file

Upload: abraryeni

Post on 14-Jan-2016

1 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

oo

TRANSCRIPT

  • Modul Perkembangan Anak Dengan Kebutuhan Khusus Contributed by AdministratorTuesday, 28 July 2009Last Updated Tuesday, 28 July 2009

    Tidak ada anak yang terlahir di dunia ini dengankeinginan anak itu sendiri. Semua anak terlahir dengan kondisibawaan dari orangtua dan faktor generasi sel. Dari semua anakyang terlahir normal, ada sebagian kecil anak yang terlahirdengan beberapa gangguan baik secara fisik maupun mental.Bagaimanapun kondisi anak-anak yang terlahir di duniaini, setiap anak berhak mendapatkan penghidupan yang layak.Dengan keterbatasan masing-masing anak, maka mereka perlumendapatkan bimbingan dan latihan yang diharapkan menjadibekal bagi anak itu untuk mempertahankan hidupnya.Pendidik anak usia dini tentunya tidak hanya akanmenghadapi anak-anak yang normal pada umumnya, akantetapi juga mungkin akan ditemui anak-anak yang memilikikebutuhan-kebutuhan khusus. Pendidik dalam hal ini harusmampu mengidentifikasi anak-anak yang memiliki kebutuhankhusus di antara anak-anak pada umumnya.Modul ini menyajikan cara mendeteksi dini tentangpertumbuhan dan perkembangan anak usia dini, serta berbagaialternatif yang dapat dilakukan apabila ditemukan anak yangmemiliki kebutuhan khusus.II. TujuanTujuan umum yang yanghendak dicapai dari modul ini adalah;peserta pelatihan (TFM) memahami pentingnya detekditerhadap tumbuh kembang anak usia dini dan mampuModul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 2memberikan solusi alternatif yang sesuai dengan kebutuhananaknya.Secara khusus setelah mempelajari modul ini TFM dapat:1. Mengidentifikasi penyimpangan perkembangan anak2. Memberikan arahan dan rujukan bagi orang tua danmasyarakat tentang anak berkebutuhan khusus.3. Menjelaskan berbagai program dan pelayanan yang tersediayang untuk memberikan intervensi untuk anak berkebutuhankhusu yang ada diwilayah masing-masing.III. URIAN MATERISIAPAKAH ANAK DENGAN KEBUTUHAN KHUSUS?Anak berkebutuhan khusus adalah anak yang memilikiperbedaan dengan anak-anak secara umum atau rata-rata anakseusianya. Anak tersebut membutuhkan metode, material,pelayanan dan peralatan yang khusus agar dapat mencapaiperkembangan yang optimal. Karena anak-anak tersebutmungkin akan belajar dengan kecepatan yang berbeda danjuga dengan cara yang berbeda. Walaupun mereka memilikipotensi dan kemampuan yang berbeda dengan anak-anaksecara umum, mereka harus mendapat perlakuan dankesempatan yang sama. Hal ini dapat dimulai dengan carapenyebutan terhadap anak dengan kebutuhan khusus tersebut.Adapun anak-anak yang dikategorikan denganberkebutuhan khusus adalah:a. Anak dengan keterlambatan perkembanganb. Anak dengan keterbelakangan mentalc. Anak dengan gangguan emosionald. Anak dengan gangguan spektrum autisModul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 3e. Anak dengan kesulitan belajarf. Anak berbakatA. Anak dengan Keterlambatan PerkembanganAnak disebut memiliki keterlambatan perkembangan apabiladari beberapa aspek yang dimilikinya memilikipenyimpangan dibandingkan dengan anak seusianya pada

    Pendidikan Anak Usia Dini

    http://stararadio.com/education Powered by Joomla! Generated: 23 October, 2009, 14:04

  • rentang waktu tertentu. Keterlambatan perkembangandapat dikategorikan menjadi 2 kelompok yaitu:1. Berresiko untuk menjadi terlambat berkembang, terjadikarena adanya faktor-faktor lingkungan yang bermaknadan besar kemungkinannya untuk menimbulkanketerlambatan tersebut. Faktor lingkungan tersebutantara lain kemiskinan atau lahir dengan berat badanrendah. Namun dengan pertolongan dan bantuan yanglayak, anak dengan keterlambatan perkembangan iniakan dapat mencapai perkembangan yang normal.2. Anak yang kehilangan kemampuan, diindikasikan denganperkembangan yang berbeda dengan anak lain. Anakdengan kehilangan kemampuan pendengaran ataupenglihatan, keterbelakangan mental atauketidakmampuan motorik termasuk dalam kategori ini.B. Kehilangan Kemampuan PendengaranBeberapa hal yang perlu diketahui tentang kehilangankemampuan pendengaran adalah :1. Kehilangan kemampuan pendengaran dapat digolongkanke dalam beberapa macam yaitu:Modul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 4a. Tidak mampu mendengar adalah suatu kondisi dimana anak kehilangan kemampuan pendengaran baikyang bersifat permanen maupun sementara, yangdapat mempengaruhi unjuk hasil belajarnya. Untukkerusakan yang berat akan menyebabkan kehilangankemampuan untuk memproses informasi linguistikyang diperoleh melalui pendengarannya.b. Ketulian adalah kehilangan kemampuan pendengaranyang sifatnya sangat berat. Kondisi ini mempengaruhiunjuk hasil belajar.c. Kesulitan mendengar adalah ketidak mampuanmendengar yang sifatnya berat tetapi belum termasukdalam kategori tuli.2. Kehilangan kemampuan pendengaran dibagi menjadi 2macam yaitu:a. Kehilangan pendengaran yang sudah terjadi pada saatlahir disebut sebagai kehilangan pendengaran bawaan(congenital hearing loss)b. Apabila kehilangan kemampuan ini terjadi sesudahanak lahir disebut kehilangan pendengaran setelahlahir (adventitious hearing loss).3. Penyebab terjadinya kehilangan kemampuanpendengaran antara lain:a. Infeksi intrauterus yang berasal dari campak jerman,cytomegalovirus, herpes simplex virus.b. Lahir prematurc. Diabetes karena kehamiland. Toxemia selama kehamilane. Kekurangan oksigen sebelum, saat dan sesudah lahirModul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 5f. Salah pembentukan struktur alat pendengarang. Bakteri meningitish. Otitis mediai. Salah minum obatj.Campakk. Enchepalitisl. Cacar airm. Luka di kepalan. Terpajan oleh suara keras yang berulang kali4. Karakteristik anak-anak yang tuli atau kesulitanmendengar adalah:a. Kesulitan dalam berkomunikasi. Anak yang tuli baiksecara kualitas maupun kuantitas interaksi dankomunikasinya menjadi sangat jauh berbeda dengan

