"live in harmony" by fighting cocks group yogyakarta at yayaa artspace bali

34

Upload: warung-yayaa

Post on 07-Mar-2016

216 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Group Paintings Exhibition "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Sanur Bali Indonesia. 16 - 28 September 2012

TRANSCRIPT

Page 1: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali
Page 2: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

Manusia secara abadi terlibat dalam tiga konflik dasariah, yakni melawan alam, melawan orang lain dan pada akhirnya juga melawan dirinya sendiri.

-Bertrand Russell-

Page 3: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

Group Painting Exhibition‘LIVE IN HARMONY’Fighting Cocks Group Yogyakarta

Enam orang seniman Fighting Cocks Group Yogyakarta yang terdiri dari Zam Kamil, Moch Basori, Nurul ‘Acil’ Hayat, Dedy Sufriadi, Rocka Radipa dan Jitka Kampak, menggelar pameran karya-karya dua dimensi di Warung Yayaa Artspace, Bali. Tajuk pameran kali ini adalah ‘Live in Harmony’ dengan mengetengahkan karya-karya kontemporer bercorak ekspresionis, impresionis, abstrak, hingga etsa (etching). Seniman-seniman alumni Institute Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta dan Prague Academy Fine Arts (AVU), Republik Ceko, ini dikenal sebagai seniman-seniman multidisiplin yang memiliki keunikan. Selain melukis sebagai kemampuan utama, mereka juga biasa membuat karya-karya tiga dimensi (patung maupun instalasi) dengan beragam media seperti kertas koran (newsprint), kayu, tekstil, metal, kaca, resin, batu, tulang, brass, dsb.

Live in Harmony sejatinya mengangkat interrelasi manusia modern yang dewasa ini kian berjarak dengan lingkungannya dalam perspektif kosmologis. Konsep ‘harmoni’ dimaknai sebagai interrelasi manusia dengan alam (kosmos), yakni makrokosmos (alam semesta) dan mikrokosmos (diri manusia). Bagi orang-orang Timur, kata harmoni adalah kunci untuk mengerti relasi antara manusia dengan alam, sebagaimana dipahami bahwa dalam jiwa manusia terdapat miniatur alam semesta yang berjalan selaras alur simfoni kehidupan. Bertrand Russell berpendapat bahwa setiap orang untuk selamanya terlibat dalam tiga jenis konflik -- melawan alam kodrat, melawan orang lain, dan melawan dirinya sendiri -- dan kemudian tiga jenis konflik itu diidentikkan sebagai masalah-masalah alami, sosial, dan psikologis. Jiwa yang penuh kecemasan, nafsu dan kebencian merupakan nada-nada sumbang dalam simfoni universal. Ketidakseimbangan dan ketidakharmonisan pada akhirnya berujung pada penderitaan dan bencana; wabah penyakit, cacat bawaan, banjir, meningkatnya suhu udara, kebakaran hutan, kekeringan, gagal panen, pencemaran air dan udara, peperangan, penyimpangan seksual, perceraian, pelanggaran hukum, bunuh diri, dsb.

Para seniman memaknai pemikiran harmoni tersebut menurut sudut pandang mereka masing-masing. Nurul ‘Acil’ Hayat mengangkat tema-tema persoalan psikologis dengan menggambarkan suasana alam kejiwaan individu yang mencoba meraih harmoni melalui cara terapi (remediasi masalah kesehatan) dengan melakukan suatu aktivitas secara berulang-ulang. Dedy Sufriadi mengangkat alam psikis individu yang tersesat oleh impian-impian dan harapannya sendiri. Namun Zam Kamil percaya dengan adanya sosok liyan sebagai penyeimbang, yakni pasangan hidup. Kehidupan yang berpasangan merupakan hukum alam yang berlaku bagi semua jenis kehidupan, baik kehidupan makhluk hidup maupun kehidupan benda mati. Pandangan serupa nampaknya diyakini oleh Jitka Kampak yang dalam prakteknya seringkali membuat karya lukis berpasangan. Dalam karya-karya seri toxic, ia ingin menggugah perasaan publik melalui gambar-gambar buah busuk. Rocka Radipa melalui karya-karya etsanya mengungkapkan harmoni alam secara harfiah. Juluran batang-batang tumbuhan merambat adalah pertanda adanya ‘kemungkinan’ dan daya hidup. Maka daya itu pula yang memungkinkan tubuh manusia (mikrokosmos) mampu melakukan akrobat sebagaimana maksud Basori dalam karyanya.

