2

DAFTAR ISI

No Isi Halaman

1 Ringkasan 3

2 Ringkasan: Liputan Media 4

3 Sentimen 5

4 Influencers 6

5 Influencers Internal 7

6 Media Share 8

7 Isu Utama 9

8 Ridwan Kamil: Sentimen 11

9 Ridwan Kamil: Isu utama program 12

10 Pro-Kontra dalam publik 14

12 Maret – 15 Juni 2015

1. Pemberitaan terkait Kota Bandung secara umum mendapatkan ekspos yang cukup tinggi (10,742 berita). Sentimen positif mengenai Kota Bandung ditunjukkan melalui upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung untuk menyukseskan perhelatan Konferensi Asia Afrika (KAA), salah satunya dengan mempercantik Kota Bandung. Upaya tersebut berdampak pada Kota Bandung yang menghasilkan devisa mencapai Rp 100 miliar, hingga menjadi target wisatawan asing. Di samping itu, masalah dugaan Korupsi Stadion Gedebage dan prostitusi memberikan sumbangsih sentimen negatif pada pemberitaan.

2. Di sisi lain, beberapa program kerja Ridwan Kamil mendapatkan sorotan dari publik. Tercatat terdapat tujuh (7) besar program yang diliput media dalam tiga (3) bulan terakhir: (1) KAA, di mana kota terus dipercantik, terjadi pengembangan ekonomi, dan akik sebagai cenderamata; (2) Bandung Smart City; (3) Bandung Gemstone Carnaval; (4) Kredit Melati; (5) Senin Tanpa Nasi; (6) Bandung Ramah HAM; dan (7) Program 100 Juta per RW.

3. Terdapat lima belas (15) influencers tertinggi secara umum dan tiga (3) di antaranya berasal dari internal Pemkot Bandung. Selain Wali Kota Ridwan Kamil, Kepala Diskamtam Kota Bandung Arief Prasetya dan Kepala Disdik Kota Bandung Elih Sudiapermana juga memberikan sumbangsih pemberitaan terkait Kota Bandung di media.

4. Dalam rekam media online sendiri, terdapat tujuh (7) isu tertinggi terkait Kota Bandung, yaitu (1) KAA, perhelatan dan dukungan dari Kota Bandung; (2) Perizinan yang semakin dipermudah dan dapat dilakukan secara online; (3) Korupsi Stadion Gedebage; (4) Prostitusi; (5) Masuknya 4G LTE ke wilayah Bandung; (6) Polemik Penerimaan Peserta Didik Baru; dan (7) Bantuan Bis Bandros.

5. Terkait dengan pemberitaan Wali Kota Ridwan Kamil, terdapat berita yang cukup menyudutkan yaitu adanya dugaan pencitraan atas upaya menyukseskan perhelatan KAA. Selain itu, DPRD Jawa Barat menilai pengawasan Pemkot Bandung terkait prostitusi, cenderung lemah.

RINGKASAN

3

12 Maret – 15 Juni 2015

• Volume menunjukkan jumlah berita, opini, dan tayangan berita dari masing-masing jenis media.

• Coverage menunjukkan jumlah media, akun twitter dari total volume.

• Jumlah media online, TV, dan cetak adalah jumlah media yang menyiarkan dan menerbitkan pemberitaan serta terdaftar dalam alat IMM.

• Pembahasan laporan akan fokus pada media online.

• Twitter tidak diambil karena akun 95% berisi BOT yang berisi link pishing dan melakukan twit berita melalui twitterfeed.

Catatan:

MEDIA TYPE VOLUME COVERAGE

Media Online 10,742 171

Printed News 1,692 31

TV 220 6

Twitter 2,212 1,966

Facebook 1,621 1,173

TOTAL 16,487 3,347

RINGKASAN:

LIPUTAN MEDIA

4

Media Online65,2%

Facebook13,4%

Printed News10,3%

TV9,8%

Twitter1,3%

12 Maret – 15 Juni 2015

5

SENTIMEN

1. Sentimen negatif tertinggi terdapat pada bulan Mei 2015. Sentimen negatif didominasi pemberitaan mundurnya Ridwan Kamil dari Tim Transisi PSSI. Ridwan Kamil menyampaikan keputusan tersebut dengan alasan keberadaannya di Tim Transisi akan menyita banyak waktu, sehingga akan mempengaruhi kesibukannya sebagai Wali Kota Ridwan Kamil.

