ekonom sebagai ilmuwan harus menerapkan pendekatan ilmiah
DESCRIPTION
ekonomiTRANSCRIPT
Ekonom sebagai ilmuwan harus menerapkan pendekatan ilmiah (metode ilmiah). Aspek terpenting dari pendekatan ilmiah adalah pertanyaan yang berkaitan dengan bukti nyata. Sebagian besar dari bukti nyata tersebut berasal dari pengamatan atas apa yang terjadi dalam kehidupan ekonomi sehari-hari.
Pendekatan dalam ilmu ekonomi
Teori ekonomi
Berbentuk pernyataan atau dalil mengenai pola perilaku manusia yang diharapkan terjadi pada kondisi tertentu
Model ekonomi
penyederhanaan realitas dunia yang rumit. Bentuk model ekonomi; diagram, grafik dan persamaan matematika.
Variabel, asumsi dan hipotesa
Suatu teori ekonomi meliputi :
1. Sederet definisi yang menjelaskan variabel yang digunakan2. Sederet asumsi mengenai perilaku variable3. Hipotesa yang diturunkan dari asumsi dan dapat diuji terhadap pengamatan empiris yang nyata
Variabel
Variabel : sesuatu yang dapat mempunyai nilai yang berbeda-beda, contoh : harga (jumlah uang yang harus dikorbankan untuk memperoleh suatu barang/jasa)
Variabel ekonomi: v. endogen & v. eksogen
contoh : harga sirih di Kota Waingapu pada waktu tertentu selain ditentukan oleh permintaan dan penawaran, juga ditentukan oleh iklim dan cuaca (harga sirih = v. endogen; iklim dan cuaca = v. eksogen)
Asumsi
Asumsi digunakan untuk mempermudah suatu pengertian
Bentuk asumsi :
1. Ceteris paribus : faktor2 lain dianggap tetap (konstan)2. Fallacy of compotition : apa yang baik dalam skala kecil, belum tentu baik dalam skala besar
(keseluruhan)3. Pola pikir post hoc : anggapan bahwa suatu kejadian (A) akan mengakibatkan kejadian lain (B)
Hipotesa
Hipotesa : dalil yang diturunkan dalam suatu teori
contoh : bila suatu perusahaan ingin memaksimalkan keuntungan (ceteris paribus ), maka upah tenaga kerja akan dikurangi agar keuntungan tetap maksimal
Hipotesa yang diuji dan didukung oleh kenyataan akan berubah menjadi teori; yang bila teruji berulang-ulang akan menjadi hukum.
Analisa positif vs normatif
Analisa (ekonomi) positif :
Pernyataan-pernyataan (ekonomi) mengenai apa yang terjadi dalam kenyataan (fakta). Pernyataan positif dapat dibuktikan atau disangkal atas dasar bukti
Analisa (ekonomi) normatif:
Pernyataan2 (ekonomi) yang menunjukkan apa yang seharusnya terjadi. Pernyataan normatif mencerminkan pendapat dan tidak dapat dibuktikan atau disangkal.
Model Ekonomi
Digunakan untuk menjelaskan teori
2 model ekonomi : diagram aliran sirkuler dan kurva batas kemungkinan produksi
Hubungan dalam grafik :
Hubungan positif / sebanding : kedua variabel bergerak ke arah yang sama Hubungan negatif / berbandinga arah : kedua variabel bergerak ke arah yang berbeda.
Ekonomi mikro vs Ekonomi makro
Secara tradisional, ilmu ekonomi dibagi menjadi ekonomi mikro dan ekonomi makro.
Ekonomi mikro: kajian tentang bagaimana rumah tangga dan perusahaan membuat keputusan dan berinteraksi di pasar tertentu
Ekonomi makro : kajian tentang gejala perekonomian secara luas
Pembagian tersebut berdasarkan pada; satuan pengambil keputusan, ruang lingkup dan fokus analisis, bukan alat analisisnya
Perbedaan Ekonomi Mikro dan Ekonomi Makro
Ekonomi mikro :
Pengambil keputusan : individu, rumah tangga, unit usaha
Ruang lingkup : perilaku konsumen, perilaku perusahaan, perilaku pasar, dll
Fokus analisis : membuat pilihan untuk efisiensi alokasi sumber daya dan maksimalisasi kepuasan
Ekonomi makro :
Pengambil keputusan disebut agregat atau menyeluruh (aggregate )
Ruang lingkup : kegiatan perekonomian secara global, nasional, regional dan lokal
Fokus analisis: pentingnya segi permintaan (demand ) dalam menentukan tingkat kegiatan ekonomi dan campur tangan pemerintah (kebijakan)
Tiga aspek penting dalam Ekonomi Mikro dan Makro
Ekonomi mikro :
1. Interaksi di pasar barang dan jasa2. Tingkah laku pembeli dan penjual3. Interaksi di pasar faktor produksi
Ekonomi makro :
1. Penentuan tingkat kegiatan ekonomi2. Pengeluaran agregat3. Inflasi dan pengangguran