ekonomi 3 sma-modul

83
BAB I KONSEP DASAR EKONOMI DAN KEGIATAN EKONOMI A. Persoalan Dasar Ekonomi Ilmu Ekonomi adalah ilmu yang mempelajari upaya-upaya/ kegiatan manusia untuk memenuhi kebutuhan guna mencapai kemakmuran. Ilmu ekonomi muncul karena adanya problema / permasalahan ekonomi. Problem / masalah ekonomi tersebut adalah adanya kebutuhan manusia yang tidak terbatas sedangkan alat pemenuhan kebutuhan sangat terbatas. Jika kebutuhan manusia yang tidak terbatas tersebut sudah dapat dipenuhi dengan alat pemuas yang tersedia, maka terciptalah kemakmuran. Persoalan dasar ekonomi meliputi: 1. Barang apa yang akan diproduksi dan berapa banyak (what) ? 2. Bagaimana cara memproduksi (How) ? 3. Untuk siapa barang-barang tersebut (For Whom) ? B. Barang dan Jasa Barang / jasa adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk memuaskan kebutuhan manusia. Macam-macam barang: a. Barang inferior : Barang yang permintaannya turun pada saat pendapatan seseorang naik, contoh gaplek, cirinya = kualitasnya rendah. b. Barang giffen : Hampir sama dengan barang inferior yaitu barang yang kualitasnya rendah. Bedanya barang giffen memiliki efek yang lebih besar dan efek substitusinya, sedangkan barang inferior memiliki efek pendapatan yang negatif yang lebih besar dan efek substitusinya. c. Barang ekonomi : Barang jumlahnya terbatas dan untuk memperolehnya memerlukan pengorbanan. d. Barang substitusi : Barang yang saling menggantikan e. Barang komplementer : Barang yang saling melengkapi f. Barang Superior : Barang yang bermutu tinggi C. Metode Ekonomi 1. Metode lnduksi : Metode yang bermula dan kenyataan/fakta yang ada di masyarakat, (empiris) dianalisa kemudian dibuat kesimpulan ekonomi. 2. Metode Deduksi : Metode yang bermula dan teoni-teonildalil-dalil umum yang telah ada lalu (abstraksi) dianalisa kemudian dibuat kesimpulan ekonomi. 3. Metode Sintesa : Metode yang menggunakan kenyataan dan teori secara bersama-sama untuk ( induksi-deduksi) membuat kesimpulan ekonomi. D. Hukum Ekonomi Hukum ekonomi adalah hubungan / pertalian antara dua variabel ekonomi yang saling berkaitan. Contoh : Hukum permintaan, hukum penawaran, hukum Gresham, dan lain-lain. IMAM SUMITRO SPd - 1

Upload: linda-hardiani

Post on 29-Nov-2015

638 views

Category:

Documents


25 download

TRANSCRIPT

Page 1: Ekonomi 3 Sma-modul

BAB IKONSEP DASAR EKONOMI DAN KEGIATAN EKONOMI

A. Persoalan Dasar EkonomiIlmu Ekonomi adalah ilmu yang mempelajari upaya-upaya/ kegiatan manusia untuk memenuhi kebutuhan guna mencapai kemakmuran.Ilmu ekonomi muncul karena adanya problema / permasalahan ekonomi. Problem / masalah ekonomi tersebut adalah adanya kebutuhan manusia yang tidak terbatas sedangkan alat pemenuhan kebutuhan sangat terbatas. Jika kebutuhan manusia yang tidak terbatas tersebut sudah dapat dipenuhi dengan alat pemuas yang tersedia, maka terciptalah kemakmuran.Persoalan dasar ekonomi meliputi:1. Barang apa yang akan diproduksi dan berapa banyak (what) ?2. Bagaimana cara memproduksi (How) ?3. Untuk siapa barang-barang tersebut (For Whom) ?

B. Barang dan JasaBarang / jasa adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk memuaskan kebutuhan manusia.Macam-macam barang:a. Barang inferior : Barang yang permintaannya turun pada saat pendapatan seseorang naik, contoh

gaplek, cirinya = kualitasnya rendah.b. Barang giffen : Hampir sama dengan barang inferior yaitu barang yang kualitasnya rendah.

Bedanya barang giffen memiliki efek yang lebih besar dan efek substitusinya, sedangkan barang inferior memiliki efek pendapatan yang negatif yang lebih besar dan efek substitusinya.

c. Barang ekonomi : Barang jumlahnya terbatas dan untuk memperolehnya memerlukan pengorbanan.

d. Barang substitusi : Barang yang saling menggantikane. Barang komplementer: Barang yang saling melengkapif. Barang Superior : Barang yang bermutu tinggi

C. Metode Ekonomi1. Metode lnduksi : Metode yang bermula dan kenyataan/fakta yang ada di masyarakat,

(empiris) dianalisa kemudian dibuat kesimpulan ekonomi.2. Metode Deduksi : Metode yang bermula dan teoni-teonildalil-dalil umum yang telah ada lalu (abstraksi)

dianalisa kemudian dibuat kesimpulan ekonomi.3. Metode Sintesa : Metode yang menggunakan kenyataan dan teori secara bersama-sama untuk

( induksi-deduksi) membuat kesimpulan ekonomi.

D. Hukum EkonomiHukum ekonomi adalah hubungan / pertalian antara dua variabel ekonomi yang saling berkaitan. Contoh : Hukum permintaan, hukum penawaran, hukum Gresham, dan lain-lain.

Ciri - ciri Hukum Ekonomi:1. Berlaku jika keadaan yang lain tetap (Ceteris Paribus)

Sedangkan keadaan tersebut adalah:a. Pendapatan konsumen tetapb. Selera konsumen tetapc. Harga barang lain tetapd. Praduga tentang harga tetape. Tidak ada barang pengganti / substitusi

2. Berlaku secara relatif (tidak secara mutlak)3. Bersifat tendens ekonomi : Hukum ekonomi berlaku jika ada gejala menuju apa yang dinyatakan dalam hukum

ekonomi tersebut.

Dalam ilmu ekonomi antara variabel yang satu dengan vanabel yang lain mempunyal hubungan.Hubungan ekonomi ada dua macam, yaitu:1. Hubungan Kausal (sebab akibat) : adalah hubungan yang menerangkan bahwa perubahan suatu variabel akan

menyebabkan perubahan variabel yang lain (hubungan ini bersifat searah).2. Hubungan Fungsional/Interdependence (saling mempengaruhi) : adalah perubahan variabel ekonomi dimana

perubahan suatu variabel ekonomi akan menyebabkan perubahan variabel ekonomi yang lain, dan sebaliknya

IMAM SUMITRO SPd - 1

Page 2: Ekonomi 3 Sma-modul

(hubungan mi berlaku secara timbal balik).

E. Pembagian llmu Ekonomi1. Ilmu Ekonomi teori (Theory economics)

Yaitu ilmu ekonomi yang kajiannya tentang penyelidikan masalah - masalah ekonomi menganalisa dan membuat suatu kesimpulan ekonomi.Dilihat luas sempitnya ilmu ekonomi teori dibagi menjadi dua yaitu:a. Ilmu Ekonomi Mikro : yaitu ilmu ekonomi yang kajiannya tentang masalah-masalah ekonomi secara khusus

dari suatu rumah tangga ekonomi tertentu.b. Ilmu Ekonomi Makro : yaitu ilmu ekonomi yang kajiannya tentang masalah-masalah ekonomi secara

keseluruhan (besar), misal Pendapatan Nasional.2. Ilmu Ekonomi Terapan (Applied Economics)

Yaitu ilmu ekonomi yang kajiannya tentang penerapan/mempraktekkan segala sesuatu yang telah disimpulkan oleh ilmu ekonomi teori.

3. Ilmu Ekonomi Lukisan (Deskriptive Economics)Yaitu ilmu ekonomi yang hanya menggambarkan suatu masalah ekonomi suatu negara secara khusus tanpa mengadakan pembahasan

4. Ekonomi NormatifYaitu ilmu ekonomi yang membahas masalah ekonomi bagaimana seharusnya (dengan pertimbangan etika dan nilai yang dirangkum oleh kebijakan ekonomi)

F. Prinsip dan Motif Ekonomi1. Prinsip ekonomi adalah pedoman/patokan yang digunakan manusia dalam melakukan kegiatan tindakan ekonomi.

Pedoman tersebut berupa : “Dengan pengorbanan yang sekecil-kecilnya untuk memperoleh hasil yang tertentu, atau dengan pengorbanan yang tertentu untuk memperoleh hasil yang sebesar-besarnya.”

2. Motif ekonomi adalah segala sesuatu yang mendorong manusia untuk melakukan tindakan ekonomi.Tindakan tersebut berupa:a. Untuk mencari keuntunganb. Untuk mencapai penghargaanc. Untuk mencapai kekuasaand. Untuk melakukan kegiatan sosial

G. Kegiatan Ekonomi1. Produksi :

Produksi adalah segala kegiatan manusia yang ditujukan untuk meningkatkan nilai guna barang atau untuk menghasilkan barang.Hubungan teknis antara faktor-faktor produksi dengan output disebut fungsi produksi. Jenis produksi dilihat dari tingkatannya:a. Ekstraktif d. Perdaganganb. Agraria e. Jasac. Industri

Faktor Produksl / sumber daya ekonomia. Faktor asli / primer (alam/tanah dan tenaga kerja)b. Faktor turunan/ sekunder (modal dan pengusaha)

Produktivitas :Produktivitas adalah kemampuan perusahaan untuk menghasilkan sejumlah barang dengan faktor produksi yang tersedia.

Produktivitas dapat ditingkatkan dengan jalan sebagai berikut:a. Secara Ektensif : Yaitu upaya untuk meningkatkan jumlah produksi dengan cara menambah jumlah

faktor produksinya.b. Secara Intensif : Yaitu upaya untuk meningkatkan jumlah produksi dengan cara meningkatkan

produktivitas setiap faktor produksi.c. Rasionalisasi : Yaitu upaya untuk meningkatkan jumlah produksi dengan cara mengeluarkan

kebijaksanaan yang rasional yang mengarah pada efisiensi produksi agar produktivitas optimal.

Rasionalisasi dapat ditempuh dengan dua jalan:1) Mekanisasi : yaitu dilakukan dengan mengganti alat-alat produksi dengan mesin-

2 – IMAM SUMITRO SPd

Page 3: Ekonomi 3 Sma-modul

mesin/alat-alat yang serba modern.2) Standardisasi : yaitu dilakukan dengan membuat suatu standar/ukuran dalam hal mutu,

bentuk, ukuran dan lain-lain terhadap suatu produk tertentu.3) Spesialisasi/pembagian kerja.4) Menempatkan pekerja pada tempat yang sebenarnya (the right man on the right place)

d. Penerapan manajemen ilmiah (sistem Taylor) : yaitu dengan cara mengelola sistem kerja dan pembagian waktu yang seefisien mungkin.

Macam-macam kurva yang berhubungan dengan produksi:a. Kurva Kemungkinan Produksi (Production Possibility Curve = PPC)

adalah kurva yang menggambarkan berbagai kemungkinan kombinasi maksimum out put yang dapat dihasilkan.

b. Kurva isoquant adalah kurva yang menunjukkan berbagai kemungkinan kombinasi teknis antara dua input (variabel) yang terbuka bagi produsen untuk menghasilkan suatu tingkat output tertentu.

2. Distribusi :Distribusi adalah setiap kegiatan manusia yang ditujukan untuk menyalurkan barang dari produsen ke konsumen/masyarakat.

3. Konsumsi :Konsumsi adalah segala kegiatan manusia yang ditujukan untuk mengurangi nilai guna barang atau menghabiskan nilai guna barang.

Kepuasan Maksimal :Dalam berkonsumsi manusia mengharapkan dapat mencapai kepuasan yang maksimal. Kepuasan ini akan dapat dicapai tergantung pada cara pemenuhan kebutuhannya.

Hukum Gossen II berbunyi :“Manusia cenderung memenuhi beberapa macam kebutuhan sehingga masing-masing kebutuhan memberikan intensitas kepuasan yang sama.”

Untuk menganalisa kepuasan maksimal ini digunakan bantuan kurva indeference yaitu kurva yang menggambarkan tingkat kepuasan yang sama.

Ciri-ciri lndeferen/ Indeference Curve (IC) adalah:1. Kurvanya berbentuk cembung terhadap sumbu ordinat2. Mempunyai gradien yang negatif3. Antar kurva indeference tidak saling berpotongan4. Semakin jauh kurva tersebut akan menggambarkan tingkat kepuasan yang semakin maksimal

Hubungan Pendapatan dengan KonsumsiSesuai dengan hukum Engel, seorang sarjana ekonomi Jerman, menyatakan : “semakin besar pendapatan, semakin kecil bagian pendapatan itu yang digunakan untuk konsumsi, dan sebaliknya”.

Hukum Hasil yang Berkenaikan Kurang (The Law Of Diminishing Returns)

Dikemukakan oleh David Ricardo. Menurutnya, bila faktor produksi (alam/ tenaga kerja/ modal) ditambah, maka akan menambah hasil total dan tambahan hasil mengalami kenaikan. Tetapi tambahan hasil ini pada titik tertentu mencapai maksimal dan setelah itu tambahan hasil mengalami penurunan.

Contoh:

IMAM SUMITRO SPd - 3

Barang x

PPC

Barang y

700 900

300

100

0

Page 4: Ekonomi 3 Sma-modul

Tanah : 1 Ha, Modal Rp 5.000.000,00

PekerjaHasil Total

(Total Product)Tambahan Hasil

(Marginal Product)123456

102134424648

-1113842

Law of diminishing retuns terjadi pada pekerja yang ke-4 dan seterusnya, yaitu setelah tercapai marginal product maksimal sebesar 13.

Latihan Soal

1. Hubungan teknis antara faktor-faktor produksi dengan output disebut....A. faktor produksiB. hasil produksiC. input produksi

D. fungsi produksiE. notasi produksi

2. Dengan naiknya pendapatan konsumen menyebabkan pembelian barang x menurun. Ini berarti barang x merupakan....A. barang superiorB. barang substitusiC. barang normalD. barang inferiorE. barang komplementer

3. Faktor produksi yang diperlukan dalam proses produksi terdiri atas....1. tenaga kerja2. modal3. kewirausahaan4. sarana

4. Kurva yang menggambarkan hubungan antara tingkat pendapatan dengan jumlah barang tertentu yang dibeli disebut...A. kurva penawaranB. kurva permintaanC. kurva Engel D. kurva isokuan E. kurva indeferensi

5. UMPTN 2000/Rayon AEngel menunjukkan hubungan antara jumlah permintaan dengan....A. harga barang tersebutB. harga barang lainC. banyak barang yang diproduksiD. pengeluaran konsumenE. pendapatan konsumen

6. UMPTN 2000/Rayon APada hakekatnya, masalah pokok ekonomi adalah…….

A. terlalu banyak orang miskinB. banyaknya pengangguranC. langkanya sumber daya dibandingkan kebutuhanD. harga barang naik terus-menerusE. terlalu banyak pilihan

7. UMPTN 1999/Rayon A,B,C Meningkatkan jumlah dan mutu produksi dapat dilakukan dengan cara ekstensifikasi.

SEBABEkstensifikasi adalah cara memperluas usaha dengan menambah jenis produksi

8. UMPTN 1999/Rayon A,B,CBarang Giffen adalah barang mewah yang efek pendapatannya lebih besar dari pada efek substitusinya.

SEBABBarang Giffen dapat diperoleh dengan pengorbanan yang sangat tinggi.

9. UMPTN 1999/Rayon BSistem ekonomi yang dipilih dan dilakukan oleh suatu bangsa bertujuan untuk menjawab pertanyaan pokok……… 1. barang apa yang akan diproduksi dan berapa

banyak ?2. untuk siapa barang itu diproduksi ?3. bagaimana cara memproduksinya ?4. kapan barang itu diproduksi ?

10. Motif yang mendorong seseorang untuk bertindak ekonomi adalah sebagai berikut, kecuali…… A. motif untuk memperoleh labaB. motif memperoleh penghargaanC. motif mencapai kesejahteraanD. motif untuk berkuasaE. motif untuk berbuat sosial

11. SPMB 2002Opportunity cost untuk suatu unit tambahan dan barang “A” dapat diartikan....A. laba yang diperoleh karena memproduksi barang

A

4 – IMAM SUMITRO SPd

Page 5: Ekonomi 3 Sma-modul

B. harga eceran barang AC. metode yang paling murah untuk memproduksi

barang AD. nilai barang-barang lain harus dikorbankan untuk

memperoleh satu unit tambahan barang AE. biaya pokok barang A

12. Hukum ekonomi tidak berlaku mutlak karena....1. selera manusia terhadap barang selalu berubah2. tingkat kebudayaan manusia selalu akan berubah3. pendapatan masyarakat selalu mengalami

perubahan4. adanya perubahan jumlah penduduk dari waktu

ke waktu

13. Kalau X dan Y barang substitusi, maka turunnya harga barang X akan mengakibatkan turunnya jumlah barang Y yang diminta,

SEBABdengan turunnya harga barang X maka secara relatif harga barang Y akan menjadi lebih mahal dan ini

mengakibatkan jumlah barang Y yang diminta akan berkurang.

14. Semakin besar pendapatan seseorang, maka akan semakin kecil persentase bagian pendapatan yang digunakan untuk konsumsi,

SEBABbesar kecilnya konsumsi dipengaruhi oleh besar kecilnya pendapatan.

15. Proses produksi di sektor agraris, seringkali berlaku “the law of diminishing returns, seperti yang dikemukakan oleh D. Ricardo. Hukum ini akan berlaku, setelah terjadi....A. Average Product maksimalB. Total Product maksimalC. Marginal Product = 0D. Marginal Product maksimalE. Total Product = 0

IMAM SUMITRO SPd - 5

Page 6: Ekonomi 3 Sma-modul

BAB IIPASAR, HARGA PASAR, ELASTISITAS DAN BADAN USAHA

A. PasarPasar adalah hubungan keseluruhan dari permintaan dengan penawaran terhadap barang atau jasa.

Dilihat dari hubungan antara pembeli dan penjual:1. Pasar persaingan sempurna

Adalah pasar dimana terdapat banyak penjual dan banyak pembeli untuk memperdagangkan barang yang homogen.Ciri - ciria.Jumlah penjual dan pembeli sangat banyakb. Barang yang dijual bersifat homogenc.Terdapat kebebasan keluar masuk pasar bagi bagi pembeli maupun penjuald. Ada mobilitas barang, sehingga pembeli dapat memperoleh barang dalam jumlah berapapune.Penjual dan pembeli memahami keadaan pasar yang sebenarnya

2. Pasar persaingan tidak sempurna Adalah pasar di mana syarat-syarat pasar persaingan sempurna tidak terpenuhi. Pasar persaingan tidak sempurna,

terdiri dari :a. Pasar Monopoli : Pasar di mana penjualnya hanya satu pihak.b. Pasar Duopoli : Pasar dimana terdapat dua pihak penjual.c. Pasar Oligopoli : Suatu pasar yang di dalamnya terdapat beberapa penjual.d. Pasar Persaingan Monopolistis : adalah pasar terdapat banyak penjual dalam suatu jenis tertentu, tetapi tiap

penjual mempunyal ciri barang yang berbeda (differensiasi produk) sehingga dengan perbedaan ini penjual dapat menentukan harga sendiri.

e. Pasar Monopsoni : Suatu pasar di dalamnya terdapat seorang pembeli saja.f. Pasar Duopsoni : Suatu pasar di dalamnya terdapat dua pihak pembeli. g. Pasar Otigopsoni : Suatu pasar yang di dalamnya terdapat beberapa pihak pembeli

B. Penawaran dan permintaan1. Penawaran

Adalah kesanggupan penjual untuk menyerahkan berbagai jumlah barangnya pada berbagai tingkat harga dan dalam waktu tertentu pula.Hukum Penawaran : Harga barang berbanding lurus dengan barang yang ditawarkan.Artinya : Jika harga naik, maka jumlah barang yang ditawarkan akan ikut naik dan apabila harga

turun barang turun, maka jumlah barang yang ditawarkan juga akan ikut turun.Ada 3 golongan penjual:a. Penjual super marginal (harga pokoknya di bawah harga pasar)b. Penjual sub marginal (harga pokoknya di atas harga pasar)c. Penjual marginal (harga pokoknya sama dengan harga pasar)

2. PermintaanAdalah kesanggupan pembeli untuk membayar (membeli) berbagai jumlah barang pada berbagai tingkat harga tertentu dan pada waktu tertentu pula.Kurva permintaan bergerak dan kiri ke atas ke kanan bawah dan mempunyai slope/kemiringan garis negatifHukum Permintaan : Harga barang berbanding terbalik dengan jumlah barang yang diminta.Artinya : Jika harga barang naik, maka jumlah barang yang diminta akan turun, dan apabila

harga turun, maka jumlah barang yang diminta akan naik.

Penggolongan Permintaana. Permintaan Absolut : Permintaan terhadap suatu barang tanpa diikuti oleh kemampuan untuk membayarb. Permintaan Efektif : Permintaan terhadap suatu barang dengan diikuti oleh kemampuan untuk membayar

Permintaan Elastis dan Permintaan Inelastisa. Permintaan Elastis adalah penmintaan terhadap suatu barang/jasa yang sangat mudah dipengaruhi oleh

perubahan hargab. Permintaan Inelastis adalah permintaan terhadap suatu barang yang kurang mudah dipengaruhi oleh perubahan

harga

Ada 3 golongan pembeli:

6 – IMAM SUMITRO SPd

Page 7: Ekonomi 3 Sma-modul

a. Pembeli super marginal (daya beli di atas harga pasar)b. Pembeli sub marginal ( daya beli di bawah harga pasar)c. Pembeli marginal (daya beli sama dengan harga pasan)

3. Harga Pasar / Harga KeseimbanganAdalah harga yang ditentukan oleh kekuatan permintaan dengan kekuatan penawaran.

C. Elastisitas Permintaan dan Penawaran1. Elastisitas Permintaan

Elastisitas adalah tingkat kepekaan (perubahan) suatu gejala ekonomi terhadap perubahan gejala ekonomi yang lain.Elastisitas Penawaran adalah kepekaan perubahan jumlah barang yang ditawarkan terhadap perubahan harga yang terjadi.Elastisitas Permintaan adalah kepekaan perubahan jumlah barang yang diminta terhadap perubahan harga yang terjadi.Besarnya kepekaan perubahan dinyatakan dalam koefisien - elastisitas (E)Rumus :

Contoh 1 :Pada saat harga barang Rp 200,00 per unit jumlah permintaan 10 unit dan pada saat harga naik menjadi Rp 300,00 per unit, jumlah permintaan 8 unit.Hitung elastisitas permintaannya!

Jawab: E = = 0,4 (inelastis)

Contoh 2 :

Fungsi permintaan suatu barang ditunjukkan pleh persamaan Q = 50 -1/2 PTentukan besarya elastisitas permintaan pada tingkat harga P = 80 !

