diajukan kepada fakultas ushuluddin dan pemikiran islam...

80
i Konstruksi Sosial dan Motivasi Tenaga Kerja Wanita (TKW) Bercadar di Indramayu Jawa Barat SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sosial (S.Sos) Oleh : JULAEKHAH NIM. 15540026 PROGRAM STUDI SOSIOLOGI AGAMA FAKULTAS USHULUDDIN DAN PEMIKIRAN ISLAM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2018 Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Upload: others

Post on 19-Jan-2020

9 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

i

Konstruksi Sosial dan Motivasi Tenaga Kerja Wanita (TKW) Bercadar di

Indramayu Jawa Barat

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta

Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sosial (S.Sos)

Oleh :

JULAEKHAH

NIM. 15540026

PROGRAM STUDI SOSIOLOGI AGAMA

FAKULTAS USHULUDDIN DAN PEMIKIRAN ISLAM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA

YOGYAKARTA

2018

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 2: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 3: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 4: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 5: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 6: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

vi

MOTTO

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 7: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

vii

PERSEMBAHAN

Karya sederhana ini penulis persembahkan untuk Almamater

Jurusan Sosiologi Agama Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam

UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 8: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

viii

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahiim

Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

dan nikmat-Nya, sehingga skripsi berjudul “Kosntruksi Realitas Tenaga Kerja

Wanita Bercadar di Indramayu Jawa Barat” ini telah terselesaikan dengan baik.

Sholawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan kita Nabi

Muhammad SAW, keluarga, sahabat. Yang telah menjadi suri tauladan bagi

seluruh ummat. Semoga kita di dunia selalu mendapatkan barokahnya dan

mendapatkan syafa’atnya di Yaumul Qiyamah nanti.

Di tangan pembaca, mungkin skripsi ini tidak bernilai apa-apa, tanpa

bantuan dari berbagai pihak, Skripsi ini juga tidak akan terselesaikan dengan

maksimal. Maka dari itu, melalui kata pengantar ini, dengan tanpa menurangi rasa

hormat, izinkan penulis untuk menyampaikan terima kasih yang tiada terhingga

kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini,

khususnya kepada :

1. Prof.Drs. K.H. Yudian Wahyudi, M.A., Ph.D selaku Rektor UIN Sunan

Kalijaga Yogyakarta

2. Dr. Alim Roswantoro, M.Ag. selaku Dekan Fakultas Ushuluddin dan

Pemikiran Islam UIN Sunan Kalijaga

3. Dr. Adib Sofia, S.S., M.Hum. selaku ketua Program Studi Sosiologi

Agama Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam UIN Sunan Kalijaga

Yogyakara

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 9: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

ix

4. Terima kasih kepada Bapak Alm. Dr. Muhammad Amin, L.c. selaku

Dosen Pembimbing Akademik yang terbaik dan telah diganti Ibu Dr.Nurus

Sa’adah, S.Psi.,M.Si,. selaku Dosen Pembimbing Akademik (DPA) Yang

senantiasa memberikan bimbingan, arahan, dan dukungan.

5. Terima kasih kepada Ibu Dr.Inayah Rohmaniyah, S.Ag,.M.Hum, M.A.

selaku Dosen Pembimbing Skripsi (DPS), yang telah meluangkan

waktunya untuk memberikan bimbingan, arahan, dukungan dalam proses

penyelesaian skripsi ini.

6. Seluruh dosen yang telah mendidik dan yang telah membagi ilmunya

untuk penulis selam kuliah di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Fakultas

Ushuluddin dan Pemikiran Islam Jurusan Sosiologi Agama.

7. Segenap Karyawan yang telah mebantu terhadap kelancaran proses belajar

mengajar di lingkungan Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam.

8. Terima kasih kepada teman-teman Program Studi Sosiologi Agama

angkatan 2015 yang telah menemani sepak terjang penulis di bangku

kuliah.

9. Terima kasih kepada Bapak K.H.Abdul Muhaimin beserta ibu Nyai Umi

As’adah sebagai pengasuh Pondok Pesantren Putri Nurul Ummahat,

sekaligus sebagai suri tauladan yang selalu membimbing santri-santrinya

dalam segala hal.

10. Terima kasih kepada Ayahku Alm.Mustafid yang telah menjadi ayah

terbaik dan Ibunda tercinta ibu Nahariyah yang telah memberikan petuah,

bimbingan, dukungan, doa dan semangat kepada penulis,

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 10: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

x

11. Terima kasih kepada kakak tercinta Musthofah, Iin Inayah dan Anton

Makhoni yang mampu mengisi kekosongan figur ayah dan telah

memberikan bantuan materil maupun spiritual kepada penulis.

12. Terima kasih kepada sahabat-sahabat santri asrama al-Hikmah, alfi, ana,

Obi, Shofi, Pondok Pesantren Wahid Hasyim Yogyakarta yang telah

memberikan dorongan.

13. Terima kasih sahabat-sahabat santri Pondok Pesantren Nurul Ummahat,

komplek Al-hidayah, arofah, mbak elok, firah, mbak lia, sari yang telah

memberikan semangat kepada penulis.

14. Terima kasih kepada teman-teman KKN 110 Pace A, yang telah

memberikan semangat serta canda tawa selama penulis menyelesaikan

skripsi ini.

15. Terima kasih kepada Tim Peduli Indramayu dan Serikat Buruh Migran

Indonesia yang telah berkenan membantu dan memberikan informasi

untuk kelengkapan skripsi ini.

16. Para informan yang telah meluangkan waktu dan tenaganya untuk

membantu proses penelitian, dan telah memberikan informasi terkait

penelitian ini, serta berbagi cerita tentang pengalaman hidup sehingga

dengan sepenuh tenaga penulis mampu mempersembahkan skripsi ini

untuk almamaterku, Bangsa Indonesia dan orang-orang yang penulis

banggakan.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 11: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

xi

17. Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu penulis dalam

segala hal, baik moril maupun materil yang tidak dapat penulis sebutkan

satu persatu.

Penulis memohon maaf, karena belum bisa membalas semua kebaikan-

kebaikan yang telah diberikan kepada penulis. Semoga Allah SWT menerima

semua amal kebaikan yang telah diberikan kepada penulis, dan membalasnya

dengan balasan yang lebih baik, serta ditulis sebagai amal jariyah yang pahalanya

akan terus mengalir selamanya.

Penulis berharap, semoga karya sederhana ini bisa memberikan manfaat

untuk penulis khususnya dan untuk semua pembaca pada umumnya. Amiin.

Yogyakarta, 25 November 2018

Julaekhah

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 12: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

xii

ABSTRAK

Indonesia merupakan negara berkembang yang mengirimkan banyak tenaga kerjanya ke negara maju. Indramayu merupakan daerah pengirim tenaga kerja terbanyak, dan didominasi oleh wanita atau yang disebut tenaga kerja wanita (TKW). Setelah adanya moratorium, banyak tenaga kerja wanita Indramayu dikirim untuk bekerja di negara-negara di Asia Timur, seperti Taiwan, Hongkong, Jepang dan Korea. Terdapat fenomena menarik di masyarakat Indramayu, yaitu TKW yang mengenakan cadar setelah kepulanganya bekerja di negara-negera tersebut. TKW tersebut mendapatkan nilai-nilai Islam setelah bekerja di negara di Asia Timur, dimana penganut Islam merupakan minoritas. Melihat fenomena tersebut, penulis tertarik untuk meneliti lebih mendalam mengenai TKW bercadar. Penelitian ini merupakan sebuah analisis sosiologis untuk mengungkapkan kehidupan tenaga kerja wanita bercadar dengan menggambarkan suatu konstruksi sosial tenaga kerja wanita bercadar serta mengungkapkan alasan menggunakan cadar dan motivasinya menggunakan cadar pada TKW bercadar asal Indramayu.

Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan menggunakan metode analisis data kualitatif. Adapun metode pengumpulan data yang penulis lakukan yaitu melalui observasi dan wawancara. Sumber data primernya adalah tenaga kerja wanita bercadar dan pengurus Serikat Buruh Migran Indramayu. Sumber data skundernya antara lain buku, majalah, skripsi, jurnal dan sebagainya yang terkait dengan kosntruksi tenaga kerja wanita bercadar yang dikaji lebih mendalam melalui teori konstruksi sosial Peter L.Berger yang terdiri dari proses eksternalisasi, obyektvasi, dan internalisai serta mengungkap motivasi yang menyebabkan mereka bercadar.