    Pendidikan Anak Usia Dini

    http://stararadio.com/education Powered by Joomla! Generated: 23 October, 2009, 14:04

  • anak normal.b. Pembelajaran eksperiensial menjadi terbatas.Mengingat kemampuan mendengarnya terganggumaka sumber-sumber pembelajaran yang diterimanyamelalui pendengaran menjadi terbatas.c. Secara kognitif tidak terlalu banyak berbeda dengananak normald. Secara akademik biasanya agak menonjol dibidangmatematika, namun untuk bahasa dan membacamasih terus harus mendapat dukungan darilingkungan sekitar agar terus berkembang.e. Secara sosial emosional karena mereka terbatasdalam berinteraksi secara langsung di dalamkehidupan sehari-harinya seringkali hal ini membuatmereka mendapat hambatan untuk bahasa sosialModul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 6emosional, akibatnya keterampilan sosialnya menjadikurang berkembangf. Perilaku. Anak-anak tersebut seringkali tidak diajakbermain oleh teman-teman yang bisa mendengarkarena mereka sulit untuk menerima dan memahamiperilaku sosial teman-temannya tersebut. Karena sulitmemahaminya maka mereka pun jadi sangat terbatasperbendaharaan bahasa emosi padahal bahasa inidapat membantu mereka untuk memahamiperasaannya sendiri dan orang lain.Proses identifikasi anak yang kehilangan kemampuanpendengaran.Ada beberapa hal yang dapat dilakukan jika orangtua atauguru beranggapan seorang anak itu mengalami kesulitantersebut. Proses itu disebut dengan Evaluasi audiologismerupakan rangkaian proses pengukuran dan penilaianyang bertujuan untuk dapat menentukan derajat kehilangankemampuan pendengaran, tipe kehilangan kemampuanpendengaran, dan konfigurasi dari kehilangan kemampuanpendengaran. Evaluasi audiologis ini tentunya dilakukanoleh seorang yang ahli, sehingga fungsi orangtua atau gurudisini adalah mencoba untuk merujukkan saja.Apabila seorang anak sudah diketahui mengalamikehilangan kemampuan pendengaran dengan berbagaiderajat kesulitannya maka ia harus segera mendapatperlakuan yang menyeluruh dan memadai dari berbagaipihak yang terkait. Dengan demikian anak tersebut tetapdapat mengembangkan kemampuan dan potensinya secaraoptimal.Modul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 7C. Kehilangan Kemampuan PenglihatanKehilangan kemampuan penglihatan adalah suatu kondisidimana fungsi penglihatannya mengalami penurunan mulaidari derajat yang ringan hingga yang paling berat.1. Ada dua kategori besar yang tergolong dengankehilangan kemampuan penglihatan yaitu:a. Low vision yaitu, orang yang mengalami kesulitanuntuk menyelesaikan tugas-tugasnya yang berkaitandengan penglihatan namun dapat menyelesaikantugas tersebut dengan menggunakan strategipendukung penglihatan, melihat dari dekat,penggunaan alat-alat bantu dan juga modifikasilingkungan sekitar.b. Kebutaan yaitu, orang yang kehilangan kemampuanpenglihatan atau hanya memiliki kemampuan untukmengetahui adanya cahaya atau tidak.2. Penyebab terjadinya kehilangan kemampuan penglihatanadalah karena adanya permasalahan pada struktur ataufungsi dari mata.

    Pendidikan Anak Usia Dini

    http://stararadio.com/education Powered by Joomla! Generated: 23 October, 2009, 14:04

