emagz ukkt edisi 1 maria

36

Upload: emagz-ukkt

Post on 23-Mar-2016

303 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

UKKT sebagai UKM Katolik di Trisakti menjadi wadah tempat berkaryanya anak anak katolik Trisakti. Edisi perdana membahas tentang Bulan Maria. Terbit 2 bulan sekali.

TRANSCRIPT

Page 1: Emagz UKKT edisi 1 Maria
Page 2: Emagz UKKT edisi 1 Maria

Pertama kali ketika mendengar nama Bunda Maria, pasti menggambarkan seorang ibu yang penuh cinta kasih kepada anaknya dan dengan kekuatan iman menyatakan kesiapan me-nerima panggilan untuk menjadi seorang ibu dari Sang Juru-selamat Dunia. Banyak hal-hal indah untuk menggambarkan betapa baik nya Bunda Maria, dan betapa hebat nya perjalanan hidupnya dimasa itu. Gereja Katolik khususnya mengganggap Bunda Maria merupakan satu satunya Manusia yang derajatnya paling tinggi dimata Allah, yang tetap menjadi perawan ketika ia melahirkan Yesus, serta diangkat ke surga penuh dengan ke-

muliaan.

Di bulan Mei ini yang merupakan bulan maria. Sudah seharusn-ya kita anak anak Bunda Maria memahami perjalanan seorang Maria, dan dapat mempertanggungjawabkan iman kita terha-dap Yesus dengan mengimani agama Katolik sebagai dasarnya. Semoga dengan diterbitkan secara perdana Emagz UKKT ini, membangkitkan semangat akan pelayanan kita terhadap Yesus

Kristus dengan melalui perantaraan Bunda Maria.

Selamat membaca,

@IgnatiusEga,KA. Redaksi

PengantarPenanggung jawab:

Adam

Ka redaksi: Ega

Waka redaksi: Ivan

Layout: Adrian

Layout: Martin

Jurnalis: Rheza

Jurnalis:Eva

EditorHanna

Photographer:Yoyo

Graphic desainer:Jessica

Membuka Pendaftaran !!!

JurnalisLayouter

PhotographerEditor

Redaksi

2

Page 3: Emagz UKKT edisi 1 Maria

2Redaksi

3Daftar Isi

4Puisi

5Mariologi: bulan mei bulan maria atau rosario

8RUBIKA (Rubrik Anak Katholik): Wawancara ketua UKKT

10Presidium: Artikel PDKK

12Legio Maria

16Pilgrimage: Wisata Rohani Bulan Maria di Jogjakarta

22Kristologi: mengapa bunda maria disebut bunda gereja

26RUDAL (RUbrik Dari ALumni)

30Inspirasi: kisah Santo-Santa

33Komik

35Bonus:Kalender Liturgi

Daftar Isi

3

Page 4: Emagz UKKT edisi 1 Maria

4

Page 5: Emagz UKKT edisi 1 Maria

Bulan Mei,

sejak kecil tentu kita diajarkan oleh kedua orangtua kita dan oleh pelajaran agama di sekolah kita bahwa bulan Mei adalah bulan Rosario. Tapi tahukah anda bahwa bulan Mei juga disebut seba-gai bulan Maria? Lalu bagaimana dengan bulan Oktober sebagai bulan Rosario?

Berdasarkan tradisi Gereja, bulan Mei dan Oktober memang didedikasikan untuk menghormati Bun-da Maria, namun bulan Mei memang lebih dikhususkan sebagai bulan Maria dan bulan oktober lebih sering disebut bulan Rosario.Terdapat beberapa peristiwa yang melandasi pengkhususan tersebut.

Page 6: Emagz UKKT edisi 1 Maria

Bulan Mei : Permulaan Musim

Di negara-negara yang mempunyai empat musim, bulan Mei adalah bulan dimana negara-negara tersebut memulai musim semi atau musim kembang mere-ka. Berdasarkan hal tersebut, bulan Mei sering dikaitkan dengan Bunda Maria, Hawa yang baru. Hawa sendiri artinya “Ibu dari semua yang hidup” atau “Moth-er of the living” (Kej 3:20). Devosi peng-khususan bulan Mei sebagai bulan Maria ini sudah muncul sejak akhir abad ke-13, namun baru popular di kalangan para Jesuit pada abad ke-18(tahun 1700-an) dan mulai menyebar ke seluruh Gereja.

Immaculate Conception Pada tahun 1809, Paus Pius VII ter-tangkap oleh para pasukan Napoleon dan dimasukkan ke dalam penjara. Di dalam penjara, Paus tidak henti-hentin-ya berdoa kepada Bunda Maria memo-hon pembebasan. Ia berjanji apabila dibebaskan, Ia akan mendedikasikan perayaan khusus untuk Bunda Maria. Lima tahun kemudian, pada tanggal 24 Mei, Paus benar-benar dibebaskan dan dapat pulang kembali ke Roma. Setahun setelahnya, dengan janjinya, Ia mengumumkan devosi perayaan Bunda Maria di bulan Mei. Paus Pius

IX juga ikut memperkuat devosi Bunda Maria pada bulan Mei dengan menge-luarkan dogma “Immaculate Concep-tion” yang artinya “Bunda Maria yang dikandung tidak bernoda”. Dogma itu dikeluarkan pada tahun 1854. Den-gan dikeluarkannya dogma tersebut, devosi kepada Bunda semakin dike-nal oleh seluruh umat Katolik di dunia.

The Month of Mary Beda dengan Paus Pius IX yang mengeluarkan dogma, Paus Paulus VI membuat surat ensikliknya sendiri, The Month of May. Di dalam ensiklik ini terda-pat pernyataan “Bulan Mei adalah bulan di mana devosi umat beriman didedikasi-kan kepada Bunda Maria yang terberkati” dan bulan Mei adalah kesempatan untuk “penghormatan iman dan kasih yang di-berikan oleh umat Katolik di setiap bagian dunia kepada Sang Ratu Surga. Sepan-jang bulan ini, umat Kristen, baik di gereja maupun secara pribadi di rumah, mem-persembahkan penghormatan dan doa dengan penuh kasih kepada Maria dari hati mereka. Pada bulan ini, rahmat Tu-han turun atas kita … dalam kelimpahan.”

(Paus Paulus VI, the Month of May, 1)

Bulan Mei, Bulan Maria

atau Bulan Rosario?