Live in Harmony akan berlangsung di Warung Yayaa Artspace, Jl. Sekar Waru No. 4, Banjar Belanjong, Sanur, Bali pada tanggal 16-28 September 2012. Always living in harmony!

Dedi Yuniartowww.jagotarungyogyakarta.blogspot.com

Page 4: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

q Dedy Sufriadi q

Page 5: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

Group Painting Exhibition‘LIVE IN HARMONY’Fighting Cocks Group Yogyakarta

Dedy Sufriadi was born in Palembang, South Sumatera, on May, 20, 1976. He was graduated from Indonesia Art Institute of Yogyakarta (ISI). And he studies for postgraduate level in Indonesia Art Institute of Yogyakarta (ISI). Now, he lives and works in Karangjati No. 318, RT 05/11, Tamantirto, Kasihan, Bantul, Yogyakarta, Indonesia.

AWARDS & ACHIEVEMENTS2009 Finalist of Tujuh Bintang Art Award 2009, Yogyakarta.2008 The fifth best artwork of Seni Visual Competition ‘Setelah 20 Mei’, Yogyakarta.2000 Finalist of Phillip Morris Indonesia Art Award, Jakarta.1999 Finalist of Nokia Art Award, Jakarta.

SELECTED SOLO EXHIBITIONS2011 The Body of Text, Syang Art Space, Magelang.2010 Hypertext Discrepancy, Philo Art Space, Jakarta.2009 Hypertext, Tembi Contemporary, Yogyakarta.

SELECTED GROUP EXHIBITIONS2012 Live in Harmony, Warung Yayaa Artspace, Bali; And The Cocks Are Still Fighting, Syang Art Space, Magelang; Ruang Yang Sama, H.Widayat Museum, Magelang; Meeting Point, Taxu Art Gallery, Bali; Collectivo Show, Gaya Fusion Art Space, Bali.

2011 Food And Paper, RAC Magelang; Soulscape: The Treasure of Spiritual Art, Galeri Nasional Indonesia, Jakarta; Soulscape: The Treasure of Spiritual Art, Sangkring Art Space, Yogyakarta; ArtJog #11, Taman Budaya Yogyakarta; Intelectus Sindicate, AJBS Gallery, Surabaya; Jing Gey, Aseana Gallery, Singapore.

2010 Unity: The Return to Art, Wendt Gallery, New York, USA; Beyond Expectation Indoor Pleasures, Gallery Apik, Jakarta; Asia Top Gallery and Hotel Art Fair, Seoul, Korea; Bazaar Art Jakarta, The Ritz Carlton, Jakarta; Soulscape, Treasure Spiritual in Art, TonyRaka Art Gallery, Bali.

2009 The Dream-Tujuh Bintang Art Award, Jogja National Museum, Yogyakarta; Cogito, Philo Art Space, Jakarta; Guru Oemar Bakrie, Jogja Gallery, Yogyakarta; Hallo-hallo #1, Manila Contemporary, Philippina; Realitas #3: Ketik Reg Manjoer, Sangkring Art Space, Yogyakarta; Headlights 2009, VWFA Kuala Lumpur, Malaysia.