  • 3. Karakteristik dari anak dengan kehilangan kemampuanpenglihatan:a. Secara kognitif mengalami gangguan karena memilikiketerbatasan dalam variasi dan rentang pengalamanyang didapatkan, mobilitas dan interaksi denganlingkungan menjadi terhambat. Namun pada beberapaorang dengan kehilangan kemampuan penglihatannyamemiliki kemampuan kognitif yang baik bahkanberbakat.Modul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 8b. Secara akademis apabila ia tidak mengalamiketerbatasan secara kognitif maka ia dapatmemperlihatkan hasil belajar yang baik asalkanlingkungan sekitar memberikan dukungan yang penuhdengan alat-alat bantu yang memadai.c. Secara sosial dan emosional anak dengan kehilangankemampuan penglihatan dapat mengalami kesulitanuntuk mengembangkan keterampilan-keterampilansosial karena ia sulit untuk dapat mengamati,menirukan dan menunjukkan tingkah laku sosial yangtepat. Agar ketrampilan sosial ini dapat berkembangmaka anak-anak tersebut harus mendapatkaninstruksi yang sifatnya sistematis dan langsung yangberkaitan dengan aspek-aspek sosial emosional yangharus dilakukan.d. Dalam berperilaku seringkali terlihat kurang matang,merasa terisolasi dan kurang asertif terutama sekalijika lingkungan kurang kondusif. Selain itu adaperilaku stereotip yang dimunculkan sepertimengerjapkan mata, menjentikan jari,menggoyangkan badan atau kepala, ataumenggeliatkan badan. Hal ini sering munculdikarenakan mereka kehilangan stimulasi sensori,terbatasnya gerakan dan aktivitas merekadilingkungan, kurangnya interaksi sosial.Untuk dapat mengidentifikasi apakah seorang anak itumengalami kehilangan kemampuan penglihatan maka iaharus dirujuk kepada ahlinya yaitu dokter mata atau ahlimata terlatih dengan demikian akan diketahui sejauh manaModul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 9anak tersebut kehilangan kemampuan penglihatannya danperlakuan yang harus diberikan kepadanya.D. Gangguan Berbicara dan BerbahasaMenurut IDEA (Individuals with Disabilities EducationAct) tahun 1997, gangguan ini mengacu pada gangguankomunikasi seperti gagap, gangguan artikulasi, gangguanbahasa, atau gangguan suara yang berdampak pada hasilpembelajaran seorang anak.1. Penyebab terjadinya gangguan bicara dan berbahasapada anak dapat dilihat dari berbagai faktor yaitu:a. Secara biologis, dimana masalah itu berkaitan dengansusunan saraf pusat atau struktur dan fungsi darisistem lain di dalam tubuh. Misalkan: langit-langitmulut yang tidak sempurna, lidah yang tebal danpendek.b. Lingkungan, dimana anak yang mengalami gangguanini dikarena mendapat infeksi telinga yang berulangyang berakibat mengganggu pendengarannya atausampai membuat ketulian. Hal lain yang jugaberkontribusi adalah penelantaran dan perlakuansalah pada anak.2. Karakteristik dari anak dengan gangguan bicara danberbahasa:a. Secara kognitif mereka dapat berada dalam rentangtingkat kemampuan kognisi yang tinggi hingga yang

    Pendidikan Anak Usia Dini

    http://stararadio.com/education Powered by Joomla! Generated: 23 October, 2009, 14:04

  • terbelakang.Modul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 10b. Secara akademik, pada anak usia dini yang dituntutuntuk dapat mengekspresikan hasil pikirannya secaraverbal maka anak akan mengalami kesulitan.c. Secara sosial emosional, biasanya anak akan memilikimasalah juga. Terutama berkaitan dengan konsep diriyang dimilikinya. Apabila lingkungan banyak yangmencemoohkan dirinya maka anak cenderung akanmemiliki konsep diri yang negatif. Ketika anakmengalami kesulitan dalam menyampaikan isipikirannya karena penggunaan artikulasi yang salah,menyebabkan orang lain tidak dapat memahaminya.Keadaan ini membuat anak merasa terisolasi olehlingkungannya.d. Tingkah lakunya seringkali tidak sesuai dengantuntutan lingkungan. Misalnya anak batita yangkesulitan bicara ketika keinginannya tidak dapatdimengerti oleh orang lain maka batita tersebut akanberperilaku agresif dan tingkah laku ini tidak dapatditerima oleh lingkungannya. Dengan bertambahnyausia dari anak dengan gangguan bicara danberbahasa ini apabila tidak mendapatkan penangananyang tepat maka ia akan cenderung untuk menjadilebih bermasalah dalam berperilaku.Apabila orangtua atau guru menemukan anak dengangangguan bicara dan berbahasa maka mereka harus segeramerujuk kepada ahlinya yaitu dokter Telinga Hidung danTenggorokan dan mengikuti terapi yang disarankan.Modul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 11E. Gangguan pada FisikGangguan ini biasanya berpengaruh pada gerakankasar dan gerakan halus dari seseorang. Gangguan ini bisabersifat ringan hingga yang berat.1. Penyebab dari gangguan fisik ini dapat dibagi menjaditiga yaitu:a. Kelainan bawaan yang menyebabkan terjadinyatelapak kaki rata, jumlah anggota tubuh yang tidaklengkap atau berlebih.b. Penyakit seperti poliomyelitis, TBC tulang dllc. Penyebab lain seperti gangguan neurologis danlingkungan, yang menyebabkan cerebral palsy, spinabifida, amputasi, retak atau terbakar). Cerebral palsymerupakan gangguan pada fisik yang cukup banyakdikenal orang. Jenis-jenis dari Cerebral Palsy adalah:1) Spastic cerebral palsy, dimana kondisi dari ototototanak tersebut adalah sangat kaku sehinggagerakan menjadi tidak wajar2) Athetoid cerebral palsy, dimana anak tidak mampuuntuk mengendalikan gerakan dari otot-ototnyasehingga seringkali ia akan melakukan gerakangerakanyang tidak perlu tanpa mampumengendalikannya.3) Ataxic cerebral palsy, merupakan gangguan yangjarang dimana keseimbangan dan koordinasimotoriknya menjadi terganggu.4) Gabungan dari macam-macam cerebral palsy inidisebut mixed cerebral palsy.2. Karakteristik anak dengan gangguan fisik.Modul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 12a. Secara kognitif dan akademik, anak dengan gangguanfisik akan memiliki fungsi kognitif dengan rentang dariyang rendah hingga yang tinggi. Sehingga anak-anakyang mengalami gangguan fisik namun memilikikemampuan kognitif yang baik maka ia akan dapat

    Pendidikan Anak Usia Dini

    http://stararadio.com/education Powered by Joomla! Generated: 23 October, 2009, 14:04