Mariologi

6

Page 7: Emagz UKKT edisi 1 Maria

Latar belakang bulan Oktober seba-gai bulan Rosario tidak terlepas dari per-tempuran di Lepanto tahun 1571. Pada saat itu, kerajaan Ottoman yang terkenal menyerang agama Kristen, menyerang negara-negara di Eropa. Merebaklah an-caman bahwa agama Kristen akan hilang dari Eropa. Menghadapi ancaman ini, Don Juan (John) dari Austria, komandan armada Ka-tolik, beserta seluruh umat Katolik Eropa berdoa Rosario kepada Bunda Maria me-minta pertolongan. Hal yang sama dilaku-kan oleh Paus Pius V. Ia mengajak seluruh umat Katolik berdoa bersama di Basilika Santa Maria Maggiore. Sejak subuh hingga petang, doa Rosario terus-menerus berku-mandang mendoakan para pasukan yang di saat yang sama sedang bertempur. Dan walaupun kelihatannya mustahil, nyatanya pasukan Katolik memenangi pertempuran tersebut.

Kemenangan tersebut membuat Paus Pius V menetapkan tanggal 7 Okto-ber sebagai peringatan Rosario pada misa di Vatikan. Penerusnya, Paus Gregorius XIII juga ikut menetapkan tanggal 7 oktober sebagai Hari peringatan Rosario Suci. Dan seperti tidak mau ketinggalan, pada tahun 1883, Paus Leo XIII dengan ensikliknya “Supremasi Apostolatus” menetapkan bulan Oktober sebagai bulan Rosario bagi semua Gereja Katolik. Pada tahun 1885, Ia bahkan mengatakan bahwa umat dapat memperoleh indulgensi dengan berdoa Rosario pada bulan Oktober. Baik bulan Mei maupun bulan Oktober, keduanya berkaitan dengan Bunda Maria dan Rosario. Dan meskipun kedua bulan tersebut memiliki julukannya masing-masing, lantas tidak membuat kita untuk tidak berdoa Rosario pada bulan mei, ataupun tidak berdoa Novena kepada Bunda Maria pada bulan Okto-ber. Justru dengan kedua bulan tersebut, kita bisa lebih mendekatkan diri dengan Bunda Maria dengan berbagai cara yang ditawarkan kedua bulan tersebut.(red)

Bulan Oktober : Menang Dengan Rosario

Mariologi

7

Page 8: Emagz UKKT edisi 1 Maria

Perio

de 2

013

– 20

14W

awan

cara

Ket

ua U

KK

T

Page 9: Emagz UKKT edisi 1 Maria

RUBIKAHallo Keluarga UKKT apa kabar? Baik kan? Kita harap sih baik baik saja, pada kesempatan ini kita mau ngenalin ketua kita yang baru nih. Tak kenal maka tak sayang kata orang jaman dulu bilang. Maka dari itu yuk kita tengok lebih dekat siapa sih ketua UKKT kita yang baru? Katanya orangnya supel dan murah senyum yah? Yang mana sih ya? Nah kemarin tim redaksi Emagz udah dapet kesempatan buat nge wawancara bapak yang super sibuk ini, mau tau selebihnya? Yuk baca terus Emagznya.

Emagz : Halo Loha pak ketua UKKT yang baru apa kabar nya nih kata nya sibuk banget yah? baik – baik aja kan ya??

Adam : Gak gitu baik sih sebenarnya, gw lagi agak sakit. ud hampir sebulan gak sembuh-sembuh. Gak sibuk sih sebenernya, cuman ada yg harus dilakuin jadi kadang-kadang sibuk kadang-kadang nggak. Tergantung situasi dan kondisinya.

Emagz : Wah cepet sembuh ya pak kalo begitu. Oh ya pak, boleh pengenalan sedikit nggak pak data diri gitu?

Adam : Makasih ya, oke nama saya Emanuel Adam Dharma, lahir di Jambi pada tahun 1992. anak ke2 dr 3 bersaudara. saya bersekolah di sekolah eskala-tor yang terkenal yaitu TK SD SMP SMU Xave-rius 1 Jambi, dan karna beberapa hal jadinya yah masuk ke Universitas Trisakti dan kebetulan juga kepilih jd ketua.

Emagz : Gimana rasanya beberapa bulan ini jadi ketua UKKT yang asik dan banyak anggotanya ini, boleh cerita suka dukanya?

Adam : Satu kata "capEeekkkk" meskipun sudah dibantu sama wakil saya yang paling bijak “Kanat”, dan anggota-anggota yang kompeten, ternyata menjadi ketua itu bukan hal yang mudah dan simple. Suka nya, bisa kenal sama anak-anak dari pmkaj, dapat kenalan cewek baru, nambah pen-galaman, nambah pengetahuan, cara berorganisasi, cara mengambil keputusan, cara mempertimbang-kan baik buruknya sesuatu, cara berkomunikasi, cara pelayanan dengan berdoa dan lainnya. Seben-

ernya sih gak ada dukanya, smua itu akan jd hal yang positif tergantung dari mana kita melihatnya *sok bijak*

Emagz : Asik dong bisa dapet kenalan cewe baru hahhaa. kapan nih kita bisa dapat ibu ketua. ehh. canda pak. lanjut nih. Nah kan bapak ketua UKKT yang baru nih, apa sih harapan bapak kedepannya?

Adam : Yaaaaaaa kalau dibilang harapan kedepan mah, seperti yg biasa laah. semoga UKKT menjadi lebih baik lagi dan tidak kalah sama kmk-kmk yang lain, kita tunjukan kalau kita bisa lebih dari mereka Huahahahha

Emagz : Terus harapan dan saran bapak untuk UKKT kedepannya apa aja nih?

Adam : Oh iy, harapan saya 13 komisariat ikut aktif didalam UKKT dan Kategorialnya masing-masing. legio pdkk dan solideo kembali aktif. Untuk kede-pannya agar kita bisa tau arah dan tujuan UKKT mau dibawa kemana, maka saya akan adakan LDK, saya pikir itu langkah awal yg tepat untuk menjalin kerjasama antar anak UKKT. menurut saya kita tidak akan sukses jika internalnya masih berantakan. Lalu kemudian berlanjut ke acara acara UKKT, setelahnya ada UKKT Camp, Re-koleksi Tahunan UKKT, UKKT Cup, Natal dan Paskah. Seluruh kegiatan ini merupakan kegiatan yang saling berkesinambungan satu dengan yang lain. Semoga dengan kegiatan UKKT yang akan diselenggarakan tahun ini akan menjadi sarana tempat berkumpul dan bersosialisasi anak-anak UKKT. Yang kurang aktif menjadi aktif, yang aktif menjadi tambah aktif.

