fakta luar biasa tentang tikus dan pengelolaannya

33
Dr. Ir. Swastiko Priyambodo, M.Si. Hp. 0813 8246 4244 [email protected] Dept. of Plant Protection Fac. of Agriculture – IPB University WEBINAR PTN SERI 03 Kamis, 17 Juni 2021 FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

Upload: others

Post on 15-Oct-2021

14 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

Dr. Ir. Swastiko Priyambodo, M.Si.Hp. 0813 8246 [email protected]. of Plant ProtectionFac. of Agriculture – IPB University

WEBINAR PTN SERI 03Kamis, 17 Juni 2021

FAKTA LUAR BIASA

TENTANG TIKUS

DAN PENGELOLAANNYA

Page 2: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

ASOSIASI TIKUS DAN MANUSIA

Parasitisme:

1. Hama pertanian/perkebunan

2. Hama permukiman/urban pest

3. Hama peternakan dan perikanan

4. Hama kehutanan (HTI)

5. Reservoir kesehatan

Mutualisme:

1. Hewan laboratorium (uji biologi)

2. Hewan ternak (pakan ular, dll.)

3. Hewan peliharaan/kesayangan

4. Hewan dilindungi/konservasi

5. Hewan yang dipuja (dewa)

Page 3: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

ORDO RODENTIA

Kelas Mamalia (5 000 sp)

Ordo Rodentia 40% (2 000 sp)

Tikus di Indonesia (150 sp)

Sembilan spesies menjadi hama

Bandicota indica (wirok besar)

Bandicota bengalensis (wirok kecil)

Rattus norvegicus (tikus norway)

Rattus tanezumi (tikus rumah) R. rattus diardii

Rattus tiomanicus (tikus pohon) R. rattus roquei

Rattus argentiventer (tikus sawah) R. rattus brevicaudatus

Rattus exulans (tikus ladang)

Mus musculus (mencit rumah)

Mus caroli (mencit ladang)

Page 4: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

TIKUS GOT/RIULTIKUS NORWAYTIKUS COKLATTIKUS UMUM

(Rattus norvegicus)

Page 5: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

TIKUS RUMAH TIKUS ATAPTIKUS KAPAL TIKUS HITAM

Rattus tanezumiNama lama

Rattus rattus diardii

Page 6: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

TIKUS BELUKARTIKUS SEMAKTIKUS POHONTIKUS KEBUNTIKUS SAWIT

Malayan ratWood rat

Rattus tiomanicus (R. rattus roquei)

Page 7: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

TIKUS SAWAHRicefield rat

Rattus argentiventer(R. rattus brevicaudatus)

Tengkorak Tikus Sawah

Page 8: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA
Page 9: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

ORDO INSECTIVORA (Pemakan Insekta)Cecurut rumah

Tupai pohon

Cecurut rumah memiliki toksin yang mampu membuatmangsanya lumpuh seperti zombie atau mayat hidup

Page 10: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

Kerangka Tikus Elastis dan lentur shg mudah dibengkokkan

Molar (geraham) tikus

Insiciva(gigi seri) tikus

Kemampuan mengerat tidak ada penyempitandi pangkal gigi seri

Gigi seri tumbuh terus Ada celah diastema antara taring dan geraham

FAKTA TIKUS

Page 11: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

FAKTA TIKUS

PERILAKU MAKAN TIKUSProses mengenali dan mencicipi makanan(tikus tidak dapat muntah)

Pre-baiting pada racun akutTidak perlu pre baiting untuk racun kronis

Neo phobia takut pada benda baru

Bait shyness jera umpanPoison shyness jera racunTrap shyness jera perangkap

Hoarding menyimpan makanan

Pemakan segala (omnivora)

Utamanya serealia (biji-bijian)

Jumlah konsumsi pakan:

10% bobot tubuh (tikus)

20% bobot tubuh (mencit)

Minum:

15 – 30 ml/hari (tikus)