Jawab:Jika P = 80, maka Q = 50 –1/2 (80)

Q = 50 – 40 Q = 10

Q = 50 –1/2 P, maka Q’ = = - 1/2

Maka E = = - 4 (elastis)

Contoh 3 :Fungsi permintaan P = 100 — 2QHitung elastisitas permintaan pada tingkat hanga P = 50Jawab :Jika P = 50, maka 50 = 100 – 2Q

2Q = 50 Q = 25

Jika P = 100 – 2Q, maka = Q’ = -1/2

Jadi E = = -1 (uniter)

Macam- macam elastisitasNo. Jenis elastisitas Rumus Logika Contoh barang1. Permintaan elastis E > 1 ∆Q > ∆P Keb. lux/ mewah2. Permintaan inelastis E < 1 ∆Q < ∆P Keb. primer

IMAM SUMITRO SPd - 7

Page 8: Ekonomi 3 Sma-modul

3. Permintaan uniter! normal E = 1 ∆Q = ∆P Keb. sekunder4.5.

Permintaan elastis sempunna Permintaan inelastis sempurna

E = ~E = 0

∆Q, ∆P = 0∆Q = 0, ∆P

Keb. dunia (gandum, minyak) Keb. tanah, air minum dsb.

Keterangan: ∆Q = % perubahan jumlah barang yang diminta∆P = % perubahan harga barang

Cara cerdas menemukan besarnya elastisitas, tanpa mencari turunan Q atau Q’, yaitu : a. Jika persamaan fungsi menunjukkan 0 = a — bP (fungsi permintaan) dan Q = a + bP (fungsi penawaran),maka

rumus elastisitasnya:berdasarkan contoh 2, maka :

E = (sama)

b. Jika persamaan fungsi menunjukkan P = a – bQ (fungsi permintaan), maka rumus elastisitasnya : berdasarkan contoh 3, maka :

E = (sama)

c. Jika persamaan fungsi menunjukkan P = a + bQ (fungsi penawaran), maka rumus elastisitasnya :

d. Jika persamaan fungsi menunjukkan P = aQ2 + bQ + C, maka rumus elastisitasnya

Elastisitas SilangElastisitas silang (Exy) adalah kepekaan perubahan harga barang X terhadap jumlah permintaan barang Y.

Rumus :

Elastisitas silang hanya berlaku untuk 2 macam barang :a. untuk barang komplementer, elastisitas silang bersifat negatifb. untuk barang substitusi, elastisitas silang bersifat positif

Excess Demand dan Excess Supplya. Excess demand adalah kelebihan permintaan akibat penurunan harga (penetapan harga maksimum oleh

pemerintah)b. Excess supply adalah kelebihan penawaran akibat kenaikan harga (penetapan harga maksimum oleh pemerintah)

8 – IMAM SUMITRO SPd

Harga minimum

Harga pasar

7000

5000

3000

P

Q 10 30 40 60 70

ExcessSuply

ExcessDemand

Page 9: Ekonomi 3 Sma-modul

D. Pasar faktor produksi1. Pasar Sumber Alam/Pasar Tanah

Adalah pasar yang menghubungkan penjual dengan pembeli, tanah untuk melakukan transaksi perdagangan. Tanah menerima sewa.

Teori sewa tanaha. Menurut David Ricardo

Tinggi rendahnya sewa tanah akan ditentukan oleh kesuburan tanah. Karena membedakan kesuburan tanah, maka teori ini disebut juga “Teori Differensial”.

b. Menurut Von ThunenTinggi rendahnya sewa tanah selain ditentukan oleh perbedaan kesuburan tanah juga sangat ditentukan oleh jauh dekatnya (letak) tanah dengan pasar.

2. Pasar Tenaga KerjaPasar tenaga kerja adalah pasar yang menghubungkan penjual dan pembeli tenaga kerja untuk melakukan transaksi perdagangan. Tenaga kerja akan memperoleh upah/gaji.Upah ada dua macam:- Upah Nominal : upah yang diukur dengan satuan uang tanpa memperhitungkan berapa barang yang dapat dibeli.- Upah Riil : upah yang diukur dengan barang dan jasa yang dapat diperoleh dengan upah yang diterima.

Teori Upah/Gajia. Menurut David Ricardo (Teori Upah Alami)

Besarya upah buruh sama dengan biaya hidup minimum buruh beserta keluarganya.b. Menunut F. Lassale (Teori Upah Besi)

Besarnya upah rata-rata buruh terbatas sama dengan biaya hidup minimum buruh, karena pengusaha cenderung menekan buruh demi keuntungannya.

c. Menunut J.S.Mill (Teori Dana Upah)Besarnya upah akan ditentukan oleh dana upah yang tersedia dan jumlah buruh.

d. Menurut Von Thunen (Teori Upah Ethis)Besarya upah akan bergantung pada besarnya biaya pemeliharaan hidup dan besamya produktivitas kerja buruh.

Keterangan:u = upah bunuh

a = biaya pemeliharaan hidup p = produktivitas kerja buruh

e. Menurut Karl Marx (Teori Upah Lebih)Tenaga kerja memiliki nilai tukar dan nilai pakai bagi pengusaha. Pengusaha harus membayar nilai tukarnya untuk mendapatkan nilai pakainya. Kelebihan nilai pakai atas nilai tukar ini disebut nilai lebih.

f. Menurut Clark (Teori Produktivitas Marginal)Besarya upah buruh tidak dapat melebihi pnoduktivitas marginal dari kerja buruh.

3. Pasar ModalPasar modal adalah : pasar yang menghubungkan antara penjual dan pembeli modal uang untuk melakukan

transaksi perdagangan.Pasar modal disebutjuga pasar kredit.Pasar kredit ada dua macam, yaltu :a. Pasar modal yaitu pasar yang memperdagangkan kredit jangka panjang, dalam bentuk surat berharga (efek)

seperti saham dan obligasi.b. Pasar uang yaitu Pasar yang memperdagangkan kredit jangka pendek, seperti wesel, promes, prolongasi dan

belening.

Teori Bunga Modal :a. Menurut J.B. Say (Teori Produktivitas)

Bunga modal merupakan kontra prestasi karena modal itu dapat menghasilkan suatu produk/barang.

IMAM SUMITRO SPd - 9

Page 10: Ekonomi 3 Sma-modul

b. Menurut Nassau W. Senior (Teori Abstinence / penghematan)Bunga modal merupakan balas jasa kepada pemiliknya karena ia telah melakukan penghematan (tidak berkonsumsi) membentuk modal.

c. Menurut Von Bohn Bawerk (Teori Agio / Time Preference)Bunga modal ini berdasarkan pada nilai uang. Nilai uang akan senantiasa turun. Maka bunga modal ini dimaksudkan agar nilai uang yang dikembalikan tetap sama dengan nilai uang tersebut pada saat dipinjamkan.

d. Menurut J.M.Keynes (Teori Likuiditas)Bunga modal merupakan batas jasa karena pemiliknya telah mengorbankan likuiditas (kemampuan untuk mengadakan pembayaran).

4. Kewiraswastaan / PengusahaWiraswasta merupakan pembeli faktor produksi yang ada pada pasar faktor produksi. Wiraswasta akan memperoleh balas jasa berupa keuntungan/ laba.

Teori Laba Pengusaha1. Menurut Adam Smith

Laba pengusaha dibedakan menjadi dua, yaltu :a.Normal profit yang meliputi bunga modal milik pengusaha dan balas jasa keahlian.b.Ekstraordinary profit yang berupa balas jasa berupa keuntungan.

2. Menurut J.B.SayLaba pengusaha akan ditentukan oleh keahlian dalam memimpin perusahaan dan resiko yang akan ditanggungnya.

3. Menurut Von ThunenLaba pengusaha merupakan laba pengusaha setelah dikurangi pengeluaran.

4. Menurut HawleyLaba pengusaha merupakan balas jasa yang diterima pengusaha atas resiko dan tanggung jawab yang dipikulnya.

5. Menurut J.SchumpeterLaba pengusaha merupakan balas jasa karena kemampuan pengusaha dalam mengadakan kombinasi baru dalam proses produksinya.

Kombinasi itu meliputi :a. Penggunaan teknik produksi yang barub. Penemuan bahan dasar yang baruc. Pembukaan daerah pemasaran yang barud. Penggunaan manajemen yang barue. Penggunaan teknik promosi yang baruf. Penggunaan teknik pemasaran yang baru

E. Badan Usaha1. Pengertian

Dunia usaha dibagi menjadi dua istilah, yaitu:a. Badan Usaha : Yaitu kesatuan organisasi ( Yuridis dan Ekonomis) yang terdiri dari modal dan

tenaga dengan tujuan untuk mencapai keuntungan.b. Perusahaan : Yaitu sarana atau dari badan usaha untuk mendapatkan keuntungan tersebut.

10 – IMAM SUMITRO SPd

Page 11: Ekonomi 3 Sma-modul

2. Pembagian badan usaha menurut bentuk dan hukumnya, terdiri dari :1. Badan Usaha Milik Negana:

Perusahaan Jawatan (Perjan), adalah Badan Usaha Milik Negara yang bernaung di bawah departemen dan modalnya dari anggaran departemen yang bersangkutan serta mengutamakan pelayanan kepada masyarakat. Perusahaan Umum (Perum), adalah Badan Usaha Milik Negara yang modalnya merupakan kekayaan

negara yang dipisahkan, dipimpin oleh direksi dan melayani kepentingan umum serta memupuk keuntungan.

Perusahaan Perseroan (Persero) adalah Badan Usaha Milik Negara yang modalnya (saham) seluruhnya atau sebagian dikuasai oleh pemerintah dari kekayaan negara yang dipisahkan, biasanya berbentuk PT dan usahanya memupuk keuntungan.

2. Badan Usaha Milik Swasta : Perusahaan Perorangan

Adalah usaha milik perorangan dimana modalnya, resikonya dan tanggung jawabnya ditanggung sendiri. Firma (Fa)

Adalah Pensekutuan antara dua orang/ lebih untuk mendirikan dan menjalankan usaha atas nama bersama dan masing-masing sekutu atas hutang-hutang perusahaanMendirikan Firma : Dengan Akte Notaris dilampiri perjanjian bersama yang mengatur hak dan kewajiban sekutu

Persekutuan Komanditer (Comanditer Vennootschap/ CV)Adalah Persekutuan dua orang atau lebih untuk menjalankan usaha dimana seorang / lebih bertanggung jawab atas jalannya usaha dan sekutu lainnya hanya bertanggung jawab sebatas modal yang ia setor

Perseroan Terbatas (PT)/Naamloze Vennotschap (NV)Adalah suatu persekutuan untuk menjalankan perusahaan yang mempunyai modal usaha yang terbagi atas beberapa saham dimana masing-masing sekutu (pesero) turut memiliki saham.

3. Koperasi (UU no.25 tahun 1992)1. Pengertian

Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-seorang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan Prinsip Koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas asas kekeluargaan.

2. Landasan KoperasiPancasila dan UUD 1945

3. Asas koperasi : kekeluargaan 4. Tujuan Koperasi:

Memajukan kesejahteraan anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya serta ikut membangun tatanan perekonomian nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju, adil dan makmur bendasarkan Pancasila dan UUD 1945.

5. Fungsi dan Peran Koperasia. Membangun dan mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi anggota pada khususnya dan

masyarakat pada umumnya untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosialnya.b. Berperan serta secara aktif dalam upaya mempertinggi kehidupan manusia dan masyarakat.c. Memperkokoh perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan dan ketahanan perekonomian nasional

dengan koperasi sebagai soko gurunya.d. Berusaha mewujudkan dan mengembangkan perekonomian nasional yang merupakan usaha bersama

berdasar atas asas kekeluargaan dan demokrasi ekonomi.6. Prinsip Koperasi

a. Koperasi melaksanankan Prinsip Koperasi sebagai berikut:1. Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka2. Pengelolaan dilakukan secara demokrasi3. Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal.4. Kemandirian

b. Dalam mengembangkan Koperasi, maka koperasi melaksanakan pula Pnnsip Koperasi sebagai benkut Pendidikan koperasi Kerjasama antar Koperasi

7. Pembentukan koperasia. Koperasi Primer : koperasi yang didirikan oleh dan beranggotakan orang-orang dan dibentuk

sekurang-kurangnya 20 orang.b. Koperasi Sekunder : koperasi yang didirikan oleh dan beranggotakan Koperasi dan dibentuk

sekurang-kurangnya 3 Koperasi.

IMAM SUMITRO SPd - 11

Page 12: Ekonomi 3 Sma-modul

8. Jenis KoperasiDidasarkan pada kesamaan kegiatan dan kepentingan ekonomi anggotanya, dibagi menjadi 5 Yaitu : koperasi produksi, konsumsi, kredit, jasa dan serba usaha.

9. Perangkat Organisasia. Rapat Anggotab. Pengurusc. Pengawas

10. Permodalan Koperasia. Modal Sendiri, berasal dari

- Simpanan Pokok- Simpanan Wajib- Dana Cadangan- Hibah

b. Modal Pinjaman, berasal dari :- Anggota- Koperasi lainnya dan atau anggotanya- Bank atau Lembaga Keuangan lainnya- Penerbitan Obligasi dan Surat Hutang lainnya- Sumber lain yang syah

Selain modal tersebut di atas, koperasi dapat pula melakukan pemupukan modal yang berasal dari modal penyertaan yang diatur dengan Peraturan Pemerintah.

Jenis Konsentrasi Bidang Usaha1. Trust

Yaitu peleburan beberapa perusahaan sehingga terbentuk perusahaan baru yang lebih besar.2. Pool

Yaitu kerjasama antara badan-badan usaha untuk mengumpulkan hasil perusahaan anggota-anggotanya dalam sebuah badan penjualan.

3. Corner dan RingYaitu kerjasama antar pedagang-pedagang yang diadakan untuk waktu sementara. Corner penawarannya pada satu orang dan Ring penawarannya pada beberapa orang.

4. Holding CompanyYaitu suatu perusahaan yang menguasai perusahaan lainnnya dengan memiliki sebagian terbesar saham-saham perusahaan saingannya.

5. KartelYaitu kerjasama perusahaan sejenis.

6. Concern Yaitu kerjasama antar perusahaan dengan tujuan memenuhi kepentingan yang sama di bidang teknik maupun perdagangan.

7. SindikatYaitu kerjasama hanya sementara waktu dengan suatu tujuan tertentu.

Bentuk - bentuk Kerjasama (Joint)1. Pemerintah dengan Pemerintah Luar Negeri, disebut :

GOVERMENT to GOVERMENT (G to G).2. Pemerintah/Swasta Nasional dengan Swasta Luar Negeri, berbentuk :

a. Joint Venture Adalah kerjasama antara dua perusahaan baik perusahaan pemerintah/swasta nasional dengan perusahaan asing, baik dalam investasi modal maupun teknis pelaksanaannya, dimana tidak membentuk perusahaan baru.

b. Joint InterpreseAdalah kerjasama perusahaan swasta nasional dengan perusahaan swasta asing yang dibentuk dengan nama baru.

c. Joint OperationAdalah kerjasama antara pemerintah dengan swasta asing dalam pelaksanaan usaha.

d. Production SharingAdalah kerjasama perusahaan pemerintah dengan pihak asing dengan pembagian keuntungan dari hasil produksi yang aktif.

lstilah Penting dalam Badan Usaha :1. Rentabilitas : kemampuan badan usaha untuk memperoleh laba dari modal ditanamkan.

12 – IMAM SUMITRO SPd

Page 13: Ekonomi 3 Sma-modul

2. Solvabiltas : kemampuan badan usaha untuk memenuhi kewajibannya pada saat badan usaha itu dibubarkan.

3. Likuiditas : kemampuan badan usaha untuk memenuhi kewajibannya (membayar hutang) pada saat jatuh tempo.

4. Soliditas : kemampuan badan usaha untuk memperoleh kepercayaan dari masyarakat.

Latihan Soal

1. UMPTN 1999/Rayon BDalam persaingan tidak sempurna, keuntungan maksimum dapat terjadi pada saat....1. pendapatan marginal - biaya marginal2. biaya rata-rata mencapai titik terendah3. biaya rata-rata pada saat naik4. biaya rata-rata pada saat turun

2. dalam pasar persaingan sempurna adalah……1. perusahaan bebas masuk ke dalam industri dan

keluar dari industri2. terdapat beberapa perusahaan/ penjual dalam

industri3. penjual dan pembeli mempunyai informasi yang

sempurna tentang keadaan pasar4. perusahaan memproduksi barang-barang

diferensiasi/ heterogen

3. UMPTN 2000/Rayon BApabila harga suatu barang berada di atas harga keseimbangan maka akan terjadi....1. excess demand2. excess supply3. shortage supply4. shortage demand

4. Timbulnya monopoli dapat disebabkan oleh beberapa faktor berikut, kecuali…… A. menguasai bahan mentah yang penting/ teknik

produksi tertentuB. hak paten untuk macam barang tertentuC. luas pasar terbatasD. adanya kesamaan produksiE. pemberian lisensi secara tunggal

5. UMPTN 2001

Gambar di atas adalah kurva penawaran dan permintaan suatu barang, maka peryataan berikut yang benar adalah bidang....A. ABE disebut surplus produsenB. ABE disebut surplus konsumenC. BEE disebut surplus konsumen

D. ACE disebut surplus produsenE. AOFE disebut surplus produsen

6. Kalau harga sebuah barang Rp 100,00 perbuah, dengan permintaan sejumlah 3.000 buah. Bila harga barang tersebut naik menjadi Rp 175,00 permintaan sejumlah 2.900 buah. Permintaan di atas merupakan permintaan....A. elastis sempurnaB. inelastis sempurnaC. elastisD. inelastisE. uniter elastis

7. Diketahui fungsi permintaan P = 200 – 2Q, jika harganya Rp 100,00 per-unit. Maka elastisitas permintaannya....A. - 1/4B. - 1C. - 6

D. 64E. 160

8. UMPTN 1999/Rayon A

Kuantitas barang yang diminta meningkat dari 90 unit menjadi 120 unit pada saat harga turun dan Rp 120,00 menjadi Rp 80,00 per-unit. Elastisitas harga permintaan untuk produksi ini adalah…A. 0.5B. 1,0C. 2,0

D. 3,0E. 4,0

9. Apabila diketahui fungsi penawaran

P = 1/2 Q + 200, besamya koefisien elastisitas penawaran barang apabila P = 400 adalah....A. -2B. -0,5C. 1,5

D. 2E. 0,5

10. Fungsi penawaran suatu barang ditunjukkan oleh

persamaan fungsi Q = P2 - 5P + 6. Besarnya elastisitas penawaran barang apabila P = 4 adalah....A. 5,00 D. -6,00

IMAM SUMITRO SPd - 13

S

D

QF

E

P

A

B

C

Page 14: Ekonomi 3 Sma-modul

B. -5,00C. 6,00

E. 7,00

11. Elastisitas permintaan terhadap harga dan barang X besarnya 6, ini berarti A. harga X naik 6 kali lipat harga semulaB. kalau permintaan konsumen terhadap barang X

berubah 4%, maka harga per unit berubah 24%C. kalau harga X Rp 4.000,00 per unit, maka

permintaan konsumen sebanyak 24 unitD. kalau harga X berubah menjadi

Rp 4.000,00 per unit, maka permintaan konsumen akan berubah sebanyak 24 unit

E. kalau harga X berubah 4% per unit, maka permintaan konsumen akan berubah 24%

12. Faktor-faktor yang mempengaruhi bergesernya kurva permintaan sehingga berakibat jumlah barang yang dibeli berubah, dengan asumsi bahwa harga barang yang dibeli tetap adalah....1. pendapatan konsumen2. harga barang lain yang berkaitan3. ekspektasi konsumen, jumlah dan komposisi

konsumen di pasar4. selera konsumen

13. Sebab yang mendasari munculnya teori sewa tanah deferensial yang dikemukakan oleh David Ricardo adalah....1. jumlah penduduk bertambah sehingga tanah

tidak mencukupi2. adanya perbedaan kualitas kerja yaitu tenaga

kerja terlatih dan tenaga kerja tidak terlatih3. adanya perbedaan kesuburan tanah4. karena upah yang diterima oleh pekerja sama

dengan harga alami (subsistensi)

14. .UMPTN Rayon C/93/41Rapat Anggota merupakan kekuasaan tertinggi dalam tata kehidupan koperasi. Keputusan yang diambil oleh rapat anggota harus dilaksanakan oleh....A. pengurus koperasiB. anggota koperasiC. pengurus dan anggota koperasiD. pengurus dan dewan pengurus koperasi

15. .UMPTN 1999/Rayon AFaktor yang mempengaruhi permintaan akan tenaga kerja adalah....1. produktivitas tenaga kerja2. tingkat pengetahuan3. pendidikan tenaga kerja4. permintaan hasil produksi

16. UMPTN 2000/Rayon A,B,CTeori Schumpeter menekankan tentang pentingnya peranan pengusaha (wiraswasta) di dalam menciptakan pertumbuhan ekonomi,

SEBABpengusaha merupakan golongan yang akan terus menerus membuat pembaharuan atau inovasi dalam kegiatan ekonomi.

17. Pada pasar monopoli terdapat ciri berikut....A. hanya ada satu penjual dan banyak pembeliB. penjual dapat menentukan harga jual barangC. hambatan masuk pasar tinggi.D. ada barang substitusi terdekat.

18. UMPTN 2000/Rayon BDalam jangka panjang pasar persaingan sempurna....1. memperoleh normal profit2. bekerja dengan constant cost3. harga = biaya rata-rata4. biaya rata-rata = biaya marjinal

19. UMPTN 2000/Rayon AJika kurva permintaan bergeser ke atas, maka 1. harga barang turun2. pendapatan masyarakat turun3. kurva pendapatan bergeser ke atas4. permintaan meningkat

20. UMPTN 2000/Rayon BApabila koefisien elastisitas harga permintaan lebih besar dari satu, maka....A. permintaan akan barang tersebut elastis B. bila harga naik, pendapatan total turun C. bila harga turun, pendapatan total naik D. pendapatan marjinal positif

14 – IMAM SUMITRO SPd

Page 15: Ekonomi 3 Sma-modul

BAB IIIBIAYA PRODUKSI, PENERIMAAN PRODUSEN

DAN KEUNTUNGAN MAKSIMUM

A. Biaya Produksi (Eass)Biaya produksi adalah jumlah pengorbanan (biaya) yang dikeluarkan produsen untuk menghasilkan sejumlah output. Untuk memperoleh keuntungan maksimum, setiap produsen harus berusaha menekan biaya produksi serendah mungkin.

Macam-macam biaya produksi sebagai berikut:a. Biaya Tetap Total/Total Fixed Cost/TFC adalah biaya yang besarnya tak tergantung pada unit yang diproduksib. Biaya Variabel Total/Total Variable Cost/ TVC adalah biaya yang tergantung pada unit yang diproduksi

Konsep biaya produksi:

a. Biaya Total/Total Cost/ TC

b. Biaya Tetap Rata-rata/Average Fixed Cost/AFC

c. Biaya Variabel Rata-rata/Average Variable Cost/AVC

d. Biaya Total Rata-rata/Average Total Cost/ATC/AC

atau

e. Biaya Batas/Marginal Cost/MC

atau

Contoh soal :Untuk memprediksi 25 unit barang dikeluarkan biaya tetap Rp. 30.000,00 dan biaya variabel Rp. 200,00 per-unit. Tentukan fungsi TC, besamya TC, AC, AFC, AVC dan MC, jika produksi dinaikkan menjadi 300 unit, sertagraflknya !

