daftar isi - amazon web services...uang muka dan biaya dibayar dimuka 9 43.434.290.048...

81

Upload: others

Post on 22-Aug-2021

6 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total
Page 2: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

DAFTAR ISI TABLE OF CONTENTS

Surat Pernyataan Direksi Board of Director's Statement

Laporan Auditor Independen Independent Auditor's Report

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Consolidated Statements of Financial Position

31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Consolidated Statement of Profit or Loss

Komprehensif lain Konsolidasian And Other Comprehensive Income

Untuk Tahun-Tahun Yang Berakhir For The Years Ended

31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018

Laporan Perubahan Equitas Konsilidasian Consolidated Statements of Changes

Untuk Tahun-Tahun Yang Berakhir In Equity For The Years Ended

31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018

Laporan Arus Kas Konsolidasian Consolidated Statements of Cash Flows

Untuk Tahun-Tahun Yang Berakhir For The Years Ended

31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian Notes To The Consolidated Financial Statements

31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018

Dan Untuk Tahun-Tahun Yang Berakhir For The Years Ended

31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018

Informasi Umum General Information

Ikhtisar Kebijakan Akuntansi Penting Summary of Significant Accounting Policies

Penggunaan Estimasi, Pertimbangan dan Asumsi Manajemen Management Use of Estimates, Judgements and Assumptions

Penjelasan Pos-pos Laporan Posisi Keuangan Notes To The Balance Sheet Accounts

Penjelasan Pos-pos Laporan Laba Rugi Notes To The Profil and Loss Accounts

Perpajakan Taxation

Informasi Segmen Usaha Segment Information

Aset dan Liabilitas Mata Uang Asing Monetery Assets and Liabilities Denominated

in Foreign Currencies

Kuasi Re-Organisasi Quasi Reorganization

Transaksi Pihak - Pihak Berelasi Related Party Transaction and Balances

Instrumen Keuangan dan Nilai Wajar Financial Instruments and Fair Values

Manajemen Risiko Keuangan Financial Risks Management

Perikatan - Perikatan yang Signifikan Significant Commitments

Komitmen dan Kontijensi Commitments and Contingencies

Peristiwa Setelah Tanggal Pelaporan Events After the Reporting Period

Informasi Keuangan Tambahan Additional Financial Information

Penyelesaian Laporan Keuangan Konsolidasi Completion of Consolidated Financial Statement

5

6

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK

Halaman/ Pages

1 - 2

4

3

8

30

34

54

56

58

59

59

61

62

70

70

63

65

66

70

Page 3: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total
Page 4: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total
Page 5: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total
Page 6: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total
Page 7: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk. PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk.

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 AS OF DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ 31 Desember 2019/ 31 Desember 2018/

Notes December 31, 2019 December 31, 2018

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan Setara Kas 4,37,39 151.387.943.827 129.324.891.466 Cash and Cash Equivalents

Piutang Usaha - Neto 37,39 Trade Receivables - Net

Pihak Berelasi 5 8.647.181.157 6.946.762.613 Related parties

Pihak Ketiga 5 211.779.986.714 163.737.603.056 Third parties

Piutang Lain-lain - Neto 6 36.035.731.420 90.672.820.413 Other Receivable - Net

Persediaan - Neto 7 148.108.537.504 215.494.611.892 Inventories - Net

Pajak Dibayar Dimuka 8 229.709.931.672 220.432.459.071 Perpaid Taxes

Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments

Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

Investasi pada Entitas Asosiasi 11 741.831.812 462.309.825 Investment in Associate

Aset Pajak Tangguhan 34 46.112.663.525 44.988.140.008 Deferred Tax Assets

Aset Tetap 12 469.100.892.206 496.765.557.301 Property, Plant and Equipment

Properti Investasi 13 13.571.847.585 13.756.470.446 Investment Property

Aset Keuangan Tersedia untuk Dijual 10 6.015.585.955 6.015.585.955 Available-For-Sale Financial Asset

Aset Tak Berwujud 15 16.950.593.664 3.085.931.594 Inatngible Assets

Aset Tidak Lancar Lainnya 16 - 7.025.142.299 Other Non-Current Assets

Aset Tidak Lancar yang akan Ditinggalkan 14 2.338.177.297 2.758.363.813 Abondoned Non-Current Assets

Jumlah Aset Tidak Lancar 554.831.592.044 574.857.501.241 Total Non-Current Assets

JUMLAH ASET 1.383.935.194.386 1.442.350.608.575 TOTAL ASSETS

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan

The accompanying notes form an integral part of these financial statements

1

Page 8: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 AS OF DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ 31 Desember 2019/ 31 Desember 2018/

Notes December 31, 2019 December 31, 2018

LIABILITAS LIABILITIES

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Utang usaha 39 Trade Payable

Pihak Berelasi 18 18.528.979.463 9.203.750.855 Related parties

Pihak Ketiga 18 211.193.222.795 204.358.052.185 Third parties

Pinjaman Bank Jangka Pendek 17,39 118.622.037.833 507.583.619.086 Short Term Bank Loans

Uang Muka Penjualan 19 3.676.978.222 20.387.486.410 Advances from customers

Utang Pajak 20 76.494.595.067 53.148.506.208 Taxes Payables

Biaya yang Masih Harus Dibayar 21 6.043.372.288 18.687.002.390 Accrued Expenses

Liabilitas Imbalan Kerja Jangka

Pendek 23 6.267.821.753 13.869.415.632 Short Term employee Benefit

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 440.827.007.421 827.237.832.766 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT ASSETS

Pinjaman Bank Jangka Panjang 22 364.693.619.785 50.758.555.512 Long Term Bank Loans

Kewajiban Imbalan Pasca Kerja 24 73.439.979.873 67.707.360.439 Employment Benefit Obligation

Kewajiban Pajak Tangguhan 39.260.271 - Deferred Tax Liabilities

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 438.172.859.929 118.465.915.951 Total Non Current Liabilities

JUMLAH LIABILITAS 878.999.867.350 945.703.748.717 TOTAL LIABILITIES

EKUITAS EQUITY

EKUITAS YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA EQUITY ATTRIBUTABLE TO

PEMILIK ENTITAS INDUK OWNERS OF THE PARENT ENTITY

Modal Saham Share Capital

Modal dasar - 10.000.000.000 saham, Authorized - 10,000,000,000 shares,

Modal ditempatkan dan disetor penuh Issued and fully paid

sebanyak 3.099.267.500 lembar saham 3,099,267,500 shares

dengan nilai nominal Rp100 per lembar 26 309.926.750.000 309.926.750.000 with par value Rp100 per share

Tambahan Modal Disetor 27 81.120.060.644 81.120.060.644 Additional paid-in capital

Keuntungan belum direalisasi atas Unrealized gain on available for sale

aset keuangan tersedia untuk dijual 50.585.449 50.585.449 financial assets

Keuntungan (Kerugian) Aktuaria (11.428.875.126) (11.755.384.898) Unrealized Gain (Loss) Actuaria

Keuntungan (Kerugian) Revaluasi Aset 203.293.717.754 203.293.717.754 Unrealized Gain (Loss) Revaluation Assets

Saldo Laba : Retained Earnings :

Telah ditentukan penggunaannya 1.271.553.449 1.271.553.449 Appropriated

Belum ditentukan peggunaannya (79.300.152.644) (87.261.115.368) Unappropriated

Total Ekuitas yang Dapat Diatribusikan 504.933.639.526 496.646.167.030 Total Equity Attributable to Owners

kepada Pemilik Entitas Induk of the Parent Entity

Kepentingan Non Pengendali 25 1.687.510 692.828 Non-Controling Interests

JUMLAH EKUITAS 504.935.327.036 496.646.859.858 TOTAL EQUITY

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 1.383.935.194.386 1.442.350.608.575 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan

The accompanying notes form an integral part of these financial statements

2

Page 9: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS

KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ 31 Desember 2019/ 31 Desember 2018/

Notes December 31, 2019 December 31, 2018

Penjualan Bersih 28 1.359.175.249.655 1.592.979.941.258 Net Sales

Beban Pokok Penjualan 29 (1.108.815.136.496) (1.308.760.117.807) Cost of Goods Sold

LABA BRUTO 250.360.113.159 284.219.823.451 GROSS PROFIT

Beban Penjualan 30 (117.476.426.950) (155.526.926.746) Selling Expenses

Beban Umum dan Administrasi 31 (110.703.274.704) (121.882.943.075) General and Administration Expenses

Keuntungan (Kerugian) Lain-lain Neto 33 27.874.810.463 19.100.197.047 Other Income (Expense) - Net

LABA (RUGI) USAHA 50.055.221.968 25.910.150.677 OPERATING PROFIT (LOSS)

Beban Keuangan 32 (40.588.774.648) (51.240.526.166) Finance Expenses

Bagian rugi (laba) dari entitas asosiasi 11 279.521.987 32.160.023 Share in Net Profit of Associate

LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK 9.745.969.307 (25.298.215.466) INCOME (LOSS) BEFORE INCOME TAX

Pajak Penghasilan Income Taxes

Beban Pajak Kini 34 a (2.978.100.250) (3.832.090.178) Current Tax Expense

Manfaat (Beban) Pajak Tangguhan 34 b 1.194.096.969 (3.606.176.669) Benefit (Expense) Differed Tax

Jumlah Pajak Penghasilan (1.784.003.281) (7.438.266.847) Total Income Tax

LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN 7.961.966.026 (32.736.482.313) PROFIT (LOSS) FOR THE YEAR

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME

Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi Item that will not be reclasified

ke laba rugi to profit or loss

Pengukuran Kembali Liabilitas 24 435.334.869 3.964.592.623 Remeasurement of Post

Imbalan Pasca Kerja Employment Benefit

Pajak Penghasilan Terkait (108.833.717) (991.148.156) Related Income Tax

326.501.152 2.973.444.467

Pos-pos yang akan direklasifikasi Item that will be reclasified

ke laba rugi - - to profit or loss

JUMLAH PENGHASILAN TOTAL OTHER

KOMPREHENSIF LAIN 326.501.152 2.973.444.467 COMPREHENSIVE INCOME

LABA (RUGI) KOMPREHENSIF 8.288.467.178 (29.763.037.846) TOTAL COMPREHENSIVE PROFIT (LOSS)

TAHUN BERJALAN FOR THE YEAR

Laba (Rugi) yang dapat di atribusikan kepada: Profit (Loss) Attributable to ;

Pemilik Entitas Induk 7.960.962.724 (32.735.901.429) Owners of the Parent

Kepentingan Non Pengendali 1.003.302 (580.885) Non Controlling Interest

Jumlah 7.961.966.026 (32.736.482.313) Total

Laba (Rugi) Komprehensif yang dapat diatribusikan Comprehensive profit (loss) attributable

Kepada: to:

Pemilik Entitas Induk 8.287.472.496 (29.762.464.376) Owners of the Parent

Kepentingan Non Pengendali 994.682 (573.470) Non-controlling Interest

Jumlah 8.288.467.178 (29.763.037.846) Total

LABA (RUGI) BERSIH PER SAHAM 2,57 (10,56) PROFIT (LOSS) PER SHARE

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan

The accompanying notes form an integral part of these financial statements

3

Page 10: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGE IN EQUITY

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

Total Ekuitas Kepentingan

Keuntungan Keuntungan Keuntungan Telah Ditentukan Belum Ditentukan Diatribusikan Ke Non-

Tambahan Modal (Kerugian) (Kerugian ) (Kerugian) Penggunaannya/ Penggunaanya/ Pemilik Induk / Pengendali / Total Ekuitas /

Disetor / Aset Keuangan / Aktuaria/ Revaluasi aset / Appropriated Unappropriated Total Equity Non - Total Equity

Catatan/ Modal Disetor/ Additional Paid Unrealized Unrealized Unrealized Attributable to Controlling

Notes Fully Paid Capital in Capital Gain (Loss) Gain (Loss) Gain (Loss) Owner of the Parents Interest

on Available for Actuaria Revaluation Asset

Sale

25,26 309.926.750.000 81.120.060.644 50.585.449 (14.728.821.950) 203.293.717.754 1.271.553.449 (54.525.213.940) 526.408.631.406 1.266.298 526.409.897.704 Balance January 1, 2018

- - - - - - (32.735.901.428) (32.735.901.428) (580.885) (32.736.482.313) Loss for the Year

Keuntungan Aktuaria - - - 2.973.437.052 - - - 2.973.437.052 7.415 2.973.444.467 Unrealized Gain Acutaria

Saldo per 31 Desember 2018 26 309.926.750.000 81.120.060.644 50.585.449 (11.755.384.898) 203.293.717.754 1.271.553.449 (87.261.115.368) 496.646.167.030 692.828 496.646.859.858 Balance as of December 31, 2018

- - - - - - 7.960.962.724 7.960.962.724 1.003.302 7.961.966.026 Profit for the Year

Keuntungan (Kerugian) Aktuaria - - - 326.509.772 - - - 326.509.772 (8.620) 326.501.152 Unrealized Gain (Loss) Acutaria

Saldo per 31 Desember 2019 25,26 309.926.750.000 81.120.060.644 50.585.449 (11.428.875.126) 203.293.717.754 1.271.553.449 (79.300.152.644) 504.933.639.526 1.687.510 504.935.327.036 Balance as of December 31, 2019

Saldo Laba / Retained EarningsOther comprehenshive income

Saldo per 1 Januari 2018

Rugi Tahun Berjalan

Laba Tahun Berjalan

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan

The accompanying notes form an integral part of thesefinancial statements

4

Page 11: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOW

UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ 31 Desember 2019/ 31 Desember 2018/Notes December 31, 2019 December 31, 2018

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES

Penerimaan Kas dari Pelanggan 1.293.103.354.880 1.644.046.349.890 Cash Receipts from Customers

Pembayaran Kas kepada Pemasok dan Karyawan (1.324.298.954.411) (1.811.690.263.951) Cash Paid to Suppliers and Employees

Pembayaran Bunga (40.588.774.648) (51.240.526.166) Interest Paid

Penerimaan Restitusi Pajak 92.575.296.526 148.493.544.296 Receipts from Tax Refund

Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Operasi 20.790.922.347 (70.390.895.931) Net Cash Generated from (used in) Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES

Penerimaan Penghasilan Bunga Simpanan 389.706.922 287.793.156 Interest Received from Bank Deposit

Perolehan Aset Tak Berwujud - (17.424.697.437) Purchases of Intangible Asset

Hasil Penjualan Aset Tetap 42.516.650.000 80.914.396 Proceeds from Sale of Fixed Asset

Pembelian Aset Tetap (2.596.933.406) (29.344.067.880) Purchases of Fixed AssetPenerimaan Investasi Lain-lain 36.174.973.008 - Other Investment Received

Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi 76.484.396.524 (46.400.057.765) Net Cash Used in Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIESPenerimaan Pinjaman Jangka Pendek 180.362.540.836 568.951.946.170 Receipts from Short-Term LoanPembayaran Pinjaman Jangka Pendek (246.096.595.646) (466.353.788.693) Payments of Short-Term LoanPenerimaan (Pembayaran) Pinjaman Jangka (9.292.462.170) 6.039.764.012 Receipts (Payments) of Long-Term Loan PanjangPenerbitan (Pelunasan) Utang Jangka Menengah - (44.832.543.965) Insurance (Payment) of Medium Term Notes

Kas Bersih Diperoleh dari (digunakan untuk) (75.026.516.980) 63.805.377.524 Net Cash Generated from Financing

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN SETARA KAS 22.248.801.891 (52.985.576.172) NET INCREASE (DECREASE) IN CASH AND CASHEQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS AWAL PERIODE 129.324.891.466 182.587.624.895 CASH AND CASH EQUIVALENTSAT THE BEGINNING PERIOD

Pengaruh Perubahan Kurs Mata Uang Asing (185.749.530) (277.157.257) Effect of Foreign Exchange Rate Change

CASH AND CASH EQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS AKHIR PERIODE 151.387.943.827 129.324.891.466 AT THE END PERIOD

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan The accompanying notes form an integral part of thesefinancial statements

5

Page 12: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

1. INFORMASI UMUM 1. GENERAL INFORMATION

a. Sejarah Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information

- -

- -

- -

- -

- -

PT Indonesia Farma Tbk, disingkat dengan PT Indofarma (Persero) Tbkdan selanjutnya disebut “Perseroan” didirikan berdasarkan akta No.1tanggal 2 Januari 1996 dan diubah dengan akta No.134 tanggal 26Januari 1996 keduanya dari Notaris Sutjipto, SH. Akta pendirian initelah disahkan dengan Surat Keputusan Menteri Kehakiman RepublikIndonesia No.C2-2122.HT.01.01.TH.96 tanggal 13 Februari 1996 dandiumumkan dalam Berita Negara No.43 tanggal 28 Mei 1996,Tambahan No.4886. Anggaran dasar Perseroan telah mengalamibeberapa kali perubahan, terakhir dengan akta No.44 tanggal 24 April2017 dari Notaris Mochamad Nova Faisal, SH., M.Kn. untukdisesuaikan dengan Undang-Undang No.40 tahun 2007 tentangPerseroan Terbatas. Akta perubahan ini telah mendapat persetujuandari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesiadengan Surat Keputusan No.AHU-0056209.AH.01.11 tahun 2017tanggal 2 Mei 2017.

Pada awalnya Perseroan merupakan sebuah pabrik obat yang didirikanpada tahun 1918 dengan nama pabrik Obat Manggarai. Pada tahun1950, Pabrik Obat Manggarai ini diambil alih oleh Pemerintah RepublikIndonesia dan dikelola oleh Departemen Kesehatan. Pada tahun 1979,nama pabrik obat ini diubah menjadi Pusat Produksi FarmasiDepartemen Kesehatan. Kemudian, berdasarkan Peraturan PemerintahRepublik Indonesia (PP) No.20 tahun 1981, Pemerintah menetapkanPusat Produksi Farmasi Departemen Kesehatan menjadi PerusahaanUmum Indonesia Farma (Perum Indofarma). Selanjutnya pada tahun1996, status badan hukum Perum Indofarma diubah menjadiPerusahaan Perseroan (Persero) berdasarkan PP No.34 tahun 1995.pada 2001, Perseroan menjadi perusahaan terbuka sebagaimanadalam poin “1b”.

Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar Perseroan, maksud dan tujuanpendirian Perseroan adalah melaksanakan dan menunjang kebijakanserta program Pemerintah di bidang ekonomi dan pembangunannasional pada umumnya, khususnya di bidang farmasi, diagnostik, alatkesehatan, serta industri produk makanan, dengan menerapkan prinsip-prinsip Perseroan Terbatas. Untuk mencapai maksud dan tujuantersebut, Perseroan dapat melaksanakan kegiatan usaha sebagaiberikut:

Memproduksi bahan baku dan bahan penolong farmasi serta bahankimia termasuk agrokimia, baik sendiri maupun atas dasar lisensiatau pembuatan atas dasar upah;

Memproduksi obat jadi seperti obat-obatan esensial, obat generic,obat nama dagang, obat tradisional, kosmetik, alat kesehatan,diagnostic, kontrasepsi serta produk makanan baik yang adahubungannya dengan pemeliharaan dan peningkatan kesehatanmaupun yang bersifat umum termasuk untuk hewan, baik sendirimaupun atas dasar lisensi atau pembuatan dasar upah;

Memproduksi pengemasan maupun bahan pengemas mesin danperalatan serta sarana pendukung lainnya, baik yang terkait denganindustri farmasi, maupun industri lainnya;

Pemasaran, perdagangan dan distribusi dari produk diatas, baikhasil produksi maupun hasil produksi pihak ketiga, termasuk barangumum, baik di dalam maupun di luar negeri, serta kegiatan-kegiatanlain yang berhubungan dengan usaha Perseroan;

Jasa baik yang ada hubungannya dengan kegiatan usahaPerseroan maupun jasa Pemeliharaan Kesehatan pada umumnyatermasuk jasa konsultasi kesehatan;

Perseroan berdomisili di Indonesia, yang bertempat kedudukan di JalanTambak No.1, Manggarai, Jakarta dan lokasi utama kegiatan usahaterletak di Jalan Indofarma No.1, Cibitung, Bekasi. Perseroan mulaiberaktivitas dan berproduksi secara komersial tahun 1983. Hasilproduksi Perseroan dipasarkan di dalam dan di luar negeri.

PT Indonesia Farma Tbk, known as PT Indofarma (Persero) Tbk (the“Company”), was established based on Deed No.1 dated January 2,1996 as amended by Deed No.134 dated January 26, 1996 both ofNotary Sutjipto, SH. The Deed of Establishment was approved by theMinistry of Law and Human Rights of the Republic Indonesia inDecision Letter No.C2-2122.HT.01.01.TH.96, dated February 13, 1996,and was published in the State Gazette No.43, dated May, 28, 1996,Supplement No.4886. The Company’s Articles of Association has beenamended several times, most recently by Deed No.44 dated April 24,2017 of Notary Mochamad Nova Faisal, SH., M.Kn. concerning therevision of the regulation. This amendment was approved by theMinistry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia inDecision Letter No.AHU-0056209.AH.01.11 dated May 2, 2017.

Originally, the Company was a pharmaceutical factory established in1918 under the name Pabrik Obat Manggarai. In 1950, Pabrik ObatManggarai was taken over by the Government of the Republic ofIndonesia and managed by the Department of Health. In 1979, theCompany’s name was changed to Pusat Produksi Farmasi DepartemenKesehatan. Based on Regulation of the Government of the Republic ofIndonesia (PP) No.20 year 1981, the Company’s name becamePerusahaan Umum Indonesia Farma (Perum Indofarma). In 1996,based on Government Regulation No.34 year 1995, the legal status ofPerum Indofarma was changed to become state Owned LimitedCompany (Persero). In 2001, the Company has become a publiccompany asdisclosed in note “1b”.

In accordance with article 3 of the Company’s articles of association, itsgoals and objectives are to implement and support the Government’seconomic and national development programs and policies particularlyin pharmaceutical, diagnostics, medical devices and food industries,while adheringto the principles of a Limited Liability Company. Toachieve its goals and objectives, the Company may engage in thefollowing activities:

Producing pharmaceutical raw and indirect materials, and chemicalmaterials including agrochemical by itself or under license or contractwith other parties;

Producing of finished goods such as essential medicine, genericmedicine, branded medicine, traditional medicine, cosmetics, medicaldevices, diagnostics and contraceptives. The Company alsoproduces food products or any those related with health care andhealth improvement including animal food products. The Companyproduces such goods by itself or under license or contract with otherparties;

Producing packaging materials, machinery and equipment andinfrastructure related to pharmaceutical industry or other industries;

Marketing trading and distributing the above mentioned products,whether the Company’s products or others parties products includinggeneral merchandise, for domestic and international market. TheCompany also engages in other related activities;

Providing services, whether related to the Company’s activities orgeneral healthcare including health consultancy service;

The Company is domiciled in Indonesia which is located at JalanTambak No.1, Manggarai, Jakarta. The main location of businessactivity is at Jalan Indofarma No.1 Cibitung, Bekasi. The Company hascommenced its commercial operations and production in 1983. TheCompany’s products are sold locally and internationally.

6

Page 13: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

1. INFORMASI UMUM - LANJUTAN 1. GENERAL INFORMATION - CONTINUED

b. Penawaran Umum Efek Perseroan b. Public Offering of Shares of the Company

c. Struktur Entitas Anak c. Structure of Subsidiaries

Kepemilikan langsung Direct Investment

Kepemilikan langsung Direct Investment

Indirect

Pada tanggal 30 Maret 2001, Perseroan memperoleh surat pernyataanefektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal No. S-660/PM/2001,untuk melakukan penawaran umum saham sebanyak 596.875.000saham Seri B dengan nilai nominal Rp100 per saham.

Pada tanggal 17 April 2001, Perseroan melakukan penawaran umumsaham sebanyak 2.499.999.999 saham Seri B dengan nilai nominalRp100 per saham.

Pada tanggal 26 Agustus 2002, Perseroan melakukan perubahanmodal saham sebanyak 2.392.500 saham yang berasal daripelaksanaan opsi pemilikan saham oleh karyawan.

Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, jumlah saham Perseroanyang dicatatkan di Bursa Efek Indonesia sebanyak 3.099.267.500saham.

Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, Perseroan memilikikepemilikan langsung saham entitas anak berikut:

Entitas Anak / Subsidiary

Jenis usaha / Nature of business

Tahun 

Operasi 

komersial /Start of

commercial

operation

Domisili / Domicilie

Presentase 

Kepemilikan / Presentage of

ownership

Jumlah Aset per 31 

Desember 2019 

(setelah penyesuaian 

Kuasi Induk 

Perseroan / Total Assets as on

December 31, 2019 (after Parent Quasi

Organization – Catatan/Note 38)Direct

Entitas Anak / Subsidiary

Jenis usaha / Nature of business

Tahun 

Operasi 

komersial /Start of

commercial operation

Domisili / Domicilie

Presentase 

Kepemilikan / Presentage of

ownership

Jumlah Aset per 31 

Desember 2019 

(setelah penyesuaian 

Kuasi Induk 

Perseroan / Total Assets as on

December 31, 2019 (after Parent Quasi

Organization – Catatan/Note 38)

PT INDOFARMA GLOBAL MEDIKA

Pemasaran, perdagangan dan distribusi obat serta alat kesehatan / Marketing, trading and distribution of medicine and medical devices.

2000 Jakarta99.99

%- 645.542.087.520

PT Indofarma mempunyai kepemilikan tidak langsung atas PTFarmalab Indoutama melalui entitas anak (PT Indofarma GlobalMedika) dengan Persentase kepemilikan pada entitas anak 99,90%. PTFarmalab Indoutama mulai beroperasi secara komersil pada bulanSeptember 2014. Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018Perseroan memiliki saham entitas anak berikut:

Direct

3.948.011.553PT Farmalab Indoutama

Laboratorium Bio Availability & Bio Equivalent

2014 Jakarta - 99.90% 2.948.058.213

On March 30, 2001, the Company obtained a letterof approval from theChairman of the Capital Market Supervisory Agency No.S-660/PM/2001for the Initial Public Offering of 596,875,000 Series B shares withRp100 par value per share.

On April 17, 2001, the Company's Initial Public Offering was2,499,999,999 Series B shares with Rp100 par value per share.

On August 26, 2002, the Company changed the share capitalamounting to 2,392,500 shares which was caused by the exersice ofthe employee stock options.

As of December 31,, 2019 and 2018 total amount of shares listed inIndonesia Stock Exchange is 3,099,267,500 shares.

As af December 31, 2019 and 2018 the Company has direct ownershipinterest in the following subsidiary:

Jumlah Aset per 31  

Desember 2018 (setelah 

penyesuaian Kuasi Induk 

Perseroan / Total Assets as at December 31, 2018 (after Parent Quasi Organization –

Catatan/Note 38)

674.030.513.336

PT Indofarma has indirect ownership in PT Farmalab Indoutamathrough its subsidiary (PT Indofarma Global Medika) the percentageownership in the subsidiary 99.90%. PT Farmalab Indoutama started itscommercial operationsin September 2014. On December 31, 2019 and2018 the Company's owns shares in the following subsidiary:

Jumlah Aset per 31  

Desember 2018 (setelah 

penyesuaian Kuasi Induk 

Perseroan / Total Assets as at December 31, 2018 (after Parent Quasi Organization –

Catatan/Note 38)

Indirect

7

Page 14: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

1. INFORMASI UMUM - LANJUTAN 1. GENERAL INFORMATION - CONTINUED

d. Karyawan, Direksi dan Dewan Komisaris d. Employees, Directors and Commissioners

- -

- -

- -

- -

- -

- -

- -

- -

- -

- -- -

- -

- -

- -

e. Penyelesaian laporan keuangan konsolidasian e. Completion of the consolidated financial statements

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

a. Dasar penyusunan laporan keuangan konsolidasian a. Basis of preparation of the consolidated financial statements

Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metodelangsung, menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas yangdiklasifikasikan dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

Mata uang pelaporan yang digunakan pada laporan keuangankonsolidasian adalah Rupiah, yang merupakan mata uang fungsionalkelompok usaha.

Seluruh angka dalam laporan keuangan konsolidasian ini, disajikandalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain.

The consolidated statements of cash flows, which have been preparedusing the direct method, present cash receipts and disbursementsclassified into operating, investing and financing activities.

The reporting currency used in the consolidated financial statements isin Indonesian Rupiah, which is also the Company and its subsidiaries’functional currency.

Figures in the consolidated financial statements are expressed inabsolute amounts in rupiah unless otherwise stated.

Anggota Suryadi Members

Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, Perseroan dan EntitasAnak mempunyai karyawan masing - masing sebanyak 1.347 dan 1.475(tidak diaudit).

Laporan keuangan konsolidasian Perseroan diotorisasi untukditerbitkan oleh Direksi pada tanggl 17 Februari 2020. Direksibertanggung jawab atas laporan keuangan konsolidasian tersebut.

Kebijakan akuntansi utama Perseroan dan entitas anak yang diterapkandalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah sepertidijabarkan di bawah ini:

Laporan keuangan konsolidasian ini telah disusun dan disajikan sesuaidengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia (“SAK”), yangmencakup Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) sertainterpretasinya (“ISAK”), yang dikeluarkan oleh Dewan StandarAkuntansi Keuangan-Ikatan Akuntan Indonesia (“DSAK-IAI”) sertaperaturan-peraturan dan Pedoman Penyajian Laporan Keuangan yangditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”, dahulu BAPEPAM -LK), tentang “Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emitenatau Perseroan Publik” yang terdapat dalam Lampiran KeputusanKetua Bapepam-LK No. KEP-347/BL/2012.

Laporan keuangan konsolidasian, kecuali arus kas konsolidasian, telahdisusun secara akrual dengan menggunakan konsep biaya perolehan(historical cost ), kecuali untuk akun-akun tertentu yang dicatatberdasarkan basis lain seperti yang diungkapkan pada kebijakanakuntansi masing-masing akun terkait.

As at December 31, 2019 and 2018 the Company and its subsidiarieshave a combined total of 1.347 and 1.475 employees, respectively(unaudited).

The consolidated financial statements are approved and authorized forissuance by the Board of Directors on February 17, 2020. TheCompany is responsible for the preparation of these consolidatedfinancial statements.

The significant accounting policies of the Company and its subsidiariesadoptedin the preparation of the consolidated financial statements are setout below:

The consolidated financial statements have been prepared andpresented in accordance with Indonesian Financial AccountingStandards (“SAK”), which comprise the Statements of FinancialAccounting Standards (“PSAK”) and its Interpretations to FinancialAccounting Standards (“ISAK”) issued by the Board of FinancialAccounting Standards of the Indonesian Institute of Accountants(“DSAK”) and the regulations and Guidelines of Indonesian CapitalMarket and Financial Institution Supervisory Agency’s (OJK,formerBAPEPAM-LK), regarding the Presentation and Disclosures ofFinancial Statements of Listed Entity enclosed in the decision letterNo.KEP – 347/BL/2012.

The consolidated financial statements, except for the consolidatedstatements of cash flows, have been prepared on an accrual basis ofaccounting using the historical cost concept, except for certainaccounts that are measured on the basis described in the relatedaccounting policies.

Direktur Eko Dodi Santosa Director

Ketua Teddy Wibisana Chairman

Direktur Utama Rusdi Rosman President Director

Direktur Herry Triyatno Director

Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, susunan Komite AuditPerseroan adalah sebagai berikut:

As at December 31, 2019 and 2018, the members of the Company’sAudit Committee, are as follows:

Komisaris Independen Teddy Wibisana Independent

Direktur Eko Dodi Santosa Director

Komisaris Utama Siswanto President Commissioner

The members of the Company’s boards of commissioners and directorsas at December 31, 2018 were as follows:

Director

Komisaris Nizar Yamanie Commissioner

Komisaris Independen Teddy Wibisana Independent

Komisaris Nizar Yamanie Commissioner

Susunan anggota dewan komisaris dan direksi Perseroan pada tanggal31 Desember 2019 adalah sebagai berikut:

Susunan anggota dewan komisaris dan direksi Perseroan pada tanggal31 Desember 2018 adalah sebagai berikut:

Direktur Utama Arief Pramuhanto

Komisaris Utama Siswanto President Commissioner

The members of the Company’s boards of commissioners and directorsas at December 31, 2019 were as follows:

President Director

Direktur Herry Triyatno

8

Page 15: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES - CONTINUED

a. a.

a. PSAK 22 (Penyesuaian 2018): Kombinasi Bisnis; a.

PSAK 22 (Improvement 2018): Business Combination;

b. b

c. c.d. d.

e. e.f. f.

g. g.

- Amandemen PSAK 2 “Laporan Arus Kas” - Amendment PSAK 2 “Statements of Cash flows”

- PSAK 13 “Properti investasi” - PSAK 13 “Investment Property”

- -

- Amandemen PSAK 46 “Pajak Penghasilan - Amendment to PSAK 46 “Income Taxes

PSAK 26 (Penyesuaian 2018): Biaya Pinjaman; PSAK 26 (Improvement 2018): Borrowing Cost;

PSAK 66 (Penyesuaian 2018): Pengaturan Bersama; PSAK 66 (Improvement 2018): Joint Arrangement;

ISAK 33: Transaksi Valuta Asing dan Imbalan di Muka;

ISAK 34: Ketidakpastian dalam Perlakuan Pajak Penghasilan. PSAK 34: Uncertainty over Income Tax Treatments.

PSAK 46 (Amendment 2016): “Income Tax regarding Deferred TaxAssets Recognition for Unrealised Loss”;

PSAK 33: Foreign Currency Transactions and AdvanceConsideration;

The implementation of the above standards had no significant effect onthe amounts reported for the current period or prior financial year.

The adoption of these new and revised standards and interpretation didnot result in substansial changes to the Group’s accounting policiesand had no material effect on the amounts reported for the current orprior financial years:

The amendment requires entity to explain changes in their liabilitiesfor which cash flows have been, or will be classified as financingactivities in the statement of cash flows.

The amandement clarified that to transfer to, or from, investmentproperties there must be a change in use.

To conclude if a property has changed use, there should be anassessment of wheather the property meets the definition of theinvestment property. This change must be supported by evidence. Itis confirmed that a change in intention, in isolation, is not enough tosupport a transfer.

The amendment allows venture capital organiations, mutual funds,unit trusts and similar entities to elect measuring their investments inassociates or joint ventures at fair value throught profit or loss(FVTPL). The Board clarified that this election should be madeseparately for each associate or joint venture at initial recognition.

Dasar penyusunan laporan keuangan konsolidasian - Lanjutan

Perubahan pada pernyataan standar akuntansi keuangan dan

interpretasi pernyataan standar akuntansi keuangan

Berikut adalah revisi, amandemen dan penyesuaian atas standarakuntansi keuangan (SAK) serta interpretasi atas SAK berlaku efektifuntuk tahun buku yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2019, yaitu:

PSAK 24 (Amandemen 2018): Imbalan Kerja tentang Amandemen,Kurtailmen atau Penyelesaian Program;

PSAK 24 (Amendment 2018): Employee Benefit regarding PlanAmendment, Curtailment or Settlement;

PSAK 46 (Amandemen 2016): “Pajak Penghasilan tentangPengakuan Aset Pajak Pajak Tangguhan untuk Rugi yang BelumDirealisasi”;

Implementasi dari standar-standar tersebut tidak memiliki dampak yangsignifikan terhadap jumlah yang dilaporkan di periode berjalan atautahun sebelumnya.

Penerapan dari standar dan interpretasi baru berikut, tidakmenimbulkan perubahan substansial terhadap kebijakan akuntansiPerseroan dan tidak berdampak signifikan terhadap jumlah yangdilaporkan pada tahun berjalan atau tahun sebelumnya:

Amandemen tersebut mensyaratkan entitas untuk menjelaskanperubahan pada kewajibannya untuk arus kas yang telah, atau yangakan diklasifikasi sebagai aktifitas pembiayaan pada laporan aruskas.

Amandemen ini mengklarifikasi bahwa untuk mengalihkan ke, ataudari, properti investasi jika, dan hanya jika, terdapat perubahanpenggunaan.

Untuk menyimpulkan bahwa terdapat perubahan penggunaanterjadi, pengujian perlu dilakukan untuk mengetahui apakah propertimemenuhi, atau berhenti memenuhi, definisi properti investasi.Perubahan ini harus didukung oleh bukti atas penggunaanperubahan. Pada amandemen ini, dikonfirmasi juga bahwaperubahan dalam intensi manajemen untuk menggunakan propertitidak menunjukan bukti perubahan penggunaan.

Amandemen PSAK 15 “Investasi pada entitas asosiasi dan venturabersama”

Amandemen tersebut mengizinkan Perusahaan modal ventura,reksa dana, unit trust dan entitas serupa untuk memilihpengukuran investasi mereka di Perusahaan asosiasi atau venturabersama pada nilai wajar melalui laba rugi (FVTPL). DSAKmengklarifikasi bahwa pemilihan tersebut harus dilakukan secaraterpisah untuk setiap asosiasi atau ventura bersama saatpengakuan awal.

Amandemen tersebut mengklarifikasi persyaratan untuk mengakuiaset pajak tangguhan atas rugi yang belum terealisasi. Amandementersebut mengklarifikasi akuntansi untuk pajak tangguhan dimanasebuah asset diukur pada nilai wajar dan nilai wajar tersebut lebihrendah dari dasar pengenaan pajak atas asset tersebut.Amandemen tersebut juga mengklarifikasi aspek tertentu dariakuntansi untuk pajak tangguhan.

Basis of preparation of the consolidated financial statements -Continued

Changes to the statements of financial accounting standards andinterpretations of statement of financial accounting standards

The following are revision, amendments and adjustments of standardsand interpretation of standard issued by DSAK - IAI and effectivelyapplied for the year starting on or after January 1, 2019, are as follows:

Amendment PSAK 15 “Investment in associate and joint venture”

The amendments clarify the requirements for recognizing deferredtax assets on unrealized losses. The amendments clarify theaccounting for deferred tax where an asset is measured at fair valueand that fair value is below the asset’s tax base. The amendmentalso clarify certain other aspects of accounting for deferred taxassets.

9

Page 16: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES - CONTINUED

a. a.

- -

- -

- -

- -

- -

- -

Berlaku efektif pada atau setelah 1 Januari 2020 Effective beginning on or after January 1, 2020

- -

- -

- -

PSAK No. 69 : Agriculture

Amandemen PSAK No. 16 : Aset Tetap Amendment to PSAK NO. 16 : Property, Plant and Equipment

Amandemen PSAK No. 53 : Pembayaran berbasis saham Amendment to PSAK No. 53 : Share based Payment

PSAK ini adalah standar tunggal untuk pengakuan pendapatanyang merupakan proyek bersama antara International AccountingStandards Board (IASB) dan Financial Accounting Standards Board(FASB), yang mengatur model pengakuan pendapatan dari kontrakdengan pelanggan, dan entitas diharapkan melakukan analisissebelum mengakui pendapatan.

PSAK 73: Sewa, yang diadopsi dari IFRS 16, berlaku efektif 1Januari 2020.

PSAK ini menetapkan prinsip pengakuan, pengukuran, penyajiandan pengungkapan atas sewa dengan memperkenalkan modelakuntansi tunggal, dengan mensyaratkan untuk mengakui aset hak-guna (right-of-use assets ) dan liabilitas sewa. Terdapat 2 (dua)pengecualian opsional dalam pengakuan aset dan liabilitas sewa,yakni untuk: (i) sewa jangka-pendek dan (ii) sewa yang asetpendasarnya (underlying assets ) bernilai-rendah.

PSAK ini mengatur klasifikasi dan pengukuran instrumen keuanganberdasarkan karakteristik dari arus kas kontraktual dan model bisnis entitas; metode kerugian kredit ekspektasian untuk penurunan nilaiyang menghasilkan informasi yang lebih tepat waktu, relevan dandimengerti oleh pemakai laporan keuangan; akuntansi untuklindung nilai yang merefleksikan manajemen risiko entitas lebih baikdengan memperkenalkan persyaratan yang lebih umumberdasarkan pertimbangan manajemen.

PSAK 72: Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan, yangdiadopsi dari IFRS 15, berlaku efektif 1 Januari 2020.

Accounting standards issued but not yet effective

This PSAK established the principles of recognition,measurement, presentation, and disclosure of the lease byintroducing a single accounting model, with the requirement torecognize the right-of-use assets and liability of the lease; thereare 2 (two) optional exclusions in the recognition of the leaseassets and liabilities: (i) short-term lease and (ii) lease with low-value underlying assets.

Standar akuntansi dan interpretasi yang telah disahkan oleh DSAK,tetapi belum berlaku efektif untuk laporan keuangan konsolidasian Gruptahun berjalan diungkapkan di bawah ini. Grup bermaksud untukmenerapkan standar tersebut, jika dipandang relevan, saat telahmenjadi efektif.

PSAK 71: Instrumen Keuangan, yang diadopsi dari IFRS 9, berlakuefektif 1 Januari 2020.

Dasar penyusunan laporan keuangan konsolidasian - Lanjutan

Perubahan pada pernyataan standar akuntansi keuangan dan

interpretasi pernyataan standar akuntansi keuangan - Lanjutan

Amandemen PSAK 58 "Aset tidak lancar yang dimiliki untuk dijual"

Amandemen tersebut mengklarifikasi bahwa ketika sebuah aset(atau kelompok lepasan) direklasifikasi dari dimiliki untuk dijual kedimiliki untuk didistribusikan, atau sebaliknya, tidak merupakanperubahan rencana untuk menjual atau mendistribusikan, dan tidakperlu dicatat seperti tersebut. Aset tersebut tidak perlu dikembalikanke akun semula pada laporan keuangan seolah-olah aset tersebuttidak pernah diklasifikasi sebagai dimiliki untuk dijual ke dimilikiuntuk didistribusikan, hanya karena cara pelepasannya berubah.

Amandemen PSAK 67 “Pengungkapan kepentingan dalam entitaslain”

Amandemen tersebut berlaku untuk kepentingan di entitas yangdikategorikan sebagai dimiliki untuk dijual kecuali untuk ringkasaninformasi keuangan. Tujuan dari amandemen ini adalah untukmemberikan informasi mengenai sifat dari kepentingan di entitaslain, risiko yang terasosiasi dengan kepentingan dan efek darikepentingan tersebut untuk laporan keuangan.

Revisi dan amandemen standar akuntansi dan interpretasi berikuttidak memiliki dampak signifikan terhadap laporan keuangankonsolidasian Perseroan :

Standar akuntansi yang telah diterbitkan tetapi belum berlaku

efektif

PSAK No. 69 : Agrikultur

Basis of preparation of the consolidated financial statements -Continued

Changes to the statements of financial accounting standards andinterpretations of statement of financial accounting standards -Continued

Amendments to PSAK 58 "Non-current Assets Held for Sale"

The amendment clarifies that when an asset (or disposal group) isreclassified from owned to sold to owned for distribution, or viceversa, it does not constitute a change in plans to sell or distribute,and it does not need to be recorded as such. These assets do notneed to be returned to the original account on the financialstatements as if the assets were never classified as held to be soldto owned to be distributed, just because the method of disposal haschanged.

Amendment to PSAK 67 “Disclosure of interests in other entities”

The amendment is applicable to interests in entities classified as held-for-sale except for summarised financial information. The objective ofPSAK 67 was to provide information about the nature of interests inother entities, risks associated with these interests, and the effect ofthese interests on financial statements.

The following revised and amendment to accounting standards andinterpretation did not have a significant impact on the Group’sconsolidated financial statements:

The standards and interpretations that are issued by DSAK, but not yeteffective for current consolidated financial statements ofthe Group are disclosed below. The Group intends to adopt thesestandards, if applicable, when they become effective.

PSAK 71: Financial Instruments, adopted from IFRS 9, effectiveJanuary 1, 2020.

This PSAK provides for classification and measurement of financialinstruments based on the characteristics of contractual cash flowsand business model of the entity; expected credit loss impairmentmodel resulting to information that are more timely, relevant andunderstandable to users of the financial statements; accounting forhedging that reflect the entity's risk management better byintroducing more general requirements based on management'sjudgment.

PSAK 72: Revenue from Contracts with Customers, adopted fromIFRS 15, effective January 1, 2020.

This PSAK is a single standard for revenue recognition thatrepresents a joint project between the International AccountingStandards Board (IASB) and the Financial Accounting StandardsBoard (FASB), which provides revenue recognition from contractswith customers, and expects the entity to perform assessment beforerecognizing the revenue.

PSAK 73: Leases, adopted from IFRS 16, effective January 1, 2020.

10

Page 17: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES - CONTINUED

a. a.

- -

- -

- -

- -

b. Prinsip Konsolidasian b. Principles of Consolidation

1. Entitas Anak 1. Subsidiaries

Amendemen ini mengatur bahwa entitas juga menerapkan SAK71 atas instrumen keuangan pada entitas asosiasi atau venturabersama dimana metode ekuitas tidak diterapkan. Hal initermasuk kepentingan jangka panjang yang secara substansimembentuk bagian investasi neto entitas pada entitas asosiasiatau ventura bersama.

Amandemen PSAK 71 - Instrumen Keuangan: Fitur PercepatanPelunasan dengan Kompensasi Negatif, berlaku efektif 1 Januari2020.

Amandemen PSAK 1 dan PSAK 25: Definisi Material berlakuefektif 1 Januari 2020

Amandemen ini mengklarifikasi definisi material dengan tujuanmenyelaraskan definisi yang digunakan dalam kerangka kerjakonseptual dan beberapa PSAK terkait. Selain itu, jugamemberikan panduan yang lebih jelas mengenai definisi materialdalam konteks pengurangan pengungkapan yang berlebihankarena perubahan ambang batas definisi material.

Amandemen PSAK 15 - Investasi pada Entitas Asosiasi danVentura Bersama: Kepentingan Jangka Panjang pada EntitasAsosiasi dan Ventura Bersama, berlaku efektif 1 Januari 2020.

Dasar penyusunan laporan keuangan konsolidasian - Lanjutan

Perubahan pada pernyataan standar akuntansi keuangan dan

interpretasi pernyataan standar akuntansi keuangan - Lanjutan

Perseroan dan entitas anak menerapkan metode akuisisi untukmencatat kombinasi bisnis. Imbalan yang dialihkan untuk akuisisisuatu entitas anak adalah sebesar nilai wajar aset yang dialihkan,liabilitas yang diakui terhadap pemilik pihak yang diakusisisebelumnya dan kepentingan ekuitas yang diterbitkan olehPerseroan. Imbalan yang dialihkan termasuk nilai wajar aset atauliabilitas yang timbul dari kesepakatan imbalan kontinjensi. Asetteridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas serta liabilitas kontinjensiyang diambil alih dalam suatu kombinasi bisnis diukur padaawalnya sebesar nilai wajar pada tanggal akuisisi.

Amandemen ini dikeluarkan untuk membantu entitasmenentukan apakah serangkaian kegiatan dan aset yangdiperoleh adalah bisnis atau tidak. Mereka mengklarifikasipersyaratan minimum untuk bisnis, menghapus penilaianapakah pelaku pasar mampu mengganti elemen yang hilang,menambah panduan untuk membantu entitas menilai apakahproses perolehan adalah substantif, mempersempit definisi bisnisdan output, dan memperkenalkan uji konsentrasi nilai wajaropsional. Contoh ilustratif baru diberikan bersama denganamandemen.

Perseroan masih mempelajari dampak yang mungkin timbul ataspenerapan standar baru dan revisi yang telah diterbitkan namun belumberlaku efektif diatas serta pengaruhnya pada laporan keuangankonsolidasian perseroan. Perseroan akan melakukan evaluasi padatahun 2020

The Company and its subsidiaries applies the acquisition method toaccount for business combinations. The consideration transferred forthe acquisition of a subsidiary is the fair value of the assetstransferred, the liabilities incurred to the former owners of theacquiree and the equity interests issued by the company. Theconsideration transferred includes the fair value of any asset orliability resulting from a contingent consideration arrangement.Identifiable assets acquired and liabilities and contingent liabilitiesassumed in a business combination are measured initially at their fairvalues at the acquisition date.

Basis of preparation of the consolidated financial statements -Continued

Changes to the statements of financial accounting standards andinterpretations of statement of financial accounting standards -Continued

Amendments to PSAK 1 and PSAK 25: Definition of Material,effective January 1, 2020

These amendments clarify the definition of material with the aimof harmonizing the definitions used in the conceptual frameworkand some relevant PSAKs. In addition, it also provides clearerguidance regarding the definition of material in the context ofreducing over disclosure due to changes in the threshold of thematerial definition.

Amendmentto PSAK 15- Investments in Associates and JointVentures: Longterm Interests in Associates and Joint Ventures,effective January 1, 2020.

This amendment provides that the entity also applies PSAK 71on the financial instruments to associates or joint ventures wherethe equity method is not applied. This includes long-terminterests that substantively form the entity's net investment inassociates or joint ventures.

Amendment to PSAK 71 - Financial Instruments: repaymentFeatures with Negative Compensation, effective January 1, 2020.

This amendment provides that a financial asset with repaymentfeatures that may result in negative compensation qualifies as acontractual cash flow derived solely from the principal andinterest of the principal amount owed.

Amendment to PSAK 22 - Definition of Business, effectiveJanuary 1, 2021.

Amendemen ini mengatur bahwa aset keuangan dengan fiturpercepatan pelunasan yang dapat mengakibatkan kompensasinegatif memenuhi kualifikasi sebagai arus kas kontraktual yangberasal semata dari pembayaran pokok dan bunga dari jumlahpokok terutang.

Laporan keuangan konsolidasian mencakup laporan keuangankonsolidasian Perseroan dan entitas-entitas yang dikendalikansecara langsung ataupun tidak langsung oleh Perseroan.

The consolidated financial statements include the consolidatedfinancial statements of the Company and its subsidiaries in which theCompany has the ability to directly or indirectly exercise control.

Entitas anak adalah seluruh entitas (termasuk entitas terstruktur)dimana Perseroan memiliki pengendalian. Perseroanmengendalikan entitas lain ketika Perseroan terekspos atas, ataumemiliki hak untuk, pengembalian yang bervariasi dariketerlibatannya dengan entitas dan memiliki kemampuan untukmempengaruhi pengembalian tersebut melalui kekuasaannya atasentitas tersebut. Entitas anak dikonsolidasikan secara penuh sejaktanggal di mana pengendalian dialihkan kepada Perseroan. Entitasanak tidak dikonsolidasikan lagi sejak tanggal dimana Perseroankehilangan pengendalian.

