definisi

8
1.Definisi Neoplasma adalah massa jaringan yang abnormal, tumbuh berlebihan, tidak terkoordinasi dengan jaringan normal dan tumbuh terus meskipun stimulus yang menimbulkannya telah hilang Tumor (arti sebenarnya): semua tonjolan abnormal pada tubuh. Pada awalnya istilah tumor ini diterapkan pada pembengkakan (swelling) akibat inflammasi. Ilmu yang mempelajari neoplasma disebut onkologi. 2. Cedera sel diakibatkan oleh virus dan bakteri Disebabkan oleh virus: a) Virus melekat pada sel melalui viral trophism b) Seluruh virion atau bagian yg mengandung genom dan polimerase esensial masuk ke dalam sitoplasma melalui: 1. Translokasi virus utuh menembus membran 2. Fusi selubung protein dg membran 3. Endositosis

Upload: dewi-sampe

Post on 06-Feb-2016

221 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

patologi

TRANSCRIPT

Page 1: Definisi

1. Definisi Neoplasma adalah massa jaringan yang abnormal,

tumbuh berlebihan, tidak terkoordinasi dengan jaringan normal dan tumbuh terus meskipun stimulus yang menimbulkannya telah hilang

Tumor (arti sebenarnya): semua tonjolan abnormal pada tubuh. Pada awalnya istilah tumor ini diterapkan pada pembengkakan (swelling) akibat inflammasi.

Ilmu yang mempelajari neoplasma disebut onkologi.2. Cedera sel diakibatkan oleh virus dan bakteri

Disebabkan oleh virus:

a) Virus melekat pada sel melalui viral trophismb) Seluruh virion atau bagian yg mengandung genom

dan polimerase esensial masuk ke dalam sitoplasma melalui:1. Translokasi virus utuh menembus membran2. Fusi selubung protein dg membran3. Endositosis

c) Di dlm sel, virus melepas selubungnya, memperbanyak diri menggunakan enzim tertentu

d) Virus mematikan sel host:e) Menghambat sintesa DNA/RNA (Polio virus)f) Protein virus menembus membran sel host secara

langsung merusak atau fusi (HIV, Campak,)g) Virus berkembang terus dalam sel, lisis (Yellow fever

virus, Polio virus)

Page 2: Definisi

h) Replikasi lambat, latent, disusul replikasi cepat (Measle)

i) Protein virus menempel permukaan sel, merupakan benda asing, imun respons (HBV)

Bakteria) Bakteri mengeluarkan adhesin, menempel selb) Melalui exo & endotoksinc) Mengeluarkan enzym-enzym tertentu, Hemolisin,

Leukosidin, Hyaluronidase, Coagulase, Fibrinolisin, sel jaringan rusak

d) Melalui imun respons

3. Klasifikasi penyakitDasar klasifikasi penyakit:• agen penyebabnya; (bakteri, virus, jamur, protozoa,

arthropoda/insekta, cacing, dll)• patologi penyakit; Bagaimana identifikasi sebab suatu

penyakit terjadi, yang akhirnya akan memberikan petunjuk dasar pada program pengelolaan dan pencegahan penyakit tersebut.

• organ yang terserang; Organ adalah kumpulan dari beberapa jaringan untuk melakukan fungsi tertentu di dalam tubuh sedangkan sistem tubuh adalah gabungan dari organ-organ tubuh yang menjalankan fungsi tertentu. Mis. Hati, ginjal, jantung, etc

• cara penularan; melalui udara, melalui air, melalui binatang, melalui alat kelamin

• cara masuk, atau keluarnya penyakit, • faktor keterpaparan atau kepekaannya; Faktor

keterpaparan sangat erat hubungannya dengan faktor risiko terjadinya penyakit. Mereka yg memiliki keterpaparan dan kerentanan yang tinggi -> berisiko tinggi (high risk) untuk sakit.

Klasifikasi penyakit yang sering digunakan;

Penyakit Menular (Infeksi) & Tidak Menular (Non Infeksi)

Page 3: Definisi

- Penyakit Menular : melalui udara, melalui air, melalui binatang, melalui alat kelamin- Penyakit Tidak Menular :JantungKankerMetabolik

Lima Klasifikasi Besar Penyakit :

- Penyakit congenital dan herediter - Penyakit alergi dan radaang - Penyakit degeneratif atau kronis - Penyakit metabolic - Kanker atau penyakit neoplastik

4. Mukosa bersifat flora normal dan abnormal, mana yang cenderung menyebabkan patogen- flora normal

Flora normal pada tubuh manusia tersebar di permukaan Kulit, Membran mukosa pada mulut, usus, saluran perkemihan dan sistem reproduksi.