Dari penelitian ini ditemukan bahwa proses konstruksi sosial tenaga kerja wanita bercadar di Indramayu melalui 3 proses yaitu pertama, proses eksternalisasi melalui media sosial, kajian, serta teman sejawat. Kedua, proses obyektifikasi ditandai dengan adanya anggapan bahwa cadar sebagai bentuk kesalihan seorang muslimah, adanya penyesalan dimasa lalu, serta signifikasi, dan yang ketiga adalah proses Internalisasi yaitu ditunjukan dengan adanya penggunaan cadar sebagai pakaian sehari-hari, semangat berdakwah di media sosial dan organisasi. Pada tenaga kerja wanita bercadar terdapat motivasi yang menyebabkan mereka bercadar, yaitu motif teognetis, motif darurat, motif eksplorasi, motif sosiogenetis, serta aktualisasi diri sebagai dorongan melakukan perubahan. Pasca proses konstruksi sosial tenaga kerja wanita bercadar asal Indramayu mengalami beberapa perubahan seperti, perubahan pada dimensi ieologis, dimensi ritual,dimensi pengetahuan, dimensi penghayatan, dimensi interksi sosial. Pasca mengalami konstruksi sosial tenaga kerja wanita bercada merasa jauh lebih baik dan lebih bahagia karena memperoleh petunjuk untuk mengenakan cadar dan perasaan tersebut menjadikan batinnya lebih tentram.

Kata Kunci : Konstruksi Sosial, Tenega Kerja Wanita, Cadar.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 13: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

xiii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ................................................................................................................................ i

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI...............................................................ii

SURAT PERNYATAAN BERJILBAB ............................................................................iii

SURAT PERSETUJUAN PEMBIMBING .......................................................................iv

HALAMAN PENGESAHAN .............................................................................................v

MOTTO .............................................................................................................................vi

HALAMAN PERSEMBAHAN .......................................................................................vii

KATA PENGANTAR .....................................................................................................viii

ABSTRAK ............................................................................................................................................. ix

DAFTAR ISI ........................................................................................................................................... x

DAFTAR TABEL ..............................................................................................................xi

DAFTAR LAMPIRAN-LAMPIRAN ..............................................................................xii

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ..................................................................................................... 1

B. Rumusan Masalahe ............................................................................................................. 8

C. Tujuan Penelitian dan Kegunaan Penelitian........................................................................ 8

D. Tinjauan Pustaka ................................................................................................................. 9

E. Kerangka Teori .................................................................................................................. 11

F. Metode Penelitian .............................................................................................................. 15

G. Sistematika Penulisan ....................................................................................................... 19

BAB II GAMBARAN UMUM DAN LOKASI PENELITIAN INDRAMAYU JAWA BARAT ............................................................................................... Error! Bookmark not defined.1

A. Sejarah Lahirnya Indramayu .............................................. Error! Bookmark not defined.1

B. Demografis Lokasi Indramayu ........................................... Error! Bookmark not defined.3

C. Konteks Masyarakat Indramayu ........................................ Error! Bookmark not defined.5

BAB III PROSES KONSTRUKSI SOSIAL TENAGA KERJA WANITA (TKW) BERCADAR DI INDRAMAYU JAWA BARAT ............................................................................... 40

A. Eksternalisasi Cadar pada Tenega Kerja Wanita .............................................................. 41

B. Obyektifikasi Tenaga Kerja Wanita Bercadar .................................................................. 53

C. Proses Internalisasi Tenaga Kerja Wanita Bercadar ......................................................... 59

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 14: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

xiv

BAB IV MOTIVASI TENAGA KERJA WANITA (TKW) BERCADAR DI INDRAMAYU JAWA BARAT ........................................................................................................... 65

A. Motivasi Tenaga Kerja Wanita Bercadar di Indramayu Jawa Barat ................................. 65

B. Perubahan Sikap Tenaga Kerja Wanita Bercadar Pasca Konstruksi Sosial ...................... 73

BAB V PENUTUP ................................................................................................................................ 81

A. Kesimpulan ...................................................................................................................... 81

B. Saran.................................................................................................................................. 83

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................................83

LAMPIRAN-LAMPIRAN ................................................................................................87

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 15: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 1 : Nama, Luas Wilayah per-Kecamatan dan Jumlah Kelurahan di Indramayu ..................................................................................... 24

Tabel 2 : Jumlah dan Kepadatan Penduduk Indramayu di Tahun 2017 .... 26

Tabel 3 : Daftar Jumlah Keluarga Miskin per-Kecamatan di Indramayu Jawa Barat.............................................................................................. 28

Tabel 4 : Daftar Jumlah Sarana Pendidikan per-Kecamatan di Indramayu Jawa Barat ................................................................................... 30

Tabel 5 : Daftar Jumlah Pemeluk Agama di Indramayu Jawa Barat ....... 31

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 16: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Data Informan

Lampiran 2 : Foto Dukemtasi

Lampiran 3 : Fotokopi Bukti Seminar

Lampiran 4 : Fotokopi KRS Semester VII

Lampiran 5 : Kartu Bimbingan Skripsi

Lampiran 6 : Fotokopi sertifikat KKN

Lampiran 7 : Fotokopi Sertifikat ICT

Lampiran 8 : Fotokopi Sertifikat TOEFL

Lampiran 9 : Fotokopi Sertifikat IKLA

Lampiran 10 : Fotokopi Sertifikat Sospem

Lampiran 11 : Daftar Riwayat Hidup

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 17: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Indonesia merupakan salah satu negara dengan penduduk yang banyak

melakukan migrasi keluar negeri. Pada awal tahun 1980-an, pemerintah Indonesia

memperluas pogram transmigrasi. Pogram tersebut diintegrasikan menjadi

pogram migrasi massal untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja murah di negara-

negara yang lebih makmur. Pekerja migran banyak dikirim ke berbagai negara

tujuan seperti Timur Tengah, dan negara-negara di Asia Timur seperti Jepang,

Taiwan, dan Hongkong, serta negara-negara di Asia Tenggara seperti Singapura,

Malaysia, dan Brunei Darussalam.1

Pada tahun 1983, pemerintah mengeluarkan kebijakan untuk mengirimkan

pekerja migran yang tujuannya berakar pada kebutuhan katup pengaman

mengatasi pengangguran, dan sebagai upaya menghasilkan devisa negara.2 Pada

bulan Maret tahun 2018 data terakhir menunjukan jumlah pekerja migran

Indonesia seluruhnya mencapai 6,1 juta orang, dan 4,5 juta diantaranya masuk

kedalam kategori migran yang resmi, sekitar 75 persen diantaranya adalah

perempuan yang bekerja disektor domestik.3

1 Misra dan Rosenberg , Buruh Migran (Jakarta:ICMC,2003). hlm. 41 2 Sulistyowati Irianto, Akses Keadilan dan Migrasi Global : Kisah Perempuan Indonesia Pekerja Domestik di Uni Emirat Arab (Jakarta : Yayasan Pustaka Obor Indonesia, 2011), hlm.7. 3 Pusat Penelitian Pengembangan dan Informasi (PUSLITFO BNP2TKI).

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 18: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

2

Tenaga Kerja Wanita (TKW) merupakan salah satu sebutan yang

diberikan pada seorang wanita yang bekerja sebagai buruh migran. Buruh migran

adalah pekerja pendatang yang berbeda bangsa dan kultur dengan masyarakat

setempat.4 Pada mulanya orang yang bekerja di luar negeri disebut TKI,

penamaan ini hanya sekedar untuk mempertegas bahwa ada tenaga kerja wanita di

antara tenaga kerja Indonesia (TKI).5 Berbicara tentang buruh migran adalah

cerita tentang harapan dan kerja keras tentang buruh migran dan pengiriman buruh

migran ke luar negeri semakin mengalami peningkatan. Secara kuantitas, jumlah

persentase tenaga kerja wanita juga tampaknya lebih besar dibandingkan dengan

tenaga kerja laki-laki.6

Fenomena Migrasi banyak mewarnai di berbagai negara berkembang,

termasuk di berbagai daerah di Indonesia, terutama banyaknya jumlah tenaga

kerja yang berasal dari negara berkembang melakukan migrasi ke negara maju.

