dinas ketenagakerjaan dan perindustrian kabupaten...

50
RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN CILACAP TAHUN 2017-2022 PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN Jalan Perwira No. 30 Tlp. (0282) 534005-533778 Faksimile (0282) 534005

Upload: others

Post on 06-Sep-2020

13 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)

DINAS KETENAGAKERJAANDAN PERINDUSTRIANKABUPATEN CILACAPTAHUN 2017-2022

PEMERINTAH KABUPATEN CILACAPDINAS KETENAGAKERJAAN DANPERINDUSTRIANJalan Perwira No. 30 Tlp. (0282) 534005-533778 Faksimile (0282) 534005

Page 2: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

i

KATA PENGANTAR

Puji Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa kami panjatkan atas limpahan

Kasih Rahmat-Nya sehingga kami dapat menyusun Rencana Strategis Dinas

Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022.

Renstra Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap Tahun

2017-2022 ini memuat uraian mengenai tujuan, sasaran, serta indikasi program dan

kegiatan yang akan dilaksanakan sampai tahun 2022.

Penyusunan Renstra Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten

Cilacap Tahun 2017-2022, mengacu pada peraturan daerah Kabupaten Cilacap

nomor 5 tahun 2013 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah

Tahun 2012-2017 (Lembaran Daerah Kabupaten Cilacap Tahun 2013 Nomor 3), yang

menjadi dasar Penyusunan Rencana Kerja Tahunan (Renja), dan Rencana Kegiatan

dan Anggaran (RKA). Di dalam Rancangan Akhir Renstra ini merumuskan Visi, Misi,

Strategi, Arah Kebijakan, dan langkah-langkah capaian kegiatan dalam mendukung

visi Bupati dan Wakil Bupati terpilih kabupaten Cilacap

Dengan disusunnya Renstra Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian

Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan dan

Perindustrian mempunyai acuan tentang arah pembangunan lima tahun ke depan.

Semoga Renstra ini dapat berguna sebagai pedoman dalam pengembangan serta

pembangunan di bidang Ketenagakerjaan dan Perindustrian di Kabupaten Cilacap.

Kami menyadari bahwa penyusunan ini belum sempurna, oleh karena itu

kritik dan saran kami harapkan untuk kesempurnaannya. Ucapan terima kasih kami

sampaikan ke semua pihak yang telah membantu penyusunan Renstra Dinas

Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022. Semoga

dokumen ini bermanfaat bagi semua pihak dalam melaksanakan tugas sebagai abdi

negara dan abdi masyarakat.

Cilacap, Januari 2018KEPALA DINAS

KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIANKABUPATEN CILACAP

KOSASIH, S.Sos,.M.Si.Pembina Utama Muda

NIP. 1960414 198308 1 002

Page 3: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

ii

DAFTAR ISI

Kata Pengantar.......................................................................................................................... i

Daftar isi..................................................................................................................................... ii

Daftar Tabel............................................................................................................................... iii

Daftar Gambar .......................................................................................................................... vi

BAB I PENDAHULUAN........................................................................................................ 1

1.1 Latar Belakang..................................................................................................... 1

1.2 Landasan Hukum................................................................................................. 2

1.3 Maksud dan Tujuan.............................................................................................. 4

1.4 Sistematika Penulisan.......................................................................................... 5

BAB II GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH............................................ 62.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Perangkat Daerah................................. 6

2.2 Sumber Daya Perangkat Daerah......................................................................... 11

2.3 Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah ..................................................................15

2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Perangkat Daerah............ 20

BAB III PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS PERANGKAT DAERAH............ 213.1 Identifikasi Permasalahan berdasarkan tugas dan fungsi PD............................. 21

3.2 Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah...... 22

3.3 Telaahan Renstra Kementrian K/L dan Renstra PD Provinsi.............................. 23

3.4 Telaahan RT/RW Kab Cilacap Tahun 2011-2031 dan KLHS.............................. 30

3.5 Penentuan Isu-isu Strategis..................................................................................30

BAB IV TUJUAN DAN SASARAN.......................................................................................... 324.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Perangkat Daerah............................... 32

BAB V STRATEGI DAN KEBIJAKAN.................................................................................. 345.1 Strategi................................................................................................................ 34

5.2 Kebijakan............................................................................................................. 34

BAB VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN........................ 38BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN........................................... 43BAB VIII PENUTUP................................................................................................................... 46

8.1 Pedoman Transisi................................................................................................ 46

8.2 Kaidah Pelaksanaan............................................................................................ 46

Page 4: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

vi

Daftar Tabel

Tabel 2.1 Jumlah Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan…………………………………….... 14

Tabel 2.2 Jumlah Pegawai Berdasarkan Golongan………………………………………………….... 15

Tabel 2.3 Jumlah Sarana dan Prasarana berdasarkan Kondisi………………………………….... 15

Tabel 2.4 Pencapaian Kinerja Pelayanan……………………………………………………………….... 16

Tabel 2.5 Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan………………………………………...... 18

Tabel 3.1 Permasalahan-permasalahan Pelayanan………………………………………………...... 21

Tabel 3.2 Faktor Penghambat dan Faktor Pendorong Pelayanan Disnakerin

Berdasarkan Pencapaian Visi dan Misi Kepala Daerah dan Wakil

Kepala Daerah …………………………………………………………………………………...... 23

Tabel 3.3 Permasalahan Pelayanan Disnakerin berdasarkan Sasaran Renstra

Kementerian Ketenagakerjaan Ri…………………………………………………………....... 25

Tabel 3.4 Permasalahan Pelayanan Disnakerin berdasarkan sasaran Renstra

Kementerian Perindustrian Ri………………………………………………………………….... 26

Tabel 3.5 Permasalahan Pelayanan Disnakerin berdasarkan Sasaran Dinas Tenaga Kerja

Dan Transmigrasi Provinsi Jawa Tengah………………………………………………...... 28

Tabel 3.6 Permasalahan Pelayanan Disnakerin berdasarkan Sasaran Dinas Perindustrian

Dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah………………………………………………...... 29

Tabel 4.1 Tujuan, sasaran, indikator sasaran dan target kinerja sasaran Disnakerin…..... 33

Tabel 5.1 Keterkaitan Starategi dan Kebijakan dengan Tujuan, Sasaran Disnakerin…...... 36

Tabel 6.1 Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan

Pendanaan Indikatif Disnakerin……………………………………………………………..... 40

Tabel 7.1 Indikator Kinerja Disnakerin mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD……..... 44

Page 5: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

vi

Daftar Gambar

Gambar 1.1 Bagan Alur Penyusunan Rancangan Renstra Perangkat Daerah ……………….. 2

Gambar 2.1 Struktur Organisasi Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian …………………. 7

Page 6: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 1

Lampiran Peraturan Bupati CilacapNomor :Tanggal :Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaandan Perindustrian Kabupaten CilacapTahun 2018-2022

BAB IPENDAHULUAN

1.1 Latar BelakangBerdasarkan amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem

Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-

Undang Nomor 9 tahun 2015, setiap Perangkat Daerah (PD) harus menyusun Rencana

Strategis (Renstra). Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian (Renstra-

PD) adalah dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah yang berlaku selama 5

(lima) Tahun yang berfungsi untuk merencanakan perubahan kearah yang lebih baik,

pengelolaan keberhasilan dan menjamin efektivitas penggunaan potensi sumberdaya untuk

meningkatkan kinerja dan produktifitas organisasi.

Rencana strategis (Renstra) Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian merupakan

dokumen perencanaan perangkat daerah untuk periode 5 (lima) tahun yang berisi tujuan,

sasaran, strategi, kebijakan, program dan kegiatan sesuai dengan tugas dan fungsi

perangkat daerah berpedoman pada RPJMD dan bersifat indikatif. Proses penyusunan

renstra perangkat daerah meliputi: (1) Persiapan Penyusunan Renstra Perangkat Daerah;

(2) Penyusunan rancangan Renstra Perangkat Daerah; (3) Penyusunan Rancangan Akhir

Renstra Perangkat Daerah; dan (4) penetapan Renstra Perangkat Daerah.

Renstra Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian memiliki keterkaitan dengan

dokumen perencanaan baik ditingkat nasional, provinsi maupun Kabupaten. Keterkaitan

Renstra perangkat daerah dengan RPJMD, Renstra K/L dan Renstra Perangkat Daerah

Provinsi, dan dengan Renja perangkat daerah diuraikan sebagai berikut. Penyusunan

Renstra Perangkat Daerah mengacu pada tugas dan fungsi perangkat daerah sesuai

dengan Peraturan Daerah tentang Perangkat Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota, Peraturan

Kepala Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota tentang Tugas dan Fungsi Perangkat Daerah,

RPJMD Provinsi/Kabupaten/Kota, dan memperhatikan Renstra Kementerian/Lembaga,

Renstra Perangkat Daerah Provinsi, Rencana Tata Ruang Wilayah

Provinsi/Kabupaten/Kota, dan Hasil Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) RPJMD

Provinsi/Kabupaten/Kota.

Tahapan penyusunan rancangan Renstra Perangkat Daerah Kabupaten/Kota dapat

digambarkan dalam bagan alur sebagai berikut:

Page 7: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 2

Gambar 1.1Bagan Alur Penyusunan Rancangan Renstra Perangkat Daerah Kabupaten/Kota

Renstra Perangkat Daerah memiliki kedudukan dan fungsi yang sangat strategis.

Renstra Perangkat Daerah menjadi pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja (Renja)

Perangkat Daerah yang disusun setiap tahun selama kurun waktu lima tahun. Selain itu

Renstra Perangkat Daerah menjadi acuan dalam pengendalian dan evaluasi pembangunan

pada Perangkat Daerah, baik evaluasi Renstra maupun evaluasi Renja Perangkat Daerah.

1.2 Landasan Hukum

Landasan hukum penyusunan Renstra Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian

tahun 2017-2022 adalah sebagai berikut:

1. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah

Kabupaten Dalam Lingkungan Propinsi Jawa Tengah (Berita Negara Republik

Indonesia Tahun 1950 Nomor 42);

1. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 39);

2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan

Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

3. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara

Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

4438);

4. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka

Panjang Nasional Tahun 2005-2025 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4700);

Page 8: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 3

5. Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2014 tentang Perindustrian (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 4, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 5492).

6. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5587), sebagaimana telah diubah dua kali, terakhir dengan

Undang-Undang Nomor 9 tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang

Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;

7. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140);

8. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Laporan Keuangan Dan Kinerja

Instansi Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 25,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4614);

9. Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2007 tentang Pedoman Laporan

Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Kepada Pemerintah, Laporan Keterangan

Pertanggungjawaban Kepala Daerah Kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Dan

Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Kepada Masyarakat

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 19, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 4693);

10. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi Kinerja

Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

19 Tahun 2008, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4815);

11. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5887);

12. Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Nasional Tahun 2015-2019 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2013 Nomor 3);

13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan

Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Peraturan

Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan atas Peraturan

Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan

Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 310);

14. Peraturan Menteri dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 86 Tahun 2017 tentang tata

cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata cara

Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka

Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta tata

cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah;

Page 9: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 4

15. Peraturan Daerah Kabupaten Cilacap Nomor 23 Tahun 2008 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Cilacap Tahun 2005-2025

(Lembaran Daerah Kabupaten Cilacap Tahun 2008 Nomor 23, Tambahan Lembaran

Daerah Kabupaten Cilacap Nomor 31);

16. Peraturan Daerah Kabupaten Cilacap Nomor 8 Tahun 2014 tentang Prosedur

Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah;

17. Peraturan Daerah Kabupaten Cilacap Nomor 9 Tahun2016 tentang Pembentukan dan

Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Cilacap (Lembaran Daerah Kabupaten Cilacap

Tahun 2016 Nomor 9, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Cilacap Nomor 134);

18. Peraturan Daerah Kabupaten Cilacap Nomor …… Tahun 2018 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabuapen Cilacap Tahun 2017-

2022 (Lembaran Daerah Kabupaten Cilacap Tahun 2018 Nomor …., Tambahan

Lembaran Daerah Kabupaten Cilacap Nomor ……;

19. Peraturan Bupati Cilacap Nomor 103 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan

Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Ketenagakerjaan dan

Perindustrian Kabupaten Cilacap;

20. Peraturan bupati cilacap Nomor 113 Tahun 2018 tentang Pengesahan Renstra Tahun

2017-2022 Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap.

1.3 Maksud dan Tujuan

Maksud dari penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Ketenagakerjaan dan

Perindustrian adalah menyediakan dokumen perencanaan perangkat daerah untuk kurun

waktu lima tahun yang mencakup gambaran kinerja, permasalahan, isu strategis tujuan,

sasaran, strategi, kebijakan, program dan kegiatan perangkat daerah sebagai penjabaran

dari RPJMD sesuai dengan tugas dan fungsi Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian.