3 ml/hari (mencit)

Page 12: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

Perilaku Sosial (onekindplanet.org)

Merawat tikus lain dalam kelompoknya yang sedang sakit atau terluka

Tanpa persahabatan dengan tikus lain, seekor tikus merasa kesepian dan depresi

Merasakan bahagia, maka tikus menggertakkan giginya dan matanya bervibrasi

Membuat suara tertawa saat mereka sedang bermain

Memiliki ingatan yang sangat baik, terutama dalam hal navigasi

Mengalah/menyerah terhadap tekanan sesama tikus

Mengabaikan perilaku pribadi untuk mengikuti perilaku tikus lain

Menyesuaikan diri dgn begitu kuat sehingga tikus akan memilih untuk makanmakanan yang tidak enak, jika mereka bersama tikus lain yang memakannya

FAKTA SOSIAL TIKUS

Page 13: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

Ingin tahu, tetapi tikus juga pemalu dan lebih suka menghindar daripadamenghadapi ancaman potensial

Menjaga kebersihan, beberapa jam/hari untuk merawat diri sendiri (grooming) dan anggota kelompoknya

Dibandingkan kelelawar, lebih kecil peluangnya untuk menjadi reservoir danmenularkan parasit dan patogen

Tahan haus, tanpa minum air dibandingkan dengan mamalia lainnya

Ekor tikus membantunya untuk menyeimbangkan tubuh (balancing), berkomunikasi, dan mengatur suhu tubuhnya

FAKTA SOSIAL DAN BIO TIKUS

Page 14: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

Teritorial yaitu menjaga wilayah area kekuasaan yang dilakukan oleh tikusdengan mengeluarkan tetes-tetes urin

Hierarki yaitu menjaga kerajaan tikus yang umumnya dilakukan oleh tikus indoor

Sosial – tikus lapangan – outdoor (tikus sawah, tikus pohon, tikus got)

Soliter – tikus bangunan – indoor (tikus rumah)

Kendaraan Dewa Ganesha dalam tradisi India

Disembah di Kuil Karni Devi, pendeta dan peziarahmemberi makan sereal dan minum susu

Tikus adalah yang pertama (I) dari 12 hewan zodiak Cina

Orang yang lahir pada tahun ini dianggap memiliki ciri-ciriyang diasosiasikan dengan tikus, yaitu: kreativitas, kecerdasan, kejujuran, ambisi, dan kedermawanan

FAKTA SOSIAL TIKUS

Page 15: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

KEMAMPUAN FISIK

1. Menggali (Digging) Terestrial (footpad kecil, ekor pendek)rerata dalam galian 50 cm, max 200 cm

R. argentiventer, R. norvegicus, B. indica., B. bengalensis, M. caroli

2. Memanjat (Climbing) Arboreal (footpad besar, ekor panjang)pohon, tembok, pipa, kawat, tali tambang

R. rattus, R. tanezumi, R. tiomanicus, R. exulans, M. musculus

3. Melompat (Jumping)77 cm (vertikal), 240 cm (horizontal)

4. Mengerat (Gnawing)5.5 skala kekerasan geologi

5. Berenang (Swimming) dan Menyelam (Diving)50 – 72 jam, 1.4 km/jam (tikus), 0.7 km/jam (mencit)Menyelam selama 30 detik

FAKTA TIKUS

Page 16: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

KEMAMPUAN INDERA

1. Penglihatan (vision)kurang berkembang, buta warna, < 10 m (T), < 15 m (M)

2. Penciuman (smell)sangat sensitif, predator, kelompok tikus, attractant, repellent

3. Pendengaran (hear)sangat sensitif, 40 – 100 kHz (tikus), 20 – 90 kHz (mencit)

4. Perasa (taste)sangat sensitif, 2 ppm (estrogen), 3 ppm (feniltiokarbamid)

5. Peraba (touch)sangat sensitif, misai dan vibrissae, thigmotaksis

FAKTA TIKUS

Page 17: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

REPRODUKSI

Matang seksual (2 – 3 bulan)