Hal tersebut juga menyerupai keadaan masyarakat Indramayu. Kehidupan sebagai

buruh tani sawah dirasakan tidak lagi menjanjikan bagi sebagian masyarakat

Indramayu. Oleh sebab itu, wajar kiranya Indramayu menjadi salah satu daerah

pengirim TKW atau TKI ke luar negeri di Jawa Barat.7 Pengiriman Tenaga kerja

Indonesia dari Indramayu ke luar negeri masih tinggi sampai dengan bulan Maret

4 Romany Sihite, Perempuan Kesetaraan dan Keadilan (Jakarta : Raja Grafindo Persada. 2007), hlm.40. 5 Romany Sihite, Perempuan Kesetaraan dan Keadilan.., hlm.1. 6 Rusdi Tagaroa dan Encop Sofia, Buruh Migran Indonesia Mencari Keadilan (Bekasi: Solidaritas perempuan lembaga advokasi buruh migran Indonesia, 2003), hlm. 8. 7 Ngaripin,Pendidikan Agama Islam Bagi Anak Para TKW (Tenaga Kerja Wanita) Usia 8-15 Tahun di Desa Krangkeng, Kecamatan Krangkeng, Kabupaten Indramayu Jawa Barat”.Skripsi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta, 2011, hlm.34.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 19: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

3

2018 saja, jumlah warga Indramayu yang menjadi TKI mencapai 1.622 orang.8

Dibandingkan pada bulan Februari 2018, jumlah TKI asal Indramayu hanya

mencapai 1.173 orang.9 Kebanyakan dari mereka adalah perempuan, mayoritas

berangkat ke Taiwan yaitu mencapai 40 persen dari 1.622 orang yang berangkat

sementara lainnya bekerja di negara tujuan TKI lainnya seperti Hongkong,

Jepang, Korea, Singapura, Malaysia, Timur Tengah dan negara lainnya.10

Kebanyakan mereka bekerja di yayasan panti jompo, buruh pabrik dan pembantu

rumah tangga.11

Dibandingkan Arab Saudi, Taiwan berada pada urutan pertama sebagai

negara tujuan buruh migran Indramayu, hal ini terjadi karena adanya moratorium

pengiriman TKI ke Timur Tengah. Dari pemberitaan media masa internasional

yang memberitakan kasus kekerasan terhadap perempuan pekerja domestik

Indonesia di negara-negara Timur Tengah, Seperti kasus Sumyati yang disiksa

sekujur tubuhnya dan bibirnya digunting, dan menuai kecaman dari Amnesty

Internasional.12 Hal ini merupakan pukulan bagi pemerintah Indonesia sehingga

pemerintah Indonesia menghentikan pengiriman pekerja migran perempuan ke

Arab Saudi dan negara-negara Timur Tengah lainnya. Salah satu dampak dari

moratorium, yaitu jumlah TKW asal Indramayu banyak yang dikirim ke negara-

negara di Asia Timur terutama Taiwan.13 Hal ini disebabkan karena secara

8 Data Pusat Penelitian Pengembangan dan Informasi (PUSLITFO BNP2TKI).

9 Data Pusat Penelitian Pengembangan dan Informasi (PUSLITFO BNP2TKI).

10

Data Pusat Penelitian Pengembangan dan Informasi (PUSLITFO BNP2TKI). 11 Wawancara dengan Robidin, Staff Advokasi Serikat Buruh Migran Indonesia wilayah Indramayu pada 19 Juni 2018. 12 Sulistyowati Irianto, Akses Keadilan dan Migrasi Global.., hlm. 16 13 Wawancara dengan Robidin, Staff Advokasi Serikat Buruh Migran Indonesia wilayah Indramayu, di Indramayu 19 Juni 2018.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 20: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

4

geografis letak Taiwan lebih dekat dari Indonesia serta gaji yang lebih tinggi.

Padahal secara historis gelombang migrasi orang Indonesia ke Timur Tengah

sangat tinggi karena faktor identitas kultural dan agama yang mudah diterima

tenaga kerja wanita Indonesia. Sehingga tidak menyulitkan tenaga kerja wanita

untuk beradaptasi.

Perbedaan lingkungan, iklim, sosial, kultur, bahasa dan agama antara

negara Indonesia dengan negara tujuan TKW Indramayu bekerja di luar negeri

membuat mereka harus melakukan proses adaptasi. Para TKW tidak jarang

banyak yang mengalami perubahan baik itu secara ekonomi maupun sosial. Selo

Soemardjan dalam mendefinisikan perubahan sosial adalah segala perubahan pada

lembaga-lembaga kemasyarakatan di dalam suatu masyarakat, yang

memperngaruhi sistem sosialnya, termasuk di dalamnya nilai-nilai, sikap-sikap

dan pola-pola perlakuan diantara kelompok-kelompok dalam masyarakat.14

Secara sosial-ekonomi TKW Indramayu mengalami perubahan.15 Dari

studi penelitian awal, perubahan sosial-ekonomi terlihat pada beberapa TKW

setelah kepulangannya. Perubahan sosial-ekonomi TKW Indramayu ada yang ke

arah positif dan negatif. Perubahan perilaku sosial-ekonomi TKW Indramayu

secara positif terlihat dari pemanfaatan hasil kerja di luar negeri dengan membuat

usaha seperti berjualan sembako, membuat kontrakan dan sebagainya. Sedangkan

perubahan perilaku sosial-ekonomi TKW Indramayu ke arah negatif terjadi karena

14 Sidi Gazalba, Islam dan Perubahan Sosial budaya (Jakarta: Pustaka Al-Husna 1993), hlm.26. 15 Berdasarkan hasil observasi peneliti di Indramayu pada tanggal 21 Maret 2018.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 21: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

5

banyak TKW Indramayu yang memanfaatkan hasil kerjanya untuk memenuhi

kebutuhan gengsi semata.16

Dari pengamatan awal penulis, tenaga kerja wanita Indramayu selain

mengalami perubahan secara sosial-ekonomi, perubahan juga terjadi pada segi

keagamaan TKW Indramayu. Perubahan keagamaan TKW Indramayu terjadi

secara drastis, terlihat dari cara berpakaian, karena sebelum bekerja di luar negeri

mereka menggunakan pakaian dan hijab biasa17 kemudian berubah mengenakan

pakaian yang longgar dan penutup wajah atau yang disebut dengan cadar.18

Adanya fenomena baru di kalangan TKW Indramayu setelah bekerja di luar

negeri yaitu adanya beberapa TKW asal Indramayu yang menggunakan pakaian

longgar, dan mengenakan hijab dengan menutup sebagian wajah atau yang

disebut cadar.

Melihat fenomena TKW bercadar di Indramayu setelah kepulanganya

bekerja di luar negeri, penulis tertarik untuk meneliti lebih mendalam mengenai

TKW bercadar, karena TKW bercadar asal Indramayu bekerja di negara-negara di

Asia Timur seperti Korea, Jepang, Hongkong, Taiwan, dan negara lainnya.

Tenaga kerja wanita Indramayu memiliki latar belakang keagamaan mayoritas

beragama Islam.19 Dalam kegiatan agama Islam, tenaga kerja wanita Indramayu

16 Seruni Novalia, “Perubahan Perilaku Sosial..,hlm.9. 17 Hijab biasa ialah sehelai kain yang befungsi untuk menutup bagian kepala terutama rambut wanita. 18 Bambang Syamsul Arifin, Psikologi Agama (Bandung: Pustaka Setia, 2008), hlm 155. 19 Wawancara dengan Robidin, Staff Advokasi Serikat Buruh Migran Indonesia wilayah Indramayu, di Indramayu 19 Juni 2018.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 22: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

6

sebelum bekerja di luar negeri masih dipengaruhi oleh budaya dan sosial Jawa.20

Hal ini tergambar dari adanya budaya slametan, tahlilan, memitu, dan lainnya,

yang semuanya merefleksikan sisi-sisi budaya Islam dan Jawa. Sebagaimana di

tempat lain, di Indramayu juga terdapat sebagian warga yang mengaku Islam akan

tetapi tidak melaksanakan ibadah wajib, dan juga tidak memperdulikan aturan-

aturan Islam dalam bermua’malah, serta tidak peduli dengan himbauan-

himabauan yang diberikan, atau yang lebih dikenal Islam KTP (Kartu Tanda

Penduduk).21 Karena jika dilihat secara keagamaan, tenaga kerja wanita bercadar

asal Indramayu sebelum menjadi tenaga kerja wanita, mereka mendapatkan ilmu

agama melalui guru ngaji di desa, di mushola, dan madrasah. Namun setelah

keberangkatan mereka bekerja di luar negeri, perubahan keagamaan terjadi pada

mereka, seperti pola hidup yang lebih sederhana, pola hidup yang lebih zuhud

ditandai dengan adanya penggunaan cadar sebagai penutup aurat.22 Hal ini

menarik untuk diteliti karena Islam sebagai minoritas di negara asal mereka

bekerja, dan tenaga kerja wanita bercadar merupakan budaya baru di masyarakat.

