berkas mey 2016.docx

23
Nikah Massal Warnai Peringatan HUT TPS Ke 17 Surabaya, Berkas nasional Terminal Petikemas Surabaya (TPS) menggelar pernikahan massal yang diikuti 21 pasang mempelai dari Surabaya dan Sidoarjo, yang resepsinya diselenggarakan di lantai I Java Meeting Room, Administration Building, PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS). Kegiatan nikah massal ini mewarnai peringatan hari ulang tahun (HUT) TPS ke-17. Ketua Panitia Pernikahan Massal PT Terminal Petikemas Surabaya, Jujuk Darmanto, di Surabaya mengatakan, seluruh peserta yang telah memenuhi syarat dua hari sebelumnya ke 21 pasang mempelai yang terdaftar sebagai peserta nikah masal TPS itu sudah melangsungkan akan nikah di kantor urusan agama (KUA) daerah masing-masing, dan pada hari ini diselenggarakannya hanya resepsi syukuran yang disertai penyerahan akta nikah kepada seluruh mempelai. “Alhamdulillah kami bersyukur meski dengan waktu yang relative singkat penyelenggaraan nikah masal ini dapat berjalan lancar,” ujarnya. Menurut Jujuk, hal terpenting atas terselenggaranya acara nikah massal ini adalah peranserta perusahaan ikut meringankan bagi sebagian golongan masyarakat yang kurang mampu ekonominya, sehingga apa yang TPS laksanakan ini sangatlah dirasakan oleh masyarakat. Namun, lanjutnya, pihaknya menyayangkan bahwa dari 78 pasang calon yang mendaftar hanya baru bisa dilaksanakan pada 21 pasang mempelai. “Mungkin, di samping waktunya sangat singkat, para calon peserta itu juga kebanyakan belum bisa memenuhi syrat- syarat administrasi yang ditentukan oleh pihak KUA,” jelas Jujuk. Lebih Lanjut Jujuk mengatakan, sebanyak 21 pasang mempelai yang hadir saat ini merupakan warga dari lima kecamata, yaitu: Kecamatan Krembangan, Kecamatan Pabeancantian, Kecamatan Sawahan, Kecamatan Tambaksari, dan Kecamatan Sukodono Sidoarjo.

Upload: reabundaxadegkdamar

Post on 07-Jul-2016

229 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

Page 1: berkas mey 2016.docx

Nikah Massal Warnai Peringatan HUT TPS Ke 17

Surabaya, Berkas nasional

Terminal Petikemas Surabaya (TPS) menggelar pernikahan massal yang diikuti 21 pasang mempelai dari Surabaya dan Sidoarjo, yang resepsinya diselenggarakan di lantai I Java Meeting Room, Administration Building, PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS). Kegiatan nikah massal ini mewarnai peringatan hari ulang tahun (HUT) TPS ke-17.

Ketua Panitia Pernikahan Massal PT Terminal Petikemas Surabaya, Jujuk Darmanto, di Surabaya mengatakan, seluruh peserta yang telah memenuhi syarat dua hari sebelumnya ke 21 pasang mempelai yang terdaftar sebagai peserta nikah masal TPS itu sudah melangsungkan akan nikah di kantor urusan agama (KUA) daerah masing-masing, dan pada hari ini diselenggarakannya hanya resepsi syukuran yang disertai penyerahan akta nikah kepada seluruh mempelai. “Alhamdulillah kami bersyukur meski dengan waktu yang relative singkat penyelenggaraan nikah masal ini dapat berjalan lancar,” ujarnya.

Menurut Jujuk, hal terpenting atas terselenggaranya acara nikah massal ini adalah peranserta perusahaan ikut meringankan bagi sebagian golongan masyarakat yang kurang mampu ekonominya, sehingga apa yang TPS laksanakan ini sangatlah dirasakan oleh masyarakat.

Namun, lanjutnya, pihaknya menyayangkan bahwa dari 78 pasang calon yang mendaftar hanya baru bisa dilaksanakan pada 21 pasang mempelai. “Mungkin, di samping waktunya sangat singkat, para calon peserta itu juga kebanyakan belum bisa memenuhi syrat-syarat administrasi yang ditentukan oleh pihak KUA,” jelas Jujuk.

Lebih Lanjut Jujuk mengatakan, sebanyak 21 pasang mempelai yang hadir saat ini merupakan warga dari lima kecamata, yaitu: Kecamatan Krembangan, Kecamatan Pabeancantian, Kecamatan Sawahan, Kecamatan Tambaksari, dan Kecamatan Sukodono Sidoarjo.

Dimana sebelum prosesi penyerahan akta nikah, para peserta nikah massal diajak berkeliling melihat lingkungan TPS. “Sebelum penyerahan akta nikah mereka kami ajak berkeliling untuk melihat lingkungan TPS,” tuturnya.

Presiden Direktur PT Terminal Petikemas Surabaya, Dothy mengatakan dalam sambutanya sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung suksesnya acara ini.

Dia juga menyampaikan bahwa hingga kini TPS masih dalam pembangunan untuk itu sangat membutuhkan dukungan dari semua pihak. Apa yang telah dilakukan perusahaan pada hari ini tidak lain adalah wujud kepedulian kepada lingkungan sekitar khususnya bagi warga yang kurang mampu untuk ikut meringngankan bebannya.

“Mohon bantu do’a agar TPS makin lama makin maju jika kita menyebar kebaikan nantinya akan memetik buah kebaikan itu,” ujarnya.

Page 2: berkas mey 2016.docx

Pada kesempatan itu pula, Dothy juga menyerahkan 1.000 paket sembako bagi warga di sekitar TPS yang diterimakan langsung oleh perwakilan-perwakilan yang telah ditunjuk. Di samping itu, 1.000 tempat sampah diberikan kepada warga sekitar untuk mendukung gerakan lingkungan bersih.