Masa bunting (3 minggu)

Masa menyusui 4 minggu (1 bulan)

Post partum oestrus (24 – 48 jam)

Melahirkan sepanjang tahun (poliestrus)

Jumlah anak banyak (3 – 12 ekor)

Tikus jantan siap kawin setiap saat

Tikus betina membuat sarang (saatmelahirkan)

PERGERAKAN TIKUS

Tujuan Pergerakan:

Mencari pakan/sumberdaya utama

Mencari pasangan/reproduksi

Orientasi wawasan/kecurigaan

Home range daya jelajah harian

Pergerakan harian 30 m s/d < 200 m

Pakan terbatas > 700 m

Jumlah dan jarak antar tempat umpanbertujuan untuk efektivitas manajemen

FAKTA TIKUS

Scrotum (kantungtestis) besar

Page 18: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

FAKTA TIKUS

Post Partum Oestrus

Page 19: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

MANAJEMEN TIKUS

PENGETAHUAN DASAR

1. Identifikasi spesies tikus

2. Biologi dan perilaku tikus

3. Tanda kehadiran tikus atau monitoring

4. Pengelolaan non kimiawi atau non toksik

5. Pengelolaan kimiawi atau toksik

6. Resistensi tikus terhadap rodentisida

7. Bahaya rodentisida terhadap lingkungan

METODE

1. Sanitasi

2. Kultur teknis

3. Fisik dan mekanis

4. Biologi

5. Kimiawi

6. Terpadu

Page 20: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

MANAJEMEN TIKUS CARA SANITASI(Bersih Lingkungan)

MANAJEMEN TIKUS CARA KULTUR TEKNIS(Agronomi = Budidaya Tanaman)

Page 21: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

1. Suara ultrasonik

2. Gelombang elektromagnetik

3. Sinar ultraviolet

4. Perangkap (estimasi populasi)

Livetrap, dead/snaptrap, breakbacktrap, pitfalltrap

5. Penghalang/barrier/proofing

6. Berburu

Blanketing, krompyangan, gropyokan

TERKINI Internet of Things (IOT) Aplikasi yang mendeteksi trap yang berhasil menangkap tikus

Sinar laser yang menembak tikus berdasarkan gerakan tikus

PRINSIP Membunuh Mengusir Melindungi

MANAJEMEN TIKUS CARA FISIK – MEKANIS

Page 22: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

MANAJEMEN TIKUS CARA BIOLOGI

Pengendalian Hayati (Biological Control)

Predator

Aves (10) > Mamalia (4) > Reptilia (1)

Patogen (berbahaya)

Virus Myxoma

Bakteri Salmonella enteritidis

Protozoa Sarcocystis singaporensis

Kompetitor

Tikus lain

Pemanfaatan Musuh Alami

Page 23: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

Sarcocystis singaporensis

PATOGEN

Tikus yang mengandungprotozoa dimakan olehular pyhton

PREDATOR

Page 24: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

MANAJEMEN TIKUS CARA KIMIAWIChemical Control

1. Rodentisida (umpan beracun)

2. Fumigan (asap beracun)

3. Atraktan (bahan penarik)

4. Repelen (bahan penolak)

5. Kemosterilan (bahan pemandul)

Page 25: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

Bahan Aktif (Racun)

Akut ►seng fosfida, cholecalciferol

Kronis (AK) ►warfarin, kumatetralil, brodifakum, bromadiolon, flokumafen

Umpan

Menarik hanya untuk tikus

Tidak menarik untuk hewan lain

Mudah didapat

Mudah dicampur dengan racun

Bahan Tambahan

Pewarna (colouring ataudye)

Penarik (arrestant dan attractant)

Pengawet (preservative)

Pengikat (binder)

RODENTISIDAUmpan Beracun

Page 26: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

FUMIGASI (Asap Beracun)