Wanita bercadar memiliki budaya yang mereka ciptakan sendiri yang

meliputi perilaku mereka yang unik, mereka dapat menunjukan atribut mereka

melalui bahasa verbal dan nonverbal.23 Disebutkan bahwa penelitian ini

merupakan sebuah analisis sosiologis untuk mengungkapkan kehidupan tenaga

20 Wawancara dengan Anis Suhayati, tenaga kerja wanita bercadar di Hongkong tanggal 28 Maret 2018. 21 Wawancara dengan Yanti, tenaga kerja wanita bercadar di Taiwan tanggal 28 Maret 2018.

22 Observasi penulis di Indramayu Jawa Barat pada 23 November 2018

23 Zakiyah Jamal, Fenomena Wanita Bercadar ( Studi Fenomenologi Konstruksi Realitas Sosial dan Interaksi Sosial Wanita Bercadar di Surabaya ). Skripsi, Jurusan Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur. 2013, hlm. 10.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 23: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

7

kerja wanita bercadar dengan menggambarkan suatu konstruksi sosial tenaga kerja

wanita bercadar. Untuk data secara pasti mengenai jumlah tenaga kerja wanita

bercadar di Indramayu masih belum ada.

Dalam konstruksi sosial memiliki makna ketika realitas sosial dikonstruksi

dan dimaknai secara subyektif. Jadi individu mengkonstruksi realitas sosial, dan

mengkonstruksikanya dalam dunia realitas, serta memantapkan realitas itu,

berdasarkan subyektivitas lain dalam institusi sosialnya. Konstruksi sosial amat

terkait dengan kesadaran merupakan bagian paling penting dalam konstruksi.24

Selain itu, penulis merasa perlu juga mengungkap mengenai motivasi

tenaga kerja wanita asal Indramayu, yang dulunya tidak mengenakan cadar

menjadi mengunakan cadar, karena setiap perubahan ada sesuatu yang dijadikan

dasar atau dorongan untuk melakukan perubahan tersebut.

Bila ditinjau dari sudut pandang sosial, dengan keberadaan tenaga kerja

wanita bercadar masih belum dapat diterima secarah penuh oleh masyarakat

Indonesia. Adanya prespekif negatif terhadap wanita bercadar tidak dapat

dipungkiri. Penggunaan pakaian bercadar dianggap mengganggu proses hubungan

antar pribadi masyarakat.25

Adanya tenaga kerja wanita bercadar di Indramayu menimbulkan

pertanyaan bagi penulis untuk mengetahui konstruksi realitas yang dibangun oleh

tenaga kerja wanita bercadar itu sendiri, dalam konstruksi realitas meliputi proses

menjadi wanita bercadar dan mengungkapkan alasan menggunakan cadar serta

24 Burhan Bungin, Kontruksi Sosial Media Massa, Kekuatan Pengaru Media Massa, Iklan Televisi, dan Keputusan Konsumen Serta Kritik Terhadap Petter L.Berger & Thomas Luckmann ( Jakarta: Kencana, 2008), hlm. 9. 25 Zakiyah Jamal, Fenomena Wanita Bercadar.., hlm. 13.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 24: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

8

bagaimana motivasi yang membuat tenaga kerja wanita menggunakan cadar.

Penulis tertarik dengan permasalahan tentang tenaga kerja wanita bercadar di

Indramayu tidak hanya terkait dengan kewajiban seorang muslimah berhijab atau

cadar tetapi juga sebagai alasan sosial dan budaya.

Fenomena tenaga kerja wanita bercadar di Indramayu, tentu terdapat

konstruksi realitas terhadap mereka serta motivasi tenaga kerja wanita bercadar.

Dengan demikian, penulis tertarik untuk meneliti lebih jauh dan mendalam dalam

penelitian yang berjudul “Konstruksi Sosial dan Motivasi Tenaga Kerja Wanita

Bercadar di Indramayu Jawa Barat”.

B. Rumusan Masalah

1. Bagaimana konstruksi sosial tenaga kerja wanita bercadar di Indramayu ?

2. Bagaimana motivasi tenaga kerja wanita bercadar di Indramayu ?

C. Tujuan Penelitian dan Kegunaan Penelitian

Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah diatas penulis sudah

selayaknya mempunyai tujuan dan kegunaan penelitian, adapun tujuannya adalah

sebagai berikut :

1. Mengkaji konstruksi realitas sosial tenaga kerja wanita bercadar di

Indramayu

2. Untuk mengetahui motivasi apa yang mendorong tenaga kerja wanita

bercadar di Indramayu

Selanjutnya penelitian ini diharapkan dapat menghasilkan manfaat praksis

sekaligus teoritis. Praksis karena penelitian ini dimaksudkan sebagai salah satu

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 25: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

9

persyaratan menyelesaikan studi S1 di Fakultas Ushuluddin Dan Pemikiran Islam,

UIN Sunan Kalijaga.

1. Sebagai sumbangan untuk dijadikan sumber dan bahan komperasi bagi

peneliti lain.

2. Untuk menambah khazanah ilmu pengetahuan khususnya dalam bidang

ilmu Sosiologi Agama.

D. Tinjauan Pustaka

Karya ilmiah dengan konsentrasi penelitian dibidang tenaga kerja wanita

pernah diangkat oleh Sri Hartati. Sri Hartati membahas tentang buruh migran

perempuan yang pernah mengalami tindak kekerasan fisik dan psikologis di

tempat kerja dan upaya-upaya membebaskan diri terhadap segala bentuk

kekerasan terhadap TKW yang tidak tertangani oleh lembaga yang

menyalurkannya. Penulis melihat peran dan tanggung jawab PPTKIS

(Perusahaan Penempatan Tenaga Kerja Indonesia Swasta) dalam upaya

perlindungan TKW. Perbedaan penulisan Sri Hartati dengan penulisan ini terletak

pada poin yang akan dibahas. Penulisan Sri Hartati lebih memfokuskan pada

upaya para penyalur tenaga kerjanya dalam hal PPTKIS sedangkan penulisan

yang akan penulis lakukan berobyek pada TKW bercadar di Indramayu.

Persamaanya dengan penulisan tersebut terdapat pada subjek penulisan yaitu

tenaga kerja wanita .26

26 Sri Hartati, “Presepsi Buruh Migran Perempuan Terhadap Peran Pelaksana Penempatan Tenaga Kerja Indonesia Swasta (PPTKIS) Kabupaten Brebes”, Skripsi.Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta, 2011, hlm.9-10.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 26: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

10

Rusi Tagaroa dan Encop Sofia memberikan gambaran dan telaah yang

kritis terhadap sekian persoalan yang melingkupi dunia tenaga kerja wanita.27

Penulis memandang bahwa mulai dari realitas dan pergulatanya, penyebab dan

persoalan yang dihadapi, hingga perjuangan untuk menegakkan harkat martabat

diri dan keluarga, serta nilai keberadaanya bagi bangsa dan negara. Penulisan

yang akan penulis tulis megungkap kontruksi realitas sosial TKW bercadar di

Indramayu yang menjadi topik pertama yang penulis kerjakan. Persamaanya

terletak pada obyek yang akan diteliti yaitu seorang tenaga kerja wanita.

Ihsan dalam skripsinya membahas mengenai perlindungan tenaga kerja

dan transmigrasi dalam Undang-undang No.39 tahun 2004 yang ditinjau dari

hukum Islam, undang-undang tersebut merupakan wujud keseriusan dari

pemerintah dalam usaha meningkatkan lapangan pekerjaan dalam rangka

mengurangi pengangguran di dalam negeri yang semakin meningkat. Skripsi

tersebut sebelumnya menunjukan tinjauan terhadap hukum Islam, sedangkan

penelitian ini membahas tentang kontruksi realitas sosial TKW bercadar dan apa

saja faktor yang membentuk konstruksi pada TKW bercadar. Persamaannya

terletak pada subjek yang akan diteliti yaitu tenaga kerja Indonesia dan sama-sama

meneliti tentang buruh migran.28

Dalam Bukunya Argyo Dermanto menjelaskan tentang realitas sosial yang

menunjukan keadaan TKW Indonesia di Luar Negeri dengan permasalahan-

permasalahan tindak diskriminasinya. Mereka mengalami masalah eksploitasi

27 Rusdi Tagaroa dan Encop Sofia, Buruh Migran Indonesia Mencari Keadilan.., hlm.5. 28 Ihsan, “Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia di Luar Negeri Tinjauan Hukum Islam Terhadap Undang-Undang No.39 tahun2014 tentang Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja di Luar Negeri”. Skripsi Fakultas Syariah, UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarata, 2009, hlm. 4-5.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 27: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

11

berupa gaji yang tidak dibayar oleh sang majikan, tidak betah kerja, pelecehan

seksual, penyiksaan, terlantar hingga menjadi korban trafficking.29 Perbedaan

penulisan ini dengan sebelumnya adalah dari metode penulisannya dan sudut

pandang penulisan. Penulisan ini akan melihat sebuah pola pikir diri seorang

perempuan yang memberanikan diri menjadi TKW. Kemudian melihat suatu

permasalahan dari sudut pandang gender sehingga akan terlihat akar-akar dari

diskriminasi perempuan itu. Sedangkan persamaan yang ada pada penulisan kita

adalah dari obyek penulisan yang sama-sama membahas tentang TKW.

