bukuinfo isi aja2

170
Buku Informasi Perkeretaapian 2011 1 BAB 1 VISI, MISI DAN TUPOKSI DITJEN PERKERETAAPIAN Visi “mewujudkan pelayanan angkutan penumpang dan barang secara massal yang memiliki nilai tambah, berdaya saing, handal, aman, selamat, terpercaya serta terjangkau. “. Misi 1. Meningkatkan peran Pemerintah sebagai regulator penyelenggaraan perkeretaapian; 2. Mewujudkan penyelenggaraan perkeretaapian multioperator dengan peningkatan peran Pemerintah Daerah dan swasta; 3. Meningkatkan peran Kereta Api sebagai angkutan publik; 4. Meningkatkan peran Kereta Api sebagai tulang punggung angkutan barang; 5. Meningkatkan peran Kereta Api sebagai pelopor terciptanya angkutan terpadu. Tugas Pokok dan Fungsi (Mengacu Kepada KM No. 60 Tahun 2009) Tugas Direktorat Jenderal Perkeretaapian adalah merumuskan serta melaksanakan kebijakan dan standardisasi teknis di bidang perkeretaapian, sekaligus menyelenggarakan fungsi : 1. penyiapan rumusan kebijakan pengembangan perkeretaapian dan industri penunjang penyelenggaraan perkeretaapian;

Upload: ferdian-danu

Post on 26-Jul-2015

499 views

Category:

Documents


9 download

TRANSCRIPT

Page 1: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 1

BAB 1

VISI, MISI DAN TUPOKSI DITJEN PERKERETAAPIAN

Visi

“mewujudkan pelayanan angkutan penumpang dan barang secara

massal yang memiliki nilai tambah, berdaya saing, handal, aman,

selamat, terpercaya serta terjangkau. “.

Misi

1. Meningkatkan peran Pemerintah sebagai regulator

penyelenggaraan perkeretaapian;

2. Mewujudkan penyelenggaraan perkeretaapian multioperator

dengan peningkatan peran Pemerintah Daerah dan swasta;

3. Meningkatkan peran Kereta Api sebagai angkutan publik;

4. Meningkatkan peran Kereta Api sebagai tulang punggung

angkutan barang;

5. Meningkatkan peran Kereta Api sebagai pelopor terciptanya

angkutan terpadu.

Tugas Pokok dan Fungsi

(Mengacu Kepada KM No. 60 Tahun 2009)

Tugas Direktorat Jenderal Perkeretaapian adalah merumuskan serta melaksanakan kebijakan dan standardisasi teknis di bidang perkeretaapian, sekaligus menyelenggarakan fungsi : 1. penyiapan rumusan kebijakan pengembangan perkeretaapian

dan industri penunjang penyelenggaraan perkeretaapian;

Page 2: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 2

2. penyiapan pelaksanaan pembinaan dan penyelenggaraan perkeretaapian bidang keselamatan, lalu lintas dan angkutan kereta api, prasarana dan sarana perkeretaapian;

3. penyiapan penyusunan standar, norma, prosedur, dan kriteria penyelenggaraan perkeretaapian;

4. penyiapan pengujian dan sertifikasi prasarana, sarana dan sumber daya manusia bidang perkeretaapian; dan

5. penyiapan pelaksanaan administrasi di lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian.

Struktur Organisasi Ditjen Perkeretaapian

Direktorat Jenderal

Perkeretaapian

Direktorat Lalu Lintas dan

Angkutan Kereta Api

Direktorat Prasarana

Perkeretaapian

Direktorat Sarana

Perkeretaapian

Direktorat Keselamatan

Perkeretaapian

Sekretariat Ditjen

Perkeretaapian

Page 3: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 3

Organisasi Unit Kerja Eselon II di Lingkungan Ditjen

Perkeretaapian

1. Sekretariat Direktorat Jenderal Perkeretaapian SEKRETARIAT

DIREKTORAT JENDERAL

PERKERETAAPIAN

BAGIAN PERENCANAAN

BAGIAN KEUANGAN

BAGIAN HUKUM

BAGIAN KEPEGAWAIAN &

UMUM

SUBBAGIAN RENCANA

SUBBAGIAN PROGRAM

SUBBAGIAN EVALUASI

DAN PELAPORAN

SUBBAGIAN

PELAKSANAAN ANGGARAN

SUBBAG.

PERBENDAHARAAN DAN

BMN

SUBBAGIAN VERIFIKASI

ANGGARAN

SUBBAGIAN PERATURAN

PERUNDANG-UNDANGAN

SUBBAG. JARINGAN DOK.

DAN BANTUAN HUKUM

SUBBAG. HUMAS &

KERJASAMA LUAR

NEGERI

SUBBAG. KEPEGAWAIAN

& ORGANISASI

SUBBAGIAN TATA USAHA

SUBBAGIAN RUMAH

TANGGA

2. Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api DIREKTORAT LALU

LINTAS DAN ANGKUTAN

KERETA API

SUBDIT JARINGAN

SUBDIT LALULINTAS

SUBDIT ANGKUTAN

SUBDIT INVESTASI

SEKSI PENATAAN

JARINGAN

SEKSI PENGEMBANGAN

JARINGAN

SEKSI LALULINTAS

ANTAR KOTA

SEKSI LALU LINTAS

PERKOTAAN

SEKSI ANGKUTAN

ANTAR KOTA

SEKSI ANGKUTAN

PERKOTAAN

SEKSI

PENYELENGGARAAN

KERJASAMA

SEKSI PENGEMBANGAN

USAHA

SUBBAGIAN TATA USAHA

Page 4: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 4

3. Direktorat Keselamatan Perkeretaapian

DIREKTORAT

KESELAMATAN

PERKERETAAPIAN

SUBDIT AUDIT DAN

PENINGKATAN

KESELAMATAN

SUBDIT ANALISA DAN

PENANGANAN

KECELAKAAN

SUBDIT AKREDITASI

KELEMBAGAAN DAN

SERTIFIKASI SDM

SUBDIT PENEGAKAN

HUKUM

SEKSI AUDIT

KESELAMATAN

SEKSI PENINGKATAN

KESELAMATAN

SEKSI ANALISIS

KECELAKAAN

SEKSI PENANGANAN

KECELAKAAN

SEKSI AKREDITASI

LEMBAGA

SEKSI SERTIFIKASI SDM

SEKSI BIMBINGAN

TEKNIS PPNS

SEKSI PENYIDIKAN

SUBBAGIAN TATA USAHA

4. Direktorat Prasarana Perkeretaapian

DIREKTORAT

PRASARANA

PERKERETAAPIAN

SUBDIT JALUR DAN

BANGUNAN KA WIL.I

SUBDIT JALUR DAN

BANGUNAN KA WIL.II

SUBDIT FASILITAS

OPERASI KA

SUBDIT PENGUJIAN DAN

SERTIFIKASI JALUR DAN

BANGUNAN KA

SEKSI JALAN REL DAN

TANAH KA WIL.I

SEKSI JEMBATAN DAN

BANGUNAN KA WIL.II

SEKSI JALAN REL DAN

TANAH KA WIL.II

SEKSI JEMBATAN DAN

BANGUNAN KA WIL.II

SEKSI PERSINYALAN

SEKSI TELEKOMUNIKASI

DAN PELISTRIKAN

SEKSI PENGUJIAN DAN

SERTIFIKASI JALUR DAN

BANGUNAN KA WIL.I

SEKSI PENGUJIAN DAN

SERTIFIKASI JALUR DAN

BANGUNAN KA WIL.II

SUBBAGIAN TATA USAHA

SUBDIT PENGUJIAN DAN

SERTIFIKASI FASILITAS

OPERASI KA

SEKSI PENGUJIAN DAN

SERTIFIKASI FASILITAS

OPERASI KA WIL.I

SEKSI PENGUJIAN DAN

SERTIFIKASI FASILITAS

OPERASI KA WIL.II

Page 5: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 5

5. Direktorat Sarana Perkeretaapian

DIREKTORAT SARANA

PERKERETAAPIAN

SUBDIT PENGEMBANGAN

SARANA

SUBDIT PENGAWASAN

SARANA

SUBDIT PENGELOLAAN

SARANA MILIK NEGARA

SUBDIT PENGUJIAN DAN

SERTIFIKASI SARANA WIL.I

SEKSI RANCANG BANGUN

DAN REKAYASA

SEKSI PENGENDALIAN

MUTU

SEKSI PENGAWASAN

PENGUJIAN, PEMRIKSAAN DAN

PERAWATAN

SEKSI PENGAWASAN TEMPAT

& FASILITAS PENGUJIAN,

PEMERIKSAAN & PERAWATAN

SEKSI PENGADAAN DAN

PENGOPERASIAN

SEKSI PERAWATAN

SEKSI PENGUJIAN DAN

SERTIFIKASI SARANA

PENGGERAK WIL.I

SEKSI PENGUJIAN DAN

SERTIFIKASI SARANA TANPA

PENGGERAK WIL.I

SUBBAGIAN TATA USAHA

SUBDIT PENGUJIAN DAN

SERTIFIKASI SARANA WIL.II

SEKSI PENGUJIAN DAN

SERTIFIKASI SARANA

PENGGERAK WIL.II

SEKSI PENGUJIAN DAN

SERTIFIKASI SARANA

TANPA PENGGERAK WIL.II

Page 6: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 6

BAB 2 SUMBER DAYA MANUSIA DITJEN PERKERETAAPIAN

A. KOMPOSISI PEGAWAI DITJEN KA (UNIT ESELON.II) THN 2011

B. KOMPOSISI PEGAWAI DITJEN KA BERDASARKAN TINGKAT

PENDIDIKAN (2011)

Unit Kerja Tingkat Pendidikan ∑

S-3 S-2 S-1 D-4 D-3 D-2 D-1 SLTA SLTP SD

SETDITJEN 1 12 58 0 30 0 0 19 0 0 120

DIT LLAK 0 17 36 7 12 0 1 10 0 0 83

DIT PRASARANA

0 20 59 0 11 0 0 13 1 0 104

DIT SARANA 0 5 48 1 7 0 0 12 0 0 73

DIT KESELAMATAN

0 13 30 2 18 0 1 8 1 0 73

SATUAN KERJA 0 0 36 1 25 0 1 26 5 1 95

KATPK SURAKARTA

0 0 2 0 1 0 0 11 0 0 14

No Unit Kerja Jumlah %

1 SETDITJEN 120 20%

2 DIT LLAKA 83 14%

3 DIT PRASARANA 104 18%

4 DIT SARANA 73 12%

5 DIT KESELAMATAN 73 12%

6 SATUAN KERJA 95 16%

7 KATPK SURAKARTA 14 2%

8 KATPK RAMBIPUJI JEMBER 3 1%

9 KATPK BANDUNG 25 4%

Total 590 100%

Page 7: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 7

Unit Kerja Tingkat Pendidikan ∑

S-3 S-2 S-1 D-4 D-3 D-2 D-1 SLTA SLTP SD

KATPK RAMBIPUJI JEMBER

0 0 0 0 1 0 0 2 0 0 3

KATPK BANDUNG

0 0 8 0 1 0 1 14 1 0 25

Jumlah 1 67 277 11 106 0 4 115 8 1 590

C. KOMPOSISI PNS DITJEN KA BERDASARKAN MASA KERJA

(2011)

Unit Kerja Masa Kerja ∑

0 - 5 6 - 10 11 - 15 16 - 20 21 - 25 26 - 30 31 - 35 > 35

SETDITJEN 76 3 9 6 8 10 7 1 120

DIT LLAKA 50 3 9 8 7 2 4 0 83

DIT PRASARANA

63 7 12 9 6 4 2 1 104

DIT SARANA 45 3 16 0 3 3 3 0 73

DIT KESELAMATAN

42 3 13 1 5 7 2 0 73

SATUAN KERJA 89 0 4 1 0 1 0 0 95

KATPK SURAKARTA

0 0 4 9 0 0 1 0 14

KATPK RAMBIPUJI JEMBER

0 0 1 2 0 0 0 0 3

KATPK BANDUNG

2 0 6 7 5 2 3 0 25

JUMLAH 367 19 74 43 34 29 22 2 590

Page 8: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 8

D. KEIKUTSERTAAN PNS DITJEN PERKERETAAPIAN PADA

PROGRAM DIKLAT

No Diklat Jumlah

1 Pelatihan Teknis Tenaga Penguji Sarana Kereta Api 28

2 Diklat PPNS Perkeretaapian II 30

3 Pelatihan Teknis Tenaga Penguji Kereta dan Gerbong 25

4 Pelatihan Teknis Tenaga Penguji Lokomotif dan KRD 18

5 Pelatihan Teknis Tenaga Penguji KRL 18

6 Pelatihan Teknis Tenaga Penguji Jalan Rel dan Jembatan 28

7 Pelatihan Teknis Tenaga Penguji Persinyalan, Telekomunikasi dan Pelistrikan (SINTELIS)

10

8 Pelatihan Teknis Penyusunan GAPEKA 14

9 Pelatihan Teknis Prosedur Pengoperasian KA 18

10 Pelatihan Teknis Pengujian dan Sertifikasi Awak Sarana KA (7 angkatan)-Masinis dan Asisten Masinis

175

11 Diklat PPNS Perkeretaapian III Angkatan 1 30

12 Diklat PPNS Perkeretaapian III Angkatan 2 30

13 Pelatihan Teknis Petugas Pengatur Perjalanan Kereta Api (PPKA)

25

14 Pelatihan Teknis SDM Bidang Lalu Lintas, Prasarana dan Sarana Perkeretaapian pada CPNS Ditjen Perkeretaapian

30

15 Pelatihan Teknis SDM Bidang Lalu Lintas, Prasarana dan Sarana Perkeretaapian Pada CPNS Ditjen Perkeretaapian

86

16 Pelatihan Peningkatan Kompetensi Teknis CPNS Ditjen Perkeretaapian

119

17 Pelatihan Peningkatan Kompetensi Teknis Penguji Prasarana dan Sarana Perkeretaapian

95

18 Job Training CPNS 2010 dan 2009 Pegawai Ditjen Perkeretaapian

28

19 Pelatihan Teknis Inspektur Perkeretaapian (Juli 2011) 49

JUMLAH 856

Page 9: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 9

E. PROYEKSI KEBUTUHAN SDM DITJEN PERKERETAAPIAN

(2010 S/D 2015)

Unit Organisasi

Kebutuhan SDM Tahun 2011 s/d 2015

Tahun 2011 Tahun 2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015

SDM Yang Ada

Ke

bu

tuh

an

SDM Yang Ada

Ke

bu

tuh

an

SDM Yang Ada

Ke

bu

tuh

an

SDM Yang Ada

Ke

bu

tuh

an

SDM Yang Ada

Ke

bu

tuh

an

SETDITJEN 171 171 23 194 19 213 10 223 10

PRASARANA 75 20 95 23 118 26 144 25 169 17

SARANA 29 18 47 8 55 9 64 7 71 6

KESELAMATAN 73 8 81 8 89 9 98 9 107 8

LLAKA 69 3 72 8 80 5 85 9 94 4

SATUAN KERJA 131 131 131 131 131

KATPK SURAKARTA

14 14 14 14 14

KATPK JEMBER 3 3 3 3 3

KATPK BANDUNG

25 25 25 25 25

TOTAL 590 49 639 70 709 68 777 60 837 45

Page 10: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 10

BAB 3 REGULASI BIDANG PERKERETAAPIAN

Sebagai Pelaksanaan dari UU No.23 Tahun 2009 telah ditetapkan 2 Peraturan Pemerintah (PP) dan sebagai pelaksanaan dari kedua PP tersebut terdapat 38 Peraturan Menteri :

UU NO.23 TAHUN 2009 TENTANG PERKERETAAPIAN

PP NO. 56 TAHUN 2009 PP NO.72 TAHUN 2009

(Tentang Penyelenggaraan Perkeretaapian)

(Tentang Lalu Lintas dan Angkutan KA)

34 Peraturan Menteri 4 Peraturan Menteri

Sejumlah 38 Peraturan Menteri Bidang Perkeretaapian yang telah ditetapkan, terdiri dari 33 Permenhub sebagai penjabaran PP No.56 Tahun 2009 dan 5 Permenhub sebagai penjabaran PP No.72 Tahun 2009:

A. Permenhub sebagai penjabaran dari PP No. 56 Tahun

2009 tentang Penyelenggaraan Perkeretaapian 1 Permenhub KM 40 Th. 2010 tentang Standar Spesifikasi Teknis

Lokomotif

2 Permenhub KM 41 Th. 2010 tentang Standar Spesifikasi Teknis Kereta yang ditarik lokomotif

3 Permenhub KM 42 Th. 2010 tentang Standar Spesifikasi Teknis Kereta dengan penggerak

4 Permenhub KM 43 Th. 2010 tentang Standar Spesifikasi Teknis Gerbong

5 Permenhub KM 44 Th. 2010 tentang Standar Spesifikasi Teknis Peralatan Khusus

6 Permenhub KM 45 Th. 2010 tentang Standar Spesifikasi Teknis Penomoran Sarana Perkeretaapian

Page 11: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 11

7 Peraturan Menteri Nomor 92 Tahun 2010 tentang Keahlian Tenaga Pemeriksa Sarana Perkeretaapian

8 Peraturan Menteri Nomor 93 Tahun 2010 tentang Keahlian Tenaga Pemerikasa Prasarana Perkeretaapian

9 Peraturan Menteri Nomor 94 Tahun 2010 tentang Keahlian Tenaga Perawat Sarana Perkeretaapian

10 Peraturan Menteri Nomor 95 Tahun 2010 tentang Keahlian Tenaga Perawat Prasarana Perkeretaapian

11 Peraturan Menteri Nomor 96 Tahun 2010 tentang Sertifikasi Keahlian Penguji Sarana Perkeretaapian

12 Peraturan Menteri Nomor 97 Tahun 2010 tentang Sertifikasi Keahlian Penguji Prasarana Perkeretaapian

13 Permenhub No. PM 10 Tahun 2011 tentang Persyaratan Teknis Peralatan Persinyalan Perkeretaapian;

14 Permenhub No. PM 11 Tahun 2011 tentang Persyaratan Teknis Peralatan Telekomunikasi Perkeretaapian;

15 Permenhub No. PM 12 Tahun 2011 tentang Persyaratan Teknis Instalasi Listrik Perkeretaapian;

16 Permenhub No. PM 13 Tahun 2011 tentang Standar, Tata Cara Pengujian dan Sertifikasi Pengujian Kereta dengan Penggerak Sendiri

17 Permenhub No. PM 14 Tahun 2011 tentang Standar, Tata Cara Pengujian dan Sertifikasi Pengujian Lokomotif

18 Permenhub No. PM 15 Tahun 2011 tentang Standar, Tata Cara Pengujian dan Sertifikasi Pengujian Kereta yang Ditarik Lokomotif

19 Permenhub No. PM 16 Tahun 2011 tentang Standar, Tata Cara Pengujian dan Sertifikasi Pengujian Peralatan Khusus

20 Permenhub No. PM 17 Tahun 2011 tentang Standar, Tata Cara Pengujian dan Sertifikasi Pengujian Gerbong

21 Permenhub No. PM 18 Tahun 2011 tentang Sertifikat Keahlian Auditor Perkeretaapian

22 Permenhub No. PM 19 Tahun 2011 tentang Sertifikat Kecakapan Penjaga Pintu Perlintasan

23 Permenhub No. PM 20 Tahun 2011 tentang Pendidikan dan Pelatihan SDM Perkeretaapian

Page 12: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 12

24 Permenhub No. PM 21 Tahun 2011 tentang PPKA

25 Permenhub No. PM 22 Tahun 2011 tentang Sertifikat Keahlian Inspektur Perkeretaapian

26 Permenhub No. PM 23 Tahun 2011 tentang Awak Sarana Perkeretaapian

27 Permenhub No. PM 28 Tahun 2011 tentang Persyaratan Teknis Jalur Kereta Api

28 Permenhub No. PM 29 Tahun 2011 tentang Persyaratan Bangunan Stasiun Kereta Api

29 Permenhub No. PM. 30 Tahun 2011 tentang Tata Cara Pengujian dan Pemberian Sertifikat Prasarana Perkeretaapian.

30 Permenhub No. PM. 31 Tahun 2011 tentang Standar dan Tata Cara Pemeriksaan Prasarana Perkeretaapian

31 Permenhub No. PM. 32 Tahun 2011 tentang Standar dan Tata Cara Perawatan Prasarana Perkeretaapian

32 Permenhub No. PM. 33 Tahun 2011 tentang Jenis, Kelas dan Kegiatan di Stasiun Kereta Api.

33 Permenhub No. PM 36 Tahun 2011 tentang Perpotongan dan/atau Persinggungan antara Jalur Kereta Api Dengan Bangunan Lain

34 Permenhub No. PM. 43 Tahun 2011 tentang Rencana Induk Perkeretaapian Nasional (7 April 2011)

B. Permenhub sebagai penjabaran dari PP No.72 Tahun 2009

tentang Lalu Lintas dan Angkutan KA

1 Permenhub No. KM 38 Tahun 2010 tentang Pedoman Penetapan tarif orang dengan kereta api

2 Permenhub Nomor PM.9 Tahun 2011 tentang Standar Pelayanan Minimum untuk Angkutan Orang dengan Kereta Api

3 Permenhub No. PM. 34 Tahun 2011 tentang Pedoman Penetapan Tarif Angkutan Orang dan Barang Dengan Kereta Api.

4 Permenhub No. PM. 35 Tahun 2011 tentang Tata Cara dan Standar Pembuatan Grafik Perjalanan Kerata Api

Page 13: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 13

Rancangan Peraturan Menteri (RPM) masih dalam tahap pembahasan, yaitu:

No. RPM Yang Sedang Dibahas

1 RPM tentang Lalu Lintas Kereta Api

2 RPM tentang Penetapan Trase Jalur Kereta Api;

3 RPM tentang Pembinaan di bidang perkeretaapian

4 RPM tentang perizinan penyelenggaraan perkeretaapian khusus

5 RPM tentang perizinan penyelenggaraan prasarana perkeretaapian umum

6 RPM tentang perizinan penyelenggaraan sarana perkeretaapian umum

Page 14: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 14

BAB 4 RENCANA INDUK PENGEMBANGAN PERKERETAAPIAN

A. REGIONAL SUMATERA

Page 15: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 15

A.1. Pengembangan Jaringan dan Layanan Kereta Api Antar Kota Program Jarak

(km) Investasi

(Trilyun Rp) Periode

Banda Aceh-Sigli 112 3,36 2016-2020

Sigli-Bireun-Lhokseumawe 172 5,175 201-2015

Lhokseumawe-Langsa-Besitang 199,5 5,985 2016-2025

Rantau Prapat-Duri-Dumai 251 7,53 2017-2027

Duri-Pekanbaru 100 3 2021-2030

Pekanbaru-Muaro 297 8,91 2021-2030

Teluk Kuantan-Muaro Bungo 370 11,1 2021-2030

Muaro Bungo-Muaro Bulian (Jambi)

