berita negara republik indonesia - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf ·...

27
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.881, 2017 BADAN NASIONAL PENCARIAN DAN PERTOLONGAN. Jabatan Fungsional. RESCUER. Juknis. PERATURAN KEPALA BADAN NASIONAL PENCARIAN DAN PERTOLONGAN NOMOR 10 TAHUN 2017 TENTANG PETUNJUK TEKNIS JABATAN FUNGSIONAL RESCUER DAN ANGKA KREDITNYA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN NASIONAL PENCARIAN DAN PERTOLONGAN, Menimbang : bahwa berdasarkan ketentuan dalam Pasal 5 ayat (2) huruf a Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 10 Tahun 2014 tentang Jabatan Fungsional Rescuer dan Angka Kreditnya, perlu menetapkan Peraturan Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan tentang Petunjuk Teknis Jabatan Fungsional Rescuer dan Angka Kreditnya; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494); 2. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2014 tentang Pencarian dan Pertolongan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 267, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5600); www.peraturan.go.id

Upload: lytruc

Post on 05-May-2019

214 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

BERITA NEGARA

REPUBLIK INDONESIA No.881, 2017 BADAN NASIONAL PENCARIAN DAN PERTOLONGAN.

Jabatan Fungsional. RESCUER. Juknis.

PERATURAN

KEPALA BADAN NASIONAL PENCARIAN DAN PERTOLONGAN

NOMOR 10 TAHUN 2017

TENTANG

PETUNJUK TEKNIS JABATAN FUNGSIONAL RESCUER

DAN ANGKA KREDITNYA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA BADAN NASIONAL PENCARIAN DAN PERTOLONGAN,

Menimbang : bahwa berdasarkan ketentuan dalam Pasal 5 ayat (2) huruf a

Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi Nomor 10 Tahun 2014 tentang Jabatan

Fungsional Rescuer dan Angka Kreditnya, perlu menetapkan

Peraturan Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan

tentang Petunjuk Teknis Jabatan Fungsional Rescuer dan

Angka Kreditnya;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur

Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 5494);

2. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2014 tentang

Pencarian dan Pertolongan (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2014 Nomor 267, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 5600);

www.peraturan.go.id

Page 2: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

2017, No.881 -2-

3. Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2016 tentang Badan

Nasional Pencariaan dan Pertolongan (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 186);

4. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 10 Tahun

2014 tentang Jabatan Fungsional Rescuer dan Angka

Kreditnya (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014

Nomor 410);

5. Peraturan Kepala Badan Nasional Pencarian dan

Pertolongan Nomor 8 Tahun 2017 tentang Organisasi dan

Tata Kerja Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan

(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor

820);

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : PERATURAN KEPALA BADAN NASIONAL PENCARIAN DAN

PERTOLONGAN TENTANG PETUNJUK TEKNIS JABATAN

FUNGSIONAL RESCUER DAN ANGKA KREDITNYA.

Pasal 1

Petunjuk teknis jabatan fungsional rescuer dan angka

kreditnya merupakan pedoman bagi:

a. rescuer dalam pengumpulan angka kredit;

b. tim penilai dalam melakukan penilaian angka kredit; dan

c. pejabat yang menetapkan angka kredit serta pejabat lain

dalam melaksanakan penetapan angka kredit.

Pasal 2

Petunjuk teknis jabatan fungsional rescuer dan angka

kreditnya tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian

tidak terpisahkan dari Peraturan Kepala Badan ini.

Pasal 3

Peraturan Kepala Badan ini mulai berlaku pada tanggal

diundangkan.

www.peraturan.go.id

Page 3: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

2017, No.881 -3-

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan

pengundangan Peraturan Kepala Badan ini dengan

penempatannya dalam Berita Negara Republik Indonesia.

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal 21 Juni 2017

KEPALA BADAN NASIONAL

PENCARIAN DAN PERTOLONGAN,

ttd

M. SYAUGI

Diundangkan di Jakarta

pada tanggal 22 Juni 2017

DIREKTUR JENDERAL

PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN

KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA

REPUBLIK INDONESIA,

ttd

WIDODO EKATJAHJANA

www.peraturan.go.id

Page 4: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

2017, No.881 -4-

LAMPIRAN

PERATURAN KEPALA BADAN NASIONAL

PENCARIAN DAN PERTOLONGN

NOMOR 10 TAHUN 2017

TENTANG

PETUNJUK TEKNIS JABATAN

FUNGSIONAL RESCUER DAN ANGKA

KREDITNYA

PETUNJUK TEKNIS JABATAN FUNGSIONAL RESCUER

DAN ANGKA KREDITNYA

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Bahwa dalam pengembangan dan peningkatan profesionalisme bagi

para rescuer dalam melaksanakan tugas di bidang pencarian dan

pertolongan, maka perlu menetapkan jabatan fungsional rescuer dan

angka kreditnya. Hal ini kemudian ditindaklanjuti oleh Kementerian

Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi dengan

menetapkan Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi Nomor 10 Tahun 2014 tentang Jabatan Fungsional

Rescuer dan Angka Kreditnya.

Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan sebagai instansi pembina

jabatan fungsional resucuer sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5

Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi

Birokrasi Nomor 10 Tahun 2014 tentang Jabatan Fungsional Rescuer dan

Angka Kreditnya, bertanggung jawab dalam menyusun ketentuan

pelaksanaan dan ketentuan teknis Jabatan Fungsional Rescuer, sehingga

untuk melaksanakan hal ini, secara teknis Badan Nasional Pencarian dan

Pertolongan perlu menetapkan petunjuk teknis Jabatan fungsional recuer

dan angka kreditnya dengan pengumpulan, penyusunan, dan pengusulan

angka kredit jabatan fungsional rescuer.

www.peraturan.go.id

Page 5: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

2017, No.881 -5-

B. Maksud dan Tujuan

Maksud disusunnya petunjuk teknis jabatan fungsional rescuer dan

angka kreditnya untuk mengatur rincian butir kegiatan yang merupakan

tolak ukur kegiatan rescuer.

Tujuan disusunnya petunjuk teknis jabatan fungsional rescuer dan

angka kreditnya ini sebagai pedoman bagi rescuer, tim penilai, pejabat

yang menetapkan angka kredit serta pejabat lain dalam melaksanakan

penetapan angka kredit bagi jabatan fungsional rescuer.

C. Ruang Lingkup

Ruang lingkup petunjuk teknis jabatan fungsional rescuer dan angka

kreditnya ini meliput pengumpulan, penyusunan, dan pengusulan Angka

Kredit Jabatan Fungsional Rescuer.

D. Pengertian

1. Jabatan Fungsional Rescuer adalah jabatan di lingkungan Badan

Nasional Pencarian dan Pertolongan yang mempunyai ruang lingkup

tugas, tanggung jawab, dan wewenang untuk melakukan pencarian

dan pertolongan.

2. Pencarian dan Pertolongan adalah segala usaha dan kegiatan

mencari, menolong, menyelamatkan, dan mengevakuasi manusia

yang menghadapi keadaan darurat dan/atau bahaya dalam

kecelakaan, bencana atau kondisi membahayakan manusia.

3. Rescuer adalah Pegawai Negeri Sipil yang diberi tugas, tanggung

jawab, wewenang, dan hak secara penuh oleh pejabat yang

berwenang untuk melakukan Pencarian dan Pertolongan.

4. Angka Kredit adalah satuan nilai dari tiap butir kegiatan dan/atau

akumulasi nilai butir-butir kegiatan yang harus dicapai oleh Rescuer

dalam rangka pembinaan karier yang bersangkutan.

5. Daftar Usulan Penetapan Angka Kredit yang selanjunya disingkat

DUPAK adalah daftar usulan yang memuat data perorangan Rescuer

yang berisi rincian butir kegiatan dengan mencantumkan nilai Angka

Kredit yang diperoleh dalam kurun waktu tertentu sebagai bahan

penilaian dalam penetapan Angka Kredit.

www.peraturan.go.id

Page 6: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

2017, No.881 -6-

6. Pejabat Yang Menetapkan Angka Kredit adalah pejabat yang

berwenang atau pejabat lain yang ditunjuk menetapkan Angka Kredit

bagi Rescuer.

7. Pejabat Pengusul Penetapan Angka Kredit adalah pejabat yang

berwenang mengusulkan DUPAK Rescuer.

8. Penetapan Angka Kredit yang selanjutnya disingkat PAK adalah surat

penetapan dari Pejabat yang menetapkan Angka Kredit yang berisi

satuan nilai dari hasil penilaian butir kegiatan dan atau akumulasi

nilai butir-butir kegiatan yang diperoleh Rescuer dalam kurun waktu

tertentu.

9. Tim Penilai Jabatan Rescuer yang selanjutnya disebut Tim Penilai

adalah tim yang dibentuk dan ditetapkan oleh pejabat yang

berwenang dan bertugas membantu pimpinan dalam menetapkan

Angka Kredit Rescuer.

10. Pejabat Yang Berwenang adalah pejabat yang mempunyai

kewenangan mengangkat, memindahkan, dan memberhentikan

Pegawai Negeri Sipil sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

www.peraturan.go.id

Page 7: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

2017, No.881 -7-

BAB II

UNSUR UTAMA DAN PENUNJANG KEGIATAN RESCUER

A. Umum

Unsur kegiatan penilaian angka kredit jabatan fungsional rescuer

meliputi:

1. unsur utama; dan

2. unsur penunjang.

B. Unsur Utama

Unsur utama tugas rescuer meliputi:

1. Pendidikan, terdiri atas:

a. Pendidikan formal dan memperoleh ijazah/gelar:

1) SLTA/ Sederajat;

2) Diploma II (D2); dan

3) Diploma III (D3).

b. Pendidikan dan Pelatihan:

1) Pendidikan dan Pelatihan teknis/fungsional Rescuer dan

memperoleh Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan

(STTPL) atau sertifikat;

2) Pendidikan dan Pelatihan teknis di bidang Pencarian dan

Pertolongan dan memperoleh Surat Tanda Tamat Pendidikan

dan Pelatihan (STTPL) atau sertifikat; dan

3) Pendidikan dan Pelatihan prajabatan dan memperoleh Surat

Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan (STTPL) atau

sertifikat.

2. Pencarian dan pertolongan, terdiri atas:

a. persiapan;

b. kesiapsiagaan pencarian dan pertolongan;

c. penyelenggaraan operasi pencarian dan pertolongan; dan

d. evaluasi dan laporan.

