formula gustafson forensik

Upload: derti

Post on 10-Jan-2016

82 views

Category:

Documents


11 download

DESCRIPTION

kedokteran

TRANSCRIPT

Formula Gustafson Metode yang digunakan untuk mengukur perkiraan usia melalui keadaan gigi. Hal ini didasarkan pada pengukuran perubahan regersif pada gigi seperti , gigi yang mengalami atrisi, penyakit periodontal yang dilihat dari hilangnya perlekatan gigi dari jaringan periodontal, pembentukan dentin sekunder , transparansi dari akar gigi, resorpsi akar, dan aposisi sementum pada apeks akar. Rumus perhitungan Gustafson adalah :

X= total skor keseluruhan perubahan pada gigi

Gustafson memberikan skor untuk semua perubahan pada gigi dengan 4 skor ( 0,1,2,3). Dibawah ini kriteria pemberian skor untuk masing-masing perubahan : Atrisi (A) :

A0 : tidak ada atrisi

A1 : atrisi hanya pada enamel

A2: atrisi sampai pada dentin

A3: atrisi sampai ruang pulpa

Penyakit periodontal (P) : P0: tidak ada penyakit periodontal

P1: penyakit periodontal tahap awal tetapi tidak disertai kehilangan tulang

P2: penyakit periodontal pada 1/3 akar

P3: penyakit periodontal pada 2/3 akar

Dentin sekunder (S) :

S0 : tidak ada pembentukan dentin sekunder

S1 : terjadi pembentukan dentin sekunder sampai pada atap pulpa

S2 : terjadi pembentukan dentin sekunder hingga 2/3 ruang pulpaS3 : ruang pulpa mengalami diffuse karena pembentukan dentin sekuder yang menyeluruh pada ruang pulpa sehingga terjadi pengapuran. Transparansi akar (T) :

T0 : tidak ada transparansi akar

T1 : transparansi akar tahap awal

T2 : transparansi akar sampai pada 1/3 ujung akar

T3 : transparansi akar sampai pada 2/3 ujung akar

Sementum aposisi (C ) :

C0 : normal sementum

C1 : terjadi penebalan sementum tetapi masih normal

C2 : terjadi penebalan sementum yang abnormal pada ujung akar

C3 : secara keseluruhan terjadi penebalan sementum yang abnormal

Resorpsi akar (R) :R0 : tidak ada resorpsi akar

R1 : terdapat tanda-tanda awal resorpsi akar berupa spot-spot

R2 : resorpsi tejadi terbatas hanya sampai sementum

R3 : resorpsi terjdi dari sementum sampai ke dentin yang ada pada akar gigi

Table skor penentuan usia berdasarkan keadaan gigi

Sumber Referensi :Singh A, Gorea RK and Singla U. Age Estimiation from Physiological Chages of Teeth. JIAFM, 2004; 26(3). p.94-96

Singh A, Gupta VP and Sajoy D. Physiological chages in Teeth as a Tool to Estimate Age. The Pasific Journal of Sciense and Technology, 2009; 2(2).p.956-964.Gambar Anatomi Gigi

Gambar Gigi Berdasarkan Erupsinya

Gambar Susunan Gigi Permanen

Gambar Susunan Gigi Sulung Usia = 11.43 + 4.56X