bahan ajar pai sma kelas x

125
BAHAN AJAR PAI SMA KELAS X A. MANUSIA DAN TUGASNYA SEBAGAI KHOLIFAH DI MUKA BUMI. 1. Al-Qur'an Surat Al-Baqoroh : 30 Bacalah dan salinlah dengan benar ayat berikut kemudian artikan. ْ نَ م ا َ هْ يِ فُ ل َ عْ جَ تَ ْ وُ ل ا َ قً ة َ فْ يِ لَ خِ ضْ رَ لْ يِ فٌ ل ِ ع اَ خْ يِ ّ نِ / ِ ة َ كِ َ لَ مْ لِ لَ 6 ك ُ ّ بَ رَ ال َ قْ ذِ / َ و ا َ مُ مَ لْ عَ ْ يِ ّ نِ / َ ال َ قَ 6 ك َ لُ سِ ّ د َ قُ نَ وَ 6 كِ د ْ مَ حِ تُ حِ ّ بَ سُ نُ نْ حَ تَ وَ اءَ مِ ّ لد ُ 6 كِ قْ سَ نَ ا وَ هْ يِ فُ دِ سْ فُ نَ نْ وُ مَ لْ عَ نَ ل( رة ق ي ل : RY ) Artinya :"Dan ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat :'Sesungguh-nya Aku hendak menjadikan seorang kholifah di muka bumi', Mereka berkata :'Mengapa Engkau hendak menjadikan (kholifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau ?' Tuhan berfirman :'Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui". (Al- Baqoroh : 30) Artikan secara harfiah kosa kata berikut Lafal Arti Lafal Arti Lafal Arti َ الَ قْ ذِ / َ وَ 6 كُ ّ بَ رً ةَ فْ يِ لَ خ اَ هْ يِ فُ لَ عْ جَ تَ َ 6 كِ دْ مَ حِ تُ سِ ّ دَ قُ نَ و

Upload: nur-kholiq

Post on 23-Oct-2015

165 views

Category:

Documents


11 download

TRANSCRIPT

Page 1: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

BAHAN AJAR PAI SMA KELAS X

A.    MANUSIA DAN TUGASNYA SEBAGAI KHOLIFAH DI MUKA BUMI. 1.     Al-Qur'an Surat Al-Baqoroh : 30

Bacalah dan salinlah dengan benar ayat berikut kemudian artikan.

'و%ا ال ة- ق++* %ف++* 1ي ل ر%ض1 خ** %أل ل9 ف1ي ا =ي% ج*اع++1 1ن ة1 إ 1ك++* *ئ %م*ال 1ل Eك* ل ب 1ذ% ق*ال* ر* و*إ

=ح' ب 'س++* *ح%ن' ن ف1ك' ال+د=م*اء* و*ن *س++% ا و*ي %ه++* د' ف1ي 'ف%س++1 ا م*ن% ي %ه++* ل' ف1ي *ج%ع++* *ت أو%ن* *م++' *ع%ل * ت ا ال *م' م++* *ع%ل =ي% أ 1ن ال* إ *ك* ق++* 'ق*د=س' ل 1ح*م%د1ك* و*ن : البق++رة) بRY )Artinya :"Dan ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat :'Sesungguh-nya Aku hendak menjadikan seorang kholifah di muka bumi', Mereka berkata :'Mengapa Engkau hendak menjadikan (kholifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau ?' Tuhan berfirman :'Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui". (Al-Baqoroh : 30)

Artikan secara harfiah kosa kata berikutLafal Arti Lafal Arti Lafal Arti

1ذ% و*إق*ال*Eك* ب ر*

* 1ك *ئ %م*ال 1ل لة1

=ي% 1ن إج*اع1ل9

ف1ي

ر%ض1* %أل ا

%ف*ة- 1ي ل خ**ج%ع*ل' *ت أ

%ه*ا ف1ي م*ن%

د' 'ف%س1 يف1ك' *س% و*يالد=م*اء*

*ح%ن' و*ن=ح' ب 'س* ن

1ح*م%د1ك* ب'ق*د=س' و*ن

*ك* ل*م' *ع%ل =ي% أ 1ن إ

* م*ا ال*م'و%ن* *ع%ل ت

Penjelasan Ayat :

Page 2: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

Kholifah = penguasa-penguasa, Wayasfikuddima’ = pertumpahan darah, berbuat kedzaliman, Nukoddisulak = mensucikan Engkau/Allah SWT, (dari perbuatan kaum musyrik). Pengertian kholifah pada ayat di atas maksudnya menjadi penguasa untuk mengatur dan mengendalikan segala isinya. Allah SWT, memilih manusia untuk memimpin dan mengelola bumi dengan seluruh isi yang ada di dalamnya. Hal ini disebabkan kelebihan yang dimilki manusia atas kehendak Allah SWT, yang tidak dimilki oleh makhluk lain. Pengangkatan manusia sebagai kholifah di muka bumi ini mengandung beberapa pengertian : pertama, orang yang diangkat sebagai pemimpin (kholifah) bukan berfungsi sebagai penguasa mutlak. Kedua, ia harus berbuat berdasarkan perintah yang mengangkatnya, bukan atas kemauan sendiri. Ketiga, ia tidak boleh bertindak melampaui batas yang telah ditentukan. Keempat, ia harus berbuat menurut kehendak yang mengangkat bukan menurut kehendaknya sendiri. Sebagai pedoman hidup bagi manusia dalam mengelola dan melaksanakan tugas itu, Allah SWT menurunkan agama-Nya. Dengan petunjuk agama manusia dapat menjalankan tugasnya, sebab agama menjelaskan dua jalan, jalan yang pertama disuruh untuk melaksanakannya, sedang jalan kedua disuruh untuk meninggalkannya. Oleh karena itu tugas mengemban syariat Allah SWT, di muka bumi serta pemakmuran-nya senantiasa terkait dengan pengabdian kepada Allah SWT, secara mutlak.

2.     Al-Qur'an Surat Al-Mu'minun : 12 -14 Bacalah dan salinlah dengan benar ayat berikut kemudian artikan.

zن% *ةz م1ن% ط1ي *ل ال ان* م1ن% س' %س* 1ن %إل *ا ا *ق%ن ل *ق*د% خ* 'ط%ف*ة- !و*ل *اه' ن %ن 'م� ج*ع*ل ث

zن% 1ي ارz م*ك *ق*ة* ! ف1ي% ق*ر* %لع*ل *ا ا *ق%ن ل *ق*ة- ف*خ* Eط%ف*ة* ع*ل *ا الن *ق%ن ل 'م� خ* ث'م� *ح%م-ا ث %ع1ظ*ام* ل *ا ال و%ن *س* %م'ض%غ*ة* ع1ظ*ام-ا ف*ك *ا ال *ق%ن ل م'ض%غ*ة- ف*خ*%ن* 1ق1ي ال %خ* *ح%س*ن' ال ك* الله' أ *ار* *ب %ق-ا آخ*ر* ف*ت ل *اه' خ* %ن أ %ش* *ن أArtinya :. “Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal) dari tanah. Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim). (Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha Sucilah Allah, Pencipta Yang Paling Baik”.(Al-Mu'minun :12 - 14)

Artikan secara harfiah kosa kata berikut

Lafal Arti Lafal Arti Lafal Arti

*ق*د% و*ل*ا *ق%ن ل خ*

ان* %س* 1ن %إل ا م1ن%

zة* *ل ال س' م1ن%

zن% ط1ي'م� ث

*اه' %ن ج*ع*ل'ط%ف*ة- ن

ف1ي%

zن% 1ي م*ك'م� ث

*ا *ق%ن ل خ**ق*ة- ع*ل

*ا *ق%ن ل ف*خ*م'ض%غ*ة-ع1ظ*ام-ا

*ا و%ن *س* ف*ك

*ح%م-ا ل'م� ث

*اه' %ن أ %ش* *ن أ%ق-ا ل خ*آخ*ر*

ك* *ار* *ب ف*تالله'

*ح%س*ن' أ% 1ق1ي ال %خ* ال

ن*

Page 3: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

zار ق*ر*Kandungan Ayat.

Maksud dari suatu sari pati yang berasal dari tanah itu adalah bahwa manusia bahan dasarnya adalah sperma dan ovum yang berasal dari sari-sari makanan yang kita makan yang tumbuh dari tanah.

Nutfah adalah kumpulan sel-sel hidup yang berasal dari laki-laki ( spermatozoa ) yang berenang dalam cairan sarelite pada rahim perempuan dan setelah berproses berbentuk janin, yang kemudian disebut Alaqoh. Kata qoror dalam ilmu kedokteran berarti uterus, yaitu tempat berkembangnya embrio dari stadium satu ke stadium lainya.

Embrio dalam stadium 'alaqoh ini berbentuk gumpalan darah menyerupai buah lecis. Dari stadium 'alaqoh kemudian berubah menjadi stadium mudghoh yang berbentuk segumpal daging

(seperti daging yang dikunyah ). Dari stadium mudghoh Allah SWT, jadikan idhaman/ tulang atau rangka yang dibalut dengan daging. Setelah itu Allah SWT., menjadikan makhluk yang lain, maksudnya berbentuk manusia.

Dari uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa proses kejadian manusia menurut perkembangan-nya adalah :

- Sari pati tanah ( zاب 'ر* ) sperma - ( ت 'ط%ف*ة- *ق*ة) darah - ( ن ع*ل ) - daging ( - (م'ض%غ*ة-

tulang belulang (ع1ظ*ام-ا ) - daging dan kulit (ل*ح%م-ا ).

Dalam ayat tersebut Allah SWT, menjelaskan kronologi kejadian penciptaan manusia mulai dari bahan baku penciptaanya, proses perkembangan dan pertumbuhan dalam rahim ibu, proses kelahiran, hingga ia menjadi bentuk manusia yang sempurna. Kronologis penciptaan manusia tersebut ketika dikompromikan dengan ilmu pengetahuan modern dengan analisis ilmiahnya saat ini, sedikitpun tak ada pertentangan, bahkan akan terlihat suatu sinergi yang begitu indah yang tidak akan menghasilkan bagi orang-orang yang berilmu kecuali bertambahnya keyakinan mereka kepada ajaran Islam.

 

3.     Al-Qur'an Surat Adz-Dzariat : 56 Bacalah dan salinlah dengan benar ayat berikut kemudian artikan.

'د'و%ن1 *ع%ب 1ي � ل 1ال %س* إ 1ن %إل %ج1ن� و*ا *ق%ت' ال ل (TU : الذريات) و*م*ا خ*Artinya :"Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku".(Adz-Dzariat : 56)

Artikan secara harfiah kosa kata berikut

Lafal Arti Lafal Arti Lafal Arti

و*م*ا Dan tidaklah %ج1ن� ال � 1ال إ

Page 4: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

*ق%ت' ل خ* % 1ن %إل و*اس*

'د'و% *ع%ب 1ي لن1

Penjelasan Ayat :Q.S. Ad-Dzariat : 56 di atas menjelaskan tentang kewajiban hamba kepada Allah SWT; yakni sebagai hamba Alah SWT, manusia dalam segala aktivitas hidupnya hanya dalam rangka pengabdian kepada Allah SWT. Misi manusia hidup di dunia adalah ibadah kepada Allah SWT. Manusia adalah makhluk yang hina, lemah dan dan tak berdaya dihadapan Allah SWT. Hanyalah Allah SWT; yang dapat menjadikan kemulyaan setelah kehinaannya. Dalam kerangka seperti itu, kita akan merasakan bagaimana kebutuhan manusia kepada Allah SWT, yang menciptakan dan mengatur segala aktivitas dalam kehidupan kita. Hakikat ibadah adalah ketaatan dan ketundukan yang mutlak hanya kepada Allah SWT. Oleh karena itu segala sesuatu yang diperbuat seseorang karena ketaatan dan ketundukannya kepada Allah SWT, adalah ibadah. Dari keterangan tersebut dapat dipahami bahwa pengertian ibadah tidak sekedar dalam batas wilayah ibadah mahdah (khusus) saja, seperti sholat, shoum, zakat dan semacamnya tetapi sesungguhnya ibadah itu adalah semua aktivitas kebaikan yang diniatkan untuk mencari keridhaan Allah SWT seperti makan, minum, tidur, duduk, berdiri, berjalan, berkata, diam dan lain sebagainya. Oleh sebab itu ibadah dapat dilakukan di mana dan kapan saja, tidak di batasi ruang dan waktu.