2021-2030

Muaro Bulian (Jambi)-Betung 188 5,64 2021-2030

Betung-Simpang-Tanjung Api-Api

152 4,56 2016-2025

Kilometer Tiga-Bakauheni 70 2,1 2014-2019

Padang-Bengkulu 776 23,28 2016-2030

Kota Padang-Bengkulu 4,5 0,135 2021-2030

Tanjung Enim-Pulau Baai 310 9,3 2013-2030

Lubuklinggau-Padang 2021-2030

Muara Enim-Tanjung Api-Api 265 7,95 2013-2023

Banko Tengah-Srengsem 280 8,40 2011-2023

Sei Mangkei-Bandar Tinggi-Kuala Tanjung

2011-2015

Stasiun Sukacita-Stasiun Kertapati, Sumsel

190 5,7 2013-2030

Shortcut Tanjung Enim-Baturaja, Sumsel

78 2,34 2013-2020

Shortcut Rejosari-Tarahan, Lampung

37,752 1,13 2013-2020

Shortcut Solok-Padang, Sumbar 36,200 1,086 2013-2025

Page 16: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 16

A.2. Pengembangan Jaringan dan Layanan Kereta Api Regional No. Program Jarak

(km) Investasi

(Trilyun Rp) Periode

1 Mebidangro (Medan, Binjai Deli Serdang, Karo)

20 0,6 2016-2020

2 Patungraya (Palembang, Betung, Indralaya, Kayuagung)

68 2,04 2013-2018

A.3. Pengembangan Jaringan dan Layanan Kereta Api Perkotaan No. Program Jarak

(km) Investasi

(Trilyun Rp) Periode

1 Medan 230 6,9 2016-2020

2 Pekanbaru 120 3,6 2021-2025

3 Padang 330 9,9 2017-2021

4 Palembang 250 7,5 2014-2018

5 Bandar Lampung 170 5,1 2016-2020

6 Batam 330 9,9 2016-2020

A.4. Pengembangan Jaringan dan Layanan Kereta Api Menuju Bandara

Program Jarak (km)

Investasi (Trilyun Rp)

Periode

Kualanamu (Medan) 4,9 0,147 2012-2015

Minangkabau (Padang) 24 0,72 2012-2014

SM Badaruddin II (Palembang)

2014-2018

Hang Nadim (Batam) 2014-2018

Page 17: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 17

A.5. Pengembangan Jaringan dan Layanan Kereta Api Menuju Pelabuhan

No. Program Periode

1 Lhokseumawe (NAD) 2018-2020

2 Belawan (Sumatera Utara) 2011-2012

3 Tanjung Api-api (Sumatera Selatan) 2018-2023

4 Dumai (Riau) 2019-2023

5 Teluk Bayur (Sumatera Barat) 2021-2025

6 Panjang (Lampung) 2018-2023

B. REGIONAL JAWA

B.1. Pengembangan Jaringan dan Layanan Kereta Api antar Kota

No Program Jarak (km)

Investasi (Trilyun Rp)

Periode

1 Double track Cirebon-Semarang 217 6,510 2011-2015

2 Double track Semarang-Bojonegoro-Surabaya

280 8,4 2013-2018

Page 18: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 18

No Program Jarak (km)

Investasi (Trilyun Rp)

Periode

3 Double track Cirebon-Prupuk 75 2,25 2013-1016

4 Double track Prupuk-Purwokerto 56 1,68 2011-2012

5 Double track Purwokerto-Kroya 27 0,81 2011-2013

6 Double track Solo-Madiun 95 2,85 2016-2020

7 Double track Madiun-Surabaya 197 5,91 2018-2023

8 Double track Surabaya-Jember-Banyuwangi

309 9,27 2021-2025

9 Shortcut Parung Panjang-Citayam 32.438 0,97 2016-2020

10 Shortcut Nambo-Cikarang-Tanjung Priok

45.891 1,38 2021-2030

11 Sidoarjo-Tulangan-Gununggangsir 29,554 0,89 2011-2015

12 Shorcut Cibungur-Tanjungrasa 10 0,3 2011-2013

13 Shortcut Lebeng-Kalisabuk 10 0,3 2013-2016

B.2. Pengembangan Jaringan dan Layanan Kereta Api Regional

Program Jarak (km)

Investasi (Trilyun Rp)

Periode

Jabodetabek 890 26,7 2011-2030

Joglosemar 168 5,04 2017-2020

Kedungsepur 75 2,25 2016-2022

Gerbangkertosusila 144,5 4,335 2014-2023

B.3. Pengembangan Jaringan dan Layanan Kereta Api Perkotaan Program Jarak

(km) Investasi

(Trilyun Rp) Periode

Jakarta Monorel

24 km (RENSTRA)

Green line= Rp. 4,7 T dan Blue line=Rp. 4,4 T

2010-2014

Jakarta MRT 14,3 (Tahap1) Lebak Bulus—Dukuh Atas-Bundaran HI

2010-2020 (target

operasi 2016)

10 T (Pusat Rp 4,2 T dan Pemprov DKI Rp

5,8 T)

Page 19: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 19

Program Jarak (km)

Investasi (Trilyun Rp)

Periode

Bandung Raya 150 4,5 2013-2018

Surabaya 410 12,3 2016-2030

Semarang 230 6,9 2016-2019

Yogyakarta 70 2,1 2017-2020

Malang 130 3,9 2018-2022

B.4. Pengembangan Jaringan dan Layanan Kereta Api Menuju

Bandara Program

Jarak (km)

Investasi (Trilyun Rp)

Periode

Soekarno-Hatta (Jakarta) 33 10 2012-2015

Adisutjipto (Yogyakarta) 2011

Adisumarmo (Solo) 5 0,15 2013-2017

Juanda (Surabaya) 20 0.6 2011-2015

Kertajati (Jawa Barat) 2016-2020

Ahmad Yani (Semarang) 2014-2018

B.5. Pengembangan Jaringan dan Layanan Kereta Api Menuju

Pelabuhan No Program Periode

1 Tanjung Priok (DKI Jakarta) 2011-2013

2 Cirebon (Jawa Barat) 2011-2016

3 Tanjung Perak (Jawa Timur) 2011-2014

4 Tanjung Emas (Jawa Tengah) 2012-2015

5 Bojonegoro (Banten) 2016-2018

B.6. Peningkatan Kapasitas Lintas (Jalur Ganda & Elektrifikasi)

Program Jarak (km)

Investasi (Trilyun Rp)

Periode

Jalur ganda dan elektrifikasi lintas Serpong-Maja-Rangkasbitung-Merak

117,625 3,53 2011-2020

Page 20: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 20

Program Jarak (km)

Investasi (Trilyun Rp)

Periode

Jalur ganda dan elektrifikasi lintas Manggarai-Jatinegara-Bekasi-Cikarang

35 1,05 2011-2019

Jalur ganda dan elektrifikasi lintas Padalarang-Bandung-Cicalengka (direncanakan dibiayai loan dari Perancis)

1,575 (senilai USD

175)

2012-2019

Elektrifikasi lintas Kutoarjo-Yogyakarta-Solo

2011-2017

Jalur ganda dan elektrifikasi lintas Duri-Tangerang

19 0,57 2011-2015

B.7. Reaktivasi dan Peningkatan (Revitalisasi) Jalur KA

Program Jarak (km)

Investasi (Trilyun Rp)

Periode

Sukabumi – Cianjur – Padalarang

83 2,49 2011-2014

Cicalengka – Jatinangor – Tanjungsari

20,53 0,62 2013-2017

Cirebon – Kadipaten 47 1,41 2016-2019

Banjar – Cijulang 83 2,49 2018-2022

Purwokerto – Wonosobo 90,243 2,49 2019-2023

Semarang – Demak – Rembang

110 3,3 2021-2025

Kedungjati - Ambarawa 37 1,11 2019-2023

Jombang –Babat – Tuban 109,37 3,28 2016-2020

Kalisat-Panarukan 70 2,1 2012-2015

Page 21: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 21

C. REGIONAL KALIMANTAN

C.1. Pengembangan Jaringan dan Layanan Kereta Api Antar Kota No. Program Jarak

(km) Inevstasi

(Trilyun Rp) Periode

1 Puruk Cahu-Bangkuang, Kalteng

185 5,55 2013-2015

2 Bangkuang-Lupak Dalam, Kalteng

175 5,25 2015-2017

3 Kudangan-Kumai, Kalteng 195 5,85 2013-2015

Page 22: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 22

No. Program Jarak (km)

Inevstasi (Trilyun Rp)

Periode

4 Muara Wahau-Lubuk Tutung, Kaltim

150 4,5 2013-2015

5 Balikpapan-Tanah Grogot-Tanjung

184,5 5,54 2016-2020

6 Banjarmasin-Balikpapan 2019-2022

7 Balikpapan-Samarinda 103,5 3,11 2021-2023

8 Samarinda-Bontang 69 2,07 2022-2025

9 Samarinda-Tenggarong-Kotabangun

78 2,34 2021-2025

10 Bontang-Sangkulirang-Tanjung Redep

267 8,01 2025-2030

11 Tanjung Barabai-Rantau-Martapura-Banjarmasin

220,5 6,62 2023-2028

12 Tanjung-Buntok-Muara Teweh

168 5,04 2023-2027

13 Banjarmasin-Palangkaraya 138 4,14 2021-2025

14 Pontianak-Mempawah-Singkawang

2023-2027

C.2. Pengembangan Jaringan dan Layanan Kereta Api Menuju

Pelabuhan Program Periode

Banjarmasin (Kalimantan Selatan) 2019-2022

Samarinda (Kalimantan Timur) 2018-2022

Balikpapan (Kalimantan Timur) 2021-2023

Page 23: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 23

D. REGIONAL SULAWESI

D.1. Pengembangan Jaringan dan Layanan Kereta Api Antar Kota

Program Jarak (km)

Investasi (Trilyun Rp)

Periode

Makassar – Pare-pare 128 3,84 2016-2020

Makassar – Takalar – Bulukumba

128 3,84 2021-2025

Manado – Bitung 48 1,44 2021-2025

Page 24: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 24

D.2. Pengembangan Jaringan dan Layanan Kereta Api Perkotaan

Program Jarak (km)

Nilai Investasi (Trilyun Rupiah)

Periode

Makassar 160 4,8 2016-2019

Manado 150 4,5 2021-2024

D.3. Pengembangan Jaringan dan Layanan Kereta Api Menuju Pelabuhan

Program Periode

Pel. Bitung (Sulut) 2016-2019

Pel. Makasar (Sulsel) 2021-2024

D.4. Pengembangan Jaringan dan Layanan Kereta Api Menuju

Bandara Pengembangan KA Bandara menuju Bandara Hasanuddin

(Makasar) dengan periode perencanaan 2016-2018

Page 25: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 25

E. REGIONAL PAPUA

Program Jarak (km)

Investasi (Trilyun Rp)

Periode

Pengembangan Jaringan dan Layanan Kereta Api Antar Kota (Manokwari-Nabire)

391 11,73 2025-2019

Pengembangan Jaringan dan Layanan KA menuju Pelabuhan (Sorong-Manokwari)

546 16,5 2025-2030

Pengadaan Sarana 1,26 2025-2030

Page 26: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 26

F. REGIONAL BALI

Rencana pengembangan perkeretaapian di Pulau Bali diantaranya meliputi: 1. Pengembangan jaringan dan layanan kereta api antar kota

yang menghubungkan pusat-pusat kegiatan dan pusat destinasi pariwisata.

2. Pengembangan dan layanan kereta api perkotaan di kota Denpasar.

3. Pengembangan jaringan dan layanan kereta api yang menghubungkan pusat kota dengan Bandara Ngurah Rai.

4. Pengembangan layanan kereta api perintis. 5. Pengembangan sistem persinyalan, telekomunikasi dan

kelistrikan. Serta peningkatan fasilitas stasiun

Page 27: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 27

G. REGIONAL MADURA

Rencana pengembangan perkeretaapian di Pulau Madura diantaranya meliputi:

1. Pengembangan jaringan dan layanan kereta api antar kota termasuk menghidupkan kembali jalur kereta api yang menghubungkan Kamal – Sumenep.

2. Pengembangan layanan kereta api perintis. 3. Pengembangan sistem persinyalan, telekomunikasi dan

kelistrikan. 4. Pengembangan stasiun kereta api termasuk fasilitas park

and ride pada pusat-pusat kegiatan strategis nasional, provinsi dan kabupaten/kota.

Page 28: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 28

H. REGIONAL BATAM

Rencana pengembangan perkeretaapian di Pulau Batam diantaranya meliputi: 1. Pengembangan dan layanan kereta api perkotaan yang

menghubungkan pusat-pusat kegiatan industri dengan pelabuhan dan bandara.

2. Pengembangan jaringan dan layanan kereta api yang menghubungkan pusat kota dengan Bandara Hang Nadim.

3. Pengembangan sistem persinyalan, telekomunikasi dan kelistrikan.serta peningkatan fasilitas stasiun

Page 29: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 29

BAB 5 RENCANA STRATEGIS PERKERETAAPIAN

A. PROGRAM PEMBANGUNAN PERKERETAAPIAN (2010 - 2014)

No Kegiatan 2010 2011 2012 2013 2014 Total

PRASARANA

1 Rehabilitasi Jalur KA (km)

13,06 21,96 33,39 53,10 75,17 196,63

2 Peningkatan/ re-aktifasi Jalur KA (km)

319,69 312,96 255,44 226,72 244,72 1.359,53

3 Pembangunan Jalur KA/ Jalur Ganda KA (km)

67,07 67,00 89,12 103,37 116,45 443,01

4 Rehabilitasi/ Peningkatan Jembatan (unit)

67 34 39 46 46 232

5 Rehabilitasi/Peningkatan Sintelis (Paket)

29 42 55 61 67 254

MATERIAL & FASILITAS PRASARANA

1 Pengadaan rel (km’sp) 167,17 287,34 287,34 287,34 287,34 1.316,54

2 Pengadaan Wessel (unit) 163 200 200 200 200 963

3 Pengadaan Fasilitas Prasarana (Paket)

14 16 18 19 20 87

SARANA

1 Modifikasi Sarana (unit) - 33 8 8 49

2 KRD / Railbus (unit) 6 12 6 21 21 66

3 KRL - 8 56 12 36 112

4 K3 / KMP3 (unit) 16 44 33 33 33 159

5 Lokomotif (unit)

3 3 18 18 42

KEGIATAN PENDUKUNG (Paket)

5 Pkt 5 Pkt 5 Pkt 5 Pkt 5 Pkt 25

Page 30: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 30

B. ALOKASI ANGGARAN PROGRAM PEMBANGUNAN PERKERETAAPIAN

No Kegiatan Dalam Milyar Rupiah

2010 2011 2012 2013 2014

1 Rehabilitasi Jalur KA

40,72 60,36 69,01 108,31 149,12

2 Peningkatan/ re-aktifasi Jalur KA 576,86 671,59 715,69 649,49 798,41

3 Pembangunan Jalur KA/ Jalur Ganda KA

1.164,57 2.399,00 2.692,80 3.110,80 4.045,56

4 Rehabilitasi/ Peningkatan Jembatan

188,38 144,55 190,06 212,06 223,42

5 Rehabilitasi/Peningkatan Sintelis 558,00 607,80 680,99 776,55 836,30

6 Pengadaan Material & Fasilitas Prasarana KA

490,30 901,38 1.008,89 1.133,71 1.224,29

7 Modifikasi / Pengadaan Sarana KA

202,00 658,82 788,88 934,54 1.156,94

8 Kegiatan Pendukung 508,64 601,47 790,94 805,06 919,17

JUMLAH 3.729,56 6.044,97 6.937,35 7.730,52 9.350,21

33.792,52

C. PETA RENCANA PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR KA PULAU

JAWA

Page 31: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 31

D. PETA RENCANA PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR KA PULAU SUMATERA

Page 32: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 32

BAB 6 RENCANA INVESTASI SWASTA DIBIDANG

PERKERETAAPIAN (2010-2014)

A. PULAU JAWA Program Pebangunan:

No. Program Pengembangan Jalur KA

1 KA Bandara Soekarno-Hatta

2 Tonjong - Pelabuhan Bojonegara

3 Monorail Jakarta

4 Terminal Terpadu Peti Kemas Gedebage

Lokasi:

Page 33: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 33

B. PULAU SUMATERA Program Pembangunan :

No. Program Pengembangan Jalur KA

1 KA Bandara Kualanamu (Sumut)

5 Lubuk Linggau - Tj.Api-Api

2 KA Bandara Minangkabau (Sumbar)

6 Shortcut Tj. Enim - Baturaja

3 Shortcut Indarung-Solok (Sumbar)

7 Lahat - Kertapati

4 Tanjung enim - Pulau Baai 8 Tj. Enim - Srengsem

Lokasi:

Page 34: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 34

C. PULAU KALIMANTAN Program Pembangunan:

No. Program Pengembangan Jalur KA

1 Muara Wahau - Lubuk Tutung (Kaltim)

2 Puruk Cahu - Bangkuang (Kalteng)

3 Pelabuhan KA Kuala Kurun - Palangkaraya - Pulau Pisau - Kuala Kapus (Kalteng)

4 Pembangunan KA Kudangan - Kumai (Kalteng)

5 Pembangunan KA Tb. Samba - Nangabulik (Kalteng)

6 Pembangunan KA Bangkuang - Lupak Dalam (Kalsel)

Lokasi:

Page 35: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 35

BAB 7 ANGGARAN PEMBANGUNAN SEKTOR

PERKERETAAPIAN (Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2006-2011)

A. PAGU DIPA DITJEN PERKERETAAPIAN BERDASARKAN

SUMBER DANA Rupiah Murni PHLN TOTAL (Pagu)

2006 1,199,956,252,000 1,593,932,899,000 2,793,889,151,000

2007 1,740,216,006,000 1,185,130,806,000 2,925,346,812,000

2008 2,688,424,082,000 522,704,570,000 3,211,128,652,000

2009 2,719,446,451,000 1,096,925,698,000 3,816,372,149,000

2010 3,047,228,455,000 869,633,932,000 3,916,862,387,000 2011 3,658,048,595,000 990,325,800,000 4,648,374,395,000

B. REALISASI DIPA DITJEN PERKERETAAPIAN BERDASARKAN

SUMBER DANA Rupiah Murni PHLN TOTAL(realisasi)

2006 992,794,822,000 631,166,018,000 1,623,960,840,000

2007 1,740,216,006,000 508,497,634,000 2,248,713,640,000

2008 2,551,952,649,000 318,537,070,000 2,870,489,719,000

2009 2,416,671,311,234 410,527,478,971 2,827,198,790,205

2010 2,893,551,383,532 442,029,941,713 3,335,581,325,245

C. PAGU DIPA DITJEN PERKERETAAPIAN BERDASARKAN JENIS

BELANJA Jenis Belanja

Pegawai Barang Modal 2006 13,329,062,000 37,958,891,000 2,742,601,198,000 2007 21,371,898,000 47,144,376,000 2,856,830,538,000 2008 25,468,559,000 41,925,326,000 3,143,734,767,000 2009 23,198,033,000 52,897,910,000 3,740,276,206,000

Page 36: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 36

Jenis Belanja Pegawai Barang Modal

2010 16,041,375,000 43,257,208,000 3,857,563,804,000 2011 20,024,252,000 64,524,924,000 4,563,825,219,000

D. REALISASI DIPA DITJEN PERKERETAAPIAN BERDASARKAN

JENIS BELANJA Jenis Belanja

Pegawai Barang Modal 2006 8,206,069,000 32,047,479,000 1,583,707,292,000 2007 12,798,476,000 33,334,313,000 2,172,587,744,000 2008 17,104,334,000 28,059,960,000 2,825,325,425,000 2009 14,631,465,527 40,166,970,757 2,772,400,353,921 2010 18,194,503,668 34,358,403,557 3,283,028,418,020

E. PERSENTASE DAYA SERAP DIPA DITJEN PERKERETAAPIAN

Tahun 2006 2007 2008 2009 2010 2011

Penyerapan (%) 58.13 75.84 89.39 74.08 85.16

Grafik Daya Serap DIPA Ditjen Perkeretaapian

58,13

75,84

89,39

74,08

85,16

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

100

2006 2007 2008 2009 2010 2011Penyerapan (%)

Page 37: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 37

BAB 8 PROGRAM PEMBANGUNAN PERKERETAAPIAN

(2006-2010) A. PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR PERKERETAAPIAN

No Kegiatan 2006 2007 2008 2009 2010 Total

PRASARANA

1 Rehabilitasi Jalur KA (km)

14,28 4 2,09 26,89 13 61,1

2 Peningkatan/ re-aktifasi Jalur KA (km)

105,29 333,38 608,60 352,79 320 1720,1

3 Pembangunan Jalur KA/ Jalur Ganda KA (km)

43,64 36,62 69,60 135,19 68 353,1

4 Rehabilitasi/ Peningkatan Jembatan (unit)

12 26 47 110 67 262

5 Modernisasi Telekomunikasi (km)

- 29,38 4 5 16 54,4

6 Modernisasi Listrik Aliran Atas (pkt)

- - 4 7 13 24

7 Penanganan Perlintasan KA (unit)

- 8 - - 13 21

SARANA

1 KRD / Railbus (unit)

7 6 6 6 7 32

2 KRL 4 4 4 3 0 15

3 K3 / KMP3 (unit) 25 25 25 25 27 127

4 Lokomotif (unit)

50 0 0 0 0 50

Page 38: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 38

B. PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR KA PULAU JAWA

C. PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR KA PULAU SUMATERA

Page 39: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 39

BAB 9 JARINGAN KERETA API PROVINSI

A. PROVINSI NAD

B. PROVINSI SUMATERA UTARA

Page 40: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 40

C. PROVINSI SUMATERA BARAT

D. PROVINSI SUMATERA SELATAN

Page 41: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 41

E. PROVINSI LAMPUNG

F. PROVINSI BANTEN , DKI JAKARTA

Page 42: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 42

G. PROVINSI JAWA BARAT

H. PROVINSI JAWA TENGAH & DIY

Page 43: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 43

I. PROVINSI JAWA TIMUR

Keterangan Simbol :

