cara membaca hasil laboratorium.docx

7/25/2019 Cara Membaca Hasil Laboratorium.docx

1/26

Cara Membaca Hasil Laboratorium | Nilai Normal

Hasil Laboratorium

HB (HEMOGLOBIN)

Hemoglobin adalah molekul di dalam eritrosit (sel darah merah) dan bertugas untuk mengangkut

oksigen. Kualitas darah dan warna merah pada darah ditentukan oleh kadar Hemoglobin.

Nilai normal Hb :

Wanita 12-16 grd!"ria 1#-1$ grd!

%nak 1&-16 grd!

'ai baru lahir 12-2#grd!

"enurunan Hb teradi pada penderita: anemia penakit ginal* dan pemberian +airan intra-,ena(misalna inus) ang berlebihan. elain itu dapat pula disebabkan oleh obat-obatan tertentu

seperti antibiotika* aspirin* antineoplastik (obat kanker)* indometasin (obat antiradang).

"eningkatan Hb teradi pada pasien dehidrasi* penakit paru obstrukti menahun (/0")* gagal

antung kongesti* dan luka bakar. 0bat ang dapat meningkatkan Hb aitu metildopa (salah satuenis obat darah tinggi) dan gentami+in (0bat untuk ineksi pada kulit

TROMBOSIT (PLATELET)

rombosit adalah komponen sel darah ang berungsi dalam proses menghentikan perdarahan

dengan membentuk gumpalan.

"enurunan sampai di bawah 1&&.&&& permikroliter (3el) berpotensi teradi perdarahan danhambatan perm- bekuan darah. 4umlah normal pada tubuh manusia adalah 2&&.&&&-#&&.ooo3el

darah. 'iasana dikaitkan dengan penakit demam berdarah.

HEMATORIT (HMT)

Hematokrit menunukkan persentase 5at padat (kadar sel darah merah* dan ain-ain) denganumlah +airan darah. emakin tinggi persentase H3 berarti konsentrasi darah makin kental. Hal

ini teradi karena adana perembesan (kebo+oran) +airan ke luar dari pembuluh darah sementara

umlah 5at padat tetap* maka darah menadi lebih kental.iagnosa ' (emam 'erdarahengue) diperkuat dengan nilai H3 7 2& 8.


2/26

Nilai !ormal HMT "

%nak 99 -9$8

"ria dewasa #& #$ 8Wanita dewasa 9; #9 8

"enurunan H3 teradi pada pasien ang mengalami kehilangan darah akut (kehilangan darah

se+ara mendadak* misal pada ke+elakaan)* anemia* leukemia* gagalginal kronik* mainutrisi*

kekurangan ,itamin ' dan /* kehamilan* ulkuspeptikum (penakit tukak lambung).

"eningkatan H3 teradi pada dehidrasi* diare berat*eklampsia (komplikasi pada kehamilan)*eek pembedahan* dan luka bakar* dan ain-ain.

LE#OSIT (SEL $ARAH P#TIH)

!eukosit adalah sel darah putih ang diproduksi oleh aringan hemopoetik ang berungsi untuk

membantu tubuh melawan berbagai penakit ineksi sebagai bagian dari sistem kekebalan tubuh.Nilai normal :

Ads not by this site

'ai baru lahir besarna

eritrosit (se? darah merah)* dan mampu bergerak akti dalam pembuluh darah maupun di luar

pembuluh darah. Neutroil paling +epat bereaksi terhadap radang dan luka dibanding leukosit

ang lain dan merupakan pertahanan selama ase ineksi akut.


3/26

"eningkatan umlah neutroil biasana pada kasus ineksi akut* radang* kerusakan aringan*

apendiksitis akut (radang usus buntu)* dan ain-ain.

"enurunan umlah neutroil terdapat pada ineksi ,irus* leukemia* anemia deisiensi besi* danain-ain.

EOSINOIL

@osinoil merupakan salah satu enis leukosit ang terlibatdalam alergi dan ineksi (terutama

parasit) dalam tubuh* dan umlahna 1 28 dari seluruh umlah leukosit. Nilai normal dalamtubuh: 1 #8

"eningkatan eosinoil terdapat pada keadian alergi* ineksi parasit* kankertulang* otak* testis*

dan o,arium. "enurunan eosinoil terdapat pada keadian sho+k* stres* dan luka bakar.

BASOIL

'asoil adalah salah satu enis leukosit ang umlahna &*= -18 dari seluruh umlah leukosit* danterlibat dalam reaksi alergi angka panang seperti asma* alergi kulit* dan lain-lain.Nilai normal

dalam tubuh: o -18

"eningkatan basoil terdapat pada proses inlamasi(radang)* leukemia* dan ase penembuhan

ineksi.

"enurunan basoil teradi pada penderita stres* reaksi hipersensiti,itas (alergi)* dan kehamilan

LIMPOSIT

alah satu leukosit ang berperan dalam proses kekebalan dan pembentukan antibodi. Nilainormal: 2& 9=8 dari seluruh leukosit.

"eningkatan limposit terdapat pada leukemia limpositik* ineksi ,irus* ineksi kronik* dan ain-ain.

"enurunan limposit teradi pada penderita kanker* anemia aplastik* gagal ginal* dan ain-ain.

MONOSIT

3onosit merupakan salah satu leukosit ang berinti besar dengan ukuran 2> lebih besar dari

eritrosit sel darah merah)* terbesar dalam sirkulasi darah dan diproduksi di aringan limpatik.Nilai normal dalam tubuh: 2 $8 dari umlah seluruh leukosit.

"eningkatan monosit terdapat pada ineksi ,irus*parasit (misalna +a+ing)* kanker* dan ain-ain.