Tujuan dari penyusunan Renstra Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian yaitu

sebagai berikut:

1) Memberikan arahan tujuan, sasaran, strategi, kebijakan, program dan kegiatan

pembangunan selama kurun waktu lima tahun dalam pelaksanaan tugas pokok dan

fungsi perangkat daerah dalam mendukung Visi dan Misi kepala daerah;

2) Menyediakan tolok ukur kinerja pelaksanaan program dan kegiatan perangkat daerah

untuk kurun waktu tahun lima tahun dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya sebagai

dasar dalam melakukan pengendalian dan evaluasi kinerja perangkat daerah;

3) Memberikan pedoman bagi seluruh aparatur perangkat daerah dalam menyusun

Rencana Kerja (Renja) perangkat daerah yang merupakan dokumen perencanaan

perangkat daerah tahunan dalam kurun waktu lima tahun;

Page 10: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 5

1.4 Sistematika PenulisanRencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap

Tahun 2017-2022 disusun dengan sistematika penulisan sebagai berikut:

Bab I PendahuluanBab ini berisi tentang latar belakang, landasan hukum, maksud dan tujuan,

sistematika penulisan Rencana Strategis perangkat daerah.

Bab II Gambaran Pelayanan Dinas Ketenagakerjaan dan PerindustrianBab ini berisi tentang tugas, fungsi, dan struktur organisasi perangkat daerah,

sumber daya perangkat daerah, kinerja pelayanan perangkat daerah, serta

tantangan dan peluang pengembangan pelayanan perangkat daerah.

Bab III Permasalahan dan Isu-isu StrategisBab ini berisi tentang identifikasi permasalahan berdasarkan tugas dan fungsi

pelayanan perangkat daerah, telaahan Renstra Kementerian/lembaga, telaahan

Renstra perangkat daerah Provinsi, telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah

(RTRW), telaahan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS), dan Penentuan

Isu-isu Strategis.

Bab IV Tujuan dan SasaranBab ini berisi tentang tujuan dan sasaran jangka menengah Dinas

Ketenagakerjaan dan Perindustrian.

Bab V Strategi dan Arah KebijakanBab ini berisi tentang Strategi dan arah Kebijakan Dinas Ketenagakerjaan dan

Perindustrian dalam lima tahun mendatang.

Bab VI Rencana Program dan Kegiatan Serta PendanaanBab ini berisi tentang rencana program dan kegiatan, indikator kinerja, kelompok

sasaran, dan pendanaan indikatif.

Bab VII Kinerja Penyelenggaraan Bidang UrusanBab ini berisi tentang Indikator Kinerja Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian

Kabupaten Cilacap yang secara langsung menunjukan kinerja yang akan dicapai

Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian dalam lima tahun mendatang sebagai

komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD.

BAB VII PenutupBab ini berisi tentang pedoman transisi dan kaidah Pelaksanaan Renstra Dinas

Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap

Page 11: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 6

BAB IIGAMBARAN PELAYANAN DINAS KETENAGAKERJAAN DAN

PERINDUSTRIAN KABUPATEN CILACAP

2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Disnakerin2.1.1 Struktur Organisasi Disnakerin

Berdasarkan Peraturan Bupati Cilacap Nomor 103 Tahun 2016 tentang

Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta tata kerja, Dinas

Ketenagakerjaan dan Perindustrian. Susunan Organisasi Dinas Ketenagakerjaan dan

Perindustrian Kabupaten Cilacap terdiri dari :

1. Kepala Dinas;

2. Bagian Sekretariat, membawahi :

a. Subbagian Perencanaan;

b. Subbagian Keuangan dan Aset;

c. Subbagian Umum dan Kepegawaian.

2. Bidang Penempatan, Pelatihan Produktifitas dan Tenaga Kerja, membawahi 2 Seksi :

a. Seksi Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja;

b. Seksi Pelatihan dan Produktifitas tenaga kerja.

3. Bidang Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja, membawahi 2 Seksi :

a. Seksi Kelembagaan dan Perselisihan Hubungan Industrial;

b. Seksi Syarat Kerja dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja.

4. Bidang Perindustrian, membawahi 3 seksi:

a. Seksi Pembinaan Usaha dan Pengembangan Teknologi;

b. Seksi Pembinaan Standarisasi Mutu;

c. Seksi Energi Sumber Daya Mineral.

5. Kepala UPTD Balai Latihan Kerja Luar Negeri (BLKLN), membawahi :

a. Subbagian Tata Usaha pada Balai Latihan Kerja Luar Negeri (BLKLN);

Page 12: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 7

Gambar 2.1Struktur organisasi organisasi perangkat daerah adalah sebagai berikut:

STRUKTUR ORGANISASIDINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN

KABUPATEN CILACAP

2.1.2 Uraian TugasBerdasarkan Peraturan Bupati Cilacap Nomor 103 Tahun 2016 tentang

Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta tata kerja, Dinas

Ketenagakerjaan dan Perindustrian mempunyai tugas membantu Bupati dalam

melaksanakan urusan pemerintahan bidang tenaga kerja, bidang perindustrian, dan

bidang energi dan sumber daya mineral yang menjadi kewenangan daerah dan tugas

pembantuan yang ditugaskan kepada Daerah. Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut

Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap menyelenggarakan fungsi :

a. Perumusan kebijakan di bidang penempatan, pelatihan dan produktivitas tenaga

kerja, hubungan industrial dan jaminan sosial tenaga kerja, perindustrian, dan energi

dan sumber daya mineral;

KEPALA DINAS

SEKRETARIAT

SUBBAGIANPERENCANAAN

SUBBAGIANKEUANGAN DAN

ASET

SUBBAGIANUMUM DAN

KEPEGAWAIAN

BIDANG PEMBINAANPENEMPATAN,PELATIHANPRODUKTIVITASTENAGA

KERJA

KELOMPOK JABATANFUNGSIONAL

Seksi Penempatan TenagaKerja dan PerluasanKesempatan Tenaga Kerja

Seksi Pelatihan danProduktifitas Tenaga Kerja

BIDANG HUBUNGANINDUSTRIAL DANJAMINAN SOSIALTENAGA KERJA

Seksi Kelembagaan danPerselisihan HubunganIndustrial

Seksi Syarat Kerja danJaminan Sosial TenagaKerja

BIDANGPERINDUSTRIAN

Seksi Pembinan Usahadan PengembanganTeknologi

Seksi PembinaanStandarisasi Mutu

Seksi Energi dan SumberDaya Mineral

UPTD

Page 13: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 8

b. Pelaksanaan koordinasi kebijakan di bidang penempatan, pelatihan dan produktivitas

tenaga kerja, hubungan industrial dan jaminan sosial tenaga kerja, perindustrian, dan

energi dan sumber daya mineral;

c. Pelaksanaan kebijakan di bidang penempatan, pelatihan dan produktivitas tenaga

kerja, hubungan industrial dan jaminan sosial tenaga kerja, perindustrian, dan energi

dan sumber daya mineral;

d. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan di bidang penempatan, pelatihan dan

produktivitas tenaga kerja, hubungan industrial dan jaminan sosial tenaga kerja,

perindustrian, dan energi dan sumber daya mineral;

e. Pelaksanaan fungsi kesekretariatan dinas;

f.Pengendalian penyelenggaraan tugas UPTD; dan

g. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh bupati, terkait dengan tugas dan

fungsinya.

Uraian tugas dan fungsi masing-masing jabatan sesuai Peraturan Kepala daerah

Nomor 103 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta

tata kerja, Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian sebagai berikut:

1. Kepala Dinas mempunyai uraian tugas:a. Merumuskan dan menetapkan program kerja dinas berdasarkan Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) sebagai pedoman dalam

pelaksanaan tugas;

b. Merumuskan kebijakan di bidang penempatan, pelatihan dan produktivitas tenaga

kerja, hubungan industrial dan jaminan sosial tenaga kerja, perindustrian, dan

sumber daya mineral berdasarkan rencana strategis dinas sebagai dasar

pelaksanaan kegiatan;

c. Mengkoordinasikan kebijakan di bidang penempatan, pelatihan dan produktivitas

tenaga kerja, hubungan industrial dan jaminan sosial tenaga kerja, perindustrian,

dan sumber daya mineral dengan perangkat daerah terkait di jajaran pemerintah

kabupaten, provinsi, pusat maupun lembaga di luar kedinasan;

d. Mendistribusikan tugas dan mengarahkan pelaksanaan tugas bawahan sesuai

dengan fungsi dan kompetensi bawahan dengan prinsip pembagian tugas habis;

e. Menyelenggarakan kebijakan di bidang penempatan, pelatihan dan produktivitas

tenaga kerja, hubungan industrial dan jaminan sosial tenaga kerja, perindustrian,

dan energi dan sumber daya mineral;

f. Menyelenggarakan kebijakan kesekretariatan dinas dengan mengarahkan

perencanaan/perumusan program pelaporan, pengelolaan keuangan dan aset, dan

urusan umum dan kepegawaian;

g. Mengendalikan pelaksanaan tugas operasional UPTD dengan mengarahkan

pelaksanaan kegiatan pengelolaan UPTD;

h. Menilai dan mengevaluasi kinerja bawahan untuk memacu prestasi kerja;

i. Menyampaikan saran dan masukan kepada pimpinan untuk bahan pertimbangan

pengambilan kebijakan;

Page 14: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 9

j. Melaporkan pelaksanaan tugas sebagai wujud pertanggungjawaban;

k. Melaksanakan tugas kedinasan lain atas perintah pimpinan sesuai dengan bidang

tugasnya.

2. Sekretariatmempunyai tugas perumusan dan pelaksanaan kebijakan, pengoordinasian,

pemantauan, evaluasi dan pelaporan meliputi perencanaan, pembinaan

ketatausahaan, hukum, keuangan dan aset, kerumahtanggaan, kerjasama, kearsipan,

dokumentasi, keorganisasian dan ketatalaksanaan, kehumasan dan keprotokolan,

kepegawaian dan pelayanan administrasi lingkungan. Dalam melaksanakan tugas

sebagaimana dimaksud, sekretariat pada Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian

menyelenggarakan fungsi:

a. Pengoordinasian kegiatan di lingkungan Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian;

b. Pengoordinasian dan penyusunan rencana dan program kerja di lingkungan Dinas

Ketenagakerjaan dan Perindustrian;

c. Pembinaan dan pemberian dukungan administrasi yang meliputi perencanaan,

keuangan dan aset, hukum, hubungan masyarakat dan keprotokolan,

ketatausahaan, kepegawaian, kerumahtanggaan, kerjasama, arsip dan

dokumentasi di lingkungan Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian;

d. Pengoordinasian, pembinaan dan penataan organisasi dan tatalaksana di

lingkungan Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian;

e. Pengoordinasian dan penyusunan peraturan perundang-undangan serta

pelaksanaan jaringan dokumentasi dan informasi hukum di lingkungan Dinas

Ketenagakerjaan dan Perindustrian;

f. Pengoordinasian pelaksanaan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) dan

pengelolaan informasi dan dokumentasi;

g. Penyelenggaraan pengelolaan aset daerah dan pelayanan pengadaan barang/jasa

di lingkungan Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian;

h. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan sesuai dengan lingkup tugasnya;

i. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh pimpinan terkait dengan tugas dan

fungsinya.

Sekretariat teridiri dari:

a. Sub Bagian Perencanaan;

b. Sub Bagian Keuangan dan Aset;

c. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian.

3. Bidang Penempatan, Pelatihan dan Produktivitas Tenaga Kerja.Mempunyai tugas perumusan dan pelaksanaan kebijakan, pengoordinasian,

pemantauan, evaluasi dan pelaporan meliputi penempatan tenaga kerja dan

perluasan kesempatan kerja, dan pelatihan dan produktivitas tenaga kerja. Dalam

melaksanakan tugas sebagimana dimaksud, Bidang Penempatan, Pelatihan dan

Produktivitas Tenaga Kerja mempunyai fungsi:

Page 15: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 10

a. Perumusan kebijakan teknis Bidang Penempatan, Pelatihan dan Produktivitas

Tenaga Kerja;

b. Penyusunan rencana dan program kerja bidang penempatan, pelatihan dan

produktivitas tenaga kerja;

c. Pelaksanaan bimbingan dan pengendalian teknis bidang penempatan, pelatihan

dan produktivitas tenaga kerja;

d. Pengelolaan administrasi bidang penempatan, pelatihan, dan produktivitas tenaga

kerja;

e. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh pimpinan terkait dengan tugas dan

fungsinya.