Emagz : Kan lagi bulan Maria nih, menurut bapak siapa sih sosok bunda maria itu?Seperti Ibu kita sendiri, menjadi penolong dikala kesusahan. Memberi kekuatan waktu lemah.

Emagz : Boleh minta saran nggak pak buat kede-pannya majalah kita ini?Adam : harapannya sih smoga gak cuma jadi angin lalu aja emagz ini.. semoga emagz ini bisa diterusin, soalnya lumayan juga buat promosiin UKKT dan acara-acara didalamnya.

9

Page 10: Emagz UKKT edisi 1 Maria

10

Page 11: Emagz UKKT edisi 1 Maria

11

Page 12: Emagz UKKT edisi 1 Maria

12

Page 13: Emagz UKKT edisi 1 Maria

13

Page 14: Emagz UKKT edisi 1 Maria

14

Page 15: Emagz UKKT edisi 1 Maria

15

Page 16: Emagz UKKT edisi 1 Maria

BULAN MARIAWISATA ROHANI

DI JOGJAKARTA

Bulan Mei yang notabene menjadi bulan yang khusus bagi umat katolik sedunia merupakan bulan yang tepat untuk memberikan perhatian khusus untuk bunda maria. Nah maka dari itu, ukkt ngajak kalian semua untuk sedikit berjalan jalan ke kota pelajar yang terkenal sama gudeg nya itu. Yap Jogjakarta, siapa yang tidak mengenal kota ini. Kota Budaya, kota pendidikan kota gudeg dan banyak lagi nama sebutan bagi kota ini. Selain memiliki objek wisata budaya yang terkenal (prambanan, Borobudur, kraton, dll) Jogja juga memilik

objek wisata rohani, khususnya bagi umat katolik. Goa maria memang banyak terdapat di Jogja, disini UKKT bakal membahas nya satu satu secara singkat padat jelas mengenai beberapa goa Maria yang cukup terkenal di Jogja. Kebetulan tahun lalu, beberapa dari kami melakukan kunjungan ziarah ke goa maria-goa maria di jogja, maka tim redaksi UKKT akan mencoba memberikan penjelasan singkat mengenai tempat wisata rohani di Jogjakarta dan sekitarnya.

16

Page 17: Emagz UKKT edisi 1 Maria

17

1.Goa maria Kerep Ambarawa :

Terletak berdekatan dengan palagan Ambarawa yang merupakan salah satu monumen bersejarah Indonesia. Memang Gua Maria Kerep Ambarawa merupakan tempat ziarah yang cukup asik untuk dikunjungi. Selain tempatnya asri membuat kita nyaman untuk berdoa, lokasi GMKA juga mempunyai taman yang cukup luas. Jadi buat kita yang datang kesana setelah kita berdoa kita bisa berjalan-jalan dengan keluarga atau sekedar berfoto-foto di tamannya yang indah dan asri. Lokasi GMKA cukup mudah untuk dijangkau. Bahkan mobil juga bisa masuk sampai lokasi.

Salah satu pesona GMKA adalah Taman Gua Maria kerep ambarawa.Taman ini mulai dibangun pada tahun 1954 dengan tujuan utama sebagai tempat ziarah umat Katholik khususnya di wilayah Jawa Tengah bagian Utara. Taman ini juga terbuka untuk umum dengan tatanan landscape yang sangat indah serta udara yang sejuk di perbukitan. Mudah diakses dari kawasan JOGLOSEMAR (Yogyakarta-Solo-Semarang), terletak di seberang terminal bus Ambarawa dengan jarak kurang dari 1km.

Sendangsono adalah tempat ziarah Goa Maria yang terletak di Desa Banjaroyo, Kecamatan Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo, DI Yogyakarta. Gua Maria Sendangsono dikelola oleh Paroki St. Maria Lourdes di Promasan, barat laut Yogyakarta.

Tempat ini ramai dikunjungi peziarah dari seluruh Indonesia pada bulan Mei dan bulan Oktober. Selain berdoa, pada umumnya para peziarah mengambil air dari sumber mata air disana. Banyak orang percaya bahwa air tersebut dapat menyembuhkan penyakit dan dapat memberikan mukjizat.

Memasuki kawasan Taman, tersedia lapangan parkir yang luas, teduh dan tertata rapi. Di sebelah kiri terdapat Rumah Kaca, tempat favorit untuk mengadakan

pertemuan-pertemuan, seluruh dindingnya dari kaca sehingga keindahan pemandangan ke arah lembah dapat dinikmati. Sebelum memasuki gerbang taman terdapat banyak kios yang menyediakan bunga maupun lilin bagi para peziarah.

2.Goa Maria: Sendangsono

Pilgrimage

Page 18: Emagz UKKT edisi 1 Maria

18

Dibangun secara bertahap sejak tahun 1974, hanya dengan mengandalkan sumbangan umat. Budayawan dan rohaniawan, YB Mangunwijaya yang memberi sentuhan arsitektur. Konsep pembangunan kompleks Sendangsono ini bernuansa Jawa, ramah lingkungan. Bahan bangunannya memanfaatkan hasil alam.Tahun 1991, kompleks bangunan Sendangsono mendapat penghargaan arsitektur terbaik dari ikatan arsitek Indonesia, untuk kategori kelompok bangunan khusus.Pada 17 Oktober 2004, diadakan suatu prosesi dan misa ekaristi kudus pada jam 10.00 oleh Mgr. Ignatius Suharyo Pr untuk memperingati 100 tahun Sendangsono.