1. Hidrogen sianida HCN

2. Karbon monoksida CO

3. Karbon dioksida CO2

4. Sulfur dioksida SO2

5. Hidrogen fosfida PH3

6. Sulfuryl fluoride SO2F2

7. Kloropikrin CCl3NO2

Page 27: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

ATRAKTAN DAN REPELEN

ATRAKTAN

Urine tikus betina yang sedang birahi

Kelapa dibakar

Lemak hewan dibakar

REPELEN

Kulit rusa Merkaptan (Sigung)

Sulfur Bakterisida

Kapur Karbol

Kerosen Minyak peppermint

Rempah-rempah (cabai, bawang, merica)

Page 28: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

KEMOSTERILAN

Bahan Kimia

Alpha chlorohydrin

TERKINI

Mikroorganisme

Virus Myxoma

Bakteri penghambat fertilisasi

Bahan Tanaman

Diosgenin (Costus sp.)

Solasodin (Solanum sp.)

Page 29: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

RESISTENSI PERILAKU Behavioural ResistanceRESISTENSI EKOLOGIS Ecological ResistanceTikus tidak mau mengonsumsi rodentisida (umpan beracun) atau tidakmau masuk perangkap yang disediakan oleh manusia karena basic instinc

RESISTENSI FISIOLOGIS Physiological Resistance Tikus mengonsumsi umpan beracun sampai dosis letal, tetapi tikus tidak mati

Tikus telah membentuk gen ketahanan terhadap racun dalam menghambatkoagulasi darah (antikoagulan), diperlukan waktu yang lama

Ketahanan ini tidak berlaku untuk racun akut karena daya kerjanya yang cepatdengan merusak sistem syaraf

FAKTA PERTAHANAN TIKUS

Page 30: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

FAKTOR EKOLOGI MANAJEMEN TIKUS

1. Manajemen tikus harus ramah atau tidak merusak lingkungan

2. Manajemen tikus harus kompatibel satu sama lain dan kompatibel

dengan manajemen OPT lainnya dan manajemen tanaman

3. Musuh alami tikus (predator dan patogen) harus aman untuk non target

animal / species dan terutama manusia

4. Intervensi manusia dalam manajemen tikus harus memerhatikan animal

welfare atau perikemanusiaan hewan (perikehewanan) yang tidak

menyakiti tikus

Contoh: Perangkap/jebakan tikus dengan lem sudah dilarang di UK karena

dianggap menyiksa tikus tangkapan

Penggunaan racun kronis sudah dilarang di US karena

tikus mati perlahan-lahan tanpa disadarinya

Page 31: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

FAKTOR EKONOMI MANAJEMEN TIKUS

1. Biaya yang dikeluarkan dalam manajemen tikus harus di bawah

kehilangan hasil

2. Perhatikan rasio biaya dan manfaat (B/C Ratio)

3. Harga perangkap atau pengusir tikus atau predator atau patogen atau

rodentisida masih terjangkau oleh konsumen/praktisi

4. Kekuatan bahan-bahan atau alat-alat yang digunakan dalam manajemen

tikus harus memerhitungkan biaya ini

5. Bisnis tikus sebagai alternative income

Page 32: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA

FAKTOR SOSIO-KULTUR MANAJEMEN TIKUS

1. Manajemen tikus harus dapat diterima oleh masyarakat setempat

2. Manajemen tikus tidak bertentangan dengan keyakinan/agama

masyarakat setempat

3. Manajemen tikus harus memberikan dampak sosial positif bagi

kehidupan masyarakat

4. Contoh: Sebagian masyarakat di pantai selatan P. Jawa tidak berani

membunuh tikus sawah dengan racun karena ada kepercayaan bahwa

tikus yang tersisa akan membalas dendam sehingga petani tsb lebih

memanfaatkan musuh alami tikus

Page 33: FAKTA LUAR BIASA TENTANG TIKUS DAN PENGELOLAANNYA