"enurunan monosit terdapat pada leukemia limposit dan anemia aplastik.


4/26

ERITROSIT

el darah merah atau eritrosit berasal dari 'ahasa Aunani aitu erthros berarti merah dan ktos

ang berarti selubung. @ritrosit adalah enis se) darah ang paling banak dan berungsimembawa oksigen ke aringan tubuh. el darah merah akti selama 12& hari sebelum akhirna

dihan+urkan. "ada orang ang tinggal di dataran tinggi ang memiliki kadar oksigen rendahmaka +enderung memiliki sel darah merah lebih banak.

Nilai !ormal eritrosit "

"ria #*6 6*2 tmm9Wanita #*2 =*# tmm9

MASA PER$ARAHAN

"emeriksaan masa perdarahan ini dituukan pada kadar trombosit* dilakukan dengan adana

indikasi (tanda-tanda) riwaat mudahna perdarahan dalam keiuarga.

Nilai !ormal "

dengan 3etode , 9-; menit

dengan 3etode uke 1-9 menit

Waktu perdarahan memanang teradi pada penderita trombositopeni (rendahna kadar trombosit

hingga =&.&&& mgdl)* ketidaknormalan ungsi trombosit* ketidaknormalan pembuluh darah*penakit hati tingkat berat* anemia aplastik* kekurangan aktor pembekuan darah* dan leukemia.

elain itu perpanangan waktu perdarahan uga dapat disebabkan oleh obat misalna salisilat

(obat kulit untuk anti amur)* obat antikoagulan wararin (anti penggumpalan darah)* de>tran*dan ain-ain.

Masa Pembe'ua!

3erupakan pemeriksaan untuk melihat berapa lama diperlukan waktu untuk proses pembekuan

darah. Hal ini untuk memonitor penggunaan antikoagulan oral (obat-obatan anti pembekuan

darah). 4ika masa pembekuan 72*= kali nilai normal* maka potensial teradiperdarahan.Normalna darah membeku dalam # $ menit (3etode !ee White).

"enurunan masa pembekuan teradi pada penakit inark miokard (serangan antung)* emboli

pulmonal (penakit paru-paru)* penggunaan pil K'* ,itamin K* digitalis (obat antung)* diuretik(obat ang berungsi mengeluarkan air* misal ika ada pembengkakan).

"erpanangan masa pembekuan teradi pada penderita penakit hati* kekurangan aktor

pembekuan darah* leukemia* gagal antung kongesti.


5/26

LA EN$AP $ARAH (LE$)

!@ untuk mengukur ke+epatan endap eritrosit (sel darah merah) dan menggambarkan

komposisi plasma serta perbandinganna antara eritrosit (sel darah merah) dan plasma. !@dapat digunakan sebagai sarana pemantauan keberhasilan terapi* peralanan penakit* terutama

pada penakit kronis seperti %rthritis Bheumatoid (rematik)* dan '/.

"eningkatan !@ teradi pada ineksi akut lokal atau sistemik (meneluruh)* trauma* kehamilan

trimester dan * ineksi kronis* kanker* operasi* luka bakar."enurunan !@ teradi pada gagalantung kongesti* anemia sel sabit* kekurangan aktor pembekuan* dan angina pektoris (serangan

antung).elain itu penurunan !@ uga dapat disebabkan oleh penggunaan obat seperti aspirin*

kortison* Cuinine* etambutol.

G*P$ (GL#OSA * PHOSAT $EHI$ROGENASE)

3erupakan pemeriksaan seenis en5im dalam sel darah merah untuk melihat kerentanan

seseorang terhadap anemia hemolitika. Kekurangan D6" merupakan kelainan genetik terkait

gen E ang dibawa kromosom wanita. Nilai normal dalam darah aitu D6" negati

"enurunan D6" terdapat pada anemia hemolitik* ineksi bakteri* ineksi ,irus* diabetesasidosis.

"eningkatan D6" dapat uga teradi karena obat-obatan seperti aspirin* asam askorbat (,itamin

/) ,itamin K* asetanilid.

BMP (BONE MARRO+ P#NCTION)

"emeriksaan mikroskopis sumsum tulang untuk menilai siat dan akti,itas hemopoetikna

(pembentukan sel darah). "emeriksaan ini biasana dilakukan pada penderita ang di+urigai

menderita leukemia.

Nilai normal rasio 3-@ (meloid-eritrosit) atau perbandingan antara leukosit berinti denganeritrosit berinti aitu 9 :1 atau # :1

HEMOSI$ERIN,ERITIN

Hemosiderin adalah +adangan 5at besi dalam tubuh ang diperlukan untuk pembentukan

hemoglobin. "emeriksaan ini dituukan untuk mengetahui ada tidakna kekurangan 5at besi

dalam tubuh ang mengarah ke risiko menderita anemia.

PEMERISAAN ALOHOL $ALAM PLASMA

"emeriksaan untuk mendeteksi adana intoksikasi alkohol (kera+unan alkohol) dan dilakukan

untuk kepentingan medis dan hukum. "eningkatan alkohol darah melebihi 1&& mgdl tergolong

dalam intoksikasi alkohol sedang berat dan dapat teradi pada peminum alkohol kronis* sirosishati* malnutrisi* kekurangan asam olat* pankreatitis akut (radang pankreas)* gastritis (radang

lambung)* dan hipo-glikemia (rendahna kadar gula dalam darah).