Sementara itu, Sekretaris Majelis Ulama Indonesia, Jawa Timur, Ainul Yaqin sangat mengapresiasi langkah yang telah dilakukan oleh pihak TPS, menurutnya ini kali pertama yang dilakukan perusahaan untuk membantu masyarakat yang kurang mampu menyelenggarakan nikah massal sekaligus syukurannya.

“Hingga kini yang kami catat belum ada perusahaan yang melakukan kegiatan seperti ini, namun kalau yayasan masjid atau LSM sudah pernah ada,” ujarnya.

Ainul berharap, hal serupa bisa dilakukan lagi di tahun-tahun yang akan datang. Meski dalam pendaftaran yang dibuka diikuti 78 pasang calon pengantin, namun hanya 21 mempelai yang dapat diproses, “Diharapkan yang belum terperoses itu bisa dibantu dikemudian hari dalam kegiatan yang serupa,” kata Ainul. (ers)

Polda Musnahkan Narkoba Senilai Rp 27 Miliar

Surabaya, Berkas nasional

Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur memusnahkan narkoba senilai Rp 27 miliar dari hasil dua operasi, Kedua operasi itu adalah Tumpas Narkoba yang berlangsung dari 1 hingga 20 Maret yang digelar Ditnarkoba Polda Jatim beserta jajarannya dan operasi Bersinar Semeru 2016 yang digelar Polda Jatim, bekerjasama BNN Provinsi Jawa Timur pada 21 Maret hingga 20 April.

Pemusnahan Narkoba langsung dipimpin oleh Wakapolda Jatim  Brigjen Gatot Subroto, disaksikan langsung oleh Bea Cukai, Kejaksaan, dan Imigrasi di lapangan Mapolda Jatim. "Semua barang bukti dari hasil operasi kita musnahkan. Karena sudah ada keputusan hukum tetap," ujar Wakapolda Jatim, Brigjen Pol Gatot Subroto ditemui usai pemusnahan narkoba

Page 3: berkas mey 2016.docx

Ia menjelaskan, barang bukti yang dimusnahkan itu adalah narkoba jenis sabu-sabu seberat 5.429,690 gram. Jumlah tersebut jika dikalikan Rp 1,8 juta per gram, nilai uangnya Rp 9.773.442.000.

Sedangkan untuk ganja seberat 5 kilogram dikalikan Rp 3 juta per kilogram, nilainya Rp 15 juta. Kemudian narkotika jenis happy five sebanyak 60 ribu butir dikalikan Rp300 ribu per biji totalnya Rp18 miliar. Sedangkan, ekstasi 137 butir dikalikan Rp 500 ribu perbutir, nilai totalnya Rp 68 juta. "Jika ditotal itu semuanya, maka yang telah diselamatkan dari narkoba 97.285 jiwa," ujar Wakapolda Jatim didamping oleh kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol RP Argo Yuwono.

Berdasarkan data, operasi itu telah mengungkap 649 kasus dengan 783 tersangka, dengan barang bukti ganja 2 kilogram, 100 benih dan 36 batang ganja. Kemudian sabu-sabu seberat 2 kilogram, 357 butir ekstasi dan 15 gram bentuk serbuk.

Sedangkan jumlah kasus yang diungkap melalui Operasi Tumpas Narkoba ada 418 kasus dengan 483 orang tersangka. Barang bukti yang disita adalah 800 gram ganja, 2 kilogram sabu-sabu, ekstasi 513 butir, psikotropika 1.700 butir, okerbaya 4.445 butir dan obat daftar G sebanyak 1.242.863 butir. (ern)

22 Kapolres Jajaran Polda Jatim Jalani MutasiSurabaya, Berkas nasional

Gerbong mutasi kembali bergulir di jajaran Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Dalam mutasi kali ini, beberapa Pejabat Utama Polda Jatim dan 22 Kapolres jajaran Polda Jatim mengalami pergeseran.

Berdasarkan Surat Telegram Kapolri nomor ST/1056/IV/2016 hingga ST/1063/IV/2016 tertanggal 28 April 2016 tercatat adanya 22 Kapolres jajaran Polda Jatim yang mengalami pergantian. Yakni:

Kapolres Pasuruan, AKBP Soelistijono menduduki jabatan baru sebagai Wadirpolair Polda Jatim.

Posisi Kapolres Pasuruan diisi AKBP Muhammad Aldian yang sebelumnya menjabat sebagai Dosen Madya Akpol Lemdikpol.

Kapolres Jombang, AKBP Sudjarwoko menduduki jabatan baru sebagai Wadirresnarkoba Polda Bali.

posisi Kapolres Jombang diisi AKBP Agung Marlianto yang sebelumnya menjabat sebagai Kasubdit I Ditreskrimsus Polda Metro Jaya.

Kapolres Lumajang, AKBP Fadly Munzir Ismail berpindah tugas sebagai Pamen Polda Jatim.

Page 4: berkas mey 2016.docx

Posisi Kapolres Lumajang diisi AKBP Raydian Kokrosono yang sebelumnya sebagai Pamen Polda Jatim.

Kapolres Ponorogo, AKBP Ricky Purnama dimutasi menjadi Kasubbagaspasaf Bagkonvinter Set NCB Interpol Indonesia Divhubinter Polri.

Posisi Kapolres Ponorogo diisi AKBP Harun Yuni Aprin yang sebelumnya menjabat Kapolres Banjarbaru Polda Kalsel.

AKBP Taryadi Kapolres Pacitan pindah ke Waka SPN Polda Metro Jaya, posisinya digantikan AKBP Suhandana Cakrawijaya dari Bareskrim Polri.

AKBP Sugeng Muntaha Kapolres Pamekasan berpindah tugas ke Wadirpamobvit Polda Jatim digantikan oleh AKBP Nowo Hadi Nugroho yang sebelumnya dari Baintelkam Polri.

AKBP Adi Wibowo Kapolres Gresik melanjutkan tugas ke Wakapolresta Pekan Baru.