4.     Al-Qur'an Surat An-Nahl : 78Bacalah dan salinlah dengan benar ayat berikut kemudian artikan.

ل* -ا و*ج*ع++* %ئ ي و%ن* ش++* *م++' *ع%ل * ت 'م% ال 1ك ات م�ه++*' 'ط'و%ن1 أ 'م% م1ن% ب ج*ك *خ%ر* و*الله' أ

و%ن* 'ر' ك *ش++% 'م% ت �ك *ع*ل د*ة* ل *ف%ئ++1 %أل ار* و*ا %ص++* *ب %أل م%ع* و*ا 'م' الس++� *ك : النح++ل) لVW )Artinya :" Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatupun, dan dia memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati, agar kamu bersyukur”.(An-Nahl :78)

Artikan secara harfiah kosa kata berikut

Lafal Arti Lafal Arti Lafal Arti

و*الله'' ج*ك *خ%ر* أ

م% م1ن%

'ط'و%ن1 ب' 1ك م�ه*ات

' أم%

* ال*م'و%ن* *ع%ل ت

-ا %ئ ي ش* و*ج*ع*ل*

'م' *ك لم%ع* الس�

%ص* *ب %أل و*اار*1 *ف%ئ %أل و*اد*ة*'م% �ك *ع*ل ل'ر' ك *ش% تو%ن*

Penjelasan Ayat :Dalam ayat tersebut Allah SWT menjelaskan tentang proses kejadian manusia melalui ibunya yang telah mengandungnya selama beberapa saat (kurang lebih 9 bulan). Selama dikandung oleh ibunya manusia tidak mengetahui apa-apa, kemudian dia terlahir ke dunia dengan diberikanya oleh Allah SWT kepada mereka mata, telinga dan hati agar manusia mensyukuri nikmat yang diberikan kepadanya.

B.    KEIKHLASAN DALAM BERIBADAH1.     Al-Qur'an Surat Al-An'am :162 - 163

Bacalah dan salinlah dengan benar ayat berikut kemudian artikan.

Page 5: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

%ن* *م1ي ال %لع++* ب= ا 1ي% لله1 ر* *اي* و*م*م*ات ي ك1ي% و*م*ح% 'س' 1ي% و*ن *ت 1ن� ص*ال !ق'ل% إ %ن* 1م1ي ل %م'س++% و�ل' ال

* ا أ *ن++* ت' و*أ ر% 'م++1 1ك* أ ذ*ل ه' و*ب++1 %ك* ل++* ر1ي * ش++* : األنع++ام) الPUR- PUQ )

Artinya :"Katakanlah : Sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah Tuhan semesta alam. Tiada sekutu bagi-Nya dan demikian itulah yang diperintahkan kepadaku dan aku adalah orang yang pertama-tama menyerahkan diri (kepada Allah SWT). (Al-An'am :162-163)

Artikan secara harfiah kosa kata berikutLafal Arti Lafal Arti Lafal Arti

ق'ل%1ن� إ

1ي% *ت ص*الك1 'س' و*ن

ي%*ا ي و*م*ح%

ي*

1ي% و*م*م*اتلله1£1

ب= ر*%ن* *م1ي %لع*ال ا%ك* ر1ي * ش* ال

*ه' ل

1ك* 1ذ*ل و*بت' 'م1ر% أ

*ا *ن و*أو�ل'

* أ% 1م1ي ل %م'س% ال

ن*

Penjelasan ayat:Al-Qur’an surat Al-An’am 162 –163 diatas menjelaskan tentang kewajiban hamba kepada Allah SWT, yaitu bahwa sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidupku dan matiku setulus-tulusnya hanyalah untuk mencari keridhaan Allah SWT. Sebab tak ada sekutu bagi Allah SWT yang artinya manusia harus bertauhid (uluhiyah, rubbubiyah) mensucikan Allah SWT dari segala sekutu dan kalau sudah demikian itu maka kita termasuk orang-orang yang berserah diri.Dari penjelasan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa isi kandungan QS. Al-An’am 162-163 adalah sebagaii berikut :

  Kepasrahan seluruh jiwa dan raga untuk mengharapkan ridha dari Allah SWT.  Menghidarkan diri dari segala macam kekusyrikan

2.     Al-Qur'an Surat Al-Bayyinah : 5Bacalah dan salinlah dengan benar ayat berikut kemudian artikan.

وا 'ق1%م++' اء' و*ي *ف++* ن %ن* ح' *ه' الد=ي %ن* ل ل1ص1ي 'د'وا الله* م'خ% *ع%ب 1ي � ل 1ال و%ا إ 'م1ر' و*م*ا أ=م*ة1 %ق*ي %ن' ال 1ك* د1ي *اة* و*ذ*ل ك 'وا الز� 'ؤ%ت *ة* و*ي ( T : البينة) الص�الArtinya :"Padahal mereka tidak di suruh kecuali supaya menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama dengan lurus, dan supaya mereka mendirikan sholat, menunaikan zakat dan demikian itulah agama yang lurus". (Al-Bayyinah : 5)

Artikan secara harfiah kosa kata berikut

Lafal Arti Lafal Arti Lafal Arti

و*م*او%ا 'م1ر' أ

� 1ال إ'د'وا *ع%ب 1ي ل

الله*

*ه' ل%ن* الد=ي*ف*اء' ن ح'

'ق1%م'وا و*ي*ة* الص�ال

'وا 'ؤ%ت و*ي*اة* ك الز�1ك* و*ذ*ل%ن' د1ي

=م*ة1 %ق*ي ال

Page 6: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

% 1ص1ي ل م'خ%ن*

Penjelasan ayat :Di dalam kitab Taurot dan kitab Injil serta kitab yang terakhir di turunkan (Al-Qur’an), Allah SWT, tidak memerintahkan kepada semua hambanya kecuali hanya untuk beribadah hanya kepada Allah SWT sebagaimana di jelaskan dalam surat Az-Zumar : 11 sebagai berikut :

%ن1 *ه' الد=ي ل1ص-ا ل 'د* الله* م'خ% *ع%ب *ن% أ ت' أ 'م1ر% �ي% أ 1ن ( PP : الزمر) ق'ل% إ

Artinya : Katakanlah: "Sesungguhnya aku diperintahkan supaya menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama. (Az-Zumar : 11)

Page 7: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

 

Keimanan/aqidah adalah perkara-perkara yang bila hati membenarkannya, jiwa menjadi tenteram dan merasa yakin pada dirinya tanpa tercampuri keraguan dan kebimbangan. Oleh karena itu aqidah memerlukan pembenaran akal dan di kukuhkan dengan analisa yang benar.

A. SIFAT-SIFAT ALLAH SWT. Sifat-sifat Allah SWT, itu tak terbatas, tetapi yang wajib diketahui ada 20 yang dikenal dengan sifat wajib. Secara garis besar sifat-sifat Allah SWT, dibagi menjadi tiga bagian :1. Sifat Wajib, yaitu sifat-sifat yang pasti dimiliki oleh Allah SWT.2. Sifat Mustahil, yaitu sifat-sifat yang tidak mungkin dimiliki oleh Allah SWT.3. Sifar Jaiz, yaitu sifat yang Allah boleh menghendakiNya atau tidak menghendakiNya. Adapun sifat-sifat wajib dan sifat-sifat mustahil bagi Allah SWT, adalah sebagai berikut :

1.     Wujud (Ada) >< 'Adam (tidak ada)

Kita memang tidak dapat melihat Allah SWT dengan kasab mata, tetapi kita dapat menyaksikan semua ciptaanNya. Bagi orang yang beriman dan dengan perantaraan akal sehat pasti akan membenarkan bahwa alam semesta dan segala isinya ini pasti ada yang membuatnya, Dialah Allah SWT. Dialah yang mengadakan sesuatu dan Dia pulalah yang menciptakan alam semesta ini. Allah SWT berfirman :

Artinya :"Yang memiliki sifat-sifat yang demikian ialah Allah Tuhan kamu, tidak ada Tuhan selain Dia, Pencipta segala sesuatu, maka sembahlah Dia dan Dia adalah pemelihara segala sesuatu" . (Al-An'am : 102)

Page 8: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

2.     Qidam (Dahulu) >< Huduts (baru)Allah SWT adalah yang paling awal sebelum adanya alam semesta ini, perbedaan tersebut terdapat pada kejadian dan prosesnya. Sebagai contoh adanya hujan disebabkan karena adanya penguapan air laut. Berbeda dengan adanya Allah SWT, adanya Allah SWT tidak didahului dengan sebab-sebab tertentu, karena Dialah Dzat yang paling awal. Allah SWT, berfirman :

Artinya : "Dialah Yang Awal dan Yang Akhir, Yang Dhahir dan Yang Bathin dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu". (Al-Hadid:3)

3.     Baqo' (Kekal) >< Fana (rusak)

Setiap yang ada di alam pada saatnya akan mengalami kerusakan, seperti manusia pada asalnya bayi kemudian tumbuh menjadi anak-anak, remaja, tua dan akhirnya mati (fana) dan sifat yang demikain itu adalah sifat makhluk. Sedangkan Al-Khaliq tentu tidak demikian, kalau demikian berarti Dia sama dengan makhluk. Maka Dia pasti kekal dan abadi karena Dialah yang menciptakan segala sesuatu. Allah SWT, berfirman:

Artinya : "Semua yang ada dibumi itu akan binasa. Dan tetap kekal Dzat Tuhanmu yang mempunyai kebesaran dan kemulyaan". ( Ar-Rahman :26-27 )

4.     Mukholafatuhu Lil Hawaditsi (Berbeda dengan makhluknya) >< Mumatsalatu Lil Hawaditsi (sama dengan makhluknya ). Pencipta tentu berbeda dengan hasil ciptaanya, perbedaan tersebut meliputi wujud, sifat dan keberadaannya. Demikian juga dengan Allah SWT Dia yang menciptakan segala sesuatu tentu berbeda dengan hasil ciptaannya. Allah SWT, berfirman :

%ر' *ص1ي %لب %ع' ا م1ي ي%ء9 و*ه'و* الس� 1ه1 ش* %ل *م1ث %س* ك *ي لArtinya : "Tidak ada sesuatupun yang serupa denganNya, dan Dialah Yang Maha Mendengar Lagi Maha Melihat". (Asy-Syuro:11(

5.     Qiyamuhu Binafsihi (Berdiri sendiri) >< Qiyamuhu Bighoirihi (Berdiri membutuhkan yang lain). Segala sesuatu yang membutuhkan yang lain berarti dia lemah dan lemah berarti sifat makhluk, oleh karena itu tak mungkin Allah SWT mempunyai sifat yang sama dengan makhluk. Maka wajib baginya berdiri sendiri. Allah SWT, berfirman :

Artinya : "Allah tidak ada Tuhan melainkan Dia yang Hidup Kekal lagi Berdiri sendiri". (Ali Imron:2).

