bahan belajar mandiri - · pdf file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis...

46
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL 1 BAHAN BELAJAR MANDIRI Agar pembelajaran di KKG/MGMP berjalan dengan baik, maka guru peserta sebaiknya telah memahami materi: (1) proses pembelajaran program BERMUTU; (2) KTSP dan RPP; dan (3) Penilaian Hasil Belajar dan Pengembangan Instrumen Hasil Belajar. Pemahaman akan materi yang telah disebutkan di atas merupakan prasyarat untuk memulai diskusi topik analisis butir soal. BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL Topik Analisis Butir Soal dan Bank Soal Jumlah jam 4 jam tatap muka (4 x 50 menit) 4 jam tugas terstruktur (4 x 60 menit) 4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit)

Upload: trannguyet

Post on 06-Feb-2018

229 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL 1

BAHAN BELAJAR MANDIRI

Agar pembelajaran di KKG/MGMP berjalan dengan

baik, maka guru peserta sebaiknya telah

memahami materi: (1) proses pembelajaran

program BERMUTU; (2) KTSP dan RPP; dan (3)

Penilaian Hasil Belajar dan Pengembangan

Instrumen Hasil Belajar. Pemahaman akan materi

yang telah disebutkan di atas merupakan prasyarat

untuk memulai diskusi topik analisis butir soal.

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

TopikAnalisis Butir

Soal dan Bank Soal

Jumlah jam 4 jam tatap muka(4 x 50 menit)

4 jam tugas terstruktur(4 x 60 menit)

4 jam tugas mandiri(4 x 60 menit)

Page 2: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL2

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

A. PengantarBahan Belajar Mandiri (BBM) ini diperuntukkan bagi

guru, kepala sekolah, pengawas sekolah, guru pemandu,

kepala sekolah pemandu, pengawas sekolah pemandu di

KKG, MGMP, KKKS, MKKS, KKPS dan MKPS. Guru, kepala

sekolah dan pengawas sekolah diharapkan dapat

menguasai dan mengimplementasikan analisis butir soal

pada kegiatan belajar mengajar dan dijadikan sebagai

salah satu pencapaian subkompetensi pedagogik dan

profesionalisme bagi guru. Guru pemandu, kepala

sekolah pemandu dan pengawas sekolah pemandu

berperan sebagai fasilitator untuk membimbing guru

dan anggota KKG/MGMP agar memiliki kemampuan

dalam teknik analisis butir soal dan pengelolaan bank

soal.

1. Kedudukan Topik Analisis Butir SoalAnalisis butir soal dan bank soal ini merupakan salah

satu indikator keberhasilan program BERMUTU di

KKG/MGMP. Dalam pembelajaran ini, Guru

pemandu/kepala sekolah pemandu/ pengawas sekolah

pemandu bertindak sebagai fasilitator dalam

pembahasan analisis butir soal yang berguna untuk

membantu guru agar mengetahui, mengerti dan

melakukan analisis butir soal, sehingga guru berupaya

memperbaiki pembelajaran yang ada untuk

meningkatkan mutu proses dan hasil belajar siswa.

Pengembangan Bank Soal akan membantu guru dalam

penyelenggaraan evaluasi hasil belajar.

2. Pentingnya Topik Analisis Butir SoalInstrumen hasil belajar adalah satu cara untuk

mengetahui sejauhmana siswa telah belajar.

Page 3: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL 3

Pencapaian hasil belajar siswa yang rendah tidak selalu

menunjukkan kompetensi siswa yang rendah atau

pembelajaran yang kurang bermakna. Pencapaian

tersebut mungkin disebabkan oleh kualitas instrumen

hasil belajar yang kurang memadai. Untuk

meningkatkan kualitas instrumen hasil belajar dalam

bentuk tes dapat dilakukan dengan cara analisis soal. Di

samping itu hasil analisis juga dapat memberikan

informasi untuk perbaikan pembelajaran jika ada

masalah dalam pembelajaran. Analisis butir soal

menghasilkan soal yang siap direvisi. Soal hasil revisi

selanjutnya bisa dihimpun dalam bank soal.

Pengembangan Bank Soal akan mempermudah guru atau

sekolah dalam menyediakan soal yang sudah diketahui

kualitasnya dalam aspek spesifikasi dan

karakteristiknya.

3. Ruang Lingkup Ruang lingkup BBM ini terdiri atas Pengertian, Lingkup,

dan Kegunaan Analisis Butir Soal dan Analisis Tes;

Analisis Spesifikasi Soal dan Spesifikasi Tes; Analisis

Karakteristik Soal dan Karakteristik Tes; dan Bank Soal.

4. Petunjuk Kegiatan Kegiatan untuk mempelajari BBM ini akan difokuskan

pada konsep analisis butir soal dan latihan analisis

spesifikasi soal serta latihan menentukan karakteristik

soal khusus untuk tingkat kesukaran, daya beda, dan

keberfungsian pengecoh. Kegiatan belajar yang

diajukan terdiri atas dua alternatif yaitu jika BBM ini

akan digunakan pada program in-service atau bagian

dari kegiatan reguler di KKG/MGMP. Untuk pemanfaatan

BBM ini di kegiatan regular ada bagian awal yang

dijadikan tugas terstruktur (dalam bentuk kajian

wacana) untuk menghemat waktu. Hal ini dilakukan

Page 4: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL4

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

pada akhir kegiatan sebelum pertemuan untuk

membahas BBM ini dilaksanakan. Dengan demikian pada

pertemuan untuk membahas BBM ini langsung pada

presentasi hasil tugas terstruktur.

5. PenilaianPenilaian terhadap pencapaian hasil belajar guru

peserta belajar dilakukan berdasarkan pemahaman

konsep dan kinerja dalam bentuk hasil analisis hasil

belajar.

B. Kompetensi dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi dan indikator pencapaian kompetensi yang

ingin dicapai dari kegitan belajar di KKG/MGMP adalah

sebagai berikut.

No Kompetensi Indikator Pencapaian Kompetensi

1 Memahami konsep analisis butir soal .

Menjelaskan pengertian analisis butir soal Menjelaskan kegunaan analisis butir soalMendeskripsikan analisis butir soal berdasarkan jenis analisisMembedakan jenis analisis butir soal berdasarkan cara analisisMenganalisis validitas soal (menentukan spesifikasi soal)Menentukan Tingkat Kesukaran soal Menentukan Daya Beda soal Menentukan keberfungsian pengecoh

2. Mengelola Bank Soal dan mengimplementasikannya dalam kegiatan belajar di KKG/MGMP.

Menjelaskan pengelolaan Bank Soal Mengelola Bank Soal

Page 5: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL 5

C. Persiapan Untuk mempelajari topik analisis butir soal ini

diperlukan persiapan guru pemandu sebagai berikut.

a. Mempelajari bahan ajar dalam BBM ini dan dari

sumber lain yang relevan, misalnya BBM penilaian

dan pengembangan instrumen hasil belajar

b. Menyiapkan alat/bahan yang diperlukan untuk

membelajarkan guru peserta belajar, misalnya data

tes hasil belajar siswa, contoh-contoh hasil analisis,

dan tayangan bahan presentasi.

D. Sumber Belajar Sumber belajar yang dapat digunakan dalam pembela-

jaran di KKG/MGMP antara lain sebagai berikut.

No Judul Keterangan

1. Pengertian, Kegunaan, dan Analisis Butir Soal Bahan Ajar 1

2. Analisis Spesifikasi Soal Bahan Ajar 2

3. Analisis Karakteristik Soal : Tingkat Kesukaran, Daya Beda, Keberfungsian Pilihan

Bahan Ajar 3

4. Pengelolaan Bank SoalBahan Ajar 4

5. BBM Suplemen: Penilaian Hasil Belajar BBM Kinerja

6. BBM Suplemen: Pengembangan Instrumen Hasil Belajar

BBM Kinerja

7. BBM Suplemen PPPPTK IPA: Analisis Butir SoalBisa diunduh di pppptkipa.org

8. BBM Suplemen PPPPTK IPA: Penilaian Hasil Belajar

Bisa diunduh di pppptkipa.org

Page 6: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL6

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

E. Kegiatan Belajar

BBM ini dapat digunakan dalam kegiatan in-service atau kegiatan pertemuan

rutin di KKG/MGMP. Jika BBM ini digunakan dalam kegiatan in-service alokasi

waktu yang diberikan disesuaikan dengan kondisi, sekitar 6x45 menit atau 270

menit atau kurang dari itu. Jika BBM ini akan digunakan dalam kegiatan

pertemuan reguler, alokasi waktu yang dapat digunakan adalah 4 x 50 menit

atau 200 menit dengan strategi yang sedikit berbeda untuk mengefektifkan

waktu tatap muka. Agar efektif, waktu tatap muka diperuntukkan untuk

kegiatan yang tidak dapat dilakukan tanpa tatap muka dan kegiatan

lainnya dilakukan melalui Tugas Terstruktur atau Tugas Mandiri. Dengan

demikian perbedaan alur pembelajaran ini dengan pemanfaatan BBM

dalam in-service adalah pelaksanaan kegiatan pendahuluan dan kajian

wacana serta alokasi waktu yang sedikit berbeda untuk masing-masing

kegiatan. Kegiatan pendahuluan dilaksanakan pada akhir kegiatan di

KKG/MGMP sebelum pertemuan KKG/MGMP untuk topik Analisis Butir

Soal dan Bank Soal. Pada kesempatan itu guru pembimbing menjelaskan

tujuan, strategi, dan hasil kegiatan. Selanjutnya tugasilah peserta belajar

untuk melaksanakan kajian wacana sebagai tugas terstruktur. Jika

memungkinkan, agar tidak terlalu menyita alokasi waktu tugas terstruktur,

berikanlah tugas mengkaji wacana tersebut sebagai tugas kelompok dan

mintalah mereka menyiapkan hasil kajian dalam bentuk yang siap untuk

dipresentasikan. Pertemuan di KKG/MGMP untuk topik Analisis Butir Soal

dan Bank Soal diawali dengan presentasi hasil kajian wacana. Agar

efektif, mintalah wakil peserta belajar untuk menyajikan hasil kajian

sedangkan kelompok yang tidak menyaji bisa memberikan tambahan

berdasarkan hasil kajian sebagai pengayaan atau memantapkan

pemahaman. Jika diperlukan guru pemandu memberikan klarifikasi atau

penguatan.