6/26

PEMERISAAN TOLERANSI LATOSA

!aktosa adalah gula sakarida ang banak ditemukan dalam produk susu dan olahanna. !aktosa

oleh en5im usus akan diubah menadi glukosa dan galaktosa. "enumpukan laktosa dalam ususdapat teradi karena kekurangan en5im laktase* sehingga menimbulkan diare* keang abdomen

(keang perut)* dan latus (kentut) terus-menerus* hal ini disebut intoleransi laktosa. dalamumlah besar kemudian diperiksa kadar gula darah . %pabila nilai glukosa darah sewaktu 72&

mgdl dari nilai gula darah puasa berarti laktosa diubah menadi glukosa atau toleransi laktosa*dan apabila glukosa sewaktu F2& mgdl dari kadar gula darah puasa* berarti teradi intoleransi

glukosa. ebaikna menghindari konsumsi produk susu. Hal ini dapat diatasi dengan sedikit

demi sedikit membiasakan konsumsi produk susu.

Nilai !ormal "


dalam plasma F &*= mgdl

dalam urin 12-#& mgdl

L$H (LATAT $EHI$ROGENASE)

3erupakan salah satu en5im ang melepas hidrogen* dan tersebar luas pada aringan terutamaginal* rangka* hati* dan otot antung.

"eningkatan !H menandakan adana kerusakan aringan. !H akan meningkat sampai

pun+akna 2#-#$ am setelah inark miokard (serangan antung) dan tetap normal 1-9 minggu

kemudian. Nilai normal: $& 2#& G!

Do (erum Dlutamik 0ksoloasetikransaminase)

3erupakan en5im transaminase* ang berada pada serum dan aringan terutama hati dan antung.

"elepasan D0 ang tinggi dalam serum menunukkan adana kerusakan pada aringan antung

dan hati.

Nilai !ormal "

"ria s.d.9; G!

Wanita s.d. 91 G!

"emeriksan ini bertuuan untuk mendeteksi adana intoleransi laktosa dengan +ara memberi

minum laktosa"eningkatan D0 F9> normal teradi karena radang otot antung* sirosis hepatis* inark paru*

dan ain-lain.

"eningkatan D0 9-=E normal teradi karena sumbatan saluran empedu* gagal antungkongesti* tumor hati* dan ain-lain.


7/26

"eningkatan D0 7=> normal kerusakan sei-sel hati* inark miokard (serangan antung)*

pankreatitis akut (radang pankreas)* dan ain-lain.

SGPT (Serum Glutami' P-ru.i' Tra!sami!ase)

3erupakan en5im transaminase ang dalam keadaan normal berada dalam aringan tubuhterutama hati. "eningkatan dalam serum darah menunukkan adana trauma atau kerusakan hati.

Nilai !ormal "

"ria sampai dengan #2 G!

Wanita sampai dengan 92 G!

"eningkatan 72&> normal teradi pada hepatitis ,irus* hepatitis toksis."eningkatan 9 1&> normal teradi pada ineksi mond nuklear* hepatitis kronik akti* inark

miokard (serangan antung).

"eningkatan 1 9E normal teradi pada pankreatitis* sirosis empedu.

ASAM #RAT

%sam urat merupakan produk akhir metabolisme purin (bagian penting dari asam nukleat pada

N% dan BN%)."urin terdapat dalam makanan antara lain: daging* eroan* ka+ang-ka+angan*

ragi* melino dan hasil olahanna. "ergantian purin dalam tubuh berlangsung terus-menerus danmenghasilkan banak asam urat walaupun tidak ada input makanan ang mengandung asam

urat.

%sam urat sebagian besar diproduksi di hati dan diangkut ke ginal. %supan purin normal melaluimakanan akan menghasilkan &*= -1 grhari. "eningkatan asam urat dalam serum dan urin

bergantung pada ungsi ginal* metabolisme purin* serta asupan dari makanan. %sam urat dalam

urin akan membentuk kristalbatu dalam saluran ken+ing. 'eberapa indi,idu dengan kadar asam

urat 7$mgdl sudah ada keluhan dan memerlukan pengobatan.

Nilai !ormal "


"ria 9*# $*= mgdl (darah)Wanita 2*$ ;*9 mgdl (darah)

%nak 2*= =*= mgdl (darah)!ansia 9*= $*= mgdl (darah)

ewasa 2=& ;=& mg2# am (urin)

"eningkatan kadar asam urat teradi pada alkoholik* leukemia* penebaran kanker* diabetes

mellitus berat* gagal ginal* gagal antung kongesti* kera+unan timah hitam* malnutrisi* latihan

ang berat. elain itu uga dapat disebabkan oleh obat-obatan misalna asetaminoen* ,itamin

/*aspirin angka panang*diuretik.


8/26

"enurunan asam urat teradi pada anemia kekurangan asam olat* luka bakar* kehamilan* dan

ain-ain. 0bat-obat ang dapat menurunkan asam urat adalah allopurinol* probenesid* dan ain-

ain.Kreatinin

3erupakan produk akhir metabolisme kreatin otot dan kreatin osat (protein) diproduksi dalamhati. itemukan dalam otot rangka dan darah* dibuang melalui urin. "eningkatan dalam serum

tidak dipengaruhi oleh asupan makanan dan +airan.

Nilai !ormal /alam /ara0 "

"ria &*6 1*9 mgdl

Wanita &*= &*< mgdl

%nak &*# -1*2 mgdl'ai &*; -1*; mgdl

'ai baru lahir &*$ -1*# mgdl

"eningkatan kreatinin dalam darah menunukkan adana penurunan ungsi ginal dan penusutan

massa otot rangka. Hal ini dapat teradi pada penderita gagal ginal* kanker* konsumsi dagingsapi tinggi* serangan antung. 0bat-obatan ang dapat meningkatkan kadar kreatinin naitu

,itamin /* antibiotik golongan sealosporin*aminoglikosid* dan ain-ain.

B#N (BLOO$ #REA NITROGEN)

'GN adalah produk akhir dari metabolisme protein* dibuat oleh hati. "ada orang normal* ureum

dikeluarkan melalui urin.