3. Pengembangan profesi, terdiri atas:

a. pembuatan karya inovasi di bidang pencarian dan pertolongan;

b. penerjemahan/penyaduran buku dan bahan lainnya di bidang

pencarian dan pertolongan; dan

www.peraturan.go.id

Page 8: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

2017, No.881 -8-

c. penyusunan ketentuan pelaksanaan/ ketentuan teknis di

bidang pencarian dan pertolongan.

B. Unsur Penunjang

Unsur Penunjang tugas rescuer adalah:

a. pengajar/pelatih di bidang pencarian dan pertolongan;

b. peran serta dalam seminar/lokakarya di bidang pencarian dan

pertolongan;

c. keanggotaan dalam organisasi profesi rescuer;

d. keanggotaan dalam tim penilai; dan

e. perolehan tanda jasa/ penghargaan.

www.peraturan.go.id

Page 9: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

2017, No.881 -9-

BAB III

CARA PENGAJUAN USUL PENETAPAN ANGKA KREDIT

Pemangku jabatan fungsional rescuer dalam megajukan usul penetapan

angka kreditnya, melaksanakan hal-hal sebagai berikut:

A. Pemangku jabatan fungsional rescuer menyusun seluruh pelaksanaan

kegiatan tugas dan fungsinya sesuai dengan jenjang jabatan dan/atau

tugas lain yang telah selesai dilaksanakan disertai dengan bukti fisik;

B. Bukti fisik pelaksanaan tugas kegiatan dituangkan dalam surat

pernyataan sebagai berikut:

1. butir-butir kegiatan dari unsur kegiatan pendidikan dan pelatihan

fungsional/teknis jabatan fungsional rescuer dituangkan dalam suatu

surat pernyataan telah mengikuti pendidikan dan pelatihan

fungsional/teknis dibuat sebagaimana dimaksud dalam contoh a

Peraturan Kepala Badan ini;

2. butir-butir kegiatan dari unsur kegiatan pencarian dan pertolongan

jabatan fungsional rescuer dituangkan dalam suatu surat pernyataan

melakukan kegiatan pencarian dan pertolongan dibuat sebagaimana

dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini;

3. butir-butir kegiatan dari unsur kegiatan pengembangan profesi

jabatan fungsional rescuer dituangkan dalam suatu surat pernyataan

melakukan kegiatan pengembangan profesi dibuat sebagaimana

dimaksud dalam contoh c Peraturan Kepala Badan ini;

4. butir-butir kegiatan dari unsur kegiatan penunjang jabatan

fungsional rescuer dituangkan dalam suatu surat pernyataan

melakukan kegiatan penunjang dibuat sebagaimana dimaksud dalam

contoh d Peraturan Kepala Badan ini;

C. surat pernyataan seperti tersebut pada angka 2 ditandatangani oleh

atasan langsung, rescuer yang bersangkutan dan disampaikan kepada

pejabat pengusul penetapan angka kredit melalui pimpinan unit kerja

dengan melampirkan bukti fisik pelaksanaan kegiatan;

D. berkas-berkas yang telah disampaikan sebagaimana dimaksud pada

angka 3, dituangkan dalam formulir DUPAK;

www.peraturan.go.id

Page 10: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

2017, No.881 -10-

E. penyampaian DUPAK bagi pemangku jabatan fungsional rescuer, paling

lambat minggu pertama bulan:

1. Juli, untuk angka kredit yang diperoleh atas prestasi kerjanya pada

bulan Januari sampai dengan bulan Juni tahun berjalan;

2. Januari, untuk angka kredit yang diperoleh atas prestasi kerjanya

pada bulan Juli sampai dengan bulan Desember tahun sebelumnya.

F. Penyampaian DUPAK bagi pemangku jabatan fungsional rescuer disertai

dengan Lampiran yang diperlukan sebagai berikut:

1. surat tanda lulus pendidikan dan/atau pelatihan serta kursus;

2. surat pernyataan telah mengikuti pendidikan dan pelatihan

fungsional/teknis serta bukti-bukti pelaksanaan kegiatannya;

3. surat pernyataan melakukan kegiatan pencarian dan pertolongan

serta bukti-bukti pelaksanaan kegiatannya;

4. surat pernyataan melakukan kegiatan pengembangan profesi serta

bukti-bukti pelaksanaan kegiatannya;

5. surat pernyataan melakukan kegiatan penunjang serta bukti-bukti

pelaksanaan kegiatannya; dan

6. surat keterangan/foto kopi penghargaan ilmiah yang pernah diterima

pemangku jabatan fungsional rescuer tersebut.

G. bukti fisik dan lampiran yang belum lengkap pada pengusulan awal akan

dimintakan kelengkapannya pada rescuer yang bersangkutan paling lama

7 (tujuh) hari kalender sejak tim penilai mengonfirmasi ketidaklengkapan

berkas; dan

H. apabila batas waktu yang telah ditentukan tidak dipenuhi, maka terhadap

butir kegiatan yang tidak lengkap tersebut dianggap gugur atau tidak

dilakukan penilaian.

www.peraturan.go.id

Page 11: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

2017, No.881 -11-

BAB IV

RINCIAN KEGIATAN RESCUER

PADA UNSUR UTAMA DAN UNSUR PENUNJANG

A. Pendidikan

1. Pendidikan formal dan memperoleh ijazah/gelar.

a. Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) atau yang sederajat sesuai

dengan kualifikasi yang ditentukan:

1) satuan hasil :

ijazah (yang dimaksud Ijazah disini adalah Surat Tanda

Tamat Belajar (STTB)).