Jawab:Fungsi biaya total

- Besarnya AC

- Besarnya AFC

- Besarnya AVC

- Besarnya MC

IMAM SUMITRO SPd - 15

TC = TFC + TVC TFC + TVC

AC =

AVC =

AC = AFC + AVC

MC = TC’

Page 16: Ekonomi 3 Sma-modul

B. Penerimaan (Revenue) Produsen :Penerimaan (Revenue) adalah penerimaan yang diperoleh produsen dari hasil penjualan outputnya. Ada beberapa konsep Revenue yang penting untuk perilaku produsen.a. Total Revenue(TR)

Yaitu penerimaan produsen sebagai hasil penjualan seluruh outputnya. Total Revenue adalah jumlah output (Quantity) kali harga ual (Price).

b. Average Revenue (AR)Yaitu penerimaan produsen per unit output, Jadi AR adalah harga jual harga jual per unit output.

c. Marginal Revenue (MR)

Yaitu kenaikan peneriman total (TR) sebagai akibat bertambahnya satu unit output.

atau

Contoh :Diketahui fungsi permintaan P = 100 - 2Q. Tentukan fungsi penerimaan total, besarnya penerimaan total, penerimaan rata-rata dan penerimaan marginal, jika terjual 10 unit!

Jawab: Fungsi penerimaan Total

TR = p x Q TR = (100 – 2Q)Q TR = 100Q – 2Q2

Besarnya penerimaan TotalJika Q = 10 TR = 100 (10) – 2 (10)2 = 800

Besarnya penerimaan rata-rata

AR = AR = =80

Besarnya penerimaan marginalMR = TR’ MR = 100-4QJika Q = 10 MR = 100 – 4 (10) = 60

Hubungan antara TR, AR dan MR dapat dibedakan dalam dua macam. 1. Pasar Monopoli

Hanya terdapat seorang produsen di dalam suatu pasar, maka kurva permintaan yang dihadapi adalah kurva permintaan pasar.Kurva permintaan yang dihadapi menurun dari kiri ke atas ke kanan bawah, yang berarti bahwa produsen monopoli dapat mempengaruhi harga pasar, yaitu dengan menurunkan harga, ia dapat menjual lebih banyak outputnya.

2. Pasar Persaingan SempurnaSeorang produsen dalam pasar persaingan sempuma tidak dapat mempengaruhi harga pasar. Berarti bahwa harga jual per unit output tetap, berapapun jumlah output yang dijual.Produsen menghadapi kurva permintaan horisontal sejajar dengan sumbu output Hubungan antara TR, MR, dan AR dapat dijelaskan dengan kurva sebagai berikut :

16 – IMAM SUMITRO SPd

TR = P x Q

Keterangan Gambar :a. TR merupakan garis lurus naik, tidak

pernah mencapai maksimum.b. P = AR = MR = Demand, merupakan

garis lurus berhimpitan.

Q

TRAR

AR = Patau

Q

TRAR

MR = TR’atau

MR=AR=P=D

output

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

TR

700

600

500

400

300

200

100

HA

RG

A

Page 17: Ekonomi 3 Sma-modul

C. Keuntungan Maksimum1. Keuntungan / kerugian ( )

2. Titik Impas/Titik Pulang Pokok/Tidak Laba dan Tidak Rugi

3. Keuntungan Maksimum

Atau

Contoh :Diketahui fungsi permintaan P = 250 - Q dan fungsi biaya produksi TC = Q2 + 500Q + 400.Tentukan besarnya unit yang menghasilkan laba maksimum dan besarnya laba maksimum !

Jawab:- Unit yang menghasilkan laba maksimum

Jika P = 250 – Q, makaTR = 250Q – Q2

MR = TR’ = 250 – 2QJika TC = Q2 + 500Q + 400, makaMC = TC’ = 2Q + 50Jadi unit pada laba maksimum :MR = MC250 — 2Q = 2Q+50

- 4Q = - 200Q = 50 unit

- Besarnya laba maksimumJika Q = 50 unit, makaTR = 250(50) – 502 = 10.000TR = 502 + 50 . 50 + 400 = 5.400

Laba Maksimum = 15.400

Syarat keuntungan maksimum:a. Keuntungan maksimum pada pasar monopoli

Keuntungan maksimum P1P2AC dengan jumlah output OQ1 dan harga OP1

b. Keuntungan maksimum pada pasar persaingan sempurna

IMAM SUMITRO SPd - 17

= TR - TC

TR = TC

MR = MC TR’ = TC’

Output

AR = P = D

MR

MC

AC

MR= MC

A

CP1

P2

0 Q1

AR = P = MR = D

OutputQ10

P1

P2

Harga

B

C

MC

AC

Page 18: Ekonomi 3 Sma-modul

Keterangan:1. Harga terbentuk saat MC memotong MR2. Harga pasar setinggi OP13. TR=OQ1BP1

4. TC=OQ1CP2

5. Keuntungan maksimum P1P2CB dengan jumlah output OQ1 dan harga OP1

6. Kurva MC selalu memotong kurva AC minimumLatihan Soal

1. Perusahaan sandal memproduksi sandal bulan ini sebanyak 750 pasang, produksi maksimal seharusnya 1.000 pasang. Biaya produksi totalnya Rp 225.000,00. Kalau biaya konstannya Rp 75.000,00, maka biaya variabel yang dibebankan pada tiap pasang sandal ialah....A. Rp 150,00B. Rp 200,00C. Rp 250,00

D. Rp 100,00E. Rp 350.00

2. Biaya tetap rata-rata diperoleh dari biaya tetap total dibagi banyaknya hasil produksi,

SEBABbiaya tetap rata-rata merupakan biaya tetap yang harus dibebankan pada setiap unit output.

3. UMPTN Rayon C/94/No.52Biaya variabel rata-rata lebih besar jumlahnya jika dibanding dengan biaya total rata-rata,

SEBABbiaya total rata-rata berasal dari jumlah biaya produksi dibagi dengan jumlah barang.

4. UMPTN/B/95Suatu perusahaan yang merugi masih tetap mempertahankan produksinya apabila....A. Harga = Biaya variabel rata-rataB. Harga = Biaya Tetap rata-rataC. Harga > Biaya Variabel rata-rataD. Harga < Biaya Variabel rata-rataE. Harga > Biaya Tetap rata-rata

5. UMPTN Rayon N94/No.53Harga bahan baku yang dipergunakan dalam proses produksi merupakan biaya tetap,

SEBABDalam proses produksi, penggunaan bahan baku sifatnya permanen.

6. UMPTN Rayon C/94/No.4Kegiatan produksi dikatakan Constant Return to Scale apabila pertambahan input mengakibatkan...

A. pertambahan output secara konstanB. pertambahan output secara proporsionalC. pertambahan output lebih dari proporsionalD. pertambahan output kurang dari proporsional E. pertambahan output menurun secara konstan

7. Persamaan biaya produksi Y = 600 + 20x, dimana Y adalah biaya total dan x jumlah unit yang diproduksi sebanyak 250 unit, maka....1. biaya variiabelnya 6202. biaya tetapnya 6003. biaya total 6204. biaya variabel rata-rata 20

8. UMPTN Rayon B/93/N0.39Luas produksi yang paling menguntungkan bagi seorang pengusaha terjadi apabila....A. pendapatan batas lebih rendah dan pada biaya

batesB. pendapatan batas lebih tinggi dari pada biaya

batasC. pendapatan batas sama dengan biaya batas D. biaya rata-rata sama dengan pendapatan rata-rataE. biaya batas sama dengan biaya rata-rata

9. Biaya total yang dikeluarkan ditunjukkan oleh

persamaan TC = 5Q2 - 1000Q + 85.000. Besarnya TC untuk produksi 90 unit adalah……A. Rp 31.500,00B. Rp 32.500,00C. Rp 33.500,00

D. Rp 34.500,00E. Rp 35.500,00

10. Biaya variabel (VC) adalah 60% dari harga jual produknya, sedang FC = Rp 3.000,00. Harga jual produk per unit Rp 20,00. Maka titik pulang pokok (BEP) adalah....A.375 unitB.400 unitC.425 unit

D.450 unit E.475 unit

18 – IMAM SUMITRO SPd

Page 19: Ekonomi 3 Sma-modul

11. Diketahui fungsi biaya:TC = 2Q3 - 200Q2 + 3000Q + 6000 dan fungsi permintaan P = -50Q + 600. Maka laba maksimum akan tercapai pada saat out put (Q) sebesar....A. 20 B. 30C. 40

D. 50E. 60

12. Jika biaya total (TC) pembuatan suatu barang sebesar Rp 750,00 sedangkan fungsi produksi adalah TC = 5Q + 250, maka jumlah barang yang diproduksi adalah A. 50 unitB. 75 unitC. 100 unit

D. 150 unitE. 200 unit

13. Output suatu perusahaan akan terjual sebanyak 2.000 unit jika harga per unit Rp 100,00, tetapi hanya akan terjual 1.500 unit Jika harga per unit Rp 150,00 Biaya total yang dikeluarkan adalah ditunjukkan oleh fungsi TC = 0,3Q2 - 720 Q + 600.000. Keuntungan atau kerugian perusahaan jika ia memproduksi 750 unit adalah....A. laba Rp 50.000,00B. rugi Rp 50.000,00C. laba Rp 60.000,00D. nugi Rp 60.000,00E. tidak laba atau rugi

14. Biaya rata-rata (AC) yang dikeluarkan oleh seorang produsen monopolis tercermin dari persamaan AC =

2Q2 – 200Q + 3000 + . Barangnya akan

terjual 10 unit, jika harga jualnya Rp 100,00 per unit, tetapi hanya terjual 6 unit harga jualnya Rp 300,00/ unit. Maka banyaknya unit barang yang harus terjual bila produsen menginginkan keuntungan (laba) maksimum adalah……..A. 20 unitB. 30 unitC. 40 unit

D. 50 unitE. 60 unit

15. Seorang produsen di pasar persaingan sempurna menjual barangnya seharga Rp 400,00, sedangkan

biaya variabel total VC = 1,5 Q2 – 30 Q. Besarnya keuntungan maksimum adalah……..A. Rp 1.000,00B. Rp 2.000,00C. Rp 3.000,00

D. Rp 4.000,00E. Rp 5.000,00

IMAM SUMITRO SPd - 19

Page 20: Ekonomi 3 Sma-modul

20 – IMAM SUMITRO SPd

Page 21: Ekonomi 3 Sma-modul

BAB IVPENDAPATAN NASIONAL, INFLASI DAN KESEMPATAN KERJA

A. Arus Lingkar Kegiatan EkonomiHubungan antara Rumah Tangga Produksi (RTP) dan Rumah Tangga Konsumsi (RTK) seperti yang dikemukakan oleh Francois dalam bukunya yang berjudul "Tableau Economique” yaitu The Circular flow of economic activity.

Arus Lingkar Kegiatan Ekonomi

Keterangan:1. Aliran arus barang

Semula Rumah Tangga Konsumsi memiliki faktor produksi, digunakan oleh Rumah Tangga Produksi sehingga dihasilkan berupa barang dan barang tersebut diperdagangkan atau dijual kepada Rumah Tangga Konsumsi.

2. Aliran arus uangDari barang yang dihasilkan oleh Rumah Tangga Produksi akan dijual kepada Rumah Tangga Konsumsi, sehingga Rumah Tangga Produksi memperoleh penghasilan atas penjualan barang tersebut Dan hasil penjualan barang tersebut diberikan atau dibayarkan kepada para pemilik faktor produksi atau Rumah Tangga Konsumsi yang berupa sewa, upah, gaji, bunga, dan laba.

3. Aliran pasar faktor produksiAdanya hubungan antara penggunaan faktor produksi dan pendapatan yang diterima pemilik faktor produksi disebut sebagai pasar atau tempat ditawarkan faktor produksi.

4. Aliran pasar masih produksiDengan dihasilkan barang oleh Rumah Tangga Produksi, maka barang tersebut dijual kepada konsumen sehingga diperoleh hasil berupa uang. Aliran ini disebut sebagai pasar atau tempat ditawarkan barang hasil produksi.

B. Pendapatan NasionalPendapatan Nasional adalah jumlah pendapatan yang diterima oleh masyarakat/ pemilik faktor produksi suatu negara dalam waktu satu tahun atas penyerahan faktor produksi.Metode Perhitungan Pendapatan Nasional :1. Metode Produksi

Yaitu menghitung Pendapatan Nasional dengan cara menjumlahkan nilai tambah produksi barang dan jasa selama satu tahun.

Y = pendapatan nasionalPn = Harga pada tahun nQn = Jumlah produksi pada tahun n

2. Metode PendapatanYaitu menghitung Pendapatan Nasional dengan cara menjumlahkan pendapatan yang diterima oleh pemilik faktor produksi dalam suatu masyarakat selama satu tahun.Pendapatan ini berupa sewa, upah/gaji, bunga dan laba.

Y = Pendapatan nasionalr = rent (sewa)w = wage (upah dan gaji)i = interest (bunga)p = profit (laba)

3. Metode PengeluaranYaitu menghitung Pendapatan Nasional dengan cara menjumlahkan seluruh pengeluaran konsumsi, investasi, goverment expenditur, dan ekspor netto.

IMAM SUMITRO SPd - 21

Y = PnQn

Y = Yr + Yw + Yi + Yp

Rumah Tangga Produksi

Rumah Tangga Konsumsi

4

3

Faktor produksi (alam, tanaga kerja, modal, pengusaha

Pendapatan uang(sewa, upah, bunga, laba)

Penjualan barang dan jasa

Pendapatan uang(hasil penjualan)

Page 22: Ekonomi 3 Sma-modul

Keterangan:Y = Pendapatan NasionalC = Konsumsi PerseoranganI = lnvestasiG = Pengeluaran konsumsi pemerintahX = EksporM = ImporX—M = Ekspor netto

Manfaat Perhitungan pendapatan Nasional :1. Untuk mengetahui struktur perekonomian suatu negara, apakah agraris, industri dan lain-lain.2. Untuk mengetahui perkembangan perekonomian dari tahun ke tahun, apakah mengalami kemajuan, tetap atau

mundur.3. Untuk mengetahui tingkat kemakmuran masyarakat setelah dibandingkan dengan jumlah penduduk.4. Untuk membandingkan perekonomian antar negara.5. Sebagai pedoman bagi pemerintah untuk mengambil kebijaksanaan yang berkaitan dengan pembangunan

perekonomian masyarakat.

Konsep-konsep Pendapatan Nasional :1. GDP (Gross Domestic Product = Produk Domestik Bruto)

Yaitu jumlah seluruh produk yang dihasilkan oleh masyarakat suatu negara, termasuk produk yang dihasilkan oleh masyarakat asing yang berada dalam negeri tersebut, dalam waktu satu tahun.

2. GNP (Gross National Product = Produksi Nasional Bruto)Yaitu jumlah seluruh produk yang dihasilkan oleh masyarakat suatu negara termasuk produk masyarakat yang berada di luar negeri, tetapi tanpa menghitung produk yang dihasilkan oleh masyarakat asing di dalam negeri, dalam waktu satu tahun.

3. NNP (Net National Product = Produk Nasional Bersih)Yaitu NNP setelah dikurangi dengan penyusutan modal.

4. NNI (Net National Income = Pendapatan Nasional Bersih)Yaitu NNP setelah dikurangi dengan pajak tidak langsung, yang merupakan pendapatan nasional yang dihitung berdasarkan balas jasa yang diterima para pemilik faktor-faktor produksi.

5. PI (Personal Income = Pendapatan Perseorangan)Yaitu pendapatan yang secara formal diterima oleh masyarakat / rumah tangga. Besarnya PI adalah NNI dikurangi dengan dana sosial, pajak perusahaan, laba tidak dibagikan dan ditambah dengan transfer payment pemerintah.

6. DI (Disposable Income)Yaitu pendapatan yang benar-benar diterima oleh masyarakat dan siap untuk dibelanjakan. Besamya DI adalah PI setelah dikurangi dengan pajak langsung.

C. Inflasi1. Pengertian Inflasi

Inflasi adalah suatu keadaan dimana terjadi kenaikan harga secara umum, atau suatu proses meningkatnya harga-harga secara kontinyu. Dengan kata lain, inflasi merupakan suatu proses menurunnya nilai uang secara kontinyu karena banyaknya jumlah uang beredar melebihi kebutuhan sedangkan faktor-faktor produksi dalam keadaan seimbang.

2. Sebab Inflasia. Kelebihan jumlah uang yang beredar dalam masyarakat (money in circulation).b. Kekurangan barang yang ditawarkan dalam masyarakat.c. Permintaan melebihi penawaran (demand pull inflation)d. Meningkatnya biaya produksi barang (cost push inflation)e. Meningkatnya indeks harga konsumen (price index costumer)

3. Jenis Inflasia. Dilihat dan laju kecepatannya :

-Inflasi lunak (mild inflation) : inflasi yang kecepatannya kurang dari 5%.-Inflasi cepat (galloping inflation) : inflasi yang kecepatannya lebih dari 5%.

22 – IMAM SUMITRO SPd

Y = C + I + G + (X – M)

Pendapatan perkapita =

Page 23: Ekonomi 3 Sma-modul

-Inflasi meroket (hyperinflation) : inflasi yang kecepatannya lebih dari 10%.

b. Dilihat dari keparahannya:-inflasi ringan ( < 10% / tahun)-inflasi sedang (10 - 30% / tahun)-inflasi berat (30 —100% / tahun)-hiper inflasi ( > 100% / tahun)

4. Cara mengatasi ihflasi:

Dengan dikeluarkannya beberapa macam kebijakan yang ditujukan untuk mengurangi jumlah uang yang beredar atau meningkatkan jumlah produk, antara lain dengan Kebijaksanaan Moneter yang terdiri dari :a. Disconto Policy : meningkatkan tingkat suku bunga uangb. Open Marketing Policy : menjual surat berhargac. Cash Reserve Ratio Policy : menambah perbandingan antara kas dengan kredit yang diberikan

kepada masyarakatd. Plafon Credit Policy : membatasi pemberian pinjamane. Tight Money Policy : mengurangi jumlah uang yang beredar

5. Dampak inflasi Terhadap Perekonomianlnflasi akan berpengaruh negatif bagi mereka yang memiliki uang yang secara nominal tetap, yaitu mereka yang berpenghasilan tetap dan mereka yang menyimpan kekayaan dalam bentuk uang. Dalam keadaan inflasi akan mendorong orang untuk menyimpan kekayaan dalam bentuk fisik, misalnya : tanah, bangunan dan sebagainya.Berkurangnya minat orang menabung, sehingga investasi berkurang. Akibatnya pertumbuhan output nasional terhambat.

D. Kesempatan Kerja1. Pengertian Kesempatan Kerja

Kesempatan kerja sangat erat kaitannya dengan kemampuan perusahaan dalam menampung atau menyerap sumber daya manusia dalam kaitannya dengan proses produksi, baik barang maupun jasa.

2. Macam-macam Penganggurana. Pengangguran Siklus

Pengangguran disebabkan terjadinya siklus konjungtur negara yang mengalami resesi atau depresi perekonomian.

b. Pengangguran TeknologiPengangguran disebabkan penggunaan teknologi seperti mesin-mesin yang modern dan otomatis, sehingga menyingkirkan tenaga kerja manusia.

c. Pengangguran MusimanPengangguran bagi mereka yang pekerjaannya tergantung kepada usaha pertanian yang tidak selamanya dapat melakukan kegiatan.

d. Pangguran StrukturalPengangguran akibat rasionalisasi dalam industri-industri yang modern.

e. Pengangguran NormalPengangguran yang memang belum dapat pekerjaan dikarenakan pendidikan dan keterampilan yang tidak memadai.

3. Usaha Mengatasi PengangguranMenurut Keynes, pengangguran tidak dapat dihapuskan, tetapi hanya dapat dikurangi, dengan cara:a. Memperluas kesempatan kerja:

Meningkatkan maupun menambah kegiatan ekonomi baru.b. Menurunkan jumlah angkatan kerja :

Dilakukan dengan program Keluarga Berencana, Program Wajib Belajar 9 tahun bagi anak usia sekolah minimal sampai tamat SLTP.

Latihan Soal

1. Suatu keadaan perekonomian dimana harga barang naik secara terus menerus, sehingga mengakibatkan turunnya nilai uang dinamakan...

A. inflasiB. deflasi C. devaluasi

D. revaluasi E. apresiasi

2. Pendapatan nasional dihitung dengan....

IMAM SUMITRO SPd - 23

Page 24: Ekonomi 3 Sma-modul

1. menjumlahkan nilai tambah produksi yang terjadi di dalam suatu perekonomian dalam suatu periode

2. menjumlahkan pengeluaran masyarakat untuk konsumsi, investasi, pengeluaran pemerintah dan ekspor netto

3. menjumlahkan semua penerimaan masyarakat yaitu gaji, sewa, keuntungan dan bunga

4. menjumlahkan semua penerimaan pemerintah setelah dikurangi dengan semua pengeluaran pemerintah

3. Pendapatan perkapita riil merupakan tolok ukur yang paling baik untuk menunjukkan kemakmuran bangsa,

SEBABpendapatan riil adalah pendapatan yang benar-benar diterima oleh setiap warga negara.