Simbol Keterangan

Lintas Aktif

Lintas Mati (Tidak Aktif)

Page 44: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 44

BAB 10 PETA JARAK LINTAS JAWA-SUMATERA

A. DAOP – I (JAKARTA)

Page 45: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 45

B. DAOP-II & DAOP-III

Page 46: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 46

C. DAOP-IV, DAOP-V & DAOP-VI (Tegal – Semarang)

Page 47: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 47

D. DAOP-IV (Semarang-Cepu-Blora-Rembang)

Page 48: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 48

E. DAOP-IV & DAOP-VIII (Bojonegoro – Ps. Turi)

Page 49: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 49

F. DAOP-VII (Solo Balapan – Madiun) & DAOP-VIII

Page 50: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 50

G. DAOP-VIII

Page 51: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 51

H. DAOP-IX (Jember)

Page 52: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 52

I. DIVRE–I (SUMUT)

Page 53: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 53

J. DIVRE-II (SUMBAR)

Page 54: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 54

K. DIVRE-III (SUMSEL)

Page 55: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 55

L. KORIDOR JAWA 1. MATRIKS LINTAS JAKARTA-SEMARANG-SBY.PASARTURI

Page 56: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 56

2. MATRIKS LINTAS JAKARTA-PURWOKERTO-SURABAYA KOTA

Page 57: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 57

3. MATRIKS LINTAS JAKARTA-BANDUNG-SURABAYA KOTA

Page 58: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 58

4. MATRIK LINTAS JAKARTA-MANGGARI-BOGOR-BANDUNG

Page 59: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 59

5. MATRIKS LINTAS JAKARTA-MERAK

Page 60: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 60

6. MATRIKS LINTAS JAKARTA-PS.SENEN-BEKASI

7. MATRIKS LINTAS JAKARTA-TANAH ABANG

Page 61: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 61

8. MATRIKS LINTAS SURABAYA-BANYUWANGI

9. MATRIKS LINTAS MALANG-BANYUWANGI BARU

Page 62: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 62

10. MATRIKS LINTAS SURABAYA-KERTOSONO-MALANG

11. MATRIKS LINTAS SURABAYA-MALANG-BLITAR

Page 63: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 63

12. MATRIKS LINTAS KERTOSONO-BLITAR-MALANG-SURABAYA KOTA

Page 64: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 64

M. KORIDOR SUMATERA 1. Matriks Lintas Panjang-Kertapati

Page 65: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 65

2. MATRIKS LINTAS KERTAPATI-LUBUK LINGGAU

Page 66: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 66

3. MATRIKS LINTAS BELAWAN-RANTAU PRAPAT

Page 67: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 67

4. MATRIKS LINTAS PULUAER-PAYAKUMBUH, TL.BAYUR-INDARUNG, LUBUKALUNG-NARAS & PADANG PANJANG-SAWAHLUNTO

Page 68: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 68

BAB 11 TABULASI STASIUN KERETA API

A. DAOP-I JAKARTA

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

1 0430 JAKARTA BESAR A JAK 0+000 2 0420 GAMBIR BESAR A GMR 5+540 3 0440 MANGGARAI BESAR A MRI 9+890 4 0470 PASAR SENEN BESAR A PSE 6+145 5 0450 JATINEGARA BESAR A JNG 11+750 6 0410 TANAH ABANG BESAR B THB 3+739 7 0530 CIKAMPEK BESAR B CKP 84+007 8 0510 BEKASI BESAR C BKS 26+552 9 0140 RANGKASBITUNG BESAR C RK 0+000

10 0421 JAKARTA GUDANG BESAR C JAKG 0+720 11 0211 SERPONG 1 SRP 31+203 12 0520 KARAWANG 1 KW 62+869 13 0500 CIPINANG 1 CPN 13+381 14 0213 SUDIMARA 2 SDM 24+224 15 0480 TANJUNG PRIOK 2 TPK 8+115 16 0462 KEMAYORAN 2 KMO 4+709 17 0309 D U R I 2 DU 0+000 18 0401 KAMPUNG

BANDAN 2

KPB 0+363 19 0504 CAKUNG 2 CUK 20+935 20 0501 KLENDER 2 KLD 15+145 21 0120 CILEGON 2 CLG 134+266 22 0402 ANGKE 2 AK 3+739 23 0214 PONDOK RANJI 2 PDJ 20+071 24 0215 KEBAYORAN 2 KBY 13+853 25 0110 CIGADING 2 CGD 9+500 26 0513 CIKARANG 2 CKR 43+289 27 0207 PARUNG PANJANG 2 PRP 41+474

Page 69: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 69

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

28 0130 SERANG 2 SG 113+444 29 0217 PALMERAH 2 PLM 10+116 30 0820 SUKABUMI 2 SI 57+173 31 0101 MERAK 2 MER 147+100 32 0505 TAMBUN 3 TB 33+380 33 0211 CISAUK 3 CSK 32+987 34 0524 DAWUAN 3 DWN 80+745 35 0511 KEDUNGGEDEH 3 KDH 56+623 36 0480 SUNGAI LAGOA 3 TPG 7+480 37 0806 CICURUG 3 CCR 26+715 38 0490 PASOSO 3 - -

39 0522 KLARI 3 KLI 69+864 40 0804 MASENG 3 MSG 14+096 41 0808 PARUNG KUDA 3 PRK 34+539 42 0204 TENJO 3 TEJ 55+076 43 NAMBO 3 NMO 51+077 44 0802 BATUTULIS 3 BTT 4+378 45 0523 KOSAMBI 3 KOS 73+774 46 0805 CIGOMBONG 3

CGB 19+622 47 0501 LEMAHABANG 3

LMB 47+628 48 0813 CISAAT 3 CSA 52+352 49 0201 M A J A 3 MJ 62+554 50 0206 CILEJIT 3 CJT 48+499 51 CIBINONG 3 CBN 44+550 52 TIGA RAKSA 3 TGS 58+050 53 3307 JAMBUBARU 3 JBU 86+536 54 0809 CIBADAK 3 CBD 39+884 55 0106 KRENCENG 3 KEN 137+905 56 0126 CATANG 3 CT 90+647 57 0122 WALANTAKA 3 WLT 104+908 58 0811 KARANGTENGAH 3 KE 44+774 59 0111 KARANGANTU 3 KRA 121+621

Page 70: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 70

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

60 0201 CITERAS 3 CTR 69+847 61 0108 TONJONGBARU 3 TOJB 126+534 62 0124 CIKEUSAL 3 CKL 97+328

B. DAOP-II BANDUNG

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

1 1430 BANDUNG BESAR A BD 155+134

2 1630 TASIKMALAYA BESAR C TSM 270+193

3 1601 KIARACONDONG BESAR C KAC 160+124

4 1602 GEDEBAGE 1 GDB 165+332

5 1605 CICALENGKA 1 CCL 182+271

6 1603 RANCAEKEK 1 RCK 172+977

7 1415 PADALARANG 1 PDL 159+072

8 1640 BANJAR 1 BJR 310+969

9 1404 PURWAKARTA 1 PWK 103+070

10 1613 CIBATU 2 CB 213+631

11 1420 CIMAHI 2 CMI 146+957

12 1407 PLERED 2 PLD 120+941

13 1510 CIANJUR 2 CJ 95+774

14 1634 CIAMIS 2 CI 288+696

15 1423 CIROYOM 2 CIR 153+650

16 1616 CIPEUNDEUY 2 CPD 234+588

17 1422 ANDIR 3 AND 152+405

18 1406 SUKATANI 3 SUT 116+871

19 1432 CIKUPADATEUH 3 CTH 157+772

20 1421 CIMINDI 3 CMD 150+012

21 1413 SASAKSAAT 3 SKT 144+711

22 1401 CIBUNGUR 3 CBR 91+643

23 1405 CIGANEA 3 CA 109+635

24 1408 CISOMANG 3 CG 127+164

25 1604 HAURPUGUR 3 HRP 178+150

Page 71: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 71

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

26 1411 RENDEH 3 RH 135+946

27 1414 CILAME 3 CLE 151+767

28 1412 MASWATI 3 MSI 140+086

29 1409 CIKADONGDONG 3 CD 132+869

30 1618 CIAWI 3 CAW 248+178

31 1609 LELES 3 LL 202+960

32 1517 CIPATAT 3 CPT 124+077

33 1623 INDIHIANG 3 IH 265+425

34 1514 CIRANJANG 3 CRJ 108+078

35 1621 RAJAPOLAH 3 RJP 257+510

36 1615 BUMIWALUYA 3 MB/BMW 228+350

37 1505 CIBEBER 3 CBB 82+410

38 1636 BOJONG 3 BJG 297+329

39 1632 MANONJAYA 3 MNJ 279+978

40 1504 LAMPEGAN 3 LP 73+252

41 1518 TAGOGAPU 3 TAU 134+904

42 1515 CIPEUYEUM 3 CPY 113+265

43 1637 KARANGPUCUNG 3 KNP 304+940

44 1611 KARANGSARI 3 KRAI 207+170

45 1614 WARUNG BANDREK

3 WB 219+575

46 1607 NAGREG 3 NG 190+756

47 1631 AWIPARI 3 AW 276+848

48 1617 CIRAHAYU 3 CAA 242+785

49 1502 GANDASOLI 3 GDS 64+296

50 1608 LEBAKJERO 3 LBJ 196+650

51 1503 CIREUNGAS 3 CRG 70+142

52 CIMEKAR 3 CMK/CED 169+050

Page 72: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 72

C. DAOP-III CIREBON NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

1 0930 CIREBON BESAR A CN 219+168

2 0919 JATIBARANG BESAR C JTB 179+120

3 0940 CIREBON PRUJAKAN BESAR C CNP 222+368 4 0908 PEGADEN BARU 1 PGB 124+264

5 0911 HAURGEULIS 1 HGL 137+961

6 1014 BREBES 1 BB 160+458 7 0916 TERISI 2 TIS 162+339

8 1111 KETANGGUNGAN 2 KGG 267+082

9 1005 BABAKAN 2 BBK 198+234 10 0923 ARJAWINANGUN 2 AWN 202+074

11 1107 CILEDUG 2 CLD 251+019

12 0903 PABUARAN 2 PAB 97+898

13 0902 TANJUNGRASA 2 TJS 93+100

14 0905 PASIRBUNGUR 2 PAS 109+646

15 0909 CIPUNEGARA 3 CRA 131+554

16 0917 TELAGASARI 3 TLS 170+524

17 0915 KADOKAN GABUS 3 KAB 156+336

18 1109 KETANGGUNGAN BARAT

3 KGB 263+781

19 0913 CILEGEH 3 CLH 148+410

20 0904 PRINGKASAP 3 PRI 103+600

21 1113 LARANGAN 3 LRA 276+247

22 1114 SONGGOM 3 SGG 282+077

23 1002 WARUDUWUR 3 WDW 212+045 24 0924 BANGODUWA 3 BDW 207+493

25 0925 CANGKRING 3 CNK 212+349

26 1008 TANJUNGPELABUHAN 3 - -

27 1007 LOSARI 3 LOS 188+784 28 1103 SINDANGLAUT 3 SDU 235+432

29 0906 CIKAUM 3 CKM 115+406

30 0921 KERTASEMAYA 3 KTM 187+334

Page 73: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 73

NO KODE STASIUN

NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

31 1104 KARANGSUWUNG 3 KRW 239+144

32 1012 BULUKAMBA 3 BKA 171+175 33 0922 KALIWEDI - DIHAPUS

34 1102 LUWUNG 3 LWG 228+302

D. DAOP-IV SEMARANG

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

1 2531 SEMARANG TAWANG BESAR A SMT 1+749 2 2410 TEGAL BESAR A TG 148+110 3 2520 SEMARANG PONCOL BESAR B SMC 0+000 4 2730 BOJONEGORO BESAR C BJ 124+771

5 2430 PEKALONGAN BESAR C PK 87+944 6 2720 CEPU BESAR C CU 88+713

7 2531 SEMARANG GUDANG BESAR C SMG 1+320

8 2501 WELERI 1 WLR 39+065 9 3207 GUNDIH 1 GD 0+000

10 2416 PEMALANG 1 PML 120+087 11 2707 KRADENAN 2 KNN 36+330

12 2432 BATANG 2 BTG 80+103 13 2509 KALIWUNGU 2 KWN 0+000

14 3306 AMBARAWA 2 ABR 36+742

15 2619 NGROMBO 2 NBO 58+710

16 2623 GAMBRINGAN 2 GBN 60+309

17 2604 BRUMBUNG 2 BBG 13+963

18 2419 COMAL 2 CO 103+500 19 2712 DOPLANG 2 DPL 52+926

20 2715 RANDUBLATUNG 2 RBG 65+475

21 2512 MANGKANG 2 MKG 12+655 22 2514 JERAKAH 2 JRK 5+902 23 2602 ALASTUA 2 ATA 7+113

Page 74: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 74

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

24 2438 KRENGSENG 2 KNS 44+396 25 2505 KALIBODRI 2 KBD 33+191

26 2421 SRAGI 2 SRI 99+202 27 2433 UJUNGNEGORO 2 UJN 73+591 28 2414 SURADADI 3 SD 132+522 29 2417 PETARUKAN 3 PTA 113+210 30 2435 KURIPAN 3 KRP 61+333 31 2412 LARANGAN 3 LR 142+591 32 2709 SULUR 3 SL 45+523

