dokumen sosialisasi kprs

Upload: brevmana

Post on 27-Feb-2018

239 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 DOKUMEN SOSIALISASI KPRS

    1/25

    1

    TIM KESELAMATANPASIEN RUMAHSAKITRS. BHAYANGKARA WAHYU TUTUKOBOJONEGORO

    PEDOMAN SOSIALISASI PENCATATAN PELAPORAN DAN ANALISAINSIDEN TERKAIT PROGRAM PATIENT SAFETY

    Oktober

    !"1#

    T$% KPRS RSRS. B&'(')*k'r' W'&(+ T+t+ko Bo,o)e*oro

    1-Oktober!"1#

  • 7/25/2019 DOKUMEN SOSIALISASI KPRS

    2/25

    SOSIALISASI PATIENT SAFETY DAN

    KESELAMATAN PASIEN RUMAH SAKIT

    (KPRS)

    I. PENGERTIANPATIENT SAFETY

    Patient Safety secara harfiah berarti keselamatan pasien. Secara istilah bisa diartikan

    sebagai suatu tindakan dan program untuk meningkatkan keselamatan pasien yang

    mendapatkan pelayanan kesehatan berupa prosedur diagnosis, tindakan medis, medikasi,

    tindakan operasi dan lain sebagainya secara tepat dan sesuai prosedur untuk menghindari

    kejadian yang tidak diinginkan berupa cedera tambahan pada pasien akibat tindakan yang

    dilakukan pada pelayanan kesehatan tersebut yang tidak terkait dengan sakit yangdialaminya.

    Keselamatan Pasien Rumah Sakit (KPRS) adalah suatu sistem dimana rumah sakit

    membuat asuhan pasien lebih aman yan meliputi assesment resiko, identifikasi dan

    pengelolaan hal yang berhubungan dengan resiko pasien, pelaporan, dan analisis insiden,

    kemampuan belajar dari insiden dan tindak lanjutnya, serta implementasi solusi untuk

    meminimalkan timbulnya resiko dan mencegah terjadinya cedera akibat melaksanakan

    suatu tindakan atau tidak mengambil suatu tindakan yang seharusnya dilakukan.

    II. JENIS-JENIS INSIDEN

    Di dalam kegiatanpatient safety rumah sakit dikenal jenis insiden, yang tersebut ba!ah

    ini"

    #. Kejadian $idak Diinginkan (K$D), adalah setiap insiden yang mengakibatkan cedera

    pada pasien.

    %ontoh"& Pasien %edera Kepala terjatuh dari bed karena lupa memasang restraint

    dan kebetulan tidak ada keluarga pasien yang menjaga. Kemudian terjadi

    cedera tambahan kepada pasien.

    & Kesalahan memasukkan dosis obat yang sifatnya letal'mematikan,

    sehingga mengakibatkan kecatatan atau bahkan kematian (Sentinel

    Event)

    & Kesalahan lokasi operasi pada pasien amputasi, sehingga di amputasi

    bagian tubuh yang sehat.

    . Kejadian yaris %edera (K%), adalah terjadinya insiden yang belum sampai

    terpapar ke pasien.

    %ontoh"

    !

  • 7/25/2019 DOKUMEN SOSIALISASI KPRS

    3/25

    & Petugas hampir memasukkan obat yang salah dengan dosis yang letal,

    namun sebelum dimasukkan diketahui kesalahannya sehingga obat tidak

    jadi dimasukkan.& Prosedur operasi amputasi hampir dilakukan, namun setelah melakukan

    *erifikasi lokasi amputasi pre operasi diketahui bah!a lokasi yang akan

    diamputasi salah, sehingga amputasi dihentikan dan dipindah ke lokasi

    amputasi yang benar.

    +. Kejadian $idak %edera (K$%), adalah insiden yang sudah terpapar ke pasien tapi

    tidak timbul cedera.

    %ontoh"

    & Kesalahan memasukkan jenis obat, namun tidak memberi dampak

    tertentu kepada pasien karena dosis atau efek obat tidak letal.

    & Pasien alergi penisilin, kemudian pasien mendapat amo, tetapi pasien

    tidak timbul reaksi alergi.

    & Pasien terjatuh dari tempat tidur pada saat tertidur karena restraint tidak

    dipasang dan tidak ada keluarga yang menga!asi, namun pasien tidakcedera.

    . Kondisi Potensial %edera (KP%), adalah kondisi yang sangat berpotensial untuk

    menimbulkan cedera, tetapi belum menimbulkan insiden.

    %ontoh"

    & Syringe pump tersedia di -%, saat pemeriksaan kondisi alat diketahui

    alat rusak, tidak berfungsi dengan baik. Syringe pump kemudian

    diperbaiki dan pada saat ada pasien yang membutuhkan alat berfungsi

    dengan baik.& /lat defibrillator tersedia stand bay di 01D, personil dan dokter mengira

    alat tersebut bisa berfungsi dengan baik, ternyata pada saat diperiksafungsinya tidak berjalan dengan baik sehingga berpotensi menimbulkan

    cedera pada pasien. /lat kemudian diperbaiki dan berfungsi kembali

    dengan baik.

    III. SASARAN KEGIATAN KESELAMATAN PASIEN RUMAH SAKIT

    (KEMENKES)

    #. Ketepatan identifikasi pasiena. Pasien diidentifikasi menggunakan dua identitas, tidak boleh menggunakan

    nomor kamar, atau lokasi pasien.

    b. Pasien diidentifikasi sebelum pemberian obat, darah, atau produk darah.

    c. Pasien diidentifikasi sebelum mengambil darah dan spesimen lain untuk

    pemeriksaan klinis.