Catatan terkait memperlihatkan, Sendangsono awalnya merupakan tempat pemberhentian (istirahat sejenak) para pejalan kaki dari Kecamatan Borobudur Magelang ke Kecamatan Boro (Kulon Progo), atau sebaliknya. Tempat itu banyak dikunjungi karena keberadaan

sendang (mata air) yang muncul di antara dua pohon sono yang sekarang terletak di tengah tengah sendangsono.Kesejukan dan kenyamanan tempat itu ternyata juga dimanfaatkan untuk bertapa oleh sejumlah rohaniawan Buddha dalam rangka mensucikan dan menyepikan diri. Nilai spiritualistik muncul dan menguat seiring dengan adanya kepercayaan yang didasarkan pada suatu legenda bahwa tempat itu juga dihuni Dewi Lantamsari dan putra tunggalnya, Den Baguse Samija.Dari beberapa bukti bisa dilihat bahwa sebenarnya nilai rohani Sendangsono sudah terbangun sebelum Gereja Katolik berkarya di tempat itu.Keberadaan Sendangsono tak luput dari peran Romo Van Lith SJ, rohaniawan Belanda yang lama tinggal di Pulau Jawa. Hal itu juga menandakan bahwa Sendangsono tidak bisa dilepaskan dari lingkaran sejarah Gereja Katolik di Pulau Jawa mengingat Romo Van Lith sendiri merupakan salah satu rohaniwan yang menyebarkan ajaran Katolik di Pulau Jawa.

beramai-ramai naik dari bawahDesa Sentolo oleh umat Kalibawang.Pada 1945 Pemuda Katolik Indonesia berkesempatan berziarah ke Lourdes, dari sana mereka membawa batu tempat penampakan Bunda Maria untuk ditanamkan di bawah kaki Bunda Maria Sendangsono sebagai reliqui sehingga Sendangsono disebut Gua Maria Lourdes Sendang Sono.

Pada 14 Desember 1904 silam Romo Van Lith membaptis 171 warga setempat dengan air dari kedua pohon sono, termasuk Bapak Barnabas sebagai katekumen pertama. Dua puluh lima tahun kemudian tepatnya 8 Desember 1929 Sendangsono dinyatakan resmi menjadi tempat penziarahan oleh Romo J.B.Prennthaler SJ.Patung Bunda Maria di Sendangsono dipersembahkan oleh Ratu Spanyol yang begitu susahnya diangkat

Peziarahan k i t a t e r u s k a n k e a r a h s e l a t a n menuju ke Jogjakarta. T e r d a p a t Gua Maria Lawangsih yang di Perbukitan M e n o r e h , perbukitan y a n g

3. Goa Maria Lawangsih

Page 19: Emagz UKKT edisi 1 Maria

19

memanjang, membujur di perbatasan Jawa Tengah dan DIY, (Kabupaten Purworejo dan Kulon Progo). Di tengah perbukitan Menoreh, bertahtalah Bunda Maria Lawangsih (Indonesia: Pintu/Gerbang Berkat/Rahmat). Gua Maria Lawangsih berada di dusun Patihombo, Desa Purwosari, Kecamatan Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo. Secara gerejawi, masuk wilayah Stasi Santa Perawan Maria Fatima Pelemdukuh, Paroki Santa Perawan Maria Nanggulan, Kevikepan Daerah Istimewa Yogyakarta, Keuskupan Agung Semarang.

Lokasi Goa Lawangsiih hanya berjarak 20 km dari peziarahan Katolik Sendangsono, 13 km dari Sendang Jatiningsih Paroki Klepu. Kekhasan Goa Maria Lawangsih yakni eksotisme goa alamnya. Goa ini sungguh merupakan goa alam kedua di Keuskupan Agung Semarang setelah Goa Maria Tritis Wonosari, Gunungkidul. Seperti yang kita ketahui, tidak banyak tempat doa yang berupa goa yang merupakan goa alami.

4. Goa Maria Jatiningsih merupakan tempat ziarah bagi warga Katholik selain S e nd ang s ono n a m u n keberadaannya hampir sama yakni tempat ziarah berupa Goa Maria. Letak dari S e n d a n g J a t i n i n g s i h s e n d i r i

tidak jauh dari Sendangsono namun sudah berada di Kabupaten lain yakni berada diKabupaten Sleman. Tepatnya berada di dusun Jitar,

desa Sumber Arum, Kecamatan Moyudan, Kabupaten Sleman, Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.Komplek Goa Maria Jatiningsih yang berada tepat dipinggir sungai progo menambah kekhusukan kita dalam memanjatkan doa. Hanya terdengar gemericik air sungai serta gemerisik daun daun jati kering yang tertiup angin menambah keselarasan dengan alam yang masih alami dan hal ini dapat membuat anda menemukan ketenangan jiwa dan raga. Seperti halnya arti dari Sendang Jatiningsih sendiri yang berarti sumber air dari rahmat Tuhan yang mendatangkan kedamaian. Di Sendang Jatiningsih ini terdapat sendang atau mata air yang dialirkanmelalui kran kran yang dipasang didinding batu kapur dan air yang mengalir tersebut diberi nama Tirta Wening Banyu Panguripan.

5. Goa Maria Sriningsih Untuk mencapai ke tempat peziarahan ini sebenarnya cukup mudah. Pengendara mobil atau sepeda motor harus berbelok ketika sampai di perempatan kecil Dukuh Pradan Desa Geneng, Prambanan. Yang dari arah Yogya berbeloklah ke kanan, adapun yang dari arah Klaten berbeloklah ke kiri.Ada papan petunjuk di sekitar situ. Tapi karena sangat kecil, tak selalu bisa dilihat orang yang naik kendaraan.

Pilgrimage

Page 20: Emagz UKKT edisi 1 Maria

20

6. Goa Maria Tritis Goa Tritis terletak di dusun Bulu, desa Giring kecamatan Paliyan Gunung Kidul. Goa Maria ini merupakan salah satu dari 2 Goa Maria di kawasan Jogjakarta yang terbentuk alami oleh alam sekitarnya. Goa yang menjadi taman lourdes-nya Paroki Wonosari ini nampak masih asri dengan tetesan air dari langit-langit goa yang mengandung air kapur dan memunculkan stalaktit dan stalagmit yang memberi daya tarik tersendiri. Goa yang dari semula dikenal angker, kini justru didatangi ribuan umat Katolik. Goa ini juga menjadi tempat orang mencari kedamaian. Terlebih ketika Mei dan Oktober yang bagi umat Katolik disebut Bulan Maria. Terdapat rute jalan salib yang cukup panjang dan melelahkan karena menaiki dan mengelilingi bukit di sekeliling Goa Maria, tetapi setelah itu pasti anda akan disejukkan oleh pemandangan indah Goa Alami yang terdapat di Goa Maria Tritis. Jika ingin menuju goa maria ini, UKKT sarankan ambil rute kearah pantai baron di kabupaten Kulon Progo, karena letaknya tidak jauh dari pantai tersebut. Sudah terdapat beberapa papan petunjuk yang memudahkan para peziarah untuk menemukan lokasi Goa Maria ini.

