dinas peternakan provinsi jawa timurdisnak.jatimprov.go.id/disnak2020/website/renja 2020.pdfrencana...

i DINAS PETERNAKAN PROVINSI JAWA TIMUR

ii DINAS PETERNAKAN PROVINSI JAWA TIMUR

DAFTAR ISI

COVER ..............................................................................................................................i

KATA PENGANTAR ......................................................................................................ii

DAFTAR ISI ....................................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN .............................................................................................. 1

1.1 Latar Belakang .................................................................................................. 1

1.2 Landasan Hukum .............................................................................................. 2 1.3 Maksud dan Tujuan .......................................................................................... 3 1.4 Sistematika Penulisan ...................................................................................... 3

BAB II HASIL EVALUASI RENJA PERANGKAT DAERAH TAHUN LALU...... 5

2.1 Capaian Renja Tahun 2018 ............................................................................ 5 2.2 Analisis Kinerja Pelayanan OPD.................................................................. 35

2.3 Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas Dan Fungsi OPD .................... 36 2.4 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD................................................ 37

2.5 Penelaahan Usulan Program Dan Kegiatan Masyarakat ........................ 68

BAB III TUJUAN DAN SASARAN PERANGKAT DAERAH............................... 73

1.1 Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional ..................................................... 73

1.2 Tujuan Dan Sasaran Renja Perangkat Daerah.......................................... 73 1.3 Program Dan Kegiatan................................................................................... 74

BAB IV RENCANA KERJA DAN PENDANAAN PERANGKAT DAERAH..................93

4.1 Prioritas Perangkat Daerah Yang Mendukung Prioritas Provinsi......................93

4.2 Rencana kerja dan Pendanaan Perangkat Daerah .................................. 97

BAB V PENUTUP........................................................................................................ 98

5.1 Kaidah-kaidah Pelaksanaan ..........................................................................98

5.2 Rencana tindak lanjut ..................................................................................... 99

2 DINAS PETERNAKAN PROVINSI JAWA TIMUR

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Perencanaan pembangunan daerah merupakan suatu kesatuan dalam

sistem perencanaan pembangunan nasional yang dilakukan pemerintah daerah

bersama para pemangku kepentingan (stakeholders) berdasarkan peran dan

kewenangan masing-masing yang terintegrasi dengan rencana tata ruang dan

dilaksanakan berdasarkan kondisi dan potensi yang dimiliki daerah, sesuai dinamika

perkembangan daerah dan nasional.

Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur yang selanjutnya

disebut Renja adalah dokumen perencanaan untuk periode 1 (satu) tahun, yang

memuat kebijakan, program dan kegiatan pembangunan, baik yang dilaksanakan

langsung oleh Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur maupun yang ditempuh

dengan mendorong partisipasi masyarakat.

Perumusan kebijakan (policy making) yang baik merupakan titik awal

keberhasilan pembangunan. Proses perumusan kebijakan diawali dari identifikasi

serta pencermatan isu dan perubahan lingkungan strategis, arah kebijakan dan

startegi yang akan ditempuh dan peraturan yang transparan. Dengan posisi Dinas

sebagai Organisasi Perangkat Daerah, perumusan kebijakan mesti memadukan

antara prinsip top-down policy dan prinsip bottom-up planning. Dengan kata lain,

dalam proses ini harus diperhatikan apa yang ingin dicapai Pemerintah Pusat dan

apa kegiatan yang sesuai dengan kondisi daerah, agar tujuan yang akan dicapai

sesuai dengan yang ditentukan.

Penyusunan Renja dilakukan melalui urutan: (i) Persiapan (ii) Penyusunan

rancangan awal Renja; (iii) Penyusunan Rancangan; (iv) Penyusunan rancangan

akhir Renja; dan (v) Penetapan Renja. Rancangan Renja disusun dengan mengacu

pada rancangan awal RKPD Jawa Timur tahun 2020, Rancangan Awal Renstra

tahun 2019-2020, hasil evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan pada periode

sebelumnya (tahun 2017 dan tahun 2018), masalah yang dihadapi, dan usulan

program serta kegiatan.

Renja sebagai bagian dari dokumen perencanaan daerah, harus disusun

dengan menggunakan data informasi yang memadai serta mengacu kepada

Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW). Adapun Data dan Informasi serta RTRW

tersebut harus diolah melalui proses: (i) analisis daerah, (ii) identifikasi kebijakan


nasional yang berdampak pada daerah, (iii) perumusan masalah pembangunan

daerah, (iv) penyusunan program, kegiatan, alokasi dana indikatif, dan sumber

pendanaan, serta (v) penyusunan rancangan kebijakan pembangunan daerah.

Rancangan akhir Renja selanjutnya dikonsultasikan kepada Bappeda untuk

ditelaah dan disesuaikan dengan substansi dokumen perencanaan daerah. Adapun

rekomendasi Bappeda terhadap rancangan akhir Renja merupakan dasar untuk

penetapan Renja oleh Kepala Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur

1.2 Landasan Hukum

Landasan hukum penyusunan Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi

Jawa Timur adalah sebagai berikut :

1) Undang-undang Nomor 41 Tahun 2014 tentang Peternakan dan Kesehatan

Hewan;

2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntansi

Pemerintah;

3) Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan

Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan

Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota;

4) Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara

Penyusunan dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

5) Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah;

6) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara

Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara

Evaluasi RRPJPD dan RPJMD, serta Tata Cara Perubahan RPJPD, RPJMD dan

RKPD;

7) Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 11 Tahun 2016 tentang

Pembentukan Susunan Perangkat Daerah Provinsi Jawa Timur;

8) Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 1 Tahun 2017 tentang

Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (P-RPJMD)

Provinsi Jawa Timur Tahun 2014-2019;

9) Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 63 Tahun 2016 tentang Kedudukan,

Susunan Organisasi, Uraian Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas

Peternakan Provinsi Jawa Timur;


10)Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 102 Tahun 2016 tentang

Nomenklatur, Susunan Organisasi, Uraian Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja

Unit Pelaksana Teknis Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur;

11) Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 296 Tahun 2017 tentang

Pengesahan Perubahan Renstra Perangkat Daerah Provinsi Jawa Timur.

1.3 Maksud dan Tujuan

a. Maksud Penyusunan Renja

Maksud disusunnya Renja adalah untuk merumuskan rencana

pelaksanaan progam dan kegiatan di lingkungan Dinas Peternakan

Provinsi Jawa Timur untuk masa periode 1 (satu) tahun sebagai

implementasi dari pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah dan Renstra Perangkat Daerah.

b. Tujuan Penyusunan Renja

Tujuan dari disusunnya Renja Dinas Peternakan Provinsi Jawa

Timur adalah :

1) Teridentifikasinya program dan kegiatan melalui berbagai indikator dalam

pelaksanaan tugas dan fungsi Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur

tahun 2020.

2) Tersusunnya dokumen perencanaan yang merupakan dasar dalam

pengendalian dan evaluasi rencana pembangunan Dinas Peternakan

Jawa Timur periode satu tahun.

1.4 Sistematika Penulisan

Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur Tahun 2020 yang

mengimplementasikan perencanaan pembangunan jangka menengah dan

penganggaran tahunan, disusun dalam sistematika sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN, Bab ini berisi tentang uraian latar belakang; landasan

hukum; maksud dan tujuan serta sistematika penyusunan Renja Dinas Peternakan

Provinsi Jawa Timur;

BAB II HASIL EVALUASI RENCANA KERJA PERANGKAT DAERAH TAHUN

LALU, Bab ini berisi tentang Evaluasi Pelaksanaan Renja Perangkat Daerah Tahun

Lalu dan Capaian Renstra Perangkat Daerah; Analisis Kinerja Pelayanan Perangkat


Daerah; Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Perangkat Daerah;

Review terhadap Rancangan Awal RKPD; Penelaahan Usulan Program dan

Kegiatan Masyarakat;

BAB III TUJUAN DAN SASARAN PERANGKAT DAERAH, Bab ini berisi tentang

Telaahan terhadap Kebijakan Nasional; Tujuan dan sasaran Renja Perangkat

Daerah; Program dan Kegiatan;

BAB IV RENCANA KERJA DAN PENDANAAN PERANGKAT DAERAH, Bab ini

berisi tentang Rencana Kerja dan Pendanaan;

BAB V PENUTUP, Bab ini berisi tentang Kaidah-Kaidah Pelaksanaan Renja serta

Rencana Tindak Lanjut Pelaksanaan Renja;


BAB II

HASIL EVALUASI RENJA PERANGKAT DAERAH TAHUN LALU

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Perangkat Daerah Tahun Lalu dan Capaian Renstra Perangkat Daerah

Pembangunan peternakan dan kesehatan hewan di Provinsi Jawa Timur

memegang peranan penting dan strategis dalam pembangunan ekonomi sektor

pertanian khususnya penyediaan pangan asal ternak, yaitu daging, telur, dan susu.

Karena itu produksi pangan asal ternak menjadi prioritas utama dalam program

pembangunan yang dilaksanakan Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur.

Target produksi daging, telur, dan susu pada tahun 2018 secara berturut-turut

adalah 575.577 ton, 543.469 ton, dan 520.984 ton. Target ini merupakan hasil yang

diharapkan dari pelaksanaan program peningkatan produksi peternakan

berdasarkan Review RPJMD 2014-2019 yang menggunakan tahun dasar 2013.

Hingga akhir tahun 2018, capaian produksi daging adalah 134,51%, capaian

produksi telur adalah 113,64%, dan capaian produksi susu adalah 103,96%.

Kebijakan pembangunan peternakan di Provinsi Jawa Timur diarahkan agar

berpihak pada peternakan rakyat karena itu program pembangunan peternakan juga

berusaha meningkatkan nilai tambah produk peternakan yang dihasilkan oleh

usaha peternakan skala kecil atau rumah tangga. Nilai tambah yang diharapkan dari

usaha pengolahan daging sebasar 25%, pengolahan telur 20% dan pengolahan

telur 40%. Persentase ini berasal dari peningkatan nilai dari bahan mentah daging,

telur dan susu menjadi produk-olahan lainnya antara lain dendeng, bakso, abon,

tepung telur, telur asin, susu pasteurisasi, yoghurt, kefir dan lain-lainnya.

Capaian Renja tahun mengacu pada hasil laporan kinerja Dinas Peternakan

Provinsi Jawa Timur dan atau realisasi APBD dapat dilihat pada tabel 2.1.


Tabel 2.1 Evaluasi pelaksanaan Renja Perangkat Daerah Tahun lalu dan Capaian Renstra Perangkat Daerah

Kode Urusan/Bidang Urusan

Pemerintah Daerah

dan Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program (outcome)/ kegiatan

(output)

Target Renstra Perangkat Daerah

Provinsi pada Tahun

2019 (akhir periode Rensra Perangkat Daerah Provinsi)

Realisasi Capaian Kinerja Renstra sampai dengan

Renja Perangkat Daerah Tahun lalu

(n-3) (2017)

Target dan Realisasi kinerja Program dan Kegiatan Tahun Lalu (n-2)

Target kinerja dan anggaran Renja

Perangkat Daerah

Tahun berjalan (Tahun n-1) (2019)

Perkiraan realisasi capaian target

renstra perangkat

daerah s/d tahun berjalan (5 +7 +9)

Tingkat capaian realisasi

target renstra (%)

Target Renja tahun n-2

Realisasi Renja tahun n-

2

Tingkat Realisasi %

1 2 3 4 5 6 7 8 = 7/6 9 10 11= 10 + 4

2.03. 01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Indeks Kepuasan Masyarakat/aparatur

terhadap pelayanan administrasi perkantoran dan kenyamanan kantor

(%)

100 100 100 100 1 100 300

300

2.03.01.019

Kegiatan Pelaksanaan

Administrasi Perkantoran

Persentase pegaw ai yang puas terhadap pelayanan

perkantoran

100 100 100 100 1 100 300

300

Persentase pegaw ai yang mendapatkan pelayanan administrasi perkantoran

100 100

2.03.02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

Persentase sarana dan prasarana aparatur yang layak fungsi (%)

100 100 100 100 100

100 300

300

2.03.02.012

Kegiatan Penyediaan Peralatan dan Kelengkapan Sarana

dan Prasarana

Jumlah peralatan dan perlengkapan sarana yang

tersedia (paket)

80 57 8 8 100 8 73

91


Persentase pemenuhan peralatan dan kelengkapan prasarana SKPD (%)

100 100

2.03.02.031

Kegiatan Pemeliharaan Peralatan dan Kelengkapan Sarana dan Prasarana

Jumlah peralatan dan

perlengkapan sarana yang terpelihara (paket)

55 41 5 5 100 5 51

93

2.03.07

Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Perangkat Daerah

Persentase Kelembagaan yang tepat fungsi (%)

100 100 100 100 100

100 300

300

2.03.07.001 Konsultasi Kelembagaan

Perangkat Daerah

Persentase kesesuaian kelembagaan pemerintah daerah dengan aturan yang

berlaku

100 100

Jumlah koordinasi dan

konsultasi (bulan) 12 12 12 12 100

12 36

300

2.03.07.002 Pembinaan Sumber Daya Aparatur Perangkat Daerah

Persentase aparatur yang

mengikuti diklat (%) 10 26

Persentase aparatur yang memenuhi kompetensi tugas pokok dan fungsi

95 70

Jumlah pegaw ai yang mengikuti Pendidikan dan

pelatihan formal (orang)

218 237 33 13,92 218 251

115

Jumlah pegaw ai yang mengikuti pembinaan

302 321 253 78,81 302 555

184


peningkatan kapasitas SDM

(orang)

2.03.08

Program Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Dokumen

Penyelenggaraan Pemerintah

Persentase dokumen penyelenggaraan pemerintah yang disusun

tepat waktu (%)

100

100 100 100 100

100

300

300

2.03.08.001 Kegiatan Penyusunan Dokumen Perencanaan

Jumlah dokumen perencanaan SKPD yang tersusun (dokumen)

27

15 4 4 100

4

23

85

2.03.08.002

Kegiatan Penyusunan Laporan Hasil

Pelaksanaan Rencana Program dan Anggaran

Jumlah dokumen pelaporan yang tersusun (LKPJ, Laporan Kinerja, DAK,

laporan bulanan/ triw ulanan/tahunan)

64 52 4 5 125 6

63

98

2.03.08.003

Kegiatan Penyusunan, Pengembangan, Pemeliharaan dan Pelaksanaan Sistem

Informasi Data

Jumlah Update data base perangkat daerah (kali)

