$ertififtasi ilan besertifikasi i(0m[etgnsi [rolclrgr ... resp serta pmr atau lembar konreling...

3
fW $ertififtasi ilan Besertifikasi I(0m[etGnsi [RolclrGr lnilonGsia Serfi&kat Komp*fensl rnutl;sk di butuhksn r:lefu selrap Apot*ker yang m*n.jalankan peke$aan k*&nn;lsran . U ntuk m* rnpe ra!*h Sediflkaf Kompe/*nst, sccfting A,ocf*k*r ,tan:s nrela&ukan safil tahepan yangr dls*bui Sedlfikasi Komp*Icnsl Prof*sl Apofek*r. eberapa tahun terakhir, Sertifikat Kompetensi diperoleh apoteker lewat SK?A. Mulai 1Juli2015 proses memperoleh sertifikat kompetensi dan resertifikasi harus melalui tahapan-tahapan terukur untuk uji kompetensi dan resertifikasi. Sertifikasi Kompetensi Profesi Apoteker adalah serangkaian proses sistematis yang dilakukan oleh Organisasi Profesi (IAI) untuk menyatakan bahwa seorang Apoteker dinilai telah memenuhi syarat yang ditetapkan dalam Standar Kompetensi Apoteker Indonesia (SKAD. Sertifikasi Kompetensi bagi Apoteker pada dasarnya hanya dilakukan satu kali. Uji Kompetensi Apoteker Indonesia (UKAD merupakan satu-satunya instrumen dalam penatalaksanaan Sertifikasi Kompetensi. Setelah dinyatakan Lulus Uji Kompetensi, Apoteker akan memperoleh pengakuan kompetensi dalam bentuk Sertifikat Kompetensi Apoteker. Setelah memperoleh Sertifikat, seorang Apoteker selanjutnya berhak mengajukan permohonan ke Komite Farmasi Nasional (KFN) guna memperoleh Surat Thnda Registrasi Apoteker (STRA). B agaimana cara memperbaharui sertifikat kompetensi? Peraturan Pemerintah No. 51 Tahun 2009 dan Peraturan Menteri Kesehatan Nomer 889 Thhun 2009 menyebutkan bahwa Sertifikat Kompetensi berlaku selama 5 (lima) tahun. Setelah masa tersebut Sertifikat dapat diperbarui kembali. Perbaruan atas Sertifikat Kompetensi yang telah habis masa berlakunya dilakukan melalui pembobotan Satuan Kredit Partisipasi atau Mekanisme Re-Sertifi kasi. Re-Sertifikasi (Sertifikasi Ulang) adalah proses pengakuan ulang atas kemampuan seorang apoteker yang dilakukan oleh Organisasi Profesi (IAI) setelah memenuhi sejumlah persyaratan yang dilakukan melalui mekanisme pembobotan Satuan Kredit Partisipasi (SKP) berdasarkan ketentuan yang berlaku. Resertifikasi adalah proses untuk memperoleh Sertifikat Kompetensi bagi seorang Apoteker yang sudah memiliki sertifikat kompetensi yang telah atau akan habis masa beriakunya melalui pengumpulan Satuan Kredit Partisipasi (sKP). Re-Sertifikasi sesungguhnya merupakan instrumen untuk mengukur dan mempertanggung-jawabkan pelaksanaan kinerja kompetensi selama waktu tertentu (5 tahun) sekaligus sebagai suatu upaya pendorong untuk menjamin bahwa Apoteker tetap layak menjalankan praktek kefarmasian sesuai ketentuan yang berlaku. Peraturan Menteri Kesehatan No. 889 Thhun 2009 juga menyebutkan bahwa yang harus memiliki sertifikat kompetensi profesi Apoteker adalah apoteker yang menjalankan Pekerjaan Kefarmasian. Dengan demikian bagi apoteker yang tidak melakukan pekerjaan kefarmasian tidak perlu sertifikat kompetensi. Apakah syarat agar saya bisa melakukan resertifikasi ? Untuk dapat mengajukan permohonan, seorangApoteker dalam 5 (lima) tahun - terhitung sejak terbitnya Sertifikat Kompetensi sebelumnya, harus memenuhi Syarat Teknis sebagai berikut : Untuk Bidang Pelayanan Kefarmasian . Melaksanakan praktik minimal kumulatif selama 2.000 jam (dua ribu jam) yang terdistribusi secara proporsional; yang setara dengan 30 SKP . Memenuhi SKP-Praktik sekurangnya sebanyak 60 SKP Untuk Bidang Distribusi dan lndustri/Produksi ' Meiaksanakan pekerjaan kefarmasian sebagaimana mestinya. Untuk kedua bidang . MemenuhiSKP-Pembelajaransekurangnyasebanyak 60 SKP . Memenuhi SKP-Pengabdian sekurangnya sebanyak 7,5 SKP ftllfilFmilI EdisiXXtt Aprit 20t5 -Juni20ls J/

