Fault Calculation

29 Oktober 2011

Komponen-komponen simetris

• Fortescue membuktikan 3 phasor tak seimbangdapat diuraikan menjadi 3 sistem phasor yang seimbang

• Komponen tsb, adalah:

1. Komponen urutan positif

2. Komponen urutan negatif

3. Komponen urutan nol

Cont’d

• Komponen tsb dinyatakan sebagai a,b,c, maka:1. Urutan komponen positif adalah abc2. Urutan komponen negatif adalah acb

Ketiga himpunan komponen simetris dinyatakan dengansubskrip tambahan 1 untuk komponen urutan positif, 2 untuk komponen urutan negatif, 0 untuk komponenurutan nol.

Misal:Va1 = Tegangan fasa a komponen urutan positifVa2 = Tegangan fasa a komponen urutan negatifVa0 = Tegangan fasa a komponen urutan nol

Penjumlahan secara grafis untuk mendapatkantiga phasor-phasor tak seimbang

Jala-jala urutan generator tak berbeban

Contoh jala-jala urutan positif dan negatif

Single Line Diagram

Urutan Positif

Urutan Negatif

Contoh urutan nol

Rangkaian ekivalen urutan-nol

Gangguan-gangguan tidak simetris

• Terjadi sebagai:1. Gangguan tunggal saluran ke tanah2. Gangguan antar saluran3. Gangguan ganda saluran ke tanah

Setiap gangguan tidak simetris menyebabkan arustidak seimbang dalam sistem, metodakomponen simetris berguna dalam analisisuntuk menentukan arus dan tegangan di semuabagian sistem setelah terjadi gangguan.

Gangguan tidak simetris (1)

Gangguan tidak simetris (2)

Gangguan tunggal dari saluran ketanah pd sistem daya

Pada gangguan tsb:

Ib=0 Ic=0 Va=0

Ia1=Ia2=Ia0

021

1ZZZ

VI

f

a

Gangguan antar saluran pd sistem daya

Pada gangguan tsb:

Vb=Vc Ia=0 Ib=-Ic

Va1=Va2

21

1ZZ

VI

f

a

Gangguan ganda dari saluran ke tanahpada sistem daya

Vb=Vc=0

Ia=0

Va1=Va2=Va0

)/(02021

1ZZZZZ

VI

f

a

Interpretasi jala-jala urutan yang saling dihubungkan

Reference

William D. Stevenson, Jr., 1984. Analisis SistemTenaga Listrik. Jakarta: Erlangga.

William D. Stevenson, Jr., 1994. Power System Analysis. Singapore:McGraw-Hill.