E. Kerangka Teori

Dalam pandangan Peter L.Berger, tidak ada realitas sosial yang dapat

terlepas dari manusia.30 Namun bagi Berger sebaliknya bahwa manusia adalah

hasil dari masyarakat sudah ada sebelum individu dilahirkan dan akan terus ada

setelah manusia itu mati. Eksistensi manusia merupakan suatu tindakan

penyeimbang antara manusia dan dirinya, manusia dan dunianya. Yang artinya

manusia selalu berada pada proses pengembangan diri, dalam proses ini manusia

mencoba membangun eksistensi dirinya karena dengan eksistensi tersebut akan

menghasilkan drinya sehingga setiap manusia dapat merealisasikan keinginanya .

Dalam pandangan Sosiologi, muncul pertanyaan mengenai hubungan

manusia yaitu apa yang harus lebih didahulukan apakah masyarakat memberikan

perioritas di atas individu, atau sebaliknya individu memberikan prioritas kepada

masyarakat. Pandangan inilah yang menimbulkan dua kubu di mana satu teori

29 Argyo Dermanto, Kebutuhan Praktis dan Strategis Gender Menyoal TKW Indonesia yang akan Dikirim Keluar Negeri (Surakarta: Sebelas Maret University Press,2009) .hlm. 45. 30 Peter L.Berger and Thomas Luckmann, The Construction Social Reality (New York;Anchor Book,1967).hlm.19-28.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 28: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

12

menekankan secara ekstrem kepada masyarakat dan teori lain berbicara lebih

menekankan kepada individu. Peter L.Berger mencoba keluar dari dua ekstrem

tersebut, yang selanjutnya membuat penulis tertarik dengan kerangka teorinya.

Artinya Berger melihat relasi antara masyarakat dan individu bersifat dialektik,

dengan adanya proses dialektik di antara masyarakat dan individu maka konsep

keduanya bisa dipandang sebagai kenyataan obyektif dan mengandung makna

subyektif.

Proses dialektik masyarakat menurut Peter L.Berger terdiri atas tiga

momentum yaitu eksternalisasi, obyektifikasi, dan internalisasi. Peter L.Berger

mengambil kesimpulan bahwa agama berperan dalam mengkonstruksi dunia

sosial (Sosial Construction). Ini artinya agama tidak semata-mata berfungsi

sebagai pemelihara dunia, akan tetapi justru yang lebih penting adalah sebagai

pembangun dunia. Dalam analisis teoritisnya, Berger melihat agama yang datang

dari langit suci (wahyu) ketika berada dalam dunia sosial menjadi sekumpulan

makna, nilai-nilai dan pandangan dunia (world view) transenden yang berproses

(berubah) dan dimiliki oleh individu ketika berinteraksi sosial dengan dunianya

yang sekuler.31

Dalam penelitian ini penulis berusaha menggunakan metode analisis

deskriptif dengan memakai teori dari Peter L.Berger dengan tiga konsep

teoritisnya, yaitu eksternalisasi,obyektifikasi, dan internalisasi. Jadi dunia sosial

yang dibangun dari proses internalisasi di mana individu menghayati nilai-nilai

dan makna suci dari wahyu (agama) yang kemudian dieksternalisasikan

31 Moh. Soehada. Metode Penelitian Sosial Kualitatif Untuk Studi Agama (Yogyakarta: SUKA Press, 2007), hlm.40.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 29: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

13

(ditransformasikan) nilai-nilai dan makna itu ke dalam kesadaran dunia sosial.

Bentuk interaksi sosial individu semacam ini kemudian menghasilkan proses

obyektifikasi (makna universal) yang terus menerus oleh karena adanya kesadaran

proses internalisasi dan eksternalisasi yang terobyektifikasikan tersebut bergerak

mengikuti hukum-hukum dialektika sosial.32

Digunakannya teori Berger ini bukanlah suatu kebetulan semata,

melainkan keinginan penulis untuk mencari proses perubahan TKW Indramayu

bercadar secara eksternalisasi yang awalnya sebelum berangkat ke luar negeri

menjadi TKW tidak bercadar kini menjadi bercadar. Juga ingin melihat secara

menyeluruh keberadaan keberagamaan mereka secara obyektifikasi, dan memotret

kontruksi sosial mereka dalam masyarakat secara internalisasi. Di samping bacaan

penulis belum adanya penelitian tentang konstruksi sosial TKW bercadar yaang

memakai pendekatan teori Peter L.Berger.

Selain menggunakan teori konstruksi sosial Peter L Berger, penulis juga

menggunakan teori motivasi sosial untuk menganalisis secara deskriptif berbagai

motivasi tenaga kerja wanita bercadar. Digunakannya teori motivasi dikarenakan

pentingnya untuk mengungkap motivasi tenaga kerja wanita bercadar.

Motif menurut tafsir sosiologi adalah suatu deskripsi verbal yang

memberikan gambaran, penjelasan atau dasar kebenaran tingkah laku yang telah

dilakukan oleh seorang aktor sosial.33 Motif bisa diartikan sebagai suatu alasan

32 Moh. Soehada. Metode Penelitian Sosial Kualitatif Untuk Studi Agama..,hlm.41 33 Brayan S. Traner, Sosiologi Islam (Jakarta: PT Rajawali, 1992), hlm, 26.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 30: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

14

atau dorongan yang menyebabkan seseorang berbuat sesuatu dan melakukan sikap

tertentu.34

Secara bahasa motivasi berasal dari kata motif yang dapat diartikan

sebagai kekuatan yang terdapat dalam diri individu, yang menyebabkan individu

tersebut bertindak dan berbuat. Motif tidak dapat diamati secara langsung, tetapi

dapat diinterpretasikan dalam tingkah lakunya, berupa rangsangan, atau

pembangkit tenaga munculnya suatu tingkah laku tertentu.35

Hodgetts dan Luthans mengemukakan motivasi sebagai proses psikologi

melalui keinginan yang belum terpuaskan, yang arahkan ke pencapaian tujuan.

Definisi tersebut menunjukan bahwa motivasi muncul karena adanya kebutuhan.36

Menurut Abraham Harold Maslow, berpendapat bahwa orang yang memiliki

kebutuhan akan terus menerus berubah, dan juga mengemukakan suatu hipotesa

bahwa kebutuhan manusia memiliki lima bentuk kebutuhan yang disusun secara

hirarki yaitu: kebutuhan fisiologis, kebutuhan akan rasa aman, kebutuhan akan

kasih sayang, kebutuhan akan penghargaan dan kebutuhan akan aktualisasi diri

sebagai dasar dan perwujudan pribadi sebagai puncaknya.37

F. Metode Penelitian

Secara umum metode penulisan dapat diartikan sebagai cara ilmiah untuk

mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu.38 Komponen-komponen

34 Martin Handoko, Motivasi Daya Pengaruh Tingkah Laku (Yogyakarta: Kanisius, 1992), hlm.9. 35 Hamah B. Uno, Teori Motivasi & Pengukurannya Analisis di Bidang Pendidikan ( Jakarta: PT.Bumi Aksara, 2012), hlm. 3.

36 A. Usmara, Motivasi Kerja: Proses, Teori dan Praktek (Yogyakarta: PT. Amarabooks,

2006), hlm. 14.