  • 7/25/2019 DOKUMEN SOSIALISASI KPRS

    4/25

    d. Pasien diidentifikasi sebelum pemberian pengobatan dan tindakan'prosedur

    e. Kebijakan dan prosedur mengarahkan pelaksanaan identifikasi yang konsisten

    pada semua situasi dan lokasi

    . Peningkatan komunikasi efektifa. Perintah lengkap secara lisan dan yang melalui telepon atau hasil pemeriksaan

    dituliskan secara lengkap oleh penerima perintah.b. Perintah lengkap lisan dan telepon atau hasil pemeriksaan dibacakan kembali

    secara lengkap oleh penerima perintah.c. Perintah atau hasil pemeriksaan dikonfirmasi oleh pemberi perintah atau yang

    menyampaikan hasil pemeriksaan.

    d. Kebijakan dan prosedur mengarahkan pelaksanaan *erifikasi keakuratan

    komunikasi lisan atau melalui telepon secara konsisten.+. Peningkatan keamanan obat yang perlu di!aspadai (high alert)

    a. Kebijakan dan atau prosedur dikembangkan agar memuat proses identifikasi,

    menetapkan lokasi, pemberian label, dan penyimpanan elektrolit konsetrat.b. 0mplementasi kebijakan dan prosedur.

    c. 2lektrolit konsetrat tidak berada di unit pelayanan pasien kecuali jika dibutuhkan

    secara klinis dan tindakan diambil untuk mencegah pemberian yang kurang hati&

    hati di area tersebut sesuai kebijakan.d. 2lektrolit konsentrat yang disimpan di ruang pelayanan pasien harus diberi label

    yang jelas, dan disimpan di area yang dibatasi ketat (restricted area)

    . Kepastian tepat lokasi, tepat prosedur, dan tepat pasien operasi.

    a. Rumah sakit menggunakan suatu tanda yang jelas dan dimengerti untuk

    identifikasi lokasi operasi dan melibatkan pasien di dalam proses penandaan.

    b. Rumah sakit menggunakan suatu checklist atau proses lain untuk mem*erifikasi

    saat preoperasi tepat lokasi, tepat prosedur, dan tepat pasien dan semua dokumen

    serta peralatan yang diperlukan tersedia, tepat, dan fungsional.c. $im operasi yang lengkap menerapkan dan mencatat prosedur 3sebelum

    insisi'time out3 tepat sebelum dimulainya suatu prosedur atau tindakan

    pembedahan.

    d. Kebijakan dan prosedur dikembangkan untuk mendukung pross yang seragam

    untuk memasrikan tepat lokasi, tepat prosedur dan tepat pasien, termasuk

    prosedur medis dan dental ulang yang dilakukan di luar kamar operasi.

    4. Pengurangan resiko infeksi terkait pelayanan kesehatan.

    a. Rumah sakit mengadopsi atau mengadaptasi pedoman hand hygiene terbaru yang

    terbaru dan sudah diterbitkan serta diterima secara umum.

    b. Rumah sakit menerapkan program hand hygeneyang efektif.c. Kebijakan dan atau prosedur dikembangkan untuk mengarahkan pengurangan

    secara berkelanjutan resiko dari infeksi yang terkait pelayanan kesehatan

    5. Pengurangan resiko pasien jatuh

    /

  • 7/25/2019 DOKUMEN SOSIALISASI KPRS

    5/25

    a. Rumah sakit menerapkan proses assesment a!al atas pasien terhadap resiko jatuh

    dan melakukan assesmen ulang pasien bila diindikasikan terjadi perubahan

    kondisi atau pengobatan, dan lain&lainb. 6angkah&langkah diterapkan untuk mengurangi resiko jatuh bagi mereka yang

    pada hasil assesmen dianggap beresiko jatuh.

    c. 6angkah&langkah dimonitor dan hasilnya, baik keberhasilan pengurangan cederaakibat jatuh dan dampak dari kejadian tidak diharapkan.

    d. Kebijakan dan atau prosedur dikembangkan untuk mengarahkan pengurangan

    berkelanjutan resiko pasien cedera akibat jatuh di rumah sakit.

    III. SEMBILAN SOLUSI KESELAMATAN PASIEN (PERSI DAN WHO)

    #. Perhatikan ama 7bat, Rupa dan capan 8irip

    ama 7bat Rupa dan capan 8irip (7R8),yang membingungkan staf pelaksana

    adalah salah satu penyebab yang paling sering dalam kesalahan obat (medication

    error) dan ini merupakan suatu keprihatinan di seluruh dunia. Dengan puluhan ribu

    obat yang ada saat ini di pasar, maka sangat signifikan potensi terjadinya kesalahan

    akibat bingung terhadap nama merek atau generik serta kemasan. Solusi 7R8

    ditekankan pada penggunaan protokol untuk pengurangan risiko dan memastikan

    terbacanya resep, label, atau penggunaan perintah yang dicetak lebih dulu, maupun

    pembuatan resep secara elektronik.

    . Pastikan 0ndentitas Pasien

    Kegagalan yang meluas dan terus menerus untuk mengidentifikasi pasien secara

    benar sering mengarah kepada kesalahan pengobatan, transfusi maupun pemeriksaan9

    pelaksanaan prosedur yang keliru orang9 penyerahan bayi kepada bukan keluarganya,

    dsb. Rekomendasi ditekankan pada metode untuk *erifikasi terhadap identitas pasien,

    termasuk keterlibatan pasien dalam proses ini9 standardisasi dalam metode

    identifikasi di semua rumah sakit dalam suatu sistem layanan kesehatan9 dan

    partisipasi pasien dalam konfirmasi ini9 serta penggunaan protokol untuk

    membedakan identifikasi pasien dengan nama yang sama.