4. Yang dimaksud dengan NNI (Net National Income) adalahA. jumlah keseluruhan balas jasa yang diterima dari

faktor-faktor produksi dikurangi pajak tidak langsung

B. pendapatan yang yang diterima oleh orang yang ikut dalam proses produksi dikurangi pajak

C. jumlah produksi nasional kotor setelah dikurangi penyusutan barang - barang modal

D. pendapatan yang menjadi hak milik perorangan setelah dikurangi pajak tak langsung

E. keseluruhan produksi nasional yang dihasilkan masyarakat dalam 1 tahun yang dinyatakan dengan uang

5. Pendapatan yang dibelanjakan adalah sama dengan....A. pendapatan nasional atas dasar harga pasar

dikurangi dengan pajak tidak langsungB. pendapatan nasional atas dasar biaya produksi

dikurangi dengan pajak langsungC. pendapatan perseorangan dikurangi pajak

langsungD. pendapatan nasional bruto dikurangi penyusutanE. pendapatan perseorangan ditambah dengan

pembayaran pinjaman pemerintah

6. Pendapatan nasional dapat ditinjau melalui pendekatan....1. pengeluaran2. penerimaan3. nilai produksi4. pinjaman luar negeri

7. Kebijaksanaan moneter yang dijalankan pemerintah Indonesia untuk mengurangi inflasi dilakukan dengan cara....A. membeli obligasi mencetak uang baruB. menurunkan cadangan kasC. mempermudah syarat pemberian kredit D. menurunkan tingkat bunga pinjaman E. menjual saham kepada masyarakat

8. Jika dinyatakan indeks harga konsumen (IHK)

meningkat, artinya....1. tingkat kemakmuran meningkat2. GDP moneter meningkat3. income per kapita meningkat4. nilai mata uang turun

9. Yang merupakan komponen pendapatan nasional menurut “pendekatan pendapatan” adalah....1. bunga modal2. belanja pemerintah3. sewa4. pajak pendapatan

10. UMPTN 2001Disposable Income adalah selisih perhitungan Personal Income dikurangi...A. transfer pendapatan B. depresi barang modal C. pajak tak langsungD. hutang E. pajak personal

11. UMPTN 1999/Rayon AUntuk menghitung Pendapatan Nasional Bruto (PNB) dapat dilakukan melalui pendekatan....1. produksi2. pendapatan3. pengeluaran4. biaya

12. UMPTN 1999/ Rayon ADiketahui (dalam rupiah)GNP 480.000Penyusutan 30.000Pajak tak langsung 25.000Transfer Payment 10.000Pajak langsung 20.000

Besarnya personal Income dari data di atas....A. 335.000B. 415.000C. 435.000

D. 500.000E. 515.000

13. UMPTN 2000/ Rayon CDalam teori kualitas MV = PT, jika V dan T dianggap tetap, maka untuk menekan kenaikan tingkat inflasi, pemerintah mengambil tindakan... A. penurunan hargaB. depresi kurs mata uangC. menurunkan tingkat upahD. mengurangi jumlah uang beredarE. menurunkan jumlah output

14. Kebijaksanaan moneter merupakan kebijaksanaan yang ingin mempengaruhi jumlah uang yang beredar di masyarakat. Berikut ini yang merupakan kebijaksanaan moneter adalah....1. giro wajib minimum2. operasi pasar terbuka3. kredit selektif4. pengeluaran pemerintah

24 – IMAM SUMITRO SPd

Page 25: Ekonomi 3 Sma-modul

15. UMPTN 2000/ Rayon CInflasi dapat diakibatkan oleh hal sebagai berikut, kecuali……A. dorongan penawaran

B. biaya produksi naik C. inflasi dari luar negeri D. tarikan permintaan E. pengaruh psikologis masyarakat

IMAM SUMITRO SPd - 25

Page 26: Ekonomi 3 Sma-modul

BAB VUANG, KREDIT DAN BANK

A. Uang1. Pengertian

Uang adalah satuan barang yang disepakati sebagai alat tukar menukar dan pembayaran yang sah.a. Arti Sempit : ialah satuan barang yang digunakan sebagai alat pembayaran yang sah.b. Tergantung tingkat likuiditasnya :

M1 : uang kertas dan logam ditambah simpanan dalam bentuk rekening koran M2 : adalah M1 ditambah tabungan ditambah deposito berjangka ( Time Deposit) pada

bank-bank umum. M3 : adalah M2 ditambah tabungan deposito berjangka pada lembaga - lembaga keuangan non bank.

2. Teori Nilai UangPada garis besarnya Teori tentang nilai uang dapat dibagi dalam tiga kelompok, yaitu :a. Teori Barang

1. Teori Metalistik (Klasik)Menurut teori ini, nilai uang harus sama dengan bahan yang digunakan untuk membuat uang itu/ bernilai penuh.

2. Teori NominalisMenurut teori ini, uang diterima oleh umum sebagai alat tukar karena tenaga belinya.

b. Teori Kuantitas Uang1. Teori Kuantitas sederhana

Daya beli uang tergantung langsung pada jumlah harga2. Teori persamaan transaksi (Irving Fisher)

Dimana:M = jumlah uang (Money)V = kecepatan laju peredaran uang (velocity of

money) P = tingkat harga umum (Price)T = volume barang dan jasa yang dijual pada konsumen

(Trade)

Kecepatan laju peredaran uang ditentukan oleh:a. Kebiasaan pembelanjaan konsumenb. Frekuensi pembayaran pendapatanc. Praktek - praktek bankd. Keadaan psikologi

c. Teori pendapatanDimana :

M = jumlah uangVy = velositas uang dilihat dan pendapatanPy = tingkat harga umumTy = barang-barang dan jasa-jasa

Atau dengan kata lain,Pendapatan nasional adalah sama dengan pengeluaran total untuk barang-barang dan jasa-jasa.

3. Jenis Uanga. Uang kartal : merupakan alat pembayaran yang sah dan ditenma umum. Terdiri dari :

1. Uang logamMacam-macam uang logam :- uang standar/baku adalah uang yang merupakan standar keuangan suatu negara.- uang tanda adalah uang yang nilainya tergantung dari nilai nominalnya.- uang pas adalah alat pembayaran yang sah dalam jumlah terbatas dan diatur oleh pemerintah

2. Uang kertasMacam-macam uang kertas :- uang kertas bank adalah surat hutang yang tidak berbunga yang bisa digunakan sebagai alat

pembayaran

26 – IMAM SUMITRO SPd

MV = PT

MVy = Py Ty

Page 27: Ekonomi 3 Sma-modul

- uang kertas negara adalah uang yang dikeluarkan oleh negara bukan merupakan surat hutang tetapi untuk melakukan pembayaran-pembayaran pemerintah.

b. Uang giral : adalah saldo yang tersedia di bank yang dapat diambil sewaktu-waktu dengan giro, cek den

telegrafic transfer.

Terjadinya uang giral:- penyerahan uang kartal di bank- penjualan saham perusahaan melalui bank- penerimaan / pinjaman / kredit dan bank (loan deposit)

4. Nilai UangNilai uang dibagi menjadi dua, yaitu:a. Dilihat dari asalnya:

1. Nilai Nominal : yaitu nilai yang berdasarkan pada tulisan yang tertera pada uang. Uang ini biasa disebut uang Fiduciair (uang kepercayaan)

2. Nilai Intrinsik : yaitu nilai yang berdasarkan pada bahan yang digunakan untuk membuat uang. Uang ini biasa disebut dengan Full Bodied Money (uang penuh).

b. Dilihat dari ukurannya:1. Nilai Internal : yaitu nilai uang yang diukur dengan kemampuan untuk mendapatkan sejumlah barang

dan jasa.2. Nilai Eksternal : yaitu nilai yang diukur dengan sejumlah mata uang luar negeri (kurs),

5. Standar UangStandar uang dibedakan menjadi dua macam, yaitu:a. Standar kertas adalah sistem keuangan dimana uang kertas berlaku sebagai alat tukar/alat pembayaran yang

sah dan tak terbatas, akan tetapi tidak ditukarkan dengan emas dan perak pada bank sirkulasi.b. Standar logam (Metalisme) Standar logam (metalisme) dibedakan menjadi dua, yaitu

1. Monometalisme = satu logam, berupa:Standar tunggal : suatu negara menggunakan standar uangnya berupa satu buah logam mulia, dapat

emas saja maupun perak saja.2. Bimetalisme = dua logam berupa :

a. Standar Kembar : adalah standar uang yang menggunakan dua logam mulia (emas dan perak) secara bersama-sama sebagai standar uangnya. Dalam standar ini akan berlaku dua macam perbandingan emas dan perak (1) perbandingan menurut pemenntah, dalam bentuk uang (2) perbandingan menurut pasar, dalam bentuk batangan emas.

b. Standar Paralel : adalah standar uang yang menggunakan dua logam mulia (emas dan perak) secara bersama-sama sebagai standar uangnya, tetapi perbandingan yang berlaku hanya satu macam yaitu menurut pasar saja.

c. Standar Pincang : adalah standar uang yang menggunakan emas sebagai standar uang dan perak sebagai alat bayarnya.

Jika suatu negara menggunakan standar kembar bimetalisme, maka dalam negara tersebut akan berlaku HUKUM GRESHAM, yang berbunyi : “bad money always drives out god money” artinya “uang yang jelek akan mengusir keluar uang yang baik.”Syarat berlakunya Hukum Gresham:a. Negara yang menggunakan standar kembarb. Bank Sentral memperjualbelikan logam mulia balk berupa emas maupun perakc. Masyarakat diberikan kebebasan untuk menempa maupun melebur uang emas maupun perakd. Perbandingan emas dan perak menurut pemerintah dan pasar berbeda.

6. Beberapa Istilah tentang Uanga. lnflasi

Inflasi adalah suatu keadaan dimana harga barang secara umum mengalami kenaikan secara terus menerus atau terjadi penurunan nilai uang dalam negeri.

b. DeflasiDeflasi adalah suatu keadaan dimana terdapat peristiwa penurunan harga barang umum secara terus menerus atau terjadi peningkatan nilai mata uang.

IMAM SUMITRO SPd - 27

Page 28: Ekonomi 3 Sma-modul

c. DevaluasiDevaluasi adalah kebijaksanaan yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk menurunkan nilai mata uang dalam negeri terhadap mata uang asing.Tujuannya adalah untuk meningkatkan jumlah ekspor ke luar negeri dan membatasi jumlah impor.Akibat defaluasi:1. Meningkatnya harga barang-barang impor2. Harga barang ekspor menjadi rendah dilihat dari luar negeri3. Hutang pemerintah terhadap luar negeri meningkat4. Pemilik deposito uang asing akan untung

d. RevaluasiRevaluasi adalah kebijaksanaan yang dikeluarkan oleh pemenntah untuk meningkatkan nilai mata uang di dalam negeriterhadap mata uang asing.

e. ApresiasiApresiasi adalah suatu proses peningkatan nilai mata uang dalam negeri yang disebabkan oleh adanya mekanisme perdagangan.

f.DepresiasiDepresiasi adalah suatu proses penurunan nilai mate uang dalam negeri yang disebabkan adanya mekanisme perdagangan.

g. Sanering Sanering adalah kebijaksanaan pemerintah untuk mengurangi jumlah uang yang beredar dalam

masyarakat dengan cara memotong uang (nilai mata uang). Cara ini dilakukan bila berbagai carauntuk menjaga kestabilan nilai mata uang tidak membawa hasil.

B. Kredit1. Pengertian

Kredit berasal dan bahasa Yunani yaltu kata “Credere” yang berarti kepercayaan. Dengan demikian kredit diartikan sebagal penyerahan prestasi oleh pihak satu (kreditur) kepada pihak lain (debitur), dan kreditur percaya bahwa prestasi itu akan dikembalikan pada saat yang telah ditentukan disertai dengan kontra prestasi.Untuk mengukur tingkat kepercayaan ini digunakan indikator yang disebut 5.C, yang terdiri dari :a. Character = kepribadian seseorangb. Capacity = kemampuan untuk menggunakan dan mengembalikanc. Capital = modal sendiri yang dimilikid. Collateral = jaminan yang diberikane. Conditions of Economics = kondisi perekonomian

Dari kelima hal tersebut yang paling dominan adalah Collateral atau jaminan. Jaminan kredit dapat berupa:a. Jaminan barang tetap maupun barang bergerakb. Jaminan orangc. Jaminan surat berhargad. Jaminan profesi

2. Fungsi Kredita. Untuk meningkatkan produktivitas/sumber daya moralb. Upaya meningkatkan produksic. Meningkatkan daya guna barangd. Untuk memperlancar pemasaran barange. Untuk memajukan lalu lintas peredaran uangf. Sebagai alat untuk menjaga kestabilan ekonomig. Sebagai alat untuk hubungan internasionalh. Untuk mendapatkan penghasilan (bunga)

3. Lembaga Perkreditana. Bankb. Jawatan Pegadaianc. Perusahaan Asuransid. Koperasi kredit / simpan pinjame. Pasar kredit

4. Pasar Kredita. Pasar tertutup : khusus untuk kalangan tertentu (misal antara bank dengan nasabah)

28 – IMAM SUMITRO SPd

Page 29: Ekonomi 3 Sma-modul

b. Pasar terbuka : terbuka untuk umum di mana yang dipinjam satu sama lain bebas untuk mengadakan penawaran

c. Pasar uang : pasar tempat diperjualbelikan surat-surat berharga yang mempunyai jangka waktu kurang dari satu tahun

d. Pasar modal : di mana diperjualbelikan dana jangka panjang yang waktunya lebih dari satu tahun

5. Pengawasan Kredit Oleh Pemenntaha. Primo : memajukan perkembangan pemberian kredit oleh bank secara sehat dan berdasar pada asas-asas

kebijaksanaan yang tepat.b. Secundo : perlindungan secara langsung dan tidak langsung terhadap badan / lembaga kredit.c. Tertio : pembatasan dalam pemberian kredit oleh bank menurut garis-garis tertentu untuk menjaga

kestabilan moneter

C. Bank1. Pengertian

Menurut UU No 10 tahun 1998, definisi bank adalah : Badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkan kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak.

Fungsi utama perbankan di Indonesia adalah :a. penghimpun danab. pembiayaanc. peningkatan faedah dari dana masyarakatd. penanggung resiko

Dalam menjalankan fungsinya bank harus memperhatikan:a. Rentabilitas : kemampuan untuk memperoleh keuntunganb. Likuiditas : kemampuan untuk melunasi kewajiban sewaktu-waktuc. Solvabilitas : kemampuan bank untuk memenuhi seluruh kewajibannya bila bank tersebut bubar.

2. Sistem Perbankan Indonesiaa. Bank Indonesia (UU no. 23 tahun 1999)

Bank Indonesia merupakan bank independen bebas dari campur tangan pemerintah.Tugas Bank Indonesia sebagai berikut:1. Menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter2. Mengatur dan menjaga kelancaran sistem pembayaran3. Mengatur dan mengawasi Bank

b. Bank UmumDana masyarakat (giro, deposito berjangka, sertifikat deposito, tabungan)Bank umum ada bermacam-macam:1. Bank umum milik pemerintah2. Bank swasta nasional3. Bank umum asing

c. Bank Perkreditan RakyatDana masyarakat (giro, deposito berjangka, tabungan)

IMAM SUMITRO SPd - 29

Page 30: Ekonomi 3 Sma-modul

Latihan Soal

1. UMPTN Rayon A/94/N0.34Pada satu lembar uang Rp 10.000,00A. tidak ada nilai intrinsik, hanya ada nilai nominalB. tidak ada nilai nominal, hanya ada nilai intrinsikC. tidak ada nilai nominal dan nilai intrinsikD. nilai nominal lebih besar dari nilai intrinsikE. nilai intrinsik lebih besar dari nilai nominal

2. Dalam rumus teori kuantitas yang sederhana MV = PT, apabila V dan T konstan, maka kebijaksanaan moneter dapat mengatasi masalah...A. devaluasiB. inflasiC. pengangguranD. barang-barang hilang dari peredaran E. revaluasi

3. Uang yang bernilai rendah selalu mendesak keluar uang yang bernilai tinggi merupakan inti dari……… A. HuKum MalthusB. Hukum GrashamC. Hukum NewtonD. Hukum EngelE. Hukum Meyer

4. UMPTN/Rayon B/No35Kredit yang diperoleh dari suatu bank yang pengambilannya dapat dilakukan sewaktu-waktu melalui Cek dan Giro dinamakan…… A. Primary deposits B. Loan depositsC. Letter of creditD. Time depositsE. Demand deposits

5. SIPENMARU’87Kredit yang diberikan pemerintah pada masyarakat mempunyai manfaat yang besar yaitu....1. memperbesar produksi2. mempermudah pembayaran3. mendorong perputaran uang4. menguntungkan pemberi kredit

6. UMPTN 2001Sumber dana bank yang berasal dan pihak ketiga adalah....1. giro2. deposito3. tabungan4. modal sendiri

7. Semakin besar cadangan kasnya, semakin besar pula likuiditas banknya,

SEBABlikuiditas bank yang besar akan menghasilkan keuntungan yang semakin besar pula.

8. Penurunan diskonto adalah kebijaksanaan pemerintah melalui Bank Sentral untuk mengurangi jumlah uang

yang beredar,SEBAB

pengadaan uang pada masyarakat dilakukan oleh bank melalui penciptaan uang kartal dan giral.

9. UMPTN Rayon A/92/No.48Kalau seseorang menarik kembali depositonya dari suatu bank umum, tindakan ini akan....A. menambah jumlah uang beredar B. mengurangi jumlah uang beredar C. tidak mempengaruhi jumlah uang beredarD. tidak mempengaruhi besarnya cadangan yang

dimiliki oleh bankE. tidak mengurangi dana bank yang dapat

dipinjamkan

10. Bila tingkat harga selalu mengalami kenaikan, maka Bank Sentral dalam melaksanakan tugas pokoknya akan melakukan....1. menurunkan suku bunga terhadap Bank Umum2. menaikkan suku bunga terhadap Bank Umum3. membeli surat-surat berharga dari masyarakat4. menjual surat-surat berharga pada

masyarakat

11. Kredit berasal dan kata “Credere” yang berarti.... A. utangB. kewajibanC. pinjaman

D. bantuanE. kepercayaan

12. UMPTN 2001

Peningkatan nilai mata uang rupiah terhadap uang asing karena mekanisme pasar berarti rupiah mengalami....A. depresi B. deflasi C. depresiasi

D. apresiasi E. devaluasi

13. UMPTN 99/Rayon ABila Bank Sentral meningkatkan rasio cadangan wajib minimum, maka....1. kemampuan bank menciptakan kredit bertambah2. uang beredar (M2) berkurang3. cadangan devisa bertambah4. dana menganggur di bank bertambah

14. UMPTN 99/Rayon BBank X menerima tambahan deposit Rp 500 juta dan menyalurkannya sebagai kredit pada nasabah A setelah dikurangi cadangan wajib perbankan 10%.

Bila A menyimpan pinjamannya pada Bank Y dan bank ini menyisihkan cadangan dengan rasio yang sama, dan menyalurkan sebagai kredit, begitu seterusnya. Jumlah uang yang beredar

30 – IMAM SUMITRO SPd

Page 31: Ekonomi 3 Sma-modul

adalah…….A. 50juta B. 500 jutaC. 1.000 juta

D. 5.000 juta E. 50.000 juta

15. UMPTN 99/ RayonB

Dalam dunia perbankan kita kenal istilah Miring, adapun warkat-warkat yang dapat dikliring diantaranya adalah....1. cek2. bilyet giro3. surat perintah kiriman uang (bukti transfer)4. sertifikat deposito

IMAM SUMITRO SPd - 31

Page 32: Ekonomi 3 Sma-modul

BAB VIKEBIJAKSANAAN PEREKONOMIAN DAN PELAKSANAANNYA

A. Tanggung Jawab Pemerintah di Bidang EkonomiMenghadapi tentang pembangunan meliputi :1. Memerangi kemiskinan2. Meningkatkan kesempatan kerja3. Memecahkan ketimpangan antar daerah, antar golongan.

Sehingga tujuan yang digariskan dalam GBHN, mewujudkan masyarakat adil makmur yang merata bagi seluruh masyarakat dapat tercapai.Di Indonesia ada 3 sektor ekonomi untuk mencapai tujuan tersebut, yaitu :1. Sektor Pemerintah (pasal 33 ayat (2 dan 3) UUD 1945)2. Sektor Swasta (pasal 33 ayat 2 UUD 1945)3. Sektor Koperasi (pasal 33 ayat 1 UUD 1945)

B. Macam-macam Kebijaksanaan Pemerintah di Bidang Ekonomi1. Kebijaksanaan Anggaran :

a. Kemungkinan penciptaan uang barub. Pilihan untuk pinjaman

2. Kebijaksanaan Moneter:a. Kebijaksanaan diskonto (disconto policy) : kebijaksanaan yang berhubungan dengan perubahan tingkat suku

bungab. Kebijaksanaan pasar terbuka (open marketing policy) : kebijaksanaan yang berhubungan dengan penjualan dan

pembelian surat berhargac. Kebijaksanaan perbandingan cadangan kas (cash reserve ratio policy) : kebijaksanaan yang berhubungan

dengan perbandingan antara kas dengan kredit yang diberikan kepada masyarakatd. Margin Reguirementse. Digunakan untuk membatasi penggunaan untuk tujuan-tujuan pembelian surat berhargaf. Moral Suasiong. Untuk mempengaruhi sikap lembaga moneter dan individu yang bergerak di bidang moneter dengan pidato-

pidato Gubernur Bank Sentralh. Politik uang ketat (tigh money policy)i. Politik uang longgar (easy money policy)j. Kebijaksanaan keuangan lainnya seperti : devaluasi, revaluasi, dan sebagainya.

3. Kebijaksanan FiskalMerupakan kebijaksanaan pemerintah yang berhubungan dengan pendapatan dan pengeluaran negara. Pada garis besarnya kebijaksanaan fiskal itu mempunyal dua aspek :a. Aspek kuantitatif yaitu berhubungan dengan jumlah uang yang harus ditarik atau dibelanjakan.b. Aspek kualitatif, yaitu jenis-jenis pajak pembayaran-pembayaran, subsidi-subsidi.

4. Kebijaksanaan Keuangan Internasionala. Memberikan subsidi pada industri-industri tertentu, seperti mengadakan proteksionisme merendahkan/menekan

harga penjualan.b. Mengawasi ekspor dan impor dan mengatur barang-barang yang bersangkutan untuk mencapai barang-barang

yang stabil.c. Mengadakan persetujuan komoditi.d. Membuka investasi asing swasta.e. Investasi asing pemerintah.f. Kebijaksanaan keuangan internasional bertujuan untuk memajukan dan melindungi perekonomian dalam negeri

terutama dalam hal ini adalah memajukan ekspor.

5. Kebijaksanaan PerdaganganYaitu kebijaksanaan yang ditempuh oleh pemerintah untuk meningkatkan dan menyempurnakan sistem perdagangan, dengan tujuan untuk :a. Meningkatkan pendapatan produsenb. Melancarkan arus barang dan jasa yang menguntungkan konsumenc. Meningkatkan kegiatan dan volume ekspor yang dapat memperbesar penerimaan devisa negara

32 – IMAM SUMITRO SPd

Page 33: Ekonomi 3 Sma-modul

6. Kebijaksanaan DebirokratisasiYaitu kebijaksanaan penyederhanaan birokrasi perdagangan. Kebijaksanaan yang ditempuh oleh pemerintah ini untuk menempatkan barang-barang hasil industri (termasuk pertanian, pertambangan dan lain-lain badan usaha di Indonesia) pada kedudukan yang cukup kuat untuk bersaing di pasar luar negeri maupun di pasar dalam negeri dengan efek yang diharapkan sebagai berikut :a. Ekspor meningkatb. Impor akan ditekanc. Investasi baru dapat dorongand. Pengangguran dapat ditekane. Pendapatan antara golongan-golongan masyarakat akan dapat diratakan

7. Kebijaksanaan Penyesuaian Harga BBMYaitu kebijaksanaan yang ditempuh oleh pemerintah untuk mengamankan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) terhadap harga barang/ jasa, dan secara bertahap subsidi BBM dikurangi.

8. Kebijaksanaan DeregulasiDeregulasi adalah pengurangan peraturan-peraturan yang menghambat peningkatan ekonomi. Tujuan umum deregulasi :a. Memerangi ekonomi biaya tinggib. Mengurangi ongkos produksic. Mengurangi harga jual barang bagi konsumen

C. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN)1. Pengertian :

Anggaran dan Pendapatan Belanja Negara (APBN) dimaksudkan adalah rencana penerimaan dan belanja (pengeluaran) pemerintah dalam rangka mencapai sarana pembangunan dalam waktu satu tahun.