Bidang Penempatan, Pelatihan dan Produktivitas Tenaga Kerja terdiri dari:

a. Seksi Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja;

b. Seksi Pelatihan dan Produktivitas Tenaga Kerja.

4. Bidang Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja.Mempunyai tugas perumusan dan pelaksanaan kebijakan, pengoordinasian,

pemantauan, evaluasi dan pelaporan meliputi kelembagaan dan penyelesaian

hubungan industrial, dan syarat kerja dan jaminan sosial tenaga kerja. Dalam

melaksanakan tugas sebagimana dimaksud Bidang Hubungan Industrial dan Jaminan

Sosial Tenaga Kerja menyelengarakan fungsi:

a. Perumusan kebijakan teknis Bidang Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial

Tenaga Kerja;

b. Penyusunan rencana dan program kerja dalam bidang hubungan industrial dan

jaminan sosial tenaga kerja;

c. Pelaksanaan bimbingan dan pengendalian teknis dalam bidang hubungan

industrial dan jaminan sosial tenaga kerja;

d. Pengelolaan administrasi bidang hubungan industrial dan jaminan sosial tenaga

kerja;

e. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh pimpinan terkait dengan tugas dan

fungsinya.

Bidang Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja terdiri dari:

a. Seksi Kelembagaan dan Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial;

b. Seksi Syarat Kerja dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja.

5. Bidang PerindustrianMempunyai tugas perumusan dan pelaksanaan kebijakan, pengoordinasian,

pemantauan, evaluasi dan pelaporan meliputi pembinaan usaha dan pengembangan

teknologi, pembinaan standarisasi mutu, dan energi dan sumber daya mineral. Dalam

melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, bidang perindustrian

menyelenggarakan fungsi:

a. Perumusan kebijakan teknis dalam bidang perindustrian dan bidang energi dan

sumber daya mineral;

b. Penyusunan rencana dan program kerja dalam bidang perindustrian dan bidang

energi dan sumber daya mineral;

Page 16: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 11

c. Pelaksanaan bimbingan dan pengendalian teknis dalam bidang perindustrian dan

bidang energi dan sumber daya mineral;

d. Pengelolaan administrasi dalam bidang perindustrian dan bidang energi dan

sumber daya mineral;

e. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh pimpinan terkait dengan tugas dan

fungsinya.

Bidang Perindustrian terdiri dari:

a. Seksi Pembinaan Usaha dan Pengembangan Teknologi;

b. Seksi Pembinaan Standarisasi Mutu;

c. Seksi Energi dan Sumber Daya Mineral.

2.2 Sumber Daya Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian2.2.1 Sumber daya Manusia (Pegawai)

Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi Dinas Ketenagakerjaan dan

perindustrian Kabupaten Cilacap didukung pegawai sebanyak 60 orang meliputi laki-laki

dan perempuan.

Tabel 2.1Jumlah Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan

Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten CilacapTahun 2017

No TingkatPendidikan

PNS Non PNSJumlah

L P L P1 SD 1 1 22 SMP Sederajat 1 2 1 43 SMA Sederajat 9 2 4 3 184 D3 1 4 1 65 S1 10 4 5 4 236 S2 3 3 67 S3

Jumlah Total 25 10 16 9 60

Dari 35 Pegawai Negeri yang ada sebagaian besar atau 40% (14) merupakan

PNS dengan latar belakang pendidikan Sarjana (S.1), kemudian disusul dengan

pendidikan SMA/SMK dengan Prosentase 31,42% (11). Kemudian untuk mencukupi

kekurangan PNS yang dikarenakan pensiun, tercatat ada 25 tenaga harian lokal

yang sebagian besar 36% (9) berlatarbelakang pendidikan Sarjana (S.1), disusul

dengan pendidikan SMA/SMK dengan prosentase 28% (7).

Jumlah pegawai berdasarkan golongan Dinas Ketenagakerjaan dan

Perindustrian Kabupaten cilacap Golongan III berjumlah 22 atau sebagian besar

dengan prosentase 62,8% disusul dengan golongan IV dengan persentase

mencapai 28,5% berjumlah 10.

Page 17: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 12

Tabel 2.2Jumlah Pegawai Berdasarkan Golongan

Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten CilacapTahun 2017

No Golongan L P Jumlah

1 Golongan I 1 1

2 Golongan II 2 2

3 Golongan III 17 5 22

4 Golongan IV 5 5 10

Jumlah Total 25 10 35

2.2.2 Sarana dan Prasarana (Asset)Asset yang dimiliki Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap

September 2017 ini untuk mendukung pelaksanaan tugas sehari-hari antara lain :

Tabel 2.3Jumlah Sarana dan Prasarana Berdasarkan Kondisi

Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten CilacapTahun 2017

No Jenis / Nama Barang Jumlah Keadaan

1.TelephonFaximile

33

BaikBaik

2.

Computer :a. CPUb. Monitorc. Printer

161613

BaikBaikBaik

3. Unit Power Supply - Baik

Computer Laptop 10 Baik

4. L C D 1 Baik

7. Mesin Ketik 5 Kurang Baik

8. AC Split 14Baik : 2 bh;Kurang Baik : 3 bh;Rusak Berat : - bh

9. Peta Kabupaten 2 Baik

10. Kendaraan Roda 2 15Baik : 10 motorRusak ringan : - motorRusak Berat : 5 motor

11. Kendaraan Roda 4 6 Baik

12. Meja Eselon 18 Baik

13. Meja Staf 54 Baik

14. Meja Tamu 6 Baik

15. Meja Rapat 8 Baik

16. Meja Komputer 7 Baik

17. Meja TV 1 Baik

18. Kursi Eselon 18 Baik

19. Kursi Staf 54 Baik

20. Kursi Tangan 40Baik : 18 bh;Kurang Baik : 7 bh

21. Kursi Lipat 16 Baik

22. Kursi Rapat 30 Baik

23. Lemari Arsip Kaca 4 Baik

24. Lemari Besi 1 Baik

Page 18: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 13

No Jenis / Nama Barang Jumlah Keadaan

25. Lemari Kayu 8 Baik : 5 bh;Kurang Baik : 3 bh

26. Rak Arsip 3 Baik:1 bh;Kurang Baik 2 bh

27. Filing Kabinet 6 Baik : 4 bh;Kurang Baik : 2 bh

28. Kipas Angin 4 Kurang Baik: 2 bh;Rusak Berat: 2 bh

29. TV 2 Baik : 1 bh;Kurang Baik :1 bh

30. Radio Cassette 1 Baik

31. Werelles 2 Baik : 1 bh;Rusak Berat :1 bh

32. Mic Floor Stand 1 Kurang Baik

33. Dispenser 2 Kurang Baik

34. Lemari Es 1 Baik

35. Kompor Gas 2 Baik

36. Tabung Gas Elpiji 2 Baik

37. Water Pump 1 Baik

38. Rak Piring 1 Baik

39. Wastafel 1 Baik

40. Whiteboard 14 Baik

41. Bagan struktur organisasi 1 Baik

42. Alat Pemadam 2 Baik

43. Kulkas 2 unit Baik

44. Mesin cuci manual 1 unit Baik

45. Mesin cuci otomatis 1 unit Baik

46. Vacum cleaner besar 1 unit Baik

47. Vacum cleaner model kodok 1 unit Baik

48. Strika otomatis 3 unit Baik

49. Kompor gas 1 unit Baik

50. Tabung gas 1 unit Baik

51. Dispenser 1 unit Baik

52. Toaser 1 unit Baik

53. Blender 1 unit Baik

54. Mixer 1 unit Baik

55. Mikro wave 1 unit Baik

56. Oven 1 unit Baik

57. Rice cooker 2 unit Baik

58. Magic jar 2 unit Baik

59. Kursi tamu 12 unit Baik

60. Meja rapat 1 unit Baik

61. Meja Pimpinan 1 unit Baik

62. Meja biro 4 unit Baik

63. Meja ½ biro 37 unit Baik

64. Meja panjang 4 unit Baik

65. Meja praktek baby care 2 unit Baik

66. Meja makan 2 set Baik

67. Meja rias 4 set Baik

68. Meja setrika 3 unit Baik

69. Kursi roda praktek beby care 2 unit Baik

70. Tempat tidur lengkap 1 unit Baik

71. Tempat tidur tingkat 25 unit Baik

72. Sekat kaca 3 unit Baik

73. Tempat tidur pasien 1 unit Baik

Page 19: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 14

No Jenis / Nama Barang Jumlah Keadaan

74. Box bayi lengkap 1 unit Baik

75. Rak gantung pakaian 1 unit Baik

76. Rak jemuran pakaian 1 unit Baik

77. Rak piring 26 unit Baik

78. Kipas Angin 15 unit Baik

79. Generator 2 unit Baik

80. Mesin PR 1 unit Baik

81. TV WARNA 2 unit Baik

82. HANDYCAM 1 unit Baik

83. MEGAPHON 6 unit Baik

84. WIRELES 9 unit Baik

85. TAPE COMPO 1 unit Baik

86. Mesin ketik 33 unit Baik

LABORATORIUM

87. Meja dan box mastercontrol 1 unit Baik

88. Meja siswa 12 unit Baik

89. Kursi isntruktur lux 2 unit Baik

90. Kursi siswa 24 unit Baik

91. Karpet sakura 1 unit Baik

92. TV monitor 21 " 1 unit Baik

93. TV monitor 14 " 1 unit Baik

94. Tape deck master control 1 unit Baik

95. Tape siswa 24 unit Baik

96. AC split ¾ PK 2 unit Baik

97. DVD plyer 2 unit Baik

98. Headphone/mic(headset) 24 unit Baik

99. Master Control 24 chanel 1 unit Baik

100. Room speaker 1 unit Baik

101. instalasi kabel jac.dll 1 unit Baik

102. Panggung master control 1 unit Baik

TANAH DAN BANGUNAN

103. Tanah & Bangunan Transito/BLKLN 2.999 m2 Baik

104. Tanah & Bangunan Kantor Jl.Sindoro 1.207 m2 Baik

105.Tanah & Bangunan Kantor Jl.Perwira 2.440 m2 Baik

106. Gedung transito/BLKLN 1 unit Baik

107. Barak I dan II 2 unit Baik

108. Aula transito/BLKLN 1 unit Baik

109. RTT Gol II tipe 70 1 unit Baik

110. Dapur Transito 1 unit Baik

111. Kamar Mandi (WC) 11 unit Baik

112. Gudang 1 unit Baik

113. Tempat Ibadah 1 unit Baik

Berdasarkan Jumlah Sarana dan Prasarana Berdasarkan Kondisi Dinas

Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten CilacapTahun 2017 beberapa penunjang

pelayanan yang masih membutuhkan perbaikan karena kondisinya sudah tua dan perlu

biaya pemeliharaan yang cukup besar, kendaraan roda 2 sejumlah 5 buah karena

mengalami rusak berat, 5 buah mesin ketik kurang baik sehingga perlu diremajakan guna

peningkatan kinerja yang lebih baik.

Page 20: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 15

2.3 Kinerja Pelayanan Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten CilacapBagian ini menunjukan tingkat capaian kinerja berdasarkan sasaran / target renstra

tahun sebelumnya, menurut urusan wajib atau indikator kinerja Pelayanan. Gambaran

Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten

Cilacap Tahun 2013-2017 dalam kurun 5 (lima) tahun terakhir sebagai berikut:

Pembangunan Ketenagakerjaan bertujuan memberdayakan dan

mendayagunakan tenaga kerja secara optimal dan manusiawi, mewujudkan pemerataan

kesempatan kerja dan penyediaan tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan

pembangunan nasional dan daerah. Pembangunan tenaga kerja juga ditunjukan dalam

rangka memberikan perlindungan kepada tenaga kerja dalam mewujudkan kesejahteraan,

dan meningkatkan kesejahteraan tenaga kerja dan keluarganya.

Penyelenggaraan pelatihan tenaga kerja di Kabupaten Cilacap dalam rangka

membekali, meningkatkan, dan mengembangkan kompetensi kerja guna meningkatkan

kemampuan, produktifitas dan kesejahteraaan. Melalui pelatihan kerja diharapkan dapat

memebrikan konstribusi terhadap pengembangan kompetensi kerja, produktifitas, disiplin,

sikap dan etos kerja, bagi tenaga kerja di kabupaten cilacap. Tenaga kerja yang sudah

mendapatkan pelatihan keterampilan diharapkan sudah siap diterima di pasar kerja sesuai

dengan kebutuhan.