    +. Komunikasi secara :enar saat Serah terima' Pengoperan Pasien

    Kesenjangan dalam komunikasi saat serah terima' pengoperan pasien antara unit&unit

    pelayanan, dan didalam serta antar tim pelayanan, bisa mengakibatkan terputusnya

    kesinambungan layanan, pengobatan yang tidak tepat, dan potensial dapat

    mengakibatkan cedera terhadap pasien. Rekomendasi ditujukan untuk memperbaiki

    pola serah terima pasien termasuk penggunaan protokol untuk mengkomunikasikan

    informasi yang bersifat kritis9 memberikan kesempatan bagi para praktisi untuk

    #

  • 7/25/2019 DOKUMEN SOSIALISASI KPRS

    6/25

    bertanya dan menyampaikan pertanyaan&pertanyaan pada saat serah terima,dan

    melibatkan para pasien serta keluarga dalam proses serah terima.

    . Pastikan $indakan yang benar pada Sisi $ubuh yang benarPenyimpangan pada hal ini seharusnya sepenuhnya dapat dicegah. Kasus&kasus

    dengan pelaksanaan prosedur yang keliru atau pembedahan sisi tubuh yang salahsebagian besar adalah akibat dan miskomunikasi dan tidak adanya informasi atau

    informasinya tidak benar. ;aktor yang paling banyak kontribusinya terhadap

    kesalahan&kesalahan macam ini adalah tidak ada atau kurangnya proses pra&bedah

    yang distandardisasi. Rekomendasinya adalah untuk mencegah jenis&jenis kekeliruan

    yang tergantung pada pelaksanaan proses *erifikasi prapembedahan9 pemberian tanda

    pada sisi yang akan dibedah oleh petugas yang akan melaksanakan prosedur9 dan

    adanya tim yang terlibat dalam prosedur, sebagai

    perbandingan dengan daftar saat admisi, penyerahan dan ' atau perintah pemulangan

    bilamana menuliskan perintah medikasi9 dan komunikasikan daftar tsb kepada

    petugas layanan yang berikut dimana pasien akan ditransfer atau dilepaskan.

    ?. -indari Salah Kateter dan Salah Sambung Selang

    Selang, kateter, dan spuit (syringe) yang digunakan harus didesain sedemikian rupa

    agar mencegah kemungkinan terjadinya K$D (Kejadian $idak Diharapkan) yang bisa

    menyebabkan cedera atas pasien melalui penyambungan spuit dan slang yang salah,serta memberikan medikasi atau cairan melalui jalur yang keliru. Rekomendasinya

    adalah menganjurkan perlunya perhatian atas medikasi secara detail ' rinci bila

    sedang mengenjakan pemberian medikasi serta pemberian makan (misalnya selang

    yang benar), dan bilamana menyambung alat&alat kepada pasien (misalnya

    menggunakan sambungan @ selang yang benar).

    -

  • 7/25/2019 DOKUMEN SOSIALISASI KPRS

    7/25

    A. 1unakan /lat 0njeksi Sekali Pakai

    Salah satu keprihatinan global terbesar adalah penyebaran dan -0B, -:B, dan -%B

    yang diakibatkan oleh pakai ulang (reuse) dari jarum suntik. Rekomendasinya adalah

    perlunya melarang pakai ulang jarum di fasilitas layanan kesehatan9 pelatihan

    periodik para petugas di lembaga&lembaga layanan kesehatan khususnya tentangprinsip&pninsip pengendalian infeksi,edukasi terhadap pasien dan keluarga mereka

    mengenai penularan infeksi melalui darah9dan praktek jarum sekali pakai yang aman.

    C. $ingkatkan kebersihan tangan untuk pencegahan infeksi nosokomial.

    Diperkirakan bah!a pada setiap saat lebih dari #, juta orang di seluruh dunia

    menderita infeksi yang diperoleh di rumah&rumah sakit. Kebersihan $angan yang

    efektif adalah ukuran pre*entif yang pimer untuk menghindarkan masalah ini.

    Rekomendasinya adalah mendorong implementasi penggunaan cairan 3alcohol&based

    hand&rubs> tersedia pada titik&titik pelayan tersedianya sumber air pada semua kran,

    pendidikan staf mengenai teknik kebarsihan taangan yang benar mengingatkanpenggunaan tangan bersih ditempat kerja9 dan pengukuran kepatuhan penerapan

    kebersihan tangan melalui pemantauan ' obser*asi dan tehnik&tehnik yang lain.

    IV. CONTOH INSIDEN YANG PERLU DILAPORKAN

    #. Kesalahan penulisan identitas pasien. Sample tertukar

    +. Sample rusak karena salah penyimpanan

    . Salah obat dan salah orang

    4. Pasien Dekubitus5. Pasien ;lebitis (infeksi jarum infus)

    ?. Pasien jatuh dari tempat tidur

    A. Pasien terplesetC. Salah lokasi, prosedur atau pasien operasi

    #. 0nfeksi luka operasi bersih.

    ##. $idak berfungsinya suatu alat medis#. $erlambatnya pelaporan hasil lab atau radiologi yang mengakibatkan pertambahan

    lama ra!at inap pasien tersebut.#+. Semua kejadian yang mengakibatkan'hampir mengakibatkan cedera atau berpotensi

    mengakibatkan cedera pada pasien yang tidak terkait dengan perjalanan penyakityang dideritanya.V. ALUR PELAPORAN, PENCATATAN, ANALISIS DAN REKOMENDASI

    INSIDEN

    0

  • 7/25/2019 DOKUMEN SOSIALISASI KPRS

    8/25

    TIM KESELAMATAN PASIEN RUMAH SAKIT

    RS BHAYANGKARA WAHYU TUTUKO BOJONEGORO

    Jalan Panl!"a S#$!%"an &'-&' B*+*n*%*

  • 7/25/2019 DOKUMEN SOSIALISASI KPRS

    9/25

    FORMAT PENCATATAN INSIDEN OLEH SELURUH PETUGAS RUMAH

    SAKIT

    #. ama pasien "

    . mur "+. o R8 "

    . Ruangan'6okasi Kejadian"4. Eam dan tanggal kejadian "

    5. Dilaporkan oleh (nama) "

    ?. Kronologis kejadian "

    :ojonegoro,FFFFFFFF..