2. Asas Anggaran :Penyusunan APBN didasarkan asas berimbang dan dinamis, artinya di sektor penerimaan negara selalu diusahakan peningkatannya dan di sektor pengeluarannya diusahakan penghematan rutin serta lebih mengarahkan dana pembangunan kepada kegiatan yang menunjang peningkatan produksi nasionat, yang mana besarnya pengeluaran (belanja) seimbang dengan penerimaannya.Secara rinci penyusunan APBN didasarkan :a. Asas berimbang dan dinamis penerimaan-pengeluaranb. Tabungan/ Saving selalu meningkatc. Peningkatan pendapatan pajak, secara : intensif dan ektensifd. Prioritas pengeluaran rutin yang pentinge. Pemanfaatan Sumber Daya Alam dan Sumber Daya Manusia secara maksimal

3. Sumber Pembiayaan APBNA. Pendapatan Negara dan Hibah B. Belanja NegaraI. Penerimaan Dalam Negen XX I. Pengeluaran Rutin XX

1. Penerimaan perpajakan 1. Belanja Pegawai a. Pajak Dalam Negeri 2. Belanja Barang 1. Pajak Penghasilan 3. Pembayaran Bunga Utang - Migas Utangdalamnegeri - Non migas Utangluarnegeri 2. Pajak Pertambahan Nilai 4. Subsidi 3. Pajak Bumi dan Bangunan Subsidi BBM 4. Bea Perolehan Hak atas Tanah Subsidi non BBm dan Bangunan 5. Pengeluaran Rutin Lainnya 5. Cukai II Dana Perimbangan 6. Pajak lainnya 1. Dana Bagi Hasil b. Pajak Perdagangan Internasional 2. Dana Alokasi Umum 1. Bea Masuk 3. Dana Alokasi Khusus 2. Pajak/ Pungutan Ekspor C. Keseimbangan Primer2. Penerimaan Negara Bukan Pajak D. Surplus/Defisit Anggaran (A - B) a. Penerimaan Sumber Daya Alam (SDA) E. Pembiayaan (E.l + E.II) 1. Minyak Bumi F. Keseimbangan Primer

IMAM SUMITRO SPd - 33

Page 34: Ekonomi 3 Sma-modul

2. Gas Alam I. Dalam Negeri XX 3. Pertambangan Umum 1. Perbankan dalam negeri 4. Kehutanan 2. Non-perbankan dalam negeri 5. Perikanan a. Privatisasi b. Bagian Pemerintah Atas Laba BUMN b. Penjualan asset program instrukturisasi

perbankan c. PNBP lainnya

II. Hibah XX i c. Obligasi negara (netto) Penerbit Sun Pembayaran Pokok mSUN Pembelian kembali SUN

II. Luar Negeri (netto) XX1. Penarikan pinjaman LN (bruto)

a. Pinjaman Program dan Penundaan cicilan Utang

b. Pinjaman Proyek2. Pembayaran Cicilan Utang LN (bruto)

D. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah1. Pengertian

APBD adalah rencana anggaran penerimaan dan pengeluaran yang dilakukan oleh pemerintah daerah baik tingkat propinsi maupun tingkat kabupaten/ kota.

2. Sumber Pembiayaan APBDa. Sumber Pendapatan Pemerintah daerah

1) Pajak yang dipungut Pemda2) Retribusi daerah3) Penerimaan dari Dinas dan Instansi4) Laba BUMN5) Denda6) luran dan pengusaha swasta yang beroperasi di daerah7) Subsidi dan pemenintah pusat

b. Pembelanjaan Pemerintah Daerah1) Pembelanjaan/ pengeluaran rutin2) Pembelanjaan Pembangunan (fisik dan non flsik)

E. Perpajakan1. Pengertian

Pajak ialah kewajiban membayar yang dipungut oleh pemerintah kepada wajib pajak tanpa ada balas jasa secara langsung.

2. Asas pungutan pajaka. Asas hukum/ yuridis, bahwa pemungutan pajak berdasar UUb. Asas falsafah hukum, bahwa pemungutan pajak harus adilc. Asas ekonomis, bahwa pemungutan pajak tidak memberatkan wajib pajakd. Asas finansial, bahwa biaya pemungutan lebih kecil daripada hasil pemungutan

3. Fungsi Pajaka. Alokasi, merupakan fungsi alokasi terhadap sumber-sumber dana untuk digunakan bagi kebutuhan

perseorangan khususnya barang/jasa dan sarana yang dibutuhkan untuk kepentingan umum.b. Distribusi, merupakan fungsi untuk pemerataan pendapatan (fungsi menyeimbangkan)c. Stabilisasi, merupakan fungsi untuk mempertahankan kesempatan kerja, stabilisasi harga dan pertumbuhan

ekonomi yang mantap.

4. Unsur-unsur pajaka. Berdasar undang-undangb. Dipungut oleh negarac. Digunakan untuk pengeluaran pemenintah

34 – IMAM SUMITRO SPd

Tabungan Pemerintah = Penerimaan dalam negeri – Pengeluaran rutin

Page 35: Ekonomi 3 Sma-modul

5. Retribusi, luran, Sumbangan, Bea dan Cukaia. Retribusi

Yaitu pungutan yang dilakukan sehubungan dengan pemberian suatu jasa/ fasilitas tertentu yang diberikan oleh pemerintah, secara langsung dan nyata kepada pihak yang melakuan pembayaran Misalnya : karcis pasar, jasa pelabuhan, pemberian ijin usaha/ bangunan, dan sebagainya.

b. luranYaitu pungutan yang dilakukan sehubungan dengan pemberian suatu jasa/ fasilitas yang diberikan oleh pemerintah, tidak secara langsung kepada pembayar iuran tersebut, tetapi kepada suatu kelompok/ golongan, di mana pembayaran iuran dianggap turut menikmati jasa/ fasilitas tersebut Misalnya kewajiban membayar iuran sampah, iuran kebersihan pasar, iuran penerangan, iuran keamanan dan sebagainya.

c. SumbanganYaitu pungutan yang ditujukan kepada golongan tertentu yang dapat dilaksanakan oleh pemerintah. Misalnya sumbangan wajib pembangunan dan pemeliharaan prasarana daerah.

d. Bea masuk dan bea keluarYaitu biaya yang dikenakan atas barang-barang tertentu. Misalnya cukai bensin, gula, tembakau, rokok dan sebagainya.

6. Syarat Pungutan PajakTujuan dari hukum pajak adalah membuat adanya keadilan baik dalam perundang-undangan maupun pelaksanaannya. Untuk itu maka hukum pajak harus mengabdi pada keadilan. Syarat inilah yang disebut asas pungutan pajak menurut falsafah hukum.

7. Tarif PajakAda empat macam tarif pajak yaitu:a. Tarif pajak proporsional (sebanding) :

Yaitu tarif pajak dengan menggunakan persentase yang tetap untuk setiap dasar pengenaan pajak.b. Tarif pajak degresif (menurun) :

Yaitu tarif pajak dengan menggunakan persentase yang menurun untuk setiap dasar pengenaan pajak.c. Tarif pajak konstan (tetap) :

Yaitu tarif pajak yang tetap untuk setiap dasar pengenaan pajak.d. Tarif pajak progresif (menaik) :

Yaitu tarif pajak dengan persentase yang semakin menaik/ meningkat untuk dasar setiap pengenaan pajak.

8. Penggolongan PajakDitinjau dan pemungutannya :1). Pajak langsung

Yaitu pajak yang dibebankan harus ditanggung oleh wajib pajak sendiri, tidak dapat dilimpahkan kepada orang lain.Contoh : Pajak Penghasilan, PBB, Pajak Perseroan, Pajak Kekayaan.

2). Pajak tidak langsungYaitu pajak yang pemungutannya dapat dialihkan kepada orang lain.Contoh : Pajak Penjualan, Pajak Pertambahan Nilai, Cukai, Bea Impor, Pajak Ekspor.

9. Sistem pemungutan pajaka. Official Assement System :

Yaitu pemungutan pajak yang besamya jumlah pajak ditentukan oleh petugas pajak.b. Self Assement System :

Yaitu pemungutan pajak yang mana besar pajak yang dikenakan tergantung atau ditentukan oleh wajib pajak sendiri.

c. With Holding System :Yaitu pemungutan pajak yang mana besarnya pajak ditentukan oleh pihak ketiga.

10. Pedoman-pedoman perpajakanDalam bukunya, “THE WEALTH OF NATIONS” tahun 1776. Adam Smith membenikan bebenapa pedoman bagi sistem perpajakan yang sampai sekarang masih benlaku, yaitu:a. Adilb. Jelas dan tertentuc. Sederhanad.Efisien

IMAM SUMITRO SPd - 35

Page 36: Ekonomi 3 Sma-modul

11. PerpajakanKetentuan umum penpajakan diatur dalam UU No.16 tahun 2000 sebagai pengganti dan UU No.9 tahun 1994 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan.Jenis-jenis pajak yang penting yang berlaku sekarang, yaitu :a. Pajak PenghasilanlPPh (UU No. 17 tahun 2000)b. Pajak Pertambahan Nilai atas Jasa/PPN dan Pajak Penjualan aras barang mewah/PPn (UU No.18 tahun 2000)c. Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) (UU No.12 tahun 1994)d. Bea Materai (UU No.13 tahun 1985)e. Pajak Daerah dan Retribusi Daerah ( UU no. 18 tahun 1997)f.Penenmaan Negara bukan Pajak (UU no. 20 tahun 1997)

12. Tarif Pajak Penghasilan (PPh)Tarif Pajak

Sampai dengan Rp 25.000.000,00 5 %Di atas Rp 25.000.000,00 - Rp 50.000.000.00 10 %Di atas Rp 50.000.000,00 - Rp 100.000.000,00 15 %Di atas Rp 100.000.000,00 - Rp 200.000.000,00 25 %Di atas Rp 200.000.000,00 35 %

Latihan Soal

1. Tabungan pemerintah yang tercantum dalam APBN pada hakekatnya merupakan....1. bantuan luar negeri dikurangi pengeluaran

negara2. penerimaan negara dikurangi pengeluaran negara3. penerimaan rutin ditambah bantuan luar negeri

dikurangi pengeluaran pembangunan4. penerimaan dalam negeri dikurangi pengeluaran

rutin

2. Tanggung jawab pemerintah di bidang ekonomi menurut demokrasi ekonomi terpusat pada....A. pelaksanaan dan pengawasanB. perencanaan, pengarahan dan pengawasanC. perencanaan, pembiayaan dan pelaksanaanD. pembiayaan, pembinaan dan pelaksanaanE. perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan

3. Kebijaksanaan fiskal adalah kebijaksanaan pemerintah dalam bidang....A. pengendalian hargaB. jumlah uang beredarC. penerimaan hargaD. pendapatan dan pengeluaran negaraE. kesempatan kerja

4. Kebijaksanaan moneter dibedakan dalam beberapa jenis kebijaksanaan yaitu....1. mengubah tingkat cadangan minimum bank

komersial2. mengubah tingkat bunga dan pinjaman bank

sentral ke bank komersial3. mengadakan operasi pasar terbuka4. menentukan prioritas dan jenis-jenis pinjaman

yang dapat diberikan oleh bank-bank komersial kepada para langganan mereka

5. Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja

Negara bertujuan....A. mengatur keseimbangan semua pengeluaran dan

semua penerimaan negaraB. menghindarkan kemungkinan timbulnya inflasiC. mengusahakan agar pendapatan lebih besar

daripada pengeluaranD. meningkatkan penerimaan negaraE. menyeimbangkan seluruh penerimaan dan

pengeluaran yang digunakan untuk pembangunan

6. UMPTN Rayon C/94/No.59Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara disusun atas dasar asas-asas berikut1. anggaran berimbang yang dinamis2. anggaran dinamis dengan realisasi penerimaan

diusahakan meningkat melalui tabungan pemerintah

3. penentuan skala prioritas yang tepat4. bekerja atas dasar program terpadu

7. UMPTN/N95Modal dasar pembangunan di bawah ini yang termasuk sumber daya finansial adalah....1. tabungan pemerintah2. surplus ekspor3. tabungan masyarakat4. pinjaman luar negeri

8. UMPTN Rayon A,B,C/92/No.47Pajak mempunyai peranan penting, dalam pembangunan nasional seperti di bawah ini kecuali…… A. sebagai sumber penerimaan negara B. sebagai pungutan yang diwajibkan kepada

seluruh masyarakatC. untuk pembiayaan pembangunanD. untuk pemerataan pendapatan

36 – IMAM SUMITRO SPd

Page 37: Ekonomi 3 Sma-modul

E. sebagai sarana untuk mengatur kegiatan ekonomi nasional

9. UMPTN Rayon C/92/No.49Pajak atas bunga deposito merupakan salah satu pajak tidak langsung,

SEBABdeposan tidak langsung membayar sendiri pajak tersebut, tetapi dilakukan oleh bank deposan.

10. UMPTN/Rayon A,B,C/94/No.39

Pengenaan Pajak Penjualan (PPn) pada setiap transaksi sebesar 10% dapat mengakibatkan.... A. keuntungan si penjual akan berkurang B. merangsang pembeli dalam partai besarC. merangsang pedagang memberikan potongan

tunai kepada pembeliD. merangsang pedagang untuk menambah jenis

barang daganganE. kenaikan harga jual dan pedagang kepada

konsumen

IMAM SUMITRO SPd - 37

Page 38: Ekonomi 3 Sma-modul

BAB VIISISTEM EKONOMI DAN PEMIKIRAN TEORI EKONOMI

A. Sistem EkonomiSistem ekonomi merupakan tanaman yang ada dalam masyarakat yang merupakan rangkaian dari berbagai macam unsur yang satu sama lain tidak dapat dipisahkan untuk mencapai tujuan yaitu kemakmuran.

Banyaknya sistem perekonomian yang dianut di masing-masing negara di dunia ini akan tetapi bisa dibagi tiga sistem perekonomian yang mendasar yaitu :

1. Sistem TradisionalMasyarakat yang mempunyai sistem tradisional adalah masyarakat yang belum ada pembagian kerja, cara mendapatkan barang dengan "barter" (natura), belum mengenal uang sebagai alat pembayaran, produksi dan distribusi terbentuk karena tradisi dan hanya untuk memenuhi kebutuhan sendiri/ masyarakat.

2. Sistem Sosialis / terpusatPerekonomian dimana seluruh kebijaksanaan perekonomian ditentukan oleh pemerintah sedangkan masyarakat hanya menjalankan peraturan yang ditentukan.

3. Sistem Ekonomi LiberalSistem Ekonomi Liberal adalah suatu sistem dimana negara memberi kebebasan kepada setiap orang untuk mengadakan kegiatan ekonomi.Sistem Ekonomi Campuran merupakan perpaduan antara sistem Liberal dan sistem Sosialis, yang mengambil garis tengah antara kebebasan dan pengendalian, yang juga berarti garis antara peran mutlak negara/ kolektif dan peran menonjol individu. Garis tengah ini tentunya disesuaikan dengan dimana perpaduan itu terjadi, sehingga peran situasi dan lingkungan sangat memberi warna pada sistem perpaduan/ campuran itu.

4. Sistem Ekonomi Campuran (Sosialis dan Liberal)

B. Sistem Demokrasi Ekonomi Indonesia1. Pengertian

Demokrasi Ekonomi dimaksud dimana masyarakat pelaku utama dalam kegiatan pembangunan. Peran pemerintah disini ialah memberikan pengarahan dan bimbingan serta menciptakan suasana yang menunjang.

2. Ciri-ciri Demokrasi Ekonomia. Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan.b. Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh

negara.c. Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan sebesar-

besarnya untuk kemakmuran rakyat.d. Sumber-sumber kekayaan dan keuangan negara digunakan dengan permufakatan Lembaga-lembaga Perwakilan

rakyat pula.e. Perekonomian daerah dikembangkan secara serasi dan seimbang antar daerah dalam satu kesatuan

perekonomian nasional dengan mendayagunakan potensi dan peranserta daerah secara optimal dalam rangka perwujudan Wawasan Nusantara dan Ketahanan Nasional.

f. Warga Negara memiliki kebebasan dalam memilih pekerjaan yang dikehendaki serta mempunyai hak akan pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan.

g. Hak milik perorangan diakui dan pemanfaatannya tidak boleh bertentangan dengan kepentingan masyarakat.h. Potensi inisiatif dan daya kreasi setiap warga negara diperkembangkan sepenuhnya dalam batasbatas yang tidak

merugikan kepentingan umum.

3. Pantangan Bagi Demokrasi Ekonomia. Sistem “Free fight liberalism" yang menumbuhkan eksploitasi terhadap manusia dan bangsa lain.b. Sistem etatisme dalam mana negara beserta aparatur ekonomi negara bersifat dominan serta mendesak dan

mematikan potensi dan daya guna kreasi unit-unit ekonomi di luar sektor negara.c. Pemusatan ekonomi pada satu kelompok dalam bentuk monopoli yang merugikan masyarakat.

C. Tata Ekonomi Dunia Baru

38 – IMAM SUMITRO SPd

Page 39: Ekonomi 3 Sma-modul

Pada tahun 1977 bekas kanselir Jerman Barat Willy Brandt membentuk komisi. Komisi tersebut diberi nama “Dialog Utara Selatan”. Yang dimaksud dengan dialog Utara Selatan adalah suatu dialog yang dilakukan oleh negara-negara kelompok utara yakni negara-negara maju dan negara-negara kelompok selatan yang merupakan negara-negara yang sedang berkembang.

Komisi “Dialog Utara Selatan” tersebut dengan tugas :1. Memberi laporan-laporan pembangunan dunia ketiga2. Menyelidiki arah-arah gejala yang ada hubungannya dengan ekonomi dunia.3. Mencari jalan untuk menuju Tata Ekonomi Dunia Baru.

Prinsip-prinsip tata ekonomi dunia baru1. Perkembangan masing - masing negara erat hubungannya dengan pembangunan negara lain.2. Negara-negara di dunia merupakan satu kesatuan yang mempunyai nasib dan kepentingan yang sama.

D. Sejarah Pemikiran Teori Ekonomi1. Merkantilisme (Merchant = = pedagang)

Sumber kemakmuran menurut aliran ini adalah perdagangan internasional. Sedangkan yang menjadi ukuran kemakmuran ialah logam mulia, sehingga neraca perdagangan haruslah aktif, maka dilakukan tindakan-tindakan seperti berikut ini :a. Melarang ekspor emas dan perakb. Memajukan industri dalam negeri dengan bantuan pemerintah berupa modal dan pengawasanc. Memperluas daerah koloni untuk mendapatkan bahan mentah dengan harga yang sangat murah

Merkantilisme di Perancis :a. Pelopor :

Colbert, yang kemudian diikuti oleh Monchretein de Vatteville.b. Usaha-usaha yang dilakukan :

Memajukan industri dalam negeri dengan jalan mengatur kualitas, bentuk dan model serta menetapkan biaya produksi.

Menetapkan biaya masuk yang tinggi untuk barang yang masuk sebaliknya impor bahan mentah yang diperlukan untuk industri dibebaskan dari biaya masuk.

Merkantilisme di lnggris :a. Pelopor :

Thomas Mun, Devement dan Oliver Cromwellb. Usaha-usaha yang dilakukan :

Membuat undang-undang topi, yaitu perputaran yang melindungi peternakan dan industri wool Peraturan yang dilindungi perikanan Peraturan yang melindungi pelayaran, dengan “Art of Navigation” yang dikeluarkan oleh Cromwell

(1651).

Merkantilisme di BelandaKarya besar dari negeri kincir angin ini adalah perlindungan yang diberikan kepada VOC untuk menjalankan perdagangan di Indonesia dan memberi ijin untuk membuat uang sendiri.Tokohnya adalah : Pieter de La Court.

2. Fisiokrata. Pelopornya adalah Francois Quesney, dengan karya legendarisnya, yaitu “Tableau Economique (1758).

Kemudian nama-nama lain mengikutinya, seperti : Mercier de la Riviene, Dupont de Nemours, Turgot Le Trosne.

b. Teorinya Dalam “Tableau Economique” dikatakan bahwa sesungguhnya segala sesuatu di dunia ini tunduk ! kepada

hukum alam yang diciptakan oleh Tuhan untuk kebahagiaan manusia. Oleh karenanya manusia harus diberi kebebasan dalam bertindak sesuai dengan kodratnya.Sumber kemakmuran adalah alam.

c. SemboyannyaBiarkan segala sesuatu berjalan menurut kesukaannya, maka dunia akan baik dengan sendirinya (Laisser Faire Laiser Passer, Le Monde Va Alors De Lui Meme).

d. Pembagian penduduk menurut Quesney1. La Classe Productive (golongan produktif), yang bekerja pada peternakan, pertanian dan perikanan.2. La Classe De Proprietires (golongan pemilik tanah)

IMAM SUMITRO SPd - 39

Page 40: Ekonomi 3 Sma-modul

3. La Classe Sterile (golongan steril), yang bekerja pada industri, perdagangan dan jasa.Dari kelas pertama di atas pemerintah boleh memungut pajak yang disebut Limpot Unique.

3. Aliran klasik / liberala. Pelopor :

Adam Smith (1723 - 1789), dengan karya besarnya : “An Inquiry into The Nature and Causes of The Wealth of Nation” tahun 1776.

b. TeorinyaTertib alam : menurut hukum bahwa manusia akan mengerjakan kepentingannya sendiri, maka berikanlah kebebasan- Dalam mengerjakan kepentingannya manusia tidak bertindak sebagai Homo Economicus (kepentingan

sendiri)- Hukum alam bersifat tetap berlaku untuk setiap negara dan waktu Sumber kemakmuran adalah kerja- Tujuan manusia bukan semata-mata kemakmuran pribadi, tetapi kemakmuran untuk masyarakat- Pertumbuhan ekonomi dipengaruhi : pertumbuhan output (GDP) (yakni alam, jumlah penduduk dan stok

barang modal) dan pertumbuhan penduduk.c. Pengikutnya

Di antara pengikut aliran ini yang terkenal ialah:1). Robert Malthus, dengan “Essay on The Principles of Population” mengemukakan tesisnya berikut ini :

Pertambahan penduduk di dunia berkembang menurut deret ukur sedang pertambahan makananberkembang menurut deret hitung, oleh karena itu penduduk harus dibatasi dengan jalan preventif (KB dan penundaan usia kawin) dan Represif (peperangan, bencana alam dan sebagainya).

2). David Richardo, dengan bukunya “Principles of Political Economy dan Taxation”, mengajukan tesis tentang. sewa tanah deferensial upah kerja menurut kodrat teori nilai kerja teori Surrency ( jumlah uang kertas yang tidak dijamin oleh emas harus dibatasi).Tokoh - tokoh lainnya ialah : John Stuart Mill (lnggris), J.B. Say(Perancis), F.Bastian (Perancis dan sebagainya).