6.     Wahdaniyat (Esa) >< Ta'addud (berbilang).Seandainya yang mengatur perputaran alam alam ini lebih dari satu saja tentu alam ini tidak akan bergerak secara teratur. Keteraturan pergerakan alam ini membuktiak bahwa Allah SWT adalah Dzat Yang Maha Esa. Allah SWT, berfirman :

Artinya : "Dialah Allah Yang Maha Esa". (Al-Ikhlas :1)

7.     Qudrat (Kuasa) >< 'Ajzun (lemah). Kekuasaan Allah SWT Maha Sempurna, tidak terbatas dan mutlak. Bukti-bukti keMahakuasaan Allah SWT itu terdapat di alam ini dan segala isinya baik dalam mewujudkannya, mengurusnya dan membinasakannya. Allah SWT, berfirman :

%ر9 ي%ءz ق*د1ي 'ل= ش* �ك* ع*ل*ى ك 1ن إArtinya : "Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu". (Ali Imron:26)

Page 9: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

8.     Iradah (Berkehendak) >< Karohah (terpaksa).Kehendak Allah SWT itu Maha Sempurna dan mutlak, artinya dalam mencipta dan mengurus alam semesta ini atas kehendakNya semata tanpa terpaksa atau dipaksa oleh siapapun. Allah SWT, berfirman :

Artinya : "Sesungguhnya perintah-Nya apabila Dia menghendaki sesuatu hanyalah berkata kepadanya : Jadilah ! maka jadilah ia". (Yasin:82)

9.     'Ilmun (Mengetahui) >< Jahlun (bodoh).Segala yang ada di alam raya ini mulai dari yang terkecil sampai yang paling besar, yang kelihatan maupun yang tersembunyi, tidak ada yang terlepas dari pengetahuan Allah SWT sebab Dialah yang Maha Mengetahui. Allah SWT, berfirman :

Artinya : "Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui yang tersembunyi di langit dan dibumi".(Al-Hujurot :18)

10.  Hayyat (Hidup) >< Mautun (mati).Mustahil sesuatu yang mati dapat mencipta, mengatur dan mengendalikan segala yang ada ini secara rapi dan terus menerus. Maka pastilah Allah SWT itu Maha Hidup dan mengatur makhluknya. Allah SWT, berfirman :

1ح*م%د1ه1 �ح* ب ب *م'و%ت' و*س* * ي �ذ1ي% ال %ح*ي= ال �ل% ع*ل*ى ال *و*ك و*تArtinya : "Dan bertaqwalah kepada Allah Yang Maha Hidup (Kekal), yang tidak mati, dan bertasbihlah dengan memuji-Nya". (Al-Furqon:58)

11.  Sama' (Mendengar) >< Summun (tuli).Pendengaran Allah SWT Maha Sempurna, tidak terbatas dan mutlak. Maka Dia dapat mendengar segala suara baik yang terang-terangan maupun yang tersembunyi yang dekat maupun yang jauh, sebab bila tidak tidak demikian berarti Dia menempati sifatnya makhluk dan itu tidak mungkin adanya. Allah SWT, berfirman:

%م' 1ي %ع*ل %ع' ال م1ي %ت* الس� *ن �ك* أ 1ن �ا إ �ل% م1ن *ق*ب *ا ت �ن ب ر*Artinya : " Ya Tuhan kami, terimalah dari kami (amalan kami), sesungguhnya Engkau Yang Maha Mendengar Lagi Maha Mengetahui". (Al-Baqoroh : 127)

12.  Basyor (Melihat) >< 'Umyun (buta).Penglihatan Allah SWT bersifat mutlak, artinya penglihatan Allah SWT tidak terbatas pada ruang dan waktu, Allah SWT melihat segala sesuatu baik yang sangat kecil sekalipun sampai yang paling besar, yang nyata dan yang tersembunyi dan tidak terhalang oleh apapun juga. Allah SWT, berfirman :

'و%ن* *ع%م*ل 1م*ا ت %ر9 ب *ص1ي و*الله' ب Artinya : " Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan". (Al-Hujurot : 18)

13.  Kalam (Berfirman) >< Bukmun (bisu).Manusia berkata dengan mulut dan dengan alat ucap lainnya. Sedanglan Allah SWT berfirman tidak dengan mulut dan alat ucap lainnya yang biasa digunakan manusia, akan tetapi cara Allah SWT berfirman Maha Sempurna, tidak ada kekurangan ataupun cacat dan celanya. Allah SWT, berfirman :

%م-ا 1ي %ل *ك �م* الله' م'و%س*ى ت *ل و*كArtinya : "Dan Allah telah berbicara kepada Musa dengan langsung". (An-Nisa' : 164)

14.  Qodiron (Maha Berkuasa) >< 'Ajizan (yang lemah)15.  Muridan (Maha Menghendaki) >< Mukrohan (yang terpaksa)16.  Aliman (Maha Mengetahui) >< Jahilan (yang bodoh)17.  Hayyan (Maha Hidup) >< Mayyitan (yang mati)18.  Sami'an (Maha Mendengar) >< Asomma (yang tuli)

Page 10: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

19.  Bashiron (Maha Melihat) >< A'ma (yang buta)20.  Mutakaliman (Maha Berfirman) >< Abkam (yang bisu)

Dari sifat wajib yang 13 atau 20 tersebut terbagai menjadi 4 sifat :

6.     Sifat Nafsiyah, yaitu sifat yang berkaitan dengan diri Allah SWT, yakni sifat wujud (no : 1)7.     Sifat Salbiyah, yaitu sifat yang membedakan Allah SWT, dari dzat-dzat lainnya atau sifat

yang tidak dimilki oleh makhluknya. (no : 2 - 6)8.     Sifat Ma'ani, yaitu sifat-sifat yang juga dimiliki oleh makhluk terutama manusia. (no : 7 - 13) 9.     Sifaat Ma'nawiyah, yaitu tentang adanya tergantung sifat ma'ani yakni sifat yang juga

dimiliki oleh manusia tetapi sifat Allah SWT, mutlak (tak terbatas) sedang sifat manusia terbatas. (no : 14 - 20)

B. ASMAUL HUSNA

Asmaul Husna artinya nama-nama yang baik atau gelar kemuliaan bagi Allah SWT,. Allah SWT, berfirman:

Artinya : Hanya milik Allah asma-ul husna, maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut asmaa-ul husna itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyimpang dari kebenaran dalam (menyebut) nama-nama-Nya. Nanti mereka akan mendapat balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan. (Al-A'rof : 180) Disamping memiliki sifat-sifat yang 20 di atas, Allah SWT, memiliki sifat "Asmaul Husna", yang berjumlah 99 yaitu :

No.

NAMA ARTI No NAMA ARTI

1. Ar-Rahman Yang Maha Pengasih 51.

Al-Haqqu Yang Maha Benar

2. Ar-Rahim Yang Maha Penyayang

52.

Al-Wakil Yang Maha Pemelihara

3. Al-Malik Yang Maha Raja 53.

Al-Qowiyyu Yang Maha Kuat

4. Al-Quddus Yang Maha Suci 54.

Al-Matiin Yang Maha Kokoh

5. As-Salam Yang Maha Sejahtera 55.

Al-Waliyyu Yang Maha Melindungi

6. Al-Mu’minu Yang Maha Terpercaya

56.

Al-Hamiid Yang Maha Terpuji

7. Al-Muhaiminu Yang Maha Memelihara

57.

Al-Muhsyi Yang Maha Mengetahui

8. Al-‘Aziz Yang Maha Perkasa 58.

Al-Mubdi’u Yang Maha Memulai

9. Al-Jabbar Yang Maha Kuasa 59.

Al-Mu’iidu Yang Maha Mengulangi

10. Al-Mutakabbir Yang Maha Memiliki Keagungan

60.

Al-Muhyi Yang Maha Menghidupkan

11. Al-Khaliq Yang Maha Pencipta 61.

Al-Mumiitu Yang Maha Mematikan

12. Al-Bariu Yang Maha Pembuat 62.

Al-Hayyu Yang Maha Hidup

13. Al-Musyawwiru Yang Maha Pembentuk

63.

Al-Qoyyum Yang Maha Berdiri Sendiri

14. Al-Ghaffar Yang Maha Pengampun

64.

Al-Waajid Yang Maha Kaya

15. Al-Qahhar Yang Maha Perkasa 65.

Al-Maajid Yang Maha Mulia

16. Al-Wahhab Yang Maha Pemberi 66 Al-Waahid Yang Maha Tunggal

Page 11: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

.17. Ar-Razzaq Yang Maha Pemberi

Rizki67.

A- Ahad Yang maha Esa

18. Al-Fattah Yang Maha Pembuka Hati

68.

Ash-Shamad Yang Maha Dibutuhkan

19. Al-‘Alim Yang Maha Mengetahui

69.

Al-Qoodiru Yang Maha Kuasa

20. Al-Qobidhu Yang Maha Menyem-pitkan Rizki

70.

Al-Muqtadiru Yang Maha Memutuskan

21. Al-Basithu Yang Maha Melapang-kan Rizki

71.

Al-Muqoddim Yang Maha Mendahulukan

22. Al-Khafidh Yang Maha Merendahkan

72.

Al-Muakhiru Yang Maha Mengakhirkan

23. A-Rafi’u Yang Maha Meninggikan 73.

Al-Awwalau Yang Maha Pertama

24. Al-Muizzu Yang Maha Memulyakan 74.

Al-Aakhir Yang Maha Penghabisan

25. Al-Mudzillu Yang Maha Menghinakan

75.

Adz-Dzaahiru Yang Maha Nyata

26. As-Sami’u Yang Maha Mendengar

76.

Al-Baathin Yang Maha Tersembunyi

27. Al-Bashiru Yang Maha Melihat 77.

Al-Waali Yang Maha Mneguasai

28. Al-Hakamu Yang Maha Menghukum

78.

Al-Muta’ali Yang Maha Tinggi

29. Al-‘Adlu Yang Maha Adil 79.

Al-Barru Yang Maha Dermawan

30. Al-Latifu Yang Maha Halus 80.

At-Tawwabu Yang Maha Penerima Taubat

31. Al-Khobiiru Yang Maha Mengetahui

81.

Al-Muntaqimu

Yang Maha Penyiksa

32. Al-Khalimu Yang Maha Penyantun

82.

Al-‘Affwu Yang Maha Pemaaf

33. Al-‘Adzimu Yang Maha Besar 83.

Ar-Rauf Yang Maha Pengasih

34. Al-Ghafuur Yang Maha Pengampun

84.

Al-Malikulmulki Yang Maha Berdaulat

35. Asy-Syakuur Yang Maha Penerima Syukur

85.

Dzuljalaliwal-ikram

Yang Maha Kemulyaan dan Kebesaran

36. Al-‘Aliyyu Yang Maha Tinggi 86.

Al-Muqsyith Yang Maha Mengadili

37. Al-Kabiiru Yang Maha Besar 87.

Al-Jaami’u Yang Maha Mengumpulkan

38. Al-Khafidzu Yang Maha Penjaga 88.

Al-Ghaniyyu Yang Maha Kaya

39. Al-Muqiitu Yang Maha Kuasa 89.

Al-Mughni Yg Maha Pemberi Kekayaan

40. Al-Khasib Yang Maha Menghitung

90.

Al-Maani’u Yang Maha Menolak

41. Al-Jalil Yang Maha Besar 91.

Adh-Dharru Yang Maha Menghukum

42. Al-Karim Yang Maha Mulia 92.

An-Naafi’u Yang Maha Pemberi Manfaat

43. Ar-Raqiib Yang Maha Mengawasi

93.

An-Nuur Yang Maha Bercahaya

44. Al-Mujiibu Yang Maha Mengabulkan

94.

Al-Hadii Yang Maha Pemberi Petunjuk

45. Al-Waasi’u Yang Maha Luas 95.

Al-Baaqi Yang Maha Kekal

46. Al-Hakim Yang Maha Bijaksana 96.

Al-Badii’u Yang Maha Pencipta

47. Al-Waduud Yang Maha Mencintai 97.

Al-Waaritsu Yang Maha Pewaris

48. Al-Majid Yang Maha Luhur 98.

Ar-Rasyid Yang Maha Cendekia

49. Al-Baaitsu Yg Maha Membang-kitkan

99.

