Pengolahan kopraProses pengeringan / penurunan kadar air buah kelapa sampai kadar air yang ditentukan.Ciri umum pengolahan kopra, terutama secara tradisional:1. Kualitas tidak konstan2. Ketahanan simpan yang kurang

Bahan dasar: buah kelapaDaging buah muda dan lewat masak bila diolah menghasilkan kopra dengan mutu dan produksi yang rendah.

Komposisi buah kelapa masak optimalProduksi Kelapa (X1.000 metric tons)Sumber: Biro Statistik Pertanian - Filipina http://www.da.gov.ph/agribiz/coconut1.html

Bagian BuahProsentase (%)SabutTempurungDaging buahAir buah35122825

Negara19951996199719981999Indonesia13.86814.13814.71014.71013.000Filipina10.30011.31812.05310.49311.000India8.0009.6499.80010.00011.000Total Dunia45.06847.73349.35447.69647.480

Komposisi kimia daging buah kelapa masak optimal

Parameter KimiawiProsentase (%)AirMinyakProteinKarbohidratMineralFiber6-763-647-81523-4

Dua cara pemetikan: menanti buah jatuh sendiri dan buah sengaja dipetik.

Pemetikan sepanjang tahun, dengan jangka waktu tiap bulan, tiap dua bulan, atau pun 3 bulan.

Tujuan: memudahkan proses selanjutnya sekaligus mengeluarkan air buah.Setelah air menetes habis, harus segera dikeringkan.Buah yang telah dibelah, jika dibiarkan akan menyebabkan rusaknya daging buah, misalnya: tumbuhnya jamur lendir yang diikuti oleh pertumbuhan jamur pada permukaan daging buah.

Pengaruh Lama Waktu Pembelahan pada Kopra

Total waktu sebelum pengeringan(jam)% putih dan bersih% putih dan kotor% kemerahan dan merah hitam0246912248280757061361018202529354548---142242

Lantai pengering/ rak-rak bambuDua (2) hari, lalu dicungkilDilanjutkan 3-5 hari: kopra keringSun-dried kopraCuaca baik: 8 jam = 1/3 air menguapKeuntungan: alat murah, mutu tinggi, tanpa bahan bakarKerugian: cuaca, waktu, resiko berjamur

Kontak langsung dengan gas-gas yang timbul dari pembakaran dalam dapur api, dengan bahan bakar: tempurung keringHasil: smoke-dried copra, Ciri khas berbau asap dengan permukaan berwarna putih kecoklatan.Rak-rak bambu dengan dinding terbuat dari daun-daun kelapa

Buah kelapa tidak melakukan kontak secara langsung dengan gas-gas hasil dari suatu pembakaran Terdiri dari suatu ruang pengering yang dilengkapi dengan pipa pemanas, Capital investment lebih besarMutu baik (warna cukup cerah, rasa dan aroma minyak baik, dan tidak menunjukkan gejala rancidity selama penyimpanan 8 bulan)

Prinsip pengeringan kopraDaging buah kelapaKOPRA

Prinsip pengeringan kopra

Di Indonesia, standar mutu untuk industri dan perdagangan kopra sering menggunakan standar mixed copra. Mixed Copra merupakan kopra yang dihasilkan dari buah kelapa dengan kelompok umur yang beragam. Kopra yang dikumpulkan oleh pedagang pengumpul umumnya berasal dari petani dari berbagai wilayah dengan mutu pengolahan kopra yang beragam.

**