Posisi Kapolres Gresik diisi AKBP Adex Yudiswan yang sebelumnya Kapolres Luwu Polda Sulsel.

AKBP Iwan Setyawan Kapolres Probolinggo pindah ke Wadirpamobvit Polda Kalbar digantikan oleh AKBP Arman Asmara S dari Ditreskoba Polda Metro Jaya.

AKBP Yudo Nughroho Sugianto Kapolres Malang pindah ke Wakasat Brimob Polda Sumsel digantikan oleh AKBP Agus Yulianto yang sebelumnya Kapolres Madiun Kota.

AKBP Susatyo Purnomo Condro Kabagops Polres Metro Jakpus Polda Metro Jaya mengisi jabatan Kapolres Madiun Kota.

AKBP Guruh Arif Darmawan Kapolres Tuban pindah ke Wakasat Brimob Polda Metro Jaya diganti AKBP Fadly Samad dari Robingkar SSDM Polri.

Kombes Pol Imam Sayuti Dirsabhara Polda Jatim pindah ke Baharkam Polri dalam rangka Lemhanas digantikan oleh Kombes Pol Rudy Mulyantoko yang sebelumnya Dirsabhata Polda Sultra.

AKBP Windiyanto Pratomo Kapolres Bangkalan pindah ke Wadirlantas Polda Kepri dan diganti AKBP Anissullah M Ridha dari Kasubbagpamkol Yanma Polri.

AKBP Budhi Herdi Susianto Kapolres Mojokerto pindah ke SSDM Polri digantikan AKBP Boro Windu Danandito dari SSDM Polri.

AKBP Bastoni Purnama Kapolres Banyuwangi pindah ke RoSDM Polda Metro Jaya dan digantikan oleh AKBP Budi Mulyanto Kapolres Sampang.

Posisi Kapolres Sampang dijabat AKBP Tofik Sukendar dari Ditbinmas Baharkam Polri.

Page 5: berkas mey 2016.docx

AKBP Djadjuli Kapolres Bondowoso pindah ke Wakasat Brimob Polda Jatim digantikan AKBP Afrisal dari Kasat Narkoba Polres Metro Jakbar Polda Metro Jaya.

AKBP Yoyon Tony Surya Putra Kapolres Madiun jadi Wadirreskrimum Polda Jatim digantikan oleh AKBP Sumaryono yang sebelumnya Kapolres Probolinggo Kota.

Kapolres Probolinggo Kota dijabat oleh AKBP Hando Wibowo dari Polda Metro Jaya.

AKBP Arnapi Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak jadi Wadirreskrimsus Polda Jatim digantikan oleh AKBP Takdir Mattanete yang sebelumnya Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya.

AKBP Trisno Rahmadi Kapolres Lamongan jadi Kabid Propam Polda Sulteng digantikan oleh AKBP Juda Nusa Putra dari Kapolres Bengkayang Polda Kalbar.

AKBP Hendri Fiuser Kapolres Bojonegoro masuk ke Srena Polri digantikan oleh AKBP Wahyu Sri Bintoro dari Bidpropam Polda Jatim.

Selain itu, beberapa pejabat utama Polda Jatim juga mengalami mutasi. Mereka ialah Kombes Pol Agoes Doeta S, Dirpolair Polda Jatim pindah ke Ditpoludara Baharkam Polri, posisinya digantikan Kombes Pol Andreas Kusmaedi dari Ditpoludara Baharkam Polri.

Kombes Pol Muhammad Nurochman Dirsus Polda Jatim pindah ke Bareskrim Polri dalam rangka Lemhanas digantikan oleh Kombes Pol Adityawarman dari Bareskrim Polri.

AKBP Hanny Hidayat Kasubdit III Ditreskrimum Polda Jatim jadi Kapolres Tanjung Priok Polda Metro Jaya.

Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Argo menuturkan, mutasi ini merupakan rutinitas biasa sebagai bentuk penyegaran organisasi Polri.

“Mutasi biasa dari Mabes Polri yang rutin dilakukan untuk kepentingan organiasi,” ujar Kombes Pol Argo.(er/buhn)

Plt .Dirjen Bina Marga Melantik Para Satker dan PPK

Page 6: berkas mey 2016.docx

Surabaya, Berkas nasional

Plt.Direktur Jenderal Bina Marga Djoko Murjanto melantik

sebanyak 600 orang pejabat Kasatker (Kepala Satuan Kerja), PPK(Pejabat Pembuat Komitmen) dan Bendahara Pengeluaran dilingkungan Balai  Jalan I sd XI di Seluruh Indonesia.

Pelantikan para Satker, PPK, Bendahara pengeluaran ini merupakan pelantikan paling cepat dibandingakan dengan Satminkal lain dilingkungan Kementerian PUPR yang belum ditetapkan.

Dari 600 pejabat yang dilantik tersebut antara lain Sumarjono dilantik Sebagai PPK Perencanaan dan Pengawan Jalan Nasional Prop.D.I.Yogyakarta, Budiman Sebagai Kasatker Pembangunan Jalan Wilayah I Sulawesi Selatan, Marjono sebagai PPK ruas jalan Wonosari-Duwet – Congot Gunung Kidul Yogyakarta.

Dalam sambutannya Djoko Murjanto  mengatakan, agar para pejabat yang dilantik segera balik ke wilayah tugasnya masing-masing dan membaca betul tentang ruang lingkup wilayah kerjanya.

“ PPK dan Kasatker wajib keliling ke ruas-ruas jalan yang menjadi tanggung jawabnya “Ujar Djoko Murjanto.Harus mengetahui betul kondisi lingkungannya,kondisi traffic, iklim dan cuacanya,  struktur tanah pada ruas jalan tersebut longsor atau tidak”Imbuh Djoko Murjanto.

