Slide 1

Profil Kota Medan

Kunjungan Kerja Pemerintah Kota Tangerang(Sharing informasi terkait Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah)Medan, 10 April 20151

Profil Kota MedanGeografisLuas wilayah: 26.510 Ha (265,210 km2) atau 3,6% dari luas Prop. Sumatera Utara;Berbatasan dengan Kab. Deli Serdang di bagian barat, timur dan selatan serta berbatasan dengan Selat Malaka di bagian utara;

DemografisJumlah penduduk tetap: 2,9 juta JiwaJumlah penduduk tidak tetap: 566.611 jiwa (commuter)Medan merupakan kota multikulturisme dengan delapan etnis besar, dimana 33 % diantaranya etnis jawa

Asia Pasific (3o30 -3o43 LU 98o35 - 98o44) MEDANMedan merupakan kota bersaudara dengan Pulau Pinang (Malaysia), Gwangju (Korea Selatan), Chengdu (China), Ichikawa (Jepang)

Sebagai kota terbesar ke tiga di Indonesia. Kota Medan memiliki kedudukan dan fungsi :Kedudukan dan Fungsi Kota Medan Secara RegionalSebagai Pusat Kegiatan Nasional (PKN)Sebagai Kawasan Strategis Nasional (KSN)Sebagai pusat pemerintahan daerahSebagai pusat pelayanan kebutuhan sosial.Sebagai koridor pusat pertumbuhan ekonomi, kawasan perdagangan, keuangan, dan jasa secara regional maupun internasional, untuk wilayah sumatera.Sebagai pintu gerbang Regional / Internasional / Kepariwisataan untuk kawasan Indonesia bagian barat ( kawasan nasional strategis ).Sebagai dinamisator dan lokomotif pertumbuhan ekonomi regional / nasional

Meningkatkan Kualitas Kepemerintahan yang Demokratis, Berkeadilan, Transparan dan Akuntabel.Mewujudkan Penataan Lingkungan Perkotaan yang Bersih, Sehat, Nyaman dan Religius.Meningkatkan Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi Kota yang Merata dan Berkelanjutan .Meningkatkan Penataan Prasarana dan Sarana Perkotaan Yang Serasi Dan Seimbang Untuk Semua Kawasan Kota.MISI1234VISIMEDAN KOTA METROPOLITAN YANG BERDAYA SAING, NYAMAN, PEDULI, DAN SEJAHTERA

Meningkatkan Kualitas Masyarakat Kota54KEMAMPUAN KEUANGAN DAERAH

3, 3 T3,8 T4,2 T4,3 T4,6 TUraianA P B DTambah/KurangAPBD 2014APBD 2015Rp%Belanja Tidak Langsung2.005.074.552.2852.005.136.186.37450.061.634.0892.50Belanja Langsung 2.620.095.390.5962.803.029.450.905182.934.060.3096.98Komposisi Belanja Tidak Langsung : Belanja Langsung = 42,30% : 57,70%

SEKTOR / SUB SEKTORPERSENTASE (%)PRIMERPERTANIANPENGGALIAN1,981,980,00SEKUNDERINDUSTRILISTRIK, GAS DAN AIR BERSIHKONSTRUKSI24,2711,861,2411,17TERSIERPERDAGANGANANGKUTAN DAN KOMUNIKASIBANK DAN LEMBAGA KEUANGANJASA-JASA73,7526,9421,2114,8710,73J U M L A H100,000KONTRIBUSI SEKTOR TERHADAP PDRB KOTA TAHUN 2014Produk Rencana Tata Ruang Kota Medan:

I. RENCANA UMUMRIK 1973 setara dengan RTRW/RUTR.Perda Kota Medan Nomor 4 Tahun 1995 tentang RUTR Kota Medan Tahun 1995 2005.Perda Kota Medan Nomor 13 Tahun 2011 tentang RTRW Kota Medan Tahun 2011 2031.