Ash-Shobuuru

Yang Maha Sabar

50. As-Syahid Yang Maha Menyaksikan

Page 12: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

Diantara Asmaul Husna yang perlu diketahui adalah :1.     Al-'Adlu ; artinya Maha Adil

Maksunya bahwa Allah SWT, telah menempatkan hamba-hamba-Nya dalam penciptaannya sesuai dengan kemampuan dan derajatnya . Allah SWT, berfirman :

ان1 1ح%س* %إل %ع*د%ل1 و*ا 1ال م'ر' ب% *أ *ن� الله* ي إ

Artinya : "Sesungguhnya Allah menyuruh kamu berbuat adil dan berbuat kebajikan .". (An-Nahl : 90)

2.     Al-Ghaffar ; artinya Maha Pengampun.Maksudnya ampunan Allah SWT, selalu dilimpahkan kepada makhluk-Nya yang mengakui salah dan mau bertaubat. Allah SWT, berfirman :

Artinya : "Tuhan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya Yang Maha Perkasa lagi Maha Pengampun.” (Shad : 66) 3. Al-Hakim ; Artinya Maha Bijaksana.Maksudnya kebijaksanaan Allah SWT, kepada makhluknya tidak terbatas kepada bentuk ciptaannya tetapi mencakup segala hal. Allah SWT, berfirman :

Artinya : "Dialah yang membentuk kamu dalam rahim sebagaimana dikehendaki-Nya, Tak ada Tuhan yang berhak disembah melainkan Dia Yang Maha Perkasa Lagi Maha Bijaksana".(Ali-Imron : 6)

4. Al-Malik; artinya Raja.Maksudnya adalah semua yang ada di alam ini tunduk kepada kekuasaan Allah SWT. Allah SWT, berfiman :

Artinya : "Maka Maha Tinggi Allah Raja Yang Sebenarnya, tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Dia, Tuhan Yang (mempunya) 'Arsy yang Mulia". (Al-Mu'minun:116)

5. Al-Hasib; artinya Maha Menghitung.Maksudnya segala sesuatu yang diciptakan Allah SWT, sudah diperhitungkan dengan cermat dan tepat. Termasuk dalam memberikan pahala kepada orang yang berbuat baik dan memberikan siksa kepada orang yang ingkar. Allah SWT, berfirman :

-ا %ب ي ي%ءz ح*س1 'ل= ش* *ان* ع*لى* ك 1ن� الله* ك إArtinya:"Sesungguhnya Allah selalu membuat perhitungan atas tiap-tiap sesuatu". (An-Nisa :86)

6.     Al-Khaliq; Maha MenciptaAlam semesta ini tidak mungkin tercipta dengan sendirinya atau secara kebetulan karena kalau kita mau mecermati secara seksama tentu akan menambah keimanan kita kepada Allah SWT. Kalau kita mau mengambil contoh pergeseran bumi pada garis edarnya atau planet lain yang beredar secara rapi tanpa benturan tentulah itu ada yang mengatur. Siapakah yang mengatur, tidak lain adalah sang penguasa alam jagad raya ini yaitu Allah SWT. Perhatikan bunyi surat Al-Hasyr : 24 berikut ini :

Page 13: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

Artinya : “Dialah Allah yang Menciptakan, yang Mengadakan, yang membentuk Rupa, yang mempunyai asmaaul Husna. bertasbih kepadanya apa yang di langit dan bumi. dan dialah yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana”. (Al-Hasyr : 24)

7.     Ar-Razzaq artinya Maha Pemberi RizkiTiada satu makhlukpun di dunia ini yang tidak memperoleh rizki dari Allah SWT. Allah SWT menciptakan beragam makhluk di dunia ini semuanya mendapatkan rizki dengan berbagai macam cara memperolehnya. Binatang ternak memperoleh makan dengan rumput di padang rumput, binatang buas memperoleh rizki dengan berburu, manusia memperoleh rizki dengan bekerja. Dan semua itu telah diciptakan oleh Allah SWT menurut irodahNya. Hal itu membuktikan bahwa Allah SWT yang mengatur rizki kepada setiap makhluknya. Oleh sebab itu orang yang beriman tidak boleh meminta rizki kepada selain Allah SWT misalnya dengan jalan yang tidak halal atau minta bantuan jin untuk mencari pesugihan dan semacamnya. Perhatikan firman Allah SWT berikut :

Artinya : “Sesungguhnya Allah dialah Maha pemberi rezki yang mempunyai kekuatan lagi sangat kokoh”. (Adz-Dzariat : 58)

8.     Al-‘Alim; Maha MengetahuiAllah SWT adalah Dzat yang yang Maha Mengetahui segala apa yang ada dan yang terjadi di alam ini. Bahkan Allah SWT Maha Mengetahui semua yang belum dan akan terjadi. Pengetahuan Allah SWT tidak terbatas bahkan semua apa yang ada dalam hati manusia Allah SWT Maha Mengetahui. Perhatikan firman Allah SWT berikut :

Artinya : “Dia-lah Allah, yang menjadikan segala yang ada di bumi untuk kamu dan dia berkehendak (menciptakan) langit, lalu dijadikan-Nya tujuh langit. dan dia Maha mengetahui segala sesuatu”. (A-Baqoroh : 29)

9.     Al-‘Adzim; Maha AgungKeAgungan Allah SWT melebihi dari segala yang ada di alam raya ini. Sebagai hambaNya kita wajib mengagungkannya baik dengan hati, lisan dan perbuatan. Dengan hati tidak boleh mengagungkan selain Allah SWT, dengan ucapan kita selalu bertasbih, bertahmid, bertakbir dan bertahlil. Dengan perbuatan kita hendaklah selalu melaksanakan perintahnya seperti sholat, puasa dan semacamnya. Perhatikan firman Allah SW berikut :

Artinya :”Kepunyaan-Nya-lah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. dan dialah yang Maha Tinggi lagi Maha besar”. (Asy-Syuro : 4)

10.  Al-Mumitu; Yang MematikanAllah SWT adalah Dzat yang menciptakan, memelihara dan Dia pula yang Mematikan. Manusia tidak memiliki hak untuk menghidupkan dan mematikan. Jika Allah SWT berkehendak mematikan hambaNya tiada satupun yang bisa menolaknya demikian pulan jika Allah SWT belum berkehendak mematikan hambanya, kematianpun tidak akan datang padanya walaupun banyak orang yang berusaha untuk melenyapkannya. Perhatikan firman Allah SWT berikut :

Artinya : “Allah-lah yang menciptakan kamu, Kemudian memberimu rezki, Kemudian mematikanmu, Kemudian menghidupkanmu (kembali). Adakah di antara yang kamu

Page 14: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

sekutukan dengan Allah itu yang dapat berbuat sesuatu dari yang demikian itu? Maha sucilah dia dan Maha Tinggi dari apa yang mereka persekutukan”.(Ar-Rum : 40)

Page 15: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

C. FUNGSI IMAN KEPADA ALLAH SWT Fungsi iman kepada Allah SWT, diantaranya adalah sebagai berikut:

1.     Menyadari kelemahan dirinya dihadapan Allah SWT, sehingga tidak bersifat sombong dan takabur.

2.     Menyadari bahwa segala yang ia nikmati dalam hidup ini berasal dari Allah SWT, yang menyebabkan ia bersyukur kepada-Nya.

3.     Merasa bahwa dirinya selalu dilihat oleh Allah SWT, sehingga ia berusaha meninggalkan perbuatan-perbuatan buruk.

4.     Menyadari bahwa dirinya akan mati dan akan dimintai pertanggungan jawab atas amal perbuatannya oleh Allah SWT, yang menyebabkan ia berhati-hati dalam menempuh hidup ini.

5.     Sadar dan segera bertaubat apabila berbuat khilaf dan berbuat dosa.6.     Memberikan ketenangan jiwa, ketentraman dan perasaan damai. Sebagaimana Allah SWT,

berfirman:

Artinya : "(Yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tentram dengan mengingat kepada Allah. Ingatlah! hanya dengan mengingat Allah hati mereka menjadi tentram". (Ar-Ra'd : 28)

Page 16: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

 

Akhlaq berasal dari kata "kholaqo", kata asalnya adalah "khuluqun", yang berarti perangai (watak, tabiat). Jadi menurut istilah akhlaq adalah suatu perangai yang timbul dalam jiwa seseorang yang merupakan sumber timbulnya perbuatan secara mudah dan ringan tanpa di pikirkan dan di rencanakan terlebih dahulu. Maka apabila dari perangai itu timbul perbuatan yang baik disebutlah ia mempunyai akhlaq terpuji (mahmudah) dan apabila dari perangai itu timbul perbuatan buruk disebutlah ia mempunyai akhlak tercela (madzmumah).

A. AKHLAQ TERPUJI

Pokok-pokok atau dasar akhlaq yang baik (mahmudah) terbagi menjadi empat bagian:1.     Kearifan (hikmah) yaitu keadaan jiwa seseorang yang dengannya ia dapat membedakan

antara yang benar dan yang salah dalam setiap perbuatan.2.     Keberanian (saja'ah) yaitu dipatuhinya akal oleh kekuatan emosi (amarah/ghodhob) baik

dalam tindakan atau keengganan untuk bertindak.3.     Penahanan nafsu (iffah) yaitu terdidiknya ambisi (syahwat, hasrat) oleh didikan akal dan

syariat.4.     Keadilan atau keseimbangan (tawazun) yaitu sikap moderat untuk mengambil fadhilah

(kebajikan) dari ketiga unsur di atas.

MACAM-MACAM AKHLAQ TERPUJI

1. KHUSNUDHON TERHADAP ALLAH SWT. Husnudzon artinya berbaik sangka, husnudzon kepada Allah SWT; artinya berbaik sangka kepada Allah SWT. Maksudnya adalah bahwa Allah SWT memberikan sesuatu kepada kita sudah di ukur sesuai dengan kemampuan kita. Allah SWT; menjadikan baik dan buruk terhadap sesuatu, sedangkan manusia diberi kemerdekaan untuk memilih. Petunjuk atau hidayah adalah hasil dari perbuatan yang baik atau sholeh sedang kesesatan/dholalah buah hasil amal perbuatan yang buruk. Allah SWT berfirman :

Artinya:' Dan orang-orang yang mengikuti petunjuk, Allah tambahkan petunjuk untuk mereka dan kepada mereka di beri sifat taqwa". (Muhammad : 17)

Page 17: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

Orang yang mempunyai sifat husnudzon hatinya akan menjadi bersih sehingga ia akan terhindar dari penyakit-penyakit hati seperti iri, dengki, hasad, ria, ujub, takabur, ghibah dsb.

Setiap orang yang beriman akan senantiasa membersihkan hatinya, sebab kebersihan hati (salamatul qulub) akan memunculkan kebersihan ucapan (salamatul lisan), kebersihan akal (salamatul 'uqul) serta kebersihan perilaku (salamatul a'mal). Allah SWT berfirman :

Artinya :"(Yaitu) di hari harta dan anak-anak laki-laki mereka tidak berguna, kecuali orang yang menghadap Allah dengan hati yang bersih". (Asy-Syu’aro': 88-89)

2.GIGIH

Gigih artinya orang yang teguh memperjuangkan prinsip dan tidak kenal putus asa. Ia selalu konsisten dalam mempedomani ketentuan-ketentuan syariat Islam sebagai pedoman tingkah lakunya dalam kehidupan sehari-hari. Orang yang gigih akan selalu meningkatkan keimanannya dengan pemahaman, pengetahuan dan penghayatan yang tinggi terhadap ajaran Islam. Ia mempunyai pandangan hidup yang optimis, tidak gelisah, tidak kecil hati dan tidak takabur dalam-menghadapi persoalan-persoalan hidup. Ia tidak kenal putus asa dalam hidup karena ia menyadari bahwa sikap putus asa adalah suatu sikap dan kepribadian yang tidak terpuji. Ia menyadari bahwa dalam kesulitan pasti ada kemudahan, sebab Allah SWT memerintahkan kepada manusia bahwasanya Allah SWT tidak akan merubah nasib manusia kecuali mereka mau merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. Sebagaimana firman-Nya :

ه1م% %ف'س1 *ن 1أ و%ا م*ا ب =ر' 'غ*ي �ى ي z ح*ت 1ق*و%م =ر' م*ا ب 'غ*ي * ي 1ن� الله* ال إArtinya: “Sesungguhnya Allah tidak akan merubah keadaan suatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri". (Ar-Ra'du: 11)

Orang yang gigih dalam hidupnya mempunyai sikap jiwa istiqomah yang artinya tetap di jalan yang lurus/benar tidak terbelokkan betapapun besarnya godaan yang menimpanya. Jadi orang yang istiqomah adalah orang yang hidupnya selalu di jalan Allah SWT; tidak pernah menyimpang dan melanggar larangan-larangan Allah SWT; dan tidak pernah meninggalkan kewajiban-kewajiban agamanya. Allah SWT; berfirman :

