dilema etik dyska

7/23/2019 Dilema Etik Dyska

http://slidepdf.com/reader/full/dilema-etik-dyska 1/19

BIOETIKA

“DILEMA ETIK”

Disusun oleh :

Diyah Sasmi Kurnia

1054 05 10

BLOK BIOETIKA! "#MA$IO%A KESE"ATA$ DA$ "AK

ASASI MA$#SIA

&AK#LTAS KEDOKTE%A$

#$I'E%SITAS M#"AMMADI(A"

MAKASSA%

010



SKE$A%IO

Seoran) *ani+a ,erumur 50 +ahun men-eri+a .enya/i+ /an/er .ayu-ara +erminal

-en)an me+as+ase yan) +elah resis+en +erha-a. +in-a/an /emo+era.i -an ra-iasi

ani+a +erse,u+ men)alami nyeri +ulan) yan) he,a+ -imana su-ah +i-a/ -a.a+ la)i

-ia+asi -en)an .em,erian -osis mor.hin in+ra2ena "al i+u -i+un3u//an -en)an

a-anya rin+ihan /e+i/a is+iraha+ -an nyeri ,er+am,ah he,a+ saa+ *ani+a i+u

men)u,ah .osisinya ala.un /lien +am.a/ ,isa +i-ur

namun ia serin) memin+a -i,eri/an o,a+ anal)esi/! -an /eluar)anya .un memin+a

un+u/ -ila/u/an .enam,ahan -osis .em,erian o,a+ anal)esi/ Saa+ -ila/u/an

-is/usi -o/+er -en)an /eluar)a -isim.ul/an ,ah*a .enam,ahan o,a+ anal)esi

-a.a+ mem.ere.a+ /ema+ian /lien

er+anyaan :

%umus/an ,e,era.a -ilema e+i/ .a-a /asus ini

Dari /asus -ia+as! o,alah an-a analisis ,er-asar/an Kai-ah Dasar Bioe+i/!

rima &aia! -an E+i/a Klini/ 6onsen Sie)ler 7)una/an +a,le ri+eria KDB 8

.er+anyaan e+i/ /lini/ 6onsen S9

Ba)aimana an-a meliha+ /asus ini 3i/a /i+a melia+nya -alam .ers.e/+i

Islam;E+i/a Islam 7lam.iran Aya+! Sunnah %asul 8 Dasar yan) lain9



DILEMA ETIK YANG TERJADI PADA SKENARIO

NO PROBLEMA ETIK KDB KRITERIA

YANG ADA

ANALISA

1. sering memintadiberikan obat

analgesic dengandosis yang

berlebihan agar rasanyerinya hilang, dan

keluarganya punmeminta hal

tersebut

Autonomy Menghargaihak pasien

Berjalannyakomunikasibaik dengan

keluargapasien

2. Dilakukannyapertemuan(diskusi)

antara dokter dengankeluarga pasien tentang

penambahan dosisAnalgesic

onMale!cence

Menghindariterjadinya

tindakan ygtambah

memperburuk keadaan

pasien

Mengatakanbah"a,

penambahandosis

Analgesicdapat

mempercepatkematian

pasien

HASIL ANALISA ETIKA JONSEN SIEGLER TABEL SESUAI KDB



BENEFICENCE

#riteria Ada $idak ada1. Mengutamakan altruisme yaitu menolong tanpa pamrih,rela berkorban untuk kepentingan rang lain.

%

2. Menjamin nilai pokok harkat dan martabat manusia. %

&. Memandang pasien ' keluarga ' sesuatu tak hanya sejauhmenguntungkan dokter.

%

. Mengusahakan agar kebaikan ' manaatnya lebih banyakdibandingkan dengan keburukannya %

*. +aternalisme bertanggung ja"ab' berkasih sayang %

. Menjamin kehidupan baik, minimal manusia %

-. +embatasan Goal-based.

. Maksimalisasi pemuasan kebahagiaan ' pre/erensi pasien.

0. Minimalisasi akibat buruk.

1. #e"ajiban menolong pasien ga"at darurat.

11. Menghargai hak pasien secara keseluruhan. %

12. $idak menarik honorarium diluar kepantasan.