37 A. Usmara, Motivasi Kerja: Proses,....hlm. 16.

38 Sugiyono, Metode Penulisan Kualitatif (Bandung: CV.Alfabeta, 2007), hlm.3.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 31: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

15

yang akan ditempuh penulis dalam emnggali dan menganalisa data untuk

menemukan jawaban permasalahan, yaitu :

1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research).39 Dengan

metode penelitian kualitatif yaitu penelitian dengan metode pengambilan

datanya langsung ke lapangan, kemudian berkaitan dengan sumber data dalam

penelitian ini adalah subyek dari data yang diperoleh.40

2. Sumber Data

Pengertian sumber data dalam penulisan ini adalah subyek dari mana data

yang diperoleh.41 Sumber data dalam penelitian ini diperoleh dari ungkapan

narasumber ketika wawancara, buku dan dokumentasi berupa foto.

a. Sumber data primer

Hasil wawancara dan observasi tetap dengan para tenaga kerja wanita

bercadar informan kunci (key informan), serta pihak-pihak yang masih

memiliki hubungan dengan tenaga kerja wanita bercadar.

b. Sumber data Sekunder

Meliputi referensi maupun penulisan yang berkaitan dengan kontruksi

realitas sosial dan faktor-faktor yang membentuk konstruksi. Diantaranya

yaitu buku, artikel, jurnal, majalah dan sebagainya.

39 Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif (Bandung: Remaja Rosdakarya,2007), hlm.26. 40 Suharsini Arikunto, Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek (Jakarta: Rineka Cipta, 2010), hlm. 172. 41 Suharsini Arikunto, Prosedur Peelitian: Suatu Pendekatan Praktek..,hlm. 172.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 32: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

16

3. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data adalah salah satu langkah yang harus di tempuh

dalam mengadakan suatu penulisan agar diperoleh data yang sesuai dengan apa

yang dikonsepsikan dan dapat dipertanggungjawabkan. Teknik pengumpulan

data dalam penulisan ini adalah :

a. Teknik Observasi

Observasi (observation) berasal dari bahasa latin yang berarti

memperhatikan dan mengikuti.42 Dalam hal ini mengandung arti mengamati

dengan teliti dan sistematis sasaran perilaku yang dituju. Observasi adalah

penelitian yang terfokus terhadap kejadian, gejala atau sesuatu.43

Dalam hal ini penulis menggunakan participation charts, yaitu

melakukan observasi merekam atau mencatat pembicaraan yang muncul

dari subyek atau sejumlah subyek yang diobservasi secara simultan dalam

suatu kegiatan atau aktivitas tertentu.44 Dalam observasi mencari informan,

menggunakan metode snowball, yaitu mencari informan kunci untuk

mendapatkan informan lainnya.

Observasi ini dilakukan dengan cara mengamati secara langsung ke

tempat penelitian untuk memperoleh gambaran mengenai tenaga kerja

wanita bercadar, sekaligus mencari informasi mengenai tenaga kerja wanita

bercadar di tempat penelitian sebagai data pelengkap.

42 Haris Herdiansyah, Metodologi Penuliasan Kualitatif Untuk Ilmu-ilmu Sosial (Jakarta : Salemba Humanika, 2010), hlm. 131. 43 Emzir M, Metofologi Penulisan Kualitatif “Analisis Data” (Jakarta : Rajawali Pers, 2010), hlm. 28. 44 Haris Heriansyah, Metodologi Penuliasan Kualitatif Untuk Ilmu-ilmu Sosial.., hlm. 137.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 33: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

17

b. Teknik Wawancara

Wawancara (interview) merupakan salah satu teknik paling penting

urgen dalam penulisan kualitatif. Wawancara dalam penulisan kualitatif

menurut Denzim dan Lincoln (1994: 353) adalah percakapan seni bertanya

dan mendengar (The art of askig and listening).45

Adapun pihak tenaga kerja wanita yang bercadar yang bersedia dan

mau untuk diwawancarai penulis terdapat 5 orang, yang bekerja di negara

Taiwan dan Hongkong.

Dalam penulisan penulis menggunakan teknik wawancara bebas

terstruktur yaitu penulis membawa pedoman yang merupakan garis besar

tentang masalah yang sedang diteliti. Alat-alat yang digunakan penulis

dalam melakukan kegiatan wawancara adalah daftar pertanyaan, buku

catatan, kamera (untuk foto atau untuk merekam hasil wawancara) dan

handphone untuk melakukan wawancara via online.

Adapun sumber yang akan diwawancarai adalah tenaga kerja

wanita bercadar sebagai narasumber inti dan pihak-pihak yang memiliki

keterkaitan dengan tenaga kerja wanita bercadar sebagai informan

tambahan, seperti sesepuh masyarakat Indramayu, tokoh masyarakat dan

tokoh agama di Indramayu, serta staff advokasi Serikat Buruh Migran

Indonesia (SBMI) wilayah Indramayu.

45 Moh. Soehada, Metode Penelitian Sosial Kualitatif Untuk Studi Agama..,hlm. 94.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 34: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

18

c. Dokumentasi

Teknik dokumentasi adalah mencari data mengenai hal-hal atau

variabel yang berupa catatan, buku, surat kabar, majalah, agenda, dan

sebagainya.46 Pengumpulan dokumen digunakan untuk menambah

informasi yang diteliti.

Macam-macam dokumentasi adalah arsip-arsip, foto, autobiografi,

dan surat-surat. Pengumpulan dokumen meliputi kondisi latar penulisan

yakni :

1. Foto hasil wawancara dengan informan maupun responden.

2. Foto dokumentasi kegiatan atau arsip-arsip yang bisa digunakan.

4. Teknik pengolahan data

Setelah data terkumpul, penulis menggunakan teknik pengolahan data

analisis diskriptif dan explanasi (penjelasan). Analisis diskriptif merupakan

teknik analisis data yang dilakukan dalam rangka mencapai perubahan

terhadap sebuah fokus kajian yang komplek.

Sedangkan analisis eksplanasi (penjelasan) adalah sebuah teknik analisis

data yang bertujuan untuk menyediakan informasi, penjelasan, alasan-alasan,

dan pertanyaan mengapa suatu hal bisa tejadi.47

5. Pendekatan Sosiologis

46 Suharsini Arikunto, Prosedur Peelitian: Suatu Pendekatan Praktek..,hlm. 236. 47 Moh. Soehada, Metode Penelitian Sosial Kualitatif Untuk Studi Agama..,hlm. 115-116.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 35: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

19

Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan sosiologis. Karena

ingin mengunggkap faktor-faktor apa saja yang mengkonstruksi tenaga kerja

wanita (TKW) bercadar di Indramayu.

G. Sistematika Penulisan

Hasil dari penelitian yang penulis lakukan akan dipaparkan menjadi

beberapa bab. Tujuannya untuk lebih memudahkan dalam memahami dan

membahas permasalahan yang diteliti. Berikut ada;ah pengklarifikasian bab yang

akan penulis rangkai :

Bab pertama, adalah bab pendahuluan, membahas tentang latar belakang

masalah yang kemudian melahirkan batasan dan rumusan masalah sebagai topik

pembahasan skripsi. Selanjutnya, tujuan penelitian, dan yang terakhir adalah

sistematika pembahasan atau sistematika penulisan skripsi.

Bab kedua, akan memaparkan sub-bab, yaitu gambaran umum atau

monografi Indramayu yang akan menjadi tempat penelitian dan gambaran kecil

mengenai profil kabupaten Indramayu yang menjadi lokasi penelitian sekaligus asal

dari tenaga kerja wanita bercadar yang akan menjadi informan. Dilihat dari kondisi

desa, demografi, pendidikan, dan kondisi sosial-keagamaan. Sehingga dapat terlihat

gambaran kecil tentang asal-usul informan.

Bab ketiga, pembahasan mengenai proses konstruksi sosial tenaga kerja

wanita bercadar, yakni bagaimana konstruksi sosial tentang tenaga kerja wanita

bercadar di Indramayu menjadi beberapa pembahasan, diantaranya Proses

perubahan yang mereka peroleh sebelum atau selama bekerja di luar negeri,

proses eksternalisasi nilai-nilai cadar, proses obyektifikasi cadar, internalisasi

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 36: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

20

cadar, dan prolog penulis. Sub bab ini sangat urgen karena menjawab bagaimana

konstruksi sosial membentuk tenaga kerja wanita bercadar.

Bab keempat, yang secara fokus berusaha menganalisis motivasi yang

menjadi dasar tenaga kerja wanita di Indramayu untuk bercadar. Selanjutnya sub

bab-nya antara lain: Motivasi tenaga kerja wanita bercadar dan perubaha secara

sikap setelah mengenakan cadar, serta uraian dengan menggunakan bukti yang

didapat dari ungkapan para informan.