Page 7: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL 7

Pendahuluan (10 menit)

Info mengenai topik, strategi kegiatan, hasil kegiatan Curah pendapat

mengenai analisis butir soal dan bank soal

Kegiatan Belajar 2Kajian Wacana( 30 menit)

Mengkaji wacana yang relevan dan bahan ajar

Kegiatan Belajar 3Presentasi dan Tanggapan(25 menit)

Mempresentasikan hasil kajian

Kegiatan Belajar 4Berlatih Menganalisis(90 menit)

Berlatih menganalisis butir soal untuk menentukan Tingkat Kesukaran, Daya Beda, dan Keberfungsian Pilhan

Kegiatan Belajar 5Refleksi/ Tugas( 15 menit)

Refleksi kegiatan Penjelasan tugas

Terstruktur dan Mandiri

Kegiatan Belajar 5Presentasi Hasil( 30 menit)

Presentasi Hasilanalisis butir soal

Alur pembelajaran untuk penggunaan BBM dalam

kegiatan.

Kegiatan 1

Penjelasan Alur Kegiatan

a. Kegiatan Belajar

Kegiatan 1. Pendahuluan (10 menit)

Pada kegiatan pendahuluan guru pemandu

menyampaikan kompetensi yang diharapkan dicapai,

strategi kegiatan, dan produk yang dihasilkan.

Selanjutnya lakukanlah curah pendapat untuk menggali

pemahaman peserta belajar terhadap analisis belajar

dan bank soal.

Page 8: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL8

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

Kegiatan 2. Kajian Wacana (30 menit)Guru Pemandu membagikan wacana yang ada di

lampiran1 mengenai pengertian, ruang lingkup, dan

kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2

mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta

belajar. Guru Pemandu bisa menggunakan teknik

Jigsaw untuk melaksanakan. Peserta belajar dibagi ke

dalam kelompok terdiri atas 5 orang dan masing-masing

menjadi ahli untuk materi:

a. pengertian, ruang lingkup, dan kegunaan analisis

butir soal;

b. analisis spesifikasi soal dan tes;

c. analisis karakteristik butir soal dan tes: Tingkat

Kesukaran;

d. analisis karakteristik butir soal: Daya Beda dan

Keberfungsian Pilihan;

e. Bank Soal

Sesuai dengan tahapan Jigsaw, setelah anggota di

kelompok asal (terdiri atas 5 orang) berbagi tugas dan

menentukan siapa menjadi ahli apa, para ahli yang

sama berkumpul dalam satu kelompok. Setelah

membaca, mendiskusikan, dan memahami kajian sesuai

dengan keahliannya, para ahli kembali ke kelompok

asal. Produk yang diharapkan dihasilkan oleh setiap

kelompok ahli adalah tayangan mengenai hasil kajian

mereka. Waktu diskusi sebaiknya tidak lebih dari 15

menit.

Selanjutnya tiap ahli di kelompok asal menjelaskan

hasil diskusi di kelompok ahli masing-masing kepada

anggota kelompoknya. Setiap ahli sebaiknya

menjelaskan inti kajian tidak lebih dari 5 menit.

Kegiatan 3. Presentasi Hasil (25 menit)

Page 9: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL 9

Untuk meningkatkan pemahaman, guru pemandu

meminta 5 wakil peserta belajar masing-masing

menyampaikan hasil pemahamannya tentang satu topik

kajian yang bukan keahliannya (ahli topik no 1

menyajikan topik bukan no 1).

Untuk menghemat waktu, penyajian sebaiknya dalam

bentuk panel. Semua penyaji siap di meja presentasi

sekaligus dan menyajikan sajian secara bergiliran, sesi

tanya jawab dilakukan setelah semua penyaji selesai

melaksanakan tugas. Setiap penyaji sebaiknya

menjelaskan inti kajian dalam waktu 3 - 5 menit. Oleh

karena waktu terbatas, sesi tanya jawab sebaiknya 1

sesi saja. Semua pertanyaan dikumpulkan dan dijawab

setelah semua pertanyaan diajukan. Untuk kelancaran,

guru pemandu bisa meminta seorang peserta belajar

untuk menjadi moderator. Jika diperlukan dan

memungkinkan pada saat tanya jawab para ahli yang

relevan dan tidak menyaji dapat membantu penyaji

untuk menjawab pertanyaan yang relevan. Jika

diperlukan, guru pemandu dapat memberikan

klarifikasi.

Kegiatan 4. Berlatih Menganalisis Butir Soal ( 90 menit)

Page 10: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL10

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

Ketika masuk kegiatan 4, diasumsikan peserta belajar

sudah memahami konsep yang dibahas pada kegiatan

sebelumnya. Guru pemandu membagikan contoh soal

(sumber belajar lampiran 5) untuk dianalisis kepada

setiap kelompok dengan tagihan hasil analisis. Agar

setiap kelompok mendapat kesempatan berlatih semua

keterampilan, setiap kelompok melaksanakan semua

tugas. Tugas yang harus dikerjakan adalah sebagai

berikut.

a. Analisis spesifikasi soal;

b. Analisis karakteristik butir soal : Tingkat Kesukaran;

c. Analisis karakteristik butir soal: Daya Beda;

d. Analisis karakteristik butir soal: Keberfungsian

Pengecoh.s

Kegiatan 5. Presentasi Hasil (30 menit)Agar tugas terdistribusi dengan baik dan efektif,

mintalah empat kelompok untuk menyajikan hasil

analisis masing-masing kelompok satu analisis. Untuk

efektivitas pemanfaatan waktu, guru pemandu bisa

melaksanakan presentasi hasil dengan cara panel

seperti kegiatan 3.

Kegiatan 6. Refleksi/Penugasan (15 menit)Di akhir kegiatan, mintalah satu atau dua peserta untuk

merefleksikan hasil pembelajaran mereka termasuk

hal-hal penting yang harus diingat dan ditekankan

dalam melakukan analisis butir soal dan pengelolaan

Bank Soal. Guru Pemandu bisa juga menanyakan

ketercapaian indikator yang telah ditetapkan. Jika

diperlukan guru pemandu dapat memberikan klarifikasi

terkait pemahaman yang masih kurang tepat.

Sebelum kegiatan berakhir, sampaikanlah tugas

terstruktur dan mandiri yang harus dilaksanakan.

Page 11: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL 11

F. PENILAIAN Berikut adalah pertanyaan-pertanyaan yang dapat Anda gunakan

untuk menguji pemahaman diri setelah mempelajari BBM ini.

1. Jelaskan pengertian analisis butir soal menggunakan kata-kata sendiri.

Page 12: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL12

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

2. Jelaskanlah tujuan analisis butir soal.

3. Jelaskanlah manfaat melakukan analisis butir soal.

4. Jika Anda mendapatkan Tabel Hasil Analisis Karakteristik Soal

(HAKS) IDEAL Soal No. 1 (yaitu soal nomor 1 yang kita analisis

di awal kegiatan pembelajaran 1) sebagai berikut: Bagaimana

analisis Anda tentang karakteristik soal tersebut? Untuk

menjawab soal, Anda perlu melengkapi dulu data pada tabel

tersebut!

Tabel Hasil Analisis Karakteristik Soal (HAKS) Soal No. 1

Siapakah di antara nama-nama berikut yang menemukan telepon?a. Bellb. Marconic. Morsed. Pasteur

Kelompok Pilihan A B* C D

Atas (KA) 0 8 2 0

Bawah (KB) 4 4 0 2

Jumlah (J) 4 12 2 2

P = (KA + KB)/∑ J

DB = (KA - KB)/0.50 . ∑ J

Uraikan dengan kata-kata Anda sendiri, bagaimana

pengertian Anda tentang reliabilitas tes! Diskusikan

dan uraikan dengan kata-kata sendiri tentang

kemungkinan reliabilitas tes r = -0.50. Apakah nilai

reliabilitas tersebut dimungkinkan terjadi? Apa

konsekuensi dari nilai tersebut?

Bagaimana tabel ideal HAKS ideal yang dapat Anda

harapkan? (Isi tabel berikut sehingga menggambar

HAKS ideal!).