  • berkembang dengan baik, asalkan gangguan fisiknyadapat ditangani dengan baik. Misalkan anak yangtidak memiliki kaki yang lengkap namun pintar iadapat masuk sekolah dimana sekolah itu memberikanfasilitas yang cukup sehingga anak tersebut tidakmemperoleh kesulitan mengakses kelas dan ruangruanglainnya.b. Secara perilaku, anak dapat terganggu apabilagangguan yang dimilikinya itu menghambat gerakan,interaksi dengan orang lain. Sehingga anak perlumendapat keterampilan untuk mengkomunikasikanapa yang diinginkan dan diperlukannya.c. Secara emosional, pada umumnya anak dengangangguan fisik ini akan memiliki konsep diri yangrendah. Oleh karena itu harus terus didukung dandikembangkan konsep diri yang positif pada anaktersebut.d. Secara sosial, anak dengan gangguan fisik sangatmemerlukan bantuan orang lain untuk dapatberinteraksi dengan teman sebayanya. Merekamemerlukan akses yang sesuai sehingga gangguanfisik yang dimilikinya tidak terhambat.e. Secara fisik dan medis, anak dengan gangguan iniakan memiliki kondisi fisik dan medis yang berbedaModul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 13dengan anak secara umum dan memerlukan perhatianyang khusus.3. Cara mengidentifikasi anak dengan gangguan fisik adalahdengan melakukan asesmen terhadap kondisi medis danfungsi fisiknya. Selain itu perlu juga dilakukan asesmentterhadap fungsi intelektual, prestasi akademik, bahasadan area-area lain yang terkait. Semua asesmen inidilakukan oleh ahlinya.Apabila telah diketahui kemampuan dan potensi yangdimiliki oleh anak dengan gangguan fisik ini makapenanganan harus segera dilakukan sejak dini danmenyeluruh, agar anak dapat berkembang secaraoptimal.F. Anak dengan Keterbelakangan MentalAmerican Association on Mental Retardationmendefinisikan anak dengan keterbelakang mental adalahanak-anak yang memiliki fungsi intelektual di bawah ratarata,terlihat memiliki kesulitan dalam perilaku adaptif yangdimunculkan melalui kesulitan membuat konsep,keterampilan sosial dan praktik perilaku adaptif dan terjadipada rentang usia perkembangannya yaitu di bawah 18tahun.1. Penyebab terjadinya keterbelakangan mental ini terbagiatas:a. Saat prenatal, biasanya dikarenakan adanyaabnormalitas dari kromosom. Contohnya adalah DownSyndrome, Fragile X Syndrome, Prader-WilliModul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 14syndrome, Fetal alcohol syndrome,Phenylketonuria,Toxoplasmosis.b. Saat Perinatal, biasanya terjadi selama atau seketikasetelah anak lahir. Anak yang lahir prematur denganberat badan sangat kecil, kekurangan oksigen padawaktu lahir, penggunaan alat bantu seperti forcepyang kurang tepat.c. Post natal, bisa saja ketika selama kehamilan dan saatkelahiran anak tidak mengalami gangguan apa-apanamun setelah itu anak terjangkit encephalitis,keracunan timbal dan kerusakan otak maka kondisi inidapat menyebabkan terjadinya keterbelakangan

    Pendidikan Anak Usia Dini

    http://stararadio.com/education Powered by Joomla! Generated: 23 October, 2009, 14:04

  • mental pada anak.2. Karakteristik dari anak dengan keterbelakang mental:a. Secara kognitif anak tersebut sangat berbeda dengananak normal, dari penggolongan IQ nya saja merekadapat dikategorikan sebagai: Keterbelakangan mental ringan (IQ= 55 69) Keterbelakangan mental sedang (IQ = 40 -54) Keterbelakangan mental berat (IQ = 25 39) Keterbelakangan mental sangat berat (IQ = dibawah 25)Dengan derajat keterbelakang mental yang berbedaitu maka tingkatan dari layanan dukungan buatmerekapun menjadi berbeda pula (tabel terlampir).Kemampuan memori, menggeneralisasi, motivasi,bahasa dan keterampilan akademisnya menjaditerbatas.Modul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 15b. Secara sosial, banyak anak dengan keterbelakanganmental mengalami kesulitan dalam menjalin hubungandengan orang lain.c. Tingkah laku adaptifnyapun ada mengalami gangguanterutama dalam hal komunikasi, merawat diri sendiri,keterampilan sosial, kehidupan sehari-hari, menikmatiwaktu senggang, kesehatan dan keselamatan,kemampuan mengarahkan diri, fungsi akademis, danketerlibatan dimasyarakat.d. Secara emosional, mereka seringkali terperosok dalamkondisi kesepian, depresi.e. Secara fisik dan medis, biasanya tidak ada kondisifisik dan medis yang sangat berbeda dengan anakkebanyakan.3. Proses identifikasi anak dengan keterbelakangan mentaldilakukan dengan asesmen dari fungsi intelektualnya,tingkah laku adaptif, faktor medis semua ini dilakukanoleh ahlinya dan kemudian diberikan penanganan yangsesuai.G. Anak dengan Gangguan EmosionalHal-hal yang perlu diketahu pada anak yang mengalamigangguan emosional adalah :1. Terjadi dalam situasi yang diikuti oleh beberapakarakteristik yang muncul dalam periode tertentu danberpengaruh dalam kehidupan sehari-hari seorang anakseperti:Modul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 16a. Ketidak mampuan untuk belajar yang tidak dapatdijelaskan dari faktor intelektual, sensori maupunkesehatan.b. Ketidakmampuan untuk mempertahankan ataumembangun hubungan yang menyenangkan denganteman sebaya atau dengan guru.c. Berperilaku tipikal atau memiliki perasaan yang tidaksesuai walau dalam situasi yang normal.d. Secara umum terlihat depresi atau tidak bahagia.e. Kecenderungan untuk memunculkan simtom fisik atauketakutan-ketakutan yang dikaitkan dengan seseorangatau sekolah.2. Penyebab terjadinya gangguan emosional ini berupa:a. Faktor biologisb. Faktor psikososial, seperti stres yang berkepanjangan,kejadian hidup yang menekan, perlakuan salah padamasa kecil, faktor keluarga.3. Karakteristik dari anak dengan gangguan emosional adalah:a. Secara tingkah laku biasanya mereka tidak berbedadengan anak kebanyakan. Namun bisa dilihat daritingkah laku yang terinternalisasikan dan tingkah laku