Upload: duonghanh

Post on 17-May-2018

249 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: $ertififtasi ilan Besertifikasi I(0m[etGnsi [RolclrGr ... Resp serta PMR atau Lembar Konreling Daftar Hadir dan Tilikan Skrining Resep serta PI\4R atau Lembar Konseling Standar Prosedur

fW$ertififtasi ilan Besertifikasi

I(0m[etGnsi [RolclrGr lnilonGsiaSerfi&kat Komp*fensl rnutl;sk di butuhksnr:lefu selrap Apot*ker yang m*n.jalankan

peke$aan k*&nn;lsran . U ntuk m* rnpe ra!*hSediflkaf Kompe/*nst, sccfting A,ocf*k*r

,tan:s nrela&ukan safil tahepan yangr dls*buiSedlfikasi Komp*Icnsl Prof*sl Apofek*r.

eberapa tahun terakhir, Sertifikat Kompetensi

diperoleh apoteker lewat SK?A. Mulai 1Juli2015proses memperoleh sertifikat kompetensi dan

resertifikasi harus melalui tahapan-tahapan terukur

untuk uji kompetensi dan resertifikasi. Sertifikasi Kompetensi

Profesi Apoteker adalah serangkaian proses sistematis yang

dilakukan oleh Organisasi Profesi (IAI) untuk menyatakan

bahwa seorang Apoteker dinilai telah memenuhi syarat yang

ditetapkan dalam Standar Kompetensi Apoteker Indonesia

(SKAD. Sertifikasi Kompetensi bagi Apoteker pada dasarnya

hanya dilakukan satu kali.

Uji Kompetensi Apoteker Indonesia (UKAD merupakan

satu-satunya instrumen dalam penatalaksanaan Sertifikasi

Kompetensi. Setelah dinyatakan Lulus Uji Kompetensi,

Apoteker akan memperoleh pengakuan kompetensi dalam

bentuk Sertifikat Kompetensi Apoteker. Setelah memperoleh

Sertifikat, seorang Apoteker selanjutnya berhak mengajukan

permohonan ke Komite Farmasi Nasional (KFN) guna

memperoleh Surat Thnda Registrasi Apoteker (STRA).

B agaimana cara memperbaharui sertifikatkompetensi?

Peraturan Pemerintah No. 51 Tahun 2009 dan Peraturan

Menteri Kesehatan Nomer 889 Thhun 2009 menyebutkan

bahwa Sertifikat Kompetensi berlaku selama 5 (lima) tahun.

Setelah masa tersebut Sertifikat dapat diperbarui kembali.

Perbaruan atas Sertifikat Kompetensi yang telah habis masa

berlakunya dilakukan melalui pembobotan Satuan KreditPartisipasi atau Mekanisme Re-Sertifi kasi.

Re-Sertifikasi (Sertifikasi Ulang) adalah proses pengakuan

ulang atas kemampuan seorang apoteker yang dilakukan

oleh Organisasi Profesi (IAI) setelah memenuhi sejumlah

persyaratan yang dilakukan melalui mekanisme pembobotan

Satuan Kredit Partisipasi (SKP) berdasarkan ketentuan yang

berlaku.

Resertifikasi adalah proses untuk memperoleh Sertifikat

Kompetensi bagi seorang Apoteker yang sudah memilikisertifikat kompetensi yang telah atau akan habis masa

beriakunya melalui pengumpulan Satuan Kredit Partisipasi

(sKP).

Re-Sertifikasi sesungguhnya merupakan instrumen untukmengukur dan mempertanggung-jawabkan pelaksanaan

kinerja kompetensi selama waktu tertentu (5 tahun) sekaligus

sebagai suatu upaya pendorong untuk menjamin bahwa

Apoteker tetap layak menjalankan praktek kefarmasian sesuai

ketentuan yang berlaku.Peraturan Menteri Kesehatan No. 889 Thhun 2009 juga

menyebutkan bahwa yang harus memiliki sertifikat kompetensi

profesi Apoteker adalah apoteker yang menjalankan Pekerjaan

Kefarmasian. Dengan demikian bagi apoteker yang tidakmelakukan pekerjaan kefarmasian tidak perlu sertifikatkompetensi.