Page 13: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL 13

Tabel Hasil Analisis Karakteristik Soal (HAKS) IDEAL Soal No. 2

Siapakah di antara nama-nama berikut yang menemukan telepon?a. Bellb. Edisonc. Marconid. Morse

Kelompok Pilihan A B C D

Atas (KA)

Bawah (KB)

Jumlah (J)

P = (KA + KB)/∑ J

DB = (KA - KB)/0.50 . ∑ J

Buat format tabel HAKS untuk semua butir soal

dalam satu tes yang Anda pergunakan untuk menguji

siswa!

5. Jelaskanlah manfaat membangun soal.

6. Apa yang perlu diperhatikan dalam mengelola bank soal agar

manfaatnya tetap terjaga.

G. TUGAS TERSTRUKTUR DAN TUGAS MANDIRI

1. Tugas Terstruktur Tugas terstruktur dialokasikan selama 4 x 60 menit.

Pelaksanaan tugas terstruktur adalah sebagai berikut.

a. Diskusikan dua contoh soal yang disajikan di awal

kegiatan pembelajaran 1 ini. Diskusikan juga uraian

pembahasannya. Setujukah Anda dengan analisis

yang diajukan dalam uraian tersebut? Jika tidak

bagaimana tanggapan Anda?

Page 14: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL14

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

b. Bahas dan analisis dua butir soal yang Anda

pilih sendiri. Tulis hasil analisis dan jika perlu

saran-saran Anda untuk menyempurnakan soal

tersebut! Minta satu dua rekan untuk melihat

dan mengkaji dengan kritis hasil analisis dan

saran-saran Anda tersebut!

c. Lakukan analisis butir soal minimal 3 set soal

yang pernah digunakan di kelas yang dibina.

Analisis butir soal yang dilakukan adalah

spesifikasi soal dan karakteristik soal untuk

tingkat kesukaran, daya beda, dan

keberfungsian pengecoh. Soal yang sudah

dianalisis selanjutnya direvisi. Agar bank soal

yang dibangun lengkap, jangan lupa membuat

kesepakatan dengan peserta belajar mengenai

tugas ini. Usahakanlah agar soal-soal yang

dianalisis terdistribusi dengan baik dan

mewakili terkait mata pelajaran, kelas/

semester, dan SK/KD.

a) Himpunlah soal-soal hasil revisi ke dalam Bank soal

dengan memperhitungkan: mata pelajaran,

kelas/semester, SK/KD, dan tingkat kesukaran.

2. Tugas MandiriUntuk tugas mandiri peserta belajar melaksanakan

kegiatan sebagai berikut.

Mempelajari sendiri bacaan tentang analisis butir

soal dan bank soal dan buatlah rangkumannya yang

berisi intisari dari bahan yang dibaca.

Page 15: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL 15

LAMPIRAN-LAMPIRAN

LAMPIRAN 1: Bahan Ajar 1

PENGERTIAN, LINGKUP SERTA KEGUNAAN ANALISIS BUTIR SOAL DAN ANALISIS TES

A. Pengantar

Sebagai ilustrasi, simaklah kasus berikut ini, pernahkah

Anda merasakan pengalaman ketika dalam suatu tes,

siswa pandai mendapat nilai jelek, sementara siswa

yang kurang pandai mendapat nilai baik? Apa kira-kira

penyebabnya? Anda pasti membela diri: Bukankah saya

sering membuat tes dan dengan demikian tes yang

saya buat selalu memberi saya informasi yang sejalan

dengan pengamatan saya tentang siswa yang saya

asuh? Bukankah kesibukan saya tidak mempengaruhi

kualitas penulisan tes?

Dalam BBM ini, Anda dibantu untuk memahami

kejadian tersebut. Namun sebagai catatan sebelum

melanjutkan uraian, judul modul memang tertulis

‘hanya’ analisis butir soal. Judul tersebut digunakan

karena masyarakat umumnya mengenal istilah

tersebut. Untuk kelengkapan pemahaman, uraian

analisis butir soal tidak terlepas dari uraian tentang

analisis tes.

B. Pengertian dan Kegunaan

Analisis butir soal dapat membantu Anda menjawab

pertanyaan yang diajukan di muka. Analisis butir soal

didefinisikan sebagai suatu proses untuk mengkaji

kualitas butir-butir soal tes obyektif. Kualitas butir-

butir soal yang baik menghasilkan tes atau pengukuran

Page 16: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL16

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

hasil belajar yang baik pula. Demikian juga sebaliknya,

manakala kualitas butir-butir soal tidak baik, maka

tidak akan akurat pula tes hasil belajar siswa. Dengan

kata lain, kualitas butir-butir soal dapat membuat

siswa pandai mempunyai nilai jelek dan siswa kurang

pandai mendapat nilai baik, seperti dijelaskan di awal

bab.

Tes hasil belajar juga dapat memberi informasi

tentang pembelajaran yang telah Anda lakukan. Jika

misalnya, rata-rata hasil belajar siswa itu mempunyai

40 (dengan 100 sebagai nilai sempurna), maka Anda

dapat bertanya apakah perangkat tesnya yang jelek

atau pembelajarannya yang tidak baik.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kegunaan

dari analisis butir soal adalah:

1. memberikan informasi tentang kualitas butir-butir

soal atau tentang kualitas perangkat THB;

2. memberikan informasi baik tidaknya pembelajaran

yang telah dilakukan.

Tes adalah satu atau seperangkat pertanyaan yang

direncanakan untuk memperoleh informasi akurat

tentang hasil belajar. Pertanyaan tersebut harus

mempunyai jawaban yang benar. Tes dapat berupa tes

formatif yang dimaksudkan untuk mengetahui apakah

siswa sudah atau belum memahami materi yang

diajarkan oleh guru. Tes juga dapat berupa tes sumatif

yang merupakan tes hasil belajar dalam suatu periode

waktu tertentu sesuai kebutuhan (ujian akhir

semester, ujian kenaikan kelas, dst).

Secara garis besar, dalam analisis butir dengan dapat

dilakukan terlebih dahulu menganalisis konstruksi soal

Page 17: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL 17

dari setiap butir soal. Untuk itu, Anda harus

memahami BBM yang ditulis khusus mengenai

konstruksi/ pengembangan soal tersebut. Konstruksi

soal pilihan berganda terdiri atas stem (pokok soal)

dan pilihan jawaban. Berikut disajikan ilustrasi analisis

konstruksi butir soal lewat pembahasan 2 contoh butir

soal.

Siapakah di antara nama-nama berikut yang

menemukan telepon?

a. Bell

b. Marconi

c. Morse

d. Pasteur

Air panas akan bertahan panas jika disimpan dalam

bejana yang dilapisi dengan ....

a. kain

b. seng

c. keramik

d. tembaga

Apa yang dapat Anda simpulkan dari dua soal tersebut?

Soal pertama Anda amati adalah tentang telepon atau

alat komunikasi, sementara soal kedua adalah tentang

penyimpanan air panas. Jadi, jika hasil diskusi atau

komentar Anda menyimpulkan bahwa kedua soal

tersebut tidak mungkin berasal dari satu materi pokok

maka Anda sebenarnya sudah melaksanakan kegiatan

analisis butir soal dan analisis tes. Anda sudah

memperhatikan materi atau isi soal dan

kemungkinannya kedua soal tersebut berasal dari satu

materi pokok atau mungkin dari satu tes.

Page 18: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL18

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

Jika kemudian Anda juga memperhatikan pilihan-

pilihan jawaban (option) dari soal tersebut, maka Anda

meneruskan analisis isi soal. Anda melihat misalnya

pada soal pertama pilihan jawaban d, yaitu Pasteur itu

lain sendiri, karena ilmuwan tersebut dikenal orang

aktif dalam bidang ilmu kesehatan, bukan bidang ilmu

teknis atau ilmu alam. Dengan kata lain, pilihan

jawaban tersebut tidak homogen. Pilihan jawaban

tidak homogen sepertinya juga terjadi di soal kedua.

Dua pilihan jawaban terdiri atas logam, sementara dua

pilihan lain dari bahan lain. Pada soal pertama Anda

perlu sekali memperhatikan pilihan jawaban d dan

sebaiknya pilihan jawaban tersebut diganti, misalnya

dengan nama Edison yang sama-sama terkenal di

bidang ilmu alam, sehingga rumusan soal menjadi:

Siapakah di antara nama-nama berikut yang

menemukan telepon?

a. Bell

b. Edison

c. Marconi

d. Morse

Sementara itu, dalam soal kedua, Anda harus

memperhatikan materi pokok yang diajarkan. Jika

materi membahas sifat dan karakteristik berbagai

macam bahan, maka pilihan jawaban yang tersaji

mungkin sudah tepat. Akan tetapi, jika materi

membahas tentang logam, maka dua pilihan jawaban

yang bukan logam (yaitu, pilihan jawaban a dan b)

harus diganti, misalnya, masing-masing dengan pilihan

jawaban besi dan timah. Selain itu, rumusan soal juga

harus diubah, sehingga misalnya menjadi;

Air panas akan bertahan panas jika disimpan dalam

bejana yang terbuat dari ....