4

12 4 4 100

4

20

500

Jumlah SOP PDE yang

tersusun (dokumen) 1

3

2.03.08.004 Kegiatan laporan pengelolaan keuangan

Jumlah dokumen laporan pengelolaan keuangan yang tersusun (dokumen)

2 2 2 100 2

4

200

2.03.39 Program Peningkatan

Produksi Peternakan

Produksi Peternakan

(Ton)

- produksi daging

438.620

437.113 427922 575577 134,50

438.620

438.620

100

- produksi telur

488.765

512.528 478244 543469 113,63

488.765

488.765

100


- produksi susu

511.137

507.780 501115 520984 103,96

511.137

511.137

100

Kegiatan Pengembangan

perw ilayahan sumber bibit ternak

Jumlah w ilayah sumber bibit ternak

9 10

Kegiatan Pengembangan

perbibitan ternak

Jumlah kelompok pembibit 34 20

2.03.39.003 Kegiatan budidaya ternak

Jumlah kelompok pembudidaya

575 66

Jumlah kelompok pembudidaya ternak yang menerapkan good farming practice

40 20 25 125 8

33

83

Kegiatan

Pengembangan Lahan Hijauan Pakan

Luas pengembangan lahan hijauan pakan (ha)

100 100

Kegiatan

pengembangan alat mesin peternakan

Jumlah unit alsin yang didistribusikan ke kelompok

443 163

Kegiatan pengendalian pemotongan ternak

ruminansia betina produktif

Jumlah laporan pemotongan betina produktif

4.860

4860


Pembinaan dan Pengaw asan Mutu Pakan

Jumlah pengujian yang dilakukan (sampel)

1.150

715

Pengembangan Inseminasi Buatan

Jumlah kebuntingan

4.236.201

2.493.780

Jumlah akseptor IB (ekor)

3.716.249

3.884.884

Kegiatan pemberdayaan UPT PT dan HMT Batu

Jumlah bibit sapi perah

yang diproduksi (ekor) 56 60

Kegiatan pemberdayaan UPT PT dan HMT Kediri

Jumlah bibit itik mojosari

yang diproduksi (ekor)

14.954

5.779

Kegiatan pemberdayaan UPT PT dan HMT Jember

Jumlah bibit domba sapudi yang diproduksi (ekor)

1.031

1040

Kegiatan dan

pemberdayaan UPT PT dan HMT Tuban

Jumlah bibit sapi PO yang

layak bibit (ekor) 67 60

Kegiatan dan pemberdayaan UPT PT dan HMT Magetan

Jumlah bibit ayam buras yang diproduksi (ekor)

9.025

9.900


Kegiatan dan

pemberdayaan UPT PT dan HMT Malang

Jumlah bibit kambing PE yang diproduksi (ekor)

435 488

Kegiatan Pengaw asan dan peredaran obat

hew an

Jumlah Pengaw asan peredaran obat hew an di unit usaha (importir, distributor, poultry shop)

181 196

Jumlah pengujian kualitas

obat hew an (sampel) 115 259

Jumlah pengujian residu

antibiotika (sample) 720 420

Kegiatan Pengamatan Penyakit Hew an Menular Stategis

Jumlah penangganan

penyakit hew an menular strategis :

- Jumlah Vaksinasi Brucella (dosis)

40.405

40.405

- Jumlah Vaksinasi Rabies (dosis)

1.000

1.000

Monitoring titer antibodi PHMS

26.200

12.200

Vaksinasi Flu Burung (dosis)

1.894.242

1.694.242

Biosecurity perunggasan (liter)

13.150

13.150

Surveilance PHMS (sample)

8.330

6.230

Pelayanan Kesw an Terpadu (Kabupaten)

5

2

Pelayanan Kesw an (w ilayah/SPR)

6

6

- Jumlah Vaksinasi Antrax (dosis)

11.000

11.000


Kegiatan Penguatan Kelembagaan Kesehatan Hew an

Jumlah Laboratorium

kesehatan hew an yang difasilitasi untuk memenuhi standart (unit)

5 5

Jumlah Puskesw an yang

difasilitasi untuk memenuhi standart (unit)

17 17

Kegiatan pemberdayaan UPT Laboratorium Tuban

Jumlah pengujian sampel

58.833

56.796

Kegiatan pemberdayaan UPT Laboratorium Malang

Jumlah pengujian sampel

52.249

56.060

Kegiatan Optimalisasi Rumah Sakit Hew an

Jumlah pasien yang

dilayani (ekor)

8.682

9.027

Kegiatan pengembangan kelembagaan

perbibitan ternak

Jumlah UPT Provinsi yang memperoleh sertif ikat

jaminan mutu

5 3

2.03.39.022 Kegiatan pengaw asan mutu bibit ternak

Jumlah macam komoditas bibit ternak yang memenuhi

standar (komoditas)

2 4


Jumlah sapi potong layak bibit yang dibudidayakan

masyarakat (ekor)

220 100 50 50 70

120

55

Jumlah sapi perah layak bibit yang dibudidayakan

masyarakat (ekor)

80 40 40 100 10

50

63

Jumlah kambing senduro layak bibit yang dibudidayakan masyarakat (ekor)

440 220 132 60 0

132

30

Jumlah domba sapudi layak

bibit yang dibudidayakan masyarakat (ekor)

352 176 88 50 0

88

25

Jumlah w ilayah sumber bibit sapi potong (w ilayah)

4 2 0 0 0

- -

Jumlah w ilayah sumber bibit kambing senduro

(w ilayah)

2 1 0 0 0

- -

Jumlah w ilayah sumber bibit domba sapudi (w ilayah)

2 1 0 0 0

- -

Kegiatan Penerapan

jaminan keamanan pangan asal hew an

Jumlah unit usaha produk hew an yang telah menerapkan standar

jaminan keamanan pangan

193 237

Kegiatan pengaw asan lalu lintas dan peredaran produk pangan asal hew an

Jumlah rekomendasi yang diterbitkan

1475 2038


Kegiatan Pembinaan dan Pengaw asan Lalu lintas dan peredaran

produk Non Pangan Asal Hew an

Jumlah rekomendasi yang diterbitkan

834 811

Jumlah unit usaha yang memenuhi standar keamanan pangan (unit)

25 35

Kegiatan Pengaw asan dan Pengendalian

Kesejahteraan Hew an

Jumlah Orang (jagal, juru

sembelih halal) 130 130

Kegiatan Pembinaan dan Pengaw asan RPH

Jumlah unit RPH yang dibina

68 90

Pengaw asan produk hew an berbasis pengujian Laboratorium

Kesmavet

Jumlah sampel yang

diperiksa

4.922

6.484

Kegiatan dan

pemberdayaan UPT Pembibitan dan Kesw an Madura

Jumlah bibit sapi madura

yang diproduksi (ekor) 90 78

Sarana dan Peralatan optimalisasi UPT_D dan Laboratorium Kesehatan Hew an

Type B (DAK)


Jumlah UPTD yang

menerima optimalisasi sarana dan peralatan (unit)

5 5

Pendampingan Kegiatan (DAK)

Jumlah UPTD yang menerima optimalisasi sarana dan peralatan (unit)

5 5

Pembangunan/renovasi UPTD pembibitan dan

hijauan pakan ternak, laboratorium kesehatan hew an, laboratorium kesmavet, laboratorium

pakan dan penyediaan sarana pendukungnya

Jumlah UPTD yang menerima optimalisasi sarana dan prasarana (unit)

9 13

Program Anti

Kemiskinan (Anti Poverty Program) Bidang Peternakan

Jumlah penerima fasilitasi APP

20 20

2.03.39.035

Pengembangan Kaw asan

Agropolitan/Minapolitan Jaw a Timur

0

Jumlah kelompok

partisipatif pengembangan kaw asan agropolitan

18 4 5 5 100

2

11

61

Kegiatan pembinaan kemampuan dan ketrampilan kerja

masyarakat lingkungan industri hasil tembakau dan atau daerah penghasil bahan baku

industri hasil tembakau melalui pelatihan pengembangan budidaya ternak


Jumlah penerima manfaat

di lingkungan industri hasil tembaklau dan atau daerah penghasil bahan baku industri hasil tembakau

(kelompok)

42 42

Kegiatan penguatan ekonomi masyarakat di lingkungan industri hasil tembakau dalam

rangka pengentasan kemiskinan, mengurangi

pengangguran dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui

pengembangan budidaya ternak

Jumlah penerima manfaat di lingkungan industri hasil tembaklau dan atau daerah

penghasil bahan baku industri hasil tembakau (kelompok)

42 42

2.03.39.037

Kegiatan Pembinaan dan pengaw asan mutu

pakan, penerapan teknologi pakan, dan penyaluran benih HPT

Jumlah hasil pengujian sampel pakan (sampel)

400

200 613 306,5

200

813

203

Jumlah alsin pengolah pakan yang sesuai standar

(unit)

80 40 0 0

32

32

40

Jumlah bibit HPT legume unggul yang disebar (stek)

60.000

46000 0 0

15.000

15.000

25

Jumlah bibit HPT rumput unggul yang disebar (stek)

160.000

184000 0 0

40.000

40.000

25

2.03.39.040

Kegiatan Pembinaan kemampuan dan ketrampilan bagi masyarakat melalui


pengembangan

budidaya ternak


(kelompok) 126 1 42 0 0 0

1

1

2.03.39.41

Pembinaan dan

pelatihan keterampilan kerja bagi masyarakat melalui usaha peternakan kelompok

tani ternak


(kelompok) 0 42 #DIV/0! 0

42 #DIV/0!

2.03.39.42

Bantuan sarana produksi dan ternak

bagi masyarakat/ kelompok masyarakat melalui bantuan

budidaya ternak

Jumlah penerima manfaat (kelompok)

0 40 #DIV/0! 0

40 #DIV/0!

2.03.39.43

Bantuan sarana produksi dan ternak

bagi masyarakat/ kelompok masyarakat melalui bantuan HPT/ Alsin Peternakan

Jumlah Asin pengolah

pakan yang sesuai standart (unit)

0 35 #DIV/0! 0

35 #DIV/0!

Jumlah bibit HPT legum unggul yang disebar (stek)

0 44000 #DIV/0! 0

44.000 #DIV/0!

Jumlah bibit HPT rumput unggul yang disebar (stek)

0 176000 #DIV/0! 0

176.000 #DIV/0!

2.03.42

Program

Pengembangan Agribisnis

Presentase nilai tambah

produk peternakan

Olahan Daging Sapi 25 60 25 25 100

25

25

100

Olahan Telur 20 20 20 100

20

20

100

Olahan Susu 40 40 40 100

40

40

100


Kegiatan peningkatan kualitas pengolahan hasil peternakan

Jumlah kelompok peternak yang dibina

392

392

2.03.42.148 Kegiatan pengolahan produk hasil peternakan

Jumlah kelompok pengolah

hasil peternakan yang dibina (kelompok)

40 5 11 220 8

19

48

Jumlah produk yang dihasilkan kelompok pengolah hasil peternakan

(produk)

20 1 5 500 4

9

45

2.03.42.149 Kegiatan informasi

pasar dan promosi

Jumlah ekspose informasi

harga pasar hasil peternakan (kali)

235 235 239 101,70

235

474

202

Jumlah promosi produk peternakan (kali)

16 8 2 25 2

4

25

2.03.42.150

Kegiatan investasi

usaha dan penguatan kelembagaan kelompok peternak

Jumlah kelompok yang difasilitasi pembiayaan

100 50 50 100

25

75

75

Jumlah kelompok yang difasilitasi asuransi ternak

200 20 100 500

100

200

100

Jumlah kelompok ternak berprestasi

40 20 20 100

15

35

88

2.03.42.151

Kegiatan Program anti kemsikinan (Anti Poverty Program)

Bidang Peternakan

Jumlah penerima fasilitasi APP (kelompok)

40 4 4 100 4

8

20


Program Peningkatan Kapasitas SDM Non Aparatur Peternakan

Jumlah kelompok

peternak yang mengalami peningkatan kelas kemampuan

254 139

Kegiatan peningkatan prestasi kelompok

peternak

Jumlah kelompok peternak berprestasi

48

48

Jumlah demplot mandiri pangan dan bio energi (biogas)

12

12

Kegiatan pengembangan

kapasitas permodalan kelompok peternak

Jumlah kelompok peternak yang difasilitasi dalam aksesbilitas permodalan

164

164

Kegiatan peningkatan

pemasaran produk peternakan

Jumlah komoditas yang difasiltasi untuk dipasarkan

(produk)

40

30

2.03.63 Program Penjaminan Kesehatan Hewan

Persentase ternak/ hewan yang menjadi kebal

terhadap penyakit hewan menular strategis tertentu

80 78 77 98,71

80

157

196

Jumlah sertifikat veteriner/ Surat Keterangan Kesehatan

Hewan yang diterbitkan (dokumen)

23.000

11000 15544 141,30

12.000

27.544

120


2.03.63.001

Kegiatan Pengamatan

penyakit hew an menular dan penguatan kelembagaan kesehatan hew an

Jumlah sampel yang diuji

untuk surveilans penyakit hew an menular strategis tertentu (sampel)

21.200

850 2100 247,05

3.800

5.900

28

Jumlah petugas dan peternak yang dilatih cara

pelaporan penyakit hew an (orang)

210 90 30 33,33

30

60

29

Jumlah zona kompartemen

yang bebas f lu burung (unit)

4 2 14 700

2

16

400

Jumlah tenaga medik veteriner yang telah

mengikuti pendidikan berkelanjutan (orang)

140 30 40 133,33

40

80

57

Jumlah pelayanan kesehatan hew an pada hew an kesayangan (ekor)

6.000

2100 2292 109,14

3.000

5.292

88

2.03.63.002

Kegiatan Pencegahan, pengendalian, dan

penanggulangan penyakit hew an menular strategis

Jumlah hew an/ternak yang divaksin PHMS tertentu

(ekor)

758.250 202000 202000 100

302.000

504.000

66

Jumlah petugas dan peternak yang telah dilatih penerapan Biosecurity 3 Zona (orang)

390

120 120 100

30

150

38

Jumlah ternak sapi di UPT Lingkup Disnak Provinsi yang memperoleh

penanganan gangguan reproduksi (ekor)

400

125 100 80

125

225

56

Jumlah desa yang telah dilakukan pelayanan

kesehatan hew an terpadu dalam rangka mendukung TMMD (desa)