Kalau bingung, begitu masuk wilayah Prambanan, bertanyalah pada orang tentang Sendang Sriningsih, yakinlah mereka akan menunjukkan arah yang tak membingungkan. Sebab, setelah berbelok dari jalur jalan Solo-Yogya, jalan yang harus dilalui lurus-lurus saja hingga di Pasar Menggah. Dari pasar itu, lokasi hanya tinggal satu kilometer saja. Ketika kami bersinggah ke Lokasi ini, kami memarkir bus kami lumayan jauh dari start awal anak tanggal, hasilnya kami harus berjalan cukup jauh dan berjalan naik ke atas menuju Goa Maria Sendang Sriningsih.

Secara umum, Peziarahan Gua Maria Sendang Sriningsih memang sangat pas untuk keperluan tetirah atau berdoa. Berada di areal 3,5 hektare, dalam pelukan Bukit Ijo dan Mintorogo, tempat itu sejuk dan asri. Kehijauan pepohonan dari Bukit Ijo dan Bukit Mintorogo di Desa Gayamharjo, Prambanan, Klaten menambah kesejukan itu. Yang barangkali cukup menguras energi hanyalah banyaknya trap tangga yang harus didaki sebelum sampai di depan altar patung Bunda Maria. Dan trap-trap itu jadi jalur Jalan Salib (14 stasi). Kini sudah dibuka jalan yang bisa langsung dituju peziarah yang datang dengan mobil atau sepeda motor. Jadi, peziarah yang tak ingin melewati Jalan Salib bisa langsung menuju sendang dan altar Gua Maria.

Page 21: Emagz UKKT edisi 1 Maria

21

Terletak di Selatan Jogjakarta, ini merupakan satu satunya tempat wisata bukan maria yang UKKT tulis, tetapi jangan khawatir, disana juga terdapat tempat devosi khusus terhadap bunda maria dan hati kudus Tuhan Yesus. Gereja Ganjuran merupakan gereja tertua di Jogjakarta. Gereja Ganjuran didirkan pada tanggal 16 April 1924 oleh keluarga Schmutzer, yang memiliki sebuah pabrik gula di wilayah itu. Tiga tahun kemudian masyarakat mulai membangun sebuah candi setinggi 10 meter, mirip candi yang ada di Prambanan. Iko membuat patung Maria dan Yesus yang menggambarkan mereka sebagai penguasa dan guru Jawa. Patung ini diukir dengan motif batik. Batu diambil dari kaki Gunung Merapi di bagian utara, sementara pintu masuk diarahkan ke Selatan; orientasi ini mencerminkan kepercayaan orang Jawa pada harmoni utara dan selatan.

Iko membuat patung Maria dan Yesus yang menggambarkan mereka sebagai penguasa dan guru Jawa. Patung ini diukir dengan motif batik. Batu diambil dari kaki Gunung Merapi di bagian utara, sementara pintu masuk diarahkan ke Selatan; orientasi ini mencerminkan kepercayaan orang Jawa pada harmoni utara dan selatan. Candi

ini diresmikan pada tanggal 11 Februari 1930 oleh Uskup Batavia Antonius van Velsen. Saat ini para peziarah yang datang diperkenankan berdoa secara pribadi di depan patung yang ada di candi tersebut.

Berjalan keliling gereja baru setelah runtuhnya gereja lama karena gempa yang melanda wilayah Jogjakarta pada Mei 2006, anda akan menyadari bahwa bangunan ini dirancang dengan perpaduan gaya Eropa, Hindu dan Jawa. Gaya Eropa dapat ditemui pada bentuk bangunan berupa salib bila dilihat dari udara, sementara gaya Jawa bisa dilihat pada atap yang berbentuk tajug, bisa digunakan sebagai atap tempat ibadah. Atap itu disokong oleh empat tiang kayu jati, melambangkan empat penulis Injil, yaitu Matius, Markus, Lukas dan Yohanes.Terdapat pula Sendang atau mata air yang dipercaya masyarakat sekitar dan juga umat katolik sebagai mata air yang dapat membawa kesembuhan dan mukjizat. Hal ini karena memang telah banyak para peziarah yang dating dan membuktikan sendiri mukjizat dengan meminum air dari sumber mata air di Gereja Ganjuran tersebut.

Ega, Red

Pilgrimage

7. Candi dan Gereja Hati Kudus Yesus Ganjuran

Page 22: Emagz UKKT edisi 1 Maria

Disebut

1. Bunda Maria adalah Bunda Kristus Sang Kepala Gereja

Tuhan telah memilih Maria sebagai Bunda Allah; sebab Kristus yang dikandung dan dilahirkannya adalah Allah. Itulah sebabnya di dalam Kitab Suci, Maria disebut sebagai Bunda Allah (lih. Luk 1:43, 35, Gal 4:4). Dengan melahirkan Kristus, Maria juga dapat disebut sebagai Bunda Gereja, karena Kristus sebagai Kepala selalu berada dalam kesatuan dengan Gereja yang adalah anggota- anggota Tubuh-Nya yang memperoleh hidup di dalam Dia.

MengapaBunda Maria

2. Bunda Maria adalah Hawa Baru yang melahirkan Kristus Sang Hidup yang memberi hidup kepada dunia Dengan melahirkan Kristus Sang Hidup (Yoh 14:6) yang memberi hidup kepada dunia (Yoh 6:33), Bunda Maria juga secara tidak langsung berperan serta dalam memberikan Hidup kepada dunia. Maria adalah Sang Hawa yang baru, yang daripadanya lahir Kristus, sebagai Adam yang baru (lih. Rom 5:12-21) yang melalui-Nya manusia dapat

Bunda Maria disebut sebagai Bunda Gereja karena:

Gereja?Bunda

22

Page 23: Emagz UKKT edisi 1 Maria

23

Kristologi

Kristus mengambil apapun untuk pertumbuhan tubuh jasmani-Nya dari tubuh Bunda Maria. Selanjutnya, Gereja yang adalah Tubuh Kristus, dibentuk oleh Yesus dari darah dan air yang keluar dari sisi/ lambung-Nya, serupa dengan dibentuknya Hawa dari sisi/ tulang rusuk Adam. Dengan demikian, terlihatlah betapa tak terpisahkannya hubungan antara Yesus, Maria dan Gereja. Walaupun Kristus dilahirkan oleh Bunda Maria, namun ini tidak menjadikan Bunda Maria lebih utama dari Kristus; sebab yang menjadi Kepala Tubuh (Kepala jemaat) adalah Kristus (Kol 1:18; Ef 5:23). Bunda Maria adalah anggota Tubuh-Nya yaitu Gereja-Nya. Namun demikian, Maria adalah anggota yang istimewa, justru karena ketaatannya yang ‘mendahului’ anggota Tubuh-Nya yang lain; dan karena dengan ketaatannya ini rencana Allah tergenapi.