Kondisi kinerja pencapaian Pelayanan dan Anggaran serta realisasi pendanaan

pelayanan Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Cilacap lebih jelasnya

dapat dilihat pada tabel 2.4 dan Tabel 2.5 berikut:

Page 21: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 16

Tabel 2.4Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian

Kabupaten Cilacap Tahun 2012-2017

No Indikator Kinerja Satuan

Target Renstra Perangkat Daerah Tahun Ke- Realisasi Capaian Tahun Ke- Rasio Capaian pada Tahun ke-

2012 2013 2014 2015 2016 2017 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2012 2013 2014 2015 2016 2017

Urusan Tenaga Kerja

1 Rasio Angkatan Kerja yangbekerja

% 90,25 91,22 92,17 93,11 94,06 95 84,69 63,34 80,03 70,03 72 94 93,84 100,00 86,83 75,21 76,55 98,95

2Cakupan Tenaga Kerja yangmendapatkan pelatihanberbasis Kompetensi

% 25 50 50 62,5 75 75 75 75 70 71,43 71,43 70 300,00 150,00 140,00 114,29 95,24 80

3Cakupan tenaga kerja yangmendapatkan pelatihanmasyarakat

% 20 30 40 50 60 50 - - 71,14 71,43 71,43 71,43 - - 177,85 142,86 119,05 112

4Cakupan tenaga kerja yangmendapatkan pelatihankewirausahaan

% 20 30 40 50 60 75 72,73 72,73 72,73 72,73 72,73 71,5 363,65 242,43 181,83 145,46 121,22 81

5 Tingkat Pengangguran%

9,75 8,78 7,83 6,89 5,94 - 7,29 6,68 5,65 8,01 7,81 - 74,77 76,08 72,16 116,26 131,48 -

6 Cakupan Pencari kerjaterdaftar yang ditempatkan

% 23.2 46,4 58,00 70 70 29 29 29 29 29 - 125,00 124,22 62,50 50,00 41,43 -

7 Jumlah Kasus KonflikIndustrial

Kasus 10 10 10 10 10 10 12 15 12 16 15 100,00 100,00 150,00 120,00 160,00 115

8Cakupan pekerja/buruh yangmenjadi peserta programBPJS Ketenagakerjaan

% - 58 61 64,00 67 - 92 93,42 94,08 94,58 97,08 - - 161,07 154,23 147,78 144,90 -

9Cakupan pekerja/buruh yangmenjadi peserta programBPJS Kesehatan

% - - - - - - - - 64,83 78,92 91,67 - - - - - - -

10Upah Rill Tenaga UMK(perkotaan) Rp 852.00

0986.00

01.124.0

001.180.0

001.239.0

00 1.693.689 852.000

986.000

1.125.000 1.287.000 1.608.0

00 1.693.689 100,00 100,00 100,09 109,07 129,78 100

Page 22: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 17

No Indikator Kinerja Satuan

Target Renstra Perangkat Daerah Tahun Ke- Realisasi Capaian Tahun Ke- Rasio Capaian pada Tahun ke-

2012 2013 2014 2015 2016 2017 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2012 2013 2014 2015 2016 2017

Urusan Perindustrian

1 Pertumbuhan Jumlah Industri % - 3,38 3,38 3,38 3,38 5,5 2,4 2,9 4,27 2,4 4 3,38 - 85,80 126,33 71,01 118,34 67,60

2 JumlahOne Village OneProduct

Unit - 6 6 6 6 5 2 3 4 4 5 - - 50,00 66,67 66,67 83,33 -

3

Jumlah IKM yangdikembangkan melaluiPembinaan KemampuanTeknologi Industri

Unit - 100 100 100 100 65 20 80 40 100 60 25 - 80,00 40,00 100,00 60,00 30

4Persentase PengusahaIndustri Kecil yang telahmengikuti Pelatihan

% - 3,24 3,24 3,24 3,24 3,24 1 5,4 3,2 3,0 4 2,4 - 166,67 98,77 92,59 123,46 74,04

5 Persentase IKM yang memilikiPenunjang Usaha

% - 16,4 16,4 16,4 16,4 5 2 2,3 3,6 4,2 5 4,08 - 14,02 21,95 25,61 30,49 81,76

Di kabupaten cilacap pada tahun 2016 rasio angkatan kerja yang bekerja sebesar 72 %, cakupan tenaga kerja yang mendapatakan pelatihan berbasis

kompetensi tahun 2016 sebesar 75,00%, cakupan tenaga kerja yang mendapatkan pelatihan kewirausahaan sebesar 72,73%. Sebagai upaya dalam

perlindungan sosial, kesehatan dan keselamatan kerja, setiap lembaga ataupun perusahaan mewajibkan melakukan pemenuhan atas hak-hak tenaga kerja dari

keadaan hubungan/kondisi pekerjaan yang merugikan kesehatan kecelakaan pekerja yang ditimbulkan oleh alat kerja atau bahan yang dikerjakan. Berdasarka

data pada tahun 2016, badan usaha yang mengikutsertakan tenaga kerja pada program BPJS Ketenagakerjaan sebesar 97,08%, sedangkan badan usaha

yang mengikutsertakan tenaga kerja dalam program BPJS Kesehatan sebesar 91,67%. Pemerintah kabupaten cilacap terus mendorong seluruh badan usaha

untuk menerapkan pemberian jaminan sosial ketenagakerjaan pada seluruh karyawan sesuai dengan ketentuan undang-undang. Adanya jaminan keselamatan

kerja akan memebrikan suasana kerja yang tentram sehingga pekerja/buruh dapat memusatkan perhatian pada pekerjaannya semaksimal mungkin tanpa

khawtir sewaktu-waktu akan tertimpa kecelakaan kerja.

Dalam rangka menjaga keharmonisan antara pemerintah, perusahaan dan tenaga kerja diperlukan adanya satu kondisi hubungan industrial yang baik.

Kasus konflik industrial memiliki dampak yang merugikan baik dari sisi pemerintah, tenaga kerja maupun pengusaha. Di kabupaten cilacap, jumlah kasus konflik

industrial tahun 2016 sebanyak 16 kasus.

Page 23: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 18

Perkembangan industri kecil dan menengah di Kabupaten Cilacap dapat dilihat dari kondisi pertumbuhan industri setiap tahunnya. Pada tahun 2016,

industri di Kabupaten Cilacap tumbuh sebesar 4%.

Dibidang pengembangan industri kecil dan menengah, Jumlah IKM yang dikembangkan melalui Pembinaan Kemampuan Teknologi Industri di

Kabupaten Cilacap pada tahun 2016 sebesar 60%. Jumlah pengusaha industri kecil yang telah mengikuti Pelatihan sebesar 4%. Persentase pertumbuhan

industri sebesar 5%. Jumlah IKM yang memiliki Penunjang Usaha sebesar 5%.Tabel 2.5.

Anggaran dan Realisasi Pendanaan PelayananDinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Kabupaten Cilacap

Tahun 2012-2017

UraianAnggaran pada Tahun (Rp.000) Realisasi Anggaran pada Tahun (Rp.000) Rasio antara Realisasi dan Anggaran Tahun (%) Rata-rata

Pertumbuhan2012 2013 2014 2015 2016 2017 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2012 2013 2014 2015 2016 2017 Anggaran Realisasi

Program PelayananAdministrasi Perkantoran 986.270 950.580 1.068.670 1.089.210 1.076.280 1.161.127 976.848 81.095 1.043.997 977.045 1.027.343 1.067.101 99,53 8,53 97,69 89,70 95,45 91,9 970.042 621.878

Peningkatan sarana danprasarana aparatur

276.400 238.620 351.000 450.000 450.000 337.690 275.135 30.150 349.754 428.715 415.454 333.786 99,54 12,64 99,65 95,27 97,75 98,8 241.488 164.001

Program Peningkatan DisiplinAparatur 30.660 31.500 36.120 106.000 75.000 - 30.300 0 34.860 98.062 74.800 - 98,83 0 96,51 92,51 99,73 - 23.220 10.192

Program PeningkatanKapasitas Sumber DayaAparatur

63.800 60.780 0 150.000 60.000 - 63.620 0 0 0 53.100 - 99,72 0 0 0 88,50 - 50.592 27.552

Program PeningkatanKualitas dan ProduktivitasTenaga Kerja

350.000 350.000 325.000 485.000 348.520 525.000 323.760 0 320.625 461.241 339.739 485.509 92,50 0 98,65 95,10 97,48 92,5 345.400 190.433

Program PeningkatanKesempatan Kerja

430.000 289.500 1.040.600 467.000 175.000 173.980 424.309 0 1.033.608 456.742 169.265 168.547 98,68 0 99,33 97,80 96,72 96,9 546.800 427.454

Program PerlindunganPengembangan LembagaKetenagakerjaan

275.000 225.000 235.000 370.000 425.000 332.700 274.245 25.730 225.357 357.327 365.067 325.015 99,73 11,44 96,90 96,57 85,90 97,7 217.000 146.897

Program Pembinaan danPengawasan Pertambangan

- - - 150.000 - - - 144.713 - - 96,5 - -

Program PengembanganIndustri Kecil dan Menengah - - 125.000 - - 121.469 - - - 97,2 -

Program PeningkatanKemampuan TeknologiIndustri

- - 50.000 - - 49.702 - - - 99,4 - -

Program PengembanganSentra-sentra IndustriPotensial

- - 393.700 - - 374.582 - - - 95,1 - -

Page 24: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 19

Berdasarkan Tabel 2.5. menunjukkan bahwa rasio antara realisasi anggaran Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap pada tahun 2012

sampai tahun 2016 rata-rata mencapai 85,90% dengan pertumbuhan rata-rata realisasi anggaran sebesar 18,45% Pada dasarnya semua kegiatan secara fisik dapat

dilaksanakan 100%, sesuai dengan target yang direncanakan, sedangkan keuangan realisasi tidak terserap 100% dari target yang direncanakan. Permasalahan

penyerapan anggaran yang tidak maksimal disebabkan adanya efisensi penggunaan dana pada beberapa kegiatan atau masih kurangnya kecermatan dalam

menyusun Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA) yang menjadi pedoman pelaksanaan program/kegiatan baik dari sisi anggaran maupun dari indikator kinerja turut

menentukan serapan dan alokasi anggaran yang dibutuhkan. Permasalahan tersebut juga berkaitan dengan belum dimilikinya Analisis Standar Biaya (ASB) untuk

Program/kegiatan yang dilaksanakan, sehingga tidak ada standar baku yang dapat diterapkan dalam alokasi anggaran kegiatan.

Page 25: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 20

2.4 Tantangan dan Peluang Pelayanan Dinas Ketenagakerjaan dan PerindustrianKabupaten Cilacap

Didalam melaksanakan tugas dan fungsinya Dinas Ketenagakerjaan dan

Perindustrian Kabupaten Cilacap memiliki faktor-faktor eksternal yang dapat mendukung

dan juga dapat menjadi hambatan. Namun demikian dalam pelaksanannya dituntut untuk

dapat mencari alternatif-alternatif yang terbaik dalam menghadapi setiap permasalahan

yang ada.