2) Angka kredit : 25

3) bukti fisik :

fotokopi ijazah yang telah dilegalisir oleh instansi yang

berwenang sesuai dengan peraturan perundang undangan

b. Diploma II (D.II) sesuai dengan kualifikasi yang ditentukan

1) satuan hasil :

ijazah (yang dimaksud Ijazah disini adalah Surat Tanda

Tamat Belajar (STTB)).

2) Angka kredit : 40

3) bukti fisik :

fotokopi ijazah yang telah dilegalisir oleh instansi yang

berwenang sesuai dengan peraturan perundang-undangan

c. Diploma III (D.III) sesuai dengan kualifikasi yang

1) satuan hasil :

ijazah (yang dimaksud Ijazah disini adalah Surat Tanda

Tamat Belajar(STTB)).

2) Angka kredit : 60

3) bukti fisik :

fotokopi ijazah yang telah dilegalisir oleh instansi yang

berwenang sesuai dengan peraturan perundang-undangan

www.peraturan.go.id

Page 12: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

2017, No.881 -12-

2. Pendidikan dan Pelatihan

a. pendidikan dan pelatihan teknis/fungsional rescuer dan memperoleh

Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan (STTPP) atau sertifikat

meliputi:

1) Pendidikan dan pelatihan fungsional rescuer sebagai persyaratan

pengangkatan pertama dan kenaikan pada setiap jenjang.

2) Pendidikan dan Pelatihan Teknis di bidang Pencarian dan

Pertolongan yang diatur dalam Peraturan Kepala Badan SAR

Nasional Nomor PK. 16 Tahun 2010 tentang Pedoman

Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Badan SAR

Nasionalsebagaimana telah diubah dengan Peraturan Kepala

Badan SAR Nasional Nomor PK. 03 Tahun 2016;

3) Pendidikan dan pelatihan lainnya yang menunjang pelaksanaan

butir kegiatan jabatan fungsional rescuer baik yang

dilaksanakan oleh Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan

maupun oleh instansi lain;

4) Pendidikan dan pelatihan teknis/fungsional rescuer masing-

masing untuk satuan hasil, bukti fisik dan penilaian angka

kredit sebagai berikut:

a) satuan hasil :

sertifikat (yang dimaksud sertifikat disini adalah surat

tanda tamat pendidikan dan pelatihan yang

dikeluarkan oleh pejabat yang berwenang sesuai

ketentuan perundang-undangan); dan

b) bukti fisik :

(1) fotokopi sertifikat dari instansi/pejabat yang

berwenang sesuai dengan peraturan perundang-

undangan; dan

(2) surat perintah.

www.peraturan.go.id

Page 13: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

2017, No.881 -13-

c) Penilaian angka kredit pendidikan dan pelatihan

No. Lama

Pendidikan dan Pelatihan Angka Kredit

1 2 3

1. Lamanya lebih dari 960 jam 15

2. Lamanya 641 – 960 jam 9

3. Lamanya 481 – 640 jam 6

4. Lamanya 161 – 480 jam 3

5. Lamanya 81- 160 jam 2

6. Lamanya 30 – 80 jam 1

7. Lamanya 10 – 29 jam 0,25

b. pendidikan dan pelatihan prajabatan

prajabatan golongan II

1) satuan hasil :

Sertifikat (yang dimaksud sertifikat disini adalah Tanda

atau Surat keterangan/pernyataan tertulis yang dikeluarkan

oleh pejabat yang berwenang sesuai ketentuan perundang-

undangan).

2) Angka kredit : 2

3) bukti fisik :

(1) fotokopi ijazah yang dari instansi yang berwenang sesuai

dengan peraturan perundang-undangan; dan

(2) surat perintah.

B. Pencarian dan Pertolongan

Kegiatan yang dapat diberikan penilaian angka kredit dalam pencarian

dan pertolongan meliputi:

1. persiapan;

2. kesiapsiagaan pencarian dan pertolongan;

3. penyelenggaraan operasi pencarian dan pertolongan; dan

4. evaluasi dan laporan.

Format kegiatan dan format surat penyampaian kegiatan sebagaimana

tercantum dalam anak Lampiran Peraturan Kepala Badan ini.

www.peraturan.go.id

Page 14: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

2017, No.881 -14-

C. Pengembangan Profesi

1. Pembuatan karya inovasi di bidang pencarian dan pertolongan

a. Karya inovasi hasil penelitian/pengkajian/survei/evaluasi di

bidang pencarian dan pertolongan yang publikasikan:

1) dalam bentuk buku yang diterbitkan dan diedarkan secara

nasional;

a) langkah pelaksanaan:

(1) Penyusunan pembuatan karya inovasi dalam

bentuk buku harus sesuai dengan peraturan

perundang-undangan; dan

(2) Diterbitkan dan diedarkan secara nasional.

b) satuan hasil :