33 3201 KEDUNGJATI 3 KEJ 34+131

34 2617 SEDADI 3 SDI 52+850

35 2722 TOBO 3 TBO 96+629

36 2705 PANUNGGALAN 3 PNL 26+788

37 2704 JAMBON 3 JBN 21+007

38 2609 GUBUG 3 GUB 30+936

39 2614 KARANGJATI 3 KGT 44+016

40 2718 WADU 3 WDU 76+939

41 2632 TANGGUNG 3 TGG 24+695

42 2725 KALITIDU 3 KIT 110+310

43 2437 PLABUAN 3 PLB 54+007 44 2607 TEGOWANU 3 TGW 23+390

45 2719 KAPUAN 3 KPA 83+187

46 3204 TELAWA 3 TW 47+717

47 3203 PADAS 3 PDS 38+612

48 3205 KARANGSONO 3 KSO 56+169

E. DAOP-V PURWOKERTO

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

1 2110 PURWOKERTO BESAR A PWT 349+955

2 2040 KUTOARJO BESAR B KTA 478+845

3 2018 KROYA BESAR B KYA 377+122

Page 75: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 75

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

4 2016 MAOS BESAR C MA 0+000

5 2024 GOMBONG 1 GB 431+265

6 2315 KARANGTALUN 1 KRL 3+035

7 2310 CILACAP 1 CP 20+755

8 2028 KEBUMEN 1 KM 450+735

9 2025 KARANGANYAR 1 KA 438+954

10 2007 SIDAREJA 2 SDR 346+645

11 2009 GANDRUNGMANGUN 2 GDM 354+041

12 2050 PURWOREJO 2 PWR 11+688

13 2104 BUMIAYU 2 BMA 312+560

14 2101 PRUPUK 2 PPK 293+937

15 2807 SLAWI 3 SLW 13+520

16 2011 KAWUNGANTEN 3 KWG 363+471

17 2018 KARANGSARI 3 KRR 336+168

18 2017 SIKAMPUH 3 SKP 396+496

19 2103 LINGGAPURA 3 LG 304+709

20 2032 PREMBUN 3 PRB 466+815

21 2021 SUMPIUH 3 SPH 414+000

22 2809 BANJARAN 3 BJN 8+154

23 2022 TAMBAK 3 TBK 420+202

24 2006 CIPARI 3 CPI 339+281

25 2313 KASUGIHAN 3 KH 388+355

26 2027 SOKA 3 SOA 447+916

27 2031 KUTOWINANGUN 3 KWN 459+725

28 2023 IJO 3 IJ 424+484

29 2033 BUTUH 3 BTH 473+460

30 2804 BALAPULANG 3 BLP 23+100

31 2311 GUMILIR 3 GM 13+575

32 2002 LANGEN 3 LN 321+726

33 2019 KEMRANJEN 3 KJ 409+602

34 2026 SRUWENG 3 SRW 443+032

35 2107 LEGOK 3 LGK 330+517

36 2013 JERUK LEGI 3 JRL 376+471

Page 76: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 76

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

37 2014 LEBENG 3 LBG 383+159

38 2029 WONOSARI 3 WNS 455+420

39 2113 RANDEGAN 3 RDN 368+828

40 2106 PATUGURAN 3 PAT 325+474

41 2004 MELUWUNG 3 MLW 330+484

42 2112 KEBASEN 3 KBS 364+051

43 2105 KRETEK 3 KRT 319+338

44 2111 NOTOG 3 NTG 358+378

45 2109 KARANGGANDUL 3 KGD 343+928

46 2312 KARANGKANDRI 3 KSBK 5+867

47 2802 MARGASARI 3 MGS 32+500

48 2213 BANJARNEGARA 3 BA 86+212

49 2241 PURBALINGGA 3 PBG 6+516

50 2701 WONOSOBO 3 WS 119+225

51 2229 SOKARAJA 3 SOK 37+578

52 2228 BANJARSARI 3 BJRS 41+304

F. DAOP-VI YOGYAKARTA

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

1 3020 YOGYAKARTA BESAR A YK 542+494

2 3130 SOLOBALAPAN BESAR A SLO 107+984

3 3030 LEMPUYANGAN BESAR B LPN 165+774

4 3151 SOLOJEBRES 1 SK 260+634

5 3110 KLATEN 1 KT 138+482

6 3013 REWULU 1 RWL 533+674

7 3120 PURWOSARI 1 PWS 110+750

8 3008 WATES 1 WT 514+488

9 4005 SRAGEN 2 SR 233+761

10 3103 BRAMBANAN 2 BBN 151+070

11 3112 CEPER 2 CE 129+200

12 3216 KALIOSO 3 KO 97+191

13 3117 GAWOK 3 GW 117+389

Page 77: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 77

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

14 3102 KALASAN 3 KLS 155+578

15 3214 SALEM 3 SLM 88+867

16 4002 KEMIRI 3 KMR 251+670

17 3104 SROWOT 3 SWT 145+220

18 3014 PATUKAN 3 PTN 538+253

19 3011 SENTOLO 3 STL 524+633

20 3101 MAGUWO 3 MGW 159+975

21 4001 PALUR 3 PL 256+484

22 3001 MONTELAN 3 MTL 484+679

23 4004 MASARAN 3 MSR 242+740

24 3003 JENAR 3 JN 492+443

25 3211 SUMBERLAWANG 3 SUM 79+883

26 4006 KEBONROMO 3 KRO 228+552

27 3005 WOJO 3 WJ 500+836

28 3114 DELANGGU 3 DL 122+932

29 3506 WONOGIRI 3 WNG 31+859

30 4007 KEDUNGBANTENG 3 KDB 222+492

31 3006 KEDUNDANG 3 KDG 507+619

32 3515 SUKOHARJO 3 SKH 13+248

33 3209 GOPRAK 3 GPK 72+130

34 3509 PASARNGUTER 3 PNT 21+278

35 3320 MAGELANG KOTA 3 - -

G. DAOP-VII MADIUN

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

1 4020 MADIUN BESAR A MN 165+763

2 4031 KERTOSONO BESAR B KTS 215+479

3 5010 KEDIRI BESAR C KD 186+866

4 4040 JOMBANG BESAR C JG 81+497

5 5014 TULUNGAGUNG 1 TA 156+820

6 4026 NGANJUK 1 NJK 118+842

7 4022 CARUBAN 2 CRB 149+569

Page 78: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 78

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

8 4011 PARON 2 PA 191+207

9 4008 WALIKUKUN 2 WK 210+197

10 5016 NGUNUT 2 NT 143+861

11 4009 KEDUNGGALAR 2 KG 200+871

12 4021 BABADAN 3 BBD 157+888

13 4043 CURAHMALANG 3 CRM 65+412

14 4013 BARAT 3 BAT 176+332

15 4012 GENENG 3 GG 184+344

16 4041 PETERONGAN 3 PTR 76+161

17 4029 BARON 3 BRN 103+810

18 4027 SUKOMORO 3 SKM 114+445

19 4042 SUMOBITO 3 SBO 69+110

20 4032 SEMBUNG 3 SMB 89+311

21 5003 MINGGIRAN 3 MGN 198+123

22 5004 SUSUHAN 3 SS 192+084

23 5011 NGADILUWIH 3 NDL 177+321

24 4023 SARADAN 3 SRD 141+063

25 5017 REJOTANGAN 3 RJ 135+971

26 5001 PURWOASRI 3 PWA 208+329

27 5013 NGUJANG 3 NJG 163+249

28 4024 WILANGAN 3 WLG 132+265

29 5002 PAPAR 3 PPR 202+337

30 5012 KRAS 3 KRS 170+979

31 5015 SUMBERGEMPOL 3 SBL 151+638

32 4025 BAGOR 3 BGR 125+230

H. DAOP-VIII SURABAYA

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

1 4520 SURABAYA GUBENG BESAR A SGU 12+955

2 4500 SURABAYA PASARTURI

BESAR A SBI 229+573

3 4510 SURABAYA KOTA BESAR B SBI 9+779

Page 79: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 79

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

4 5100 MALANG BESAR B ML 49+234

5 4505 SIDOTOPO BESAR C SDT 0+000

6 4503 KALIMAS BESAR C KLM 7+016

7 5033 MALANG KOTA LAMA 1 MLK 51+370

8 5019 BLITAR 1 BLN 122+895

9 5120 BANGIL 1 BG 47+038

10 4504 BENTENG 1 BET 5+740

11 4407 BABAT 1 BBT 0+000

12 4654 SIDOARJO 1 SDA 25+510

13 5029 KEPANJEN 1 KPN 68+102

14 4359 INDRO 1 IDO 9+720

15 4530 WONOKROMO 1 WO 17+361

16 4600 MOJOKERTO 1 MR 57+358

17 5306 SEPANJANG 2 SPJ 24+167

18 4413 LAMONGAN 2 LMG 188+144

19 5110 LAWANG 2 LW 31+114

20 4651 WARU 2 WR 13+651

21 4652 GEDANGAN 3 GDG 17+680

22 4408 GEMBONG 3 GEB 165+999

23 4656 PORONG 3 PR 34+651

24 5022 TALUN 3 TAL 107+389

25 5021 GARUM 3 GRM 115+673

26 5024 KESAMBEN 3 KSB 94+353

27 4602 TARIK 3 TRK 47+657

28 5101 BLIMBING 3 BMG 44+946

29 4603 KEDINDING 3 KDN 43+058

30 5027 SUMBER PUCUNG 3 SBP 79+447

31 4404 SUMBEREJO 3 SRJ 138+798

32 4605 BOHARAN 3 BH 33+867

33 5031 PAKIS SAJI 3 PSI 60+455

34 5102 SINGOSARI 3 SGS 39+172

35 5023 WILINGI 3 WG 103+669

36 4655 TANGULANGIN 3 TGA 31+072

Page 80: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 80

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

37 4604 KRIAN 3 KRN 38+330

38 5111 SENGON 3 SN 21+237

39 4419 BENOWO 3 BNW 215+801

40 4423 TANDES 3 TES 224+223

41 5113 WONOKERTO 3 WN 8+758

42 4422 KANDANGAN 3 KDA 220+840

43 4406 BOWERNO 3 BWO 150+995

44 5112 SUKOREJO 3 SKJ 16+971

45 4418 CERME 3 CME 210+564

46 4416 DUDUK 3 DD 200+297

47 4409 PUCUK 3 PC 171+261

48 5028 NGEBRUK 3 NB 75+084

49 5026 POH GAJIH 3 PGJ 86+773

50 4411 SUMLARAN 3 SLR 177+041

51 4401 KAPAS 3 KPS 130+842

I. DAOP-IX JEMBER

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

1 5420 JEMBER BESAR B JR 197+285

2 5530 BANYUWANGI BESAR C BW 18+485

3 5400 PROBOLINGGO 1 PB 101+451

4 5509 KALIBARU 1 KBR 37+390

5 5518 ROGOJAMPI 1 RGP 72+197

6 5503 KALISAT 1 KLT 214+462

7 5500 KARANG ASEM 1 KNE 6+855

8 5515 KALISETAIL 1 KSL 54+766

9 5417 RAMBIPUJI 2 RBP 186+588

10 5407 KLAKAH 2 KK 135+384

11 5116 PASURUAN 2 PS 62+976

12 5414 TANGGUL 2 TGL 167+050

13 5516 TEMUGURUH 2 TGR 62+090

14 5412 JATIROTO 3 JTR 156+000

Page 81: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 81

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

15 5517 SINGOJURUH 3 SGJ 66+316

16 5504 LEDOKOMBO 3 LDO 8+320

17 5501 ARJASA 3 AJ 203+170

18 5502 KOTOK 3 KTK 207+405

19 5415 BANGSALSARI 3 BSS 177+548

20 5165 BAYEMAN 3 BYM 89+924

21 5514 SUMBERWADUNG 3 SWD 50+954

22 5507 GARAHAN 3 GRN 20+271

23 5418 MANGLI 3 MI 190+543

24 5532 ARGOPURO 3 AGO 12+630

25 5512 GLENMORE 3 GLM 44+752

26 5409 RANDUAGUNG 3 RDA 146+890

27 5508 MRAWAN 3 MRW 29+880

28 5605 GRUJUGAN 3 GRJ 235+443

29 5163 GRATI 3 GI 77+537

30 5506 SEMPOLAN 3 SPL 16+020

31 5406 RANUYOSO 3 RN 130+481

32 5405 MALASAN 3 MLS 121+740

33 5162 REJOSO 3 RO 71+867

34 5604 TAMANAN 3 TMN 230+230

35 5603 SUKOWONO 3 SKW 225+175

36 5404 LECES 3 LEC 113+726

37 5618 PANARUKAN 3 PNR 284+016

38 5609 BONOSARE 3 BNS 249+757

39 5612 PRAJEKAN 3 PRJ 263+976

40 5607 BONDOWOSO 3 BO 241+826

41 5615 SITUBONDO 3 SIT 276+925

J. DIVISI JABODETABEK

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

1 0720 BOGOR BESAR A BOO 54+810 2 0713 DEPOK BESAR C DP 32+684

Page 82: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 82

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

3 0705 PASAR MINGGU 1 PSM 18+480 4 0712 DEPOK BARU 1 DPB 30+943 5 0715 BOJONGGEDE 1 BJD 42+965 6 0709 UNIV.INDONESIA 1 UI 27+264 7 SUDIRMAN 1 SUD 2+840 8 0424 JUANDA 2 JUA 4+387 9 0701 TEBET 2 TEB 12+500

10 0421 JAYAKARTA 2 JYK 1+487 11 0703 DUREN KALIBATA 2 DRN 15+276 12 0714 CITAYAM 2 CTA 37+768 13 0423 SAWAH BESAR 2 SW -

14 0716 CILEBUT 2 CLT 47+296 15 0431 GONDANG DIA 2 GDD 6+585 16 0702 CAWANG 2 CWG 13+665 17 0506 KRANJI 2 KRI 24+032 18 0432 CIKINI 2 CKI 8+033 19 0704 PASAR MINGGU

BARU 2

PSMB 16+000 20 0422 MANGGA BESAR 2 MGB 3+680 21 0301 TANGERANG 2 TNG 19+297 22 0711 PONDOK CINA 2 POC 28+373 23 0707 LENTENG AGUNG 2 LNA 23+971 24 0503 KLENDER BARU 2 KLDB 19+450 25 0706 TANJUNG BARAT 2 TNT 21+221 26 0708 UNIV.PANCASILA 2 UP 25+000 27 0303 PORIS 3 PI 13+888 28 BUARAN 3 BUA 18+245 29 0306 PESING 3 PSG 3+736 30 0305 RAWA BUAYA 3 RW 8+836 31 0304 KALIDERES 3 KDS 11+340 32 0474 PONDOK JATI 3 POK 10+514 33 0473 KRAMAT 3 KMT 8+685

Page 83: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 83

K. DIVRE-I SUMUT

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

1 9300 MEDAN BESAR B MDN 0+000

2 9420 KISARAN BESAR C KIS 153+739

3 8900 BELAWAN BESAR C BLW 21+607

4 9701 RANTAU PRAPAT BESAR C RAP 113+872

5 9400 TEBING TINGGI 1 TI 80+542

6 8910 PULU BRAYAN 2 PUB 4+658

7 8815 BINJAI 2 BIJ 20+889

8 9306 LUBUK PAKAM 2 LBP 29+366

9 9712 MEMBANG MUDA 2 MBM 51+754

10 9600 TANJUNG BALAI 2 TNB 174+442

11 9408 PERLANAAN 2 PRA 114+053

12 9501 SIANTAR 2 SIR 48+467

13 8901 LABUAN 2 LBN 16+716

14 9413 BUNUT 3 BUU 150+750

15 9718 HENGELO 3 HI 15+735

16 9314 RAMBUTAN 3 RMT 75+034

17 9301 MEDAN PASAR 3 MDP

18 9302 BANDAR KHALIFAH 3 BAP 9+391

19 9503 DOLOK MERANGIR 3 DMR 28+541

20 9405 BANDAR TINGGI 3 BDT 98+291

21 8704 BESITANG 3 BSG 485+465

22 9307 PERBAUNGAN 3 PBA 37+793

23 8903 TITIPAPAN 3 TPP 16+716

24 9305 ARASKABU 3 ARB 22+969

25 9312 RAMPAH 3 RPH 68+140

26 9409 LIMA PULUH 3 LMP 119+615

27 9412 SEIBEJANGKAR 3 SBJ 137+874

28 9303 BATANG KUIS 3 BTK 15+266

29 9311 TELUK MENJKUDU 3 TKD 68+140

30 9713 AEKLOBA 3 AKB 41+168

31 9504 BAJALINGGEI 3 BJL 22+690

32 9407 BAHLIAS 3 BLI 109+900

Page 84: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 84

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

33 9313 BAMBAN 3 BMB 68+140

34 9709 SITUNGIR 3 SIU 61+267

35 9706 PAMINGKA 3 PME 78+452

36 9308 LIDAH TANAH 3 LDT 45+104

37 9411 DUSUN 3 DSU 131+814

38 9717 TELUK DALAM 3 TUK 19+725

39 9704 MARBAU 3 MBU 137+874

40 9714 PULURAJA 3 PUR 36+187

41 8804 PANGKALAN BRANDAN

3 PBD 65+914

42 9403 LAUTADOR 3 LTD 92+826

43 8808 TANJUNG SLAMAT 3 TAS 32+763

44 9705 PADANG HALABAN 3 PHA 88+680

L. DIVRE-II SUMBAR

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

1 7011 BUKIT PUTUS 1 BKP 1+933

2 7013 INDARUNG 1 ID 14+572

3 7020 PADANG 1 PD 7+093

4 7301 SAWAH LUNTO 2 SWL 155+520

5 7050 PADANG PANJANG 2 PP 75+361

6 7024 TABING 2 TAB 16+340

7 7307 SOLOK 2 SLK 127+956

8 7039 KAYUTANAM 2 KTN 60+038

9 7318 BATU TABAL 2 BTL 93+873

10 7033 LUBUK ALUNG 2 LA 39+399

11 7103 PARIAMAN 2 PMN 60+592

12 7027 DUKU 3 DUK 26+032

13 7189 PAUHLIMA 3 PH 8+657

14 7101 NARAS 3 NRS 67+543

15 7312 SINGKARAK 3 SKA 114+450

Page 85: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 85

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

16 7324 KUBU KERAMBIL 3 KKR 84+386

17 KAMPUNG JUAR 3 KPJ 4+434

18 7037 SICINCIN 3 SCN 53+136

19 7042 KANDANG AMPAT 3 KDP 65+613

20 7302 MUARA KALABAN 3 MKB 151+442

21 7029 PASAR USANG 3 PRU 31+821

22 7315 KACANG 3 KCN 104+609

23 7305 SUNGAI LASI 3 SNL 140+378

M. DIVRE-III.1 SUMSEL (KERTAPATI)

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

1 6410 KERTAPATI BESAR A KPT 400+102 2 6256 TANJUNG ENIM BARU BESAR A TEM 7+250 3 6311 PRABUMULIH 1 PBM 322+705 4 6200 LAHAT 1 LT 434+159 5 6001 LUBUK LINGGAU 1 LLG 549+448 6 6308 NIRU 2 NRU 344+254 7 6210 MUARA ENIM 2 ME 396+093 8 6100 TEBING TINGGI 2 TI 500+740 9 6316 SERDANG 3 SDN 363+479

10 6307 BLIMBING PENDOPO 3 BMG 354+344 11 6304 GUNUNG MEGANG 3 GNM 367+039 12 6302 UJAN MAS 3 UJM 381+529 13 6321 PRABUMULIH BARU 3 PBM 320+558 14 6301 MUARA GULA 3 MRL 387+890 15 6315 GLUMBANG 3 GLB 353+822 16 6314 KARANGENDA 3 KED 345+594 17 6313 LEMBAK 3 LEB 320+558 18 6309 PENIMUR 3 PNM 333+422 19 6202 SUKACINTA 3 SCT 423+632 20 6104 SUKARAJA 3 SUA 474+369 21 6317 PAYAKABUNG 3 PYK 373+270 22 6005 MUARA SALING 3 MSL 519+903 23 6102 SAUNG NAGA 3 SNA 484+974

Page 86: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 86

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

24 6318 SIMPANG 3 SIG 388+500 25 6004 KOTA PADANG 3 KOP 528+345 26 6205 BANJARSARI 3 BJS 406+881 27 6106 BUNGAMAS 3 BGM 459+986

N. DIVRE-III.2 SUMSEL (TJ.KARANG)

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

1 6910 TANJUNGKARANG BESAR B TNK 12+230

2 6932 TARAHAN BESAR C THN 6+821

3 6610 BATURAJA 1 BTA 227+999

4 6512 TIGA GAJAH 1 TJH 229+978

5 6720 KOTABUMI 1 KB 97+669

6 6620 MARTAPURA 1 MP 195+641

7 6924 PIDADA 2 PID 3+134

8 6809 BEKRI 2 BKI 54+080

9 6905 REJOSARI 2 RJS 28+650

10 6705 BLAMBANGAN UMPU 2 BBU 163+035

11 6505 PENINJAWAN 2 PNW 267+088

12 6708 TULUNG BUYUT 2 TLY 135+769

13 6804 BLAMBANGAN PAGAR

3 BBA 77+934

14 6503 PAGER GUNUNG 3 PGG 290+800

15 6905 LABUANRATU 3 LAR 17+013

16 6711 KETAPANG 3 KTP 111+440

17 6504 METUR 3 MT 278+430

18 6800 RENGAS 3 RN 47+029

19 6807 HAJI PEMANGGILAN 3 HJP 59+650

20 6614 GILAS 3 GLS 205+399

21 6713 CEMPAKA 3 CEP 105+826

22 6507 LUBUK RUKAM 3 LRM 259+592

23 6709 NEGARA RATU 3 NRR 126+469

24 6706 NEGERI AGUNG 3 NGN 147+752

Page 87: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 87

NO KODE

STASIUN NAMA STASIUN KELAS SINGKATAN KM

25 6703 GIHAM 3 GHM 459+986

26 6702 WAYTUBA 3 WAY 183+607

27 6612 SEPANCAR 3 SPC 218+706

28 6511 BELATUNG 3 BLT 242+284

29 6502 AIR ASAM 3 AAM 295+903

30 6806 SULUSUBAN 3 SSB 69+650

31 6501 TANJUNG RAMBANG 3 TJR 309+206

32 6802 KALIBALANGAN 3 KAG 86+120

33 6210 BLIMBING AIR KAKA 3 BIB 250+768

34 6814 TEGINENENG 3 TGI 30+800

Page 88: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 88

BAB 12 STATISTIK PENUMPANG & BARANG ANGKUTAN KA

A. ANGKUTAN PENUMPANG BERDASARKAN WILAYAH

( x000 Orang )

VOLUME PENUMPANG

TAHUN

2006 2007 2008 2009 2010

1. Jawa 156,096 171,921 190,139 202,852 196,681

A. Jabotabek 104,425 118,095 125,451 130,577 122,756

B. Non Jabotabek 51,671 53,826 64,688 72,275 73,925

2. Sumatera 3,323 3,415 3,939 4,223 5,249

Total(Jawa+Sumatera) 159,419 175,336 194,078 207,075 201,930

B. KILOMETER – PENUMPANG (000 KM)

2006 2007 2008 2009 2010

Jawa 14.658 15.091 17.606 19.780 19.367

Sumatera 780 780 903 917 915

C. RATA-RATA JARAK ANGKUT KA PENUMPANG (000 KM)

2006 2007 2008 2009 2010

Jawa 93 88 91 97 98

Sumatera 235 229 225 217 185

Page 89: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 89

D. ANGKUTAN BARANG BERDASARKAN KOMODITAS

E. TON – KILOMETER ANGKUTAN BARANG (000 KM)

2006 2007 2008 2009 2010

Jawa 872 896 1,114 1,116 1,826

Sumatera 3.662 3.508 4.337 4.504 4.869

F. RATA-RATA JARAK ANGKUT KA BARANG (000 KM)

2006 2007 2008 2009 2010

Jawa 223 228 258 270 514

Sumatera 270 268 285 305 316

U r a i a n Descriptions

Satuan Unit

2006 2007 2008 2009 2010

Minyak Bumi (BBM)

Ton 2,892 2,966 2,624 2,470 1,825

P u p u k Ton 156 69 35 4 0

S e m e n Ton 3,448 3,143 2,974 2,750 2,443

Batubara Ton 8,942 8,542 10,926 11,030 11,147

Hasil Perkebunan Ton 532 644 645 1,038 993

Peti Kemas Ton 476 271 266 111 123

Pasir Kuarsa Ton 44 29 29 28 7

Karet Ton 14 15 7 0 0

B. C. (Barang Cepat)

Ton 98 101 106 98 87

Barang Hantaran Penumpang

Ton 34 41 57 76 130

Lain-Lain Ton 847 930 1,595 858 2,186

Jumlah/ Total Ton 17,483 16,751 19,264 18,463 18,941

Page 90: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 90

BAB 13 STATISTIK ANGKUTAN LEBARAN

(2005 – 2010)

A. STATISTIK PENUMPANG ANGKUTAN LEBARAN

Hari Tahun

2005 2006 2007 2008 2009 2010

H-5 51.407 39.792 34.282 50.551 31.387 31.403

H-4 58.457 53.370 39.219 56.038 42.334 53.597

H-3 52.558 64.918 61.519 55.666 56.312 53.746

H-2 54.232 59.396 61.076 50.553 65.257 58.459

H-1 44.065 40.003 42.719 42.142 55.614 43.298

H1 42.270 43.074 39.815 46.031 48.148 45.253

H2 42.341 42.814 40.569 47.015 48.185 46.273

H+1 31.660 31.541 31.517 37.463 37.093 39.455

H+2 26.944 25.213 23.019 31.517 34.008 33.255

H+3 26.046 24.884 22.452 31.149 28.077 28.516

H+4 23.090 25.144 21.507 28.403 28.660 29.033

H+5 21.391 22.525 21.938 25.496 28.170 27.522

-

10.000

20.000

30.000

40.000

50.000

60.000

70.000

H-5 H-4 H-3 H-2 H-1 H1 H2 H+1 H+2 H+3 H+4 H+5

Jum

lah

Pe

nu

mp

ang

2005

2006

2007

2008

2009

2010

Tahun :

Page 91: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 91

B. STATISTIK PENUMPANG ANGKUTAN LEBARAN

(BERDASARKAN KELAS PELAYANAN)

Hari Eksekutif Bisnis Ekonomi

2005 91.895 154.513 228.053

2006 93.712 135.425 243.537

2007 84.782 113.856 240.994

2008 101.727 131.849 268.448

2009 92.246 130.508 280.491

2010 79.748 128.670 281.392

0

50.000

100.000

150.000

200.000

250.000

300.000

2005 2006 2007 2008 2009 2010

Eksekutif Bisnis

Tahun

Page 92: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 92

BAB 14 BIDANG KESELAMATAN PERKERETAAPIAN

A. STATISTIK KEJADIAN KECELAKAAN KA

JENIS KECELAKAAN

TAHUN 2

00

1

20

02

20

03

20

04

20

05

20

06

20

07

20

08

20

09

20

10

Tabrakan KA dengan KA

10 4 1 7 10 5 3 3 5 3

Tabrakan KA dengan Kendaraan Umum

42 48 57 30 15 24 20 21 21 26

Anjlokan 40 47 81 91 66 68 110 99 41 25

Terguling* * * * * * 5 7 8 7 4

Banjir / Longsor

10 10 7 4 3 3 3 8 8 6

Lain – Lain 32 74 70 38 8 11 16 8 8 4

Jumlah 134 183 216 170 102 116 159 147 90 68

0

50

100

150

200

250

2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010Jumlah Kejadian Kecelakaan

Page 93: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 93

B. STATISTIK FATALITAS KECELAKAAN KA

KORBAN TAHUN

20

01

20

02

20

03

20

04

20

05

20

06

20

07

20

08

20

09

20

10

Meninggal 140 63 72 85 36 50 34 45 57 79

Luka Berat 179 105 104 78 85 76 128 78 122 93

Luka Ringan 105 62 122 29 111 52 164 73 76 104

Jumlah 424 230 298 192 232 178 326 196 255 276

0

20

40

60

80

100

120

140

160

180

200

2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010

Meninggal Luka Berat Luka Ringan

Page 94: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 94

C. PENGUJIAN DAN SERTIFIKASI SARANA SERTIFIKASI

SARANA 2007 s/d

2009 2010 JUMLAH

LOKOMOTIF 344 22 366

KRL 378 48 426

KRD 97 35 132

KERETA 1.495 29 1.524

GERBONG 3.189 90 3.279

SARANA KERJA - 71 71

D. PENGUJIAN DAN SERTIFIKASI PRASARANA D.1. Regional Jawa

D.2.Regional Sumatera

WILAYAH PANJANG JALUR YANG TELAH DIUJI

(KM)

DAOP I - Jakarta 412,08

DAOP II - Bandung 293,34

DAOP III - Cirebon 275,73

DAOP IV - Semarang 350,05

DAOP V - Purwokerto 321,61

DAOP VI - Yogyakarta 249,95

DAOP VII - Madiun 237,90

DAOP VIII - Surabaya 331,65

DAOP IX - Jember 260,78

TOTAL 2.733,10

WILAYAH PANJANG JALUR YANG TELAH DIUJI

(KM)

DIVRE I (Sumatera Utara) 704,15

DIVRE II (Sumatera Barat) 153,38

DIVRE III.(Sumatera Selatan) 308,25

DIVRE III.(Lampung) 320,83

TOTAL 1.486,61

Page 95: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 95

E. SERTIFIKASI SDM OPERASIONAL PERKERETAAPIAN

SERTIFIKASI SDM

2007 s/d 2009 (orang)

2010 (orang)

JUMLAH (orang)

Masinis 1.917 480 2.397

Asisten Masinis 417 592 1.009

Petugas Perjalan KA (PPKA)

1.532 1.061 2.593

Penjaga Perlintasan (PJL)

0 2.776 2.776

Juru Penilik Jalan Rel (JPJ)

0 933 933

TOTAL 3.866 5.842 9.708

F. KONDISI PERLINTASAN SEBIDANG NASIONAL

(2005 S/D 2010)

Perlintasan Sebidang

2005 2006 2007 2008 2009 2010

Resmi Dijaga 1,145 1,145 1,142 1,164 1,174 1,174

Resmi Tidak Dijaga 6,926 6,926 6,940 3,415 3,414 3,410

Liar / Illegal 314 314 592 479 618 618

Total 8,385 8,385 8,674 5,058 5,206 5,202

G. SEBARAN PERLINTASAN SEBIDANG BERDASARKAN WILAYAH

Perlintasan Sebidang 2005 2006 2007 2008 2009 2010

Jawa

- Resmi Dijaga 943 943 943 963 969 969

Page 96: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 96

Perlintasan Sebidang 2005 2006 2007 2008 2009 2010

- Resmi Tidak Dijaga 6,354 6,354 6,354 2,811 2,918 2,914

- L i a r / Illegal 248 248 248 287 410 410

Sumatera

- Resmi Dijaga 202 202 199 201 205 205

- Resmi Tidak Dijaga 572 572 586 604 496 496

- L i a r / Illegal 66 66 344 192 208 208

Jumlah / Total 8,385 8,385 8,674 5,058 5,206 5,202

Grafik Perlintasan Sebidang Nasional (2005 s/d 2010)

-

1.000

2.000

3.000

4.000

5.000

6.000

7.000

8.000

9.000

10.000

2005 2006 2007 2008 2009 2010

( U

nit

)

Jumlah Perlintasan Sebidang

Page 97: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 97

BAB 15 PUBLIC SERVICE OBLIGATION (PSO)

SEKTOR PERKERETAAPIAN

A. DASAR PELAKSANAAN

SKB 3 Menteri

Definisi PSO: Subsidi Pemerintah kepada penumpang kelas ekonomi yang dihitung berdasarkan: selisih antara biaya operasi angkutan kelas ekonomi dengan tariff yang ditetapkan oleh Pemerintah. Definisi IMO: Biaya yang harus ditanggung oleh Pemerintah, atas perawatan dan pengoperasian prasarana kereta api yang dimiliki oleh Pemerintah Definisi TAC: biaya yang harus dibayarkan oleh Badan Penyelenggara Kepada Pemerintah atas penggunaan prasarana kereta api yang dimiliki Pemerintah

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2009 Tentang Perkeretaapian

Pasal 152 ayat (2) menyatakan bahwa: Tarif angkutan orang ditetapkan oleh Pemerintah atau Pemerintah Daerah, untuk angkutan pelayanan kelas ekonomi dan angkutan Perintis Pasal 153 ayat (1) menyatakan bahwa: Untuk pelayanan kelas ekonomi, dalam hal tarif angkutan yang ditetapkan oleh Pemerintah atau Pemerintah Daerah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 152 ayat (2) huruf a lebih rendah daripada tarif yang dihitung oleh Penyelenggara Sarana Perkeretaapian berdasarkan pedoman penetapan tarif yang ditetapkan oleh Pemerintah, selisihnya menjadi tanggung jawab Pemerintah atau Pemerintah Daerah dalam bentuk kewajiban pelayanan publik.