2.4.1 TantanganTantangan yang dihadapi dalam pengembangan pelayanan Dinas

Ketenagakerjaan dan perindustrian Kabupaten Cilacap pada lima tahun mendatang

adalah sebagai berikut:

1. Tingginya angka pengangguran disebabkan kualifikasi tenaga kerja yang tersedia

tidak sesuai dengan kebutuhan industri atau lowongan kerja yang tersedia;

2. Belum optimalnya pelatihan tenaga kerja, peningkatan produktivitas tenaga kerja dan

penempatan tenaga kerja;

3. Belum optimalnya penyelesaian perselisihan hubungan industrial;

4. Belum seluruh perusahaan melakukan perlindungan tenaga kerja dengan BPJS

Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan;

5. Rendahnya kualitas SDM industri kecil dan Menengah (IKM) dalam pengembangan

usaha dan pemanfaatan teknologi dalam proses produksi;

6. Belum tersedianya penataan kawasan industri;

7. Daya saing, inovasi dan kualitas produk-produk IKM masih rendah.

2.4.2 PeluangPeluang yang dihadapi dalam pengembangan pelayanan Dinas Ketenagakerjaan

dan perindustrian Kabupaten Cilacap pada lima tahun mendatang adalah sebagai berikut:

1. Banyaknya Organisasi Ketenagakerjaan dan lembaga Pelatihan Kerja Swasta guna

meningkatkan Kualitas dan Produktifitas tenaga kerja;

2. Adanya dukungan peraturan perundang-undangan yang memadai mengenai

Ketenagakerjaan;

3. Adanya peningkatan peran serta masyarakat dalam pembangunan pada sektor

industri;

4. Tersedianya peluang usaha dan investasi;

5. Berkurangnya angka perselisihan hubungan industrial.

Page 26: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 21

BAB IIIPERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS

DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN

3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan DisnakerinPermasalahan yang dihadapi Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian

Kabupaten mempunyai tugas melaksanakan penyelenggaraan urusan pemerintahan dan

pelayanan umum di bidang Ketenagakerjaan dan Perindustrian. Dalam melaksanakan

tugas dan fungsi tersebut terdapat beberapa permasalahan, antara lain:

1. Rendahnya semangat etos kerja dan disiplin serta produktivitas;

2. Angka pengangguran masih cukup tinggi;

3. Dukungan personel yang kurang memadai dalam hal jumlah terutama personel yang

berkaitan dengan pendataan tenaga kerja dan penempatan;

4. Belum optimalnya pelatihan tenaga kerja, peningkatan produktivitas tenaga kerja dan

penempatan tenaga kerja;

5. Masih lemahnya kelembagaan hubungan industrial;

6. Belum optimalnya penyelesaian perselisihan hubungan industrial;

7. Pembinaan dan sosialisasi dari mediator hubungan Industrial untuk program

jamsostek Tenaga Kerja Hubungan kerja masih kurang;

8. Belum seluruh perusahaan melakukan perlindungan tenaga kerja dengan BPJS

Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan;

9. Rendahnya kualitas SDM industri kecil dan Menengah (IKM) dalam pengembangan

usaha dan pemnfaatan teknologi dalam proses produksi;

10. Belum tersedianya penataan kawasan industri;

11. Daya saing, inovasi dan kualitas produk-produk IKM masih rendah.

Tabel 3.1Permasalahan Pokok Pelayanan Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian

Kabupaten Cilacap

No Masalah Pokok Masalah Akar Masalah

1 Tingginya AngkaPengangguran

Tenaga Kerja Yang tersediatidak sesuai dengankebutuhan

Jumlah Pengangguran

2 Belum optimal pelatihanTenaga Kerja

Minimnya kualitas dankuantitas instruktur dan SDMpengelola pelatihan sehinggaberpengaruh pada proseskapasitas dan kualitaspelatihan

Kurangnyaintruktur/pendampingTenaga Kerja

Page 27: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 22

3Belum optimalnyapenyelesaian perselisihanhubungan industrial

Tidak seimbangnya jumlahmediator hubungan industrialdengan jumlah perusahaan

Jumlah mediator masihkurang dalam menanganipermasalahan

6 Belum tersedianyapenataan kawasan industri

Keterbatasan anggaranpemerintah untukpembangunan prasarana danuntuk kegiatan lain dalamrangka pengembangankawasan industri

Keterbatasan anggaranyang dinilai masih kurang

7Masih rendahnya dayasaing, inovasi dan kualitasproduk-produk IKM

Rendahnya tingkatpenguasaan teknologi dankemampuan pelaku industri

Kualitas SDM yang masihkurang

3.2 Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih3.2.1 Visi

Visi pembangunan jangka menengah Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 yaitu

“CILACAP SEMAKIN SEJAHTERA SECARA MERATA (BANGGA MBANGUN DESA).

Dalam rangka mewujudnya visi sebagaimana tersebut diatas, maka misi pembangunan

Kabupaten CIlacap Tahun 2017-2022 adalah sebagai berikut:

1. Meningkatkan layanan pendidikan dan kesehatan rohani dan jasmani serta

kesejahteraan sosial dan keluarga;

2. Meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan yang profesional bersifat

entrepreneur dan dinamis dengan mengedepankan prinsip Good Governance dan

Clean Government;

3. Mewujudkan demokratisasi, stabilitas keamanan, ketertiban umum, ketentraman dan

perlindungan masyarakat;

4. Mengembangkan perekonomian yang bertumpu pada potensi lokal dan regional;

5. Mengembangkan dan membangun infrastruktur wilayah dengan memperhatikan

aspek lingkungan hidup dalam pemanfaatan sumber daya alam secara berkelanjutan.

Dalam mendukung mewujudkan visi dan misi Kabupaten Cilacap terkait dengan

tugas dan fungsi Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian tersebut adalah pada misi 4

(empat) yaitu Mengembangkan Perekonomian yang bertumpu pada potensi lokal dan

regional.

Dengan berpedoman pada RPJMD untuk mewujudkan visi dan misi Kabupaten

Cilacap terkait dengan tugas dan fungsi Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian tersebut

adalah pada misi 4 (empat) yaitu “Mengembangkan Perekonomian yang bertumpu pada

potensi lokal dan regional” dengan tujuan “Meningkatkan Daya Saing Perekonomian

daerah” dengan sasaran “Menurunya Pengangguran” di Kabupaten Cilacap. Dalam

perjalanan pelaksanan program tentunya terdapat faktor penghambat dan pendorong

dalam urusan pelayanan pada Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian, sebagaimana

diuraikan tabel berikut ini :

Page 28: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 23

Tabel 3.2Faktor penghambat dan faktor pendorong pelayanan Disnakerin

pencapaian Visi Dan Misi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah

No Misi, Tujuan danSasaran RPJMD

PermasalahanPelayanan Dinas

Ketenagakerjaan danPerindustrian

Kabupaten Cilacap

Faktor

Penghambat Pendorong

1 Misi 4.MengembangkanPerekonomianyang bertumpupada potensi lokaldan regional

Tujuan:MeningkatkanDaya SaingPerekonomianDaerah

Sasaran:MenurunyaPengangguranTerbuka

1. Tingginya angkapenganggurandisebabkan kualifikasitenaga kerja yangtersedia kurang sesuaikebutuhan industribesar di KabupatenCilacap;

2. Belum optimalnyapelatihan tenagakerja, peningkatanproduktivitas tenagakerja dan penempatantenaga kerja;

3. Belum optimalnyapenyelesaianperselisihan hubunganindustrial

4. Belum seluruhperusahaanmelakukanperlindungan tenagakerja dengan BPJSKetenagakerjaan danBPJS Kesehatan;

4.Rendahnya kualitasSDM industri kecil danMenengah (IKM)dalam pengembanganusaha danpemnfaatan teknologidalam prosesproduksi;

5.Daya saing, inovasidan kualitas produk-produk IKM masihrendah.

1. Terbatasnyapelatihan kerja danproduktifitasdibandingkan jumlahkebutuhan

2. Minimnya kualitasdan kuantitasinstruktur dan SDMpengelola pelatihansehinggaberpengaruh padaproses kapasitasdan kualitaspelatihan

3. Tidak seimbangnyarasio jumlahmediator hubindustrial denganjumlah perusahaan

4. Masih kurang nyaprogram pelatihanyang diberikanpemerintah padapelaku industry

5. Keterbatasananggaranpemerintah untukpembangunanprasarana dan untukkegiatan lain dalamrangkapengembangankawasan industri

6. Rendahnya tingkatpenguasaanteknologi dankemampuan pelakuindustri

1. Makin luasnya jejaringinformasi pasar kerjadengan berbagaipihak yangberkontribusi terhadappenyerapan tenagakerja

2. Peran tenaga kerjasarjana dalaminformasi pasar kerja,serta sebagaipendamping danpenggerakmasyarakat dalamperluasankesempatan kerja

3. Tim perencanaantenaga kerjadisnakerin sebagaikoordinasi lintasinstansi sektoralterkait upayapenciptaankesempatan kerjasecara terpadu

4. Meningkatnya Moudengan perusahaandan steakholderlainnya terkaitkerjasama dibidangpelatihan danpenempatan

5. Keberadaan LPKSdan unit pelatihanindustri dalammelaksanakanprogram pelatihan

2

3

3.3 Telaahan Renstra Kementerian Ketenagakerjaan dan Kementerian Perindustrian,Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jawa Tengah, Dinas Perindustrian danPerdagangan Jawa Tengah1.3.1. Telaahan Renstra Kementerian Ketenagakerjaan

Untuk mencapai tujuan pembangunan di bidang ketenagakerjaan, Visi

Kementerian Ketenagakerjaan Tahun 2015-2019 adalah visi pembangunan nasional tahun

2015-2019 adalah “TERWUJUDNYA INDONESIA YANG BERDAULAT, MANDIRI DAN

BERKEPRIBADIAN BERLANDASKAN GOTONG ROYONG”.

Page 29: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 24

Upaya pencapaian visi tersebut akan diimplementasikan melalui misi sebagai

berikut:1. Mewujudkan keamanan nasional yang mampu menjaga kedaulatan wilayah menopang

kemandirian ekonomi dengan mengamankan sumberdaya maritim dan mencerminkan

kepribadian Indonesia sebagai negara kepulauan;

2. Mewujudkan masyarakat maju, berkeseimbangan dan demokratis berlandaskan negara hukum;

3. Mewujudkan politik luar negeri bebas-aktif dan memperkuat jati diri sebagai negara maritim;

4. Mewujudkan kualitas hidup manusia Indonesia yang tertinggi, maju dan sejahtera;

5. Mewujudkan bangsa yang berdaya saing;

6. Mewujudkan Indonesia menjadi negara maritim yang mandiri maju kuat dan berbasiskan

kepentingan nasional;

7. Mewujudkan masyarakat yang berkepribadian dalam kebudayaan.

Dari pernyataan misi tersebut, dapat disimpulkan misi yang berkaitan dimana

pencapainnya dapat didukung oleh Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap

yaitu pada misi ke 5 yaitu : “Mewujudkan bangsa yang berdaya saing”. Dalam rangka mendukung

visi, misi, agenda dan sasaran pembangunan nasional secara lebih terukur, maka ditetapkan

sasaran strategis Kementerian Ketenagakerjaan sebagai berikut:

a. Peningkatan kompetensi dan produktivitas tenaga kerja, dengan indikator kinerja sasaran

strategis:

• Meningkatnya kompetensi tenaga kerja;

• Meningkatnya produktivitas tenaga kerja.

b. Peningkatan kualitas pelayanan penempatan danpemberdayaan tenaga kerja yang mendapat

fasilitasi penempatan dan pemberdayaan tenaga kerja.

c. Penciptaan hubungan industrial yang harmonis dan perbaikan iklim ketenagakerjaan, dengan

indikator kinerja sasaran strategis:

• Meningkatnya perusahaan yang membentuk Perjanjian Kerja Bersama (PKB);

• Menurunnya perselisihan Hubungan Industrial (HI);

• Meningkatnya perusahaan yang telah menyusun struktur dan skala upah;

• Meningkatnya Lembaga Kerja Sama (LKS) Bipartit yang berfungsi.

d. Peningkatan perlindungan tenaga kerja, menciptakan rasa keadilan dalam dunia usaha

pengembangan sistem pengawasan ketenagakerjaan, dengan indikator kinerja sasaran

strategis:

• Menurunnya jumlah pekerja anak nasional;

• Menurunnya pelanggaran hukum di bidang hukum ketenagakerjaan;

• Meningkatnya perusahaan yang menerapkan norma ketenagakerjaan.

e. Peningkatan pelayanan administrasi, perencanaan program, keuangan, ketatausahaan dan

rumah tangga yang transparan dan akuntabel, dengan indikator kinerja sasaran strategis

Rating Audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK);

f. Peningkatan kinerja institusi yang berkelanjutan, dengan indikator kinerja sasaran strategis

Peningkatan Kinerja Akuntabilitas Kementerian;

g. Peningkatan kepuasann stakeholders dalam pelayanan perencanaan, penelitian dan

pengembangan, data dan informasi ketenagakerjaan yang bermanfaat dan berkelanjutan,

dengan indikator kinerja sasaran strategis Peningkatan pemanfaatan rekomendasi hasil

perencanaan, penelitian dan pengembangan ketenagakerjaan oleh pengguna.