Page 6: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

Dedy Sufriadi

Home Sweet Home50cm x 50cm Acrylic on canvas 2010

Page 7: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

Dedy Sufriadi

Self Portrait #150cm x 50cm Acrylic on canvas 2010

Page 8: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

Dedy Sufriadi

Self Portrair #250cm x 50cm Acrylic on canvas 2010

Page 9: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

Dedy Sufriadi

To Be A King50cm x 50cm Acrylic on canvas 2010

Page 10: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

q Jitka Kampak q

Page 11: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

Group Painting Exhibition‘LIVE IN HARMONY’Fighting Cocks Group Yogyakarta

Jitka Kampak was born in Prague, Czech Republic, 1974. She was graduated from Prague Academy Fine Arts (AVU) majoring fine art (classical technique) studio Prof. Z. Beran and studio Prof. M. Rittstein. Exchange stage in Scholl of The Arts, Netherland. Visiting lecturer of postgraduate level in the State University of Makassar majoring sociology of art. Now, she lives and works in Kampak Studio, Tabaria, Makassar, Indonesia.

SELECTED SOLO EXHIBITIONS

2007 Solo exhibition in Via Via Cafe, Yogyakarta.

2005 Perempuan dalam Nafsu, Balai Roepa Tembi, Yogyakarta.

2004 Solo exhibition in Jagelonska Gallery, Prague, Czech Republic.

2002 Solo exhibition in Caffe Gallery, Prague, Czech Republic.

2001 Solo exhibition (arts, photography and installation) in U prstenu Gallery, Prague, Czech Republic; Divadlo bez zabradli, Theater Building, Czech Republic.

2000 Solo exhibition (arts and photography) in Ranny Architec Gallery, Czech Republic; Solo exhibition in Cerna Labut Gallery, Czech Republic.

SELECTED GROUP EXHIBITIONS

2012 Live in Harmony, Warung Yayaa Artspace, Bali; Melintasi Batas, Galeri Cipta II, Jakarta, Indonesia.

2011 Group exhibition with Ikatan Pelukis Wanita Makassar in Museum Kota, Makassar.

2010 Group exhibition with Ikatan Pelukis Wanita Makassar in Museum Kota, Makassar; Group exhibition in Galeri UNM, Makassar.

Page 12: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

Jitka Kampak

Poison #1 [Toxic Series]55cm x 75cm Soft Pastel on Paper 2012

Page 13: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

Jitka Kampak

Poison #2 [Toxic Series]55cm x 75cm Soft Pastel on Paper 2012

Page 14: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

q Moch Basori q

Page 15: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

Group Painting Exhibition‘LIVE IN HARMONY’Fighting Cocks Group Yogyakarta

Moch Basori was born in Kediri, East Java, on March, 09, 1971. He was graduated from Indonesia Art Institute of Yogyakarta (ISI). Now, he lives and works in Perum Mojosari Indah Blok i No. 08, Banguntapan, Yogyakarta, Indonesia.

SELECTED SOLO EXHIBITIONS

2005 Ritus Kawin, Museum Affandi, Yogyakarta.

2001 Solo exhibition in Kedai Arya Panjalu, Yogyakarta.

1999 Solo exhibition in Kedai Kebun, Yogyakarta.

1995 Solo exhibition in Purna Budaya, Yogyakarta.

SELECTED GROUP EXHIBITIONS

2012 Live in Harmony, Warung Yayaa Artspace, Bali; And The Cocks Are Still Fighting, Syang Art Space, Magelang; Ruang yang Sama, H. Widayat Museum, Magelang.

2011 Celebrating The Body, Gaya Fusion Art Space, Bali; Tubuh-tubuh Margin, Philo Art Space, Jakarta; Dusta Suci, a group exhibition with Spirit ’90, Santrian Gallery, Sanur, Bali.

2010 Power Wagon, a group exhibition with Kelompok Parkiran, Jogja National Museum, Yogyakarta.

2009 Jogja Jamming, Biennale X Yogyakarta; Jogja Art Fair, Taman Budaya Yogyakarta, Yogyakarta; Meeting People is Not Easy, Roommate, Yogyakarta.

