bentuk energi dan bahasa termodinamika tugas iii
TRANSCRIPT
Create by: 1. Davit
2. Yusuf Affandi
BENTUK ENERGI DAN BAHASA TERMODINAMIKA
A. PENGERTIAN ENERGI
• Energi adalah kemampuan melakukan usaha atau kerja. Menurut Hukum Termodinamika Pertama, energi bersifat kekal. Energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan tetapi dapat berubah bentuk (konversi) dari bentuk energi yang satu ke energi yang lain. Dalam satuan SI energi dinyatakan dalam joule (J).
B. BENTUK – BENTUK ENERGI
1. Energi Kimia Merupakan Energi yang keluar sebagian hasil interaksi elektron dimana dua
atau lebih atom molekul berkombinasi sehingga menghasilkan senyawa kimia yang stabil. Dalam kehidupan sehari-hari sumber energi kimia berasal dari : makanan, bahan bakar minyak, kayu bakar, aki, dan sebagainya. Sehingga dapat disimpulkan bahwa Energi Kimia adalah energi yang tersimpan dalam senyawa- senyawa kimia.
2. Energi Listrik Merupakan Energi yang paling banyak digunakan. Energi ini dipindahkan
dala bentuk aliran muatan listrik melalui kawat logam konduktor yang disebut Arus Listrik. Energi listrik dapat diubah menjadi bentuk energi yang lain seperti : energi gerak, energi cahaya, energi panas, atau energi bunyi. Sebaliknya Energi Listrik dapat berupa hasil perubahan energi yang lain, misalya energi matahari, energi gerak, energi potensial air, energi kimia gas alam, dan energi uap.
3. Energi Panas Energi Panas yang sangat besar berasal dari Matahari. Sinar matahari dengan
panasnya yang tepat dapat membantu manusia dan makhluk hidup lainnya untuk hidup dan berkembang biak.
4. Energi Bunyi Adalah energi yang dihasilkan oleh getaran benda. Contohnya : bunyi bel
listrik, buny orang berbicara, dan bunyi alat musik. Adanya bunyi memungkinkan kita dapat menikmati suara bunyi yang musik yang merdu, karena energi bunyi mampu menggetarkan gendang telinga sehingga bunyi bisa di dengar. Bunyi memiliki energi, sebagai buktinya bunyi halilintar dapat memecahkan kaca.
5. Energi Nuklir
Energi Nuklir terjadi karena adanya reaksi fisi dan fusi dalam atom atau unsur radioaktif seperti uranium. Energi nuklir dapat dimanfaatkan sebagai Pembagkit Listrik Tenaga Nuklir.
6. Energi otot Merupakan energi yang dihasilkan oleh otot-otot tubuh. Manusia dan hewan
bisa menggerakkan organ tubuhnya untuk melakukan aktifitas karena memiliki energi otot.
7. Energi Mekanik
Adalah energi yang dimiliki oleh suatu benda karena sifat geraknya yang dibagi
menjadi dua, diantaranya:
a) Energi Potensial
yaitu Energi yang di miliki suatu benda karena posisi atau kedudukannya, artinya saat benda tersebut diam pada posisi tertentu. Salah satu contohnya: pada saat kita sedang menarik anak panah, terjadi perubahan sifat fisik karena adanya gaya elastis.
b. Energi kinetik
Adalah energi yang dimiliki oleh suatu benda karena pergerakan atau kelajuannya. Energi kinetik secara jelas dapat diartikan sebagai suatu kemampuan untuk melakukan usaha agar bisa menggerakkan benda dengan massa tertentu. Semakin tinggi kecepatan suatu benda maka semakin besar pula energi kinetiknya. Contohnya: ketika sebuah mobil melaju semakin kencang kecepatan mobil tersebut, maka semakin besar pula energi kinetiknya.