ق* *ف*ر� 'ل* ف*ت ب E1ع'و%ا الس �ب *ت * ت 1ع'و%ه' و*ال �ب %م-ا ف*ات *ق1ي ت اط1ي% م'س% *ن� ه*ذ*ا ص1ر* و*أ1ه1 %ل 1ي ب 'م% ع*ن% س* 1ك بArtinya :"Sesungguhnya inilah jalanKu yang lurus, maka ikutilah dia. Dan janganlah kamu mengikuti jalan lainnya, karena akan memisahkan kamu dari pada jalanNya". (Al-An'am : 153)

3. INISIATIF

Ciri kehidupan adalah selalu berubah, dengan demikian tidak akan ada solusi yang tepat kecuali harus punya inisiatif. Orang yang sukses tidak akan membiarkan keadaan mengontrol dirinya, namun dia menyadari bahwa dia memiliki kekuatan dalam dirinya untuk dapat memecahkan persoalan-persoalan hidup yang di hadapi. Untuk dapat merubah kondisi menjadi peluang maka diperlukan manusia yang inisiatif. Orang yang punya karakter inisiatif mempunyai ciri-ciri sebagai berikut :1. Imajinatif 6. Senang petualang (dalam kebajikan)2. Mempunyai prakarsa 7. Penuh energi3. Mempunyai minat yang luas 8. Percaya diri4. Mempunyai minat yang lurus. 9. Bersedia mengambil resiko

Page 18: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

5. Selalu ingin tahu 10. Berani dalam pendirian

Allah SWT; berfirman :

Artinya :"Dan diantara tanda-tanda kekuasaanNya ialah tidurmu di waktu malam dan siang hari dan usahamu mencari sebagian dari karunia-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda bagi kaum yang mendengarkan". (Ar-Rum:23)

Ayat tersebut menggambarkan kepada kita bahwa dalam hidup ini kita tidak boleh berpangku tangan, kita harus punya inisiatif untuk mencari karunia Allah SWT di muka bumi ini. Manusia yang diciptakan Allah SWT di muka bumi ini dibekali dengan kekuatan fisik, intelektual, emosional dan spiritual maka hendaklah digunakan semaksimal mungkin untuk meraih hidup yang shaleh.

4. RELA BERKURBAN

Manusia adalah makhluk ciptaan Allah SWT yang hidupnya saling berhubungan antara yang satu dengan yang lainnya. Dari semakin berkembangnya kehidupan manusia semakin berkembanglah ilmu pengetahuan dan semakin majemuklah kehidupan masyarakat. Di dalam kehidupan mayarakat yang majemuk seperti ini dimana manusia yang satu dengan yang lainnya saling membutuhkan, maka diperlukan adanya tenggang rasa dan rela berkorban. Allah SWT ; berfirman:

Artinya : "Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal. (Al-Hujurot:13)

Nampak jelaslah bahwa garis dan tuntunan yang diberikan Allah SWT kepada kita adalah agar kita saling ta'aruf yakni saling mengenal, saling hormat menghormati, tolong menolong dan semacamnya. Hal semacam itu membutuhkan pengorbanan baik berupa tenaga, harta dan fikiran.Maka apabila kita ingin membangun umat Islam yang kuat dan tidak gampang retak serta cerai berai diperlukan rasa tenggang rasa dan saling menghormati. Hal tersebut akan terwujud bila kita mau berkorban dan dengan pengorbanan inilah kita akan merasa sebagai hamba Allah SWT yang bersaudara sehingga hidup kita akan diliputi rahmat dan maghfiroh dari Allah SWT. Allah SWT berfirman :

Artinya : “Hai orang-orang yang beriman, jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu”.(Muhammad : 7)

5. SIKAP YANG BENAR TERHADAP MAKHLUK HIDUP SELAIN MANUSIA

Yang dimaksud makhluk hidup selain manusia meliputi :a.   Makhluk nabati.

Page 19: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

Makhluk Nabati (tumbuh-tumbuhan) yang ada di sekeliling kita dalam persada bumi yang produktif ini, disediakan oleh Allah SWT bagi kepentingan umat manusia. Apabila kita mau menggunakan akal pemberian Allah SWT ini, maka akan kita ketahui dari tumbuh-tumbuhan sekecil apapun dan rerum-putan hingga pohon yang besar kesemuanya dapat dimanfaatkan untuk keperluan umat manusia.

b.   Makhluk hewani. Makhluk hewani sengaja diciptakan oleh Allah SWT bagi kepentingan umat manusia dan manusia dapat belajar dari hewan-hewan tersebut walaupun ada hewan-hewan itu yang di haramkan untuk di konsumsi manusia, tetapi manfaatnya akan kembali kepada manusia juga.

c.   Makhluk ghaib. Makhluk Ghaib. Makhluk ghaib terdiri dari malaikat, jin dan setan atau iblis. Malaikat menggerakkan hati manusia untuk berbuat amal shaleh, sedang setan atau iblis akan menggerakkan hati manusia untuk berlaku jahat. Gerak baik atau shaleh dan jahat itu akan di pertimbangkan oleh akal, keputusan akal melahirkan kemauan dan kemauan manusia itu bebas, turut bisikan malaikat atau bisikan setan atau iblis. Apabila iman telah menerangi hati dan ilmu telah menerangi budi, manusia akan bergerak kepada taqwa dan hanya taqwalah yang akan menjadi benteng terhadap tipu daya muslihat iblis atau setan.

Prinsip dasar hubungan manusia dengan makhluk hidup lainnya atau dengan alam pada dasarnya ada 3 macam. Pertama, semua isi alam ini diciptakan oleh Allah SWT; adalah untuk kepentingan manusia. Kedua, manusia berkewajiban menggali dan mengelola segala kekayaannya. Ketiga, manusia berkewajiban memelihara dan melestarikan alam ini dengan sebaik-baiknya. Allah SWT berfirman:

Artinya : "Tidaklah kamu perhatikan, bahwa Allah telah menundukkan untuk kepentinganmu apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi dan menyempurnakan untukmu nikmatNya lahir dan batin". (Lukman : 20)

Kalau kita perhatikan dengan sungguh-sungguh segala sesuatu yang berada di sekeliling kita akan tampak bahwa semuanya mengandung manfaat yang sangat besar, mulai dari benda-benda raksasa yang bertebaran di angkasa sampai benda ataupun makhluk hidup yang sangat kecil dan amat sederhana. Semuanya mengandung faidah bagi manusia dan tiada satupun ciptaan Allah SWT yang sia-sia. Oleh karena itu manusia harus bersahabat dengan siapapun baik terhadap tumbuh-tumbuhan, lingkungan alam, binatang bahkan kepada makhluk ghaib sekalipun.

B. AKHLAQ TERCELA

1. SUUDZON TERHADAP ALLAH SWT

Suudzon artinya berburuk sangka. Berburuk sangka kepada Allah SWT adalah perbuatan dosa, karena Allah SWT; tidak akan berbuat dzalim kepada makhluknya. Kalau ada manusia yang tersesat itu bukan karena kehendak Allah SWT; akan tetapi manusia sendirilah yang mengikuti hawa nafsunya. Petunjuk/hidayah adalah buah hasi dari amal perbuatan baik/shaleh sedang kesesatan adalah buah hasil dari perbuatan buruk. Perhatikan firman Allah SWT di bawah ini :

Artinya : "Dan orang-orang yang mengikuti petunjuk, Allah tambahkan petunjuk untuk mereka dan kepada mereka diberikan pula sifat taqwa". (Muhammad : 17)

Page 20: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

%ن* ق1ي %ف*اس1 %ق*و%م* ال *ه%د1ي ال * ي *ه'م% و*الله' ال 'و%ب اغ* الله' ق'ل *ز* اغ'و%ا أ *م�ا ز* ف*لArtinya : " Maka tatkala mereka berbuat sesat (berpaling dari kebenaran), Allah menyesatkan (me-malingkan) hati mereka dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang fasik". (Ash-Shof : 5)

 

2. TAMAK

Tamak artinya mengharapkan pemberian orang lain. Sedangka apabila dia menginginkan barang milik orang lain itu berpindah pada diri kita disebut dengan serakah. Dan apabila kita sudah mempunyai barang seperti yang di inginkannya tetapi dia masih menginginkan barang milik orang lain itu berpindah pada diri kita maka disebut dengan rakus. Ketamakan, keserakahan dan kerakusan adalah merupakan wujud tidak bersyukurnya manusia terhadap pemberian Allah SWT kepadanya. Kita harus yakin bahwa mengambil sesuatu yang bukan milik kita adalah berbuatan yang rendah, hina dan busuk. Maka sifat ketamakan, keserakahan dan kerakusan adalah sifat yang tercela dan suatu sifat yang akan menghinakan dirinya dan merendahkan kehormatannya. Dan bahwa sifat seperti ini tak ubahnya perilaku anjing yang menggerak-gerakkan ekornya ketika menunggu sepotong makanan yang di inginkan olehnya.Ketamakan adalah merupakan penyakit hati yang harus di obati dengan sikap zuhud (hidup sederhana), seperti kebodohan harus di obati dengan belajar, kebahkilan dengan kedermawanan, kesombongan dengan sikap tawadhu. Kita harus yakin bahwa harkat dan martabat manusia bukan dinilai dari banyaknya harta akan tetapi kemulyaan manusia disisi Allah SWT adalah karena taqwanya. Allah SWT; berfirman:

%ر9 1ي ب %م9 خ* 1ي 1ن� الله* ع*ل 'م% إ %ق*اك *ت %د* الله1 أ ن 'م% ع1 م*ك %ر* ك* 1ن� أ إ

Artinya :"Sesungguhnya orang yang paling mulia di sisi Allah SWT adalah orang yang paling taqwa diantara kamu". (Al-Hujurot :13)

Taqwalah yang akan membawa manusia kepada kemulyaan dan bukan harta benda semata yang dapat mencapai kemulyaan. Allah SWT; berfirman:

Artinya : "Dan sekali-kali bukanlah harta dan bukan (pula) anak-anak kamu yang mendekatkan kamu kepada Kami sedikitpun, tetapi orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal sholeh, mereka itulah yang memperoleh balasan yang berlipat ganda disebabkan apa yang telah mereka kerjakan dan mereka aman sentausa di tempat-tempat yanng tinggi (dalam surga)". (Saba' : 37)

Page 21: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

 

Secara sederhana hukum artinya seperangkat peraturan tentang tingkah laku manusia yang diakui oleh sekelompok masyarakat, yang disusun oleh orang yang diberi wewenang dan berlaku mengikat bagi anggotanya. Bila dikaitkan dengan Islam, maka hukum Islam berarti seperangkat peraturan yang berdasarkan wahyu Allah SWT; dan sunnah Rasulullah saw; yang mengatur tentang tingkah laku manusia yang dibebankan kepada setiap mukallaf dan mengikat semua orang yang beragama Islam. Orang yang hidupnya dibimbing syari'ah (hukum Islam) akan melahirkan kesadaran untuk berperilaku yang sesuai dengan tuntutan dan tuntunan Allah SWT; dan rasulNya, sebab hukum Islam pasti selaras dengan fitrah manusia sehingga siapapun yang bertahkim kepada hukum Islam pasti manusia akan selamat di dunia dan akherat.

A.    KEDUDUKAN DAN FUNGSI ALQUR’AN, HADITS DAN IJTIHAD

1.     AL-QUR'AN

Menurut bahasa Al-Qur'an berarti "bacaan" (dari asal kata "qoro-a”). Menurut istilah Al-Qur'an ialah "kumpulan wahyu Allah SWT, yang yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw, dengan perantaraan malaikat Jibril yang dihimpun dalam sebuah kitab suci untuk menjadi pedoman hidup bagi manusia dan membacanya termasuk ibadah". Al-Qur'an merupakan sumber hukum Islam yang pertama dan utama. Sebagaimana firman Allah SWT, :

'ول1ي و%ل* و*أ س' %ع'وا الر� *ط1ي %ع'وا الله* و*أ *ط1ي 'و%ا أ %ن* آم*ن �ذ1ي Eه*ا ال ي* *ا أ ي

'م% %ك *م%ر1 م1ن %أل اArtinya : " Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah rasulNya serta ulil amri diantaramu ". ( An-Nisa:59 )

Page 22: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

Sebagai sumber hukum Islam Al-Qur'an mengandung 3 pokok pengetahuan hukum yang mengatur tentang kehidupan umat manusia yaitu :

10.  Hukum yang berkaitan dengan aqidah, yakni ketetapan tentang wajib beriman kepada Allah SWT, Malaikat, kitab-kitab-Nya, para Rasul, hari akhir dan takdir.