4. Aliran Historis / Sejaraha. Pelopor / Tokohnya

Tersebut nama-nama Frederick List, Karl Bucher, B. Hildebrand dan Schmolller sebagai pelopor sekaligus tokoh-tokoh aliran historis ini Aliran ini muncul di Jerman sebagai reaksi atas aliran klasik tentang “Laisser passer.”

b. Teori / Ajarannya :- Stufen Theory, maksudnya bahwa perkembangan ekonomi harus dibagi atas tingkat – tingkat (stufen)

yaitu menurut sejarahnya.- Kepentingan nasional harus diutamakan- Di dalam manusia terdapat dorongan agama dan moral, bukan hanya sebagai Homo Ekonomicus.- Hukum ekonomi itu bersifat relatif.- Metode yang digunakan adalah metode induksi.

Pertumbuhan ekonomi menurut:- Bruno Hildebrand (pertukaran, barter, uang, kredit )- Rostoe (tradisional, transisi, lepas landas, kematangan, konsumsi tinggi)

5. Sosialisme

a. Sosialisme Utopis :Sosialisme Utopis ini didukung oleh: Thomas More, Charles Fourier, Saint Simon, Louis Blanc, Robert Owen, Proudhon dan sebagainya.Tujuannya :Terciptanya masyarakat sosialis dimana di dalamnya hidup masyarakat yang dapat diatur dan diperbaiki yang terlepas dari kekuasaan politik/negara (stateless).

b. Sosialisme Ilmiah :Ditokohi oleh Karl Marx dan Federick Engel. Karl Marx dengan karya besarnya yaitu : “Das Kapital” dalam buku ini Karl Marx mengajukan tesis tentang :- Perkembangan masyarakat itu ada dua tingkat (tingkat bawah dan tingkat atas). Tingkat bawah dalam

hubungannya dengan produksi yang bersifat materi. Sedangkan tingkat atas dalam hubungannya dengan hukum, moral dan agama.

- Adanya jurang pemisah antara si kaya dengan si miskin, harus dihapuskan.

40 – IMAM SUMITRO SPd

Page 41: Ekonomi 3 Sma-modul

- Nilai suatu barang sama dengan jumlah kerja rata-rata yang diperlukan untuk menghasilkan barang.

6. Aliran Austriaa. Pelopor/Tokohnya

H. Gossen (1818-1858), mengajukan aksioma yang sangat terkenal yaitu :1). Law of Diminishing Marginal utility (Hukum Gossen I )2). Hukum Pemerataan Guna Batas (Hukum Gossen II )

Karl Menger (Austria) dengan karyanya: “Grundsatzeder Volwerchftsbehre” (Teori Niiai Batas). Leon Walras (Perancis), dengan bukunya. “Element Deoconomic Polique Pure”.

b. Ajarannya: Teori nilai subyektif - Teori pembentukan harga (Von Bohm Bawerk) - Teori bunga modal (Von Bohm Bawerk) - Metode yang digunakan yaitu metode deduksi - Homo Economicus dipandang hanya sebagai hipotesis kerja.

7. Aliran Anglo America (Cambridge)a. Pelopornya : Alfred Marshall

Aliran ini merupakan sintesis dari aliran klasik (yang mendasari harga suatu barang ditentukan pada biaya yang telah dikeluarkan untuk membuat barang itu) dengan aliran Austria (yang mendasari harga barang itu dan sudut kegunaannya terhadap konsumen).

b. Tesis yang diajukan:Marshall mempopulerkan tentang penggunaan dari kurva permintaan dan kurva penawaran.

8. Aliran Baru KeynesJM Keynes dalam karya besarnya yaitu : “General Theory of Employment, Interest and Money”, menyorot doktrin “Laisser Faire” yang mengatakan bahwa bila ada permainan bebas antara kekuatan - kekuatan ekonomi, tingkat upah akan menciptakan kesempatan kerja yang penuh dan tingkat bunga akan menjamin penggunaan yang penuh dan modal yang ditawarkan. Saving dan Investment merupakan faktor-faktor penentu pendapatan.

9. LaussanneDikenal juga sebagai mazhab matematika, karena banyak menggunakan perhitungan matematika.Tokohnya :Walras, Gustav Cassel dan ParetoMenurut Leon Walras ada hubungan timbal balik harga permintaan dan penawaran barang.

10. EkonometriAliran ini mempopulerkan penggunaan perhitungan matematika dan statistik sebagai alat bantu dalam penyelidikan dan pembahasan ilmu ekonomi. Disini ilmu ekonomi dipandang dari sudut totalnya yaitu pendapatan masyarakat, tabungan, investasi masyarakat. Untuk data statistik sangat berperan. Kita dapat menyebut Keynes sebagai tokoh aliran ini sehingga aliran ini dapat disebut sebagai Keynesia,

Latihan Soal

1. Di bawah ini adalah merupakan ciri-ciri demokrasi ekonomi, kecuali....A. potensi, inisiatif dan daya kreasi setiap warga

dikembangkanB. warga negara memiliki kebebasan dalam

memilih pekerjaanC. hak milik perorangan diatur dan pemanfaatannya

tidak boleh bertentangan dengan kepentingan masyarakat

D. negara beserta aparatur ekonomi negara bersifat dominan serta mendesak daya kreasi diluar sektor negara

E. perkembangan daerah dikembangkan semi dan

seimbang antar daerah dalam satu kesatuan perekonomian nasional

2. Sistem perekonomian campuran merupakan campuran dari sistem ekonomi....A. sosial dengan liberalB. tradisional dengan liberalC. sosial dengan demokrasiD. tradisional dengan sosialE. demokrasi dengan liberal

3. Keuntungan sistem ekonomi terpusat adalah pemerintah

IMAM SUMITRO SPd - 41

Page 42: Ekonomi 3 Sma-modul

1. bertanggung jawab sepenuhnya terhadap perekonomian

2. dapat menentukan jenis-jenis industri3. mengatur distribusi barang-barang produksi4. mudah melaksanakan pengendalian dan

pengawasan

4. UMPTN 99/Rayon CDari sudut pandang ekonomi, pembangunan ekonomi pada asasnya merupakan usaha untuk…… 1. meningkatkan ekspor2. stabilitas harga dalam negeri3. mengatasi pengangguran4. mengatasi kapasitas produksi nasional

5. UMPTN 2000/Rayon CCiri - ciri sistem ekonomi tradisional adalah....1. belum ada pembagian kerja2. pertukaran dilaksanakan dengan cara barter3. kehidupan masyarakatnya bersifat kekeluargaan4. teknologi memegang peran yang sangat penting

6. Menurut Quesnay sumber kemakmunan ialah.... A. alamB. jumlah uang yang banyakC. neraca perdagangan yang aktifD. jumlah penduduk yang semakin meningkatE. tersedianya jumlah tenaga kerja yang banyak

7. Dalam mengemukakan teorinya kaum Klasik mengajukan beberapa asumsi antara lain....1. yang diperdagangkan dua barang dan yang

berdagang dua negara2. ongkos produksinya selalu berubah3. ongkos tnansportasi diabaikan4. terjadi perubahan teknologi

8. Berikut ini yang bukan teori aliran Historis adalah…… A. manusia bukan hanya berpandangan ekonomi

raja, tetapi juga moral dan agamaB. hukum ekonomi berlaku bagi setiap negaraC. hukum ekonomi disusun secara induksiD. pertumbuhan ekonomi secara bertahapE. kepentingan nasional diutamakan

9. Pertumbuhan ekonomi suatu negara tidak akan terjadi apabila tidak ada……A. pengangguranB. investasiC. kenaikan bunga modalD. inflasiE. pertambahan penduduk

10. Untuk melindungi dan memajukan industri dalan negeri banyak yang menjalankan proteksionisme adalah aliran....A. Sosialis D. Historis

B. LiberalC. Merkantilisme

E. Fisiokrat

11. Menunut Hildebrand perkembangan perekonomian terdiri beberapa masa, yaitu masa pertukaran dengan....1. natura2. uang3. kredit4. giral

12. Yang merupakan ciri sistem ekonomi terpusat adalah rakyat....A. bebas berusahaB. kurang memiliki pilihanC. menetapkan perekonomianD. berpenghasilan tidak samaE. bebas memilih barang

13. Tinggi rendahnya sewa dan harga tanah tidak hanya ditentukan oleh kesuburan tanah saja, tetapi ditentukan juga oleh letak tanah dari pasar. Pendapat tersebut dikemukakan oleh....A. Von ThunnenB. Adam SmithC. Von Bohn BawerkD. David RichardoE. F. lasalle

14. Dalam sistem ekonomi terpusat daya kreasi masyarakat tidak berkembang,

SEBABsistem ekonomi terpusat dapat menimbulkan monopoli.

15. Berikut ini termasuk teori klasik....1. sumber kemakmunan alam2. manusia sebagai homo economicus3. laisser faire laisser passer4. hukum ekonomi berlaku mutlak bagi setiap

negara

16. Sistem Laisser faire mengandung arti bahwa pemerintah…… 1. memberi keleluasaan pada rakyat untuk berbuat

dan bertindak ekonomi2. memberi kebebasan pada semua pihak untuk

memiliki, mengawasi dan mengusahakan sumber-sumber produksi

3. memberi izin kepada setiap orang untuk menghasilkan apa yang diinginkan dan menjual di pasan secana bersaing

4. turut mengendalikan kegiatan ekonomi secara aktif

17. Dalam sistem demokrasi ekonomi monopoli harus dihindarkan. Tetapi demi kepentingan rakyat banyak pemerintah memonopoli usaha -usaha vital sesuai dengan....A. Pasal 23 UUD 1945 ayat 1 dan 2B. Pasal 23 UUD 1945 ayat 3 dan 4

42 – IMAM SUMITRO SPd

Page 43: Ekonomi 3 Sma-modul

C. Pasal 23 UUD 1945 ayat 1,2 dan 3D. Pasal 33 ULJD 1945 ayat 1 dan 2E. Pasal 33 UUD 1945 ayat 2 dan 3

18. Sistem Perekonomian Indonesia menunjukkan bahwa....1. kemakmuran masyarakat diutamakan2. perekonomian disusun sebagai usaha bersama

berdasarkan asas kekeluargaan3. cabang-cabang produksi yang penting dikuasai

oleh negara4. tidak didominasi oleh modal, juga tidak

didasarkän pada dominasi buruh, tetapi asas kekeluargaan menurut keakraban hubungan antar manusia

19. Pernyataan berikut menunjukkan potensi dan kedudukan penting negara-negara sedang berkembang dalam Tata Ekonomi Dunia Baru (TEDB), kecuali....A. sebagai produsen bahan mentah dan bakuB. sebagai tempat pemasaran hasil industriC. sebagai daerah penanaman modal asingD. jumlah negara lebih dari separuh jumlah negara

di duniaE. berada dibelahan bumi selatan

20. Yang dimaksud Kelompok Selatan adalah kelompok negara-negara yang...1. terletak di belahan bumi selatan2. mata pencaharian utamanya dari industri dan

perdagangan3. pencaharian utamanya adalah pertanian dan

masih dalam tingkat kemakmuran rendah4. telah mencapai tingkat kemakmunan tinggi

IMAM SUMITRO SPd - 43

Page 44: Ekonomi 3 Sma-modul

44 – IMAM SUMITRO SPd

Page 45: Ekonomi 3 Sma-modul

BAB VIIIPERDAGANGAN, PEMBAYARAN DAN

KERJASAMA EKONOMI INTERNASIONAL

A. Perdagangan Internasional1. Peranan Perdagangan Internasional

Perdagangan antar negara memungkinkan terjadinya :a. Tukar-menukar barang-barang dan jasa-jasab. Pergerakan sumberdaya melalui batas-batas negarac. Pertukaran dan perluasan penggunaan teknologi sehingga dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi negara-

negara yang terlibat di dalamnya.

2. Teori Perdagangan Internasionala. Merkantilisme

Merkantilisme adalah suatu sistem kebijaksanaan ekonomi yang dianut dan dipraktekkan olehsekelompok negarawan Eropa pada abad-abad keenam belas dan tujuh belas. KebijaksanaanMerkantilisme berpusat pada dua ide pokok.1). Penumpukan logam mulia (emas)2). Hasrat yang besar untuk mencapai dan mempertahankan kelebihan nilai ekspor atas nilai impor. Tujuan

Utama Merkantilisme adalah : pembentukan negara nasional yang kuat dan pemupukan kemakmuran nasional untuk mempertahankan mengembangkan kekuatan negara. Pelopornya adalah : Sir Josiah Child, Thomas Mun, Jean Bodin dan Von Homich Colbert.

b. Teori Kaum KlasikAsumsi (anggapan) yang dipakai kaum klasik dalam teori Perdagangan Internasional :1. Dua barang dan dua negara2. Tidak ada perubahan teknologi3. Teori nilai atas dasar tenaga kerja4. Ongkos produksi yang konstan5. Ongkos transportasi diabaikan ( = nol)6. Kebebasan bergerak faktor - faktor produksi di dalam negeri, tetapi tidak dapat berpindah melalui batas

negara7. Persaingan sempurna di pasar barang maupun pasar faktor produksi8. Distribusi pendapatan tidak berubah

1). Adam Smith (Teori Keuntungan Mutlak)Untuk menunjukkan kelebihan perdagangan bebas atas perdagangan campur tangan pemerintah, Adam Smith mengemukakan idenya tentanga. Pembagian kerja intemasionaib. Spesialisasi internasional

Keuntungan mutlak adaah keuntungan yang dinyatakan dengan banyaknya jam/hari kerja yang dibutuhkan untuk membuat barang-barang tersebut.Suatu negara akan mengekspor barang tertentu karena negara tersebut bisa menghasilkan barang tersebut dengan biaya yang secara mutlak lebih murah dari pada negara lain (yaitu karena mempunyai keuntungan mutlak dalam produksi barang tersebut).

Contoh :

NegaraHari kerja per satuan output

Dasar tukar dalam negeriRempah-rempah Permadani

Indonesia Persia

400 kg/hari200 kg/ hari

200 unit/hari800 unit/ hari

1 perm = 2 kg rempah-rempah1 perm = 0,25 kg rempah-rempah

Persia secara mutlak lebih efisien dalam produksi permadani, sedangkan Indonesia secara mutlak lebih efisien dalam produksi rempah-rempah.

Oleh karena itu Indonesia akan mengekspor rempah-rempah ke Persia dan Persia akan mengekspor

IMAM SUMITRO SPd - 45

Page 46: Ekonomi 3 Sma-modul

permadani ke Indonesia.

2). David Ricardo (Teori Keuntungan Komparatif) David Ricardo membedakan dua keadaan :a. Perdagangan dalam negerib. Perdagangan luar negen

Untuk perdagangan dalam negeri berlaku prinsip keuntungan/ongkos mutlak (Adam Smith).Perdagangan luar negeri, di lain pihak, tidak mungkin dilakukan atas dasar / ongkos mutlak. Menurut Ricardo dalam perdagangan internasional dasar tukar ditentukan oleh ongkos komparatif (biaya yang paling murah di negana yang bersangkutan).

Contoh :Negara Hari kerja per satuan output Dasar tukar dalam negeri

Rempah-rempah Permadani Indonesia Persia

400 kg/hari200 kg/ hari

200 unit/hari800 unit/ hari

1 perm = 2 kg rempah-rempah1 perm = 0,25 kg rempah-rempah

Dari contoh tersebut Persia memiliki keungguian mutlak untuk kedua jenis produk tersebut, tetapi keuntungan tertingginya pada produksi permadani. Dan Indonesia memiliki kelemahan mutlak untuk kedua jenis produk, tetapi kelemahan terkecilnya pada produk rempah-rempah. Jika kedua negara mengadakan perdagangan, maka kedua negara tetap mendapatkan keuntungan, yakni :1. Di Persia 1 unit permadani = 0,5 kg rempah - rempah, dan di Indonesia 1 unit permadani = 1,5 kg

rempah-rempah, jika kedua negara berdagang, maka Persia akan mendapatkan keuntungan 1 kg rempah-rempah.

2. Di Indonesia 1 kg rempah-rempah = unit permadani dan di Persia 1 kg rempah-rempah = 2 unit

permadani.

Jika kedua negara berdagang, maka Indonesia akan mendapatkan keuntungan 1 permadani.

3. Proteksia. Proteksi berarti perlindungan yang diberikan kepada suatu sektor ekonomi atau industri di dalam negeri

terhadap persaingan luar negeri.b. Bentuk Proteksi

1. Tarif atau Bea MasukDengan mengenakan tarif atau bea masuk yang cukup tinggi terhadap barang impor, maka harga barang impor ini di pasar dalam negeri menjadi lebih tinggi, dan oleh karena itu produsen barang sama di dalam negeri bisa bersaing dengan barang impor.

2. Pelarangan ImporPada hakekatnya, pelarangan impor sama saja dengan menutup kemball perekonomian kita atau sektor tertentu dari perekonomian.

3. KuotaDalam kebijaksanaan ini pemerintah menetapkan jumlah maksimum barang yang bisa diimpor dan kebijaksanaan seperti ini memberikan proteksi kepada industri dalam negeri.

4. SubsidiSeandainya pemerintah ingin mendorong produksi dalam negeri atau mentargetkan bahwa impcr suatu barang tidak melebihi jumlah tertentu. Cara lain yang bisa dilakukan pemerintah adalah membebankan subsidi kepada produsen dalam negeri.

5. Dumping

B. Pembayaran lnternasional1. Neraca Pembayanan Internasional

a. Yang dimaksud Neraca Pembayaran suatu negana adalah Catatan yang sistematis tentang transaksi ekonomi internasional antara penduduk negara itu dengan penduduk negara lain dalam jangka waktu tententu.

b. Tujuannya adalah untuk memberikan informasi kepada penguasa pemerintah tentang posisi keuangan dalam hubungan ekonomi dengan negara lain, serta membantu di dalam pengambilan kebijaksanaan moneter, fiskal, perdagangan dan pembayaran internasional.

c. Transaksi Debet

46 – IMAM SUMITRO SPd

Page 47: Ekonomi 3 Sma-modul

Adalah transaksi yang menimbulkan kewajiban untuk melakukan pembayanan kepada penduduk negara lain.d. Transaksi Kredit

Adalah transaksi yang menimbulkan hak untuk menerima pembayaran dan penduduk negara lain.e. Transaksi Berjalan (Cunrent Account)

Adalah transaksi meliputi barang dan jasa seperti ekspor dan impor dan hasil-hasil modal.f. Transaksi Kapital (Capital Account)

Adalah transaksi yang menyangkut investasi modal dan emas, baik untuk jangka pendek dan jangka panjang (kredit, deposito, surat-surat berharga, investasi, pinjaman).

g. Transaksi Satu Arah (Unilateral Transfer)Adalah transaksi yang tidak menimbulkan kewajiban untuk melakukan pembayaran.

h. Lalu Lintas Moneter (Gold Account)Adalah transaksi “autonomous” seperti transaksi-transaksi yang sedang berjalan, transaksi kapital dan transaksi satu arah.

2. Macam-macam Sistem Devisa1. Kurs Devisa Tetap (fixed Exchange Rate)

a. Kurs Devisa Tetap Standar EmasSuatu sistem dimana kurs mata uang suatu negara terhadap negara lain ditentukan dengan standar emas.

b. Kurs Devisa Tetap Standar KertasSuatu sistem devisa dimana pemerintah menetapkan tingkat kurs mata uang negara tersebut dengan mata uang negara-negana lain dan berusaha untuk mempertahankannya dengan kebijaksanaan secara sadar.

2. Kurs Devisa MengambangAdalah suatu sistem devisa dimana kurs suatu mata uang dengan mata uang lain dibiarkan untuk ditentukan secara bebas oleh tarik-menark kekuatan pasar. Mata uang yang digunakan tidak konvertebel dengan emas dan tidak ada pembatasan penggunaan valuta asing.

3. Sistem Crawing Peg (Sistem Pasak Yang Merangkak) Sistem ini memperkenankan :a. Tingkat kurs devisa yang ditentukan pemerintah dalam kurs devisa tetap untuk berubah sesuai dengan

kurva penmintaan dan penawaran jangka panjang.b. Tingkat kurs yang terjadi jangka pendek menyimpang dan tingkat kurs jangka panjang sesuai dengan

keadaan pasar devisa jangka pendek.c. Pemerintah untuk intervensi ke pasar devisa dengan jalan menjual atau membeli devisa.

4. Sistem Pengawasan Devisa Ciri - ciri penting sistem inia. Mata uang dalam negeri tidak konvertebel dengan emasb. Para penghasil valuta asing harus menyerahkan seluruh valuta asing yang diperolehnya kepada pemerintahc. Sistem penjatahan valuta asing dilaksanakan secara menyeluruhd. Kurs valuta asing ditetapkan oleh pemerintah.

5. Sistem dengan Kurs TambatanDalam sistem ini mata uang yang digunakan di dalam negeri tidak dikaitkan secara langsung dengan emas, kurs valuta asing ditetapkan oleh pemerintah, tetapi kuota valuta asing tidak diberlakukan.

C. Kerjasama Ekonomi Internasional1. Bentuk kerjasama ekonomi internasional

a. Kerjasama ekonomi liberalb. Kerjasama ekonomi regionalc. Kerjasama ekonomi multilaterald. Kerjasama ekonomi antar regionale. Kerjasama ekonomi intemasional

2. Badan-badan kerjasama regionala. ASEAN (Association of South East Asian Nations)

Tujuan ASEAN :1. Mempercepat proses pertumbuhan ekonomi, sosial dan kebudayaan Asia Tenggara umumnya dan anggota

pada khususnya.2. Mewujudkan terciptanya perdamaian dan kestabilan di kawasan Asia Tenggara.3. Menciptakan kerjasama yang aktif dalam bidang sosial, ekonomi dan kebudayaan.

b. Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE)Didirikan pada tanggal 1 Januari 1958 oleh sembilan negaraDengan tujuan untuk menghilangkan pembatasan di antara negara-negara Eropa.