8

0 0 #DIV/0! 3

3

38


Jumlah Chek Point (pos

pemeriksaan hew an) di w ilayah perbatasan yang telah terfasilitasi (unit)

5

5 10 200 9

19

380

2.03.63.003 Kegiatan pengaw asan obat hew an

Jumlah berita acara

pengaw asan peredaran obat hew an di distributor obat hew an (dokumen)

120

45 40 88,88 60

100

83

Jumlah berita acara pengaw asan penggunaan

obat hew an pada unit pelayanan kesehatan hew an (dokumen)

60 20 19 95 30

49

82

Jumlah sampling obat hew an yang memenuhi

syarat mutu (produk)

170

50 54 108 85

139

82

2.03.64 Program Peningkatan Produk Hewan yang ASUH

Persentase peningkatan unit usaha produk hewan

yang memenuhi standar

10

10 27 270 10

37

370

2.03.64.001 Kegiatan Penerapan jaminan keamanan pangan

Jumlah unit usaha produk hew an yang memenuhi

standar NKV (unit)

40 15 61 406,66 20

81

203

Jumlah RPH yang memenuhi standar (unit)

4

2 3 150 2

5

125

2.03.64.002

Kegiatan Pengaw asan

lalu lintas dan peredaran produk hew an

Jumlah rekomendasi peredaran produk hew an yang diterbitkan (dokumen)

1.617

770 1027 133,37 840

1.867

115


Jumlah hasil pengujian

produk hew an (data)

2.700 1350 2328 172,44 1350

3.678

136

Jumlah pengaw as kesmavet yang bersertif ikat (orang)

76

38 38 100 38

76

100

2.03.64.003

Kegiatan Pengaw asan,

pengendalian zoonosis dan kesejahteraan hew an

Jumlah masyarakat yang memperoleh ketrampilan

kesraw an (orang)

100

50 50 100 50

100

100

Jumlah hasil pengaw asan

pengendalian pemotongan ternak betina produktif (rekomendasi)

12

6 6 100 6

12

100

Jumlah masyarakat yang memperoleh ketrampilan

zoonosis (orang)

100 50 50 100 50

100

100

2.03.65 Program Pembibitan Ayam Buras di UPT PT dan HMT Magetan

Jumlah produksi bibit ayam buras (ekor)

9.000

4000 3247 81,17

5.000

8.247

92

2.03.65.001

Kegiatan produksi bibit

ayam buras dan hijaun pakan ternak UPT PT dan HMT Magetan

Jumlah populasi ayam buras yang dipelihara (ekor)

5.000

1500 3080 205,33

2.250

5.330

107

Jumlah produksi telur ayam buras (butir)

812.344

219000 159195 72,69

328.500

487.695

60

Luas tanam HPT (ha) 1,3 1,3 1 76,92

1,3

1

100

Jumlah Produksi Bibit HPT

(stek)

330.000 160000 79333 49,58

165.000

244.333

74

2.03.65.002

Kegiatan pelayanan

dan pemasaran produk hasil ternak ayam buras UPT PT dan HMT Magetan


Jumlah masyarakat yang

berkunjung ke UPT PT dan HMT Magetan (orang)

1.300

650 804 123,69

650

1.454

112

Jumlah bibit ayam buras afkir yang pasarkan (ekor)

3.903

1020 480 47,05

855

1.335

34

Jumlah telur ayam buras yang dipasarkan (butir)

970.152

175000 149125 85,21

197.100

346.225

36

2.03.65.003

Kegiatan pelaksanaan

administrasi UPT PT dan HMT Magetan

Jumlah laporan keuangan (laporan)

12 12 12 100

12

24

200

Jumlah laporan barang

daerah (laporan) 4 4 4 100

4

8

200

Jumlah pegaw ai yang dikelola (orang)

44 36 36 100

36

36

82

Jumlah surat yang diproses (eksemplar)

366 500 500 100

200

700

191

Jumlah barang daerah yang dikelola (unit)

175 175 175 100

175

175

100

2.03.65.004

Kegiatan Pembangunan/renovasi UPTD Pembibitan dan

Hijauan Pakan Ternak

Jumlah sarana dan peralatan (unit)

2.03.66 Program Pembibitan Itik Mojosari di UPT PT dan HMT Kediri

Jumlah produksi bibit itik mojosari (ekor)

4.000

2000 1724 86,2

2.000

3.724

93

2.03.66.001

Kegiatan produksi itik

mojosari dan hiajauan pakan ternak UPT PT dan HMT Kediri

Jumlah populasi itik yang dipelihara (ekor)

3.500

1200 2422 201,83

1.950

4.372

125

Jumlah produksi telur itik (butir)

20.000

5000 9111 182,22

5.000

14.111

71


Luas Tanam HPT (Ha) 2

2 2 100

2

2

100

2.03.66.002

Kegiatan pelayanan dan pemasaran produk hasil ternak itik

mojosari UPT PT dan HMT Kediri

Jumlah Masyarakat yang berkunjung ke UPT PT dan HMT Kediri (orang)

700

350 701 200,28

350

1.051

150

Jumlah telur itik mojosari yang dipasarkan (butir)

16.000

8000 6256 78,2

5.000

11.256

70

2.03.66.003 Kegiatan pelaksanaan administrasi UPT PT

dan HMT Kediri


12

12 12 100 12

24

200

Jumlah laporan barang daerah (laporan)

4

4 4 100 4

8

200


11

13 13 100 11

11

100


700

350 335 95,71 350

685

98

Jumlah barang daerah yang

dikelola (unit)

826 826 789 95,52 826

826

100

2.03.66.004

Kegiatan Pembangunan/renovasi UPTD Pembibitan dan Hijauan Pakan Ternak


2.03.67

Program Pembibitan Ternak Domba Sapudi di UPT PT dan HMT Jember

Jumlah domba sapudi yang layak bibit (ekor)

220

100 100 100

120

220

100


2.03.67.001


domba sapudi dan hijauan pakan ternak UPT PT dan HMT Jember

Jumlah populasi domba sapudi yang dipelihara

(ekor)

750

700 678 96,85

600

1.278

170

Jumlah kelahiran domba

sapudi (ekor)

1.000 450 497 110,44

300

797

80

Luas tanam HPT (Ha) 7

7 2 28,57 7

7

100

Jumlah produksi bibit HPT (stek)

200.000

100000 158000 158

100.000

258.000

129

2.03.67.002

Kegiatan pelayanan dan pemasaran produk hasil ternak domba

sapudi UPT PT dan HMT Jember

Jumlah masyarakat yag berkunjung ke UPT PT dan HMT Jember (orang)

2.550

1250 1498 119,84

1.300

2.798

110

Jumlah bibit domba sapudi yang dipasarkan (ekor)

200

100 251 251

100

351

176

Jumlah bibit HPT yang

dipasarkan (stek)

74.000 37000 35000 94,59

37.000

72.000

97

2.03.67.003

Kegiatan pelaksanaan

administrasi UPT PT dan HMT Jember


12

12 12 100

12

24

200


4

4 4 100

4

8

200

Jumlah pegaw ai yang

dikelola (orang)

48 48 42 87,5

44

44

92


1.300

650 669 102,92

650

1.319

101



dikelola (unit)

300 300 300 100

300

300

100

2.03.67.004

Kegiatan Pembangunan/renovasi

UPTD Pembibitan dan Hijauan Pakan Ternak


2.03.68

Program Pembibitan

Ternak Kambing di UPT PT dan HMT Malang

Jumlah kambing yang layak bibit (ekor)

40

15 70 466,66

25

95

238

2.03.68.001


kambing dan hijauan pakan ternak UPT PT dan HMT Malang

Jumlah populasi kambing yang dipelihara (ekor)

575

575 537 93,39

575

1.112

193

Jumlah kelahiran kambing

(ekor)

400 200 198 99

200

398

100

Luas tanam HPT (Ha)

11 11 11 100

11

22

200


100.000

5000 21000 420

50.000

71.000

71

Jumlah produksi susu

kambing (liter)

4.000 2000 2410 120,5

2.000

4.410

110

2.03.68.002

Kegiatan pelayanan dan pemasaran produk

hasil ternak kambing UPT PT dan HMT Malang


Jumlah masyarakat yang berkunjung ke UPT PT dan

HMT Malang (orang)

2.000

1000 1417 141,7

1.000

2.417

121

Jumlah bibit kambing yang

dipasarkan (ekor)

20 10 26 260

10

36

180

Jumlah bibit HPT yang dipasarkan (stek)

100.000

5000 20000 400

50.000

70.000

70

Jumlah susu kambing yang dipasarkan (liter)

2.000

1000 1106 110,6

1.000

2.106

105


dan HMT Malang

Jumlah laporan keuangan

(laporan)

12 12 12 100

12

24

200


4

4 4 100

4

8

200


dikelola (orang)

39 39 38 97,43

39

39

100


700

350 398 113,71

350

748

107


260

260 260 100

260

260

100

2.03.68.004

Kegiatan Pembangunan/renovasi

UPTD Pembibitan dan Hijauan Pakan Ternak

Jumlah sarana dan

peralatan (unit)


2.03.69 Program Pembibitan Ternak Sapi Perah di

UPT PT dan HMT Batu

Jumlah sapi perah yang

layak bibit (ekor)

53 24 16 66,66

20

36

68

2.03.69.001

Kegiatan Produksi bibit

sapi perah dan hijauan pakan ternak UPT PT dan HMT Batu

Jumlah populasi sapi perah

yang dipelihara (ekor)

150 70 78 111,42

60

138

92

Jumlah kelahiran sapi

perah (ekor)

61 15 14 93,33

25

39

64

Luas tanam HPT (Ha)

8,5 8,5 9 105,88

8,5

18

206


10.000

10000 0 0

5.000

5.000

50

Jumlah produksi susu sapi perah (liter)

3.500

109000 153408 140,74

108.000

261.408

7.469

2.03.69.002


hasil ternak sapi perah UPT PT dan HMT Batu

Jumlah masyarakat yangberkunjung ke UPT dan HMT Batu (orang)

1.550

750 587 78,26

700

1.287

83

Jumlah bibit sapi perah

yang dipasarkan (ekor)

21 4 8 200

12

20

95

Jumlah bibit HPT yang dipasarkan (stek)

10.000

10000 0 0

5.000

5.000

50

Jumlah susu sapi perah yang dipasarkan (liter)

3.500

70000 67500 96,423

108.000

175.500

5.014


dan HMT Batu



12

12 12 100

12

24

200


4

4 4 100

4

8

200


dikelola (orang)

38 38 36 94,73

36

36

95


940

470 356 75,74

470

826

88


200

195 195 100

200

200

100

2.03.69.004

Kegiatan Pembangunan/renovasi UPTD Pembibitan dan Hijauan Pakan Ternak


2.03.70

Program Pembibitan Ternak Sapi PO di UPT PT dan HMT Tuban

Jumlah sapi PO yang layak bibit (ekor)

35

15 20 133,33

10

30

86

2.03.70.001

Kegiatan Produksi bibit sapi PO dan hijauan pakan ternak UPT PT dan HMT Tuban

Jumlah populasi sapi PO

yang dipelihara (ekor)

90 50 89 178

80

169

188

Jumlah kelahiran sapi PO

(ekor)

40 10 15 150

10

25

63

Luas tanam HPT (Ha)

4 3,5 3 85,71

3

3

86

Jumlah Produksi bibit HPT (ton)

3.500

7500 1100 14,66

3

1.103

32

2.03.70.002


hasil ternak sapi PO UPT PT dan HMT Tuban


Jumlah masyarakat yang berkunjung ke UPT PT dan

HMT Tuban (orang)

5.000

2400 3159 131,625

2.600

5.759

115

2.03.70.003 Kegiatan Pelaksanaan administrasi UPT PT

dan HMT Tuban


(laporan)

12 12 12 100

12

24

200


daerah (laporan)

4 4 4 100

4

8

200


42

33 33 100

32

32

76

Jumlah surat yang diproses

(eksemplar)

1.875 925 940 101,62

850

1.790

95


dikelola (unit)

150 135 135 100

135

135

90

2.03.70.004

Kegiatan

Pembangunan/renovasi UPTD Pembibitan dan Hijauan Pakan Ternak


2.03.71

Program Pembibitan Ternak Sapi Madura di UPT PT dan

Keswan Madura

Jumlah sapi Madura yang layak bibit (ekor)

25

12 13 108,33

12

25

100

2.03.71.001

Kegiatan Produksi bibit

sapi madura dan hijauan makanan ternak UPT PT dan Kesw an Madura


Jumlah populasi sapi madura yang dipelihara (ekor)

193

95 118 124,21

95

213

110

Jumlah kelahiran sapi Madura (ekor)

66

15 18 120

15

33

50

Luas tanam HPT (ha)

2,5 1 1 100

1

1

40


60.000

7500 7500 100

7.500

15.000

25

2.03.71.002

Surveilance, pemeriksaan, dan

pengujian penyakit hew an dan produk hew an di w ilayah Madura

Jumlah sampel uji penyakit hew an (sampel)

12.250

1500 1656 110,4

1.500

3.156

26

Jumlah sampel uji produk hew an (sampel)

240

30 35 116,66

30

65

27

2.03.71.003 Kegiatan Pelaksanaan administrasi UPT PT dan Kesw an Madura

#DIV/0!


