deaftarpustaka
DESCRIPTION
daftar pustaka orensikTRANSCRIPT
-
DAFTAR PUSTAKA
1. Fauzi AA. Penanganan Cedera Kepala di Puskesmas. Disitasi pada tanggal 4
Februari 2008 dari : http://www.tempo.co.id/medika/arsip/072002/pus-1.html-
17k. [Last update : Desember 2007]
2. Hardajati S. Penerapan Variable Traffic Controllers System di DKI Jakarta. Disitasi
pada tanggal 4 Februari 2008 dari : http://www.digilib.itb.ac.ai. [Last update :
Agustus 2007]
3. Japardi I. Cedera Kepala. Dalam : Patologi dan Fisiologi Cedera Kepala. Jakarta:
Bhuana Ilmu Populer. 2004.
4. Badan Litbang Departemen Pekerjaan Umum. Perhitungan besaran biaya
kecelakaan lalu lintas dengan menggunakan metoda the gross output (human
capital). Jakarta : Departemen Pekerjaan Umum. 2005.
5. Atmadja DS, Poernomo S, Wijaya R. Hubungan Antara Lokasi Benturan dengan
Lokasi Fraktur dan Cedera Jaringan Otak pada Kekerasan Tumpul Kepala. MKI.
Volume : 40, Nomor : 4, April,1990.
6. Saanin S. Cedera Kepala. Disitasi pada tanggal 21 Maret 2008 dari :
http://www.angelfire.com/nc/neurosurgery/sebab.html-19k. [Last update : Januari
2002]
7. Idries AM. Pedoman Ilmu Kedokteran Forensik. Dalam : Kecelakaan Transportasi .
Jakarta: Bina Rupa Aksara. 1997.
-
8. Peraturan Pelaksanaan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Jakarta: CV Eko Jaya.
1993.
9. U Mild U Biker. Angka Kecelakaan dan Gerakan Safety Riding Saling
Mengejar. Disitasi pada tanggal 2 Juni 2008 dari :
http://www.umild.com/ver1/index.php(?)ar_id=MjEw&click=MTQ.htm.
[LastUpdate : April 2008].
10. Budiyanto A, Widiatmaka W, Sudiono S.Ilmu Kedokteran Forensik. Jakarta:
Bagian Kedokteran Forensik Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 1997.
11. Sampurna B, Samsu Z. Peranan Ilmu Forensik. Edisi Pertama. Jakarta:Binarupa
Aksara, 1997.
12. Amir A. Rangkaian Ilmu Kedokteran Forensik. Edisi ke-2. Jakarta: Ramadhan.
2005.
13. Hamdani N. Ilmu Kedokteran Kehakiman. Jakarta:Gramedia Pustaka Utama.
1992.
14. World Health Organization (WHO). Traffic Accidents. Disitasi pada tanggal 2
Juni2008dari:http://www.who.int/worldhealthday/previous/2004/infomaterials/wo
rld_report/ en/. [Last update : Januari 2007].
15. Dahlan S. Pembuatan Visum et Repertum. Semarang: Badan Penerbit Universitas
Diponegoro. 2007
-
16. Afandi D. Pengantar Pemeriksaan Luar dan Pemeriksaan Dalam. Pekanbaru :
Bagian Forensik Fakultas Kedokteran Universitas Riau. 2008.
17. Mansjoer A, Suprohaita, Wardhani WI, Setiawan W. Kapita Selekta Kedokteran,
Bagian Kedua. Dalam : Traumatologi. Jakarta: Media Aesclapius. 2000.
18. Chada V. Catatan Kuliah Ilmu Forensik dan Toksikologi. Dalam : Luka. Jakarta:
Widya Medika. 1995.
19. R.Putz & R.Pabst. Sobotta Atlas Anatomi Manusia: Jilid 1 Kepala, Leher,
Ekstrimitas Atas. Jakarta: EGC. 2000.
20. Fintan I. Forencic Medicine : Deaths Due to Motorvehicle Accidents. Disitasi
pada tanggal 4 Juni 2008 dari : http://ivanfintan.blogspot.com/.htm. [Last update
:Februari 2006]
21. Polresta Madiun. Kecelakaan Lalu Lintas Menurut Jenis Kecelakaan. Disitasi
padatanggal4Juni2008dari:http://statistik.madiunkota.go.id/index.php(?)option=c
om_ content&task=view&id=207&Itemid=28.htm. [Last update : Januari 2008]
22. Harian Umum Sinar Harapan. Kecelakaan Lalu Lintas sebagai Penyebab Tertinggi
kematian di AS. Disitasi pada tanggal 4 Juni 2008 dari :
http://www.sinarharapan.co.id/feature/otomotif/2005/0331/oto1.html.
23. Supardi P. Kecelakaan Lalu Lintas. Jakarta : Badan Litbang Kesehatan DEPKES
RI. 1998. Disitasi pada tanggal 4 Juni 2008 dari :
-
http://digilib.litbang.depkes.go.id/go.php(?)id=jkpkbppk-gdl-res-1987-suparnadi-
711-death.htm. [Last update : Januari 2001]