bhineka tunggal ika

Upload: yasir-hadi-satria

Post on 03-Mar-2016

10 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

. BHINEKA TUNGGAL IKABhineka Tunggal Ika berasal dari bahasa Sansekerta, Bhineka berarti beda ( beraneka ragam ), Tunggal Ika artinya satu. Dengan demikian arti Bhineka Tunggal Ika berarti berbeda beda ttapi tetap satu kesatuan.Ungkapan Bhineka Tunggal Ika tercamtum dalam buku Sutasoma karangan Empu Tantular. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sejak dulu bangsa Indonesia sudah beraneka ragam tetapi dapat bersatu dalam satu kesatuan. Keaneragaman bangsa Indonesia dibedakan menjdai dua yaitu keaneragaman yang bersifat horisontal dan keaneragaman yang bersifat vertikal.Keaneragaman yang bersifat horisontal adalah keaneragaman yang tidak menimbulkan stratifikasi sosial. Penyebabnya adalah : asal usul keturunan ( ras / etnis ); budaya; kondisi geografis; agama; bahasa; latar belakang sejarah; dsb.Keaneragaman yang bersifat vertikal adalah keaneragaman yang dapat menimbulkan stratifikasi sosial. Penyebabnya : tingkat pendidikan; status sosial; jabatan; tingkat ekonomi; dsb.Fungsi Konsep Bhineka Tunggal Ika: untuk mewujudkan integrasi nasional. Dalam mewujudkan integrasi nasional diperlukan proses penyesuaian diantara unsur unsur sosial yang saling berbeda sehingga menghasilkan satu pola kehidupan yang serasi fungsinya.Upaya upaya untuk mewujudkan Integrasi Nasional:1.Mendorong perkawinan campuran antar suku yang berbeda2.Memperbaharui peraturan perundang undangan yang masih bersifat diskriminatif.3.Mendorong berbagai organisasi sosial dalam masyarakat untuk membuka diri.4.Melaksanakan kebebasan beragama dan kepercayaan terhadap Tuhan YME.5.Meningkatkan upaya pelaksanaan sistem pendidikan nasional sehingga mutu sumber daya manusia meningkat.6.Memperbanyak unsur kebudayaan daerah menjadi unsur kebudayaan nasional.7.Meningkatkan program transmigrasi.8.Pemerataan pembangunan untuk menghindari terjadinya kesenjangan sosial.9.Meningkatkan mutu pengajaran bahasa Indonesia sampai ke pelosok tanah air baik secara formal maupun non formal.

MANFAAT PERSATUAN DAN KESATUANB. KEBUDAYAAN NASIONALDefinisi Kebudayaan :E. B. Tylor: kebudayaan adalah sesuatu yang kompleks, yang mencakup pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum adat istiadat, dan kemampuan yang lain serta kebiasaan yang didapatkan oleh manusia sebagai anggota masyarakat.Prof. Koentjaraningrat :kebudayaan adalah keseluruhan sistem gagasan, tindakan, dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik manusia dengan belajar.Ki Hajar Dewantara :kebudayaan merupakan buah budi manusia dalam hidup bermasyarakat.Selo Soemardjan dan Soelaeman Soemardi :kebudayaan adalah semua hasil karya, rasa, dan cipta masyarakat.Menurut UUD 1945 pasal 32Kebudayaan Nasional adalah kebudayaan yang timbul sebagai buah usaha budi rakyat Indonesia seluruhnya, termasuk budaya lama dan asli yang terdapat sebagai puncak puncak kebudayaan daerah di seluruh Indonesia. Usaha pembangunan kebudayaan nasional harus menuju kearah kemajuan peradaban dan persatuan bangsa dengan tidak menolak bahan baru dari kebudayaan asing yang dapat memperkaya budaya bangsa, perwujudan budaya nasional. Contoh wujud kebudayaan nasional : pakaian; bahasa; perilaku; peralatan / artefak.