12

12 12 100

12

24

200


4

4 4 100

4

8

200


32

35 34 97,14

34

34

106


(eksemplar)

800 400 1250 312,5

400

1.650

206


12

10 10 100

10

10

83


2.03.71.004

Kegiatan

Pembangunan/renovasi UPTD Pembibitan dan Hijauan Pakan Ternak


2.03.72

Program Peningkatan

Kelahiran Hasil Inseminasi Buatan

Jumlah kelahiran sapi hasil inseminasi buatan

(ekor)

2.400.000

1200000 946328 78,86

1.200.000

2.146.328

89

2.03.71.001 Kegiatan Pelayanan inseminasi buatan

Jumlah semen beku yang terdistribusi (ekor)

4.200.000

2100000 1995042 95,00 0

1.995.042

48

Jumlah pemeriksaan kualitas semen beku (laporan)

204

34 0 0

102

102

50

Jumlah akseptor IB (ekor)

1.500.000 1450000 1450000 100

1.500.000

1.500.000

100

2.03.71.002 Kegiatan Bioteknologi

reproduksi

Jumlah penerapan transfer embrio (ekor)

50

25 44 176

25

69

138

Jumlah frekuensi penampungan semen ternak SDGH (kali)

144

12 12 100

72

84

58


2.03.71.003 Kegiatan pelaksanaan administrasi UPT Inseminasi Buatan


12

12 12 100

12

24

200


4

4 4 100

4

8

200


21

21 19 90,47

21

21

100


(eksemplar)

1.600 800 396 49,5

800

1.196

75


206

206 206 100

206

206

100

2.03.73

Program Pelayanan Laboratorium Kesehatan Hewan

Type B Malang

Jumlah hasil uji sampel penyakit hewan dan

produk hewan (dokumen)

36.722 18098 21763 120,25

13.124

34.887

95

2.03.73.001

Kegiatan Surveilance, pemeriksaan, dan pengujian penyakit hew an di w ilayah kerja

18 kab/ kota

Jumlah sampel uji penyakit hew an (sampel)

34.500

10000 20438 204,38

12.000

32.438

94


2.03.73.002

Kegiatan surveilance,

pemeriksaan, dan pengujian produk hew an di w ilayah kerja 18 kab/ kota

Jumlah sampel uji produk

hew an (sampel)

2.222 936 1385 147,97

1.124

2.509

113

2.03.73.003

Kegiatan pelaksanaan administrasi UPT

Laboratorium Kesw an Malang


24

12 12 100

12

24

100


daerah (laporan)

8 4 4 100

4

8

100


30

30 30 100

30

30

100


3.300

1650 2022 122,54

1.650

3.672

111


dikelola (unit)

190 190 190 100

190

190

100

2.03.74

Program Pelayanan Laboratorium

Kesehatan Hewan Type B Tuban

Jumlah hasil uji sampel penyakit hewan dan produk hewan (dokumen)

41.000

20000 18231 91,155

13.700

31.931

78


2.03.74.001

Kegiatan Surveilance,

pemeriksaan, dan pengujian penyakit hew an di w ilayah kerja 16 kab/ kota

Jumlah sampel uji penyakit

hew an (sampel)

36.800 13500 16504 122,25

12.000

28.504

77

2.03.74.002

Kegiatan surveilance, pemeriksaan, dan pengujian produk hew an di w ilayah kerja

16 kab/ kota

Jumlah sampel uji produk hew an (sampel)

4.200

1500 1727 115,13

1.700

3.427

82

2.03.74.003

Kegiatan pelaksanaan administrasi UPT Laboratorium Kesw an Tuban


(laporan)

12 12 12 100

12

24

200


4

4 4 100

4

8

200


dikelola (orang)

33 31 28 90,32

27

27

82


2.050

800 802 100,25

1.050

1.852

90


480

460 460 100

480

480

100


2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah

Analisis Kinerja pelayanan Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur,

didasarkan pada Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah, disajikan pada

tabel sebagai berikut:

Tabel 2.2. Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur

NO Indikator Kinerja

sesuai Tugas dan Fungsi OPD

Target Renstra OPD Tahun Realisasi Capaian Tahun

2016 2017 2018 2019 2016 2017 2018 2019

1 Produksi daging (ton)

377.551 386.990 424.170 478.092

Produksi telur (ton)

368.917 379.984 509.228 512.760

Produksi susu (ton)

446.895 454.492 496.265 502.712

2 Persentase meningkatnya nilai tambah produk peternakan

24% 26%

28% 30%

3 Jumlah kelompok peternak yang mengalami peningkatan kelas kemampuan kelompok

65 74

29 74

4 Persentase pertumbuhan produksi (%)

Daging 2,5 2,5 20,39

Telur 2,2 2,2 5,98

Susu 2,0 2,0 3,63

5 Persentase nilai tambah produk olahan (%)

Daging sapi 25 25 25

Telur 20 20 20

Susu 40 40 40

Berdasarkan tabel diatas dapat dijelaskan bahwa realisasi capaian kinerja

Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur selalu melampaui target. Pertumbuhan

PDRB subkategori peternakan menunjukkan tingkat pertumbuhan produk bruto

yang dihasilkan faktor produksi peternakan on farm. Produksi peternakan utama

terdiri atas daging, telur, dan susu. Produksi daging dipengaruhi oleh populasi dan

pemotongan ternak penghasil daging. Produksi telur dipengaruhi oleh populasi

ternak penghasil telur sedangkan produksi susu dipengaruhi oleh ternak penghasil


susu. Pertumbuhan sub kategori peternakan cenderung mengalami peningkatan

dari tahun 2013 sebesar 1,07 persen menjadi 1,15 persen pada tahun 2014,

selanjutnya pada tahun 2015 terjadi akselerasi percepatan menjadi 2,01 persen dan

meningkat menjadi 3,48 persen pada tahun 2016. Selanjutnya pada tahun 2017

menjadi 3,89 % dan pada tahun 2018 terjadi penurunan sebesar sebesar -1,56%.

Pertumbuhan minus pada tahun 2018 antara lain disebabkan adanya penurunan

harga hasil produk-produk peternakan yang juga berimplikasi pada menurunnya

pendapatan peternak secara umum.

2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi OPD

Dari berbagai potensi dan permasalahan peternakan yang muncul, maka dapat

ditarik isu utama peternakan, yaitu :

1) Seiring dengan semakin meningkatnya pertumbuhan ekonomi mengakibatkan

daya beli masyarakat terhadap produk peternakan semakin meningkat pula, hal

tersebut mengakibatkan kebutuhan akan produk-produk peternakan seperti

daging, telur, dan susu semakin meningkat setiap tahunnya. Untuk menjaga

agar kebutuhan akan produk peternakan tetap terpenuhi maka perlu adanya

peningkatan produksi peternakan.

2) Adanya tuntutan perlakuan terhadap hewan ternak hendaknya mengikuti

prinsip-prinsip kesejahteraan hewan (kesrawan). Pengabaian terhadap

kesrawan berpotensi menjadi salah satu hambatan dalam perdagangan

internasional. Perlu untuk mempercepat penerapan kesejahteraan hewan agar

mampu meningkatkan daya saing produk di pasar internasional.

3) Usaha peternakan Jawa Timur masih didominasi oleh para peternak skala kecil

dan merupakan mata pencaharian salah satu dari sub sistem pertanian, dimana

karakteristiknya adalah mempunyai lahan sempit, bermodal kecil dan

produktivitas yang rendah. Untuk meningkatkan daya saing peternakan, akan

dilakukan upaya-upaya untuk mengembangkan industri primer yang diarahkan

untuk mengolah produk pasca panen guna meningkatan nilai tambah komoditi

produk peternakan.

4) Perubahan iklim global menyebabkan wabah penyakit-penyakit hewan yang

baru muncul dan yang muncul kembali (emerging and re-emerging animal

diseases) yang dapat menular ke manusia (zoonosis). Wabah zoonosis dapat

menimbulkan dampak yang signifikan terhadap aspek ekonomi, sosial, atau

pertahanan dan keamanan. Diperlukan pengendalian penyakit hewan menular

yang lebih intensif.


5) Berdasarkan ketentuan UU No 41 Tahun 2014, pemotongan hewan yang

dagingnya diedarkan harus dilakukan di Rumah Potong yang berstandar NKV

guna menjamin terpenuhinya standar aman, sehat, utuh dan halal. Namun

kondisi riil di lapangan masih banyak ditemukan pemotongan ilegal diluar RPH

serta masih sedikit RPH yang ber-NKV.

6) Belum terintegrasinya usaha peternakan dengan potensi lahan usaha yang

tersedia, akibat belum terpadunya pengembangan wilayah dengan penetapan

komoditas unggulan disetiap kabupaten, sehingga menyulitkan dalam

mengalokasikan kegiatan yang tepat untuk masing-masing wilayah/tidak fokus

serta menyebabkan input produksi menjadi relatif tinggi dan menurunkan daya

saing produk, sehingga perlunya pemetaan dan penetapan kawasan sesuai

dengan potensi wilayahnya.

2.4. Review terhadap Rancangan Awal RKPD

Berdasarkan Rancangan Awal RKPD serta memperhatikan sasaran dan

prioritas pembangunan, program dan kegiatan, indikator dan target kinerja serta

pagu indiatif perangkat daerah, maka analisis kebutuhan Rencana Kerja Dinas

Peternakan Provinsi Jawa Timur Tahun 2020 adalah sebagaimana tabel 2.3.


Tabel. 2.3 Review terhadap Rancangan Awal RKPD tahun 2020 Provinsi Jawa Timur Kode Rancangan Awal RKPD Tahun 2020 Hasil Analisis Kebutuhan Catatan

Penting Program dan Kegiatan

Indikator Kinerja Lokasi Target Capaian

Pagu Indikatif Program dan Kegiatan

Indikator Kinerja Lokasi Target Capaian

Kebutuhan Dana

2.03.01 Program Pelayanan Kesekretariatan

Persentase indikator program yang tercapai

90 15.505.534.000 Program Pelayanan Kesekretariatan


90 15.505.534.000


Persentase realisasi anggaran

95 16.653.297.000 Program Pelayanan Kesekretariatan


95 16.653.297.000


Indeks profesionalitas ASN

84,53 16.653.297.000 Program Pelayanan Kesekretariatan


84,53 16.653.297.000

2.03.01.001 Penyusunan Dokumen Perencanaan dan Anggaran

Jumlah dokumen Kediri, Malang, Jember, Magetan, Tuban, Pamekasan, Surabaya, Batu

13 2.305.534.000 Penyusunan Dokumen Perencanaan dan Anggaran


13 2.305.534.000

2.03.01.002 Pengelolaan Administrasi Keuangan

Jumlah laporan Kediri, Malang, Jember, Magetan, Tuban, Pamekasan, Surabaya, Batu

2 350.000.000 Pengelolaan Administrasi Keuangan

Jumlah laporan Kediri, Malang, Jember, Magetan, Tuban, Pamekasan, Surabaya, Batu

2 350.000.000

2.03.01.003 Ketatausahaan dan Kepegawaian


1 12.850.000.000 Ketatausahaan dan Kepegawaian


1 12.850.000.000

2.03.39 Program Optimalisasi Perbibitan, Pakan, dan Produksi Peternakan

Persentase Peningkatan Produksi Daging

2,5 7.400.000.000 Program Optimalisasi Perbibitan, Pakan, dan Produksi Peternakan


2,5 7.400.000.000

2.03.39 Program Optimalisasi Perbibitan, Pakan,

Persentase Peningkatan Produksi Telur

Kediri, Bondowoso, Jombang, Madiun, Bojonegoro, Tuban,

2,2 7.000.000.000 Program Optimalisasi Perbibitan,


Kediri, Bondowoso, Jombang, Madiun,

2,2 7.000.000.000


dan Produksi Peternakan

Pamekasan, Surabaya

Pakan, dan Produksi Peternakan

Bojonegoro, Tuban, Pamekasan, Surabaya

2.03.39.003 Produksi dan Budidaya Ternak

Jumlah Kelompok yang menerapkan good farming practice

Tulungagung, Bojonegoro, Lamongan, Pamekasan, Surabaya

8 2.400.000.000 Produksi dan Budidaya Ternak



8 2.400.000.000

2.03.39.022 Pengendalian dan Pengawasan Perbibitan Ternak

Surat keterangan layak bibit ternak yang diterbitkan





2.000.000.000


Jumlah Kelompok yang mengembangkan ternak sumber daya genetik hewan

220 2.000.000.000 Pengendalian dan Pengawasan Perbibitan Ternak


220 2.000.000.000

2.03.39.035 Penataan kawasan agropolitan /Minapolitan Jawa Timur

Jumlah kelompok partisipasif penataan kawasan agropolitan

Trenggalek, Sampang, Surabaya

2 500.000.000 Penataan kawasan agropolitan /Minapolitan Jawa Timur


Trenggalek, Sampang, Surabaya

2 500.000.000

2.03.39.037 Pembinaan dan Pengawasan Mutu Pakan dan Penerapan Teknologi Pakan

Jumlah rekomendasi pendaftaran pakan yang bersertifikat

Pacitan, Trenggalek, Tulungagung, Blitar, Probolinggo, Jombang, Madiun, Magetan, Bojonegoro, Tuban, Lamongan, Pamekasan, Sumenep, Surabaya

17 2.500.000.000 Pembinaan dan Pengawasan Mutu Pakan dan Penerapan Teknologi Pakan



17 2.500.000.000

2.03.39.037 Pembinaan dan Pengawasan Mutu

Jumlah kelompok yang menerapkan

14 2.500.000.000 Pembinaan dan Pengawasan

Jumlah kelompok yang menerapkan

14 2.500.000.000


Pakan dan Penerapan Teknologi Pakan

teknologi pengolahan pakan

Mutu Pakan dan Penerapan Teknologi Pakan

teknologi pengolahan pakan

2.03.39.037 Pembinaan dan Pengawasan Mutu Pakan dan Penerapan Teknologi Pakan

Jumlah sampel pakan yang diuji

400 2.500.000.000 Pembinaan dan Pengawasan Mutu Pakan dan Penerapan Teknologi Pakan


400 2.500.000.000

2.03.39.040 Pembinaan kemampuan dan ketrampilan bagi masyarakat melalui pengembangan budidaya ternak

Jumlah kelompok penerima manfaat

Kediri, Malang, Jember, Magetan, Tuban, Pamekasan, Batu

0 Pembinaan kemampuan dan ketrampilan bagi masyarakat melalui pengembangan budidaya ternak


Kediri, Malang, Jember, Magetan, Tuban, Pamekasan, Batu

0

2.03.39.044 Pembangunan/renovas UPTD Perbibitan dan Hijauan Pakan Ternak, laboratorium pakan dan penyediaan Sarana Pendukungnya

Jumlah UPTD/ laboratorium pakan yang menerima optimalisasi sarana dan prasarana

Kediri, Malang, Jember, Magetan, Tuban, Pamekasan, Surabaya, Batu

0 Pembangunan/renovas UPTD Perbibitan dan Hijauan Pakan Ternak, laboratorium pakan dan penyediaan Sarana Pendukungnya



0

2.03.42 Program pengolahan dan pemasaran hasil peternakan

Persentase Peningkatan Usaha Agribisnis Peternakan

5 3.500.000.000 Program pengolahan dan pemasaran hasil peternakan


5 3.500.000.000


2.03.42.048 Pembinaan Pengolahan produk hasil peternakan

Jumlah kelompok/pelaku usaha yang menerapkan teknologi pasca panen dan pengolahan hasil peternakan