II. RENCANA DETAILRSSW Kota Medan Tahun 1979.RDTR Kota Medan sudah mendapat persetujuan substansi dari Kementrian PU (sudah ada persetujuan bersama antara Walikota Medan dengan DPRD Kota Medan) NO. 171/1958/KEP-DPRD/2014 tanggal 20 Maret 2014 Tentang Persetujuan Ranperda Kota Medan tentang RDTR & PZ Kota Medan Tahun 2014-2034Evaluasi Gubernur sesuai Keputusan Gubernur Sumatera Utara Nomor 188.44/128/KPTS/THN 2015 tanggal 9 Maret 2015 tentang Evaluasi Ranperda Kota Medan tentang RDTR dan PZ Kota Medan Tahun 2015-2035Rencana Pola dan Struktur Ruang Kota Medan(RTRW Kota Medan Tahun 2011-2031)

Pusat Pelayanan Kota di Bagian Utara : Pusat perdagangan dan jasa skala regional Pusat Pelayanan Kota di Pusat Kota: Pusat Perdagangan dan Jasa serta pemerintahanSub Pusat Pelayanan Medan Belawan: Pusat pelayanan transportasi laut dan industri Sub Pusat Pelayanan Medan Labuhan : Pusat perdagangan dan jasa Sub Pusat Pelayanan Medan Marelan: Pusat perdagangan kebutuhan pokok (pasar induk) Sub Pusat Pelayanan Medan Timur: Pusat kegiatan sosial budaya Sub Pusat Pelayanan Medan Perjuangan: Pusat pelayanan olahraga Sub Pusat Pelayanan Medan Helvetia : Pusat pelayanan transportasi Sub Pusat Pelayanan Medan Selayang: Pusat pendidikan Sub Pusat Pelayanan Medan Area: Pusat pelayanan transportasi RENCANA STRUKTUR RUANG TAHUN 2031

Rencana Struktur Ruang wilayah kota merupakan rencana susunan pusat-pusat pelayanan kegiatan kota yang berhirarki sampai 20 tahun mendatang dimana satu sama lain dihubungkan oleh sistem jaringan prasarana wilayah kota. Rencana Struktur Ruang Wilayah Kota Medan terdiri dari 2 pusat pelayanan dan 8 sub pusat pelayanan. RENCANA POLA RUANG KOTA MEDAN TAHUN 2031

Rencana Pola Ruang Wilayah Kota merupakan rencana distribusi peruntukan ruang wilayah kota yang meliputi peruntukan ruang untuk fungsi lindung dan budidaya sampai 20 tahun ke depan.Rencana Pola Ruang kota terdiri dari:Kawasan Lindung ( 30 %); danKawasan Budidaya ( 70 %)

2010 - 2030

RENCANA POLA RUANGRTRW

KOTA

MEDAN NoJenis Pola Ruang Luas (Ha) %Arahan LokasiIKAWASAN LINDUNG DAN RTH 8.238,6030,58AKawasan Lindung 2.120,0881Hutan Manggrove Sekunder 1.029,003,88 Kecamatan Medan Belawan2Kawasan Perlindungan Setempat 1091,084,12Meliputi sempadan sungai, danau, kereta api dan SUTET yang menyebar. Dominasi guna lahan terdapat pada Kec. Medan Belawan, Medan Marelan, Medan Labuhan dan Medan AmplasBRuang Terbuka Hijau Kota 6.118,5223,081Kawasan Wisata959,083,62 Kecamatan Medan Marelan, Medan Amplas dan Medan Tuntungan2RTH Hutan Kota63,350,24Menyebar3RTH Taman Kota*5.078,0919,16 Menyebar4RTH Pemakaman180,07Kecamatan Medan TuntunganIIKAWASAN BUDIDAYA PERKOTAAN 18.271,4069,421Perumahan dan Permukiman14.970,7956,47 Menyebar2Perdagangan dan jasa 836,823,16 BWK Pusat Kota, Pusat Primer Utara, Medan Belawan, Pusat Sekunder3Kawasan Industri 1.373,835,18Kec. Medan Labuhan, Medan Deli4Fasilitas Umum453,961,71Menyebar5Kawasan Khusus6362,4Kec. Medan Belawan dam Menyebar6Kawasan Pertanian2000,75Kec. Medan MarelanTotal Luas Kota Medan26.510,0010011Ruang Lingkup Materi

Ruang Lingkup PerencanaanTerdiri dari: 21 BWP (BWP setara dengan kecamatan);151 SBWP (SBWP setara dengan kelurahan) dan 312 Blok; Luas : 26.510 ha (sesuai data BPS) dan 29.204,18 Ha (sesuai hasil digitasi).

