cara saya meremidial siswa yang kesulitan dalam memahami perkembangan konsep redoks yaitu

8/20/2019 Cara Saya Meremidial Siswa Yang Kesulitan Dalam Memahami Perkembangan Konsep Redoks Yaitu

1/12

Nama : HerlieNIM : ACC 112 005Tugas : Pengajaran

Remidial Kimia

Cara saya meremidial siswa yang kesulitan dalam memahami perkembangan konsep redoks

yaitu :

1. Menjelaskan ulang materi tentang perkembangan Konsep Redoks (Reaksi - Oksidasi)

Redoks (singkatan dari reaksi reduksi/oksidasi) adalah istilah yang menjelaskan

berubahnya bilangan oksidasi (keadaan oksidasi) atom-atom dalam sebuah reaksi kimia. Reaksi

redoks adalah reaksi kimia yang disertai perubahan bilangan oksidasi atau reaksi yang di

dalamnya terdapat serah terima elektron anatar zat.

Istilah redoks berasal dari dua konsep, yaitu reduksi dan oksidasi, dapat dijelaskan dengan

mudah sebagai berikut:• Oksidasi menjelaskan pelepasan elektron oleh sebuah molekul, atom, atau ion

• Reduksi menjelaskan penambahan elektron oleh sebuah molekul, atom, atau ion.

alaupun !ukup tepat untuk digunakan dalam berbagai tujuan, penjelasan di atas tidaklah

persis benar. "ksidasi dan reduksi tepatnya merujuk pada perubahan bilangan oksidasi karena

trans#er elektron yang sebenarnya tidak akan selalu terjadi. $ehingga oksidasi lebih baik

dide#inisikan sebagai peningkatan bilangan oksidasi, dan reduksi sebagai penurunan bilangan

oksidasi. Konsep redoks berdasarkan pelepasan dan pengikatan oksigen.

%erdasarkan konsep pertama:

a. Oksidasi adalah peristiwa pengikatan oksigen

&dapun !ontoh yang terkait dengan reaksi oksidasi berdasarkan konsep ini adalah sebagai

berikut:

1) Perkaratan logam besi

Reaksi perkaratan logam besi:'e(s) *"+(g) -- +e+"*(s) karat besi

2) Pembakaran bahan bakar (misalnya gas metana, minyak tanah, LPG, solar) Reaksi pembakaran gas metana (C/'): akan menghasilkan gas karbon dioksida dan uap

air.

C/'(g) "+(g) -- C"+(g) +/+"(g)

3) Oksidasi glukosa (C 6 12O6 ) dalam tubuh (respirasi)! "i dalam tubuh, glukosa di pe#ah

men$adi senya%a yang lebih sederhana seperti #arbon dioksida dan air!


2/12

C0/1+"0(a2) 0"+(g) -- 0C"+(g) 0/+"(l)

&) Oksidasi tembaga Cu, belarang ', dan belerang dioksida 'O2

Cu(s) "+(g) -- Cu"(s)

$(s) "+(g) -- $"+(g)

$"+(g) "+(g) -- $"*(g)

3) %uah apel maupun pisang setelah dikupas akan berubah warna menjadi ke!oklatan0) 4inyak makan yang disimpan terlalu lama dan dalam kondisi terbuka akan menyebabkan

bau tengik hasil dari pengikatan oksigen (teroksidasi)

5) 4enurut &nda, !ontoh apa lagi yang terkait dengan peristiwa oksidasi berdasarkan konsep

pertama6 $ilakan tambahkan di sini 77

8at yang mengikat oksigen kita sebut sebagai reduktorpereduksi. %erdasarkan !ontoh-

!ontoh reaksi oksidasi di atas, maka reduktor untuk reaksi: 1) %esi e9 +) 4etana C/'9 *)

lukosa C0/1+"09 ') Cu, $, $"+

b. Reduksi adalah peristiwa pelepasan oksigen (kebalikan dari reaksi oksidasi)

&dapun !ontoh yang terkait dengan reaksi reduksi berdasarkan konsep ini adalah sebagai

berikut:

1) *eduksi mineral hematit + 2O3 oleh karbon monoksida CO +"*(s) C"(g) -- +e(s) C"+(g)

2) *eduksi kromium() oksida Cr 2O3 oleh aluminium -l Cr +"*(s) +&l(s) -- +Cr (s) &l+"*(s)

3) *eduksi tembaga() oksida CuO oleh gas hidrogen 2Cu"(s) /+(g) -- Cu(s) /+"(g)

&) *eduksi 'O3 , .ClO3 , dan ./O3

$"*(g) -- $"+(g) "+(g)

*;Cl"*(s) -- +;Cl(s) *"+(g)

+;


3/12

2. Konsep redoks berdasarkan pelepasan dan penerimaan elektron.

>elepasan dan penerimaan elektron terjadi se!ara simultan, artinya jika suatu spesi melepas

elektron berarti ada spesi lain yang menyerapnya.

%erdasarkan konsep yang kedua:

a. Oksidasi adalah peristiwa pelepasan elektron

b. Reduksi adalah penerimaan elektron

&dapun !ontoh yang terkait dengan reaksi oksidasi dan reduksi berdasarkan konsep ini

adalah sebagai berikut:

1) Reaksi natrium dengan !lorin membentuk natrium klorida


4/12

?apatkah &nda menyebutkan spesi mana yang mengalami reaksi oksidasi dan reduksi6

@ntuk menjawab pertanyaan ini, maka digunakan konsep reaksi oksidasi reduksi berdasarkan

kenaikan dan penurunan bilangan oksidasi (biloks).