Pacitan, Ponorogo, Trenggalek, Tulungagung, Blitar, Kediri, Malang, Lumajang, Jember, Banyuwangi, Bondowoso, Situbondo, Probolinggo, Pasuruan, Sidoarjo, Mojokerto, Jombang, Nganjuk, Madiun, Magetan, Ngawi, Bojonegoro, Tuban, Lamongan, Gresik, Sampang, Pamekasan, Sumenep, Kediri Kota, Blitar Kota, Malang Kota, Probolinggo Kota, Pasuruan Kota, Mojokerto Kota, Madiun Kota, Surabaya, Batu

10 1.100.000.000 Pembinaan Pengolahan produk hasil peternakan



10 1.100.000.000


2.03.42.049 Promosi Pemasaran Hasil Peternakan

Jumlah ekspose informasi harga pasar hasil peternakan


235 900.000.000 Promosi Pemasaran Hasil Peternakan



235 900.000.000


Jumlah promosi produk peternakan

5 900.000.000 Promosi Pemasaran Hasil Peternakan


5 900.000.000


2.03.42.050 Investasi usaha Penguatan kelembagaan kelompok peternak

Jumlah kelompok terbina investasi/akses permodalan


25 1.000.000.000 Investasi usaha Penguatan kelembagaan kelompok peternak



25 1.000.000.000


Jumlah kelompok yang mengikuti Asuransi Usaha Ternak Sapi



100 1.000.000.000





15 1.000.000.000

2.03.42.151 Program Anti Kemiskinan (Anty Poverty Program) bidang peternakan

Jumlah Penerima Fasilitasi APP

Bojonegoro 4 500.000.000 Program Anti Kemiskinan (Anty Poverty Program)


Bojonegoro 4 500.000.000


bidang peternakan


Persentase peningkatan status kesehatan hewan

78 3.500.000.000 Program Penjaminan Kesehatan Hewan


78 3.500.000.000

2.03.63.001 Pengamatan penyakit hewan dan kelembagaan kesehatan hewan

Jumlah pelayanan kesehatan hewan pada hewan kesayangan


2300 1.000.000.000 Pengamatan penyakit hewan dan kelembagaan kesehatan hewan



2300 1.000.000.000



Jumlah kab/kota yang tersurveilans penyakit hewan menular strategis tertentu



3 1.000.000.000


Jumlah unit usaha yang mendapatkan sertifikat kompatermen penyakit hewan menular strategis



2 1.000.000.000


Jumlah tenaga medik dan paramedik veteriner yang telah mengikuti pendidikan berkelanjutan



30 1.000.000.000


2.03.63.002 Pencegahan, pengendalian, dan penanggulangan penyakit hewan menular strategis

Jumlah hewan/ternak yang divaksin PHMS Tertentu


302250 1.700.000.000 Pencegahan, pengendalian, dan penanggulangan penyakit hewan menular strategis



302250 1.700.000.000


Jumlah ternak/hewan yang menjadi kebal terhadap PHMS tertentu (ekor)



1000 1.700.000.000


Jumlah peternakan yang telah menerapkan Biosecurity 3 Zona



3 1.700.000.000



Jumlah Rekomendasi Surat Keterangan Kesehatan Hewan pada Pengawasan Lalu Lintas Hewan



1000 1.700.000.000


Jumlah ternak yang terlayani Chek Point (pos pemeriksaan hewan)



30000 1.700.000.000

2.03.63.003 Pengawasan peredaran obat hewan

Jumlah laporan pengawasan peredaran obat hewan yang memenuhi syarat mutu pada distributor obat hewan


65 800.000.000 Pengawasan peredaran obat hewan



65 800.000.000



Jumlah laporan pengawasan penggunaan obat hewan yang memenuhi syarat mutu pada unit pelayanan kesehatan hewan

25 800.000.000 Pengawasan peredaran obat hewan


25 800.000.000

2.03.63.004 Pembangunan/Renovasi UPTD laboratorium keswan, laboratoium kesmavet, RSH dan penyediaan sarana pendukungnya

Jumlah UPTD/ laboratorium yang menerima optimalisasi sarana dan prasarana

Surabaya, Malang, Tuban, Pamekasan

0 Pembangunan/Renovasi UPTD laboratorium keswan, laboratoium kesmavet, RSH dan penyediaan sarana pendukungnya



0

2.03.64 Program Peningkatan Produk Hewan Standar KESMAVET

Persentase peningkatan unit usaha produk hewan yang memenuhi standard ASUH

5 3.350.000.000 Program Peningkatan Produk Hewan Standar KESMAVET


5 3.350.000.000


Persentase Penurunan Pemotongan Sapi Betina Produktif di RPH

20 3.350.000.000 Program Peningkatan Produk Hewan Standar KESMAVET


20 3.350.000.000


2.03.64.001 Penerapan Hygiene Sanitasi dan Sertifikasi Produk Hewan

Jumlah usaha produk hewan tersertifikasi NKV


21 1.000.000.000 Penerapan Hygiene Sanitasi dan Sertifikasi Produk Hewan



21 1.000.000.000


Jumlah RPH tersertifikasi NKV

2 1.000.000.000 Penerapan Hygiene Sanitasi dan Sertifikasi Produk Hewan


2 1.000.000.000


2.03.64.002 Pengawasan Keamanan dan Lalu Lintas Peredaran Produk Hewan

Jumlah rekomendasi peredaran produk hewan


808 1.750.000.000 Pengawasan Keamanan dan Lalu Lintas Peredaran Produk Hewan



808 1.750.000.000

2.03.64.002 Pengawasan Keamanan dan Lalu Lintas Peredaran Produk Hewan

Jumlah hasil pengujian produk hewan

1363 1.750.000.000 Pengawasan Keamanan dan Lalu Lintas Peredaran Produk Hewan


1363 1.750.000.000


2.03.64.003 Pengawasan Pengendalian Zoonosis dan Kesejahteraan Hewan

Jumlah masyarakat teredukasi zoonosis (Sertifikat zoonosis)


50 600.000.000 Pengawasan Pengendalian Zoonosis dan Kesejahteraan Hewan



50 600.000.000


Jumlah masyarakat teredukasi Kesejahteraan Hewan (Sertifikat zoonosis)



50 600.000.000


Jumlah kabupaten/kota yang dibina dalam pengawasan pengendalian pemotongan sapi betina produktif



6 600.000.000



Persentase peningkatan produksi bibit ayam buras

5 1.750.000.000 Program Pembibitan Ayam Buras di UPT PT dan HMT Magetan


5 1.750.000.000

2.03.65.001 Produksi bibit ayam buras dan hijauan pakan ternak UPT PT dan HMT Magetan

Jumlah produksi bibit ternak sesuai standar mutu

Magetan 3410 839.000.000 Produksi bibit ayam buras dan hijauan pakan ternak UPT PT dan HMT Magetan


Magetan 3410 839.000.000

2.03.65.001 Produksi bibit ayam buras dan hijauan pakan ternak UPT PT dan HMT Magetan

Jumlah produksi bibit hijauan makanan ternak

160000 840.397.500 Produksi bibit ayam buras dan hijauan pakan ternak UPT PT dan HMT Magetan


160000 840.397.500

2.03.65.002 Pelayanan dan pemasaran produk hasil ternak ayam buras UPT PT dan HMT Magetan

Jumlah masyarakat yang terfasilitasi pelayanan

Magetan 682 44.000.000 Pelayanan dan pemasaran produk hasil ternak ayam buras UPT PT dan HMT Magetan


Magetan 682 44.000.000


Jumlah bibit ayam buras yang dipasarkan

504 50.000.000 Pelayanan dan pemasaran produk hasil ternak ayam buras UPT PT dan HMT Magetan


504 50.000.000


Jumlah telur ayam buras yang dipasarkan

155531 50.000.000 Pelayanan dan pemasaran produk hasil ternak ayam buras UPT PT dan HMT Magetan


155531 50.000.000

2.03.65.002 Pelayanan dan pemasaran produk hasil ternak ayam

Jumlah bibit hijauan makanan ternak yang dipasarkan

80000 50.000.000 Pelayanan dan pemasaran produk hasil ternak ayam


80000 50.000.000


buras UPT PT dan HMT Magetan

buras UPT PT dan HMT Magetan

2.03.65.003 Pelaksanaan administrasi UPT PT dan HMT Magetan


Magetan 12 867.000.000 Pelaksanaan administrasi UPT PT dan HMT Magetan


Magetan 12 867.000.000


Jumlah Laporan Barang daerah

4 859.602.500 Pelaksanaan administrasi UPT PT dan HMT Magetan


4 859.602.500





500 859.602.500


Jumlah barang daerah yang dikelola



180 859.602.500


Persentase peningkatan produksi bibit itik Mojosari

2,5 1.750.000.000 Program Pembibitan Itik Mojosari di UPT PT dan HMT Kediri


2,5 1.750.000.000

2.03.66.001 Produksi bibit itik Mojosari dan hijauan pakan ternak


Kediri 2050 1.000.000.000 Produksi bibit itik Mojosari dan hijauan pakan ternak


Kediri 2050 1.000.000.000



1000 1.000.000.000 Produksi bibit itik Mojosari dan hijauan pakan ternak


1000 1.000.000.000

2.03.66.002 Pelayanan dan pemasaran produk hasil ternak Itik Mojosari


Kediri 360 50.000.000 Pelayanan dan pemasaran produk hasil ternak Itik Mojosari


Kediri 360 50.000.000


Jumlah bibit Itik Mojosari yang dipasarkan

20 50.000.000 Pelayanan dan pemasaran produk hasil ternak Itik Mojosari


20 50.000.000



Jumlah telur Itik Mojosari yang dipasarkan



5050 50.000.000





500 50.000.000

2.03.66.003 Pelaksanaan administrasi UPT PT dan HMT Kediri


Kediri 12 700.000.000 Pelaksanaan administrasi UPT PT dan HMT Kediri


Kediri 12 700.000.000


Jumlah laporan barang daerah

4 700.000.000 Pelaksanaan administrasi UPT PT dan HMT Kediri


4 700.000.000





350 700.000.000





826 700.000.000

2.03.67 Program Pembibitan Ternak Domba Sapudi di UPT PT dan HMT Jember

Persentase peningkatan produksi bibit Domba Sapudi

10 1.750.000.000 Program Pembibitan Ternak Domba Sapudi di UPT PT dan HMT Jember


10 1.750.000.000

2.03.67.001 Produksi bibit Domba Sapudi dan hijauan pakan ternak


Jember 110 880.000.000 Produksi bibit Domba Sapudi dan hijauan pakan ternak


Jember 110 880.000.000



125000 880.000.000 Produksi bibit Domba Sapudi dan hijauan pakan ternak


125000 880.000.000


2.03.67.002 Pelayanan dan pemasaran produk hasil ternak Domba Sapudi


Jember 1500 20.000.000 Pelayanan dan pemasaran produk hasil ternak Domba Sapudi


Jember 1500 20.000.000


Jumlah bibit Domba Sapudi yang dipasarkan

260 20.000.000 Pelayanan dan pemasaran produk hasil ternak Domba Sapudi


260 20.000.000



35500 20.000.000 Pelayanan dan pemasaran produk hasil ternak Domba Sapudi


35500 20.000.000

2.03.67.003 Pelaksanaan administrasi UPT PT dan HMT Jember


Jember 12 850.000.000 Pelaksanaan administrasi UPT PT dan HMT Jember


Jember 12 850.000.000



4 850.000.000 Pelaksanaan administrasi UPT PT dan HMT Jember


4 850.000.000





150 850.000.000





300 850.000.000

2.03.68 Program Pembibitan Ternak Kambing di UPT PT dan HMT Malang

Persentase peningkatan produksi bibit Kambing

10 1.750.000.000 Program Pembibitan Ternak Kambing di UPT PT dan HMT Malang


10 1.750.000.000

2.03.68.002 Produksi bibit Kambing dan hijauan pakan ternak


Malang 77 825.000.000 Produksi bibit Kambing dan hijauan pakan ternak


Malang 77 825.000.000




20000 825.000.000 Produksi bibit Kambing dan hijauan pakan ternak


20000 825.000.000

2.03.68.003 Pelayanan dan pemasaran produk hasil ternak Kambing


Malang 1300 130.000.000 Pelayanan dan pemasaran produk hasil ternak Kambing


Malang 1300 130.000.000


Jumlah bibit Kambing yang dipasarkan

15 130.000.000 Pelayanan dan pemasaran produk hasil ternak Kambing


15 130.000.000


Jumlah Susu yang dipasarkan



1000 130.000.000





20000 130.000.000

2.03.68.004 Pelaksanaan administrasi UPT PT dan HMT malang


Malang 12 795.000.000 Pelaksanaan administrasi UPT PT dan HMT malang


Malang 12 795.000.000



4 795.000.000 Pelaksanaan administrasi UPT PT dan HMT malang


4 795.000.000


jumlah surat yang diproses



350 795.000.000





265 795.000.000

2.03.69 Program Pembibitan Ternak Sapi Perah di UPT PT dan HMT Batu

Persentase peningkatan produksi bibit Sapi Perah

20 1.750.000.000 Program Pembibitan Ternak Sapi Perah di UPT PT dan HMT Batu


20 1.750.000.000


2.03.69.001 Produksi bibit Sapi Perah dan hijauan pakan ternak


Batu 14 950.000.000 Produksi bibit Sapi Perah dan hijauan pakan ternak


Batu 14 950.000.000



7000 950.000.000 Produksi bibit Sapi Perah dan hijauan pakan ternak


7000 950.000.000

2.03.69.002 Pelayanan dan pemasaran produk hasil ternak Sapi Perah


Batu 750 50.000.000 Pelayanan dan pemasaran produk hasil ternak Sapi Perah


Batu 750 50.000.000


Jumlah bibit sapi perah yang dipasarkan

10 50.000.000 Pelayanan dan pemasaran produk hasil ternak Sapi Perah


10 50.000.000


Jumlah bibit HPT yang dipasarkan



7000 50.000.000


Jumlah susu yang dipasarkan



153300 50.000.000

2.03.69.003 Pelaksanaan administrasi UPT PT dan HMt Batu


Batu 12 750.000.000 Pelaksanaan administrasi UPT PT dan HMt Batu


Batu 12 750.000.000



4 750.000.000 Pelaksanaan administrasi UPT PT dan HMt Batu


4 750.000.000





400 750.000.000





210 750.000.000


2.03.70 Program Pembibitan Ternak Sapi PO di UPT PT dan HMT Tuban

Persentase peningkatan produksi bibit sapi PO

20 1.750.000.000 Program Pembibitan Ternak Sapi PO di UPT PT dan HMT Tuban


20 1.750.000.000

2.03.70.001 Produksi bibit Sapi PO dan hijauan pakan ternak


Tuban 12 1.000.000.000 Produksi bibit Sapi PO dan hijauan pakan ternak


Tuban 12 1.000.000.000



12000 1.000.000.000 Produksi bibit Sapi PO dan hijauan pakan ternak


12000 1.000.000.000

2.03.70.002 Pelayanan dan pemasaran produk hasil ternak Sapi PO


Tuban 2600 50.000.000 Pelayanan dan pemasaran produk hasil ternak Sapi PO


Tuban 2600 50.000.000


Jumlah bibit Sapi PO yang dipasarkan

12 50.000.000 Pelayanan dan pemasaran produk hasil ternak Sapi PO


12 50.000.000



12000 50.000.000 Pelayanan dan pemasaran produk hasil ternak Sapi PO


12000 50.000.000

2.03.70.003 Pelaksanaan Administrasi UPT PT dan HMT Tuban


Tuban 12 700.000.000 Pelaksanaan Administrasi UPT PT dan HMT Tuban


Tuban 12 700.000.000



4 700.000.000 Pelaksanaan Administrasi UPT PT dan HMT Tuban


4 700.000.000





650 700.000.000





135 700.000.000


2.03.71 Program Pembibitan Ternak Sapi Madura Dan Pelayanan Kesehatan Hewan

Persentase peningkatan produksi sapi madura

10 2.000.000.000 Program Pembibitan Ternak Sapi Madura Dan Pelayanan Kesehatan Hewan