Page 98: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 98

B. FORMULASI PSO

No. Dasar Formula

1 SKB 3 Menteri PSO = C (HPP-HPpem) HPP = BPP+margin+pajak

Ket: C : Kapasitas yang disediakan oleh pemerintah HPP : Harga Pokok Penjualan HPpem : Harga Penjualan yang ditetapkan Pemerintah

2 UU No.23 Tahun 2007 PSO = Tarif ps-Tarif pem

Tarif = BPP+margin Ket: BPP : Biaya Pokok Produksi Tarif ps : Tarif yang ditetapkan penyelenggara sarana perKA Tarif pem : Tarif yang ditetapkan Pemerintah

C. PERHITUNGAN HPP PSO PERKERETAAPIAN

No. Elemen Biaya Formulasi Perhitungan

A Biaya Operasi Langsung 1. BBM

Lokomotif

KRD

KRL (LAA)

Standar Pemakaian Per Jenis Sarana

0,0074 liter/GTKM 2,5 liter/Km

0,05 kWH/GTKM

2. Pelumas 0,062 liter/Km

3. Awak KA Awak KA x jam Orang x Tarif per Jam Orang

2. Perawatan Sarana

Lokomotif/KRD/KRL

Kereta

Perhitungan sesuai Permenhub Nomor PM 34 Tahun 2011

6. Penyusutan Sarana

Lokomotif/KRD/KRL

Kereta

Historical Cost Umur Ekonomis 15 Tahun Umur Ekonomis 20 Tahun

B Biaya Operasi Tidak Langsung 1. Biaya TAC 2. BIaya Stasiun, Non Awak KA, Biaya

Umum

TAC per GTKM x GTKM Biaya per Km-KA x Km-KA

Page 99: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 99

D. PELAKSANAAN PSO (2000-2011)

0

100

200

300

400

500

600

700

Public Service Obligation (PSO)

No. Tahun Penetapan

(Rp - Milyar) Kenaikan (%)

1 2000 59,184 - 2 2001 60,001 1.36% 3 2002 60 0.00% 4 2003 106,2 43.50% 5 2004 140 24.14% 6 2005 270 48.15% 7 2006 450 40.00% 8 2007 425 -5.88% 9 2008 544,665 21.97%

10 2009 535 -1.81% 11 2010 535 0.00% 12 2011 639,609 16.36%

Page 100: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 100

E. RINCIAN ALOKASI DANA PSO (2006-2011)

E.1. TA 2006

No Uraian PSO

1. KA Ekonomi Jarak Jauh Rp. 97,592,025,203

2. KA Ekonomi Jarak Sedang Rp. 47,229,746,925

3. KA Ekonomi Lokal Rp. 114,576,887,923

4. KRD Rp. 64,148,326,357

6. KRL 126,453,013,592

Total 450.000.000.000

E.2. TA 2007

No Uraian PSO

1. KA Ekonomi Jarak Jauh Rp. 132.201.171.093

2. KA EkonomiJarak Sedang Rp. 69.630.463.727

3. KA Ekonomi Lokal Rp. 116.016.053.694

4. KRD Rp. 9.391.820.692

5. KRL Rp. 97.760.491.795

Total Rp. 425.000.000.000

Page 101: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 101

E.3. TA 2008

No Uraian PSO

1. KA Ekonomi Jarak Jauh Rp. 162.106.709.144

2. KA Ekonomi Jarak Sedang Rp. 82.115.835.781

3. KA Ekonomi Lokal Rp. 148.113.213.084

4. KRD Rp. 20.635.493.245

5. KRL Rp. 131.693.748.745

Total Rp. 544.665.000.000

E.4. TA 2009

No Uraian PSO

1. KA Ekonomi Jarak Jauh Rp. 167.263.099.210

2. KA Ekonomi Jarak Sedang Rp. 77.884.435.497

3. KA Ekonomi Jarak Dekat Rp. 148.004.058.058

4. KRD Rp. 18.139.133.687

5. KRL Rp. 123.709.273.548

Total Rp. 535.000.000.000

Page 102: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 102

E.5. TA 2010

E.6. TA 2011

No Uraian PSO

1. KA Ekonomi Jarak Jauh Rp. 175.083.328.684

2. KA Ekonomi Jarak Sedang Rp. 88.586.872.146

3. KA Ekonomi Jarak Dekat Rp. 175.859.559.117

4. KRD Rp. 17.001.781.000

5. KRL Rp. 78.468.459.050

Total Rp. 535.000.000.000

No Uraian PSO

1. KA Ekonomi Jarak Jauh Rp. 206.520.426.389

2. KA Ekonomi Jarak Sedang Rp. 101.169.524.992

3. KA Ekonomi Jarak Dekat Rp. 193.559.443.716

4. KRD Rp. 26.034.916.661

5. KRL Rp. 112.324.834.241

Total Rp. 639.604.146.000

Page 103: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 103

BAB 16 PROGRAM MP3EI SEKTOR PERKERETAAPIAN

A. REGIONAL JAWA 1. Pembangungan Oleh Pemerintah (APBN)

No Investasi Lokasi Nilai

Investasi (IDR Milyar)

Target

Mulai Selesai

1

Pembangunan elektrifikasi Padalarang- Bandung-Cicalengka (41,8 km track), Kiara Condong-Cicalengka (doubletrack 22,5 km track)

Jawa Barat

1772 2012 2019

2 Pembangunan elektrifikasi Citayam-Nambo 16 km track

Jawa Barat

295 2012 2014

3 Pembangunan double track Kereta Api dan fasilitas penunjang prasarana Lintas Pekalongan-Semarang (87,9 Km)

Jawa Tengah

1800 2012 2014

4 Pembangunan double track Semarang-Bojonegoro-Surabaya 280 km

Jawa Tengah,

Jawa Timur

8400 2013 2018

5 Pengembangan jaringan dan layanan kereta api perkotaan Surabaya 410km

Jawa Timur

12300 2016 2030

6 Pengembangan dan jaringan kereta api Bandara Juanda(Kota menuju Bandara)

Jawa Timur

600 2012 2015

7 Pembangunan Rel KA pengganti dampak Lapindo (25 km)

Jawa Timur

760 2011 2017

8 Pembangunan MRT East West Tahap I dan II Jakarta

30000 2015

9 Pembangunan MRT North-South Tahap I dan II

DKI Jakarta

40000 2012 2020

10 Pembangunan Rel Manggarai-Bekasi double double track, Bekasi-Cikarang elektrifikasi

DKI Jakarta,

Jawa Barat

1050 2011 2019

Page 104: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 104

No Investasi Lokasi Nilai

Investasi (IDR Milyar)

Target

Mulai Selesai

11 Pembangunan Jalur Ganda dan elektrifikasi lintas Duri-Tangerang

Banten, Tangerang

570 2011 2015

12 Pembangunan jalur ganda dan elektrifikasi Serpong-Maja-Rangkasbitung-Merak; panjang 117 km

Banten, Tangerang

3530 2011 2020

2. Kerjasama Pemerintah Swasta

No. Investasi Lokasi Nilai

Investasi (IDR Milyar)

Target

Mulai Selesai

1 Pembangunan Perkeretaapian Bandara Soekarno Hatta

DKI Jakarta, Banten

10000 2012 2015

B. REGIONAL SUMATERA 1. Pembangunan Oleh Pemerintah (APBN) & BUMN

No. Investasi Lokasi Nilai

Investasi (IDR Milyar)

Target

Mulai Selesai

1 Pembangunan Rel KA dari kawasan Sei Mangkei-Bandar Tinggi-Kuala Tanjung(28,5km)

Sumatera Utara

855 2011 2015

2 Pengembangan jaringan dan layanan kereta api antar kota Sigli-Bireun-Lhokseumawe 172 km

Aceh 5175 2011 2020

No. Investasi Lokasi Nilai

Investasi (IDR Milyar)

Target

Mulai Selesai

1 Pembangunan Rel KA Stasiun Araskabu - Kualanamu Airport 4,9 km

Sumatera Utara

147 2012 2015

Page 105: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 105

2. Kerjasama Pemerintah Swasta

No. Investasi Lokasi Nilai

Investasi (IDR Milyar)

Target

Mulai Selesai

1 Pembangunan Jaringan Rel KA Muara Enim-Tanjung Api-api (termasuk sampai Tanjung Carat )(285 km)

Sumatera Selatan

7950 2011 2017

2 Pembangunan Jaringan Rel KA Betung-Simpang-Tanjung Api-Api (152 km)

Sumatera Selatan

4560 2016 2025

3 Pembangunan Jalur KA Muara Enim – Srengsem (Lampung)(300Km)

Sumatera Selatan,

Lampung 11000 2011 2019

4 Pembangunan Jalur KA Tanjung Enim-Pulau Baai (Bengkulu)(310Km)

Sumatera Selatan,

Bengkulu 9300 2013 2030

5 Shortcut Tanjung Enim-Baturaja, Sumsel(78Km)

Sumatera Selatan

2340 2013 2020

C. REGIONAL KALIMANTAN

Pembangunan Oleh Pemerintah (APBN)

No. Investasi Lokasi Nilai

Investasi (IDR Milyar)

Target

Mulai Selesa

i

1 Pembangunan Jalur Kereta Api Puruk Cahu - Bangkuang sepanjang 185 km

Kalimantan Timur

5550 2013 2015

2 Pembangunan Jalur Kereta Api Muara Wahau-Lubuk Tutung sepanjang 150 km

Kalimantan, Kutai Timur

4500 2013 2015

D. REGIONAL BALI-NUSA TENGGARA

Pembangunan Oleh BUMN

No. Investasi Lokasi Nilai

Investasi (IDR Milyar)

Target

Mulai Selesai

1 Penyelenggaraan Perkeretaapian di Bali untuk Mendukung Pariwisata (530 Km)

Bali 15900 2013 2017

Page 106: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 106

BAB 17 SARANA KERETA API

A. KERETA API SIAP OPERASI 2004-2010

Tahun 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 Lokomotif 354 362 339 333 350 366 369

KRD/KRL 305 321 342 408 429 432 492

Kereta 1212 1226 1297 1190 1448 1495 1506

Gerbong 4396 3498 3318 3289 3618 3278 3278

B. LAYANAN BARU KA (2010-2011)

No. Kegiatan Awal Operasi (Peresmian)

Lokasi

1 KRDI Seminung (4 unit) 13-Jan-10 Bandar Lampung

2 KA Barang Krakatau Steel 27-Jan-10 Cilegon

3 KRDI Srilelawangsa Feb-10 Sumatera Utara

4 KA Malabar 30-Mar-10 Bandung

5 KA Madiun Jaya Express 20-Jun-10 Madiun

6 KRL Wanita 19-Agust-10 Jabodetabek

7 K3 AC Bogowonto 01-Sep-10 Jakarta

8 KRL Kfw 24-Agust-11 Jakarta

9 K3 AC Gajah Wong 24-Agust-11 Jakarta

10 KRDI Bojonegoro- Surabaya Ps. Turi

Agust-11 Surabaya

Page 107: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 107

BAB 18 JARINGAN JALAN REL

A. PANJANG JARINGAN JALAN REL SUMATERA, JAWA-MADURA

Jaringan Jalan Rel di

Jawa, Madura dan

Sumatera

Beroperasi 4.816 Km

Sumatera 1.352 Km

Lintas Utama 1.122 Km

Lintas Cabang 230 Km

Jawa 3.464 Km

Lintas Utama 3.356 Km

Lintas Cabang 108 Km

Tidak Beroperasi 3.343 Km

Sumatera 483 Km

Sumut 399 Km

Sumbar 80 Km

Jawa dan Madura

2.860 Km Sumsel 4 Km

B. DISTRIBUSI TIPE REL WILAYAH JAWA-SUMATERA

Regional Jawa :

No DAOP R.54 R.50 R.42 R.33 R.25 Jumlah

(km) (km) (km) (km) (km) (km)

1 DAOP I 374.142 - 158.305 58.400 - 590.847

2 DAOP II 188.331 2.650 117.747 80.560 - 389.288

3 DAOP III 299.800 - 119.458 - - 419.258

4 DAOP IV 184.444 86.948 157.080 - - 428.472

5 DAOP V 186.146 - 160.469 - - 346.615

6 DAOP VI 217.435 9.100 96.440 - - 322.975

7 DAOP VII 110.885 7.100 72.100 48.525 - 238.610

8 DAOP VIII 17.800 102.973 238.083 - - 358.856

Page 108: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 108

No DAOP R.54 R.50 R.42 R.33 R.25 Jumlah

(km) (km) (km) (km) (km) (km)

9 DAOP IX 111.911 - 60.241 88.966 - 261.118

TOTAL 1.690.894 208.771 1.179.923 276.451 - 3.356,039

Regional Sumatera :

Tipe Satuan Wilayah

NAD SUMUT SUMBAR SUMSEL LAMPUNG

R.54 (km) 14.000 - - 279.460 203.656

R.50 (km) - - - - -

R.42 (km) - 328.595 62.782 170.117 -

R.33 (km) - 78.800 139.343 - -

R.25 (km) - 75.667 - - -

Page 109: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 109

BAB 19 PERSINYALAN, TELEKOMUNIKASI DAN LISTRIK

KERETA API

A. PERSINYALAN KERETA API (2010) Interlocking elektrik

DAOP & DIVRE

TOTAL SINYAL (UNIT)

Interlocking Elektrik

Jum

lah

SSI VPI

We

strace

An

saldo

SIL 02 EMI/

DRS60/ MIS801/NX

Daop I 67 59 37 19 0 0 3 0

Daop II 54 27 6 11 7 0 0 3

Daop III 34 34 0 24 8 0 0 2

Daop IV 47 22 0 18 0 0 1 3

Daop V 44 38 0 0 37 0 1 0

Daop VI 32 9 0 0 6 0 0 3

Daop VII 32 8 0 0 0 6 0 2

Daop VIII 50 9 0 0 0 6 1 2

Daop IX 33 0 0 0 0 0 0 0

Divre I 47 2 0 0 0 0 1 1

Divre II 27 0 0 0 0 0 0 0

Divre III 72 1 0 0 0 0 1 0

TOTAL 393 206 43 72 58 12 6 15

Page 110: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 110

Interlocking Mekanik

DAOP & DIVRE

Interlocking Mekanik

Jumlah S&H dengan

Blok

S&H tanpa Blok

Alkmaar/Krian/ Handel tinggi/ Tanpa handel

Daop I 8 8 0 0

Daop II 27 16 0 11

Daop III 0 0 0 0

Daop IV 25 25 0 0

Daop V 6 5 0 1

Daop VI 23 19 0 4

Daop VII 24 24 0 0

Daop VIII 41 40 0 1

Daop IX 33 29 4 0

Divre I 45 40 0 5

Divre II 27 5 18 4

Divre III 68 61 7 0

TOTAL 187 166 4 17

B. TELEKOMUNIKASI KERETA API (2010)

PULAU SUMATERA

NO DAOP/DIVRE

PANJANG KABEL (Km)

FIBER OPTIK

KABEL TANAH

KAWAT UDARA

1 Divre I Sumut 380 0 0

2 Divre II Sumbar 0 36 89

3 Divre III Sumsel 0 322 321

TOTAL 380 358 410

Page 111: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 111

PULAU JAWA

NO DAOP/DIVRE

PANJANG KABEL (Km)

FIBER OPTIK

KABEL TANAH

KAWAT UDARA

1 Daop I Jakarta 232 138 0

2 Daop II Bandung 141 14 174

3 Daop III Cirebon 261 0 0

4 Daop IV Semarang 169 137 105

5 Daop V Purwokerto 262 38 30

6 Daop VI Jogjakarta 72 127 32

7 Daop VII Madiun 40 126 93

8 Daop VIII Surabaya 69 48 119

9 Daop IX Jember 0 0 247

TOTAL 1246 628 800

C. LOKASI DAN KAPASITAS GARDU LISTRIK

No Jumlah Lokasi Daya PLN

(kVA)

Daya Max SS

(kW)

Mulai Beroperasi

A. Lintas Jakarta- Ancol- Bekasi

1 Jakarta 1

1.Stasiun Jakarta Kota

6465

1500 20/03/1987

2 Jakarta 2 1500 20/03/1987

3 Jakarta 3 1500 27/11/1992

4 Jakarta 4 1000 27/11/1992

5 Ancol 2. St. Ancol 2770 3000 27/09/2001

6 Jatinegara 1 3.Stasiun Jatinegara

7500

1500 29/12/1977

7 Jatinegara 2 1500 25/08/1978

8 Jatinegara 3 3000 23/09/1992

9 Kranji 1 4.Stasiun Kranji

5190 3000 08/09/1992

10 Kranji 2 3000 08/10/1992

B Lintas Jakarta - Bogor

Page 112: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 112

No Jumlah Lokasi Daya PLN

(kVA)

Daya Max SS

(kW)

Mulai Beroperasi

11 Sawahbesar 5. St.Sawahbesar 3700 4000 24/08/1992

12 Gondangdia 6. St.Gondangdia 3700 4000 08/08/1992

13 Duren Kalibata 7. St. Durenkalibata 5540 4000 04/03/1992

14 Tanjungbarat 8. St. Tanjungbarat 5540 4000 25/08/1992

15 Campus UI 9. St. UI 7500 4000 17/03/1992

16 Depok 1 10. St. Depok

3200 1500 19/12/1977

17 Depok 2 3200 1500 08/12/1977

18 Citayam 11. St. Citayam 5000 4000 31/08/1996

19 Bojonggede 1 12. St. Bojonggede

5000 1500 04/11/1981

20 Bojonggede 2 1500 09/08/1982

21 Cilebut 13. St. Cilebut 5000 4000 03/03/1997

22 Kedungbadak 2 14. Kedungbadak

3633 1500 17/03/1988

23 Kedungbadak 3 1900 1500 09/06/1996

24 Bogor 15. St. Bogor 3465 3000 14/09/2001

C. Lintas Jakarta - Duri - Mri

25 Duri 16. St. Duri 3465 3000 20/03/1987

26 Karet 1 17. Karet 3465 3000 20/03/1987

D. Lintas Tanahabang- Serpong

27 Karet 2 17. Karet 4500 3000 03/07/1994

28 Limo 18. Limo 4000 3000 03/08/1994

29 Pondokbetung 19. Pondokbetung 3635 3000 06/04/1997

30 Jurangmangu 20. St. Jurangmangu 4000 3000 03/12/1994

31 Ciater 21. Ciater 3635 3000 Jun-09

32 Serpong 22. St. Serpong 3635 3000 03/04/1997

Page 113: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 113

No Jumlah Lokasi Daya PLN

(kVA)

Daya Max SS

(kW)

Mulai Beroperasi

33 Parungpanjang 23. St. Parungpanjang 4000 3000 16/09/2009

34 Cilejit 24. St. Cilejit Proses Penyambungan

35 Maja 25. St. Maja

E. Lintas Duri-Tangerang

36 Grogol 26. Grogol 2425 3000 14/06/1999

37 Bojongindah 27. Bojongindah 2285 3000 28/08/1999

38 Kalideres 28. Kalideres 2285 3000 28/07/1999

39 Tangerang 29. St. Tangerang 2425 3000 15/06/1999

JUMLAH 122.058

99.500

Page 114: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 114

BAB 20

PROYEK STRATEGIS PERKERETAAPIAN

A. KERETA API CEPAT JAKARTA-SURABAYA

Nama Proyek Panjang Jalur Lebar Spur Stasiun Struktur Jalan rel Perkiraan Biaya Konstruksi Waktu Perjalanan

: : : : : : :

KA Cepat Jakarta-Surabaya 685,4 Km (Jalur Ganda) 1435 mm (menggunakan rel R.60) 4 stasiun (Jakarta, Cirebon, Semarang, Surabaya) Cut & Embankment (363.8 km), Tunnel (44.2 km), Bridge (98.2 km), Viaduct (179.2 km) Rp 253,8 Trilyun 2 Jam 51 Menit

Page 115: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 115

Spesifikasi Sarana KA Cepat Jakarta-Surabaya

Prediksi Penumpang KA Cepat Jakarta-Surabaya

Sumber : Study JICA (2009)

0

20

40

60

80

100

120

2020 2025 2030 2035 2040 2045

Panjang Lebar Kec. Maksimum Total Berat MaxAxle load Kapasitas

: : : : : :

25m×8 kereta(total sekitar 200m) 3380 mm 300km/jam (commercial operation)

Sekitar 400 ton (100% volume penumpang)

Kurang dari 14 ton(100% volume penumpang) Eksekutif=50, Ekonomi=580, Total 630 (All seats reclining, Switch able direction)

Kelas Ekonomi Kelas Eksekutif

Page 116: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 116

B. MASS RAPID TRANSPORT (MRT)

Nama Proyek Lokasi Panjang Jalur Stasiun Rute Perkiraan Biaya Investas Target Awal Target Operasi

: : : : : : : : :

Jakarta MRT DKI Jakarta ± 13,915 Km (Phase-I) 13 ( 7 Elevated, 6 Underground) LB. Bulus- Dk. Atas- Bund. HI ± Rp 10 Trilyun (Pusat : 4 Trilyun, Pemda: 6 Trilyun) 2012 2016

Page 117: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 117

MRT Phase-I (Lebak Bulus-Dukuh Atas)

Uraian Keterangan

Stasiun Layang (Elevated)

Lebak Bulus, Fatmawati, Cipete Raya, Haji Nawi, Blok A, Blok M dan Sisingamangaraja.