Subsidiary are all entities (including structured entities) over whichthe Company has control. The Company controls an entity when thecompany is exposed to, or has rights to, variable returns from itsinvolvement with the entity and has the ability to affect those returnsthrough its power over the entity. Subsidiary are fully consolidatedfrom the date on which control is transferred to the Company. Theyare deconsolidated from the date on which that control ceases.

Amandemen PSAK 22 - Definisi Bisnis, berlaku efektif 1 Januari2021.

This amendment was issued to help entities determine whetheran acquired set of activities and assets is a business or not.They clarify the minimum requirements for a business, removethe assessment of whether market participants are capable of replacing any missing elements, addguidance to help entities assess whether an acquired process is substantive, narrow the definitions of a business andof outputs, and introduce an optional fair value concentrationtest. New illustrative examples were provided along with theamendment.

The Group is still evaluating the potential impact of the implementationof the above new and amended standards issues but not yet effectiveto the Group’s consolidated financial statements. Grup will evaluate in2020.

11

Page 18: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES - CONTINUED

b. Prinsip Konsolidasian - Lanjutan b. Principles of Consolidation - Continued

1. Entitas Anak - Lanjutan 1. Subsidiaries - Continued

2. Perubahan kepemilikan tanpa kehilangan pengendalian 2.

3. Pelepasan entitas anak 3. Disposal of subsidiaries

Perseroan dan entitas anak mengakui kepentingan non-pengendalipada pihak yang diakuisisi baik sebesar nilai wajar atau sebesarbagian proporsional kepentingan non-pengendali atas aset netopihak yang diakuisisi. Kepentingan non-pengendali disajikan diekuitas dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, terpisah dariekuitas pemilik entitas induk.

Inter-company transactions, balances and unrealised gains ontransactions between companies are eliminated. Unrealised lossesare also eliminated. When necessary amounts reported bySubsidiary have been adjusted to conform to the Company’saccounting policies.

Biaya yang terkait dengan akuisisi dibebankan pada saat terjadinya.Jika kombinasi bisnis diperoleh secara bertahap, nilai wajar padatanggal akuisisi dari kepentingan ekuitas yang sebelumnya dimilikioleh pihak pengakuisisi pada pihak yang diakuisisi diukur kembalike nilai wajar tanggal akuisisi melalui laporan laba rugi. Pihakpengakusisi mungkin telah mengakui perubahan nilai wajar ataskepentingan ekuitasnya dalam penghasilan komprehensif lain. Jikademikian, jumlah yang telah diakui dalam penghasilankomprehensif lain diakui dengan dasar yang sama sebagaimanadipersyaratkan jika pihak pengakusisi telah melepas secaralangsung kepentingan ekuitas yang dimiliki sebelumnya.

Selisih lebih imbalan yang dialihkan, jumlah setiap kepentingan non-pengendali pada pihak diakuisisi dan nilai wajar pada tanggalakuisisi kepentingan ekuitas sebelumnya dimiliki oleh pihakpengakuisisi pada pihak diakuisisi atas nilai wajar aset bersihteridentifikasi yang diperoleh dicatat sebagai goodwill . Jika jumlahimbalan yang dialihkan, kepentingan non-pengendali yang diakui,dan kepentingan yang sebelumnya dimiliki pengakuisisi lebihrendah dari nilai wajar aset bersih entitas anak yang diakuisisidalam kasus pembelian dengan diskon, selisihnya diakui dalamlaporan laba rugi.

The Company and its subsidiaries recognises any non-controllinginterest in the acquiree on an acquisition-by acquisition basis, eitherat fair value or at the non-controlling interest’s proportionate share ofthe acquiree’s net assets. Non-controlling interest is reported asequity in the consolidated statements of financial position, separatefrom the owner of the parent’s equity.

The excess of the consideration transferred the amount of any non-controlling interest in the acquiree and the acquisition-date fair valueof any previous equity interest in the acquiree over the fair value ofthe identifiable net assets acquired is recorded as goodwill. If thetotal of consideration transferred, non-controlling interest recognisedand previously held interest measured is less than the fair value ofthe net assets of the subsidiary acquired in the case of a bargainpurchase, the difference is recognized directly in the incomestatement

Any contingent consideration to be transferred by the Company isrecognised at fair value at the acquisition date. Subsequent changesto the fair value of the contingent consideration that is deemed to bean asset or liability is recognized in accordance with PSAK 55(revised 2011) “Financial Instrument: Recognition and Measurement”in profit or loss. Contingent consideration that is classified as equityis not remeasured, and its subsequent settlement is accounted forwithin equity.

Acquisition-related costs are expensed as incurred.

If the business combination is achieved in stages, the acquisitiondate carrying value of the acquirer’s previously held equity interest inthe acquiree is remeasured to fair value at the acquisition datethrough profit or loss. The acquirer may have recognised changes inthe value of its equity interest in other comprehensive income. If so,the amount that was recognised in other comprehensive income shallbe recognised on the same basis as would be required if the acquirerhas disposed directly of the previously held equity interest.

Transaksi, saldo dan keuntungan antar entitas yang belum direalisasi telah dieliminasi. Kerugian yang belum direalisasi jugadieliminasi. Jika diperlukan, nilai yang dilaporkan oleh entitas anaktelah diubah untuk menyesuaikan dengan kebijakan akuntansi yangdiadopsi oleh Perseroan.

Changes in ownership interests in subsidiaries without

Transaksi dengan kepentingan non-pengendali yang tidakmengakibatkan hilangnya pengendalian merupakan transaksiekuitas. Selisih antara nilai wajar imbalan yang dibayar dan bagianyang diakuisisi atas nilai tercatat aset neto entitas anak dicatat pada ekuitas. Keuntungan atau kerugian pelepasan kepentingan non-pengendali juga dicatat pada ekuitas.

Transactions with non-controlling interests that do not result in loss ofcontrol are accounted for as equity transactions. The differencebetween the fair value of any consideration paid and the relevantshare acquired of the carrying value of net assets of the subsidiary isrecorded in equity. Gains or losses on disposals to non-controllinginterests are also recorded in equity.

Imbalan kontinjensi yang masih harus dialihkan oleh Perseroandiakui sebesar nilai wajar pada tanggal akuisisi. Perubahanselanjutnya atas nilai wajar imbalan kontinjensi yang diakui sebagaiaset atau liabilitas dan dicatat sesuai dengan PSAK 55 (revisi 2011)“Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”, dalam laporanlaba rugi. Imbalan kontinjensi yang diklasifikasikan sebagai ekuitastidak diukur kembali dan penyelesaian selanjutnya diperhitungkandalam ekuitas.

When the company ceases to have control, any retained interest inthe entity is remeasured to its fair value at the date when the controlis lost, with the change in carrying amount recognized in profit orloss. The fair value is the initial carrying amount for the purposes ofsubsequently accounting for the retained interest as an associate,joint venture or financial asset. In addition, any amounts previouslyrecognised in other comprehensive income in respect of that entityare accounted for as if the Company had directly disposed of therelated assets or liabilities. This may mean that amounts previouslyrecognised in other comprehensive income are reclassified to profitor loss.

Ketika Perseroan tidak lagi memiliki pengendalian atau,kepentingan yang masih tersisa atas entitas diukur kembaliberdasarkan nilai wajarnya, dan perubahan nilai tercatat diakuidalam laporan laba rugi. Nilai tercatat awal adalah sebesar nilaiwajar untuk kepentingan pengukuran kembali kepentingan yangtersisa sebagai entitas asosiasi, ventura bersama atau asetkeuangan. Di samping itu, jumlah yang sebelumnya diakui padapendapatan komprehensif lain sehubungan dengan entitas tersebutdicatat seolah-olah Perseroan telah melepas aset atau liabilitasterkait. Hal ini dapat berarti bahwa jumlah yang sebelumnya diakuipada pendapatan komprehensif lain direklasifikasi ke laporan labarugi.

12

Page 19: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES - CONTINUED

4. Entitas asosiasi 4. Associates

c. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing c. Transactions and Balances in Foreign Currency

100 Jepang Yen 12.796,66 13.111,51 100 JPY

1 Euro 15.588,60 16.559,75 1 Euro

1 Great Britain Poundsterling 18.249,94 18.372,78 1 GBP

1 Dollar Singapura 10.320,74 10.602,97 1 SGD

31 Desember 2019/ 31 Desember 2018/

December 31, 2019 December 31, 2018

Rp Rp

Dilution gains and losses arising in investments in associates arerecognised in the profit or loss.

Keuntungan dan kerugian dilusi yang timbul pada investasi entitasasosiasi diakui dalam laporan laba rugi.

Perseroan dan Entitas anak menerapkan PSAK No. 10 (Revisi 2010)”Pengaruh perubahan kurs valuta asing”.

Pembukuan Perseroan dan atau entitas anaknya diselenggarakandalam mata uang Rupiah, yang juga merupakan mata uang fungsionalmereka. Transaksi-transaksi selama tahun berjalan dalam mata uangasing dicatat dengan kurs yang berlaku pada saat terjadinya transaksi.Pada tanggal pelaporan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uangasing disesuaikan untuk mencerminkan kurs yang berlaku pada tanggaltersebut sebagai berikut (nilai penuh) :

Kurs Konversi yang digunakan pada masing-masing periode padatanggal pelaporan adalah sebagai berikut:

The details of foreign exchange rates conversion for each of reportingthe period are as follows :

The book of accounts of the Company and its subsidiaries aremaintained in Indonesian Rupiah. Transactions during the yearinvolving foreign currencies are recorded at the rates of exchangeprevailing at the time the transactions are made. At reporting datemonetary assets and liabilities denominated in foreign currencies areadjusted to reflect the rates of exchange prevailing at that date. Theresulting gains or losses are credited or charged to profit or loss.

The Company and its subsidiaries adopted PSAK No. 10 (Revised2010),” the effects of changes in foreign exchange rates”.

1 Dollar Amerika Serikat 13.901,01 14.481,00 1 US Dollar

Entitas asosiasi adalah seluruh entitas dimana Perseroan memilikipengaruh signifikan namun bukan pengendalian, biasanya melaluikepemilikan hak suara antara 20% dan 50%. Investasi entitasasosiasi dicatat dengan metode ekuitas. Sesuai metode ekuitas,investasi pada awalnya dicatat pada biaya, dan nilai tercatat akanmeningkat atau menurun untuk mengakui bagian investor atas labarugi. Di dalam investasi Perseroan atas entitas asosiasi termasukgoodwill yang diidentifikasi ketika akuisisi.

If the ownership interest in an associate is reduced but significantinfluence is retained, only a proportionate share of the amountspreviously recognised in other comprehensive income is reclassifiedto profit or loss where appropriate.

Jika kepemilikan kepentingan pada entitas asosiasi berkurang,namun tetap memiliki pengaruh signifikan, hanya suatu bagianproporsional atas jumlah yang telah diakui sebelumnya padapendapatan komprehensif lainnya yang direklasifikasi ke laporanlaba rugi.

The Company and its subsidiaries share of post-acquisition profits orlosses is recognised in the profit or loss, and its share of post-acquisition movements in other comprehensive income is recognisedin other comprehensive income with a corresponding adjustment tothe carrying amount of the investment. Dividends receivable fromassociates are recognised as reduction in the carrying amount of theinvestment. When the share of losses in an associate equals orexceeds its interest in the associate, including any other unsecuredreceivables, the Company and its subsidiaries does not recognisefurther losses, unless it has incurred legal or constructive obligationsor made payments on behalf of the associate.

Bagian Perseroan dan entitas anak atas laba atau rugi entitasasosiasi pasca akuisisi diakui dalam laporan laba rugi dan bagianatas mutasi pendapatan komprehensif lainnya pasca akuisisi diakuidi dalam pendapatan komprehensif lainnya dan diikuti denganpenyesuaian pada jumlah tercatat investasi. Dividen yang akanditerima dari entitas asosiasi diakui sebagai pengurang jumlahtercatat investasi. Jika bagian Perseroan atas kerugian entitasasosiasi sama dengan atau melebihi kepentingannya pada entitasasosiasi, termasuk piutang tanpa agunan, Perseroan dan entitasanak menghentikan pengakuan bagian kerugiannya, kecualiPerseroan dan entitas anak memiliki kewajiban atau melakukanpembayaran atas nama entitas asosiasi.

The Company and its subsidiaries determines at each reporting datewhether there is any objective evidence that the investment in theassociate is impaired. If this is the case, the Company calculates theamount of impairment as the difference between the recoverableamount of the associate and its carrying value and recognises theamount adjacent to “share of profit/(loss) of an associate” in the profitor loss. Unrealised losses are eliminated unless the transactionprovides evidence of an impairment of the asset transferred.Accounting policies of associates have been changed wherenecessary to ensure consistency with the policies adopted by theCompany and its subsidiaries.

Pada setiap tanggal pelaporan, Perseroan dan entitas anakmenentukan apakah terdapat bukti objektif bahwa telah terjadipenurunan nilai pada investasi pada entitas asosiasi. Jika demikian,maka Perseroan menghitung besarnya penurunan nilai sebagaiselisih antara jumlah yang terpulihkan dan nilai tercatat atasinvestasi pada entitas asosiasi dan mengakui selisih tersebut pada“bagian atas hasil bersih entitas asosiasi” di laporan laba rugi.Kerugian yang belum direalisasi juga dieliminasi kecuali transaksitersebut memberikan bukti penurunan nilai atas aset yangditransfer. Kebijakan akuntansi entitas asosiasi disesuaikan jikadiperlukan untuk memastikan konsistensi dengan kebijakan yangditerapkan oleh Perseroan dan entitas anak.

Profits and losses resulting from up stream and downstreamtransactions between the Company and its subsidiaries arerecognised in the Company’s financial statements only to the extentof unrelated investor’s interests in the associates.

Laba atau rugi yang dihasilkan dari transaksi hulu dan hilir antaraPerseroan dengan entitas asosiasi diakui dalam laporan keuanganPerseroan hanya sebesar bagian investor lain dalam entitasasosiasi.

Associates are all entities over which the company and itssubsidiaries has significant influence but not control, generallyaccompanying a shareholding of between 20% to 50% of the votingrights. Investments in associates are accounted for using the equitymethod of accounting. Under the equity method, the investment isinitially recognised at cost, and the carrying amount is increased ordecreased to recognise the investor's share of the profit or loss of theinvestee after the date of acquisition. The Company’s investment inassociates includes goodwill identified on acquisition.

13

Page 20: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES - CONTINUED

c. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing - Lanjutan c. Transactions and Balances in Foreign Currency - Continued

d. Transaksi Dengan Pihak-Pihak Berelasi d. Transaction with Related Parties

1. 1.

- -

- Memiliki pengaruh signifikan terhadap entitas laporan. -

- -

2. .

- -

- -

- -

- -

- -

- -

- -

e. Instrumen Keuangan e. Financial Instruments

1. Klasifikasi 1. Classification

- -

- - Held-to-maturity financial assets;

- - Loans and receivables;

- - Available-for-sale financial assets.

Aset keuangan dimiliki hingga jatuh tempo;Pinjaman yang diberikan dan piutang;

Suatu pihak dikendalikan atau dikendalikan secara bersama olehpihak yang ditunjuk dalam nomor 1 diatas.

Seseorang yang ditunjuk, memiliki pengaruh signifikan terhadapentitas atau seorang anggota dari manajemen kunci dariPerseroan.

All significant transactions and balances with related parties,whether or not conducted under normal terms and conditionssimilar to those with third parties are disclosed.

The entity is controlled or jointly controlled by a person identified in number 1 above.

Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan labarugi, yang memiliki 2 (dua) sub-klasifikasi, yaitu aset keuangan yangdiklasifikasikan dalam kelompok yang diperdagangkan;

Financial assets at fair value through profit or loss which has 2 (two)subclassifications, i.e. financial assets designated as such uponinitial recognition and financial assets held for trading;

Aset keuangan tersedia untuk dijual.

Seorang anggota dari manajemen kunci entitas laporan ataulaporan induk Perseroan.

Is a member of the key management personnel of the reportingentity or of a parent of reporting entity.

An entity is related to reporting entity if any of the following conditions applies:

Sebuah entitas berelasi terhadap entitas laporan jika terdapatkondisi sebagai berikut:

Entitas dan entitas pelaporan adalah anggota dari grup yangsama (artinya antara Perseroan, anak dan cucu Perseroanadalah pihak berelasi satu dengan yang lainnya).

Satu entitas adalah sebuah asosiasi atau ventura bersama darientitas lain. (atau sebuah asosiasi atau Perseroan bersama darianggota grup).

Kedua entitas adalah ventura bersama dari pihak ketiga yangsama.

Suatu entitas adalah ventura bersama dari pihak ketiga adalahsebuah entitas lain adalah perseroan dari pihak ketiga.

Suatu pihak adalah suatu program imbalan pasca kerja untukimbalan kerja dari Perseroan atau entitas yang terkait denganPerseroan.

The entity is a post-employment defined benefit plan for the benefit of employees of either the reporting entity or an entity related tothe reporting entity. If the reporting entity is itself such a plan, thesponsoring employers are also related to the reporting entity.

One entity is a joint venture of third entity and the other entity is anassociate of third entity.

One entity is an associate or joint venture of the other entity (or anassociate or joint venture of a member of a group of which theother entity is a member).

Both entities are joint ventures of the same third party.

The entity and the reporting entity are members of the same group(which means that each parent, subsidiary and fellow subsidiary isrelated to the others).

Keuntungan atau kerugian kurs yang timbul dikreditkan ataudibebankan pada laporan laba rugi konsolidasian tahun yangbersangkutan.

The resulting gains or losses are credited or charged to theconsolidated statements of profit or loss for the current year.

Has control or joint control over the reporting entity.

Has significant influence over the reporting entity.

Suatu pihak dianggap berelasi dengan Perseroan jika: A party is considered to be related to the Company if:

Perseroan dan Entitas anak menerapkan PSAK No. 7 (Revisi 2014),“Pengungkapan Pihak- pihak Berelasi”. PSAK revisi ini mensyaratkanpengungkapan hubungan, transaksi dan saldo pihak-pihak berelasi,termasuk komitmen, dalam laporan keuangan konsolidasian dan jugaditerapkan terhadap laporan keuangan secara individual. Tidak terdapatdampak signifikan dari penerapan PSAK yang direvisi tersebut terhadap laporan keuangan konsolidasian.

The Company and its subsidiaries adopted PSAK No. 7 (Revised 2014)“Related Party Disclosure”. The revised PSAK requires disclosure ofrelated party relationships, transactions and outstanding balances,including commitments, in the consolidated financial statements. Thereis no significant impact of the adoption of the revised PSAK on theconsolidated financial statements.

Perseroan dan Entitas anak mempunyai transaksi dengan pihak-pihakberelasi. Definisi pihak-pihak berelasi yang dipakai adalah sesuaidengan yang diatur dalam PSAK 7 (Revisi 2014), Pengungkapan Pihak-Pihak Berelasi dan definisi pihak berelasi sesuai dengan yang diaturdalam Peraturan BAPEPAM-LK No.VIII.G.7.

The Company and its subsidiaries have transactions with relatedparties. Definitions relate to the parties that is used is provided inaccordance with PSAK 7 (Revised 2014), Disclosure of related partiesand definition of related parties is in accordance with regulation ofBAPEPAM-LK No. VII.G.7.

Seseorang atau anggota terdekat dari pihak keluarga dianggap berelasi terhadap entitas laporan keuangan jika orang tersebut:

A person or a close member of that person's family is related to areporting entity if that person :

Memiliki kendali atau kendali bersama terhadap entitas laporan.

Perseroan dan entitas anaknya mengklasifikasikan asetkeuangannya berdasarkan kategori sebagai berikut pada saatpengakuan awal:

The Company and its subsidiaries classifies its financial assets in thefollowing categories at initial recognition:

14

Page 21: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES - CONTINUED

e. Instrumen Keuangan - Lanjutan e. Financial Instruments - Continued

1. Klasifikasi - Lanjutan 1. Classification - Continued

- -

- -

- Liabilitas keuangan lain. - Other financial liabilities.

- -

- -

- -

Aset keuangan tersedia untuk dijual Available-for-sale-financial assets

Aset keuangan bukan derivatif dengan pembayaran tetap atau telahditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan diklasifikasikan sebagaidimiliki hingga jatuh tempo ketika Kelompok Usaha mempunyai intensipositif dan kemampuan untuk menahan mereka hingga jatuh tempo.Setelah pengukuran awal, investasi dimiliki hingga jatuh tempo diukurpada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode SBE“Suku Bunga Efektif”, dikurangi dengan penurunan nilai.

Non-derivative financial assets with fixed or determinable paymentsand fixed maturities are classified as HTM when the Group has thepositive intention and ability to hold them to maturity. After initialmeasurement, HTM investments are measured at amortized cost usingthe EIR “Effective of Interest Ratio” method, less impairment.

The available-for-sale category consists of non-derivative financialassets that are designated as available-for-sale or are not classified inone of the other categories of financial assets.

After initial recognition, available-for-sale investments are measured atfair value with gains or losses being recognized in other comprehensiveincome (as part of equity) until the investments is derecognized or untilthe investments is determined to be impaired at which time thecumulative gain or loss previously reported in equity is included in theprofit or loss.

Kategori tersedia untuk dijual terdiri dari aset keuangan non derivatifyang ditentukan sebagai tersedia untuk dijual atau tidak diklasifikasikansebagai salah satu dari kategori aset keuangan lain.

Setelah pengukuran awal, investasi tersedia untuk dijual diukurmenggunakan nilai wajar dengan keuntungan atau kerugian diakui padalaba rugi komprehensif (yang merupakan bagian dari ekuitas) sampaidengan investasi dihentikan pengakuannya atau sampai investasidinyatakan mengalami penurunan nilai dimana akumulasi laba atau rugisebelumnya dilaporkan dalam ekuitas dilaporkan dalam laporan labarugi.

Pendapatan bunga dihitung menggunakan suku bunga efektif dankeuntungan atau kerugian yang timbul akibat dari perubahan nilai tukardari investasi tersedia untuk dijual diakui pada laporan laba rugi.

Interest income is calculated using the effective interest method andforeign exchange gains or losses of available-for-sale investments arerecognized in the profit or loss.

Kelompok aset dan liabilitas diukur pada nilai wajar melalui laporan labarugi adalah aset dan liabilitas keuangan dimiliki untuk diperdagangkanyang diperoleh atau dimiliki Perseroan dan entitas anak ternama untuktujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat atau dimiliki sebagaibagian dari portofolio instrumen keuangan tertentu yang dikelolabersama untuk memperoleh laba jangka pendek atau pengambilankeputusan.

Derivatif juga dikategorikan dalam kelompok ini kecuali derivatif yangditetapkan sebagai instrumen lindung nilai efektif. Aset dan liabilitasdalam kelompok ini dicatat pada nilai wajar dalam laporan posisikeuangan konsolidasian dengan keuntungan atau kerugian diakui padalaporan laba rugi.

Derivatives are also categorized under this sub-classification unlessthey are designated as effective hedging instruments. Assets andliabilities classified under this category are carried at fair value in theconsolidated statements of financial position, with any gains or lossesbeing recognized in the profit or loss.

The sub-classification of financial assets and liabilities at fair valuethrough profit or loss consists of financial assets and liabilities held fortrading which the Company and its subsidiaries acquires or incursprincipally for the purpose of selling or repurchasing in the near term, orholds as part of a portfolio that is managed together for short-term profitor position taking.

Aset keuangan dimiliki hingga jatuh tempo Held-to maturity financial assets

Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables

Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed ordeterminable payments that are not quoted in an active market, otherthan:

Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan nonderivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidakmempunyai kuotasi di pasar aktif, kecuali:

Yang dimaksudkan oleh Perseroan dan entitas anak untuk dijualsegera dalam waktu dekat, yang diklasifikasikan dalam kelompokdiperdagangkan, serta yang pada saat pengakuan awal ditetapkansebagai diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi;

Those the Company and its subsidiaries intends to sell immediatelyor in the short term, which are classified as held for trading, andthose that the Group upon initial recognition designates as fair valuethrough profit or loss;

Yang pada saat pengakuan awal ditetapkan dalam kelompokinvestasi tersedia untuk dijual; atau

Those that the Company and its subsidiaries initial recognitiondesignates as available for sale investments; or

Dalam hal Perseroan dan entitas anak mungkin tidak akanmemperoleh kembali investasi awal secara substansial kecualiyang disebabkan oleh penurunan kualitas pinjaman yang diberikandan piutang, yang diklasifikasikan dalam kelompok tersedia dijual.

Those for which the Company and its subsidiaries may not recoversubstantially all of its initial investment, other than because of loansand receivables deterioration, which shall be classified as availablefor sale.

Aset dan liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui Financial assets and liabilities at fair value through profit or loss

Financial liabilities are classified into the following categories:Liabilitas keuangan diklasifikasikan kedalam kategori sebagaiberikut pada saat pengakuan awal:

Liabilitas keuangan pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, yangmemiliki 2(dua) sub-klasifikasi, yaitu liabilitas keuangan yangditetapkan demikian pada saat pengakuan awal dan liabilitaskeuangan yang telah diklasifikasikan dalam kelompokdiperdagangkan;

Liabilities at fair value through profit or loss, which has 2 (two)subclassifications, i.e. those designated as such upon initialrecognition and those classified as held for trading;

15

Page 22: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES - CONTINUED

e. Instrumen Keuangan - Lanjutan e. Financial Instruments - Continued

1. Klasifikasi - Lanjutan 1. Classification - ContinuedOther financial liabilities

2.  Pengakuan Awal 2. Initial Recognition

- -

- -

- -

Purchase or sale of financial assets that requires delivery of assetswithin a time frame established by regulation or convention in themarket (regular purchases) is recognized on the trade date, i.e., thedate that the Company and its subsidiaries commits to purchase orsell the assets.

Financial assets and financial liabilities are initially recognized at fairvalue. For those financial assets or financial liabilities not classifiedas fair value through profit or loss, the fair value is added with directlyattributable transaction costs. The subsequent measurement offinancial assets and financial liabilities depends on theirclassification.

The Company and its subsidiaries, upon initial recognition, maydesignate certain financial assets and liabilities, at fair value throughprofit or loss (fair value option). Subsequently, this designation canbe changed into loans and receivables if they meet the terms of theloan and there is intention and ability to hold for the foreseeablefuture or until maturity. The fair value option is only applied when thefollowing conditions are met:

Pembelian atau penjualan aset keuangan yang memerlukanpenyerahan aset dalam kurun waktu yang telah ditetapkan olehperaturan dan kebiasaan yang berlaku di pasar (pembelian secararegular) diakui pada tanggal perdagangan, yaitu tanggal Perseroandan entitas anak berkomitmen untuk membeli atau menjual aset.

Aset keuangan dan liabilitas keuangan pada awalnya diukur padanilai wajarnya. Dalam hal aset keuangan atau liabilitas keuangantidak diklasifikasikan sebagai nilai wajar melalui laporan laba rugi,nilai wajar tersebut ditambah biaya transaksi yang dapatdiatribusikan secara langsung. Pengukuran aset keuangan danliabilitas keuangan setelah pengakuan awal tergantung padaklasifikasinya.

Perseroan dan entitas anak pada pengakuan awal dapatmenetapkan aset keuangan dan liabilitas keuangan tertentusebagai nilai wajar melalui laporan laba rugi (opsi nilai wajar).Selanjutnya, penetapan ini dapat diubah menjadi pinjaman yangdiberikan dan piutang apabila memenuhi ketentuan sebagaipinjaman yang diberikan serta terdapat intensi dan kemampuanmemiliki untuk masa mendatang yang dapat diperkirakan atauhingga jatuh tempo. Opsi nilai wajar dapat digunakan hanya bilamemenuhi ketetapan sebagai berikut :

Penetapan sebagai opsi nilai wajar mengurangi atau mengeliminasiketidak-konsistenan pengukuran dan pengakuan (accounting mismatch ) yang dapat timbul; atau

Aset keuangan dan liabilitas keuangan merupakan bagian dariportfolio instrumen keuangan yang risikonya dikelola dan dilaporkankepada manajemen kunci berdasarkan nilai wajar; atau

Aset keuangan dan liabilitas keuangan terdiri dari kontrak utamadan derivatif melekat yang harus dipisahkan, tetapi tidak dapatmengukur derivatif melekat secara terpisah.

The application of the fair value option reduces or eliminates anaccounting mismatch that would otherwise arise; or

The financial assets and liabilities are part of a portfolio of financialinstruments, the risks of which are managed and reported to keymanagement on a fair value basis; or

The financial assets and liabilities consist of a host contract and anembedded derivative that must be bifurcated, but unable to measurethe embedded derivative separately.

Liabilitas keuangan / Financial liabilities

Liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi / Financial liabilities at amortised cost

Utang usaha / Trade payables

Utang usaha pihak ketiga / Trade payable – third parties

Utang usaha pihak berelasi / Trade payable –Related parties

Beban yang masih harus dibayar / Accrued expenses

Utang Bank jangka pendek dan jangka panjang / Short-term and long-term bank loans

Surat utang jangka menengah / Medium term-notes

Imbalan kerja jangka pendek dan biaya masih harus dibayar / Short term employee benefit and accrued expense

Aset keuangan / Financial assets

Pinjaman yang diberikan dan piutang / Loans and receivables

Kas dan setara kas / Cash and cash equivalents Kas di bank / Cash in bank

Piutang usaha / Trade receivables

Piutang usaha pihak ketiga / Trade receivables – third parties

Piutang usaha berelasi / Trade receivables- Related parties

Piutang lain-lain / Other receivable

Aset Keuangan Tersedia Untuk Dijual / Available for sale financial asset

Category as defined by SFAS 55 Class Subclasses

(as determined by the Group)

Golongan 

Kategori yang didefinisikan oleh PSAK 55 / (ditentukan oleh Grup)/  Subgolongan/

Liabilitas keuangan lainnya merupakan liabilitas keuangan yangtidak dimiliki untuk dijual atau ditentukan sebagai nilai wajar melaluilaporan laba rugi saat pengakuan liabilitas.

Liabilitas keuangan lain

Other financial liabilities pertain to financial liabilities that are not heldfor trading nor designated as fair value through profit or loss uponrecognition of the liability.

16

Page 23: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES - CONTINUED

e. Instrumen Keuangan - Lanjutan e. Financial Instruments - Continued

3. Pengukuran Setelah Pengakuan Awal 3. Subsequent measurement

4. Penghentian Pengakuan 4. Derecognition

i Aset keuangan dihentikan pengakuannya jika : i.

- -

- -

- -

ii. ii.

5 Pengakuan Pendapatan dan Beban 5. Income and Expense Recognition

i. i.

ii. ii.

Financial assets are derecognized when:

Available-for-sale financial assets and financial assets and liabilitiesheld at fair value through profit or loss are measured at fair value.

Loans and receivables and held-to-maturity financial assets andother financial liabilities are measured at amortized cost using theeffective interest rate method.

Aset keuangan dalam kelompok tersedia untuk dijual dan asetkeuangan dan liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajarmelalui laporan laba rugi diukur pada nilai wajarnya.

Pinjaman yang diberikan dan piutang serta aset keuangan dimilikihingga jatuh tempo dan liabilitas keuangan lainnya diukur padabiaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode sukubunga efektif.

Aset keuangan dan liabilitas keuangan terdiri dari kontrak utamadan derivatif melekat yang harus dipisahkan, tetapi tidak dapatmengukur derivatif melekat secara terpisah.

Financial assets and financial liabilities consist of principalcontracts and embedded derivatives that must be separated, butcannot measure embedded derivatives separately.

Gains and losses arising from changes in the fair value of available- for-sale financial assets other than foreign exchange gains or losses ondebt instrument are recognized directly in other comprehensive income(as part of equity), until the financial asset is derecognized or impaired.

Keuntungan dan kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar atasaset keuangan yang diklasifikasikan dalam kelompok tersedia untukdijual diakui secara langsung dalam laporan laba rugi komprehensif(merupakan bagian dari ekuitas) sampai aset keuangan tersebutdihentikan pengakuannya atau adanya penurunan nilai.

Perseroan dan entitas anak telah mentransfer haknya untukmenerima arus kas yang berasal dari aset tersebut ataumenanggung liabilitas untuk membayarkan arus kas yangditerima tersebut secara penuh tanpa penundaan berarti kepadapihak ketiga dibawah kesepakatan pelepasan, dan antara (i)Perseroan dan entitas anak telah mentransfer secara substansialseluruh risiko dan manfaat atas aset, atau (ii) Perseroan tidakmentransfer maupun tidak memiliki secara substansial seluruhrisiko dan manfaat atas aset tetapi telah mentransfer kendali atasaset.

The Company and its subsidiaries has transferred its rights toreceive cash flows from the asset or has assumed an obligation topay the received cash flow in full without material delay to a thirdparty under a ‘pass-through’ arrangement; and either (a) theCompany has transferred substantially all the risks and rewards ofthe asset, or (b) the Company has neither transferred nor retainedsubstantially all the risks and rewards of the asset, but hastransferred control of the asset.

Ketika Perseroan telah mentransfer hak untuk menerima aruskas dari aset atau telah memasuki kesepakatan pelepasan dantidak mentransfer serta tidak mempertahankan secarasubstansial seluruh risiko dan manfaat atas aset atau tidakmentransfer kendali atas aset aset diakui sebesar keterlibatanPerseroan yang berkelanjutan atas aset tersebut.

When the Company has transferred its rights to receive cash flowsfrom an asset or has entered into a pass-through arrangement andhas neither transferred nor retained substantially all the risks andrewards of the asset, nor transferred control of the asset, the assetis recognized to the extent of the Company’s continuinginvolvement in the asset.

Pinjaman yang diberikan dihapusbukukan ketika tidak terdapatprospek yang realistis mengenai pengembalian pinjaman atauhubungan normal antara Perseroan dan debitur telah berakhir.Pinjaman yang tidak dapat dilunasi tersebut dihapusbukukandengan mendebit cadangan kerugian penurunan nilai.

Loans are written off when there is no realistic prospect ofcollection in the near future or the normal relationship between theCompany and the borrowers have ceased to exist. When a loan isdeemed uncollectible, it is written off against the related allowancefor impairment losses.

Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya jika liabilitasyang ditetapkan dalam kontrak dilepaskan, dibatalkan ataukadaluarsa.

Financial liabilities are derecognized when the obligationsspecified in the contract is released, cancelled or expired.Where an existing financial liability is replaced by anotherliability from the same lender on substantially different terms, orthe terms of an existing liability are substantially modified, such anexchange or modification is treated as derecognition of the originalliability and the recognition of a new liability, and the difference in therespective carrying amounts is recognized in the profit or loss.

Jika suatu liabilitas keuangan yang ada digantikan denganliabilitas yang lain oleh pemberi pinjaman yang sama padakeadaan yang secara substansial berbeda, atau berdasarkansuatu liabilitas yang ada yang secara substansial telahdiubah, maka pertukaran atau modifikasi tersebutdiperlakukan sebagai penghentian pengakuan liabilitas awaldan pengakuan liabilitas baru, dan perbedaan nilai tercatatmasing-masing diakui dalam laporan laba rugi.

Pendapatan dan beban bunga atas aset tersedia untuk dijualserta yang dicatat berdasarkan biaya perolehan diamortisasiaset keuangan dan liabilitas keuangan, diakui pada laporanlaba rugi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

Interest income and expense on available-for-sale assets andfinancial assets and liabilities measured at amortized cost, arerecognized in the profit or loss using the effective interest ratemethod.

Keuntungan dan kerugian yang timbul dari perubahan nilaiwajar aset keuangan dan liabilitas keuangan yang diklasifikasikan sebagai diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi diakuipada laporan laba rugi.

Gains and losses arising from changes in the fair value of thefinancial assets and liabilities classified as fair value through profit orloss are included in the profit or loss.

17

Page 24: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES - CONTINUED

e. Instrumen Keuangan - Lanjutan e. Financial Instruments - Continued

5 Pengakuan Pendapatan dan Beban - Lanjutan 5. Income and Expense Recognition - Continued

6 Reklasifikasi aset keuangan  6 Reclassification of financial assets

- -

- -

- -

7. Saling Hapus 7. Offsetting

Dilakukan ketika aset keuangan sudah mendekati jatuh tempoatau tanggal pembelian kembali di mana perubahan suku bungatidak akan berpengaruh secara signifikan terhadap nilai wajar aset keuangan tersebut;

Are so close to maturity or the financial asset’s repurchase date thatchanges in the market rate of interest would not have a significanteffect on the financial asset’s fair value;

Terjadi setelah Perseroan telah memperoleh secara substansialseluruh jumlah pokok aset keuangan tersebut sesuai jadwalpembayaran atau Perseroan memperoleh pelunasan dipercepat;atau

Terkait dengan kejadian tertentu yang berada di luar kendaliPerseroan, tidak berulang, dan tidak dapat diantisipasi secarawajar oleh Perseroan.

Occur after the Company has collected substantially all of theoriginal principal of the financial assets through scheduledpayments or prepayments; or

Are attributable to an isolated event that is beyond theCompany’s control, is non-recurring and could not have beenreasonably anticipated by the Company.

Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling hapus buku dannilai netonya disajikan dalam laporan posisi keuangankonsolidasian jika, dan hanya jika Perseroan dan entitasanakmemiliki hak yang berkekuatan hukum untuk melakukansaling hapus atas jumlah yang telah diakui tersebut danadanya maksud untuk menyelesaikan secara neto atau untukmerealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secarabersamaan.

Financial assets and liabilities are offset and the net amount ispresented in the consolidated statements of financial positionwhen, and only when, the Company and its subsidiaries has alegal right to offset the amounts and intends either to settle on anet basis or to realize the asset and settle the liability simultaneously.

Hal yang berkekuatan hukum harus tidak kontinjen atasperistiwa di masa depan dan harus dapat dipaksakan di dalamsituasi bisnis yang normal, peristiwa kegagalan ataukebangkrutan dari entitas atas seluruh pihak lawan.

The legally enforceable right must not be contingent on future eventsand must be enforceable in the normal course of business andin the event of default, insolvency or bankruptcy of the Company orthe counterparty.

Pendapatan dan beban disajikan dalam jumlah neto hanyajika diperkenankan oleh standar akuntansi.

Income and expenses are presented on a net basis only whenpermitted by the accounting standards.

Reklasifikasi aset keuangan dari kelompok dimiliki hingga jatuhtempo ke kelompok tersedia untuk dijual dicatat sebesar nilaiwajarnya. Keuntungan atau kerugian yang belum direalisasitetap dilaporkan dalam komponen ekuitas sampai aset keuangantersebut dihentikan pengakuannya, dan pada saat itu keuntunganatau kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam ekuitasharus diakui sebagai laba/rugi tahun berjalan.

Reclassifications of financial assets from held-to-maturityclassification to available- for-sale are recorded at fair value. Theunrealized gains or losses are recorded in equity section until thefinancial assets are derecognized, at which time the cumulativegain or loss previously recognized in equity shall be recognized ascurrent year profit/loss.

Reklasifikasi aset keuangan dari kelompok tersedia untuk dijualke kelompok dimiliki hingga jatuh tempo dicatat pada nilai tercatat.Keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi harusdiamortisasi menggunakan suku bunga efektif sampai dengantanggal jatuh tempo instrumen tersebut.

Reclassification of financial assets from available-for-sale to held-to-maturity classification are recorded at carrying amount. Theunrealized gains or losses are amortised by using effectiveinterest rate up to the maturity date of that instrument.

Pada saat aset keuangan dihentikan pengakuannya ataudilakukan penurunan nilai, keuntungan atau kerugian kumulatifyang sebelumnya diakui dalam ekuitas harus diakui padalaporan laba rugi.

When a financial asset is derecognized or impaired, thecumulative gains or losses previously recognized in equity arerecognized in profit or loss.

Aset keuangan yang tidak lagi dimiliki untuk tujuan penjualanatau pembelian kembali aset keuangan dalam waktu dekat (jikaaset keuangan tidak disyaratkan untuk diklasifikasikan sebagaidiperdagangkan pada saat pengakuan awal) dapatdireklasifikasikan ke pinjaman yang diberikan dan piutang jikamemenuhi definisi pinjaman yang diberikan dan piutang danentitas memiliki intensi dan kemampuan memiliki aset keuanganuntuk masa mendatang yang dapatdiperkirakan atau hingga jatuhtempo.

Financial assets that are no longer-held for the purpose of selling orrepurchasing in the near term (and have not been required to beclassified as held for trading at initial recognition) could bereclassified as loans and receivables if they meet the definition ofloans and receivables and the Group has the intention andability to hold the financial assets for foreseeable future or untilmaturity date.

Perseroan dan entitas anak tidak boleh mengklasifikasikan asetkeuangan sebagai investasi dimiliki hingga jatuh tempo, jika dalamtahun berjalan atau dalam kurun waktu 2 tahun sebelumnya, telahmenjual atau mereklasifikasi investasi dimiliki hingga jatuhtempo dalam jumlah yang lebih dari jumlah yang tidak signifikansebelum jatuh tempo (lebih dari jumlah yang tidak signifikandibandingkan dengan jumlah nilai investasi dimiliki hingga jatuhtempo), kecuali penjualan atau reklasifikasi tersebut dimana:

The Company cannot classify any financial assets as held-tomaturityinvestments, if the entity has, during the current financial year orduring the 2 preceding financial years, sold or reclassified asignificant amount of held-to-maturity investments before maturity(more than insignificant in relation to the total amount of held-to-maturity investments) other than sales or reclassifications that:

18

Page 25: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES - CONTINUED

e. Instrumen Keuangan - Lanjutan e. Financial Instruments - Continued

8. Pengukuran biaya diamortisasi      8. Amortized cost measurement

9. Pengukuran nilai wajar 9. Fair value measurement

10. Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Aset Keuangan   Allowance for Impairment Losses on Financial Assets

1. Kesulitan keuangan signifikan yang dialami Pelanggan; 1. Significant financial difficulty of the customer;

2. 2.

3. 3.

4. 4.

5. 5.

Estimasi periode antara terjadinya peristiwa danteridentifikasinya kerugian ditentukan oleh manajemen untuk setiapportofolio yang diidentifikasi. Pada umumnya, periode tersebutbervariasi antara 3 sampai 12 bulan. Untuk kasus tertentudiperlukan periode yang lebih lama.

The estimated period between the occurrence of the event andidentification of loss is determined by management for each identifiedportfolio. In general, the periods used vary between 3 to 12months; in exceptional cases, longer periods are warranted.

Pelanggan, dengan alasan ekonomi atau hukum sehubungandengan kesulitan keuangan yang dialami pihak peminjam,memberikan keringanan (konsesi) pada pihak peminjam yangtidak mungkin diberikan jika pihak peminjam tidak mengalamikesulitan tersebut;

The customer, for economic or legal reasons relating to the borrower’s financial difficulty, grants the borrower a concessionthat the lender would not otherwise consider;

Terdapat kemungkinan bahwa pelanggan akan dinyatakan pailitatau melakukan re-organisasi keuangan lainnya; atau

It becomes probable that the customer will enter intobankruptcy or other financial reorganisation; or

Hilangnya pasar aktif dari aset keuangan akibat kesulitankeuangan.

The disappearance of an active market for that financial assetbecause of financial difficulties.

Pada setiap tanggal pelaporan, Perseroan dan entitas anakmengevaluasi apakah terdapat bukti obyektif bahwa asetkeuangan yang tidak dicatat pada nilai wajar melalui laporan labarugi telah pengalami penurunan nilai. Aset keuanganmengalami penurunan nilai jika bukti obyektif menunjukan bahwaperistiwa yang merugikan telah terjadi setelah pengakuan awalaset keuangan, dan peristiwa tersebut berdampak pada aruskas masa datang atas aset keuangan yang dapat diestimasisecara handal.

At each reporting date, the Company and its subsidiariesassesses whether there is objective evidence that financialassets not carried at fair value through profit or loss areimpaired. Financial assets are impaired when objective evidencedemonstrates that loss event has occured after the initial recognitionof the asset, and that the loss event has an impact on the futurecash flows on the asset that can be estimated reliably.

Kriteria yang digunakan oleh Perseroan dan entitas anak untukmenentukan bukti obyektif dari penurunan nilai adalah sebagaiberikut:

The criteria used by the Company and its subsidiaries todetermine that there is objective evidence of impairment include;

Pelanggaran kontrak, seperti terjadinya wanprestasi atau tunggakan pembayaran pokok atau bunga; kesulitankeuangan signifikan yang dialami Pelanggan;

A breach of contract, such as a default or delinquency in interestor principal payments; significant financial difficulty of thecustomer;

Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk menjual suatuaset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatuliabilitas dalam suatu transaksi teratur antara pelaku pasar padatanggal pengukuran.

Fair value is the price that would be received to sell an asset or paidto transfer a liability in an orderly transaction between marketparticipants at measurement date.

Jika tersedia, Perseroan dan entitas anak mengukur nilai wajardari suatu instrumen dengan menggunakan harga kuotasi dipasar aktif untuk instrumen terkait. Suatu pasar dianggap aktifbila harga yang dikuotasikan tersedia sewaktu-waktu dari bursa,pedagang efek(dealer ), perantara efek (broker ), kelompok industri,badan pengawas (pricing service or regulatory agency ), danmerupakan transaksi pasar aktual dan teratur terjadi yang dilakukansecara wajar.

When available, the Company and its subsidiaries measures the fairvalue of an instrument using quoted prices in an active marketfor that instrument. A market is regarded as active if quoted pricesare readily and regularly available from an exchange, dealer,broker, industry group, pricing service or regulatory agency andthose prices represent actual and regularly occurring markettransaction on an arm’s length basis.

Untuk instrumen keuangan yang tidak mempunyai harga pasar,estimasi atas nilai wajar efek-efek ditetapkan dengan mengacupada nilai wajar instrumen lain yang substansinya sama ataudihitung berdasarkan arus kas yang diharapkan terhadap asetneto efek-efek tersebut.

For financial instruments with no quoted market price, areasonable estimate of the fair value is determined by referenceto the fair value of another instrument which substantially hasthe same characteristics or calculated based on the expected cashflows of the underlying net asset base of the marketable securities.

Biaya perolehan diamortisasi dari aset keuangan atau liabilitaskeuangan adalah jumlah aset keuangan atau liabilitas keuanganyang diukur pada saat pengakuan awal dikurangi pembayaranpokok pinjaman, ditambah atau dikurangi amortisasi kumulatifmenggunakan metode suku bunga efektif yang dihitung dariselisih antara nilai pengakuan awal dan nilai jatuh temponya,dan dikurangi penurunan nilai.

The amortized cost of a financial asset or liability is the amountat which the financial asset or liability is measured at initialrecognition, minus principal repayments, plus or minus thecumulative amortization using the effective interest rate method ofany difference between the initial amount recognized and thematurity amount, minus any reduction for impairment.

10.

19

Page 26: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES - CONTINUED

e. Instrumen Keuangan - Lanjutan e. Financial Instruments - Continued

10. Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Aset Keuangan   10. Allowance for Impairment Losses on Financial Assets

Aset  Keuangan  Dicatat  pada  Biaya  Perolehan Diamortisasi Financial Assets Carried at Amortized Costs

Aset Keuangan Tersedia Untuk Dijual     Available-for-Sale (AFS) Financial Assets

Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian penurunan nilai telahterjadi, jumlah kerugian kumulatif - yang diukur sebagai selisihantara biaya perolehan dengan nilai wajar kini, dikurangikerugian penurunan nilai pada investasi yang sebelumnya telahdiakui dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian -direklas dari ekuitas ke pendapatan komprehensif. Kerugianpenurunan nilai atas investasi ekuitas tidak boleh dipulihkanmelalui laporan laba rugi komprehensif konsolidasian; kenaikannilai wajar setelah penurunan nilai diakui dalam ekuitas.

Where there is objective evidence of impairment, the cumulativeloss is measured as the difference between the acquisition costand the current fair value, less any impairment loss on thatinvestment previously recognized in the consolidated statement ofother comprehensive income -is reclassified from equity to profit orloss. Impairment loss on equity investment is not reversed throughthe consolidated statements of comprehensive income; increase inits fair value after impairment is recognized in equity.

Nilai tercatat aset tersebut berkurang melalui penggunaan akunpenyisihan dan jumlah kerugian diakui dalam laporan laba rugikomprehensif konsolidasian. Pendapatan bunga tetap diakuiberdasarkan nilai tercatat yang telah dikurangi, berdasarkan sukubunga yang digunakan untuk mendiskontokan arus kas masadepan dengan tujuan untuk mengukur kerugian penurunan nilai.Pinjaman yang diberikan dan piutang, bersama-sama denganpenyisihan terkait, akan dihapuskan pada saat tidak terdapatkemungkinan pemulihan di masa depan yang realistik dansemua jaminan telah terealisasi atau telah dialihkan kepadaPerseroan dan entitas anak.

The carrying amount of the asset is reduced through the use of anallowance account and the amount of the loss is recognized inthe consolidated statements of profit or loss and othercomprehensive income. Interest income continues to be accrued onthe reduced carrying amount based on the rate of interest used todiscount future cash flows for the purpose of measuring impairmentloss. Loans and receivables, together with the associated allowance,are written off when there is no realistic prospect of future recoveryand all collateral has been realized or has been transferred to theCompany.

Jika, pada periode berikutnya, jumlah taksiran kerugianpenurunan nilai bertambah atau berkurang karena suatuperistiwa yang terjadi setelah penurunan nilai tersebut diakui,maka kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakuiditambah atau dikurangi dengan menyesuaikan akun penyisihan.Jika penghapusan kemudian dipulihkan, maka pemulihan tersebutdiakui dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian.

If, in a subsequent period, the amount of the estimated impairmentloss increases or decreases because of an event occurring afterthe impairment was recognized, the previously recognizedimpairment loss is increased or reduced by adjusting theallowance account. If a future write-off is later recovered, therecovery is recognized in the consolidated statement of profit orloss and other comprehensive income.

Dalam hal investasi ekuitas yang diklasifikasikan sebagai asetkeuangan AFS, bukti obyektif akan meliputi penurunan yangsignifikan atau penurunan jangka panjang pada nilai wajar dariinvestasi di bawah biaya perolehannya.

In the case of an equity investment classified as an AFSfinancial asset, objective evidence would include a significant orprolonged decline in the fair value of the investment below its cost.