Ciri ciri Kebudayaan Nasional :1.Kebudayaan nasional mempunyai potensi yang kuat dan luas, artinya kebudayaan yang bernuansa depan, aktual, relevansi dengan perkembangan jaman.2.Ciptaan bangsa Indonesia yang digali dari bumi Indonesia yang diwariskan dari generasi ke generasi.3.Bersifat terbuka artinya menerima kebudayaan asing yang bermanfaat untuk kemajuan kebudayaan dengan cara seleksi.4.Menjadi pedoman hidup bagi bangsa Indonesia.5.Mengandung unsur kebudayaan daerah yang sifatnya diakui secara nasional.6.Mencerminkan nilai luhur dan kepribadian bangsa.7.Merupakan kebanggaan bagi seluruh rakyat Indonesia.8.Mengandung unsur unsur yang mempersatukan bangsa.

Syarat pokok suatu unsur budaya dapat menjadi bagian dari kebudayaan nasional :1.Harus merupakan karya warga negara Indonesia atau orang orang jaman dulu yang menetap di wilayah Indonesia.2.Memilik iciri khas Indonesia ( asli )3.Bermutu tinggi dan menjadi kebanggaan bangsa Indonesia4.Dapat dipahami dan diterima oleh sebagian besar orang Indonesia ( dari berbagai suku ) sehingga dapat menjadi wahana komunikasi agar dapat menumbuhkan rasa saling pengertian dan mempertinggi rasa solidaritas bangsa.

Fungsi Pancasila dalam proses integrasi nasional :1.Pancasila sebagai jiwa bangsa Indonesia2.Pancasila sebagai kepribadian bangsa Indonesia3.Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia4.Pancasila sebagai sumber dari segala sumber hukum atau sumber tertib hukum bagi negara RI5.Pancasila sebagai perjanjian luhur bangsa Indonesia pada waktu mendirikan negara

Arena ( tempat ) Perwujudan Kebudayaan Nasional:DPR / MPR; Kantor Pemerintah; Sekolah / Universitas / Perguruan Tinggi; Pertemuan Resm; dllTujuan Pembangunan Kebudayaan Nasional :1.Meningkatkan harkat dan martabat manusia.2.Meningkatkan jati diri dan kepribadian bangsa.3.Mempertebal rasa harga diri dan kebanggaan nasional.4.Memperkukuh jiwa persatuan dan kesatuan bangsa.

Fungsi Kebudayaan Nasional :1.Sebagai sistem gagasan dan perlambangyang memberi identitas ( jati diri ) kepada warga negara Indonesia.2.Sebagai sistem gagasan dan perlambang yang dapat dipakai oleh semua warga negara Indonesia untuk saling berkomunikasi sehingga dapat memperkuat solidaritas.

Unsur unsur dalam membangunan budaya nasional :1.Pengembangan kebudayaan bangsa.2.Pengembangan budaya nasional.3.Pembauran.4.Pembinaan bahasa Indonesia.5.Pembinaan bahasa daerah.6.Pembinaan kemampuan bahasa asing.7.Pembinaan dan pengembangan perpustakaan dan kearsipan.8.Pembinaan dan pengembangan kesenian9.Pembinaan peningkatan nilai nilai tradisi, sejarah, kepurbakalaan, dan permuseuman.10.Pembinaan aliran keeprcayaan.

Dampak pembangunan terhadap kebudayaan :a. Dampak positif antara lain :-Perubahansistem pengetahuan tentang cara memanfaatkan alam, peralatan hidup, wawasan yang lebih maju.-Perubahan etos kerja yang produktif.-Perubahan pandangan hidup yang lebih baik.-Perubahan tingkat keimanan dan ketakwaan.-Perubahan kebudayaan yang bersifat material.b. Dampak Negatif-Kurangnya kemandirian-Konsumerisme-Keresahan sosial-Urbanisasi-Terganggunya hubungan sosial-Pencemaran lingkungan hidup-Masalah generasi muda