Stasiun Bawah Tanah (Underground)

Bundaran Senayan, Istora Senayan, Bendungan Hilir, Setiabudi, Dukuh Atas, HI

C. KA BANDARA SOEKARNO-HATTA

A. Express Line

Nama Proyek Lokasi Panjang Jalur Rute Perkiraan Biaya Investasi

: : : : :

KA Bandara Soetta (Express Line) DKI Jakarta - Banten ± 33 Km (elevated) Dk. Atas-Tn.Abang-Angke-Pluit-Bandara Soekarno-Hatta ± Rp 10 Trilyun

Page 118: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 118

B. Commuter Line Nama Proyek Lokasi Panjang Jalur Rute Perkiraan Biaya Investasi

: : : : :

KA Bandara Soetta (Commuter Line) DKI Jakarta - Banten ± 26 Km (at grade) Dk. Atas-Tn.Abang-Duri-Tanah Tinggi-Bandara Soekarno-Hatta ± Rp 2 Trilyun

D. MONORAIL

Nama Proyek Lokasi Panjang Jalur

: : :

Monorail DKI Jakarta ± 23 Km

Page 119: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 119

Rute Green Line Rute Blue Line Renc. Kapasitas Produksi Perkiraan Biaya Investasi

: : : :

Rasuna Said-Gatot Subroto-SCBD-Gelora Senayan-Asia Afrika-Taman RIa Senayan-Gatot Subroto- Pejompongan Kampung Melayu-Casablanca-Tanah Abang-Roxy 120.000 pnp/tahun (Green Line) 150.000 pnp/tahun (Blue Line) Rp 5,4 Trilyun

Rencana Stasiun Monorel yang akan dibangun

1. Polda; 2. SCBD; 3. Bank Niaga; 4. Bundaran Senayan; 5. Gelora Bung Karno; 6. Plaza Senayan;

7. Palmerah; 8. Pejompongan; 9. Karet; 10. Sudirman; 11. Setiabudi Utara; 12. Kuningan Madya;

13. GOR Sumantri; 14. Kemen

Kesehatan; 15. Kungingan Timur; 16. Satria Mandala.

Page 120: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 120

E. DOUBLE TRACK (DT) LINTAS UTARA JAWA

1. DT-LINTAS UTARA (CIREBON-BREBES 62 KM)

Page 121: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 121

2. DT-LINTAS UTARA (PEKALONGAN-SEMARANG 90 KM)

3. DT-LINTAS UTARA (SEMARANG-BOJONEGORO 175 KM)

Page 122: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 122

4. DT-LINTAS UTARA (BOJONEGORO-SURABAYA 105 KM)

F. DOUBLE TRACK LINTAS SELATAN JAWA

Page 123: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 123

G. DOUBLE-DOUBLE TRACK MANGGARAI CIKARANG

Tujuan Pembangunan Ruang Lingkup Pekerjaan

1. Memisahkan Jalur pelayanan kerta api jarak jauh dan pelayanan kereta api commuter

2. Meningkatkan kapasitas lintas antara stasiun jatinegara-stasiun cikarang

3. Memperpanjang jalur kereta api commuter sampai stasiun cikarang

4. Memindahkan stasiun akhir kereta api jarak jauh ke stasiun manggarai

1. Pembangunan Elevated Track (MRI-JNG 3 KM);

2. Pemisahan Jalur (Railway Grade Separation) di Manggarai;

3. Pembangunan Sta. Utama Manggarai, Sta. Jatinegara, Sta. Bekasi & Bekasi Timur;

4. Pembangunan Double Track Baru Jatinegara-Bekasi (18 KM);

5. Elektrifikasi Track (Sistem Aliran Atas) Bekasi-Cikarang (17 KM) berikut fasilitasnya;

6. Pembangunan Dipo Lokomotif dan Penyimpanan KRL di Cipinang;

7. Pembangunan 2 buah Flyover di Cipinang & Jl. Perjuangan Bekasi

Page 124: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 124

H. KA BATUBARA SUMATERA SELATAN

1. Trase Tanjung Enim-Srengsem

Nama Proyek Lokasi Panjang Jalur Rute Rencana Kapasitas Produksi Perkiraan Biaya Investas30 Target Awal Proyek Target Akhir Proyek Konsesi Cadangan Batu Bara

: : : : : : : : : :

KA Batubara Tj.Enim-Srengsem Sumatera Selatan - Lampung ± 300 Km Tj.Enim (Sumsel)-Srengsem (Lampung 10 Juta Ton/Tahun ± Rp 11 Trilyun 2011 2014 30 Tahun 22.240 Juta Ton

Palembang

Prabumulih

Baturaja

Bandar

Lampung

Provinsi Sumatera

Selatan

Provinsi Lampung

Pulau Bangka

Muara Enim

Tanjung Enim

Tarahan

Lubuk Linggau

Srengsem

Provinsi

Bengkulu

Bengkulu

Rel Eksisting

Tanjung Enim – Srengsem

Page 125: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 125

2. Trase Muara Enim-Tanjung Api-Api

Nama Proyek Lokasi Panjang Jalur Rute Rencana Kapasitas Produksi Perkiraan Biaya Investas30 Target Awal Proyek Target Akhir Proyek Cadanga Batu Bara

: : : : : : : :

KA Batubara Muara.Enim-Tanjung Api-Api Sumatera Selatan ± 265 Km Muara Enim – Tanjung Api-Api 7,5 Juta Ton/Tahun ± Rp 10 Trilyun 2012 2014 22.240 Juta Ton

Palembang

Prabumulih

Baturaja

Bandar

Lampung

Provinsi Sumatera

Selatan

Provinsi Lampung

Pulau Bangka

Tanjung Api Api

Muara Enim

Tanjung Enim

Lubuk Linggau

Provinsi

Bengkulu

Bengkulu

Rel Eksisting

Muara Enim –Tj. Api-Api

Simpang

Page 126: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 126

I. KA BATUBARA KALIMATAN TENGAH

Nama Proyek Lokasi Panjang Jalur Rute Rencana Kapasitas Produksi Perkiraan Biaya Investas30 Konsesi Cadangan Batubara

: : : : : : : :

KA Batubara Kalimantan Tengah Kalimantan Tengah ± 180 Km Palaci – Puruk Cahu – Bangkuang 10-20 Juta Ton/Tahun ± Rp 18 Trilyun 30 Tahun 2.304 Juta Ton

Page 127: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 127

J. KA BATUBARA KALIMANTAN TIMUR

Nama Proyek Lokasi Panjang Jalur Rute Rencana Kapasitas Produksi Perkiraan Biaya Investas30 Konsesi Cadangan Batubara

: : : : : : : :

KA Batubara Kalimantan Timur Kalimantan Timur ± 150 Km Muara Wahau – Lubuk tutung 10-20 Juta Ton/Tahun ± Rp 8 Trilyun 30 Tahun 2.304 Juta Ton

Page 128: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 128

K. PEREKERETAAPIAN NAD

RENCANA TRASE KA BIREUN-CUNDA (51,45 KM)

Page 129: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 129

RENCANA OPERASI KA LINTAS KR. MANE – KR. GEUKUH (11,35 KM)

Panjang Track 11.35 Km’

Lebar Spoor 1435 mm

Jumlah Stasiun 3 (Sta. Kr. Mane, Sta. Bungkah & Sta. Kr. Geukuh)

Hanggar/Depo Lokasi di Sta.Bungkah

Page 130: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 130

L. KA BANDARA KUALA NAMU

Nama Proyek Lokasi Panjang Jalur Rute Tujuan Perkiraan Biaya Status

: : : : : : :

KA Bandara Kuala Namu Sumatera Utara ± 4 Km dari Stasiun KA Araskabu Sta. Medan – Sta. Araskabu – Sta. Bandara Kuala Namu (Baru) Mengintegrasikan jalan KA dengan Bandar Udara Kualanamu. ± Rp 200 Milyar (termasuk Sarana KRD ber-AC) Pembebasan Lahan, ditargetkan beroperasi Tahun 2013.

Page 131: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 131

M. SHORTCUT INDARUNG-SOLOK

Nama Proyek Lokasi Panjang Jalur Rute Tujuan Perkiraan Biaya Status

: : : : : : :

Shortcut Indarung-Solok Sumatera Barat ± 51 Km (termasuk terowongan sepanjang 9 Km) Indarung-Solok Memperpendek jalan KA untuk mendukung angkutan batubara dari 140 km menjadi 51 km. ± 2 trilyun DED Shortcut Indarung-Solok (2011)

Page 132: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 132

BAB 21

KERETA API PERKOTAAN

A. KA JABODETABEK

Program Utama : 1. Pengembangan jalur lingkar; 2. Pembangunan Double-Doble Track Manggarai – Cikarang; 3. Pembangunan MRT Jakarta (Lebak Bulus – Dukuh Atas –

Bundaran HI – Kampung Bandan); 4. Pembangunan Monorail; 5. Pembangunan KA Bandara Soetta; 6. Double Track Serpong – Parung Panjang - Maja – Rangkasbitung.

Page 133: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 133

B. KA PERKOTAAN BANDUNG

Program Utama : 1. Elektrifikasi lintas Padalarang – Bandung sepanjang 14 km; 2. Pembangunan Jalur ganda dan elektrifikasi lintas Bandung-

Cicalengka sepanjang 27 Km.

Page 134: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 134

C. KA PERKOTAAN SURABAYA

Program Utama : 1. Konstruksi Jalan KA dan elektrifikasi dilintas Kandangan – Sidoarjo; 2. Double track & elektrifikasi Lamongan-Porong dan Mojokerto; 3. Pembangunan double track & elektrifikasi dari Waru menuju

bandara Juanda; 4. Reaktivasi jalur KA dari Tarik menuju Sidoarjo.

Page 135: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 135

D. KA PERKOTAAN MEBIDANGRO (MEDAN, BINJAI, DELI

SERDANG, KARO)

Program Utama : 1. Pembangunan Jalur KA perkotaan yang terhubung dengan

Bandara Kuala Namu; 2. Pembangunan Jalur KA perkotaan yang terhubung dengan

pelabuhan Belawan; 3. Pembangunan Jalur KA perkotaan yang menghubungkan Kota

Medan, Binjai, Deli Serdang dan Karo (Mebidangro).

Page 136: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 136

E. KA PERKOTAAN MAMMINASATA (MAKASAR, MAROS,

SUNGGUMINASA, TAKALAR)

Program Utama : 1. Pembangunan Jalur KA perkotaan terhubung dengan Bandara

Hasanuddin; 2. Pembangunan Jalur KA perkotaan yang terhubung dengan

Pelabuhan Makasar; 3. Pembangunan Jalur Ka perkotaan yang menghubungkan kota

Makasar dengan Kota Maros, Sungguminasa dan Takalar (Mamminasata).

Page 137: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 137

F. KA PERKOTAAN DENPASAR

Program Utama : 1. Pembangunan Jalur KA perkotaan yang menghubungkan Bandara

Ngurah Rai dengan Objek Wisata, Pantai Kuta,Pantai Sanur dan Tanah Lot;

2. Pembangunan Jalur KA perkotaan yang menghubungkan Bandara Ngurah Rai dengan Kota Denpasar, Mengwi dan Pusat Grosir Sukowati.

Page 138: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 138

BAB 22

TATANAN PERKERETAAPIAN

A. RENCANA INDUK PERKERETAAPIAN

B. PENYELENGGARAAN PERKERETAAPIAN

Page 139: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 139

C. KEWENANGAN PENYELENGGARAAN PERKERETAAPIAN

D. TAHAPAN INVESTASI PERKERETAAPIAN UMUM

Page 140: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 140

E. TAHAPAN INVESTASI PERKERETAAPIAN KHUSUS

F. TAHAPAN PEMBANGUNAN PERKERETAAPIAN

Page 141: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 141

G. BENTUK KERJASAMA PEMERINTAH, PEMDA & SWASTA

Page 142: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 142

BAB 23

KAJIAN / STUDI DITJEN PERKERETAAPIAN

A. STUDI SEKTOR PERKERETAAPIAN TAHUN 1992-2005

TAHUN 1992 Penanggung Jawab

1 STD jalur Ganda KA Kadokangabus-Arjawinangun (42,5 Km)

Ditjen Hubdat

2 STD Jalan KA belawan ke UPTK Gabion Medan Ditjen Hubdat

3 STD Jalan KA Cikampek-Purwakarta Ditjen Hubdat

4 Desain Jembatan Pilar BH-2034 Kaliprogo Ditjen Hubdat

5 Desain Jembatan Pilar BH-1514 Kaliporong Ditjen Hubdat

6. RKL/RPL Balai Yasa Yogyakarta Ditjen Hubdat

7. Evaluasi Lingkungan RKL/RPL Balai Yasa Yogyakarta Ditjen Hubdat

8. RKL terminal peti Kemas Gedebage Bandung Ditjen Hubdat

TAHUN 1993

1. Stabilitas Tubuh Baan dan Jalan KA Tarahan-Tanjungenim-Lahat-Lubuklinggau

Ditjen Hubdat

2. Geometri (Detail Desain) Lintas Bireun-Lhokseumawe Ditjen Hubdat

3. Kriteria Teknis Pembangunan Terminal Peti Kemas Ditjen Hubdat

4. Inventarisasi Kodifikasi dan Komputerisasi Prasarana KA di Sumatera

Ditjen Hubdat

TAHUN 1994

1. STD jalur Ganda KA antara Cirebon-Arjawinangun (18 Km)

Ditjen Hubdat

2. STD Jalur KA antara Cirebon-Cirebon Pelabuhan (3 Km) Ditjen Hubdat

3. STD Jembatan KA Jatibarang-Cirebon (22 BH) Ditjen Hubdat

4. STD jalur Ganda KA antara Cikampek-Cipunegara Ditjen Hubdat

5. STD Jembatan KA antara Cikampek-Haurgeulis (14 BH) Ditjen Hubdat

Page 143: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 143

TAHUN 1995 Penanggung Jawab

1. STD jalur Ganda KA dan Jembatan Lintas Kroya-Kutoarjo

Ditjen Hubdat

2. STD jalur Ganda KA dan Jembatan Lintas Kutoarjo-Yogyakarta

Ditjen Hubdat

3. STD Pekerjaan Jalan KA dan Jembatan lintas Bogor-Sukabumi-Padalarang

Ditjen Hubdat

4. DED Jembatan KA BH 1129 lintas Cirebon-Kroya Ditjen Hubdat

5. Detail Desain The North java Line Bridges Rehabilitation Project Phase I

Ditjen Hubdat

6. Kontrak untuk Desain, Fabrikasi dan Pasokan Jembatan Baja KA untuk Jawa dan Sumatera

Ditjen Hubdat

TAHUN 1996

1. DED Jembatan KA lintas Sumbar (37 BH) Ditjen Hubdat

2. DED Jembatan KA lintas Malang-Blitar (43 BH) Ditjen Hubdat

3. DED Pekerjaan Jembatan KA lintas Bangil-Malang Ditjen Hubdat

4. DED Jalur Ganda KA dan Basic Design Jembatan Solo-Yogyakarta

Ditjen Hubdat

TAHUN 1997

1. DED Peningkatan Jembatan KA lintas Padang Panjang-Sawahlunto

Ditjen Hubdat

2. DED Peningkatan Jembatan KA lintas Blitar-Kertosono (24 BH)

Ditjen Hubdat

3. DED Pekerjaan Jembatan KA lintas Watas Langkat-Bireun (49 BH)

Ditjen Hubdat

4. DED Peningkatan Jembatan KA lintas Babat-Tuban dan Pembangunan jalan KA baru Tuban-Merakurak

Ditjen Hubdat

5. DED Pekerjaan Peninggian Emplasemen Semarang Tawang

Ditjen Hubdat

6. DED The Railway Double Tracking Cikampek-Cirebon Segmen I

Ditjen Hubdat

Page 144: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 144

TAHUN 1998 Penanggung Jawab

1. Studi Evaluasi Rencana Investasi Program KA per Koridor

Ditjen Hubdat

2. Studi Evaluasi Kebutuhan Biaya dan Standarisasi Teknis KA dalam rangka PSO,

Ditjen Hubdat

IMO, dan TAC Ditjen Hubdat

3. Studi Bantuan Teknis untuk Personil Pemerintah dalam Rangka Restukturisasi Perumka

Ditjen Hubdat

4. Studi Amdal Rencana Jalur Ganda Cirebon-Kroya Ditjen Hubdat

5. STD jalur Ganda KA dan Basic Design Jembatan KA antara Cirebon-Prupuk (75 Km, 132 BH, 51 bentang L>10 m

Ditjen Hubdat

6. Desain Jembatan (fly over) dengan jalan KA ke TPK Gabion Medan

Ditjen Hubdat

7. Preeliminary Study for Railway DDT on Bekasi Line Corridor

Ditjen Hubdat

8. Jakarta Metropolitan Area Railway Network Improvement Studies

Ditjen Hubdat

TAHUN 1999

1. Peningkatan Implementasi PSO, IMO, dan TAC Ditjen Hubdat

2. Pengkajian dan Penyempurnaan Standar Operasi, Prasarana, dan Sarana dalam Rangka Pelayananan KA kelas Ekonomi

Ditjen Hubdat

3. Studi Sistem Informasi Jalan Rel Ditjen Hubdat

4. Desain Pembangunan Jalur Ganda KA Segmen III Lintas Selatan Jawa Loan OECF IP- 469

Ditjen Hubdat

5. Desain Pembangunan Jalur Ganda KA Segmen III Lintas Cikampek-Cirebon Loan OECF IP-489

Ditjen Hubdat

Page 145: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 145

TAHUN 2000 Penanggung Jawab

1. STD Peningkatan Jalan KA memperbesar R>800 m dan Memperkecil Kelandaian 5 ‰ antara Tulungbuyut-Negeri Agung-Blambanganumpu lintas Tarahan-Tanjungenim Baru.

Ditjen Hubdat

2. Desain Jalur Ganda KA antara Prupuk-Purwokerto 56 Km Basic Jembatan KA 44 BH, 134 bentang L>10 m lintas Cirebon-Kroya.

Ditjen Hubdat

3 Survay Teknis dan desain prningkatan jalan KA, memperbesar R > 800m dam memperkecil kelandaian menjadi max. 5% antara Tulung Buyut-Negeri Agung-Blambangan Umpu-Lintas Tarahan-Tanjung enimbaru

Ditjen Hubdat

TAHUN 2001

1. Pra Desain Engineering Lintas Mojokerto-Bangil Ditjen Hubdat

2. Pra Desain tahap I antara Muaro-Tanjung Pauh lintas Muaro-Dumai

Ditjen Hubdat

3. STD Jembatan KA Jalur Ganda lintas Solo-Yogyakarta ( 10 BH)

Ditjen Hubdat

4. Studi Amdal jalur Ganda lintas Solo-Yogyakarta Ditjen Hubdat

5. Pekerjaan Pilot Project penerapan Standardisasi Pelayanan KA Ekonomi pada lintas Yogyakarta-Jakarta

Ditjen Hubdat

TAHUN 2002

1. STD jalur Ganda KA antara Purwokerto-Kroya Ditjen Hubdat

2. Pra Desain Jalan KA antara Muaro-Dumai tahap II Ditjen Hubdat

3. Pra Desain Jalan KA antara Rantau Prapat-Duri Ditjen Hubdat

4. Studi Pra FS dan Alinyemen rencana Pembangunan Jalan KA Pontianak-Sambas-Perbatasan Malaysia

Ditjen Hubdat

5. Studi Pra FS dan Alinyemen Rencana Pembangunan Jalan KA Palangkaraya-Banjarmasin

Ditjen Hubdat

6. Penyusunan kajian Kelayakan Pembangunan Jalan KA lintas Bakauheni-KM3

Ditjen Hubdat

Page 146: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 146

TAHUN 2003 Penanggung Jawab

1. Pra Engineering jalur Ganda KA Muaro-Dumai (Tahap III)

Ditjen Hubdat

2. Pra Engineering Jalur KA Rantau Prapat-Duri-Dumai (Tahap III)

Ditjen Hubdat

3. Detail Desain Peningkatan Sistem Persinyalan di Stasiun Cikampek dan Stasiun Bandung

Ditjen Hubdat

4. Sistem Informasi manajemen Prasarana Kereta Api (SIMPAKA)

Ditjen Hubdat

5. Survai Desain BH 1 akibat Pelebaran sungai lintas Duri-Tangerang dan BH 1425 lintas Cirebon-Kroya

Ditjen Hubdat

6. Studi GIS jalur Perkeretaapian Ditjen Hubdat

7. Filler keselamatan Angkutan KA Ditjen Hubdat

8. Studi penentuan Trase Rel KA Ruas Km.3 - Bakauheni dan Basic Design Sepanjang 20 Km. (Tahap I)

Ditjen Hubdat

TAHUN 2004

1. Pra Desain Pembangunan Jalan KA lintas Kertapati-Tanjung Api-api Sumsel (87 Km)

Ditjen Hubdat

2. Pra Desain Pembangunan Jalan KA Rantau Prapat-Kota Pinang (78 Km)

Ditjen Hubdat

3. Pra Desain Pembangunan Jalan KA Samarinda-Balikpapan (60 Km)

Ditjen Hubdat

4. Pra Desain Pembangunan Jalan KA Banjarmasin-Palangkaraya (100 Km)

Ditjen Hubdat

5. Desain Shortcut Cibungur-Tanjungrasa (10 Km) Ditjen Hubdat

6. Desain Shortcut Karet (Serpong Line) dan Kyai Tapa (Tangerang Line)

Ditjen Hubdat

7. Pemetaan dan Optimalisasi Perawatan serta Pengoperasian Prasarana Sintelis

Ditjen Hubdat

8. Pemutihan Sertifikasi Awak KA, Masinis, Kondektur, PPKA dari PT.KA ke Direktorat Perkeretaapian

Ditjen Hubdat

Page 147: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 147

9. Manajemen Informasi Sistem Prasarana KA Tahap II Ditjen Hubdat

10. Pemaduan Penyusunan Penyelenggaraan Angkutan Perintis jalan, KA dan ASDP

Ditjen Hubdat

11. Rencana Pembangunan KA Komuter Kertapati-Kampus UNSRI Prov. Sumsel (Tahap I)

Ditjen Hubdat

12 Proyek pembangunan depo depok-Proyek pembangunan prasarana kereta api Jabotabek

Ditjen Hubdat

TAHUN 2005 Penanggung Jawab

1. Pradesain Jalan KA Pontianak-Sambas-Perbatasan Malaysia

Ditjen Hubdat

2. Desain jalur Ganda termasuk Jembatan Tegal-Pekalongan

Ditjen Hubdat

3. Pradesain Jalan KA Cilegon-Bojanegara (25 Km) Ditjen Hubdat

4. Desain Jembatan KA Rawan gerusan Sungai (5 BH) Ditjen Hubdat

5. Desain Shortcut antara Ngrombo-Gambringan-Gundih

Ditjen Hubdat

6. Desain Perbaikan Lengkung Muara Enim-Tanjungkarang

Ditjen Hubdat

7. Desain jalan KA Jalur Ganda Solo-Madiun (95 Km) Ditjen Hubdat

8. Inspection Prioritas Perawatan Jembatan Ditjen Hubdat

9. Perencanaan Fasilitas Balai Uji Kelaikan dan Sertifikasi Sarana KA

Ditjen Hubdat

10. Sertifikasi dan Pelatihan Tenaga Operasi KA (Pilot Project)

Ditjen Hubdat

11. Peningkatan SDM Perkeretaapian Ditjen Hubdat

12. Pradesain Pembangunan Jalan KA lintas Kertapati - Indralaya

Ditjen Hubdat

13. Desain Jalan KA lintas Kertapati-Indralaya Ditjen Hubdat

14. Penyusunan Feasibility Studi Jaringan Jalan KA pada jalur Trunk Line (Pekanbaru-Duri)

Ditjen Hubdat

15. Study Report of The Nangroe Aceh Darussalam Railway (from Banda Aceh to Medan)

Ditjen Hubdat

Page 148: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 148

B. STUDI DITJEN PERKERETAAPIAN TAHUN 2006

No Judul Studi/FS/ AMDAL/DED/STD Penanggung Jawab

TAHUN 2006

1 Studi Penyusunan Jabatan Fungsional Ditjen Perkeretaapian

Setditjen

2 Penyusunan studi Kelayakan Pembangunan Jalan KA di Kalimanatan Lintas Pontianak - Mempawah - Singkawang - Sambas (Tahap I)