Bab kelima, adalah bab penutup yang merupakan bagian paling akhir

dalam pengkajian masalah tenaga kerja wanita bercadar ini, berupa kesimpulan

dari bab-bab yang telah dibahas sebelumnya dan penulis lengkapi dengan saran-

saran.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 37: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

82

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Pada bagian kesimpulan ini, akan ditulis hasil penelitian yang penulis

dapatkan di lapangan sebagai jawaban dai rumusan masalah yang telah

ditentukan dalam bab pertama. Dari penjabaran dalam bab-bab terdahulu,

maka penulis mengambil kesimpulan sebagaimana berikut :

1) Proses eksternalisasi cadar pada tenaga kerja wanita bercadar asal

Indramayu terjadi melalui media sosial. Dengan alasan mudahnya akses

serta keterbatasan waktu tenaga kerja wanita bercadar untuk mengikuti

suatu diskusi atau kajian dengan beberapa ustadz. Selain itu, Proses

eksternalisasi cadar pada tenaga kerja wanita bercadar asal Indramayu

melalui kajian di media sosial, selain karena mudahnya akses serta

logisnya materi yang disampaikan da‟i atau ustadz di media sosial

menurut tenaga kerja wanita bercadar di Indramayu. Proses eksternalisasi

cadar pada tenaga kerja wanita bercadar di Indramayu selain melalui

media sosial, juga melalui kajian yang diikuti sat di negara tempat

mereka bekerja, serta melalui teman sejawat, dimana tenaga kerja wanita

bercadar tersebut dipengaruhi dari ajakan, motivasi, dan inspirasi teman

sendiri.

2). Proses obyektifikasi pada tenaga kerja wanita bercadar di Indramayu

sebagai bentuk ketaatan seorang muslimah, karena tujuan mengenakan

cadar yaitu menjalankan perintah Allah. Dan dilegitimasi dengan

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 38: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

83

merujuk pada dalil-dalil yang dianggap rasional yang menjadikan

kebenaran yanga dianggap obyektif oleh tenaga kerja wanita bercadar.

Selain itu, adanya penyeselan dimasa lalu sebelum mengenakan cadar,

dan dengan cara berpakian mengenakan cadar, tenega kerja wanita

bercadar merasa jauh lebih baik sehingga membentuk sebuah signifikansi

. Proses signifikansi tersebut terlihat dari cara berpakian yang

mengaplikasikan cadar dalam setiap kegiatan sehari-hari. Sehingga

menunjukan adanya penerimaan dari proses eksternalisasi.

3). Proses internalisasi cadar pada tenaga kerja wanita bercadar terjadi

dengan dijadikanya cadar sebagai pakian sehari-hari. Proses internalisasi

juga ditandai dengan adanya sosialisasi yaitu semangat berdakwah di

media sosial dan di organisasi.

4) Terdapat motivasi yang menyebabkan tenaga kerja wanita bercadar yaitu

motif teognetis yaitu motif yang berasal dari interaksi manusia dengan

Tuhannya, motif darurat yaitu motif yang dilakukan seseorang jika

sedang dalam keadaan yang berbahaya, motif eksplorasi yaitu motif

untuk memeriksa dan menyelidiki sesuatu hal, yang timbul karena rasa

penasaran, motif-motif yg berhubungan dengan orang lain yang memiliki

hubungan sosial yaitu motif sosiogenetis, serta aktualisasi diri sebagai

dorongan melakukan perubahan.

5). Pasca proses konstruksi sosial tenaga kerja wanita bercadar asal

Indramayu mengalami beberapa perubahan seperti, perubahan pada

dimensi ieologis, dimensi ritual,dimensi pengetahuan, dimensi

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 39: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

84

penghayatan, dimensi interksi sosial. Pasca mengalami konstruksi sosial

tenaga kerja wanita bercada merasa jauh lebih baik dan lebih bahagia

karena memperoleh petunjuk untuk mengenakan cadar dan perasaan

tersebut menjadikan batinnya lebih tentram.

B. Saran-saran

Setelah melalui proses pembahasan dan kajian terhadap konstruksi realitas

tenaga kerja wanita bercadar di Indramayu Jawa Barat, maka dalam upaya

pengembangan dan penelitian di bidang kajian ini selanjutnya, kiranya penulis

perlu mengemukakan saran sebagai berikut : perlunya penelitian yang lebih

komprehensif dan kajian lebih lanjut tentang konstruksi sosial tenaga kerja

wanita bercadar di Indramayu Jawa Barat yang terkait dengan aspek dampak

pendidikan agama usia dini dengan pengaruh pemahaman keagaman

fundamental yang muncul di Indonesia beberapa dekade terakhir ini. Selain itu

penulis mengharapka kepada pihak :

1. Tenaga Kerja Wanita, terkhusus yang muslimah untuk membentengi diri

dengan pondasi agama yang kuat, agar tidak terbawa arus radikalisme

yang dapat mengancap siapapun.

2. Untuk lembaga yang menangani Tenaga Kerja Wanita, seperti agency,

sponsor dan lainnya, untuk dapat membekali tenaga kerja wanita bercadar

dengan bekal agama melalui ustadz atau ustadzah sebagai bekal pondasi

mereka saat bekerja di Luar negeri, jadi bukan hanya diberikan bekal

secara skill dan bahasa namun juga pondasi agama.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 40: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

85

3. Kedutaan Besar Republik Indonesia di negara tenaga kerja wanita bekerja,

atau pihak pemerintah Indonesia untuk lebih selektif dalam memilih dan

mendatangkan ustadz-uztadzah, mubaligh, penceramah untuk melakukan

dakwah kepada kalangan tenaga kerja Indonesia khususnya wanita di negara

mereka bekerja. Karena melalui kajian, ceramah dan tabligh akbar mereka

mendapatkan pemahaman keagamaan, kebanyakan dari mereka hanya bisa

menelan secara mentah-mentah, sehingga perlu ada filter untuk mendatangkan

penceramah dari Indonesia ke luar negeri.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 41: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

86

Daftar Pustaka

Ahmadi, Abu. Psikologi Sosial.Jakarta: Rineka Cipta, 1991.

Ancok, Jamaluddin dan Fuad Nashori Suroso, Psikologi Islam.Yogyakarta: Pustaka Pelajar,1994.

Arikunto, Suharsini. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta, 2010.

Bappeda Kabupaten Indramayu,Profil Daerah.

Berger, Peter L. Langit Suci: Agama Sebagai Realitas Sosial.Jakarta:LP3ES,1991.

Berger,L. Petter and Thomas Luckmann, The Construction Social Reality (New York;Anchor Book,1967.

Bungin, Bungin. Konstruksi Sosial Media Massa . Jakarta: Kencana Prenada Media Group,2008.

Bungin, Burhan. Kontruksi Sosial Media Massa, Kekuatan Pengaru Media Massa, Iklan Televisi, dan Keputusan Konsumen Serta Kritik Terhadap Petter L.Berger &Thomas Luckmann.Jakarta: Kencana, 2008.

Bungin,Burhan. Konstruksi Sosial Media Massa: Kekuatan Konsumen serta Kritik Terhadap Petter Berger dan Thomas Luckmann.

Dasuki,A. Sejarah Indramayu . Indramayu, tnp, ttt.

Dermanto, Argyo. Kebutuhan Praktis dan Strategis Gender Menyoal TKW Indonesia yang akan Dikirim Keluar Negeri.Surakarta: Sebelas Maret University Press. 2009.

Erikson,Eric H.Identitas dan Siklus Hidup Manusia:Sebuah Bunga Rampai. Jakarta: PT.Gramedia,1989.

Galba, Sindu. Budaya Tradisional pada Masyarakat Indramayu.Bandung: Kementrian Kebudayaan dan Pariwisata, 2004.

Gazalba, Sidi.Islam dan Perubahan Sosial budaya. Jakarta: Pustaka Al- Husna.1993.

Hartati,Sri.Presepsi Buruh migran Perempuan Terhadap Peran Pelaksana Penempatan Tenaga Kerja Indonesia Swasta (PPTKIS) Kabupaten Brebes. Skripsi. Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora UIN Sunan Kalijaga. Yogyakarta.2011.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 42: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

87

Haryanto,Sindung. Spektrum Teori Sosial “dari Klasik hingga Postmodern”.Yogyakarta: ar- Ruzz Media, 2012.

Herdiansyah, Haris. Metodologi Penuliasan Kualitatif Untuk Ilmu-ilmu Sosial. Jakarta : Salemba Humanika, 2010.