Page 7: berkas mey 2016.docx

Menurutnya bahwa tanggung jawab kita cukup besar mengelola anggaran 2015 ini senilai Rp. 57 trilyun yang harus kita realisasikan. “ini sangat ditunggu-tunggu oleh masyarakat “tuturnya.

Dikatakan kecepatan penyerapan  anggaran akan membakitkan perekonomian kita. Setiap penyerapan Rp. 100 milyar dampaknya terhadap ekonomi bisa bergerak hingga kisaran Rp. 300 milyar.

Penghargaan

Disamping melantik Djoko Murjanto juga memberikan penghargaan terbaik kepada pejabat Eselon II, Kepala Balan Jalan, Kasatker, PPK, Pejabat Eselon III dan Eselon IV dilingkungan yang dinilai berprestasi.

Pejabat terbaik tersebut antara lain diberikan kepada Eselon II Ditjen Bina Marga yakni Direktur Bina Pelaksanaan Wilayah III Ober Gultom, Kepala Balai Jalan Nasional Wilayah V Surabaya Hedy Rahadian, Pejabat Eselon III Pusat terbaik diberikan kepada Kasubdit Program dan Anggaran Subagiono. (tim)

Jelang UN SMP, Dindik Jatim Mulai Distribusi Soal Ke Pulau Terluar

Surabaya, Berkas nasional

Ujian Nasional (UN) SMP/sederajat akan digelar pada 9-12 Mei. Dinas Pendidikan (Dindik) Provinsi Jawa Timur sudah mulai mendistribusikan berkas soal ke pulau-pulau terluar terutama di wilayah Sumenep, Kepulauan Bawean dan Gresik.

Pulau Bawean di Gresik dan Pulau Masalembu Sumenep menjadi prioritas distribusi berkas soal. Percetakan yang diamanahi tanggung jawab mencetak soal UN SMP adalah PT Jasuindo Tiga Perkasa di Kecamatan Gedangan Sidoarjo Jawa Timur.

Kepala Dindik Jatim, Saiful Rachman mengatakan, pengiriman ke wilayah kepulauan didahulukan karena menyesuaikan jadwal penyeberangan kapal, setelah sampai di masing-masing wilayah, naskah disimpan di polsek setempat. “Dengan disimpan di polsek, naskah soal bisa dijaga 24 jam dengan profesional. Nanti pemegang kunci juga dari kedua belah pihak, satu kepolisian dan satunya lagi dinas pendidikan,” tuturnya.

Ia menjelaskan, jumlah naskah yang dikirimkan ke Kepulauan Sumenep mencapai 122 boks. Rinciannya, didistribusikan ke 35 SMP, 75 MTs, dan 12 penyelenggara Ujian Nasional Pendidikan Kesetaraan (UNPK) Paket B. Total peserta ujian di Kepulauan Sumenep sebanyak 4.007 siswa.

Sementara untuk Kepulauan Bawean, naskah yang dikirimkan sebanyak 31 boks untuk 8 lembaga SMP, 20 MTs, dan 3 penyelanggara UNPK Paket B. Total peserta ujian di Kepulauan Bawean sebanyak 1.400 siswa. Rinciannya, tingkat SMP 451 siswa, tingkat MTs 858 siswa, dan 91 peserta didik ujian Paket B.

Page 8: berkas mey 2016.docx

Setelah berkas soal diterima Dindik kabupaten/kota maka secara otomatis bertanggung jawab mengamankan dokumen rahasia negara tersebut dengan dukungan polisi. Sementara untuk distribusi soal UN SMP di wilayah Jawa Timur lainnya baru akan dimulai pada 2 dan 3 Mei. (tim)

Festival-Lomba Ramaikan Hari Jadi Kota Surabaya Ke-723

Surabaya, Berkas nasional

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya telah menyiapkan berbagai kegiatan untuk meramaikan peringatan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-723 tahun 2016. Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Kota Surabaya Muhamad Fikser menjelaskan, rangkaian peringatan HJKS akan dimulai dari Surabaya Shoping Festival yang berjalan selama 30 hari, Festival kuliner, berbagai macam lomba, dan tentunya pawai bunga yang akan menampilkan budaya-budaya dari Nusantara.Pejabat kelahiran Kota Serui ini menambahkan, rangkaian kegiatan menyambut HJKS ini akan dimulai dengan Surabaya Shoping Festival di Spazio pukul tujuh malam. Seremoni akan dibuka oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.”Setelah pembukaan di Spazio pada hari Minggu ibu Wali Kota akan kembali membuka festival kuliner yakni Pasar Malam Tjap Tunjugan di Foodfest Pakuwon City,” imbuh Fikser.Fikser menambahkan, pada tanggal 18 Mei, akan dilaksanakan Surabaya Great Expo yang selalu dijadikan sebagai sarana untuk memperkenalkan dan mempromosikan produk terbaru UMKM Kota Surabaya kepada masyarakat.Pihak panitia HJKS ke-723 tentunya akan tetap menampilkan parade budaya dan pawai bunga pada hari Minggu, 22 Mei yang dimulai dari Tugu Pahlawan dan berakhir di halaman Taman Surya.“Berbagai macam lomba juga akan ditampilkan, seperti Drag bike motor lawas pada tanggal 7-8 Mei, Jambore Sepeda kuno di Tambak Sari pada 21 – 22 Mei. Dan yang paling dianti adalah lomba Dayung Perahu Naga di Kalimas, yang memperebutkan piala Walikota pada tanggal 21 – 22 Mei. Nantinya, perahu-perahu naga ini akan dihias dengan berbagai lampu yang berwarna – warni, dan menyusui Kalimas pada malam hari,” imbuh Mantan Camat Sukolilo ini.Seluruh kegiatan nantinya tak hanya diadakan di pusat perbelanjaan. Seperti Grand final pemilihan Cak dan Ning Surabaya akan dilaksanakan di Taman Jayengrono pada tanggal 27 Mei,