10 2.000.000.000

2.03.71 Program Pembibitan Ternak Sapi Madura Dan Pelayanan Kesehatan Hewan

Persentase Peningkatan Pengguna Layanan Laboratorium Kesehatan Hewan Madura

5 2.000.000.000 Program Pembibitan Ternak Sapi Madura Dan Pelayanan Kesehatan Hewan


5 2.000.000.000

2.03.71.001 Produksi bibit sapi madura dan hijauan pakan ternak

Jumlah produksi bibit sapi madura sesuai standar mutu

Pamekasan 11 577.980.500 Produksi bibit sapi madura dan hijauan pakan ternak


Pamekasan 11 577.980.500



10000 577.980.500 Produksi bibit sapi madura dan hijauan pakan ternak


10000 577.980.500

2.03.71.002 Pelayanan Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner

Jumlah layanan pengujian produk hewan

Pamekasan 11 150.544.500 Pelayanan Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner


Pamekasan 11 150.544.500


Jumlah surveilans Produk hewan

31 150.544.500 Pelayanan Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner


31 150.544.500


Jumlah layanan pengujian penyakit hewan

1575 150.544.500 Pelayanan Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner


1575 150.544.500


2.03.71.003 Pelaksanaan administrasi UPT PT dan Keswan Madura


Pamekasan 12 1.271.475.000 Pelaksanaan administrasi UPT PT dan Keswan Madura


Pamekasan 12 1.271.475.000



4 1.271.475.000 Pelaksanaan administrasi UPT PT dan Keswan Madura


4 1.271.475.000





500 1.271.475.000





11 1.271.475.000

2.03.72 Program Peningkatan kelahiran ternak hasil Inseminasi Buatan (IB)

Persentase peningkatan kelahiran ternak hasil Inseminasi Buatan (IB)

4 1.830.000.000 Program Peningkatan kelahiran ternak hasil Inseminasi Buatan (IB)


4 1.830.000.000


2.03.72.001 Pelayanan Inseminasi Buatan (INTAN SELAKSA)

Jumlah Akseptor yang terlayani Insemiansi Buatan (IB)

Pacitan, Ponorogo, Trenggalek, Tulungagung, Blitar, Kediri, Malang, Lumajang, Jember, Banyuwangi, Bondowoso, Situbondo, Probolinggo, Pasuruan, Sidoarjo, Mojokerto, Jombang, Nganjuk, Madiun, Magetan, Ngawi, Bojonegoro, Tuban, Lamongan, Gresik, Bangkalan, Sampang, Pamekasan, Sumenep, Kediri Kota, Blitar Kota, Malang Kota, Probolinggo Kota, Surabaya, Batu, Jombang, Kota Kediri

1500000 900.000.000 Pelayanan Inseminasi Buatan (INTAN SELAKSA)



1500000 900.000.000


Jumlah Semen Beku berSNI yang Terdistribusi ke Kabupaten/Kota


Jumlah Semen Beku berSNI yang Terdistribusi ke Kabupaten/Kota

1850000 900.000.000


Jumlah kelahiran ternak hasil Inseminasi Buatan



1050000 900.000.000


Jumlah SDM Pelayanan Inseminasi Buatan Bersertifikat



89 900.000.000



Jumlah SDM Pelayanan IB Ber SIPP



100 900.000.000

2.03.72.002 Bioteknologi Reproduksi

Jumlah pelayanan Transfer Embrio

Jember, Banyuwangi, Bondowoso, Situbondo, Mojokerto, Bojonegoro, Lamongan, Pamekasan, Probolinggo Kota, Batu

60 360.000.000 Bioteknologi Reproduksi

Jumlah pelayanan Transfer Embrio


60 360.000.000

2.03.72.002 Bioteknologi Reproduksi

Jumlah kelahiran ternak hasil Bioteknologi Reproduksi

18 360.000.000 Bioteknologi Reproduksi

Jumlah kelahiran ternak hasil Bioteknologi Reproduksi

18 360.000.000

2.03.72.003 Pelaksanaan administrasi UPT Inseminasi Buatan


Jombang, Surabaya 12 570.000.000 Pelaksanaan administrasi UPT Inseminasi Buatan


Jombang, Surabaya

12 570.000.000



4 570.000.000 Pelaksanaan administrasi UPT Inseminasi Buatan


4 570.000.000





850 570.000.000





206 570.000.000

2.03.73 Program Pelayanan Laboratorium Kesehatan Hewan Malang

Persentase Peningkatan Pengguna Layanan Laboratorium Kesehatan Malang

2 1.500.000.000 Program Pelayanan Laboratorium Kesehatan Hewan Malang


2 1.500.000.000


2.03.73.001 Pelayanan Laboratorium Kesehatan Masyarakat Veteriner Malang

Jumlah surveilans produk hewan

Trenggalek, Tulungagung, Blitar, Kediri, Malang, Lumajang, Jember, Banyuwangi, Bondowoso, Situbondo, Probolinggo, Pasuruan, Kediri Kota, Blitar Kota, Malang Kota, Probolinggo Kota, Pasuruan Kota, Batu

225 280.000.000 Pelayanan Laboratorium Kesehatan Masyarakat Veteriner Malang



225 280.000.000



310 280.000.000 Pelayanan Laboratorium Kesehatan Masyarakat Veteriner Malang


310 280.000.000

2.03.73.002 Pelayanan Laboratorium Kesehatan Hewan Malang

Jumlah surveilans penyakit hewan


205 250.000.000 Pelayanan Laboratorium Kesehatan Hewan Malang



205 250.000.000




510 273.000.000 Pelayanan Laboratorium Kesehatan Hewan Malang


510 273.000.000

2.03.73.003 Pelaksanaan administrasi UPT Laboratorium Keswan Malang



12 970.000.000 Pelaksanaan administrasi UPT Laboratorium Keswan Malang



12 970.000.000



Malang 4 947.000.000 Pelaksanaan administrasi UPT Laboratorium Keswan Malang


Malang 4 947.000.000





2250 947.000.000





200 947.000.000

2.03.74 Program Pelayanan Laboratorium Kesehatan Hewan Tuban

Persentase Peningkatan Pengguna Layanan Laboratorium Kesehatan Hewan

5 1.500.000.000 Program Pelayanan Laboratorium Kesehatan Hewan Tuban


5 1.500.000.000


2.03.74.001 Pelayanan Laboratorium Kesehatan Masyarakat Veteriner Tuban


Pacitan, Ponorogo, Sidoarjo, Mojokerto, Jombang, Nganjuk, Madiun, Magetan, Ngawi, Bojonegoro, Tuban, Lamongan, Gresik, Mojokerto Kota, Madiun Kota, Surabaya

30 250.000.000 Pelayanan Laboratorium Kesehatan Masyarakat Veteriner Tuban



30 250.000.000



24 250.000.000 Pelayanan Laboratorium Kesehatan Masyarakat Veteriner Tuban


24 250.000.000

2.03.74.002 Pelayanan Laboratorium Kesehatan Hewan Tuban



89 200.000.000 Pelayanan Laboratorium Kesehatan Hewan Tuban



89 200.000.000



125 200.000.000 Pelayanan Laboratorium Kesehatan Hewan Tuban


125 200.000.000

2.03.74.003 Pelaksanaan administrasi UPT Laboratorium Keswan Tuban


Tuban 12 1.050.000.000 Pelaksanaan administrasi UPT Laboratorium Keswan Tuban


Tuban 12 1.050.000.000



4 1.050.000.000 Pelaksanaan administrasi UPT Laboratorium Keswan Tuban


4 1.050.000.000






950 1.050.000.000





208 1.050.000.000

2.03.75 Program Peningkatan Agribisnis Persusuan

Presentase peningkatan produksi susu

2,5 1.600.000.000 Program Peningkatan Agribisnis Persusuan


2,5 1.600.000.000

2.03.75.001 Penguatan Perbibitan sapi perah

Jumlah kelompok yang dibina

Ponorogo, Trenggalek, Tulungagung, Lumajang, Banyuwangi, Probolinggo, Sidoarjo, Madiun

4 1.000.000.000 Penguatan Perbibitan sapi perah



4 1.000.000.000

2.03.75.002 Penguatan sentra peternakan sapi perah


Tulungagung, Blitar, Malang, Pasuruan, Batu

2 600.000.000 Penguatan sentra peternakan sapi perah


Tulungagung, Blitar, Malang, Pasuruan, Batu

2 600.000.000

`

52.185.534.000 52.185.534.000


2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

Program/kegiatan usulan pemangku kepentingan sebagaimana ketentuan

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 merupakan suatu hasil

kajian yang diusulkan pemangku kepentingan sebagai bagian dari pendekatan

perencanaan menggunakan sistem perencanaan bawah atas (bottom-up planning)

berdasarkan asas demokratisasi dan desentralisasi, baik dari kelompok masyarakat,

LSM, asosiasi-asosiasi, perguruan tinggi maupun dari Perangkat Daerah

kabupaten/kota maupun berdasarkan hasil pengumpulan informasi Perangkat

Daerah provinsi dari penelitian lapangan dan pengamatan pelaksanaan

musrenbang kabupaten/kota yang langsung ditujukan kepada Perangkat Daerah.

Untuk selanjutnya dilakukan penelaahan kesesuaian usulan dikaitkan dengan isu-

isu penting penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi Perangkat Daerah dan

mengakomodasi usulan yang sesuai dengan program/kegiatan dalam Renja

Perangkat Daerah.

Berdasarkan hasil penelaahan pokok-pokok pikiran dimaksud serta

memperhatikan kesesuaian program/kegiatan yang ada, maka usulan pemangku

kepentingan diakomodir dalam program kegiatan sebegaimana tabel berikut :

Tabel. 2.5 Usulan Program Dan Kegiatan Dari Para Pemangku Kepentingan

Tahun 2020

Kode Program / Kegiatan

Program / Kegiatan

Indikator Kinerja Lokasi Besaran /Volume Catt

Optimalisasi Perb ib itan, Pakan, dan Produksi Peternakan

Persentase peningkatan populasi daging; Persentase peningkatan telur

Pacitan 23 ekor sapi perah, 10 paket mini feedmill

Ponorogo 2 paket bantuan ternak @ 1o ekor/kelompok; 1 paket bantuan kambing @ 3o ekor

Tulungagung 15 ekor sapi potong, 40 ekor tenak kambing

Kediri Biogas, bantuan ternak sapi, ternak kambing 10 paket; sarpras (chopper dan mixer 5 unit)

Malang 400 unit bantuan kandang kelinci, bantuan bibit ternak kelinci 1200 ekor, bantuan bibit sapi perah 60 ekor

Jember 150 ekor bantuan bibit domba

Banyuwangi Bantuan chopper untuk 3 kelompok, bibit kambing untuk 1 kelompok, alat biogas 2 kelompok, bibit sapi 2 kelompok


Bondowoso Bantuan bibit kambing, domba dan sapi untuk 20 kelompok

Situbondo Bantuan domba ekor gemuk 20 ekor

Probolinggo Sarpras (mixer dan penggilangan jagung) untuk 2 kelompok

Pasuruan Bantuan mini feedmill 1 unit Jombang Bantuan ternak 20 ekor

Nganjuk Bantuan ternak sapi untuk 2 kelompok; bantuan alat pengolah pakan 2 unit

Magetan Penanaman hijauan pakan ternak berkualitas 10 kelompok; bantuan sapi perah 5 kelompok; bantuan kelinci 5 kelompok

Ngawi Bantuan 55 ekor ternak kambing; bantuan 135 ekor ternak sapi potong; bantuan biogas

Bojonegoro Bantuan ternak sapi untuk 4 kelompok; pengembangan HPT 2 paket; Hammer mill dan Chopper 2 paket; rumput legum dan tata guna air 2 paket; pengadaan sapi betina 5 paket

Tuban Bantuan sapi 172 ekor; alat mesin pakan ternak 13 paket

Lamongan Bantuan sapi potong 3 kelompok; pengadaan chopper 4 unit; biogas

Sampang Pengembangan lahan hijauan 1 ha

Probolinggo kota Bantuan alsintan 7 kelompok

Peningkatan Produk Hewan Standar KESMAVET


Lumajang Pembinaan dan pengawasan bahan pakan asla hewan di 21 pasar dan 7 RPH

Situbondo Pelatihan Juru Sembelih Halal

Probolinggo Pengujian produk hewan 12 kali

Penjaminan Kesehatan

Hewan


Blitar Vaksin Anthrax, Brucella dan obat-obatan

Tulungagung Vaksin untuk ternak besar 500 ekor; vaksin unggas 2000 ekor

Banyuwangi Bantuan pelayanan kesehatan hewan untuk 10.000 ekor

Probolinggo Uji sample utnuk surveilans penyakit hewan (100 sample), pelayanan kesehatan hewan 200 ekor, unit usahan yang mendapatkan sertifikat kompatermen penyakit hewan menular strategis (3 unit), vaksinasi PHMS 200 ekor