Apakah syarat agar saya bisa melakukanresertifikasi ?

Untuk dapat mengajukan permohonan, seorangApoteker

dalam 5 (lima) tahun - terhitung sejak terbitnya SertifikatKompetensi sebelumnya, harus memenuhi Syarat Teknis

sebagai berikut :

Untuk Bidang Pelayanan Kefarmasian. Melaksanakan praktik minimal kumulatif selama 2.000

jam (dua ribu jam) yang terdistribusi secara proporsional;

yang setara dengan 30 SKP. Memenuhi SKP-Praktik sekurangnya sebanyak 60 SKP

Untuk Bidang Distribusi dan lndustri/Produksi' Meiaksanakan pekerjaan kefarmasian sebagaimana

mestinya.

Untuk kedua bidang. MemenuhiSKP-Pembelajaransekurangnyasebanyak

60 SKP. Memenuhi SKP-Pengabdian sekurangnya sebanyak 7,5

SKP

ftllfilFmilI EdisiXXtt Aprit 20t5 -Juni20ls J/

User
Highlight
Page 2: $ertififtasi ilan Besertifikasi I(0m[etGnsi [RolclrGr ... Resp serta PMR atau Lembar Konreling Daftar Hadir dan Tilikan Skrining Resep serta PI\4R atau Lembar Konseling Standar Prosedur

JIITflPenerapan Bobot SI(P menggunakan Sistemlntegral Treshold:. Pencapaian SKP tidak didominasi oleh salah satu domain

' Pencapaian SKP mengikuti struktur/konfigurasi domain

secara proporsional. Bila ada salah satu domain yang dominan (misal,

Pembelajaran = 120 SKP), maka hanya akan dihitungsebanyak batas maksimal dari domain yang bersangkutan

Penentuan mengenai besarnya konversi bobot SKP atas

Sertifikat-SKP yang Organisasi Profesi di luar IAI hanr-a

dapat dilakukan oleh Badan dan/atau Tim Sertifikasi dan

Re-Sertifikasi.

Contoh pembobotan SKP Praktek bidang pelayanan

kefarmasian Farmasi Komunitas.

7--

2

Wajib melaksanakan praktek profesiminimal kumulatif 2000 jam untuk 5(lima) tahun yang terdistribusi secraproporsional

30 SKP

Setiap kelebihan dari angka 2000 iam :

setiap 100 jam praKek setara dengan 1 lYax 20 SKP

SKP

Melakukan perenGnaan perbekalan 5 SKP untuk 5

farmasi tahun

I4elakukan penyimpanan perbekalan 5 SKP untuk 5

farmasi yanq baik dan benar tahun

Melakukan pela)"nan swamedikasi danatau pelayanan resep

Menjadi Pendamping lYinum obat danatau Home Pharmacy Care

lvlemberi edukasi ke kelompok pasien(minimal 10 orang)

Melakukan pemantauan terapi obat

Ivlelakukan I\4onitoring Efek Samping Obat(MEsO)

Terlibat dalam Pokja Kefarmasian

Membuat dan menyediakan

Daftar Hadir dan TllikanSkrining Resp serta PMR

atau Lembar Konreling

Daftar Hadir dan TilikanSkrining Resep serta PI\4R

atau Lembar Konseling

Standar Proseduroperasional, Catatan/Rekaman, Daftar Tilik

Standar ProsedurOperasional, Catatan/Rekaman. Daftar Tilik

Standar ProsedurOperasional, Catatan/Rekaman, Daftar Tilik

Informed Consent

Daftar hadir, materi edukasi

Operasional, catatan/Rekaman, Daftar Tilik

Standar Prosedur

Operasional, Catatan/

Rekaman, Daftar Tilik

Surat Keputusan institusiyang beruenang

4.