    Pendidikan Anak Usia Dini

    http://stararadio.com/education Powered by Joomla! Generated: 23 October, 2009, 14:04

  • yang dieksternalisasikan.b. Secara emosional, biasanya mereka memilikipengalaman kecemasan yang bersumber dari rasaketakutan yang berlebihan. Ada depresi yang muncul.c. Secara sosial, ada hambatan dalam mempertahankansebuah hubungan dengan orang lain.d. Secara kognitif akan memiliki rentang kemampuandari yang rendah hingga yang tinggi. NamunModul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 17seringkali gangguan emosinya tersebut menghambathasil pembelajarannya.4. Proses identifikasi anak dengan gangguan emosi dilakukandengan asesmen formal dan asesmen di dalam kelasapabila anak tersebut sudah masuk sekolah. Penanganandilakukan oleh ahlinya.H. Anak dengan Gangguan Spektrum AutisAkhir-akhir ini jumlah anak yang mengalami gangguanspektrum autis mengalami peningkatan. Perlu diketahuibeberapa hal tentang gangguan ini yaitu :1. Anak dengan gangguan spektrum autis adalah anak yangmengalami gangguan perkembangan yangdimanifestasikan dalam hambatan komunikasi verbal dannon verbal, masalah pada interaksi sosial, gerakan yangberulang dan stereotip, sangat terganggu denganperubahan dari suatu rutinitas, memberikan respon yangyang tidak sesuai terhadap rangsangan sensoris.2. Penyebab terjadinya gangguan spektrum autis dapatdibagi menjadi:a. Faktor biologis, seperti DNA, multi genetik.b. Faktor otak, adanya abnormalitas di otak kecil yangmengendalikan koordinasi motorik, kognisi dankeseimbangan. Bersamaan dengan itu juga adaditemukan abnormalitas di lobus frontal (yangmengendalikan fungsi sosial dan kognitif) dan lobustemporal (untuk memahami ekspresi muka, tandatandasosial dan memori).Modul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 18c. Faktor lingkungan, seperti penelantaran dari keluargaternyata dapat memperburuk kondisi dari anakdengan gangguan spektrum autis.3. Karakteristik dari anak dengan gangguan spektrumautistik adalah:a. Secara kognitif, mereka dapat memiliki kecerdasandari tingkat yang rendah hingga di atas rata-rata.Mereka memiliki rote memory dimana ia akan dapatdengan mudah mengingat segala sesuatu tanpamemaknainya, sehingga ia akan dapat mengeluarkankembali ingatan tersebut dalam konteks yang tidaktepat.Sangat sulit untuk memotivasi seorang anak dengangangguan spektrum autistik hal ini dikarenakanmereka terfokus pada satu hal saja.b. Secara sosial emosional, mereka mengalami kesulitankarena mereka tidak memiliki kemampuan untukberkomunikasi, intonasi bicara yang sangat datar,mengulang kata-kata yang tidak bermakna, danberkomunikasi tanpa mengindahkan konteks sosial.c. Secara perilaku, anak cenderung hanyamemperhatikan atau merespon pada satu stimulussaja yang bermakna bagi dirinya sendiri dan tidakmengindahkan hal lain di sekitarnya.Mereka sering memunculkan tingkahlaku yang samadan dilakukan berulang-ulang seperti mengepakkantangan, bertepuk tangan, menggoyangkan badan.Sangat sulit bagi mereka untuk menyesuaikan diri

    Pendidikan Anak Usia Dini

    http://stararadio.com/education Powered by Joomla! Generated: 23 October, 2009, 14:04

  • dengan lingkungan yang baru atau berubah-ubah.Modul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 19Mengalami kesulitan pada aspek sensoris sepertiauditory dan visual.4. Proses identifikasi, apabila ditemukan anak dengan ciriciriseperti yang telah diuraikan di atas, maka orangtuaatau guru harus segera membawa ke ahlinya agarmendapat penanganan yang lebih tepat. Semakin dinipenanganannya maka semakin besar kemungkinan anakuntuk tumbuh dan berkembang seperti anak normal padaumumnya.I. Anak dengan Kesulitan Belajar1. Menurut IDEA dikatakan anak dengan kesulitan belajaradalah anak yang mengalami gangguan di satu atau lebihproses dasar psikologi termasuk, memahami danmenggunakan bahasa (verbal dan tulisan), yangberdampak pada kemampuan mendengar, berfikir,berbicara, membaca, menulis, mengeja dan kalkulasimatematika. Termasuk juga gangguan persepsi,kerusakan otak, fungsi minimal otak, disleksia (gangguandalam identivikasi huruf), dan aphasia. Gangguangangguanseperti kehilangan penglihatan, pendengaran,motorik, keterbelakangan mental, gangguan emosi atauhambatan secara sosial, ekonomi, dan budaya tidaklahtermasuk dalam kategori kesulitan belajar.2. Penyebab terjadinya kesulitan belajar pada seorang anakadalah:a. Faktor fisiologis, seperti kerusakan otak, keturunan,dan ketidak seimbangan proses kimia dalam tubuh.Modul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 20b. Faktor lingkungan, gizi yang buruk, keracunan,kemiskinan.c. Karakteristik dari anak dengan kesulitan belajarmencakup:1) Secara kognitif, berkaitan dengan atensi, persepsi,gangguan memori, proses informasinya.2) Secara akademik, bermasalah pada kegiatanmembaca, menulis, matematika dan berbahasaverbal.3) Secara sosial dan emosional, umumnya memilikiharga diri yang rendah karena dianggap sebagaianak yang tidak mampu. Dengan kesulitannya inianak menjadi mengganggap dirinya tidak mampuuntuk melakukan sesuatu.4) Secara perilaku, mereka menjadi sulit untukmengendalikan gerak tubuhnya, tidak mau dudukdiam, berbicara terus, melakukan agresi fisik danverbal.d. Proses identifikasi, apabila ditemukan anak denganciri-ciri seperti yang telah diuraikan di atas, makaorangtua atau guru harus segera membawa ke ahlinyaagar mendapat penanganan yang lebih tepat. Semakindini penanganannya maka semakin besarkemungkinan anak untuk tumbuh dan bekembangseperti anak normal pada umumnya.J. Anak Berbakat1. Definisi menurut IDEA adalah anak yang memilikikemampuan yang melebihi dari kemampuan orang lainModul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 21pada umumnya dan mampu untuk menunjukkan hasilkerja yang sangat tinggi. Keberbakatan ini dapat dilihatdari berbagai area seperti: kemampuan intelektual secaraumum, akademis yang khusus, berfikir kreatif,kepemimpinan, seni, dan psikomotor. Seorang anakdapat dikatakan berbakat apabila ia memiliki kemampuan