1&. Maksimalisasi kepuasan tertinggi secara keseluruhan %

1. Mengembangkan proesi secara terus menerus %

1*. Memberikan obat berkhasiat namun murah

1. Menerapkan Golden Rule Principle %



NON-MAL E FICENCE

#riteria Ada $idakada

1. Menolong pasien emergency.

2. #ondisi untuk menggambarkan kriteria ini adalah

+asien dalam keadaan amat berbahaya atau beresikohilangnya sesuatu yang penting (ga"at), dokter sanggup

mencegah bahaya atau kehilangan tersebut, tindakankedokteran tersebut terbukti eekti, manaat bagi pasien 3kerugian dokter atau hanya mengalami resiko minimal

%

&. Mengobati pasien yang luka

. $idak membunuh pasien (tidak melakukan euthanasia)

*. $idak menghina' mencaci maki ' memanaatkan pasien %

. $idak memandang pasien hanya sebagai objek %

-. Mengobati secara tidak proporsional %

. $idak mencegah pasien dari bahaya %

0. Menghindari misrepresentasi dari pasien %

1. $idak membahayakan kehidupan pasien karena kelalaian %

11. $idak memberikan semangat hidup %

12. $idak melindungi pasien dari serangan %

1&. $idak melakukan white collar crime dalam bidangkesehatan atau kerumahsakitan yang merugikan pihak pasien

%



dan keluarganya

AUTONOM Y


1. Menghargai hak menetukan nasib sendiri, menghargaimartabat pasien

%

2. $idak mengiter/ensi pasien dalam membuat keputusan

(pada kondisi elekti)

%

&. Berterus terang %

. Menghargai pri/asi %

*. Menjaga rahasia pasien %

. Menghargai rasionalitas pasien %

-. Melaksanakan informed consent . %

. Membiarkan pasien de"asa dan kompeten mengambilkeputusan sendiri.

%

0. $idak menginter/ensi atau menghalangi autonomi pasien. %

1. Mencegah pihak lain menginter/ensi pasien dalammembuat keputusan, termasuk keluarga pasien sendiri.

%

11. 4abar menunggu keputusan yang akan diambil pasienpada kasus non emergency.

%

12. $idak berbohong ke pasien meskipun demi kebaikanpasien.

%



1&. Menjaga hubungan (kontrak). %

JUSTICE


1. Memberlakukan segala sesuatu secara uni/ersal. %

2. Mengambil porsi terakhir dari proses membagi yang telah ialakukan

%

&. Memberi kesempatan yang sama terhadap pribadi dalamposisi yang sama.

%

. Menghargai hak sehat pasien(aordability,equality,accessibility,avalaibility,and qulity )

%

*. Menghargai hak hukum pasien. %

. Menghrgai hak orang lain %

-. Menjaga kelompok yang rentan ( yang paling dirugikan ) %

. $idak melakukan penyalahgunaan %

0. Bijak dalam makro alokasi %

1. Memberikan konstribusi yang relati/e sama dengankebutuhan pasien.

%

11. Meminta partisipasi pasien sesuai dengan kemampuannya %

12. #e"ajiban mendistribusikan keuntungan dan kerugian( biaya,beban,dan sanksi ) secara adil

%



1&. Mengembalikan hak kepada pemiliknya pada saat yangtepat dan kompeten.

%

1. $idak memberi beban berat secara tidak merata tanpaalasan sah'tepat

%

1*. Menghormati hak populasi yang sama5sama rentanpenyakit'gangguan kesehatan

%

1. $idak membedakan pelayanan pasien atas dasar4A6A,status sosial,dan lain5lain.

%

KONSEP PRIMA FACIE

NON-MALEFICENCEMenghindari terjadinya kerusakanatau melarang tindakan yg dapat

memperburuk keadaan pasien

AUTONOMY Mengutamakan hak pasien

BENEFICENCEMengutamakan tindakan yg

ditujukan pada keuntungan pasien

JUSTICEMempertimbangkan status ekonomi

pasienMelihat dampak buruk pasienkedepan seperti keluarganya

Daftar tilik prta!"aa! tika kli!ik #$!%!& %i'lr (a! )i!%li(

MEDICAL INDICATION

NO PERTANYAAN ETIK ANALISA

* Apakah masalah medis pasien7 6i"ayat7 #anker +ayudara



Diagnosis7 +rognosis7

+Apakah masalah tersebut akut7 #ronik7 #ritis78a"at darurat7 Masih dapat disembuhkan7

#ronik

,

Apakah tujuan akhir dari pengobatan7 +elayanan yang baik

utamanyakesembuhan pasienpasien

Berapa besar kemungkinan keberhasilannya7 $ergantung daribeberapa aspekseperti mental,pertahanan tubuh,dan besar usaha

dokter.

.

Adakah rencana lain bila terapi gagal7 Dirujuk kerumah sakityang lebihmemungkinkankesembuhan pasienatao 64 yangberkompeten.