Page 19: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL 19

a. besi

b. seng

c. tembaga

d. timah

Langkah berikutnya setelah analisis konstruksi butir

soal adalah mencermati indikator soal. Mencermati

indikator soal pada dasarnya terdiri atas 2 hal. Hal

pertama adalah mencermati keberadaan komponen

indikator soal yang diringkas dengan ‘rumus’ ABCD,

yaitu: A = Audience, ada subyek pembelajaran yang

menjadi peserta tes, misalnya siswa kelas V semester

2, B = Behavior = perilaku yang diuji, C = Condition =

bahan, alat dan sumber pembelajaran yang tersedia

agar dapat menjawab soal, D = Degree, seberapa

banyak atau tingkat penguasaan yang dikehendaki. Hal

kedua dalam mencermati indikator soal adalah

memeriksa keterkaitannya dengan indikator

pembelajaran. Dalam hal kedua inilah, analisis butir

berpotensi untuk memberi masukan tentang seberapa

baik pembelajaran telah dilakukan

Page 20: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL20

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

C. Ruang Lingkup Analisis Butir Soal dan Analisis Tes

Analsis Butir Soal

Spesifikasi Soal dan Tes

Spesifikasi TesSpesifikasi Soal

Karakteristik Soal dan Tes

Validitas SoalKeterukuran Soal Keterukuran Tes Validitas Tes

Reliabilitas Tes

Karakteristik TesKarakteristik Soal

Daya BedaTk Kesukaran

V. MukaV. IsiV.Konstruk

V. MukaV. IsiV.KonstrukV. BersamaanV. Prediktif

Keberfungsian Pengecoh

Page 21: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL 21

LAMPIRAN 2: Bahan Ajar 2

ANALISIS SPESIFIKASI SOAL DAN SPESIFIKASI TES

A. Pengantar

Dalam bahan ajar 2 ini Anda diminta untuk lebih

spesifik lagi memahami, mengurai, serta melaksanakan

analisis butir soal dan analisis tes. Hal lebih spesifik

tersebut dalam analisis butir soal ialah analisis tentang

spesifikasi soal yang terdiri atas aspek keterukuran dan

aspek validitas soal. Sementara itu dalam analisis tes,

terdiri atas aspek keterukuran dan validitas tes.

B. Pengertian Aspek-Aspek Spesifikasi Soal dan

Spesifikasi Tes

Sebagaimana disinggung di muka, spesifikasi soal

terdiri atas keterukuran dan validitas soal, sementara

spesifikasi tes juga terdiri atas keterukuran dan

validitas tes. Untuk memahami spesifikasi soal dan

spesifikasi tes pada dasarnya cukup dengan kajian

kritis. Secara umum, spesifikasi soal dan spesifikasi tes

lebih banyak berkaitan dengan kompetensi dan materi,

sementara karakteristik soal dan karakteristik tes

berkaitan dengan aspek statisitik.

Untuk memahami validitas tes tertentu perlu

pengetahuan statisitik sederhana berupa korelasi

antardua tes. Dalam BBM ini kita membatasi untuk

tidak mengurai rumus statistik korelasi tersebut, tapi

cukup pengertiannya saja.

Korelasi yang disimbolkan dengan huruf r adalah

sejauhmana dan pada arah mana kesejalanan dua

Page 22: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL22

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

kelompok angka (misalnya: dua kelompok skor tes

siswa pada dua tes yang berbeda). Kesejalanan kedua

kelompok angka tersebut ditunjukkan dengan angka

‘besar’ korelasi yang mempunyai nilai dari minus 1 (-

1.00) sampai dengan plus 1 (+1.00), misalnya: 0.34,

0.57, 0.85. Arah kesejalanan kedua kelompok angka

ditunjukkan dengan tanda positif atau negatif di depan

angka ‘besar’ korelasi tersebut.

Contoh:

r = +1.00, artinya jika skor di kelompok satu tinggi,

maka skor di kelompok lainnya juga tinggi,

r = -0.90 artinya jika skor di kelompok satu tinggi,

maka skor di kelompok lainnya ‘cenderung’

rendah.

Seberapa besar ‘kecenderungan’ tersebut?

Kecenderungan tersebut tidak dihitung secara eksak,

tetapi dapat ditetapkan dengan angka yang disebut

koefisien determinasi (d) yang besarnya adalah d = r2.

Contoh:

Jika r = -0.90, maka d = r2 = (-0.90)2 = 0.81.

Ini menunjukkan skor tinggi pada kelompok satu

(misalnya kelas A) mempunyai kemungkinan sebesar

81% memperoleh skor rendah pada kelompok yang

lainnya (misalnya kelas B).

C. Spesifikasi Soal: Keterukuran dan Validitas Soal

Sebagai suatu aspek spesifikasi soal, analisis

keterukuran soal merupakan analisis sejauhmana

komponen perilaku dalam indikator benar-benar dapat

diukur. Dalam rumusan soal seperti “Siswa Kelas V

dapat memahami struktur pemerintahan di tingkat

desa”, maka kita tentu bertanya sebenarnya apa yang

Page 23: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL 23

akan diukur: kemampuannya untuk mengingat,

kemampuannya untuk menyebutkan, atau

kemampuannya untuk mengamati lingkungan sosial di

sekitarnya?

Untuk lebih mendalami tentang keterukuran soal, Anda

perlu mengingat kembali uraian dan diskusi yang telah

dilakukan pada saat mengkaji Bahan Ajar 1 dalam BBM

ini. Dalam uraian dan diskusi tersebut, kita telah

menganalisis dan mendiskusikan dua butir soal beserta

kemungkinan-kemungkinan untuk memperbaiki atau

menyempurnakannya. Pada dasarnya keterukuran soal

idealnya ditetapkan bersama-sama antar ahli materi

(termasuk guru) dengan ahli pengembang tes/

kurikulum.

Validitas soal terdiri atas 3 jenis, yaitu:

1. validitas muka (face validity),

2. validitas isi (content validity), dan

3. validitas konstruk (construct validity).

Validitas yang dilakukan dengan cara melihat soal

secara sepintas dinamakan validitas muka. Dengan

validitas muka, kita dapat mengamati misalnya bahwa

soal-soal matematika tentulah berkaitan dengan angka

atau sekurang-kurangnya aspek kuantitatif (besar,

kecil, panjang, pendek, tinggi, rendah, dst.). Jika

dalam soal-soal matematika tidak ada aspek

kuantitatif, maka diragukan tes tersebut sebagai tes

matematika. Begitu juga dalam bahasa Indonesia, jika

mengatakan sesuai dengan Standar Isi tapi tidak ada

upaya pencapaian kompetensi mendengarkan,

berbicara, membaca dan menulis, maka patut

diragukan tes tersebut sebagai tes bahasa Indonesia.

Page 24: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL24

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

Validitas yang serupa dengan validitas muka adalah

validitas konstruk. Validitas konstruk berbeda dari

validitas muka dalam hal validitas konstruk mengacu

pada konsep-konsep psikologi yang lebih mendasar.

Dengan demikian, validitas konstruk lebih tepat

ditetapkan oleh ahli psikologi atau psikometri dan

bekerjasama dengan ahli materi.

Validitas isi yang berupa kebenaran materi (content

validity) paling layak ditetapkan oleh ahli materi

bersangkutan. Untuk soal biologi, ketepatan materi

hanya dapat ditentukan oleh ahli biologi. Materi soal

IPS hanya dapat ditentukan oleh ahli IPS. Pendidik di

tingkat SD yang tidak menganut sistem mata pelajaran

harus menguasai semua materi SD dengan demikian

dapat menentukan validitas isi suatu butir soal.

D. Spesifikasi Tes: Keterukuran dan Validitas Tes

Secara umum, spesifikasi tes pada dasarnya sama

dengan spesifikasi soal. Dua spesifikasi pokok yang

harus ditetapkan yaitu keterukuran dan validitas. Jika

setiap butir soal tingkat keterukurannya baik, maka

perangkat tes pun tentu mempunyai keterukuran yang

baik pula.

Validitas tes pada dasarnya sama saja dengan validitas

soal dalam arti jika soal-soal dalam suatu tes valid

maka otomatis atau sekurang-kurangnya kemungkinan

besar tesnya pun valid.

Validitas tes terdiri atas 5 jenis, yaitu:

1. validitas muka (face validity),

2. validitas isi (content validity),

3. validitas konstruk (construct validity),

4. validitas bersamaan (concurrent validity),

5. validitas prediktif.

Page 25: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL 25

Penjelasan mengenai validitas muka, validitas isi, dan

validitas konstruk yang dikemukakan untuk

menjelaskan validitas soal juga berlaku untuk

menjelaskan validitas tes. Hanya saja untuk validitas

konstruk, perlu ditambahkan informasi bahwa validitas

tes harus dianalisis secara statistik menggunakan

analisis faktor yang rumit sehingga tidak perlu

diuraikan lebih lanjut lagi.

Validitas prediktif dan validitas bersamaan pada

dasarnya sama yaitu perlu rumus statistik korelasi

untuk menunjukkannya. Keduanya memprediksi

pencapaian seseorang berdasarkan hasil uji perangkat

tes yang lain. Dalam validitas bersamaan kedua tes

dianggap diikuti dalam waktu relatif bersamaan.

Sementara itu, untuk validitas prediktif pelaksanaan

kedua tes dibatasi waktu. Semakin lama waktu maka

kaitan atau korelasi atau r antarkedua tes semakin

kecil.

