general anestesi

20
GENERAL ANESTESI KHAAMISAH

Upload: melanita-hardiyati

Post on 09-Jul-2016

16 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

kdfhsdjhfskjdhf erjfhsekh rejr she rkjshtkhtkshkjtsjhtj eskhsthjs ht ejtk sthskjetk eshtkseh tesh tes thsjth jse jt hesjtjrhjdltjehjtje

TRANSCRIPT

Page 1: General Anestesi

GENERAL ANESTESIKHAAMISAH

Page 2: General Anestesi

Istilah anestesi dikemukakan pertama kali oleh O.W Holmes pada tahun 1846

Eter : Crowford long 1842N2O : Horace Wells 1844Kloroform : James Simpson 1847

William Green Morton 1846 : Anestesi umum

Page 3: General Anestesi

Anestesi berasal dari bahasa yunani :“an” : tanpa“aesthetos” : persepsi atau kemampuan untuk

merasa

Anestesi umum : suatu keadaan untuk menghilangkan rasa nyeri disertai hilangnya kesadaran seseorang akibat suatu obat untuk tujuan pembedahan.

Page 4: General Anestesi

Trias Anestesi1. Analgesik Opioid : morfin, petidin, fentanil, sufentanil2. Sedativ

Benzodiazepine : diazepam, midazolam, oxazapam, lorazepam

3. Relaksasi otot ;Depolarisasi : suksinilkolin, dekametoniumNondepolarisasi : pankuronium, atrakurium, pipekuronium, metokurinium, ropakurinium,

Page 5: General Anestesi

Klasifikasi ASA (American Society of Anesthesiologists)ASA 1 : pasien dalam keadaan sehat yang

memerlukan operasiASA 2 : pasien dengan penyakit sistemik ringan atau

sedang.ASA 3 : pasien dengan penyakit sistemik berat,

sehingga aktivitas rutin terbatas.ASA 4 : pasien dengan penyakit sistemik berat, tak

dapat melakukan aktivitas rutin dan penyakit merupakan ancaman kehidupan setiap saat.

ASA 5 : pasien sekarat yang diperkirakan dengan atau tanpa pembedahan hidupnya tidak akan lebih dari 24 jam

Page 6: General Anestesi

Pre medikasiMeredakan kecemasan dan ketakutanMemperlancar induksi anestesiaMengurangi sekresi kelenjar ludah dan

bronkusMeminimalkan jumlah obat anestetikMengurangi mual muntah pasca bedahMenciptakan amnesiaMengurangi cairan lambungMengurangi reflex yang membahayakan

Page 7: General Anestesi

4 stadium anestesiStadium I : AnalgesiaStadium II : eksitasi deliriumStadium III : anestesi bedah

Plana I : mulai nafas otomatis sampai gerak bola mata berhenti

Plana II : mulai gerak bola mata berhenti sampai nafas thoracal lemah

Plana III : mulai nafas thoracal lemah sampai nafas thoracal terhenti

Plana IV : mulai nafas thoracal berhenti sampai nafas diaphragma terhenti.

• Stadium IV : intoksikasi

Page 8: General Anestesi

Induksi anestesiInduksi IVTiopentalPropofolKetaminInduksi IMKetaminInduksi inhalasi Halotan SevofluranEnfluran, isofluran, desfluran

Page 9: General Anestesi

Induksi per rektalTiopental atau midazolamInduksi mencuri

Page 10: General Anestesi

Klasifikasi anestesi umum1. Inhalasi

Nitrous oxide (N2O), halotan, isofluran, sevofluran, enfluran.2. Intravena

Tiopental Propofol Ketamin

Page 11: General Anestesi

Halotan Sifat:Bentuk cair tidak berwarna, mudah menguap,

tidak mudah terbakar atau meledak.Efek : anestetik kuat, analgesik lemah.Depresi miokardium, curah jantung, hipotensi.Tidak mengiritasi jalan nafas, bronkodilator. Aliran darah otak dan Tik, relaksasi otot yang

baikAliran darah ginjal, bersifat toksik pada hati.

Page 12: General Anestesi

Nitrous Oxide (N2O)Sifat : Bentuk gas tidak berwarna, tidak berbau, tidak

mudah terbakar, anestetik lemah, analgesik kuat.

Efek :Menekan kontraktilitas miokard Menurunkan aliran darah ginjalMual-muntah pasca operasiHipoksia Relaksasi otot (-)

Page 13: General Anestesi

Enfluran Sifat :Bentuk cair, mudah menguap, bau enak, tidak

mudah terbakar, anestetik kuat Efek : Mendepresi kontraktilitas miokard, curah

jantung, hipotensiBronkodilatorMeningkatkan aliran darah otak dan TIKRelaksasi otot skeletMenurunkan aliran darah ginjal

Page 14: General Anestesi

Isofluran Sifat :Bentuk cair, tidak mudah meledakEfek :Depresi jantung minimalIritasi reflex jalan nafas atas, bronkodilatorRelaksasi otot skelet

Page 15: General Anestesi

Desfluran Sifat :Bentuk cair, tidak berbau, tidak mudah

meledakEfek :Iritasi jalan nafasMeningkatkan aliran darah di otak dan Tik

Page 16: General Anestesi

Sevofluran Sifat : Bentuk cairan, tidak berbauEfek :Depresi nafas, bronkodilatorMeningkatkan aliran darah dan TikRelaksasi ototMenurunkan aliran darah ginjalTidak mengiritasi jalan nafas

Page 17: General Anestesi

TiopentalBentuk bubuk berwarna kuning, berbau

berelangBersifat alkalisInduksi dan pulih sadar cepatTidak memimiliki efek analgesikTidak mengiritasi jalan napasMenimbulkan sedasi, hipnosis, depresi

pernafasanDepresi kontraktilitas miokard, hipotensi

Page 18: General Anestesi

Propofol Bentuk cairan emulsi berwarna putih susu. Induksi cepatPenurunan aliran darah ke otak Depresi pada jantungSuntikan IV menyebabkan nyeri

Page 19: General Anestesi

Ketamin Daya kerja singkatAnalgesik kuatSering menimbulkan takikardi, hipertensi,

hipersalivasi, nyeri kepala, pasca anestesi dapat menimbulkan mual-muntah, pandangan kabur dan halusinasi

Bronkodilator

Page 20: General Anestesi

Terimakasih