Page 16: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

Moch Basori

Acrobat100cm x 12cm Oil on Canvas 2002

Page 17: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

Jitka Kampak

Beloved Ballad100cm x 12cm Oil on Canvas 2002

Page 18: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

q Nurul Acil Hayat q

Page 19: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

Group Painting Exhibition‘LIVE IN HARMONY’Fighting Cocks Group Yogyakarta

Nurul Acil Hayat was born in Tasikmalaya, West Java, on September, 06, 1972. He was graduated from Sarjanawiyata Tamansiswa University. And he studies for postgraduate level in Indonesia Art Institute of Yogyakarta (ISI) majoring fine art. Now, he lives and works in Perum Puspa Indah B-17, Kasongan, Kasihan, Bantul, Yogyakarta, Indonesia.

AWARDS

2007 The second best TransTV and Trans7 gateway contest.

1992 The best sketch Sarjanawiyata Tamansiswa University.

SELECTED GROUP EXHIBITIONS

2012 Live in Harmony, Warung Yayaa Artspace, Bali; And The Cocks Are Still Fighting, Syang Art Space, Magelang; Collectivo Show, Gaya Fusion Art Space, Bali.

2011 Celebrating The Body, Gaya Fusion Art Space, Bali; Tubuh-tubuh Margin, Philo Art Space, Jakarta; To Know The Unknown (collaboration with Marbod Fritsch-Austria), Sewon Artspace, Yogyakarta; Menembus Batas, a group exhibition with Sanggar Suwung, Bentara Budaya Yogyakarta; D & Art, Roemah Rempah, Solo; 27th Dies Natalis Indonesia Art Institute (ISI) Yogyakarta, UPT Galeri ISI Yogyakarta.

2010 Art (Sem), Semarang; Tanah Jawa, a group exhibition with Arts Liberation Front, Taman Budaya Yogyakarta, Yogyakarta; Jakarta Art Award, North Art Space Pasar Seni Ancol, Jakarta; Power Wagon, a group exhibition with Kelompok Parkiran, Jogja National Museum, Yogyakarta; Kebersamaan, Biasa Gallery, Yogyakarta.

2009 Jogja Jamming, Biennale X Yogyakarta; Jogja Art Fair, Taman Budaya Yogyakarta, Yogyakarta; Meeting People is Not Easy, Roommate, Yogyakarta.

Page 20: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

Nurul Acil Hayat

Flag Therapy40cm x 70cm Acrylic on Canvas 2012

Page 21: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

Nurul Acil Hayat

Key Therapy40cm x 70cm Acrylic on Canvas 2012

Page 22: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

Nurul Acil Hayat

Lost in Harmony40cm x 70cm Acrylic on Canvas 2012

Page 23: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

Nurul Acil Hayat

Untitled40cm x 70cm Acrylic on Canvas 2012

Page 24: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

q Zam Kamil q

Page 25: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

Group Painting Exhibition‘LIVE IN HARMONY’Fighting Cocks Group Yogyakarta

Zam Kamil was born in Makassar, South Sulawesi, on August, 05, 1969. He was graduated from Indonesia Art Institute of Yogyakarta (ISI). Now, he lives and works in Wirosaban Barat No. 59, Yogyakarta, Indonesia.

RESEARCH1995 Examine the mural paintings of prehistoric sites Leangleang cave in the context of preparation the thesis entitled “Values of Aesthetic and Magical Religious of Mural Paintings Leangleang Cave South Sulawesi”.

SOLO EXHIBITIONS

2008 Aphostrophe, CG Artspace, Jakarta.2007 Dance of Life, Aryaseni Gallery, Singapore.2001 Terapung, Leangleang Art Studio, Yogyakarta.

SELECTED GROUP EXHIBITIONS

2012 Live in Harmony, Warung Yayaa Artspace, Bali; And The Cocks Are Still Fighting, Syang Art Space, Magelang; Ruang yang Sama, H. Widayat Museum, Magelang; Collectivo Show, Gaya Fusion Art Space, Bali.

2011 Celebrating The Body, Gaya Fusion Art Space, Bali; Tubuh-tubuh Margin, Philo Art Space, Jakarta; Dusta Suci, a group exhibition with Spirit ’90, Santrian Gallery, Sanur, Bali.

