gerak rotasi dan translasi edit

2
Gerak Rotasi dan Translasi Benda menggelinding adalah benda yang mengalami dua gerak langsung yaitu translasi dan rotasi. Contohnya seperti gerak roda sepeda, motor atau mobil yang berjalan. Selain berotasi roda juga bergerak translasi (lurus). Gerak menggelinding adalah suatu gerak dari benda tegar yang melakukan gerak translasi sekaligus melakukan gerak rotasi. Benda tegar yang melakukan gerak menggelinding maka selama gerakan berlaku hukum kekekalan energi mekanik, yang diformulasikan sebagai berikut: E M (mekanik) = E P ( potensial) + E K (translasi) + E K (rotasi) E M = mgh + 1/2 mv 2 + 1/2 Iω 2 Energi kinetik translasi dihitung berdasarkan asumsi bahwa benda adalah suatu partikel yang kelajuan liniernya sama dengan kelajuan pusat massa sedangkan energi kinetik rotasi dihitung berdasarkan asumsi bahwa benda tegar berotasi terhadap poros yang melewati pusat massa. Setiap benda yang berputar pasti mengalami perpindahan sudut. Suatu besaran aksi yang dapat menyebabkan sebuah benda berputar disebut momen gaya sedangkan perputaran benda tersebut disebut torsi. Torsi dapat dihitung dengan mengalikan gaya (F) dengan lengan gaya (d). Gerak sebuah benda juga dipengaruhi oleh momen inersia. Momen inersia dapat kita artikan sebagai kemampuan suatu benda dalam mempertahankan kecepatannya. Semakin besar momen inersia maka semakin kecil perpindahan sudut, maka dapat diartikan bahwa momen inersia berbanding terbalik dengan percepatan sudut. Jadi selain dipengaruhi oleh gaya, gerak sebuah benda juga dipengaruhi oleh massa. Dalam gerak rotasi, gerak benda juga dipengaruhi oleh torsi. Semakin besar torsi maka semakin cepat benda berputar, artinya semakin besar torsi semakin

Upload: mutix-deniaa-bieber

Post on 28-Oct-2015

51 views

Category:

Documents


9 download

DESCRIPTION

fisika

TRANSCRIPT

Page 1: Gerak Rotasi Dan Translasi Edit

Gerak Rotasi dan Translasi

Benda menggelinding adalah benda yang mengalami dua gerak langsung yaitu translasi

dan rotasi. Contohnya seperti gerak roda sepeda, motor atau mobil yang berjalan. Selain berotasi

roda juga bergerak translasi (lurus).

Gerak menggelinding adalah suatu gerak dari benda tegar yang melakukan gerak translasi

sekaligus melakukan gerak rotasi. Benda tegar yang melakukan gerak menggelinding maka

selama gerakan berlaku hukum kekekalan energi mekanik, yang diformulasikan sebagai berikut:

EM (mekanik) = EP ( potensial) + EK (translasi) + EK (rotasi)

EM = mgh + 1/2 mv2 + 1/2 Iω2

Energi kinetik translasi dihitung berdasarkan asumsi bahwa benda adalah suatu partikel

yang kelajuan liniernya sama dengan kelajuan pusat massa sedangkan energi kinetik rotasi

dihitung berdasarkan asumsi bahwa benda tegar berotasi terhadap poros yang melewati pusat

massa.

Setiap benda yang berputar pasti mengalami perpindahan sudut. Suatu besaran aksi yang

dapat menyebabkan sebuah benda berputar disebut momen gaya sedangkan perputaran benda

tersebut disebut torsi. Torsi dapat dihitung dengan mengalikan gaya (F) dengan lengan gaya (d).

Gerak sebuah benda juga dipengaruhi oleh momen inersia. Momen inersia dapat kita artikan

sebagai kemampuan suatu benda dalam mempertahankan kecepatannya. Semakin besar momen

inersia maka semakin kecil perpindahan sudut, maka dapat diartikan bahwa momen inersia

berbanding terbalik dengan percepatan sudut. Jadi selain dipengaruhi oleh gaya, gerak sebuah

benda juga dipengaruhi oleh massa. Dalam gerak rotasi, gerak benda juga dipengaruhi oleh torsi.

Semakin besar torsi maka semakin cepat benda berputar, artinya semakin besar torsi semakin

besar pula percepatan sudut. Maka dapat dikatakan bahwa torsi berbanding lurus dengan

percepatan sudut.

Page 2: Gerak Rotasi Dan Translasi Edit

ELASTISITAS FISIKA

Plastik adalah benda elastis, ketika diberi gaya dari luar maka akan mengendor tapi setelah gaya luar yang diberikannya dihilangkan atau dibebaskan yaitu saat pensil

dicobloskan hingga keluar dari plastik maka plastik akan kembali ke bentuk semula sesuai kerapatannya, sehingga air tidak bocor.