fss makalah gilbert

16
MAKALAH Ayah dari Listrik dan Magnet “William Gilbert” Disusun oleh : 1. Faqih Abdul Bashir (K2312025) PENDIDIKAN FISIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN i

Upload: faqihabdulbashir

Post on 11-Nov-2015

33 views

Category:

Documents


14 download

DESCRIPTION

makalah yang cukup menarik

TRANSCRIPT

MAKALAH

Ayah dari Listrik dan Magnet William Gilbert

Disusun oleh :

1. Faqih Abdul Bashir

(K2312025)

PENDIDIKAN FISIKA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

2013DAFTAR ISI

Halaman Judul........i

Daftar Isi.....ii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang..........................1

1.2 Tujuan................................................................................................................2

BAB II ISI

2.1 Pembahasan........3-7BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan............83.2 Saran.....83.3 Daftar Pustaka9BAB I

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang

Magnet walaupun benda yang amat sepele akan tetapi sangat dibutuhkan pada zaman modern saat ini. Karena sesuai dengan perkembangan zaman, manusia ingin sesuatu yang lebih praktis dan cepat. Oleh karena itu para ilmuwan berusaha menenukan alat-alat yang dapat mempermudah pekerjaan manusia. Dengan prinsip magnet ini ditemukanlah alat-alat baru yang menunjang aktivitas manusia seperti misalnya rel kereta api yang menggunakan prinsip kemagnetan, sumber energi listrik, kompas dan masih banyak lagi yang dapat diterapkan dari prinsip magnet ini.

Dibalik itu semua, perlu adanya pemahaman bahwa kita yang hidup pada masa modern sekarang ini, tidak boleh melupakan jasa-jasa para ilmuwan-ilmuwan terdahulu yang telah melahirkan prinsip-prinsip dasar. Dalam melahirkan prinsip-prinsip itu, tentunya membutuhkan waktu yang relatif lama dan pemikiran yang extra keras. Mulai dari mengira-ngira tentang apa yang bisa terjadi dari pemahaman yang didapatkan hingga membuktikannya dengan menggunakan eksperimen, kemudian setelah itu banyak terjadi perubahan-perubahan sudut pandang yang akhirya dapat menghasilkan prinsip yang lebih baik lagi yang saat ini kita gunakan untuk teknologi yang berkembang. Salah satu Ilmuwan yang berjasa dan ilmunya digunakan sampai sekarang adalah William Gilbert, beliau adalah ilmuwan yang telah menemukan prinsip dasar kemagnetan. William Gilbert menggunakan metode eksperimental. Metode eksperimental adalah metode dimana adanya hipotesis terlebih dahulu, seperti dugaan-dugaan yang mungkin terjadi, kemudian dibuktikan dengan eksperimen.

Maka dari itu penulis ingin menjelaskan lebih lanjut tentang William Gilbert ini dan sedikit membahas tentang apa yang William Gilbert temukan.

B.Perumusan Masalah

1.Siapakah William Gilbert?

2.Apa sajakah yang ditemukan oleh William Gilbert?

C.Tujuan Penulisan

1.Mengenal lebih dekat Ilmuwan William Gilbert2.Agar kita menegtahui hasil penemuan William Gilbert.

D.Metode Penulisan

Adapun metode yang digunakan penulis dalam penulisan makalah ini adalah metode pustaka.

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Biografi William Gilbert

William Gilbert (1544-1603) adalah seorang ilmuwan Inggris dan dokter yang dikreditkan oleh banyak orang sebagai "ayah dari listrik dan magnet".

Lahir pada 24 Mei 1544 dalam sebuah keluarga kaya di Colchester, Essex, Gilbert dihadiri Cambridge University di mana ia meraih gelar Bachelor di 1561. Ia melanjutkan studinya, mendapatkan gelar Master dan akhirnya menerima gelar Doktor pada tahun 1569.