2010 Makassar Art Moment #2, TransStudio Mall, Makassar.

2009 Exposign The Great Exhibition, JEC Yogyakarta; Singapore Art Fair, Singapore; Semarak Biennale, CG Artspace, Jakarta.

Page 26: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

Zam Kamil

Shoulder To Cry On50cm x 60cm Oil on Canvas 2012

Page 27: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

Zam Kamil

Love, Mystery of Beauty60cm x 50cm Oil on Canvas 2012

Zam Kamil

Top Pieta60cm x 50cm Oil on Canvas 2012

Page 28: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

q Rocka Radipa q

Page 29: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

Group Painting Exhibition‘LIVE IN HARMONY’Fighting Cocks Group Yogyakarta

Rocka Radipa was born in Paninggaran, Central Java, on March, 22, 1976. He was graduated from Indonesia Art Institute of Yogyakarta (ISI). Now, he lives and works in Kersan RT 5/4 Tirtonirmolo, Kasihan, Bantul, Yogyakarta, Indonesia.

AWARDS & ACHIEVEMENTS2011 25 Finalist of Bandung Contemporary Art Award.2010 Finalist of Indonesia Art Award.2003 Finalist of Jarum Black Innovation; Guest Artist in ‘Minority Report’ art event, Arthus-Denmark; Guest Artist for Art on Carpet by EGE CARPET, Denmark; Gold award in the Pinasthika Widyawara Award 2003 for the ‘Age of Ecodesign’.2001 The best 10 of Phillip Morris Indonesia Art Awards.

SOLO EXHIBITION2011 Playing Pattern, Jakarta Art District (JAD) Langgeng Gallery, Jakarta.

SELECTED GROUP EXHIBITIONS2012 Live in Harmony, Warung Yayaa Artspace, Bali; And The Cocks Are Still Fighting, Syang Art Space, Magelang; Collectivo Show, Gaya Fusion Art Space, Bali.

2011 Soulscape, The treasure Of Spiritual Art, Galeri Nasional Indonesia, Jakarta; The Really Contemporary Exhibition, Light Editions, Singapore; Finding Me, Semarang Gallery, Semarang; Biennale Jatim, GO Art Space, Surabaya; Grafis Berseni, Artsociates, Bandung; Homo Ludens, Emmitan CA Gallery, Surabaya; Pulp F(r)iction-Expression on paper, Chandan Gallery, Kuala Lumpur, Malaysia; Nusantara Exhibition, Imaji Ornamen, Galeri Nasional Indonesia, Jakarta.

2010 Jogja Art Share, Jogja National Museum, Yogyakarta; Bazaar Art Jakarta, The Ritz Carlton, Jakarta; Indonesia Art Award 2010, Galeri Nasional Indonesia, Jakarta; 102 Kebangkitan Nasional: Percakapan Masa, Galeri Nasional Indonesia, Jakarta; Homage, Tujuh Bintang Art Space, Yogyakarta; Adopt Adapt!, Tujuh Bintang Art Space, Yogyakarta; Group exhibition at Amanjiwo Hotel, Magelang; Diorama Kedamaian, Lana Gallery-Melia Purosani Hotel, Yogyakarta.

2009 Exposigns, Jogja Expo Center (JEC), Yogyakarta; Jogja Art Fair #2, Taman Budaya Yogyakarta; How Art Lives-Festival Kesenian Yogyakarta (FKY), Museum Benteng Vredeburg, Yogyakarta; Nusantara Menilik Akar, Galeri Nasional Indonesia, Jakarta

Page 30: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

Rocka Radipa

Cheers!25cm x 37cm Etching mixed media 2012

Rocka Radipa

Play On!35cm x 36cm Etching mixed media 2012

Page 31: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

Rocka Radipa

Miracle26cm x 30cm Etching mixed media 2012

Rocka Radipa

L i f e30cm x 37cm Etching mixed media 2012

Page 32: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

q

Page 33: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali

q

Page 34: "Live in Harmony" by Fighting Cocks Group Yogyakarta at Yayaa Artspace Bali