11.  Tuntunan yang berkaitan dengan akhlaq (budi pekerti), yaitu ajaran agar seorang muslim memiliki sifat mulia dan menjauhi sifat tercela.

12.  Hukum yang berkaitan dengan amal perbuatan manusia yang terdiri dari ucapan, perbuatan, perjanjian dan lain-lain. Hukum yang berkaitan dengan amal perbuatan ini terbagi menjadi dua yaitu :

13.  Yang mengatur tindakan manusia dalam hubungannya dengan Allah SWT, yang disebut ibadah. Seperti sholat, puasa, haji, nadzar, sumpah dan lain-lain.

14.  Yang mengatur tindakan manusia baik individu atau kelompok yang disebut dengan muamalah (amal kemasyarakatan). Seperti perjanjian, hukuman (pidana), ekonomi, pendidikan, pernikahan dan semacamnya.

Fungsi dan Kedudukan Al-Qur'an. 1). Sebagai mu'jizat Nabi Muhammad saw.2). Sebagai dasar dan sumber hukum Islam yang pertama.3). Sebagai pedoman dan petunjuk hidup bagi manusia.4). Sebagai pembawa berita gembira dan kebenaran yang mutlak.5). Sebagai obat penawar hati bagi orang-orang yang beriman.6). Membenarkan dan menyempurnakan kitab-kitab terdahulu.

 

2. AL-HADITS

Hadits menurut bahasa artinya "perkataan". Menurut istilah hadits ialah segala sesuatu yang disandarkan kepada Nabi Muhammad saw, baik berupa perkataan, perbuatan atau ketetapan (taqrir) Nabi. Bersadarkan definisi tersebut, maka hadits dibagi menjadi 3 bagian yaitu hadits qouliyah (perkataan Nabi saw;), hadits fi'liyah (perbuatan Nabi saw;) dan hadits taqriri (katetapan Nabi saw;). Sedangkan menurut kwalitasnya hadits di bagi menjadi 2 bagian :

Hadits maqbul (dapat diterima sebagai pedoman) yang mencakup hadits shoheh dan hadits hasan.

Hadits mardud (tidak dapat diterima sebagai pedoman) yang mencakup hadits dhaif (lemah) dan hadits maudlu' (palsu).

Usaha seleksi diarahkan kepada 3 unsur hadits yaitu :Matan (isi hadits). Suatu isi hadits dapat dinilai baik apabila tidak bertentangan dengan Al-

Qur'an, hadits lain yang lebih kuat, fakta sejarah dan prinsip-prinsip ajaran Islam.Sanad (persambungan antara pembawa dan penerima hadits).Sanad dapat dinilai baik apabila

antara pembawa dan penerima benar-benar bertemu bahkan berguru.Rowi (orang yang meriwatkan hadits). Seorang dapat diterima haditsnya apabila memenuhi

syarat-syarat : Adil yaitu orang Islam yang baligh dan jujur, tidak pernah berdusta dan membiasakan berbuat

dosa.Afidh yaitu kuat hafalannya atau mempunyai catatan pribadi yang dapat dipertanggung

jawabkan.

Hadits merupakan sumber hukum kedua setelah Al-Qur'an, sebagaimana firman Allah SWT:

*ه'و%ا %ت %ه' ف*ان 'م% ع*ن *ه*اك و%ل' ف*خ'ذ'و%ه' و*م*ا ن س' 'م' الر� *اك و*م*ا آتArtinya : "Dan apa yang diberikan Rasul kepadamu maka terimalah ia, dan apa yang dilarangnya bagimu maka tinggalkanlah". (Al-Hasyr : 7)

Kedudukan dan Fungsi Hadits Sebagai Sumber Hukum Islam.         a.    Memperkuat hukum-hukum yang telah ditentukan oleh Al-Qur'an.

Misalnya : Allah SWT, berfirman yang artinya : "Dan jauhilah perkataan-perkataan dusta ". (al-Hajj:30). Kemudian firman Allah SWT, tadi dikuatkan oleh hadits yang artinya : "Awas! jauhilah perkataan dusta". (HR. Bukhori Muslim).

        b.    Memberikan rincian dan penjelasan terhadap ayat-ayat Al-Qur'an yang masih bersifat umum.

Page 23: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

Contoh: Allah SWT, berfirman yang artinya: "Diharamkan bagimu memakan bangkai, darah dan daging babi". (Al-Maidah:3). Kemudian Rasulullah saw, menjelaskan bahwa ada bangkai yang boleh dimakan yaitu ikan dan belalang. Seperti sabda Nabi saw, yang artinya : "Dihalalkan bagi kita dua macam bangkai dan dua macam darah, adapun dua macam bangkai adalah ikan dan belalang, sedang dua macam darah adalah hati dan limpha". (HR. Ibnu Majah).

         c.    Menetapkan hukum atau aturan-aturan yang tidak didapati dalam Al-Qur'an. Misalnya cara menyucikan bejana yang dijilat anjing. Rasulullah saw, bersabda yang artinya : "Sucikanlah bejanamu yang dijilat anjing, dengan menyucikan sebanyak tujuh kali salah satunya dicampur dengan tanah". (HR. Muslim).

3. IJTIHAD

Ijtihad ialah berusaha keras atau bersungguh-sungguh untuk memecahkan suatu masalah yang tidak ada ketetapannya baik dalam Al-Qur'an maupun Al-Hadits, serta berpedoman kepada cara-cara menetapkan hukum yang telah ditentukan. Ijtihad dapat dijadikan sebagai sumber hukum Islam yang ketiga. Dasarnya adalah sabda Nabi Muhammad saw, yang artinya : "Sesungguhnya Rasulullah saw, tatkala mengutus Muadz bin Jabal, beliau bersabda :"Bagaimana Engkau memutuskan suatu masalah apabila datang kepadamu suatu masalah hukum?'

Muadz : "Aku memutuskan perkara dengan kitabullah".Nabi saw, : "Jika engkau tidak menemukan dalam kitabullah?"Muadz : "Aku putuskan perkara dengan sunah Rasulullah saw".Nabi saw, : "Apabila engkau tidak menemukan dalam sunnah Rasulullah?'Muadz : "Aku akan berijtihad dengan akalku".

Nabi saw, : "Segala puji bagi Allah swt, yang telah memberikan taufiq kepada Rasulullah SAW". (HR.Tirmidzi)

Bentuk-bentuk Ijtihad.         a.    Ijma’, yaitu kesepakatan pendapat para ahli mujtahid dalam segala zaman mengenai

hukum syari'ah. Misalnya: Kesepakatan para ulama dalam membukukan Al-Qur'an pada waktu kholifah Usman bin Affan.

        b.    Qias, yaitu menetapkan suatu hukum terhadap suatu masalah yang tidak ada hukumnya dengan kejadian lain yang ada hukumnya karena eduanya terdapat persamaan illat (sebab-sebabnya). Misalnya: Menyamakan hukum minum bir dan wisky adalah haram diqiaskan dengan munum khamr yang sudah jelas hukumnya dalam Al-Qur'an.

         c.    Istikhsan, yaitu menetapkan suatu hukum terhadap masalah ijtihadiyah berdasarkan prinsip-prinsip kebaikan. Misalnya: Dokter laki-laki melihat aurot wanita yang bukan muhrimnya saat wanita tersebut akan melahirkan anaknya.

        d.    Masholihul Mursalah, yaitu menetapkan suatu hukum terhadap suatu masalah ijtihadiyah atas dasar kepentingan umum. Misalnya: pengenaan pajak terhadap orang-orang kaya.

A.     HUKUM TAQLIFI

Pengertian.Hukum taqlifi ialah khitab (titah) Allah SWT atau sabda Nabi Muhammad SAW yang mengandung tuntutan, baik perintah melakukan atau larangan. Hukum taqlifi ada lima bagian yaitu :

1.    Ijab, artinya mewajibkan atau khitab (firman Allah) yang meminta mengerjakan dengan tuntutan yang pasti.

2.    Nadab (anjuran), artinya menganjurkan atau khitab yang mengandung perintah yang tidak wajib dituruti.3.    Karohah (memakruhkan) yaitu titah/ khitab yang mengandung larangan, tetapi tidak harus dijauhi.4.    Ibahah (membolehkan), yaitu titah/khitab yang membolehkan sesuatu untuk diperbuat atau ditinggalkan.

Adapun yang berhubungan dengan hukum taqlifi antara lain :1.    Mahkum ‘alaihi (yang dikenai hukum) ialah orang mukallaf yakni orang-orang muslim yang sudah dewasa

dan berakal, dengan syarat ia mengerti apa yang dijadikan beban baginya. Orang gila, orang yang sedang tidur nyenyak, anak yang belum dewasa dan orang-orang yang terlupa tidak dikenai taklif (tuntutan). Sebagaimana sabda Rasulullah SAW :

Page 24: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

æFº æCXÛ¯ sÌä fjvFTç æFº q¬°rÛ¯ sÌ ·z¶ sÌ qnjÛ¯ ÏÕÀ - ¾ä¯¾u±¯ â¯äÀ , kvhç æFº àurJpÛ¯ sÌä qnFLçArtinya: “Pena itu telah diangkat (tidak dipergunakan untuk mencatat) amal perbuatan 3 orang : (1) orang yang tidur hingga ia bangun, (2) anak-anak hingga ia dewasa dan (3) orang gila hingga ia sembuh kembali”. (Hr. Abu Dawud)

Demikian pula orang yang lupa disamakan dengan orang yang tidur yang tidak mungkin mematuhinya apa yang ditaqlifkan.

2.    Hakim (yang menetapkan hukum) ialah Allah SWT dan yang memberitahukan hukum-hukum Allah SWT adalah para rasulNya. Dan sesudah seruan sampai kepada yang di tuju maka syariatnya menjadi hukum.

3.    Mahkum bihi (yang dibuat hukum) yaitu perbuatan mukallaf yang berhubungan (bersangkutan) dengan hukum yang lima yang masing-masing adalah :

                 a.    Yang berhubungan dengan ijab dinamai wajib.                b.    Yang berhubungan dengan nadab dinamai mandub/sunah.                 c.    Yang berhubungan dengan tahrim dinamai haram.                d.    Yang berhubungan dengan karohah dinamai haram.                 e.    Yang berhubungan dengan ibahah dinamai mubah.

Dari kelima hukum tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut :                 a.    Wajib, ialah suatu yang harus dikerjakan dan pelakunya mendapat pahala, bila

ditinggalkan maka pelakunya mendapat dosa. Adapun macam-macam wajib adalah sebagai berikut :

(1)   Wajib Syar’i yaitu suatu ketentuan yang apabila dikerjakan mendatangkan pahala dan bila tidak dikerjakan berdosa.

(2)   Wajib Aqli yaitu suatu ketetapan hukum yang harus diyakini kebenarannya karena masuk akal dan rasional.

(3)   Wajib ‘Aini yaitu suatu ketetapan yang harus dikerjakan oleh setiap muslim seperti : sholat 5 waktu, puasa bulan ramadhan, sholat jum’at dan lainnya.

(4)   Wajib kifayah yaitu suatu ketetapan apabila telah dikerjakan oleh sebagian muslim maka muslim yang lain terlepas dari kewajiban, seperti mengurus jenazah.

(5)   Wajib Mu’ayyanah yaitu suatu keharusan yang telah ditetapkan macam tindakannya seperti wajibnya berdiri dalam sholat bagi yang mampu.

(6)   Wajib mutlaq yaitu suatu kewajiban yang tidak ditentukan waktu pelaksanaan-nya, seperti membayar denda sumpah.

(7)   Wajib Aqli Nadzari yaitu kewajiban mempercayai suatu kebenaran dengan memahami dalil-dalilnya atau penelitian yang mendalam, seperti mempercayai eksistensi Allah SWT.

