REFERAT

DISKROMATOPSIADisusun untuk memenuhi tugas Kepaniteraan Klinik Madya

LAB/SMF Ilmu Kesehatan Mata RSD.dr.Soebandi Jember

Oleh:

Hendra Arif Rahmawan 14710026Fenny Megawati

102011101065

Pembimbing:

dr.Bagas Kumoro, Sp.M

dr.Iwan Dewanto, Sp.M

LAB/SMF ILMU KESEHATAN MATA RSD. dr. Soebandi

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS JEMBER UNIVERSITAS WIJAYA KUSUMA SURABAYA2014

DAFTAR ISIHalaman

HALAMAN JUDUL iDAFTAR ISIiiDAFTAR GAMBARiiiDAFTAR TABEL vBAB 1. PENDAHULUAN 1BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA 3

2.1 Definisi 3

2.2 Anatomi 4

2.3 Fisiologi 11

2.4 Etiologi 16

2.5 Klasifikasi 20

2.6 Pemeriksaan 29

2.7 Penatalaksanaan 35

2.8 Pencegahan 36

BAB 3. KESIMPULAN 37DAFTAR PUSTAKA ... 38DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Anatomi Mata 5

Gambar 2.2 Sel Batang dan Kerucut 6

Gambar 2.3 Gambaran Representatif Distribusi Sel-Sel Kerucut S, M, L di Retina 7

Gambar 2.4 Penampang Melintang Retina 8

Gambar 2.5 Conus Mata 10Gambar 2.6 Impuls Mata 11Gambar 2.7 Gradasi Warna 12Gambar 2.8 Peragaan besarnya rangsangan yang timbul pada berbagai sel kerucut yang peka terhadap warna oleh cahaya monokromatik dari warna biru, hijau, kuning, dan jingga 13Gambar 2.9 Kombinasi Warna Dasar dengan Putaran Maxwell 15

Gambar 2.10 Gambaran Etiologi Buta Warna secara Genetik 19

Gambar 2.11 Penglihatan pada (a) normal, (b) protanopia, (c) deuteranopia, dan (d) tritanopia 21

Gambar 2.12 Gambar Protanopia 24

Gambar 2.13 Gambar Deutrononopia 25

Gambar 2.14 Gambar Tritanopia 25

Gambar 2.15 Gambar Buta Warna Total 27

Gambar 2.16 Pemeriksaan Ishihara 30

Gambar 2.17 Uji Farnsworth 33

Gambar 2.18 Anomaloskop Nagel 34

Gambar 2.19 Uji Holmgren Wool 35

DAFTAR TABELTabel 1. Persamaan Nama Klasifikasi Defek Penglihatan Warna 28Tabel 2. Pengambilan Kesimpulan Tes Buta Warna 31ii