Page 26: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL26

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

LAMPIRAN 3: Bahan Ajar 3

ANALISIS KARAKTERISTIK SOAL DAN KARAKTERISTIK TES

A.PengantarDalam bahan ajar 3 ini Anda diminta untuk lebih

spesifik lagi memahami, mengurai, serta melaksanakan

analisis butir soal dan analisis tes. Hal lebih spesifik

dalam analisis butir soal tersebut adalah analisis

tentang karakteristik yang terdiri atas aspek tingkat

kesukaran dan aspek daya beda soal. Sementara itu,

dalam analisis tes, hal yang lebih spesifik tersebut

adalah karakteristik tes yang berupa aspek reliabilitas

tes.

B. Tingkat kesukaran (P)

Untuk memahami karakteristik soal, pada dasarnya Anda

mengulang analisis yang dilakukan di awal kegiatan

pembelajaran pada bahan ajar 1 yaitu kegiatan untuk

analisis spesifikasi soal. Hanya saja kali ini tidak dari sisi

materi dan kompetensinya, tetapi dari sisi statistik

sederhananya. Misalnya soal kedua pada kegiatan

analisis spesifikasi soal tersebut menghasilkan tabel hasil

analisis karakteristik soal (HAKS) sebagai berikut.

Tabel Hasil Analisis Karakteristik Soal (HAKS) Soal No. 2

Air panas akan bertahan panas jika disimpan dalam

bejana yang dilapisi dengan ....

a. kain

b. seng

c. keramik

d. tembaga*

Page 27: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL 27

Kelompok Pilihan A B C D*

Atas (KA) 1 4 0 5

Bawah (KB) 6 2 2 0

Jumlah (J) 7 6 2 5

Untuk memahami tabel tersebut, diperlukan sejumlah

informasi sebagai berikut.

1. Kata ‘Pilihan’ dalam baris pertama tabel artinya

pilihan jawaban untuk menjawab soal,

2. Kata ‘Jumlah’ pada baris paling bawah menunjukkan

jumlah siswa yang memilih pilihan jawaban

bersangkutan.

Jadi, pilihan jawaban A, B, C, dan D dipilih masing-

masing oleh 7, 6, 2, dan 5 siswa. Jumlah keseluruhan

peserta tes atau siswa yang menjawab soal tersebut

adalah J = 7 + 6 + 2 + 5 = 20 siswa.

Dengan pengetahuan tentang jumlah siswa yang memilih

jawaban A, B, C, dan D, maka kita sekarang dapat

menjelaskan satu aspek karakteristik soal yang

dinamakan tingkat kesukaran soal.

Jika Anda cermati tabel soal di muka, pilihan D diberi

tanda bintang. Dalam analisis butir soal, tanda bintang

tersebut menunjukkan kunci soal. Dengan melihat

jumlah siswa yang memilih pilihan jawaban D dan

jumlah keseluruhan peserta tes, maka kita peroleh

besarnya indeks tingkat kesukaran soal (P).

Tingkat kesukaran (P) = Jumlah peserta tes yang menjawab benar dibagi dengan jumlah keseluruhan peserta tes.

Atau P = proporsi peserta yang menjawab dengan benar.

Page 28: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL28

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

Untuk soal di muka, P = jumlah siswa yang memilih

jawaban D dibagi dengan jumlah keseluruhan peserta

tes.

P = 5/10 = 0,20

Untuk menentukan tingkat kesukaran butir soal kita

dapat menggunakan tabel tingkat kesukaran berikut ini.

Di beberapa sumber ada perbedaan mengenai rentang

nilai untuk tingkat kesukaran. Hal ini bisa diterima

sepanjang kita ajeg atau konsisten dalam menggunakan

suatu sumber saat melakukan analisis.

Tabel Tingkat kesukaran

Tingkat Kesukaran Rentang Nilai

Sukar

Sedang

Mudah

0.00 – 0.25

0.26 – 0.75

0.76 – 1.00

Dengan membandingkan P untuk pilihan D (0.20) dan

Tabel P, kita bisa simpulkan bahwa soal tersebut

dikategorikan SUKAR.

Anda mungkin bertanya, mengapa soal semudah itu

dikategorikan sukar oleh siswa? Pertama, oleh karena

sudah biasa mengajar suatu materi tertentu guru

cenderung menganggap materi tersebut mudah.

Akibatnya, ketika membuat soal, soal yang dianggap guru

mudah (Pnya tinggi) biasanya menurut siswa tingkat

kesukaran soal tersebut dirasakan sedang (Pnya sedang).

Begitu pula soal yang dianggap guru sedang biasanya

menurut siswa dirasakan sukar (Pnya rendah). Jawaban

selanjutnya adalah dengan memperhatikan jumlah peserta

tes yang memilih pilihan jawaban lain (selain pilihan

jawaban yang benar), yaitu yang memilih pilihan jawaban

A, B dan C yang masing-masing berjumlah 7, 6 dan 2.

Page 29: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL 29

Pilihan jawaban A dan B lebih menarik untuk dipilih

dibanding dengan memilih jawaban yang benar. Dari data

tersebut Anda dapat bertanya dengan lebih spesifik lagi:

mengapa demikian? Atau, mengapa pilihan A dan B lebih

menarik bagi peserta tes daripada pilihan D yang

merupakan jawaban benar? Mungkinkah peserta tes

terkecoh, misalnya, oleh kata-kata dalam pokok soal yang

berbunyi ‘yang dilapisi dengan’ dan kemudian berpikir

bahwa bahan yang mudah untuk dipakai ‘melapisi’ adalah

kain (pilihan jawaban A) kemudian baru seng (pilihan

jawaban B). Ada kemungkinan pula siswa tidak dapat

membayangkan kalau tembaga dapat digunakan sebagai

‘pelapis’.

Pendeknya, dengan mengetahui P dan jumlah peserta tes

yang memilih pilihan jawaban lainnya, kita dapat

mengajukan pertanyaan lebih banyak lagi dibandingkan

jika kita hanya membatasi diri pada kajian konstruksi (dan

indikator) soal seperti yang kita lakukan di muka. Dengan

kata lain, kita dapat menganalisis dengan lebih rinci lagi

‘keberadaan’ soal yang kita susun dan kita analisis.

Kesimpulan yang diperoleh pun akan lebih lengkap.

Termasuk misalnya kesimpulan bahwa kita sebaiknya

merevisi soal tersebut seperti yang sudah kita lakukan.

Agar analisis kita lebih rinci, maka diperlukan analisis

tentang Daya beda Soal (DB) seperti dijelaskan berikut ini.

C. Daya beda Soal (DB) dan Cara Melakukan Analisis

Butir Soal

Menjelaskan DB pada dasarnya adalah menjelaskan adanya

siswa kelompok atas dan siswa kelompok bawah. Lebih

dari itu, ketika menjelaskan DB sebaiknya dipahami juga

cara melakukan analisis butir soal secara sederhana dan

secara manual. DB dapat kita artikan sebagai suatu indeks

Page 30: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL30

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

yang menunjukkan bagaimana pilihan jawaban

membedakan siswa pandai (atau yang belajar dengan

baik) dari yang kurang pandai (atau yang tidak belajar).

Untuk melakukan analisis seperti itu dan untuk mendapat

data tentang jumlah siswa dari kedua kelompok tersebut

yang memilih pilihan jawaban A, B, C atau D atau untuk

mendapatkan tabel HAKS, maka caranya adalah sebagai

berikut.

1. Lembar jawaban ujian siswa yang sudah diberi skor

diurutkan dari skor paling besar ke skor yang paling

kecil.

1. Bagi dua lembar jawaban ujian (LJU) tersebut. Contoh

peserta tes kita ada 20 siswa, maka kelompok LJU yang

mempunyai skor tinggi yang dinamakan kelompok atas

berjumlah 10 LJU. LJU yang mempunyai skor rendah

dinamakan kelompok bawah berjumlah 10 LJU (Jika

misalnya terjadi LJU ke 9, 10 dan 11 mempunyai skor

sama, maka masukkan 2 LJU ke kelompok atas secara

acak).

2. Untuk memudahkan perhitungan dan jika guru akan

melibatkan siswa dalam penghitungan hasil tes atau

ujian, bagikan ke-10 LJU kelompok atas kepada 10

siswa yang berada di baris kanan, dan ke-10 kelompok

atas kepada 10 siswa yang berada di baris kiri.

3. Data yang terdapat pada Tabel HAKS Soal No. 2

diperoleh dengan cara, guru bertanya pada kelompok

atas: Berapa yang LJUnya memilih pilihan jawaban A?

Dari kelompok tersebut akan ada 3 orang yang

mengacungkan tangan atau ada 3 orang yang

mengatakan LJUnya memilih jawaban A. Pertanyaan

sama pada kelompok bawah akan menghasilkan

jawaban 4 orang memilih pilihan jawaban A. Demikian

seterusnya sehingga Tabel HAKS Soal No. 2 dapat

dilengkapi.