/

4ebagai tambahan, bagaimana pasien ini

diuntungkan dengan pera"atan medis, danbagaimana kerugian dari pengobatan dapatdihindari

Dengan kesembuhan

yang optimal dandengan mekonsumsiobat yang pentingatau yang lebihspesi!k untukpenyakitnya.

0UALITY OF LIFE

NO PERTANYAAN ETIK ANALISA1 Bagaimana prospek, dengan atau tanpa ada

pengobatan untuk kembali ke kehuidupan+astilah berbeda.Dalam hal ini usaha



normal untuk kembali kekehidupan normalhanya denganpengobatan atasdasar usaha dokter

2 Apakah ada gangguan !sik, mental, dan sosialyang pasien alami bila pengobatannyaberhasil7

Mungkinlah adabeberapa gangguanseperti kerusakan jaringan dengangejala !sik tubuhyang nampak

& Apakah ada prasangka yang mungkinmenimbulkan kecurigaan terhadap e/eluasipemberi pelayanan terhadap kualitas hiduppasien7

#ami kira sangattidak ada, karenapelayanan utnukpasien sangat terarahyang semuanya demiuntuk kebaikanpasien

Bagaimana kondisi pasien sekarang atau masa

depan, apakah kehidupan pasien selanjutnyadapat dinilai seperti yang diharapkan7

$ergantung lagi

dengan pengobatandan pasien itu sendiri.Dan juga tidak ada jaminan yang pastiterhadap apa yangdiharapkan 9umasebatas usaha.

* Apakah ada rencana alasan rasional untuk

pengobatan selanjutnya7

$idak ada rencana

pengobatanselanjutnya

Apakah ada rencana untuk kenyamanan danpera"atan paliati7

$ergantung kalaupenyakitnya beratdan butuh suatu



pera"atan yangnyaman dan intensi.

PATIENT PREFFERENCE

NO PERTANYAAN ETIK ANALISA1 Apakah pasien secara mental mampu dan

kompeten secara legal7 Apakah ada keadaanyang menimbulkan ketidakmampuan7

Mampu, karena masihbisa mengambilkeputusan yang sesuaidengan kondisinya.

2 Bila berkompeten, apa yang pasien katakan

mengenai pilihan pengobatannya7

+asien memilih obat

yang lebih bisadijangkau: terangpasien;saya tidakmampu memetuhianjuran dokter,unutkmakan sehari5hari sajasusah.

& Apakah pasien telah diinormasikankeuntungan dan resikonya, mengerti atautidak terhadap inormasi yang diberikan danmemberikan poersetujuan7

+ada kasus ini, dokterhanya menganjurkanagar tidak menambahdosis

Bila tidak berkompeten, siapa yang pantasmenggantikannya7 Apakah orang yangberkompeten tersebut menggunakan standaryang sesuai dalam mengambil suatu

keputusan7

Dalam hal ini doktermasih dikatakanberkompeten dalambidangnya karena disini

tidak dijelaskan kalaudokter ini <mum atauspesialis jadi doktermenggunakan 4=+nya

* Apakah pasien tersebut telah menunjukkan +asien tidak



sesuatu yang lebih disukainya menunjukkan hal5halitu.

Apakah pasien tidak berkeinginan'tidakmampu untuk bekerja sama dengan

pengobatan yang diberikan7 #alau iya,kenapa7

$idak, karena dalamskenario tidak

dijelaskan adanya kerjasama dalampengobatan.

- 4ebagai tambahan, apakah hak pasien untukmemilih untuk dihormati tanpa memandangetnis dan agama7

>ya, karena dilihat pada#DB Bene!cence:kriteria2 yang menjamin nilaipokok harkat danmanusia. >ni dokter iut

menjalankannya.

CONTE1TUAL FEATURES


1 Apakah ada masalah keluarga yang mungkinmempengaruhi pengambilan keputusanpengobatan7

>ya, dalam skenariopasien ini masihmemikirkankeluarganya dalammebiayaipengobatannya.Denganberkata;makan punsusah...

2 Apakah ada masalah sumber data (klinisi danpera"at) yang mungkin mempengaruhipengambilan keputusan pengobatan7

$idak ada.



& Apakah ada masalah aktor keuntungan danekonimi7

($idak di bahas)

Apakah aktor religius dan budaya7 Dalam skenario tidakmendeskripsikan

adanya pengaruhreligius dan budaya,9uma hubungan baikdokter dengan pasien.

* Apakah ada batasan kepercayaan7 $idak ada? @aktorkepercayaan tidakdijelaskan dalamskenario.