Untuk pinjaman yang diberikan dan piutang yang dicatat padabiaya perolehan diamortisasi, Perseroan dan entitas anakpertama kali menentukan apakah terdapat bukti obyektif mengenaipenurunan nilai secara individual atas aset keuangan yangsignifikan secara individual, atau secara kolektif untuk asetkeuangan yang jumlahnya tidak signifikan secara individual. JikaPerseroan dan entitas anak menentukan tidak terdapat buktiobyektif mengenai penurunan nilai atas aset keuangan yangdinilai secara individual, terlepas aset keuangan tersebutsignifikan atau tidak, maka mereka memasukkan aset tersebutke dalam kelompok aset keuangan yang memiliki karakteristikrisiko kredit yang sejenis dan kelompok tersebut dinilai penurunannilainya secara kolektif. Aset yang penurunan nilainya dinilai secaraindividual, dan untuk itu kerugian penurunan nilai diakui atautetap diakui, tidak termasuk dalam penilaian penurunan nilaisecara kolektif.

For loans and receivables carried at amortized cost, theCompany and its subsidiaries first assesses whether there isobjective evidence of impairment exists individually for financialassets that are individually significant, or collectively for financialassets that are not individually significant. If the Company and itssubsidiaries determines that no objective evidence of impairmentexists for an individually assessed financial asset, whethersignificant or not, it includes the asset in a group of financial assetswith similar credit risk characteristics and the group iscollectively assessed for impairment. Assets that are individuallyassessed for impairment and for which an impairment loss is, orcontinues to be, recognized are not included in a collectiveassessment of impairment.

Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian penurunan nilai telahterjadi, jumlah kerugian tersebut diukur sebagai selisih antara nilaitercatat aset dengan nilai kini estimasi arus kas masa datang (tidaktermasuk ekspektasi kerugian kredit masa datang yang belumterjadi). Nilai kini estimasi arus kas masa datang didiskontomenggunakan EIR awal dari aset keuangan tersebut. Jikapinjaman yang diberikan atau piutang yang memiliki sukubunga variabel, tingkat diskonto untuk mengukur kerugianpenurunan nilai adalah EIR terkini.

If there is objective evidence that an impairment loss hasoccurred, the amount of the loss is measured as the differencebetween the asset’s carrying amount and the present value ofestimated future cash flows (excluding future expected credit lossesthat have not yet been incurred). The present value of the estimatedfuture cash flows is discounted at the financial asset’s original EIR. Ifa loan or receivable has a variable interest rate, the discount rate formeasuring impairment loss is the current EIR.

- Lanjutan - Continued

20

Page 27: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES - CONTINUED

e. Instrumen Keuangan - Lanjutan e. Financial Instruments - Continued

10. Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Aset Keuangan   10. Allowance for Impairment Losses on Financial Assets

f. Sewa f. Leases

Sewa Operasi Operating Lease

g. Persediaan  g. Inventories

h. Aset Tetap h. Property, Plant and Equipment

Bangunan dan prasarana Building and infrastructureInstalasi, mesin, peralatan dan perlengkapan Pabrik Installations, machinery, production and factory equipment Kendaraan, perlengkapan, dan peralatan kantor Office furniture, fixtures, equipment and vehicles

Sesuai dengan PSAK 16, Perseroan dan entitas anak telahmemilih metode biaya untuk pengukuran aset tetapnya.

Perseroan telah menilai kembali aset tetap berdasarkan hasilpenilaian yang dilakukan oleh penilai independen dalam rangka kuasi-reorganisasi. Nilai aset tertentu yang direvaluasi pada periodesebelumnya dianggap sebagai biaya perolehan (deemed cost ).

The Company revalued property, plant and equiptment which was doneby independent appraisal in connection with quasireorganization. Therevalued amount of those assets is considered as deemed cost.

In accordance with PSAK 16, the Company and subsidiariesadopts the cost model for the measurement of its property,plant andequipment.

Effective January 1, 2016 the Company and its subsidiariesimplemented SFAS 16 (2015), “Property, Plant andEquipment”,”Fixed Asset Clarification of Acceptable Methods ofDepreciation and Amortization”.

20 – 40 Tahun/Year8 – 16 Tahun/Year4 – 8 Tahun/Year

Jenis Aset TetapUmur Ekonomis/

Useful LifeFixed Asset

Terhitung mulai tahun 2012 seluruh aset tetap disusutkanmenggunakan metode garis lurus dengan tarif penyusutan sebagaiberikut:

Starting 2012 all fixed assets are depreciated using straight linemethod, based on the following depreciation period:

Perseroan dan entitas anak menerapkan secara retrospektif PSAK30, “Sewa”.

The Company and its subsidiaries adopted PSAK 30, “Leases”.

Sewa di mana sebagian besar dari risiko dan manfaat kepemilikanaset tetap di tangan lessor diklasifikasikan sebagai sewa operasi.Pembayaran sewa operasi (dikurangi insentif yang diterima dari pihak yang menyewakan) dibebankan pada laporan laba rugi berdasarkanmetode garis lurus selama masa sewa.

Leases in which a significant portion of the risk and rewards ofownership are retained by the lessor are classified as operating leases.Payments made under operating leases (net of any incentivesreceived from the lessor) are charged to the income statement on astraight-line basis over the period of the lease.

Persediaan bahan baku, penolong, pengemas, persediaan barangdalam proses dan barang jadi dinyatakan berdasarkan nilaiterendah antara harga perolehan atau nilai realisasi bersih denganmetode FIFO dengan mempertimbangkan tanggal kadaluarsa.

Raw materials, supplies, work in process and finished goods are stated at the lower of cost and net reliazable value.Cost of inventories is determined using FIFO method.

Inventories are measured at cost or net realizable value,whichever is lower. Net realizable value is the estimated selling price inthe ordinary course of business, less the estimated costs of completionand the estimated costs to sell. NRV considers the purpose ofprocuring supplies. Net realizable value is tested each period.Losses on value, damaged, or obsolete inventory and inventoriescannot be sold and the related decline in selling prices, are chargedto the current year, and recorded in "provision for obsolete, expiredand impaired inventories".

Persediaan diukur berdasarkan biaya atau nilai realiasi neto, manayang lebih rendah. Nilai realisasi neto adalah estimasi hargapenjualan dalam kegiatan usaha normal dikurangi estimasi biayapenyelesaian dan estimasi biaya penjualan. Nilai realisasi neto diujisetiap periode. Kerugian atas nilai persediaan yang rusak ataukadaluwarsa dan tidak dapat dijual serta penurunan terkait hargajual, dibebankan pada tahun berjalan, dan dicatat dalam “provisi untukpersediaan kadaluarsa, usang dan penurunan nilai.”.

Efektif 1 Januari 2016 Perseroan dan entitas anak menerapkan PSAK16 (2015) , “Aset Tetap”, yang berdampak pada pengakuan aset,penentuan jumlah tercatat dan biaya penyusutan dan kerugian ataspenurunan nilai harus diakui dalam kaitannya dengan aset tersebut.

Dalam hal instrumen utang diklasifikasikan sebagai asetkeuangan tersedia untuk dijual, penurunan nilai dievaluasiberdasarkan kriteria yang sama dengan aset keuangan yang dicatatpada biaya perolehan diamortisasi. Pendapatan bunga di masadatang didasarkan pada nilai tercatat yang telah dikurangi dandiakui berdasarkan suku bunga yang digunakan untukmendiskontokan arus kas masa depan dengan tujuan untukmengukur kerugian penurunan nilai. Akrual tersebut dicatatsebagai bagian dari akun “Pendapatan Bunga” dalam laporan labarugi komprehensif konsolidasian. Jika, pada periode berikutnya,nilai wajar instrumen utang meningkat dan peningkatan tersebutsecara obyektif dihubungkan dengan peristiwa yang terjadisetelah pengakuan kerugian penurunan nilai pada laporan laba rugikomprehensif konsolidasian, maka kerugian penurunan nilaitersebut harus dipulihkan melalui laporan laba rugi komprehensifkonsolidasian.

In the case of a debt instrument classified as an AFS financial asset,impairment is assessed based on the same criteria as financialasset carried at amortized cost. Future interest income is basedon the reduced carrying amount and is accrued based on the rateof interest used to discount future cash flows for the purpose ofmeasuring impairment loss. Such accrual is recorded as part ofthe “Interest Income” account in the consolidated statements ofprofit or loss and other comprehensive income. If, in a subsequentperiod, the fair value of a debt instrument increases and the increasecan be objectively related to an event occurring after theimpairment loss was recognized in the consolidated statementsof other comprehensive income, the impairment loss is reversedthrough the profit or loss.

- Lanjutan - Continued

21

Page 28: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES - CONTINUED

h. Aset Tetap - Lanjutan h. Property, Plant and Equipment - Continued

The accumulated costs of the construction of buildings, plants and theinstallation of machinery are capitalised as “Construction in progressassets”. These costs are reclassified to the fixed assets accounts whenthe construction or installation is completed. Depreciation is chargedfrom the date when assets are ready for use.

Akumulasi biaya konstruksi bangunan, pabrik dan pemasangan mesindikapitalisasi sebagai “Aset dalam penyelesaian”. Biaya tersebutdireklasifikasi ke akun aset tetap pada saat proses konstruksi ataupemasangan selesai. Penyusutan mulai dibebankan pada saat asettersebut siap untuk digunakan.

Biaya bunga dan biaya pinjaman lainnya, seperti diskonto pinjamanbaik yang secara langsung atau tidak langsung digunakan untukpendanaan konstruksi aset kualifikasian, dikapitalisasi hingga asettersebut selesai dikonstruksi. Untuk biaya pinjaman yang dapatdiatribusikan secara langsung padaaset kualifikasian, jumlah yangdikapitalisasi ditentukan dari biaya pinjaman aktual yang terjadiselama periode berjalan, dikurangi penghasilan yang diperoleh dariinvestasi sementara atas dana hasil pinjaman tersebut.

Interest and other borrowing costs, such as discount fees onloans either directly or indirectly used in financing the constructionof a qualifying asset, are capitalised up to the date when construction iscomplete. For borrowings that are directly attributable to a qualifyingasset, the amount to be capitalised is determined as the actualborrowing cost incurred during the period, less any income earned onthe temporary investment of such borrowings.

For borrowings that are not directly attributable to a qualifying asset, theamount to be capitalised is determined by applying a capitalisation rateto the amount expended on the qualifying assets. Thecapitalisation rate is the weighted average of the total borrowingcosts applicable to the total borrowings outstanding specifically forthe purpose of obtaining aqualifying asset.

Untuk pinjaman yang tidak dapat diatribusikan secara langsung padasuatu aset kualifikasian, jumlah yang dikapitalisasi ditentukandengan mengalikan tingkat kapitalisasi terhadap jumlah yangdikeluarkan untuk memperoleh aset kualifikasian. Tingkat kapitalisasidihitung berdasarkan rata-rata tertimbang biaya pinjaman yang dibagidengan jumlah pinjaman yang tersedia selama periode, selainpinjaman yang secara spesifik diambil untuk tujuan memperoleh suatuaset kualifikasian.

Mulai 1 Januari 2012, Perseroan menerapkan ISAK No. 25 tentang“Akuntansi Tanah”. Semua biaya dan beban yang terjadisehubungan dengan perolehan hak atas tanah, diakui sebagaibiaya perolehan hak atas tanah. Biaya pengurusan legal hak atastanah ketika tanah diperoleh pertama kali diakui sebagai bagiandari biaya perolehan aset tanah. Biaya pengurusan perpanjanganatau pembaruan legal hak atas tanah diakui sebagai aset takberwujud dan diamortisasi sepanjang umur hukum hak atau umurekonomis tanah, mana yang lebih pendek.

Starting January 1, 2012, the Company has implemented ISAK No. 25,“Accounting for Land-Right”. All costs and expenses incurred inconnection with the acquisition of landrights are recognized as partof the landright’s acquisition cost. The legal cost incurred when the landwas first acquired is recognized as part of the acquisition cost of theland. Extension or renewal cost of legal right over land is recognized asan intangible asset and amortized over the life of legal rights oreconomic life of the and, whichever is shorter.

ISAK No.25 also states that landright is not depreciated unless there iscontrary evidence indicating that extension or renewal of legal rightover land will most likely or definitely be not obtained. Theadoption of this interpretation does not have significant impact tothe Company.

ISAK No. 25 juga menyatakan bahwa hak atas tanah tidakdisusutkan kecuali terdapat bukti sebaliknya yang mengindikasikanbahwa perpanjangan atau pembaruan hak atas tanah kemungkinanbesar atau pasti tidak diperoleh. Penerapan interpretasi ini tidakmemiliki dampak signifikan terhadap Perseroan.

Tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan dan tidakdisusutkan.

Land is stated at cost and it is not depreciated.

Bila nilai tercatat suatu aset melebihi taksiran jumlah yang dapatdiperoleh kembali (estimated recoverable amount ) maka nilai tersebutditurunkan ke jumlah yang dapat diperoleh kembali tersebut, yangditentukan sebagai nilai tertinggi antara harga jual neto dan nilaipakai.

When the carrying amount of an asset exceeds its estimatedrecoverable amount, the asset is written down to its estimatedrecoverable amount, which is determined as the higher of fair valueless cost to sell or value in use.

Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laporan labarugi pada saat terjadinya, pengeluaran yang memperpanjang masamanfaat atau memberi masa manfaat ekonomi di masa yang akandatang dalam bentuk peningkatan kapasitas, mutu produksi ataupeningkatan standar kerja dikapitalisasi. Aset tetap yang sudah tidakdigunakan lagi atau yang dijual dikeluarkan dari kelompok asettetap berikut akumulasi penyusutannya. Keuntungan atau kerugiandari penjualan aset tetap tersebut dibukukan dalam laporan laba rugipada tahun yang bersangkutan.

The cost of maintenance and repairs are charged to operations asincurred; expenditures which extend the useful life of the asset orresult in increase in capacity and improvement in the quality of outputor standard of performance are capitalized. When assets are retired orotherwise disposed of, their carrying values and the relatedaccumulated depreciation are removed from the accounts and anyresulting gain or loss is reflected in the current operations.

Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan metode penyusutan direviusetiap akhir periode dan pengaruh dari setiap perubahan estimasitersebut berlaku prospektif.

Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan.Akumulasi biaya perolehan akan dipindahkan ke masing masingaset tetap yang bersangkutan pada saat selesai dan siap digunakan.

The estimated useful life, residual value and depreciation methodare reviewed at each period end, with the effect of any changes inestimate accounted for on a prospective basis.

Constructions in progress are stated at cost and are transferred to therespective property, plant and equipment account when completed andready for use.

22

Page 29: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES - CONTINUED

i. Properti Investasi   i Investment Property

Bangunan dan prasarana Building and infrastructure

j. Aset Tidak Lancar Yang Akan Ditinggalkan     j. Abandoned Non-Current Asset

k.  Aset Tak berwujud  k. Intangible Assets

Pos ini antara lain mencakup: This account include the following:

1. .

- -

- -

2. .

a. .

b. .

20 – 40 Tahun/Year

Biaya pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laporan labarugi pada saat terjadinya. Pengeluaran yang memperpanjang masamanfaat atau memberi manfaat ekonomis di masa yang akan datangdalam bentuk peningkatan kapasitas, atau peningkatan standarkinerja dikapitalisasi. Properti investasi yang tidak digunakan lagi ataudijual dikeluarkan dari kelompok properti investasi berikut akumulasipenyusutannya. Keuntungan atau kerugian dari penjualan propertiinvestasi tersebut dibukukan dalam laporan laba rugi komprehensifkonsolidasian tahun berjalan.

The cost of repairs and maintenance are charged to operations asincurred. Expenditures which extend the useful life of theproperties or result in increased future economic benefits such asincrease in capacity and improvement in the quality of output orstandard of performance are capitalized. When properties are retiredor otherwise disposed of, their carrying values and the relatedaccumulated depreciation and accumulated impairment losses, if any,are removed from the accounts. Gains or losses from sale ofinvestment properties are recorded in the consolidated statements ofprofit or loss and other comprehensive income for the year.

Aset tidak lancar yang akan ditinggalkan merupakan aset tidak lancaryang akan digunakan sampai dengan akhir umur ekonomisnyaserta aset tidak lancar yang akan ditutup dari pada dijual.

Abandoned non current assets are non-current assets that are useduntil the end of useful lives and those that will be discontinuedrather than sold.

Beban ditangguhkan, adalah beban-beban yang telahdikeluarkan dan mempunyai manfaat lebih dari satu tahun, yaitu:

Hubungan pelanggan kontrak diperoleh dalam kerja sama usahadiakui pada nilai wajar pada tanggal akuisisi. Hubungankontraktual pelanggan memiliki masa manfaat yang terbatasdan dicatat sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasiamortisasi. Amortisasi dihitung menggunakan metode garislurus selama umur yang diharapkan dari Hubunganpelanggan.

Beban rehabilitasi gedung rumah sakit, diamortisasi sesuai dengan masa manfaatnya.

Hubungan pelanggan kontrak dan biaya rehabilitasi memiliki manfaat antara 4 sampai 7 tahun.

Capitalizable costs which will benefitthe Company and itssubsidiaries more than one year:

Contractual customer relationships acquired in a businesscooperation are recognized at fair value at the acquisition date.The contractual customer relations have a definiteuseful lifeand are carried at cost less accumulated amortisation.Amortisation is calculated using the straight '-line method overthe expected life of the customer relationship.

Rehabilitation cost ofhospital building shall be amortized over the period benefited.

Contract costumer relationships and rehabilitation costs have useful lives ranging from 4 to 7 years.

Jenis Properti InvestasiUmur Ekonomis/

Investment PropertyUseful Life

Properti investasi merupakan tanah atau bangunan yang dimilikiuntuk sewa operasi atau kenaikan nilai, dan tidak digunakanmaupun dijual dalam kegiatan operasi.

Investment property represents land or buildings held for operatinglease or for capital appreciation, rather than for use or sale in theordinary course of business.

Investment properties are presented using the cost model inaccordance with PSAK 13, “Investment Properties”.

Properti investasi disajikan dengan model biaya sesuai dengan PSAK13 , “Properti Investasi”.

Properti investasi diakui sebesar biaya perolehan dan disusutkan,kecuali tanah, sesuai dengan taksiran umur ekonomisnya, sebagaiberikut:

Investment properties were recognized at cost and are depreciated, except for land, over the estimated economic life, as follows:

Lisensi, disajikan berdasarkan harga perolehan. Lisensi memilikimasa manfaat yang terbatas dan disajikan berdasarkan hargaperolehan dikurangi akumulasi amortisasi. Amortisasi dihitungdengan menggunakan metode garis lurus dan bertujuan untukmengalokasikan harga perolehan lisensi selama estimasi masamanfaatnya (5-20 tahun).

Amortisasi dibebankan langsung terhadap biaya aset tidakberwujud.

Pengeluaran untuk penelitian diakui beban pada saat terjadinya.Pengeluaran dari pengembangan diakui sebagai aset tak berwujud.

Aset tidak berwujud yang timbul dari pengembangan (atau dari tahappengembangan proyek internal) harus diakui jika, dan hanya jika,entitas dapat menunjukkan hal-hal berikut:

Kelayakan teknis untuk menyelesaikan aset tak berwujudsehingga akan tersedia untuk penggunaan atau penjualan.

Niatnya untuk melengkapi aset tak berwujud dan menggunakanatau menjualnya.

Licenses are shown at historical cost. Licenses have a definite usefullife and are carried at cost less accumulated amortisation.Amortisation is calculated using the straightline method to allocatethe cost of licenses over their estimated useful lives (5-20 years).

Amortization is directly charged againts the cost of intangible assets.

Expenditures for research expenses are recognized when incurred.Expenditures from development phase is recognized as an intangibleasset.

An intangible asset arising from development (or from thedevelopment phase of an internal project) shall be recognised if, andonly if, an entity can demonstrate all of the following:

The technical feasibility of completing the intangible asset so that itwill be available for use or sale.

Its intention to complete the intangible asset and use or sell it.

23

Page 30: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES - CONTINUED

k.  Aset Tak berwujud  - Lanjutan k. Intangible Assets - Continued

c. c. Its ability to use or sell the intangible asset.

d. d.

e e

f f Its ability to measure reliably the expenditure attributable.

l. Penurunan Nilai Aset Non Keuangan  l. Impairment of Non Financial Assets

m. Utang Usaha m. Trade Payable

n. Pinjaman  n. Borrowings

Aset non keuangan ditelaah untuk penurunan apabila terdapat kejadianatau perubahan keadaan yang mengindikasikan bahwa nilai tercatattidak dapat dipulihkan. Rugi penurunan nilai diakui untuk jumlahdimana jumlah tercatat aset melebihi jumlah terpulihkan tersebut.Jumlah dipulihkan adalah lebih tinggi dari harga jual bersih aset dannilai pakai. Untuk tujuan menguji penurunan nilai, aset dikelompokanpada tingkat terendah yang menghasilkan arus kas terpisah (UnitPenghasil Kas). Aset non keuangan yang telah mengalami penurunannilai ditelaah kembali untuk kemungkinan adanya pemulihan untuksetiap aset yang telah diturunkan nilai nya pada setiap tanggalpelaporan.

Utang usaha adalah kewajiban membayar barang atau jasa yang telahditerima dalam kegiatan usaha normal dari pemasok. Utang usahadiklasifikasikan sebagai liabilitas jangka pendek jika pembayarannyajatuh tempo dalam waktu satu tahun atau kurang (atau dalam siklusoperasi normal, jika lebih lama). Jika tidak, utang tersebut disajikansebagai liabilitas jangka panjang.

Utang usaha pada awalnya diakui sebesar nilai wajar danselanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi denganmenggunakan metode bunga efektif.

Pada saat pengakuan awal, pinjaman diakui sebesar nilai wajar,dikurangi dengan biaya-biaya transaksi yang terjadi. Selanjutnya,pinjaman diukur sebesar biaya perolehan diamortisasi; selisihantara penerimaan (dikurangi biaya transaksi) dan nilai pelunasandicatat pada laporan laba rugi selama periode pinjaman denganmenggunakan metode bunga efektif.

Non financial assets are reviewed for impairment whenever eventsor changes in circumstances indicate that the carrying amount maynot be recoverable. An impairment loss is recognized for theamount by which the assets’s carrying amount exceeds itsrecoverable amount. The recoverable amount is the higher of anasset’s net selling price and value in use. For the purposes ofassessing impairment, assets are grouped at at the lowest levels forwhich there are separately identifiable cash flows (cash-generatingunits). Non –financial assets that have suffered impairment arereviewed for possible reversal of the impairment at each reporting date.

Trade payables are obligations to pay for goods or services that havebeen acquired in the ordinary course of business from suppliers.Accounts payable are classified as current liabilities if payment is duewithin one year or less (or in the normal operating cycle of thebusiness if longer). If not, they are presented as non-currentliabilities.

Trade payables are recognised initially at fair value andsubsequently measured at amortised cost using the effectiveinterest method.

Borrowings are recognised initially at fair value, net of transactioncosts incurred. Borrowings are subsequently carried at amortisedcost; any difference between the proceeds (net of transaction costs)and the redemption value is recognised in the profit or loss over theperiod of the borrowings using the effective interest method.

Tersedianya sumber daya teknis, keuangan dan sumber dayayang memadai untuk menyelesaikan pembangunan dan untukmenggunakan atau menjual aset tak berwujud.

Kemampuannya untuk mengukur andal pengeluaran yang dapat diatribusikan.

Dalam tahap pengembangan proyek internal, suatu entitas dapat,dalam beberapa kasus, mengidentifikasi aset tak berwujud danmenunjukkan bahwa aset tersebut akan menghasilkan kemungkinanmanfaat ekonomi masa depan. Ini karena fase pengembangansebuah proyek lebih maju daripada fase penelitian.

PSAK No. 48 menetapkan prosedur-prosedur yang diterapkan entitasagar aset dicatat tidak melebihi jumlah terpulihkannya. Suatu asetdicatat melebihi jumlah terpulihkannya jika jumlah tersebut melebihijumlah yang akan dipulihkan melalui penggunaan atau penjualanaset. Pada kasus demikian, aset mengalami penurunan nilai danpernyataan ini mensyaratkan entitas mengakui rugi penurunan nilai.PSAK yang direvisi ini juga menentukan kapan entitas membalik suaturugi penurunan nilai dan pengungkapan yang diperlukan.

Aset yang memiliki masa manfaat tak terbatas tidak diamortisasidan diuji setiap tahun untuk penurunan nilai. Aset yang diamortisasiditelaah untuk penurunan apabila terdapat kejadian atau perubahankeadaan yang mengindikasikan bahwa nilai tercatat mungkin tidakterpulihkan.

The availability of adequate technical, financial and other resourcesto complete the development and to use or sell theintangible asset.

In the development phase of an internal project, an entity can, in someinstances, identify an intangible asset and demonstrate that the assetwill generate probable future economic benefits. This is because thedevelopment phase of a project is further advanced than the researchphase.

PSAK No. 48 prescribes the procedures to be employed by an entity toensure that its assets are carried at no more than their recoverableamount. An asset is carried at more than its recoverable amount ifits carrying amount exceeds the amount to be recovered through theuse or sale of the asset. If this is the case, the asset is described asimpaired and this revised PSAK requires theentity to recognize animpairment loss. This revised PSAK also specifies when an entityshould reverse an impairment loss and prescribes disclosures.

Assets that have an infinite useful life are not amortized and are testedfor impairment annually. Amortized assets are reviewed for reductionwhenever events or changes in circumstances indicate that thecarrying value may not be recoverable.

Kemampuannya untuk menggunakan atau menjual aset takberwujud.

Bagaimana aset tidak berwujud akan menghasilkankemungkinan manfaat ekonomi masa depan. Antara lain,entitas dapat menunjukkan adanya pasar untuk keluaran asettak berwujud atau aset tidak berwujud itu sendiri atau, jikadigunakan secara internal, kegunaan aset tak berwujud.

How the intangible asset will generate probable future economicbenefits. Among other things, the entity can demonstrate theexistence of a market for the output of the intangible asset or theintangible asset itself or, if it is to be used internally, the usefulnessof the intangible asset.

24

Page 31: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES - CONTINUED

n. Pinjaman - Lanjutan n. Borrowings - Continued

o. Modal Saham o. Share Capital

p.  Provisi  p. Provisions

Biaya pinjaman yang terjadi untuk konstruksi aset kualifikasian,dikapitalisasi selama periode waktu yang dibutuhkan untukmenyelesaikan konstruksi aset dan mempersiapkannya sampai dapatdigunakan sesuai tujuan yang dimaksudkan atau untuk dijual, lihatCatatan 2.h. Biaya pinjaman lainnya dibebankan pada laporan labarugi.

Fees paid on the establishment of loan facilities are recognised astransaction costs of the loan to the extent that it is probable that someor all of the facility will be drawndown. In this case, the fee is deferreduntil the draw-down occurs. To the extent that there is no evidence thatit is probable that some or all of the facility will be drawn down, thefee is capitalised as a prepayment for liquidity services andamortised over the period of the facility to which it relates.

Borrowing costs incurred for the construction of any qualifying asset arecapitalised during the period of time that is required to complete andprepare the asset for its intended use or sale, refer to Note 2.h. Otherborrowing costs are expensed in profit or loss.

Pinjaman diklasifikasikan sebagai liabilitas jangka pendek kecualiPerseroan memiliki hak tanpa syarat untuk menunda pembayaranliabilitas selama paling tidak 12 bulan setelah tanggal pelaporan.

Biaya tambahan yang secara langsung dapat diatribusikan kepadapenerbitan saham biasa atau opsi disajikan pada ekuitas sabagaipengurang penerimaan, setelah dikurangi pajak.

Ketika Perseroan atau entitas anak membeli modal saham ekuitassendiri (saham treasuri), imbalan yang dibayar, termasuk biayatambahan yang secara langsung dapat diatribusikan (dikurangipajak penghaslian) dikurangkan dari ekuitas yang diatribusikankepada pemilik ekuitas entitas sampai saham tersebut dibatalkanatau diterbitkan kembali. Ketika saham biasa tersebut selanjutnyaditerbitkan kembali, imbalan yang diterima, dikurangi biayatambahan transaksi yang terkait dan dampak pajak penghasilanyang terkait dimasukkan pada ekuitas yang dapat diatribusikankepada pemilik ekuitas entitas.

Ketika terdapat beberapa kewajiban yang serupa, kemungkinanpenyelesaian mengakibatkan arus keluar ditentukan denganmempertimbangkan kelas kewajiban secara keseluruhan. Provisidiakui walaupun kemungkinan adanya arus keluar sehubungandengan item manapun yang termasuk dalam kelas kewajiban yangsama mungkin kecil.

Provisi diukur sebesar nilai kini dari estimasi terbaik manajemenatas pengeluaran yang diharapkan diperlukan untuk menyelesaikankewajiban kini pada akhir periode pelaporan. Tingkat diskontosebelum pajak yang mencerminkan penilaian pasar atas nilai waktuuang dan resiko yang terkait dengan kewajiban. Peningkatanprovisi karena berjalannya waktu diakui sebagai beban bunga.

Borrowings are classified as current liabilities unless the Companyhas an unconditional right to defer the settlement ofthe liability for atleast 12 months after the reporting date.

Incremental costs directly attributable to the issue of new ordinaryshares or options are shown as deduction in equity, net of tax, from theproceeds.

Where any Company or its subsidiaries purchasesits own equity sharecapital (treasury shares), the consideration paid, including anydirectly attributable incremental costs (net of income taxes) isdeducted from equity attributable to the Parent Company equityholders until the shares are cancelled or reissued. Where suchordinary shares are subsequently reissued, any considerationreceived, net of any directly attributable incremental transactioncosts and the related income tax effects, is included in equityattributable to the Parent Company equity holders.

Provisi restorasi lingkungan, biaya restrukturisasi dan tuntutan hukumdiakui ketika: Perseroan dan entitas anak memiliki kewajiban hukumatau konstruktif masa kini sebagai akibat peristiwa masa lalu;terdapat kemungkinan besar penyelesaian kewajiban tersebutmengakibatkan arus keluar sumber daya dan jumlah kewajibantersebut dapat diukur secara andal. Provisi tidak diakui untukkerugian operasi masa depan.

Provision for environmental restoration, restructuring costs andlegal claims is recognised when: the Company and its subsidiarieshas a present legal or constructive obligation as a result of past events;it is probable that an outflow of resources will be required to settlethe obligation; and the amount has been reliably estimated.Provision is not recognised for future operating losses.

Where there are a number of similar obligations, the likelihood that anoutflow will be required in settlement is determined by considering theclass of obligations as a whole. A provision is recognised even if thelikelihood of an outflow with respect to any one item included in thesame class of obligations may be small.

Provisions are measured at the present value of management's bestestimate of the expenditure required to settle the present obligation atthe end of the reporting period. The discount rate used to determine thepresent value is a pre-tax rate that reflects current market assessmentof the time value of money and the risk spesific to the liablility. Theincrease in the provision due to the passage of time is recognised asinterest expense.

Biaya yang dibayar untuk memperoleh fasilitas pinjaman diakui sebagaibiaya transaksi pinjaman sepanjang besar kemungkinan sebagian atauseluruh fasilitas akan ditarik. Dalam hal ini, biaya memperolehpinjaman ditangguhkan sampai penarikan pinjaman terjadi.Sepanjang tidak terdapat bukti bahwa besar kemungkinan sebagianatau seluruh fasilitas akan ditarik, biaya memperoleh pinjamandikapitalisasi sebagai pembayaran dimuka untuk jasa likuiditas dandiamortisasi selama periode fasilitas yang terkait.

25

Page 32: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES - CONTINUED

q. Pengakuan Pendapatan dan Beban  q. Revenue and Expense Recognition

Penjualan barang Sales of goods

Pendapatan bunga Interest income

Uang muka dari pelanggan Advances from costumers

Beban diakui pada saat terjadinya (asas akrual). Expenses are recognized when incurred (accrual basis).

r. Imbalan Pasca Kerja  r. Post-employment benefit

i Imbalan kerja jangka pendek i Short-term employee benefits liabilities

ii Imbalan pasca kerja dan imbalan jangka panjang lainnya ii Post-employment benefits and other long-term employee benefits

The calculation of post employement obligation related to post-employment benefits program is carried out by an independentactuary using the projected unit credit method.

Seluruh imbalan kerja jangka pendek yang terdiri dari gaji danimbalan terkait, bonus, insentif, dan imbalan kerja jangkapendek lain diakui sebagai biaya yang tidak didiskonto saatkaryawan telah memberikan jasa kepada Perseroan dan entitasanak.

Perhitungan liabilitas imbalan kerja terkait dengan program imbalanpasca kerja dilakukan oleh aktuaris independen denganmenggunakan metode projected unit credit.

The short-term employee benefits consist of salary and relatedremuneration, bonuses, incentives, and other shortterm employeebenefits which are recognized as expense and are notdiscounted when the employee has provided services to theCompany and its subsidiaries.

Revenue is recognized when it is probable that the economicbenefits would be obtained by the Company and its subsidiaries andthe amount can be reliably measured regardless of when payment ismade. Revenue is measured at the fair value of the considerationreceived or to be received, not includingdiscounts, rebates andvalue added tax ("VAT"). The Company evaluates revenueagreements against specific criteria to determine whether theCompany is acting as principal or agent. The Company and itssubsidiaries has concluded that the Company acts as a principal on allof their income transactions.

The following specific recognition criteria must also be met beforerevenue is recognized:

Local sales are recognized when the goods are delivered to thecustomers,while export sales are recognized when the goods areshipped following F.O.B. Shipping point terms.

For all financial instruments measured at amortized cost, income orinterest expense is recorded using the SBE, which is the rate thatexactly discounts estimated cash payments or receipts in the futurethrough the expected life of the financial instrument, as appropriate, toachieve the net carrying amount of the financial asset or financialliability.

Collection from costumer in advance is initially recognized as deferredrevenue. This will be realized as revenue upon delivery of goods to thecustomers.

The Company has defined contribution plans. A definedcontribution plan is a pension plan under which the Group pays fixedcontributions into a separate entity. The Group has no legal orconstructive obligations to pay further contributions if the fund doesnothold sufficient assets to pay all employees the benefits relating toemployee service in the current and prior periods.

The Company and its subsidiary calculates and records estimatedemployee retirement benefits for all of its local permanentemployees based on Labor Law No. 13 year 2003 concerning thesettlement of labor dismissal and the stipulation of severance pay,gratuity, and compensation in companies. Employee retirementbenefits has been organized by Asuransi Manulife. Calculation ofemployee benefit is based on employee’s salary and serviceperiod. The actuary used projected unit credit method to calculatethe amount of employee benefits at the date of valuation.

Pendapatan diakui bila besar kemungkinan manfaat ekonomi akandiperoleh oleh Kelompok Usaha dan jumlahnya dapat diukursecara handal tanpa memperhitungkan kapan pembayarandilakukan. Pendapatan diukur pada nilai wajar pembayaran yangditerima atau dapat diterima, tidak termasukdiskon, rabat dan PajakPertambahan Nilai (“PPN”). Kelompok Usaha mengevaluasi perjanjianpendapatannya terhadap kriteria spesifik untuk menentukan apakahKelompok Usaha bertindaksebagai prinsipal atau agen. Perseroandan entitas anak telah menyimpulkan bahwa Kelompok Usahabertindak sebagai prinsipal pada semua perjanjian pendapatannya.

Kriteria spesifik berikut juga harus dipenuhi sebelum pendapatandiakui:

Penjualan lokal diakui pada saat penyerahan barang kepadapelanggan, sedangkan penjualan ekspor diakui pada saat barangdikapalkan (FOB Shipping Point ).

Untuk semua instrumen keuangan yang diukur berdasarkan biayaperolehan diamortisasi, pendapatan atau biaya bunga dicatatdengan menggunakan metode SBE, yaitu suku bunga yang secaratepat mendiskontokan estimasi pembayaran atau penerimaan kas di masa datang selama perkiraan umur dari instrumen keuangan,sebagaimana mestinya, sampai mencapai nilai tercatat neto dari asetkeuangan atau liabilitas keuangan.

Penerimaan pembayaran atas uang muka dari pelangganawalnyadiakui sebagai pendapatan yang ditangguhkan. Pendapatan yangditangguhkan akan direalisasikan sebagai pendapatan pada saatpengiriman barang ke pelanggan.

Perseroan dan entitas anak memiliki program iuran pasti. Programiuran pasti merupakan program pensiun dimanaPerseroanmembayar sejumlah iuran tertentu kepada entitas (dana) yangterpisah. Perseroan tidak memiliki kewajiban hukum atau konstruktifuntuk membayar iuran lebih lanjut jika entitas tersebut tidak memilikiaset yang cukup untuk membayar seluruh imbalan atas jasa yangdiberikan pekerja pada periode berjalan maupun periode lalu.

Perseroan dan entitas anak menyelenggarakan program manfaat PHKkaryawan (post-retirement benefit ) sesuai Undang-undangKetenagakerjaan No. 13 tahun 2003 tentang PenyelesaianPemutusan Hubungan Kerja dan Penetapan Uang Pesangon.Pengelolaan pesangon karyawan Perseroan dilakukan oleh AsuransiManulife. Metode penilaian yang digunakan oleh aktuaria adalahmetode projected unit credit yang mencerminkan jasa pekerja padasaat penilaian.

26

Page 33: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES - CONTINUED

r. Imbalan Pasca Kerja - Lanjutan r. Post-employment benefit - Continued

- ketika amandemen atau kurtailmen program terjadi; dan - when the amendments or curtailment program occurs; and

- -

s. Pajak penghasilan kini dan tangguhan s. Current and deferred tax

Beban pajak terdiri dari pajak kini dan pajak tangguhan. Pajak diakuidalam laporan laba rugi, kecuali jika pajak tersebut terkait dengantransaksi atau kejadian yang diakui dipendapatan komprehensif lainatau langsung diakui ke ekuitas. Dalam hal ini, pajak tersebutmasing-masing diakui dalam pendapatan komprehensif lain atauekuitas.

Beban pajak kini dihitung berdasarkan peraturan perpajakan yangberlaku pada tanggal pelaporan keuangan, di negara dimanaPerseroan dan entitas anak beroperasi dan menghasilkanpendapatan kena pajak. Manajemen secara periodik mengevaluasiposisi yang dilaporkan di Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT)sehubungan dengan situasi dimana aturan pajak yang berlakumembutuhkan interpretasi. Jika perlu, manajemen menentukan provisiberdasarkan jumlah yang diharapkan akan dibayar kepada otoritaspajak.

The tax expense comprises current and deferred tax. Tax isrecognised inthe profit or loss, except tothe extent that it relates toitems recognised in other comprehensive income or directly in equity.Inthiscase, the tax isalso recognised inother comprehensive incomeor directly in equity,respectively.

The current income tax charge is calculated on the basis of the taxlaws enacted or substantively enacted at the reportingdate.Management periodically evaluates positions taken in taxreturnwith respect to situations in which applicable tax regulation issubject to interpretation. It establishes provisionwhere appropriate onthe basis of amounts expected to bepaid to the tax authorities.

Liabilitas neto imbalan kerja yang diakui dalam laporan posisikeuangan konsolidasi berkaitan dengan program imbalan pastidihitung sebesar nilai kini dari estimasi imbalan yang akandiperoleh karyawan di masa depan sehubungan dengan jasa di masasekarang dan masa lalu, dikurangi dengan nilai wajar dari asetprogram. Nilai kini kewajiban imbalan pasti ditentukan denganmendiskontokan estimasi arus kas keluar di masa depan denganmenggunakan tingkat bunga obligasi pemerintah, yang didenominasidalam mata uang dimana manfaat akan dibayarkan dan yangmempunyai jangka waktu sampai dengan jatuh tempo mendekatijangka waktu kewajiban imbalan pasca kerja terkait. Obligasipemerintah digunakan karena tidak ada pasar aktif untuk obligasikorporat berkualitas tinggi.

The net liability for employee benefits is recognized in theconsolidated statements of financial position related to definedbenefit plans,and are carried at the present value of estimatedemployee benefit in the future related to the services in the presentand the past, less the fair value of plan assets. The present value ofthe defined benefit obligation is determined by discounting theestimated cash outflows in future using interest rates of governmentbonds, which are denominated in the currency in which the benefits willbe paid and that have a term to maturity nearest to the period ofrelated post-employment benefit obligations. Government bonds areused because there is no active market for high quality corporatebonds.

Aset program adalah aset yang dimiliki oleh program pensiun. Asetini diukur pada nilai wajar pada akhir periode pelaporan.

ketika Perseroan mengakui biaya restrukturisasi terkait. when the Company’s restructuring or termination cost are recognized.

Bunga neto dihitung dengan mengalikan liabilitas (aset) netodengan tingkat diskonto. Laba atau rugi kurtailmen diakui apabilaterdapat komitmen untuk melakukan pengurangan jumlah karyawandalam jumlah yang material yang ditanggung oleh suatu program atauapabila terdapat perubahan ketentuan-ketentuan pada suatu program,dimana bagian yang material dari jasa yang diberikan karyawanpada masa depan tidak lagi memberikan imbalan, ataumemberikan imbalan yang lebih rendah.

Net interest is calculated by multiplying the net liability (asset) bythe discount rate. Gain or loss of curtailment is recognized when thereis a commitment to reduce thenumber of employees significantlycovered by a program or when there are changes in regulation in abenefit plan, in which the material part of the services provided bythe employee in the future no longer give employee benefits, or loweremployee benefits.

Laba atau rugi penyelesaian diakui apabila terdapat transaksi yangmenghapuskan semua kewajiban hukum atau konstruktifatas sebagianatau seluruh imbalan dalam program.

Profit or loss of settlement is recognized whenever there is atransaction which abolished all legal or constructive obligations onpart or all of the benefits in a benefit program.

Plan assets are assets held by the pension plan. These assets aremeasured at fair value at the end of the reporting period.

Pengukuran kembali, terdiri dari keuntungan dan kerugian aktuarial,dampak batas atas aset, tidak termasuk jumlah yang dimasukkandalam bunga neto atas liabilitas imbalan pasti neto dan imbal hasilaset program (tidak termasuk jumlah yang dimasukkan dalambunga neto atas liabilitas imbalan pasti neto), diakui pada ekuitasmelalui penghasilan komprehensif lain di periode terjadinya.Pengukuran kembali tidak diklasifikasikan ke laba rugi di periodeselanjutnya.

Remeasurement, consisting of actuarial gains and losses, the impactof limitation of assets, excluding the amounts in net interest on thenetbenefit obligation and the yield of the plan assets (excludingamounts in net interest on the net benefit liability), are recognizedin equity through other comprehensive income in the periodincurred. Remeasurement is not classified to profit or loss insubsequent periods.

Biaya jasa lalu diakui di laba rugi pada tanggal yang lebih awal antara:

Past service costs are recognized in profit or loss on an earlierdate between:

27

Page 34: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES - CONTINUED

s. Pajak penghasilan kini dan tangguhan - Lanjutan s. Current and deferred tax - Continued

t. Distribusi  Dividen t. Dividend Distribution

Setelah Perseroan menghitung kembali aset dan kewajiban amnestipajak atas nilai wajarnya menurut SAK, Perseroanmereklasifikasiaset dan kewajiban amnesti pajak tersebut menjadi aset danliabilitas garis besar yang serupa.

Distribusi dividen kepada pemilik Perseroan diakui sebagai liabilitasdalam laporan keuangan konsolidasi pada periode dimana dividentelah disetujui oleh pemegang saham entitas.

The Company recognized its tax amnesty assets and liabilities in itsconsolidated financial statements in accordance with the relevant SAKfor each asset or liability.

The Company has opted to remeasure its tax amnesty assets andliabilities to their fair value according to SAK on the date of the TaxAmnesty Acknowledgement Letter. The difference between theaforementioned fair values with the acquisition cost initially recognizedis adjusted to additional paid-in capital.

After the Company remeasured its tax amnesty assets andliabilities to its fair value according to SAK, the Companyreclassified the tax amnesty assets and liabilities into similar lineitems of assets and liabilities.

Dividend distribution to the Company’s shareholders is recognisedas a liability in the consolidation financial statements in the period inwhich the dividends are declared and approved by the Company’sshareholders.

Perseroan menerapkan PSAK No. 70 (2016), "Akuntansi AsetPengampunan Pajak dan Kewajiban". PSAK ini memberikanperlakuan akuntansi atas aset dan kewajiban dari Amnesti Pajak sesuaidengan Undang-Undang No.11 tahun 2016 tentang Amnesti Pajak("Undang-Undang Amnesti International") yang berlaku efektif padatanggal 1 Juli 2016.

PSAK 70 memberikan opsi untuk pengakuan awal atas aset ataukewajiban yang timbul dari penerapan Undang-Undang AmnestiPajak, baik untuk mengikuti SAK yang ada sesuai dengan sifat dariaset atau kewajiban yang diakui (Pendekatan Umum) atau untukmengikuti ketentuan yang dinyatakan dalam PSAK 70 paragraf 10sampai 23 (Pendekatan Pilihan). Keputusan yang dibuat olehentitas harus konsisten terhadap semua aset konsolidasian dan /atau kewajiban amnesti pajak yang diakui.

Deferred income tax assets are recognised only to the extent that it isprobable that future taxable profit will be available againstwhich thetemporary differences can be utilized.

Deferred income tax is provided on temporary differences arisingon investments in subsidiaries, except for deferred income tax liabilitywhere the timing of the reversal of the temporary difference iscontrolled by the Company and it is probable that the temporarydifference will not be reversed in the foreseeable future.

Deferred income tax assets and liabilities are offset when there is alegally enforceable right to offset current tax assets against current taxliabilities and when the deferred income taxes assets and liabilitiesrelate to income taxes levied by the same taxationauthority on eitherthe same taxable entity or different taxable entities where there is anintention to settle the balances ona net basis.

The Company applies PSAK No. 70 (2016), “Accounting for TaxAmnesty Assets and Liabilities”. This PSAK provides accountingtreatment for assets and liabilities from Tax Amnesty in accordance withLaw No.11 year 2016 about Tax Amnesty (“Tax Amnesty Law”) whichbecame effective on July 1, 2016.

PSAK 70 provides options in the initial recognition of the assets orliabilities arising from the implementation of the Tax Amnesty Law,whether to follow the relevant existing SAK according to the nature ofthe assets or liabilities recognized (General Approach) or to followthe provisions stated in PSAK 70 paragraphs 10 to 23 (OptionalApproach). The decision made by the entity must be consistent for allrecognized tax amnesty assets consolidated and/or liabilities.

Perseroan mengakui aset dan kewajiban amnesti pajak dalam laporankeuangannya sesuai dengan SAK yang relevan untuk setiap aset ataukewajiban.

Perseroan telah memilih untuk menguangkan kembali aset dankewajiban amnesti pajak tersebut sampai nilai wajarnya sesuai denganSAK pada tanggal Surat Pengakuan Amnesty Pajak. Selisih antaranilai wajar di atas dengan biaya perolehan yang awalnya diakuidisesuaikan dengan tambahan modal disetor.

Pajak penghasilan tangguhan diakui, dengan menggunakan metode balance sheet liability untuk semua perbedaan temporer antara dasarpengenaan pajak aset dan liabilitas dengan nilai tercatatnya padalaporan keuangan konsolidasian. Namun, liabilitas pajak penghasilantangguhan tidak diakui jika berasal dari pengakuan awal goodwill ataupada saat pengakuan awal aset dan liabilitas yang timbul dari transaksiselain kombinasi bisnis yang pada saat transaksi tersebut tidakmempengaruhi laba rugi akuntansi dan laba rugi kena pajak. Pajakpenghasilan tangguhan ditentukan dengan menggunakan tarif pajakyang telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada akhirperiode pelaporan dan diharapkan diterapkan ketika aset pajakpenghasilan tangguhan direalisasi atau liabilitas pajak penghasilantangguhan diselesaikan.

Deferred income tax is recognised, using the balance sheetmethod, on temporary differences arising between the tax bases ofassets and liabilities and their carrying amounts in theconsolidatedfinancial statements. However,deferred tax liabilities are notrecognised if theyarise from the initial recognition of goodwill anddeferred income tax isnot accounted for if it a rises frominitialrecognition of an asset or liability in atransaction other than a businesscombination thatat the time of the transaction affects neitheraccounting nor taxable profit or loss. Deferred in come tax isdetermined using tax rates that havebeen enacted or substantivelyenacted at the reporting date and is expected to apply when therelated deferred income tax asset is realised or the deferred income taxliability is settled.

Aset pajak penghasilan tangguhan diakui hanya jika besarkemungkinan jumlah penghasilan kena pajak dimasa depanakanmemadai untuk dikompensasi dengan perbedaan temporer yang masihdapat dimanfaatkan.

Atas perbedaan temporer dalam investasi pada entitas anakdibentuk pajak penghasilan tangguhan, kecuali untuk liabilitaspajakpenghasilan tangguhan dimana saat pembalikan perbedaansementara dikendalikan oleh Perseroan dan sangat mungkinperbedaan temporer tersebut tidak akan dibalik dimasa mendatang.

Aset dan liabilitas pajak penghasilan tangguhan dapat saling hapusapabila terdapat hak yang berkekuatan hukum untukmelakukansaling hapus antara aset pajak kini dengan liabilitaspajak kini danapabila aset dan liabilitas pajak penghasilan tangguhan dikenakanoleh otoritas perpajakan yang sama, baik atas entitas kena pajak yangsama ataupun berbeda dan adanya niat untuk melakukanpenyelesaian saldo-saldo tersebut secara neto.

28

Page 35: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES - CONTINUED

u. Laba Bersih per Saham u. Earnings per Share

v. Informasi Segmen  v. Segment Reporting

w. Kuasi Reorganisasi w. Quasi Reorganization

1. Cadangan umum; 1. General reserves

2. Cadangan khusus; 2. Special reserve;

3. 3.

4. Modal setoran dan sejenisnya; dan 4. Additional capital payments and other similar contributions; and

5. Modal saham. 5. Share Capital.

Berdasarkan PSAK 51 (Revisi 2003) “Akuntansi KuasiReorganisasi”, kuasi reorganisasi merupakan prosedur akuntansiyang mengatur Perseroan untuk merestrukturisasi ekuitasnya dengan menghilangkan defisit dan menilai kembali seluruh aset danliabilitasnya, tanpa melalui reorganisasi secara hukum.