    Pendidikan Anak Usia Dini

    http://stararadio.com/education Powered by Joomla! Generated: 23 October, 2009, 14:04

  • yang diatas rata-rata, memiliki komitment terhadap tugasyang tinggi dan juga kreatif.2. Karakteristik yang dimiliki oleh anak berbakat adalah:a. Secara kognitif. Secara umum, anak-anak berbakatmemiliki kemampuan dalam memanipulasi danmemahami simbol abstrak, konsentrasi dan ingatanyang baik, perkembangan bahasa yang lebih awal daripada anak-anak seusianya, rasa ingin tahu yangtinggi, minat yang beragam, lebih suka belajar danbekerja secara mandiri, serta memunculkan ide-ideyang original.b. Secara akademis, mereka sangat termotivasi untukbelajar di area-area dimana menjadi minat mereka.Namun mereka bisa kehilangan motivasinya apabiladihadapkan pada area yang tidak mereka minati.c. Secara sosial emosional, mereka terlihat sebagai anakyang idealis, perfeksionis dan kepekaan terhadap rasakeadilan. Selalu terlihat bersemangat, memilikikomitmen yang tinggi, dan peka terhadap seni.3. Untuk mengetahui keberbakatan seorang anak maka iaharus mengikuti serangkaian asesmen yang dilakukanoleh psikolog, dan apabila anak tersebut memangdikategorikan sebagai anak berbakat maka ia harusModul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 22memperoleh pendidikan yang sesuai dengan kemampuanyang dimilikinya agar dapat berkembang dengan optimal.MEMAHAMI PENDIDIKAN INKLUSI BAGI ANAK DENGANKEBUTUHAN KHUSUSDengan memahami bahwa semakin banyak anakberkebutuhan khusus yang memerlukan penanganan yangtepat dan menyeluruh maka program inklusi di sekolah-sekolahuntuk perlu ditingkatkan.Program inklusi di sekolah umum, bukanlah sekedarprogram dimana sekolah memberikan kesempatan pada anakanakberkebutuhan khusus untuk bersekolah bersama namunlebih jauh lagi.Ketika suatu sekolah menerapkan program inklusi makasekolah tersebut haruslah mempersiapkan beberapa halseperti: lingkungan yang sangat mendukung, materi-materiuntuk beradaptasi, aktifitas-aktifitas yang disederhanakan,peralatan untuk mempermudah mereka beradaptasi, dukungandan kesiapan untuk menerima anak-anak berkebutuhan khususdari teman sebayanya, dukungan tidak langsung (pemberianwaktu yang lebih lama, pemberian kesempatan yang lebihbanyak dll).Selain itu sekolah dan orangtua juga mempersiapkanlayanan-layanan yang dapat membantu perkembangan potensianak seperti penyediaan terapis okupasi, terapis wicara,fisioterapis. Hal yang tidak boleh dilupakan adalahmempersiapkan orangtua dan anak-anak yang normal disekolah tersebut untuk dapat menerima kehadiran anak-anakberkebutuhan khusus.Modul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 23Program inklusi ini selain memberikan keuntungan bagianak berkebutuhan khusus juga memberikan keuntungan bagiteman-teman sebayanya (mereka lebih menghargai keragamanorang, dapat memberikan bantuan, menumbuhkan hubunganyang saling mengasihi), bagi guru (lebih memahami keragamandari anak didiknya, memperdalam pengetahuan mengenai anakberkebutuhan khusus secara profesional, dan ada kepuasanbatin), bagi keluarga (mereka merasa bahwa anaknya diterimadan menjadi bagian dari masyarakat)A. Deteksi dini tumbuh kembang anakDeteksi dini tumbuh anak adalah kegiatan/pemeriksaanuntuk menemukan secara dini adanya penyimpangan

    Pendidikan Anak Usia Dini

    http://stararadio.com/education Powered by Joomla! Generated: 23 October, 2009, 14:04