(8)   Wajib Aqli Dharuri yaitu kewajiban mempercayai suatu kebenaran dengan sendirinya tanpa dibutuhkan dalil-dalil tertentu.

                b.    Haram, ialah sesuatu yang apabila dilakukan pelakunya mendapat dosa dan bila ditinggalkan pelakunya mendapat pahala.

                 c.    Mubah, ialah sesuatu yang apabila dilakukan dan ditinggalkan tidak berdosa.                 d.    Sunat atau Mandub, ialah sesuatu yang apabila dikerjakan pelakunya mendapat

pahala dan bila ditinggalkan tak berdosa. Adapun macam-macam suant adalah sebagai berikut :

(1)   Sunat Muakkad yaitu sunat yang sangat dianjurkan, seperti sholat Idhul Fitri dan Idhul Adha.(2)   Sunat Ghoiru Muakkad yaitu suant biasa seperti memberi salam.(3)   Sunat Hae’at yaitu sunat yang sebaiknya dikerjakan seperti mengangkat tangan ketika

takbir dalam sholat.(4)   Sunat Ab’at yaitu perkara-perkara yang kalau terlupakan harus mengganti dengan sujud

syahwi.              e.    Makruh, ialah sesuatu yang apabila dikerjakan pelakunya tidak berdosa tetapi bila

ditinggalkan pelakunya mendapat pahala.

Kedudukan dan Fungsi Hukum Taqlifi.Kedudukan hukum taqlifi dalam Islam adalah untuk mengetahui hukum-hukum syara’ yang berhubungan dengan amal perbuatan mukallaf, baik yang menyangkut wajib, sunat,haram, mubah, syah dan tidaknya suatu perbuatan. Disamping itu juga untuk memahami kaidah-kaidah yang dipergunakan untuk

Page 25: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

mengeluarkan hukum dari dalil-dalil hukum yakni kaidah-kaidah yang menetapkan dalil hukum. Hukum-hukum tersebut bersumber dari Al-Qur’an, Hadits, Ijmak dan Qias.

B.    PENGERTIAN DAN HIKMAH IBADAHIbadah berasal dari kata ‘Abdun yang berarti hamba. Sedangkan arti secara harfiah adalah rasa tunduk, melakukan pengadian (penghambaan), merendahkan diri dan istikhanah. Jadi tugas yang paling esensial dari seorang hamba Tuhan adalah mengabdi dan beribadah kepadaNya. Secara terminologi ibadah ialah usaha mengikuti hukum-hukum dan aturan-aturan Allah SWT serta menjalankannya dalam kehidupan sesuai dengan perintahNya mulai dari aqil baligh sampai meninggal. Sebagaimana firman Allah SWT dalam surat Adz-Dzariat : 56

$tBur àMø)n=yz £`Ågø:$# }§RM}$#ur žwÎ) Èbr߉ç7÷èu‹Ï9 ÇÎÏÈArtinya : “Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku”. (Adz-Dzariat : 56 )

Ibadah merupakan bagian integral dari syariah, apapun yang dilakukan manusia harus bersumber dari syaria’ah Allah SWT dan rasulNya.Ibadah tidak hanya sebatas menjalankan rukun Islam tetapi ibadah juga berlaku pada semua aktifitas duniawi yang didasari rasa ikhlas. Oleh karena itu ibadah terdapat 2 klasifikasi yaitu :

1.    Ibadah Khusus (ibadah mahdhah) yaitu ibadah yang langsung berhubungan kepada Allah SWT atau ibadah yang berkaitan dengan arkanul Islam seperti syahadat, sholat, puasa dan haji.

2.    Ibadah Amm/umum (ibadah ghoiru mahdhah) yaitu segala aktivitas yang titik tolaknya ikhlas dan ditujukan untuk mencapai ridho Allah SWT berupa amal shaleh.Perbedaan antara ibadah khusus dan umum terletak pada perbedaan sebagaimana dinyatakan dalam ilmu Ushul Fiqh yang berbunyi : Bahwa ibadah dalam arti khusus semuanya dilarang kecuali yang diperintahkan dan di contohkan, sedang ibadah dalam arti umum semuanya dibolehkan kecuali yang dilarang.Ibadah-ibadah lain yang berhubungan dengan rukun Islam antara lain :

1.     Ibadah badani (fisik) seperti : bersuci yang meliputi ; wudhu, mandi, tayamum, cara menghilangkan najis, istinjak dan semacamnya, adzan, iqomah, I’tikaf, do’a, membaca sholawat, tasbih, istighfar, khitan dan lain-lain.

2.     Ibadah Maliyah (harta) seperti : qurban, aqiqoh, wakaf, fidyah, hibah dan lain-lain.3.     Muamalah, yaitu peraturan yang mengatur hubungan seseorang dengan lainnya, seperti: jual beli,

dagang, sewa-menyewa, pinjam-meminjam, syirkah, simpanan, pengupahan, utang-piutang, wasiat, warisan dan lain-lain.

4.     Munakahat, yaitu peraturan yang mengatur seseorang dengan orang laindalam hubunga berkeluarga. Seperti : pernikahan, perceraian, pengaturan nafkah, penyusuan, pemeliharaan anak, pergaulan suami istri, meminang, khulu’, lian, dzihar, walimah, wasiat dan lain-lainnya.

5.     Jinayat, yaitu pengaturan yang menyangkut pidana, seperti : qishosh, diyat, kifarat, pembunuhan, zina, minuman keras, murtad, khianat dan lainnya.

6.     Siyasah, peraturan yang menyangkut masalah-masalah kemasyarakatan (politik), diantaranya: ukhuwah (persaudaraan), musyawarah, ‘adalah (keadilan), ta’awun (tolong-menolong), hurriyah (kebebasan), tasamuh (toleransi), takaful ijtimak (tanggung jawab social), zi’amah (kepemimpinan), pemerintahan dan lainnya.

7.     Akhlak, yaitu yang mengatur sikap hidup pribadi. Seperti : syukur, sabar tawadhu’, pema’af, tawakal, istiqomah, saja’ah, birrul walidain dan lainnya.

8.     Peraturan-peraturan lainnya, seperti: makanan, minuman, sembelihan, berburu, nadzar, pemberantasan kemiskinan, pemeliharaan anak yatim, masjid, da’wah dan lainnya. Adapun hikmah ibadah itu antara lain sebagai berikut :

1.     Untuk memelihara agama (hifzh ad-din), dengan cara menunaikan arkanul Islam, memelihara agama dari seranga musuh, memelihara jiwa yang fitri sehingga tidak kehilangan esensinya.

2.     Untuk memelihara jiwa (hifzh an-nafs) dengan cara memenuhi hak hidup masing-masing anggota masyarakat sesuai dengan aturan yang berlaku. Oleh karena itu perlu adanya hokum pidana (qishosh) terhadap orang yang melanggar ketentuan ini.(Q.S. Al-Maidah : 32, An-Nisa’ : 93, Al-Isra’ : 31, Al-An’am :151, Al-Baqoroh : 178-179).

3.     Untuk memelihara akal fikiran (hifzh al-‘aql) dengan cara menggunakan akal yang dimilikinya sebagaimana mestinya, seperti memikirkan kekuasaan Allah SWT tentang penciptaan dirinya, alam maupun yang lainnya serta menghindarkan dari perbuatan yang dapat merusak daya fikirnya seperti minum minuman keras, narkoba dan semacamnya. Uraian ini dapat dilihat pada surat Al-Maidah : 90, Yasin : 60-62, Al-Qoshosh : 60, Yusuf : 109 dan masih banyak lagi.

4.     Untuk memelihara keturunan (hifzh an-nasl) dengan cara mengatur pernikahan dan pelarangan pelecehan seksual seperti zina, kumpul kebo, homo seks, lesbian yang semuanya dapat merusak keturunan. Uraian ini dapat dilihat pada surat An-Nur : 2-9, Al-Isro’ : 32, Al-Ahzab : 49, At-Thalaq : 1-7, An-Nisa : 3-4.

Page 26: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

5.     Untuk memelihara kehormatan harta benda (hifzh al-‘ird wal amwal) dengan cara mencari rizki yang halaluntuk memenuhi kebutuhan hidup dan mengharamkan segala macam bentuk riba, perampokan, penipuan, pencurian, ghosob dan semacamnya. Rizki yang halal dapat berpengaruh terhadap kebersihan hati dan ikhlas menjalankan ibadah sebaliknya harta yang haram dapat mengakibatkan malas beribadah serta kekotoran hati. Hal ini dapat dilihat dalam surat An-Nur : 19-21, 27-29, Al-Hujurot : 11-12. Al-Maidah : 38-39, Ali Imron : 130 dan Al-Baqoroh : 188, 275-284.

Adapun yang termasuk ibadah mahdah (ibadah khusus) itu antara lain :SHOLAT

1. Pengertian Sholat. Menurut bahasa sholat berarti do'a. Sedang menurut istilah sholat ialah sistem peribadatan

yang tersusun dari beberapa perkataan dan perbuatan yang diawali dengan takbiratul ikhrom dan diakhiri dengan salam berdasarkan atas syarat dan rukun tertentu. Sholat diwajibkan sebanyak 5 kali dalam sehari semalam. Perintah sholat diturunkan pada waktu isro' dan mi'raj Nabi Muhammad saw., setahun sebelum hijrah ke Madinah.

2. Kedudukan Sholat.Sholat Sebagai Tiang Agama.

Sholat mempunyai kedudukan yang sangat penting bagi manusia yang bertaqwa kepada Allah swt. Rasulullah saw., bersabda :

%ن *ة' ع1م*اد'الد=ي *لص�ال %ن, أ *ق*ام* الد=ي *ق*ام*ه*ا ف*ق*د% أ *ه*ا, ف*م*ن% أ ك *ر* و*م*ن% ت %ن )رواه البيهقى(ف*ق*د% ه*د*م* الد=ي

Artinya : “Sholat adalah tiang agama, barang siapa yang mendirikan sholat berarti mendirikan agama, barang siapa yang meninggalkannya berarti ia telah menghancurkan agama”. (HR. Baihaqi)

Sholat Sebagai Amalan Ibadah Yang Pertama dan Utama.Sholat adalah merupakan amalan ibadah yang pertama yang akan dimintai pertanggung jawaban oleh Allah swt., di hari kiamat . Rasulullah saw, bersabda :

*ة' ال *ام*ة1 الص++� %لق1ي *و%م* ا %د' ي %ع*ب 1ه1 ال 'ح*اس*ب' ب و�ل' م*ا ي* 'ح*ت%, أ ل 1ن% ص++* إ ف++*

ه1 1ر' ع*م*ل++1 ائ 'ح* س++* ل ه1, ص++* 1ر' ع*م*ل++1 ائ د* س++* د*ت% ف*س++* 1ن% ف*س++* إ رواه( ف++* )الطبرانى

Artinya : "Yang pertama kali dihisab dari amalan-amalan seorang hamba pada hari kiamat adalah sholat. Jika sholatnya baik maka baiklah seluruh amalnya. Dan jika sholatnya rusak maka rusak seluruh amalnya". (HR. Thabrani) Pada hari hisab amal yang pertama dihisab adalah sholat. Bagi orang yang tak pernah sholat ia akan ditempatkan di neraka saqor dan bagi orang yang melalaikan sholat akan ditempatkan di neraka weil. Jika sholatnya seseorang baik maka seluruh amal baiknya akan mengikutinya, tetapi bila jelek sholatnya maka akan jelek amalnya.