Kinerja Profesional

Kinerja Pembelajaran

Kinerja Pengabdian

Masyarakat

Kinerja Publikasi

ilmiah/popular

Kinerja

Pggembangan ilmu

4o - 5oo/o

4o - 5oo/o

5 - t5o/o

o - z5o/o

o - z5o/o

a2-15

!2-L5

4,5' 4,5

o-7,5

o-7,5

6o-75

6o-75

7,5- 22,5

o - 37,5

o - 37,5

6

7

8

5 SKP untuk 5tahun

2 SKP /Pasien

3 SKP/kegiatan

) 5^r ufltuK )tahun

2 SKP /Laporan

2 SKP/Surat

Keputusn (SK)

5 SKP untuk 5

tahun* Dalam 5 (lima) tahun dibutuhkan r5o SKP yang terbagi

dalam 5 (lima) Kinerja

$ Pencapaian SKP dalam 5 (lima) tahun diharapkanterdistribusi dengan baik. Contoh tahun r = 30 SKR tahun z

= 3r SKP, tahun 3 = 3z SKP dst. Bukan tahun r = 15 SKB

tahun z = 4o SKP, tahun 3 = 35 SKP, tahun 4 = r5 SKP dan

tahun5=45SKPe Kinerja Profesional (berasal dari praktik), m.erupakan

persyaratan utama seseorang daPat mengikuti proses

Resertifikasi

11

Satuan Kredit Profesi (SKP) sebagaimana dimaksud

dibuktikan dengan kepemilikan Sertifikat-SKP yang

diterbitkan oleh Organisasi Profesi, dengan ketentuan sebagai

berikut :

' Bobot SKP-Pembelajaran dalam Sertifikat-SKP yang

diterbitkan oleh IAI (baik PP dan/ptau PD), diakui

sesuai dengan fokus pekerjaan kefarmasian Apoteker yang

bersangkutan.. Penentuan bobot SKP dalam Sertifikat-SKP yang

diterbitkan oleh IAI hanya dapat ditetapkan melalui SK

Pengurus Pusat atau SK Pengurus Daerah.

r, t4ematuhi peraturan organigsi yang 10 SKP untuk 5 Papan nama praktelt jas'- berkaiEn denqan praKek kefarmasian tahun praktek

Langkah-langkah apa yang mesti sayapersiapkan untuk resertifikasi komPetensi?

1. Copy atau unduh dan isilah dengan lengkap File

Re-sertifikasi sesuai bidang pekerjaan kefarmasian Anda.

Printout-lah Borang Registrasi Re-Sertifikasi, kemudian

a.iukanlah permohonan kepada Pengurus Daerah Ikatan

Apoteker Indonesia setempat melalui Pengurus Cabang dengan

membawa:

a. KTP yang masih berlaku

b. KTA yang masih berlaku

c. STRA yang masih berlaku

d. Rekomendasi terakhir dari PC/PD IAI yang diperoleh

e. SIA/SIPA/SIKA terakhir yang diperoleh

f. SK Pengangkatan Pegawai (bagi peruohon di RS/PBF/

IndustrilPwkesmas)

g. Sertifikat Kompetensi Profesi Apoteker yang akan habis

masa berltlkun)ta

k

38 rufAnHNH Edisi XXII April 201 5 - Juni 201 5

Page 3: $ertififtasi ilan Besertifikasi I(0m[etGnsi [RolclrGr ... Resp serta PMR atau Lembar Konreling Daftar Hadir dan Tilikan Skrining Resep serta PI\4R atau Lembar Konseling Standar Prosedur

h. Sertifikat-SKP (SKP-Prahtek, SKp-pembelalaran, SKp-Pengabdian)

i. Isian Lengkap Borang-borang dalam BuhtLog (Log Book) .

j. Isian Lengkap Berkas-berkas dalam Portofolio pembelajaran

2. Membayar Biaya Verifikasi Teknis kepada pengurus

Cabang sesuai kebijakan setempat yang berlaku ditambah BiayaPendaftaran Resertifikasi sebesar Rp. 100.000,- (seratus riburupiah) kepada Pengurus Daerah melalui Pengurus Cabangguna keperluan Verifikasi Kelengkapan Administrasi

3. Pengurus Cabang:a. Memastikan dan menandatangani kelengkapan Lampiran

Daftar Tilik Kelengkapan Dokumen (LDTKD) yang telahdiverifikasi oleh Verifikator Cabang.

b. Melakukan entri data (Excel) sesuai format kolom yangtelah ditetapkan.

c. Menscan permohonan dan lampiran resertifikasiselanjutnya mengirim hasil scan permohonan besertalampiran dan LDTKD yang telah ditandatangani sertaentri-an data (Excel) sebagaimana langkah kedua melaluiemail kepada Pengurus Daerah serempar berikut BiayaPendaftaran Resertifikasi sebesar Rp. 100.000,- (seratus

ribu rupiah) dan Biaya Verifikasi yang besarannyaditentukan oleh Pengurus Daerah melalui SuratKeputusan Pengurus Daerah.

d. Waktu penger)aan7 (tujuh) hari kerja.