%erdasarkan konsep yang ketiga :

a. Oksidasi adalah pertambahan biloks

b. Reduksi adalah penurunan biloks

Konsep Reaksi Redoks dan Perukaran !lekron

;alau dalam konsep sebelumnya reaksi redoks identik dengan dibutuhkan atau

dihasilkannya oksigen, lalu bagaimana dengan reaksi yang tidak melibatkan oksigen6

4isalnya pada reaksi pembetukan magnesium klorida. aktanya ditemukan reaksi redoksyang melibatkan elektron, baik menangkap maupun menerima. Aoh apa hubungannya,

yang tadi oksigen dan yang ini elektron6 $imak !ontoh berikut

Persamaan *eaksi

4enurut konsep memerlukan atau menghasilkan oksigen maka jelas reaksi satu

adalah reaksi oksidasi karena untuk menghasilkan magnesium oksida diperlukan oksigen.

Persamaan *eaksi

;alau kita menganut konsep reaksi redoks berdasarkan oksigen maka jelas reaksi

kedua bukan merupakan reaksi oksidasi maupun reduksi karena sama sekali tidak ada

oksigen yang terlibat. >adahal #aktanya magnesium dalam kedua reaksi tersebut

mengalami perlakuan yang sama yaitu melepaskan + elektron. ?isinilah terlihat konsep


5/12

reaksi redoks yang di dasarkan pada keberadaan oksigen sangat sempit. 4ulailah

digunakan konsep serah terima elektron. 4enurut konsep ini,

Reaksi Oksidasi adalah reaksi yang terkait dengan pelepasan elektron oleh suatu atom

Reaksi Reduksi adalah reaksi yang terkait dengan penerimaan elektron oleh suatu atom

• ;ita ambil !ontoh reaksi pembentukan garam dapur (


6/12

%uat memudahkan, sobat !ukup ingat lawan katanya kalau oksidator itu mengalami

reduksi dan sebaliknya reduktor itu zat yang mengalami oksidasi.

Konsep Reaksi Redoks dan "ilangan #ksidasi

;onsep reaksi redoks terus berkembangan seiring perkembangan teknologi dan

akhirnya sampai pada suatu titik bahwa konsep redoks berdasarkan pada penangkapan dan

pelepasan elketron tidak !ukup untuk menjelaskan reaksi reduksi oksidasi yang ada. 4asih

ada reaksi yang tidak bisa ditentukan dengan metode tersebut. Coba sobat hitung amati

reaksi berikut:

!2(g) " #l2 $ 2!#l(g)

;arena senyawa /Cl bukan merupakan senyawa ion melainkan senyawa koFalen maka kita tidak

melibatkan elektron.


7/12

opik erkembangan Konsep redoks berdasarkan pelepasan dan penerimaan elektron

serta berdasarkan penurunan dan kenaikan bilangan oksidasi.

%erdasarkan topik diatas, setelah mengerjekan A;$ ini, diharapkan siswa menjelaskan

perkembangan ;onsep redoks berdasarkan pelepasan dan penerimaan elektron serta berdasarkan

pelepasan dan pengikatan bilangan oksidasi.

?i bawah ini disajikan ilustrasi konsep dasar reduksi dan oksidasi. ;ekeliruan yang umum

terjadi dalam penentuan reaksi redoks adalah kesalahan dalam menentukan senyawa yang

bertindak sebagai reduktor dan senyawa yang bertindak sebagai oksidator. Ingat bahwa

reduktor adalah senyawa atau unsur yang mengalami oksidasi sebaliknya oksidator adalah

senyawa atau unsur yang mengalami reduksi.

1.


8/12

Gadi, reaksi di atas merupakan ......................

b. 4g(g) B 4g+(g) +e

Reaksi di atas tergolong reaksi oksidasi karena terjadi ................................................ bilangan

oksidasi dari ............... menjadi +

!. &g+"(s) C(s) B ............ ...........

Reaksi tersebut merupakan reaksi redoks karena jika dilihat bilangan oksidasinya jelas

terjadi .................... biloks &g mengalami ................. dari 1 menjadi H, sedangkan biloks C

mengalami .............. dari H menjadi +. Gadi reaksi di atas merupakan ...................

+. ?ari proses berikut ini, tentukanlah oksidator, reduktor, hasil reduksi, dan hasil oksidasi.

a. +


9/12

⇒ /asil oksidasi


10/12

Contohnya :


11/12

⇒ Reduktor .................... mengalami oksidasi ..................

⇒ /asil oksidasi ..............................

⇒ hasil reduksi ...........................................

;eterangan :

%erikut ini !ara menentukan bilangan oksidasi unsur Cu dan ada Cu B ingat bahwa biloks unsur bebas H

............................... B Cu+ erubahan biloks 4g.

⇒ biloks 4g H

>ada 4g(


12/12

>ada ..............................B

cara saya meremidial siswa yang kesulitan dalam memahami perkembangan konsep redoks yaitu

Documents