Kesatuan antara Kristus, Bunda Maria dan Gereja, menjadikan Bunda Maria tidak terpisahkan dari Kristus dan Gereja; sehingga ia bukan saja menjadi Bunda Allah, namun juga adalah Bunda Gereja, yaitu Bunda umat beriman. Sebab setelah kenaikan Yesus ke surga, Bunda Maria membantu permulaan Gereja dengan doa-doanya, dan setelah ia sendiri diangkat ke surga, Bunda Maria tetap menyertai Gereja dengan doa-doanya.

memperoleh hidup yang kekal. Maka para Bapa Gereja tak ragu untuk mengatakan bahwa Maria adalah “bunda mereka yang hidup” dan mengkontraskannya dengan Hawa, dengan menyatakan “maut melalui Hawa, hidup melalui Maria.” (Konsili Vatikan II, Lumen Gentium 56)

3. Bunda Maria tidak pernah terpisah dari Kristus dan Gereja

Oleh ketaatan Bunda Maria dan atas kuasa Roh Kudus, Kristus menjelma menjadi manusia dalam rahim Bunda Maria.

Page 24: Emagz UKKT edisi 1 Maria

24

4. Bunda Maria terdepan dalam perjalanan iman dan menjadi

teladan bagi Gereja

Sebagaimana iman Abraham menandai permulaan Perjanjian Lama, iman Maria pada saat menerima Kabar Gembira menandai dimulainya Perjanjian Baru. Sebab seperti Abraham berharap dan percaya, saat tak ada dasar untuk berharap (lih. Rom 4:17) bahwa ia akan menjadi bapa banyak bangsa, demikian pula Maria, setelah menyatakan kaul keperawanannya (“Bagaimana ini mungkin terjadi, sebab saya tidak bersuami?”), percaya bahwa oleh kuasa Allah yang Maha Tinggi, ia akan menjadi ibu Sang Putera Allah (lih. Luk 1:35). Ketaatan iman Bunda Maria mencapai puncaknya pada saat ia mendampingi Kristus, sampai di bukit Golgota, di saat hampir semua murid-Nya meninggalkan Dia. Bunda Maria tegar berdiri di kaki salib Kristus, dan turut mempersembahkan Dia di hadapan Allah Bapa. Bunda Maria melihat sendiri kesengsaraan Putera-nya Yesus Kristus yang melampaui segala ungkapan, untuk menebus dosa-dosa manusia. Di kaki salib-Nya, Bunda Maria melihat sendiri apa yang nampaknya seperti pengingkaran total dari apa yang dikatakan olehMalaikat Gabriel saat memberikan Kabar Gembira, “Ia akan menjadi besar … Tuhan Allah akan mengaruniakan kepada-Nya takhta Daud, bapa leluhur-Nya, dan Kerajaan-Nya tidak akan berkesudahan” (Luk 1:22-23). Namun di kaki salib itu, yang dilihatnya adalah penderitaan Putera-nya yang tak terlukiskan, “Ia dihina dan dihindari orang, seorang yang penuh kesengsaraan ia sangat dihina, sehingga orang menutup mukanya terhadap dia …”

(lih. Yes 53:3-5). Meskipun demikian, Bunda Maria tetap setia dan menyertai Kristus.

5. Yesus memberikan Maria agar menjadi ibu bagi murid-murid-Nya, yaitu Gereja-Nya

Sesaat sebelum wafat-Nya, Tuhan Yesus memberikan Bunda Maria kepada Yohanes, murid yang dikasihi-Nya. “Ketika Yesus melihat ibu-Nya dan murid yang dikasihi-Nya di sampingnya, berkatalah Ia kepada ibu-Nya, “Ibu, inilah anakmu” kemudian kata-Nya kepada murid-murid-Nya, “Inilah ibumu!” Dan sejak itu murid itu [Yohanes] menerima dia [Bunda Maria] di dalam rumahnya” (Yoh 19: 26-27). Kita ketahui bahwa pesan ini adalah salah satu dari ketujuh perkataan Yesus sebelum wafat-Nya dan pastilah ini merupakan pengajaran yang penting.

Gereja Katolik selalu memahami ucapan tersebut, sebagai kehendak Yesus yang mempercayakan Ibu-Nya kepada kita semua para murid-Nya, yang diwakili oleh Rasul Yohanes. Sama seperti Yohanes Pembaptis menyebutkan sesuatu yang penting tentang Yesus dengan berkata, “Lihatlah Anak Domba Allah”/ Behold, the Lamb of God (Yoh 1:29) untuk diterima sebagai kebenaran bagi semua umat beriman; maka Tuhan Yesus juga menyebutkan hal yang penting tentang Bunda Maria, dengan berkata kepada para murid-Nya,” Inilah ibumu!”/ Behold, your mother!, agar kita umat beriman juga dapat menerimanya sebagai kebenaran. Ya, Bunda Maria adalah ibu kita, sebab Tuhan Yesus memberikannya kepada kita umat beriman, untuk kita kasihi, kita hormati dan kita ikuti teladannya, agar kita dapat masuk dalam Kerajaan Surga dan beroleh mahkota kehidupan.