Apakah ada masalah alokasi sumber daya7 $idak ada, karena

sepenuhnya dokterurap yang mengobatipenyakitnya.

- Bagaimana hukum mempengaruhi pengambilankeputusan pengobatan7

4ah5sah saja selamadalam keputusan tidakterjadi pelanggaranetik kepada pasien.

Apakah penelitian klinik atau pembelajaran

terlibat7

tidak ada

0 Apakah ada konik kepentingan didalam bagianpengambilan keputusan didalam suatu institusi7

$idak ada

DAFTAR TILIK PRINSIP ETIKA DASAR ISLAM


1 +rinsip niat ' intention (qa’idat al qasd)

$iap tindakan dinilai berdasarkan niatnya.+rinsip ini meminta dokter untuk berkonsultasi



dengan hati nuraninya. 4eorang dokter dapatmelakukan suatu prosedur dengan alasanmungkin masuk akal namun sesungguhnyamemiliki niatan yang berbeda namuntersembunyi.

2 +rinsip kepastian 'certainty (qa’idat al

yaqeen)

#etidak pastian dalam kedokteran baik padadiagnosis,pemilihan terapi tdk mencapai standar!"##$ yang diminta oleh hukum. #epastian( yaqeen) yang merupakan suatu situasi dimanasama sekali tidak ada keraguan, tidak ada dalamkedokteran.#emungkinan dan relati/itas 4emua hal (dalam

#edokteran) bersiat suatu kemungkinan danrelati.

& +rinsip kerugian 'harm ( qa’idat al dharar )

1.>nter/ensi Medis >nter/ensi medis dibolehkandengan prinsip dasar bah"a jika muncul suatukelainan, seharusnya dihilang kan. amun, doktersebaiknya tidak menyebabkan adanya kerugianpada saat melakukan pekerjaannya.2. Menyebabkan luka untuk menghilangkan

luka suatu luka'kelainan sebaiknya tidak bolehdihilangkan dengan prosedur medis yang akanmenyebabkan luka dengan derajat yang samasebagai eek samping.&. #eseimbangan antara yang dilarang dandiperbolehkan. Dokter kadang dihadapkan denganinter/ensi medis yang memiliki eek yang dilarangnamun juga memiliki eek yang diperbolehkan. ika

keduanya muncul bersamaan dan harus diambilsebuah keputusan, maka petunjuk hukum adalahbah"a yang dilarang memiliki prioritas lebih tinggiuntuk dikenali. +ilihan antara dua keburukan ika dihadapkandengan dua situasi medis dimana keduanya akan



menyebabkan kerugian dan tidak ada pilihan lain,maka dilakukan yang kurang merugikan. Cal yangsama inter/ensi medis yang memiliki kepentinganumum diutamakan di atas kepentingan indi/idu

+rinsip kesukaran 'di%culty (qa’idat al

mashaqqat )

5 #eperluan melegalisir yang dilarang inter/ensimedis yang a"alnya dilarang akan dibolehkan atasnama prinsip kesulitan jika ada keperluan darurat.#esulitan (dalam hal medis) diartikan sebagaikondisi apapun yang akan menyebabkan adanyagangguan serius pada kesehatan !sik dan mental

jika tidak segera disembuhkan

5 Batas5batas prinsip kesulitan melakukantindakan yang normalnya dilarang seharusnyatidak mele"ati batas5batas yang diperlukan untukmempertahankan tujan hukum yang merupakandasar legalisir. ika hambatan telah dile"ati,tindakan medis yang dilarang kembali menjaditerlarang.Delegasi mendelegasikan tugas kepada orang lain

untuk melakukan tindakan yang membahayakanadalah tindakan ilegal.

* +rinsi kebiasaan 'custom ( qa’idat al

a’aadat )

4tandar pera"atan yang diterima secara umum $elah menjadi kebiasaan umum untuk menuliskansuatu panduan praktik untuk pera"atan klinis(standar pelayanan)#ebiasaan memiliki Autoritas prinsip dasar adalahbah"a kebiasaan memiliki kekuatan hukum,

dengan demikian standar yang diterima secaraumum untuk pera"atan klinis dianggap kuat olehhukum.



ETIKA KEDOKTERAN ISLAM MENGANUT ASAS BERIKUT2

*3 Asas darurat hal5hal yang dalam keadaan biasa haram dilakukan, jikaterpaksa boleh dilakukan (Al Baarah (2) 1-&)- @at"a <lama >ndonesia o thn 2* +ertama #etentuan <mum

Darurat adalah suatu keadaan di mana seseorang apabila tidak melakukan

sesuatu yang diharamkan maka ia akan mati atau hampir mati.