Buku (yang dimaksud buku di sini adalah buku yang

isinya menguraikan suatu bidang teknik/manajemen

Pencarian dan Pertolongan;

c) angka kredit : 12,5

d) pelaksana : semua jenjang

e) bukti fisik : buku

2) dalam bentuk majalah ilmiah yang diakui oleh

Kementerian/Lembaga

a) langkah pelaksanaan:

a) menyusun artikel; dan

b) diakui oleh Kementerian/Lembaga

b) Satuan hasil :

Makalah (yang dimaksud makalah di sini adalah

terbitan berkala yang isinya meliputi berbagai liputan

jurnalistik, pandangan tentang topik aktual yang patut

diketahui pembaca, dan menurut waktu penerbitannya

dibedakan atas majalah bulanan, tengah bulanan dan

mingguan).

c) angka kredit : 6

d) pelaksana : semua jenjang

e) bukti fisik : makalah

www.peraturan.go.id

Page 15: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

2017, No.881 -15-

b. Karya inovasi hasil penelitian/pengkajian/survei/evaluasi di

bidang Pencarian dan Pertolongan yang tidak dipublikasikan,

tetapi didokumentasikan di perpustakaan:

1) dalam bentuk buku yang diterbitkan dan diedarkan secara

nasional

a) langkah pelaksanaan:

(1) penyusunan penulisan karya inovasi dalam bentuk

buku harus sesuai dengan peraturan perundang-

undangan;

(2) tidak dipublikasikan tetapi didokumentasikan.

b) satuan hasil :

buku (yang dimaksud buku di sini adalah buku yang

isinya menguraikan suatu bidang teknik/manajemen

pencarian dan pertolongan

c) angka kredit : 8

d) pelaksana : semua jenjang

e) bukti fisik : buku

2) dalam bentuk majalah ilmiah yang diakui oleh

Kementerian/Lembaga

a) langkah pelaksanaan

(1) menyusun artikel;

(2) diakui oleh Kementerian/Lembaga

b) Satuan hasil :

Makalah (yang dimaksud makalah di sini adalah terbitan

berkala yang isinya meliputi berbagai liputan jurnalistik,

pandangan tentang topik aktual yang patut diketahui

pembaca, dan menurut waktu penerbitannya dibedakan

atas majalah bulanan, tengah bulanan dan mingguan;

c) angka kredit : 4

d) pelaksana : semua jenjang

e) bukti fisik : makalah

c. karya inovasi berupa tinjauan atau ulasan ilmiah hasil gagasan

sendiri di bidang pencarian dan pertolongan yang

dipublikasikan.

1) dalam bentuk buku yang diterbitkan dan diedarkan secara

nasional

www.peraturan.go.id

Page 16: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

2017, No.881 -16-

a) langkah pelaksanaan:

(1) penyusunan penulisan karya inovasi dalam

bentuk buku harus sesuai dengan peraturan

perundang-undangan;

(2) diterbitkan dan diedarkan secara nasional

b) satuan hasil :

Buku (yang dimaksud buku di sini adalah buku yang

isinya menguraikan suatu bidang teknik/manajemen

pencarian dan pertolongan.

c) angka kredit : 8

d) pelaksana : semua jenjang

e) bukti fisik : buku

2) dalam bentuk buku yang diterbitkan dan diedarkan secara

nasional

a) langkah pelaksanaan:

(1) penyusunan penulisan karya inovasi dalam

bentuk buku harus sesuai dengan peraturan

perundang-undangan; dan

(2) diterbitkan dan diedarkan secara nasional.

b) Satuan hasil : buku (yang dimaksud buku di sini

adalah buku yang isinya menguraikan suatu bidang

teknik/manajemen pencarian dan pertolongan

c) angka kredit : 4

d) pelaksana : semua jenjang

e) bukti fisik : buku

d. Majalah berupa tinjauan atau ulasan karya inovasi hasil

gagasan sendiri dalam bidang Pencarian dan Pertolongan yang

tidak dipublikasikan tetapi didokumentasikan di perpustakaan.

1) dalam bentuk buku

b) langkah pelaksanaan

(1) penyusunan penulisan karya inovasi dalam

bentuk buku harus sesuai dengan peraturan

perundang-undangan; dan

(2) diterbitkan dan diedarkan secara nasional.

www.peraturan.go.id

Page 17: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

2017, No.881 -17-

c) satuan hasil :

buku (yang dimaksud buku di sini adalah buku yang

isinya menguraikan suatu bidang teknik/manajemen

pencarian dan pertolongan).

d) angka kredit : 7

e) pelaksana : semua jenjang

f) bukti fisik : buku

2) dalam bentuk majalah

a) langkah pelaksanaan

(1) menyusun artikel;

(2) diakui instansi yang bersangkutan

b) satuan hasil :

makalah (yang dimaksud makalah di sini adalah

terbitan berkala yang isinya meliputi berbagai liputan

jurnalistik, pandangan tentang topik aktual yang

patut diketahui pembaca, dan menurut waktu

penerbitannya dibedakan atas majalah bulanan,

tengah bulanan dan mingguan).

c) angka kredit : 3

d) pelaksana : semua jenjang

e) bukti fisik : makalah

e. Tulisan karya inovasi populer di bidang Pencarian dan

Pertolongan yang disebarluaskan melalui media massa yang

merupakan satu kesatuan

1) langkah pelaksanaan

a) penyusunan penulisan karya inovasi dalam bentuk

majalah harus sesuai dengan peraturan perundang-

undangan;

b) disebarluaskan melalui media massa.