Setditjen

3 Studi Kereta Api Regional Semarang - Demak Setditjen

4 Studi Pengembangan Kelembagaan Bidang Perkeretaapian

Setditjen

5 Studi Kelayakan Kereta Api Komuter Lampung dan Sekitarnya

Setditjen

6 Studi Kelayakan Kereta Api Komuter Medan dan Sekitarnya

Setditjen

7 Studi Kelayakan Kereta Api Komuter Lawang - Kepanjen

Setditjen

8 Studi Pengembangan Sistem Informasi Bidang Perkeretaapian

Setditjen

9 Pradesain Pembangunan Jalan KA Samarinda-Balikpapan II

Dit. LLAKA

10 Desain Shorcut Stasiun Gubeng-stasiun Surabaya Pasar Turi di Surabaya

Dit. LLAKA

11 Desain jalan KA pelabuhan Bojonegara Link Dit. LLAKA

12 Pra Desain Jalur KA Jalur Ganda Cikadondong-Padalarang

Dit. LLAKA

13 Desain Jalan dan Jembatan KA di Aceh Dit. LLAKA

14 Studi Elektrifikasi Lintas Utama Jawa Dit. LLAKA

15 Penyusunan Sistem Manajemen Perawatan Kereta Api (IRMS)

Dit. Prasarana

16 Indonesian Railway Technical Standard for Foundation and Concrete

Dit. Prasarana

Page 149: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 149

17 Studi Desain Pembangunan Jalan Kertapati-Tanjung Api-api

Dit. LLAKA

19 Review Desain Pembangunan Jalan dan Jembatan KA di Aceh

Dit. LLAKA

20 Desain Jalan KA Rantau Prapat-Duri II Dit. LLAKA

21 Evaluasi Tingkat keselamatan KA Dit. KTS

C. STUDI DITJEN PERKERETAAPIAN TAHUN 2007

No Judul Studi/FS/ AMDAL/DED/STD Penanggung

Jawab

TAHUN 2007

1 Penyusunan Master Plan KA Perkotaan Kota Surakarta dan sekitarnya.

Setditjen

2 Studi Peningkatan Peran UPT Ditjen. Perkeretaapian. Setditjen

3 Studi Kelayakan Pembangunan Jalan KA Lintas Banjar-Cijulang.

Setditjen

4 Studi Lintas Cabang Jln KA di Wilayah Banten, Jabar dan Jateng.

Setditjen

5 Studi Pengembangan Angkutan Barang melalui Jln KA di Sumatera Selatan dan Lampung.

Setditjen

6 Penyusunan Master Plan Sistem Informasi Bidang Perkeretaapian.

Setditjen

7 Penyusunan Master Plan Pembangunan Jalan KA di Pulau Bali.

Setditjen

8 Penyusunan Rencana Umum Pengembangan Perkeretaapian Nasional.

Setditjen

9 Pengembangan Sistem Informasi Tatalaksana Persuratan Ditjen. Perkeretaapian.

Setditjen

10 Kajian Persyaratan Teknis Pembangunan Prasarana Perkeretaapian

Setditjen

11 Studi Penyusunan Pedoman Pengawasan Penyelenggaraan Perkeretaapian

Setditjen

Page 150: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 150

12 Studi Pedoman Penyusunan Rencana Induk perkeretaapian Provinisi

Setditjen

13 Pradesain Pengembangan Angkutan KA Batubara di Kalimantan.

Dit.LLAKA

14 Penyusunan Sistem Database Angkutan Penumpang KA. Dit.LLAKA

15 Penyusunan Software utk Pembuatan GAPEKA. Dit.LLAKA

16 Studi load factor penumpang KA kelas Ekonomi di Pulau Jawa.

Dit.LLAKA

17 Detail Desain Pembangunan Shortcut Jalan KA antara Baturaja - Tanjung Enim.

Dit.LLAKA

18 Desain Jalan KA antara Rantauprapat - Duri III. Dit.LLAKA

19 Desain Pemb. Jalan KA Jalur Ganda antara Cikadongdong - Padalarang.

Dit.LLAKA

20 Desain Shortcut Pondok Jati - Manggarai. Dit.LLAKA

21 Lanjutan Detail Desain lintas KA di Propinsi NAD. Dit.LLAKA

22 Detail Desain Shortcut Rejosari-Tarahan. Dit.LLAKA

23 Detail Desain Pembangunan Jalan KA lintas Kota Padang - Kepahyang - Bengkulu.

Dit.LLAKA

24 Detail Desain Jembatan KA Lintas Simpang - Tanjung Api-Api.

Dit.LLAKA

25 STD Sintelis Shortcut Surabaya Gubeng - Surabaya Pasar Turi.

Dit.LLAKA

26 Penyusunan Detail Desain jembatan, sintel jalur alternatif antara Tanggulangin Gunung Gangsir Lintas Surabaya - Bangil.

Dit.LLAKA

27 Penyusunan AMDAL Pemb. Jln KA Jalur Ganda Cirebon - Kroya.

Dit.Tekpras

28 Penyusunan Detail Desain Pemb. Spoor Empl. Maguwo - Bandara Adisucipto.

Dit.Tekpras

29 Penyusunan AMDAL Pembangunan Jalan KA Jalur Ganda Tegal-Pekalongan

Dit.Tekpras

30 Penyusunan Detail Desain Pembangunan Jalur Ganda, Jembatan dan Sintelis Lintas Duri - Tangerang.

Dit.Tekpras

Page 151: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 151

31 Penyusunan Detail Desain Pembangunan Shelter Gedung Badak Lintas Bogor - manggarai.

Dit.Tekpras

32 Penyusunan AMDAL Pembangunan Jalan KA Jalur Ganda lintas Duri-Tangerang.

Dit.Tekpras

33 Studi Manajemen Pengelolaan Peralatan Perawatan Prasarana KA.

Dit.Tekpras

34 Detail Desain Pemb. Jalan KA, Jembatan dan Sintelis Jalur Ganda Serpong - Parungpanjang - Maja (32,3 Km).

Dit.Tekpras

35 Penyusunan AMDAL Pemb. Jln KA Jalur Ganda Serpong - Parung Panjang - Maja.

Dit.Tekpras

36 Penyusunan Pedoman Pelaksanaan Audit Keselamatan Bidang Prasarana dan Sarana.

Dit.KTS

37 Identifikasi Daerah Rawan Kecelakaan dan Rawan Bencana Alam.

Dit.KTS

38 Penyusunan Pedoman Pelaksanaan Penyidikan Tindak Pidana di Bidang Perkeretaapian.

Dit.KTS

39 Penyusunan Pedoman Akreditasi Lembaga Sertifikasi SDM Perkeretaapian.

Dit.KTS

40 Penyusunan Pedoman Akreditasi Lembaga Sertifikasi Sarana dan Prasarana Perkeretaapian.

Dit.KTS

41 Penyusunan Kebutuhan Minimal Peralatan Balai Yasa dan Depo.

Dit.KTS

42 Kajian Sistem Perawatan Sarana Kereta Api. Dit.KTS

43 Penyusunan Petunjuk Teknis Kalibrasi Peralatan Balai Yasa dan Depo.

Dit.KTS

Page 152: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 152

D. STUDI DITJEN PERKERETAAPIAN TAHUN 2008

No Judul Studi/FS/ AMDAL/DED/STD Penanggung

Jawab

TAHUN 2008

1 Penyusunan Digital Hasil Studi Perencanaan; Setditjen

2 Persiapan Penyusunan Renstra Ditjen Perkeretaapian 2010-2014;

Setditjen

3 Studi Kelayakan Pembanguan Dryport Pelabuhan Panjang;

Setditjen

4 Studi Kelayakan Pembangunan Jalan KA lintas Bandara Ngurah Rai -Denpasar – Mengwi;

Setditjen

5 Studi Kelayakan Jalan KA lintas Klaten - Surakarta – Sragen;

Setditjen

6 Studi Kelayakan Pembangunan Double Track Rangkasbitung – Merak;

Setditjen

7 Studi Kelayakan Jalan KA Serang - Cikande - Cikupa – Serpong;

Setditjen

8 Studi Kelayakan Pembangunan Shortcut Solok – Padang;

Setditjen

9 Studi Kelayakan jalan KA lintas Cicalengka - Tanjungsari – Kertajati;

Setditjen

10 Penyusunan Peta Informasi Perkeretaapian; Setditjen

11 Studi Kelembagaan Badan Penyelenggara Perkeretaapian;

Setditjen

12 Studi Sistem Tiket Integrated Angkutan Massal Jakarta;

Dit.LLAKA

13 Studi Revitalisasi Stasiun - Stasiun dalam Kota; Dit.LLAKA

14 Detail Desain Lintas KA NAD (III); Dit.LLAKA

15 Sistem Informasi Manajemen Desain Pengembangan Jaringan Jalur KA;

Dit.LLAKA

16 Studi Kinerja Sarana dan Prasarana Perkeretaapian; Dit.LLAKA

17 Pendataan Kondisi Fisik Sarana dan Prasarana Dit.LLAKA

Page 153: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 153

Perkeretaapian;

18 Studi Penentapan Angkutan KA Kelas Ekonomi; Dit.LLAKA

19 Studi Load Factor Dinamis Penumpang KA Kelas Ekonomi di Pulau Jawa;

Dit.LLAKA

20 Desain Mekanisme Perencanaan, Pedoman, Kriteria dan Prosedur Sistem Angkutan Umum Massal Moda KA;

Dit.LLAKA

21 Studi Peningkatan Peran Swasta dalam Perkeretaapian Khususnya Angkutan Barang dan Komoditi;

Dit.LLAKA

22 Penyusunan Pedoman,Kriteria dan Prosedur Promosi dan Pengembangan Usaha Perkeretaapian;

Dit.LLAKA

23 Studi Penyusunan Pedoman Perhitungan Biaya Pokok Angkutan Perkotaan;

Dit.LLAKA

24 Penyusunan Rancangan Peraturan Pedoman Penentapan Angkutan KA;

Dit.LLAKA

25 Penyusunan Rancangan Peraturan Prosedur Kewajiban Pelayanan Publik;

Dit.LLAKA

26 Penyusunan Detail Desain Pembangunan Terminal Bongkar Muat Batubara di lintas Tanah Abang – Serpong;

Dit.Tekpras

27 Penyusunan Detail Desain Jembatan Kereta Api antara Patuguran-Prupuk lintas Cirebon – Kroya

Dit.Tekpras

28 Standar Peningkatan Perkuatan Jembatan BH.6 lintas Semarang-Gambringan;

Dit.Tekpras

29 STD Geometri Track lintas Sukabumi - Padalarang Km.47-Km.150;

Dit.Tekpras

30 Desain Perencanaan, Standar dan Pedoman Teknis Jalur dan Jembatan KA Lebar Sepur 1435 mm;

Dit.Tekpras

31 Penyusunan Desain Jembatan KA lintas Bukitputus - Indarung (4BH);

Dit.Tekpras

32 Rancangan Standarisasi Material untuk Prasrana Perkeretaapian Bidang Jalan KA dan Jembatan;

Dit.Tekpras

33 Rancangan Standarisasi untuk Prasarana Dit.Tekpras

Page 154: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 154

Perkeretaapian Bidang Sintelis;

34 Rancangan Penyusunan Pedoman Perawatan Prasarana Perkeretaapian;

Dit.Tekpras

35 Rancangan Penyusunan Pedoman/Metode Pengujian dan Pemeriksaan Prasarana Perkeretaapian;

Dit.Tekpras

36 Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Pedoman dan tata Cara Pengujian KRL

Dit.KTS

37 Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Pedoman Pengamanan di Bidang Perkeretaapian;

Dit.KTS

38 Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Pedoman dan Tatacara Pengujian Lokomotif;

Dit.KTS

39 Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Pedoman tentang Sistem Sertifikasi Sarana Kereta Api;

Dit.KTS

40 Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Pedoman Pelaksana Audit Keselamatan Bidang Prasarana;

Dit.KTS

41 Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Pedoman Angkutan Berbahaya (B3);

Dit.KTS

42 Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Spesifikasi Teknis Kereta;

Dit.KTS

43 Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Kelaikan Umur Teknis Sarana KA;

Dit.KTS

44 Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Spesifikasi Teknis Lokomotif;

Dit.KTS

45 Penyusunan Studi Kelayakan Balai Pengujian Sarana KA;

Dit.KTS

46 Kajian Pengembangan Organisasi Keselamatan Perkeretaapian;

Dit.KTS

47 Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Pedoman Pengamanan di Bidang Kereta;

Dit.KTS

48 Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Pedoman dan Tatacara Pengujian Kereta;

Dit.KTS

49 Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Pedoman dan Tatacara Pengujian Gerbong;

Dit.KTS

Page 155: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 155

E. STUDI DITJEN PERKERETAAPIAN TAHUN 2009

No Judul Studi/FS/ AMDAL/DED/STD Penanggung

Jawab

TAHUN 2009

1 Studi Kebutuhan Energi Sub Sektor Perkeretaapian; Setditjen

2 Studi Penyusunan Indikator Kinerja Transportasi Perkeretaapian;

Setditjen

3 Roadmap Restrukturisasi Kebijakan Perkeretaapian; Setditjen

4 Studi Pembangunan Jalur KA Lintas Solo – Wonogiri;

Setditjen

5 Studi Inventarisasi Potensi PNBP Wilayah Jawa; Setditjen

6 Studi Pengembangan Fasilitas Perpindahan Antar Moda di Stasiun Kereta Api (Intermoda);

Setditjen

7 Studi Masterplan Perkeretaapian di Pulau Batam; Setditjen

8 Studi Penyusunan Pedoman Pembinaan Penyelenggaraan Perkeretaapian;

Setditjen

9 Pembuatan Graphic Design, Cetak Biru, Masterplan Perkeretaapian (Kereta Perkotaan Jabodetabek, Kota Surabaya & Bandung)

Setditjen

10 Studi Kelayakan Pembangunan Jalan KA Bogor – Rangkasbitung;

Setditjen

11 Studi Kelayakan Pembangunan Shortcut Jalan KA Lebeng – Kalisabuk;

Setditjen

12 Studi Kelayakan Pembangunan Jalan KA Cirebon – Kadipaten – Tanjungsari;

Setditjen

13 Studi Kelayakan Menghidupkan Kembali Jalan KA lintas Yogya – Magelang;

Setditjen

14 Studi Kelayakan Menghidupkan Kembali Jalan KA lintas Pruwokerto – Wonosobo, Pembinaan Transportasi Perkeretaapian;

Setditjen

15 Studi Kelayakan Menghidupkan Kembali Jalan KA lintas Rangkasbitung – Labuan;

Setditjen

Page 156: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 156

16 Studi Kelayakan Menghidupkan Kembali Jalan KA di Pulau Madura;

Setditjen

17 Studi Metode Pentahapan Penyusunan Kontrak dan Pengawasan PSO;

Dit.LLAKA

18 Studi Peningkatan Peran Pemerintah, Pemda dan Badan Usaha (BUMN, BUMD) dalam Penyelenggaraan Perkeretaapian;

Dit.LLAKA

19 Pengembangan Model Pungutan Akses Jalur KA (TAC);

Dit.LLAKA

20 Studi Metode Pentahapan Penyusunan Kontrak dan Pengawasan IMO;

Dit.LLAKA

21 Studi Optimalisasi Performansi Sarana dan Prasarana Perkeretaapian;

Dit.LLAKA

22 Perhitungan Valuasi Sarana dan Prasarana Perkeretapaian;

Dit.LLAKA

23 Perhitungan Load Factor KA Ekonomi Nasional; Dit.LLAKA

24 Penyusunan Kriteria dan Penentuan Kelas Stasiun; Dit.LLAKA

25 Studi Kerangka Legal KA Perkotaan; Dit.LLAKA

26 Studi Indeks Kepuasan Konsumen Angkutan KA (Customer Satisfaction Index);

Dit.LLAKA

27 Studi Peningkatan Lalu Lintas dan Angkutan Peti Kemas;

Dit.LLAKA

28 Studi Peningkatan Potensi Angkutan Curah; Dit.LLAKA

29 Pembuatan Program Aksi Pembebasan Tanah (LARAP) dan Pemindahan Lintas Selatan Jawa

Dit.LLAKA

30 Review Masterplan Pengembangan KA Jabotabek Dit.LLAKA

31 Penyusunan Pengklassifikasian Data dan Elektronik Dit.LLAKA

32 Studi Penyusunan Kriteria, Syarat dan Prosedur serta Akreditas Lembaga Pengujian Prasarana Perkeretaapian;

Dit.Tekpras

33 Studi Penyusunan Pedoman dan Persyaratan Tenaga Penguji, Tenaga Pemeriksa dan Tenaga Pengoperasi Prasarana Perkeretaapian;

Dit.Tekpras

Page 157: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 157

34 Studi Penyusunan Pedoman Klasifikasi Jalur Prasarana Perkeretaapian;

Dit.Tekpras

35 Penyusunan Pedoman Persyaratan Pembangunan, Perpotongan Persambungan dan Persinggungan;

Dit.Tekpras

36 Penyusunan Pedoman Persyaratan dan Sertifikasi Sistem dan Komponen Prasarana Perkeretapaian;

Dit.Tekpras

37 Penyusunan Pedoman Ukuran, Letak, Pemasangan Spesifikasi Teknis Peralatan Sintelis;

Dit.Tekpras

38 Penyusunan Aturan Network Statment sebagai Pedoman Perhitungan IMO dan TAC bagi Pengelola Multi Operator;

Dit.Tekpras

39 AMDAL Pembangunan Jalan KA Parsial Double Track Brebes – Losari – Cirebon;

Dit.Tekpras

40 Studi Analisis Dampak Lingkungan Depo Cipinang; Dit.Tekpras

41 Studi Analisis Dampak Lingkungan Lalu Lintas antara Manggarai – Cikarang;

Dit.Tekpras

42 Penyusunan Analisis Dampak Lingkungan Pembangunan Terminal Bongkar Muat Batu Bara di Lintas Tanah Abah – Serpong;

Dit.Tekpras

43 STD Pembangunan Jalur Ganda antara Losari – Cirebon;

Dit.Tekpras

44 Review Detai Desain Pembangunan Jalan KA dan Jembatan Baru Sidoarjo – Gununggangsir dan Detail Desain Tulangan – Tarik;

Dit.Tekpras

45 STD Geometri Track lintas Sukabumi – Padalarang Tahap II;

Dit.Tekpras

46 STD BH.19 Km.9+720; BH.10 Km.1+577 dan BH.3 Km.1+322 lintas Semarang- Gambringan;

Dit.Tekpras

47 STD Terowongan Lampegan lintas Sukabumi – Padalarang;

Dit.Tekpras

48 DED Pembangunan Jalan KA Tuban – Babat; Dit.Tekpras

49 Pradesain Pembangunan Shortcut Solok – Padang; Dit.Tekpras

50 DED KA NAD (IV); Dit.Tekpras

Page 158: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 158

51 DED Pembangunan Jalan KA Rejosari – Tarahan; Dit.Tekpras

52 Studi Pembangunan Balai Pengujian Sarana Perkeretaapian;

Dit.KTS

53 Penyusunan Sistem Informasi Manajemen Keselamatan Perkeretaapain (Tahap I)

Dit.KTS

54 Penyusunan Sistem Informasi Jaringan Prasarana KA;

Dit.KTS

55 Strafikasi Kualifikasi Keahlian Tenaga Perawatan Sarana Perkeretaapian;

Dit.KTS

56 Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Persyaratan dan Kualifikasi Awak Sarana Perkeretaapian;

Dit.KTS

57 Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Persyaratan dan Kualifikasi Tenaga Penguji Sarana Perkeretaapian;

Dit.KTS

58 Penyusunan Rancangan Peraturan dan Pedoman tentang Rancang Bangun dan Rekayasa Sarana Perkeretaapian;

Dit.KTS

59 Penyusunan Rancangan Peraturan dan Pedoman tentang Penyelenggara Penguji Sarana KA;

Dit.KTS

F. STUDI DITJEN PERKERETAAPIAN TAHUN 2010

No Judul Studi/FS/ AMDAL/DED/STD Penanggung

Jawab

TAHUN 2010

1 Penyusunan Manajemen Resiko (Risk Management) di Bidang Keselamatan Perkeretaapian

Dit. KTS

2 Penyusunan Rencana Jangka Panjang Keselamatan Perkeretaapian

Dit. KTS

3 Penyusunan Roadmap Keselamatan Perkeretaapian Dit. KTS

Page 159: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 159

4 Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Persyaratan dan Kualifikasi Keahlian Pemeriksa Sarana Perkeretaapian