2. Selain itu, beredarnya kue kering ganja di Kota Bandung turut memberikan sentimen negatif pada pemberitaan.

5

12 Maret – 15 Juni 2015

INFLUENCERS

7.714

1.447

789

580

363

321

303

284

282

261

251

243

237

222

208

Walikota Bandung, Ridwan Kamil

Gubernur Jabar, Ahmad Heryawan

Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Angesta Romano …

Wagub Jabar, Deddy Mizwar

Kepala Diskamtam Kota Bandung, Arief Prasetya

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama

Kabareskrim, Komjen Budi Waseso

Presiden, Joko Widodo

Panglima TNI, Jenderal Moeldoko

Kepala Disdik Kota Bandung, Elih Sudiapermana

Kabid Humas Polda Jabar, Sulistyo Pudjo Hartono

Karopenmas Polri, Brigjen Agus Rianto

Wapres, Jusuf Kalla

Menpar, Arief Yahya

Kapolda Jabar, Mochamad Iriawan

Sepanjang 12 Maret hingga 15 Juni 2015 terdapat 3,690 influencers yang menjadi rujukan dalam pemberitaan terkait Kota Bandung. Wali Kota Ridwan Kamil menjadi influencer tertinggi terkait Kota Bandung. Selain

itu, terdapat dua pejabat Pemkot Bandung yang masuk dalam 15 influencers tertinggi yaitu Kepala Diskamtam Kota Bandung Arief Prasetya dan Kepala Disdik Kota Bandung Elih Sudiapermana.

6

12 Maret – 15 Juni 2015

7

INFLUENCERS INTERNAL

1. Dalam periode 12 Maret - 15 Juni 2015, lima (5) influencers internal yang paling tinggi dalam pemberitaan adalah Wali Kota Ridwan Kamil. Ia menempati urutan teratas di antara pejabat Pemkot Bandung.

2. Sementara itu, Kepala Diskamtam Kota Bandung Arief Prasetya menempati urutan kedua dalam pemberitaan. Arief Prasetya banyak memberikan pernyataan mengenai pembangunan taman-taman baru di Kota Bandung dalam upaya mempercantik kota.

7

7714

363

261

208

158

115

99

68

32

24

24

15

7

5

4

4

3

2

0 2000 4000 6000 8000 10000

Ridwan Kamil

Arief Prasetya

Elih Sudiapermana

Herlan JS

Elly Wasliah

Ahyani Raksanagara

Eddy Marwoto

Ema Sumarna

Herry M Djauhari

Eric M. Attauriq

Evi S. Shaleha

Priana Wirasaputra

Aos W. Bintang

Popong W Nuraeni

Ajie Sugiyat

Hikmat Ginanjar

Iming Ahmad

Salman Fauzi

12 Maret – 15 Juni 2015

MEDIA SHARE

Sepanjang 12 Maret hingga 15 Juni 2015 pemberitaan tertinggi diberitakan oleh Klik Galamedia. Sentimen yang mendominasi adalah sentimen netral (41.25 persen), sentimen positif 27.85 persen, dan sentimen negatif 31.14

persen. 8

12 Maret – 15 Juni 2015

9

ISU UTAMA1. Sepanjang 12 Maret hingga 15 Juni 2015, isu KAA

menjadi sorotan utama di media terkait dengan Kota Bandung. Perhelatan KAA yang diselenggarakan di Bandung menjadikan Kota Bandung sebagai salah satu target tujuan wisatawan luar kota. Hasil dari diselenggarakannya KAA, Kota Bandung mampu meraup devisa sebesar Rp 100 miliar. Namun, terdapat sentimen negatif yang muncul,yaitu Wali Kota Ridwan Kamil dinilai memanfaatkan KAA sebagai upaya pencitraan.

2. Kota Bandung terus meningkatkan pelayanan publik, salah satunya dengan mempermudah melakukan perizinan secara online. Hal ini menjawab keluhan warga Kota Bandung serta membantu memberantas calo.

3. Korupsi Stadion Gedebage cukup mendapatkan perhatian publik. Bareskrim telah memeriksa beberapa pejabat di wilayah Jawa Barat termasuk pejabat Kota Bandung.

4. Masalah prostitusi cukup banyak terekam di media terkait dengan penutupan lokalisasi Saritem. Ridwan Kamil membentuk satgas khusus guna memberantas prostitusi di Kota Bandung.