Page 31: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL 31

Tabel Hasil Analisis Karakteristik Soal (HAKS) Soal No. 2

KelompokPilihan A B C D* Jml

Atas (KA) 1 4 0 5 10

Bawah (KB) 6 2 2 0 10

Jumlah (J) 7 6 2 5 20

P = (KA + KB)/∑ J 0.35 0.30 0.10 0.25 1.00

DB = (KA - KB)/0.50 . ∑ J -0.50 0.20 -0.20 0.50 0.00

Cara menghitung DB

Bagaimana mencari DB Soal No. 2? Berikut ini adalah

rumus yang bisa dipakai.

Daya Beda (DB) = (KA – KB)/0.5 x J

Keterangan:

DB : Daya Beda

KA : jumlah peserta dalam kelompok atas

KB : jumlah peserta dalam kelompok bawah

J : jumlah seluruh peserta tes

Dengan menggunakan rumus di muka, daya beda untuk

kunci soal (pilihan D) adalah sebagai berikut.

DB = (KA – KB)/0.5 x J

= (5 – 0)/ 0.5 x 20

= 5/10 = 0.20.

Kesepakatan umum menyatakan bahwa DB terkecil yang

dapat diterima adalah 0.25 sampai 1.00 (1.00 adalah nilai

maksimum atau ideal). Dari nilai DB=0.20, kita

memperoleh indikasi bahwa soal tidak mampu untuk

membedakan antara pencapaian kelompok atas dan

Page 32: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL32

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

kelompok bawah. Dengan kata lain jawaban yang benar

tidak jelas terbedakan dari jawaban-jawaban yang salah

(pengecoh/ distructor).

Keberfungsian Pengecoh

Dengan menggunakan daya beda kita juga dapat

menentukan apakah pengecoh berfungsi atau tidak.

Informasi mengenai keberfungsian pengecoh memberikan

indikasi untuk merevisi soal. Daya beda untuk pengecoh –

sebut saja- daya beda pengecoh. Untuk memudahkan kita

gunakan daya beda pengecoh A dengan singkatan DBA,

daya beda pengecoh B dengan singkatan DBB, dan untuk

pengecoh C dengan DBC. Untuk mengetahui keberfungsian

pengecoh kita perlu menghitung daya beda setiap

pengecoh. Dalam kasus soal nomor 2, berikut adalah nilai

DB masing-masing pengecoh.

DBA = (KA – KB)/0.5 x J

= (3 – 4)/ 0.5 x 10

= -1/10 = -0.10

DBB = (KA – KB)/0.5 x J

= (4 – 2)/ 0.5 x 10

= 2/10 = 0.20

DBC = (KA – KB)/0.5 x J

= (0 – 2)/ 0.5 x 10

= -2/10 = -0.20.

Dari tabel HAKS, kita juga dapat mengamati bahwa jumlah

total DB (DB = DBA + DBB + DBC + DBD) adalah 0.00,

sementara jumlah total tingkat kesukaran atau P (P = PA +

PB + PC + PD) adalah 1.00.

Dari nilai DBA = -0.10, dapat disimpulkan bahwa tanda

negatif di depan angka 0.10 berarti lebih banyak siswa

Page 33: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL 33

pandai yang terkecoh. Angka 0.10 menunjukkan kinerja

pengecoh belum cukup baik karena masih agak jauh dari

nilai minimun untuk kategori DB yang baik atau dapat

diterima yaitu 0,25.

DBB = 0.20, dapat kita simpulkan bahwa siswa yang kurang

belajar (kelompok bawah) lebih banyak yang terkecoh.

Angka 0.20 menunjukkan pengecoh berfungsi dengan

cukup efektif (karena dekat dengan angka 0.25, yaitu DB

minimum yang dapat diterima atau dikatakan sebagai

baik).

Dari nilai DBC = -0.20, kita bisa menyimpulkan bahwa

justru banyak siswa pandai yang terkecoh yang

ditunjukkan dari tanda negatif. Angka 0.20 mendekati

angka minimum untuk mengkategorikan DB yang dapat

diterima. Oleh karena ada tanda negatif, sekalipun

angkanya 0,20 pilihan jawaban ini harus dipertimbangkan

untuk direvisi.

Perlu ditekankan adalah ketika mempelajari DB kita juga

mempelajari tabel HAKS. Data pada Tabel HAKS adalah

bukan harga mutlak ‘soal harus direvisi’, tapi semata-

mata indikasi atau petunjuk bagian mana dari soal yang

perlu mendapat perhatian. Dengan kata lain, tabel HAKS

adalah untuk mempertajam analisis yang kita lakukan di

awal kegiatan pembelajaran menggunakan bahan ajar 1.

Jika pertimbangan akademis seperti yang kita lakukan di

awal kegiatan pembelajaran 1 tersebut menunjukkan

bahwa soal dan pilihan-pilihan jawabannya sudah baik,

Anda dapat saja mengabaikan data pada tabel HAKS.

Hal penting lain yang perlu ditekankan adalah kenyataan

bahwa siswa yang dihadapi guru rata-rata berjumlah 40-50

siswa. Atas dasar praktis, tidak semua LJU siswa dianalisis.

Page 34: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL34

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

Cukup hanya setengahnya atau berkisar antara 20-30 LJU

yang perlu dianalisis.

Alternatif lain yang juga biasa digunakan adalah dengan

mengambil 27% skor teratas sebagai kelompok atas (KA)

dan 27% skor terendah sebagai kelompok bawah (KB).

Alternatif ini umumnya memberikan informasi yang relatif

baik. Hal ini demikian karena persentase itu diperoleh

melalui rumus statistik sederhana yang biasa digunakan

untuk membagi kelompok besar (populasi) ke dalam 3

kelompok kecil. Di samping itu pengalaman Anda

menganalisis soal juga akan membuktikan berapa LJU yang

harus dianalisis.

Di awal kegiatan pembelajaran 1 (bahan ajar 1), kita

menjajagi dan melakukan revisi soal. Bagaimana tabel

HAKS ideal yang kita harapkan? Dari penjelasan tentang P

dan DB, dapatkah Anda menetapkan tabel HAKS yang

ideal? Jika Anda memahami penjelasan tentang P dan DB

tersebut tentu Anda tidak akan kesulitan untuk menjawab

pertanyaan tersebut, bukan? Anda juga tidak akan

kesulitan menemukan jawabannya, yaitu seperti tertera

pada tabel berikut. Anda dipersilahkan untuk

menjelaskannya mengapa tabel HAKS tersebut dikatakan

sebagai tabel HAKS ideal!

Page 35: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL 35

Tabel Hasil Analisis Karakteristik Soal (HAKS) IDEAL Soal No. 2

Air panas akan bertahan panas jika disimpan dalam bejana yang terbuat dari ....

a. besib. sengc. tembagad. timah

Kelompok Pilihan A B C D* Jml

Atas (KA) 1 4 0 5 10

Bawah (KB) 6 2 2 0 10

Jumlah (J) 7 6 2 5 20

P = (KA + KB)/∑ J 0.35 0.30 0.10 0.25 1.00

DB = (KA - KB)/0.50 . ∑ J -0.50 0.20 -0.20 0.50 0.00

Reliabilitas TesTopik terakhir yang perlu Anda ketahui ketika melakukan

analisis butir soal dan dan analisis tes adalah tentang

karakteristik tes yang dinamakan reliabilitas tes. Untuk

memahami topik ini, Anda perlu mengingat lagi pengertian

penjelasan tentang koefisien korelasi disajikan di awal

uraian langkah kegiatan pembelajaran pada kegiatan

pembelajaran 2. Anda masih ingat bukan?

Topik tentang reliabilitas tes (katakan saja,

keterpercayaan tes) pantas menjadi topik terakhir dalam

analisis butir soal dan analisis tes, karena reliabilitas pada

dasarnya adalah semacam pengakuan bahwa tes yang kita

susun bagaimana pun sempurnanya menurut kita pasti

mengandung kesalahan. Tegasnya, dalam tiap skor siswa

yang kita tes kita akui mengandung skor yang keliru (skor

sebenarnya = skor yang diperoleh dari tes – skor keliru).

Jadi, jika suatu tes diujikan ulang pada siswa yang sama,

Page 36: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL36

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

maka skor tiap siswa pada tes kedua mungkin beda dengan

skor yang diperoleh pada saat pertama. Begitu juga

dengan dua tes yang paralel. Tes paralel adalah istilah

teknis untuk menunjukkan bahwa dua atau lebih tes

disusun untuk mengukur standar kompetensi yang sama

tetapi materi tiap soalnya beda. Skor siswa pada satu tes

mungkin beda dengan skornya pada tes paralel.

Ketidaksempurnaan tes mungkin saja terlihat dari

spesifikasi dan karakteristiknya (baik butir soal maupun

tesnya).

Berikut adalah hal yang dapat mempengaruhi tingkat

reliabilitas tes.

1. Tes yang tidak dapat diskor dengan obyektif (tes

uraian misalnya) tentu dapat membuat reliabilitas tes

rendah.

2. Makin banyak jumlah soal dalam sebuah tes, makin

tinggi pula kemungkinan tes mempunyai reliabilitas

tinggi.

3. Makin beragam pencapaian pembelajaran siswa, makin

tinggi pula kemungkinan tes mempunyai reliabilitas

tinggi.