Nilai !ormal "

ewasa =-2= mgdl%nak =-2& mgdl

'ai =-1= mgdl

Basio nitrogen urea dan kreatinin 12 :1 2& :1

"emeriksaan rigliserida

3erupakan senawa asam lemak ang diproduksi dari karbohidrat dan disimpan dalam bentuklemak hewani. rigliserida ini merupakan penebab utama penakit penumbatan arteri

dibanding kolesterol.


9/26

Nilai !ormal "


'ai =-#o mgdl

%nak 1&-19= mgdl

ewasa muda sdl=& mgdlua (7=& tahun) sd 1


10/26

risiko rendah teradi antung koroner F19& mgdl

7L$L (7er- Lo2 $e!sit- Li1o1rotei!)

3erupakan lipoprotein plasma ang mengandung trigliserida* tinggi*osolipid*dan kolesterolsedang* serta protein rendah. ergolong lipoprotein ang puna andil besar dalam menebabkan

penakit antung koroner.

Albumi!

%lbumin adalah protein ang larut air* membentuk lebih dari =&8 protein plasma* ditemukanhampir di setiap aringan tubuh. %lbumin diproduksi di hati* dan berungsi untuk

mempertahankan tekanan koloid osmotik darah sehingga tekanan +airan ,askular (+airan di

dalam pembuluh darah) dapat dipertahankan.

Nilai !ormal "

ewasa 9*$ =*1 grdl%nak #*& =*$ grdl

'ai #*# =*# grdl

'ai baru lahir 2*< =*# grdl

"enurunan albumin mengakibatkan keluarna +airan ,as+ular (+airan pembuluh darah) menuuaringan sehingga teradi oedema (bengkak). "enurunan albumin bisa uga disebabkan oleh :

1

.

'erkurangna sintesis (produksi) karena malnutrisi* radang menahun* sindrom malabsorpsi*

penakit hati menahun* kelainan genetik.2

.

"eningkatan ekskresi (pengeluaran)* karena luka bakar luas* penakit usus* nerotik sindrom

(penakit ginal).

NATRI#M (Na)

Natrium adaiah salah satu mineral ang banak terdapat pada +airan elektrolit ekstraseluler (di

luar sel)* mempunai eek menahan air* berungsi untuk mempertahankan +airan dalam tubuh*mengaktikan en5im* sebagai konduksi impuls sara.

Nilai !ormal /alam serum "

ewasa 19=-1#= m@C!

%nak 19=-1#= m@C!'ai 19#-1=& m@C!


11/26

Nilai !ormal /alam uri! "

#& 22& m@C!2# am

"enurunan Na teradi pada diare* muntah* +edera aringan* bilas lambung* diet rendah garam*

gagal ginal* luka bakar* penggunaan obat diuretik (obat untuk darah tinggi ang ungsinamengeluarkan air dalam tubuh).

"eningkatan Na teradi pada pasien diare* gangguan antung krohis* dehidrasi* asupan Na dari

makanan tinggi*gagal hepatik (kegagalan ungsi hati)* dan penggunaan obat antibiotika* obat

batuk* obat golongan laksansia (obat pen+ahar).

umber garam Na aitu: garam dapur* produk awetan (+ornedbee* ikan kaleng* terasi* dan ain-

ain.)* keu*.buah +eri* saus tomat* a+ar* dan ain-ain.

ALI#M ()

Kalium merupakan elektrolit tubuh ang terdapat pada +airan ,askuler (pembuluh darah)*


12/26

Nilai !ormal "

ewasa


13/26

Nilai !ormal %ula /ara0 1uasa "

ewasa ;& -11& mgdl

%nak 6&-1&& mgdl'ai baru lahir 9&-$& mgdl

Tes +i/al

3erupakan pemeriksaan untuk membantu menegakkan diagnosa thpus.es ini menggunakan

antigen almonella enis 0 (somatk) dan H lagel) untuk menentukan tinggi rendahna titer

antibodi. iter antibodi pada penderita thpus akan meningkat pada minggu ke . Kemudian titerantibodi 0 akan menurun setelah beberapa bulan* dan titer antibodi H akan menetap sampai

beberapa tahun.

4ika titer antibodi & meningkat segera setelah adana demam* menunukkan adana ineksi

almonella strain 0 dan demikian pula untuk strain H.

PEMERISAAN TORCH

"emeriksaan untuk identiikasi adana ,irus oksoplasma Bubella* /tomegalo,irus (/3L) dan

herpes simplek pada ibu dan bai baru lahir* melalui sampel darah ibu. "emeriksaan ini perlu

dilakukan ika ada riwaat sebelumna atau dugaan ineksi kongental (bawaan) pada bai barulahir ang ditandai dengan hasil pemeriksaan imunoglobulin D pada anin lebih tinggi dibanding

pada ibu.

oksoplasma gondii merupakan parasit ang hidup dalam usus hewan piaraan rumah terutama

aning dan ku+ing. elain itu* diduga parasit ini uga terdapat pada tikus* merpati* aam* sapi*

kambing* dan kerbau* sehingga mudah menular pada manusia. 4ika parasit ini mengineksi ibuhamil* maka dapat menebabkan ineksi pada

Nilai normal pemeriksaan 0B/H pada lgD ibu hamil dan anin adalah negati.

POSTAT SPESII ANTIGEN (PSA)

"% adalah glikoprotein dari aringan prostat ang meningkat ika teradi hipertropi

(pembesaran) dan meningkat lebih tinggi lagi pada penderita kanker prostat.

"emeriksaan "% pada pasien kanker prostat ini berungsi untuk memonitor perkembangan sel

kanker. "emeriksaan ini lebih sensiti daripada osatase prostat* namun pemeriksaan kombinasi

keduana akan lebih akurat.