Page 9: berkas mey 2016.docx

pukul 7 tujuh malam. Festival kuliner tradisional seperti Festival Rujak Uleg akan kembali digelar di sepanjang Jalan Kepang Jepun pada tanggal 29 Mei, dan akan diikuti oleh seluruh pegawai Pemkot Surabaya, dan Stakeholder yang turut berperan membangun Kota Pahlawan.“Nantinya, festival Surabaya Urban Culture akan mengangkat tema 90’an, dan dilaksanakan di sepanjang Jalan Tunjungan pada hari Minggu, tanggal 29 Mei,” pungkas Fikser.[tim]

Pemkab Tulungagung Ajak Masyarakat Peduli Akses Jalan

Tulungagung, berkas nasional Warga masyarakat Tulungagung, khususnya di wilayah pedesaan dan pegunungan kini mulai bisa bernafas lega. Pasalnya, akses jalan yang dulunya sulit dilalui karena banyaknya jalan yang berlubang kini telah mendapat perhatian PemkabTulungagung.”Saksampunipun radosan dipun aspal, poro wargo sakmeniko sampun lego. (Setelah jalan diaspal,  para warga sekarang merasa lega). Rumiyin sakderenge dipun aspal,  saklintune ngrekaos nggih katah ingkang ngraosaken musibah (Sebelumnya diaspal,  selain sulit dilalui juga banyak yang mengalami kecelakaan),” kata Waluyo (60), warga Desa Tugu, Kec Sendang yang diamini para warga lainnya. Maka dirinya berharap pada pemerintah untuk tetap memperhatikan akses jalan. Karena, jalan aspal  yang layak dilalui amat sangat dibutuhkan bagi warga khususnya warga pedesaan maupun pegunungan.  (Lancaripun perekonomian warga pedesaan kalian pegunungan nggih akses jalan engkang memadai kados sakmeniko (Lancarnya perputaran ekonomi bagi warga pedesaan dan pegununungan ya akses jalan yang memadai seperti sekarang),” ujarnya.Sementara itu,  banyaknya jalan beraspal yang berlubang itu membuat Pemkab Tulungagung ekstra perhatian. Hal ini, tak lain supaya perputaran ekonomi desa dan kota bisa bersenergi. Untuk itu, pihak Dinas PU  Bina Marga Perumahan dan Cipta Karya (PU BMPCK) Pemkab Tulungagung memberi perhatian serius soal jalan  aspal yang banyak jadi keluhan masyarakat.Tahun 2015 lalu, Dinas PU BMPCK Tulungagung telah melakukan pengaspalan jalan raya di wilayah pedesaan serta pegunungan yakni sepanjang 59,200 kilo meter. Pengaspalan jalan raya sepanjang 59,200 kilo meter itu terbagi di delapan kecamatan, yakni Kec Sendang, Kec Pagerwojo, Kec Karangrejo, Kec Boyolangu,  Kec Pakel, Kec Campurdarat,  Kec Ngunut, Kec Rejotangan serta Kec Pucanglaban. Tak tanggung-tanggung, pangaspalan jalan di wilayah pedesaan serta pegunungan itu pun menggunakan aspal jenis Hot Mix. Hal ini, akses jalan yang jadi penopang perputaran perekonomian warga semakin mudah dilalui.  Akan tetapi,  jalan yang telah teraspal itu masyarakat pun diharap mampu menjaga serta merawat jalan tersebut demi kelancaran bersama.”Demi kelancaran bersama, tentunya peran serta masyarakat sangatlah penting. Sebab, rusaknya jalan dikarenakan berbagai factor penyebabnya,” kata Sutrisno ST MT, Kepala Dinas PU Bina Marga Perumahan dan Cipta Karya melalui Kabid PU BMPCK, Sukarji MT, kemarin.Contoh penyebab rusaknya jalan, lanjut Sukarji, dikarenakan bayaknya hutan yang rusak sehingga penyangga air pada saat musim penghujan tak ada dan air pun menggenangi jalan raya serta drainase yang tak berfungsi dikarenakan membuang sampah yang sembarangan. ”Untuk itu, kesadaran masyarakat sangat dibutuhkan,”ujar Sukarji dengan mimik serius.Saat ini,  lanjutnya,  pihaknya telah memasang papan peringatan diberbagi tempat agar warga masyarakat mengetahui tentang dampak-dampak kerusakan jalan. ”Semoga dengan papan

Page 10: berkas mey 2016.docx

peringatan itu masyarakat tergugah hatinya,”katanya.Masih kata Sukarji, Selain banyaknya hutan yang rusak dan drainase yang tak berfungsi, kendaraan pengangkut barang  yang bebannya terlalu berat (over loat, red)  sangat berdampat pada kerusakan jalan. ”Mari kita bangun budaya kesadaran demi kelancaran semua,”ajak Sukarji.Tahun 2016 ini, tambah Sukarji, khususnya pembangunan infrastrur jalan bakal mendapat perhatian serius dari Pemkab. Dan, bila tahun 2015 lalu sepanjang  59,200 kilo meter yang sudah terealisasi maka pada tahun ini direncanakan lebih panjang dari tahun kemarin. ”Diprioritaskannya pembangnan infrastruktur jalan semoga bisa menjadi kelancaran perekonomian di Tulungagung,” harap Sukarji. [nlo]

Enam Kios Penjual BBM Ilegal di Pantura Tuban Digrebek Polisi

Tuban,Berkas nasional

Petugas kepolisian dari jajaran Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Tuban yang mengajak tim dari Pertamina EP Asset 4 melakukan penertiban penjualan Bahan Bakar Minyak (BBM) secara ilegal yang ada di beberapa titik di jalur Pantura Tuban.

Hasil pengrebekan tersebut petugas berhasil menertibkan sebanyak enam lokasi kios yang digunakan menjual BBM hasil penyulingan minyak mentah secara tradisional. Enam kios yang digrebek tersebut berada di jalan pantura Tuban-Semarang wilayah Kecamatan Tambakboyo dan Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban.