5. Pemberitaan mengenai layanan 4G LTE yang telah masuk ke wilayah Bandung mendapatkan cukup banyak ekspos di media.

Ntotal= 10,742*

Na= 4,386**

* Ntotal adalah total pemberitaan terkait Kota Bandung** Na adalah jumlah total 7 isu utama Kota Bandung 9

12 Maret – 15 Juni 2015

KAA68%

Perizinan10%

Korupsi Gedebage

9%

Prostitusi7%

Telkomsel 4G LTE3%

PPDB2%

Bandros1%

RIDWAN KAMILWali Kota Bandung

1. Sentimen yang mendominasi pemberitaan terkait Wali Kota Ridwan Kamil adalah sentimen netral danpositif.

2. Hal ini disebabkan pemberitaan terfokus pada gebrakan yang dilakukan Ridwan Kamil dalammembenahi Kota Bandung. Pembangunan taman, perbaikan jalan, penyelenggaraan KAA, BandungSmart City, dan lainnya.

3. Sentimen yang bernada negatif tertinggi muncul pada bulan Mei, disebabkan oleh isu korupsi StadionGelora Bandung Lautan Api Gedebage. Ridwan Kamil diperiksa oleh Bareskrim sebagai saksi.

12 Maret – 15 Juni 2015

11

SENTIMEN

72,1%

11,7%

8,8%3,0%2,0%

1,4%1,1%

KAA Bandung Smart City Bandung Gemstone Carnaval Kredit Melati Senin Tanpa Nasi Bandung Ramah HAM 100 Juta per RW

1. Pemberitaan mengenai Ridwan Kamil sepanjang tiga (3) bulan terakhir terdapat sebanyak 3.795 berita.Dengan demikian ada sekitar 1280an berita setiap bulannya.

2. Pemberitaan terkait Ridwan Kamil sebagai Wali Kota Bandung berkaitan dengan program-program yangdiluncurkannya. Tercatat ada tujuh (7) besar program yang diliput media dalam tiga (3) bulan terakhir: (1)KAA, di mana kota terus dipercantik, pengembangan ekonomi, akik sebagai cenderamata; (2) Bandung SmartCity; (3) Bandung Gemstone Carnaval; (4) Kredit Melati; (5) Senin Tanpa Nasi; (6) Bandung Ramah HAM; dan(7) Program 100 Juta per RW.

Ntotal= 3,795*

Na=1,815**

* Ntotal adalah total pemberitaan terkait Walikota Bandung Ridwan Kamil** Na adalah jumlah total 7 isu utama program Walikota Bandung Ridwan Kamil 12

ISU UTAMA 12 Maret – 15 Juni 2015

54

321

6 7

Bandung Smart CIty

Wali Kota Ridwan Kamil membuka Bandung Gemstone Carnaval 2015 yang digelar di Lapangan Tegalega, Kota Bandung. Dalam sambutannya, RK berharap, ajang yang pertama kali digelar oleh Dinas Koperasi, UKM, dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung tersebut bisa mejadi agenda rutin untuk menarik wisatawan.

Wali Kota Ridwan Kamil menetapkan One Day No Rice (Sehari Tanpa Nasi) di Kota Bandung setiap hari Senin. Tujuan utama dari “One day no rice” untuk meminimalisir krisis pangan, karena Indonesia termasuk dalam kategori pengkomsumsi beras terbesar perkapitanya dibandingkan dengan negara asia lainnya.

Kredit Melati

13

DETAIL ISU UTAMABandung GemstoneCarnavalSebagai salah satu kota

penyelenggara KAA, Bandung terus berbenah. Dengan bantuan masyarakat, Ridwan Kamil mencanangkan gerakan mempercantik Bandung dengan pembersihan sungai dan lingkungan sekitar. Pesta Rakyat juga diadakan dalam memeriahkan KAA. Selain itu, cenderamata akik juga dipersiapkan. Taman KAA juga akan dibangun dan segera dapat digunakan pada September 2015.

KAA

Berbagai hal dilakukan Ridwan Kamil guna mencapai Bandung Smart City. Dengan kerjasama dengan berbagai negara,seperti Norwegia dan Korea Selatan. Selain itu, dalam pertemuan di Washington DC, presentasi Ridwan Kamil memukau Raja Belanda dengan rencana Bandung Command Center.

Pemerintah Kota Bandung melalui Perusahaan Daerah Bank Perkreditan Rakyat (PD BPR) Kota Bandung meluncurkan program Kredit Melati. Menurut Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, sesuai namanya, kredit bunga ringan ini diberikan kepada warga Kota Bandung untuk melawan rentenir. Namun keluhan dilontarkan beberapa pihak karena tetap ada bunga.