4. Pengurus Daerah :

a. Melaksanakan Pemeriksaan Scan Berkas.

b. Melaksanakan Pemeriksaan entri data (Exce[) yangdisampaikan oleh Pengurus Cabang

c. Melakukan rekapitulas entri data (Excet) yang telahdiperiksa kepada Pengurus Pusat c.q. Badan SertifikasiProfesi.

d. \7aktu pengerjaan 7 (tujuh) hari kerja.

5. Badan Serdfikasi Profesi (Nasional):a. Melakukan pemeriksaan akhir pengajuan Re-Sertifikasib. Mengambil keputusan untuk meloloskan atau tidak

meloloskan permohonan Re-sertifikasi berdasarkanketentuan yangada.Membuat surat perintah pembayaran biaya resertifikasisebesar Rp. 500.000,- bagi pemohon yang lolos melaluimasing-masing Pengurus Daerah.

W'aktu pengerjaan 7 Gujuh) hari kerjaMemeriksa bukd pembayaran biaya Re-sertifikasi bagiyang Lolos.

Mengirimkan Sertifikat Kompetensi bagi Apoteker yangTer-Certified melalui Pengurus Daerah.

Pengurus Daerah menyerahkan Sertifikat Kom?etensi kepadaApoteker Ter-Certified melalui Pengurus Cabang IkatanApoteker Indonesia setempar.

Sebagai caratan :

Tim Sertifikasi dan Resertifikasi Daerah terdiri dariBadan Sertifikasi Daerah beserta verifikator pegurus Daerahdan Pengurus Cabang. Ada kemungkinan pengurus Cabangbelum siap menjadi bagian dariTim Sertifikasi dan ResertifikasiDaerah, dengan demikian proses verifikasi yang seharusnyadilakukan oleh Pengurus Cabang c.q. verifikator pengurus

Cabang maka alur proses tetap melalui pengurus Cabang hanyasaja fungsi verifikasi yang seharusnya dilakukan oleh pengurus

Cabang diambil alih oleh verifikator pengurus Daerah.

Ketentuan Resertifikasi sebagaimana tersebut di aras akandiberlakukan mulai bulan Juli 2015

Apakah benar sampai I Juti2Olj adakemudahan untuk resertifikasi?

Apoteker yang serrifikarnya relah habis dan atau akan habis(sampai dengan 3 1 Desember 2016) namun telah mencukupiperolehan Satuan Kredit Partisipasi (SKp) sejumlah 70 yangterdiri dari 60 SKP dari Kinerja Pembelajaran dan 10 SKp dariKinerja Pengabdian dapat melakukan resertifikasi. Ketentuanini telah diatur secara rinci melalui Surat Keputusan pengurus

Pusat IAI Nomor: Kep. 053/PP.lAIlt4tBlIIl2015 tentangPetunjukGknis Resertifikasi Profesi Apoteker Dengan MetodaSatuan Kredit Partisipasi (SKP) Tahun 2015, dimana bataswaktu pengajuan reserrifikasi adalah 30 Juni 20 1 5.

Bagaimana untuk apoteker yatgbelum mempunyai sertifikatkompetensi sama sekali?

Untuk mendapatkan sertifikat kompetensi, mulai tahun2015 apoteker harus melalaui uji kompetensi.

Uji Kompetensi Apoteker Indonesia diberlakukan hanyauntuk:a. Calon apoteker

b. Apoteker lama yang belum memiliki sertifikat kompetensi

Untuk calon apoteker Uji Kompetensi Apoteker Indonesiadilakukan melalui Computer BasedTest (CBT) dan ObjectiveStructure Clinical Examination (OSCE)

Sedang untuk apoteker lama yang belum memilikisertifikat kompetensi melalui uji Objective Structure ClinicalExamination (OSCE). Ketentuan mengenai hal ini akan diaturmelalui petunjuk teknis dari Pengurus Pusat Ikatan Apotekerlndonesia. I Tbnh Sudjianto

c.

d,

e.

wIIIDtrNH Edisi XXn Aprit 20 t 5 - Juni 20 I s J$

User
Highlight
User
Highlight
User
Highlight
User
Highlight
User
Highlight
User
Highlight
User
Highlight
User
Highlight
User
Highlight
KOG BERITA INI.. SAMPAI 1 JULI 2015? SEHARUSNYA KALIMATNYA KAN ...SEBELUM 1 JULI 2015 ; SUPAYA KLOP DENGAN INFO SELANJUTNYA????
User
Highlight