Dit. KTS

5 Penyusunan Standarisasi Lembaga Pendidikan dan Pelatihan SDM Perkeretaapian

Dit. KTS

6 Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Persyaratan dan Kualifikasi Kecakapan Petugas Pengatur Perjalanan Kereta Api (PPKA)

Dit. KTS

7 Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Persyaratan dan Kualifikasi Keahlian Tenaga Penguji Prasarana Perkeretaapian

Dit. KTS

8 Penyusunan Standarisasi Persyaratan dan Kualifikasi Keahlian Tenaga Perawatan Prasarana Perkeretaapian

Dit. KTS

9 Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Persyaratan dan Kualifikasi Keahlian Pemeriksa Sarana Perkeretaapian

Dit. KTS

10 Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Pedoman Sistem Sertifikasi SDM Perkeretaapian

Dit. KTS

11 Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Tata Cara Pengujian KRD

Dit. KTS

12 Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Pedoman dan Tata Cara Perawatan KRD

Dit. KTS

13 Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Pedoman dan Tata Cara Pemeriksaan Gerbong

Dit. KTS

14 Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Pedoman dan Tata Cara Pemeriksaan Lokomotif

Dit. KTS

15 Pengembangan Organisasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian

Dit. KTS

16 Studi Penyusunan Pedoman Pembangunan Prasarana Pekeretaapian Umum

Dit. Tekpras

17 Studi Penyusunan Pedoman Penetapan Trase Jalur Kereta Api

Dit. Tekpras

18 Studi Penyusunan Pedoman Standar Bangunan Dit. Tekpras

Page 160: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 160

Stasiun Kereta Api

19 Studi Penyusunan Sistem Informasi dan Evaluasi Terpadu Penyediaan Material Logistik Prasarana

Dit. Tekpras

20 DED Pembangunan Jalan KA Km.230+950 - Km.251+000 antara Desa Simpang - Simpang Tetap - Dumai lintas Duri - Dumai

Dit. Tekpras

21 Penyusunan GAPEKA (Grafik Perjalanan KA) Dit. LLAKA

22 Studi Program Aksi Pembebasan tanah dan pemindahan (LARAP) MRT

Dit. LLAKA

23 Studi Pengoperasian Kembali dan LARAP lintas Laswi - Soreang - Ciwidey

Dit. LLAKA

24 Studi Pengembangan Jaringan Kembali Pelayanan KA Kertapati - Indralaya - Prabumulih - Lubuklinggau

Dit. LLAKA

25 Studi Penyusunan Penetapan Tarif KA Penugasan dan KA Perintis

Dit. LLAKA

26 Studi Mekanisme Kebutuhan Angkutan Kereta Api Perintis

Dit. LLAKA

27 Studi Penanganan Bangunan Cagar Budaya lintas Semarang - Poncol - Semarang Tawang

Dit. LLAKA

28 Studi Skema Pendanaan Pemb. Jalan KA utk Angkutan Batubara dalam rangka Kerjasama Pemerintah dgn Swasta di Sumbagsel

Dit. LLAKA

29 Studi Skema Pendanaan Pemb. Jalan KA utk Angkutan Batubara dalam rangka Kerjasama Pemerintah dgn Swasta di Kalimantan Tengah

Dit. LLAKA

30 Studi Skema Pendanaan Pemb. Jalan KA utk Angkutan Batubara dalam rangka Kerjasama Pemerintah dgn Swasta di Kalimantan Timur

Dit. LLAKA

31 Studi Kebutuhan Peron Tinggi Dit. LLAKA

32 Studi Kebutuhan Angkutan Kereta Api berdasarkan Perkembangan Wilayah

Dit. LLAKA

33 Studi Penyusunan Rancangan Peraturan mengenai Jaringan Pelayanan Perkeretaapian

Dit. LLAKA

Page 161: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 161

34 Penyusunan Rancangan Pereturan tentang Prinsip-Prinsip Belalu Lintas dalam Pengoperasian KA

Dit. LLAKA

35 Studi Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Penyelenggaraan Kereta Api Khusus

Dit. LLAKA

36 Studi Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Penyelenggaraan Kegiatan di Stasiun

Dit. LLAKA

37 Studi Penyusunan Rancangan Peraturan mengenai Pengaturan Perjalanan Kereta Api

Dit. LLAKA

38 Studi Penyusunan Rancangan Peraturan mengenai Angkutan Barang dengan Kereta Api

Dit. LLAKA

39 Studi Penyusunan Rancangan Peraturan mengenai Standar Pelayanan Minimum untuk Angkutan Orang

Dit. LLAKA

40 Studi Penyusunan Rancangan Peraturan mengenai Pedoman Perhitungan Biaya Penggunaan Prasarana

Dit. LLAKA

41 Studi Penyusunan Rancangan Peraturan mengenai Pedoman Perhitungan dan Penetapan Tarif Angkutan Barang

Dit. LLAKA

42 Studi Penyusunan Rancangan Peraturan mengenai Pelaporan Penyelenggaraan Angkutan Kereta Api

Dit. LLAKA

43 Studi Penyusunan Rancangan Peraturan mengenai Tanggung Jawab Penyelenggara Sarana Perkeretaapian

Dit. LLAKA

44 Studi Rancangan Peraturan Menteri tentang Penyelenggaraan Angkutan Barang

Dit. LLAKA

45 Studi Penyusunan Rancangan Peraturan mengenai Grafik Perjalanan Kereta Api

Dit. LLAKA

46 Studi Rancangan Peraturan mengenai Kecepatan dan Frekuensi Kereta Api

Dit. LLAKA

47 Studi Penyusunan Rancangan Peraturan mengenai Lalu Lintas Kereta Api

Dit. LLAKA

48 Studi Penyusunan Rancangan Peraturan mengenai Angkutan Orang dengan Kereta Api

Dit. LLAKA

Page 162: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 162

49 Studi Pembuatan Regulasi Tanda, Marka dan Sinyal Dit. LLAKA

50 Studi Penyusunan Rancangan Peraturan mengenai Jalur Kereta Api

Dit. LLAKA

51 Studi Penyusunan Rancangan Peraturan mengenai Stasiun Kereta Api

Dit. LLAKA

52 Studi Penyusunan Rancangan Peraturan mengenai Fasilitas Pengoperasian Kereta Api

Dit. LLAKA

53 Studi Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Angkutan Multimoda

Dit. LLAKA

54 Studi Penyusunan Rancangan Peraturan mengenai Pedoman Perhitungan dan Penetapan Tarif Angkutan Orang

Dit. LLAKA

55 Studi Kelayakan Pembangunan Jaringan KA Lintas Utama Pulau Batam

Setditjen

56 Studi Penyusunan Rencana Pembangunan Jaringan KA di Pulau Bintan

Setditjen

57 Studi Kelayakan Menghidupkan Kembali Jalur KA Lintas Jombang - Babat

Setditjen

58 Studi Penyusunan Rencana Pengembangan SDM Ditjen Perkeretaapian

Setditjen

59 Model Kelembagaan Penyelenggaraan Perkeretaapian Propinsi & Kabupaten/Kota

Setditjen

60 Studi Penyusunan Rencana Induk Perkeretaapian Setditjen

61 Penyusunan Masterplan Jaringan KA Perkotaan Palembang dan sekitarnya.

Setditjen

62 Penyusunan Masterplan Jaringan KA Perkotaan Padang dan sekitarnya.

Setditjen

63 Studi Keunggulan Moda Transportasi Kereta Api Setditjen

64 Studi Penyusunan Kebijakan Bidang Perkeretaapian terkait Perubahan Iklim

Setditjen

Page 163: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 163

G. STUDI DITJEN PERKERETAAPIAN TAHUN 2011

No Judul Studi/FS/ AMDAL/DED/STD Penanggung

Jawab

TAHUN 2011

1 Masterplan Jalur KA Perkotaan Makassar dan Sekitarnya

Setditjen

2 Review Masterplan Jalur KA Pulau Sumatera Setditjen

3 Studi Kelayakan Pengembangan Jalur KA Perkotaan Palembang dan sekitarnya

Setditjen

4 Studi Kelayakan Pengembangan Jalur KA Perkotaan Padang dan sekitarnya

Setditjen

5 Studi Kelayakan Pembangunan Eletrifikasi Lintas Kutoarjo - Yogjakarta - Solo

Setditjen

6 Studi Kelayakan Pengembangan Akses KA menuju Bandara Adi Sumarmo

Setditjen

7 Pra Studi Kelayakan Pembangunan Jalur KA Lintas Sorong - Manokwari

Setditjen

8 Studi Kelayakan Pembangunan Jalur KA Lingkar Luar Jabodetabek (Nambo-Cikarang/Bekasi - Tanjung Priok)

Setditjen

9 Studi Kelayakan Menghidupkan kembali Jalur KA menuju Pelabuhan Tanjung Mas Semarang

Setditjen

10 Penyusunan Sistem, Prosedur Pelayanan Birokrasi Bidang Perencanaan, Keuangan, Hukum, Kepegawaian & Umum Ditjen Perkeretaapian

Setditjen

11 Detail Engineering Design (DED) Jembatan (18 BH) Pembangunan Jalur Ganda Segmen I antara Madiun - Walikukun Lintas Madiun - Solo

Dit. Prasarana

12 Detail Engineering Design (DED) Jembatan (17 BH) Pembangunan Jalur Ganda Segmen II antara Kedungbenteng - Solo Balapan Lintas Madiun - Solo

Dit. Prasarana

Page 164: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 164

13 Detail Engineering Design (DED) Jembatan (7 BH) Pembangunan Jalur Ganda Segmen I antara Cikadondong - Sasaksaat Lintas Jakarta - Padalarang

Dit. Prasarana

14 Detail Engineering Design (DED) Pembangunan Jembatan Kereta Api Lintas Babat - Tuban 6 BH (BH. 5 Km. 2+444; BH. 20 Km. 11+009; BH. 23 Km. 15+136; BH. 51 Km. 23+023; BH. 53 Km.24+235; BH.55 Km.24+707)

Dit. Prasarana

15 STD Pembangunan Jembatan Kereta Api di Daop V Purwokerto 2 BH (BH. 1587 Km. 411+129; BH 1549 Km. 388+850) dan Jembatan Kereta Api di Daop IV Semarang 1 BH (BH. 395 Km. 96+890).

Dit. Prasarana

16 Survey Teknik Desain Jembatan Kereta Api Lintas Prabumulih - Muara Enim - Lahat di BH.997 Km.412+480, BH.995 Km.419+087, BH.998 Km.419+893, BH.1025 Km.430+317, BH.1065 Km.442+78.

Dit. Prasarana

17 Detail Engineering Design (DED) Jalan Kereta Api Muaro - Pekan Baru

Dit. Prasarana

18 Detail Engineering Design (DED) Jalan Kereta Api Pekan Baru - Duri

Dit. Prasarana

19 Review Desain Besitang - Kuala Langsa - Langsa 82,116 Km

Dit. Prasarana

20 Pemetaan Jalur Kereta Api Cikampek - Cirebon Dit. Prasarana

21 Jasa Konsultansi Elektrifikasi Padalarang - Cicalengka

Dit. Prasarana

22 Jasa Konsultasi Desain Pembangunan Jalur Ganda Cirebon – Kroya Segment I dan III Loan JICA IP-548

Dit. Prasarana

23 Penyusunan Basic Desain Pembangunan Jalan KA, Jembatan dan Sintelis Jalur Ganda antara Parungpanjang – Citayam

Dit. Prasarana

Page 165: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 165

24 Penyusunan Detail Desain Pembangunan Underpass Permata Hijau Lintas Tanah Abang - Serpong

Dit. Prasarana

25 Penyusunan Detail Desain Pembangunan Stasiun Palmerah dan Kebayoran

Dit. Prasarana

26 Penyusunan Detail Desain Pembangunan Stasiun Cisauk, Parungpanjang, Tenjo, Tigaraksa dan Maja

Dit. Prasarana

27 Penyusunan Amdal Pembangunan Underpass Permata Hijau lintas Tanah Abang - Serpong

Dit. Prasarana

28 Desain Elektrifikasi dan Gedung antara Cikarang - Cikampek

Dit. Prasarana

29 Study Design Pemb. Underpass di Perlintasan Stasiun Citayam

Dit. Prasarana

30 Study Design Underpass di Perlintasan Stasiun Tanjungbarat

Dit. Prasarana

31 Study Design Underpass di Perlintasan Stasiun Poris

Dit. Prasarana

32 Study Standarisasi LAA Jabodetabek Dit. Prasarana

33 DED Pemb. Jalur Ganda Wonokromo - Mojokerto

Dit. Prasarana

34 DED Struktur Jembatan dan Stasiun lintas Bojonegoro - Sb.Pasarturi

Dit. Prasarana

35 DED Pemb. Jln KA lebar 1.435 mm Probolinggo - Banyuwangi

Dit. Prasarana

36 DED Persinyalan untuk lintas Bojonegoro - Sb.Pasarturi dan Surabaya Bandara Juanda

Dit. Prasarana

37 DED pembangunan underpass/overpass lintas Madiun - Surabaya (4 lokasi jalan propinsi)

Dit. Prasarana

38 DED Penggantian Sinyal Mekanik menjadi Sinyal Elektrik antara Yogya - Solo dan Pemasangan Sinyal Mekanik Purwosari - Wonogiri

Dit. Prasarana

39 Detail Engenering Design (DED) Pembuatan Under Pass JPL No. 103 km 113 + 0/1 (Makam

Dit. Prasarana

Page 166: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 166

Haji) ant. Purwosari-Gawok

40 Detail Desain Penanganan Pilar 4 dan 5 serta Hidrolika Sungai BH 1549 antara Lebeng - Maos Lintas Bogor - Yogyakarta

Dit. Prasarana

41 Studi Standarisasi Bangunan Atas Jembatan Beton (I-Girder, U-Girder, Voided Slab)

Dit. Prasarana

42 DED Pemb. Jembatan Jalur Ganda antara Semarang Tawang - Gubug (Segmen I) Tahap II

Dit. Prasarana

43 DED Pemb. Track dan Jembatan Jalur Ganda antara Gubug - Gabus (Segmen I) Tahap II

Dit. Prasarana

44 DED Pemb. Jembatan Jalur Ganda antara Gabus - Wadu (Segmen II) Tahap II

Dit. Prasarana

45 DED Pemb. Track dan Jembatan Jalur Ganda antara Wadu - Bojonegoro (Segmen II)

Dit. Prasarana

46 DED untuk pembangunan sinyal jalur ganda ant. Semarang Tawang - Bojonegoro Tahap II

Dit. Prasarana

47 Studi Relokasi Sistem Persinyalan di Sta. Semarang

Dit. Prasarana

48 Review desain Anglimenent Jalan KA dan Jembatan KA BH 864, BH 812, Stasiun, Sinyal dan Telekomunikasi ant. Losari - Brebes

Dit. Prasarana

49 DED Jalur KA St.Cangkring menuju St.Pelabuhan Cirebon

Dit. Prasarana

50 DED Penanganan Amblesan Jalur KA antara Gilas - Pancar

Dit. Prasarana

51 DED Shortcut Padang - Solok Tahap II (track : 26 km)

Dit. Prasarana

52 DED Jembatan KA lintas Padang - Pariaman (8 BH)

Dit. Prasarana

53 DED Terowongan KA antara Kayu Tanam - Padang Panjang (2 buah)

Dit. Prasarana

54 DED Jalan dan Jembatan KA antara Naras - Sungai Limau (8 Km)

Dit. Prasarana

Page 167: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 167

55 DED Jalan dan Jembatan KA antara Muaro Kalaban - Muaro Sijunjung (26 Km)

Dit. Prasarana

56 Penyusunan Amdal Pengembangan Perkeretaapian lintas Rantauprapat - Kota Pinang

Dit. Prasarana

57 Penyusunan Amdal Pengembangan Perkeretaapian lintas Bandar Tinggi - Kuala Tanjung

Dit. Prasarana

58 DED Underpass/Overpass Perlintasan Jalan Nasional (1 lokasi) dan Review Desain Jalan dan Jembatan KA Ruas Kr.Mane - Kotablang

Dit. Prasarana

59 DED Pembangunan Gudang dan Fasilitas Pelengkap

Dit. Prasarana

60 DED Persinyalan dan Perlintasan Jalan KA lintas Kr.Mane - Kr.Geukeuh

Dit. Prasarana

61 Review Desain Pembangunan Jalan KA lintas Lhokseumawe - Bireuen

Dit. Prasarana

62 Studi Penetapan Trase lintas Solo - Kertosuro Dit. LLAKA

63 Studi Inventarisasi dan Evaluasi Proyek KPS di Seluruh Indonesia

Dit. LLAKA

64 Pembuatan Filler Kesadaraan Masyarakat Pengguna KA Ekonomi

Dit. LLAKA

65 Studi Kebutuhan Angkutan Penumpang KA Dit. LLAKA

66 Studi Peningkatan Modal Share Pengguna KA Komuter di Jawa (luar Jabodetabek)

Dit. LLAKA

67 Studi Penyusunan Sistem dan Jaringan Informasi Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api

Dit. LLAKA

68 Studi Optimalisasi Stasiun lintas Pelayanan Pulau Jawa

Dit. LLAKA

69 Studi Pedoman Jaringan KA Nasional dan Provinsi

Dit. LLAKA

70 Studi Penyusunan Draft Peraturan Tentang Tata Cara Penetapan, Penertiban dan Perpanjangan Izin Pembangunan dan Izin Operasi

Dit. LLAKA

Page 168: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 168

Penyelenggaraan Perkeretaapian Khusus

71 Studi Standar dan Pedoman Penetapan Lintas Jalur KA

Dit. LLAKA

72 Studi Penyusunan Draft Peraturan Tentang Tata Cara Penyusunan, Penetapan dan Skema Palaksanaan Risk Management atas Proyek KPS Perkeretaapian

Dit. LLAKA

73 Studi Penyusunan Draft Peraturan tentang Pedoman Tata Cara Penyusunan, Penetapan dan Skema Palaksanaan atas Dukungan Pemerintah dalam Proyek KPS Perkeretaapian

Dit. LLAKA

74 Studi Penyusunan Draft Peraturan Tentang Pedoman Tata Cara Penilaian dan Penetapan Besaran Nilai Komersial atas Pemanfaatan Aset Perkeretaapian yang dikerjasamakan

Dit. LLAKA

75 Studi Penyusunan Rancangan Peraturan Mengenai Pedoman, Kriteria dan Prosedur Pemberian Izin Pengoperasian Kereta Api pada setiap Lintas Pelayanan

Dit. LLAKA

76 Studi Penyusunan Rancangan Peraturan Mengenai Pedoman dan Prosedur Penanganan Gangguan Perjalanan Kereta Api

Dit. LLAKA

77 Studi Penyusunan Pedoman dan Tata Cara Angkutan Barang Berbahaya dan Beracun dengan Moda Kereta Api

Dit. LLAKA

78 Studi Penyusunan Rancangan Peraturan Mengenai Pedoman Perhitungan dan Penetapan Tarif Angkutan Barang dengan Moda Kereta Api

Dit. LLAKA

79 Studi Penyusunan Pedoman dan Tata Cara Angkutan Barang Umum dan Khusus dengan Moda Kereta Api

Dit. LLAKA

80 Studi Standarisasi Peralatan Keselamatan dalam SPM di Stasiun

Dit. LLAKA

Page 169: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 169

81 Studi Perumusan dan Penyusunan Pedoman Penilaian dan Evaluasi Kinerja Pelayanan Angkutan Kereta Api

Dit. LLAKA

82 Studi Penyusunan Standar Prosedur, Mekanisme Penetapan Pemberian Izin, Pemantauan dan Evaluasi Lintas Pelayanan

Dit. LLAKA

83 Studi Penyusunan Kebijakan, Prosedur dan Mekanisme Perlindungan Konsumen Penggunan Jasa Kereta Api

Dit. LLAKA

84 Review Design dan Supervisi Pembangunan Jalur Ganda Segment III lintas Cikampek – Cirebon (IP-489) masa berlaku loan 28 Jan 1998 - 2011

Dit. LLAKA

85 Engineering Services Railway DT Kutoarjo - Kroya (IP-540) Paket A dan B

Dit. LLAKA

86 Pradesain Pembangunan Jalan Kereta Api Cirebon - Kadipaten - Kertajati

Dit. LLAKA

87 Pradesain Pembangunan Jalan KA Komuter Medan dan Sekitarnya

Dit. LLAKA

88 Engineering Services for Jakarta MRT Project, Loan JBIC IP-536

Dit. LLAKA

89 Pradesain Pembangunan Jalan Kereta Api Bakauheuni - KM3

Dit. LLAKA

90 Penyusunan Spesifikasi Teknis Persambungan, Perpotongan dan/atau Persinggungan Jalur Kereta Api dan Bangunan Lain

Dit. Keselamatan

91 Penyusunan Pedoman Pemeriksaan dan Penelitian Penyebab serta Penanganan Kecelakaan Kereta Api

Dit. Keselamatan

92 Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Persyaratan dan Kualifikasi Auditor dan Inspektur Perkeretaapian

Dit. Keselamatan

93 Penyusunan standarisasi Tata Cara Akreditasi Lembaga Pengujian serta Lembaga Pendidikan dan Pelatihan SDM Perkeretaapian

Dit. Keselamatan

Page 170: Bukuinfo Isi Aja2

Buku Informasi Perkeretaapian 2011 170

94 Penyusunan Rancangan Peraturan tentang Pedoman dan Tata Cara Pengujian SDM Perkeretaapian

Dit. Keselamatan

95 Penyusunan Standarisasi Lembaga Pengujian Sarana dan Prasarana Perkeretaapian

Dit. Keselamatan

96 Studi Jabatan Fungsional di Bidang Perkeretaapian

Dit. Keselamatan

97 Studi Pembangunan Lembaga Pengujian serta Lembaga Pendidikan dan Pelatihan SDM Perkeretaapian

Dit. Keselamatan

98 Penyusunan Standar Kompetensi Pendidikan dan Pelatihan Inspektur dan Auditor Perkeretaapian

Dit. Keselamatan

99 Rancangan Peraturan tentang Tata Cara Sertifikasi dan Tanda Lulus Uji Sarana Perkeretaapian

Dit. Sarana

100 Rancangan Peraturan tentang Standar Spesifikasi Teknis Kereta Api Gerak Udara

Dit. Sarana

101 Rancangan Peraturan tentang Standar Spesifikasi Teknis Trem

Dit. Sarana

102 Studi Standardisasi Fasilitas Perawatan Sarana di Balai Yasa Dalam Rangka Peningkatan Keselamatan Perkeretaapian

Dit. Sarana