    (tanda tangan dan nama lengkap pelapor)

    VI. FORMULIR PELAPORAN INSIDEN INTERNAL DAN PETUNJUK

    PENGISIANNYA

    2

  • 7/25/2019 DOKUMEN SOSIALISASI KPRS

    10/25

    FORMULIR LAPORAN INSIDEN INTERNAL DI RUMAH SAKIT

    R#"a Sa!/ Ba0ana%a Wa0# T#/#* B*+*n*%*

    Rahasia, $idak :oleh difotocopy, Dilaporkan 8aimal G Eam

    LAPORAN INSIDEN

    (INTERNAL)

    0. D/$/ P/S02

    ama " ........................................................................................................ o 8R " ...................................... Ruangan " ................................................

    mur " bulan H # bulan & # tahun

    H # tahun & 4 tahun H 4 tahun & #4 tahuH #4 tahun & + tahun H + tahun & 54 tahun

    H 54 tahun

    Eenis Kelamin " 6aki&laki Perempuan

    Penanggung biaya pasien "

    Pribadi /suransi S!asta

    /SK2S Pemerintah Perusahan

    E/8K2S8/S

    $anggal 8asuk "

    00. R0%0/ K2E/D0/

    $anggal dan Iaktu 0nsiden

    #. $anggal " FFFFFFFFFF.. jam" FFFFFFFFFF..

    . 0nsiden "

    +. Kronologi 0nsiden "

    1"

  • 7/25/2019 DOKUMEN SOSIALISASI KPRS

    11/25

    ............................................................................................................................................................

    ............................................................................................................................................................

    ............................................................................................................................................................

    . Eenis 0nsiden "

    Kejadian yaris %edera'K% (ear miss)

    Kejadian $idak diharapkan'K$D (/d*erse 2*ent)'Kejadian Sentinel(sentinel 2*ent)

    Kejadian $idak %edera'K$%

    4. 7rang Pertama Jang 8elaporkan 0nsiden

    Karya!an " Dokter'Pera!at'Petugas lainya

    Pasien

    Keluarga ' Pendamping pasien

    Pengunjung

    6ain&lain................................................................................................... (sebutkan)

    5. 0nsiden terjadi pada "

    Pasien

    6ain&lain................................................................................................... (sebutkan)

    8is " Karya!an 'Pengunjung'Pendamping'Keluarga pasien,lapor ke K+ RS

    ?. 0nsiden menyangkut pasien "

    Pasien ra!at inap

    Pasien ra!at jalan

    Pasien 1D

    6ain&lain.................................................................................................... (sebutkan)

    A. $empat 0nsiden

    6okasi kejadian........................................................................................... (sebutkan)

    ($empat pasien berada)

    C. 0nsiden terjadi pada pasien " (sesuai kasus penyakit ' spesialisasi)

    Penyakit dalam dan Subspesialisasinya

    /nak dan Subspesialisasinya

    :edah dan subspesialisasinya

    7bstetri 1ynekologi dan Subspesialisasinya$-$dan Subspesialisasinya

    8ata dan Subspesialisasinya

    Saraf dan Subspesialisasinya

    /nastesi dan Subspesialisasinya

    Kulit @ Kelamin dan Subspesialisasinya

    11

  • 7/25/2019 DOKUMEN SOSIALISASI KPRS

    12/25

    Eantung dan Subspesialisasinya

    Paru dan Subspesialisasinya

    Ei!a dan Subspesialisasinya

    6okasi kejadian .......................................................................................... (sebutkan)

    #. nit ' Departemen terkait yang menyebabkan insiden

    nit kerja penyebab ................................................................................... (sebutkan)

    ##. /kibat 0nsiden $erhadap Pasien "

    Kematian

    %edera 0rre*ersibel ' %edera :arat

    %edera Re*ersible ' %edera Sedang

    %edera Ringan

    $idak ada cedera

    #. $indakan yang dilakukan segera kejadian , dan hasilnya "

    ....................................................................................................................

    ..................................................................................................................

    #+. $indakan dilakukan oleh "

    $im " terdiri dari " ......................................................................................

    Dokter

    Pera!at

    Petugas lainya ...........................................................................................

    #. /pakah kejadian yang sama pernah terjadi di nit kerja lainya

    Ja $idak

    /pabila ya, isi bagian diba!ah ini

    Kapan dan langkah ' tindakan apa yang telah diambil pada unit kerja tersebut untuk

    8encegah terulangnya kejadian yang sama

    ........................................................................................................................................

    ........................................................................................................................................

    .........................................................................................................................................

    L

    Pembuat 6aporan ..................................... Pembuat 6aporan .......................................

    Paraf ..................................... Paraf .......................................

    $gl $erima ..................................... $gl 6aporan .......................................

    1!

  • 7/25/2019 DOKUMEN SOSIALISASI KPRS

    13/25

    1rading Risiko Kejadian (Diisi oleh atasan pelapor) "

    :0R -0E/ K01 82R/-

    b M Pilih satu ja!aban

    P/#n+# Pn!1!an La2*%an In1!$n K1la"a/an Pa1!n (IKP)

    ;ormulir 6aporan 0nsiden terdiri dari dua macam "

    &. F*%"#l!% la2*%an In1!$n (In/%nal)

    adalah formulir laporan yang dilaporkan ke $im KP di RS dalam !aktu maksimal jam '

    akhir jam kerja ' shift.6aporan berisi " data pasien rincian kejadian,tindakan yang dilakukan saat

    terjadi insiden,akibat insiden,pelapor dan penilaian grading.

    3. F*%"#l!% la2*%an In1!$n K1la"a/an Pa1!n (E1/%nal)

    adalah ;ormulir 6aporan yang dilaporkan ke KKP&RS setelah dilakukan analisis dan in*estigasi.

    Petunjuk Pengisian ;ormulir 6aporan 0KP 2ksternal

    Kode RS

    Kode RS bersifat unik dan confidential.Setiap RS akan diberikan kode khusus untuk dapat

    mengakses dan mengirimkan laporan insiden ke KKPRS P2RS0.