Page 25: Emagz UKKT edisi 1 Maria

25

Sebenarnya, umat Katolik tidak diharuskan untuk berdoa melalui Bunda Maria. Kita dapat berdoa langsung kepada Yesus, atau kepada Allah Bapa, dengan Pengantaraan Yesus. Hal ini jelas terlihat dalam doa penyembahan yang tertinggi bagi umat Katolik, yaitu di dalam perayaan Ekaristi Kudus, atau di dalam doa yang diajarkan oleh Tuhan Yesus sendiri, yaitu doa Bapa Kami, yang langsung ditujukan kepada Allah Bapa. Namun demikian, Kitab Suci juga mengajarkan secara implisit akan peran permohonan Bunda Maria kepada Yesus, dalam kisah mukjizat Yesus yang pertama di pesta perkawinan di Kana (lih. Yoh 2:1-11) dan dalam doanya bersama para Rasul menantikan Roh Kudus menjelang hari Pentakosta (Kis 1:14).Walaupun kita dapat berdoa langsung kepada Tuhan, Magisterium Gereja Katolik menganjurkan umatnya untuk memohon dukungan doa dari Bunda Maria, dan belajar dari teladan Bunda Maria, untuk dapat bertumbuh secara rohani. Hal ini diajarkan oleh para Bapa Gereja, para orang kudus (Santo/ Santa), Bapa Paus, dan dalam dokumen Konsili Vatikan II. Bunda Maria, Bunda Allah dan Bunda Gereja, yang mendampingi Gereja awal dengan doa-doanya juga akan terus mendampingi Gereja sampai akhir zaman. Doa-doa Bunda Maria dan para kudus di surga selalu menyertai kita yang masih berziarah di dunia ini, karena kita telah dipersatukan oleh Kristus menjadi anggota Tubuh-Nya; dan persatuan ini tidak terpisahkan oleh maut. Maka kita sebagai umat beriman dapat menyampaikan doa permohonan kepada Tuhan dengan memohon pertolongan Bunda Maria dan para kudus lainnya, agar mendoakan

Apakah Umat Katolik Harus Berdoa melalui Bunda Maria?

Kristologi

ujud doa-doa kita itu di hadapan Yesus.Maka jika seseorang tidak mau memohon dukungan doa dari Bunda Maria atau dari para kudus di surga, ia tidak dapat dikatakan berdosa, namun sebetulnya yang ‘rugi’ adalah orang itu sendiri. Memang kita tidak harus berdoa memohon pengantaraan mereka, namun jika kita melakukannya, itu berguna bagi kita sendiri, karena hal itu melatih kita untuk bertumbuh dalam kerendahan hati. Sesungguhnya, dengan melihat kepada para orang kudus itu sebagai teladan, kita terpacu untuk hidup seperti mereka. Ini seperti layaknya adik kelas yang belajar dari kakak kelas atau mereka yang sudah lebih dahulu lulus ujian. Kita bisa belajar langsung dari dosen ataupun guru kita, tetapi bisa juga, di samping belajar dari guru, kita belajar dari kakak kelas. Tidak ada keharusan kita belajar dari kakak kelas, namun tentu baik bagi yang mau melakukannya, karena akan sangat banyak manfaatnya. Jika di dunia ini kitapun sering meminta dukungan doa dari orang-orang lain yang kita pandang ‘lebih dekat’ dengan Yesus, maka seharusnya kita tidak ragu untuk memohon dukungan doa dari para orang kudus yang sudah jelas lebih kudus daripada kita semua yang masih hidup di dunia. Para orang kudus itu adalah orang-orang yang sudah dibenarkan oleh Tuhan -karena mereka telah bersatu dengan-Nya di Surga, maka sungguh besarlah kuasa doa mereka! (Yak 5:16).

Oleh : Stefanus Tay & Ingrid Tay

Page 26: Emagz UKKT edisi 1 Maria

RUbrik Dari ALumni

RUD

AL

Page 27: Emagz UKKT edisi 1 Maria

27

Emagz : halo kak, boleh pengenalan singkat, nama, angkatan dan aktif UKKT dari kapan, plus pernah jabat apa aja?

Lena : Nama saya, Agustina Magdalena Nainggolan, angkatan 2007. Aku aktif UKKT sejak tahun 2008, pernah memegang jabatan macem2 dek (Seksi Konsumsi, seksi dana, koordina-tor acara natal, Koordinator Acara Paskah, penanggung jawab acara ADJG "acara doa Jumat Gabungan", Ketua UKKT periode 2009-2010.)

Emagz : Menurut kakak, Bunda Maria itu sosok yang gimana sih? Bagaimana peran bunda maria dalam hidup kakak?

Lena : Bunda Maria adalah Bunda yang sangat suci, memiliki Iman yang teguh serta kuat dan panutan untuk menjadi seorang ibu, Ia sosok Ibu yg lemah lembut, penyayang, tegas dan Sabar. Peran Bunda Maria dihidupku sangat nyata sekali. Ia selalu memberikan jawaban didalam setiap doa dan permohonan. Akan tetapi memang, tidak selalu begitu kita ber-doa langsung dijawab disini kita diajarkan untuk bersabar dan percaya bahwa tak ada yang Mustahil. Pokoknya Bunda Maria "my Mom, my savior and my eveythink” hehe. pokoknya bunda Maria bener bener yang terbaik dek buat aku.

Emagz : bulan mei kan bulan Maria nih, nah biasanya gimana cara kakak dalam menjalan-kan Bulan Maria ini?

Lena : Aku menjalankan bulan nya bunda maria ini dengan berdoa rosario, didalam ling-kungan. Lalu Aku sering pula mengadakan pertemuan lalu kami saling sharing-sharing mn-genai Injil dan saling menguatkan Iman.

Emagz : Apa pesan bagi anak muda katolik trisakti yang saat ini sedang dalam masa perkem-bangan ini? plus pesan buat majalah Emagz UKKT yang mau terbit online perdana di bulan mei ini?

Lena : Pesan aku buat adik adik ku yang masih berjuang belajar demi cita cita, Terkadang pe-layanan tidak harus pula dengan tugas gereja ataupun rajin di gereja krn mungkin kewajiban, tetapi pelayanan yang terbaik dapat diciptakan melalui peduli sesama dengan mengunjungi saudara-saudara kita yang belum mampu, yang kesusahan, serta ikut aktif dalam hal hal so-sial. Semoga Emagz dapat menjadi sarana pengembangan anak-anak Trisakti dikedepannya.

RUDALUntuk medekatkan yang Jauh, kita mau coba mewawancarai beberapa alumni yang sudah berhasil kita datangi dan sudah mau kita repotin dengan pertanyaan pertanyaan kita. Yuk untuk lebih jelasnya kita lihat siapa aja alumni nya.