Apakah indikator reliabilitas tes (yang menunjukkan

rendah atau tingginya reliabilitas tes)? Jawabnya seperti

telah Anda duga adalah: koefisien korelasi! Makin tinggi

nilai r (makin mendekati nilai +1.00), maka makin tinggi

reliabilitas tes. Sebaliknya makin rendah atau makin

mendekati nilai -1.00 –jika ada- makin buruk tingkat

reliabilitas tes. Bagaimana reliabilitas dihitung?

Setidaknya ada 4 cara berikut untuk menghitung

reliabilitas tes dan tiap jenis tersebut mempunyai

kegunaan tersendiri.

1. Seperti disinggung pada paragraf sebelumnya,

reliabilitas diperoleh dengan cara tes dan tes ulang

(retest). Sebuah tes diujikan lagi pada peserta tes

Page 37: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL 37

sama, kemudian skor dari satu tes dikorelasikan

dengan skor dari tes lainnya. Kegunaan reliabilitas tes

dan tes ulang adalah untuk menunjukkan seberapa

jauh kompetensi yang diuji tes berubah dengan

bertambahnya waktu.

2. Seperti juga disinggung pada paragraf sebelumnya,

reliabilitas diperoleh dengan cara menguji siswa

dengan dua tes paralel dan skor dari kedua tes

dikorelasikan satu dengan lainnya. Kegunaan

reliabilitas tes paralel ini adalah untuk menguji

kesetaraan dua perangkat tes.

3. Reliabilitas diperoleh dengan cara split-half (belah

dua). Skor dari nomor soal ganjil suatu tes

dikorelasikan dengan skor nomor soal genap dari tes

yang sama. Kegunaan reliabilitas konsistensi internal

tes ini adalah untuk menguji seberapa jauh sebuah tes

secara homogen menguji kompetensi tertentu.

4. Selain dengan berbagai rumus statistik lainnya,

reliabilitas konsistensi internal tes juga dapat

diperoleh dengan rumus yang dinamakan dengan KR-20

(Kuder-Richardson 20). Untuk menghitung KR-20

diperlukan pengetahuan statistik yang lebih lanjut

sehingga tidak akan dibahas dalam BBM ini.

Page 38: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL38

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

LAMPIRAN 4: Bahan Ajar 4

PENGELOLAAN BANK SOAL

A. Pengantar

Bank soal adalah istilah untuk sebuah tempat penyimpanan

butir soal tes (test item) yang telah diuji validitas dan

reliabilitasnya dimana di dalamnya terdapat informasi

yang dimiliki oleh butir-butir soal tes tersebut seperti

penulis, tanggal dibuat, jawaban, format, dll. Butir-butir

soal tersebut dapat diambil dari sebuah bank soal untuk

digunakan dalam menyusun sebuah perangkat tes dengan

karakteristik tertentu.

Pengembangan bank soal menuntut perencanaan,

pelaksanaan, dan perawatan yang baik. Soal yang

dihimpun di bank soal haruslah yang sudah teruji di

lapangan sehingga jelas kualitasnya dalam berbagai aspek.

Bank soal juga perlu menyediakan soal yang sesuai dengan

kebutuhan terkait mata pelajaran, kurikulum (SK/KD),

tingkat kesukaran dsb. Misalnya bank soal perlu

menyediakan butir-butir soal dengan berbagai tingkat

kesukaran. Sebagai contoh kita dapat mengindentifikasi

Page 39: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL 39

butir soal mana yang dianggap sulit oleh siswa kelas empat

atau kita juga dapat mengidentifikasi keahlian membaca

mana yang dapat dikuasai oleh siswa pada kelas yang

sesuai.

Keberadaan bank soal di KKG/MGMP dapat membantu

pengelolaan ujian yang dilaksanakan sekolah atau

rayon/wilayah. Bank soal juga dapat dipergunakan dalam

membantu mengorgasnisasikan program untuk siswa

berbakat atau remedial.

B. Mengapa Perlu Bank Soal?

Untuk menyusun sebuah tes dibutuhkan tenaga dan waktu

yang tidak sedikit. Penulis soal tidak hanya perlu untuk

menulis butir-butir tes dengan baik tetapi juga harus

memikirkan bagaimana agar masing-masing butir soal

tersebut tidak terlalu mudah atau terlampau sulit.

Bank soal menawarkan cara yang cukup nyaman dalam

menyimpan dan menyediakan soal untuk berbagai

keperluan. Proses ini dapat mengurangi tenaga dan waktu

yang dibutuhkan dibandingkan dengan tanpa bank soal.

Bank soal yang diuji dengan baik juga dapat memberikan

sebuah sistem dalam menyimpan informasi penting dari

soal-soal. Ketika menggunakan bank soal yang dibangun

dengan baik, soal yang memenuhi kriteria tertentu dapat

dengan mudah diambil dan tes baru dengan karakteristik

yang diinginkan dapat dengan mudah dibangun.

Berikut adalah manfaat dari Bank Soal:

1. pengguna dalam jumlah yang besar dapat

menggunakan butir-butir soal dalam bank soal tanpa

harus membuatnya sendiri.

2. memungkinkan tersedianya soal-soal dengan

keragaman yang tinggi dalam berbagai aspek.

Page 40: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL40

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

3. pengguna yang beragam memungkinkan terjadinya

reviu yang intensif, memperbarui dan menerima butir-

butir soal baru.

4. pencarian butir-butir soal yang mudah dengan

menggunakan berbagai dasar pencarian sesuai

keperluan, misalnya berdasarkan mata pelajaran, topik

(SK/KD), tingkat kesukaran.

C. Bagaimana Mengelola Bank Soal

Langkah yang paling penting dalam mengembangkan

sebuah bank soal adalah perencanaan. Hal ini meliputi

persiapan SDM, identifikasi apa yang harus dimiliki untuk

memulai sebuah bank soal, dan apa yang kita harapkan

dari penggunaan bank soal. Semua orang yang terlibat

dalam proses ini dengan cermat harus memahami tujuan,

ruang lingkup, dan manfaat untuk menciptakan sebuah

bank soal. Beberapa pelatihan formal biasanya diperlukan

untuk memulai proses ini. Dalam konteks program

BERMUTU, pelatihan bisa dilakukan saat in-service atau

menjadi bagian dari kegiatan regular di KKG/MGMP.

Sebuah sistem bank soal yang baik haruslah memiliki

narasumber ‘senior’ yang dapat menjawab pertanyaan-

pertanyaan teknis yang pasti akan timbul. Jika sudah lebih

maju dan menggunakan Bank Soal berbasis informasi

teknologi (IT), diperlukan juga seseorang dengan

kemampuan IT yang mampu membangun dan

mempertahankan sistem basis data. Selain itu juga

dibutuhkan SDM yang mampu bersikap secara kritis atas

berbagai kualitas dari bank soal tersebut. Untuk keperluan

ini pengelola KKG/MGMP bisa mengorganisasikan SDM yang

tersedia seperti guru pemandu, Kepala Sekolah, Pengawas

Page 41: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL 41

atau pihak lain yang memiliki kompetensi sesuai yang

diperlukan.

Begitu sebuah bank soal selesai dibentuk, terdapat dua

kegiatan yang harus dilakukan dalam menjalankan bank

soal tersebut yaitu membuat sebuah deposit (dari soal-

soal) dan mengambil soal-soal tersebut untuk membangun

sebuah tes. Deposit dapat dibentuk dari kumpulan soal-

soal yang sudah ada (deposit besar), atau dapat pula

dibangun secara bertahap dimana soal-soal baru ditulis

dan divalidasi (deposit kecil). Metode apapun yang

digunakan, soal-soal yang berpotensi bisa digunakan harus

dievaluasi terkait kualitas, kekesuaian dengan kurikulum,

serta potensi bias. Yang perlu diingat adalah bahwa

kegunaan dari bank soal akan langsung berhubungan

dengan kualitas butir soal dalam bank soal.

Untuk kepentingan di muka, tugas-tugas terstruktur dalam

BBM ini dapat dijadikan satu sumber untuk membangun

deposit tersebut. Cara lainnya adalah dengan menghimpun

butir-butir soal (dengan data hasil penggunaan kepada

siswa) yang dimiliki sekolah/ KKG/MGMP. Data ini

selanjutnya dianalisis dan direvisi untuk mengetahui butir-

butir soal mana yang berpotensi digunakan. Butir-butir

soal dengan kualitas yang jelaslah yang kemudian dapat

dihimpun di bank soal.

Memelihara Bank Soal

Pengembangan bank soal menuntut banyak usaha.

Perawatan harus diperhatikan untuk memastikan bahwa

hanya butir-butir soal yang berkualitas yang dapat

disimpan pada bank soal. Butir-butir soal harus dengan

hati-hati ditulis, diuji lapangan, dan data statistik yang

sesuai dikumpulkan dan disimpan untuk setiap butir soal.

Informasi dari setiap butir soal harus diperbarui secara

Page 42: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL42

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

berkala dengan bertambahnya informasi yang didapat dari

setiap butir soal.

Beberapa tantangan yang perlu ditangani dalam mengelola

bank soal adalah sebagai berikut.

1. Memperbarui butir-butir dalam jumlah besar karena

hanya butir soal yang sudah jelas kualitasnya dalam

berbagai aspeklah yang dapat dihimpun ke dalam bank

soal.