    %ara mendapatkan Kode RS "

    Rumah Sakit harus mengisi terlebih dahulu form data RS yang dapat diakses le!at

    http"''!!!.inapat&safety.or.id

    Kode RS akan dikirim le!at S8S atau email oleh KKPRS P2RS0

    0.Data RS (form 6aporan 0KP 2ksternal)#.Kepemilikan RS

    Dipilih salah satu sesuai kepemilikan RS " (jelas)

    .$ipe RS

    Dipilih salah satu sesuai $ipe RS "

    mum atau khusus,:ila Khusus pilih lagi " RS0/,RS khusus $-$,RS khusus

    1

    http://www.inapat-safety.or.id/http://www.inapat-safety.or.id/
  • 7/25/2019 DOKUMEN SOSIALISASI KPRS

    14/25

    7rtopedi.

    +.Kelas RS

    Dipilih salah satu sesuai Kelas RS. ntuk RS S!asta menyesuaikan mis RS

    Pratama setara dengan RS kelas D, RS 8adya setara dengan RS Kelas % dst.

    .Kapasitas temapat tidur

    Diisi jumlah tempat tidur dengan bo bayi

    4.Propinsi (lokasi RS)

    Diisi nama propinsi dimana lokasi RS berada.

    5.$anggal laporan dikirim ke KKP&RS

    Diisi tanggal saat laporan dikirim *ia pos'kurir'e&report ke KKp&RS.

    00.Data Pasien

    Data pasien " ama,o 8R dan o.Ruangan,hanya diisi di form 6aporan

    0nternal"

    ama Pasien " (bisa diisi initial mis " $n/R,atau y SJ)o 8R " (jelas)

    Ruangan " diisi nama ruangan dan nomor kamar mis. ruangan Eannah kamar +#

    Data Pasien " mur,Eenis KelaminPenanggung biaya,$gl masuk RS dan jam diisi di

    form laporan internal dan 2ksternal (6ihat lampiran ;orm 6aporan 0KP)

    mur " mur Pilih Salah satu (jelas)

    Eenis Kelamin " Pilih salah satu (jelas)

    Penanggung Ea!ab " Pilih salah satu (jelas)

    $anggal masuk RS dan jam " (jelas)

    000. Rincian Kejadian#.tanggal dan !aktu insiden

    & Diisi tanggal dan !aktu saat insiden (K$D'K$%'K%) terjadi

    & :uat prosedur pelaporan agar tanggal dan !aktu insiden tidak lupa "

    0nsiden harus dilaporkan paling lambat jam atau pada akhir jam kerja'shift.

    .0nsiden

    & Diisi insiden mis "

    Pasien jatuh,salah indentifikasi pasien,salah pemberian obat,salah dosis

    7bat,salah bagian yang dioperasikan,dll.

    +.Kronologi 0nsiden

    & Diisi ringkasan insiden mulai saat sebelum kejadian sampai terjadinya

    insiden

    &Kronologis harus sesuai kejadian yang sebenarnya,bukan pendapatan

    /sumsi pelapor

    .Eenis 0nsiden

    1/

  • 7/25/2019 DOKUMEN SOSIALISASI KPRS

    15/25

    Pilih salah satu 0nsiden Keselamatan Pasien (0KP) " (K$D'K$%'K%)

    4.7rang pertama yang melaporkan 0nsiden

    & Pilih salah satu pelapor yang paling pertama melaporkan terjadinya

    0nsiden

    8is " petugas ' keluarga psien dll.

    5.Kejadian terjadi pada "

    & Eika 0nsiden terjadi pada pasien " laporkan ke KKP&RS

    & jika insiden terjadi pada karya!an 'keluarga pasien'pengunjung,dilapor

    Kan internal ke $im K+ RS

    ?.0nsiden menyakut pasien "

    Pilih salah satu " Pasien ra!at inap'pasien ea!at jalan'pasien 1D

    A.$empat'6okasi

    $empat pasien berada,mis " ruang ra!at inap,ruang ra!at jalan,1D.

    C.0nsiden sesuai kasus penyakit'spesialisasi

    & Pasien dira!at oleh spesialisasi (Pilih salah satu)& :ila kasus penyakit 'spesialisasi lebih dari satu,pilih salah satu yang

    8enyebabkan insiden

    8is.Pasien 1astritis kronis dira!at oleh 0nternis,dikonsul ke :edah

    Dengan suspect /ppendicitis.Saat appendectomy terjadi insiden,

    $ertinggal kasa,maka Penanggung Ea!ab kasus adalah " :edah

    &:ila dira!at oleh Dokter umum " isi lain&lain " mum

    #. nit'Departemen yang menyebabkan insiden

    & /dalah unit'departemen yang menjadi penyebab terjadinya insiden

    8isanya "

    a. Pasien D-; ke 1D,diperiksa laboratprium, ternyata hasilnya salahinterpretasi0nsiden " salah hasil lab pasien D-;

    Eenis 0nsiden " K% (tidak terjadi cedera)

    $empat '6okasi " 1DSpesialisasi " Kasus Penyakit Dalam

    nit penyebab " laboratorium

    b. Pasien anak berobat ke Poliklinik, diberikan resep, ternyata terjadi

    kesalahan pemberian obat oleh petugas farmasi. -asil ini diketahui

    setelah pasien pulang. 0bu pasien datang kembali ke farmasi untuk

    menanyakan obat tersebut.0nsiden " Salah pemberian obat untuk pasien anakEenis 0nsiden " K% (tidak terjadi cedera)