Selama seumur hidup Gilbert Inggris adalah negara pelayaran besar, dan pelaut sangat bergantung pada kompas magnetik untuk membantu mereka menavigasi. Christopher Columbus mengira bahwa Bintang Kutub menarik jarum kompas, yang lain berpikir magnet yang disebabkan oleh pegunungan di Kutub Utara, dan banyak yang percaya bahwa bawang putih benar-benar mengganggu perangkat. Penasaran dengan misteri, Gilbert melakukan eksperimen selama sekitar 17 tahun untuk mengklarifikasi pemahaman tentang kompas dan fenomena magnet.

Dia berkolaborasi dengan semua orang dari kapten kapal dan navigator untuk pembuat kompas, dan melakukan eksperimen rumit menggunakan magnet lodestone bola dan jarum bebas bergerak. Sepanjang jalan ia menemukan bahwa adalah mungkin untuk membuat magnet dari logam biasa dengan menggosok mereka dengan magnet, ia belajar bagaimana memperkuat magnet, dan ia melihat bahwa magnet kehilangan kekuatan magis mereka ketika terkena suhu yang sangat tinggi. Ketika ia mengamati bahwa kekuatan magnet sering menghasilkan gerakan melingkar, ia mulai untuk menghubungkan fenomena magnet dengan rotasi bumi. Hal ini menyebabkan untuk menemukan tentang magnetisme bumi sendiri, dan memberikan landasan teoritis bagi ilmu geomagnetism

Setelah lulus ia membuka praktik medis swasta di London, dan dalam beberapa tahun menjadi salah satu dokter yang paling dihormati dan sukses di Inggris. Pada 1599 ia menjadi Presiden Royal College of Physicians, papan peraturan yang mengawasi praktek kedokteran di seluruh wilayah London yang lebih besar.

Tahun berikutnya, 1600, terbukti menjadi yang paling penting dari hidupnya. Gilbert ditunjuk sebagai dokter istana untuk Ratu Elizabeth I (ia juga menjabat untuk waktu sebagai dokter untuk Raja James I) dan ia menerbitkan buku De Magnete. Ditulis oleh Gilbert seluruhnya dalam bahasa Latin, volume besar mempresentasikan hasil penelitian yang luas ke dalam sifat magnet dan listrik. Dengan menerbitkan De Magnete Gilbert hancur banyak teori ilmiah populer dan menjadi orang pertama untuk sepenuhnya menjelaskan kerja kompas magnetik.

Menolak gagasan bahwa Bumi adalah pusat alam semesta, ia lebih lanjut mengusulkan bahwa itu adalah sebuah planet magnetik, dengan polaritas sesuai dengan utara dan selatan kutub. De Magnete segera diterima sebagai terobosan yang luar biasa dalam fisika dan menciptakan sensasi dalam komunitas ilmiah seluruh Eropa. Ide-ide baru Gilbert terinspirasi astronom Galileo, yang dibangun di atas konsep Gilbert untuk kemudian menunjukkan bahwa orbit bumi mengelilingi matahari.

De Magnete berdiri selama 200 tahun berikutnya sebagai risalah yang paling penting dalam bidang magnet. Sebelum Gilbert, tidak ada yang menggunakan istilah "kutub magnet", "kekuatan listrik", dan "tarik listrik", dan ia juga yang pertama untuk secara jelas membedakan antara gaya magnet dan listrik. Kata "listrik" diciptakan oleh Gilbert, yang mendasarkan pada kata Yunani untuk ambar.

Untuk membuktikan hipotesis tentang magnet dari planet ini, Gilbert dilakukan tahun percobaan, dan itu adalah contoh pertama dari seseorang yang menggunakan apa yang sekarang kita sebut sebagai metode ilmiah eksperimental. Konsep baru yang revolusioner menggunakan eksperimen untuk mendukung hipotesis seseorang radikal mengubah arah ilmu pengetahuan, mengantarkan usia yang sama sekali baru teori ilmiah, eksplorasi, dan penemuan.