2. Menjaga kualitas butir soal dalam berbagai aspek. Hal

ini memerlukan uji lapangan dan analisis.

3. Menjaga penggunaan butir-butir soal agar digunakan

hanya oleh yang berhak.

4. Menentukan kata kunci untuk keperluan klasifikasi soal

agar mudah disimpan dan digunakan.

Page 43: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL 43

GLOSARIUM

(Daftar kata atau istilah dengan penjelasannya dalam bidang tertentu)

Analisis butir soal : suatu prosedur untuk menentukan spesifikasi serta karakteristik butir soal dan tes.

Bahan ajar : informasi ringkas dalam bentuk narasi atau powerPoint yang dimuat atau dilampirkan dalam Buku Bahan Belajar Mandiri yang gunakan secara langsung dalam kegiatan belajar (tatap muka) untuk memahami topik pembelajaran.

Bahan Belajar Mandiri Generik (umum): Bahan Belajar Mandiri bagi guru pemandu atau guru secara umum dalam Program BERMUTU yang digunakan untuk semua jenjang (SD dan SMP) dan semua bidang studi. Isi Bahan Belajar Mandirigenerik adalah tuntunan tahapan belajar untuk latihan melaksanakan tahapan perbaikan pembelajaran.

Bahan Belajar Mandiri Generik: Bahan Belajar Mandiri bagi guru pada kegiatan KKG/MGMP dalam Program BERMUTU, yang berisi panduan untuk berlatih melaksanakan upaya peningkatan pembelajaran melalui pendekatan PTK, Lesson Study dan Case Study, yang diperuntukkan bagi pemandu dan guru anggota.

Bahan Belajar Mandiri BERMUTU: suatu kesatuan bahan ajar bagi guru pada kegiatan KKG/MGMP dalam Program BERMUTU yang berisi Bahan Belajar Mandiri Generik dan Bahan Belajar Mandiri per Bidang Studi.

BERMUTU (Program) : Better Education through Reformed Management and Universal Teacher Upgrading atau peningkatan mutu pendidikan melalui peningkatan kompetensi dan kinerja guru atau suatu program digagas oleh Ditjen PMPTK, Ditjen DIKTI, Balitbang Diknas dengan dukungan pendanaan dari Pemerintah Belanda (melalui Dutch Trust Fund) dan Bank Dunia (pinjaman lunak melalui IDA Credit dan IBRD Loan), serta dana pendampingan yang berasal dari Pemerintah Pusat dan Daerah.

Evaluasi Formatif : penggunaan tes untuk memperoleh umpan balikselama proses pembelajaran sedang berlangsung, sehingga hasil penilaiannya dapat digunakan untuk memperbaiki proses pembelajaran yang sedang berlangsung tersebut.

Page 44: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL44

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

Evaluasi Sumatif : penilaian yang dilakukan pada akhir suatu satuan kegiatan pembelajaran tertentu untuk mengambil ke-putusan tentang berhasil tidaknya suatu proses pembelajaran secara keseluruhan.

Homogenitas : (1) biasanya dikatakan pada pilihan jawaban dalam tipe soal obyektif yang menunjukkan tingkat kemiripan dari semua altenatif pilihan jawaban yang disediakan, (2) ditujukan pada kemiripan satu soal dengan soal lain ketika menghitung reliabilitas belah paruh (split half) atau KR-20.

DB : daya beda (DB) adalah angka yang menunjukkan kemampuan soal membedakan peserta tes yang pandai dari peserta tes yang kurang pandai.

Indikator : tanda-tanda yang dapat memberikan (menjadi) petunjuk atau keterangan tentang ketercapaian tujuan pembelajaran.

P : tingkat kesukaran menunjukkan proporsi peserta tes yang menjawab benar pada suatu butir soal. Makin besar P artinya makin peserta tes yang dapat menjawab dengan benar soal tersebut dan dengan demikian tingkat kesukarannya dikatakan (makin) mudah.

Kemenduaan (ambiguitas) :salah satu kelemahan butir soal yang disebabkan karena kunci jawaban yang meragukan terutama jika kunci tersebut dinilai oleh ahli materi.

Kunci Jawaban : salah satu pilihan jawaban atau alternatif jawaban yang benar dalam suatu butir soal tes objektif.

Kompetensi :(competence=cakap); kemampuan guru untuk melaksanakan tugas pembelajaran dan pendidikan. Kompetensi dapat pula diartikan sebagai pengetahuan, keterampilan, dan nilai-nilai dasar yang direfleksikan dalam kebiasaan berpikir dan bertindak.

Nilai (Grade) : angka tertentu yang menggambarkan tingkat kemam-puan peserta tes, menggambarkan kedudukannya diantara peserta tes lainnya atau menggambarkan tingkat penguasaannya pada suatu mata pelajaran tertentu.Nilai diperoleh melalui proses pengolahan skor atau hasil tes.

Pengukuran : pemberian label atau angka pada suatu atribut atau karakteristik seseorang, peristiwa atau obyek menurut aturan, ketentuan atau formula tertentu.

Page 45: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL 45

Penilaian (Evaluasi) : suatu proses pengolahan hasil tes dan/atau non-tes untuk mengambil keputusan tentang seorang atau sejumlah siswa.

Pilihan Jawaban : alternatif atau pilihan jawaban yang disediakan dalam satu butir soal tes obyektif.

Reliabilitas : suatu koefisien yang menunjukkan sejauhmana suatu tes secara konsisten memberikan informasi sama. Koefisien reliabilitas dapat menunjukkan tingkat stabilitas (test retest), ekivalensi (tes paralel) dan konsistensi internal suatu tes.

Skor : angka yang diberikan pada peserta tes untuk mendeskripsikan secara kuantitatif kemampuannyadalam menjawab satu atau sejumlah butir tertentu.

Stem (pokok soal) : pernyataan terbuka atau pertanyaan dalam butir soal pilihan ganda yang berisi tugas atau masalah untuk mengantarkan peserta tes pada pemilihan jawaban.

Sumber belajar : semua bahan (cetak/tulis, softdocument, video, kaset, dsb.) yang dapat digunakan sebagai sumber informasi atau sarana untuk mempelajari sesuatu konsep oleh siswa atau peserta didik. Sumber belajar untuk mendukung implementasi Bahan Belajar Mandiriini telah dikemas dalam bentuk Hardcopy (buku) dan Softcopy (file).

Tes (Ujian) : suatu atau seperangkat tugas/pertanyaan yang setiap butir soalnya mempunyai jawaban benar dan direnca-nakan untuk memperoleh informasi tentang pencapaian kompetensi-kompetensi tertentu dari hasil pembelajaran (pengalaman belajar peserta didik).

Tes Hasil Belajar (THB) : tes yang dirancang untuk mengukur pencapaian pembelajaran atau penguasaan/pemerolehan infor-masi, sikap atau keterampilan setelah dilakukan suatu proses pembelajaran.

Tugas mandiri : tugas yang dilakukan secara individu oleh guru peserta belajar/pelatihan untuk memperluas wawasan atau pengetahuan tentang topik yang telah dipelajari, yang waktunya tidak dibatasi.

Tugas terstruktur : tugas yang harus dilakukan oleh guru peserta pelatihan sebagai tindak lanjut dari kegiatan tatap muka untuk menyelesaikan tahapan belajar agar diperoleh hasil yang maksimal, yang waktunya dibatasi sekitar 60% dari tatap muka.

Page 46: BAHAN BELAJAR MANDIRI - · PDF file4 jam tugas mandiri (4 x 60 menit) ... kegunaan analisis butir soal, serta lampiran 2 mengenai bank soal untuk dikaji oleh guru peserta belajar

BBM SUPLEMEN/ ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL46

ANALISIS BUTIR SOAL dan BANK SOAL

Validasi : kegiatan untuk menguji atau memberikan bukti empirik apakah pernyataan keyakinan yang dirumuskan dalam bentuk hipotesis tindakan itu benar. Validasi instrumen adalah kegiatan untuk menguji kesesuian alat ukur dengan apa yang seharusnya diukur.

Validitas : kesahihan, atau sifat benar menurut bahan bukti yang ada. Validitas soal terdiri atas validitas muka yang ditetapkan secara sepintas namun oleh ahlinya, validitas isi dari sisi kebenaran materi pokok dan validitas konstruk psikologis. Validitas tes juga terdiri atas validitas muka, validitas isi dan validitas konstruk, tetapi juga ada validitas prediktif dan validitas bersamaan (yang diperoleh dari korelasi pencapaian dua alat ukur).

Daftar Pustaka Ebel, R.L. dan Frisbie, D.A., Essentials of Educational Measurement,

Englewood Cliffs, Prentice Hall, N.J.

Gronlund, N.E. (1971) Measurement and Evaluation in Teaching, MacMillan, N.Y.

Nitko, A. J. (1983, 2nd), Educational Assessment of Students, Prentice Hall, Ohio.

Rudner, L.: Item Banking.

Randall E.S.: Developing and Maintaining Item Bank.

Surapranata, S. (2005, Panduan Penulisan Tes Tertulis: Implementasi Kurikulum 2004, Penerbit ROSDA Bandung.

Wikipedia: http://en.wikipedia.org/wiki/Item_bank

Zainul, A. dan Nasution, N. (2005) Penilaian Hasil Belajar, PAU PPAI.