3. Badan-badan kerjasama ekonomi Internasional

IMAM SUMITRO SPd - 47

Page 48: Ekonomi 3 Sma-modul

a. IMF (Internasional Monetary Fund)Badan dana moneter internasional untuk melancarkan kembali tata pembayaran internasional yang kacau akibat penang dunia.

b. IBRD (International Bank for Reconstruction and Development)Untuk membantu pembiayaan usaha-usaha pembangunan dan perkembangan negara-negara anggotanya dengan memudahkan penanaman modal untuk tujuan yang produktif.

c. IDA (International Development Association)Memberi kredit untuk keperluan pembangunan khususnya di negara-negara yang sedang berkembang dengan jalan memberikan pinjaman dengan syanat-syarat yang lebih lunak daripada pinjaman yang biasanya diberikan oleh Bank dunia.

d. GATT (General Agreement on Tariff and Trade)Dengan maksud untuk mengurangi /menghilangkan rintangan - rintangan perdagangan internasionalkhususnya tarif bea cukai yang tinggi dan ternyata sangat menghambat ekspor-impor antar negara.1. Asas “The most favoured nation” (non diskriminasi)2. Asas “resiprositas” (saling menguntungkan)

e. ADB (Asian Development Bank)Disebut juga Bank Pembangunan Asia.Tujuannya adalah meminjamkan dana dan memberikan bantuan teknik kepada negara-negara yang sedang benkembang.

f. WTO (World Trade Organization) merupakan organisasi terutama untuk menyelesaikan sengketa dagang di antara negara anggota.

g. UNDP (United Nation Development Program)Suatu badan PBB yang memberikan sumbangan untuk membiayai survey jalan di Indonesia.

h. OPEC (Organization of Petroleum Exporting Countries)Merupakan organisasi negara-negara pengekspor minyak yang berdiri pada tahun 1960. Tujuan OPECa. Menghimpun negara-negara penghasil dan pengekspor minyakb. Menjaga kestabilan harga minyakc. Menghindarkan persaingan antara negara penghasil minyakd. Berusaha untuk memenuhi kebutuhan minyak di seluruh dunia

i. Consultative Group on Indonesia (CGI)Merupakan kelompok beberapa negara yang memberi bantuan kepada Indonesia sebagai pengganti IGGI.CGI dikoondinir oleh Bank Dunia (World Bank)

j. APEC (Asia Pacific Economic Cooperation)Merupakan gabungan negara-negara di kawasan Asia Pasifik dengan tujuan untuk memperbaiki dan meningkatkan keadaan ekonomi.APEC didirikan bulan November 1989 oleh 18 negara, termasuk Indonesia.

k. AFTA (Asean Free Trade Area)Merupakan organisasi perdagangan bebas ASEAN dalam menghadapi era perdagangan bebas dunia.

l. EEC (European Economic Community)Masyarakat Ekonomi Eropa atau sering disebut Pasaran Bersama Eropa (PBE) yang didirikan tahun 1954 yang mempunyai tujuan :1. melunakkan bea cukai2. melarang adanya barang kuota3. melarang adanya subsidi pemerintah dalam perdagangan4. melarang adanya restriksi-restriksi di antara sesama negara di Eropa

m. EFTA (European Free Trade Area) atau Kawasan Perdagangan Bebas Eropa Badan ini dibentuk pada tahun 1959 dan bertujuan untuk bekerja sama dalam perdagangan dan pajak untuk

barang-barang industri. Dibentuk tahun 1959.n. NAFTA (North American Free. Trade Agreement) atau Perjanjian Perdagangan Bebas Amerika Utara.

Badan ini didirikan untuk memajukan dan meningkatkan perdagangan di kawasan Amerika Utara.

Latihan Soal

1. Eksportir yang telah menyerahkan dokumen bukti pengapalan barang kepada bank devisa, maka dia

dapat menerima pembayaran tanpa menunggu dari luar negeri. Cara pembayaran seperti ini disebut....

48 – IMAM SUMITRO SPd

Page 49: Ekonomi 3 Sma-modul

A. transfer telegrafisB. cable orderC. bill of lading D. bill of exchangeE. Letter of credit

2. Pada dasarnya kritik Adam Smith pada teori Merkantilisme berkisar pada masalah....

1. definisi kemakmuran2. doktrin pembinaan nasional yang kuat3. ide bahwa suatu negara dapat secara terus menerus

menumpuk logam mulia melalui kesinambungan surplus ekspor

4. perdagangan bebas

3. Neraca perdagangan Indonesia terhadap Jepang dikatakan defisit apabila....A. nilai ekspor Indonesia lebih besar dan pada nilai

impor JepangB. nilai ekspor Indonesia sama dengan nilai ekspor

JepangC. nilai ekspor Indonesia lebih besar dari pada nilai

ekspor JepangD. nilal impor Indonesia lebih besar dari pada nilai

impor JepangE. nilai impor Indonesia lebih kecil dari pada nilai

ekspor Jepang

4. UMPTN/C/95Bentuk proteksi terhadap produk dalam negeri dapat dilakukan dengan cara....1. bea impor yang tinggi terhadap produk sejenis2. pelarangan impor terhadap produk sejenis3. kuota impor terhadap produk sejenis4. subsidi bagi produk dalam negeri

5. Pengaruh neraca perdagangan terhadap kurs valuta asing ialah....A. neraca perdagangan seimbang, kurs valuta asing

naikB. neraca perdagangan pasif, kurs valuta asing naikC. neraca perdagangan naik, kurs valuta asing naikD. neraca perdagangan aktif, kurs valuta asing naikE. neraca perdagangan positif, kurs valuta asing

naik

6. UMPTN/B/94/59Dalam pasar valuta asing terdapat terdapat catatan kurs jual dan kurs beli, seorang wisatawan asing akan berhadapan dengan....1. kurs jual pada waktu menukarkan Dolar Rupiah2. kurs beli pada waktu menukarkan Dolar Rupiah3. kurs beli pada waktu menukarkan Rupiah Dolar4. kurs jual pada waktu menukarkan Rupiah Dolar

7. UMPTN 2000/Rayon A

Penurunan nilai mata uang rupiah terhadap uang asing karena mekanisme pasar, berarti rupiah mengalami....A. depresi D. depresiasi

B. defiasi C. devaluasi

E. deregulasi

8. UMPTN 2000/Rayon AKebijakan perdagangan yang dilakukan pemerintah dengan tujuan menurunkan biaya produksi dalam negeri agar mampu bersaing dengan produk luar negeri disebut....A. subsidiB. dumpingC. kuotaD. tarif dan bea masukE. pelarangan impor

9. UMPTN 1999/Rayon BApabila Indonesia mengekspor udang ke Jepang akan dicatat sebagai transaksi....A. debit dengan tanda positifB. kredit dengan tanda positifC. debit dengan tanda negatifD. kredit dengan tanda negatifE. debit dalam neraca jasa

10. UMPTN 1999/Rayon CDevisa kredit adalah devisa yang berasal dari....A. hasil ekspor barangB. hasil ekspor jasaC. pinjaman luar negeriiD. luar negeriE. penjualan emas

11. UMPTN 1999/Rayon CFaktor berikut ini adalah penyebab timbulnya perdagangan internasional....

1. perbedaan kekayaan sumber daya alam2. selera dan ilmu pengetahuan3. perbedaan biaya produksi4. perbedaan jumlah penduduk

12. Neraca Pembayaran Negara X Tahun 1999Ekspor + 1.400Impor — 900Neraca Perdagangan + 500Stok Nasional — 75Pinjaman otonom — 225Pinjaman akomodatif — 200Saldo 0

Dari neraca pembayaran di atas menggambarkan bahwa negara X mengalami surplus. Surplus yang diperoleh negara tersebut sebesar....A. 500B. 425C. 275

D. 200E. 75

13. UMPTN/C/95

Dalam menghadapi era perdagangan bebas dunia, negara-negara yang

IMAM SUMITRO SPd - 49

Page 50: Ekonomi 3 Sma-modul

tergabung dalam ASEAN telah pula membentuk organisasi perdagangan bebas yang bernama....A. AFTAB. APECC. GATT

D. EABEE. OPEC

14. Pemasukan devisa melalui jalur wisata dicatat dalam neraca Indonesia pada....A. neraca lalu lintas moneter sisi debet B. neraca lalu lintas moneter sisi kredit C. neraca jasa sisi kredit

D. neraca jasa sisi debetE. neraca lalu lintas modal sisi debet

15. Perdagangan internasional terjadi karena masing - -masing negara memiliki keunggulan efisien dari produk yang dihasilkan. Hal ini sesuai dengan teori keunggulan....A. absolut B. relatif C. komparatif D. spesialisasi E. equal

50 – IMAM SUMITRO SPd

Page 51: Ekonomi 3 Sma-modul

BAB IXPENERAPAN FUNGSI MATEMATIS

DAN GRAFIK DALAM ANALISA EKONOMI

A. Penerapan Fungsi Matematis dalam Ekonomi 1. Fungsi Permintaan

Permintaan suatu barang dipengaruhi oleh berbagai faktor, antara lain harga barang tersebut, harga barang lain, pendapatan dan selera. Keterkaitan antara permintaan suatu barang dengan faktor-faktor lain dapat digambarkan ke dalam sebuah fungsi.

Hubungan antara harga barang dengan jumlah barang yang diminta adalah negatif. Hal ini sesuai dengan hukum permintaan.“Apabila harga barang naik, maka jumlah barang yang diminta turun, dan sebaliknya”

Dengan demikian fungsi permintaan sebagai berikut:

QD = banyaknya unit barang yang dimintaa = jumlah barang yang diminta apabila harga barang sama dengan 0b = slope (lereng) kurva permintaan terhadap barangPD = harga barang per unit yang diminta

Bila pada harga P1, jumlah barang yang diminta Q1, sedangkan pada harga P2, jumlah barang yang diminta sebanyak Q2.

Persamaan kurva permintaan sebagai berikut:

Atau

Dimana = b

2. Fungsi PenawaranPenawaran suatu barang dipenuhi oleh berbagai faktor, antara lain harga barang tersebut, teknologi, pajak dan subsidi. Untuk mengetahui keterkaitan antara penawaran suatu barang dengan faktor-faktor lain dapat digambarkan ke dalam sebuah fungsi.

Hubungan antara harga suatu barang dengan jumlah yang ditawarkan adalah positif. Hal ini sesuai dengan hukum penawaran: •“Apabila harga barang naik, maka jumlah barang yang ditawarkan akan naik, dan sebaliknya” Dengan demikian fungsi penawaran sebagai berikut:

Qs = banyak unit barang yang ditawarkana = jumlah barang yang ditawarkan apabila harga barang sama dengan 0b = slope (lereng) kurva penawaran terhadap barangPs = harga barang per unit yang ditawarkan

Seperti halnya dalam persamaan kurva permintaan, maka persamaan kurva penawaran sebagai berikut:

atau

Dimana :

IMAM SUMITRO SPd - 51

QD = a - bPD

= P – P = (Q – Q1)

Qs = a + b Ps

= P – P1 = (Q - Q1)

- b

Page 52: Ekonomi 3 Sma-modul

3. Keseimbangan Pasar (Market Equilibrium)Keseimbangan pasar terjadi apabila jumlah barang yang diminta oleh konsumen (pembeli) sama dengan jumlah barang yang ditawarkan oleh produsen (penjual).

Jadi rumusnya atau

Contoh soal:Pada harga Rp 10,- per unit, jumlah barang X yang diminta 10 unit dan yang ditawarkan oleh produsen barang X tersebut 15 unit, sedangkan pada harga Rp 8,- per unit, jumlah barang X yang diminta 16 unit dan yang ditawarkan 11 unit.

Pertanyaan:a. Tentukan fungsi permintaan terhadap barang Xb. Tentukan fungsi. penawaran terhadap barang Xc. Tentukan harga dan jumlah barang keseimbangan pasar barang Xd. Gambarkan grafik keadaan keseimbangan

Penyelesaian :

Diketahui : QD1 = 10 P1 = 10 QS1 = 15 : QD2 = 16 P2 = 8 QS2 = 11

a. Menentukan fungsi permintaan terhadap barang X

P – P1 = (Q – Q1)

P – 10 = (Q – 10)

P – 10 = (Q – 10)

P – 10 = (Q – 10)

3P – 30 = -Q + 10Q = 40 - 3P

b. Menentukan fungsi penawaran terhadap barang X

P – P1 = (Q – Q1)

P – 10 = (Q – 15)

P – 10 = (Q – 15)

P – 10 = (Q – 15)

2P – 20 = Q - 15Q = -5 + 2P

c. Menentukan keseimbangan pasarpersamaan permintaan = persamaan penawaran

40 – 3P = -5 + 2P -5 = -45 P = 9

52 – IMAM SUMITRO SPd

Qd = Qs Pd = Ps

Page 53: Ekonomi 3 Sma-modul

Q = 40 – 3P Q = 40 – 3(9) Q = 13

Jadi keseimbangan pasar terjadi pada P = = 9 dan Q = = 13

d. Grafik keseimbangan pasar

4. Fungsi konsumsi dan fungsi tabunganMenurut JM Keynes pendapatan suatu negara dirumuskan sebagai berikut:a. ditinjau dari masyarakat

b. ditinjau dari segi perusahaan

Keteràngan:Y = Income (pendapatan nasional)C = Consume (konsumsi)S = Save (tabungan)I = Invesment (investasi)

Dan dua persamaan tersebut berarti besarnya

lnvestasi (I) berasal:1. Dalam negeri (domestic Investment)2. Luar negeri (foreign Investment)1). Fungsi konsumsi

a = jumlah konsumsi saat pendapatan nol / konsumsi otonomb = MPC (Marginal Propencity Consume) yaitu hasrat untuk

berkonsumsi batas

Untuk mencari besarnya a, dihitung dengan rumus:

dimana : APC = Average Propencity to Consume (hasratberkonsumsi rata rata)

sedangkan

2). Fungsi Tabungan Saving atau tabungan adalah bagian dari pendapatan yang tidak dikonsumsi. Dengan menggunakan rumus di atas, dapat dirumuskan:S = Y - C, padahal C = a + bYMaka : S = Y – (a + by)

S = Y – a – by S = -a + 1 (1 – b)Y

Jadi fungsi tabungan dapat ditulis

domana 1 – b = Marginal Propencity to Save (MPS) yaitu hasrat untuk manabung batas

IMAM SUMITRO SPd - 53

QS = -5 + 2P

QD = 40 - 3PQ

P13,3

9

-5 0 13 40

Y = C + S

Y = C + I

S = I

C = a + by

a = (APC – MPC)Y

APC = b atau MPC =

S = -a + (1 – b)Y

1 – b atau MPS =

Page 54: Ekonomi 3 Sma-modul

3). Hubungan antara MPC dengan MPS atau MPI Hubungan antara MPC dengan MPS atau MPI (Marginal Propencityto Investment) sebagai berikut :

Atau

4). Tingkat pendapatan BEPTingkat pendapatan BEP (Break Even Point) atau BEY (Break Even Income) atau titik impas adalah tingkat pendapatan yang habis dipergunakan untuk konsumsi.

Dimana Y = Tingkat pendapatan C = Konsumsi

5). Angka pengganda (Multiplier)Angka pengganda adalah angka yang menunjukkan perubahan konsumsi dan perubahan tabungan karena adanya perubahan pendapatan.

Rumus angka pengganda : (k) atau

6). Keseimbangan perekonomian (Closed economy)Keseimbangan ekonomi atau pendapatan keseimbangan adalah tingkat pendapatan dimana besarnya tabungan habis digunakan untuk investasi.Rumus:

dimana S = Tabungan I = Investasi

Contoh:Pada saat pendapatan Rp 100 milyar, besamya konsumsi Rp 95 milyar dan pada saat pendapatan Rp 120 milyar, besamya konsumsi Rp 110 milyar.Tentukan:

a. Fungsi konsumsib. Fungsi tabunganc. Hubungan antara MPC dan MPSd. Besamya Break Even Incomee. Besarya angka pengganda •f. Pendapatan keseimbangan perekonomian, jika besarya investasi Rp 40 milyarg. Grafik fungsi konsumsi dan fungsi tabungan

Jawab:a. Mencari fungsi konsumsi

APC = = = 0,95

MPC = = = = 0,75

Maka besarnya a = (APC – MPC)Ya = (0,95 – 0,75)100a = 20 milyar

b. Mencari fungsi tabungan S = a + (1 – b) Y S = -20 + (1 – 0,75)Y

S = -20 + 0,25Y

54 – IMAM SUMITRO SPd

MPC + MPS = 1 MPC + MPI = 1

Y = C

K = K =

S = I

Page 55: Ekonomi 3 Sma-modul

Sedangkan besarnya MPS = = = 0,25

c. Hubungan antara MPC dan MPS MPC + MPS = 1 0,75 + 0,25 = 1

d. Besarnya Break Even Income (BEY)Y = CY = 20 + 0,75Y

0,25Y = 20Y = 80 milyar

e. Angka pengganda (Multiplier)

k = = 4

f. Pendapatan keseimbangan perekonomianS = I

-20 + 0,25 Y = 400,25Y = 60

Y = 240 milyarg. Grafik fungsi konsumsi dan fungsi tabungan

untuk fungsi konsumsi, grafiknya dimulai dari titik a untuk fungsi tabungan, grafiknya dimulai dari titi –a kemudian titik tersebut ditarik secara garis lurus memotong titik BEY (Break Even Income)

Grafiknya :

B. Angka Indeks atau Indeks HargaAngka Indeks adalah suatu ukuran statistik yang menunjukkan perubahan suatu variabel atau sekumpulan variabel yang berhubungan satu sama lain pada waktu atau tempat yang sama maupun berlainan.Macam-macam Indeks harga:a. Indeks Harga Konsumen (IHK)

Indeks ini merupakan indeks yang menggambarkan perubahan barang - barang dan jasa-jasa yang dibeli oleh golongan pengenyam gaji tetap di kota - kota.

b. Indeks Harga Grosir (IHG)lndeks ini mengukur arah umum gerakan harga pada pasar - pasar primer baik mengenai barang-barang atau golongan barang-barang tertentu.

c. lndeks harga yang dibayar dan diterima petaniIndeks harga yang dibayar petani adalah indeks harga barang yang dibeli dan dibayar petani, baik untuk biaya hidupnya maupun untuk proses produksinya.Indeks harga yang diterima petani adalah indeks harga produk agrana yang dijual petani dan dapat dianggap sebagai pendapatannya. •

Ada tiga kemungkinan dalam perhitungan angka indeks:

IMAM SUMITRO SPd - 55

S = -20 + 0,25 Y

C = 20 + 0,75 Y

20 40 60 80 Y

BEY

Y = CC/S

45O

20

-20

Page 56: Ekonomi 3 Sma-modul

a. Jika angka indeks lebih besar dan 100, berarti harga naik.b. Jika angka indeks lebih kecil dan 100, berarti harga turun.c. Jika angka indeks sama dengan 100, berarti harga tetap.

Latihan Soal

1. Pada saat harga Rp 800,00 jumlah barang yang ditawarkan 120 unit. Jika harga Rp 1.000,00 jumlah yang ditawarkan 200 unit. Berdasarkan data di atas fungsi penawarannya adalah... . A. P = –500 – 2,5QB. P = 500 – 2,5QC. P = 500 + 2,5Q D. P = 500 x Q E. P = –500 + Q

2. Pada harga Rp 150,00 jumlah permintaan 120 unit dan pada saat harga naik menjadi

Rp 200,00 jumlah permintaan 100. Fungsi permintaan

yang benar….A. Q = 180 + 4PB. Q = 180 – 0,4PC. Q = 180 – 0,2P

D. Q = –180 + 2P E. Q = – 180 + 4P

3. Barang tidak laku dijual pada harga Rp 1.000,00. Namun jika diberikan secara gratis, maka hanya diminta 500 unit. Fungsi permintaan barang tersebut yang benar adalah ….A. P = 1000 + 2QB. P = -1000 + 2QC. P = -1000 – 2Q D. P = 500 – 2Q E. P = 1000 – 2Q

4. Permintaan pasar dinyatakan dalam fungsi P = 20 – Q sedangkan penawarannya

P = 20 + Q. Jika pemerintah memberi Subsidi Rp 4,00

per unit terhadap barang yang terjual, maka besarnya keseimbangan setelah subsidi adalah… A. (2 ; 18)B. (2 ; 20)C. (16 ; 4)

D. (4 ; 16) E. (18 ; 2)

5. Fungsi permintaan Pd = 15 – Q dan penawaran Ps = 3 + 0,5Q. Jika pemerintah memungut pajak bagi barang yang terjual sebesar Rp 3,00 per unit, maka jumlah dan harga keseimbangan setelah pajak adalah:A. Q = 9 dan P = 8B. Q = 8 dan P = 7C. Q = 7 dan P = 6 D. Q = 8 dan P = 7E. Q = 6 dan P = 9

6. Pada saat pendapatan sebesar Rp 500.000,00 konsumsinya Rp 500.000,00. Sedangkan apabila pendapatannya Rp 1.000.000,00 konsumsinya Rp 800.000,00. Berdasar data tersebut di atas, fungsi konsumsi yang benar adalah … .

A. C = -200.000 – 0,4YB. C = 200.000 + 0,4YC. C = -200.000 + 0,6Y D. C = 200.000 + 0,6YE. C = 200.000 – 0,6Y

7. Fungsi konsumsi masyarakat C = 80 + 0,75Y. Jika

pendapatan naik 1000, maka kenaikan konsumsi

adalah … .A. 1050B. 750C. 620

D. 320E. 80

8. Fungsi konsumsi C = 50 + 0,80Y akan mencapai

kondisi keseimbangan pada pendapatan sebesar A. 400B. 300 C. 250

D. 150E. 100

9. Diketahui suatu fungsi P – 2Q = 20, berikut ini pernyataan yang tepat adalah ……A. harga tertinggi = 20B. harga tertinggi 10C. permintaan tertinggi 20D. fungsi permintaan E. fungsi penawaran

10. Fungsi konsumsi memiliki MPC = 0,80. Keseimbangan pendapatan adalah 1000, maka fungsi konsumnya adalah … .A. C = 200 + 0,20YB. C = -200 + 0,20YC. C = 200 + 0,80YD. C = -200 – 0,80Y E. C = -200 + 0,80Y

11. Fungsi konsumsi C = 400 + 0,80Y. Jika Pendapatan

nasional bertambah sebesar 100, maka tabungan

akan bertambah sebesar:A. 20B. 40C. 60

D. 80E. 100

12. Pada saat pak Farid baru bekerja dengan penghasilan per bulan Rp 300.000,00 untuk memenuhi kebutuhan hidup satu bulan terpaksa harus pinjam tetangga Rp 100.000,00. Ketika gaji naik menjadi Rp 500.000,00 pak Farid tidak utang lagi, namun belum mampu menabung karena seluruh gajinya habis untuk memenuhi hidupnya. Berdasarkan data tersebut, maka fungsi tabungan pak Farid adalah….A. S = -250.000 – 0,5YB. S = -300.000 + 0,5Y

56 – IMAM SUMITRO SPd

Page 57: Ekonomi 3 Sma-modul

C. S = 250.000 + 0,5YD. C = -300.000 – 0,5YE. S = -250.000 + 0,5Y

13. Perhatikan kurva berikut ini:

Dari kurva tersebut, maka harga dan kuantitas keseimbangan di pasar adalah ….A. P = 30 dan Q = 20B. P = 15 dan Q = 5C. P = 20 dan Q = 10D. P = 10 dan Q = 5E. P = 15 dan Q = 10

14. Fungsi permintaan P = 16 – 2Q akan mencapai

penerimaan maksimum pada saat harga yang berlaku sebesar ….A. 4B. 8C. 16

D. 6E. 10

15. Pada model pasar persaingan sempurna, jika harga yang berlaku pada saat itu adalah Rp 500,00 maka penerimaan marginal dan permintaan bernilai ….A. 250 dan 500B. 500 dan 500C. 300 dan 250

D. 500 dan 600E. 500 dan 400

16. Biaya produksi TC = 200.000 + 2Q. Pada saat biaya

produksi Rp 1.200.000,00 maka jumlah barang yang dihasilkan adalah A. 1.400.000 unitB. 600.000 unitC. 1.000.000 unit

D. 500.000 unitE. 700.000 unit

17. Diketahui fungsi biaya TC = 16Q2 + 8Q + 5, maka bentuk fungsi biaya marjinal (MC) adalah…A. MC = 32Q + 8 + 5B. MC = 32Q + 8C. MC = 32Q + 8QD. MC = 16Q + 8E. MC = 32Q + 5

