deskripsi trachyte
TRANSCRIPT
TUGAS MATA KULIAH PETROGRAFI
TRACHYTE
Disusun Oleh :
Saumi Rahmawati
L2L 009 082
PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
MARET 2011
2
DESKRIPSI BATUAN
TRACHYTE
Jenis batuan : - Batuan vulkanik
- Batuan yang bersifat asam
Deskripsi batuan:
a. Warna
Bervariasi, tapi lebih banyak yang berwarna terang. Hal tersebut disebabkan
oleh fenokris-nya
b. Tekstur
bertekstur afanitik sampai porfiritik. Pada porfiritik, mempunyai tekstur
khusus yaitu Trachytic, yaitu tekstur umum pada batuan vulkanik berupa
mikrolit yang membentuk orientasi tertentu, karena dihasilkan oleh
mekanisme aliran.
c. Komposisi mineral
Trachyte mempunyai komposisi yang terdiri dari alkali feldspar yang
merupakan mineral essential pada batu ini, lalu terdapat sedikit mineral
plagioklas, kuarsa, dan feldspatoid seperti naphelin. Biotit, Klinopiroksen, dan
Olivin banyak menjadi mineral aksesoris utama pada batu ini. Secara
komposisi kimianya, Trachyte mempunyai komposisi SiO2 yang lebih sedikit
dari batu Rhyolite, dan mempunyai komposisi Na2O plus K2O yang lebih
besar daripada Dacite. Trachyte dibagi menjadi dua, potash atau normal
trachyte, sanidine atau orthoclase merupakan feldspar yang dominan, Dan
plagioclase feldspar yang biasanya ada adalah oligoclase. Dan alkali trachyte,
yaitu alkali feldspar dan mineral sodium bewarna gelap sama banyaknya.
SAUMI RAHMAWATI – L2L009082 | PETROGRAFI
3
Petrogenesa:
Trachyte terbentuk pada daerah vulkanik (karena merupakan batuan beku
vulkanik), yaitu dengan pembekuan magma yang cenderung cepat sehingga mineral
penyusunnya terlihat lebih kecil. Tetapi terbentuknya trachyte bukanlah akibat
letusan gunungapi yang eksplosif, tetapi terbentuk dari lava yang mengalir. Sehingga
mempunyai kenampakkan tekstur yang khusus, yaitu tekstur trachytic. Tekstur
trachytic berupa mikrolit yang membentuk orientasi tertentu, karena dihasilkan oleh
mekanisme aliran. Dilihat dari warna batuan trachyte yang cenderung cerah, trachyte
terbentuk dari magma yang bersifat asam. Tetapi magma asam pembentuk trachyte
juga bias berasosiasi dengan lava lain di daerah vulkanik lalu terbentuk oleh
kristalisasi dan abstraksi dari unsure besi, magnesium dan mineral kalsium yang
berasal dari magma basa. Seperti pada batuan beku vulkanik lainnya, trachyte
terdapat streaked or banded structure yang disebabkan oleh aliran pada saat proses
pendinginan atau pembekuan. Struktur ini dimungkinkan oleh pengaturan parallel
dari suatu fenokris yang besar dan tabular sehingga mencolok mata. Pengujian
mikroskopik dari sayatan tipis memperlihatkan tekstur trachytic dari matriks yang
halus. tiny lath-shaped dari Kristal Sanidine, dikemas secara paralel dan bentuk garis
aliran yang cenderung seperti mengelilingi fenokris yang besar
Gambar batuan:
SAUMI RAHMAWATI – L2L009082 | PETROGRAFI
4
Thin section of Trachyte (PPL)
SAUMI RAHMAWATI – L2L009082 | PETROGRAFI
5
Thin section of Trachyte (XPL)
Sumber:
Anonim. 2011. Trachyte. Diambil dari http://en.wikipedia.org/index/trachyte.htm
Anonim. 2005. Trachyte. Diambil dari
http://university.auckland.edu/igneous_rock/trachyte
trachyte. 2011. In Encyclopædia Britannica. Retrieved from
http://www.britannica.com/EBchecked/topic/601494/trachyte
SAUMI RAHMAWATI – L2L009082 | PETROGRAFI