Under PSAK 51 (Revised 2003) "Accounting forQuasiReorganization", quasi-reorganization is an accountingprocedure that govern the Company to restructure its equity byeliminating deficits and revaluing all assets and liabilities, withoutgoing through the reorganization of law.

Aset dan liabilitas dinilai kembali sebesar nilai wajarnya dan dapatmenghasilkan peningkatan atau penurunan aset bersihdibandingkan dengan nilai tercatat sebelum penilaian kembali. Saldoakumulasi kerugian dieliminasi dengan urutan prioritas sebagai berikut:

Assets and liabilities remeasured at fair value and may result in anincrease or decrease in net assets compared to the carrying valuebefore reappraisal. The balance of accumulated losses areeliminated in order of priority as follows:

Selisih penilaian aset dan liabilitas (termasuk didalamnya selisihrevaluasi aset tetap) dan selisih penilaian sejenisnya (misalnyaselisih penilaian efek tersedia untuk dijual dan other comprehensive income );

From the revaluation of assets and liabilities (including fixedassets revaluation increment) and the difference in assessmentof the like (for example the difference income) valuationavailable for sale securities and other comprehensive income);

Penentuan nilai wajar aset dan liabilitas Perseroan dalam rangka kuasi-reorganisasi ini dilakukan berdasarkan nilai pasar. Apabila nilaipasar tidak tersedia atau tidak menggambarkan nilai wajar yangsebenarnya, estimasi nilai wajar dilakukan denganmempertimbangkan harga aset sejenis, atau dengan model arus kasdiskontoan.

Determination of fair values of assets and liabilities of theCompany in quasi-reorganization is done based on market value. Ifthe market value is unavailable or does not reflect the actual fair value,the estimated fair value is done by considering the price of similarassets, or discounted cash flow method.

Untuk tujuan perhitungan laba per saham dilusian, Perseroanmenyesuaikan laba atau rugi yang dapat diatribusikan kepadapemegang saham biasa Perseroan dengan efek setelah pajakbunga yang diakui dalam periode tersebut terkait dengan obligasikonversi.

For the purposes of calculating diluted earnings per share, the profit orloss attributable to the Company’s ordinary equity holders will beadjusted for the aftertax effects of interest recognised during theperiod on convertible bonds.

Perseroan dan entitas anak menerapkan PSAK No. 5, “SegmenOperasi”. PSAK revisi ini mengatur pengungkapan yangmemungkinkan pengguna laporan keuangan untuk mengevaluasisifat dan dampak keuangan dari aktivitas bisnis yang mana entitasberoperasi.

Informasi segmen disusun sesuai dengan kebijakan akuntansi yangdianut dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasi.Bentuk primer pelaporan segmen adalah segmen usaha sedangkansegmen sekunder adalah segmen geografis.

The Company and its subsidiaries adopted PSAK No. 5,“Operating Segments”. The revised PSAK requires disclosures that willenable users of the consolidated financial statements to evaluate thenature and financial effects of the business activities in which theentity engages and the economic environments in which it operates.

Segment information is prepared using the accounting policies adoptedfor preparing and presenting the consolidated financial statements.The primary segment information is based on business segment,while secondary segmental information is based on geographicalsegment.

Segmen usaha adalah komponen Perseroan yang dapat dibedakandalam menghasilkan produk atau jasa (baik produk atau jasa individumaupun kelompok produk atau jasa terkait) dan komponen itu memilikirisiko dan imbalan yang berbeda dengan risiko dan imbalan segmenlain.

Segmen geografis adalah komponen Perseroan yang dapatdibedakan dalam menghasilkan produk atau jasa pada lingkungan(wilayah) ekonomi tertentu dan komponen itu memiliki risiko danimbalan yang berbeda dengan risiko dan imbalan pada komponenyang beroperasi pada lingkungan (wilayah) ekonomi lain.

A business segment is a distinguishable component of anenterprises that is engaged in providing an individual product or serviceor a group of relatedproducts or services and that is subject to risk andreturns that are different from those of other business segment.

A geographical is a distinguishable component of a enterprise that isengaged in providing products or services within a particulareconomic environment and that is subject to risk and returns that aredifferent from those of components operating in other economicenvironments.

Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersihresidual dengan jumlah rata-rata tertimbang saham beredar pada tahunyang bersangkutan.

Laba per saham dilusian dihitung dengan membagi laba bersih residualdengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang telahdisesuaikan dengan dampak dari semua efek berpotensi sahambiasa bersifat dilutive .

Basic earnings per share is computed by dividing net incomeattributable to the equity holders of the Company by the weightedaverage number of shares outstanding during the year.

Diluted earnings per share is computed by dividing net income by theweighted average number of shares outstanding as adjusted for theeffects of all dilutive potential ordinary shares.

29

Page 36: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

Pertimbangan Judgments

a. a. Financial Assets Not Quoted in Active Market.

b. Penurunan Nilai Aset Keuangan b. Impairment of Financial Assets

c. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan c. Impairment of Non-Financial Assets

Manajemen berkeyakinan bahwa pengungkapan berikut telah mencakupikhtisar estimasi, pertimbangan, dan asumsi signifikan yang dibuat olehmanajemen, yang berdampak terhadap jumlahjumlah yang dilaporkanserta pengungkapan dalam laporan keuangan konsolidasian.

Management believes that the following represent a summary of thesignificant estimates, judgment and assumptions made that affectedcertain reported amounts of and disclosures in the consolidatedfinancial statements.

Jika terdapat bukti obyektif penurunan nilai, maka saat danbesaran jumlah yang dapat ditagih diestimasi berdasarkanpengalaman kerugian masa lalu. Penyisihan kerugian penurunannilai dibentuk atas akun-akun yang diidentifikasi secara spesifiktelah mengalami penurunan nilai.

Suatu evaluasi atas piutang, yang bertujuan untuk mengidentifikasijumlah penyisihan yang harus dibentuk, dilakukan secara berkalasepanjang tahun. Oleh karena itu, saat dan besaran jumlah penyisihankerugian penurunan nilai yang tercatat pada setiap periode dapatberbeda tergantung pada pertimbangan dan estimasi yang digunakan.

Evaluation of receivables to determine the total allowance to beprovided is performed periodically during the year. Therefore, thetiming and amount of provision for decline in value recorded at eachperiod might differ based on the judgments and estimates thathave been used.

If there is an objective evidence of impairment, timing andcollectible amounts are estimated based on historical loss data.Provision for impairment losses is provided on accountsspecifically identified as impaired.

Penelaahan atas penurunan nilai dilakukan apabila terdapat indikasi penurunan nilai aset tertentu. Penentuan nilai wajar asetmembutuhkan estimasi arus kas yang diharapkan akan dihasilkandari pemakaian berkelanjutan dan pelepasan akhir atas aset tersebut.Perubahan signifikan dalam asumsi-asumsi yang digunakan untukmenentukan nilai wajar dapat berdampak signifikan pada nilaiterpulihkan dan jumlah kerugian penurunan nilai yang terjadi mungkinberdampak material pada hasil operasi Perseroan.

Impairment review is performed when certain impairment indicators are present. Determining the fair value of assetsrequires the estimation of cash flows expected to be generated fromthe continued use and ultimate disposition of such assets. Anysignificant changes in the assumptions used in determining the fairvalue may materially affect the assessment of recoverablevalues and any resulting impairment loss could have a materialimpact on results of operations.

Penurunan nilai pinjaman yang diberikan dan piutang dipeliharapada jumlah yang menurut manajemen adalah memadai untukmenutup kemungkinan tidak tertagihnya aset keuangan. Padasetiap tanggal laporan, Perseroan secara spesifik menelaah apakahtelah terdapat bukti obyektif bahwa suatu aset keuangan telahmengalami penurunan nilai (tidak tertagih).

rovision for impairment losses is maintained at a level whichconsidered adequate to cover for potentially uncollectiblereceivables. The Company assesses specifically at eachreporting date whether there is an objective evidence that afinancial asset is impaired (uncollectible).

The level of allowance is based on past collection experience andother factors that may affect collectability such as the probabilityof insolvency or significant financial difficulties of the debtors orsignificant delay in payments.

Penyisihan yang dibentuk adalah berdasarkan pengalamanpenagihan masa lalu dan faktor-faktor lainnya yang mungkinmempengaruhi kolektibilitas, antara lain kemungkinan kesulitanlikuiditas atau kesulitan keuangan yang signifikan yang dialami olehdebitur atau penundaan pembayaran yang signifikan.

3. PENGGUNAAN  ESTIMASI,  PERTIMBANGAN  DAN ASUMSI 

MANAJEMEN

3. MANAGEMENT USE OF ESTIMATES, JUDGMENTS ANDASSUMPTIONS

In applying the accounting policies of the parent and itssubsidiaries, as disclosed in Note 2 to the consolidated financialstatements, management must make estimates, judgment, and theassumptions on the carrying value of assets and liabilities that are notavailable by other sources. Estimates and assumptions are basedon historical experience and other factors considered relevant.

The following judgments are made by management in the process ofapplying the Company’s accounting policies that have the mostsignificant effects on the amounts recognized in the consolidatedfinancial statements:

Pertimbangan-pertimbangan berikut dibuat oleh manajemen dalamproses penerapan kebijakan akuntansi Perseroan yang memiliki dampak yang paling signifikan terhadap jumlah-jumlah yang diakui dalam laporankeuangan konsolidasian:

Aset Keuangan yang Tidak Memiliki Kuotasi Harga di Pasar Aktif

Perseroan mengklasifikasikan aset keuangan dengan mengevaluasi,antara lain, apakah aset tersebut memiliki atau tidak memiliki kuotasiharga di pasar yang aktif. Evaluasi tersebut juga mencakupapakah kuotasi harga suatu aset keuangan di pasar yang aktif,merupakan kuotasi harga yang tersedia secara reguler, dan kuotasiharga tersebut mencerminkan transaksi di pasar yang aktual danterjadi secara reguler dalam suatu transaksi wajar.

The Company classifies financial assets by evaluating, amongothers, whether the asset is quoted or not in an active market.Included in the evaluation on whether a financial asset is quoted inan active market is the determination on whether quoted pricesare readily and regularly available, and whether those pricesrepresent actual and regularly occurring in the market transactionson an arm’s length basis.

Dalam penerapan kebijakan akuntansi Perseroan dan entitas anak, sepertiyang diungkapkan dalam Catatan 2 pada laporan keuangan konsolidasian,manajemen harus membuat estimasi, pertimbangan, dan asumsi atasnilai tercatat aset dan liabilitas yang tidak tersedia oleh sumber-sumberlain. Estimasi dan asumsi tersebut, berdasarkan pengalaman historisdan faktor lain yang dipertimbangkan relevan.

30

Page 37: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

Pertimbangan - Lanjutan Judgments - Continued

d. Klasifikasi Instrumen Laporan Keuangan d. Classification of Financial Instruments

e. Penentuan Mata Uang Fungsional e. Determination of Functional Currency

f. Kelangsungan Usaha f. Going Concern

g. Sewa g. Leases

Estimasi dan Asumsi Estimate and Assumptions

Perseroan dan entitas anak menetapkan klasifikasi atas aset danliabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangandengan mempertimbangkan bila definisi yang ditetapkan PSAK No. 55(Revisi 2014) dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangan danliabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansiPerseroan dan entitas anak seperti dingkapkan pada catatan 2.

The Company and its subsidiaries determines the classifications ofcertain assets and liabilities as financial assets and financialliabilities by judging if they meet the definition set forth in PSAKNo.55 (Revised 2014). Accordingly, the financial assets andfinancial liabilities are accounted for in accordance with theCompany and its subsidiaries accounting policies as disclosed in Note 2.

3. PENGGUNAAN  ESTIMASI,  PERTIMBANGAN  DAN ASUMSI 

MANAJEMEN - LANJUTAN

3. MANAGEMENT USE OF ESTIMATES, JUDGMENTS ANDASSUMPTIONS - CONTINUED

The functional currencies of the Company and its subsidiaries arethe currency of the primary economic environment in which eachentity operates. It is the currency that mainly influences the revenueand cost of rendering services. Based on the managementassessment, the Company and its subsidiaries functional currency is in Indonesian Rupiah.

Mata uang fungsional Perseroan dan entitas anak adalah mata uangdari lingkungan ekonomi primer dimana entitas beroperasi. Matauang tersebut adalah mata uang yang mempengaruhi pendapatandan beban dari jasa yang diberikan. Berdasarkan penilaianmanajemen, mata uang fungsional Perseroan dan entitas anakadalah Rupiah.

The Company’s management has made an assessment of theCompany’s and its subsidiaries ability to continue as a going concernand is satisfied that the Company has the resources to continue inbusiness for the foreseeable future. Furthermore, the management isnot aware of any material uncertainties that may cast significantdoubt upon the Group’s ability to continue as a going concern.Therefore, the consolidated financial statements is still prepared ongoing concern basis.

Manajemen Perseroan dan entitas anak telah melakukan penilaianterhadap kemampuan Perseroan dan entitas anak untukmempertahankan kelangsungan usaha dan menilai keyakinan bahwaPerseroan dan entitas anak memiliki sumber daya untuk melanjutkanbisnis di masa mendatang. Selain itu, manajemen menilai tidak adanyaketidakpastian material yang dapat menimbulkan keraguan signifikanterhadap kemampuan Perseroan dan entitas anak untukmempertahankan kelangsungan usahanya. Oleh karena itu, laporankeuangan konsolidasian terus disusun atas basis kelangsungan usaha.

Perseroan dan entitas anak mempunyai perjanjian-perjanjian sewadimana Perseroan dan entitas anak bertindak sebagai lessee untukbeberapa sewa kendaraan dan gedung perkantoran. Perseroan danentitas anak mengevaluasi apakah terdapat risiko dan manfaat yangsignifikan dari aset sewa yang dialihkan berdasarkan PSAK No. 30(Revisi 2011), “Sewa”, yang mensyaratkan Perseroan dan entitasanak untuk membuat pertimbangan dan estimasi dari pengalihanrisiko dan manfaat terkait dengan kepemilikan aset.

The Company has several leases whereas the Company acts aslessee in respect of vehicles under lease and office buildingrental. The Company’s and its subsidiaries evaluates whethersignificant risks and rewards of ownership of the leased assets aretransferred based on PSAK No. 30 (Revised 2011) “Lease”, whichrequires the Company and its subsidiaries to make judgmentand estimates of the transfer of risks and rewards related to theownership of asset.

Based on the review performed by the Company and its subsidiaries for the related lease agreements, the rental of officebuilding is classified as operating lease and vehicles under lease asfinance lease.

Berdasarkan hasil penelaahan yang dilakukan Perseroan danentitas anak atas perjanjian sewa, transaksi sewa gedungperkantoran diklasifikasikan sebagai sewa operasi dan sewakendaraan sebagai sewa pembiayaan.

Asumsi utama mengenai masa depan dan sumber utama lain dalammengestimasi ketidakpastian pada tanggal pelaporan yang mempunyairisiko signifikan yang dapat menyebabkan penyesuaian materialterhadap nilai tercatat aset dan liabilitas dalam periode berikutnyadiungkapkan di bawah ini. Perseroan dan entitas anak mendasarkanasumsi dan estimasi pada parameter yang tersedia saat laporankeuangan konsolidasian disusun. Kondisi yang ada dan asumsimengenai perkembangan masa depan dapat berubah karena perubahansituasi pasar yang berada di luar kendali Perseroan dan entitas anak.Perubahan tersebut tercermin dalam asumsi ketika keadaan tersebutterjadi:

The key assumptions concerning the future and other key sources ofestimation uncertainty at the reporting date that have a significantrisk of causing a material adjustment to the carrying amounts of assetsand liabilities within the next financial period are disclosed below. TheCompany based its assumptions and estimates on parametersavailable when the consolidated financial statements were prepared.Existing circumstances and assumptions about future developmentsmay change due to market changes on circumstances arising beyondthe control of the Company and its subsidiaries. Such changes arereflected in the assumptions when they occur:

31

Page 38: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

Estimasi dan Asumsi - Lanjutan Estimate and Assumptions - Continued

a. Nilai Wajar Aset Keuangan dan Liabilitas Keuangan a. Fair Value of Financial Assets and Financial Liabilities

b. Provisi dan Kontijensi b. Provisions and Contingencies

c. Estimasi Nilai Realisasi Bersih Persediaan. c Estimating Net Realizable Value of Inventories

d. Imbalan Pasti Pasca Kerja d Post Employment Benefits

e. Aset Pajak Tangguhan e. Deferred Tax

3. PENGGUNAAN  ESTIMASI,  PERTIMBANGAN  DAN ASUMSI 

MANAJEMEN - LANJUTAN

3. MANAGEMENT USE OF ESTIMATES, JUDGMENTS ANDASSUMPTIONS - CONTINUED

Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mensyaratkan pengukuran aset keuangan dan liabilitas keuangan tertentu pada nilaiwajarnya, dan penyajian ini mengharuskan penggunaan estimasi.Komponen pengukuran nilai wajar yang signifikan ditentukanberdasarkan bukti-bukti obyektif yang dapat diverifikasi (seperti nilaitukar, suku bunga), sedangkan saat dan besaran perubahan nilaiwajar dapat menjadi berbeda karena penggunaan metode penilaianyang berbeda.

Indonesian Financial Accounting Standards require measurement of certain financial assets and liabilities at fairvalues, and the disclosure requires the use of estimates.Significant component of fair value measurement is determinedbased on verifiable objective evidence (i.e. foreign exchangerate, interest rate), while timing and amount of changes in fair valuemight differ due to different valuation method used.

Perseroan dan entitas anak, dalam kegiatan usaha normal,menjalankan sesuai ketentuan untuk kewajiban hukum maupunkonstruktif, jika ada, sesuai dengan kebijakan pada ketentuan dankontinjensi. Dalam pengakuan dan pengukuran ketentuan,manajemen mengambil pertimbangan risiko dan ketidakpastian.

The Company and its subsididaries, in the ordinary course of business, sets up appropriate provisions for its present legal orconstructive obligations, if any, in accordance with its policies onprovisions and contingencies. In recognizing and measuringprovisions, management takes risk and uncertainties intoaccount.

Dalam menentukan nilai realisasi bersih (NRV) persediaan,Perseroan dan entitas anak mempertimbangkan persediaanusang, kerusakan, kerusakan fisik, perubahan tingkat harga,perubahan kebutuhan konsumen, atau penyebab lainnya untukmengidentifikasi persediaan yang harus diturunkan ke NRV.Perseroan dan entitas anak menyesuaikan biaya persediaan kejumlah terpulihkan pada tingkat yang dianggap cukup untukmencerminkan penurunan pasar dalam nilai persediaan. Catatan7.

In determining the net realizable value (NRV) of inventories, theCompany and its subsidiaries considers inventory obsolescence,damages, physical deterioration, changes in price levels,changes in consumer demands, or other causes to identifyinventories which are to be written down to NRV. The Companyadjusts the cost of inventories to recoverable amount at a levelconsidered adequate to reflect market decline in the value of theinventories. Further details are disclosed in Note 7.

Nilai kini kewajiban pensiun tergantung pada beberapa faktor yangditentukan dengan dasar aktuarial berdasarkan beberapa asumsi.Asumsi yang digunakan untuk menentukan biaya pensiun netomencakup tingkat diskonto dan kenaikan gaji di masa datang. Adanyaperubahan pada asumsi ini akan mempengaruhi jumlah tercatatkewajiban pensiun.

The present value of the pension obligations depends on anumber of factors that are determined on an actuarial basis using anumber of assumptions. The assumptions used in determiningthe net cost for pensions include the discount rate and future salaryincrease. Any changes in these assumptions will have an impacton the carrying amount of pension obligation.

Perseroan dan entitas anak menentukan tingkat diskonto dankenaikan gaji masa datang yang sesuai pada akhir periodepelaporan. Tingkat diskonto adalah tingkat suku bunga yang harusdigunakan untuk menentukan nilai kini atas estimasi arus kas keluarmasa depan yang diharapkan untuk menyelesaikan kewajiban pensiun.Dalam menentukan tingkat suku bunga yang sesuai, Perseroandan entitas anak mempertimbangkan tingkat bunga obligasipemerintah yang didenominasikan dalam mata uang imbalan akandibayar dan memiliki jangka waktu yang serupa dengan jangkawaktu kewajiban pensiun yang terkait.

Untuk tingkat kenaikan gaji masa datang, Perseroan dan entitas anakmengumpulkan data historis mengenai perubahan gaji dasar pekerjadan menyesuaikannya dengan perencanaan bisnis masa datang.Catatan 24.

For the rate of future salary increases, the Company and itssubsidiaries collects all historical data relating to changes in basesalaries and adjust it for future business plans. Further details aredisclosed in Note 24.

The Company determines the appropriate discount rate andfuture salary increase at the end of each reporting period. Thediscount rate is interest rate that should be used to determine thepresent value of estimated future cash outflows expected to berequired to settle the pension obligations. In determining theappropriate discount rate, the Company and its subsidiariesconsiders the interest rate of government bonds that aredenominated in the currency in which the benefits will be paid andthat have terms to maturity approximating to the terms of the relatedpension obligation.

Deferred tax assets are recognized for all temporary differencesbetween the consolidated financial statements’ carrying amountsof existing assets and liabilities and their respective taxes basesto the extent that it is probable that taxable profit will be availableagainst which the temporary differences can be utilized. Significantmanagement estimates are required to determine the amount ofdeferred tax assets that can be recognized, based upon thelikelihood of timing and the level of future taxable profits togetherwith future tax planning strategies.

Aset pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer antaranilai tercatat aset dan liabilitas pada laporan keuangan dengan dasarpengenaan pajak jika besar kemungkinan bahwa jumlah laba fiskalakan memadai untuk pemanfaatan perbedaan temporer yang diakui.Estimasi manajemen yang signifikan diperlukan untuk menentukanjumlah aset pajak tangguhan yang diakui berdasarkan kemungkinanwaktu terealisasinya dan jumlah laba kena pajak pada masamendatang serta strategi perencanaan pajak masa depan.

32

Page 39: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

Estimasi dan Asumsi - Lanjutan Estimate and Assumptions - Continued

f. Pajak Penghasilan f. Income Tax

g. Penyusutan Aset Tetap, Aset Takberwujud dan Investment Properti g.

Depreciation of Fixed Assets, Intangible asset and Investment

Biaya perolehan asset tetap disusutkan dengan menggunakanmetode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaatekonomisnya. Manajemen mengestimasi masa manfaat ekonomisasset tetap antara 4 sampai dengan 40 tahun. Ini adalah umuryang secara umum diharapkan dalam industri di mana Perseroan danentitas anak menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat pemakaiandan perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa manfaatekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya biaya penyusutanmasa depan mungkin direvisi. Penjelasan lebih rinci diungkapkandalam Catatan 2h, 12, 13 dan 15.

The costs of fixed assets are depreciated on a straight-line basisover their estimated useful lives. Management estimates theuseful lives of these assets to be within 4 to 40 years. These arecommon life expectancies applied in the industries where are theCompany and its subsidiaries conducts its business. Changes inthe expected level of usage and technological developmentcould impact the economic useful lives and the residual valuesof these assets, and therefore future depreciation charges couldbe revised. Further details are disclosed in Notes 2h,12,13 and 15.

Pertimbangan signifikan dilakukan dalam menentukan provisi ataspajak penghasilan badan. Terdapat transaksi dan perhitungantertentu yang penentuan pajak akhirnya adalah tidak pasti dalamkegiatan usaha normal. Perseroan dan entitas anak mengakuiliabilitas atas pajak penghasilan badan berdasarkan estimasiapakah akan terdapat tambahan pajak penghasilan badan.

Significant judgment is involved in determining the provision forcorporate income tax. There are certain transactions andcomputation for which the ultimate tax determination is uncertainduring the ordinary course of business. The Company and itssubsidiaries recognizes liabilities for expected corporate income taxissues based on estimates of whether additional corporateincome tax will be due.

3. PENGGUNAAN  ESTIMASI,  PERTIMBANGAN  DAN ASUMSI 

MANAJEMEN - LANJUTAN

3. MANAGEMENT USE OF ESTIMATES, JUDGMENTS ANDASSUMPTIONS - CONTINUED

33

Page 40: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS

Saldo kas dan setara kas dapat dirinci sebagai berikut: Details of Cash and Cash Equivalents are as follows:

Kas Cash On hand

Rupiah   Rupiah Dollar Amerika Serikat  US Dollar(31 Desember 2019 :  USD 110 dan                                (December 31, 2019: USD 110 and 31 Desember 2018 : USD165,91) December 31,2018:USD165.91)

Jumlah kas Total cash

Bank – Rupiah Bank - Rupiah

Pihak-pihak Berelasi Related Parties

PT Bank BNI Syariah PT Bank BNI SyariahPT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) TbkPT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk  PT Bank Rakyat Indonesia  (Persero) Tbk

Sub Jumlah Pihak-pihak Berelasi Subtotal of Related Parties

Pihak Ketiga Third Parties

Bank Pembangunan Daerah Bank Pembangunan DaerahPT Bank Central Asia Tbk PT Bank Central Asia TbkPT Bank Bukopin Tbk PT Bank Bukopin TbkPT Bank Jawa Barat Tbk PT Bank Jawa Barat TbkPT Bank Danamon Tbk PT Bank Danamon Tbk 

Sub Jumlah Pihak Ketiga Subtotal of Third Parties

Sub Jumlah Bank Rupiah Subtotal Bank Rupiah

Bank USD Banks – USD

Pihak Berelasi Related Parties

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk31 Desember 2019: USD 117.944,68) (December 31, 2019: USD 117.944,68 and dan 31 Desember 2018: USD 452.873) December 31,2018: USD 452.873)

Sub Jumlah Bank USD  Subtotal Bank USD  

Jumlah Bank Total Banks 

Depostio Berjangka Time Deposit

   PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

   PT Bank Rakyat Indonesia  (Persero) Tbk    PT Bank Rakyat Indonesia  (Persero) Tbk

Sub Jumlah Deposito Berjangka Subtotal Time Deposit

Jumlah kas & setara kas Total cash & cash equivalents

- Kas pada bank dapat ditarik setiap saat; - Cash in bank can be withdrawn at anytime;- -

Rupiah RupiahDeposito Time DepositsMata uang asing Foreign currencies

5. PIUTANG USAHA 5. TRADE RECEIVABLES

Pihak Berelasi Related Parties

PT Kimia Farma (Persero) Tbk PT Kimia Farma (Persero) TbkPT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero)PT Bio Farma (Persero) PT Bio Farma (Persero)

Jumlah Piutang Usaha Pihak Berelasi  Sub total of Related parties Receivables 

Kas di bank umumnya memperoleh bunga berdasarkan suku bungadeposito bank harian. 

Cash in banks generally earn interest at rates based on daily bank depositrates.

Informasi lainnya sehubungan dengan kas dan setara kas adalahsebagai berikut:  

Other information relating to cash and cash equivalents is as follows:

Contractual interest rates on cash in bank and short-term timedeposits are as follows: 

Jumlah piutang usaha berdasarkan pelanggan: Details of trade receivables balance by customers:31 Desember 2019/  31 Desember 2018/December 31, 2019  December 31, 2018

5% 5%1% 1%

Eksposur maksimum terhadap risiko kredit pada akhir periodepelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari setiap kelas kas dansetara kas sebagaimana yang diungkapkan di catatan 40.

The maximum exposure to credit risk at the end of the reporting periodis the carrying amount of each class of cash and cash equivalents isdisclosed in Note 40.

118.938.282.570      126.890.955.656        

8.764.850.182          3.168.516.928            

20.000.000.000        -                                  

30.000.000.000        -                                  

10.000.000.000        -                                  

1.529.111                 2.505.213                   

810.111.646            

234.739.010             840.900.074               

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/

December 31, 2019  December 31, 2018

808.582.535             672.348.926               

3.509.906.920          692.032.967               273.002.640             273.000.642               

2.000.000                 2.000.000                   

110.173.432.388      123.722.438.728        

13.584.883               -

674.854.139               

1.639.549.611          1.759.081.671            

1.639.549.611          1.759.081.671            

120.577.832.181      128.650.037.327        

29.964.780.554        38.789.887.333          35.539.371.813        84.895.418.206          

37.579.054               37.133.189                 

44.631.700.967        -

4.966.355.739          2.201.483.319            

151.387.943.827      129.324.891.466        

8.411.166.805          6.105.862.539            

Tingkat suku bunga kontraktual untuk kas pada bank dan depositobank jangka pendek adalah sebagai berikut:

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/ December 31, 2019 December 31, 2018

4,25% - 5,50% 4,25%-5,50%

1.275.342                 -

8.647.181.157          6.946.762.613            

34

Page 41: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

5. PIUTANG USAHA - LANJUTAN 5. TRADE RECEIVABLES - CONTINUED

Pihak Ketiga Third Parties

 Direktorat Gizi Masyarakat   Direktorat Gizi Masyarakat  PT Mensa Bina Sukses   PT Mensa Bina Sukses  PT Sawah Besar   PT Sawah Besar  Direktorat Tata Kelola Obat Publik &   Direktorat Tata Kelola Obat Publik &

 Perbekes  Perbekes PT Senotama Mandiri   PT Senotama Mandiri  PT Barito Budi Pharmindo   PT Barito Budi Pharmindo  RSUD Dr. H Abdul Moeloek RSUD Dr. H Abdul Moeloek PT Forta Mitra Sejati PT. Forta Mitra Sejati PT Mekada Abadi PT Mekada Abadi PT Prima Comexindo   PT Prima Comexindo  CV Good Will Trading CV Good Will Trading PT Digdaya Mandiri   PT Digdaya Mandiri 

 RSUD Dr Soetomo   RSUD Dr Soetomo 

 Hikmat Hanifi Co, Ltd   Hikmat Hanifi Co, Ltd  Dinas Kesehatan Kabupaten  Jember   Dinas Kesehatan Kabupaten  Jember  PT Irma Pertiwi   PT Irma Pertiwi  PT Sri Buana Sumber Lestari   PT Sri Buana Sumber Lestari  Lain-lain (dibawah Rp1Milyar) Lain-lain (dibawah Rp1Milyar)

Sub Jumlah Piutang Usaha Pihak Ketiga Sub total of Third Parties Receivables

Dikurangi: Cadangan Kerugian  Less: Allowance for Impaiment ofPenurunan Nilai Trade Receivables

Sub Jumlah Piutang Usaha Pihak Ketiga Bersih  Sub total of Third Parties net-Receivable 

Jumlah Piutang Usaha – Bersih  Total Trade Receivables – Net 

Belum jatuh tempo Not yet due:Jatuh tempo: Past due:-    1 – 30 hari   1 – 30 days - -    31 – 60 hari   31 – 60 days -

-    61 – 90 hari   61 – 90 days -

-    91 – 120 hari   91 – 120 days --    Lebih dari 120 hari  Over 120 days -

Jumlah Total

Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Allowance  for impairment losses 

Jumlah Piutang – Bersih Total Receivable – Net

Piutang usaha berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut: Details of trade receivables by currencies: 

Rupiah RupiahDollar Amerika Serikat (31 Desember  US Dollar (December 31,

USD 1.932,41 dan 31 Desember 2019:   2019: USD 1,932.41 and December 31,2018: USD1.052.182,96)   2018: USD1,052,182.96)

Jumlah Total

Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Allowance  for impairment losses 

Jumlah Piutang – Bersih Total Receivable – Net

252.576.632.544      202.822.746.418        

(32.149.464.673)       (32.138.380.749)         

220.427.167.871      170.684.365.669        

26.862.387               15.273.597.128          

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/December 31, 2019 December 31, 2018

252.549.770.157      187.549.149.290        

252.576.632.544      202.822.746.418        

(32.149.464.673)       (32.138.380.749)         

220.427.167.871      170.684.365.669        

11.235.178.432        3.595.907.798            

5.288.195.019          141.929.545               106.887.366.616      68.096.857.498          

40.921.893.150        20.288.826.199          28.779.645.442        25.324.830.685          

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/December 31, 2019 December 31, 2018

59.464.353.885        85.374.394.693          

Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat risiko yangterkonsentrasi secara signifikan atas piutang kepada pihak ketiga.

Management believes that there are no significant concentrations of creditrisk in third parties receivables.

Rincian umur piutang usaha adalah sebagai berikut: The aging of trade receivables is as follows:

220.427.167.871      170.684.365.669        

Berdasarkan karakteristik waktu jangka pendek piutang usaha, nilaitercatat mendekati nilai wajarnya.

Due to the short-term nature of trade receivables, their carrying amountapproximates their fair values.

Berdasarkan evaluasi manajemen terhadap kolektibilitas saldo masing-masing piutang pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, manajemenberpendapat bahwa penyisihan kerugian penurunan nilai memadaiuntuk menutup kemungkinan kerugian dari tidak tertagihnya piutangusaha tersebut.

Based on management’s evaluation of the collectability of the individualaccounts receivable as at December31, 2019 and 2018, they believe thatthe allowance for doubtful accounts is adequate to cover possible lossesfrom uncollectible accounts.

2.094.557.090            1.260.891.422          -                                  

6.667.390.391          9.994.205.990            3.848.947.849          3.841.474.968            

24.590.709.389          6.766.527.977         

(32.149.464.673)       (32.138.380.749)         

211.779.986.714      163.737.603.056        

-                                1.029.040.560            125.800.462.830      61.269.733.281          

243.929.451.387      195.875.983.805        

-                                14.855.225.816          -                                2.156.444.850            -                                1.215.889.690            

48.703.740.324        59.561.625.024          41.257.616.552       

1.080.152.843            

1.256.522.632          1.147.602.007            1.245.222.735          1.245.222.735            

2.814.286.294          2.814.286.294            2.094.557.090         

6.766.527.977            

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/December 31, 2019  December 31, 2018

1.148.088.870          1.148.088.870            1.065.196.421          1.065.196.421            

-                               

35

Page 42: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

5. PIUTANG USAHA - LANJUTAN 5. TRADE RECEIVABLES - CONTINUED

Saldo awal Beginning balancePenambahan  AdditionPemulihan/Penghapusan Recovery/Disposal

Saldo Akhir Ending Balance

6. PIUTANG LAIN-LAIN 6. OTHER RECEIVABLES

PT Kreasi Putra Nusantara PT Kreasi Putra NusantaraPT Indo Genesis Medika PT Indo Genesis Medika

Piutang karyawan Employee Receivable

Piutang atas klaim supplier Receivable from supplier claimLain-lain Others

Sub Jumlah Sub Total

Dikurangi: Cadangan Kerugian  Less: Allowance for Impaiment of

Penurunan Nilai Other Receivables

Jumlah Total

Saldo awal Beginning balancePenambahan  AdditionPemulihan Recovery

Saldo Akhir Ending Balance

7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES

Barang jadi: Finished goods:Obat jadi MedicineAlat kesehatan & diagnostic Medical devices & diagnosticLainnya Others

Sub Jumlah Barang Jadi Subtotal Finished Goods

Barang dalam proses Work in processBahan baku dan pembantu Raw and indirect materialsSuku cadang Spareparts

Jumlah Total

Cadangan penurunan nilai persediaan Allowance for impairment

Jumlah Bersih Total Net

(60.696.251.672)       (45.269.226.664)         

148.108.537.504      215.494.611.892        

46.693.421.365        57.336.286.948          5.646.593.722          5.411.728.350            

208.804.789.176      260.763.838.556        

13.801.668.267        4.520.864.506            

136.900.017.898      164.070.990.629        19.564.756.191        33.944.832.629          

December 31, 2019 December 31, 2018

110.708.275.047      156.414.390.628        12.390.074.584        3.135.735.495            

Manajemen berpendapat bahwa jumlah cadangan kerugian penurunannilai piutang lain-lain telah memadai.

Management believes that the provisión for impairment losses on otherreceivables is adequate.

Eksposur maksimum terhadap risiko kredit pada akhir periodepelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari setiap kelas piutang lain-lain sebagaimana yang diungkapkan di catatan 40.

The maximum exposure to credit risk at the end of the reporting period isthe carrying amount of each class of other receivables is disclosed in Note40.

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/ 

-                                -(1.122.672.096)         (330.769.178)              

10.739.765.045        11.862.437.141          

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/December 31, 2019 December 31, 2018

11.862.437.141        12.193.206.319          

36.035.731.420        90.672.820.413          

Manajemen berpendapat bahwa jumlah cadangan kerugian penurunannilai piutang lain-lain telah memadai.

Management believes that the allowance for impairment losses on otherreceivables is adequate.

Analisis mutasi saldo Cadangan Kerugian Penurunan Nilai atas piutanglain-lain adalah sebagai berikut:

An analysis of the movements in the balance of allowance for impairmentlosses on other receivable is as follows :

12.262.820.757        5.095.216.426            

46.775.496.465        102.535.257.554        

(10.739.765.045)       (11.862.437.141)         

12.261.060.686        -                                  

3.511.161.323          6.854.128.754            

2.447.847.156          6.150.362.614            

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/ December 31, 2019 December 31, 2018

16.292.606.543        84.435.549.760          

(32.149.464.673)                (32.138.380.749)

Piutang Perseroan dan entitas anak (IGM) digunakan sebagai jaminanatas fasilitas kredit dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Utang jangkapendek (Catatan17) dan surat utang jangka menengah yang diterbitkanPerseroan (Catatan 22).

The Company and subsidiary (IGM) receivables have pledged as collateralfor credit facilities to PT Bank Mandiri (Persero)Tbk. Short term loan(Note17) and medium term notes issued by Company (Note22).

Eksposur maksimum terhadap risiko kredit pada akhir periodepelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari setiap kelas piutang usahasebagaimana yang diungkapkan di catatan 40.

The maximum exposure to credit risk at the end of the reporting period isthe carrying amount of each class of trade receivables is disclosed in Note40.

(32.138.380.749)                (35.158.519.820)(403.911.773)                       (1.657.193.240)392.827.849                         4.677.332.311 

Analisis mutasi saldo cadangan kerugian penurunan nilai atas piutangusaha adalah sebagai berikut:

An analysis of the movements in the balance of allowance for impairmentlosses on trade receivable is as follows:

31 Desember 2019/   31 Desember 2018/  December 31, 2019 December 31, 2018

Berkenaan dengan implementasi PSAK 71 tentang pengakuan danpengukuran instrumen keuangan, yang efektif berlaku per 1 Januari2020, manajemen akan mengkaji dampak PSAK tersebut pada akunpiutang usaha ditahun 2020, dan mencadangkan penurunan nilaipiutang sesuai PSAK tersebut.

With regard to the implementation of PSAK 71 concerning the recognitionand measurement of financial instruments, which took effect as of January1, 2020, management will review the impact of the PSAK on accountsreceivable in 2020, and reserve a decline in the value of receivables inaccordance with the PSAK.

36

Page 43: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

7. PERSEDIAAN - LANJUTAN 7. INVENTORIES - CONTINUED

Saldo awal Beginning balancePenambahan AdditionPenghapusan Write off

Saldo akhir Ending Balance

Obat Jadi, bahan dan WIP Medicine, Materials & WIPAlat Kesehatan Medical devicesTotal Total

Obat Jadi, bahan dan WIP Medicine, Materials & WIPAlat Kesehatan Medical devicesTotal Total

8. PAJAK DIBAYAR DIMUKA  8. PREPAID TAXES

a.  Lebih Bayar Pajak Pertambahan Nilai: a. Value Added Tax:

a.1 Entitas Anak a.1 Subsidiary

-     Tahun Fiskal 2019 Fiscal Year 2019 --     Tahun Fiskal 2018 Fiscal Year 2018 --     Tahun Fiskal 2017 Fiscal Year 2017 -

Sub Jumlah PPN  Subtotal Value Added Tax 

                               -            87.694.819.243 

        182.097.962.430      191.630.259.285 

       97.227.116.098   -        94.403.143.187            94.403.143.187 

December 31, 2019 December 31, 2018

Persediaan yang dimiliki oleh Perseroan dan entitas anak (IGM)digunakan sebagai jaminan atas fasilitas kredit dari PT Bank Mandiri(Persero) Tbk. Utang jangka pendek (Catatan 17) dan surat utangjangka menengah yang diterbitkan Perseroan (Catatan 23).

Inventories owned by Company and subsidiary (IGM) have been pledgedas collateral for credit facilities to PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Shortterm loan (Note 17) and medium term notes issued by Company (Note 23).

Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 31 Desember 2018 persediaanPerseroan dan entitas anak (IGM) telah diasuransikan kepada PTAsuransi Multi Artha Guna, PT Tri Pakarta, dan PT Asuransi Bosowa,terhadap risiko yang disebabkan oleh bencana alam, kebakaran, danpencurian dengan total pertanggungan asuransi masing-masingsebesar Rp278,9 dan Rp 294,5 Milyar. Menurut pendapat Manajemenpertanggungan asuransi telah memadai untuk menutupi kerugian yangmungkin timbul dari risiko-risiko tersebut.

As at December 31, 2019 and December 31, 2018, inventories owned bythe Company and its subsidiary (IGM) were insured to PT Asuransi MultiArtha Guna,PT Tri Pakarta, and PT Asuransi Bosowa concern to the riskof loss due to natural disaster, fire and theft, with total insurance coverageof Rp278,9 billion and Rp 294,5 billion respectively. According toManagement’s opinion, the insurance coverage is adequate to coverpossible losses arising from such risks.

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/ 

24.571.785.781            22.481.094.616  (1.783.653.733)            45.269.226.664     

Penyisihan untuk persediaan kadaluwarsa, usang dan penurunan nilaipersediaan disajikan sebagai bagian dari beban pokok penjualan(Catatan 30).

Provision for expired, obsolete and impaired inventories is presented aspart of cost of good sold (Note 30).

22.612.093.694            22.481.094.616             (1.783.653.733) 43.309.534.577     1.959.692.087                                      -   -  1.959.692.087       

45.269.226.664            17.574.593.851  (2.147.568.844)            60.696.251.672     

1 Januari – 31 Desember 2018/ January 1 – December 31, 2018

Saldo awal/ 

Beginning 

balance

 Kadaluarsa, 

Provisi, Usang, & 

Penurunan Nilai / 

Provision for 

Expired,Obsolete, 

& Impaired 

 Penghapusan/ Write Off 

Saldo akhir/ Ending balance

43.309.534.577            17.497.209.777             (2.147.568.844) 58.659.175.511     1.959.692.087                     77.384.074   -  2.037.076.161       

1 Januari – 31 Desember 2019/ January 1 – December 31, 2019

Saldo awal/ Beginning 

balance

 Kadaluarsa, 

Provisi, Usang, & 

Penurunan Nilai / 

Provision for 

Expired,Obsolete, 

& Impaired 

 Penghapusan/ Write 

Off Saldo akhir/ 

Ending balance

17.574.593.851                  22.481.094.616 (2.147.568.844)                    (1.783.653.733)

60.696.251.672                  45.269.226.664 

Rincian mutasi penyisihan penurunan nilai persediaan adalah sebagaiberikut:

The movement in the allowance for impairment are as follows:

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/ December 31, 2019 December 31, 2018

45.269.226.665                  24.571.785.781 

Manajemen yakin bahwa penyisihan penurunan nilai persediaan telahmencukupi kemungkinan kerugian yang timbul dari persediaan. Mutasipenyisihan persediaan adalah sebagai berikut:

Management believes that the allowance for impairment is adequate tocover possible losses arising from inventories. The movement of theprovision for obsolete stock is as follows:

37

Page 44: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

8. PAJAK DIBAYAR DIMUKA - LANJUTAN 8. PREPAID TAXES - CONTINUED

b. Lebih Bayar  b.Over Payment Corporate

Pajak Penghasilan  Badan: Income Taxes

b.1 Entitas Induk    b.1 Parent Company

-    Tahun Fiskal 2019 Fiscal Year 2019 - -     Tahun Fiskal 2018 Fiscal Year 2018 --     Tahun Fiskal 2017 Fiscal Year 2017 -

Subjumlah b.1 Subtotal b.1

b.2 Entitas Anak b.2 Subsidiary

-     Tahun Fiskal 2019 Fiscal Year 2019 --     Tahun Fiskal 2018 Fiscal Year 2018 --     Tahun Fiskal 2017 Fiscal Year 2017 -

Sub Jumlah b.2  Sub Total b.2

Sub Jumlah Lebih Bayar Pajak Penghasilan Subtotal Corporate Income Tax 

Jumlah Pajak Dibayar Dimuka  Total Prepaid Tax 

1. 1.

2. 2.

3. 3.

Non-business income corrections in the form of interest income

Berdasarkan Surat Perintah Membayar Kelebihan Pajak (SPMKP) dariKementerian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jendral PajakNo. 80265, pada tanggal 21 Mei 2018, IGM (entitas anak) memperolehpenerimaan restitusi pajak PPh Badan tahun pajak 2016 sebesarRp18.260.020.085.

Based on the Tax Letter of Excess Order (SPMKP) from the Ministry ofFinance of the Republic Indonesia Directorate General of Tax No. 80265,dated May 21, 2018 IGM (Subsidiary entity) obtained refund of corporateincome  tax  for the year 2016 amounting to  Rp18,260,020,085.

Berdasarkan Surat Perintah Membayar Kelebihan Pajak (SPMKP) dariKementrian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jendral Pajak No.80266-80267 tanggal 21 Juni 2018; 80258 s/d 80263 tanggal 7 Juni2018; 80250 s/d 80252 tanggal 6 Juni 2018; 80265 tanggal 21 Juni2018 IGM (entitas anak) memperoleh penerimaan restitusi pajak PPNtahun pajak 2016 sebesar Rp105.142.002.727 yang diterima padatahun 2018.

Based on the tax Letter of Excess dated Order (SPMKP) from the Ministryof Finance of the Republic Indonesia Directorate General of Tax No.80266-80267, June 21, 2018; 80258 s/d 80263, June 7, 2018; 80250-80252, June 6, 2018; 80265, June 21, 2018; IGM (Subsidiary entity)obtained refund of value added tax for the year 2016 amountingRp105,142,002,727 in 2018.

       38.079.672.387            38.334.496.641 

     229.709.931.672          220.432.459.071 

Berdasarkan Surat Perintah Membayar Kelebihan Pajak (SPMKP) dariKementerian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jendral PajakNo. 00196-00200 tanggal 20 Maret 2019 IGM (entitas anak)memperoleh penerimaan restitusi pajak PPN tahun pajak 2017 sebesarRp75.120.010.072 dan PPh Badan tahun 2017 sebesarRp17.455.286.454  yang diterima pada tahun 2019.

Based on a Tax Excess Paying Order (SPMKP) from the Ministry ofFinance of the Republic of Indonesia Directorate General of Tax No.00196-00200 dated March 20, 2019 IGM (a subsidiary) received a taxrefund of 2017 VAT tax amounting to Rp 75,120,010,072 and 2017Corporate Income Tax amounting to 17,455,286,454 received in 2019.

       15.603.366.571            15.603.366.571                                -            16.621.724.678 

       30.197.870.505            32.225.091.249 

         7.881.801.882              6.109.405.392 

       14.594.503.934   - 

Berdasarkan hasil pemeriksaan pajak PT Indofarma untuk lebih bayartahun 2017, otoritas pajak telah menerbitkan SKPKB. PT Indofarmamengajukan keberatan terkait dengan SKPKB tersebut, denganpertimbangan sebagai berikut:

Based on PT Indofarma's tax audit results for overpayment in 2017, the taxauthority has issued SKPKB. PT Indofarma filed an objection related to theSKPKB, with the following considerations

Koreksi Penghasilan di luar usaha berupa pendapatan bunga

Terdapat beban bunga anak perusahaan PT Indofarma GlobalMedika yang telah dibayarkan kepada pihak Bank. Atas beban bungaini dikoreksi oleh fiskus sebagai pendapatan bunga di PT Indofarma(Persero) Tbk.

Bahwa pinjaman tersebut diperuntukan kepada PT IndofarmaGblobal Medika namun menggunakan atas nama PT Indofarma(Persero) Tbk, sehingga beban bunga yang ditagihkan oleh bankditanggung dan dicatat oleh PT Indofarma Gblobal Medika.Sedangakan PT Indofarma (Persero) Tbk tidak pernah mencatatbeban bunga dari bank begitu juga tidak ada pendapatan bunga dariPT Indofarma Global Medika.

Fiskus tidak mengakui kredit note yang dicatat oleh PT Indofarma(Persero) Tbk

Koreksi penghasilan bruto / peredaran usaha

Bahwa dana yang diterima oleh PT Indofarma (Persero) Tbk setelahdikurangi kredit nota dan nota retur barang. Di pihak pembeli notaretur barang dan kredit nota tersebut telah diperhitungkan sebagaipengurang dalam perhitungan beban pokok penjualan.

Koreksi beban pokok penjualan

Terdapat perbedaan angka didalam audit report pada rincian akunbeban pokok penjualan dengan sajian laporan laba rugi, sehinggafiskus melakukan koreksi atas nilai beban pokok penjualan tersebut.

Bahwa perbedaan ini murni karena kesalahan tulis. Nilai bebanpokok penjualan yang tercantum dalam SPT dan laporan keuanganAudited telah sama. Atas perbedaan ini telah dilakukan klarifikasioleh Kantor Akuntan Publik yang mangaudit ditahun 2017 melaluisuratnya.

There is an interest expense of a subsidiary of PT Indofarma GlobalMedika that has been paid to the Bank. This interest expense wascorrected by the tax authorities as interest income at PT. Indofarma(Persero) Tbk.

That the loan is intended for PT Indofarma Gblobal Medika but uses onbehalf of PT Indofarma (Persero) Tbk, so that the interest expensecharged by the bank is borne and recorded by PT Indofarma GblobalMedika. While PT Indofarma (Persero) Tbk has never recorded interestexpense from banks, nor has there been any interest income from PTIndofarma Global Medika.

Correction for gross income / business circulation

         1.772.396.490   -          1.279.857.532              1.279.857.532          4.829.547.860              4.829.547.860 

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/ December 31, 2019 December 31, 2018

Fiskus does not recognize credit notes recorded by PT Indofarma(Persero) Tbk

That the funds received by PT Indofarma (Persero) Tbk after deductingcredit notes and memorandum of return of goods. On the purchaser'sside, the goods receipts and credit notes have been calculated as adeduction in the cost of goods sold.

Correction of cost of goods sold

There is a difference in the number of audit reports in the details of thecost of goods sold account with the income statement, so that the taxauthorities make corrections to the value of the cost of goods sold.

That this difference is purely due to a written error. The cost of goodssold stated in the SPT and Audited financial statements are the same.For this difference, clarification has been made by the Public AccountantOffice which mangaudit in 2017 through its letter.