2) satuan hasil :

Naskah (yang dimaksud naskah di sini adalah tulisan

resmi di bidang teknik/ manajemen pencarian dan

pertolongan yang bersifat ilmu, tetapi menggunakan bahasa

umum sehingga mudah dipahami oleh masyarakat awam

tentang artikel dan gaya penulisan karya tulis).

3) angka kredit : 2

www.peraturan.go.id

Page 18: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

2017, No.881 -18-

4) pelaksana : semua jenjang

5) bukti fisik : naskah

f. Menyampaikan prasaran berupa tinjauan, gagasan, atau ulasan

ilmiah dalam pertemuan ilmiah nasional (tidak harus

memberikan rekomendasi tetapi harus ada kesimpulan akhir)

1) Langkah pelaksanaan:

a) penyusunan penulisan karya tulis dalam bentuk

makalah, sistem, aplikasi, metode guna mendukung

penyelenggaraan pencarian dan pertolongan;

b) disampaikan dalam pertemuan ilmiah

2) satuan hasil :

naskah, cakram atau penyimpan data (yang dimaksud

naskah di sini adalah tulisan resmi di bidang

teknik/manajemen pencarian dan pertolongan (satu pokok

yang dimaksudkan) untuk dibacakan di muka umum dalam

suatu persidangan).

3) angka kredit: 2,5

4) pelaksana : semua jenjang

5) bukti fisik : naskah

2. penerjemahan/penyaduran buku dan bahan-bahan lainnya di bidang

pencarian dan pertolongan.

a. alih bahasa/saduran di bidang pencarian dan pertolongan yang

dipublikasikan:

1) dalam bentuk buku yang diterbitkan dan diedarkan secara

nasional

a) langkah pelaksanaan

(1) penerjemahan/penyaduran buku dan bahan-

bahan lain di bidang pencarian dan pertolongan

dalam bentuk buku harus sesuai dengan

peraturan perundang-undangan;

(2) diterbitkan dan diedarkan secara nasional.

b) satuan hasil :

buku (yang dimaksud buku di sini adalah hasil

menggubah buku tanpa merusak garis besar isinya).

c) angka kredit : 7

d) pelaksana : semua jenjang

www.peraturan.go.id

Page 19: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

2017, No.881 -19-

e) bukti fisik : buku

2) dalam bentuk majalah ilmiah tingkat nasional

a) langkah pelaksanaan

(1) penerjemahan/penyaduran majalah dan bahan-

bahan lain di bidang pencarian dan pertolongan

dalam bentuk buku harus sesuai dengan

peraturan perundang-undangan.

(2) diakui oleh kementerian/lembaga yang

berwenang.

b) satuan hasil :

majalah (yang dimaksud majalah di sini adalah

terbitan berkala yang isinya meliputi berbagai liputan

jurnalistik, pandangan tentang topik aktual yang

patut diketahui pembaca, dan menurut waktu

penerbitannya dibedakan atas majalah bulanan,

tengah bulanan dan mingguan).

c) angka kredit : 3,5

d) pelaksana : semua jenjang

e) bukti fisik : majalah

b. alih bahasa/saduran di bidang pencarian dan pertolongan yang

dipublikasikan:

1) dalam bentuk buku

a) langkah pelaksanaan

(1) penerjemahan/penyaduran buku dan bahan-

bahan lain di bidang pencarian dan pertolongan

dalam bentuk buku harus sesuai dengan

peraturan perundang-undangan.

(2) diakui oleh kementerian/lembaga yang

berwenang.

b) satuan hasil :

buku (yang dimaksud buku di sini adalah hasil

penerjemahan/saduran buku tanpa mengubah

garis besar isinya).

c) angka kredit : 3

d) pelaksana : semua jenjang

e) bukti fisik : buku

www.peraturan.go.id

Page 20: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

2017, No.881 -20-

2) dalam bentuk majalah yang diakui oleh

kementerian/lembaga berwenang.

a) langkah pelaksanaan

(1) penerjemahan/penyaduran majalah dan bahan-

bahan lain di bidang pencarian dan pertolongan

dalam bentuk buku harus sesuai dengan

peraturan perundangan-undangan.

(2) diakui oleh kementerian/lembaga berwenang.

b) satuan hasil :

majalah (yang dimaksud majalah di sini adalah

terbitan berkala yang isinya meliputi berbagai liputan

jurnalistik, pandangan tentang topik aktual yang

patut diketahui pembaca, dan menurut waktu

penerbitannya dibedakan atas majalah bulanan,

tengah bulanan dan mingguan);

c) angka kredit: 1,5

d) pelaksana : semua jenjang

e) bukti fisik : majalah

3. Penyusunan ketentuan pelaksanaan/ketentuan teknis di bidang

pencarian dan pertolongan

a. menyusun dan/atau menyempurnakan standar di bidang

pencarian dan pertolongan.

