gambaran kesehatan gigi siswa sd kelas 3 dan 4

8/19/2019 Gambaran Kesehatan Gigi Siswa SD Kelas 3 dan 4

http://slidepdf.com/reader/full/gambaran-kesehatan-gigi-siswa-sd-kelas-3-dan-4 1/5

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Gigi merupakan satu kesatuan dengan anggota tubuh kita yang lain.

Kerusakan pada gigi dapat mempengaruhi kesehatan anggota tubuh lainnya,

sehingga akan mengganggu aktivitas sehari-hari. Salah satu faktor yang

dapat merusak gigi adalah makanan dan minuman, yang mana ada yang

menyehatkan gigi dan ada pula yang merusak gigi. Selain dari makanan, hal

yang menjadi faktor yang dapat merusak gigi adalah kebiasaan buruk yang

dapat saja terjadi. Upaya kesehatan gigi perlu ditinjau dari aspek

lingkungan, pengetahuan, pendidikan, kesadaran masyarakat dan

penanganan kesehatan gigi termasuk pencegahan dan perawatan. amun

sebagian besar orang mengabaikan kondisi kesehatan gigi secara

keseluruhan. !erawatan gigi dianggap tidak terlalu penting, padahal

manfaatnya sangat vital dalam menunjang kesehatan dan penampilan

"!ratiwi, #$$%&.

Kesehatan gigi adalah bagian integral dari kesehatan umum, sehingga

perlu bagi kesehatan gigi untuk senantiasa meningkatkan kemampuan sesuai

dengan perkembangan kesehatan pada umumnya. !enyebab timbulnya

masalah kesehatan gigi dan mulut pada masyarakat salah satunya adalah

faktor perilaku atau sikap mengabaikan kebersihan gigi dan mulut.



'nak-anak umumnya senang gula-gula, apabila anak terlalu banyak

makan gula-gula dan jarang membersihkannya, maka gigi-giginya banyak

yang mengalami karies. Kerusakan pada gigi dapat mempengaruhi

kesehatan anggota tubuh lainnya, sehingga dapat mempengaruhi aktivitas

sehari-hari. !entingnya perawatan gigi dan mulut serta menjaga

kebersihannya karena mulut bukan sekedar pintu masuknya makanan dan

minuman saja, tetapi mulut juga bisa menjadi pintu masuknya

mikroorganisme yang dapat menyebabkan kerusakan pada gigi.

Untuk mencapai kesehatan gigi dan mulut yang optimal, maka harus di

lakukan perawatan secara berkala. !erawatan dapat di mulai dari

memperhatikan diet makanan, jangan terlalu banyak makanan yang

mengandung gula dan makanan yang lengket. !embersihan plak dan sisa

makanan yang tersisa dengan menyikat gigi, teknik dan caranya jangan

sampai merusak terhadap struktur gigi dan gusi. !embersihan karang gigi

dan penambalan gigi yang berlubang oleh dokter gigi, serta pencabutan gigi

yang sudah tidak bisa dipertahankan lagi dan merupakan fokal infeksi.

Kunjungan berkala ke dokter gigi setiap enam bulan sekali baik ada keluhan

ataupun tidak ada keluhan.

(ndikator utama pengukuran )*+- menurut / adalah pada anak

usia 0# tahun. Kelompok 0# tahun ini merupakan indikator kritis, karena

sekitar %1,2%3 karies menyerang pada usia tersebut. !ada tingkat nasional

44,53 anak usia 0# tahun ditemukan memiliki pengalaman karies, yaitu

adanya satu atau lebih gigi yang membusuk hingga ke tingkat dentin,



diekstraksi, atau ditumpat karena karies dan sisanya 11,13 bebas dari

kerusakan gigi.