38

Page 45: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

8. PAJAK DIBAYAR DIMUKA - LANJUTAN 8. PREPAID TAXES - CONTINUED

9. UANG MUKA DAN BIAYA DIBAYAR DIMUKA 9. ADVANCES AND PREPAYMENTS

Uang  muka pembelian  Supplier’s Advances Sewa dibayar dimuka Rental Building and HouseAsuransi dibayar dimuka Prepaid InsuranceUang  muka operasional Operational Advances Lain-lain Others

Jumlah Total

10. ASET KEUANGAN TERSEDIA UNTUK DIJUAL 10. AVAILABLE FOR SALE FINANCIAL ASSET

Investasi Saham Pada PT Indo Genesis Medika Investment in shares of PT Indo Genesis 

Investasi Saham Pada PT Promosindo Medika

Jumlah Investment in shares of PT Promosindo

Total

Aset tersedia untuk dijual adalah berupa penyertaan saham entitasanak (IGM) kepada PT Promosindo Global Medika sejak tahun 2007dengan persentase kepemilikan sebesar 19%, PT Promosindo GlobalMedika bergerak di bidang Jasa Pemasaran yang berdiri pada tanggal22 Januari 2007 berdasarkan akta No.8 tanggal 22 Januari 2007dengan notaris Amsal Sulaiman S.H.

Available for sale is an investment in shares of the subsidiary (IGM) to PTPromosindo Global Medika since 2007 with 19% ownership. PTPromosindo Global Medika is a Marketing Services Company that wasestablished on January 22, 2007 by deed dated 8 January 22, 2007 bynotaries Amsal Sulaiman SH.

Pada tanggal 30 November 2018 sesuai dengan Akta No. 7 dari notarisWahdini Syafrina S.Tala, S.H., M.Kn tentang pemasukan dalamperusahaan dimana entitas anak (PT IGM) mengalihkan aset bersihkerjasama Operasi (KSO) Patologi Laboratorium di 12 (dua belas)Rumah sakit, sebesar Rp57.600.000.000 dengan mendapatkankepemilikan sebesar 98,29% di PT Indo Genesis Medika dengan carainbreng. Nilai aset bersih yang dialihkan berdasarkan pada angka 30Juni 2018.

On November 30, 2018 in accordance with Deed No. 7 from notaryWahdini Syafrina S.Tala, S.H., M.Kn regarding investments in companieswhere the Subsidiary (PT IGM) transferred the Joint Pathology (KSO)Laboratory Pathology net assets to 12 (twelve) hospitals, amounting toRp57,600,000,000 by obtaining ownership of 98.29% in PT Indo GenesisMedika the spin-off. The net asset value transferred is based on June 30,2018.

Pada Tanggal 31 Desember 2018, entitas anak hanya memperolehpersetujuan dua (2) dari dua belas (12) rumah sakit. Persetujuan yanglain masih dalam proses sampai tanggal laporan ini.

On December 31, 2018, subsidiaries only obtained the approval of two (2)out of the twelve (12) hospitals. Other agreements are still in process untilthe date of this report.

Pada tanggal 27 Desember 2018, Sesuai dengan Akta No. 7 darinotaris Wahdini Syafrina S.Tala, S.H., M.Kn, entitas anak (PT IGM)melakukan penjualan saham yang ada pada PT Indo Genesis Medikasebanyak 517.400 lembar saham dengan nilai buku Rp51.740.000.00088,29% kepemilikan dengan nilai jual sebesar Rp99.000.000.000milyar Rupiah kepada PT Kreasi Putra Nusantara. Sisa kepemilikansaham entitas anak (PT IGM) pada tanggal 31 Desember 2018 pada PTIndo Genesis Medika tersisa sebanyak 58.600 lembar saham atausebesar Rp5.860.000.0000.

On December 27, 2018, in accordance with Deed No. 7 from notaryWahdini Syafrina S.Tala, SH, M.Kn, the Subsidiary (PT IGM) sold sharesat PT Indo Genesis Medika with 517,400 shares with a book value ofRp51,740,000,000 representing 88.29% ownership with a selling value ofRp99,000,000,000 billion Rupiah to PT Kreasi Putra Nusantara. Theremaining ownership of the Subsidiary as at December 31, 2018 with PTIndo Genesis Medika is 58,600 shares or in the amount ofRp5,860,000,0000.

Berdasarkan Surat Perintah Membayar Kelebihan Pajak (SPMKP) dariKementerian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jendral PajakNo. 80146-80148/051-00146 s/d 00148-2017 tanggal 27 April 2017,danNo. 80144-80145/051-00144 s/d 00145-2017 tanggal 26 April 2017, No.80178/051-00178-2017 tanggal 17 Mei 2017, No. 80190-80192/051-00190 s/d 00192-2017 tanggal 22 Mei 2017 dan No. 80226-80227/051-00226 s/d 00227-2012 tanggal 10 Juli 2017. IGM (entitas anak)memperoleh penerimaan restitusi pajak PPN tahun pajak 2015 sebesarRp105.941.948.655 yang diterima pada tahun 2017.

Based on the Tax Letter of Excess Order (SPMKP) from Ministry ofFinance of the Republic Indonesia Directorate General of Tax, No. 80146-80148 / 051-00146 until 00148-2017 dated 27 April 2017, no. 80144-80145 / 051-00144 until 00145-2017 dated 26 April 2017, no. 80178 / 051-00178-2017 dated May 17, 2017, no. 80190-80192 / 051-00190 until 00192-2017dated May 22, 2017 and no. 80226-80227 / 051-00226 until 00227-2012dated July 10, 2017. IGM (subsidiary) receives tax refund of VAT for taxyear 2015 amounting to Rp105,941,948,655 in 2017.

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/ 

Berdasarkan Surat Perintah Membayar Kelebihan Pajak (SPMKP) dariKementrian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jendral Pajak No.80385 tanggal 22 November 2018; 80386 s/d 80390 tanggal 19November 2018 IGM (entitas anak) memperoleh penerimaan restitusipajak PPN tahun pajak 2017 sebesar Rp25.091.521.484 yang diterimapada tahun 2018.

Based on the tax Letter of Excess dated Order (SPMKP) from the Ministryof Finance of the Republic Indonesia Directorate General of Tax No.80385, dated November 22, 2018; 80386-80390, November 19, 2018 IGM(Subsidiary entity) obtained refunds of value added tax for the year 2017amounting Rp25,091,521,484 in 2018.

5.860.000.000                      5.860.000.000 155.585.955                            155.585.955 

6.015.585.955                      6.015.585.955 

       43.434.290.048            40.883.958.823 

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/ December 31, 2019 December 31, 2018

            972.646.469              2.195.825.301          3.154.001.421                 279.280.982          9.589.070.626              8.631.322.317 

       17.297.965.464            23.669.687.563        12.420.606.068              6.107.842.660 

Berdasarkan Surat Perintah Membayar Kelebihan Pajak (SPMKP) dariKementerian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jendral Pajak No80251/051-00251-2017, pada tanggal 5 Juli 2017, IGM (entitas anak)memperoleh penerimaan restitusi pajak PPh Badan tahun pajak 2015sebesar Rp13.869.162.610.

Based on the Tax Letter of Excess Order (SPMKP) from Ministry ofFinance of the Republic Indonesia Directorate General of Tax No.80251/051-00251-2017, dated July 5, 2017 IGM (Subsidiary entity)obtained receipts for tax refunds of corporate income tax for the year2015 amounting to  Rp13,869,162,610.

December 31, 2019 December 31, 2018

39

Page 46: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

11. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI 11. INVESTMENT IN ASSOCIATE

Saldo awal Beginning balance

Bagian laba (rugi) Share in profit (loss)

Saldo Akhir Ending Balance

12. ASET TETAP 12. PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT

Biaya perolehan At cost  

Tanah Land

Bangunan& Prasarana Buildings & infrastructure

Instalasi Installation

Mesin Machinery

Peralatan Pabrik Factory

Perlengkapan alat Kantor equipment

Kendaraan Office furniture & Fixtures

Bangunan dalam  Vehicles Construction pelaksanaan in Progress

Aset Pengampunan Pajak Tax Amnesty Asset

Aset sewa pembiayaan Lease asset

Jumlah Total

Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation

Bangunan& Prasarana Buildings & infrastructure

Instalasi Installation

Mesin Machinery

Peralatan Pabrik Factory

Perlengkapan alat Kantor equipment

Kendaraan Office furniture & Fixtures

Aset Pengampunan Pajak Tax Amnesty AssetAset sewa pembiayaan Lease asset

Jumlah Total

Nilai buku bersih Net book value

Biaya perolehan At cost  

Tanah Land

Bangunan& Prasarana Buildings & infrastructureInstalasi InstallationMesin MachineryPeralatan Pabrik FactoryPerlengkapan alat Kantor EquipmentKendaraan Office furniture & Fixtures

Bangunan dalam  Vehicles Construction pelaksanaan in Progress

Aset sewa pembiayaan Lease asset

Jumlah Total

- 2.098.031.250  -   -       2.098.031.250 

653.671.395.571 29.344.067.880      (1.497.993.777)                             -     681.517.469.674 

64.469.907.753 8.667.995.515  -       (12.908.639.588)    60.229.263.680 

36.843.966.111 1.576.296.626      (1.305.265.277)            958.457.559     38.073.455.019 19.062.784 634.975.226         (176.877.000)  -          477.161.010 

105.800.023.528 1.387.686.875 -           (958.457.559)  106.229.252.844 48.052.840.202 2.489.877.747           (15.851.500)  -     50.526.866.449 

80.997.147.383 2.502.001.673 -  -     83.499.149.056 

201.066.434.001 7.841.500.000 -  -   208.907.934.001 

469.100.892.206 

1 Januari – 31 Desember 2018/ January 1 – December 31, 2018Saldo awal/ 

Beginning 

balance

Penambahan/ 

Additions

Pengurangan/ 

Deductions

Reklasifikasi/ Reclassification

Saldo akhir/     Ending balance

    (3.300.344.219)              1.452.955        11.984.664.338     37.759.471.480 

 32.688.398.612      (1.003.052.117)          656.592.444          4.341.061.236     36.683.000.175 

                         -         (668.762.275)                             -          3.345.889.146       2.677.126.871 

     29.073.698.406 

116.422.013.809 2.145.702.968 -       12.908.639.588   131.476.356.365 

    (2.655.448.551)              4.064.865          6.044.341.728     33.143.434.804 

    (4.322.084.236)                             -        47.425.460.583     92.492.874.635 

    (3.772.255.501)                             -        16.447.105.581     56.287.858.503 

1 Januari – 31 Desember 2019/ January 1 – December 31, 2019

Penambahan/ Additions

Pengurangan/ Deductions

Reklasifikasi/ Reclassification

Saldo akhir/     Ending balance

Saldo awal/ Beginning 

balance

     43.613.008.423 

     29.750.476.762 

     49.389.498.288 

                           -                              -  (2.098.031.250)                                  - 

   18.990.651.470     (15.232.049.799)       44.712.807.064   729.988.878.409 

     6.059.209.959                              -  (59.272.442.476)          7.016.031.163 

                         -                             -                              -       6.019.704.468 

     60.229.263.680 

       2.098.031.250 

   681.517.469.674 

6.019.704.468        

     1.307.073.786          (656.592.444)    42.237.449.178 

        612.932.648          (104.040.000)3.513.512.817        

     2.548.001.352 

     1.757.870.000                              -  41.575.271.412        149.562.394.256 

        970.061.464              (1.452.955) 3.377.950.960            54.873.425.918 

1.561.947.694        

   106.229.252.844 

     50.526.866.449 

     38.073.455.019 

          477.161.010 

     3.309.181.888                              -        63.489.485.610   198.275.023.863 

     4.777.321.725              (4.725.685) (13.454.592.171)        74.817.152.925 

        197.000.000     (14.465.238.715)                               -   194.639.695.286 

            741.831.812                 462.309.825 

1 Januari – 31 Desember 2019/ January 1 – December 31, 2019

Penambahan/ Additions

Pengurangan/ 

Deductions

Reklasifikasi/ Reclassification

Saldo akhir/     Ending balance

Saldo awal/ Beginning 

balance

   208.907.934.001 

   131.476.356.365 

     83.499.149.056 

December 31, 2019 December 31, 2018            462.309.825                 430.149.802 

            279.521.987                   32.160.023 

Pada tahun 2000, Perseroan menempatkan investasi sebagaipenyertaan saham kepada PT Asindo Husada Bhakti (AHB) dengankepemilikan 20%. Nilai tercatat investasi per 31 Desember 2019 dan2018 sebesar  20% dari total ekuitas.

In 2000, the Parent Company invested in PT Asindo Husada Bhakti (AHB)with 20% ownership.The carrying amount of the investment as atDecember 31, 2019 and 2018 is 20% of total equity of the associate.

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/ 

          142.420.476 

496.765.557.301  

   184.751.912.373    (15.933.121.105)          766.150.261        91.303.044.674   260.887.986.203 

       (211.174.206)          104.039.997          1.808.933.468       1.844.219.735 

        94.411.406                             -                              -              (94.411.406)                            - 

40

Page 47: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

12. ASET TETAP - LANJUTAN 12. PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT - CONTINUED

Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation

Bangunan& Prasarana Buildings & infrastructureInstalasi InstallationMesin MachineryPeralatan Pabrik FactoryPerlengkapan alat Kantor equipmentKendaraan Office furniture & FixturesAset sewa pembiayaan Lease asset

Jumlah Total

Nilai buku bersih Net book value

Pembebanan penyusutan adalah sebagai berikut:

Beban pokok penjualan (Catatan 29) Cost of goods sold (Notes 29) Beban penjualan (Catatan 30) Selling expenses (Notes 30) 

Beban umum & administrasi General and administrativee expenses

(Catatan 31) (Notes 31) 

Jumlah Total

Pelepasan aset tetap adalah sebagai berikut: Disposal of property plant and equipment are as follows:

Harga jual aset tetap Proceeds from sale of property, plantand equipment 

Nilai tercatat Net carrying amount 

Keuntungan pelepasan Gain on sale of property, plant 

aset tetap and equipment

Perseroan membayar uang tebusan sebesar Rp139.909.454 padatanggal 26 September 2016 yang dibebankan di laba rugi tahunberjalan. Perseroan menghapus klaim atas restitusi pajak sebesarRp114.611.838 yang dibebankan pada laporan laba rugi.

The Company and its subsidiaries paid the related redemption moneyamounting to Rp139.909.454 on September 26, 2016 which was chargedto current year profit or loss. The Company and its subsidiaries written offits claims for tax refund amounting to Rp114.611.838 which was chargedto profit or loss.

Tanah berikut bangunan pabrik serta mesin dan peralatan pabrikdigunakan sebagai jaminan atas pinjaman jangka pendek bank(Catatan 17).

The land area including factory building there on, and machineries areused as collateral for short term bank loan   (Note 17).

Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan metode penyusutan direviusetiap akhir periode dan pengaruh dari setiap perubahan estimasitersebut berlaku prospektif.

The estimated useful lives, residual value and depreciation method arereviewed at each period end, with the effect of any changes in estimateaccounted for on a prospective basis.

Pada tahun 2016, induk perusahaan mengikuti program Tax Amnestysesuai dengan Undang-Undang No. 11 tahun 2016, aset pengampunanpajak sebesar Rp6.995.472.715 diakui pada tahun 2016 sebagaipenambahan aset tetap, berdasarkan Surat Keterangan PengampunanPajak (SKKP) no. KET-399/PP/WPJ.19/2016 tanggal 26 September2016. Pada tanggal 31 Desember 2016, manajemen telah menelaahdan mengkaji jumlah aset terebut. Berdasarkan pengkajian manajemensebesar Rp975.768.247 mengalami penurunan nilai per 31 Desember2016 sehingga jumlah aset menjadi sebesar Rp6.019.704.468.

In 2016, the Parent Company participated in the Tax Amnesty program inaccordance with law No. 11 of year 2016. Tax amnesty assets amountingto Rp 6,995,472,715 were recognized during the year as additions toproperty, plant and equipment, base on tax amnesty letter (SKKP)no. KET-399/PP/WPJ.19/2016 dated September 26, 2016. On December 31, 2016,management is studying and reviewing its impairment. Based onmanagement assesment Rp975,768,247 is considered impaired as at December 31, 2016. Hence the net carrying amount after impairment isamounting to Rp6,019,704,468.

Pada tanggal 13 Desember 2011, Perseroan melakukan penilaiankembali atas aset tetap tertentu dan aset tidak lancar yang akanditinggalkan sehubungan dengan kuasi re-organisasi.

On December 31, 2011, Company has done revaluation of fixed asset andabandoned several non current assets to support their quasireorganization.

Untuk tujuan kuasi-reorganisasi per 30 September 2011, selisihpenilaian kembali aset telah dieliminasi dengan saldo defisit tanggal 30September 2011 (Catatan 37).

Resulting from quasi reorganization as at September 30, 2011. Thedifference of revaluation asset has been eliminated with the accumulateddeficit as of September 30, 2011 (Note 37).

Perseroan dan entitas anak memiliki beberapa bidang tanah denganhak legal berupa Hak Guna Bangunan yang berjangka waktu 20 dan 30tahun yang akan jatuh tempo antara tahun 2030 dan 2034. Manajemenberpendapat tidak terdapat masalah dengan perpanjangan hak atastanah karena seluruh tanah diperoleh secara sah dan didukung denganbukti pemilikan yang memadai.

The Company and its subsidiaries owns several parcels of land withBuilding use Rights (Hak Guna Bangunan or HGB) for periods of 20 and30 years which is until 2030 and 2034. Management believes that therewill be no difficulty in the extension of the land rights since all the land hasbeen legally acquired and supported by sufficient evidence of ownership.

      (14.465.899.537)                   (9.165.436)

       28.050.750.463                   71.748.960 

December 31, 2019 December 31, 2018       42.516.650.000                   80.914.396 

         3.707.006.517              4.967.222.153 

       15.933.121.105            19.903.088.825 

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/

       11.813.725.885            12.593.461.263             412.388.703              2.342.405.409 

496.765.557.301 

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/December 31, 2019 December 31, 2018

   19.903.088.825       (1.488.828.341)                              -   184.751.912.373 

      238.146.559            81.150.917          (176.877.000)                              -          142.420.476                          -            94.411.406                              -                               -            94.411.406 

 26.587.180.802       3.798.468.945       (1.311.951.341)                              -     29.073.698.406  30.452.444.134       2.235.954.478                              -                               -     32.688.398.612 

 26.522.415.096       3.228.061.666                              -                               -     29.750.476.762  42.752.991.152       6.636.507.136                              -                               -     49.389.498.288 

 39.784.474.146       3.828.534.277                              -                               -     43.613.008.423 

1 Januari – 31 Desember 2018/ January 1 – December 31, 2018

Saldo awal/ 

Beginning 

balance

Penambahan/ 

Additions

Pengurangan/ 

Deductions

Reklasifikasi/ Reclassification

Saldo akhir/     Ending balance

   166.337.651.889 

487.333.743.682  

41

Page 48: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

12. ASET TETAP - LANJUTAN 12. PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT - CONTINUED

13. PROPERTI INVESTASI 13. INVESTMENT PROPERTY

Biaya perolehan At cost  

Tanah LandBangunan & Prasarana Buildings & infrastructure

Dikurangi penurunan  Less impairment in 

nilai tercatat the value of assets

Jumlah Total

Akumulasi Penyusutan  Accumulated Depreciation

Bangunan& Prasarana Buildings & infrastructure

Jumlah Total

Total Book value after 

Nilai buku setelah  depreciation and  

penurunan nilai impairment loss

Biaya perolehan At cost  

Tanah LandBangunan & Prasarana Buildings & infrastructure

Jumlah Jumlah

Less impairment in 

Dikurangi penurunan  the value of assets

nilai tercatat Total

Akumulasi Penyusutan  Accumulated Depreciation

Bangunan& Prasarana Buildings & infrastructureJumlah Total

Total Book value after 

Nilai buku setelah  depreciation and  

penurunan nilai impairment loss

Properti investasi berupa tanah dan bangunan dari hasil sita jaminanatas piutang yang tidak dapat ditagih terletak di Tangerang, Bekasi,Yogyakarta, Lampung, Palembang, Batam serta pabrik produksi MP-ASI di Cikarang.

Investment property represent land and building from confiscated collateralof uncollectible trade receivables located in Tangerang, Bekasi,Yogyakarta, Lampung, Palembang, Batam, and MP – ASI manufacturingPlant in Cikarang.

Properti investasi dan aset tidak lancar yang akan ditinggalkan masih dibawah nilai estimasi harga pasar yang diestimasi oleh perseroan,dengan rincian sebagai berikut:

Investment property and Abandoned non-current asset are still below theestimated value at market prices which is estimated by the Company andits subsidiaries with the details summarized are as follows:

13.931.012.182  13.756.470.446   

     (541.403.100)        (174.541.736)                             -                                -         (715.944.836)

       (715.944.836)

 14.472.415.282                             -                              -                                -     14.472.415.282 

 14.800.265.282                             -                              -                                -     14.800.265.282 

                           - 

13.756.470.446  13.571.847.585   

1 Januari – 31 Desember 2018/ January 1 – December 31, 2018

Saldo awal/ Beginning 

balance

Penambahan/ Additions

Pengurangan/ Deductions

Reklasifikasi/ Reclassification

Saldo akhir/     Ending balance

     (327.850.000)                            -                              -                                -         (327.850.000)

                            -                                -       6.015.590.000 

     (715.944.836)        (184.622.861)                             -                               -         (900.567.697)

     (327.850.000)                            -                              -                               -         (327.850.000)

 14.472.415.282                             -                              -                               -     14.472.415.282 

 14.800.265.282                             -                              -                               -     14.800.265.282 

   8.784.675.282                             -                              -                               -       8.784.675.282    6.015.590.000                             -                              -                               -       6.015.590.000 

                           - 

Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 31 Desember 2018, aset tetap,kecuali tanah, diasuransikan kepada PT Asuransi Multi Artha Guna, PTAsuransi Tri Pakarta dan PT Bosowa Asuransi terhadap kerugiankarena kebakaran, banjir, gempa bumi, kerusakan dan kecurian dengannilai pertanggungan masing-masing sebesar Rp769,8 milyar dan Rp888 milyar. Manajemen berpendapat, nilai pertanggungan tersebutmemadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas aset tetap yangdipertanggungkan.

On June 30, 2019 and 2018, property, plant and equipment, except forland, were insured to PT Asuransi Tri Pakarta and PT Bosowa Asuransi foragainst risk of fire, flood, earthquake, damage and loss with total insurancecoverage of Rp769,8 billion and Rp 888 billion respectively. Managementbelieves that the insurance coverage is adequate to cover possible losseson the assets insured.

1 Januari – 31 Desember 2019/ January 1 – December 31, 2019

Saldo awal/ Beginning 

balance

Penambahan/ Additions

Pengurangan/ Deductions

Reklasifikasi/ Reclassification

Saldo akhir/     Ending balance

       (900.567.697)

     (541.403.100)        (174.541.736)                             -                                - 

     (715.944.836)        (184.622.861)                             -                                - 

Manajemen merencanakan pemanfaatan properti investasi dalamrangka produksi alat kesehatan.

Management plans to use investment properties in the framework ofproducing medical devices.

   8.784.675.282                             -                              -                                -       8.784.675.282    6.015.590.000 

Properti investasi terdiri dari mesin memproduksi produk MP-ASI yangterletak di Bekasi.

Investment property consists of land and buildings that produce MP-ASIproducts.  

                           - 

42

Page 49: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

13. PROPERTI INVESTASI - LANJUTAN 13. INVESTMENT PROPERTY - CONTINUED

Aset MP-ASI-bangunan dan mesin MP-ASI Asset-building and machineriesRumah di Tangerang  Houses in TangerangTanah 150 M2 (Jaka Permai, Bekasi) Land 150 M2 (Jaka Permai, Bekasi)Tanah 616 M2 ( Kedaton Tangerang )  Land 616 M2 (Kedaton Tangerang)Tanah & Bangunan ( Lampung) Land and Building (Lampung)Tanah & Bangunan ( Batam) Land and Building (Batam)Tanah Eks Kerta Niaga (Palembang) Land in PalembangTanah di Bogor Land in BogorJumlah Total

14. ASET TIDAK LANCAR YANG AKAN DITINGGALKAN 14. ABANDONED NON CURRENT ASSET

Aset MP-ASI- mesin-bersih MP-ASI Asset- Machineries-net

MP-ASI-mesin MP-ASI Asset- MachineriesPenurunan Nilai Impairment

Saldo Akhir Ending Balance

MP-ASI consists of machineries that produce MP-ASI products.  

15. ASET TAK BERWUJUD 15. INTANGIBLE ASSETS

Rincian aset takberwujud sebagai berikut: The details of intangiable assets is as follows:

Aset Takberwujud Intangible Assets

Pengembangan Produk Product Development

Lisensi License

Konsultasi  Consultant 

  Re-grouping BUMN   Re-grouping BUMN  

Software Software

Jumlah Total

Penilaian kembali sebesar Rp10.221.294.000 atas Aset MP-ASIbangunan dan mesin tercatat terpisah menjadi pos properti investasisebesar Rp6.866.854.000 dan pos aset tidak lancar yang akanditinggalkan sebesar Rp3.354.440.000.

Revaluation of Rp10,221,294,000 for building and machinery MP-ASIassets separately recorded as investment property items ofRp6,866,854,000 and non-current assets items to be abandoned ofRp3,354,440,000. 

          (35.533.604)

   3.085.931.594     17.342.771.999       (3.478.109.929)                               -     16.950.593.664 

                         -     16.256.295.917       (2.719.282.653)                               -     13.537.013.264 

      800.000.000          944.341.665                              -                                -       1.744.341.665 

   2.285.931.594                             -          (723.293.672)                               -       1.562.637.922 

1 Januari – 31 Desember 2019/ January 1 – December 31, 2019

Saldo awal/ Beginning 

balance

Penambahan/ Additions

Amortisasi/ Amortization

Pelepasan/ Dispossal

Saldo akhir/     Ending balance

December 31, 2019 December 31, 2018

         2.338.177.297              2.758.363.813 

Atas agunan diambil alih berupa tanah di Bogor tidak dilakukanpenilaian kembali oleh appraisal independen dikarenakan telahdilakukan penurunan nilai atas aset tersebut.

Abandoned land in Bogor was no longer revalued by an independentappraiser as this was already impaired in full.

Manajemen berpendapat bahwa jumlah cadangan kerugian penurunannilai atas properti investasi telah memadai.

The management believes that the allowance for impairment losses oninvestment property is adequate to cover possible losses.

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/

31 Desember 2019/ 

December 31, 20193.354.440.000

        (1.016.262.703)

2.338.177.297

31 Desember 2018/

December 31, 20183.354.440.000

(596.076.187)              

2.758.363.813

Manajemen sudah melakukan assessment nilai wajar atas aset lancaryang akan ditinggalkan (Mesin MP-ASI).

Management has conducted a fair value assessment of current assets thatwill be abandoned (MP-ASI Machine).

    450.000.000           898.736.000         448.736.000     202.375.000           240.000.000           37.625.000 

 6.140.653.102      10.221.294.000      4.080.640.898 

327.850.000 - -

9.597.387.759     17.826.855.282  8.557.317.523

1.433.000.000 1.658.537.000 225.537.000595.384.657 3.899.988.282 3.304.603.625

    297.125.000           434.000.000         136.875.000 151.000.000 474.300.000 323.300.000

Nilai Tercatat/ Book Value

Penilaian 

Kembali/ Revaluation

Selisih 

Penilaian/ Difference of 

Valuation

Aset tidak lancar yang akan ditinggalkan antara lain terdiri dari AsetTetap  terbengkalai.

Abandoned non current assets consist of abandoned asssets andrepossessed assets.

Aset MP-ASI terdiri dari Mesin memproduksi produk MP-ASI yangterletak di Bekasi.

                         -          142.134.417                                -          106.600.813 

43

Page 50: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

15. ASET TAK BERWUJUD - LANJUTAN 15. INTANGIBLE ASSETS - CONTINUED

Aset Takberwujud Intangible Assets

Hubungan Kontraktual  Contractual Customer 

dengan pelanggan Relationship

RS DR. M. Hoesin  RS DR. M. Hoesin 

RS Sanglah RS Sanglah

RS Adam Malik RS Adam Malik

RS Univ. Sumatera Utara RS Univ. Sumatera Utara

RSUD Surakarta RSUD Surakarta

RSI Cempaka Putih  RSI Cempaka Putih 

RSU Zainoel Abidin  RSU Zainoel Abidin 

PT Unisia Medika Farma PT Unisia Medika Farma

RS Cipto Mangunkusumo RS Cipto Mangunkusumo

RS Badung RS Badung

RS Syaiful Anwar  RS Syaiful Anwar 

Lainnya Others

Pengembangan Produk Product Development

Konsultasi  Consultant 

  Re-grouping BUMN   Re-grouping BUMN  

Jumlah Total

Komitmen Kontraktual RS Dr. M Hoesin Contractual Commitment  RS Dr. M Hoesin

Komitmen Kontraktual RS Sanglah Contractual Commitment RS Sanglah

Komitmen Kontraktual RS Adam Malik Contractual Commitment  RS Adam Malik

Komitmen kontraktual Proyek Rumah Sakit Umum Pusat Dr. M Hoesinmerupakan rehabilitasi laboratorium RSUP dalam rangka kerja samapenyediaan peralatan seperangkat alat dan upgrade teknologi Laboratorium Patologi Klinik, Microbiologi dan Biomolekuler dan UnitTransfusi Darah Rumah Sakit Umum Pusat Dr. M Hoesin. Kerjasama inididasarkan pada kontrak tertanggal 28 Maret 2016, dengan jangkawaktu perjanjian selama 7 (tujuh) tahun terhitung dari sejak operasionalalat, tanggal 28 Maret 2016 – 28 Maret 2023.

The contractual commitment with Dr. M Hoesin Hospital is rehabilitation tofulfill the agreement in laboratory equipment and upgrade technology,Clinical Pathology Laboratorium, Microbiology and Biomolecular and BloodTransfusion Unit to the Dr. M Hoesin Hospital. The Commitment is basedon a contract dated March 28, 2016, with the term of the agreement for 7(seven) years from the time the operational tool March 28, 2016 untilMarch 8, 2023.

Komitmen kontraktual dengan Rumah Sakit Sanglah Denpasarmerupakan kerjasama dalam penyediaan alat otomatisasi laboratorium,pneumatic tube system , renovasi ruang sentral laboratorium patologiklinik dan sistem informasi laboratorium dengan pihak rumah sakitSanglah Denpasar. Perjanjian kerjasama proyek ini ditanda tanganipada tanggal 5 September 2015 dan dilakukan proses tahapanpersiapan renovasi ruangan patologi klinik, pemasangan pneutamic tube system , instalasi sistem informasi laboratorium serta instalasi alatlaboratorium terpadu terhitung sejak tanggal 02 November 2015sampai dengan 11 Februari 2016. Jangka waktu perjanjian ini selamakurun waktu 60 (enam puluh) bulan terhitung 11 Februari 2016 sampaidengan 9 Februari 2021.

The contractual commitment withhospital Sanglah is a cooperation in theprovision of laboratory automation instruments, pneumatic tube system,the central room renovation clinical pathology laboratory and laboratoryinformation systems to the hospital Sanglah. This project cooperationagreement was signed on September 5, 2015 and carried out thepreparatory stages of clinical pathology room renovation, installationpneutamic tube system, laboratory information system installation and theinstallation of an integrated laboratory equipment on November 02, 2015until February 11, 2016. The term of agreement is sixty (60) months fromFebruary 11, 2016 until February 9, 2021.

Komitmen kontraktual Proyek Rumah Sakit Adam Malik merupakanrehabilitasi laboratorium RS. Adam Malik dalam rangka kerja samapenyediaan peralatan laboratorium dan barang medis habis pakaidengan pihak Rumah Sakit Adam Malik. Kerjasama ini didasarkan padakontrak tertanggal 09 November 2015, dengan jangka waktu perjanjianselama 5 (lima) tahun terhitung dari sejak operasional alat, tanggal 31Desember 2015 sampai dengan 30 Desember 2020. Persentase daripembagian hasil kerjasama ini adalah 50% untuk PT Indofarma GlobalMedika dan 50 % untuk RS. Adam Malik.

The contractual commitment of the Adam Malik Hospital Project is arehabilitation of the hospital laboratory Adam Malik in the framework ofcooperation in the supply of laboratory equipment and medicalconsumables with the Adam Malik Hospital. This collaboration is based ona contract dated November 9, 2015, with an agreement period of 5 (five)years from the date of operation of the equipment, from December 31,2015 to December 30, 2020. The percentage of the sharing of the resultsof this collaboration is 50% for PT Indofarma Global Medika and 50% forhospitals Adam Malik.

Entitas anak (PT IGM) mengalihkan bisnis kerjasama Operasi (KSO)Patologi Laboratorium di 12 Rumah sakit kepada PT Indo GenesisMedika dengan metode imbreng berdasarkan Akta PernyataanPemasukan Dalam Perusahaan no. 7 tanggal 30 November 2018 darinotaris Wahdini Syafrina S. Tala, S.H., M.Kn. Nilai penyertaan ModalEntitas anak (PT IGM) berdasarkan nilai aset bersih bisnis KSO dibulan Juni 2018 sebesar Rp57.600.000.000. Salah satu aset yangdijadikan modal saham pada penyertaan di PT Indo Genesis Medikaadalah Aset Tak berwujud senilai Rp43.844.403.582.

The Subsidiary (PT IGM) transferred the Collaborative Operations (KSO)Laboratory Pathology business in 12 hospitals to PT Indo Genesis Medikausing the spin off method based on the Deed of Statement of Importationin the Company no. 7 dated November 30 2018 from notary WahdiniSyafrina S. Tala, S.H., M.Kn. The value of investment in the Subsidiary(PT IGM) capital is based on the net asset value of the KSO business inJune 2018 amounting to Rp57,600,000,000. One of the assets used asshare capital in investments in PT Indo Genesis Medika is IntangibleAssets valued at Rp. 43.844.403.582.

Pembebanan amortisasi atas aset takberwujud dicatat termasukdidalam beban penjualan (catatan 30 dan 31).

Intangible assets amortisation allocation is presented in cost of goods soldand selling expenses (notes 30 and 31).

Penambahan nilai perolehan lisensi dan registrasi merupakan biayaregistrasi obat dengan umur manfaat selama 5 tahun sesuai aturanregulasi farmasi.

Increase in acquisition license and registration fee for a drug with a usefullife of 5 years is in accordance with the rules of pharmaceutical regulation.

      800.000.000                             -                              -                              -            800.000.000 

 37.862.803.120     23.168.573.880     (14.009.745.090)      (43.935.700.316)      3.085.931.594 

                         -                             -                              -                              -                               - 

   3.790.820.629                             -       (1.504.889.035)                             -         2.285.931.594 

                         -          228.060.250            (14.626.192)           (213.434.058)                            - 

                         -            51.420.076            (51.420.076)                             -                               - 

        84.846.659                             -            (84.846.659)                             -                               - 

                         -     17.634.701.504       (1.280.674.715)      (16.354.026.789)                            - 

   1.382.112.290                             -          (906.585.479)           (475.526.811)                            - 

      220.700.128            46.570.100          (267.270.228)                             -                               - 

   1.978.929.625                             -          (758.074.983)        (1.220.854.642)                            - 

   1.672.638.026          558.027.950          (614.672.680)        (1.615.993.296)                            - 

   6.701.855.982          593.325.000       (2.953.100.745)        (4.342.080.237)                            - 

   6.421.331.620          589.165.000       (2.579.276.958)        (4.431.219.662)                            - 

                           - 

 14.809.568.161       3.467.304.000       (2.994.307.340)      (15.282.564.821)                            - 

Saldo awal/ 

Beginning 

balance

Penambahan/ Additions

Pengurangan/ Deductions

Pelepasan/ Dispossal

Saldo akhir/     Ending balance

1 Januari – 31 Desember 2018/ January 1 – December 31, 2018

44

Page 51: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

15. ASET TAK BERWUJUD - LANJUTAN 15. INTANGIBLE ASSETS - CONTINUED

Komitmen Kontraktual RS Universitas Sumatera Utara Contractual Commitment RSUniversitas Sumatera Utara

Komitmen Kontraktual RSUD Surakarta Contractual Commitment RSUD Surakarta

Komitmen Kontraktual RSI Cempaka Putih Contractual Commitment RSI Cempaka Putih

Komitmen Kontraktual RSU Zainoel Abidin – Aceh Contractual Commitment RSU Zainoel Abidin – Aceh

Komitmen Kontraktual PT Unisia Medika Farma Yogyakarta Contractual Commitment PT Unisia Medika Farma Yogyakarta

Komitmen Kontraktual RS Cipto Mangunkusumo Contractual Commitment  RS Cipto Mangunkusumo

Komitmen Kontraktual RS Badung Contractual Commitment RS Badung

Komitmen kontraktual dengan Rumah Sakit Umum Daerah KabupatenBadung merupakan kerjasama operasional pelayanan hemodialisa,water treatment dan mesin re-use, serta renovasi ruang Hemodialisadengan pihak RSUD Kabupaten Badung. Perjanjian kerjasama proyekini ditanda tangani per tanggal 26 Oktober 2015 dan dilakukan prosestahapan persiapan renovasi ruangan hemodialisa sesuai denganstandar, pemasangan mesin water treatment , pemasangan mesinhemodialisa dan mesin re-use . Pada tanggal 26 Oktober 2015 sampaidengan 26 Januari 2016. Jangka waktu operasional alat perjanjian iniselama kurun waktu 60 (enam puluh) bulan terhitung 26 Januari 2016sampai dengan 26 Februari 2021.

The contractual commitment with hospital Badung Denpasar is operationalcooperation by providing hemodialysis services, water treatment and re-use machine and the Hemodialisa room renovation . This project ofcooperation agreements was signed on October 26, 2015 and carried outthe stages of preparation of hemodialysis room renovation in accordancewith the standards, the installation of water treatment machines,installation of hemodialysis machine and the machine re-use. Thecooperation agreement was signed on October 26, 2015 until January 26,2016. The term of this agreement is 5 years from January 26, 2016 untilFebruary 26, 2021.

Komitmen kontraktual Proyek Rumah Sakit Umum Daerah ZainoelAbidin - Aceh merupakan penyediaan alat Otomatisasi Laboratorium,Pneumatic Tube System beserta jaringannya, Renovasi Ruang SentralLaboratorium Patologi Klinik dan Sistem Informasi Laboratorium.Kerjasama ini ditandatangani tanggal 19 Agustus 2013 dan jangkawaktu perjanjian selama 5 (lima) tahun dari tanggal 19 Agustus 2013 -19 Agustus 2018.

The contractual commitment Zainoel Abidin Hospital is providingAutomated Laboratory Pneumatic Tube System and its network, thecentral room renovation clinical pathology laboratory and Informationsystem labarotorium. The Commitment is based on a contract datedAugust 19, 2013, with the term of the agreement for 5 (five) years fromAugust 19, 2013 until August 19, 2018.

Komitment kontraktual dengan PT Unisia Medika Farma merupakankerjasama dalam penyediaan alat laboratorium terpadu dan siteminformasi laboratorium di rumah sakit Jogya International Hospital (JIH)di Yogyakarta. Solusi bisnis ini di tandatangani tanggal 28 Oktober 2013dan jangka waktu perjanjian selama 5 (lima) tahun dari tanggal 28Oktober 2013 - 27 Oktober 2018.

The contractual commitment with PT Unisia Medika Farma Yogyakarta inproviding integrated laboratory devices and laboratory information systemsin Jogja International Hospital (JIH) in Yogyakarta. This agreement forbusiness solution was signed on October 28, 2013 witha contract period of5 (five) years from October 28, 2013 to October 27, 2018.

Komitmen kontraktual Proyek Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo(RSCM) merupakan biaya rehabilitasi laboratorium RSCM dalam rangka kerjasama penyediaan peralatan laboratorium dan barang medis habispakai dengan pihak Rumah Sakit Pusat Cipto Mangunkusumo denganjangka waktu perjanjian selama lima tahun dari tanggal 30 Oktober2009 sampai dengan 16 April 2018.

The contractual commitment with Cipto Mangunkusumo Hospital (RSCM)is the rehabilitation to fulfill the agreement in providing laboratoryequipment and consumable medical goods to Cipto MangunkusumoHospital Center. This agreement valid for five years from October 30, 2009until April 16, 2018.

Komitmen kontraktual dengan RS Universitas Sumatera Utaramerupakan kerjasama dalam penyediaan alat otomatisasi laboratoriumsystem informasi laboratorium dan pneumatic tube system denganpihak Rumah Sakit Universitas Sumatera Utara. Perjanjian Kerjasamaproyek ini ditanda tangani per tanggal 13 Juni 2015 dan dilakukanproses tahapan persiapan renovasi ruangan patologi klinik,pemasangan pneumatic tube system , instalasi sistem informasilaboratorium serta instalasi alat laboratorium terpadu sampai dengantanggal 20 Oktober 2015. Jangka waktu perjanjian ini selama kurunwaktu 5 (lima) tahun terhitung 20 Oktober 2015 sampai dengan 23September 2020.

The contractual commitment with North Sumatra University Project is acooperarion in the provision of laboratory automation, laboratoryinformation system and pneumatic tube system at the University of NorthSumatra. This project Cooperation Agreement was signed on June 132015 and carried out the preparatory stages of clinical pathology roomrenovation, installation of pneumatic tube system, laboratory informationsystem installation and the installation of an integrated laboratoryequipment up to date October 20, 2015. The term of agreement is 5 (five)years from October 20, 2015 until September 23, 2020. The percentagefor profit sharing are 70%

Persentase dari pembagian hasil kerja sama ini adalah 70% untuk PTIndofarma Global Medika dan 30% untuk Universitas Sumatera Utara.

Komitmen kontraktual dengan Rumah Sakit Umum Daerah Surakartamerupakan kerjasama penyediaan alat otomatisasi laboratorium,pneumatic tube system, renovasi ruang laboratorium dan sisteminformasi laboratorium dengan pihak rumah sakit Surakarta. Perjanjiankerjasama ini ditandatangani per tanggal 30 Juli 2016. Jangka waktuperjanjian berlaku terhitung sejak operasional alat (Grand Launching ).

The contractual commitment with Hospital Surakarta is a cooperation inthe provision of laboratory automation instruments, pneumatic tubesystem, the room renovation and laboratory information systems to thehospital Surakarta. This project cooperation agreement was signed on July30, 2016 and The term of the agreement is valid as of the operational ofthe equipment (Grand Launching).

Komitmen kontraktual dengan Rumah Sakit Islam Cempaka PutihJakarta merupakan kerjasama dalam penyediaan alat otomatisasilaboratorium sistem informasi laboratorium dan pneumatic tube systemdengan pihak Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih. Proyek iniditandatangan per tanggal 16 April 2014 dan dilakukan proses tahapanpersiapan renovasi ruangan patologi klinik, pemasangan pneumatictube system untuk 26 (dua puluh enam) station, instalasi sisteminformasi laboratorium serta instalasi alat laboratorium terpadu sampaidengan tanggal 15 Juli 2014. Jangka waktu perjanjian ini selama kurunwaktu 5 (lima) tahun terhitung 16 Juli 2014 sampai dengan 15 Juli 2019.

The contractual commitment with Islamic Hospital Cempaka Putih Jakartais a cooperation in the provision of laboratory automation and laboratoryinformation system of pneumatic tube system with the Jakarta IslamicHospital Cempaka Putih. The project was signed on April 16, 2014 andmade   the preparatory stagesof clinical pathology room renovation,installation of pneumatic tube system for 26 (twenty six) stations,installation of laboratory information systems as well as installationintegrated laboratory tool until July 15, 2014. The term of this agreement isover a period of 5 (five) years from July 16, 2014 until July 15, 2019.

 for PT Indofarma Global Medika and 30% for Universitas Sumatera Utara.

45

Page 52: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

15. ASET TAK BERWUJUD - LANJUTAN 15. INTANGIBLE ASSETS - CONTINUED

Pengembangan Produk Product Development

16. ASET TIDAK LANCAR LAINNYA 16. OTHER NON-CURRENT ASSETS

Sewa dan Renovasi - Infinia Rental and Renovation - InfiniaJumlah Total

17. PINJAMAN BANK JANGKA PENDEK 17. SHORT-TERM BANK LOAN

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero)Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

LPEI (Indonesia Exim Bank) LPEI (Indonesia Exim Bank)

Jumlah bersih Total –Net

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk  PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 

Fasilitas yang diperolehPerseroan antara lain: The loan facilities obtained by the Company are as follows :- Plafon pinjaman sebesar Rp 150.000.000.000 - The credit limit amounted to Rp 150,000,000,000- Fasilitas Foreign Exchange Line USD 5.000.000 - Foreign Exchange Line Facility Amounting USD 5,000,000- Fasilitas pembukaan LC impor atau SKBDN sebesar USD 1.000.000 - Open LC Facility or SKBDN (local LC) amounting USD 1,000,000- - Bank Guarantee amounted Rp 2,500,000,000

Fasilitas ini dijamin dengan jaminan sebagai berikut: The facility is secured by the following collaterals:- Persediaan - Inventories- Piutang Dagang - Trade Receivables- - Land, Building, plant, machinery and office supplies in Cibitung.

- Financial covenant Current Ratio  minimal 120% - Current Ratio minimum 120%,- Debt to Equity Ratio  maksimal sebesar 150% - Debt to Equity Ratio maximum 150%- Debt Service Coverage Ratio  minimal sebesar 1 kali. - Debt Service Coverage minimum 1 time.

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk – Joint Borrower PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - Joint Borrower

Keterangan: Information:- -

- -

As at June 30, 2019, the Company hasn’t completed the requirement ofBank Mandiri(Persero)Tbk's current ratio of 101%

Perseroan mendapatkan kredit modal kerja atas nama Debitur dariBank Mandiri dan perjanjian kredit telah mengalami beberapa kaliperubahan dengan perubahan terakhir berdasarkan surat dari BankMandiri No.CBG.CB1/SPPK/SPD.066/2019 tanggal 19 Juni 2019dengan rincian sebagai berikut: 

The Parent Company obtained a working capital loan for Borrower basedon Letter from Bank Mandiri No. No. CBG.CB1/SPPK/SPD.066/2019 datedJune 19,2019 after several amendments.The detail information is asfollows:

Fasilitas kredit a.n INAF dapat digunakan oleh anak Perseroan yaituIGM, dan pada fasilitas ini IGM bertindak pula sebagai debitur (JointBorrower)

Credit facility a.n INAF may be used by a subsidiary of IGM, and at thisfacility IGM acts as a debtor (Joint Borrower)

       55.705.116.449            65.887.873.901 

     118.622.037.833          507.583.619.086 

Perseroan mendapatkan kredit modal kerja dari Bank Mandiri danperjanjian kredit telah mengalami beberapa kali perubahan denganperubahan terakhir berdasarkan surat dari Bank Mandiri No.CBG.CB1/SPPK/SPD.065/2019 tanggal 19 Juni 2018 dengan tingkatsuku bunga 9% dan jatuh tempo tanggal 21 Desember 2019.

The Parent Company obtained a working capital loan based on Letter fromBank Mandiri No. CBG.CB1/SPPK/SPD.065/2019 dated June 19,2019after several amendments.The loan has an interest rate at 9% per annumand matures on December 21, 2019.

Bank garansi khusus untuk jaminan pembayaran kepada supplier Rp2.500.000.000

Tanah, bangunan pabrik, mesin/peralatan pabrik dan inventariskantor/pabrik di Cibitung.

Debitur: a) PT Indofarma (Persero) Tbk (“INAF”), b) PT IndofarmaGlobal Medika (“IGM”)

Debtor: a) PT Indofarma (Persero) Tbk ("INAF"), b) PT Indofarma GlobalMedika ("IGM")

December 31, 2019 December 31, 2018

In connection with the credit agreement, the Company has an obligation tomaintain:

Pengembangan produk merupakan biaya yang terkait dengan pengujianuji ekuivalensi untuk membuktikan kesetaraan produk baru terhadapproduk obat inovator. Biaya pengembangan diamortisasi masamanfaatnya selama antara 3 (tiga) sampai 5 (lima) tahun.

Product development is a cost associated with equivalence test to provethe equality of a new product to innovate product. Development costs areamortized over the period of 3 (three) to 5 (five) years.

Pada tahun 2019 akun aset tidak lancar lainnya terkait sewa danrenovasi Infinia direklasifikasi ke pos akun sewa dibayar dimuka.

In 2019 other non-current asset accounts related to Infinia leases andrenovations were reclassified to the prepaid rent account.

Sehubungan dengan perjanjian kredit tersebut, Perseroan memilikikewajiban untuk mempertahankan:

Pada tanggal 30 Juni 2019 Perseroan tidak memenuhi persyaratancurrent rasio Bank Mandiri (Persero) Tbk yaitu sebesar 101%.

       39.639.607.165          129.411.169.008 

-                               -                                7.025.142.299            

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/December 31, 2019 December 31, 2018

7.025.142.299            

Akun ini merupakan Kredit Modal Kerja dari Perseroan pada tanggal 31Desember 2019 dan 31 Desember 2018 dengan rincian sebagaiberikut:

This account is a Working Capital Loan of the Group as at December 31,2019 and December 31, 2018 with the following details:

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/

INAF dan IGM baik secara sendiri-sendiri maupun bersama-sama(tanggung renteng) bertanggungjawab atas seluruh kewajiban yangdiatur dalam perjanjian kredit

INAF and IGM both individually and collectively (joint responsibility) areresponsible for all liabilities laid down in the credit agreement.

       23.277.314.219          312.284.576.177 

46

Page 53: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

17. PINJAMAN BANK JANGKA PENDEK - LANJUTAN 17. SHORT-TERM BANK LOAN - CONTINUED

Tingkat Suku Bunga : Interest rate :-  INAF : 9.00% p.a -  INAF : 9.00% p.a-  IGM : 9,25% p.a -  IGM : 9,25% p.a

Jangka waktu perjanjian ini jatuh tempo tanggal 21 Desember 2019. The term of this agreement is due on December 21, 2019.

Fasilitas ini dijamin dengan jaminan sebagai berikut: The facility is secured by the following collaterals:- Persediaan - Inventories- Piutang Dagang - Trade Receivables- - Land, building, plant, machinery  and office supplies in Cibitung.