Ketika Ratu meninggal pada tahun 1603 ia meninggalkan hibah keuangan untuk Gilbert yang akan memungkinkan dia untuk melanjutkan karyanya dalam fisika. Sayangnya ia tidak mampu mengambil keuntungan dari warisan yang murah hati, karena ia sendiri meninggal pada 30 November tahun yang sama, menjadi korban wabah yang melanda ditakuti di seluruh Eropa.Pengetahuan tentang listrik dan teknologi yang menggunakan listrik dapat kita nikmati sekarang ini karena budi daya akal, pikiran, kehendak dan imajinasi manusia untuk memahami dan memanfaatkan fenomena alam yang terdapat di sekeliling kita. Perlu waktu yang panjang untuk menemukan listrik dalam fenomena alam dan menyempurnakannya sehingga dapat bermanfaat untuk kehidupan kita saat ini.

2.2Definisi Magnet

Magnet atau magnit adalah suatu obyek yang mempunyai suatu medan magnet. Kata magnet (magnit) berasal dari bahasa Yunani magntis lthos yang berarti batu Magnesian. Magnesia adalah nama sebuah wilayah di Yunani pada masa lalu yang kini bernama Manisa (sekarang berada di wilayah Turki) di mana terkandung batu magnet yang ditemukan sejak zaman dulu di wilayah tersebut.

Pada saat ini, suatu magnet adalah suatu materi yang mempunyai suatu medan magnet. Materi tersebut bisa dalam berwujud magnet tetap atau magnet tidak tetap. Magnet yang sekarang ini ada hampir semuanya adalah magnet buatan.

Magnet selalu memiliki dua kutub yaitu: kutub utara (north/ N) dan kutub selatan (south/ S). Walaupun magnet itu dipotong-potong, potongan magnet kecil tersebut akan tetap memiliki dua kutub.

Magnet dapat menarik benda lain. Beberapa benda bahkan tertarik lebih kuat dari yang lain, yaitu bahan logam. Namun tidak semua logam mempunyai daya tarik yang sama terhadap magnet. Besi dan baja adalah dua contoh materi yang mempunyai daya tarik yang tinggi oleh magnet. Sedangkan oksigen cair adalah contoh materi yang mempunyai daya tarik yang rendah oleh magnet.

Satuan intensitas magnet menurut sistem metrik pada Satuan Internasional (SI) adalah Tesla dan SI unit untuk total fluks magnetik adalah weber. 1 weber/m^2 = 1 tesla, yang mempengaruhi satu meter persegi.

b.Sejarah Penemuan Medan Magnet

Terpisah dari penemuan-penemuan mengenai kelistrikan, di suatu tempat ditemukan adanya sebuah logam yang dapat menarik serbuk besi. Untuk mengenang tempat ditemukannya, logam tersebut dinamakan magnet. Sebetulnya orang Cian telah menegnal benda itu jauh sebelumnya mereka menggunakannya sebagai jarum kompas bahkan dapat menyembuhkan penyakit sejak 2000 tahun sebelum masehi. Magnet diyakini dapat mengurangi pembengkakan dan melancarkan peredaran darah. Akibat aktivitas kimiawi tertentu dalam tubuh manusia maka organ tersebut menghasilkan medan magnet yangberfluktuasi, setiap sel dalam tubuh memiliki nilai magnetik tertentu. Sama halnya dengan listrik, begitu banyak ilmuan yang tertarik un tuk meneliti mengenai sifat kemagnetan suatu benda.

William Gilbert yang manamukan adanya elektron meneliti kembali mengenai magnet. Penelitiannya sangat berpengaruh hingga pada saat ini.