14/26

Nilai ru8u'a! "

idak ada kelainan prostat &-# ngml

"embesaran prostat inak # -1< ngmlKanker prostat 1&-2& ngml

PEMERISAAN RE$#SI

"emeriksaan untuk mendeteksi adana glukosa dalam urin dengan menggunakan reagen

'enedi+t* Mehling* dan ain-lain. Hasil dinatakan dengan :

Negati ika warna tetap (tidak ada glukosa)"ositi 1 () ika warna hiau kekuningan dan keruh (terdapat &*= -18 glukosa)

"ositi 2 () ika warna kuning keruh (terdapat 1 -1*=8 glukosa)

"ositi 9 () ika warna ingga seperti lumpur keruh (terdapat 2 9*=8 glukosa)

"ositi # () ika warna merah keruh (terdapat 7 9*=8 glukosa)

4anin dan ke+a+atan isik setelah lahir* dengan geala retinitis* hdro+ephalus* mi+ro+ephalus*

dan ain-ain.Beduksi () dalam unn menunukkan adana hiperglikemia (tinggina kadar gula

dalam darah) di atas 1;&mg8* karena nilai ambang batas ginal untuk absorpsi glukosa adalah1;& mg8. 4ika hasii pemeriksaan reduksi () disertai hiperglikemia maka menandakan adana

penakit iabetes 3ellitus.

ANALISA SPERMA

3erupakan pemeriksaan dengan bahan sperma untuk melihat umlah* ,olume +airan* persentase

sperma matang*pergerakan* dan ain-ain. "emeriksaan ini berguna untuk menentukan penebabkemandulan pada pria.

Nilai !ormal 1a/a 1ria /e2asa "

4umlah =&-1=& utamlLolume 1*=-=*& ml

'entuk ;= 8 matang

3obilitas 6& 8 bergerak akti

"enimpangan dari niaiO norma + atas* asana teradi pada pasien ,asektomi* kemandulan*

pengobatan kanker* dan pengobatan ang mengandung estrogen (hormon wanita).

1. $ara0 1erier le!%'a1

Hemo%lobi! (Hb)" !ilai !ormal 49:6;4*:6 %,/l. Hb ang rendah dapat menunukkan

anemia atau sel darah merah rendah. A!emia /a1at /isebab'a! ole0 berba%ai macam

1e!-ebab* misalkan kekurangan 5at besi* penakit ginal kronik atau teradi perdarahan

akut.

Leu'osit" !ilai !ormal 5:666;46:666 ,


15/26

ineksi dalam tubuh. Namun nilai ang sangat tinggi (bisa sampai diatas =&*&&&) bisa adi

pertanda keganasan sel darah putih.

Trombosit" !ilai !ormal 456:666;966:666,


16/26

berarti %nda langsung dapat di,onis menderita penakit tertentu. iagnosis sebuah penakit

selalu ditegakkan melalui wawan+ara medis dan pemeriksaan isik oleh seorang dokter.

Membaca Hasil Lab (darah+urine)

13

Untuk mengetahui kesehatan ginjal biasanya dilakukan dengan melakukan tes

darah maupun tes urine. Biasanya hasil tes laboratorium dibaca oleh Dokter

sebagai orang yang berkompeten untuk itu, tetapi tidak ada salahnya jika kita juga

mengetahui informasi tentang hal tersebut.

Pada bagian pertama ini akan dibahas yang berhubungan dengan ginjal terlebih

dahulu.. Informasi ini diperoleh melalui situs he Indonesia Diatram !idney

"oundation dan beberapa sumber lain#

$ika kita menguji melalui tes darah ada tes #

1. Ureum %Blood Urea &itrogen'

Protein diserap tubuh melalui makanan seperti telur, ikan dan daging, sisanya yang

tidak terserap merupakan sampah yang disebut ureum yang mengandung nitrogen.

(pabila ginjal bekerja dengan baik, ureum tersebut akan dibuang bersama urin,

namun apabila ginjal tidak dapat berfungsi dengan baik ureum akan tinggal di

dalam darah.Untuk itu BU& tes dilakukan untuk mengukur kadar ureum dalamdarah dan mengetahui performa ginjal dalam melaksanakan tugasnya

membersihkan darah. )asil &ormal # angka * s+d * mg+dl

. !reatinin

adalah sampah dari sisa - sisa metabolisme yang dilakukan oleh aktiitas otot.

/ama dengan ureum, kreatinin akan menumpuk dalam darah apabila ginjal tidak

berfungsi sebagaimana mestinya untuk menyaring serta membuangnya bersama

urin. )asil &ormal# 0.* s+d 1.* mg+dl untuk pria deasa0.* s+d 1.3 mg+dl untuk

anita deasa

3. 2lumerolus "iltration ate2"

merupakan cara terbaik untuk mengetahui seberapa baik fungsi ginjal dalammenjalankan tugasnya. Dari penghitungan 2" dapat diketahui pada stadium

berapa kerusakan ginjal seseorang. Informasi yang dibutuhkan untuk menghitung

2" adalah hasil serum kreatinin, usia dan berat badan.

umusnya bisa dihitung dengan cara yaitu#

&ilai ini dihitung dengan rumus 4ockcroft52ault atau 6DD %modifcation o diet in

renal disease' sebagai berikut #
http://nambahilmudi.blogspot.com/2011/08/membaca-hasil-lab-darahurine.htmlhttp://nambahilmudi.blogspot.com/2011/08/membaca-hasil-lab-darahurine.html


17/26

%1705Umur' 8 Berat Badan

4ockcroft52ault # !lirens !reatinin 9 5555555555555555555555555555555 8 %0,:*, jika anita'

%ml+menit' ; 8 !reatinin /erum

6DD # '. /aat 4!D sudah berlanjutpada stadium ini, anemia dan masalah tulang menjadi semakin umum. !itasebaiknya bekerja dengan dokter untuk mencegah atau mengobati masalahini.