- Financial covenant Current Ratio  minimal 120% - Current Ratio minimum 120%,- Debt to Equity Ratio  maksimal sebesar 150% - Debt to Equity Ratio maximum 150%- Debt Service Coverage Ratio  minimal sebesar 1 kali. - Debt Service Coverage minimum 1 time .

- Fasilitas Kredit Modal Kerja Rp 149.980.190.761 - Working Capital Credit Facility IDR 149,980,190,761- Fasilitas Kredit Modal Kerja Joint Borrower  Rp 19.098.439.647 - Working Borrower Working Capital Loan Facility of IDR 19,098,439,647- Fasilitas Kredit Non Cash Loan   Rp 265.913.062 - Non Cash Loan Credit Facility IDR 265,913,062- Fasilitas Kredit Investasi Rp 42.739.364.000 - Investment Loan Facility of IDR 42,739,364,000- Fasilitas Supplier Financing  Rp 6.783.534.884 - Financing Supplier Facility IDR 6,783,534,884- Fasilitas Kredit Modal Kerja sebesar Rp 50.000. - Working Capital Credit Facility of IDR 50,000,000,000

Jangka waktu fasilitas: 120 bulan Term of facility: 120 bulanSuku bunga: Interest rate:

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk  PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

2029 9%

Nilai utang ke PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. yang direstrukturisasi Rp268.867.442.352 dengan rincian:

The value of debt to PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. which wasrestructured IDR 268,867,442,352 with details:

2023 7%

Interest Rate 

Tahun / 

Year20192020

9%6%

2021 6%2022 7%

Suku Bunga /

The company obtained loan restructuring approval from PT Bank Mandiri(Persero) Tbk. through Deed No: 10 dated November 7, 2019, was madebefore Fathiah Helmi, SH, Notary in Jakarta concerning the Inter-CreditorAgreement Regarding Debt Restructuring.

Sehubungan dengan perjanjian kredit tersebut, Perseroan memilikikewajiban untuk mempertahankan:

Perseroan memperoleh persetujuan restrukturisasi pinjaman PT BankMandiri (Persero) Tbk. melalui Akta No: 10 tertanggal 7 November2019, dibuat di hadapan Fathiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta tentangPerjanjian Antar Kreditur Sehubungan Dengan Restrukturisasi Utang.

2025 8%2026 9%

Fasilitas yang diperoleh Perseroan adalah Plafon pinjaman sebesarRp50.000.000.000

Tanah, bangunan pabrik, mesin/peralatan pabrik dan inventariskantor/pabrik di Cibitung.

In connection with the credit agreement, the Company has anobligation to maintain: 

The loan facilities obtained by the Company are amounted toRp50,000,000,000 

2024 8%

Perseroan memperoleh persetujuan restrukturisasi pinjaman PT BankNegara Indonesia (Persero) Tbk. melalui Akta No: 10 tertanggal 7November 2019, dibuat di hadapan Fathiah Helmi, SH, Notaris diJakarta tentang Perjanjian Antar Kreditur Sehubungan DenganRestrukturisasi Utang. Nilai utang yang direstrukturisasi Rp95.000.000.000 (sembilan puluh lima milyar rupiah).

The company obtained loan restructuring approval from PT Bank NegaraIndonesia (Persero) Tbk. through Deed No: 10 dated November 7, 2019,was made before Fathiah Helmi, SH, Notary in Jakarta concerning theInter-Creditor Agreement Regarding Debt Restructuring. The value of therestructured debt is Rp. 95,000,000,000 (ninety-five billion rupiah).

Perseroan memperoleh fasilitas KMK Revolving yang bersifat R/Cterbatas dari PT BNI dengan nilai plafon maksimum Rp 95.000.000.000(sembilan puluh lima milyar rupiah), berdasarkan suratNo:BIN/3.1/0184/R tanggal 01 Agustus 2019 dengan tarif bunga 9.50%per annum yang telah diperpanjang sampai dengan tanggal 30 Januari2020.

The Company obtained Revolving Credit facility that is the R/C limited fromPT BNI with a maximum ceiling value of Rp95,000,000,000 (ninety fivebillion rupiah), based on the letter No: BIN / 3.1/0184/R dated August 01,2019 with interest rates of 9.50% per annum until January 30, 2020 andwill be reviewed quarterly.

Selain itu, Perseroan memperoleh fasilitas KMK Revolving yang bersifatNon R/C dari PT BNI dengan nilai plafon maksimum Rp 55.000.000.000(lima puluh lima milyar rupiah), berdasarkan surat No:BIN/3.1/207/Rtanggal 2 Agustus 2018 dengan tarif bunga 9.50% per annum yangtelah diperpanjang sampai dengan tanggal 31 Juli 2019 dan akandireviu triwulanan.

Also, the Company obtained Revolving Credit facility that is the non R/Cfrom PT BNI with a maximum ceiling value Rp55,000,000,000 (fifty fivebillion rupiah), based on the letter No:BIN/3.1/0184/R dated August 2,2018with interest rates of 9.50% per annum until July 31, 2019 and will bereviewed quarterly.

Fasilitas ini dijamin dengan jaminan sediaan, piutang dagang, tanah,bangunan pabrik, mesin/peralatan pabrik dan inventaris kantor/pabrikdi Cibitung dan Corporate Guarantee  dari Perseroan.

The facility is secured by inventories, trade receivables, land, building,plant, machinery and office supplies in Cibitung. Including CorporateGuarantee from The Parent Company.

2027 9%2028 9%

47

Page 54: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

17. PINJAMAN BANK JANGKA PENDEK - LANJUTAN 17. SHORT-TERM BANK LOAN - CONTINUED

Jangka waktu fasilitas: 120 bulan Term of facility: 120 monthsSuku bunga: Interest rate:

Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (Indonesia Exim Bank) Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (Indonesia Exim Bank)

Fasilitas yang diperoleh Perseroan antara lain: The loan facilities obtained by the Company are as follows :- Plafon pinjaman sebesar Rp60.000.000.000 - The credit limit amounted to Rp60,000,000,000- Fasilitas pembiayaan SKBDN sebesarRp50.000.000.000 - Open LC Facility or SKBDN (local LC) amountingRp50,000,000,0000.Fasilitas ini dijamin dengan jaminan sebagai berikut: The facility is secured by the following collaterals:- Persediaan - Inventories- Piutang Dagang - Trade Receivables- - Land, building, plant, machinery  and office supplies in Cibitung.

18. UTANG USAHA 18. TRADE PAYABLES

Pihak–pihak Berelasi Related Parties

PT Bio Farma (Persero) PT Telekomunikasi IndonesiaPT Telekomunikasi Indonesia Tbk PT Bio Farma (Persero)PT Kimia Farma (Persero) Tbk PT Kimia Farma (Persero) Tbk

PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero)

Subjumlah Hutang Usaha – Pihak Berelasi Subtotal related parties payable

Pihak–pihak Ketiga Third Parties

PT Good Will Indonesia Jaya PT Good Will Indonesia JayaPT Widatra Bakti Laboratories PT Widatra Bakti LaboratoriesPT Merapi Utama Pharma PT Merapi Utama PharmaPT. Aneka Medika Indonesia PT. Aneka Medika Indonesia

PT Harsen Laboratories PT Harsen Laboratories

PT Novapharin PT NovapharinPT. Urogen Advanced Solutions PT. Urogen Advanced Solutions

PT Etercon Pharna PT Etercon Pharna

PT Tigaka Distrindo Perkasa PT Tigaka Distrindo Perkasa

PT Cipta Aneka Air PT Cipta Aneka Air

PT Medihop PT Medihop

PT Avesta Continental Pack PT Avesta Continental Pack

PT Menjangan Sakti PT Menjangan Sakti

PT Satya Samitra Niagatama PT Satya Samitra Niagatama

PT Promosindo Medika PT Promosindo Medika

PT Lucas Djaya PT Lucas DjayaPT Foresight Global PT Foresight Global

PT Novel Pharmaceutical Laboratorius PT Novel Pharmaceutical Laboratorius

PT Erella PT Erella

Jumlah (dipindahkan) Total (moved)

         2.995.516.222                                    - 

         2.428.287.173                                    - 

         3.876.880.121              2.384.034.950 

         3.776.317.424              1.444.776.330          3.573.186.746                                    - 

        111.656.272.228      156.534.347.708 

         3.940.187.224                                    - 

         5.651.534.867              2.722.960.000 

         5.000.099.380                                    - 

         6.124.406.300                                    - 

         5.955.423.450                                    - 

         5.768.633.966            15.951.756.924 

       10.244.000.000                                    - 

         8.462.979.748              5.625.582.344 

         6.433.905.079              4.109.256.426 

       15.855.472.979              9.338.885.115 

         1.527.187.405                 135.403.697 

            835.871.238              1.787.796.285 

       18.528.979.463              9.203.750.855 

December 31, 2019 December 31, 2018

         9.600.277.820              4.787.791.500          6.565.643.000              2.492.759.373 

         4.268.679.080                                    - 

         4.139.285.277                                    - 

Sehubungan dengan perjanjian kredit tersebut, Perseroan memilikikewajiban untuk mempertahankan financial covenant Debt to EquityRatio  tidak lebih dari 2,5 (dua koma lima) kali.

In connection with the credit agreement, the Company has an obligation tomaintainDebt to Equity Ratio minimum 2.5 times.

Eksposur maksimum terhadap risiko kredit pada akhir periodepelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari utang Bank jangka pendeksebagaimana yang diungkapkan di catatan 40.

The maximum exposure to liquidity risk at the end of the reporting period isthe carrying amount of each class of short term bank loan is disclosed inNote 40.

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/

Perseroan mendapatkan kredit modal kerja dari Indonesia Exim Bankberdasarkan akta perjanjian kredit No. 04 tanggal 10 Desember 2015dengan tingkat suku bunga 9,25% utilisasi dalam Rupiah dan 5.70%dalam USD per annum yang telah diperpanjang dengan suratperpanjangan no. PKB/SP3/07/2019 dan jatuh tempo tanggal 31Oktober 2019.

The Company obtained a working capital loan based on Letter fromIndonesia Exim Bank No. 04 dated December 10, 2015 after severalamendments.The loan has an interest rate at 9.25% utilities in IDR and5.70% utilities in USD per annum , which has been extended withextension letter no. PKB/SP3/07/2019 and matures on October 31, 2019.

Tanah, bangunan pabrik, mesin/peralatan pabrik dan inventariskantor/pabrik di Cibitung.

       41.722.035.433            61.640.187.303        16.317.517.239              8.438.832.836 

2025 8%2026 9%2027 9%2028 9%2029 9%

Suku Bunga /

Year Interest Rate 2019 9%2020 6%2021 6%2022 7%2023 7%2024 8%

Tahun / 

48

Page 55: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

18. UTANG USAHA - LANJUTAN 18. TRADE PAYABLES - CONTINUED

Jumlah (dipindahkan) Total (moved)

PT Novatech Biogenics PT Novatech Biogenics

PT Actavis Indonesia PT Actavis Indonesia

PT Megasetia Agung Kimia PT Megasetia Agung Kimia

PT Multibuana Cipta Sejahtera PT Multibuana Cipta Sejahtera

DPLK Manulife DPLK Manulife

PT Maju Jaya Sarana Grafika PT Maju Jaya Sarana Grafika

PT Avas Bisnis Internasional PT Avas Bisnis Internasional

PT Kinas Global Indonusa PT Kinas Global Indonusa

PT. Cendawan Medicatama Indonesia PT. Cendawan Medicatama Indonesia

Kopama Kopama

PT Sri Aman Corporindo PT Sri Aman Corporindo

PT Unijaya Pratama PT Unijaya Pratama

PT Surya Tubal Indonesia PT Surya Tubal Indonesia

PT Ridda Manna PT Ridda Manna

PT Chemco Prima Mandiri PT Chemco Prima Mandiri

PT Kanaya Cipta Selaras PT Kanaya Cipta Selaras

PT Kirana Jaya Lestari PT Kirana Jaya Lestari

PT Anres Join Technology PT Anres Join TechnologyPT Kairos Tritunggal PT Kairos TritunggalPT Anugerah Pharmindo Lestari PT Anugerah Pharmindo LestariInnovita (Tangshan) Biological TECH PT Anugerah Pharmindo LestariPT Imas Asri Mulya PT Imas Asri MulyaPT Rafa Topaz Utama PT Rafa Topaz UtamaLuohe Nanjiecun Pharmaceutical,LTD Luohe Nanjiecun Pharmaceutical,LTDPT Jaya Guna Lestari PT Jaya Guna LestariPT Tatarasa Primatama PT Tatarasa PrimatamaPT Tamanaco  PT Tamanaco PT Tiara Kencana PT Tiara Kencana

Lain-lain (rincian di bawah Rp 1 Milyar) Others (Under IDR 1 Billon)

Subjumlah Pihak Ketiga  Subtotal Third Parties 

Jumlah  Total 

Rincian utang usaha berdasarkan  mata uang adalah sebagai berikut: Details of trade payables by currencies are as follows:

Rupiah Rupiah

Dollar Dollar

(31 Desember 2019: USD 0 dan  (December 31. 2019 : USD 0 and 

31 Desember 2018: USD 101.354 ) December 31.2018: USD101.354)

Jumlah

Rincian utang usaha berdasarkan jatuh tempo adalah sebagai berikut: The aging of trade payables are as follows:

Belum Jatuh Tempo Not yet dueJatuh Tempo Past due:01 – 30 hari 01 – 30 days31 – 60 hari 31 – 60 days61 – 90 hari 61 – 90 days91 – 120 hari 91 – 120 daysLebih dari 120 hari Over 120 days

Jumlah Total     229.722.202.258          213.839.543.040 

Eksposur maksimum terhadap risiko kredit pada akhir periodepelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari setiap kelas utang usahasebagaimana yang diungkapkan di catatan 40.

The maximum exposure to liquidity risk at the end of the reporting period isthe carrying amount of each class of trade payables is disclosed in Note40.

       15.215.371.302            42.973.268.353        10.552.850.567              8.322.655.711        26.453.693.175            59.001.229.515 

       59.275.506.591            37.303.126.922        36.108.343.926            43.977.059.972 

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/December 31, 2019 December 31, 2018       82.116.436.697            22.262.202.567 

-                                            1.467.707.328 

229.722.202.258      213.561.803.040        

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/December 31, 2019 December 31, 2018

229.722.202.258              212.094.095.712 

       29.874.985.968            46.205.658.136 

211.193.222.795      204.358.052.185        

229.722.202.258      213.561.803.040        

                               -              2.503.081.853                                -              3.494.322.221                                -              2.667.910.998                                -              2.632.221.559                                -              1.471.260.925 

                               -              1.171.964.488                                -              1.021.750.000                                -              2.124.030.433 

                               -              2.436.168.534                                -              1.672.575.000                                -              1.254.854.340 

         1.191.966.611                                    - 

                               -              2.181.839.073 

         1.004.250.189              8.589.294.538 

         1.196.835.153              4.405.283.078 

         1.275.577.462                                    - 

         1.262.601.190                                    - 

         1.256.754.571              1.441.073.262 

         1.408.739.640                                    - 

         1.351.222.930              1.683.475.356 

         1.498.350.088                                    - 

         1.489.560.060                                    - 

         1.432.319.773                                    - 

         1.781.746.122                                    - 

         2.213.717.734              5.745.016.163 

         2.127.512.941                                    - 

         1.972.778.015                                    - 

         2.319.956.640                                    - 

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/

December 31, 2019 December 31, 2018

     156.534.347.708          111.656.272.228 

49

Page 56: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

19. UANG MUKA PENJUALAN 19. ADVANCES FROM CUSTOMERS

Uang muka penjualan Advances from customer

20. HUTANG PAJAK 20. TAX PAYABLES

Perseroan: The Company:

-    Pasal 21 Article 21  --    Pasal 22 Article 22  --    Pasal 23 Article 23  --    Pasal 4 Ayat (2) Article 4 (2)  --    Pajak Pertambahan Nilai Value added taxes  - 

Entitas Anak: Subsidiaries:

-    Pasal 21 Article 21  --    Pasal 4 ayat (2) Article 4 (2)  --    Pasal 23 Article 23  --    Pasal 46 Article 46  --    Pajak Pertambahan Nilai Value added taxes  -

Jumlah Total

Berdasarkan Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) dariKementrian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jendral PajakNo.00001/202/17/413/19 pada tanggal 21 Agustus 2019, PT IndofarmaTbk memperoleh SKPKB atas kurang bayar PPH Pasal 22 masaDesember 2017, nilai kurang setor sebesar Rp1.334.258.745, sangsisebesar Rp480.333.107 dengan nilai total hutang pajak sebesarRp1.814.591.852 yang diterima pada tahun 2019.

Based on the tax underpayment assessment letter (SKPKB) from theMinistry of Finance of the Republic Indonesia Directorate General of TaxNo.00001/202/17/413/19 on August 21, 2019, PT Indofarma Tbk obtainedSKPKB for underpayment of article 22 Incoming Tax December 2017period, amounting underpayment Rp1.334.258.745, sanctionRp480.333.107, amounting tax payables Rp1.814.591.852 in 2019.

Berdasarkan Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) dariKementrian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jendral PajakNo.00094/201/17/413/19 pada tanggal 22 Juli 2019, PT Indofarma Tbkmemperoleh SKPKB atas kurang bayar PPH Pasal 21 masa Desember2017, nilai kurang setor sebesar Rp391.989.783, sangsi sebesarRp141.116.322 dengan nilai total hutang pajak sebesar Rp533.106.105yang diterima pada tahun 2019.

Based on the tax underpayment assessment letter (SKPKB) from theMinistry of Finance of the Republic Indonesia Directorate General of TaxNo.00094/201/17/413/19 on July 22, 2019, PT Indofarma Tbk obtainedSKPKB for underpayment of article 21 Incoming Tax December 2017periode, amounting underpayment Rp391.989.783, sanctionRp141.116.322, amounting tax payables Rp533.106.105 in 2019.

Berdasarkan Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) dariKementrian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jendral PajakNo.00074/240/17/413/19 pada tanggal 22 Juli 2019, PT Indofarma Tbkmemperoleh SKPKB atas kurang bayar PPH Pasal 4 ayat 2 masaDesember 2017, nilai kurang setor sebesar Rp26.353.340, sangsisebesar Rp9.487.203, dengan nilai total hutang pajak sebesarRp35.840.543 yang diterima pada tahun 2019.

Based on the tax underpayment assessment letter (SKPKB) from theMinistry of Finance of the Republic Indonesia Directorate General of TaxNo.00074/240/17/413/19 on July 22,2019, PT Indofarma Tbk obtainedSKPKB for underpayment of article 4 point 2 Incoming Tax December2017 period, amounting underpayment Rp26.353.340, sanctionRp9.487.203, amounting tax payables Rp35.840.543 in 2019.

Berdasarkan Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) dariKementrian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jendral PajakNo.00009/206/17/051/19 pada tanggal 17 Juni 2019 PT Indofarma Tbkmemperoleh SKPKB atas kurang bayar PPH Badan masa 2017, nilaikurang setor sebesar Rp15.228.881.446, sangsi sebesarRp5.482.397.321 dengan nilai total hutang pajak sebesarRp20.711.278.767 yang diterima pada tahun 2019.

Based on the tax underpayment assessment letter (SKPKB) from theMinistry of Finance of the Republic Indonesia Directorate General of TaxNo.00009/206/17/051/19 on June 17, 2019 PT Indofarma Tbk obtainedSKPKB for underpayment of Corporate Incoming Tax 2017 periode,amounting underpayment Rp15.228.881.446, sanction Rp5.482.397.321,amounting tax payables Rp20.711.278.767 in 2019.

Atas SKPKB tersebut, telah dilakukan proses pengajuan keberatan olehPT Indofarma Tbk, pada tanggal 11 September 2019 melalui suratdengan nomor 958/DIR/1/IX/2019.

For the SKPKB letter, PT Indofarma Tbk proceed objection at September11, 2019 with letter number 958/DIR/1/IX/2019.

Berdasarkan Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) dariKementrian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jendral PajakNo.00180/203/17/413/19 pada tanggal 21 Agustus 2019, PT IndofarmaTbk memperoleh SKPKB atas kurang bayar PPH Pasal 23 masaDesember 2017, nilai kurang setor sebesar Rp750.501.505, sangsisebesar Rp270.180.542 dengan nilai total hutang pajak sebesarRp1.020.682.047 yang diterima pada tahun 2019.

Based on the tax underpayment assessment letter (SKPKB) from theMinistry of Finance of the Republic Indonesia Directorate General of TaxNo. 00180/203/17/413/19 on August 21, 2019, PT Indofarma Tbk obtainedSKPKB for underpayment of article 23 Incoming Tax December 2017period, amounting underpayment Rp750.501.505, sanctionRp270.180.542, amounting tax payables Rp1.020.682.047 in 2019.

                               -                   23.316.640 

            562.545.482              1.293.909.239 

       76.494.595.067            53.148.506.208 

              96.029.533                 830.802.199                                -                   19.910.000 

            421.859.378                 356.520.902               44.656.571                   63.359.498 

                5.775.855                     6.565.290        71.646.021.114            49.970.622.939 

       75.932.049.585            51.854.596.969 

         1.297.016.429                 628.370.269             384.591.757                 250.609.252 

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/

December 31, 2019 December 31, 2018

         2.598.644.430                 998.429.219 

Akun ini merupakan uang yang diterima Perseroan atas penjualankepada institusi yang belum direalisasikan.

This account represents money received by the Company from sales toinstitutions that have not yet been realized.

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/December 31, 2019 December 31, 2018

3.676.978.222          20.387.486.410          

50

Page 57: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

20. HUTANG PAJAK - LANJUTAN 20. TAX PAYABLES - CONTINUED

21. BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR 21. ACCRUED EXPENSES

Beban Operasional dan Distribusi Operational and Distribution expensesDana Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Liabilities to PKBL Unit

Jumlah Total

Atas STP tersebut, PT Indofarma Tbk telah melakukan pengajuan suratkomitmen untuk mengangsur PPN masa Pasal 14 ayat 4 periode Juli-Desember 2017 terhutang selama 12 Bulan, pada tanggal 24 Oktober2019 melalui surat nomor 2072/DIR/1/X/2019.

For the STP letters, PT Indofarma Tbk proceed installments letter forvalue added tax (VAT) payables Article 14 point 4 July to December 2017period, to be paid in 12 months on October 24, 2019 with letter number2072/DIR/1/X/2019

Berdasarkan Surat Tagihan Pajak (STP) dari Kementrian KeuanganRepublik Indonesia Direktorat Jendral Pajak No.00080-00091/187/17/051/19 pada tanggal 20 Juni 2019PT Indofarma Tbkmemperoleh STP atas PPN PUT Januari-Desember 2017 dengan nilaisangsi sebesar Rp3.965.119.844 yang diterima pada tahun 2019.

Based on the tax collection letters (STP) from the Ministry of Finance ofthe Republic Indonesia Directorate General of Tax No. 00080-00091/187/17/051/19 on June 20, 2019, PT Indofarma Tbk obtained STPfor collected value added tax (VAT) January to December 2017 periode,amounting sanction Rp3.965.119.844 in 2019.

         5.953.372.288            18.597.002.390               90.000.000                   90.000.000 

         6.043.372.288            18.687.002.390 

Berdasarkan Surat Tagihan Pajak (STP) dari Kementrian KeuanganRepublik Indonesia Direktorat Jendral Pajak No.00050-00054/107/17/051/19 pada tanggal 21 Februari 2019, PT Indofarma Tbkmemperoleh STP atas PPN masa Pasal 8 ayat 2a Juli-Desember 2017dengan nilai sangsi sebesar Rp3.268.856.121 yang diterima pada tahun2019.

Based on the tax collection letters (STP) from the Ministry of Finance ofthe Republic Indonesia Directorate General of Tax No.00050-00054/107/17/051/19 on February 21, 2019, PT Indofarma Tbk obtainedSTP for value added tax (VAT) Article 8 point 2a July to December 2017periode, amounting sanction Rp3.268.856.121, in 2019.

Atas STP tersebut, PT Indofarma Tbk telah melakukan pengajuan suratkomitmen untuk mengangsur PPN masa Pasal 8 ayat 2a periode Juli-Desember 2017 terhutang selama 12 Bulan, pada tanggal 26 Juli 2019melalui surat nomor 1560/DIR/1/VII/2019.

For the STP letters, PT Indofarma Tbk proceed installments letter for valueadded tax (VAT) payables Article 8 point 2a July to December 2017period, to be paid in 12 months on July 26, 2019 with letter number1560/DIR/1/VII/2019.

Berdasarkan Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) dariKementrian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jendral PajakNo.00098-00109/287/17/051/19 pada tanggal 26 Juni 2019, PTIndofarma Tbk memperoleh SKPKB atas kurang bayar PPN PUT masaJanuari-Desember 2017, nilai kurang setor sebesar Rp756.140.764,sangsi sebesar Rp327.183.508, dengan nilai total hutang pajak sebesarRp1.083.324.272 yang diterima pada tahun 2019.

Based on the tax underpayment assessment letter (SKPKB) from theMinistry of Finance of the Republic Indonesia Directorate General of TaxNo.00098-00109/287/17/051/19 on June 26, 2019 PT Indofarma Tbkobtained SKPKB for underpayment of collected value added tax (VAT)January to December 2017 periode, amounting underpaymentRp756.140.764, sanction 

Atas SKPKB tersebut, PT Indofarma Tbk telah melakukan pengajuansurat komitmen untuk mengangsur PPN PUT terhutang selama 12Bulan, pada tanggal 27 Agustus 2019 melalui surat nomor1791/DIR/1/VIII/2019.

For the SKPKB letters, PT Indofarma Tbk proceed installments letter forcollected value added tax (VAT) payables, to be paid in 12 months onAugust 27, 2019 with letter number 1791/DIR/1/VIII/2019.

Berdasarkan Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) dariKementrian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jendral PajakNo.00320-00324/207/17/051/19 pada tanggal 20 Juni 2019, PTIndofarma Tbk memperoleh SKPKB atas kurang bayar PPN masa Juli-Desember 2017, nilai kurang setor sebesar Rp1.036.296.364, sangsisebesar Rp421.166.676, dengan nilai total hutang pajak sebesarRp1.457.463.040 yang diterima pada tahun 2019.

Based on the tax underpayment assessment letter (SKPKB) from theMinistry of Finance of the Republic Indonesia Directorate General of TaxNo.00320-00324/207/17/051/19 on June 20, 2019 PT Indofarma Tbkobtained SKPKB for underpayment of value added tax (VAT) July toDecember 2017 periode, amounting underpayment Rp1.036.296.364,sanction Rp421.166.676, amounting tax payables Rp1.457.463.040 in2019.

Eksposur maksimum terhadap risiko kredit pada akhir periodepelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari setiap kelas biaya yangmasih harus dibayar sebagaimana yang diungkapkan di catatan 40.

The maximum exposure to liquidity risk at the end of the reporting period isthe carrying amount of each class of accrued expenses is disclosed inNote 40.

Atas STP tersebut, PT Indofarma Tbk telah melakukan pengajuan suratpengurangan sangsi pada tanggal 20 Desember 2019 melalui suratnomor 2352-2363/DIR/1/XII/2019.

For the STP letters, PT Indofarma Tbk proceed sanction reduction letter atDecember 20, 2019 with letter number 2352-2363/DIR/1/XII/2019.

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/December 31, 2019 December 31, 2018

Berdasarkan Surat Tagihan Pajak (STP) dari Kementrian KeuanganRepublik Indonesia Direktorat Jendral Pajak No.00252-00256/107/17/051/19 pada tanggal 26 Juni 2019, PT Indofarma Tbkmemperoleh STP atas PPN masa Pasal 14 ayat 4 Juli-Desember 2017dengan nilai sangsi sebesar Rp2.505.174.172 yang diterima pada tahun2019. 

Based on the tax collection letters (STP) from the Ministry of Finance ofthe Republic Indonesia Directorate General of Tax No. 00252-00256/107/17/051/19 on June 26, 2019, PT Indofarma Tbk obtained STPfor value added tax (VAT) Article 14 point 4 July to December 2017 period,amounting sanction Rp2.505.174.172, in 2019.

Atas SKPKB tersebut, PT Indofarma Tbk telah melakukan pengajuansurat komitmen untuk mengangsur PPN masa Juli-Desember 2017terhutang selama 12 Bulan, pada tanggal 27 Agustus 2019 melaluisurat nomor 1792/DIR/1/VIII/2019.

For the SKPKB letters, PT Indofarma Tbk proceed installments letter forvalue added tax (VAT) payables July to December period, to be paid in 12months at August 27, 2019 with letter number 1792/DIR/1/VIII/2019.

51

Page 58: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

22. PINJAMAN BANK JANGKA PANJANG 22. LONG TERMS BANK LOANS

Pinjaman: Loan:Bank  Jangka Panjang Long Term BankSewa Pembiayaan Rent to Financing

Jumlah Total

The collateral pledge for these loans are the same as those in note 17.

23. LIABILITAS IMBALAN KERJA JANGKA PENDEK 23. SHORT TERM EMPLOYEE BENEFIT

Liabilitas Imbalan Kerja Jangka Pendek Short-term Employee Benefits Obligations

Jumlah Total

24. IMBALAN PASCA KERJA 24. POST-EMPLOYMENT BENEFIT OBLIGATION

a. Program Pensiun a. Pension Plan

b. Manfaat Karyawan b. Employee Benefits

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/December 31, 2019 December 31, 2018

6.267.821.753          13.869.415.632          

         6.267.821.753            13.869.415.632 

The maximum exposure to liquidity risk at the end of the reporting period isthe carrying amount of each class of long term bank loans is disclosed inNote 40.

Pada tahun 2018, Perseroan melakukan pembelian mesin melalui sewapembiayaan dengan PT BNI Multifinance, jangka waktu sewa adalah 3tahun dengan tingkat bunga sebesar 13% per tahun dengan sesuaisurat Nomor BNIMF/6.3/061 tanggal 12 September 2018.

In 2018, The Company buy machinery through finance lease with PT BNIMultifinance. The lease term is for 3 years with interest rate of 13% perannum accordance to BNIMF/6.3/061 letter dated on September 12, 2018.

Liabilitas imbalan kerja jangka pendek terdiri dari liabilitas atas gaji.tunjangan lembur. iuran THL dan insentif marketing.

Short-term employee benefit liabilities this account composed of liabilitieson bonus for salary. overtime benefits, THL fees and marketing incentives.

Penilaian terakhir biaya manfaat pekerja sesuai dengan PSAK No 24-revisi. dilakukan oleh PT Dian Artha Tama, Aktuaris Independen,sesuai dengan laporan 137/PSAK/DAT/II/2020 (Anak Perseroan) dan136/PSAK/DAT/II/2020 (Induk Perseroan) tanggal 5 Februari 2020dengan menggunakan asumsi aktuaria sebagai berikut:

The latest actuarial valuation 137/PSAK/DAT/II/2019 (Subsidiary) PTIGM and 136/PSAK/DAT/II/2019 (Parent). dated February 5, 2020 wasconducted by PT Dian Artha Tama as an independent firm of actuaries.by using the actuarial assumptions as follows:

Eksposur maksimum terhadap risiko kredit pada akhir periodepelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari setiap kelas liabilitasimbalan kerja jangka pendek yang diterbitkan sebagaimana yangdiungkapkan di catatan 40.

The maximum exposure to liquidity risk at the end of the reporting period isthe carrying amount of each class of short term employee benefit liabilitiesis disclosed in Note 40.

Perseroan dan anak Perseroan menyelenggarakan program pensiuniuran pasti untuk semua karyawan tetap yang berumur tidak lebih dari55 tahun dan mempunyai masa kerja satu tahun sejak diangkatmenjadi pegawai tetap jumlah karyawan yang diikutsertakan dalamprogram pensiun untuk per 31 Desember 2019 dan 31 Desember2018 masing-masing sebanyak 1.253 dan 1.259 karyawan. Danapensiun ini dikelola oleh dana pensiun lembaga keuangan (DPLK)PT Bank Negara Indonesia (Persero). Perseroan dan anakPerseroan memberikan kontribusi iuran sebesar 11% dan karyawanmenanggung 2% dari jumlah gaji per bulan.

The Company and its Subsidiary established a defined contributionplans covering all their permanent employees who are not more than 55years old and have a minimum working period of not less than one yearsince they became permanent employees. The number of participatingemployees in the pension plans in December 31, 2019 and December31,2018 were 1.253 and 1.259 respectively. The pension plans aremanaged by dana pension lembaga keuangan (DPLK) PT Bank NegaraIndonesia (Persero). The pension plans are funded by contribution fromthe Company and its subsidiary at 11% and employees at 2% of salaryrespectively.

     364.693.619.785            49.439.364.000 

     364.693.619.785            50.758.555.512 

Perseroan memperoleh Kredit Investasi - I dari PT Bank Mandiri(Persero) Tbk sesuai surat No.CBG.CB2/D02.SPPK.005/2014 tanggal16 Juni 2014 dengan limit KI - I senilai Rp13.860.000.000; Jadwalpenarikan s/d 30 Juni 2015. dengan suku bunga 10.50% pertahundengan Jangka waktu angsuran sampai dengan 31 Desember 2018.kredit Investasi tersebut digunakan untuk renovasi produksi herbal.produksi steril.

Perseroan memperoleh Kredit Investasi - I dari PT Bank Mandiri (Persero)Tbk sesuai surat No.CBG.CB2/D02.SPPK.005/2014 tanggal 16 Juni 2014dengan limit KI - I senilai Rp13.860.000.000; Jadwal penarikan s/d 30 Juni2015. dengan suku bunga 10.50% pertahun dengan Jangka waktuangsuran sampai dengan 31 Desember 2018. kredit Investasi tersebutdigunakan untuk renovasi produksi herbal. produksi steril.

Perseroan memperoleh Kredit Investasi - II dari Bank Mandiri sesuaisurat No.WBG.CB1/SPPK/SPD.007/2017 tanggal 19 Juni 2017 denganlimit KI - II (Tranche B) senilai Rp44.463.418.200; Jadwal penarikan s/d31 Desember 2015. dengan suku bunga 10.50% pertahun denganJangka waktu angsuran sampai dengan 31 Desember 2023. kreditInvestasi tersebut digunakan untuk renovasi dan pembangunan fasilitaspilot plan serta pembangunan fasilitas produksi FDC (Fixed DoseCombination).

The Company obtained investment credit facility - II from Bank Mandiri No.WBG.CB1/SPPK/SPD.007/2017 letter dated June 19. 2017 with KI - II (Tranche B) limit amounted to Rp44.463.418.200; schedule ofdisbursement until December 31. 2015 with 10.50% interest per annumwith installment schedule until December 31. 2023. Investment creditsfacility are used for renovation and construction of pilot plan facilities. andconstruction FDC production facilities.

Perseroan dan anak Perseroan menyelenggarakan program manfaatPHK karyawan (post-retiremen benefit ) sesuai undang-undangketenagakerjaan No. 13 tahun 2003 tentang penyelesaianpemutusan  hubungan kerja dan penetapan uang pesangon.

The Company and its Subsidiary calculates and records estimatedemployee retirement benefits for all its local permanent employeesbased on labor law No. 13 year 2003 concerning the settlement of labordismissal and the stipulation of severance pay. gratuity. and 

Jaminan yang diberikan untuk hutang bank diatas sama denganjaminan yang diberikan di catatan 17.Eksposur maksimum terhadap risiko kredit pada akhir periodepelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari setiap kelas pinjamanbank jangka panjang sebagaimana yang diungkapkan di catatan 40.

                               -              1.319.191.512 

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/December 31, 2019 December 31, 2018

52

Page 59: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

24. IMBALAN PASCA KERJA - LANJUTAN 24. POST-EMPLOYMENT BENEFIT OBLIGATION - CONTINUED

Tingkat bunga Discount rate per annum

Tingkat proyeksi kenaikan gaji per tahun Projected salary increase rate per annum 

Tabel kematian Mortality rate

Usia pensiun normal Normal pension age

Metode Method

Biaya jasa kini Current service costBiaya bunga Interest costEkspektasi pengembalian aset program Expected return on plan assetJumlah beban imbalan kerja diakui  Total Expense recognized in

dalam laba rugi konsolidasi Perseroan  the consolidated statement of  profit or loss

Penghasilan komprehensif lainnya di  Other comprehensive income at awal periode  the beginning of the period

Aktuaria (Keuntungan) / Kerugian manfaat Actuarial (Profit) / Benefit lossAktuaria (Keuntungan) / Kerugian atas aset Actuarial (Profit) / Loss on assets

Penghasilan Komprehensif Lainnya  Other comprehensive income at 

pada akhir Periode at the end of the Period

Perubahan nilai kini imbalan pasca kerja adalah sebagai berikut:

Saldo awal Beginning balanceBiaya imbalan kerja Benefit expenseRugi (laba) komprehensif lainnya Other Actuarial loss (gain) IncomePembayaran manfaat Benefit paymentPembayaran kontribusi Contribution payment

Kewajiban akhir periode Balance at end of year

25. KEPENTINGAN NON PENGENDALI 25. NON CONTROLING INTEREST

-    PT Indofarma Global Medika -    PT Indofarma Global MedikaEkuitas  Entitas Anak Subsidiary EquityProsentase Kepentingan nonpengendali Percentage of Non Controlling Interest

Kepentingan non pengendali atas ekuitas  Non Controlling Interest of Equity

entitas anak PT Indofarma Global Medika a subsidiary of PT Indofarma Global Medika

-    PT Farmalab Indoutama -    PT Farmalab IndoutamaEkuitas entitas anak Subsidiary EquityProsentase Kepentingan nonpengendali Percentage of Non Controlling Interest

Kepentingan non pengendali atas ekuitas  Non Controlling Interest of Equity

entitas anak PT Farmalab Indoutama a subsidiary of PT Farmalab Indoutama

Total Kepentingan non pengendali  Total Non Controlling Interest of Equityatas ekuitas entitas anak a subsidiary 

26. MODAL SAHAM 26. SHARE CAPITAL

Saham seri A Dwiwarna: Series A Dwiwarna share:Pemerintah Republik Indonesia  The government of the Republic of IndonesiaSaham seri B: Series B shares:Pemerintah Republik Indonesia  The government of the Republic of IndonesiaPT ASABRI (Persero) PT ASABRI (Persero)Masyarakat (dibawah 5%) Public (under 5%)

Jumlah Total

   17.859.206.047 

        625.901.980     (1.061.236.849)

           (3.676.583.971)

100,00% 3.099.267.500 309.926.750.000

7,342% 227.533.850 22.753.385.00011,994% 371.733.650 37.173.365.000

Kepentingan non pengendali merupakan bagian pemegang saham nonpengendali atas ekuitas anak Perseroan terdiri dari:

            728.277.181                (212.870.731)0,091%  0.091% 

80,664% 2.499.999.999 249.999.999.900

Presentase 

pemilikan/  

Percentage of    

owner ship      %

Jumlah saham 

ditempatkan dan 

disetor penuh/ Number of shares issued and fully 

paid

Jumlah modal disetor/ Total  

paid-up capital      Rp

0,000% 1 100

31 Desember 2019 / December 31, 2019

                1.025.440                        886.347 

0,001%  0.001% 

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/December 31, 2019 December 31, 2018

       91.918.613.998            91.133.493.050 

                   662.070                       (193.519)

                1.687.510                        692.828 

This represents equity shares of the non controlling interest share holdersin subsidiaries :

        (3.563.492.244)            (1.484.788.435)

       73.439.979.873            67.707.360.439 

       11.494.179.440            10.213.362.935            (435.334.869)            (3.964.592.623)        (1.762.732.893)            (2.513.687.097)

2019 2018

       67.707.360.439            65.457.065.659 

       17.423.871.178            17.859.206.047 

Rekonsiliasi pengukuran kembali kerugian)/(keuntungan) faktorial yangdiakui di laporan penghasilan komprehensif lainnya konsolidasi sebagaiberikut:

2019 2018

          21.823.798.670 

              (288.008.652)

         5.719.811.787              4.920.925.393            (164.600.825)               (352.358.726)

11.494.179.440        10.213.362.935          

Reconciliation of remeasurement of factorial loss/(gain) recognized in the consolidated other comprehensive income is as follows:

Rekonsiliasi beban manfaat karyawan yang diakui di laporan laba rugikonsolidasi adalah sebagai berikut:

Reconciliation of employee benefit expense recognized in theconsolidated statements of profit or loss  is as follows: 

Movement in the present value of employee benefit obligation were as follows: 

2019 2018

         5.938.968.478              5.644.796.268 

Projected Unit Credit  Projected Unit Credit 

8.2% per tahun  8.2% per tahun 

5% per tahun  5% per tahun 

Indonesia – III (2011)  Indonesia – III (2011) 

56 Tahun  56 tahun 

53

Page 60: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

26. MODAL SAHAM - LANJUTAN 26. SHARE CAPITAL - CONTINUED

Saham seri A Dwiwarna: Series A Dwiwarna share:Pemerintah Republik Indonesia  The government of the Republic of IndonesiaSaham seri B: Series B shares:Pemerintah Republik Indonesia  The government of the Republic of IndonesiaPT ASABRI (Persero) PT ASABRI (Persero)Masyarakat (dibawah 5%) Public (under 5%)

Jumlah Total

27. TAMBAHAN MODAL DISETOR 27. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL

Penawaran umum perdana sebanyak 596.875.000  Initial public offering of 596.875.000

saham dengan nilai Nominal Rp100 per saham dengan  Shares with Rp100 per value per share.Harga penawaran Rp250 per saham  at Rp250 offering price per share

Biaya emisi Shares issuance costOpsi saham karyawan Employee  stock optionAset pengampunan pajak Tax Amnesty

Nilai Bersih Net Value

28. PENJUALAN BERSIH 28. NET SALES

Lokal: Local:Obat MedicineEthical EthicalOver the counter Over the counterAlat Kesehatan, diagnostik dan lainnya Medical Devices, Diagnostic and Others

Sub jumlah Sub total

Ekspor: Export:Ethical EthicalOver the counter Over the counter

Sub jumlah Sub total

Jumlah Total

Direktorat Gizi Masyarakat Direktorat Gizi Masyarakat

Jumlah Total

29. BEBAN POKOK PENJUALAN 29. COST OF GOODS SOLD 

Bahan baku yang digunakan Raw materials usedTenaga kerja langsung  Direct labor Pabrikasi Factory overhead

Jumlah biaya produksi Total Manufacturing cost

Persediaan barang dalam proses: Work in process:

Awal tahun At beginning of the yearAkhir tahun At end of the year

Beban Pokok produksi Cost of goods manufactured

Persediaan barang jadi: Finished goodsAwal tahun At beginning of the yearPembelian Purchases

Barang tersedia untuk Dijual Goods available for sale

Kerugian penurunan nilai persediaan Provision for impairment

Akhir tahun At end of the year

Beban pokok penjualan Cost of good sold

    (136.900.017.898)        (164.070.990.629)

  1.108.815.136.496       1.308.760.117.807 

     840.541.158.317          926.863.861.605 

  1.228.140.560.543       1.450.350.013.820 

       17.574.593.851            22.481.094.616 

     223.528.411.597          350.070.537.890 

     164.070.990.629          173.415.614.325 

       33.944.832.629            45.763.430.536       (19.564.756.191)          (33.944.832.629)

       34.518.549.519            46.933.042.643        77.999.959.355          103.461.085.766 

     209.148.335.159          338.251.939.983 

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/December 31, 2019 December 31, 2018       96.629.826.285          187.857.811.574 

December 31, 2019 December 31, 2018

     448.200.307.800          660.195.360.000 

     448.200.307.800          660.195.360.000 

       14.422.095.815            16.513.684.021 

  1.359.175.249.655       1.592.979.941.258 

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/

         2.232.472.217              9.385.496.724        12.189.623.598              7.128.187.297 

         9.085.786.503            13.666.747.913      633.405.528.685          901.286.379.345 

  1.344.753.153.840       1.576.466.257.237 

Berikut ini adalah rincian pejualan yang melebihi 5% dari jumlahpenjualan bersih:

Detail of sales exceeding 5% of total net sales is as follows:

December 31, 2019 December 31, 2018

     702.261.838.652          661.513.129.979 

       81.120.060.644            81.120.060.644 

Pada tahun 2016. tambahan modal disetor merupakan tambahan dariaset pengampunan pajak sebesar Rp6.995.472.715 berdasarkan SuratKeterangan Pengampunan Pajak (SKKP) no. KET-399/PP/WPJ.19/2016 tanggal 26 September 2016. 

In 2016. additional paid-in capital is credited due to the tax amnesty assetsof Rp 6.995.472.715 which was recognized in 2016. Based on TaxAmnesty Approval (SKPP) No. KET-399/PP/WPJ.19/2016 datedSeptember 26. 2016.

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/

      (14.879.487.574)          (14.879.487.574)            448.593.750                 448.593.750          6.019.704.468              6.019.704.468 

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/

December 31, 2019 December 31, 2018

       89.531.250.000            89.531.250.000 

11,99% 371.733.650 37.173.365.000

100,00% 3.099.267.500 309.926.750.000

80,66% 2.499.999.999 249.999.999.9007,34% 227.533.850 22.753.385.000

0,00% 1 100

31 Desember 2018 / December 31, 2018

Presentase 

pemilikan/  

Percentage of    

owner ship      %

Jumlah saham 

ditempatkan dan 

disetor penuh/ Number of shares issued and fully 

paid

Jumlah modal 

disetor/ Total  paid-

up capital      Rp

54

Page 61: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

29. BEBAN POKOK PENJUALAN - LANJUTAN 29. COST OF GOODS SOLD - CONTINUED

Rincian biaya pabrikasi adalah sebagai berikut: Details of factory overhead:

Gaji dan Jaminan sosial Employee expenses & Social security

Biaya toll manufacturing Toll Manufacturing expensesBiaya kantor Office expensesSuku cadang SuppliesPenyusutan aset tetap (Catatan 12) Depreciation of fixed assets (Note 12) Pengembangan produk Product developmentPerjalanan dinas Travel expensesPendidikan dan Pelatihan  Education and training

Jumlah Total

PT Good Will Indonesia PT Good Will IndonesiaPT. Merapi Utama Pharma PT. Widatra BhaktiPT. Harsen Laboratories PT. Harsen LaboratoriesJumlah Total

30. BEBAN PENJUALAN 29. SELLING EXPENSES

Rincian beban penjualan adalah sebagai berikut: The detail of selling expenses are as follows:

Gaji dan Jaminan Sosial Salaries and Social Security

Pemasaran dan Distribusi Marketing and distributionBeban kantor Office expensesPenyusutan aset tetap(Catatan 12) Depreciation of fixed assets (Notes 12)Amortisasi aset takberwujud (Catatan 15) Amortization of intangible assets (Notes 15)Perjalanan dinas Travelling expensesManfaat karyawan (Catatan 24) Employee benefits (Note 24)Pemeliharaan aset tetap Maintenance of fixed assetsPendidikan dan Pelatihan Education and TrainingJumlah Total

31. BEBAN ADMINISTRASI DAN UMUM 31. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSE

Saldo beban administrasi dan umum adalah sebagai berikut: Details of general and administrative expenses are as follows:

Gaji dan Jaminan Sosial Salaries and Social Security

Beban kantor Office expensesManfaat karyawan (Catatan 24) Employee benefit (Notes 24)Pengembangan SDM dan Manajemen Management and HR developmentPenyusutan aset tetap (Catatan 12) Depreciation of fixed assets (Notes 12)Penyusutan properti investasi (Catatan 13) Depreciation of investment propertyPerjalanan dinas Traveling expensesPemeliharaan aset tetap Maintenance of fixed assetsLainnya Others

Jumlah Total

32. BEBAN KEUANGAN 32. FINANCE EXPENSES

Beban keuangan terdiri atas: Finance Expenses consist of:-    Bunga Pinjaman Interest charges - -    Beban Provisi Provision - 

Jumlah Total

         3.831.711.846              3.074.188.084 

       40.588.774.648            51.240.526.166 

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/December 31, 2019 December 31, 2018

       36.757.062.802            48.166.338.082 

         1.623.306.033                 239.280.614          1.597.073.581              2.949.351.408 

     110.703.274.704          121.882.943.075 

            389.691.103              2.220.089.721          3.707.006.517              4.967.222.153 

         1.369.834.985              2.219.141.627 

       65.567.858.317            76.776.361.991 

       30.043.124.897            26.457.627.393          6.220.756.410              6.053.868.168 

            184.622.861                                    - 

     117.476.426.950          155.526.926.746 

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/

December 31, 2019 December 31, 2018

            764.019.605                 685.830.410          1.084.793.649              2.416.436.853             347.517.522                 125.751.194 

            412.388.703              2.342.405.409          3.478.109.929            12.504.856.055          1.831.145.876              3.499.730.359 

       75.296.095.809            87.091.840.095 

       22.432.084.500            35.792.303.152        11.830.271.357            11.067.773.219 

     492.300.857.219          785.907.901.753 

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/

December 31, 2019 December 31, 2018

     431.240.456.426          641.892.113.241                                -          144.015.788.512        61.060.400.793                                    - 

       77.999.959.355          103.461.085.766 

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/December 31, 2019 December 31, 2018

            306.172.800                 326.872.820               73.205.046                 122.592.167               28.445.000                 525.129.592 

Berikut ini adalah rincian pembelian bahan baku dan barang jadi yangmelebihi 5% dari jumlah pembelian bersih:

Detail of purchase of raw materials and finished goods exceeding 5% oftotal net purchases is as follows:

       17.901.007.158            17.204.276.480          8.976.714.782            16.930.297.297        11.813.725.885            12.593.461.263 

December 31, 2019 December 31, 2018

       36.708.983.897            45.581.340.980 

         2.191.704.787            10.177.115.167 

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/

55

Page 62: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

33. KEUNTUNGAN (KERUGIAN) LAIN-LAIN NETO 33. OTHER INCOME (EXPENSE) – NET

Beban penghapusan persediaan Inventory write off expensePemulihan cadangan kerugian persediaan Recovery from impairment of InventoryLaba (Rugi) kurs mata uang asing-Bersih            (Loss) Gain  on foreign exchange – netBeban Pajak Tax Expense(Kerugian) Keuntungan atas pelepasan aset tetap (Gain) loss on fixed asset disposal Penghasilan bunga jasa giro Interest IncomePemulihan cadangan kerugian piutang usaha Recovery from impairment of trade receivablePemulihan cadangan kerugian piutang lain-lain Recovery from impairment of others receivableKerugian penurunan nilai piutang lain-lain Provision for impairment others receivableKerugian penurunan nilai  piutang usaha Provision for impairment of trade receivableBeban penyusutan property Investasi Depreciation expense of investment propertyPendapatan atas penjualan investasi pada saham Gain on sales investment in sharesLain-lain – bersih Others – net

Jumlah Total

34. PERPAJAKAN PENGHASILAN 34. TAX INCOME

Manfaat (beban) pajak Perseroan dan anak Perseroan terdiri dari :

Beban Pajak Kini Current Tax Expenses

Entitas Induk Parent EntityBeban pajak penghasilan kini Current income tax expenses

Entitas anak SubsidaryBeban pajak penghasilan kini Current income tax expensesPenyesuaian tahun lalu Adjustment in respect of prior years

Sub jumlah Sub Total

Manfaat Pajak Tangguhan Deferred Tax

Perseroan ParentEntitas Anak Subsidiary 

       Sub jumlah Sub Total

Jumlah Total

a. Pajak kini a. Current tax

Laba (Rugi) sebelum  Loss before 

pajak konsolidasian income tax per consolidated  Laporan laba rugi konsolidasi dan  statements of profit or loss and 

pendapatan komprehensif lainnya other comprehensive income

Dikurangi:  Less: 

Laba (Rugi) sebelum pajak anak Perseroan Loss before tax SubsidiariesRugi (laba) entitas asosiasi Loss (gain) from investment of associateEliminasi kenaikan (Penurunan) keuntungan  Elimination of Increase (Decrease) belum direalisasi atas transaksi in unrealized profit from transaction 

 induk dengan anak Perseroan  between the company and its subsidiaries

Rugi Sebelum Pajak Perseroan Loss Before Tax of the Parent Company

Perbedaan temporer: Temporary difference:

Manfaat karyawan Employee benefitsCadangan Penurunan dan 

Penghapusan Persediaan Provision for impairment of inventories Cadangan penurunan nilai piutang Allowance  for impairment losses 

            4.586.702.778 

      (14.615.201.907)          (23.482.572.700)

        (8.365.654.578)          (58.244.071.187)

        (3.216.899.991)            (9.431.122.998)           (279.521.987)                 (32.160.023)

       17.162.067.639            20.298.319.999            (196.000.000)             1.251.786.071 

         3.254.762.965 

         9.745.969.307           (25.298.215.466)

     (1.784.003.281,0)             7.438.266.847 

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/

December 31, 2019 December 31, 2018

December 31, 2018

      2.978.100.250,0                 973.339.750 

                               -                                    - 

Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak menurut laporan laba rugikonsolidasi dengan laba kena pajak adalah sebagai berikut:

A reconciliation between income before tax and estimated taxableincome are as follows:

December 31, 2019

                               -           (47.260.000.000)       11.494.321.327              7.242.140.527 

       27.874.810.463         (19.100.197.047)

      1.381.729.686,0                 663.559.037         (187.632.717,0)            (4.269.735.706)

      1.194.096.969,0             (3.606.176.669)

                               -              2.858.750.428 

      2.978.100.250,0              3.832.090.178 

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/

Pada tahun 2019 pos beban penyusutan properti investasidireklasifikasi ke pos biaya administrasi dan umum.