    $empat l6okasi " ;armasi

    Spesialisasi " Kasus /nak nit Penyebab " ;armasi

    1#

  • 7/25/2019 DOKUMEN SOSIALISASI KPRS

    16/25

    c. Pasie $-$ akan dioperasi telinga kiri tapi ternyata yang dioperasi

    telinga kanan. -al ini terjadi karena tidak dilakukan pengecekan ulang

    bagian yang akan dioperasikan oleh petugas kamar operasi.0nsiden " salah bagian yang dioperasikan " telinga kiri

    seharusnya kanan

    Eenis 0nsiden " K$D (terjadi cedera)$empat'6okasi " kamar operasiSpesialisasi " Kasus $-$

    nit Penyebab " 0ntalasi :edah

    ##./kibat 0nsiden

    & Pilih salah satu " (lihat matriks grading risiko)

    Kematian " Eenis

    %edera irre*ersible'cedera berat "

    Kehilangan fungsi motorik,sensorik atau psikologis secara

    permanen.8is " 6umpuh,cacad

    %edera re*ersible'cedera sedang "

    Kehilangan fungsi motorik,sensorik atau psikologis tidak

    permanen

    8is " 6uka.robek

    %edera ringan "

    %edera'luka yang dapat diatasi dengan pertolongan pertama tanpa

    harus di ra!at mis " 6uka lecet

    $idak ada cedera, tidak ada luka

    #.$indakan yang dilakukan segera setelah insiden%eritakan penanganan'tindakan yang saat itu dilakukan agar 0nsiden yang sama

    tidak terulang lagi.

    #+. tindakan dilakukan oleh

    Pilih salah satu "

    :ila dilakukan $im " sebutkan timnya terdiri dari siapa saja

    8is Dokter,pera!at

    :ila dilakukan petugas lain " sebutkan mis " /nalis,asisten

    apoteker,radiologi,:idan.

    #. /pakah 0nsiden yang sama pernah terjadi di nit Kerja lain & Eika Ja, lanjutkan dengan mengisi pertanyaan diba!ah yaitu "

    Iaktu kejadian " isi dalam bulan 'tahun

    $indakan yang telah dilakukan pada nit Kerja tersebut untuk

    mencegah terulangnya kejadian yang sama.Eelaskan

    1-

  • 7/25/2019 DOKUMEN SOSIALISASI KPRS

    17/25

    T!2 In1!$n

    ntuk mengisi $ipe insiden,harus melakukan analisis dan in*estigasi terlebih

    dahulu.0nsiden terdiri dari " $ipe 0nsiden dan Subtipe insiden yang dapat dilihat pada

    tabel diba!ah ini "

    7. $0P2 0S0D2 S:$0P2 0S0D2

    # /dministrasi Klinik a. Proses i. Serah $erima

    ii. Perjanjianiii. Daftar tunggu'/ntrian

    i*. Rujukan 'Konsultan

    *. /dmisi

    *i. Keluar'Pulang dari Ranap'RS*ii. Pindah Pera!atan (Transfer of

    care)

    *iii.0ndetifikasi Pasieni. %onsent

    . Pebagian tugas

    i. Respons terhadapkega!atdaruratan

    b. 8asalah i. $idak Performance ketika

    dibutuhkan'

    0ndikasi

    ii. $idak lengkap'0nadekuatiii. $idak tersedia

    i*. Salah Pasien

    *. Salah proses'pelayanan

    Proses'Prosedur Klinis a. Proses i. Skrening'Pencegahan'8edical

    check upii. Diagnosis'/ssessment

    iii. Prosedur'Pengobatan'0nter*ensi

    i*. 1eneral care '8anagement

    *. $est'0n*estigasi*i. Spesimen'-asil

    *ii :elum dipulangkan

    (Detention/Restraint)

    b.8asalah i. $idak performance ketika

    dibutuhkan

    0ndikasiii. $idak lengkap '0nadekuat

    iii. $idak tersediai*. Salah Pasien

    *. Salah proses'pengobatan

    'prosedur

    10

  • 7/25/2019 DOKUMEN SOSIALISASI KPRS

    18/25

    *i. Salah bagian tubuh 'sisi

    +. Dokumentasi a.Dokumen

    yang terkait

    i. 7rder 'Permintaan

    ii. %hart'Rekam 8edik'/ssessment

    iii. %heck 6isti*. ;orm 'sertifikat

    *. 0ntruksi'informasi'Kebijakan'S7P'1uideline*i. 6abel'sticker'0ndentifikasi

    :ands kartu

    *ii. Surat '2&mai'Rekam

    Komunikasi*iii. 6aporan'-asil'0mage

    b.8asalah i. Dokumen -ilang 'tidak tersediaii. $erlambat mengakses dokumen

    iii. Salah dokumen 'salah orang

    i*. $idak

    jelas'8embingungkan'0llegible'informasi

    0nformasi dalam dokumen tidak6engkap

    . 0nfeksi osokomial

    (-ospital/ssosiated0nfection)

    a.$ipe 7rganisme i. :akteri

    ii. Birusiii. Eamur

    i*. Parasit

    *. ProtoNoa*i. Rickettsia

    *ii. Prion ( Partikel protein yang

    0nfeksius)*iii.7rganisme tidak terindentifikasi

    b.$ipe':agian infeksi 0. :loodstreamii. :agian yang dioperasikan

    iii /bses

    i*. Pneumonia

    *. Kanul 0B*i. Protesis 0nfeksi

    *ii. Drain'tube urin

    *iii.Earingan lunak.