/tadium 7# Penurunan berat pada 2" %1*5>'. eruskan pengobatan untukkomplikasi 4!D dan belajar semaksimal mungkin mengenai pengobatan

untuk kegagalan ginjal. 6asing5masing pengobatan membutuhkan persiapan.Bila kita memilih hemodialisis, kita akan membutuhkan tindakan untukmemperbesar dan memperkuat pembuluh darah dalam lengan agar siapmenerima pemasukan jarum secara sering. Untuk dialisis peritonea, sebuahkateter harus ditanam dalam perut kita. (tau mungkin kita ingin mintaanggota keluarga atau teman menyumbang satu ginjal untuk dicangkok.


18/26

/tadium *# !egagalan ginjal %2" di baah 1*'. /aat ginjal kita tidak bekerjacukup untuk menahan kehidupan kita, kita akan membutuhkan dialisis ataupencangkokan ginjal..

$ika !ita menggunakan es Urine, maka#

1. Urine hemoglobin %)eme'

adalah tes untuk melihat adanya darah dalam urin. Dalam kondisi normal darah

tidak ditemukan dalam urin. (pabila ditemukan darah dalam urin bisa menandakan

adanya kerusakan pada ginjal atau saluran kencing. !adangkala aktiitas jogging,

infeksi kandung kemih, perokok berat dapat menyebabkan timbulya darah pada

urin.

. 4reatine clearence

merupakan tes untuk melihat kecepatan dari ginjal untuk membuang kreatin dalam

darah. Untuk melakukan uji ini dibutuhkan urin 7 jam. Pemeriksaan urin ini juga

akan dibarengin dengan pemeriksaan darah untuk membandingkan jumlah

kreatinin yang diproduksi dan yang dibuang.3. (lbumin

adalah sejenis protein yang dapat diukur dalam urin. est albumin adalah tes untuk

mengukur jumlah protein yang berhasil leat dari ginjal dan keluar bersama urin.

Pada ginjal yang sehat protein tidak dapat lolos meleati ginjal karena protein

merupakan molekul yang ukurannya terlalu besar untuk dapat meleati pembuluh -

pembuluh darah di ginjal. (rtinya apabila ditemukan protein dalam urin

menandakan adanya kerusakan pada ginjal.

7. 6icroalbuminuria

adalah tes yang dapat mendeteksi adanya kandungan protein dalam jumlah yangsangat kecil yang tetrdapat dalam urin. es ini dilakukan karena menurut studi yang

dilakukan pada penderita diabetes menunjukkan baha meskipun adaya kerusakan

ginjal sudah mulai muncul terkadang sulit menemukan adanya protein dalam urin

dengan menggunakan alat khusus bernama disptick. Bagi penderita diabetes

pemeriksaaan microalbuminaria seyogyanya dilakukan sekurang 5 kurangnya sekali

setahun

Membaca hasil lab urin

Warna urin

&ilai normal# kekuningan jernih

Dalam keadaan normal, arna urin pagi %yang diambil sesaat setelah bangun pagi'

sedikit lebih gelap dibanding urin di aktu lainnya. Perubahan arna urin dapat

terjadi karena beberapa hal.

)itam# baru mengkonsumsi tablet besi %ferri sulfat', sedang minum obat parkinson

%leodopa', methemoglobunuria.

Biru# mengkonsumsi obat antidepresi %amitriptilin', antibiotik saluran kemih


19/26

%nitrofurantoin', atau karena infeksi Pseudomonas pada saluran kemih.

4oklat# gangguan fungsi ginjal, mengkonsumsi antibiotik %sulfonamid atau

metronida@ol', dan konsumsi obat parkinson %leodopa'.

!uning gelap %seperti teh'# hepatitis fase akut, ikterus obstruktif, kelebihan itamin

B + riboAain, antibiotika %nitrofurantoin dan kuinakrin'.

?ranye5merah# dehidrasi sedang, demam, konsumsi antikoagulan oral, traumaginjal, konsumsi deferoksamin mesilat, rifampisin, sulfasala@in, laksatif

%fenolftalein'.

)ijau# infeksi bakteri, kelebihan bilierdin, konsumsi itamin tertentu.

Bening %tidak berarna sama sekali'# terlalu banyak minum, sedang minum obat

diuretik, minum alkohol, atau diabetes insipidus.

/eperti susu %disebut juga chyluria'# lariasis atau tumor jaringan limfatik.

Berat jenis

&ilai normal# 1.003 s+d 1.030 g+m


20/26

Pemeriksaan Benedict ini sebenarnya ditujukan untuk mendeteksi adanya glukosa,

asam homogentisat, dan substansi reduktor lainnya %misalnya itamin 4' dalam

urinC sesuai dengan mekanisme reaksi yaitu reduksi tembaga sulfat. (sam

homogentisat bisa ada dalam urin dalam jumlah besar pada indiidu dengan

gangguan metabolisme asam amino alkohol %fenilalanin dan tirosin'. !arena faktorini pemeriksaan glukosuria di negara maju telah diganti dengan 4linisti8.

2lukosa urin positif tidak selalu berarti diabetes melitus, alaupun memang

penyakit ini yang paling sering memberi hasil positif pada uji glukosa urin. 6akna

lain yang mungkin#

5Penyakit ginjal %glomerulonefritis, nefritis tubular, sindroma "anconi'.

5Penyakit hepar dan keracunan logam berat.