"Kemarin Polres Tuban bersama dengan tim Pertamina telah melakukan operasi di tempat kios-kois yang menjual minyak olahan jenis Solar. Dalam operasi tersebut kita berhasil menemukan enam kios," terang Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Guruh Arif Darmawan, Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Tuban.

Enam lokasi kios penjualan BBM Illegal yang berhasil ditertibkan itu masing-masing milik Tardi (36), warga Kecamatan Bancar, Kusmen (32), warga Kecamatan Bancar, Kasmudi (33), asal Kecamatan Tambakboyo. Sampuro (36), warga Kecamatan Bancar, Nanang (35), warga Kecamatan Jatirogo dan Sutanto (22), warga Kecamatan Jatirogo, Kabupaten Tuban.

"Dari sebanyak enam kios yang kita lakukan penertiban kita berhasil mengamankan barang bukti sebanyak 3,5 ton BBM. Saat ini barang bukti sudah kita titipkan ke Pertamina," lanjut Guruh di hadapan para wartawan.

Sebanyak enam orang tersebut telah ditetapkan sebagai tersangka karena telah terbukti melakukan tindak pidana melakukan penyimpanan dan niaga minyak bumi dan gas bumi tanpa ijin. Para pelaku penjual BBM ilegal tersebut dijerat dengan pasal 53 huruf C dan D Undang-undang RI nomor 22 tahun 2001 tentang Migas.

"Dari hasil penyelidikan dan pemeriksaan sementara mereka mendapatkan minyak tersebut dari wilayah Wonocolo dan sekitarnya yang telah diolah secara tradisional. Sampai saat ini kita masih

Page 11: berkas mey 2016.docx

melakukan pengembangan atas peredaran BBM secara ilegal itu," ungkapnya.

Tak hanya melakukan penangkapan terhadap para penjual BBM ilegal yang ada di pinggir jalan nasional itu, Polres Tuban juga akan mengungkap dari mana asal BBM tersebut didapatkan. Kapolres berjanji akan melakukan penertiban terhadap para pemasok dan juga pembuat dari bahan bakar tersebut.

"Nanti kita juga akan melakukan penertiban terhadap para pemasok dan juga para pengolah minyak mentah yang kemudian dijadikan solar yang sudah hampir jadi seperti ini," pungkasnya.

Sementara itu, pihak Pertamina EP memberikan apresiasi terhadap kepolisian Polres Tuban dengan adanya penertiban penjualan minyak Ilegal di pinggir-pinggir jalur Pantura Tuban itu. Hal itu merupakan wujud kerjasama yang baik antara Polisi dan Pertamina EP untuk memberantas peredaran BBM secara Ilegal.

"Kami sangat berterima kasih kepada pihak Polres Tuban atas kerjasama yang baik untuk pengungkapan olahan minyak ilegal di wilayah Tuban. Kita ini terus mempertahankan kerjasama yang sudah baik dengan Polres Tuban," ungkap Agus Amperianto, sebagai Cepu Field Manager Pertamina EP Asset 4. [tim]

Selundupkan Sabu 370 gram Dalam Tas, TKI Ditangkap di Juanda

Sidoarjo, Berkas Nasional

Petugas Custom Narcotics Team (CNT) Kantor Pengawasan Pelayanan Bea dan Cukai Madya Pabean Juanda dan petugas Satgaspam (Satuan Tugas Pengamanan) Pomal Bandara di Terminal 2 Bandara Juanda berhasil menggagalkan penyelundupan 370 gram sabu-sabu dari Malaysia yang akan masuk ke Indonesia.

Dalam aksi yang digagalkan ini, petugas juga menangkap orang yang membawa narkoba, yakni Umar, seorang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) warga Dusun Gunung Balanda, Desa Batu Kerbai, Kecamatan Pesiar, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur.

Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean Juanda, Mulyono, di kantor BC Juanda Sidoarjo mengatakan, tersangka yang ditangkap merupakan kurir sekaligus TKI (Tenaga Kerja Indonesia) yang bekerja di Malaysia. "Narkoba itu dibawa tersangka dibungkus kantong plastik dan alumunium foil yang disembunyikan dalam tas agar tidak diketahui oleh petugas. Tapi penyelundupan berhasil digagalkan," kata Mulyono.

Dia menjelaskan, penyelundupan itu terjadi . Saat itu ada pesawat Air Asia AK 362, yang terbang dari Kuala Lumpur, Malaysia landing di Terminal 2 Bandara Juanda. Saat melewati x-ray, petugas melihat tas hitam yang mencurigakan. Petugas melakukan pemeriksaan secara manual, dengan menunggu pemiliknya. Ketika tas diambil, Umar diminta petugas untuk membukanya, ternyata berisikan narkoba jenis methamphetine atau sabu-sabu dengan berat 370 gram.

Page 12: berkas mey 2016.docx

"Kita sudah berkoordinasi dengan Ditnarkoba Polda Jawa Timur untuk menyerahkan tersangka agar segera dilakukan penyidikan dan penyelidikan lebih lanjut guna menangkap jaringannya," paparnya. (buh)

Pemuda Bangkalan Dukung Hasan Aminuddin Maju Pilgub Jatim 2018

Hasan Aminuddin

Bangkalan,Berkas Nasional

Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur masih kurang dua tahun lagi, tapi dinamika politik di beberapa daerah di Jatim sudah tampak menggeliat.

Beberapa tokoh yang digadang-gadang akan bertarung pada perhelatan Pilgub mendatang mulai mendapatkan dukungan. Salah satunya, dukungan datang dari pemuda di Bangkalan kepada Hasan Aminuddin untuk bertarung sebagai Calon Gubernur (Cagub) dalam Pilgub 2018 mendatang.