Teori Kemagnetan BumiBumi merupakan medan magnet yang sangat luar biasa teori ini di kemukakan oleh oleh William gilbert pada tahun 1600 dan karena nya jarum kompas selalu menunjuk ke utara dan arah selatan kutub magnet bumi .Menurut Gilbert bumi bersifat magnet karena inti bumi penuh dengan landstone batuan yang banyak mengandung magnetik,Gilbert membuat globe yang bagian intinya diisi dengan landstone sehingga orang menyakini pendapatnya lebih dari 2 abad lamanya. Akan tetapi belakangan orang mulai menolak pendapat dari Gilbert yang anehnya justru bermula dari percobaan Gilbert sendiri dimana ia memanasi globenya sampai merah membara dan ternyata berakibat globenya kehilangan sifat mangetnya . Orang mulai sangsi karena tentunnya inti bumi temperaturnya tinggi .Abad ke 19 para ahli fisika mengetahui bahwa landstone bukanlah satu-satunya sumber kemagnetan .kemagnetan merupakan fenomena yang tak dapat dipisahkan hubunganya dengan arus listrik,masalahnya adalah bagaimana arus kuat terdapat di dalam bumi yang menyebabkan bumi bersifat magnet pertanyaan ini baru terjawab setelah ahli seismologimenemukan bahwa inti bagian luar bumi berwujud cair sehingga di duga di inti bagian luar inilah terjadi arus listrik.

Medan magnet adalah daerah sekitar magnet yang masih terpengaruh magnet tersebut Garis-garis gaya medan magnet memusat ke kedua kutub magnet.Jarum kompas dalam medan magnet mempunyai kedudukan sejajar dengan garis gaya magnet di tempat itu.Gaya yang sejajar pada jarum kompas tergantung pada intensitas medan magnet yang merupakan hasil gaya yang dihasilkan kutub magnet dengan kekuatan kutub magnet intensitas medan magnet diukur dengan magnometer ,besarnya berkisar 25.000 gamma dekat ekuator dan 70.000 gamma di sekitar kutub kekuatan magnet di katakan 1 unit kekuatan kutub bila satu kutub mendorong kutub lainya 1 dyne sejauh 1 cm.bila mendorong 2 dyne sejauh 1 cm berarti kekuatan kutub nya 2.sumbu magnet bumi membentuk sudut 11,5 derajat dengan sumbu bumi .tahun 1955 di temukansisi kutubmagnet bumi di 78 derajat 34' LU-290 derajat 40' BT dan 78 derajat 34'LS -110 derajat 40'BT. dari posisi dua kutub magnet tersebut berarti sumbu magnet bumi tidak melalui inti bumi.di kutubb magnet inklinasi seharusnya 90 derajat namun kenyataanya tidak mencapai 90 derajat dari kutub tadi . hal ini terjadi karena di dalam bumi masih ada magnet lain yang mempengaruhinya .kutub magnet lain yang di sebut dip pole di temukan pada tahun 1960 di 75 derajat LU-101 derajat BB dan 67 derajat LS-143 derajat BT. BAB III

PENUTUP

A.Kesimpulan

1. William Gilbert adalah ilmuwan yang sudah melaksanakan metode yang sangat revolusioner, yaitu metode Eksperimental. Metode yang memikirkan hipotesis terlebih dahulu baru kemudian diadakan eksperimen untuk pembuktiannya.2. William Gilbert telah berjasa dalam menemukan teori magnet, hubungan kelistrikan dengan magnet dan penerapan prinsip-prinsip kemagnetan.

B. Saran

Dalam sebuah penulisan, tentu diperlukan dilakukannya penulisan lanjutan guna meningkatkan ilmu pengetahuan. Dalam membuat makalah, disarankan mencari referensi yang lebih luas lagi, sehingga pembahasan akan semakin mendalam dan lebih efektif. Sehingga akan benar-benar memberikan manfaat dimana akan didapat sebuah pengetahuan yang dapat diterapkan di dalam masyarakat hendaknya.

DAFTAR PUSTAKA

http://shantamaria766hi.blogspot.com/2011/04/perkembangan-listrik-magnet.htmlhttp://elkaubisa.blogspot.com/2008/03/buat-magnet.htmlhttp://trensains.com/kemagnetan-bahanWikipedia Ensiklopedia Bebas. 2012.Magnet. Wikipedia.org; diakses online pada tanggal 8 November 2012.

http://id.wikipedia.org/wiki/magnetii