Senin Tanpa Nasi

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mendeklarasikan Bandung sebagai kota ramah HAM. Pendeklarasian itu sebagai bentuk persiapan diri sebelum menerima predikat Kota Ramah HAM Internasional dari PBB pada 10 Desember 2015. Bandung menjadi kota pertama di dunia yang mendapat predikat itu.

Bandung RamahHAM

100 Juta Per RWMemenuhi janji kampanyenya dulu, Ridwan Kamil meluncurkan Program Inovasi Pembangunan Pemberdayaan Kewilayahan (PIPPK) di Sabuga. Pada program ini, setiap Rukun Warga (RW) akan menerima uang pembinaan sebesar Rp 100 juta per tahun. Namun program tersebut bukan diberikan dalam bentuk tunai. Melainkan dalam bentuk program yang diajukan melalui proposal.

12 Maret – 15 Juni 2015

Program

Senin Tanpa Nasi

Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail menyanjung WaliKota Bandung Ridwan Kamil, karena telah mengimbauwarganya untuk melakukan program Senin tanpa nasi.

"Selamat kepada Kang Ridwan Kamil yang telahberinisiatif untuk mengimbau kepada para PNS (pegawainegeri sipil) yang mudah–mudahan juga bisa meluberkepada warga masyarakat Kota Bandung,"

Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar menilai programitu tidak masuk akal dan cenderung dipaksakan.

"Program itu tidak ada makna apa-apalah, itu kan orangbebas menentukan, masing-masing mau makan nasi atautidak,"

Salah satu pemain Persib Bandung, Atep, menyatakandukungannya terhadap program Sehari Tanpa Nasi yangdiwacanakan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil.

"Program itu bagus, mudah–mudahan masyarakatBandung bisa mengikuti dan kami pun sebagai pemainsiap mengikuti,"

Hari Tanpa Nasi setiap Senin yang diusung Pemkot Bandungbakal tak maksimal lantaran selama ini masyarakat sudahterbiasa menikmati nasi. Yudiana (34), warga Buahbatu. Diaberharap Pemkot Bandung yang ingin menerapkan Hari TanpaNasi agar sifatnya hanya imbauan.

"Programnya bagus. Tapi jangan dipaksakan. Cukup berupaimbauan saja,"

Asosiasi Kafe dan Restoran (Akar) Bandung siapmensosialisasikan program Pemkot Bandung soal Hari TanpaNasi yang sebelumnya sudah dicanangkan Pemprov Jabar.

"Saya akan sosialisasikan program Senin tanpa nasi kepadaseluruh anggota Akar yang berjumlah 200. Semoga merekabisa mendukung dan memahami. Kalau pihak kafe danrestoran nanti tiap Senin tak menyediakan menu nasi, tentusaya serahkan kepada masing–masing pengelolanya. Yakarena kan sifatnya imbauan,"

(NONE)

14

PRO KONTRA PROGRAM 12 Maret – 15 Juni 2015

Program

Kredit Melati

(NONE)

Program yang dikeluarkan pemerintah Kota Bandung gunamelawan rentenir dengan sebutan Kredit Melati, hingga saat inimasih dikeluhkan warga terutama terkait pencairannya. Selainitu, ternyata program yang dicanangkan Wali Kota Bandung,Ridwan Kamil, tersebut ada potongan dana saat pencairan.

"Ilustrasinya, pinjaman sejuta potongan Rp80 ribu. Uang yangditerima sebesar Rp920 ribu. Angsuran perbulan Rp83.350,“Manajer Melati PD BPR Kota Bandung, Sidiq Permana

(NONE)

Program kredit tanpa bunga, Kredit Melawan Rentenir (Melati)yang digadang dapat cair dalam satu hari ternyata mndapatbanyak keluhan warga. Keluhan tersebut datang karenamembludaknya pengaju pinjaman membuat dana sulit untukdapat cair dalam satu hari.

(NONE)

Ketua Umum Asosiasi Pekerja dan Pedagang Kaki Lima KotaBandung Iwan Suhermawan mengatakan, saat ini belum tergiurtawaran Pemerintah Kota Bandung terkait dengan pinjamanlunak. Alasannya, pedagang kaki lima di dalam kelompoknyabaru akan mengandalkan pinjaman yang diberi nama kreditMelati (Melawan Rentenir) nanti setelah Ramadan kurang duaatau tiga hari.

“Sampai saat ini belum ada anggota kami yang mendaftar.Kami sebenarnya sudah punya pemodal sendiri,"Ketua Umum Asosiasi Pekerja dan Pedagang Kaki Lima KotaBandung Iwan Suhermawan

15

PRO KONTRA PROGRAM 12 Maret – 15 Juni 2015