1) langkah pelaksanaan

a) menyusun standar teknik/manajemen dibidang

pencarian dan pertolongan yang merupakan ukuran

tertentu yang dipakai sebagai patokan dalam bidang

pencarian dan pertolongan.

b) dibidang pencarian dan pertolongan meliputi standar

operasi atau pembinaan sumber daya Pencarian dan

Pertolongan.

c) diakui oleh Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan.

2) satuan hasil :

standar (yang dimaksud standar adalah usulan

kesepakatan-kesepakatan yang telah didokumentasikan

yang di dalamnya terdiri antara lain mengenai spesifikasi-

spesifikasi teknis atau kriteria-kriteria yang akurat yang

www.peraturan.go.id

Page 21: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

2017, No.881 -21-

digunakan sebagai peraturan, petunjuk, atau definisi-

definisi tertentu setelah melalui kajian) untuk menentukan

atau melaksanakan sesuatu di samping syarat-syarat yang

lain.

3) angka kredit : 8

4) pelaksana : semua jenjang

5) bukti fisik : foto kopi surat tugas dan standar

b. menyusun dan atau menyempurnakan pedoman pencarian dan

pertolongan

1) langkah pelaksanaan

menyusun pedoman umum petunjuk teknis dibidang

pencarian dan pertolongan yang merupakan ketentuan

yang memberi arah atau bimbingan sesuatu harus

dilakukan/dipergunakan sebagai patokan dalam

pencarian dan pertolongan.

2) satuan hasil :

pedoman (yang dimaksud pedoman disini adalah usulan

terhadap hal pokok yang menjadi dasar (pegangan,

petunjuk, dsb) untuk menentukan atau melaksanakan

sesuatu disamping syarat-syarat yang lain).

3) angka kredit : 6

4) pelaksana : semua jenjang

5) bukti fisik : foto kopi surat tugas dan pedoman

c. menyusun dan atau menyempurnakan petunjuk teknis

pencarian dan pertolongan

1) langkah pelaksanaan

menyusun dan menyempurnakan petunjuk teknis

dibidang pencarian dan pertolongan yang merupakan

ketentuan yang memberi arah atau bimbingan sesuatu

harus dilakukan /dipergunakan sebagai patokan dalam

pencarian dan pertolongan

2) satuan hasil :

petunjuk teknis (yang dimaksud petunjuk teknis disini

adalah usulan terhadap hal–hal teknis yang menjadi

dasar bagi arah kebijakan dan program segala bidang

dalam rangka melakukan perubahan yang mengarah

www.peraturan.go.id

Page 22: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

2017, No.881 -22-

kepada pembaharuan peningkatan dan

penyempurnaan terhadap mekanisme dan sistem

struktur secara substansi).

3) angka kredit : 3

4) pelaksana : semua jenjang

5) bukti fisik :

foto kopi surat tugas,juknis, daftar hadir dan notulen hasil

pembahasan.

D. Penunjang

1. Pengajar/pelatih di bidang pencarian dan pertolongan

a. menjadi pengajar/pelatih di bidang pencarian dan pertolongan

pada tingkat/lingkup nasional.

1) langkah pelaksanaan:

a) menyiapkan rencana pengajaran dan materi/bahan ajar

di bidang pencarian dan pertolongan;

b) melaksanakan pengajaran;

c) membuat laporan pelaksanaan kegiatan mengajar.

2) satuan hasil :

kegiatan (yang dimaksud kegiatan disini adalah

menyiapkan rencana pengajaran, materi/bahan ajar

dan melaksanakan pengajaran pada kegiatan pendidikan

dan pelatihan teknis/fungsional rescuer).

3) angka kredit : 1

4) pelaksana : semua jenjan.

5) bukti fisik :

foto kopi surat tugas/undangan/surat keterangan dan

jadwal kegiatan mengajar.

b. menjadi pengajar/ pelatih di bidang pencarian dan pertolongan

pada tingkat internasional.

1) langkah pelaksanaan :

a) menyiapkan rencana pengajaran dan materi/bahan ajar

di bidang pencarian dan pertolongan;

b) melaksanakan pengajaran;

c) membuat laporan pelaksanaan kegiatan mengajar.

www.peraturan.go.id

Page 23: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

2017, No.881 -23-

2) satuan hasil :

kegiatan (yang dimaksud kegiatan disini adalah

menyiapkan rencana pengajaran, materi/bahan ajar dan

melaksanakan pengajaran pada kegiatan pendidikan dan

pelatihan teknis/fungsional rescuer).

3) angka kredit : 2

4) pelaksana : semua jenjang

5) bukti fisik :

foto copy surat tugas/undangan/surat keterangan dan

jadwal kegiatan mengajar.

2. Peran serta dalam seminar/lokakarya di bidang Pencarian dan

Pertolongan

a. mengikuti seminar/lokakarya dan berperan sebagai

1) pemrasaran/penyaji/narasumber

a) langkah pelaksanaan :

menyampaikan buah pikiran yang diajukan dalam

pertemuan seminar/workshop, sosialisasi, bimtek,

lokakarya.

b) satuan hasil :

kegiatan (yang dimaksud kegiatan disini adalah

menyampaikan buah pikiran yang diajukan dalam

pertemuan seminar, lokakarya).

c) angka kredit : 3

d) pelaksana : semua jenjang

e) bukti fisik :

fotokopi surat tugas dan/atau undangan dan/atau

surat keterangan, materi yang disampaikan dan

jadwal kegiatan seminar atau lokakarya.