Puluhan pemuda yang merasa terdorong oleh keinginan untuk mewujudkan pembangunan Jatim yang lebih baik  berinisiatif untuk mendeklarasikan diri, menyatukan pandangan dan perjuangan politiknya untuk mendukung mantan Bupati Probolinggo dua periode tersebut.

"Atas Nama Kaum Muda Pembaharu Jawa Timur, kami yang berada di Kabupaten Bangkalan dan Madura Raya, dengan  mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, Mendukung Tretan H. Hasan Aminuddin untuk Maju dan Bertarung dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah Provinsi Jawa Timur yang akan diselenggarakan Pada Tahun 2018 mendatang," kata Abdul Manab, SHi, Deklarator Taretan Hasan Aminuddin Wilayah Madura, saat acara diskusi dan deklarasi di M.Cafe Bangkalan, Madura.

Page 13: berkas mey 2016.docx

Nama Hasan Aminuddin, jelas mantan Presma IAIN Surabaya ini,  bukanlah Nama Baru dalam blantika Politik Jawa Timur bahkan ditingkat Nasional nama ini menggaung dan lekat dihati Masyarakat.

Pengalaman Memimpin Kabupaten Probolinggo selama 10 tahun, dibuktikan dengan keberhasilan membawa Kabupaten Probolinggo yang lebih maju.

Tak hanya itu beliau juga menakhodai Partai NasDem diwilayah Jawa Timur sehingga menjadi Partai yang turut andil menyumbang banyak kader-kader berkualitas dalam memimpin baik ditingkat Kabupaten, Provinsi hingga tingkat Nasional.

"Untuk mewujudkan dukungan dalam kerja-kerja politik kesukarelawanan kami membentukan barisan TRETAN HASAN yang akan bekerja keras mewujudkan kemenangan Hasan Aminuddin sebagai Gubernur Jawa Timur khususnya diwilayah Bangkalan dan Madura," tandas aktifis PMII ini.[tim]

Hari Otda 2016, Jatim Dapat Penghargaan LKPPD Terbaik Se-Indonesia

Page 14: berkas mey 2016.docx

Surabaya. Berkas Nasional

Hari Otonomi Daerah (Otda) XX Tahun 2016, Provinsi Jawa Timur dapat penghargaan terbaik atas Laporan Kinerja Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LKPPD) Tingkat Nasional Tahun 2015. Penghargaan diserahkan kepada Gubernur Jawa Timur H Soekarwo bersamaan peringatan Hari Otonomi Daerah Nasional di Kulonprogo DI Yogyakarta.

Demikian Sambutan Tertulis  Menteri Dalam Negeri (Mendagri) yang dibacakan Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, H Akhmad Sukardi saat menjadi Inspektur Upacara Bendera Peringatan Hari Otonomi Daerah XX Tahun 2016 di Halaman Kantor Gubernur Jawa Timur Jl Pahlawan Surabaya pada Pelaksanaan Hari Otonomi Daerah XX pada 25 April 2016 ini pemerintah  mengumumkan peringkat kinerja penyelenggasraan pemerintah. Daerah untuk masing-masing provinsi dan kabupaten/kota.

Page 15: berkas mey 2016.docx

Pemerintah berharap hasil evaluasi tersebut bisa menjadi pendorong bagi setiap pemerintah daerah dalam peningkatan kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah, dalam rangka mewujudkan memajukan daerah serta meningkatkan kesejahteraan rakyat.  

Semangat Hari Otonomi Daerah dapat merefleksikan kembali makna otonomi daerah menjadi spirit untuk melakukan yang terbaik bagi negeri ini. Tema Peringatan Hari Otoda XX tahun 2016 “Memantapkan Otonomi Daerah Menghadapi Tantangan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) maka dari tema tersebut ;

Otonomi daerah yang telah menjadi komitmen dan konsensus para pendiri bangsa Indonesia sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Dasar 1945 bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat melalui; Peningkatan kualitas pelayanan publik, pemberdayaan masyarakat, peningkatan dayan saing daerah dan pengembangan demokrasi lokal.

Seiring telah dilakukan kebijakan MEA pada 2016 ini seluruh pemerintah daerah harus menata seluruh elemen otonomi daerah, agar Indonesia tidak menjadi penonton dalam era persaingan bebas tersebut. Dalan era MEA telah diberlakukan lima arus bebas dalam aktivitas ekonomi antar negara-negara ASEAN. Yaitu arus bebas barang, arus bebas jasa, arus bebas tenaga kerja terampil, arus bebas modal dan arus bebas investasi. Memaluk pemantapan otonomi daerah kita tidak akan kalah bersaing dengan negara-negara yang berada dilingkungan ASEAN.

Kata Sukardi, berdasarkan laporan dari Worid Economic Forum (WEF) dalam Global Competitiveness Tahun 2015-2016 dari hasil survey peringkat daya saing 144 negara, daya saing Indonesia berada pada peringkat ke 37, masih berada dibawah negara ASEAN lainnya; seperti Singapura menempati peringkat ke 2, Malaysia ke 18 dan Thailand ke-31.

Sementara hasil survey doing business oleh International Finance Coorperation (IFC)- Worlk Bank 2015 menyatakan bahwa untuk penyelesaian perizinan memulai usaha di Indonesia masih membutuhkan waktu rata-rata 52,5 hari, sedangkan Vietnam 34 hari, Thailand 27,5 hari, Timor Leste 10 hari, Malaysia 5,5 hari dan Singapura 2,5 hari. Informasi tersebut memberi gambaran dalam penyelesainan ijin memulai usaha , Indonesia masih jauh berada dibawah unegara lainnya dikawasan ASEAN.

Oleh karena itu dalam rangka mempercepat pencapaian tujuan Nawa Cita, mewujudkan efisiensi dan efektivitas penyelenggaran negara dibidang ekonomi dan mendorong pertumbuhan iklim investasi di Indonesia. Presiden telah memberikan arahan kepada seluruh menteri, Kepala Lembaga Pemerintahan Non Kementerian (LPNK), gubernur,  bupati/walikota. Untuk segera melaksankan simplifikasi regulasi yang menjadi kewenwngan masing-masing dengan kurun waktu regulasi yang diterbitkan pada tahun 2015-2016.