Cajat adalah suatu keadaan di mana seorang apabila tidak melakukansesuatu yang diharamkan maka ia akan mengalami kesulitan berat.

2. Asas mendahulukan mudharat yang lebih kecil dibanding yang besar E&. Asas mendahulukan kepentingan umum dibanding kepentingan pribadi. Asas sedapat mungkin tidak menciderai pasen (asas non5in/ansi) E

#esanggupan ekonomi

BF6B<A$ BA>#

1. GH I JH K H L NOH PH Q R NS T L H UH Q V NLWX YL ZH [ \ ] R ^ WX _ R UH `Q V ^ T UH Q V LWX [R H H H T H fV [RH _ T UH_ T NH R T NNH R H NNV _ T NNR NNH T V Q V NN̂ T UH Q V NNLWX H NNq H IS H T WX R H V _ T R H T V _ R v T V _ T UH H q H

R H IS H w R WTX `Dari Abu Curairah radhiallahuanhu, dari 6asulullah 4hallallahu:alaihi

"asallam bersabda 4iapa yang menyelesaikan kesulitan seorang mu:mindari berbagai kesulitan5kesulitan dunia, niscaya Allah akan memudahkankesulitan5kesulitannya hari kiamat.



إ : ه وس فما يويه ن ره تبارك وتعالى !ى "# س$ ر $ &ما% ن ' $ () ر * اب ن ن+& ا - ,% وإ . ا/ , -'01 2$3' ا& ب4/ ,5ف يعم& ا '06 + 8ل : 7فمن / <4ل '06ا ول ; 0ا 9 $ %ن

ا 5إلى سبعما =, '01 >? 2$3' $ /4ب &ا /4ب &فعم& ا ,5ف يعم& ا ; 0 + عا %>5@/ A5وإ )B ع C5إلى )D >-31و , - ; س $ /4ب &ا +& ا فعم& ا - ,% وإ . ا/ , - '01 2$3' $

xPzWX {|} I~}zSzZ [• KL€P I‚]WX {XPƒ

Dari >bnu Abbas radhiallahuanhuma, dari 6asulullah 4hallallahu:alaihi "asallamsebagaimana dia ri"ayatkan dari 6abbnya „ang Maha 4uci dan Maha $inggi 4esungguhnya Allah telah menetapkan kebaikan dan keburukan, kemudianmenjelaskan hal tersebut 4iapa yang ingin melaksanakan kebaikan kemudian diatidak mengamalkannya, maka dicatat disisi5ya sebagai satu kebaikan penuh. Dan

jika dia berniat melakukannya dan kemudian melaksanakannya maka Allah akan

mencatatnya sebagai sepuluh kebaikan hingga tujuh ratus kali lipat bahkan hinggakelipatan yang banyak. Dan jika dia berniat melaksanakan keburukan kemudian diatidak melaksanakannya maka baginya satu kebaikan penuh, sedangkan jika diaberniat kemudian dia melaksanakannya Allah mencatatnya sebagai satu keburukan

I3 HASIL ANALISA ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN

PASAL +

4etiap dokter harus senantiasa berupaya melaksanakan proesinya sesuaidengan

standar proesi yang tertinggi.

Analisa Dalam skenario, dokter telah melakukan 4=+5nya dengan baikkepada pasien. Cal itu jelas saat ditanyai hasil pemeriksaan laboratoriumnya.



PASAL *4

4etiap dokter "ajib bersikap tulus ikhlas dan mempergunakan semua ilmu

dan keterampilan untuk kepentingan pasien. Dalam hal ini ia tidak mampumelakukan suatu pemeriksaan atau pengobatan, maka atas persetujuanpasien, ia "ajib merujuk pasien kepada dokter yang mempunyai keahliandalam penyakit tersebut.

Analisa Dokter urap secara tulus membantu si pasien dalam halpengobatannya karena diketahuinya kurang mampu dalam segi ekonomi.

Dan akhirnya akan di rujuk ketempat yang lebih bisa melakukannya.

PASAL *,

4etiap dokter "ajib melakukan pertolongan darurat sebagai suatu tugasperikemanusiaan, kecuali bila ia yakin ada orang lain yang bersedia dan lebih

mampu memeberikan.

Analisa 4ikap dokter urap sangat diperuntungkan dalam kondisi daruratkepada pasien yang lebih membutuhkan, jelas pada paragra yanglangsung membantu pak becak yang sedang jatuh saat setelah keluar dariruang praktek dokter urap.



J3 KESIMPULAN

DAFTAR PUSTAKA

dilema etik dyska

Documents