definisi

2
Abses Otak 1. Definisi Abses otak adalah suatu proses infeksi dengan pernanahan yang terlokalisir diantara jaringan otak yang disebabkan oleh berbagai macam variasi bakteri, fungus dan protozoa. 1,2 2. Epidemiologi Abses otak dapat terjadi pada berbagai kelompok usia, namun paling sering terjadi pada anak berusia 4 sampai 8 tahun. 1 Penyebab abses otak yaitu, embolisasi oleh penyakit jantung kongenital dengan pintas atrioventrikuler (terutama tetralogi fallot), meningitis, otitis media kronis dan mastoiditis, sinusitis, infeksi jaringan lunak pada wajah ataupun scalp, status imunodefisiensi dan infeksi pada pintas ventrikuloperitonial (VP-Shunt). Patogenesis abses otak tidak begitu dimengerti pada 10-15% kasus. 3 Studi prospektif pada pasien dengan abses otak dan dioperasi dalam perode 5 tahun (2001-2005) di Neurosurgery Center of Sir J.J. Hospital, Mumbai, India. Ditemukan mayoritas pasien dengan abses otak (33,3%) terjadi pada usia 11-20 tahun. Ditemukan angka

Upload: xehanork

Post on 10-Nov-2015

214 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

adssad

TRANSCRIPT

Abses Otak 1. DefinisiAbses otak adalah suatu proses infeksi dengan pernanahan yang terlokalisir diantara jaringan otak yang disebabkan oleh berbagai macam variasi bakteri, fungus dan protozoa.1,2

2. EpidemiologiAbses otak dapat terjadi pada berbagai kelompok usia, namun paling sering terjadi pada anak berusia 4 sampai 8 tahun.1 Penyebab abses otak yaitu, embolisasi oleh penyakit jantung kongenital dengan pintas atrioventrikuler (terutama tetralogi fallot), meningitis, otitis media kronis dan mastoiditis, sinusitis, infeksi jaringan lunak pada wajah ataupun scalp, status imunodefisiensi dan infeksi pada pintas ventrikuloperitonial (VP-Shunt). Patogenesis abses otak tidak begitu dimengerti pada 10-15% kasus.3Studi prospektif pada pasien dengan abses otak dan dioperasi dalam perode 5 tahun (2001-2005) di Neurosurgery Center of Sir J.J. Hospital, Mumbai, India. Ditemukan mayoritas pasien dengan abses otak (33,3%) terjadi pada usia 11-20 tahun. Ditemukan angka kejadian yang lebih besar pada pasien laki-laki dibanding perempuan (55:20).