bentuk-bentuk energi

13
Bentuk-Bentuk Energi Tinjauan Umum Energi Energi: kapasitas atau kemampuan untuk melakukan kerja Energi dapat diubah dari bentuk energi satu ke bentuk energi yang lain. Satuan dari semua bentuk energi, identik Klasifikasi bentuk-bentuk energi setidaknya dapat dilakukan berdasarkan 2 sudut pandang, yaitu: Berdasarkan sumber pembangkitnya dan Berdasarkan eksistensi/keberada- annya terhadap “sistem” Berdasarkan sumber pembangkitnya: Energi potensial gravitasi, energi kinetik, energi kimia, dsb.

Upload: indah

Post on 03-Oct-2015

284 views

Category:

Documents


8 download

DESCRIPTION

Bentuk-Bentuk Energi

TRANSCRIPT

Bentuk-Bentuk Energi

Bentuk-Bentuk EnergiTinjauan Umum Energi

Energi: kapasitas atau kemampuan untuk melakukan kerjaEnergi dapat diubah dari bentuk energi satu ke bentuk energi yang lain. Satuan dari semua bentuk energi, identikKlasifikasi bentuk-bentuk energi setidaknya dapat dilakukan berdasarkan 2 sudut pandang, yaitu: Berdasarkan sumber pembangkitnya dan Berdasarkan eksistensi/keberada- annya terhadap sistem Berdasarkan sumber pembangkitnya: Energi potensial gravitasi, energi kinetik, energi kimia, dsb.

Energi lewat bidang batas antar sistem dengan lingkungan Energi dibawa aliran massa Energi dalam, UEnergi tekan atau energi bentuk PVEnergi potensial gravitasi, EPEnergi kinetik, EK

Panas, Q Kerja, W

Berdasarkan eksistensi/keberadaannya terhadap sistem:

Kesetaraan antar Bentuk-Bentuk Energi(Energi panas dengan Energi mekanik)1 kalori (kal) = 4,18 Joule (J)1 kkal = 4,18 kJ

Arah perpindahan energi lewat pembatas dapat berlangsung dari sistem menuju lingkungan atau sebaliknya, maka perlu ditentukan pembedaan penandaan terhadap Q dan W terkait dengan arah perpindahannya.

SISTEM

Q (+)Q (-)

W (+)

W (-)LINGKUNGAN

Rumusan Beberapa Bentuk Energi

Entalpi, H:

Rumusan dasar entalpi, H = U + PV, diturunkan dengan perangkat Hukuk I Termodinamika (sistem tertutup)

Kerja, W: atau

Dalam termodinamika, kuantitas dari kerja yang terlibat, ditentukan oleh: jenis proses termodinamika, jenis sistem termodinamika dan jenis benda kerja.

H = U + PdH = dU + d(P)dH = dU + Pd + dPW = F ds

Rumusan W pada sistem tertutup:

F

x = L1x = 0x = L2

Luas penampang silinder, A

xP + PP

ruas kiri = kerja poros turbinAturan penandaan untuk W

Pada elemen volume berlaku: Gaya netto = perubahan laju momentum

HasilRumusan W pada sistem terbuka: Aliran fluida dalam nozzle (pada turbin) dan pengambilan element volume

Fluida masuk

StatorRotor

Stator

Arah gerakan Rotor

FlowPP + dPCross sectional area, A

+ d

12

Rumusan energi mekanik (EP dan EK):

W = F ds

atau

Panas

Panas merupakan bentuk energi yang bersifat tidak permanen eksistensinya dalam suatu benda. Dalam pengertian termodinamika , panas tidak pernah dianggap tersimpan di dalam suatu benda. Ketika energi dalam bentuk panas ditambahkan ke suatu benda, energi ini tidak tersimpan sebagai panas, akan tetapi sebagai energi kinetik dan energi potensial dari atom-atom dan molekul-molekul penyusun benda itu.

Heat capacity,

Kapasitas panas pada gas:P < 1 atmT < TCC f(P)C = f(T)

Pendekatan gas ideal

A, B, C dan D = konstanta, R = tetapan gas universal

Kapasitas panas pada padatan: T C (moderat)C = f(P), tidak signifikanKapasitas panas pada cairan: T C (normal)C = f(P), moderat

Kapasitas panas pada larutan: C = f(konst., T, P)Jenis-jenis panasPanas laten, = panas perubahan fasa

MPBPHTSolidLiquidVaporMP: melting pointBP: boiling point

Panas laten penguapan

(Metode Clapeyron)

(Metode Clausius-Clapeyron)

(Metode Watson)

(Persamaan Riedel)

Panas reaksi (pembentukan, pembakaran, dll.)Panas pelarutanPanas pencampuran Panas sensible =panas yang mengiringi peristiwa kenaikan atau penurunan temperatur

c, ci cP atau cV