Pasuruan Vaksin unggas 30.000 dosis; obat-obatan dan vaksin brucella, Ai, Antrhrax

sidoarjo Vaksin brucella 100 ekor

Nganjuk Vaksin 400 ekor; pengawasan obat hewan 1 unit; surveilance uji produk 100 sample

Magetan Vaksin

Ngawi Desinfektan 120 L; vaksin 10.000 dosis; pemeriksaan endoparasit 1000 sample; identifikasi status reproduksi 3500 ekor; obat-obatan ternak 700 dosis

lamongan Pengujian sampel feses 1800 sampel; pengadaan vaksin 15.000 dosis; desinfektan 500 liter

pamekasan Bantuan mini fedmill 4 kelompok; bantuan bibit sapi madura 12 poktan

Sumenep Bibit sapi madura 10 kelompok

Pengolahan dan Pemasaran Hasil Peternakan

Persentase Peningkatan Usaha Agribisnis Peternakan (%)

Pacitan Paket pengolah daging

Bondowoso Bantuan alat pengolahan bakso, abon dan rambak untuk 5 kelompok

Probolinggo Pelatihan pengolahan dan peningkatan mutu hasil peternakan 2 paket

Pasuruan Perlatan pengolah susu 1 unit; perlatan olahan susu untuk ponpes 5 unit; bantuan alat pembuat bakso 1 paket;

Sidoarjo Bantuan Pengadaaan alat pemerh susu otomatis 10 unit; milkcan 10 unit; alat pasteurisasi 1 paket

Nganjuk Bantuan pengolahna produk hasil peternakan 1 unit

Magetan 2 paket alat pengolahan daging dan susu; bantuan sarpras kandang kelinci

Lamongan 2 unit alat pengolahan daging

sampang Bantuan alat pengolahan pasca panen

Probolinggo kota Bantuan promosi hasil produksi unggulan (2 unit); paket gizi di 5 kecamatan; fasilitasi suransi ternak

Peningkatan kelahiran ternak hasil Inseminasi Buatan (IB)


Pacitan 1 paket kit IB ( semen beku, N2 cair, Plastik seets, Plastik Glove)

Blitar N2 cair dan kontainer Pasuruan 20 set peralatan IB +

Kontainer N2 Cair


Nganjuk Pelayanan inseminasi buatan 45.000 ekor; bantuan sarpras IB

Bojonegoro Sarpras IB (N2 cair 6000 liter)

Lamongan N2 cair 11.000 liter; oprasional IB 56.000 akseptor; pelaporan PKB 43.000 akseptor

sumenep Bantuan sarpras IB 2 paket

Probolinggo kota Pelayanan IB 2000 akseptor; sarpras IB 5 unit


BAB III TUJUAN DAN SASARAN PERANGKAT DAERAH

Dalam perumusan tujuan dan sasaran Perangkat Daerah selain didasarkan

pada rumusan isu-isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi Perangkat Daerah

yang dikaitkan dengan sasaran target kinerja Renstra Perangkat Daerah juga

dilakukan penelaahan terhadap Kebijakan Nasional.

3.1 Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional

Kebijakan Nasional sebagaimana tertuang dalam rancangan awal

Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun 2020, adalah:

1. Prioritas Nasional 1 Pembangunan Manusia dan Pengentasan Kemiskinan;

2. Prioritas Nasional 2 Infrastruktur dan Pemerataan Wilayah;

3. Prioritas Nasional 3 Nilai Tambah Sektor Riil, Industrialisasi dan

Kesempatan Kerja;

4. Prioritas Nasional 4 ketahanan Pangan, Air dan Lingkungan Hidup;

5. Prioritas Nasional 5 Stabilitas Pertahanan dan keamanan.

Berdasarkan arah kebijakan nasional tahun 2020 dan dalam kaitan tugas

pokok dan fungsi Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur yaitu mempunyai tugas

membantu Gubernur melaksanakan urusan pemerintahan yang menjadi

kewenangan pemerintah provinsi di bidang pertanian dan tugas pembantuan, maka

dukungan Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur dalam pencapaian arah

kebijakan nasional tahun 2020 adalah mendukung Prioritas Nasional 4

(ketahanan Pangan, Air dan Lingkungan Hidup).

Fokus kegiatan utama Kementerian Pertanian tahun 2020 yang dapat

didukung oleh Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur yakni : 1) Pengentasan

Kemiskinan dan Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Miskin melalui

Program BEKERJA; 2) Penyediaan dan Perbanyakan Indukan Sapi dan

UPSUS SIWAB serta Pengembangan Kerbau, Kambing (Ruminansia kecil) dan

Ayam Lokal; dan 3) Pengembangan Asuransi Ternak

3.2 Tujuan dan Sasaran Renja Dinas Peternakan

Tujuan dan Sasaran pelayanan Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur

beserta indikator kinerjanya mengacu pada Tujuan dan Sasaran Gubernur Jawa

Timur sebagaimana tercantum dalam Perubahan RPJMD 2014-2019. Tujuan dan

sasaran disajikan dalam Tabel 3.1 dan Tabel 3.2 berikut ini.


Tabel 3.1

Tujuan Jangka Menengah Pelayanan Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur

NO TUJUAN INDIKATOR Kondisi Awal (Tahun 2018)

Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra

(Tahun 2024)

1 Meningkatkan Pertumbuhan PDRB sub kategori peternakan

Pertumbuhan PDRB Sub Kategori Peternakan (PDRB ADHK)

3.89 2,19

Tabel 3.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Pendek Pelayanan Dinas Peternakan Provinsi

Jawa Timur

NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR SASARAN

TARGET KINERJA SASARAN PADA

TAHUN 2020

1 Meningkatkan Pertumbuhan PDRB sub kategori peternakan

Meningkatnya nilai tambah komoditas dan produk peternakan

Pertumbuhan PDRB Sub Kategori Peternakan (PDRB ADHK Persentase peningkatan nilai tambah produk peternakan

1.30

1.67

3.3 Program dan Kegiatan

Rumusan rencana program dan kegiatan yang akan dilaksanakan untuk

mendukung pencapaian tujuan dan sasaran Dinas Peternakan Provinsi Jawa

Timur Tahun 2020 adalah sebagaimana table berikut:


Tabel 3.3 Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Tahun 2020 dan Prakiraan Maju Tahun 2021

Tujuan Sasaran Kode Program dan Kegiatan Indikator Kinerja Rencana Tahun 2020 Catt

Penting

Prakiraan Maju Rencana tahun 2021

Lokasi Target kinerja

kebutuhan pagu indikatif

Sumber Dana

Target kinerja

kebutuhan pagu indikatif

2030200 Dinas Peternakan

Meningkatkan Pertumbuhan PDRB sub kategori peternakan

Pertumbuhan PDRB Sub Kategori Peternakan (PDRB ADHK)

1,3 1,77

Meningkatnya nilai tambah komoditas dan produk peternakan

Persentase peningkatan nilai tambah produk peternakan (%)

1,67 52.185.534.000 1,98 52.964.912.700



2,5 7.400.000.000 2,5 7.582.000.000



Kediri, Bondowoso, Jombang, Madiun, Bojonegoro, Tuban, Pamekasan, Surabaya

2,2 7.000.000.000 2,2 7.082.000.000

2.03.39.003 Produksi dan Budidaya Ternak


Tulungagung, Bojonegoro, Lamongan, Pamekasan, Surabaya 8 2.400.000.000 8 2.521.000.000



Tulungagung, Bojonegoro, Lamongan, Pamekasan, Surabaya 2.000.000.000 250 2.021.000.000



220 2.000.000.000 230 2.021.000.000

2.03.39.035 Penataan kawasan agropolitan /Minapolitan Jawa Timur


Trenggalek, Sampang, Surabaya 2 500.000.000 2 505.000.000

2.03.39.037

Pembinaan dan Pengawasan Mutu Pakan dan Penerapan Teknologi Pakan



17 2.500.000.000 19 2.535.000.000


2.03.39.037


Jumlah kelompok yang menerapkan teknologi pengolahan pakan

14 2.500.000.000 14 2.535.000.000

2.03.39.037



400 2.500.000.000 400 2.535.000.000

2.03.39.040

Pembinaan kemampuan dan ketrampilan bagi masyarakat melalui pengembangan budidaya ternak


Kediri, Malang, Jember, Magetan, Tuban, Pamekasan, Batu 0 0

2.03.39.044

Pembangunan/renovas UPTD Perbibitan dan Hijauan Pakan Ternak, laboratorium pakan dan penyediaan Sarana Pendukungnya



0 0

2.03.42 Program pengolahan dan pemasaran hasil peternakan


5 3.500.000.000 APBD 5 3.536.000.000

2.03.42.048 Pembinaan Pengolahan produk hasil peternakan



10 1.100.000.000 10 1.111.000.000





235 900.000.000 235 910.000.000



5 900.000.000 5 910.000.000

2.03.42.050

Investasi usaha Penguatan kelembagaan kelompok peternak



25 1.000.000.000 27 1.010.000.000

2.03.42.050



100 1.000.000.000 110 1.010.000.000

2.03.42.050



15 1.000.000.000 15 1.010.000.000


2.03.42.151

Program Anti Kemiskinan (Anty Poverty Program) bidang peternakan


Bojonegoro 4 500.000.000 4 505.000.000



78 3.500.000.000 APBD 79 3.536.000.000

2.03.63.001

Pengamatan penyakit hewan dan kelembagaan kesehatan hewan



2300 1.000.000.000 2310 1.010.000.000

2.03.63.001



3 1.000.000.000 3 1.010.000.000

2.03.63.001



2 1.000.000.000 2 1.010.000.000

2.03.63.001



30 1.000.000.000 30 1.010.000.000


2.03.63.002

Pencegahan, pengendalian, dan penanggulangan penyakit hewan menular strategis



302250 1.700.000.000 302500 1.718.000.000

2.03.63.002



1000 1.700.000.000 1000 1.718.000.000

2.03.63.002



3 1.700.000.000 3 1.718.000.000

2.03.63.002



1000 1.700.000.000 1000 1.718.000.000

2.03.63.002



30000 1.700.000.000 30000 1.718.000.000





65 800.000.000 70 808.000.000



25 800.000.000 30 808.000.000

2.03.63.004

Pembangunan/Renovasi UPTD laboratorium keswan, laboratoium kesmavet, RSH dan penyediaan sarana pendukungnya



