Bahan ujian farmasi praktis 1 ( dengan buk febriyenti )

Kelarutan : jumlah 1 bagian pelarut yang dibutuhkan untuk melarutkan 1 bagian zatTingkatan kelarutan Sangat mudah larut kurang dari 1 Mudah larut 1 10 Larut 10 30 Agak sukar larut30 100 Sukar larut 100 1000 Sangat sukar larut 1000 10000 Praktis tidak larut lebih dari 10000Air hangat kuku : 30 40 0CAir hangat : 60 70 0CAir panas : 85 95 0CAda tiga jenis penangas : air, es, uapWadah : tertutup baik, tertutup rapat, tertutup kedap, wadah dosis tunggal, wadah dosis gandaUntuk obat keras dosis dianggap lebih 30%

Resep: permintaan tertulis dokter, dokter gigi, dokter hewan kepada APA untuk menyerahkan obat kepada penderita menurut undang2 yang belaku.Jenis resep: Anti dotaria: resep yang ditulis dokter Reseptaria : resep yang ditulis pada buku2 resmi.Yang harus ada pada resep: Identitas dokter Tanggal penulisan resep Tanda /R Aturan pakai obat Tanda tangan dokter Tanda seru jika obatnya melebihi dosis maksimal Jenis hewan, dan nama pemilik.Resep narkotika harus : Ditulis tersendiri Ditulis nama penderita Alamat penderita Aturan pakai yang jelasPenyimpana resep : selama 3 tahun, setelah itu dimusnahkandan ada saksiPemusnahan resep : harus ada tanggal terawal dan terakhir pada resep, berat resep yang dimusnahkan dalam kilogramSalinan resep yang harus ada: Nama dan alamat apotek Nama dan SIPA Tanda tangan APA Tanda det (telah diserahkan) atau nedet (belum diserahkan) Nomor resep dan tanggal pembuatanYang harus ada pada etiket: Identitas apotek Nama, SIPA dari APA Nomor dan tanggal pembuatan Nama penderita Aturan pakai Obat luar harus tercantum obat luar Tanda / label lain yang diperlukanObat: suatu bahan atau paduan bahan baku yang dimaksudkan dalam menetapkan diagnosa, mencegah, menghilangkan, menyembuhkan penyakit atau gejala penyakit, luka atau kelainan badaniah, atau rohaniah pada manusia ata hewan, memperelok badan bagi badan manusia.Yang berhak meracik obat Apoteker Dokter yang punya izin Asisten apoteker yang diawasi apotekerObat bebeas terbatas harus diberi peringatan P no 1 6 : 1= awas obat keras, baca aturan pakainya 2= awas obat keras, hanya untuk kumur kumur, jangan ditelan 3= awas obat keras, hanya bagian luar dari badan 4 = awas obat keras, hanya untuk dibakar 5= awas obat keras, tidak boleh ditelan 6= awas obat keras, obat wasir, jangan ditelanDosis dan takaran obatJenis dosis : dosis maksimum dan dosis lazimUntuk menentukan dosis maksimum pada anak.1. Berdasarkan berat badan anak ( rumus cl erk )DM anak = W/70 X DM dewasa70 dalam kg 150 dalam pounds2. Berdasarkan umur anak Rumus young : DM anak = N/N+12 X DM dewasaRumus diling : DM anak = N/20 X DM dewasa