definisi dan tambahan dm
DESCRIPTION
dmTRANSCRIPT
1. Definisi Diabetes mellitus adalah keadaan hiperglikemia kronik disertai berbagai kelainan metabolic akibat gangguan hormonal, yang menimbulkan berbagai komplikasi kronik pada mata, ginjal, saraf dan pembuluh darah disertai dengan lesi pada membrane basalis dalam pemeriksaan dengan menggunakan mikroskop electron (Mansjoer, 2001). Diabetes mellitus juga diartikan sebagai sekelompok heterogen yang ditandai dengan kenaikan kadar glukosa darah (hiperglikemia) (Smeltzer & Bare, 2002). Pengertian lain menyebutkan bahwa diabetes mellitus adalah penyakit metabolic yang mempunyai karakteristik ketidakseimbangan metabolisme karbohidrat, protein dan lemak akibat adanya insufisiensi insulin (Engram, 1998). Diabetes mellitus merupakan gangguan metabolic kronik yang tidak dapat disembuhkan tetapi dapat dikontrol yang ditandai dengan hiperglikemia akibat insufisiensi insulin (Ditjen Bina Farmasi dan Alkes, 2005). Diabetes mellitus sering disebut dengan the great imitator, karena penyakit ini dapat mengenai semua organ tubuh dan dapat menimbulkan berbagai macam keluhan (Noer, 1999). Berdasarkan beberapa pengertian di atas maka dapat disimpulkan bahwa diabetes mellitus adalah gangguan metabolic yang dapat ditandai dengan hiperglikemia yang disebabkan oleh adanya insufisiensi insulin yang dapat mengakibatkan berbagai komplikasi klinis lain. Klasifikasi Diabetes gestasional Diabetes gestasional terjadi akibat adanya resistensi insulin pada saat hamil. Hal ini dapat disebabkan oleh ketidakseimbangan hormonal saat hamil. DM gestasional ini umumnya bersifat sementara dan akan membaik pada saat persalinan. Namun, wanita dengan DM gestasional akan mempunyai resiko untuk mengalami DM di kemudian hari. Prevalensi wanita dengan DM gestasional adalah sekitar 2-5 % dan dapat terdeteksi pada trimester kedua atau ketiga. Factor resiko Pemberian Gandum Penyebab DM tipe I merupakan perpaduan antara factor genetic, lingkungan dan imunologik. Gandum merupakan salah satu factor yang dapat mencetuskan DM tipe I. Gandum yang diberikan pada anak yang diberikan pada anak yang berusia kurang dari tiga bulan dan tujuh bulan ke atas yang telah memiliki factor predisposisi genetic yang dapat memicu proses autoimun. Gen yang diketahui merupakan factor predisposisi DM tipe I pada asupan gandum adalah HLA-DR4/ DQ8.
Data Etiologi Masalah DS: usia 17 tahun, bingung penatalaksanaan
DO:
Factor resiko↓
Destruksi sel β di kelenjar pancreas↓
Sekresi insulin ↓↓
Gula darah ↑↓
Diabetes mellitus↓
Diberikan informasi tentang penyakit↓
Bingung
Deficit pengetahuan
Deficit pengetahuan
Diagnose Tujuan dan KH Intervensi Rasional Deficit pengetahuan Setelah dilakukan
tindakan selama 3 x 24 jam, maka pengetahuan klien meningkat. KH: Mengungkapkan
pemahaman tentang proses penyakit
Melakukan perubahan gaya hidup dan berpartisipasi dalam program pengobatan
Kaji tingkat pengetahuan klien dan keluarga tentang Diabetes Mellitus
Jelaskan tentang proses penyakit , diet, perawatan dan pengobatan pada klien dan keluarga dengan bahasa yang mudah dimengerti
Jelaskan prosedur yang akan dilakukan, manfaatnya bagi pasien dan libatkan klien
Gunakan gambar atau lakukan demonstrasi saat memberikan penjelasan kepada klien dan keluarga
Diskusikan dengan klien dan keluarga tentang perubahan gaya hidup bagi klien dengan DM
Mengetahui sejauh mana tingkat pengetahuan klien dan keluarga sehingga dapat ditentukan intervensi yang tepat.
Informasi dapat diterima dengan mudah oleh klien dan keluarga sehingga tidak terjadi kesalahpahaman.
Klien akan lebih koperatif dan berpartisipasi aktif dalam pengobatan
Gambar dan demonstrasi dapat lebih mudah ditangkap dan dipahami oleh klien dan keluarga
Melalui diskusi klien dan keluarga dapat mengatur pola gaya hidup yang sesuai sehingga tidak membebani
Sumber:1. Mansjoer, A. 2001. Kapita Selekta Kedokteran Edisi ketiga Jilid 1. Jakarta: Media Aesculapius
FKUI. 2. Smeltzer, SC & Bare, B. 2002. Buku Ajar Keperawatan medical Bedah. Jakarta: EGC. 3. Ditjen bina Farmasi dan Alkes. 2005. Diabetes Mellitus. Jakarta: Ditjen Bina Farmasi dan
Alkes. 4. Noer, S, Waspadji, S, dkk. 1999. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid 1 edisi 3. Jakarta: Balai
Penerbit FKUi. 5. Kurniawan, F dan Surja, SS. 2013. Gandum sebagai Faktor Pencetus Diabetes Mellitus Tipe 1
pada Anak. Jakarta: FK UKI Atma Jaya.