  • tumbuh kembang pada anak usia dini. Dengan ditemukansecara dini penyimpangan/ masalah tumbuh kembang anak,maka intervensi akan lebih mudah dilakukan, tenagakesehatan juga mempunyai waktu untuk tindakan intervensiyang tepat, terutama harus melibatkan orang tua. Bilapenyimpangan terlambat diketahui, maka intervensinyaakan lebih sulit dan hal ini akan berpengaruh pada tumbuhkembang anak.Ada tiga jenis deteksi dini tumbuh kembang yang telahdilakukan oleh tenaga kesehatan ditingkat PUSKESMAS danjaringannya yang dikeluarkan oleh DEPKES RI, berupa:1. Deteksi dini penyimpangan pertumbuhan, yaitu untukmengetahui/menemukan status gizi kurang/buruk .2. Deteksi dini penyimpangan perkembangan, yaitu untukmengetahui gangguan perkembangan anak(keterlambatan), gangguan daya lihat, dan gangguandaya dengar.Modul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 243. Deteksi dini penyimpangan mental emosional, yaituuntuk mengetahui adanya masalah mental emosional,autisme dan gangguan pemusatan perhatian danhiperaktivitas.Jadwal kegiatan dan jenis skrining/deteksi dini adanyapenyimpangan tumbuh kembang pada balita dan anakprasekolah (anak usia dini) oleh tenaga kesehatan sepertiyang tertera pada halaman berikut.Modul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 25Keterangan:BB/TB : Berat badan terhadap tinggi badanLK : Lingkaran kepalaKPSP : Kuesioner pra skrining perkembanganTDD : Tes daya dengarTDL : Tes daya lihatKMME : Kuesioner masalah mental emosionalCHAT : Checklist for autism in toddlersGPPH : Gangguan pemusatan perhatian atas indikasiTanda* : Deteksi dilakukan atas indikasiJenis Deteksi Tumbuh Kembang Yang Harus DilakukanDeteksi di nipenyimpanganpertumbuhanDeteksi dini penyimpanganperkembanganDeteksi dini penyimpanganmental emosionalUmurAnakBB/TB LK KPSP TDD TDL KMME CHAT* GPPH*0 bulan 3 bulan 6 bulan 9 bulan 12 bulan 15 bulan 18 bulan 21 bulan 24 bulan 30 bulan 36 bulan 42 bulan 48 bulan 54 bulan 60 bulan 66 bulan 72 bulan

    Pendidikan Anak Usia Dini

    http://stararadio.com/education Powered by Joomla! Generated: 23 October, 2009, 14:04

  • Modul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 261. Deteksi dini penyimpangan pertumbuhana. pengukuran berat badan terhadap tinggi badan(BB/TB).v Tujuan pengukuran BB/BT adalah untukmenentukan status gizi anak, normal, kurus, kurussekali atau gemuk.v Jadwal pengukuran BB/BT sesuai dengan jadwaldeteksi dini tumbuh kembang Balita. Pengukurandan penilaian BB/TB dilakukan oleh tenagakesehatan terlatih.v Pengukuran berat badan dengan menggunakantimbangan bayi dan timbangan injak. Timbanganbayi digunakan untuk menimbang anak sampaiumur 2 tahun atau selama anak masih bisaberbaring/duduk tenang.v Pengukuran Panjang Badan (PB) atau Tinggi Badan(TB). Cara mengukur dengan posisi berbaring: Sebaiknya dilakukan oleh 2 orang. Bayi dibaringkan telentang pada alas yangdatar. Kepala bayi menempel pada pembatas angka O. Petugas 1: kedua tanganmemegang kepala bayiagar tetap menempel pada pembatas angka O(pembatas kepala). Petugas 2: tangan kiri menekan lutut bayi agarlurus, tangan kanan menekan batas kaki. Petugas 2 membaca angka di tepi di luarpengukur.Cara mengukur dengan posisi berdiri:Modul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 27 Anak tidak memakai sandal dan sepatu. Berdiri tegak menghadap kedepan. Punggung, pantat dan tumit menempel padatiang pengukur. Turunkan batas atas pengukur sampaimenempel di ubun-ubun. Baca angka pada batas tersebut.Penggunaan Tabel BB/TB (Direktorat GiziMasyarakat 2002 , terlampir)): Ukur tinngi/panjang dan timbang berat badananak, sesuai cara di atas. Lihat Kolom Tinggi/Panjang Badan anak yangsesuai dengan hasil pengukuran. Pilih Kolom Berat Badan untuk laki-laki (kiri)atau perempuan (kanan) sesuai jenis kelaminanak, cari angka berat badan yang terdekatdengan berat badan anak.v Pengukuran lingkaran kepala anak (LKA)Tujuan pengukuran lingkaran kepala anak adalahuntuk mengatahui lingkaran kepala anak dalambatas normal atau diluar batas normal.Jadwal, disesuaikan dengan umur anak. Umur 0-11bulan, pengukuran dilakukan setiap tiga bulan.Pada anak yang lebih besar, umur 12-72 bulan,pengukuran dikalukan setiap enam bulan.Pengukuran dan penilaian lingkaran kepala anakdilakukan oleh tenaga kesehatan terlatih. Caramengukur kepala anak:Modul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 28 Alat pengukur dilingkarkan pada kepala anakmelewati dahi, menutupi alis mata, diatas keduatelinga, dan bagian belakang kepala yangmenonjol, tarik agak kencang. Baca angka pada pertemuan dengan angka 0

    Pendidikan Anak Usia Dini

    http://stararadio.com/education Powered by Joomla! Generated: 23 October, 2009, 14:04