C. PENGERTIAN TERMODINAMIKA
Termodinamika menurut bahasa yunani , yaitu “Thermos” yang artinya panas dan “Dynamic” yang artinya perubahan. Jadi Termodinamika adalah ilmu yang mempelajari transformasi perubahan dari suatu bentuk energi ke bentuk energi lainnya , khususnya antara energi termal dan energi mekanik.
D. KONSEP DASAR TERMODINAMIKA
Termodinamka memiliki konsep dasar yang berupa istilah seperti Sistem, Lingkungan, dan Batas Sistem.
Sistem merupakan suatu masa atau daerah yang dipilih untuk dijadikan objek analisis.
Daerah disekitar sistem tersebut disebut dengan lingkungan.
Batas antara sistem dengan lingkungannyya disebut Batas Sistem.
E. SISTEM TERMODINAMIKA
Sistem Termodinamika adalah sistem yang memungkinkan terjadinya interaksi energi atau pertukaran energi dengan lingkungan yang berada disekitar sistem. Sistem Termodinamika secara luas di definisikan sebagai luas atau ruang tertentu dimana proses termodinamika terjadi.
Sifat Sistem ada 2, diantaranya:
1. Sifat Intesif = sifat yang tidak bergantung pada kuantitas sistem.
2. Sifat Ekstensif = sifat yang bergantung pada kuantitas sistem.
Sifat Pembatas Sistem di bagi 2, diantaranya:
3. Pembatas Adiabatik = Pembatas dimana tidak ada pertukaran kalor antara sistem dan lingkungan.
4. Pembatas Tegar = Pembatas dimana tidak ada kerja baik dari sistem terhadap lingkungan dan sebaliknya.
Jenis pertukaran antara sistem dan lingkungan dibagi 3, diantaranya:
5. Sistem Terisolasi : Sistem dimana tidak terjadi pertukaran panas, massa, dan energi sistem dengan lingkungan. Contoh: wadah terisolasi seperti tabung gas.
6. Sistem Tertutup : Sistem dimana terjadi pertukaran energi panas tetapi tidak terjadi pertukaran energi benda dengan lingkungan. Contoh: Green house.
7. Sistem Terbuka : Sistem dimana terjadi pertukaran energi panas dan benda dengan lingkungan. Contoh: Tumbuhan dan samudra.
F. KEADAAN SISTEM
Keadaan Sistem adalah keadaan makrofisis dimana sifat-sifatnya dapat ditentukan secara khas dan bebas waktu.
G. PROSES TERMODINAMIKA
Proses Termodinamika dikatakan revisible jika prosesnya berlangsung melalui keadaan Termodinamika yang continue. Revisible merupakan proses ideal, tetapi keadaan kesetimbangan yang sebenarnya hanya dapat dicapai dalam kurun waktu yang sangat lama dan tidak dapat dipastkan kapan itu terjadi. Sedangkan Proses Irrevisible merupakan proses revisible terbatas jika dilakukan secara sangat lambat dan berada pada tahap proses-proses yang sangat singkat.
H. HUKUM TERMODINAMIKA
1. Hukum Awal
Hukum yang menyatakan bahwa dua sistem dalam keadaan setimbang dengan sistem ketiga, maka ketiganya dalam saling setimbang satu dengan yang lainnya.
2. Hukum 1 Termodinamika
Hukum yang menyatakan perubabahan dari suatu sistem termodinamika tertutup sama dengan total dari jumlah energi kalor yang disuplai kedalam sistem.
3. Hukum 2 Termodinamika
Hukum yang menyatakan bahwa total entropi dari suatu sistem termodinamika terisolasi cenderung untuk meningkat seiring dengan berjalannya waktu, mendekati nilai maksimumnya.
4. Hukum 3 Termodinamika
Hukum yang menyatakan bahwa pada saat suatu mencapai temperatur non absolut semua proses akan berhenti dan entropi sistem akan mendekati nilai minimum.
Terima kasih