contoh presentasi proposal skripsi

18
STUDY KELAYAKAN BISNIS Oleh: “MUHAMMAD YUSUF 41202077 | MPS12B Analisis Potensi Pendirian BMT di Kec. Tellulimpoe Kab. Sinjai, Prov. Sul-Sel

Upload: yusuf-darismah

Post on 14-Apr-2017

919 views

Category:

Education


19 download

TRANSCRIPT

STUDY KELAYAKAN BISNISOleh:

“MUHAMMAD YUSUF 41202077 | MPS12B”

Analisis Potensi Pendirian BMT di Kec. Tellulimpoe Kab. Sinjai, Prov.

Sul-Sel

Kab. Sinjai adalah salah satu dari 24 kabupaten/kota dalam wilayah propinsi Sul-Sel, yang memiliki luas 819,96 km2 terdiri dari 9 Kecamatan, salah satunya Kec. Tellu Limpoe

Kec. Tellu LimpoeLuas : 147,30 Km2Jumlah Kel./Desa : 11 Kel./DesaJumlah Penduduk : 43.842 Org

Semua data statistik bersumber dari Badan Pusat Statistika, diskopumkm.sinjaikab.go.id, sinjaikab.bps.go.id

Latar Belakang

Perkembangan BMT dari sejak berdirinya pada tahun 1992 di Jakarta sampai sekarang berjumlah sebanyak 550 BMT yang mengelola dana sekitar Rp11 triliun, yang diperkirakan merupakan 75 persen dari total kelolaan BMT se-Indonesia. Jumlah orang yang dilayani mencapai 2,7 juta keluarga Pada Agustus 2014. http://www.antaranews.com/berita/461826/bmt-alternatif-pemberdayaan-ekonomi-kerakyatan, diakses pada hari kamis tgl 18 juni 2015

No. Kecamatan Luas JumlahPenduduk

1. Sinjai Barat 153,53 Km2 28,2522. Sinjai Borong 66,97 Km2 20,6953. Sinjai Selatan 131,99 Km2 48,5134. Tellu Limpoe 147,30 Km2 43,8425. Sinjai Timur 71,88 Km2 38,8636. Sinjai Tengah 129,70 Km2 32,3597. Sinjai Utara 29,57 Km2 57,2828. Bulupoddo 99,47 Km2 20,0059. Pulau Sembilan 7,55 Km2 8,888

Total 819,96 Km2 298,699

Luas dan Jumlah Penduduk per Kecamatan 2014

No.

Kecamatan 2009 2010 2011 2012 2013

1. Sinjai Barat 9 8 10 12 132. Sinjai Borong 2 2 3 3 33. Sinjai Selatan 11 11 11 11 114. Tellu Limpoe 5 5 5 5 55. Sinjai Timur 13 13 14 15 156. Sinjai Tengah 6 6 6 6 67. Sinjai Utara 57 60 64 68 708. Bulupoddo 7 6 6 6 69. Pulau Sembilan - - - - -

Total 110 111 119 125 129

Perkembangan jumlah koperasi per Kecamatan

Apakah Kecamatan Tellu Limpoe memiliki Potensi untuk didirikannya BMT..?

Rumusan Masalah

Untuk mengetahui potensi pendirian BMT di kecamatan Tellu Limpoe, Kab. Sinjai, Prov. SUL-SEL

Tujuan Penelitian

Pengertian BMTBaitul maal wattamwil (BMT) terdiri dari dua istilah, yaitu baitul maal dan baitu tamwil, baitul maal lebih mengarah pada usaha-usaha pengumpulan dan penyaluran dana non-profit, seperti: Zakat, infaq, dan Shadaqah. Sedangkan Baitul tamwil sebagai usaha pengumpulan dan penyaluran dana komersial.(Bank dan Lembaga Keuangan Syariah Deskripsi dan Ilustrasi edisi 3, Heri Sudarsono 2008, Hal: 103)

Landasan Teori

Gambaran tentang koperasi SyariahSecara umum prinsip oprasional koperasi adalah membantu kesejahteraan para anggota dalam bentuk gotong royong dan tentunya prinsip tersebut tidaklah menyimpang dari sudut pandang syariah yaitu prinsip gotong royong (ta’awun alal birri) dan bersifat kolektif (berjamaah) dalam membangun kemandirian hidup. (Koperasi Syariah, Nur S Buchori 2009, hlm: 15)

Fungsi dan Tujuan BMTNur S Buchori dalam bukunya Koperasi Syariah menyebutkan bahwa BMT memiliki 3 Fungsi yaitu:1. Sebagai Manajer Investasi2. Sebagai Investor3. Fungsi Sosial Organisasi BMTStruktur organisasi BMT meliputi, Musyawarah Anggota Pemegang Simpanan Pokok, Dewan Syariah, Pembina manajemen, Manajer, Pemasaran, Kasir dan Pembukuan.

Prinsip Operasi BMTBMT dalam menjalankan usahanya, mengunakan 3 prinsip, yaitu:1. Prinsip Bagi Hasil2. Sistem Jual Beli3. Sistem Non-Profit(Bank dan Lembaga Keuangan Syariah Deskripsi dan Ilustrasi edisi 3, Heri Sudarsono 2008, Hal: 103)Teknis Pendirian BMT UUD No.25 thn 1992 tentang Perkoperasian PP No.9 thn 1995 tentang pelaksanaan usaha simpan pinjam oleh koperasi. KEP.MEN No.91 thn 2004 tentang Koperasi Jasa keuangan syari’ah Peraturan OJK No /POJK.05/2014 tentang Perizinan Usaha dan kelembagaan Lembaga Keuangan mikro.

Potensi Daerah

Dari total penduduk kec. Tellu Limpoe sebanyak 43.842 Orang

No. Kecamatan Luas Persentase1. Sinjai Barat 153,53 Km2 16,5292. Sinjai Borong 66,97 Km2 8.1673. Sinjai Selatan 131,99 Km2 16,0974. Tellu Limpoe 147,30 Km2 17,9645. Sinjai Timur 71,88 Km2 8,7666. Sinjai Tengah 129,70 Km2 15,8187. Sinjai Utara 29,57 Km2 3,6068. Bulupoddo 99,47 Km2 12,1319. Pulau Sembilan 7,55 Km2 0,920

Total 819,96 Km2 100,000

Luas dan Presentase tiap Kecamatan

Jenis penelitian : Diskriptif Penggunaan data : Data Primer dan Data

Sekunder Data kuantitatif

Metodologi Penelitian

Studi Kepustakaan Studi LapanganAdapun teknis pengumpulan data di lapangan ini menggunakan :

Badan Pusat Statistika Interview, ini diperlukan dalam rangka

melengkapi data dengan jalan mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada pihak yang bersangkutan atau yang berkepentingan, Exmp: Pemerintah/ Toko Masyarakat.

Tekhnik Pengumpulan Data

Indikator Penelitian Jumlah Penduduk Jumlah KUD dan Non Unit Desa Pemerintah dan tokoh Setempat Tingkat PDRB Jumlah Unit Usaha

Kunci jago peneliti, adalah :1. Metolit2. Alat Analisis3. Landasan Teori4. Penelitian sebelumnyaLandasan Teori5. Studi Kelayakan (Yang dijelasin ialah Variabel

bukan Obyek)6. Terkait Pengertian, Pasar, keuangan, manjemen7. PBI tentang studi kelayakan, Buku studi

kelayakan, membuat cash flow BMT8. Menentukan Segmentasi, Marketing,

Positioning

Kritik dan Saran