format pengkajian tonsillitis

Kelompok 2 (NIM Genap)

Tgl / jam MRS : 17-08-2003 / 08.00Ruang : RengganisNo. Register : 1995.07.04Diagnosa Medis : TonsillitisTgl / jam pengkajian : 19-08-2003 / 13.00

Nama Sdr. P

Umur 8 tahun

Jenis kelamin Laki-Laki

Agama Islam

Suku/bangsa Jawa / Indonesia

Bahasa Jawa

Pendidikan Sekolah Dasar

Pekerjaan Pelajar

Status Lajang

Alamat Jalan Slamet Riyadi nomer 34 Patrang Jember

Suami / Istri / Orang tua

Nama Tn. M

Pekerjaan PNS


Penanggung Jawab

Nama Tn. M


• Nyeri telan• Demam

Nyeri pada tenggorokan dan sulit untuk menelan, sebelum pasien mengalami nyeri 3 hari yang lalu pasien makan makanan yang mengandung minyak, perasa buatan dan berpengawet. Tingkat keparahan mencapai skala 3. Nyeri timbul pada saat setelah makan makanan berpengawet dan minuman yang dingin dan berkurang pada saat istirahat.

Tonsillitis diketahui sejak 1 tahun yang lalu, kontrol di rumah sakit, di puskesmas, dan di dokter spesialis. Dalam pemeriksaan terakhir tonsillitis tidak mengalami keparahan.

• Keluarga pasien tidak mempunyai riwayat tonsillitis.• Genogram:

xx

xx

xx xx

8 th8 th

Pihak Ayah Pihak Ibu

Lingkungan sekitar rumah kumuh dan lingkungan sekitar sekolah kumuh, pedagang yang menjual makanan disekitar sekolah tidak hegienis.

1. Pola Persepsi dan Tata Laksana Kesehatan

selama pasien mengalami tonsillitis masih bisa beraktifitas baik di rumah maupun disekolah

2. Pola Nutrisi dan Metabolisme

KETERANGAN SEBELUM SAKIT SAAT SAKIT

Frekuensi 3xsehari 2xsehari

JenisNasi, lauk, sayur, dan snack.

Bubur, lauk, sayur dan air putih

Porsi 2 porsi habis ½ porsi habis

Total konsumsi 4000 kkal/hari 1000 kkal/hari

Keluhan Tidak adaTenggorokan sakit dan batuk

3. Pola Eliminasi

ELIMINASI URI


Frekuensi 6-8 x hari 4-5 x hari

Pancaran kuat Lemah menetes

Jumlah ±140 cc sekali BAK ±100 cc sekali BAK

Bau Amoniak Amoniak

Warna Kuning pucat Kuning pucat

Perasaan setelah BAK Lega Lega

Total Produksi Urine ±840-1200 cc/hari ±400-500 cc/hari

ELIMINASI ALVI


Frekuensi 2x sehari 2x sehari

Konsistensi Lunak berbentuk Lunak berbentuk

Bau khas khas

Warna Kuning kecoklatan Kuning kecoklatan

4. Pola aktivitas dan Kebersihan Diri

AKTIVITAS SEBELUM SAKIT SAAT SAKIT

Mobilitas Rutin Sekolah Bed Rest

Waktu Senggang Bermain Menonton Tv

Mandi Mandiri Tergantung Penuh

Berpakaian Mandiri Tergantung Penuh

Berhias Mandiri Tergantung Penuh

Toileting Mandiri Tergantung Penuh

Makan dan Minum Mandiri Tergantung Penuh

Tingkat Ketergantungan Mandiri Tergantung Penuh

5. Pola Istirahat Tidur


Jumlah jam tidur siang 4 jam 3 jam

Jumlah jam tidur malam 6-7 Jam 4 Jam

Pengantar tidur Tidak Ada Tidak Ada

Gangguan tidur Tidak Ada Sering Terbangun

Perasaan waktu bangun NyamanSering terbangun dan menangis karema nyeri pada tenggorokan

6. Pola Kognisi dan Persepsi Sensori

Klien dapat berbicara dengan lancar, melihat dan membaca buku pelajaran mengikuti instruksi perawat dengan tepat.

7. Pola Konsep Diri

• Gambaran Diri

saya merasa iri pada saat melihat teman saya minum es.• Ideal Diri

saya sangat ingin seperti teman saya bebas makan dan minum.• Harga Diri

saya merasa apa yang saya makan termasuk makanan yang sehat dan hegienis.

• Peran Diri

saya sudah dua hari di rumah sakit dan saya tidak akan memakan makanan yang tidak hegeinis dan berpengawet.

• Identitas Diri

saya menyadari bahwa yang saya makan berpengawet dan berwarna.

8. Pola Peran Berhubungan

Hubungan dengan keluarga harmonis dan masyarakat sekitar.

9. Pola Seksual dan Seksualitas

Sirkumsisi belum pernah, mimpi basah belum pernah dan berhubungan seksual juga belum pernah.

10. Pola Mekanisme Koping

Menangis karena kesakitan.

11. Pola Nilai Dan Kepercayaan


Nilai khusus Tidak ada Tidak ada

Praktik ibadah Shalat, Puasa dan Mengaji rutin di jalankan

Tidak Pernah Shalat maupun mengaji

Pengetahuan tentang praktik ibadah selama sakit Tidak ada Tidak ada

format pengkajian tonsillitis

Education