2) pembahas/moderator

a) langkah pelaksanaan :

bertindak sebagai pembahas atau moderator pada

acara seminar/lokakarya.

www.peraturan.go.id

Page 24: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

2017, No.881 -24-

b) satuan hasil :

kegiatan (yang dimaksud kegiatan disini adalah

memandu kegiatan dan menyampaikan kesimpulan

dari hasil rapat/diskusi).

c) angka kredit : 2

d) pelaksana : semua jenjang

e) bukti fisik :

fotokopi surat dan/atau tugas dan/atau undangan

dan/atau surat keterangan, resume dan jadwal

kegiatan seminar / lokakarya.

3) Peserta

a) langkah pelaksanaan :

menghadiri dan mengikuti acara kegiatan seminar,

lokakarya. Membuat resume hasil acara kegiatan

seminar, lokakarya.

b) satuan hasil :

kegiatan (yang dimaksud kegiatan disini adalah

laporan hasil dari mengikuti kegiatan seminar,

lokakarya).

c) angka kredit : 1

d) pelaksana : semua jenjang

e) bukti fisik :

foto kopi surat tugas/ undangan/ surat keterangan

dan jadwal kegiatan seminar, lokarya.

4) keanggotaan dalam tim penilai

keanggotaan sebagai Tim Penilai atau sebagai tim teknis

secara aktif DUPAK.

a) langkah pelaksanaan dibuktikan dengan yang

bersangkutan aktif menjadi bagian dalam tim penilai

jabatan fungsional rescuer.\

b) Satuan hasil :

PAK (yang dimaksud PAK disini adalah hasil dari

penilaian DUPAK.

c) angka kredit : 0,04

d) pelaksana : semua jenjang

www.peraturan.go.id

Page 25: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

2017, No.881 -25-

e) bukti fisik :

PAK dan fotokopi surat keputusan penunjukan

sebagai anggota tim penilai jabatan fungsional.

3. Keanggotaan dalam organisasi profesi rescuer

a. menjadi anggota organisasi profesi sebagai:

1) Ketua

a) langkah pelaksanaan

dibuktikan dengan surat keputusan pejabat yang

berwenang tentang pengangkatan kepengurusan yang

bersangkutan dalam organisasi profesi tersebut.

b) satuan hasil :

tahun (yang dimaksud dengan tahun disini adalah

masa yang lamanya 12 (dua belas) bulan menjadi

ketua)

c) angka kredit : 1

d) pelaksana : semua jenjang

e) bukti fisik :

fotokopi surat keputusan kepengurusan.

4. Anggota

a. Langkah pelaksanaan

dibuktikan dengan yang bersangkutan aktif menjadi bagian atau

masuk dalam organisasi profesi. Kartu anggota organisasi

profesi.

b. Satuan hasil :

Tahun (yang dimaksud dengan tahun disini adalah masa yang

lamanya 12 (dua belas) bulan menjadi anggota aktif).

c. Angka Kredit: 0,75

d. Pelaksana : Semua jenjang

e. Bukti fisik :

fotokopi kartu anggota yang masih berlaku

5. Memperolehan tanda jasa/penghargaan

memperoleh penghargaan/tanda jasa satyalancana karya satya:

www.peraturan.go.id

Page 26: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

2017, No.881 -26-

a. 30 (tiga puluh) tahun

1) satuan hasil :

sertifikat (yang dimaksud sertifikat disini adalah setiap

kali memperoleh penghargaan/tanda jasa satyalancana

karya satya)

2) angka kredit : 3

3) pelaksana : semua jenjang

4) bukti fisik :

fotokopi sertifikat penghargaan/ tanda jasa satyalancana

karya satya.

b. 20 (dua puluh) tahun

1) satuan hasil :

sertifikat (yang dimaksud sertifikat disini adalah setiap

kali memperoleh penghargaan/tanda jasa satyalancana

karya satya).

2) angka kredit : 2

3) pelaksana : semua jenjang

4) bukti fisik :

fotokopi sertifikat penghargaan/ tanda jasa satyalancana

karya satya.

c. 10 (sepuluh) tahun

1) satuan hasil :

sertifikat (yang dimaksud sertifikat disini adalah setiap

kali memperoleh penghargaan/tanda jasa satyalancana

karya satya).

2) angka kredit : 1

3) pelaksana : semua jenjang.

4) bukti fisik : fotokopi sertifikat penghargaan/ tanda jasa

satyalancana karya satya.

www.peraturan.go.id

Page 27: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2017/bn881-2017.pdf · dimaksud dalam contoh b Peraturan Kepala Badan ini; 3. ... angka 3, dituangkan dalam

2017, No.881 -27-

BAB V

PENUTUP

Petunjuk teknis jabatan fungsional rescuer dan angka kreditnya ini digunakan

sebagai pedoman bagi rescuer, tim penilai, dan pejabat yang menetapkan

angka kredit serta pejabat lain dalam melaksanakan penetapan angka kredit

bagi jabatan fungsional rescuer.

KEPALA BADAN NASIONAL

PENCARIAN DAN PERTOLONGAN,

ttd

M. SYAUGI

www.peraturan.go.id