5"aktor farmakologis %indometasin, isonia@id, asam nikotinat, diuretik tia@id,

karbama@epin'.

5&utrisi parenteral total yang berlebihan %hiperalimentasi' dengan infus glukosa.

Protein

&ilai normal# negatif %uji semikuantitatif', 0.0350.1* mg+7 jam %uji kuantitatif'

Protein dapat diuji dengan asam sulfosalisilat 0, asam sulfat =, atau dengan

reagen strip. Pemeriksaan dengan reagen strip lebih banyak digunakan saat ini.

Untuk anak5anak di baah 10 tahun nilai kuantitatif normal protein dalam urin

sedikit lebih rendah daripada deasa, yaitu

)asil abnormal %positif' dalam uji proteinuria dapat berarti#

6asalah nonginjal %gagal jantung kongestif, asites, infeksi bakteri, keracunan'.

!eganasan %leukemia dan keganasan tulang yang bermetastasis'.Proteinuria sementara %pada dehidrasi, diet tinggi protein, stres, demam, post5

pendarahan'. Penyakit ginjal %lupus, infeksi saluran kemih, nekrosis tubular ginjal'.

Pada anak5anak sering karena sindroma nefrotik atau penyakit baaan %ginjal

polikistik'. "aktor farmakologis %amfoterisin B, semua aminoglikosida, fenilbuta@on,

sulfonamid'.

Keton

&ilai normal# negatif

Uji ketonuria dimaksudkan untuk mendeteksi adanya produk sampingan penguraian

karbohidrat dalam urin. !etonuria dulu diperiksa dengan metode othera, dansekarang digunakan dipstik. )asil positif dapat ditemukan pada ketoasidosis

diabetik, alkoholisme, diet tinggi lemak, penyakit glikogen, dan konsumsi obat5

obatan tertentu %leodopa dan obat5obat anestetik'.

Urobilinoen

&ilai normal# 0.151 Ehrlich U+d< %dipstik', atau positif s+d pengenceran 1+0 %Fallace5

Diamond' Urobilinogen klasik diperiksa dengan uji pengenceran Fallace5Diamond.


21/26


22/26

Bakteri% jamur% dan parasit

&ilai normal bakteri# negatif. !ecuali untuk urin midstream#

&ilai normal jamur dan parasit# negatif Bakteri yang dapat menimbulkan infeksi

saluran kemih mungkin ditemukan dalam urinalisa, antara lain E.coli, Proteus

ulgaris, &eisseria gonorrhoea dan Pseudomonas aeruginosa. /edangkan parasit

yang mungkin ditemukan dalam urin adalah /chistosoma haematobium danmikrolaria spesies tertentu.

eferensi 4hernecky 44 Berger B$.


23/26

,!"M&, ,M&L

Pada klasiskasi ini, tes yang diperlukan adalah #

)emoglobin)emoglobin adalah komponen dari sel darah merah yang membaa

oksigen dari paru - paru ke seluruh bagian tubuh.

)ematocrit)ematocrit adalah untuk mengukur persentase sel darah merah yang

diproduksi oleh tubuh.Baik )emoglobin maupun )ematocrit sangat ital bagi tubuh

karena keduanya mengindikasikan adanya (nemia atau kurangnya sel darah merah

pembaa oksigen dalam tubuh. /esorang yang menderita anemia akan merasakan

cepat lelah dan lemas pada tubuhnya dan apabila tidak di tangani akan merusak

hati./eseorang dikatakan normal apabila range )emoglobinnya berada pada

angka #

17 s+d 1: g+dl untuk pria

1 s+d 1= g+dl untuk anita

/edangkan angka normal untuk )ematocrit apa bila hasil lab menunjukkan #

70 s+d *0 untuk pria

3= s+d 77 untuk anita

"erritin dan rasferrin /aturation %/('

Besi %iron' eleman dasar yang sangat dibutuhkan oleh tubuh untuk membentuk sel

darah merah. Untuk membentuk sel darah merah yang baru tubuh kita menyerap

besi dari makanan yang kita asup, namun sebagian besar sumber besi didapat

adalah dari sel - sel darah merah itu sendiri yang telah lama dan rusak.(pabila seseorang menderita anemia berarti dia kekurangan sel darah merah dan

kekurangan elemen dasar untuk membentuk sel darah merah yang baru.

"erritin mengukur jumlah besi yang ada dalam tubuh, sedangkan /( untuk

mengukur berapa banyak dari jumlah besi yang tersimpan dapat digunakan untuk

membentuk sel darah merah baru. (pabila kadar "erritin dan /( pasien rendah,

dokter akan meresepkan suplemen besi sehingga pasien mempunyai cukup elemen

dasar untuk membentuk sel darah merah.

"L"#*-L*" ,M&L

Elektrolit adalah @at kimia yang menghasilkan partikel - partikel bermuatan listrik.7

macam tes elektrolit yang penting bagi penderita gagal ginjal adalah #

L !alsium

L "osfor

L !alium %potassium'

L &atrium %/odium'


24/26

!alsium adalah elektrolit yang dibutuhkan untuk bekerjanya otot dan kesehatan

tulang. !alsium diserap dari produk susu, kalsium suplemen dan sayur sayuran.

ulang dan gigi merupakan tempat penyimpanan hampir seluruh kalsium yang ada

dalam tubuh.

erlalu banyak kalsium di dalam darah atau )ypercalcemia dapat menyebabkan

mual dan muntah, hilang nafsu makan, sakit perut, sulit berpikir, lemas, pusing,

bahkan dapat menyebabkan serangan jantung. /ebaliknya kekurangan kalsium atau

)ypocalcemia dapat menyebabkan depresi, perasaan kebas, keram pada otot, atau

merasa bingung. (pabila tidak di obati, hypocalcemia dalam jangka panjang dapat

menyebabkan kerusakan tulang.