Tabel 3.3

Page 30: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 25

Permasalahan Pelayanan Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Berdasarkan SasaranRenstra Kementerian Ketenagakerjaan RI

NoMisi, Tujuan dan

Sasaran KementerianKetenagakerjaan RI

PermasalahanPelayanan Dinas

Ketenagakerjaan danPerindustrian Kabupaten

Cilacap

Faktor

Penghambat Pendorong

1 Misi 4. Mewujudkankualitas hidup manusiaindonesia yang tinggi,maju, dan sejahtera

1. Tingginya angkapenganggurandisebabkan kualifikasitenaga kerja yangtersedia kurang sesuaikebutuhan industribesar di KabupatenCilacap;

2. Belum optimalnyapelatihan tenaga kerja,peningkatanproduktivitas tenagakerja dan penempatantenaga kerja;

3. Belum seluruhperusahaan melakukanperlindungan tenagakerja dengan BPJSKetenagakerjaan danBPJS Kesehatan;

1. Tenaga kerja yangtersedia tidaksesuai dengankebutuhan

2. Minimnya kualitasdan kuantitasinstruktur dan SDMpengelola pelatihansehinggaberpengaruh padaproses kapasitasdan kualitaspelatihan

3. Tidak seimbangnyarasio jumlahmediator hubindustrial denganjumlah perusahaan

4. Masih kurang nyaprogram pelatihanyang diberikanpemerintah

1. Makin luasnyajejaring informasipasar kerja denganberbagai pihak yangberkontribusiterhadap penyerapantenaga kerja

2. Tim perencanaantenaga kerjadisnakerin sebagaikoordinasi lintasinstansi sektoralterkait upayapenciptaankesempatan kerjasecara terpadu

3. Meningkatnya Moudengan perusahaandan steakholderlainnya terkaitkerjasama dibidangpelatihan danpenempatan

4. Keberadaan LPKSdan unit pelatihan idalam melaksanakanprogram pelatihan

5. Ketersediaan ITsebagai saranainformasi yangmemudahkan danmemperluasjangkauan pelayanan

Sasaran:- Tersedianyaprogramperlindungan sosialbagi pekerja

- Peningkatankompetensi danproduktifitas tenagakerja

- Penciptaanhubungan industrialyang harmonis danperbaikan iklimketenagakerjaan

- Mewujudkankemandirianekonomi denganmenggerakkansektor-sektorstrategis ekonomidomestik

1.3.2. Telaahan Renstra Kementerian PerindustrianVisi Kementerian Perindustrian yaitu: “Indonesia Menjadi Negara Industri yang Berdaya

Saing dengan Struktur Industri yang Kuat Berasiskan Sumber Daya Alam dan Berkeadilan”. Untuk

mewujudkan Visi yang telah dirumuskan tersebut, maka ditetapkan Misi Kementerian Perindustrian,

yaitu:

1. Memperkuat dan memperdalam struktur industri nasional untuk mewujudkan industri nasional

yang mandiri, berdaya saing, maju, dan berwawasan lingkungan;

2. Meningkatkan nilai tambah di dalam negeri melalui pengelolaan sumber daya industri yang

berkelanjutan dengan meningkatkan penguasaan teknologi dan inovasi;

3. Membuka kesempatan berusaha dan perluasan kesempatan kerja;

4. Pemerataan pembangunan Industri ke seluruh wilayah indonesia guna memperkuat dan

memperkukuh ketahanan nasional.

Untuk mewujudkan visi misi, Kementerian Perindustrian menetapkan tujuan

pembangunan industri untuk 5 (lima) tahun ke depan yaitu Terbangunnya Industri yang

Tangguh dan Berdaya Saing. Ukuran keberhasilan pencapaian tujuan tersebut akan

dijelaskan pada bagian Sasaran Strategis Kementerian Perindustrian sebagai berikut:

1. Meningkatnya peran industri dalam perekonomian nasional;

Page 31: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 26

2. Meningkatnya penguasaan pasar dalam dan luar negeri;

3. Meningkatnya penyebaran dan pemerataan industri;

4. Meningkatnya peran IKM dalam perekonomian nasional;

5. Meningkatnya pengembangan inovasi dan penguasaan teknologi;

6. Meningkatnya penyerapan tenaga kerja dibidang industri;

7. Menguatnya struktur industri.

Tabel 3.4Permasalahan Pelayanan Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Berdasarkan Sasaran

Renstra Kementerian Perindustrian RI

NoMisi, Tujuan dan

Sasarankementerian

Perindustrian RI

PermasalahanPelayanan Dinas

Ketenagakerjaan danPerindustrian

Kabupaten Cilacap

Faktor

Penghambat Pendorong

1 Misi 4. Mewujudkankualitas hidupmanusia Indonesiayang tinggi, maju, dansejahteraMisi 5. Mewujudkanbangsa yang berdayasaing

1. Tingginya angkapenganggurandisebabkan kualifikasitenaga kerja yangtersedia kurang sesuaikebutuhan industribesar di KabupatenCilacap;

2. Rendahnya kualitasSDM industri kecil danMenengah (IKM)dalam pengembanganusaha danpemnfaatan teknologidalam prosesproduksi;

3. Belum tersedianyapenataan kawasanindustri;

4. Daya saing, inovasidan kualitas produk-produk IKM masihrendah.

1. Masih kurangnya programpelatihan yangdiberikanpemerintahpada pelakuindustri

2. Keterbatasananggaranpemerintahuntukpembangunanprasarana danuntuk kegiatanlain dalamrangkapengembangankawasanindustry

3. Rendahnyatingkatpenguasaanteknologi dankemampuanpelaku industri

1. Keberadaan LPKSdan unit pelatihanindustri dalammelaksanakanprogram pelatihan

2. Ketersediaan ITsebagai saranainformasi yangmemudahkan danmemperluasjangkauanpelayanan

2Sasaran:- SasaranPembangunanManusia danMasyarakat

- SasaranPembangunanSektor Unggulan

1.3.3. Telaahan Renstra Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Tengah

Visi merupakan gambaran ideal yang ingin dicapai dimasa depan dimana didalamnya

memiliki sifat dapat dibayangkan (imaginable), diinginkan oleh anggota organisasi (desirable),

memungkinkan untuk dicapai (reachable), fokus pada masalah utama bersifat jangka panjang dan

dapat dikomunikasikan (communicable) dan dapat dimengerti oleh seluruh jajaran organisasi

(understandable).

Merujuk pada Visi Jawa Tengah Tahun 2013-2018 yaitu “MENUJU JAWA TENGAHSEJAHTERA DAN BERDIKARI” “MBOTEN KORUPSI MBOTEN NGAPUSI”dan Visi

pembangunan nasionalTahun 2015-2019yaitu ”TERWUJUDNYA INDONESIA YANGBERDAULAT, MANDIRI, DAN BERKEPRIBADIAN BERLANDASKAN GOTONG ROYONG”dan

upayauntuk mencapai Visi tersebut dilaksanakan melalui tujuh misi Gubernur Jawa Tengah tahun

2013-2018.

Page 32: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 27

Misi Gubernur Jawa Tengah Tahun 2013-2018 yaitu:

1. Membangun Jawa Tengah berbasis Trisakti Bung Karno-berdaulat di bidang politik, berdikari di

bidang ekonomi dan berkepribadian di bidang kebudayaan;

2. Mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang berkeadilan, menanggulangi kemiskinan dan

pengangguran;

3. Mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan Provinsi Jawa Tengah yang bersih, jujur dan

transparan, “mboten korupsi, mboten ngapusi”;

4. Memperkuat kelembagaan sosial masyarakat untuk meningkatkan persatuan dan kesatuan;

5. Memperkuat partisipasi masyarakat dalam pengambilan keputusan dan proses pembangunan

yang menyangkut hajat hidup orang banyak;

6. Meningkatkan kualitas pelayanan publik untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat;

7. Meningkatkan Infrastruktur untuk mempercepat pembangunan Jawa Tengah yang berkelanjutan

dan ramah lingkungan.

Dari pernyataan misi tersebut, dapat disimpulkan misi yang berkaitan dimana

pencapaiannya dapat didukung oleh Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap

yaitu pada Misi II yaitu mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang berkeadilan,menanggulangi kemiskinan dan pengangguran. Dimana isu terkait dengan pengurangan

pengangguran dan kemiskinan berkaitan langsung dengan tugas pokok fungsi yang diampu oleh

Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian seperti halnya terkait dengan bidang penempatan tenaga

kerja, pelatihan kerja dan produktivitas, hubungan industrial dan jaminan sosial.

Tabel 3.5Permasalahan Pelayanan Dinas Ketenagakerjaan dan PerindustrianBerdasarkan Sasaran Renstra Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Provinsi Jawa Tengah

No

Misi, Tujuan danSasaran RenstraDisnakertarans

Prov. Jateng

Permasalahan PelayananDinas Ketenagakerjaan

dan PerindustrianKabupaten Cilacap

Faktor

Penghambat Pendorong

1 Misi 2.Mewujudkankesejahteraanmasyarakat yangberkeadilan,menanggulangikemiskinan danpengangguran

1. Tingginya angkapengangguran;

2. Belum optimalnya pelatihantenaga kerja, peningkatanproduktivitas tenaga kerjadan penempatan tenagakerja;

1.Terbatasnyapelatihan kerjadan produktifitasdibandingkanjumlah

1. Makin luasnyajejaringinformasi pasarkerja denganberbagai pihakyangberkontribusi

Page 33: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 28

No

Misi, Tujuan danSasaran RenstraDisnakertarans

Prov. Jateng

Permasalahan PelayananDinas Ketenagakerjaan

dan PerindustrianKabupaten Cilacap

Faktor

Penghambat Pendorong

3. Belum optimalnyapenyelesaian perselisihanhubungan industrial;

4. Belum seluruh perusahaanmelakukan perlindungantenaga kerja dengan BPJSKetenagakerjaan dan BPJSKesehatan;

kebutuhan;2.Minimnya

kualitas dankuantitasinstruktur danSDM pengelolapelatihansehinggaberpengaruhpada proseskapasitas dankualitaspelatihan;

3.Tidakseimbangnyarasio jumlahmediator hubindustrial denganjumlahperusahaan;

terhadappenyerapantenaga kerja

2. MeningkatnyaMou denganperusahaan dansteakholderlainnya terkaitkerjasamadibidangpelatihan danpenempatan

3. KeberadaanLPKS dan unitpelatihanindustri dalammelaksanakanprogrampelatihan

1.3.4. Telaahan Renstra Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah

Visi merupakan gambaran umum apa yang ingin diwujudkan oleh Dinas

Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah pada akhir periode. Visi menjadi fokus

dan arahan pembangunan dan program kerja selama lima tahun. Guna menyelaraskan tugas

dan fungsi dengan amanat RPJMD Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018, visi Dinas

Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah 2013-2018, sebagai berikut:

“TERWUJUDNYA KEMANDIRIAN INDUSTRI DAN PERDAGANGAN YANG BERDAYA SAING GLOBAL

BERBASIS EKONOMI KERAKYATAN”.

Misi adalah rumusan umum mengenai upaya-upaya yang akan dilaksanakan dan

diwujudkan agar tujuan dapat terlaksana dan berhasil dengan baik sesuai dengan visi yang

telah ditetapkan. Untuk mencapai visi di atas, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi

Jawa Tengah menentukan misinya sebagai berikut:

1. Mengembangkan industri berbasis unggulan daerah;

2. Meningkatkan ekspor non migas dan pengamanan perdagangan dalam negeri.

Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah DINPERINDAG Provinsi Jawa Tengah Sebagai

salah satu komponen dari perencanaan strategis, tujuan dan sasaran ditetapkan dengan

mengacu kepada pernyataan visi dan misi sebagai gambaran tentang kondisi yang ingin

dicapai di masa datang. Untuk itu, tujuan disusun guna memperjelas pencapaian sasaran

yang ingin diraih dari dari visi dan misi. Tujuan dan sasaran hendaknya merupakan arsitektur

kinerja tertinggi atau impact dari segenap operasionalisasi kebijakan melalui program dan

kegiatan sepanjang lima tahun ke depan. Untuk itu, impact harus memberi pengertian

sebagai utimate goal dari keseluruhan kinerja utama Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Provinsi jawa Tengah.

Page 34: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 29

Adapun Tujuan dan Sasaran Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Tengah

Tahun 2013-2018, adalah sebagai berikut:

1. Meningkatnya Kontribusi Sektor Industri dalam Perekonomian Daerah.

Berdasarkan tujuan tersebut maka sasaran yang akan dicapai sebagai berikut:

• Meningkatnya Kontribusi sektor industri terhadap PDRB; dan

• Meningkatnya pertumbuhan Industri.

2. Meningkatkan pertumbuhan ekspor dan pengendalian impor.

Berdasarkan tujuan tersebut maka sasaran yang akan dicapai sebagai berikut:

• Meningkatnya nilai ekspor non migas; dan

• Menurunnya impor produk konsumsi.

3. Meningkatkan perlindungan konsumen dan pengamanan pasar dalam negeri.

Berdasarkan tujuan tersebut maka sasaran yang akan dicapai sebagai berikut:

• Menurunnya peredaran barang dan jasa yang tidak sesuai standar; dan

• Terwujudnya sistem distribusi yang efektif dan efisien.