0 0



5 3.350.000.000 APBD 5 3.384.000.000



20 3.350.000.000 20 3.384.000.000





21 1.000.000.000 22 1.010.000.000



2 1.000.000.000 2 1.010.000.000

2.03.64.002

Pengawasan Keamanan dan Lalu Lintas Peredaran Produk Hewan



808 1.750.000.000 816 1.768.000.000

2.03.64.002

Pengawasan Keamanan dan Lalu Lintas Peredaran Produk Hewan


1363 1.750.000.000 1376 1.768.000.000


2.03.64.003

Pengawasan Pengendalian Zoonosis dan Kesejahteraan Hewan



50 600.000.000 50 606.000.000

2.03.64.003



50 600.000.000 50 606.000.000

2.03.64.003



6 600.000.000 6 606.000.000



5 1.750.000.000 APBD 5 1.768.000.000

2.03.65.001

Produksi bibit ayam buras dan hijauan pakan ternak UPT PT dan HMT Magetan


Magetan

3410 839.000.000 3580 850.000.000

2.03.65.001

Produksi bibit ayam buras dan hijauan pakan ternak UPT PT dan HMT Magetan


160000 840.397.500 160000 850.000.000

2.03.65.002

Pelayanan dan pemasaran produk hasil ternak ayam buras UPT PT dan HMT Magetan


Magetan

682 44.000.000 716 52.000.000

2.03.65.002



504 50.000.000 529 52.000.000


2.03.65.002



155531 50.000.000 163308 52.000.000

2.03.65.002



80000 50.000.000 80000 52.000.000



Magetan 12 867.000.000 12 866.000.000



4 859.602.500 4 866.000.000



500 859.602.500 500 866.000.000



180 859.602.500 185 866.000.000



2,5 1.750.000.000 APBD 2,6 1.768.000.000



Kediri 2050 1.000.000.000 2103 1.010.000.000



1000 1.000.000.000 1000 1.010.000.000



Kediri

360 50.000.000 370 51.000.000



20 50.000.000 20 51.000.000



5050 50.000.000 5100 51.000.000



500 50.000.000 500 51.000.000



Kediri 12 700.000.000 12 707.000.000



4 700.000.000 4 707.000.000




350 700.000.000 350 707.000.000



826 700.000.000 826 707.000.000

2.03.67

Program Pembibitan Ternak Domba Sapudi di UPT PT dan HMT Jember


10 1.750.000.000 APBD 10 1.768.000.000



Jember 110 880.000.000 121 889.000.000



125000 880.000.000 125000 889.000.000



Jember

1500 20.000.000 1550 21.000.000



260 20.000.000 270 21.000.000



35500 20.000.000 36000 21.000.000



Jember 12 850.000.000 12 858.000.000



4 850.000.000 4 858.000.000



150 850.000.000 150 858.000.000



300 850.000.000 300 858.000.000

2.03.68 Program Pembibitan Ternak Kambing di UPT PT dan HMT Malang


10 1.750.000.000 APBD 10 1.768.000.000



Malang 77 825.000.000 85 880.000.000



20000 825.000.000 20000 880.000.000



Malang 1300 130.000.000 1350 50.000.000




15 130.000.000 15 50.000.000



1000 130.000.000 1050 50.000.000



20000 130.000.000 20000 50.000.000



Malang 12 795.000.000 12 838.000.000



4 795.000.000 4 838.000.000



350 795.000.000 350 838.000.000



265 795.000.000 265 838.000.000

2.03.69 Program Pembibitan Ternak Sapi Perah di UPT PT dan HMT Batu


20 1.750.000.000 APBD 20 1.768.000.000



Batu 14 950.000.000 16 952.000.000



7000 950.000.000 7000 952.000.000



Batu

750 50.000.000 850 50.000.000



10 50.000.000 10 50.000.000



7000 50.000.000 7500 50.000.000



153300 50.000.000 210397 50.000.000



Batu 12 750.000.000 12 766.000.000



4 750.000.000 4 766.000.000




400 750.000.000 450 766.000.000



210 750.000.000 200 766.000.000

2.03.70 Program Pembibitan Ternak Sapi PO di UPT PT dan HMT Tuban


20 1.750.000.000 APBD 20 1.768.000.000



Tuban 12 1.000.000.000 14 1.010.000.000



12000 1.000.000.000 12000 1.010.000.000



Tuban 2600 50.000.000 2700 50.000.000



12 50.000.000 14 50.000.000



12000 50.000.000 12000 50.000.000



Tuban 12 700.000.000 12 708.000.000



4 700.000.000 4 708.000.000



650 700.000.000 650 708.000.000



135 700.000.000 140 708.000.000

2.03.71

Program Pembibitan Ternak Sapi Madura Dan Pelayanan Kesehatan Hewan


10 2.000.000.000 APBD 10 2.020.000.000

2.03.71

Program Pembibitan Ternak Sapi Madura Dan Pelayanan Kesehatan Hewan


5 2.000.000.000 5 2.020.000.000



Pamekasan

11 577.980.500 12 608.000.000




10000 577.980.500 10000 608.000.000



Pamekasan

11 150.544.500 12 162.000.000



31 150.544.500 32 162.000.000



1575 150.544.500 1653 162.000.000



Pamekasan

12 1.271.475.000 12 1.250.000.000



4 1.271.475.000 4 1.250.000.000



500 1.271.475.000 500 1.250.000.000



11 1.271.475.000 11 1.250.000.000

2.03.72 Program Peningkatan kelahiran ternak hasil Inseminasi Buatan (IB)


4 1.830.000.000 APBD 4,5 1.848.000.000




1500000 900.000.000 1550000 910.000.000


Jumlah Semen Beku berSNI yang

1850000 900.000.000 1850000 910.000.000


Terdistribusi ke Kabupaten/Kota



1050000 900.000.000 1100000 910.000.000



89 900.000.000 100 910.000.000



100 900.000.000 125 910.000.000

2.03.72.002 Bioteknologi Reproduksi Jumlah pelayanan Transfer Embrio


60 360.000.000 70 363.000.000

2.03.72.002 Bioteknologi Reproduksi Jumlah kelahiran ternak hasil Bioteknologi Reproduksi

18 360.000.000 21 363.000.000



Jombang, Surabaya 12 570.000.000 12 575.000.000



4 570.000.000 4 575.000.000



850 570.000.000 900 575.000.000



206 570.000.000 206 575.000.000

2.03.73 Program Pelayanan Laboratorium Kesehatan Hewan Malang


2 1.500.000.000 APBD 2 1.515.000.000




225 280.000.000 230 283.000.000




310 280.000.000 315 283.000.000




205 250.000.000 210 252.000.000



510 273.000.000 520 252.000.000

2.03.73.003

Pelaksanaan administrasi UPT Laboratorium Keswan Malang



12 970.000.000 12 980.000.000

2.03.73.003



Malang

4 947.000.000 4 980.000.000

2.03.73.003



2250 947.000.000 2700 980.000.000

2.03.73.003



200 947.000.000 205 980.000.000

2.03.74 Program Pelayanan Laboratorium Kesehatan Hewan Tuban


5 1.500.000.000 APBD 5 1.515.000.000




30 250.000.000 31 252.000.000




24 250.000.000 25 252.000.000




89 200.000.000 93 202.000.000



125 200.000.000 131 202.000.000

2.03.74.003

Pelaksanaan administrasi UPT Laboratorium Keswan Tuban


Tuban

12 1.050.000.000 12 1.061.000.000

2.03.74.003



4 1.050.000.000 4 1.061.000.000

2.03.74.003



950 1.050.000.000 1000 1.061.000.000

2.03.74.003



208 1.050.000.000 208 1.061.000.000

2.03.75 Program Peningkatan Agribisnis Persusuan


2,5 2.000.000.000 APBD 2,5 2.010.000.000

2.03.75.001 Penguatan Perbibitan sapi perah



4 1.000.000.000 4 1.005.000.000

2.03.75.002 Penguatan sentra peternakan sapi perah


Tulungagung, Blitar, Malang, Pasuruan, Batu 2 1.000.000.000 2 1.005.000.000

Meningkatnya Akuntabilitas Kinerja Perangkat daerah

Nilai Evaluasi Implementasi SAKIP

82,5 83



95 15.505.534.000 APBD 95 15.910.912.700



95 16.653.297.000 95 16.830.208.000




85 16.653.297.000 85 16.830.208.000

2.03.01.001 Penyusunan Dokumen Perencanaan dan Anggaran

Jumlah dokumen


13 2.305.534.000 13 2.510.704.700

2.03.01.002 Pengelolaan Administrasi Keuangan

Jumlah laporan


2 350.000.000 2 355.000.000

2.03.01.003 Ketatausahaan dan Kepegawaian

Jumlah dokumen


1 12.850.000.000 1 13.045.208.000

52.185.534.000

52.964.912.700


BAB 4 RENCANA KERJA DAN PENDANAAN PERANGKAT DAERAH

Rencana kerja dan pendanaan tahun 2020 berisi program dan kegiatan

serta pagu indikatif, yang dirancang untuk mendukung terwujudnya capaian visi, misi

dan tujuan RPJMD Provinsi Jawa Timur 2019-2024 dan untuk mendukung prioritas

pembangunan daerah, dan prioritas perangkat daerah dalam pemenuhan standar

pelayanan minimal, maupun untuk pemenuhan pelayanan Perangkat Daerah dalam

menyelenggarakan urusan pemerintah daerah.

Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur dalam mendukung terwujudnya

capaian visi, misi dan tujuan RPJMD Provinsi Jawa Timur 2024-2024 yaitu

mendukung terwujudnya capaian pada Misi 1: “KESEIMBANGAN

PEMBANGUNAN EKONOMI, BAIK ANTAR KELOMPOK, ANTAR SEKTOR

MAUPUN ANTAR WILAYAH”, dengan tujuan Meningkatkan Pertumbuhan PDRB

sub kategori peternakan.

Selaku Perangkat Daerah penunjang Urusan bidang pertanian, Dinas

Peternakan Provinsi Jawa Timur dalam mendukung Prioritas Pembangunan

sebagaimana tertuang dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun

2020 adalah mendukung pada peningkatan produksi dan produktivitas pertanian

untuk meningkatkan surplus bahan pangan, khususnya daging, telur, dan susu

untuk memenuhi konsumsi dan bahan baku industry pengolahan (agroindustri).

4.1. Prioritas Perangkat Daerah yang mendukung Prioritas Provinsi

Sejalan dengan prioritas Nasional maka Provinsi Jawa Timur juga memiliki 5

prioritas yakni

1. PP 1 : Pembangunan Manusia melalui Peningkatan Kualitas Pendidikan dan

Kesehatan serta Pengentasan Kemiskinan

2. PP 2: Pemerataan Pembangunan dan Penguatan Konektivitas serta

Manajemen Kebencanaan

3. PP 3 :Pembangunan Ekonomi Kerakyatan melalui Peningkatan Nilai Tambah

Ekonomi dan Pariwisata, Kualitas Ketenagakerjaan serta Perluasan

Kesempatan Kerja

4. PP 4: Peningkatan Ketahanan Pangan, Pengelolaan Sumber Daya Air,

Energi dan Pelestarian Lingkungan Hidup

5. PP 5 :Peningkatan Ketentraman dan Ketertiban

Berdasarkan uraian diatas, rencana kerja dan kegiatan prioritas Dinas Peternakan

Provinsi Jawa Timur Tahun 2020, adalah sebagaimana tabel berikut :


Tabel. 4.1 Prioritas perangkat daerah yang mendukung prioritas provinsi

PRIORITAS PROVINSI 4

Peningkatan Ketahanan Pangan, Pengelolaan Sumber Daya Air, Energi dan Pelestarian Lingkungan Hidup

NO URUSAN PROGRAM KEGIATAN OUTPUT/

INDIKATOR KEGIATAN TARGET/ SATUAN

PAGU PRIORITAS NASIONAL

1 2 3 4 5 6 7 8

Pertanian

1 Program Optimalisasi Perbibitan, Pakan, dan Produksi Peternakan



17 rekomendasi 2.500.000.000 PN 4

Pembinaan dan Pengawasan

Mutu Pakan dan Penerapan Teknologi Pakan

Jumlah kelompok yang

menerapkan teknologi pengolahan pakan

14 kelompok

Pembinaan dan Pengawasan Mutu Pakan dan Penerapan

Teknologi Pakan


400 sampel

2

Program pengolahan dan pemasaran hasil

peternakan

Pembinaan Pengolahan produk hasil peternakan

Jumlah kelompok/pelaku usaha yang menerapkan

teknologi pasca panen dan pengolahan hasil

peternakan

10 kelompok/pelaku

usaha

1.100.000.000

3

Investasi usaha Penguatan kelembagaan kelompok

peternak


25 kelompok 1.000.000.000

Investasi usaha Penguatan

kelembagaan kelompok peternak


mengikuti Asuransi Usaha Ternak Sapi

100 kelompok


Investasi usaha Penguatan

kelembagaan kelompok peternak

Jumlah kelompok peternak

berprestasi

15 kelompok

4

Program Penjaminan

Kesehatan Hewan

Pencegahan, pengendalian,

dan penanggulangan penyakit hewan menular

strategis

Jumlah hewan/ternak yang

divaksin PHMS Tertentu

302250 ekor 1.700.000.000

Pencegahan, pengendalian, dan penanggulangan

penyakit hewan menular strategis

Jumlah ternak/hewan yang menjadi kebal terhadap

PHMS tertentu (ekor)

1000 ekor

Pencegahan, pengendalian,

dan penanggulangan penyakit hewan menular

strategis

Jumlah peternakan yang

telah menerapkan Biosecurity 3 Zona

3 unit

Pencegahan, pengendalian, dan penanggulangan

penyakit hewan menular strategis

Jumlah Rekomendasi Surat Keterangan Kesehatan

Hewan pada Pengawasan Lalu Lintas Hewan

1000 dokumen

Pencegahan, pengendalian, dan penanggulangan penyakit hewan menular

strategis


30000 ekor

5

Program Peningkatan

Produk Hewan Standar KESMAVET

Penerapan Hygiene Sanitasi

dan Sertifikasi Produk Hewan

Jumlah usaha produk hewan

tersertifikasi NKV

21 unit 1.000.000.000

Penerapan Hygiene Sanitasi dan Sertifikasi Produk

Hewan


2 unit 900.000.000

6

Program Peningkatan kelahiran ternak hasil

Inseminasi Buatan (IB)

Pelayanan Inseminasi Buatan (INTAN SELAKSA)

Jumlah Akseptor yang terlayani Insemiansi Buatan

(IB)

1.500.000 ekor 900.000.000


Pelayanan Inseminasi

Buatan (INTAN SELAKSA)

Jumlah Semen Beku berSNI

yang Terdistribusi ke Kabupaten/Kota

1.850.000 dosis 900.000.000



Jumlah kelahiran ternak

hasil Inseminasi Buatan

1.050.000 ekor 900.000.000

Pelayanan Inseminasi Buatan (INTAN SELAKSA)

Jumlah SDM Pelayanan Inseminasi Buatan

Bersertifikat

89 orang 900.000.000



Jumlah SDM Pelayanan IB

Ber SIPP

100 orang 900.000.000

7

Program Peningkatan

Agribisnis Persusuan

Penguatan Perbibitan sapi

perah


dibina

4 kelompok 600.000.000

Penguatan sentra peternakan sapi perah


2 kelompok 1.000.000.000


4.2 Rencana kerja dan Pendanaan Perangkat Daerah

Rencana Kerja Perangkat Daerah dan Pendanaan Dinas Peternakan

Provinsi Jawa Timur Tahun 2020 untuk pemenuhan pelayanan Perangkat Daerah

dalam menyelenggarakan urusan pemerintah daerah, adalah sebagaimana tabel

rencana Program dan Kegiatan pada Bab 3 sebelumnya


BAB IV PENUTUP

Renja Dinas Peternakan Jawa Timur Tahun 2020 disusun dengan

mengacu pada sasaran dan prioritas pembangunan Daerah, program dan kegiatan,

indikator dan target kinerja serta pagu indikatif Perangkat Daerah sebagaimana

tercantum dalam RKPD Provinsi Jawa Timur Tahun 2020.

Dalam pelaksanaan tahun berjalan Renja Tahun 2020 menunjukkan adanya

ketidaksesuaian dengan hal-hal sebagaimana tercantum dalam RKPD Provinsi

Jawa Timur Tahun 2020, akan dilakukan penyesuaian-penyesuaian dalam bentuk

Renja Perubahan dengan tetap berpedoman pada peraturan perundang-undangan

yang berlaku.

5.1 Kaidah kaidah Pelaksanaan

Renja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur Tahun 2020, merupakan

perencanaan tahunan yang sifatnya lebih operasional dan mempunyai yang

strategis yaitu menjembatani antara perencanaan pada Perangkat Daerah dengan

Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD), sebagai implementasi pelaksanaan

strategis jangka menengah (RPJMD) daerah dan Renstra Perangkat Daerah yang

menjadi satu kesatuan untuk mendukung pencapaian Visi dan Misi Daerah

Untuk itu, dalam rangka menjaga kesinambungan pencapaian tujuan dan

sasaran Perangkat Daerah, ditetapkan kaidah-kaidah pelaksanaan sebagai berikut:

1. Sekretariat, Bidang-bidang dan seluruh staf Dinas Peternakan Provinsi Jawa

Timur secara bersama-sama mempunyai tanggung jawab untuk:

a. melaksanakan Renja Tahun 2020 dengan sebaik-baiknya sesuai tugas dan

kewenangannya;

b. menjaga konsistensi antara RKPD, Renja dan Dokumen Pelaksanaan

Anggaran.

2. Dalam rangka efektivitas pelaksanaannya akan dilakukan pemantauan dan

evaluasi kinerja secara berkala terhadap pelaksanaan Renja Tahun 2020


5.2 Rencana Tindak Lanjut

Dengan ditetapkannya Renja Tahun 2020, selanjutnya Renja Tahun 2020

akan dipergunakan sebagai acuan dalam penyusunan Rencana Kerja Anggaran

(RKA) dengan berpedoman pada Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas

Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

Surabaya, Juli 2019

KEPALA DINAS PETERNAKAN PROVINSI JAWA TIMUR

Drh. WEMMI NIAMAWATI,MMA

Pembina Tingkat I NIP. 19610119 198903 2 003

dinas peternakan provinsi jawa timurdisnak.jatimprov.go.id/disnak2020/website/renja 2020.pdfrencana...

Documents