  • Tanyakan tanggal lahir bayi/anak Hasil pengukuran dicatat pada grafik lingkarankepala menurut umur dan jenis kelamin anak. Buat garis yang menghubungkan antara yanglalu dengan ukuran sekarang.Interpretasi: Bila ukuran lingkaran kepala anak beradadidalam jalur hijau maka lingkaran kepalaanak normal. Bila ukuran lingkaran kepala anak berada diluarjalur hijau maka lingkaran kepala anak tidaknormal. Lingkaran kepala anak tidak normal ada 2(dua), yaitu makrosefal bila berada diatas jalur hijau dan mikrosefal bila berada dibawah jalur hijau.Intervensi: Bila ditemukan makrosefal maupun mikrosefalsegera dirujuk ke rumah sakit.IV. EvaluasiApabila di desa saudara ditemukan anak dengan kebutuhankhusus, buatlah skenario yang bisa saudara lakukan untukmemberikan layanan pendidikan bagi mereka denganModul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 29memperhatikan berbagai potensi dan masalah yang mungkindihadapi.V. PENUTUPAnak berkebutuhan khusus adalah anak yang memilikikarakteristik dan kebutuhan yang berbeda dengan anak secaranormal. Keberadaan mereka yang semakin banyak tentunyamemerlukan penanganan yang tepat. Setiap pendidik anak usiadini tentunya harus memiliki wawasan yang cukup berkaitandengan anak berkebutuhan khusus.Adapun yang termasuk anak berkebutuhan khusus adalahanak yang mengalami keterlambatan perkembangan,keterbelakangan mental, gangguan emosional, gangguanspektrum autis, kesulitan belajar, dan anak berbakat. Agaranak berkebutuhan khusus dapat berkembang dengan optimalsalah satu cara yang dapat digunakan adalah dengan mengikutiprogram inklusi di sekolah normal.Program inklusi adalah program yang sangat terencanadan dapat dilakukan oleh sebuah sekolah umum untukmemberikan peluang bagi anak berkebutuhan khususberinteraksi dan berkembang dengan optimal.Deteksi dini tumbuh anak adalah kegiatan/pemeriksaanuntuk menemukan secara dini adanya penyimpangan tumbuhkembang pada anak usia dini. Dengan ditemukan secara dinipenyimpangan/ masalah tumbuh kembang anak, makaintervensi akan lebih mudah dilakukan, tenaga kesehatan jugamempunyai waktu untuk tindakan intervensi yang tepat,terutama harus melibatkan orang tua. Bila penyimpanganterlambat diketahui, maka intervensinya akan lebih sulit danhal ini akan berpengaruh pada tumbuh kembang anak.Modul Perkembangan Anak dengan Kebutuhan Khusus 30VI. DAFTAR PUSTAKAFriend, Marilyn. Special Education Contemporary Perspectives forSchool Professionals. Boston: Pearson Education, Inc. 2005Gould,Patti and Sullivan, Joyce. The Inclusive Classroom. Beltsville:Gryphon House, Inc. 1999Feeney, Stephanie et all. Who Am I in the Lives of Children? SeventhEd. New Jersey: Pearson Merrill Prentice Hal. 2006Departemen Kesehatan R.I. Pedoman Pelaksanaan Stimulasi, Deteksidan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak DitingkatPelayanan Kesehatan Dasar. 2006.TABEL GANGGUAN PERKEMBANGAN

    Pendidikan Anak Usia Dini

    http://stararadio.com/education Powered by Joomla! Generated: 23 October, 2009, 14:04

  • No Nama Gangguan Keterangan1. Gangguan bicara danbahasaKemampuan berbahasa merupakan indicatorseluruh perkembangan anak. Karenakemampuan berbahasa sensitive terhadapketerlambatan atau kerusakan pada systemlainnya, sebab melibatkan keampuan kognitif,motor, psikologis, emosi dan lingkungan sekitaranak. Kurangnya stimulasi akan dapatmenyebabkan gangguan bicara dan berbahasabahkan gangguan ini dapat menetap.2. Cerebral palsy Merupakan suatu kelainan gerakan dan posturtubuh yang tidak progresif, yang disebabkanoleh karena suatu kerusakan/gangguan padasel-sel motorik pada susunan saraf pusat yangsedang tumbuh/belum selesaipertumbuhannya.3. Down sindrom Anak dengan down sindrom adalah individuyang dapat dikenal dari fenotipnya danmempunyai kecerdasan yang terbatas, yangterjadi akibat adanya jumlah kromosom 21yang berlebihan. Perkembangannya lebihlambat dari anak yang normal. Beberapa factorseperti kelainan jantung congenital, hipotoniayang berat, masalah biologis atau lingkunganlainnya dapat menyebabkan keterlambatanperkembangan motorik dan keterampilan untukmenolong diri sendiri.4. Gangguan Autisme Merupakan gangguan perkembangan pervasivepada anak yang gejalanya muncul sebelumberumur tiga tahun. Pervasive berarti meliputiseluruh aspek perkembangan sehinggagangguan tersebut sanagat luas dan berat,yang mempengaruhi anak secara mendalam.Gangguan perkembangan yang ditemukanpada autisme mencakup bidang interaksisocial, komunikasi dan perilaku.5. Keterbelakangan mental Merupakan kondisi yang ditandai olehintelegensia yang rendah (IQ < 70) yangmenyebabkan ketidakmampuan individu untukbelajar dan beradaptasi terhadap tuntutanmasyarakat atas kemampuan yang dianggapnormal.6. Gangguan pemusatanperhatian dan hiperaktivitasMerupakan gangguan dimana anak mengalamikesulitan untuk memusatkan perhatian yangseringkali disertai dengan hiperaktivitas.7. Perawakan pendek Perawakan pendek merupakan suatuterminology mengenai tinggi badan yangberada di bawah persentil 3 atau -2 SD padakurva pertumbuhan yang berlaku padapopulasi tersebut. Penyebabnya dapat karenavarisasi normal, gangguan gizi, kalainankromosom, penyakit sistemik atau karenakelainan endoktrin.

    Pendidikan Anak Usia Dini

    http://stararadio.com/education Powered by Joomla! Generated: 23 October, 2009, 14:04