Tax benefits (expenses) of the Company and its subsidiaries consist ofthe following : 

In 2019 the depreciation expense for investment properties wasreclassified to the general and administrative costs. 

                               -                (330.769.178)           (403.911.773)             1.657.193.240                                -                 174.541.736 

            393.099.285                (287.793.156)            392.827.849             (4.677.332.311)         1.122.672.096                                    - 

        (1.134.548.644)                119.272.733       (13.775.442.772)             7.004.877.642        28.050.750.463                  (71.748.960)

December 31, 2019 December 31, 2018

-                                          17.329.420.680          1.735.042.632                                    - 

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/

56

Page 63: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

34. PERPAJAKAN PENGHASILAN - LANJUTAN 34. TAX INCOME - CONTINUED

a. Pajak kini - Lanjutan a. Current tax - Continued

Perbedaan tetap: Permanent difference:

Beban rapat. Customer Relationship.  Meeting expenses. Customer Customer Service. Sponsorship dan  Relationship. Customer Service. Sponsorship.

Koreksi pajak  Tax adjustment. penalty and InterestBeda penyusutan aset tetap Difference in fixed asset depreciationPenghasilan bunga deposito dan jasa Giro Interest income time deposits and current accountsLaba Penjualan Aset Penyusutan Aset Tax Amnesty Depreciation of Tax Amnesty Assets

Laba (Rugi) kena pajak Perseroan Taxable  income of the Parent Company

Kompensasi Kerugian fiskal Cempensation losses last year

Kompensasi kerugian fiskal Unsued compensation Losses

yang belum digunakan

Baban Pajak Penghasilan kini Current tax income expenses

Dikurangi pajak dibayar di muka: Deducted prepaid tax:PPh Pasal 22 Income tax Art 22PPh Pasal 23 Income tax Art 23PPh Pasal 25 Income tax Art 25

Jumlah lebih bayar pajak (PPh 28a) Total tax overpayment expense (PPh 28a)

b. Aset/(kewajiban) pajak tangguhan b. Deferred tax assets/ (liabilities)

b.1  Aset Pajak Tangguhan b.1 Deffered Tax Asset

Entitas Induk: Parent Entity:Aset pajak tangguhan: Deferred tax assets:

Cadangan kerugian penurunan  Allowance for impairment 

nilai piutang  of receivables

Penyisihan persediaan usang Allowance for impairment inventory

Kewajiban manfaat karyawan Employee benefit liabilities

Keuntungan belum direalisasi  Unrealized profit atas transaksi Perseroan  from transactions between thedengan entitas anak company and its subsidiaries

Jumlah Total

Entitas anak: Subsidiary:

Aset pajak tangguhan : Deferred tax assets:Cadangan kerugian penurunan  Allowance for impairment 

nilai piutang of receivablesPenyisihan persediaan usang Allowance for impairment inventoryKewajiban manfaat karyawan Employee benefit liabilitiesRugi Fiskal Fiscal LossPenyusutan aset tetap Depreciation fixed assetsAset pajak tangguhan bersih Deferred tax assets net

Jumlah Aset  Total Deffered Pajak Tangguhan Tax Asset

b.2  Kewajiban Pajak Tangguhan b.2 Deffered Tax Liabilities

Entitas anak: SubsidiaryKewajiban manfaat karyawan Employee benefit liabilitiesRugi Fiskal Fiscal LossPenyusutan aset tetap Depreciation fixed assets

Liabilitas Pajak

Tangguhan Bersih Deferred tax assets net

               338.735.044 

      (28.034.761.286)

                               - 

        (5.434.054.202)          (26.989.616.815)

           (166.846.862)               (110.791.993)

            668.762.275                 557.301.871 

        (5.434.054.202)          (26.989.616.815)

       10.910.028.628              4.332.400.602            (666.412.983)

          68.394.397           (133.085.447)   14.918.926.090 

     1.450.124.083           (113.407.962)   46.112.663.525 

   14.983.617.140 

   44.775.947.404 

4.574.245              -                             -                             

4.574.245              

16.923.219        308.990.534      

(365.174.023)     

(39.260.271)       

                           -                            -                              - 

2.410.663        574.955.959    

(365.174.023)   

212.192.599    

9.938.312            (265.965.426)       

-                           

(256.027.114)       

 1.068.200.709         (433.760.659)                             -         634.440.050  6.191.397.886          731.052.100           (133.085.447)     6.789.364.539 

 7.724.018.545         (228.897.044)                             -      7.495.121.501 

     1.381.729.686              19.677.485    31.193.737.435 

 5.534.006.813      (3.653.800.479) -                                  1.880.206.334 

   29.792.330.264 

     4.290.516.909  -                               14.539.622.868 

        794.013.257  19.677.485               11.546.722.304 

   10.249.105.959 

   10.733.031.562 

 3.276.185.930           (49.000.001) -                                 3.227.185.929 

         1.772.396.490              1.279.857.532 

1 Januari/

January 2019

 Kredit/(Beban) 

ke laporan laba 

rugi/ Credit/ 

(Charged) to 

statements of 

profit or loss 

 Kredit/(Beban) ke penghasilan 

komprehensif lain/ 

Credit/(Charged) to other 

comprehensive 

31 Desember/December 2019

                                  - 

         1.219.063.490   -                                -   - 

                               - 

            553.333.000              1.279.857.532 

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/

December 31, 2019 December 31, 2018

57

Page 64: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

34. PERPAJAKAN PENGHASILAN - LANJUTAN 34. TAX INCOME - CONTINUED

b. Aset/(kewajiban) pajak tangguhan - Lanjutan b. Deferred tax assets/ (liabilities) - Continued

b.1  Aset Pajak Tangguhan b.1 Deffered Tax AssetEntitas Induk: Parent Entity:

Aset pajak tangguhan: Deferred tax assets:

Cadangan kerugian penurunan  Allowance for impairment 

nilai piutang  of receivablesPenyisihan persediaan usang Allowance for impairment inventory

Kewajiban manfaat karyawan Employee benefit liabilitiesKeuntungan belum direalisasi  Unrealized profit from

atas transaksi Perseroan   transactions between the

dengan entitas anak company and its subsidiaries

Jumlah Total

Entitas anak: Subsidiary:

Aset pajak tangguhan Deferred tax assets:Cadangan kerugian penurunan  Allowance for impairment 

nilai piutang of receivablesPenyisihan persediaan usang Allowance for impairment inventoryKewajiban manfaat karyawan Employee benefit liabilitiesRugi Fiskal Fiscal LossPenyusutan aset tetap Depreciation fixed assetsAset pajak tangguhan bersih Deferred tax assets.net

Jumlah Aset  Total Deffered Pajak Tangguhan Tax Asset

35. INFORMASI SEGMEN USAHA 35. SEGMENT INFORMATION

Penjualan Bersih Net Sales

Aset Assets

Jumlah Aset Total Assets

Laba Rugi Komprehensif Comprehensif Income

Laba Kotor Gross Profit/(loss)

Jawa

1.254.791.334.628 65.606.423.091

Sumatera  Kalimantan 

14.855.500.495   

250.360.113.1597.879.503.6907.809.866.782       

 Sulawesi 

21.776.893.743      26.905.042.429

Bali. NTB & 

Indonesia 

Timur

 633.405.528.685                               -    725.769.720.970     1.359.175.249.655 

208.556.448.445 18.598.843.424 7.515.450.818     

1.383.935.194.386

Jumlah/ Total

Obat/Medicine

Alat Kesehatan 

dan produk 

lainnya/ Medical Devices & 

Engineering 

PharmaceuticalAliansi Strategis Jumlah/Total

    (4.269.735.706)          (247.159.099)   15.195.809.745 

    (3.606.176.668)          (991.148.156)   44.988.140.009 

 4.244.197.450      (3.669.241.493)                              -         574.955.957    (408.527.001)           43.352.993                               -       (365.174.008)

   19.712.704.550 

   49.585.464.833 

Struktur organisasi Perseroan dan entitas anak serta sistem pelaporankeuangan intern belum dirancang berdasarkan produk dan jasaindividual atau kelompok produk dan jasa terkait. Oleh sebab itu. untuktujuan informasi segmen. manajemen Perseroan dan anak Perseroanmenetapkan segmen usaha berdasarkan pertimbangan risiko dan hasilterkait dengan produk yang dihasilkan yaitu: obat. alat kesehatan danproduk lain.

The organizational structures of the Company and its subsidiaries. as wellas their financial reporting system. have not been designed based onindividual product and services. Accordingly business segmentalinformation of the Company and its subsidiaries is presented based onjudgment risk and result of related product which are medicine. medicaldevices and other product.

Informasi segmen Perseroan disajikan menurut pengelompokankegiatan usaha yaitu distribusi berdasarkan geografis dibagi dalam 5wilayah yang terdiri dari wilayah Sumatera. Jawa. Kalimantan. Sulawesidan Bali. NTB serta Indonesia Timur.

Corporate segment information is presented according to the grouping ofbusiness activities is based on the geographical distribution is divided intofive regions consisting of Sumatra. Java. Kalimantan. Sulawesi and Bali.West Nusa Tenggara and East Indonesia.

31 Desember 2019/ December 31, 2019

    968.420.486            99.780.221                               -      1.068.200.707  6.033.921.493          407.046.153           (247.159.099)     6.193.808.547 

 8.874.692.122      (1.150.673.580)                             -      7.724.018.542 

        663.559.038           (743.989.057)   29.792.330.264    29.872.760.283 

1 Januari/

January 2018

 Kredit/(Beban) 

ke laporan laba 

rugi/ Credit/ 

(Charged) to 

statements of 

profit or loss 

 Kredit/(Beban) ke penghasilan 

komprehensif lain/ 

Credit/(Charged) to other 

comprehensive income 

31 Desember/December 2018

    (5.870.643.175) -                                  5.534.006.813 

     1.146.675.695  (743.989.057)            10.733.031.562 

 2.963.239.412          312.946.518  -                                 3.276.185.930  5.174.525.959       5.074.580.000  -                               10.249.105.959 

   10.330.344.924 

   11.404.649.988 

                       -                             -                               -                           - 

                       -                             -                               -                           - 

1 Januari/

January 2018

 Kredit/(Beban) 

ke laporan laba 

rugi/ Credit/ 

(Charged) to 

statements of 

profit or loss 

 Kredit/(Beban) ke penghasilan 

komprehensif lain/ Credit/ (Charged) to 

other comprehensive 

income 

31 Desember/December 2018

58

Page 65: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

35. INFORMASI SEGMEN USAHA - LANJUTAN 35. SEGMENT INFORMATION - CONTINUED

Penjualan Bersih Net Sales

Aset Assets

Jumlah Aset Total Assets

Laba Rugi Komprehensif Comprehensif Income

Laba Kotor Gross Profit

Aset Assets

Kas dan setara kas Cash and cash equivalentsPiutang usaha Trade receivables

Jumlah asset Kewajiban Total assets Liabilities

Pinjaman jangka pendek Short term loan

Jumlah Liabilitas Total liabilities

Jumlah Liabilitas Moneter Bersih Total Net Monetary asset – net

Aset Assets

Kas dan setara kas Cash and cash equivalentsPiutang usaha Trade receivables

Jumlah asset Kewajiban Total assets Liabilities

Pinjaman jangka pendek Short term loan

Jumlah Liabilitas Total liabilities

Jumlah Liabilitas Moneter Bersih Total Net Monetary asset – net

37. KUASI-REORGANISASI 37. QUASI-REORGANIZATION

    1.442.350.608.575 

284.219.823.451

Jumlah/Total

36. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANG ASING  MONETERY ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES 

36.

Jumlah/TotalObat/Medicine

Alat Kesehatan 

dan produk 

lainnya/ Medical 

    239.489.554.293 

Engineering 

Pharmaceutical

           661.385.000                                  - 

Aliansi Strategis

       1.592.979.941.258 

Jawa Sumatera  Kalimantan   Sulawesi Bali. NTB & 

Indonesia Timur

Langkah kuasi-reorganisasi tersebut diatas merupakan awal dariserangkaian langkah yang akan ditempuh Perseroan dalammengupayakan kesinambungan usaha maupun pertumbuhan jangkapanjang yang berkelanjutan. Direksi berkeyakinan bahwa Perseroanmemiliki prospek usaha yang baik di masa depan berdasarkankekuatan dan sumber daya yang dimilikinya sebagaimana tercakupdalam rencana usaha jangka panjang Perseroan.

The Company’s quasi-reorganisation is the first step of a series of stepswhich the Company will take in an effort to sustain its going concern whilealso achieving sustainable long-term growth. The Directors are confidentof the future prospects of the Company on the basis of its strengths andresources. as outlined in the long term business plan of the Company(Persero).

Krisis ekonomi yang telah terjadi pada pertengahan tahun 1997 yangdisebabkan oleh melemahnya secara drastis nilai Rupiah terhadapmata uang asing dan beberapa faktor makro ekonomi lainnya sepertimeningkatnya tingkat suku bunga pinjaman. ketatnya likuiditas. sertaturunnya tingkat kepercayaan investor memberikan dampak burukterhadap perekonomian Indonesia pada waktu itu. Posisi akumulasisaldo negatif per tanggal 30 September 2011 (sebelum kuasi-reorganisasi) Perseroan masih mencatat defisit sebesarRp57.661.903.925. Meskipun saldo defisit Perseroan masih berjumlahsignifikan, Perseroan telah berhasil membukukan laba bersih sebesarRp79.004.412.278 sejak tahun 2004 hingga tahun 2010.

An economic crisis that has occurred in the middle of 1997 due toweakening in the value of Rupiah against foreign currencies and somemacroeconomic factors like increased borrowings interest. tight liquidityand also decrease in the level confidence of investor. that gave bad effectto Indonesia’s economy. Accumulated deficit as of September 30. 2011(before quasi reorganization) of the Company was amounted toRp57.661.903.925. Although deficit to the Company has significant value,the Company already booked net income of Rp79.004.412.278 from 2004up to 2010.

Sehubungan dengan potensi pendapatan yang akan diperoleh padamasa yang akan datang. Perseroan berencana untuk melakukan kuasi-reorganisasi untuk merestrukturisasi ekuitasnya dengan menghilangkandefisit dan menilai kembali seluruh aset dan liabilitasnya. sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan 51 (revisi 2003) tentangAkuntansi Kuasi-Reorganisasi (“PSAK 51”).

With the potential income to be obtained in the future. the Company hasplan to do a quasi reorganization to restructure the equity and remove thedeficit and revaluate all asset and liabilities. based on Pernyataan StandarAkuntansi Keuangan 51 (revised 2003) Akuntansi Kuasi-Reorganisai(“PSAK 51”).

Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) pada tanggal28 Desember 2011 telah menyetujui pelaksanaan kuasi-reorganisasi.yang didokumentasikan dalam Laporan Hasil Rapat Umum PemegangSaham Luar Biasa No. 685/XII/2011 yang dibuat dihadapan M.NovaFaisal. SH.. M.Kn. Notaris di Jakarta.

The Extraordinary General Meeting of Shareholders dated December 28.2011 has approved the implementation of the quasi-reorganization. asdocumented in the extraordinary Report of the General Meeting of theShareholders' No. 685/XII/2011 made before M.Nova Faisal. SH.. M.Kn.Notary in Jakarta

1.176.382                 17.035.184.012          

USD 1.176.382                 17.035.184.012          

1.176.382                 17.035.184.012          USD                             -                                  - 

USD                    121.648              1.761.586.884 USD               1.054.734  15.273.597.128          

USD 129.936                    1.806.245.771            

2018

Mata Uang Asing Rp

USD                             -                                  - 

129.936                    1.806.245.771            

USD                             -  -                                  129.936                    1.806.245.771            

2019

Mata Uang Asing RpUSD                    129.936              1.806.245.771 

33.493.942.007

   1.352.829.001.965 

1.319.447.971.965   

235.684.232.751

62.528.293.752   16.963.927.237     

2.849.667.685       

26.560.496.230   

4.866.517.937     

16.849.919.391 

7.325.463.071   

31 Desember 2018/ December 31, 2018

59

Page 66: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

37. KUASI-REORGANISASI - LANJUTAN 37. QUASI-REORGANIZATION - CONTINUED

Akumulasi kerugian Accumulated LossesKenaikan penilaian kembali nilai wajar asset Increase in fair value revaluation of assetsSelisih Penilaian Aset dan Liabilitas Difference in Valuation Assets and Liabilities

Aset lancar Current assets

Aset tidak lancar Non current assets

Total Aset Total Assets

Liabilitas Lancar Current liabilities

Liabilitas Tidak Lancar Non current liabilities

Ekuitas Equity

Total Liabilitas & Ekuitas Total Liability & Equity

Jumlah Aset Total Asset

Jumlah Aset Total Asset    674.030.513.336        10.695.105.043 

Atas perbedaan efek revaluasi dan kebijakan aset tetap ini dicatat padasaat proses penyajian laporan keuangan konsolidasian Perseroan. baikatas penambahan harga perolehan maupun beban penyusutan untukperiode berjalan.

The difference are recorded at the time of the presentation of consolidatedfinancial statements of the Company. whether for the additional acquisitioncost ordepreciation expense for the period.

    749.018.457.992 

31 Desember/Desember 31,  2018

Laporan Keuangan 

Konsolidasian/ 

Consolidated 

financial 

Perbedaan/ Differences

    260.955.748.932 

31 Desember/Desember 31,  2019

Laporan Keuangan 

Konsolidasian/ 

Consolidated 

financial 

Perbedaan/ Differences

Pada laporan keuangan tahun buku 2011 dan seterusnya (selama 10tahun) diungkapkan bahwa akun-akun ekuitas. saldo laba (defisit)belum ditentukan penggunaannya senilai Rp(71.642.381.619) dansaldo laba ditentukan penggunaannya senilai Rp13.980.466.188dieliminasi dengan wajar aset dan liabiltas Perseroan dan entitas anaksebesar Rp260.955.748.932 sehingga dilakukan pembentukan akunselisih penilaian aset dan liabilitas kuasi reorganisasi sebesarRp203.293.844.501.

In the financial statements of 2011 and beyond (10 years) is disclosed thatthe accounts of the equity.unappropriated retained earnings (deficit)amounted to Rp (71.642.381.619) and appropriated retained earningsamounted to Rp13.980.466.188 have been eliminated by fair value of theassets and liabilities of the Company and its subsidiaries which amountedto Rp260.955.748.932 and then it has been created the difference ofrevaluation asset and liabilities quasi-reorganization account amounted toRp203.293.844.501

Kuasi-reorganisasi hanya dilakukan oleh Perseroan dengan menilaikembali nilai wajar aset yang dimiliki oleh Perseroan dan entitas anak.sehingga terdapat perbedaan data-data keuangan Entitas anak yangtercantum dalam Laporan Keuangan Entitas Anak dan LaporanKeuangan Konsolidasian. sebagai berikut:

Quasi-reorganization is only performed by the Company to reassess thefair value of assets owned by the Company and its Subsidiaries. so thereare differences in the financial data contained in Subsidiaries FinancialStatements and Consolidated Financial Statements. as follows:

   1.173.623.760.493 

Laporan 

Keuangan Entitas 

Anak/ Financial 

statements     663.335.408.293 

Laporan Keuangan 

Entitas Anak/ 

Financial statements 

subsidiaries       634.916.736.394       1.383.935.194.386 

  44.945.433.250   - 

    260.955.748.932 

       912.668.011.561 

    260.955.748.932 

 - 

 - 

    260.955.748.932 

    327.417.176.945 

        44.945.433.250 

      588.372.925.877 

Penentuan dari nilai wajar aset Perseroan didasarkan pada penilaianpada tanggal 13 Desember 2011 yang dilakukan oleh penilaiindependen KJPP Antonius Setiady dan Rekan dalam laporannya No.KJPP ASR-2011-140.A. KJPP ASR-2011-140.B dan KJPP ASR-2011-140.C tanggal 13 Desember 2011 dengan menggunakan pendekatanperbandingan data pasar untuk aset tanah dan metode biaya penggantiterdepresiasi untuk aset bukan tanah.

The determination of fair value is based on the valuation of Companyassets on December 13. 2011 conducted by an independent appraiserKJPP Setiady Antonius and Associates in its report No. KJPP ASR-2011-140.A. KJPP ASR-2011 ASR-KJPP 140.B and 140.C-2011. datedDecember 13. 2011 using the market value approach for land anddepreciated replacement cost method for the asset except land.

Laporan posisi keuangan konsolidasian setelah kuasi-reorganisasi pertanggal 30 September 2011 adalah sebagai berikut:

The consolidated statements of financial position before and after quasi-reorganisation as at September 30. 2011 were as follows:

Penyesuaian/  

Adjusment

   (57.661.903.925) (57,661,903,925)

   260.955.748.932  260,955,748,932

203.293.845.007      203.293.845.007    

    765.836.959.585 

    146.831.051.976 

    912.668.011.561 

    540.305.401.366 

Sebelum 

Kuasi/Before 

Setelah Kuasi/     After Quasi

      765.836.959.585 

      407.786.800.908 

   1.173.623.760.493 

      540.305.401.366 

Kuasi-reorganisasi yang telah dilaksanakan Perseroan pada tanggal 30September 2011 sesuai dengan peraturan yang berlaku dan PSAKNo.51 (Revisi 2003) “Akuntansi Kuasi-Reorganisasi” yangmenghasilkan kenaikan penilaian kembali nilai wajar aset bersihsebesar Rp 260.955.748.932 yang terdiri dari aset tetap sebesarRp252.089.087.407 dan aset tidak lancar yang akan ditinggalkansebesar Rp8.866.661.523. Manajemen Perseroan membukukankenaikan penilaian kembali nilai wajar aset bersih setelah Rapat UmumPemegang Saham Luar Biasa tanggal 28 Desember 2011 sertapersetujaan dari Badan Pengawasan Pasar Modal tentang kuasi-reorganisasi tersebut.

The quasi-reorganisation was done as at September 30. 2011 inaccordance with prevailing regulations and PSAK No. 51 (Revised 2003)“Accounting for Quasi- Reorganization”. resulting in a revaluation increasein the fair value of the net assets of Rp260,955,748,932 which consists offixed assets of Rp252,089,087,407 and non current assets to beabandoned amounting to Rp8,866,661,523.The management of theCompany booked the revaluation uplift in the fair value of the net assetafter the Extraordinary General Shareholders Meeting on 28 Desember2011 and also from approval of the Indonesian Capital Market andFinancial Institution Supervisory Agency (BAPEPAM-LK) about the quasi-reorganisation.

Dengan kuasi-reorganisasi tersebut. Perseroan mengeliminasi saldoakumulasi kerugian per tanggal 30 September 2011 sebesar Rp57.661.903.925. untuk komponen ekuitas sebagai berikut:

Due to quasi-reorganization. the Company eliminated the balance ofaccumulated losses as of 30 September 2011 of Rp 57,661,903,925 forthe equity component as follows:

60

Page 67: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

38. TRANSAKSI DAN SALDO PIHAK-PIHAK BERELASI 38. RELATED PARTY TRANSACTIONS AND BALANCES

a Transaksi dengan pihak-pihak berelasi.  a. Transactions with related partiesBerikut adalah rincian sifat hubungan dengan pihak berelasi:

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

PT Rajawali Nusantara Indonesia- RNI (Persero)

PT Kimia Farma (Persero) Tbk

PT Bio Farma

PT Telkom (Persero) Tbk

Penjualan Sales

PT Kimia Farma (Pesero) Tbk PT Kimia Farma (Pesero) TbkPT Bio Farma (Persero) PT Bio Farma (Persero)PT RNI (Persero) PT RNI (Persero)

Jumlah Total

Pembelian Purchases

PT Kimia Farma (Pesero) Tbk PT Kimia Farma (Pesero) TbkPT RNI (Persero) PT RNI (Persero)PT Biofarma (Persero) Tbk PT Biofarma(Persero) Tbk

Jumlah Total

Penghasilan Bunga Interest Income

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT  Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) TbkPT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

Jumlah Total

Beban Bunga Pinjaman Interest Expense

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT  Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) TbkLPEI (Indonesia Exim Bank) LPEI (Indonesia Exim Bank)

Jumlah Total       40.588.774.648            39.952.498.414 

       26.064.734.714            25.780.732.057        12.150.550.136            14.171.766.357          2.373.489.798   - 

            264.178.553   -                      82.401   - 

            389.622.659                 287.793.156 

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/

December 31, 2019 December 31, 2018

       22.947.638.196            18.382.778.368 

       26.297.846.843            19.942.978.271 

            125.361.705                 287.793.156 

         1.417.595.006                 221.730.586          1.932.613.641              1.338.469.317 

              61.981.511   -             651.512.099                 436.175.191 

         9.425.321.912            11.940.424.407 

December 31, 2019 December 31, 2018

         8.711.828.302            11.504.249.216 

Dimiliki oleh pemegang sahamPiutang Usaha dan Utang Usaha/ Trade 

Receivable and Trade Payablepengendali yang sama/

Owned by the same controlling shareholder

Persyaratan transaksi dengan pihak-pihak berelasi sama dengan pihakketiga. Rincian transaksi kepada pihak-pihak berelasi adalah sebagaiberikut:

The terms of transactions with related parties are the same as those thatwould result from transactions between third parties. The details of sales toand purchases from related parties are as follows:

Dimiliki oleh pemegang sahamPiutang Usaha dan Utang Usaha/ Trade 

Receivable and Trade Payablepengendali yang sama/

Owned by the same controlling shareholder

Dimiliki oleh pemegang sahamPiutang Usaha dan Utang Usaha/ Trade 

Receivable and Trade Payablepengendali yang sama/

Owned by the same controlling shareholder

Dimiliki oleh pemegang sahamPiutang Usaha dan Utang Usaha/ Trade 

Receivable and Trade Payablepengendali yang sama/

Owned by the same controlling shareholder

Dimiliki oleh pemegang saham Kas dan setara kas/pengendali yang sama/ Cash and cash equivalents

Owned by the same controlling shareholder

pengendali yang sama/ Cash and cash equivalentsOwned by the same controlling shareholder Pinjaman Bank/ Bank Loans

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/

Kas dan setara kas/

Related Parties Nature of relationship Nature of transactionDimiliki oleh pemegang saham Kas dan setara kas/

pengendali yang sama/ Cash and cash equivalents

Pihak Berelasi/ Sifat dari hubungan/ Sifat dari transaksi/

Owned by the same controlling shareholder Pinjaman Bank/ Bank Loans

Dimiliki oleh pemegang saham

The nature of the relationship with the related parties is summarized asfollows: 

61

Page 68: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

38. TRANSAKSI DAN SALDO PIHAK-PIHAK BERELASI - LANJUTAN 38. RELATED PARTY TRANSACTIONS AND BALANCES - CONTINUED

a. Saldo dengan pihak-pihak berelasi. a. Balances with related parties

Aset  Assets

Kas dan Setara Kas Cash and cash equivalent

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) TbkPT Bank BNI Syariah PT Bank BNI SyariahPT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

Piutang Usaha Trade Receivable

PT Kimia Farma (Persero) Tbk PT Kimia Farma (Persero) TbkPT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero)PT Biofarma PT Biofarma

Liabilitas Liabilities

Utang Usaha Trade Payable

PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero)PT Bio Farma  PT Bio Farma PT Kimia Farma (Persero) Tbk PT Kimia Farma (Persero) TbkPT Telekomunikasi Indonesia PT Telekomunikasi Indonesia

Pinjaman Bank Bank Loans

Jangka Pendek: Short term:PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) TbkLPEI (Indonesia Exim Bank) LPEI (Indonesia Exim Bank)Jangka Panjang: Long term:PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Negara Indonesia  (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia  (Persero) Tbk

39. INSTRUMEN KEUANGAN DAN NILAI WAJAR 39. FINANCIAL INSTRUMENTS AND FAIR VALUE

Aset Keuangan  Assets

Kas dan Setara Kas Cash and cash equivalentsPiutang usaha-bersih Trade receivables – netPiutang lain-lain-bersih Other receivables – net

Jumlah Total

Liabilitas Liabilities

Pinjaman bank jangka pendek Short term bank loansUtang usaha Trade payable Biaya yang masih harus dibayar Accrued expensesLiabilitas imbalan kerja jangka pendek Short term employee benefitUtang Bank jangka panjang Long- term Bank Loan

Jumlah Total

Aset Keuangan  Assets

Kas dan Setara Kas Cash and cash equivalentsPiutang usaha-bersih Trade receivables – netPiutang lain-lain-bersih Other receivables – net

Jumlah Total

Liabilitas Liabilities

Pinjaman bank jangka pendek Short term bank loansUtang usaha Trade payable Biaya yang masih harus dibayar Accrued expensesLiabilitas imbalan kerja jangka pendek Short term employee benefitUtang Bank jangka panjang Long- term Bank Loan

Jumlah Total

       50.758.555.512            50.758.555.512 

     804.460.395.660          804.460.395.660 

     213.561.803.040          213.561.803.040        18.687.002.390            18.687.002.390        13.869.415.632            13.869.415.632 

     367.516.099.595          367.516.099.595 

     507.583.619.086          507.583.619.086 

     129.324.891.466          129.324.891.466      147.518.387.716          147.518.387.716        90.672.820.413            90.672.820.413 

31 Desember 2018/ December 31, 2018

Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/

Carrying value Fair value

         6.267.821.753              6.267.821.753      364.693.619.785          314.693.619.785 

     725.349.053.917          750.535.525.252 

     118.622.037.833          168.622.037.833      229.722.202.258          249.089.553.209          6.043.372.288            11.862.492.672 

       36.035.731.420            25.492.823.137 

     407.850.843.118          401.203.567.155 

     151.387.943.827          151.863.601.152      220.427.167.871          223.847.142.866 

                               -              1.319.191.512 

31 Desember 2019/ December 31, 2019

Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/

Carrying value Fair value

       55.705.116.449            65.887.873.901 

     364.693.619.785            49.439.364.000 

Tabel berikut menyajikan nilai tercatat dan estimasi nilai wajar atas asetdan liabilitas keuangan Perseroan pada tanggal 31 Desember 2019 dan31 Desember 2018 sebagai berikut:

The following table sets forth the carrying values and estimated fair valuesof Company’s financial assets and liabilities as at December 31, 2019 andDecember 31,. 2018 are as follows:

       23.277.314.219          312.284.576.177        39.639.607.165          129.411.169.008 

         1.527.187.405                 135.403.697          6.565.643.000              4.787.791.500 

            835.871.238              1.787.796.285          9.600.277.820              2.492.759.373 

            234.739.010                 840.900.073                 1.275.342   - 

              37.579.054                   37.133.189 

         8.411.166.805              6.105.862.539 

       29.964.780.554            40.548.969.004        35.539.371.813            84.895.418.206        44.631.700.967   - 

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/

December 31, 2019 December 31, 2018

62

Page 69: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

40. MANAJEMEN RESIKO KEUANGAN 40. FINANCIAL RISKS MANAGEMENT

a.  Faktor Risiko Keuangan a.     Financial Risk Factors

Risiko Kredit Credit Risk

Aset Keuangan  Assets

Kas dan setara kas Cash and cash equivalentsPiutang usaha-bersih Trade receivables – netPiutang lain-lain-bersih Other receivables – net

Risiko Likuiditas Liquidity Risk

31 Desember 2019 December 31. 2019

Pinjaman Bank Bank LoansUtang Usaha Trade PayablesBiaya Yang Masih Harus Dibayar Accrued ExpensesImbalan karyawan jangka pendek Short-term employee benefit

Jumlah Total

31 Desember 2018 December 31. 2019

Pinjaman Bank Bank LoansUtang Usaha Trade PayablesBiaya Yang Masih Harus Dibayar Accrued ExpensesImbalan karyawan jangka pendek Short-term employee benefit

Jumlah Total

Dengan pengelolaan rantai pasok yang lebih baik. Perseroan berhasilmeningkatkan efisiensi mengelola modal kerja sehingga menekan biayabunga.

By managing supply chain better than the last period. the Companysucceeded to improve its working capital effiency that can decreaseinterest cost.

     753.701.840.148            50.758.555.512 

Besarnya proporsi penjualan kepada Pemerintah yang biasanya terjadimenjelang akhir tahun. sementara proses produksi harus dilakukansejak awal. menyebabkan terjadinya risiko temporer kekuranganlikuiditas.

High sales share to Government that is usually realized in the very latemonth of the year. where as raw materials procurement and productionprocess must be carried out far earlier. lead to risk of temporarily cash flowmismatch.

Guna mengatasi masalah ini. pada tahun 2018 Perseroan berupayamempertahankan komitmen pinjaman modal kerja kepada BankMandiri. Bank BNI dan Exim Bank. Perseroan telah menandatanganikomitmen pinjaman modal kerja tersebut dengan menjaminkan lebihdari 50% aset. Di masa yang akan datang. Perseroan masih harusmendanai kebutuhan modal kerjanya dengan fasilitas bank.

To overcome this problem. in 2018 the Company attempted to maintain aworking capital loan commitment to Bank Mandiri. Bank BNI. and EximBank. The Company has signed a commitment to working capital loanswith guarantee of more than 50% of assets. In the future. the Company stillhas to fund their working capital needs with bank facilities.

     213.561.803.040                                    -        18.687.002.390                                    -        13.869.415.632                                    - 

     360.655.434.132          314.693.619.785 

     507.583.619.086            50.758.555.512 

     229.722.202.258                                    -          6.043.372.288                                    -          6.267.821.753                                    - 

 Kurang dari 1 tahun/                           

Less than 1 years 

 Lebih dari 1 tahun/                                Over 1 year 

Tabel dibawah ini menganalisis liabilitas keuangan yang diselesaikansecara neto yang dikelompokkan berdasarkan periode yang tersisasampai dengan tanggal jatuh tempo kontraktual.

The table below analyses financial liabilities into relevant maturitygrouping based on the remaining period to the contractual maturityperiod.

 Kurang dari 1 tahun/ Less than 1 

years 

 Lebih dari 1 tahun/                                Over 1 year 

     118.622.037.833          314.693.619.785 

     220.427.167.871          147.518.387.716        36.035.731.420            90.672.820.413 

Perseroan mengelola likuiditasnya dalam membiayai modal kerja danmelunasi utang yang jatuh tempo dengan menyediakan kas dansetara kas yang cukup.

The Company manages its liquidity in financing its working capital andrepayment of matured loan by providing sufficient cash and cashequivalents.

31 Desember 2019/  31 Desember 2018/

December 31, 2019 December 31, 2018

     151.387.943.827          129.324.891.466 

Sebagai Perseroan farmasi dengan produk utama Obat GenerikBerlogo (OGB). Indofarma beroperasi pada bisnis yang berisiko cukuptinggi. Secara ringkas. risiko yang dihadapi Perseroan dan langkah-langkah mitigasinya adalah sebagai berikut:

As a pharmaceutical Company with major products of generic drugsproduct (OGB). Indofarma operate at sufficiently high risk business. Briefly. the risks faced by the Company and mitigation measures are as follows:

Risiko kredit yang dihadapi oleh Perseroan berasal dari kredit yangdiberikan kepada outlet. Perseroan telah mengambil beberapakebijakan yang dianggap penting untuk mengurangi risiko ini. Yaituuntuk memastikan bahwa penjualan produk hanya ditujukan kepadaoutlet yang dapat dipercaya dan terbukti mempunyai sejarah kredityang baik. Perseroan juga memberlakukan kebijakan dimana semuapelanggan yang akan melakukan pembelian secara kredit harusmelalui prosedur verifikasi kredit dan memberlakukan batasan kredituntuk outlet tertentu. Langkah preventif lain yang diambil Perseroan,antara lain: pemantauan yang intensif terhadap saldo dan umurpiutang serta pemberian diskon untuk pembayaran tunai gunamengurangi kemungkinan piutang yang tidak tertagih. Untukmengurangi risiko kredit. Perseroan akan menghentikan penyaluransemua produk kepada pelanggan yang gagal bayar. 

The Company is exposed to credit risk arising from its financial assetsto mitigate this risk. The Company has policies in place to ensure thatsales of products are made only to creditworthy customers with proventrack record or good credit history. It is the Company's policy that allcustomers who wish to trade on credit are subject to credit verificationprocedures and the credit limitation for some outlets. The otherpreventive actions taken by the Company are as follows: the intensivemonitoring on the receivables amount and aging and granting discountfor cash payment to reduce the uncollectible receivables. To minimizecredit risk. the Company will hold all products distribution to defaultcustomers.

Tabel di bawah ini menggambarkan eksposur maksimum risiko kreditdan konsentrasi risiko yang dimiliki Perseroan dan entitas anak:

The following table represents the maximum exposure to credit risk andconcentration risk of the Company and its subsidiaries:

Kebijakan Manajemen Risiko adalah pedoman yang terstruktur dansistematis dalam mengidentifikasi. mengukur. memetakan danmengembangkan alternatif penanganan risiko. serta dalam memantaudan mengandalkan penerapan penanganan risiko. Tujuan ManajemenRisiko adalah untuk meningkatkan jaminan pencapaian targetPerseroan.

Risk management policy is a structured and systematic guidance inidentifying. measuring. mapping and developing alternative riskmanagement. as well as in monitoring and relying on the application of riskmanagement. Risk Management objectives are to increase guarantee’sachievement of its targets.

63

Page 70: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

40. MANAJEMEN RESIKO KEUANGAN - LANJUTAN 40. FINANCIAL RISKS MANAGEMENT - CONTINUED

Risiko Pasar Market Risk

1. Risiko Nilai Tukar Mata Uang Asing 1. Foreign Exchange Risk

2. Risiko Harga Price Risk

3. Risiko Tingkat Suku Bunga Arus Kas dan Nilai Wajar Cash Flow and Fair Value Interest Risk

Pinjaman bank Jangka pendek – Short term bank Loans – PT Bank Negara Indonesia (Catatan 17) PT Bank Negara Indonesia (Note 17)Eksposur neto  Net exposure 

b. Manajemen Risiko Permodalan b. Capital Risk Management

2.

3.

Tujuan utama pengelolaan modal Perseroan adalah untukmemastikan pemeliharaan rasio modal yang sehat untuk mendukungbisnis dan memaksimalkan nilai pemegang saham. Perseroan tidakdiwajibkan untuk memenuhi syarat-syarat modal tertentu.

The primary objective of the Company's capital management is toensure that it maintains healthy capital ratios in order to support itsbusiness and maximize shareholder value. The Company is notrequired to meet any capital requirements.

Perseroan mengelola permodalan untuk menjaga kelangsunganusahanya dalam rangka memaksimumkan kekayaan para pemegangsaham dan manfaat kepada pihak lain yang berkepentingan terhadapPerseroan dan untuk menjaga struktur optimal permodalan untukmengurangi biaya permodalan.

The Company manages its capital to safeguard the Company’s ability tocontinue as a going concern in order to maximize the return toshareholders and benefits for other stakeholders. and to maintainoptimal capital structure to reduce the cost of capital.

Struktur permodalan Perseroan terdiri dari ekuitas yang dapatdiatribusikan kepada pemilik Perseroan (terdiri dari modal saham.tambahan modal disetor. dan saldo laba) dan pinjaman dan utangbersih (terdiri dari surat berharga yang diterbitkan. utang bankdikurangi dengan saldo kas dan setara kas). Perseroan ataupunentitas anak tidak diharuskan untuk memenuhi persyaratanpermodalan tertentu.

The capital structure of the Company consists of equity attributable toowners of the Company (consists of share capital. additional paid-incapital and retained earnings) and net of loans and payables (consistsof medium term notes. loans payable to banks net off cash and cashequivalents). Neither the Company nor the subsidiaries are subject toexternally imposed capital requirements.

-                                129.411.169.008        -                                129.411.169.008        

Perseroan menganalisis ekposur tingkat bunga secara dinamis.Berbagai skenario disimulasikan dengan mempertimbangkanberbagai pembiayaan kembali. pembaharuan yang ada. sertaalternatif pembiayaan dan lindung nilai

The Company analyze its interest rate exposure on a dynamic basis.Various scenarios are simulated taking into consideration refinancing.renewal of existing position. alternative financing and hedging.

Pada akhir periode pelaporan. saldo pinjaman dengan tingkat sukubunga mengambang adalah sebagai berikut:

As at the end of the reporting period. the Subsidiary has the followingfloating rate borrowings:

2019 2018

Sampai saat ini. ketergantungan industri farmasi Indonesia padabahan baku impor masih sangat besar. Karena itu. harga masihmenjadi faktor yang sangat mempengaruhi kelangsungan industrifarmasi di Indonesia.

So far. domestic pharmaceutical industry is highly dependent onimported raw materials. Therefore. price remains the main factorsignificantly affecting pharmaceutical industry in Indonesia.

Langkah antisipatif lainnya adalah mengupayakan kontrak jangkapanjang pembelian bahan baku tertentu yang harganya sangatfluktuatif.

Indofarma overcomes the threat by making long-term contracts thatallow the Company to renegotiate the term and price that have beenagreed upon.

Risiko tingkat suku bunga Perseroan timbul dari pinjaman jangkapanjang dan pinjaman jangka pendek. Pinjaman yang diterbitkandengan tingkat bunga mengambang mengekspos Perseroanterhadap risiko suku bunga arus kas. Pinjaman yang diterbitkandengan tingkat suku bunga tetap mengekspos Perseroan terhadaprisiko nilai wajar suku bunga.Kebijakan Perseroan adalahmempertahankan hampir 60% pinjaman dalam instrumen dengantingkat suku bunga tetap. Pinjaman bank jangka pendek entitasanak pada tingkat suku bunga mengambang didenominasikandalam Dolar AS. Risiko tingkat suku bungadari kas dan piutangnon-usaha tidak signifikan.

The Company’s interest rate risk arises from long-term borrowingsand short term bank loan. Borrowings issued at floating rates exposethe Company to cash flow interest rate risk. Borrowings issued atfixed rates expose the Company to fair value interest rate risk. TheCompany’s policy isto maintain approximately 60% of its borrowingsin fixed-rate instruments. The portion of subsidiary’sshort term loansat floating rate were denominated in the US Dollar. The interest raterisk from cash and non-trade receivables is not significant.

Risiko dimana nilai wajar atau arus kas masa depan suatu instrumenkeuangan akan berfluktuasi karena perubahan harga pasar. Risikopasar meliputi tiga jenis yaitu: risiko mata uang asing. risiko sukubunga dan risiko harga lainnya seperti risiko perubahan hargakomoditas.

Market risk is the risk that the fair value of future cash flows of afinancial instrument will fluctuate because of changes in market prices.Market prices comprise three types of risk: interest rate risk. foreigncurrency risk. and other price risk. such as commodity price changerisk.

Mata uang pelaporan adalah Rupiah. Kinerja keuangan Perseroandipengaruhi oleh fluktuasi dalam nilai tukar mata uang Rupiah danDolar AS. Selain karena pinjaman. hal ini dikarenakan Perseroanmembeli alat-alat kesehatan dan bahan baku dalam mata uangasing. antara lain Dolar AS. Euro atau harga yang secarasignifikan dipengaruhi oleh tolak ukur perubahan harganya dalammata uang asing (terutama Dolar AS) seperti yang dikutip daripasar internasional. Perseroan akan menghadapi risiko mata uangasing jika pendapatan dan pembelian Perseroan dalam mata uangasing tidak seimbang dalam hal jumlah atau pemilihan waktu. Saatini. Perseroan tidak mengimplementasikan kebijakan formallindung nilai untuk laju pertukaran mata uang asing. Untukmengurangi risiko ini. Perseroan merencanakan pembelian matauang asing yang cukup untuk pembelian produk impor.pemantauan mata uang asing yang intensif serta perencanaanwaktu pembelian yang tepat.

The reporting currency is Rupiah. The Company’s financialperformance is influenced by the fluctuation in the exchange ratebetween Rupiah and US Dollar. Besides loan. the Company alsopurchases medical equipment and raw materials using foreigncurrencies. such as US Dollar. Euro or which price is significantlyinfluenced by their benchmark price movements in foreign currencies(mainly US Dollar) as quoted in the international markets. TheCompany has exposure to foreign currency risk if the revenue andpurchases of the Company is denominated in foreign currency andare not evenly matched in terms of quantity or timing. Currently. theCompany does not implement any formal hedging policy for foreignexchange exposure. The Company plans for the proper buying offoreign currencies for the import purchase. intensive foreign currencymonitoring. and proper timing in purchasing to reduce the foreigncurrency risk.

64

Page 71: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

40. MANAJEMEN RESIKO KEUANGAN - LANJUTAN 40. FINANCIAL RISKS MANAGEMENT - CONTINUED

Pinjaman Bank Short term bank loanBagian utang bank jangka panjang yang  Current portion of medium Bank Loan 

jatuh tempo dalam  satu  tahunSurat Berharga Yang Diterbitkan Medium Term NotePinjaman bank jangka panjang Long term bank loansTotal pinjaman yang berdapat bunga Total Bearing loansTotal ekuitas yang dapat diatribusikan  Total equity attributable to equity holders of kepada pemilik entitas induk parent entityRasio Pengungkit Gearing ratio

Risiko Perekonomian Economic Risk

41. PERIKATAN-PERIKATAN YANG SIGNIFIKAN 41. SIGNIFICANT COMMITMENTS

Entitas anak memperoleh fasilitas KMK Revolving yang bersifat R/Cterbatas dari PT BNI dengan nilai plafon maksimumRp95.000.000.000 (sembilan puluh lima milyar rupiah).berdasarkansurat No: BIN/3.1/180/R tanggal 31 Oktober 2018 dengan tarif bunga9.50% per annum sampai dengan tanggal 30 Juli 2018 dan akandireviu triwulanan.

The Subsidiary obtained a Revolving Credit facility that is the R/Climited from PT BNI with a maximum ceiling value of Rp95.000.000.000(ninety five billion rupiah). based on the letter No: BIN/3.1/ 180/R datedOctober 31. 2018 with interest rates at 9.50% per annum and matureson July 30. 2018 and will be reviewed quarterly.

Entitas Anak memperoleh fasilitas KMK Revolving yang bersifat NonR/C dari PT BNI dengan nilai plafon maksimum Rp55.000.000.000(lima puluh lima milyar rupiah). berdasarkan surat No:BIN/3.1/180/Rtanggal 2 Agustus 2019 dengan tarif 9.50% per annum dengantanggal 30 Juli 2019 dan akan direviu triwulanan.

The Subsidiary obtained a Revolving Credit facility that is the non R/Cfrom PT BNI with a maximum ceiling value Rp55.000.000.000 (fifty fivebillion rupiah). based on the letter No: BIN/3.1/0184/R dated August 2,2010with interest rates at 9.50% per annum and matures on July 30.2019 and will be reviewed quarterly.

Perseroan melakukan perjanjian kerjasama dengan PT. HikmatHanifi tanggal 7 April 2016 untuk pelaksanaan kegiatan jual beliproduk dengan jangka waktu perjanjian selama 3 tahun atau sampaidengan 7 April 2019.

The Company has a agreement. with PT. Hikmat Hanifi dated April 7.2016 for the implementation of activities sales and purchases withagreement and shall be valid for 3 years. commencing from the signingby the parties or until April 7. 2019.