Kelompok mikroorganisme menggunakan sumber langsung atau tidak langsung dari tubuh untuk berkolonisasi, menginvasi atau merusak tubuh manusia, sehingga menyebabkan penyakit infeksi

Patogenesis:

- Suatu parasit merupakan organisme yang hidup pada permukaan atau dalam suatu organisme kedua, yang disebut inang.

- Interaksi yang membentuk hubungan inang-parasit adalah kompleks.

- Ketika suatu parasit mencoba untuk menyebabkan infeksi, inang merespon dengan menggerakkan suatu kesatuan tempur dari mekanisme pertahanan.

Page 4: Definisi

- Kemampuan mencegah penyakit yang akan memasuki mekanisme pertahanan disebut resistensi (kekebalan). Tanpa resistensi disebut kerentanan.

5. Imunotas alami dan fungsinyaImunitas alami / Kekebalan bawaan adalah imutas yang kita dapatkan sejak lahir. Kekebalan bawaan disebut juga kekebalan tidak spesifik. Kekebalan ini merupakan garis utama tubuh yang pertama dalam melawan semua agen asing yang masuk ke dalam tubuh. Alat imunitas bawaan ini antara lain: kulit, air mata, mucus, dan air ludah yang mencegah laju peradangan setelah terjadi infeksi.

Secara garis besar, sistem imunitas alami manusia meliputi:- Inflamasi. Inflamasi merupakan suatu respon tidak

spesifik akibat adanya kerusakan jaringan- Interferon. Interferon adalah suatu kelompok protein

tidak spesifik yang fungsi utamanya adalah melawan infeksi virus.

- Natural killer cells. Sel NK adalah suatu sel seperti limfosit yang secara spontan menghancurkan sel yang terinfeksi virus atau sel kanker.

- Sistem komplemen. Komplemen adalah suatu kelompok protein plasma yang bila teraktifasi akan mengakibatkan keruasakan sel asing dengan menyerang membran plasma sel tersebut.

6. Perbedaan tumor jinak dan tumor ganasNeoplasma jinak :• Tumbuh lambat• Tidak berakar• Tidak mempunyai anak sebar• Jarang mengakibatkan kematianNeoplasma Ganas : kanker• Tumbuh cepat• Berakar

Page 5: Definisi

• Mempunyai anak sebar• Hampir selalu menyebabkan kematian • Semua bagian tubuh kecuali rambut dan kuku

7. Epidemiologi dan penyebab kankerEpidemiologi kanker (study tentang pola kanker pada populasi) dapat memberikan pengetahuan tentang: Penyebab / asal kanker Faktor resiko terjadinya kanker Hubungan antara lingkungan, faktor herediter, faktor

kebudayaan dengan terjadinya kanker.

Penyebab karsinogen:

- Golongan virus DNA, RNA virus penyebab Hepatitis E : kanker hati virus herpes simplek tipe II : kanker servik virus human papiloma : Kanker Servik, Kanker vulva Virus Epstein Boer : Kanker Servik, Kanker Vulva,

kanker Nasopharing, kanker getah bening (limfoma) - Bahan kimia

Industri : asbestosis, kromat, anilin, nikel Obat : Reserpin : ca payudara Hormon estrogen tunggal (berlebihan, tunggal) :

Kanker vagina Phenacetin : Ca Ginjal Pestisida : mengandung acetilamino fluerance Bahan kimia di alam : aspal, tir, minyak Bahan makanan pada makanan :Pengawet,

penyedap, pewarna, sintetis : Kanker colon Timah hitam (peroral / parenteral) : Ca Ginjal Nikel, uranium, selenium, asbes (inhalasi) : Ca paru

- Radiasi : Kanker Kulit, Leukemia sinar RO (sinar x) sinar UV, termasuk sinar matahari yang berlebihan sinar pada ledakan bom atom

8. Diagnosa cancer

Page 6: Definisi

Sitologi

Aspiratif --- Biopsi Aspirasi Jarum Halus / Fine Needle Aspiration Biopsy

Exfoliatif --- Pap smear, sitologi cairan tubuh lainnya.

Histopatologi

Frozen Section examination / Vries Coupe : pemeriksaan histologi cepat saat operasi – (jaringan dbekukan – dipotong – dicat – dilihat dgn mikroskop). Contoh:

untuk menentukan radikalitas operasi tumor ganas

untuk menentukan jinak / ganas saat operasi

Imunohistokimia (immunohistochemistry)

Adalah suatu metode dimana antibodi (Ab) digunakan sebagai probe untuk mendeteksi antigen (Ag) dalam potongan jaringan

Flow cytometry

Terutama digunakan pada kasus leukemia & limfoma

Berguna untuk mengetahui DNA content (ploidy) dari sel tumor --- menentukan prognosis

9.