Download - KWU_-_Menentukan_Lokasi_Usaha
![Page 1: KWU_-_Menentukan_Lokasi_Usaha](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082822/5695d1371a28ab9b02959aa1/html5/thumbnails/1.jpg)
Lokasi merupakan salah satu faktor yang menentukan keberhasilan usaha
(persaingan usaha, faktor bahan baku atau kedekatan dengan pasar). Secara
makro, perencanaan lokasi dapat menciptakan keseimbangan aktivitas ekonomi
antar wilayah ataupun didalam satu wilayah.
Memilih lokasi bagi sebuah usaha atau bisnis berskala kecil merupakan
keputusan sekali seumur hidup, yang dibuat hanya ketika bisnis pertama kali
didirikan atau dibeli. Hal itulah yang umum dirasakan oleh kebanyakan
wirausahawan yang ingin memulai bisnisnya. Keputusan dalam menentukan
lokasi usaha sangatlah penting dan krusial, selain karena ditentukan oleh faktor
biaya juga akan menentukan bagaimana usaha tersebut berjalan di masa yang akan
datang dan apakah usaha tersebut akan berkembang atau tidak.
Analisis lokasi untuk melihat peluang pasar yang ada adalah sesuatu yang
penting untuk mendapatkan lokasi usaha yang dapat merangsang pertumbuhan
usaha dengan mendapat dukungan ketersediaan sumber daya yang terdapat di
lokasi tersebut.
Pemilihan lokasi usaha yang buruk dan tidak tepat dapat menyebabkan
usaha tidak dapat berkembang menjadi lebih baik, sekalipun memiliki
kemampuan finansial yang mencukupi dan kemampuan manajerial yang matang.
Selain itu juga akan dapat mengakibatkan meningkatnya biaya yang harus
dikeluarkan nantinya. Namun ketika sebuah usaha memiliki lokasi yang tepat dan
strategis maka dapat dipastikan bahwa usaha tersebut akan dapat berjalan dengan
baik dan berkembang.
Dalam menentukan tempat usaha, perlu dipertimbangkan aspek efisiensi
dan efektivitasnya. Lokasi usaha harus mudah dijangkau dan efisien, baik bagi
perusahaan maupun bagi konsumen. Untuk menentukan tempat usaha ada
beberapa alternatif yang bisa dijadikan pertimbangan, yaitu:
1. Membangun sendiri bila ada tempat yang strategis dan memiliki
kemampuan financial yang cukup.
2. Membeli atau menyewa tempat bila ada tempat yang lebih strategis.
3. Kerja sama dengan pihak lain.
![Page 2: KWU_-_Menentukan_Lokasi_Usaha](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082822/5695d1371a28ab9b02959aa1/html5/thumbnails/2.jpg)
Agar usaha dapat berjalan secara efisien dan efektif, maka harus mencari
lokasi yang sesuai dengan karakteristik usaha yang diinginkan. Secara umum ada
beberapa hal yang patut dipertimbangkan dalam menentukan lokasi usaha, antara
lain:
1. Jenis usaha yang dijalankan
2. Dekat tidaknya dengan pasar atau konsumen
3. Jarak dengan sumber bahan baku
4. Ketersediaan tenaga kerja
5. Ketersediaan sarana dan prasarana
6. Jarak dengan pusat pemerintahan
7. Jarak dengan lembaga keuangan
8. Berada di kawasan industri atau tidak
9. Kemudahan untuk melakukan ekspansi atau perluasan
10. Kondisi demografis masyarakat di sekitar lokasi tersebut
11. Adat istiadat dan budaya masyarakatnya
12. Hukum yang berlaku di wilayah tersebut
Secara khusus ada dua faktor yang menjadi pertimbangan dalam
menentukan lokasi lokasi usaha, yaitu:
1. Faktor utama (primer)
Dekat dengan pasar
Dekat dengan bahan baku
Tersedianya tenaga kerja, baik jumlah maupun kualifikasi yang
diinginkan
Terdapat fasilitas pengangkutan dan transportasi
Tersedia sarana dan prasarana, seperti listrik, air, dan jaringan
telepon
Keadaan dan lingkungan masyarakat sekitar
2. Faktor sekunder
Biaya untuk investasi di lokasi, seperti biaya pembelian tanah atau
untuk pembangunan gedung
Prospek perkembangan harga atau kemajuan di lokasi tersebut di
masa yang akan datang
![Page 3: KWU_-_Menentukan_Lokasi_Usaha](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082822/5695d1371a28ab9b02959aa1/html5/thumbnails/3.jpg)
Kemungkinan perluasan lokasi usaha
Terdapat fasilitas penunjang lain, seperti pusat perbelanjaan atau
perumahan
Iklim dan tanah
Pajak dan peraturan yang berlaku di lokasi tersebut
Penilaian lokasi yang tepat akan memberikan berbagai keuntungan bagi
jalannya usaha, baik dari segi financial maupun non-finansial. Keuntungan yang
akan diperoleh ketika mendapatkan lokasi usaha yang tepat antara lain:
1. Pelayanan yang diberikan kepada konsumen dapat lebih memuaskan
2. Kemudahan dalam memperoleh tenaga kerja yang diinginkan baik
jumlah maupun kualifikasinya
3. Kemudahan dalam memperoleh bahan baku
4. Kemudahan untuk memperluas lokasi usaha
5. Memiliki nilai atau harga ekonomis yang lebih tinggi di masa yang
akan datang
6. Meminimalkan terjadinya konflik, terutama dengan masyarakat dan
pemerintah setempat
Penentuan suatu lokasi usaha bukanlah perkara mudah. Pertimbangan-
pertimbangan di atas tersebut harus dinilai secara matang. Untuk menilai lokasi
usaha yang sesuai dengan keinginan dapat digunakan berbagai metode. Ada 3
metode yang dapat digunakan dalam menilai suatu lokasi yaitu:
1. Metode penilaian hasil value
Adapun faktor-faktor yang menjadi pertimbangan dalam metode ini
antara lain:
- Pasar
- Bahan baku
- Transportasi
- Tenaga kerja
2. Metode perbandingan biaya (Cost comparison method)
![Page 4: KWU_-_Menentukan_Lokasi_Usaha](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082822/5695d1371a28ab9b02959aa1/html5/thumbnails/4.jpg)
Adapun faktor-faktor yang menjadi pertimbangan dalam metode ini
antara lain:
- Bahan baku
- Bahan bakar dan listrik
- Biaya operasi
- Biaya umum
3. Metode analisis ekonomi (Economic analysis method)
Adapun faktor-faktor yang menjadi pertimbangan dalam metode ini
antara lain:
- Biaya sewa
- Biaya tenaga kerja
- Biaya pengangkutan
- Biaya bahan bakar dan listrik
- Pajak
- Perumahan
- Sikap masyarakat
Sumber:
Justin G. Longenecker, Carlos W. Moore, dan J. William Petty. 2001.
Kewirausahaan: Manajemen Usaha Kecil. Jakarta: Salemba Empat.
Kasmir & Jakfar. 2004. Studi Kelayakan Bisnis. Jakarta: Kencana.
Rangkuti, Freddy. 1997. Riset Pemasaran. Jakarta: Gramedia Pustaka Tama.
Suryana. 2003. Kewirausahaan: Pedoman Praktis, Kiat dan Proses Menuju
Sukses. Jakarta: Salemba Empat.