*enurut 6iskesdas pada tahun #$04 presentase penduduk (ndonesia

yang mempunyai masalah gigi dan mulut adalah #7,23. )ari penduduk

yang mempunyai masalah kesehatan gigi dan mulut, persentase penduduk

yang menerima perawatan medis gigi adalah 40,03. Sama halnya dengan

8*) " Effective Medical Demand & yang didefinisikan sebagai persentase

penduduk yang bermasalah dengan gigi dan mulut dalam 0# bulan terakhir

dikali persentase penduduk yang menerima perawatan atau pengobatan gigi

dari tenaga medis gigi "dokter gigi spesialis, dokter gigi dan perawat gigi&

adalah 9,03. !ersentase masalah gigi dan mulut menurut jenis kelamin

adalah #5,93 pada laki-laki,dan pada perempuan #%,03. 8*) pada laki-

laki %,03 dan pada perempuan 2,03 #$04. *asalah gigi dan mulut di

pedesaan adalah #5,53. !ersentase prilaku penduduk umur 0$ tahun keatas

dengan kebiasaan menggosok gigi dan prilaku benar menggosok gigi di

(ndonesia terdapat 24,93 menyikat gigi setiap hari dan #,43 menyikat gigi

dengan benar. !ersentase masalah gigi dan mulut di provinsi Kalimantan

imur adalah #5,03. 8*) berdasarkan provinsi Kalimantan imur adalah

9,93.

empat penelitian dilakukan di S) $$# Samarinda Kota, karena dari

studi pendahuluan yang dilakukan pada tanggal #9 /ktober #$07 dari 07

orang responden yang di ambil secara acak di temukan #$3 anak dengan

keadaan gigi baik, 043 anak dengan gingivitis "radang gusi&, #$3 anak



dengan kalkulus "karang gusi&, dan 5%3 anak dengan karies dan kalkulus.

Salah satu penyebab dari terjadinya penyakit gigi tersebut adalah karena

anak-anak sangat suka makan makanan yang mengandung gula, seperti

coklat dan permen yang dapat menyebabkan karies gigi jika tidak di lakukan

perawatan dengan benar. !eneliti memilih kelas 4 dan 5 karena pada usia

tersebut terjadi pergantian gigi dan tumbuhnya gigi baru yaitu gigi seri, gigi

taring, dan gigi graham, dan memiliki resiko tinggi mengalami karies gigi.

:erdasarkan dari uraian diatas maka peneliti akan meneliti bagaimana

kesehatan gigi siswa kelas 4-5 S) $$# Kecamatan Samarinda Kota.

1.2. Rumusan Masalah

6umusan masalah dalam penelitian ini adalah; Gambaran kesehatan gigi

pada anak kelas 4 dan 5 S) $$# Kecamatan Samarinda Kota<

1.3. Tujuan Penelitian

1.3.1. ujuan Umum

*enggambarkan kesehatan gigi siswa kelas 4 dan 5 di S) $$#

Kecamatan Samarinda Kota.

1.3.2. ujuan Khusus

1 Untuk mengetahui karakteristik anak sekolah dasar kelas 4 dan 5

di S) $$# Samarinda yang meliputi umur dan jenis kelamin.

2 *engetahui kesehatan gigi siswa kelas 4 dan 5 di S) $$#

Samarinda.



3 *engetahui jenis sakit gigi siswa kelas 4 dan 5 di S) $$#

Samarinda.

1.!. Man"aat Penelitian

0.5.0. :agi Siswa Sekolah )asar

*emberikan informasi kepada siswa tentang kesehatan gigi.

Sehingga siswa sendiri menyadari akan pentingnya kesehatan gigi.

0.5.#. :agi empat !enelitian

*emberikan imformasi kepada guru, siswa bersangkutan dan pihak

terkait mengenai kesehatan gigi sehingga perlu ditingkatkan lagi

kegiatan UKS yang ada di S) $$# Samarinda.

0.5.4. :agi !etugas Kesehatan

Sebagai bahan masukan bagi tenaga kesehatan dan diharapkan dapat

membantu meningkatkan mutu pelayanan yang ada di Samarinda

serta ikut berperan aktif dalam meningkatkan pengetahuan siswa

tentang kesehatan gigi dan sebagai bahan untuk memperkuat teori

tentang kesehatan gigi sehingga perlu diperhatikan lagi.

0.5.5. :agi !eneliti=*ahasiswa

)engan adanya penelitian ini dapat digunakan untuk mempraktekkan

ilmu yang diperoleh selama mengikuti kuliah dengan keadaan

sesungguhnya dilapangan.

gambaran kesehatan gigi siswa sd kelas 3 dan 4

Documents