Tabel 3.6Permasalahan Pelayanan Dinas Ketenagakerjaan dan PerindustrianBerdasarkan Sasaran Renstra Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Provinsi Jawa Tengah

No

Misi, Tujuan danSasaran Renstra

DisperindagProv. Jateng

PermasalahanPelayanan DinasKetenagakerjaandan PerindustrianKabupaten Cilacap

Faktor

Penghambat Pendorong

1Misi 1.KemandirianIndustri, Melaluipenguatankompetensi inti dimasing-masingdaerah,kemandirianindustri harusdiarahkan padapenciptaan produk

1. Rendahnya kualitasSDM industri kecildan Menengah(IKM) dalampengembanganusaha danpemnfaatanteknologi dalamproses produksi;

1. Masih kurangnya programpelatihan yangdiberikanpemerintah padapelaku industri

1. Keberadaan LPKSdan unit pelatihanindustri dalammelaksanakanprogram pelatihan

yang memiliki dayasaing globaldengan tetapmenjangkau danmendorongtumbuhnyaekonomikerakyatan

2. Daya saing, inovasidan kualitas produk-produk IKM masihrendah.

2.Keterbatasananggaranpemerintah untukpembangunanprasarana danuntuk kegiatan laindalam rangkapengembangankawasan industry

3. Rendahnyatingkatpenguasaanteknologi dankemampuanpelaku industri

2Tujuan danSasaran:- Meningkatnya

Kontribusi SektorIndustri dalamPerekonomianDaerah.

Page 35: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 30

3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Cilacap Tahun 2011-2031

3.4.1 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah

Dalam RTRW tidak diatur mengenai Rencana struktur tata ruang, Struktur tata

ruang saat ini, Rencana pola ruang, Pola ruang saat ini, dan Indikasi program

pemanfaatan ruang jangka menengah yang berkaitan dengan tugas dan fungsi perangkat

daerah. Dalam kurun waktu lima tahun kedepan perangkat daerah tidak melaksanakan

kegiatan pembangunan fisik dalam skala besar yang dapat berpengaruh terhadap pola

dan fungsi ruang.

3.4.2 Telaahan Kajian Lingkungan Hidup Strategis

Rencana program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Ketenagakerjaan dan

Perindustrian Kabupaten Cilacap tidak berimplikasi terhadap lingkungan.

3.5 Penentuan Isu-isu Strategis

Sebelum menentukan Isu-Isu Strategis, ada beberapa hal yang menjadi acuan

dalam menentukan isu-isu strategis tersebut, Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian

merupakan salah satu Perangkat Daerah Di Kabupaten Cilacap yang berurusan langsung

dengan pelayanan terhadap masyarakat, seperti pembuatan Kartu Tanda Pencari Kerja

(AK1) dan mediator perselisihan industrial. Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian

dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat selalu mengedepankan pelayanan

prima, namun dalam menjalankan tugas tersebut tidak dapat dipungkiri bahwa memiliki

berbagai hambatan dan tantangan. Pelayanan Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian

ini tidak hanya dilakukan secara langsung saja, namun pembenahan terus dilakukan

termasuk dalam informasi melalui media, salah satunya adalah web resmi yang dimiliki

oleh Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian utamanya terkait informasi pelayanan

informasi lowongan kerja.

Isu-isu strategis merupakan kondisi atau hal yang harus diperhatikan atau

dikedepankan dalam perencanaan karena dampaknya yang signifikan dimasa datang.

Berdasarkan hasil analisis ditetapkan isu strategis pelayanan perangkat daerah adalah

sebagai berikut:

1. Tingginya angka pengangguran, hal ini dapat dilihat jumlah pengangguran terbuka

(TPT) (pada tahun 2016 dengan TPT sebesar 7,81%);

2. Belum optimalnya pelatihan tenaga kerja dan peningkatan produktivitas tenaga kerja;

Cakupan tenaga kerja yang mendapatkan pelatihan berbasis kompetensi baru

mencapai 75% dari total pencari kerja;

3. Belum optimalnya penempatan tenaga kerja; Cakupan Pencari Kerja Terdaftar yang

Ditempatkan tahun 2016 baru mencapai 29%;

4. Belum optimalnya penyelesaian perselisihan hubungan industrial; Hal ini dapat dilihat

masih ditemukannya kasus konflik industrial setiap tahun. Jumlah Kasus Konflik

Industrial tahun 2016 sebesar 16 kasus;

5. Belum seluruh perusahaan melakukan perlindungan terhadap tenaga kerja dengan

Page 36: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 31

BPJS Ketenagakerjaan (cakupan tahun 2016 sebesar 97,08%);

6. Rendahnya kualitas SDM Industri Kecil dan Menengah (IKM) dalam pengembangan

usaha dan pemanfaatan teknologi tepat guna (TTG) dalam proses produksi;

7. Masih rendahnya pertumbuhan jumlah industri sebesar 4% pada tahun 2016.

Page 37: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 32

BAB IVTUJUAN DAN SASARAN

4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Ketenagakerjaan dan PerindustrianTujuan dan sasaran jangka menengah yang akan dicapai oleh Dinas

Ketenagakerjaan dan Perindustrian diuraikan sebagai berikut:1. Meningkatanya Kualitas dan Produktifitas Tenaga Kerja serta kesempatan kerja

Sasaran yang dicapai dari tujuan pertama adalah sebagi berikut:

- Meningkatnya kualitas dan produktifitas tenaga kerja

2. Mengurangi tingkat penganguran

Sasaran yang dicapai dari tujuan kedua adalah sebagai berikut:

- Meningkatnya Kesempatan kerja

3. Meningkatkatnya Jaminan sosial dan perlindungan tenaga kerja

Sasaran yang dicapai dari tujuan ketiga adalah sebagai berikut:

- Meningkatnya perlindungan lembaga ketenagakerjaan

4. Meningkatkan Daya Saing industri

Sasaran yang dicapai dari tujuan keempat adalah sebagai berikut:

- Berkembangnya industri kecil dan menengah

Secara rinci tujuan, sasaran, indikator sasaran dan target kinerja sasaran

perangkat daerah disajikan pada Tabel 4.1 berikut ini.

Page 38: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 33

Tabel 4.1Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Perangkat Daerah

No Tujuan Sasaran Indikator Tujuan / Sasaran Satuan

KondisiAwal Target Kinerja Sasaran

2017 2018 2019 2020 2021 2022

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1Meningkatkan PelayananAdministrasi PerkantoranPerangkat Daerah

Nilai SAKIP Score 60 60.1 60.2 60.3 60.4 60.5

Meningkatnya KualitasAkuntabilitas Perangkat Daerah Nilai SKM Score 75 75.56 75.8 76 76.25 76.5

2

MeningkatkanPenempatan, Pelatihandan Produktifitas TenagaKerja

Rasio Angkatan Kerja yang Bekerja % 66.22 66.42 66.62 66.82 67.02 67.22

Meningkatnya PenempatanTenaga Kerja yang terdaftar

Cakupan Pencari Kerja terdaftar yangditempatkan % 70 73 75 77 79 80

3MeningkatkanPerlindungan TenagaKerja

Cakupan Pekerja/buruh yang menjadipeserta program BPJS Kesehatan danKetenagakerajaan

% 63.83 63.95 64.15 64.25 64.35 64.45

Meningkatnya PenyelesaianPerselisihan Perburuhan melaluiMediasi

Persentase Perselisihan hubunganindustrial melalui Mediasi % 91.67 91.75 91.85 92 92.25 92.55

4 MeningkatkanPertumbuhan Industri Persentase Pertumbuhan Industri % 5.5 6 6.5 7 7.5 8

Meningkatnya Jumlah IndustriKecil dan Menengah Jumlah Industri Kecil dan Menengah IKM 300 300 300 350 350 350

Page 39: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 34

BAB VSTRATEGI DAN KEBIJAKAN

Kompleksitas permasalahan di Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten

Cilacap secara umum masih ditandai dengan relatif rendahnya kualitas tenaga kerja baik dari

segi pendidikan formal maupun ketrampilannya. Dampaknya, tingkat produktivitas tenaga kerja

menjadi rendah yang berakibat tingkat upah yang rendah, sering terjadinya Perselisihan

Hubungan Industrial, Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dan rendahnya jaminan kesejahteraan

bagi pekerja. Pada sisi lain perkembangan tuntutan pasar kerja dan persaingan industri dipasar

global dimana penggunaan teknologi dan informasi sebagai unggulan disamping faktor

ekonomis, menuntut kebutuhan tenaga kerja yang memiliki kompeten professional yang

mengarah pada standar kualifikasi tenaga kerja berbasis knowledge, skill dan attitude

(KSA)serta, ketrampilan sosial (social skill). Pasar kerja di masa mendatang juga menuntut

adanya jaminan kondisi iklim ketenagakerjaan yang kondusif, harmonis dan dialogis yang

berdampak pada terciptanya suasana hubungan industrial yang ramah dan adanya kepastian

dalam berusaha dan berinvestasi.

Strategi dan kebijakan merupakan cara dan arah tindakan yang diambil guna

mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Strategi dan kebijakan Dinas

Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap dapat dijabarkan sebagai berikut:

5.1 StrategiStrategi yang digunakan dalam rangka pencapaian sasaran adalah sebagai berikut:

1. Meningkatkan Kualitas serta produktifitas tenaga kerja dengan mengadakan pelatihan-pelatihan;

2. Menyelenggarakan kursus-kursus pelatihan, meningkatkan kualitas sumber daya manusia, memberi

kesempatan para TKI bekerja di luar negeri, menyediakan informasi tentang lowongan kerja;

3. Peningkatan investasi dalam rangka pembukaan lapangan kerja baru;

4. Peningkatan penempatan tenaga kerja di berbagai tempat baik AKL, AKAD, dan AKAN;

5. Meningkatkan suasana ketenagakerjaan yang kondusif melalui pembinaan hubungan industrial, dan

melaksanakan komunikasi intensif dengan seluruh steakholder, terutama Asosiasi Pengusaha dan

Serikat Pekerja/Buruh (SP/SB);

6. Mendorong Industri besar agar melibatkan IKM dalam rantai nilai industrinya;

7. Menyelenggarakan program pelatihan dan program pendampingan teknologi, guna pemanfaatan

teknologi guna bagi para pelaku industri;

8. Melakukan pendampingan teknis terhadap pelaku industri.

5.2 Kebijakan

Kebijakan yang diambil dalam rangka pelaksanaan strategi adalah sebagai berikut:

1. Peningkatan keterampilan kompetensi dan kualitas produktifitas tenaga kerja untuk mencetak tenaga

kerja dan wirausaha baru yang berdaya saing;

2. Penempatan tenaga kerja pada pekerjaan yang layak di sektor formal dan perlindungan tenaga kerja

baik di dalam negeri maupun diluar negeri dan pengembangan danperluasan penciptaan kesempatan

kerja di sektor informal yang produktif dan remuneratife;

Page 40: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 35

3. Pengelolaan iklim kerja yang kondusif melalui hubungan industrial yang dinamis, dialogis dan

harmonis serta peningkatan intensitas dan kualitas pengawasan ketenagakerjaan, keselamatan dan

kesehatan kerja;

4. Penguatan penataan struktur industri yang mendorong keterkaitan usaha industri hulu dan hilir serta

keterkaitan antara IKM dan Industri besar;

5. Peningkatan kemampuan industri dalam adaptasi teknologi dan pengembangan teknologi dalam

proses produksi;

Keterkaitan antara strategi dan kebijakan dengan Tujuan, Sasaran Perangkat

Daerah dapat dilihat pada Tabel 5.1 berikut ini:

Page 41: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 36

Tabel 5.1Tujaun, Sasaran, Strategi, dan Kebijakan Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian

Kabupaten Cilacap

VISI : "CILACAP SEMAKIN SEJAHTERA SECARA MERATA"MISI : Mengembangkan Perekonomian yang bertumpu pada Potensi lokal dan regionalNo Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan1 2 3 4 5

1 Meningkatnya Kualitas dan ProduktifitasTenaga Kerja serta Kesempatan Kerja

Meningkatnya Kualitas danProduktifitas tenaga kerja

Meningkatkan Kualitas serta produktifitastenaga kerja dengan mengadakan pelatihan-pelatihan yang tidak memungut biaya sehinggatidak memberatkan pesertanya

Peningkatan keterampilan kompetensi dan kualitasproduktifitas tenaga kerja untuk mencetak tenagakerja dan wirausaha baru yang berdaya saing

2 Mengurangi Tingkat Pengangguran Meningkatnya Kesempatan Kerja

Menyelenggarakan kursus-kursus pelatihan,meningkatkan kualitas sumber daya manusia,memberi kesempatan para TKI bekerja di luarnegeri, menyediakan informasi tentanglowongan kerja

