Bendungan BajaInggrisPosted on 20 December 2006 by bataviase Thames Barrier termasuk bendungan terbesar setelah Belanda. Ia mulai dipikirkan ketika Banjir Besar 1953 melanda Inggris dan menewaskan 300 orang. Sistem pertahanan air di sungai Thames ini sangat unik dan atraktif. Gerbang-gerbang air didesain begitu rupa sehingga gangguan terhadap arus alami sungai sangat kecil.Dioperasikan sejak 1982, gerbang Thames Barrier di saat situasi normal, tidur berendam di dasar sungai. Pada situasi membahayakan, gerbang akan bangun dan berdiri hingga setinggi gedung berlantai lima. Dan empat gerbang radial turun menutup celah hingga terbentuk tembok baja dari tepi ke seberang selebar 520m dengan empat pintu utama selebar 61m.Dalam rancangan pengendalian banjir, Inggris kini sedang mengolah strategi baru Pengendalian Banjir dan Ancaman Erosi Pantai, dengan slogan Making Space for Water. Sebuah proyek lintas Pemerintah yang melibatkan banyak instansi dengan konsep sustainable development sebagai pijakan untuk setiap pengambilan keputusan.Setelah melewati berbagai tahapan diskusi publik sejak Agustus 2004, maka Desember ini akan diumumkan kebijakan Kementerian Lingkungan Hidup. Proses perumusan kebijakan dan pengambilan keputusan dilakukan secara transparan, melibatkan semua stakeholder.Tahapan dan dokumentasinya bisa diikuti di situs Departemen urusan Lingkungan Hidup, Pangan dan Rural: http://www.defra.gov.uk/environ/fcd/.Artikel terkait:Pemprov DKI Siap Siaga Banjir Jakarta Punya Siklus Lima Tahunan?Jakarta banjir: Alam dan manusianyaPengendalian banjir Jakarta, dulu dan kiniTips Mengemudi Saat BanjirSistem Kendali Banjir BataviaBelanda dan pengalamannya yang seribu tahunBendungan Baja InggrisBanjir 2002, Jerman Rugi 175 triliun.About these ads