    4. 8edikasi'%airan infus a.8edikasi'

    cairan infus yangterkait

    i. Daftar 8edikasi

    ii. Daftar %airan infuse

    1

  • 7/25/2019 DOKUMEN SOSIALISASI KPRS

    19/25

    b.Proses penggunaan

    medikasi'cairan infus

    i. Persiapan

    ii. Persiapan'Dispensingiii. Pemaketan

    i*. Pengantaran

    *. Pemberian

    *i. Suply'pesan*ii. Penyimpanan

    *iii.8onitoring

    c.8asalah i. Salah Pasien

    ii. Salah obat

    iii. salah dosis'kekuatan'frekensii*. Salah formulasi'presentasi

    *. Salah rute pemberian

    *i. Salah jumlah'kuantitas*ii. salah dispensing label'instruksi

    *iii. Kontraindikasi

    i. Salah penyimpanan. Ommited medicine or dose

    i. 7bat kadarluasa

    ii. Adverse drug reaction(reaksiefek samping

    obat)

    5. $ransfusi darah'Produk

    darah

    a.$ransfusi darah'

    produk darah terkait

    i. Produk seluler

    ii. ;aktor pembekuan (cloting)

    iii. /lbumin 'plasma proteini*. 0munoglobulin

    b.Proses $ransfusi

    darah'Produk darahterkait

    i. $est pre transfuse

    ii. Peresepaniii. Persiapan'Dispensingi*. Pengantaran

    *. Pemberian

    *i. Penyimpanan*ii. 8onitoring

    *iii Presentasi'Pemaketan

    i. Suply'pesan

    %.8asalah i. Salah pasien

    ii. Salah Darah'Produk darah

    iii. Salah dosis'frekuensi

    i*. salh jumlah*. Salah label dispensing'0ntruksi

    *i. Kontraindikasi*ii. Salah penyimpanan

    *iii.obat atau dosis yang diabaikan

    i. Darah kadarluasa

    12

  • 7/25/2019 DOKUMEN SOSIALISASI KPRS

    20/25

    . 2fek samping (Adverse effect)

    ?. utrisi a.utrisi yang terkait i. Diet mm

    ii. Diet khusus

    b.Proses nutrisi i. Peresepan

    ii. Persiapan'manufactur'proses

    memasakiii. Suply'order

    i*. Presentation

    *. Dispensing'alokasi*i. Pengantaran

    *ii. Pemberian

    *iii.Penyimpanan

    c.8asalah i. Salah pasien

    ii. Salah diet

    iii. Salah Eumlahi*. Salah ;rekuensi

    *. salah konsistensi*i. Salah penyimpanan

    A. 7ksigen'gas a.7ksigen'gas terkait i. Daftar oksigen ' gas terkait

    b. Proses penggunan

    oksigen'gas

    i. 6abel cylinder'!arna kode'inde

    pinii. Peresepan

    iii. Pemberian

    i*. Pengantaran*. Suply'order

    *i. Penyimpanan

    c.8asalah i. Salah pasienii. Salah gas

    iii. Salah rate'flo!'konsetrasi

    i*. Salah mode pengantaran*. Kontraindikasi

    *i. Salah penyimpanan

    *ii.1agal pemberian*iii.Kontraminasi

    C. /lat medis' alat

    kesehatan'equitmentproperty

    a.$ipe alat medis'alat

    kesehatan'equitmentproperty

    Daftar alat medis'alat

    kesehatan'equitment property

    b.8asalah i. resentation'pemaketan tidakbaik

    ii. Ketidaktersedian

    iii. !napropiate for tas"i*. $idak bersih'tidak steril

    *. Kegagalan'malfungsi

    !"

  • 7/25/2019 DOKUMEN SOSIALISASI KPRS

    21/25

    *i. Disdgement'miskoneksi'remo*al

    *ii. #ser error

    #. Pasien a.Perilaku pasien i. tidak kooperatif

    ii. $idak pantas'sikapbermusuhan'kasar

    iii. :erisiko'sembrono'berbahayai*. 8asalah dengan penggunaansubstansi'

    abuse

    *. 8enggangu ($arrassement)

    *i. Diskriminasitif'berprasangka*ii. :erkeliaran,melarikan diri

    *iii.Sengaja mencederai diri,:unuh

    diri

    b./ggression i. /gresi Berbal

    ii. Kekerasan fisik

    iii. Kekerasan seksuali*. Kekerasan terhadap mayat

    *. /ncaman nya!a

    ##. Eatuh a.$ipe Eatuh i. $ersandung

    ii. Slipiii. kolaps

    *i. hilang keseimbangan

    b.Keterlibatan

    saat jatuh

    i. Belbed

    ii. $empat tidur

    iii. Kursi

    i*. Strecher*. $oilet

    *i. Peralatanterapi*ii $angga

    *iii. Diba!a'dibantu oleh orang lain

    #. Kecalakaan a.:enturan tumpul i. Kontak dengan benda'binatangii. Kontak dengan orang

    iii. -ancur,remuk

    i*. 1esekan kasar

    b.Serangan

    tajam'tusukan

    i. %akaran,Sayatan

    ii. $usukan

    iii. 1igitan,sengatani*. Serangan tajam lainnya.

    c.Kejadian mekaniklain

    i. :enturan akibat ledakan bomii. Kontak dengan mesin

    d.Peristi!a mekaniklain

    !1

  • 7/25/2019 DOKUMEN SOSIALISASI KPRS

    22/25

    e.8ekanisme Panas i. Panas yang berlebihan

    ii. Dingin yang berlebihan

    f./ncaman pada

    pernafasan

    i. /ncaman mekanik pernafasan

    ii. $enggelam atau hampertenggelam

    iii. Pembatasan oksigen&kekurangantempati*. %onfinement to O&ygen'Deficent

    lace

    g.Paparan bahan kimia

    atau substansi lainnya

    i. Keracunan bahan kimia atau

    substansi lain

    ii. :ahan kimia korosif

    h.8ekanisme spesifik

    yang lain menyebabkan

    cedera

    i. Paparan listrik'radiasi

    ii. Paparan suara'getaran

    iii. Paparan tekanan udarai*. Paparan karena gra*itasi rendah

    i.Paparan karenadampak cuaca,bencana

    alam

    #+ 0ntrastruktur':angunan'benda lain yang terpasang

    tetap

    a.KetertibanStruktur'bangunan

    i. Daftar strukturii. Daftar :angunan

    iii. Daftar ;urtiture

    b.8asalah i. 0nadekuat

    ii. Damaged/aulty/orn

    #. Resource'8anajemen

    organisasi

    a.:eban kerja

    manajemen yang

    berlebihanb.Ketersedian'

    keadekuatan tempat

    tidur'pelayananc.Sumber Daya

    8anusia

    d.Ketersedian'

    kedekatan staf

    e.7rganisasi'$im

    f.Protocols'Kebijakan'

    S7P 1uidelineg.Ketersedian'

    /deOuacy

    #4. 6aboratorium'Patologi a.Pengambilan'Pick up

    !!