1.Agustina Magdalena Nainggolan, SH (Komisariat ALTIUM)

Page 28: Emagz UKKT edisi 1 Maria

28

2.Alphonsus Kristos, SE (Komisariat UKKA)

Emagz : Halo kak Kris, maaf menggangu kesibukannya, boleh nggak pengenalan sing-kat tentang kakak dan juga aktif di UKKT ka-pan serta pernah sibuk di UKKT bagian apa?

Makasih ya kak.

Chris : Perkenalkan, nama saya Christ, saya angkatan 2007 jurusan Management TSM. Petama aktif sih karena “terjerumus” ke acara rekoleksi sebagai peserta. Honestly aku sendiri tidak tahu apa itu rekoleksi, pas ikut acaranya, pertama2 agak sedikit weird sih. Tapi seiring berjalannya acara, ternyata seru juga. Kemu-dian waktu itu diajak ikut jadi panitia Natal, waktu itu diminta jadi sie Liturgi. Ketua Na-tal waktu itu adalah Rudy 2005 Teknik Mesin. Akhirnya semenjak diangkat jadi panitia, se-makin “terseret” kedalam UKKT, walau saat itu karena masih belum bisa merasa nyaman, maka aku juga datang rapat hanya awal-awal saja. Tapi dengan dukungan teman-teman, juga bantuan Romo Hary, akhirnya aku bisa menyesuaikan diri. Seterusnya aku pernah diberi kepercayaan oleh teman2 UKKA un-tuk jadi ketua Baksos, kemudian diberi ke-percayaan juga untuk menjadi koordinator liturgi (Natal Paskah) sempat jadi bendahara di donor darah, sempat jadi staff dan wakil ketua di Rekol, sempat diserahi jadi pembuat konsep LDK, sempat jadi perkap dan trans-portasi dan sisanya hanya bantu2 saja sebisa mungkin. Semua tugas yg diberikan ada yg terselesaikan dengan baik ada juga yang tidak selesai. Semua yang berjalan itupun dapat berjalan karena bantuan teman-teman, para

alumni, juga Frater dan Romo pembimbing. Sedangkan yang tidak berjalan secara benar, mungkin karena saya kurang kompeten dan

agak lalai dalam koordinasi. Hehe.

Emagz : wah seru sekali perjalanan kak Chris, oh ya tema Emagz edisi perdana ini kan Bun-da Maria nih, sebenernya dimata Kak Chris, Bunda Maria tuh sosok yang seperti apa sih? Terus boleh cerita nggak pengalaman prib-

adinya dengan Bunda Maria?

Christ : Bunda Maria adalah contoh nyata pribadi yang berkenan kepada Allah. Fiat voluntas tua atau biasa dikenal juga dengan Fiat Mihi secundum verbum tuum, ada-lah pernyataan sekaligus komitmen seorang gadis yang hanya berpaku pada imannya, dis-aat dihadapkan pada hal-hal yang beresiko dan bahkan terasa mustahil. Cerminan iman sang Bunda menunjukan bentuk kesetiaan pada kehendak Allah. Bagi Gereja Katolik, peristiwa Maria mengandung dari Roh Ku-dus, adalah peristiwa gembira, bagaimana

dengan Maria?

RUDAL

Page 29: Emagz UKKT edisi 1 Maria

29

Dengan segala resiko yang mungkin terjadi pada perempuan muda yang hamil sebelum menikah, yakni menurut adat orang Yahudi akan dilabel sebagai perempuan yang tidak benar, dapat dikucilkan atau dijauhi kelu-arga, bahkan dapat mati, namun apa jawab Maria “Fiat Mihi secundum verbum Tuum” “terjadilah padaku menurut perkataanMu”, hal ini juga yang dilakukan oleh sang Putra, ketika berdoa memohon kekuatan sebelum nanti harus mengalami penderitaan, Yesh-ua mengatakan “non Mea voluntas sed Tua Fiat” “janganlah kehendak-Ku melainkan Kehendak-Mu lah” Suatu inspirasi tentang kesetiaan dan lebih mengutamakan apa yang Allah kehendaki, karena pada haki-katnya Kehendak Allah adalah baik, namun Allah tidak pernah memaksa, itu sebabnya kita diperkenankan untuk memilih. Maka yang terpenting yang dapat menjadi contoh dari Maria adalah berpegang teguh pada iman, dan tetap setia pada Kehendak Allah, karena Allah selalu berkehendak baik bagi

kita.

Menjalankan bulan Maria, tidak hanya sek-edar berdoa dan berdevosi, tetapi mencoba untuk merefleksikan setiap sisi kehidupan pribadi saya kepada pengalaman Maria, dan berusaha mewujudkannya dalam tindakan nyata. Karena pada bulan Maria ini kita dia-jak untuk berdoa bersama Maria, dan belajar untuk meneladani sikap sang Bunda dalam kaitannya dengan kehidupan kita masing-

masing.

Emagz : Menjadi tercerahkan ini dengan kata-kata Kak Chris, boleh minta pesan-pesan bagi teman teman UKKT yang masih aktif di UKKT nggak kak? Sama pesan dan saran bagi edisi perdana Emagz UKKT ini?

Makasih kak.Pesan ku untuk adik adik mahasiswa kato-lik Trisakti, sebagai orang yang dipanggil untuk menjadi saksi Kristus, mari terus be-rakar dalam iman, bertumbuh dalam per-saudaraan, dan berbuah dalam pelayanan kasih, sehingga melalui perbuatan nyata tersebut kita dapat memperkenalkan Kristus dan keselamatan kepada dunia yang meno-lak Kristus. Saran ku terhadap Emagz UKKT ini, harus tetap konsisten dalam pewartaan kalian melalui majalah ini, dan jadikan ma-jalah ini sarana informasi, pengetahuan, dan katekese Iman, sehingga kaum muda Gereja semakin siap mempertanggung jawabkan Iman akan Kristus dalam kompleksitas du-

nia ini. (ega-red)

RUDAL

Page 30: Emagz UKKT edisi 1 Maria

30

Page 31: Emagz UKKT edisi 1 Maria

10

Inspirasi

331

Page 32: Emagz UKKT edisi 1 Maria

32

Page 33: Emagz UKKT edisi 1 Maria
Page 34: Emagz UKKT edisi 1 Maria

Komik

Page 35: Emagz UKKT edisi 1 Maria
Page 36: Emagz UKKT edisi 1 Maria

36