Penempatan tenaga kerja pada pekerjaan yang layakdi sektor formal dan perlindungan tenaga kerja baik didalam negeri maupun diluar negeri danpengembangan dan perluasan penciptaankesempatan kerja di sektor informal yang produktifdan remuneratif

3 Meningkatnya Jaminan Sosial danPerlindungan Tenaga Kerja

Meningkatnya PerlindunganLembaga Ketenagakerjaan

Meningkatkan suasana ketenagakerjaan yangkondusif melalui pembinaan hubunganindustrial, melaksanakan komunikasi intensifdengan seluruh steakholder, terutama AsosiasiPengusaha dan Serikat Pekerja/Buruh (SP/SB)

Pengelolaan iklim kerja yang kondusif melaluihubungan industrial yang dinamis, dialogis danharmonis serta peningkatan intensitas dan kualitaspengawasan ketenagakerjaan, keselamatan dankesehatan kerja

4 Meningkatnya Daya Saing Industri Berkembangnya Industri Kecil danMenengah

Mendorong Industri besar agar melibatkan IKMdalam rantai nilai industrinya

Penguatan penataan struktur industri yangmendorong keterkaitan usaha industri hulu dan hilirserta keterkaitan antara IKM dan Industri besar

5 Menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM)yang berkualitas dan berdaya saing

Mengembangkan KemampuanPelaku Industri dan KemampuanTeknologi Industri sebagai faktorpenguat daya saing

Menyelenggarakan program pelatihan danprogram pendampingan teknologi, gunapemanfaatan teknologi guna bagi para pelakuindustri

Peningkatan kemampuan industri dalam adaptasiteknologi dan pengembangan teknologi dalam prosesproduksi

6 Meningkatkan sentra-sentra IndustriPotensial

Berkembangnya Sentra-sentraIndustri Potensial

Melakukan pendampingan teknis terhadappelaku industri

Pembangunan kawasan industri dalam rangkapengembangan sentra-sentra industri potensial

Page 42: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 37

BAB VIRENCANA PROGRAM DAN

KEGIATAN SERTA PENDANAAN

Sebagai perwujudan dari beberapa kebijakan dan strategi dalam rangka mencapai tujuan

strategisnya, maka langkah operasionalnya harus dituangkan dalam program dan kegiatan

dengan memperhatikan dan mempertimbangkan tugas dan fungsi Dinas Ketenagakerjaan dan

Perindustrian Kabupaten Cilacap. Kegiatan merupakan penjabaran lebih lanjut dari suatu program

sebagai arah dari pencapaian tujuan organisasi, sedangkan program merupakan kumpulan

kegiatan yang sistematis dan terpadu untuk mendapatkan hasil, yang dilaksanakan oleh satu atau

beberapa instansi pemerintah ataupun dalam rangka kerjasama dengan masyarakat guna

mencapai sasaran tertentu.

Rencana program dan Kegiatan Perangkat Daerah yang akan dilaksanakan selama lima

tahun diuraikan sebagai berikut:

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

a. Penyediaan Jas Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik;

b. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan;

c. Penyediaan Alat Tulis Kantor;

d. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan;

e. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/penerangan bangunan kantor;

f. Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor;

g. Penyediaan makanan dan minuman;

h. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah;

i. Penyediaan bahan dan peralatan pameran pembangunan.

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

a. Pengadaan perlengkapan gedung kantor;

b. Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor;

c. Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional;

d. Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor;

e. Pemeliharaan rutin/berkala;

3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur

a. Pengadaan mesin/kartu absensi;

b. Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu.

4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

a. Pendidikan dan pelatihan formal

5. Program Pembinaan dan Pengawasan Bidang Pertambangan

a. Kegiatan sosialisasi perijinan dan pemanfaatan panas bumi.

6. Program Peningkatan Kualitas dan Produktifitas Tenaga Kerja

a. Penyusunan data base tenaga kerja daerah;

Page 43: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 38

b. Pengadaan peralatan pendidikan dan keterampilan bagi pencari kerja;

c. Pendidikan dan pelatihan keterampilan bagi pencari kerja;

d. Pendidikan dan pelatihan keterampilan bagi pencari kerja di wilayah penghasilan bahan

baku industri hasil tembakau (DBHCHT);

e. Pembinaan bagi lembaga pelatihan dan ketarampilan (LPK).

7. Program Pengembangan Industri Kecil dan Menengah

a. Pembinaan industri Kecil dan Menengah dalam memperkuat jaringan klaster industri;

b. Pelatihan keterampilan dan banlat IK desa/kelurahan;

c. Pengembangan IKM dalam memperkuat sentra-sentra industri

8. Program Peningkatan Kesempatan Kerja

a. Penyebarluasan informasi bursa tenaga kerja

9. Program Peningkatan Kemampuan Teknologi Industri

a. Pembinaan kemampuan teknologi industri kreatif;

b. Pembinaan Kemampuan teknologi industri meubeler.

10. Program Perlindungan dan Pengembangan Lembaga Ketenagakerjaan

a. Pengendalian dan pembinaan lembaga penyalur tenaga kerja;

b. Pemberdayaan lembaga kerjasama tripartit;

c. Pemberdayaan lembaga kerjasama dewan pengupahan, serikat buruh pekerja;

d. Pemberdayaan lembaga ketenagakerjaan layanan TKI satu atap (LTSA).

11. Program Penataan Struktur Industri

a. Pendataan industri kecil dan menengah

12. Program pengembangan sentra-sentra Industri Potensial

a. Pembinaan dan pendampingan teknis sentra industri potensial;

b. Bantuan Sertifikasi gula organik;

c. Penyusunan Rencana Pembangunan Industri Kabupaten;

d. Revitalisasi sentra IKM gula Semut (DAK).

13. Program Perencanaan dan Pelaporan Kinerja

a. Penyusunan Renja dan Renstra.

Page 44: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 39

Page 45: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 40

Page 46: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 41

BAB VIIKINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN

Bagian penting dalam proses penyusunan Renstra Perangkat Daerah adalah ketersediaan

indikator kinerja yang berguna untuk mengukur capaian target kinerja pembangunan daerah. Indikator

kinerja adalah alat ukur untuk menilai keberhasilan pembangunan secara kuantitatif maupun kualitatif.

Keberadaan indikator sangat penting baik dalam evaluasi kinerja program-program pembangunan

daerah. Indikator kinerja menjadi kunci dalam pelaksanaan pemantauan dan evaluasi kinerja, yaitu

sebagai ukuran untuk menilai ketercapaian kinerja pembangunan daerah. Dalam perencanaan

pembangunan daerah, indikator menjadi ukuran keberhasilan pencapaian tujuan dan sasaran

pembangunan, serta program dan kegiatan yang telah dirumuskan dalam dokumen perencanaan.

Indikator kinerja yang mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD adalah indikator kinerja yang

secara langsung menunjukkan kinerja yang akan dicapai oleh perangkat daerah dalam lima tahun

mendatang sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD. Target

indikator kinerja perangkat daerahyang mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD ini akan diukur

dalam evaluasi kinerja pembangunan. Pencapaian kinerja indikator yang termuat juga akan menjadi

bahan dalam pelaporan kinerja perangkat daerah selama lima tahun, sehingga perlu dipedomani oleh

seluruh aparatur perangkat daerah.

Indikator kinerja perangkat daerah yang mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD secara rinci

dapat dikemukakan pada Tabel 7.1 berikut ini.

Page 47: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 42

Page 48: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 43

Tabel 7.1Indikator Kinerja Perangkat Daerah yang Mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD

NO Indikator SatuanKondisi

Awal Target Capaian Setiap Tahun TargetAkhir

RPJMD2016 2017 2018 2019 2020 2021 20221 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Terpenuhinya administrasi pelayanan perkantoran bulan 12 12 12 12 12 12 12

2 Terpenuhinya sarana dan prasarana sesuai kebutuhan % 100 100 100 100 100 100 1003 Persentase tingkat kedisiplinan pegawai OPD % 100 100 100 100 100 100 1004 Persentase Aparat yang telah mengikuti diklat/pendidikan/ pelatihan % 100 100 100 100 100 100 1005 Terpenuhinya Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah % 100 100 100 100 100 100 100

6 Cakupan Pencari Kerja Terdaftar yang Ditempatkan % 70 73 75 77 79 80 807 Cakupan Tenaga Kerja yang mendapatkan Pelatihan berbasis Kompetensi % 80 80 80 80 80 80 808 Cakupan Tenaga Kerja yang mendapatkan Pelatihan berbasis Kewirausahaan % 80 80 80 80 80 80 80

9 Cakupan pekerja / buruh yang menjadi peserta program BPJSKetenagakerjaan % 97.2 97.5 97.8 97.9 98.0 98.2 98.2

10 Cakupan pekerja / buruh yang menjadi peserta program BPJS Kesehatan % 92.0 93.0 94.0 95.0 96.0 97.0 97.0

11 Upah Riil Tenaga Kerja (UMK) Rp 1,693,689 1,841,209 1,915,200 2,010,960 2,111,508 2,217,083 2,217,08312 Persentase Perselisihan hubungan industrial melalui mediasi % 100 100 100 100 100 100 100

13 Persentase Pertumbuhan Jumlah Industri Kecil dan Menengah % 5.5 6.0 6.5 7.0 7.5 8.0 8.0

14 Jumlah IKM yang dikembangkan melalui pembinaan kemampuan teknologiindustri unit 65 70 75 78 80 85 90

15 One Product One Village unit 5,5 6 6,5 7 7 7 716 Persentase sentra industri terbina % 100 100 100 100 100 100 100

17 Persentase terlaksananya pengujian panas bumi % 100 100 100 100 100 100 100

Page 49: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 44

BAB VIIIPENUTUP

8.1 Pedoman TransisiMasa berlaku Rencana Strategis (Renstra) Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian

Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 adalah selama lima tahun. Untuk menjaga kesinambungan

pembangunan serta mengisi kekosongan dokumen perencanaan pada masa transisi, maka

Renstra Tahun 2017-2022 dapat digunakan sebagai pedoman dalam penyusunan Renja

Perangkat Daerah tahun 2023, dengan tetap berpedoman pada RPJPD Provinsi/Kabupaten/Kota

Tahun 2005-2025.

8.2 Kaidah PelaksanaanBeberapa kaidah pelaksanaan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Ketenagakerjaan dan

Perindustrian Kabupaten Cilacap tahun 2017-2022 yang perlu diatur sebagai berikut:

1. Sekretariat dan bidang-bidang pada Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten

Cilacap agar mendukung pencapaian target-target Renstra dan melaksanakan program dan

kegiatan yang tercantum Renstra dengan sebaik-baiknya;

2. Diharapkan seluruh aparatur di Sekretariat dan bidang-bidang pada Dinas Ketenagakerjaan

dan Perindustrian Kabupaten Cilacap dapat menjalin koordinasi dan kerjasama yang baik,

sehingga tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam Renstra ini dapat tercapai;

3. Renstra Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap akan dijabarkan dalam

Rencana Kerja (Renja) Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap yang

merupakan dokumen perencanaan tahunan dalam kurun waktu lima tahun. Untuk menjaga

konsistensi dan keselarasan kebijakan, program dan kegiatan, maka Penyusunan Renja

Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap wajib berpedoman pada

Renstra Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap tahun 2017-2022.

4. Dalam rangka meningkatkan efektivitas dan efisiensi penyelenggaraan pemerintahan dan

pembangunan serta memastikan pencapaian target-target Renstra Dinas Ketenagakerjaan

dan Perindustrian Kabupaten Cilacap, maka perlu dilakukan pengendalian dan evaluasi

terhadap kebijakan, pelaksanaan dan hasil program dan kegiatan Renstra secara berkala.

5. Apabila terjadi perubahan kebijakan pembangunan di tingkat nasional dan atau daerah, maka

dapat dilakukan perubahan Renstra Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten

Cilacap sesuai dengan kaidah dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

Rencana Strategis (Renstra) Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap

tahun 2017-2022 disusun untuk mendukung pencapaian visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati

Cilacap. Diharapkan Renstra ini dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya dengan semangat

dedikasi, loyalitas dan pengabdian dari seluruh aparatur Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian

Kabupaten Cilacap, sehingga cita-cita “CILACAP SEJAHTERA SECARA MERATA (BANGGA

MBANGUN DESA)” dapat tercapai.

Page 50: DINAS KETENAGAKERJAAN DAN PERINDUSTRIAN KABUPATEN …disnakerin.cilacapkab.go.id/assets/file_pdf/file_2019-07-044811.pdf · Kabupaten Cilacap Tahun 2017-2022 ini, maka Dinas Ketenagakerjaan

Rencana Strategis Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap 2017-2022 45

BUPATI CILACAP

H. TATTO SUWARTO PAMUJI