  • 7/25/2019 DOKUMEN SOSIALISASI KPRS

    23/25

    b.$ransportc.Sorting

    d.Data entry

    e.rosesing

    f.Bertifikasi'Balidasig.-asil

    %ontoh "

    0nsiden " salah pemberian obat (08 menjadi 0B)

    $ipe " 8edikasi

    Subtipe " Proses pemberian medikasi " salah pemberian

    8asalah " salah rute pemberian 0nsiden " Pasien jatuh dari tempat tidur

    $ipe 0nsiden " EatuhSubtipe 0nsiden " $ipe jatuh " slip'terpeleset,

    Keterlibatan saat jatuh " toilet

    0nsiden " tertukar hasil pemeriksaan laboratorium

    $ipe 0nsiden " laboratoriumSubtipe 0nsiden " hasil

    VII. METODA ANALISIS INSIDEN DENGANRISK GRADING MATRIX

    *+ /nalisa Dampak Klinis

    Da"2a Kl!n!14D%a+a/ K2a%aan4Consequences

    6e*el Deskripsi %ontoh Deskripsi

    # !nsignificant/,o $arm $idak ada cedera

    Kerugian keuangan kecil

    8inor Dapat diatasi dengan pertolongan pertama

    Kerugian keuangan sedang

    + 8oderate :erkurangnya fungsi morotik'sensorik'psikologis atau

    intelektual secara permanen, yang tidak berhubungan denganpenyakit.

    Setiap kasus yang memperpanjang lama pera!atan.

    8ajor %edera luas

    Kehilangan fungsi utama permanen (motorik, sensorik,

    psikologis, intelektual), tidak berhubungan dengan penyakit.

    Kerugian keuangan besar.

    4 Se*ere'%atahastrophic'

    Sentinel Kematian yang tidak berhubungan dengan perjalanan

    penyakit.

    Kerugian keuangan sangat besar.

    !

  • 7/25/2019 DOKUMEN SOSIALISASI KPRS

    24/25

    L

    -+ /nalisa ;rekuensi Kejadian

    6e*el %ontoh Deskripsi

    # Earang ( H4 tahun sekali)

    Sesekali (&4 tahun sekali)

    + Kadang kadang (#& tahun sekali)

    Sering (beberapa kali dalam setahun)

    4 -ampir selalu (terjadi tiap minggu'bulan)

    .+ /nalisaRis" Rating ,umer (Rangking Resiko)

    RISK RATING NUMBER (RRN)

    RRM ;rekuensi Dampak

    Dampak Klinis

    ;rekuensi

    #

    (Earang)

    (Sesekali)

    +(Kadang&

    kadang)

    (Sering)

    4(-ampir

    selalu)

    #

    (o harm) # + 4

    (8inor) 5 A #

    +

    (8oderate)+ 5 C # #4

    (8ajor) A # #5

    4

    (%athastrophic)4 # #4 4

    In/2%/a1! Ran!n R1!*

    Sangat rendah

    #&

    Ringan

    4

    Sedang

    ##

    :erat

    #5&4

    0+ /nalisaRis" 1rading 2atri&

    ;rekuensiDampak Klinis

    0nsignificant 8inor 8oderate 8ajor %athastrophic

    -ampir selalu

    ($iap minggu'bulan)

    8oderate 8oderate -igh 2treme 2treme

    Sering (:eberapa

    kali dalamsetahun)

    8oderate 8oderate -igh 2treme 2treme

    Kadang&kadang

    (#& tahun sekali)

    6o! 8oderate -igh 2treme 2treme

    Sesekali (&4

    tahun sekali)

    6o! 6o! 8oderate -igh 2treme

    Earang (H4 tahun

    sekali)

    6o! 6o! 8oderate -igh 2treme

    !/

  • 7/25/2019 DOKUMEN SOSIALISASI KPRS

    25/25

    -asil grading akan menentukan bentuk in*estigasi dan analisis yang akan dilakukan

    sebagai berikut"

    - 1rade biru" in*estigasi sederhana oleh atasan langsung, !aktu maksimal # minggu

    - 1rade hijau" in*estigasi sederhana oleh atasan langsung, !aktu maksimal minggu

    - 1rade kuning" in*estigasi komprehensif'analisis akar masalah'R%/ oleh Sub Komite

    Keseelamatan Pasien Rumah Sakit, !aktu maksimal 4 hari- 1rade merah" in*estigasi komprehensif'analisis akar masalah'R%/ oleh Sub Komite

    Keselamatan Pasien Rumah Sakit, !aktu maksimal 4 hari.

    3+ $abel /ssesmen Resikoo 0nsiden Eenis

    0nsiden

    Dampak (D) ;rekuensi (;) Skor

    resiko

    D;

    Risk 1rading

    8atri

    Rangking

    Resiko

    # + 4 # + 5 6 8 - 2

    #

    +

    4+ Rekapitulasi :erdasarkan -asil R18

    N* Tanal

    K+a$!an

    T!2

    In1!$n

    S#5

    T!2

    In1!$n

    Jn!1 In1!-

    $n (KTD4

    KNC4KTC

    4KPC)

    Un!/

    /%a!/

    S21!al!-

    1a1!

    /%a!/

    Risk

    Gradin

    g

    Mari!

    5+ Rekapitulasi berdasarkan insiden

    N* Tanal Na"a

    Pa1!n

    Un!/ L*a1!

    S21!6!

    Jn!1 In1!$n

    K$D K% K$% KP%

    !#