Tujuan penataan BWP, Rencana pola ruang, Rencana jaringan prasarana, Penetapan kawasan prioritas, Arahan pemanfaatan ruang, Peraturan zonasi

Jangka waktu Perencanaan: 20 TahunRanperda RDTR dan Peraturan Zonasi Kota Medan Tahun 2015-2035

Rencana Pola Ruang Kota Medan

Zona Mangrove (MS) seluas 716,61 ha atau 2,45%Zona Perlindungan Setempat (PS) seluas 1632,32 ha atau 5,59%Zona Ruang Terbuka Hijau (RTH) seluas 3.338,73 ha atau 11,43%Zona Ruang Terbuka Non Hijau (RTNH) seluas 58,31 ha atau 0,2%Zona Khusus(KH) seluas 363,5 ha atau 1,24%Zona Perdagangan (T) seluas 1.797,26 ha atau 6,15%Zona Industri (I) seluas 2.069,5 ha atau 7,09% Zona Perumahan Kepadatan Sedang (R2) seluas 4.518,41 ha atau 15,47%Zona Fasilitas Umum (F) seluas ha di 917,02 ha atau 3,14%..Zona Jasa Komersil seluas 868,76 ha atau 2,97%Zona Perumahan Kepadatan Rendah (R3) seluas 1.250,53 ha atau 4,28%Total RTH: MS + PS + RTH = 5.687,66 ha atau 19,48% dari luas Kota Medan.Total Perumahan = 14.095,54 ha atau 48,26% dari luas Kota Medan dengan perbandingan presentase R1 : R2 : R3 = 59,07% : 32,05% : 8,8%Zona Perumahan Kepadatan Tinggi (R1) seluas 8.326,60 ha atau 28,51%

Rencana Pola Ruang (sebagai contoh: BWP Medan Belawan)Zona Mangrove (MS) seluas 919,38 ha di SBWP Sicanang dan SBWP Belawan Bahari.Zona Perlindungan Setempat (PS) seluas 413,79 ha di seluruh SBWP.Zona Ruang Terbuka Hijau (RTH) seluas 133,8 ha di seluruh SBWP.Zona Ruang Terbuka Non Hijau (RTNH) seluas 12,15 ha di SBWP Belawan Bahari dan SBWP Belawan Sicanang.Zona Khusus(KH) seluas 133,8 ha di seluruh SBWP.Zona Perumahan Kepadatan Rendah (R3) seluas 95,87 ha di SBWP Belawan Bahagia, SBWP Belawan II, dan SBWP Belawan Sicanang.Zona Perumahan Kepadatan Tinggi (R1) seluas 123,37 ha di SBWP Bagan Deli, SBWP Belawan Bahagia, SBWP Belawan I, SBWP Belawan II, dan SBWP Belawan Sicanang.Zona Perdagangan (T) seluas 8,33 ha di SBWP Belawan Bahagia, SBWP Belawan 1 dan SBWP Belawan 2.Zona Industri (I) seluas 226,79 ha di SBWP Bagan Deli, SBWP Belawan Bahari, SBWP Belawan I, SBWP Belawan II, dan SBWP Belawan Sicanang.Zona Perumahan Kepadatan Sedang (R2) seluas 255,69 ha di SBWP Bagan Deli, SBWP Belawan Bahagia, SBWP Belawan Bahari, SBWP Belawan I, SBWP Belawan II, dan SBWP Belawan Sicanang.Zona Fasilitas Umum (F) seluas ha di SBWP Belawan Bahagia, SBWP Belawan I, SBWP Belawan II, dan SBWP Belawan Sicanang.1. Perencanaan Tata Ruang

2. Pemanfaatan Ruang

3. Pengendaliaan Pemanfaatan Ruang

Dibentuk berdasarkan Keputusan Walikota Medan Nomor 640/1265.K/2010. Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Kota Medan (BKPRD Kota Medan)

I. Perencanaan

II. Pemanfaatan

III. PengendalianTugas Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Kota Medan Mengkoordinasikan dan merumuskan penyusunan rencana tata ruang Kota Medan;Memaduserasikan rencana pembangunan jangka panjang dan menengah dengan rencana tata ruang Kota Medan serta mempertimbangkan pengarusutamaan pembangunan berkelanjutan melalui instrumen Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS).Mensinergikan penyusunan rencana tata ruang Kota Medan dengan tata ruang Provinsi dan antar kabupaten/kota sekitar. Mengkoordinasikan pelaksanaan konsultasi rancangan peraturan daerah tentang Rencana Tata Ruang Kota Medan kepada BKPRD Provinsi Sumatera Utara dan BKPRN. Mengkoordinasikan pelaksanaan evaluasi rencana tata ruang Kota Medan.Mengoptimalkan peran masyarakat dalam perencanaan tata ruang.