Berkaitan dengan hal tersebut Presiden dalam pembukaan Konferensi Nasional Forum Rektor Indonesia 2016 di Universitas Negeri Yogyakarta mengatakan bahwa terdapat 42.633 peraturan Perundang-Undangan yang tumpang tindih dan 3000 peraturan daerah yang harus dibatalkan pada 2016.

Page 16: berkas mey 2016.docx

Oleh sebab itu, diminta kepada para Gubernur, Bupati/Walikota bersama DPRD untuk segera menindak lanjuti pembatalan, peraturan daerah didaerahnya masing-masing. Khususnya peraturan daerah yang menghambat investasi dan perizinan serta yang bertentangan dengan peraturan Perundang-Undangan yang lebih tinggi.

Dalam catatan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri); masih terdapat sejumlah pemerintah daerah yang berkinerja rendah dalam proses penyelenggaraan pemerintahan daerah. Meskipun terdapat sejumlah faktor penentu peningkatan kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah. Namun para kepala daerah dan wakil kepala daerah memegang posisi kunci dalam mengembangkan  kemajuan daerah dan peningkatan kesejahteraan rakyat.

Setiap Tahun Kementersian Dalam Negeri   melakukan “Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (EKPPD) berdasarkan laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) yang disampaikan oleh masing-masing Kepala Daerah. (lo)

Memberikan Pelayanan yang Terbaik Pada Masyarakat

Surabaya, Berkas Nasional

Pemerintah provinsi jawa timur memberikan”hadiah”kepada warga masyarakat khususnya jawa timur yang mempunyai tunggakan atau telat membayar pajak kendaraan bermotor dengan membebaskan sanksi administrasi.“pemberian pelayanan penghapusan sanksi administrasi pajak kendaraan bermotor (pkb) dan bea balik nama kendaraan bermotor(bbn-kb),program pemutihan ini di laksanakan pada kantor unit pelayanan pkb dan bbn-kb di seluruh kantor samsat se-jawa timur.Keputusan juga kebijakan yang di tetapkan oleh bapak gubernur dr.h.ir.soekarwo atau lebih di kenal dengan sapaan akrab sehari-hari pakde karwo ini bisa merangsang masyarakat jawa timur untuk memanfaatkan program pemutihan yang di tetapkan.Untuk itu bagi masyarakat surabaya khususnya wajib pajak yang mempunyai kendaraan baik itu roda 2 roda 3 atau lebih agar segera menggunakan kesempatan yang baik ini,dengan membayar pajak di kantor samsat terdekat sesuai alamat kepemilikan.Adapun pembebasan denda pajak kendaraan tersebut berlaku untuk semua jenis kendaraan di antaranya roda 2 roda 3 dan roda 4 atau lebih,selama tiga bulan ke depan,bahwa pembebasan

Page 17: berkas mey 2016.docx

sanksi tersebut meliputi kenaikan atau bunga pajak. Di temui di sela-sela kesibukan administrator pelaksana(adpel)samsat surabaya timur jogi tristanto s.sos,menjelaskan bahwa penghapusan atau pengurangan sanksi administrasi pkb dan bbn-kb yang berupa bunga atau denda atas penyerahan kedua dan seterusnya,”jelasnya.“masih jogi tristanto s.sos,dengan adanya program pemutihan ini dirinya berharap kepada seluruh masyarakat,khususnya masyarakat surabaya timur pemilik kendaraan yang terdaftar di provinsi jawa timur agar memanfaatkan sebaik-baiknya kesempatan ini,sehingga pembayaaran pkb yang selama tertunda dapat direalisasikan.‘karena pembebasan pengenaan sanksi administrasi atau denda bunga keterlambatan pembayaran juga tunggakan tahun-tahun sebelumnya bisa terlunasi,”bebernya.Adpel surabaya timur juga menambahkan,bahwa pihaknya sudah mempersiapkan segala sesuatunya yang berkaitan dengan pelayanan seperti:ada penambahan petugas untuk mengantisipasi lonjakan wajib pajak yang datang ke kantor samsat surabaya timur,juga ada penambahan waktu pelayanan dari pukul.02-06 sore,ucapnya.Jogi tristanto s.sos,selaku adpel samsat surabaya timur,menegaskan kebijakan ini sesuai pergub no.53 tahun,tentang pemberian keringanan dan intensif pajak daerah yang tentunya untuk masyarakat jawa timur,”imbuhnya. Di temui tempat terpisah perwira urusan(paur)samsat surabaya timur iptu supiyan sh,mengatakan bahwa sejak di gulirkan program pemutihan oleh bapak gubernur jawa timur ini,pihaknya sudah mempersiapkan dan menambahkan personel untuk melayani para wajib pajak yang sedang mengurus dokumen kendaraan bermotornya,agar wajib pajak bisa terlayani dengan baik dan aman,”tegasnya. Masih paur samsat surabaya timur iptu supiyan sh,dirinya menghimbau kepada masyarakat khususnya masyarakat jawa timur agar tidak menyia-nyiakan program yang sangat membantu dan juga meringankan beban masyarakat terkait pajak kendaraan bermotornya,”ujar supiyan.“dirinya sangat berterimakasih sekali kepada masyarakat yang telah mendukung program ini dengan membayar tunggakan-tunggakan pajak dan yang telah melakukan balik nama kendaraan bermotornya,”terangnya.Iptu supiyan juga menghimbau kepada masyarakat agar tidak mempercayakan dokumen kendaraannya kepada orang yang belum di kenal.Jika bingung langsung saja ke petugas – petugas kami yang siap untuk melayani dan membantu kesulitan wajib pajak,”pungkasnya. (ers/yen)