Ihsan. Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia di Luar Negeri Tinjauan Hukum Islam Terhadap Undang-Undang No.39 tahun2014 tentang Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja di Luar Negeri. Skripsi. Fakultas Syariah UIN Sunan Kalijaga.Yogyakarata.2009.

Irianto, Sulistyowati.Akses Keadilan dan Migrasi Global: Kisah Perempuan Indonesia Pekerja Domestik di Uni Emirat Arab.Jakarta : Yayasan Pustaka Obor Indonesia, 2011.

Jamal, Zakiyah. Fenomena Wanita Bercadar (Studi Fenomenologi Konstruksi Realitas Sosial dan Interaksi Sosial Wanita Bercadar di Surabaya). Skripsi, Jurusan Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” .Jawa Timur. 2013.

James, William. The Varieties of Religious Experience: Perjumpaa dengan Tuhan Ragam Pengalaman Religius Manusia, terj. Admiranto,Bandung: Mizan Media Utama, 2004.

Kasim, Supali. Cimanuk : Prespektif pendekatan Arkeologi, Sejarah, dan Budaya. Cirebon: LovRinz Publishing, 2016.

Kasim,Supali.Budaya Dermayu Nilai-nilai Historis, Estetis dan Transendental.Yogyakarta: Poestakadjati, 2013.

M, Emzir. Metofologi Penulisan Kualitatif “Analisis Data”. Jakarta : Rajawali Pers.2010.

Misra dan Rosenberg. Buruh Migran.Jakarta : ICMC, 2003.

Moleong, Lexy J. Metodologi Penelitian Kualitatif .Bandung: Remaja Rosdakarya. 2007.

Ngaripin. Pendidikan Agama Islam Bagi Anak Para TKW (Tenaga Kerja Wanita) Usia 8-15 Tahun di Desa Krangkeng, Kecamatan Krangkeng, Kabupaten Indramayu Jawa Barat.Skripsi.Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta, 2011.

Novalia, Seruni.Perubahan Perilaku Sosial Ekonomi Mantan Tenaga Kerja Wanita TKW) Dalam Keberlangsungan Hidup Keluarga Prespektif Ekonomi Islam. Skripsi. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, IAIN Purwokerto. 2015.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 43: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

88

Ratri, Lintang.Cadar, Media dan identitas Perempuan Muslim.dalam e- Journal.undip.ac.id, 2011.

Sihite,Romany. Perempuan Kesetaraan dan Keadilan. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2007.

Soehada,Moh.Metode Penelitian Sosial Kualitatif Untuk Studi Agama.Yogyakarta: SUKA Press, 2007.

Sugiyono. Metode Penulisan Kualitatif. Bandung: CV.Alfabeta. 2007.

Syamsul Arifin, Bambang. Psikologi Agama. Bandung: Pustaka Setia, 2008.

Tagaroa, Rusdi dan Encop Sofia. Buruh Migran Indonesia Mencari Keadilan. Bekasi: Solidaritas Perempuan Lembaga Advokasi Buruh Migran Indonesia, 2003.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 44: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

89

Daftar Informan

1. Nama : Anis suhayti

Usia : 20 Tahun

Asal : Kec.Kedokan Bunder Kab.Indramayu

Awal bercad.ar : Februari 2015

Bekerja di negara : Hongkong

2. Nama : Yati

Usia : 19 Tahun

Asal : Kec.Kandanghaur Kab.Indramayu

Awal bercadar : 2016

Bekerja di negara : Taiwan

3. Nama : Hanna Abdillah

Usia : 22 Tahun

Asal : Kec.Balongan Kab.Indramayu

Awal bercadar : September 2018

Bekerja di negara : Taiwan

4. Nama : SS (Inisial)

Usia : 24 Tahun

Asal : Indramayu

Awal bercadar : awal 2016

Bekerja di negara : Taiwan

5. Nama : Yanti

Usia : 23 Tahun

Asal : Kec.Karanagampel Kab.Indramayu

Awal bercadar : Sejak 2015

Bekerja dinegara : Taiwan

6. Nama : Robidin

Usia : 27 Tahun

Asal : Tinumpuk Indramayu

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 45: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

90

Jabatan : Staff Advokasi SBMI (Serikat Buruh Migran

Indonesia)

7. Nama : Agus saefullah

Usia : 29 Tahun

Asal : Tinumpuk Indramayu

Jabatan : Koordinator lapangan SBMI

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 46: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

91

Panduan Pertanyaan Wawancara

1. Sejak kapan anda mengenakan cadar ?

2. Bagaimana proses anda bercadar ?

3. Dimana sekarang anda bekerja?

4. Apakah anda mengikuti forum/organisasi/ kajian tertentu?

5. Siapa ulama/ustadz/pendakwah yang sering anda ikuti ceramahnya?

6. Seberapa berpengaruh ceramah ulama/ustad/pendakwah tersebut terhadap

proses anda berhijrah?

7. Apakah yang anda tangkap dari ceramah tentang cadar ustad tersebut?

8. Apa yang membuat anda ingin mengaplikasikan cadar pada keseharian anda?

9. Apa saja materi yang disampaikan dalam ceramah tersebut?

10. Apakah dalam ceramah tersebut terdapat materi anjuran bercadar bagi

muslimah ?

11. Siapa yang medorong anda mengenakan cadar?

12. Siapa yang menginspirasi anda untuk menganakan cadar?

13.Apa motivasi anda mengenakan cadar?

14. Apakah keluarga mendukung anda mengenakan cadar?

15. Apakah ada hambatan dari orang-orang disekitar?

16. Bagaimana respon lingkungan anda dengan perubahan anda?

17. Apakah hambatan anda dalam mengenakan cadar ditempat anda bekerja?

18. Apakah ada keinginan untuk mensyiarkan cadar ke berbagai kalangan?

19. Apakah dalam keseharian anda mengenakan cadar?

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 47: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

92

20. Apakah ada perubahan dalam berinteraksi setelah mengenakan cadar?

21. Apa yang membuat anda merasa nyaman dengan menggunakan cadar?

22. Apa saja yang telah anda lakukan untuk mensyiarkan cadar?

23. Motif apa yang mendominasi anda mengenakan cadar?

24. Bagaimana perubahan sikap anda pasca konstruksi sosial ?

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 48: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

93

Foto bukti wawancara via online

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 49: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

94

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 50: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

95

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 51: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

96

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 52: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

97

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 53: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

98

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 54: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

99

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 55: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

100

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 56: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

101

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 57: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

102

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 58: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

103

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 59: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

104

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 60: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

105

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 61: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

106

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 62: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

107

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 63: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

108

Foto Kegiatan Tenaga Kerja Wanita Bercadar di Indramayu

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 64: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

109

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 65: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

110

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 66: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

111

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 67: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

112

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 68: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

113

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 69: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

114

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 70: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

115

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 71: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

116

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 72: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

117

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 73: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 74: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 75: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 76: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 77: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 78: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 79: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)

Page 80: Diajukan kepada Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ...digilib.uin-suka.ac.id/34674/1/15540026_BAB I_BAB V.pdf · Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah

118

CURICULUM VITAE

A. Biodata Diri Nama : Julaekhah Tempat & Tanggal Lahir : Indramayu, 20 Juni 1997 Jenis Kelamin : Perempuan Agama : Islam Kewarganaegaraan : Indonesia Alamat asal : Jl.Habib-keling Underan Ds.Pringgacala Kec.Karangampel-Kab. Indramayu Alamat Sekarang : Pondok Pesantren Nurul Ummahat Kotagede No Telp/hp : 087 828 690 590 E-mail : [email protected]

B. Riwayat Pendidikan Formal

1. MI RAUD LATUT THULLAB Underan 2. MTs N 1 Karangampel/ MTs N 1 Indramayu 3. SMA N 1 Krangkeng/ SMA N 6 Indramayu 4. UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta (2015-sekarang)

C. Pendidikan Non Formal

1. Pondok Pesantren Wahid Hasyim 2. Pondok Pesantren Nurul Ummahat 3. Kresna English Course Pare

D. Pengalaman Organisasi

1. Koordinator Lapangan Lembaga Peduli Indramayu 2. Mahasantri Lazis Masjid Syuhada Yogyakarta 3. Anggota Beswan Inspiratif Dompet Dhuafa Yogyakarta 4. Sahabat Masjid UIN Sunan Kalijaga 5. Pengajar TPA Nurul Iman Blimbingsari Sleman 6. Sahabat Inklusi Pusat Layanan Difable UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (21.02.2019)