I. Perencanaan

II. Pemanfaatan

III. PengendalianTugas Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Kota Medan Mengkoordinasikan penanganan dan penyelesaian permasalahan dalam pemanfaatan ruang baik di Kota Medan dan memberikan pengarahan serta saran pemecahannya.Memberikan rekomendasi guna memecahkan permasalahan dalam pemanfaatan ruang di Kota Medan.Memberikan informasi dan akses kepada pengguna ruang terkait rencana tata ruang Kota Medan.Menjaga akuntabilitas publik sebagai bentuk layanan pada jajaran pemerintah, swasta dan masyarakat.Melakukan fasilitasi pelaksanaan kerjasama dan penataan ruang antar Kota Medan.Mengoptimalkan peran masyarakat dalam pemanfaatan ruang.

I. Perencanaan

II. Pemanfaatan

III. PengendalianTugas Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Kota Medan Mengkoordinasikan penetapan peraturan zonasi sistem Kota Medan.Memberikan rekomendasi perizinan pemanfaatan ruang Kota Medan.Melakukan identifikasi dalam pelaksanaan insentif dan disinsentif dalam pelaksanaan pemanfaatan ruang Kota Medan dengan Provinsi Sumatera Utara dan dengan kota sekitarnya. Melakukan fasilitasi pelaksanaan pemantauan, evaluasi dan pelaporan penyelenggaraan penataan ruang.Melakukan fasilitasi pelaksanaan pengendalian pemanfaatan ruang untuk menjaga konstitusi pemanfaatan ruang dengan rencana tata ruangMengoptimalkan peran masyarakat dalam pengendalian pemanfaatan ruang. Susunan Keanggotaan BKPRD Kota MedanPenanggung Jawab:Walikota Medan Ketua Harian:Wakil Walikota Medan Ketua:Sekretaris Daerah Kota Medan Sekretaris:Kepala Bappeda Kota Medan Wakil Sekretaris:Kadis Tata Ruang dan Tata Bangunan Kota Medan Anggota:1. Asisten Ekonomi dan Pembangunan Kota Medan2. Asisten Administasi Umum Setdakota Medan3. Asisten Pemerintahan Umum Setdakota Medan4. Kepala Inspektorat Daerah Kota Medan5. Kepala Badan Lingkungan Hidup Kota Medan 6. Kadis Perkim Kota Medan7. Kadis Bina Marga Kota Medan8. Kadis Perhubungan Kota Medan9. Kadis Pertamanan Kota Medan 10. Kadis Perindag Kota Medan 11. Kadis Perikanan dan Kelautan Kota Medan 12. Kadis P2K Kota Medan 13. Kadis Pendidikan Kota Medan 14. Kadis Kesehatan Kota Medan 15. Kepala Balitbang Kota Medan 16. Kasatpol Pamong Praja Kota Medan 17. Kepala Kantor Pertanahan Kota Medan 18. Instansi terkait. Sekretariat BKPRD berada pada Bappeda Kota Medan, dengan tugas sebagai berikut: Menyiapkan bahan dalam rangka kelancaran tugas BKPRD Kota Medan.Menyusun jadwal dan agenda kerja BKPRD Kota Medan.Melakukan fasilitas penyelenggaraan kegiatan BKPRD Kota Medan.Mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan pada Kelompok Kerja dalam BKPRD Kota Medan.Mengolah data dan informasi untuk mendukung pelaksanaan tugas-tugas BKPRD Kota Medan.Menyiapkan dan mengembangkan informasi tata ruang Kota Medan.Menyiapkan laporan pelaksanaan koordinasi penataan ruang Kota Medan.Menerima pengaduan dari masyarakat berkaitan dengan terjadinya pelanggaran dalam penyelenggaraan penataan ruang.