"osfat adalah elektrolit yang sangat ital untuk energi yang digunakan oleh tubuh.

"osfat banyak ditemukan di hampir setiap makanan yang diasup oleh tubuh. /eperti

juga kalsium, fosfat juga disimpan di tulang dan gigi. (pabila ginjal tidak bekerja

sebagaimana mestinya kadar "osfat akan meningkat.erlalu banyak fosfat dalam

darah atau )yperphosphatemia meyebabkan gatal - gatal dan dapat merusak

tulang. /ebaliknya kekurangan fosfat atau )ypophophatemia dapat menyebabkan

melemahnya otot dan koma , namun hal ini sangat jarang terjadi.

/eperti magnet, kalsium dan fosfat saling tarik menarik satu sama lain karena !adar

kalsium dalam darah juga ditentukan oleh fosfat. (pabila 2injal berfungsi dengan

baik maka kelebihan fosfat dalam darah dapat dibuang, namun $ika ginjal gagal

berfungsi, maka kadar fosfat dalam darah akan meningkat dan menyebabkan kadar

kalsium dalam darah menurun. )al ini menyebabkan semakin banyak kalsium yangdiambil dari tulang untuk mengkompensasi kadar fosfat yang tinggi sehingga tulang

menjadi rapuh.

!alium adalah elektrolit yang penting bagi bekerjanya otot dan sistem saraf,

termasuk sistem saraf otonom yang merupakan pengendali detak jantung dan

fungsi otak. 2injal yang sehat berfungsi untuk mengontrol leel kalium dalam tubuh

dengan menyesuaikan jumlah asupan kalium yang masuk dan yang dibuang.

erlalu banyak kalium dalam darah atau )yperkalemie akan menyebabkan

kelemahan fungsi otot dan terkena serangan jantung. /ebaliknya terlalu sedikit

kalium dalam tubuh atau )ypokalemie dapat menyebabkan kelemahan fungsi otot,kelelahan %fatiMue', ritmus jantung abnormal yang dapat berakibat serangan

jantung. !alium banyak ditemukan pada makan maupun buah - buahan seperti

jeruk, pisang, daging dan alpukat.

&atrium adalah elektrolit yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan cairan dan

air dalam tubuh. (pabila tidak seimbang akan menyebabkan otot tidak bekerja

sebagaimana mestinya. /elain itu darah akan terlalu pekat ataupun terlalu encer


25/26

karena mengandaung terlalu banyak atau kekurangan air.

2aram adalah salah satu bentuk natrium yang sering kita dengar. 2injal yang sehat

akan membuang kelebihan natrium ke dalam urin. ?leh sebab itu penting sekali

bagi penderita gagal ginjal untuk menjaga asupan garam ke dalam tubuh.

!elebihan natrium dalam darah atau )ypernatremia menyebabkan sering merasahaus, sakit kepala dan naiknya tekanan darah serta membengkaknya jaringan

akibat terlalu banyak cairan yang disebut edema. /ebaliknya terlalu sedikit natrium

atau hyponatremia akan menyebabkan pecahnya sel darah merah, turunnya

tekanan darah, merasa lemah, keram otot, sakit kepala, muntah - muntah bahkan

koma.

U-&!" *".* ,M&L

/eperti namanya pemeriksaan ini dilakukan dengan menggunakan urin sebagai

sampel. es ini biasanya dilakukan pada penderita gagal ginjal kronis. /edangkan

pada penderita gagal ginjal terminal tidak dilakukan %pasien 22 biasanya tidak lagi

atau hanya memproduksi urin dalam jumlah yang sedikit'. Beberapa jenis

pemeriksaan pada kategori ini adalah #

L Urine hemoglobin

L 4reatine clearence

L Urine albumin

L 6icroalbuminaria

Urine hemoglobin %)eme'

adalah tes untuk melihat adanya darah dalam urin. Dalam kondisi normal darah

tidak ditemukan dalam urin. (pabila ditemukan darah dalam urin bisa menandakan

adanya kerusakan pada ginjal atau saluran kencing. !adangkala aktiitas jogging,infeksi kandung kemih, perokok berat dapat menyebabkan timbulya darah pada

urin.

4reatine clearence

merupakan tes untuk melihat kecepatan dari ginjal untuk membuang kreatin dalam

darah. Untuk melakukan uji ini dibutuhkan urin 7 jam. Pemeriksaan urin ini juga

akan dibarengin dengan pemeriksaan darah untuk membandingkan jumlah

kreatinin yang diproduksi dan yang dibuang.

(lbuminadalah sejenis protein yang dapat diukur dalam urin. est albumin adalah tes untuk

mengukur jumlah protein yang berhasil leat dari ginjal dan keluar bersama urin.

Pada ginjal yang sehat protein tidak dapat lolos meleati ginjal karena protein

merupakan molekul yang ukurannya terlalu besar untuk dapat meleati pembuluh -

pembuluh darah di ginjal. (rtinya apabila ditemukan protein dalam urin

menandakan adanya kerusakan pada ginjal.


26/26

6icroalbuminuria

adalah tes yang dapat mendeteksi adanya kandungan protein dalam jumlah yang

sangat kecil yang tetrdapat dalam urin. es ini dilakukan karena menurut studi yang

dilakukan pada penderita diabetes menunjukkan baha meskipun adaya kerusakan

ginjal sudah mulai muncul terkadang sulit menemukan adanya protein dalam urin

dengan menggunakan alat khusus bernama disptick. Bagi penderita diabetespemeriksaaan microalbuminaria seyogyanya dilakukan sekurang 5 kurangnya sekali

setahun

cara membaca hasil laboratorium.docx

Documents