Harga Obat Generik Berlogo (OGB) di Indonesia dikendalikan olehPemerintah dengan cara menetapkan Harga Neto Apotik (HNA.harga di tingkat apotik) yang berlaku untuk seluruh produsen OGB.Untuk memitigasi risiko ini. Indofarma terus berupayamenyeimbangkan portofolio penjualan produknya dengan. antara lainmeluncurkan sejumlah produk Obat dengan Nama Dagang (OND).termasuk obat-obat non-resep dokter (OTC).

Price of Generic Drug Product (OGBs) in Indonesia is controlled by theGovernment by fixing the net price in the pharmacies’ level (HargaNetto Apotik. HNA) and imposing the price to all OGB Producers. Tominimize this risk. Indofarma keeps balancing its sales portfolio such aslaunching owned-brand products (ONDs) including non – prescriptiondrugs (Over the Counter).

Perseroan memperoleh Kredit Investasi - II dari Bank Mandiri sesuaisurat No.WBG.CB1/SPPK/SPD.007/2017 tanggal 19 Juni 2017dengan limit KI - II (Tranche B) senilai Rp44.463.418.200; Jadwalpenarikan s/d 31 Desember 2015. dengan suku bunga 10.50%pertahun dengan Jangka waktu angsuran sampai dengan 31Desember 2023. kredit Investasi tersebut digunakan untuk renovasidan pembangunan fasilitas pilot plan serta pembangunan fasilitasproduksi FDC (Fixed Dose Combination).

The Company obtained investment credit facility - II from Bank MandiriNo. WBG.CB1/SPPK/SPD.007/2017 letter dated June 19. 2017 with KI- II ( Tranche B) limit amounted to Rp44.463.418.200; schedule ofdisbursement was until December 31. 2015 with 10.50% interest perannum with installment schedule until December 31. 2023. Investmentcredits facility are used for renovation and construction of pilot planfacilities. and construction of FDC production facilities.

Perseroan mendapatkan kredit modal kerja dari Indonesia Exim Bankberdasarkan akta perjanjian kredit No. 04 tanggal 10 Desember 2015dengan tingkat suku bunga 9.25% yang telah diperpanjang dengansurat perpanjangan no. PBD/SP3/55/2018 dan jatuh tempo tanggal 7Desember 2019.

The Company obtained a working capital loan based on Letter fromIndonesia Exim Bank No. 04 dated December 10.2015 after severalamendments.The loan has an interest rate at 9.25%. which has beenextended with extension letter no. PBD/SP3/66/2019 and matures onDecember 7, 2019.

                              1                                   1 

Kinerja bisnis Indofarma. terutama dipasar reguler. secara langsungdipengaruhi oleh daya beli masyarakat. Dengan demikian. penurunanPDB dan inflasi memberikan dampak negatif terhadap kinerja pasarnon-institusi (Pemerintah) ini. Sementara itu. di sektor pasar institusi.kinerja Indofarma dipengaruhi oleh besaran belanja Pemerintah dibidang kesehatan.

Indofarma’s business performance. particularly in regular market isdirectly dependent on consumers’ purchasing power. Decline on GDPand high inflation rate are negatively affecting the Company’sperformance in this non-(Government) institution market. Meanwhile. inthe institution market. the Company’s performance is dependent uponthe Government expenditure on medicals.

Guna memitigasi risiko ini. Indofarma terus melakukan upaya untukmeningkatkan penjualan ke pasar reguler yang menjanjikanpermintaan yang lebih berkelanjutan dengan pertumbuhan yang lebihstabil.

To minimize the risk. Indofarma makes continuous efforts to increasesales in regular market that offers both more continuous demands andstable growth.

     483.315.657.618          558.342.174.598 

     504.933.639.526          496.646.859.858 

 -   - 

 -   -      364.693.619.785            50.758.555.512 

Perseroan memonitor permodalan dengan menggunakan rasiopengungkit (gearing ratio) yang merupakan total pinjaman berdapakbunga dibagi dengan total ekuitas yang dapat diatribusikan kepadapemilik entitas induk. Kebijakan Perseroan adalah menjaga rasiopengungkit dalam kisaran dari Perseroan terkemuka di Indonesiauntuk mengamankan akses terhadap pendanaan pada biaya yangrasional.

The Company monitors capital using a gearing ratio. which is net debtdivided by total equity attributable to equity holders of the parent entity.The Company’s policy is to maintain its gearing ratio within the range ofgearing ratio of the leading companies in Indonesia in order to secureaccess to finance at a reasonable cost.

31 Desember 2019 31 Desember 2018

     118.622.037.833          507.583.619.086 

65

Page 72: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

41. PERIKATAN-PERIKATAN YANG SIGNIFIKAN - LANJUTAN 41. SIGNIFICANT COMMITMENTS - CONTINUED

- Kredit Modal Kerja rekening koran sebesar Rp30.000.000.000. - Working Capital current account amounting to Rp30.000.000.000.

- Kredit Modal Kerja non rekening koran sebesar Rp20.000.000.000 - Working Capital non current account amounting to Rp120.000.000.000.

- NCL credit for the issuance of a bank guarantee of Rp75.000.000.000.

- Kredit NCL untuk LC Impor/SKBDN sebesar USD 1.500.000. - NCL Credit for LC Import / SKBDN of USD 1.500.000.

Fasilitas yang diperoleh Perseroan antara lain:  The loan facilities obtained by the Company are as follows : - Plafon pinjaman sebesar Rp150.000.000.000; - The credit limit was amounted to Rp150.000.000.000;- Fasilitas Foreign Exchange Line USD5.000.000; - Foreign Exchange Line Facility amounting to USD5.000.000;

- Bank Guarantee  amounted Rp2.500.000.000.

42. KOMITMEN DAN KONTIJENSI 42. COMMITMENTS AND CONTINGENCIES

A.

a.

b. UU No. 40 of 2007 concerning Corporate Law (UUPT”) 

c.

d. Anggaran Dasar Entitas anak (PT IGM) Subsidiary budget

e.

f.

Peraturan Menteri Negara dan Badan Usaha Milik Negara NomorPer-03/MBU/08/2017 tentang Tata Cara Pedoman KerjasamaBadan Usaha Milik Negara

Regulation of the Ministry of State and State Owned EnterprisesNumber Per-03 / MBU / 08/2017 concerning Procedures forGuidelines for Cooperation of State-Owned Enterprises

Keputusan Ketua Badan Pengawasan Pasar Modal Dan LembagaKeuangan Nomor : Kep-614/BI/2011 Tentang Transaksi MaterialDan Perubahan Kegiatan Usaha Utama dan lampiran PeraturanNomor IX.E.2 : Transaksi Material Dan Perubahan Kegiatan UsahaUtama (“Peraturan Nomor IX.E.2”)

Decision of the Chairman of the Capital Market and FinancialInstitution Supervisory Agency Number: Kep-614 / BI / 2011concerning Material Transactions and Changes in Major BusinessActivities and attachments to Rule Number IX.E.2: MaterialTransactions and Changes in Main Business Activities ("Rule 

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 31 /Pojk.04/2015Tentang Keterbukaan Atas Infromasi Atau Fakta Material OlehEmiten Atau Perusahaan Publik (“POJK Keterbukaan Informasi”)..

Financial Authority Regulation Number 31 / Pojk.04/2015 concerningOpenness of Information or Material Facts by Issuers or PublicCompanies ("POJK Information Disclosure")

Kajian Bisnis Investasi Penyertaan Modal Entitas anak (PT IGM) diPT Indo Genesis Medika dalam Pengelolaan Operasional KerjasamaOperasi Rumah Sakit.

Study of Investment Business in Subsidiary Equity Participation (PTIGM) at PT Indo Genesis Medika in Operational Management ofHospital Operations Cooperation

PT Indo Genesis Medika merupakan Perseroan yang bergerakdibidang penyediaan Alat-alat Laboratorium pusat dan LaboratoriumInformation System (LIS), serta reagen di Departemen Patologi Klinikdan pembayaran dari Rumah sakit langsung kepada PT IndoGenesis Medika, yang berdiri pada tanggal 22 Mei 2018 berdasarkanakta No.3 tanggal 22 Mei 2018 dari Notaris Betrand April Hasibuan,S.H., M.K.

PT Indo Genesis Medika is a company engaged in the provision ofcentral Laboratory Equipment and Information System Laboratory (LIS),as well as reagents in the Clinical Pathology Department and paymentsfrom the Hospital directly to PT Indo Genesis Medika, which wasestablished on May 22, 2018 based on the deed No.3 dated 22 May2018 from Notary Betrand April Hasibuan, SH, MK.

Dalam proses penyertaan modal, analisa legal yang dijadikan rujukanadalah sebagai berikut:

In the process of capital participation, the legal analysis used as areference is as follows:

f.

PT Indofarma Global Medika (IGM) - Entitas anakmemperolehfasilitas kredit dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.perjanjian kredit tersebut terakhir diubah dengan perjanjian No.WBG.CB1/SPPK/SPD.008/2017 tanggal 15 Juni 2017. yang berakhirtanggal 21 Juni 2018 dengan rincian fasilitas kredit sebagai berikut: 

The Subsidiary of PT IGM obtained a credit facilities transactionalworking capital with Bank Mandiri (Persero) Tbk. Based on the loanagreement with PT Bank Mandiri No. WBG.CB1/SPPK.005/2016 datedJune 15. 2017. the loan agreement will mature on June 21. 2018. Thedetail of credit facilities are as follows:

Perseroan memperoleh Kredit Investasi I dari PT Bank Mandiri(Persero) Tbk sesuai surat No.CBG.CB2/D02.SPPK.005/2014tanggal 16 Juni 2014 dengan limit KI I senilai Rp13.860.000.000;Jadwal penarikan s/d 30 Juni 2015 dengan suku bunga 10.50%pertahun dengan Jangka waktu angsuran sampai dengan 31Desember 2018. Kredit Investasi tersebut digunakan untuk renovasiproduksi herbal  produksi steril.

The Company obtained investment credit I from PT Bank Mandiri(Persero) Tbk No.CBG.CB2/D02.SPPK.005/2014 letter dated June 16.2014 with first disbursement amounted to Rp13.860.000.000 andschedule of disbursement is until June 30. 2015. The interest rate is10.50% per annum with installment payment schedule until December31, 2018. The investment credits are used for renovation of productionfacilities of herbal sterile.

Perseroan mendapatkan kredit modal kerja dari Bank Mandiri danperjanjian kredit telah mengalami beberapa kali perubahan denganperubahan terakhir berdasarkan surat dari Bank Mandiri No.CBG.LC1/SPPK/SPD.006/2018 tanggal 5 Juni 2018 dengan tingkatsuku bunga 9% dan jatuh tempo tanggal 21 Juni 2019.

The Company obtained a working capital loan based on Letter fromBank Mandiri No.CBG.LC1/SPPK/SPD.006/2018 dated June 15, 2017after several amandements of loan agreement with interest rate at 9%and matures on June 21, 2019.

- Kredit NCL untuk penerbitan bank garansi sebesar Rp75.000.000.000.

- Fasilitas pembukaan LC Impor atau SKBDN sebesar USD1.000.000; dan- Bank garansi khusus untuk jaminan pembayaran kepada supplierRp2.500.000.000.

- Open LC Facility or SKBDN (local LC)amounting to USD1.000.000;and 

Undang-Undang No. 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha MilikNegara (”UU BUMN”)

UU No. 19 of 2003 concerning State-Owned Enterprises ("UUBUMN") 

a.

b.

c.

d.

e.

Undang-undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas(“UUPT”)

66

Page 73: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

42. KOMITMEN DAN KONTIJENSI - LANJUTAN 42. COMMITMENTS AND CONTINGENCIES - CONTINUED

a.

b.

c

d.

e.

f.

- -

- -

- -

- -

- -

g.

Aset Assets

Piutang Usaha Account ReceivablesPersediaan InventoryAset Tak Berwujud Intangible AssetsUtang Usaha Account Payble

Jumlah Total

Dibulatkan Rounded off

57.576.133.159        

57.600.000.000        

Nilai Penyertaan Modal Entitas anak, (PT IGM) sesuai dengandasar Nilai Aset bersih bisnis KSO di bulan Juni 2018 sebesar Rp57.600.000.000 yang terdiri dari :

Equity Participation Value of subsidiaries (PT IGM), in accordancewith the basis of the Net Asset Value of the KSO business in June2018 is amounting to Rp 57,600,000,000 consisting of:

Sampel dari unit pelayanan (rawat inap dan jalan) dikirimmenggunakan teknologi Pneumatic Tube System (PTS).

30 Juni 2018 / 

June 30, 2018

32.425.148.770        10.563.751.359        43.935.700.316        

(29.348.467.286)       

Kebijakan dan Komitmen Pemerintah untuk pencapaian UniversalHealth Coverage JKN pada tahun 2019 pada giliranya, lembaga-lembaga pelayanan kesehatan akan meningkatkan kualitas danakses terhadap pelayanan kesehatan. Meningkatkan jumlahkunjungan ke lembaga pelayanan kesehatan dan konsumsi produkdan jasa pelayanan kesehatan atas dasar hal tersebut maka Etitasanak (PT IGM) melakukan aksi korporasi dalam bentuk PenyertaanModal di PT Indo Genesis Medika. dimana hal ini berdasarkankepada:

The Government's Policy and Commitment to achieving JKN UniversalHealth Coverage by 2019, in turn, health service institutions willimprove the quality and access to health services. Increasing thenumber of visits to health care institutions and consumption of productsand health services on this basis, the Subsidiary (PT IGM) tookcorporate action in the form of Equity Participation in PT Indo GenesisMedika. where this is based on:

Indonesia memiliki lebih dari 2.183 Rumah Sakit (th 2017), sekitar9.876 Puskesmas dan 300 Rumah Sakit Bersalin dan Klinik yangjumlahnya tiap tahun bertambah 3% (RS swasta) dan sekitar 1%(RS Pemerintah)

Indonesia has more than 2,183 hospitals (in 2017), around 9,876health centers and 300 maternity hospitals and clinics which increaseevery year by 3% (private hospitals) and around 1% (governmenthospitals)

Kerjasama dalam menjalankan bisnis semakin terbuka denganberaliansi dengan pelaku bisnis di negara anggota ASEAN lainnya

Collaboration in conducting business is increasingly open byalliances with business people in other ASEAN member countries

Seluruh hasil pemeriksaan di unit-unit akan terintegrasi denganlaboratorium utama dengan mengunakan LaboratoriumInformation System (LIS). Sample Management Systemdilakukan secara sistematis oleh Laboratorium InformationSystem (LIS)

All inspection results in the units will be integrated with the mainlaboratory using the Information System Laboratory (LIS). TheSample Management System is carried out systematically by theInformation System Laboratory (LIS)

Integrasi pemeriksaan Kimia Klinik dan Imunologi akan diprosesoleh instrumen Kimia Klinik dan demikian juga denganpemeriksaan Imunologi dan Hematologi serta pemeriksaanKoagulasi

Integration of Clinical Chemistry and Immunology examination willbe processed by Clinical Chemistry instruments and so isImmunology and Hematology examination and Coagulationexamination

Pemeriksaan Kimia Klinik dan Imunologi. PemeriksaanHematologi mulai dari pemeriksaan darah lengkap danpemeriksaan koagulasi. Pemeriksaan Urinalisa mulai dari urinkimia dan pemeriksaan urin sediman. Integrasi pemeriksaanUrinalisa dengan menggunakan Instrumen Urine Analyzer.

Examination of Clinical Chemistry and Immunology. Hematologyexamination starts from complete blood examination andcoagulation examination. Urinalysis begins with chemical urine andurine examination. Integration of the Urinalisa examination using theUrine Analyzer Instrument.

Entitas anak (PT IGM) akan lebih siap di bidang KSO denganpeningkatan kompetensi baik dari sisi pelayanan maupunpenyediaan reagen kedepannya serta integrasi operasional secaramenyeluruh dan fokus dan lebih baik dalam pelaksanaan.

(PT IGM) will be better prepared in the KSO field by increasingcompetency both in terms of service and provision of future reagentsas well as comprehensive and focused operational integration andbetter implementation.

penggabungan laboratorium klinik terintegrasi secara prinsipmerupakan penggabungan proses pra-analitik dan post analitikyang dilakukan secara modern dan terpadu.

the incorporation of integrated clinical laboratories in principle is acombination of pre-analytic and post analytical processes that arecarried out in a modern and integrated manner.Samples from service units (inpatient and road) are sent usingPneumatic Tube System (PTS) technology.

Atas jawaban tantangan tersebut, Entitas anak (PT IGM)melaksanakan Penyertaan Modal di PT Indo Genesis Medika,sehingga PT Indo Genesis Medika sebagai anak usaha di BidangKSO dan dapat lebih fokus dalam menangani dan menyelesaikanpermasalahan KSO

In response to the challenge, the Subsidiary (PT IGM) carried outEquity Participation at PT Indo Genesis Medika, so that PT IndoGenesis Medika was a subsidiary in the KSO and could focus moreon handling and resolving KSO problems.

Pengalihan Operasional kerjasama laboratorium di 12 Rumahsakit akan di tangani langsung kepada PT Indo Genesis Medika,dimana fungsi PT Indo Genesis Medika menyediakan Alat-alatLaboratorium pusat dan Laboratorium Information System (LIS),serta reagen di Departemen Patologi Klinik dan pembayaran dariRumah sakit langsung kepada PT Indo Genesis Medika dan tanpamengurangi hak dan kewajiban posisi Entitas anak (IGM) sesuaikontrak awal dengan 12 Rumah Sakit, sehingga fungsi PT IndoGenesis Medika sebagai operator Operasional Laboratorium KlinikPatologi di Departemen Patologi Klinik di 12 Rumah Sakit.

Operational transfer of laboratory collaboration in 12 hospitals will behandled directly to PT Indo Genesis Medika, where the function of PTIndo Genesis Medika provides Central Laboratory Equipment andLaboratory Information System (LIS), as well as reagents in theClinical Pathology Department and direct hospital payments to PTIndo Genesis Medika and without reducing the rights and obligationsof the Company's position in accordance with the initial contract with12 hospitals, so that the functions of PT Indo Genesis Medika as theOperational Operators of the Pathology Clinic in the ClinicalPathology Department in 12 Hospital

Mencermati dan menganalisa terhadap peluang dan tantanganbisnis industri kesehatan di masa mendatang maka dipandangperlu perusahaan melakukan pemisahan unit usaha melalui SBU(Strategy Bussiness Unit) agar lebih fokus, efisien dan efektifdalam mengelola peluang dan tantangan guna mendukungkeberlanjutan pertumbuhan bisnis perusahaan baik anak daninduk.

Analyzing the opportunities and challenges of the health industrybusiness in the future, it is deemed necessary for companies toseparate business units through the SBU (Strategy Business Unit) tobe more focused, efficient and effective in managing opportunitiesand challenges to support the sustainable growth of both subsidiaryand parent company.

a.

b.

c.

d.

e.

f.

g.

67

Page 74: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

42. KOMITMEN DAN KONTIJENSI - LANJUTAN 42. COMMITMENTS AND CONTINGENCIES - CONTINUED

h. h.

B. B.

a.

b.

c.

d.

e.

Petimbangan Pengalihan Saham antara lain: Share Transfer Considerations:

a.

b.

- -

- -

- -

a.

b.

Sesuai dengan Implementasi Sistem enterprise resourcesplanning – SAP (ERP) di Perseroan dan Entitas anak, tidakdapat terintegrasi dengan sistem manajemen KSO dan SistemRumah Sakit LIS dan PTS, sehingga secara integrasipengelolaan KSO di PT Indo Genesis Medika sebagai anakUsaha Entitas anak (PT IGM) akan sulit terintegrasi danterkonsolidasi secara sistem informasi manajemen di Perseroan.

In accordance with the implementation of the Enterprise ResourcesPlanning SAP (ERP) system in the Company and Subsidiaries, itcannot be integrated with the KSO '-management system, the LISand PTS Hospital System, so that the integrated management ofthe KSO at PT Indo Genesis Medika will be difficult to integrate andconsolidated management information systems in the Company

Minus Arus Kas Aktivitas Operasional, Laporan KeuanganKonsolidasian kwartal ke-3 September 2018 sebesarRp46.299.581.817,-

Negative of Cash Flows in Operational Activities, ConsolidatedFinancial Statements of September 3, 2018 amounting toRp.46,299,581,817,

Kenaikan (Penurunan) Bersih Kas dan Setara Kas kwartal ke-3September 2018 Minus sebesar Rp152.069.197.457.-

Net Cash and Cash Equivalents in the 3rd quarter of 2018 Reportednegative amount of Rp152,069,197,457

Salah satu pertimbangan divestasi saham sebesar 90% di PT IndoGenesis Medika disebabkan kondisi keuangan konsolidasianEntitas anak (PT IGM) secara keuangan tidak memungkinkanuntuk membiayai operasional bisnis KSO akan kebutuhanpermintaan reagen di 12 Rumah Sakit, dan dibutuhkan liquidfinancial funding dalam membiayai Capital Expenditure (CAPEX)dan Operational Expenditure (OPEX) Bisnis KSO.

One consideration of the 90% share divestment at PT Indo GenesisMedika was due to the financial condition of the consolidatedSubsidiary (PT IGM) which was not possible to finance the operationsof the KSO business for reagent demand in 12 hospitals, andrequired liquid financial funding in financing Capital Expenditure(CAPEX) and the Operational Expenditure (OPEX) of the KSOBusiness.

Laporan Keuangan Konsolidasi Quarter-3 September 2018,mengalami kerugian sebesar Rp35.095.000.000.

Consolidated Financial Statements Quarter-3 September 2018,suffered a loss of Rp35,095,000,000.

Laporan Keuangan Entitas anak (PT IGM) kwartal ke-3 September2018, mengalami kerugian sebesar Rp28.765.000.000,-

The Company's financial statements for the third quarter ofSeptember 2018 suffered a loss of Rp.28,765,000,000

Posisi Entitas anak (PT IGM) kwartal ke-3 September 2018,mengalami kerugian sebesar mengalami kerugian sebesarRp6.196.000.000,-

The position of the Subsidiary (PT IGM) in the 3rd quarter ofSeptember 2018, suffered a loss of Rp.6,196,000,000

Nilai Penyertaan Modal Entitas anak (PT IGM) di PT Indo GenesisMedika setara Rp57.600.000.000 setara 576.000 lembar sahamdengan harga saham dasar sebesar 100.000.

The Subsidiary's (PT IGM) Equity Participation Value at PT IndoGenesis Medika is equivalent to Rp.57,600,000,000 equivalent to576,000 shares with a basic share price of 100,000.

Pada tanggal 30 November 2018 sesuai dengan Akta No. 7 darinotaris Wahdini Syafrina S.Tala, S.H., M.Kn tentang pemasukandalam perusahaan dimana Entitas anak (PT IGM) mengalihkan asetbersih kerjasama Operasi (KSO) Patologi Laboratorium di 12 (duabelas) Rumah sakit, sebesar Rp. 57.600.000.000 (Lima puluh tujuhmilyar enam ratus juta rupiah) dengan mendapatkan kepemilikansebesar 98,29% (Sembilan puluh delapan koma dua puluh sembilapersen) di PT Indo Genesis Medika dengan cara inbreng. Nilai asetbersih yang dialihkan berdasarkan pada angka 30 Juni 2018.

On November 30, 2018 in accordance with Deed No. 7 from notaryWahdini Syafrina S.Tala, S.H., M.Kn regarding income in companieswhere the Company transferred the Joint Pathology (KSO) LaboratoryPathology net assets to 12 (twelve) hospitals, amounting to Rp.57,600,000,000 (Fifty seven billion six hundred million rupiahs) byobtaining ownership of 98.29% (Ninety eight point twenty percent) in PTIndo Genesis Medika in an inbreng manner. The net asset valuetransferred is based on June 30, 2018

Berdasarkan Kondisi Keuangan (cash flow) dan Laporan Keuangankwartal ke-3 bulan September tahun 2018 Posisi PT Indofarma(Persero) Tbk dan Entitas anak (PT IGM) mengalami kerugian danminus cash flow, hal ini menjadi salah satu dasar dilaksanakannyaDivestasi saham Entitas anak di PT Indo Genesis Medika

Based on the cash flow and financial statements of the third quarter ofSeptember 2018 the position of PT Indofarma (Persero) Tbk and theCompany suffered losses and minus cash flow, this became one of thebases for the divestment of shares of Subsidiaries in PT Indo GenesisMedika

Opsi solusi Divestasi saham menjadi salah satu opsi dalam antisipasikerugian Laporan Keuangan Konsolidasian Tahun buku 2018 danantisipasi posisi minus cash flow tahun 2018, mengacu kepadaPosisi kerugian s/d kwartal ke-3 bulan September 2018:

Stock divestment is one of the options in anticipating losses in theConsolidated Financial Statements for 2018 and anticipating theposition of negative cash flows in 2018, referring to the reported oflosses up to the third quarter of September 2018

Kajian Bisnis Divestasi Pengalihan Saham Entitas anak di PT IndoGenesis Medika

Business of Divesting the Transfer of Company Shares in PT IndoGenesis Medika 

Posisi entitas anak (PT IGM) sebagai pemegang saham mayoritas90% maka secara otomatis kebijakan CAPEX dan OPEX ada diEntitas anak (PT IGM) sesuai dengan dasar UUPT, berikut dasarkebutuhan CAPEX dan OPEX yang di butuhkan dalam operasionalbisnis KSO yang tidak memungkinkan di tangani oleh Entitasanak, diantaranya:

The position of the subsidiary entity (PT IGM) as a majorityshareholder is 90%, automatically the CAPEX and OPEX policies arein the Subsidiary (PT IGM) in accordance with the UUPT basis, alongwith the basic CAPEX and OPEX requirements needed in the KSObusiness operations that are not possible in handle by subsidiaries,including

CAPEX dibutuhkan untuk Investasi Instalasi Patologi, Investasipembangunan ruangan, dan Sistem Informasi Rumah Sakit,laboratory Information system (LIS), Teknologi Pneumatic TubeSystem (PTS)

CAPEX is needed for Pathology Installation Investment, roomconstruction investment, and Hospital Information System,laboratory Information system (LIS), Pneumatic Tube SystemTechnology (PTS)

OPEX dibutuhkan untuk Pembelian Reagen dan OperasionalPenyediaan Reagen yang tinggi sesuai kebutuhan 12 RumahSakit dan, Operasional dalam pengelolaan KSO terutama di sisiPelayanan di Rumah Sakit.

OPEX is needed for Purchasing Reagents and OperationsProvision of high Reagents according to the needs of 12 Hospitalsand, Operations in managing KSO, especially on the side ofHospital Services.

a.

b.

c.

d.

e.

68

Page 75: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

42. KOMITMEN DAN KONTIJENSI - LANJUTAN 42. COMMITMENTS AND CONTINGENCIES - CONTINUED

c.

d

C. C.

D. D.

PT IGM (entitas anak) telah menerima uang muka sebesarRp14.564.450.240 sementara nilai sisa sebesar Rp84.435.549.760diakui pada laporan posisi keuangan konsolidasian sebagai piutanglain-lain dari PT Kreasi Putra Nusantara mewakili 93% dari totalpiutang lain-lain atau 6% dari total aset konsolidasian PT Indofarma(Persero) Tbk. PT IGM (entitas anak) tidak membuat cadangankerugian penurunan nilai pada piutang tersebut dikarenakankeyakinan terealisasi penuh. Entitas anak (PT IGM) telah menerimakonfirmasi dan surat pernyataan dari PT Kreasi Putra Nusantara ataskomitmen untuk pembayaran seluruhnya pada bulan Juni 2019.

PT IGM (subsidiary) has received an advance of Rp14,564,450,240while the remaining value of Rp84,435,549,760 is recognized in theconsolidated statement of financial position as other receivables fromPT Kreasi Putra Nusantara representing 93% of the total otherreceivables or 6% of the total consolidated assets of PT Indofarma(Persero) Tbk. PT IGM (subsidiary) does not back up impairment losseson these receivables due to full realization of confidence. PT IGM(subsidiary) has received a confirmation and statement from PT KreasiPutra Nusantara for the commitment for full payment in June 2019.

Hutang Entitas anak (PT IGM) kepada PT. Kreasi Putra Nusantarayang digunakan untuk pembayaran utang usaha ke supplier-supplierKerjasama Operasi per tanggal 14 Februari 2019 sebesarRp26.264.450.240.

Subsidiary Debts to PT. Kreasi Putra Nusantara which is used forpayment of business debt to suppliers of Cooperation Operations as atFebruary 14, 2019 in the amount of Rp.26,264,450,240.

Entitas anak (PT IGM) telah menerima konfirmasi dan suratpernyataan dari PT Kreasi Putra Nusantara atas komitmen untukpembayaran seluruhnya pada bulan Juni 2019. Pada tanggal 31Desember 2018, entitas anak hanya memperoleh persetujuan dua (2)dari dua belas (12) rumah sakit. Persetujuan yang lain masih dalamproses sampai tanggal pelaporan ini. Opini kami tidak dimodifikasisehubungan dengan hal tersebut.

PT IGM (subsidiary) has received and obtained a letter from PT KreasiPutra Nusantara commiting to fully pay this receivable on June 2019.As at December 31, 2018, the PT IGM has obtained approval of onlytwo (2) out of (12) twelve hospitals on the transfer using inbrengmethod spin off. Other approvals from 10 hospitals are still in processas of the date of this report.

Sehingga menurut analisa Entitas anak (PT IGM) salah satu langkahpemecahan masalah adalah dengan melepas Divestasi sahamEntitas anak di Indo Genesis Medika kepada Potensial Investor(CBH/KPN) secara mayoritas, namun Entitas anak masih memilikikepemilikan saham sebanyak 58.600 lembar saham atau sebesar10% dari modal disetor yaitu senilai Rp5.860.000.000.

According to the analysis of the Subsidiary (PT IGM), one of the stepsto solving the problem is to release the Divestment of Subsidiary sharesin Indo Genesis Medika to the Potential Investor (CBH / KPN),who inturn will become the majority shareholder but PT IGM will still has58,600 shares or 10 % of paid-in capital, which is valued atRp.5,860,000,000.

Sesuai dengan Akta No. 7 dari notaris Wahdini Syafrina S.Tala, S.H.,M.Kn, Entitas anak (PT IGM) melakukan penjualan saham yang adapada PT Indo Genesis Medika sebanyak setara 517.400 (lima ratustujuh belas ribu empat ratus) lembar saham dengan nilai bukuRp51.740.000.000 (lima puluh satu milyar tujuh ratus empat puluhjuta rupiah) atau setara dengan 88,29% (delapan puluh delapankoma dua puluh Sembilan persen) kepemilikan dengan nilai jualsebesar Rp99.000.000.000 (sembilan puluh sembilan) milyar Rupiahkepada PT Kreasi Putra Nusantara. Sisa kepemilikan saham saat iniEntitas anak (PT IGM) pada PT Indo Genesis Medika tersisasebanyak 58.600 (lima puluh delapan enam ratus) lembar sahamatau sebesar Rp5.860.000.0000 (lima milyar delapan ratus enampuluh juta) atau setara dengan 10% (sepuluh persen) kepemilikan.

In accordance with Deed No. 7 from notary Wahdini Syafrina S.Tala,SH, M.Kn, the Company sold shares in PT Indo Genesis Medika asmuch as 517,400 (five hundred seventeen thousand four hundred)shares with a book value of Rp51,740,000,000 (five twenty one billionseven hundred and forty million rupiahs or equivalent to 88.29% (eightyeight point twenty nine percent) of ownership with a selling value of Rp.99,000,000,000 (ninety nine) billion Rupiah to PT Kreasi PutraNusantara. The remaining current shareholding of the company in PTIndo Genesis Medika is left as much as 58,600 (fifty eight six hundred)shares or in the amount of Rp5,860,000,0000 (five billion eight hundredand sixty million) or equivalent to 10% (ten percent) of ownership.

Transaksi tersebut mengakibatkan keuntungan, pengakuan ataskeuntungan diakui pada akun pendapatan lain-lain sebagaimanatercatat pada laporan laba-rugi dan penghasilan komprehensif lainsebesar Rp47.260.000.000 (empat puluh juta milyar dua ratus enampuluh juta rupiah).

The transaction results in a profit, the recognition of profit is recognizedin other income accounts as recorded in the profit and loss statementand other comprehensive income of Rp.47,260,000,000 (forty millionbillion two hundred and sixty million rupiahs).

Dengan dilaksanakannya Divestasi Saham Entitas anak (PT IGM)di Indo Genesis Medika kepada CBH/KPN sebesar 88% atausetara 517,400 lembar saham dengan nilai Rp99.000.000.000,-berdasarkan Akta Jual Beli Saham no. 7 tanggal 27 Desember2018 dari notaris Wahdini Syafrina S. Tala, S.H., M.Kn makaEntitas anak akan memperoleh keuntungan dalam hal capital gainatas selisih nilai divestasi dan nilai penempatan modal.

By the implementation of Subsidiary Share Divestment (PT IGM) atIndo Genesis Medika to the CBH / KPN of 88% or the equivalent of517,400 shares with a value of Rp99,000,000,000, - based on theShare Buy and Sell Deed no. 7 dated 27 December 2018 from notaryWahdini Syafrina S. Tala, S.H., M.Kn, the Subsidiary will benefit interms of capital gains on the difference in divestment value andcapital placement value

Salah satu dasar divestasi Entitas anak (PT IGM) di PT IndoGenesis Medika, berdasarkan kepada fundamental sistemmanajemen dengan diImplementasikan nya Sistem ERP-SAPotomatis secara core business perencanaan Bisnis Entitas anaksaat ini akan lebih fokus kepada Bisnis Distribusi danPerdagangan, sesuai dengan module ERP-SAP module sales anddistribution.

One of the basic reason of divestments of the Subsidiary (PT IGM) atPT Indo Genesis Medika, is based on the management systemfundamentals with the implementation of the automated ERP-SAPSystem in core business planning. The current subsidiary will focusmore on the Distribution and Trade Business, according to themodule ERP-SAP sales and distribution module.

c.

d

69

Page 76: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

CATATAN  ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 For the Years Ended December 31,2019 and 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah Penuh) (Expressed in Full Rupiah) 

43. PERISTIWA SETELAH TANGGAL PELAPORAN 43. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD

- Total Pendapatan Rp 337 Miliar - Total Revenue Rp 337 Billion- Penjualan OGB & Ethical Rp 108 Miliar - OGB & Ethical Sales IDR 108 Billion- Penjualan OTC Rp 2,58 Miliar - OTC Sales of Rp 2.58 Billion- Penjualan Alkes Rp 220 Miliar - Sales of Medical Devices Rp 220 Billion

45. INFORMASI KEUANGAN TAMBAHAN 45. ADDITIONAL FINANCIAL INFORMATION

46. PENYELESAIAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 46. COMPLETION OF CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Hal tersebut terlihat dari gambaran kinerja Perusahaan sampai denganbulan Mei 2020 menunjukkan peningkatan kinerja di mana perolehanpendapatan sampai Mei 2020 telah mencapai Rp 337 miliar ataumeningkat 23,13% dari periode yang sama tahun 2019 sebesar Rp 274miliar. Hal ini Sejalan dengan peningkatan kebutuhan masyarakat akanobat dan alat kesehatan. Kinerja penjualan perusahaan terus meningkat sesuai dengan proporsiPendapatan Perseroan sd Ytd Mei: 

This can be seen from the Company's performance picture up to May 2020shows an increase in performance in which the revenue up to May 2020has reached Rp 337 billion or an increase of 23.13% from the same periodin 2019 amounting to Rp 274 billion. This is in line with the increasingneeds of the community for drugs and medical devices.

The company's sales performance continues to increase in accordancewith the proportion of the Company's Revenue until Ytd May:

Manajemen PT Indofarma (Persero) Tbk bertanggung jawab ataspenyusunan laporan konsolidasian terlampir yang diselesaikan dandisetujui untuk diterbitkan pada tanggal 30 Juni 2020

The management of PT Indofarma (Persero) Tbk is responsible for thepreparation of the attached consolidated report which was completed andapproved for publication on 30 June 2020

Informasi keuangan tambahan PT Indofarma (Persero) Tbk (EntitasInduk saja) pada lampiran 1 sampai dengan lampiran 5 ke tanggal 31Desember 2019 dan 2018 disajikan untuk tujuan analisa hasil usahaEntitas Induk saja. Informasi keuangan tambahan PT Indofarma(Persero) Tbk (Entitas Induk saja) berikut ini harus dibaca bersamaandengan laporan keuangan konsolidasian PT Indofarma (Persero) Tbk.dan Entitas Anak. 

The supplementary financial information of PT Indofarma (Persero) Tbk(Parent Entity only) in appendix 1 until appendix 5 as at December 31,2019 and 2018 has been prepared in order to analyze Parent Entity resultof operations. The following supplementary financial information of PTIndofarma (Persero) Tbk (Parent Entity only) should be read in conjuctionwith the consolidated statements of financial position of PT Indofarma(Persero) Tbk and its Subsidiaries.

Informasi keuangan PT Indofarma (Persero) Tbk (induk Perseroan saja)menyajikan investasi Perseroan pada entitas anak berdasarkan metodebiaya dan bukan menggunakan metode ekuitas atau metodekonsolidasi.

The financial information PT Indofarma (Persero) Tbk (parent companyonly) presents the Company’s investment in subsidiaries under the costmethod.

Terdapat kejadian setelah tanggal laporan yaitu wabah pandemi COVID-19 yang melanda seluruh dunia termasuk indonesia. Manajemen telahmelakukan assessment terhadap dampak pengaruh pandemi COVID 19pada laporan keuangan perusahaan per 31 Desember 2019 maupunterhadap kelangsungan usaha perusahaan dimasa pandemi dan dimasa selanjutnya. Dari hasil assessment yang telah dilakukan tidakterdapat pengaruh signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasianper 31 Desember 2019 dan kelangsungan usaha perusahaan terkaitdengan wabah pandemi COVID-19. 

There was an incident after the report date, the COVID-19 pandemicoutbreak that struck the entire world including Indonesia. Management hasconducted an assessment of the impact of the COVID 19 pandemic on thecompany's financial statements as of December 31, 2019 as well as on thecontinuity of the company's business in the pandemic and in the future.From the results of the assessment conducted, there was no significanteffect on the consolidated financial statements as of December 31, 2019and the business continuity of the company related to the COVID-19pandemic outbreak.

70

Page 77: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

TAMBAHAN INFORMASI KEUANGAN ADDITIONAL FINANCIAL INFORMATION

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

LAPORAN POSISI KEUANGAN ENTITAS INDUK PARENT ENTITY STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 AS OF DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ 31 Desember 2019/ 31 Desember 2018/

Notes December 31, 2019 December 31, 2018

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan Setara Kas 4,37,39 86.952.097.467 62.544.147.668 Cash and Cash Equivalents

Piutang Usaha 5 341.924.784.399 365.312.329.930 Trade Receivables

Piutang Lain-lain 6 6.200.176 - Other Receivable

Persediaan 7 82.175.397.499 137.154.102.652 Inventories

Pajak Dibayar Dimuka 8 7.881.801.881 6.109.405.391 Perpaid Taxes

Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 17.506.245.992 24.246.308.802 Advances and Prepayments

Jumlah Aset Lancar 536.446.527.414 595.366.294.443 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

Investasi Pada Entitas Asosiasi 10 741.831.812 356.141.860 Investement in Associate

Investasi Jangka Panjang pada Entitas Anak 11 132.468.651.783 132.468.651.783 Investment in Subsidiary

Aset Pajak Tangguhan 34 31.193.737.435 29.792.330.264 Deferred Tax Assets

Aset Tetap 12 433.343.545.949 463.037.352.139 Property, Plant and Equipment

Properti Investasi 13 13.571.847.585 13.756.470.446 Investment Property

Aset Tak Berwujud 15 16.843.992.851 3.085.931.594 Intangible Assets

Aset Tidak Lancar Lainnya 16 - 1.134.646.000 Other Non-Current Assets

Aset Tidak Lancar yang akan Ditinggalkan 14 2.338.177.297 2.758.363.813 Abondoned Non-Current Assets

Jumlah Aset Tidak Lancar 630.501.784.712 646.389.887.899 Total Non-Current Assets

JUMLAH ASET 1.166.948.312.126 1.241.756.182.342 TOTAL ASSETS

71

Page 78: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

TAMBAHAN INFORMASI KEUANGAN ADDITIONAL FINANCIAL INFORMATION

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

LAPORAN POSISI KEUANGAN ENTITAS INDUK PARENT ENTITY STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 AS OF DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ 31 Desember 2019/ 31 Desember 2018/

Notes December 31, 2019 December 31, 2018

LIABILITAS LIABILITIES

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Utang usaha 18 79.578.766.832 95.549.777.601 Trade Payable

Pinjaman Bank Jangka Pendek 17 101.204.154.094 416.189.191.686 Short Term Bank Loans

Uang Muka Penjualan 19 785.310.379 16.439.399.724 Advances from customers

Utang Pajak 20 75.932.049.585 51.854.596.969 Taxes Payables

Biaya yang Masih Harus Dibayar 21 2.958.549.850 5.484.917.485 Accrued Expenses

Liabilitas Imbalan Kerja Jangka

Pendek 24 2.938.864.835 12.834.552.218 Short Term employee Benefit

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 263.397.695.575 598.352.435.683 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT ASSETS

Pinjaman Bank Jangka Panjang 22 314.693.619.785 50.758.555.512 Long Term Bank Loans

Kewajiban Imbalan Pasca Kerja 24 46.186.889.215 42.932.126.250 Pre-employment Benefit Obligation

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 360.880.509.000 93.690.681.762 Total Non Current Liabilities

JUMLAH LIABILITAS 624.278.204.575 692.043.117.445 TOTAL LIABILITIES

EKUITAS EQUITY

EKUITAS YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA EQUITY ATTRIBUTABLE TO

PEMILIK ENTITAS INDUK OWNERS OF THE PARENT ENTITY

Modal Saham Share Capital

Modal dasar - 10.000.000.000 saham, Authorized - 10,000,000,000 shares,

Modal ditempatkan dan disetor penuh Issued and fully paid

sebanyak 3.099.267.500 lembar saham 3,099,267,500 shares

dengan nilai nominal Rp100 per lembar 26 309.926.750.000 309.926.750.000 with par value Rp100 per share

Tambahan Modal Disetor 27 81.120.060.644 81.120.060.644 Additional paid-in capital

Keuntungan (Kerugian) Aktuaria (10.515.801.246) (10.456.768.792) Unrealized Gain (Loss) Actuaria

Keuntungan (Kerugian) Revaluasi aset 190.619.150.276 190.619.150.276 Unrealized Gain (Loss) Revaluation

Saldo Laba : Retained Earnings :

Telah ditentukan penggunaannya 1.271.553.449 1.271.553.449 Appropriated

Belum ditentukan peggunaannya Unappropriated

(Sejak 30 September 2011 dimana defisit (From September 30, 2011, its deficit

sebesar Rp57.661.903.925 telah amounted to Rp57,661,903,925 has

dieliminasi melalui been eliminated by

kuasi-reorganisasi) (29.751.605.572) (22.767.680.680) Quasi-reorganization)

JUMLAH EKUITAS 542.670.107.551 549.713.064.897 TOTAL EQUITY

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 1.166.948.312.126 1.241.756.182.342 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

72

Page 79: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

TAMBAHAN INFORMASI KEUANGAN ADDITIONAL FINANCIAL INFORMATION

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN PARENT ENTITY STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS

KOMPREHENSIF LAIN ENTITAS INDUK AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan / 31 Desember 2019 / 31 Desember 2018 /

Notes December 31, 2019 December 31, 2018

Penjualan Bersih 28 350.048.088.840 487.162.884.273 Net Sales

Beban Pokok Penjualan 29 (267.700.970.182) (380.163.781.396) Cost of Goods Sold

LABA BRUTO 82.347.118.658 106.999.102.877 GROSS PROFIT

Beban Penjualan 30 (31.027.447.200) (40.462.578.050) Selling Expenses

Beban Umum dan Administrasi 31 (62.689.864.206) (73.548.723.452) General and Administration Expenses

Keuntungan (Kerugian) Lain-lain Neto 33 26.499.019.081 (23.566.057.556) Other Income (Expense) - Net

LABA (RUGI) USAHA 15.128.826.333 (30.578.256.181) OPERATING PROFIT (LOSS)

Beban Keuangan 32 (23.494.480.911) (27.665.815.006) Finance Expenses

LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK (8.365.654.578) (58.244.071.187) INCOME (LOSS) BEFORE INCOME TAX

Beban (Manfaat) Pajak Penghasilan Income Taxes - Expense (Income)

Pajak Kini 34 a - - Current Tax Expense

Pajak Tangguhan 34 b 1.381.729.686 663.559.037 Deferred Tax Benefit

Jumlah Penghasilan (Beban) Pajak 1.381.729.686 663.559.037 Total Benefit - Net

LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN (6.983.924.892) (57.580.512.150) PROFIT (LOSS) FOR THE YEAR

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME

Pos-pos yang tidak akan direklasifikasikan Items not subsequently reclassified

ke laba-rugi to profit - loss

Penilaian Kembali Imbalan Pasca Kerja 24 (78.709.939) 2.975.956.226 Remeasurement of Post - Employment Benefit

Beban Pajak Terkait 19.677.485 (743.989.057) Related Income Tax

(59.032.454) 2.231.967.169

Pos-pos yang akan direklasifikasi Item that will be reclasified

ke laba rugi - - to profit or loss

JUMLAH PENGHASILAN TOTAL OTHER

KOMPREHENSIF LAIN (59.032.454) 2.231.967.169 COMPREHENSIVE INCOME

LABA (RUGI) KOMPREHENSIF (7.042.957.346) (55.348.544.981) TOTAL COMPREHENSIVE PROFIT (LOSS)

TAHUN BERJALAN FOR THE YEAR

73

Page 80: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

TAMBAHAN INFORMASI KEUANGAN ADDITIONAL FINANCIAL INFORMATION

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS INDUK PARENT ENTITY STATEMENT OF CHANGE IN EQUITY

UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR FOR THE PERIOD ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

Keuntungan Keuntungan

Tambahan Modal (Kerugian ) (Kerugian) Telah Ditentukan Belum Ditentukan Total Ekuitas /

Disetor / Aktuaria/ Revaluasi aset / Penggunaannya / Penggunaanya / Total Equity

Catatan/ Modal Disetor/ Additional Paid Unrealized Unrealized Appropriated Unappropriated

Notes Fully Paid Capital in Capital Gain (Loss) Gain (Loss)

Actuaria Revaluation Aset

25,26 309.926.750.000 81.120.060.644 (12.688.735.961) 190.619.150.276 1.271.553.449 34.812.831.470 605.061.609.878 Balance January 1, 2018

- - - - - (57.580.512.150) (57.580.512.150) Profit (Loss) for the Year

Pengukuran kembali Imbalan - - 2.231.967.169 - - - 2.231.967.169 Remeasurement of post-

Pasca Kerja Employment BenefitSaldo per 31 Desember 2018 26 309.926.750.000 81.120.060.644 (10.456.768.792) 190.619.150.276 1.271.553.449 (22.767.680.680) 549.713.064.897 Balance as of December 31, 2018

- - - - - (6.983.924.892) (6.983.924.892) Profit (Loss) for the Year

Pengukuran kembali Imbalan - - (59.032.454) - - - (59.032.454) Remeasurement of post-

Pasca Kerja Employment BenefitSaldo per 31 Desember 2019 25,26 309.926.750.000 81.120.060.644 (10.515.801.246) 190.619.150.276 1.271.553.449 (29.751.605.572) 542.670.107.551 Balance as of December 31, 2019

Saldo Laba / Retained Earnings

Saldo per 1 Januari 2018

Laba (Rugi) Tahun Berjalan

Laba (Rugi) Tahun Berjalan

74

Page 81: DAFTAR ISI - Amazon Web Services...Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 9 43.434.290.048 40.883.958.823 Advances and Prepayments Jumlah Aset Lancar 829.103.602.342 867.493.107.334 Total

TAMBAHAN INFORMASI KEUANGAN ADDITIONAL FINANCIAL INFORMATION

PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk PT INDOFARMA (PERSERO) Tbk

LAPORAN ARUS KAS ENTITAS INDUK PARENT ENTITY STATEMENTS OF CASH FLOW

UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED

31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ 31 Desember 2019/ 31 Desember 2018/

Notes December 31, 2019 December 31, 2018

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES

Penerimaan Kas dari Pelanggan 473.388.016.449 486.656.990.664 Cash Receipts from Customers

Pembayaran Kas kepada Pemasok dan Karyawan (416.081.695.230) (422.651.117.982) Cash Paid to Suppliers and Employees

Pembayaran Bunga (23.494.480.911) (27.665.815.007) Interest Paid

Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Operasi 33.811.840.308 36.340.057.675 Net Cash Generated from (used in) Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES

Penerimaan Penghasilan Bunga Simpanan 166.846.862 110.791.993 Interest Received from Bank Deposit

Pelepasan aset tetap 42.500.000.000 - Realease of Fixed Asset

Pembelian Aset Tetap (835.014.522) (16.017.165.098) Purchases of Fixed AssetKas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi 41.831.832.340 (15.906.373.105) Net Cash Used in Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIESPenerimaan Pinjaman Jangka Pendek 117.787.368.924 430.645.286.177 Receipts from Short-Term LoanPenerimaan Pinjaman Jangka Panjang - 10.296.745.000 Receipts from Long-term loanPembayaran Pinjaman Jangka Pendek (160.544.880.073) (355.845.490.695) Payments of Short-Term LoanPembayaran Pinjaman Jangka Panjang (8.292.462.170) (4.256.980.988) Payments from Long-Term LoanPelunasan MTN - (44.718.791.500) Payment of MTN

Kas Bersih Diperoleh dari (digunakan untuk) (51.049.973.319) 36.120.767.994 Net Cash Generated from Financing

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN SETARA KAS 24.593.699.329 56.554.452.564 NET INCREASE (DECREASE) IN CASH AND CASHEQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS AWAL PERIODE 62.544.147.668 6.113.580.754 CASH AND CASH EQUIVALENTSAT THE BEGINNING PERIOD

Pengaruh Perubahan Kurs Mata Uang Asing (185.749.530) (123.885.650) Effect of Foreign Exchange Rate Change

CASH AND CASH EQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS AKHIR PERIODE 86.952.097.467 62.544.147.668 AT THE END PERIOD

75