18. Fungsi biaya produksi TC = 4Q2 – 160Q + 600. Pada produksi sejumlah 100 unit, maka pernyataan berikut

yang tidak benar adalah….A. MC = 640B. VC = 38.400C. TC = 39.000

D. FC = 60.000E. AC = 390

19. Biaya tetap untuk memproduksi 10 unit barang adalah Rp 100.000,00. Jika produksi naik menjadi 11 unit, maka biaya tetap yang dikeluarkan … .A. Rp 10.000,00B. Rp 100.000,00C. Rp 11.000,00

D. Rp 110.000,00E. Rp 20.000,00

20. Pada saat Adi belum bekerja, konsumsi setiap bulan sebesar Rp 300.000,00. Pada saat sudah bekerja dengan penghasilan Rp 1.200.000,00 Syahrul mampu menabung Rp 300.000,00. Fungsi konsumsi yang benar adalah … .A. C = 300.000 – 0,5YB. C = 300.000 + 0,5YC. C = 200.000 + 0,5Y D. C = -300.000 – 0,5YE. C = 200.000 – 0,5Y

21. Apabila diketahui C = 100 + 0,75Y, maka tingkat pendapatan nasional akan seimbang pada saat konsumsi sebesar ….A. 150B. 200C. 225

D. 275E. 400

22. Perhatikan kurva berikut ini;

Dari kurva tersebut, maka pernyataan berikut ini yang tidak benar adalah ….A. fungsi konsumsi C = 20 + 0,25YB. fungsi tabungan S = -20 + 0,25YC. income equilbriumnya 80D. konsumsi otonomnya 20E. pada saat tabungan nol consumsinya 80

23. Pada tingkat pendapatan Rp 800.000,00 besarnya konsumsi pak Didik Rp 500.000,00. Ketika pendapatan meningkat jadi Rp 1.000.000,00 pak didik mampu menabung Rp 400.000,00. Fungsi tabungan pak Didik adalah ….A. S = 100.000 + 0,5YB. S = -100.000 + 0,5YC. S = 100.000 – 0,5Y D. C = -100.000 – 0,5YE. S = 100.000 + 2Y

24. Fungsi permintaan P = 200 – 5Q dan fungsi biaya marjinal MC = 100 + 15Q. Laba maksimum tersapai pada saat produksi dan harga sebesar … .A. 25 unit dan Rp 200,00B. 4 unit dan Rp 180,00C. 10 unit dan Rp 180,00

IMAM SUMITRO SPd - 57

20

10

-10 -20

Q

0

Supply Curve

Demand Curve

P

C = a + MPC.Y

S = - + MPSY

Pendapatan (Y)

C,S Y

20

0-20

80

Page 58: Ekonomi 3 Sma-modul

D. 4 unit dan Rp 100,00E. 5 unit dan Rp 180,00

25. Perhatikan kurva berikut ini:

Pernyataan berikut ini yang tidak benar adalah A. kurva model pasar persaingan sempurnaB. biaya produksi per unit sebesar 50C. total laba yang diraih sebesar 500D. harga jual barang sebesar 100E. total penjualan perusahaan sebesar 10 unit

26. Fungsi permintaan suatu barang Q = 200 – 4P2. Nilai koefisien elastisitas permintaan suatu barang pada tingkat harga Rp 5,00 adalah …

A. 2B. – 4 C. – 1

D. 1E. – 2

27. Elastisitas permintaan barang X terhadap barang Y sebesar 0,25. Hal ini berarti bahwa ….A. jika harga barang X naik 1%, maka jumlah

permintaan barang Y naik 1,25%B. jika harga barang X naik 25%, maka permintaan

terhadap barang Y turun 1%C. jika harga barang X naik 0,25%, maka jumlah

barang Y yang diminta naik 1,25%D. jika harga barang X turun 1%, maka permintaan

terhadap barang Y turun 1,25%E. jika harga barang X naik 1%, maka permintaan

terhadap barang Y naik 0,25%

28. Perhatikan kurva berikut ini

Pernyataan berikut ini tentang elastisitas yang benar adalah…A. permintaan elastisB. penawaran inelastisC. permintaan inelastisD. elstis tidak terhinggaE. penawaran elastis

29. Elastisitas penawaran suatu barang bernilai 2. pernyataan berikut ini yang benar adalah ….A. jika harga naik 1 kali lipat, maka jumlah barang

yang diminta akan naik 2 kali lipatB. jika haarga naik 1 kali lipat, maka penawaran

akan turun 2 kali lipatC. jika harga naik 1 kali lipat, maka penawaran

akan naik 2 kali lipatD. jika penawaran naik 1 kali lipat, maka harga

akan turun 1 kali lipatE. kenaikan harga tidak terlalu berpengaruh

terhadap jumlah penawaran barang di pasar

30. Pada saat harga barang X Rp 200,00 per unit, permintaan barang Y 10 unit. Jika harga barang X naik menjadi Rp 250,00 per unit, jumlah permintaan barang Y menjadi 25 unit. Dilihat dari sifat elastisitasnya, maka barang X dan Y tergolong sebagai jenis barang … .A. SuperiorB. SubstitusiC. InferiorD. KomplementerE. Kebutuhan Pokok

58 – IMAM SUMITRO SPd

0 10 MR Q

Demand

AC

MC

50100

P0 Q

P

Page 59: Ekonomi 3 Sma-modul

BAB XPASAR ABSTRAK

A. Jenis-jenis pasar abstrak / Bursa1. Pasar Uang adalah pasar yang memperdagangkan kredit jangka waktu kurang dari 1 tahun, seperti surat wesel,

sertifikat Bl, Call Money dan sebagainya2. Pasar Valuta Asing (Valas) adalah pasar yang memperdagangkan valuta asing atau uang asing, dengan

memperhatikan nilai tukarnya atau kurs.3. Pasar Modal adalah pasar yang memperdagangkan kredit jangka panjang, dalam bentuk surat-surat berharga (efek)

seperti saham dan obligasi4. Bursa Komoditas adalah tempat diperjual belikannya barang-barang dagangan yang laku di pasaran dunia, seperti

pasaran gandum, gula pasir, kapas, kopi, karet, dan sebagainya.5. Bursa Tenaga Kerja adalah tempat bertemunya permintaan dan penawaran tenaga kerja.

B. Pembelian dan Penjualan Surat-surat Berharga 1. Perhitungan Pembelian Saham

Saham adalah surat tanda pemilikan atas perusahaan yang menjual saham tersebut. Pemilik saham secara period (setahun atau setengah tahun) berhak atas bagian keuntungan yang disebut dengan dividen.Pembelian saham oleh investor dicatat sebesar harga perolehan, artinya dicatat sebesar harga beli ditambah dengan beban-beban yang terjadi dalam transaksi pembelian (beban komisi, provisi, materai dan lain-lain).

Contoh:1 Mei 2004 Dibeli secara tunai saham PT. A sebanyak 100 lembar dengan harga Rp 110.000,00 per lembar.

Nominal saham Rp 100.000,00 per lembar. Biaya komisi dan biaya administrasi sebesar Rp 500.000,00.

Perhitungan:Harga kurs = 100 x Rp 110.000,00 = Rp 11.000.000,00Biaya komisi dan administrasi = Rp 500.000,00 +Harga beli saham = Rp 11.500.00000

2. Perhitungan Penjualan SahamApabila saham-saham yang dimilki dijual atau ditarik oleh perusahaan, maka selisih antara harga pokok saham dan jumlah yang diterima akan dicatat sebagai laba atau rugi penjualan saham.

Contoh:1 Februari 2004 Saham PT. A yang dibeli pada tanggal 1 Mei 2003 yang lalu dijual seluruhnya dengan harga sebesar Rp 105.000,00 per lembar. Biaya provisi dan materai sebesar Rp 250.000,00

Perhitungan:Harga kurs = 100 x Rp 105.000,00 = Rp 10.500.000,00Biaya provisi dan materal = Rp 250.000,00 _Diterima per kas = Rp 10.250.000,00Harga beli saham = Rp 11.500.000,00 _ Rugi penjualan saham = Rp 1.250.000,00

3. Perhitungan Pembelian ObligasiObligasi adalah surat tanda bukti pengakuan utang dan perusahaan yang mengeluarkan obligasi tersebut. Pemilik obligasi mempunyai hak menerima bunga atas obligasi yang biasanya diterima setahun dua kali, pada tanggal kupon.Pada saat pembelian obligasi, dihitung dan dicatat sebesar harga perolehannya. Apabila harga perolehan di atas nilai nominal obligasi, maka selisihnya disebut sebagai Disagio Obligasi.

Contoh:1 Maret 2003 Dibeli obligasi seharga Rp 5.796.000, 00. Nominal obligasi Rp. 6.000.000,00, bunga 12 % per tahun. Obligasi tersebut jatuh temponya 31 Desember 2004. Bunga dibayarkan tiap tanggal 1 Februari dan 1 Agustus.

Perhitungan:Nominal Obligasi = Rp 6.000.000,00Harga beli/harga perolehan = Rp 5.796.000,00 _

IMAM SUMITRO SPd - 59

Page 60: Ekonomi 3 Sma-modul

Disagio Obligasi = Rp 204.000,00

Bunga penjualan :

4. Perhitungan Penjualan ObligasiPada saat penjualan atau penarikan kembali obligasi dihitung sebesar nilai bukunya. Selisih antara harga jual dan nilai buku obligasi merupakan laba atau rugi penjualan obligasi.

Contoh:Jika obligasi yang dibeli tanggal 1 Maret 2003 tersebut dijual pada tanggal 1 Mei 2005, hitunglah laba atau ruginya !

PerhitunganHarga perolehan obligasi = Rp 5.796.000,00Amortisasi Disagio :Tahun 2003 Rp 60.000,00Tahun 2004 Rp 72.000,00 +Tahun 2005 Rp 24.000,00

= Rp 156.000,00 +Nilai buku obligasi = Rp 5.952.000,00Jumlah pelunasan = Rp 6.000.000,00 _ Laba Pelunasan Obligasi = Rp 48.000,00

Bunga buku obligasi =

Jadi jumlah uang yang diterima = Rp 6.000.000,00 + Rp 180.000,00 = Rp 6.180.000,00

Latihan Soal

1. Pasar uang adalah.... .A. tempat menukarkan uangB. kegiatan bertemunya permintaan dan penawaran

dana-dana jangka pendekC. tempat transaksi surat berharga jangka panjangD. tempat diperjualbelikannya macam-macam mata

uang panjangE. tempat untuk mengetahui kurs valuta asing

2. Pihak yang bermaksud untuk menawarkan efek, untuk dijual atau diperdagangkan disebut... .A. EmitenB. Perusahaan efekC. Bursa efekD. PT DanareksaE. PT Askrinso

3. Money Changer adalah.... .A. tempat menjual efekB. tempat jual beli surat berhargaC. tempat penukaran valuta asingD. tempat memperoleh kredit jangka pendek

4. Seseorang yang menjual saham/obligasi yang dimiliki akan memperoleh uang sebesar... .A. sebanyak-banyaknya sama dengan nilai nominal

yang tercantum pada saham atau obligasi tersebut

B. harga yang sedang berlaku

C. harga pembelianD. sedikit-dikitnya lama dengan nilai yang

tercantum pada saham atau obligasi tersebutE. nilai nominal ditambah dengan

keuntungan/bunga

5. Pak Soleh membeli 500 saham lembar saham @ Rp 10.000,00 dengan kurs 98%. Biaya provisi dan materi Rp 7.500,00. Besarnya harga perolehan atau pembelian saham tersebut adalah.... .A. Rp 4.892.500,00B. Rp 4.900.000,00C. Rp 4.907.500,00D. Rp 4.910.000,00E. Rp 5.000.000,00

6. Harga perolehan saham sebesar Rp 10.620.500,00. Seluruh saham tersebut dijual dengan harga kurs sebesar Rp 10.410.000,00. Biaya provisi dan materi sebesar Rp 10.000,00. Perhitungan tersebut menimbulkan.... .A. laba penjualan Rp 220.500,00B. rugi penjualan Rp 220.500,00C. laba penjualan Rp 210.500,00D. rugi penjualan Rp 210.500,00E. rugi penjualan Rp 230.500,00

7. Data pembelian obligasi dari “PT. HUSADA” Klaten sebagai berikut :

60 – IMAM SUMITRO SPd

Page 61: Ekonomi 3 Sma-modul

Tanggal pembelian : 1 Agustus 2002Nominal : Rp 15.000.000,00Kurs : 115%Bunga : 24% pertahunBiaya provisi dan Materi : Rp 250.000,00Besarnya harga perolehan obligassi tersebut adalah... .A. Rp 15.000.000,00B. Rp 15.250.000,00C. Rp 17.000.000,00D. Rp 17.500.000,00E. Rp 17.600.000,00

8. Data mengenai surat berharga (saham) selama tahun 2002 sebagai berikut :

1 januari, Persediaan 600 lembar saham PT SALAM dengan harga perolehan Rp 15.000,00

12 April, Pembelian 800 lembar saham PT SALAM @ Rp 16.500,00 (termasuk provisi dan materi)

10 Juli, Penjualan 1.000 lembar saham PT SALAM seharga Rp 17.500,00 tiap lembar (netto)

Jika perusahaan menerapkan metode FIFO, maka laba penjualan saham tangga 10 Juli sebesar.... .A. Rp 1.000.000,00B. Rp 1.300.000,00C. Rp 1.900.000,00D. Rp 2.200.000,00E. Rp 2.500.000,00

IMAM SUMITRO SPd - 61

Page 62: Ekonomi 3 Sma-modul

BAB XIAKUNTANSI

A. Siklus akuntansi meliputi:

B. Persamaan dasar akuntansi:

C. Macam-macam perkiraan (akun)1. Nominal (pendapatan dan beban)2. Riil (Aktiva, Utang dan Modal)

D. Jurnal1. Aktiva dan beban (+di K, - di K)2. Utang, Modal dan Pendapatan (+ di K, - di D)

E. Jurnal Penyesuaian

No. Macam penyesuaian Jurnal Penyesuaian

1. Pemakaian perlengkapanBeban Perlengkapan RP xxx

Perlengkapan Rp xxx2. Piutang pendapatan/pendapatan yang masih harus

diterimaPiutang …………… RP xxx Pendapatan Rp xxx

3. Utang/beban yang masih harus dibayarBeban ………………….. RP xxx Utang Rp xxx

4.

Utang pendapatan/pendapatan diterima di muka:a. Saat penerimaan dicatat sebagai utangb. Saat penerimaan dicatat sebagai beban

…………. Diterima dimuka RP xxx Pendapatan RpxxxPendp ……………. Rp xxx……………. diterima dimuka Rp xxx

Rp xxx

5. Persekot biaya/beban dibayar dimukaa. Saat pembayaran dicatat sebagai hartab. Saat pembayaran dicatat sebagai beban

Beban …………….. RP xxx………….. dibayar di muka Rp xxx ………….. dibayar dimuka Rp xxx beban Rp xxx

6. Kerugian piutang/piutang tidak tertagihBeban Kerugian Piutang RP xxx

Cad. Kerug Piutang Rp xxx

7. Penyusutan aktiva tetapBeban Penyusutan RP xxx

Akum. Penyusutan Rp xxx

8.

Persediaan barang dagangana. Metode lkhtisar R/L

lkhtisar R/L RP xxx Persd. Brg. Dagang (awal) Rp xxxPersd. Brg. Dagang (Akhir) Rp xxx lkhtisar R/L Rp xxx

b. Metode Harga Pokok Penjualan Harga Pokok Penjualan Rp xxxPersd. Brg.Dagang (awal) Rp xxxPembelian Rp xxxBeban Angkut Pembelian Rp xxx

Persd Brg. Dagang (akhir) Rp xxxRetur Pembelian & PH Rp xxxPotongan Pembelian Rp xxx

Harga Pokok Penjualan Rp xxx

F. Laporan Keuangan:

62 – IMAM SUMITRO SPd

Aktiva = Utang + Modal

Transaksi - Jurnal Buku Besar - Neraca Saldo - Penyesuaian - Kertas Kerja (optional) - Laporan Keuangan - Jurnal Penutup - Neraca Saldo Sesudah Penutupan - Jurnal Pembalik (optional)

1.Neraca2.Laporan Rugi Laba (Pendapatan - Beban)3.Laporan Perubahan Modal (Modal Awal + Laba — Prive = Modal Akhir)

Page 63: Ekonomi 3 Sma-modul

G. Perhitungan Harga Pokok Penjualan (HPP ) dalam akuntansi perusahaan dagang, yaitu:

Laba/ Rugi = Penjualan — Potongan Penjualan — HPP — Beban

H. Jurnal PenutupProsedur Penyusunan Jurnal Penutupa. Mendebit semua perkiraan " pendapatan ” dan mengkredit perkiraan “ikhtisar Rugi-Laba"b. Mendebit perkiraan “ikhtisar Rugi-Laba” dan mengkredit perkiraan semua perkiraan “beban"c. Menutup perkiraan “ikhtisar Rugi-Laba” ke perkiraan “modal” didebit dan perkiraan “lkhtisar Rugi-Laba” dikredit.d. Mendebit perkiraan “Modal” dan mengkredit perkiraan “Prive”

I. Penyusutan (Depreslasi)Ada beberapa cars penyusutan Aktiva Tetap, yaitu:1. Metode Garis Lurus2. Metode Jumlah Angka Tahun3. Metode Saldo Menurun4. Metode Jumlah Satuan

J. Rasio KeuanganRasio keuangan analisis ratio adalah teknik atau alat untuk mengukur prestasi perusahaan dalam hal menentukan tingkat likuiditas, solvabilitas, keefektifan operasi serta derajad keuntungan (rentabilitas) perusahaan.

1. Menghitung ratio likuiditas

a. Current ratio =

b. Quick Ratio (Acid Test Ratio)

c. Quick Ratio =

2. Menghitung Ratio Solvabilitas

a. Ratio Modal Sendiri =

b. Ratio Aktiva Tetap =

3. Menghitung Ratio Solvabilitas

a. Ratio Oerating Income =

b. Turn Over =

Latihan Soal

1. PD AVANSA mempunyai data aktiva sebagai berikut :Harta per 1 Januari 2004 Rp 10.000.000,00Utang per 1 Januari 2004 Rp 3.500.000,00Harta per 31 Desember 2004 Rp 13.000.000,00Utang per 1 Januari 2004 Rp 4.000.000,00Bila pengambilan privenya Rp 500.000,00, maka besarnya laba bersih adalah …A. Rp 4.000.000,00B. Rp 3.500.000,00C. Rp 3.000.000,00

D. Rp 2.500.000,00E. Rp 2.000.000,00

2. Sewa toko dibayar 1 Maret 2004 untuk 2 tahun mendatang dibukukan pada perkiraan “Beban Sewa” sebesar Rp 2.400.000,00. Ayat jurnal penyesuaian pada tanggal 31 Desember 2004 adalah … .A. Beban sewa Rp 2.400.000,00

Kas Rp 2.400.000,00B. Beban sewa Rp 1.400.000,00

Sewa dibayar dimuka Rp 1.400.000,00C. Sewa dibayar dimuka Rp 1.400.000,00

IMAM SUMITRO SPd - 63

Persediaan Awal + (Pembelian + Beban Angkut Pembelian — Potongan Pembelian — Retur Pembelian) - Persediaan Akhir = HPP

Page 64: Ekonomi 3 Sma-modul

Beban sewa Rp 1.400.000,00D. Sewa dibayar dimuka Rp 2.000.000,00

Beban sewa Rp 2.000.000,00E. Beban sewa Rp 2.000.000,00

Sewa dibayar dimuka Rp 2.000.000,00

3. Diterima simpanan wajib dari para anggota bulan ini sejumlah Rp 100.000,00, maka persamaan akuntansinya adalah … .A. Kas bertambah Rp 100.000,00

Utang bertambahRp 100.000,00B. Kas bertambah Rp 100.000,00

Piutang bertambah Rp 100.000,00C. Kas bertambah Rp 100.000,00

Modal luar bertambah Rp 100.000,00D. Kas bertambah Rp 100.000,00

Simpanan bertambah Rp 100.000,00E. Kas bertambah Rp 100.000,00

Simp. Wajib bertambah Rp 100.000,00

4. UD Mekar memiliki data sebagai berikut :Modal akhir Rp 50.000.000,00Laba Rp 10.000.000,00Pengambilan Prive Rp 2.000.000,00Dari data tersebut, besar modal awal UD Mekar adalah …A. Rp 38.000.000,00B. Rp 40.000.000,00C. Rp 42.000.000,00D. Rp 60.000.000,00E. Rp 62.000.000,00

5. Suatu perusahaan jasa memperoleh pendapatan sebesar Rp 4.000.000,00. Biaya yang harus dikeluarkan Rp 1.500.000,00. Modal yang diperoleh sesudah usaha Rp 7.500.000,00. Besar modal awal … .A. Rp 2.500.000,00B. Rp 4.000.000,00C. Rp 5.000.000,00D. Rp 7.500.000,00E. Rp 11.500.000,00

6. Persediaan awal Rp 15.000.000,00

Pembelian Rp 55.000.000,00Retur pembelian Rp 300.000,00Persediaan akhir Rp 22.100.000,00Dari data diatas berapakah harga pokok penjualannya?A. Rp 45.600.000,00B. Rp 46.000.000,00C. Rp 46.600.000,00D. Rp 47.000.000,00

E. Rp 47.600.000,00

7. Perusahaan dagang UMD pada tanggal 31 Desember 2004 memiliki data sebagai berikut : Penjualan bersih Rp 50.000.000,00 beban penjualan Rp 12.500.000,00 Beban umum Rp 7.500.000,00 Pendapatan diluar usaha Rp 500.000,00 Beban diluar usaha Rp 300.000,00 Harga pokok penjualan Rp 20.000.000,00Laba sebelum pajak perusahaan dagang UMD adalah... .A. Rp 9.700.000,00B. Rp 10.000.000,00C. Rp 10.200.000,00D. Rp 17.500.000,00E. Rp 22.500.000,00

8. Perusahaan servis “Gemilang” mempunyai data sebagai berikut :Modal 31 – 12- 2004 Rp 10.000.000,00Modal 1 – 1 – 2004 Rp 9.500.000,00Beban Rp 1.500.000,00Prive Rp 1.000.000,00Besart pendapatan servis adalah.... .A. Rp 500.000,00B. Rp 1.500.000,00C. Rp 2.000.000,00D. Rp 2.500.000,00E. Rp 3.000.000,00

9. Dengan metode punyusutan menurun suatu asset perusahaan bernilai Rp 150 juta diperkirakan mempunyai umur ekonomi selama 5 tahun. Nilai buku asset itu pada akhir tahun kedua adalah... .A. Rp 0,00B. Rp 10 jutaC. Rp 30 jutaD. Rp 60 jutaE. Rp 90 juta

10. Pak Ruslan menyimpan uang di Bank sebesar Rp 2.000.000,00 dengan suku bunga 15% pertahun atas dasar bunga majemuk. Jumlah nilai akhir uang pak Ruslan tahun ke -2 sebesar... .A. Rp 2.150.000,00B. Rp 2.300.000,00C. Rp 2.600.000,00D. Rp 2.645.000,00

E. Rp 3.041.000,00

64 – IMAM SUMITRO SPd