Selain sekretariat terdapat 2 kelompok kerja yaitu Kelompok Kerja Perencanaan Tata Ruang dan Kelompok Kerja Pemanfaatan dan Pengendalian.

SEKIAN DAN TERIMA KASIH

2. PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM NOMOR 17/PRT/M/2009 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA TATA RUANG WILAYAH KOTA3. PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM NOMOR 11/PRT/M/2009 TENTANG PEDOMAN PERSETUJUAN SUBSTANSI DALAM PENETAPAN RANCANGAN PERATURAN DAERAH TENTANG RTRW PROVINSI DAN KAB/KOTA BESERTA RENCANA RINCINYA1. UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 26 TAHUN 2007 TENTANG PENATAAN RUANG DASAR HUKUM 4. PERATURAN DAERAH KOTA MEDAN NO. 13 TAHUN 2011 TENTANG RTRW KOTA MEDAN TAHUN 2011 2031

RENCANA DETAIL TATA RUANG KOTA MEDANRANPERDA RDTR DAN PERATURAN ZONASI KOTA MEDAN dalam tahap persetujuan substansi di kementrian PU Sudah ada persetujuan bersama antara Walikota Medan dengan DPRD Kota Medan KONSULTASI PUBLIK DILAKSANAKAN MINIMAL 2 KALI DI TINGKAT KECAMATAN MAUPUN KOTARANPERDA RDTR DAN PERATURAN ZONASI KOTA MEDAN DITETAPKAN 20 TAHUN SEJAK TANGGAL PENETAPAN.LUASAN WILAYAH PERENCANAAN ANTARA RTRW KOTA MEDAN DENGAN RDTR KOTA MEDAN ADA PERBEDAAN LUAS WILAYAH PERENCANAAN.PEMBAGIAN WILAYAH PERENCANAAN BERDASARKAN RDTR KOTA MEDAN :BWP 21 KECAMATANSUB BWP 151 KECAMATANBLOK 313 BLOKTINGKAT KETELITIAN PETA POLA RUANG/ZONASI SUDAH SESUAI DENGAN PP , NAMUN UNTUK JARINGAN PRASARANA BELUM SESUAI DIKARENAKAN SULIT MENDAPAT DATA UTILITAS.MASING-MASING BWP MEMPUNYAI RAGAM DAN TEMA YANG BERBEDA.PENATAAN RUANGPADA TAHUN 2009 DILAKUKAN PROSES PERDA RTRW, PEMKO MEDAN SUDAH MEMPEROLEH : REKOMENDASI DARI GUBERNUR SESUAI SURAT NOMOR 050/5517 TANGGAL 17 JULI 2009 PERIHAL REKOMENDASI PENYEMPURNAAN RTRW KOTA MEDAN TAHUN 2008 - 2028 BERITA ACARA KESEPAKATAN PENYEMPURNAAN RTRW KOTA MEDAN TAHUN 2008 - 2028 ANTARA PEMKO MEDAN DENGAN PEMKAB DELI SERDANG PENGAJUAN PERSETUJUAN SUBSTANSI RTRW KOTA MEDAN TAHUN 2028 KE PEMERINTAH PUSAT SESUAI SURAT WALIKOTA MEDAN NOMOR 650/14207 TANGGAL 6 OKTOBER 2009 PERIHAL PERSETUJUAN SUBSTANSI ATAS RAPERDA RTRW KOTA MEDAN TAHUN 2008 -2028.PENATAAN RUANGNAMUN DENGAN TERBITNYA PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM NOMOR 17/PRTM/2009 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA TATA RUANG KOTA DAN PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM NOMOR 11/PRT/M/2009 TENTANG PERSETUJUAN SUBSTANSI DALAM PENETAPAN RANCANGAN PERATURAN DAERAH TENTANG RTRW PROVINSI DAN RTRW KABUPATEN/KOTA BESERTA RENCANA RINCINYA

Chart13.33.84.44.84.9

Rp (Triliun)Rp. (Triliun)APBD KOTA MEDAN TAHUN 2011-2015

Sheet1Rp (Triliun)20113.320123.820134.420144.820154.9To resize chart data range, drag lower right corner of range.

Sheet2

Chart12.59226.63470.774

Sales

Sheet1SalesPrimer2.592Sekunder26.634Tersier70.774To resize chart data range, drag lower right corner of range.