Sholat Sebagai Pembeda Mukmin dan Kafir. Rasulullah saw., bersabda :

*ة1 ك' الص�ال *ر% *اف1ر' ت %ك %م'ؤ%م1ن' و*ال %ن* ال *ي ق' ب %ف*ر% *ل )رواه المسلم( أArtinya :"Perbedaan antara seorang mukmin dengan seorang kafir adalah meninggalkan sholat". (HR. Muslim)

Sholat Sebagai Rukun Islam Yang Ke Dua.Sholat merupakan 5 sendi diantara kuatnya bangunan Islam. Kelimanya merupakan satu kesatuan yang utuh dan tak bisa dipisahkan. Jika salah satu sendi itu rapuh maka akan mempengaruhi yang lain. Rasulullah saw., bersabda :

zم' ع*ل*ى خ*م%س* ال 1س++% %إل *اا 1ي 'ن � الل++ه': ب 1ال ه* إ 1ل++* * إ *ن% ال ه*اد*ة' أ *ن�, ش++* و*أ و%ل' الل++ه1 س++' د-ا ر* *ة1, م'ح*م++� ال ام' الص++� 1ق++* اة1, و*إ ك++* اء1 الز� %ت++* 1ي و*ح1جE, و*إ

%ت1 *ي %لب م*ض*ان', ا )رواه البخارى ومسلم( و*ص*و%م* ر*

Page 27: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

Artinya : "Islam dibangun di atas lima sendi yaitu bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah, mendirikaan sholat, mengeluarkan zakat, berpuasa di bulan Ramadhan dan ibadah haji ke Baitullah". (HR. Bukhori Muslim)

3. Hikmah Sholat a.    Membiasakan hidup bersih.

Orang yang akan melaksanakan sholat terlebih dahulu harus suci dari hadas dan najis, pakaian dan tempatnya dan lain sebagainya. Dengan demikian sholat melatih seseorang agar cinta kebersihan. Rasulullah saw., bersabda :

%م*ان 1ي %إل �ظ*اف*ة' م1ن* ا *لن )رواه البخارى ومسلم( أArtinya :"Kebersihan itu adalah sebagian dari iman". (HR. Bukhori Muslim)

b.    Terbiasa Hidup sehat.Seseorang diwajibkan berwudhu sebelum sholat. Kalau sholat 5 kali sehari ia berwudhu sebanyak 5 kali, berarti kesehatan seorang muslim akan terpelihara.

c.    Pembinaan Disiplin Waktu.Melalui sholat tepat pada waktunya merupakan pembinaan disiplin waktu. Allah swt., menjelaskan kepada kita bahwa orang yang benar-benar berada dalam kerugian adalah orang yang yang tidak menghargai waktu sebagaimana dalam Al-Qur'an surat Al-Ashr .

d.    Melatih Kesabaran.Orang yang bisa mendirikan sholat dengan benar akan menjadi kuat tekadnya dan tidak mudah putus asa dalam menghadapi kesulitan hidup, ia akan menjadi orang yang sabar. Allah swt., berfirman :

Artinya : " Sesungguhnya manusia diciptakan bersifat keluh kesah lagi kikir. Apabila ia ditimpa kesusahan ia berkeluh kesah dan apabila ia mendapat kebaikan ia amat kikir, kecuali orang-orang yang mengerjakan sholat yang mereka tetap mengerjakan sholatnya". (Al-Ma'arij : 19 - 23 )

e.    Mengikat Tali Persaudaraan Sesama Muslim.Sholat berjamaah dapat memupuk persaudaraan sesama muslim. Rasulullah saw., bersabda :

*ع%ض-ا *ع%ض'ه' ب دE ب *ش' *ان1 ي %ي 'ن %ب 1ال %م'ؤ%م1ن1 ك 1ل %م'ؤ%م1ن' ل *ل رواه البخارى(أ )ومسلم

Artinya : "Orang mukmin dengan mukmin lainnya itu laksana bangunan, yang sebagian memper-kokoh bagian yang lainnya". ( HR. Bukhori Muslim )

f.    Mencegah Perbuatan Keji dan Mungkar.Hikmah sholat yang paling utama adalah dapat mencegah perbuatan keji dan mungkar. Orang yang bisa mendirikan sholat dengan baik, akan takut melakukan perbuatan keji dan jahat, dia akan merasa selalu diawasi oleh Allah swt. Firman Allah swt;

%ر' ذ1ك ر1 و*ل++* %ك++* %م'ن اء1 و*ال %لف*ح%ش* %ه*ى ع*ن1 ا *ن *ة* ت 1ن� الص�ال *ة' إ 1 الص�ال *ق1م و*أ*ر' %ب ك

* الله1 أArtinya :"Dan dirikanlah sholat, sesungguhnya sholat itu mencegah dari (perbuatan) keji dan mungkar". (Al-Ankabut : 45)

Page 28: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

B. PUASA

Puasa menurut pengertian bahasa berarti menahan diri dari segala sesuatu, seperti : menahan tidur, menahan berbicara, menahan makan, menahan minum dan sebagainya. Menurut istilah puasa ialah menahan diri dari makan, minum dan bersetubuh mulai dari terbit fajar sampai terbenam matahari dengan niat melaksanakan perintah Allah swt; serta mengharap keridhoan-Nya.Allah swt; berfirman:

Artinya :"Hai orang-orang beriman diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana telah diwajibkan kepada orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertaqwa". (Al-Baqarah :183)

Macam-macam puasa.1.    Puasa wajib yaitu puasa Ramadhan, puasa nadzar, puasa kafarat, puasa qodlo' dan puasa

fidyah. (lihat Al-Baqoroh : 183 - 185, Al-Maidah: 89, Al-Baqoroh: 186).2.    Puasa sunat/tathowwu' seperti puasa senin kamis, puasa 6 hari bulan syawal, tanggal 9

dzulhijjah, tanggal 10 muharram (Asy-Syura'), tiap tanggal 13, 14, 15 qomariah.3.    Puasa haram seperti : puasa terus menerus, puasa hari tasyri' ( 11, 12, 13 Dzulhijjah), puasa

dua hari raya, puasa wanita yang sedang haid/nifas, puasa sunat seorang istri tanpa izin suaminya ketika suami bersamanya.

4.    Puasa makruh seperti puasa sunat dengan susah payah (sakit, perjalanan dll), menghususkan pada hari jum'at dan sabtu kecuali pada hari disunahkannya puasa.

Syarat wajib puasa : Berakal, baligh dan kuat mengerjakannyaSyarat syahnya : Islam, mumayyiz (dapat membedakan baik dan tidak baik), suci dari haid

dan nifas bagi wanita, dalam waktu yang dibolehhkan puasa.Rukun puasa: niat sebelum melakukan puasa, menahan diri dari makan, minum, bersetubuh

dan hal-hal lain yang bisa membatalkan puasa (lihat Al-Baqarah : 187).

Hikmah Puasa

1.    Membentuk manusia sabar dan toleran.Puasa bukanlah amal lahir yang dapat dilihat semata tetapi puasa adalah amal rohani yang hanya dilihat oleh Allah swt, oleh karena itu puasa adalah amal batin yang berbentuk kesabaran semata sebagaimana Rasulullah bersabda :

%م*ان1 1ي %إل 1ص%ف' ا %ر' ن %ر1 و*الص�ب 1ص%ف' الص�ب *لص�و%م' ن )رواه البيهقى( أArtinya :”Puasa adalalah separuh kesabaran dan sabar itu adalah separuh iman”. (HR. Baihaqi)

2.    Membentuk jiwa amanah dan hanya bertanggung jawab hanya kepada Allah swt.3.    Membentuk akhlakul karimah.

Dengan puasa dia akan dapat berbuat baik dan mulia karena perbuatan-perbuatan jahat dapat menghalangi pahalanya puasa. Sebagaimana sabda Rasulullah saw:

*اءz تحي++ط الص++وم ي *ش++% ة* أ ة1: خ*م%س++* %م++* �م1ي ة1 و*الن %ب++* %غ1ي ذ1ب* و*ال %ك++* *ل ا ه%و*ة1 1الش� �ظ*ر* ب %غ*م'و%ش1 و*الن %ن' ال 'م1ي %ي )رواه الترمذى( و*ال

Artinya :"Lima perkara yang dapat menghalangi pahalanya pahalanya puasa yaitu, dusta, ghibah, namimah, sumpah palsu, melihat lawan jenis dengan syahwat". (HR. At-Tirmidzi)

4.    Mendidik manusia untuk berlaku jujur.Tidak ada seorangpun yang dapat mengetahui kita puasa atau tidak kecuali kita sendiri kepada Allah swt; ini berarti puasa melatih jujur dalam beribadah dan beriman karena Allah swt.

5.    Mengembangkan kepekaan sosial.Orang yang berpuasa akan bisa mengukur dan merasakan betapa pedihnya orang miskin dan kesusahan karena ketidak tersediaanya makanan dan uang belanja.

6.    Melatih ketahanan mental.

Page 29: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

Berpuasa berarti mengistirahatkan anggota badan yang mengolah penceraan makanan, hal ini akan membentuk anggota badan menjadi terbiasa dan kuat .

7.    Meningkatkan ketaqwaan kepada Allah swt.

Page 30: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

 

 

A.    MUQODDIMAH

Sosok manusia terpopuler sepanjang masa telah lahir di padang pasir yang tandus menjelang akhir abad ke 6 M. Namanya paling banyak disebut dan tak tertandingi oleh tokoh dunia manapun didunia ini. Keluhuran budi pekertinya menjadi suri tauladan bagi siapapun yang mendambakan kedamaian dan kebahagiaan. Beliaulah yang menjadi nabi terakhir yang di utus oleh Allah SWT kepada umat manusia dan menjadi penyempurna dari ajaran-jaran yang di bawa oleh para nabi terdahulu, beliaulah nabi Muhammad SAW.

Nabi Muhammad saw, menerima wahyu yang pertama kali ketika berumur 40 tahun, tepatnya pada tanggal 17 Ramadhan bertepatan dengan tanggal 6 Agustus 610 M. Pada tanggal 12 rabiul awal tahun 11 H bertepatan dengan tanggal 8 Juni 632 M beliau wafat dalam usia 63 tahun, sedang wahyu yang terakhir turun pada tanggal 9 Dzulhijjah tahun 10 H. Wahyu yang diterimanya berlangsung selama 22 tahun 2 bulan 22 hari. 12 tahun 5 bulan 13 hari diterima di Makkah dan 9 tahun 9 bulan 9 hari diterima di Madinah. Surat yang pertama kali turun adalah surat Al-Alaq ayat 1- 5.

Page 31: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

Artinya:" Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang menciptakan, Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah, Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha Pemura Yang mengajar (manusia) dengan perantaraan kalam, Dia mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahuinya”. (Al-Alaq :1-5)

Nabi Muhammad saw, menyampaikan wahyu dimulai secara diam-diam dilingkungan keluarganya dan ini mendapat pengikut yang disebut dengan Assabiqunal Awwalun (orang-orang yang terdahulu masuk Islam) yaitu Siti Khotijah (isteri beliau), Ali bin AbiThalib, Zaid bin Harits, Abu Bakar As-Siddiq dan Bilal. Setelah itu barulah menyampaikan dakwah secara terang-terangan kepada orang lain bahkan kepada bangsa-bangsa lain. Rasulullah saw, dalam menyampaikan dakwahnya menggunakan prinsip sebagaimana yang tercantum dalam surat An-Nahl ayat 125 sebagai berikut :

Artinya:" Serulah (manusia) kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang

baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk. ". (An-Nahl:125)

a.    Bilhikmah (kebijaksanaan) artinya dengan cara yang jelas dan tegas sehingga dapat membedakan antara yang haq dan yang bathil.

b.    Mauidhah hasanah artinya berdakwah dengan nasehat yang baik maksudnya dengan menyenangkan hati, tidak menyakitkan dan tidak memaksakan tetapi dengan cara persuasif yaitu memberikan kesempatan kepada orang untuk berfikir dan menentukan sendiri.

c.    Mujadalah ( diskusi ) ialah berdakwah dengan saling tukar fikiran dan informasi. Cara ini biasanya dilakukan kepada orang yang mempunyai kemampuan berfikir logis dan kritis.

Karena ketinggian akhlaknya Nabi Muhammad saw, mendapat sebutan "Uswatun Khasanah", yang artinya suri tauladan yang baik. Allah swt, berfirman :

Artinya:" Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah. ".(Al- Ahzab:21)

Keteladan-keteladan Rasulullah saw, itu antara lain:1.    Keteladanan Rasulullah saw dalam Rumah Tangga.

Pergaulan Rasulullah saw., dengan keluarganya sangat adil dan bijaksana baik terhadap isteri-isteri dan anak-anaknya, sehingga suasana keluarga sangat menyenangkan penuh sakinah, mawadah dan rahmah.

2.    Keteladanan Rasulullah saw, sebagai Pemimpin Umat .         a.    Keluhuran budi yang mengagumkan, baik terhadap umatnya maupun orang yang memu-suhinya.        b.    Wawasannya yang jauh memandang ke depan, misalnya pada waktu mengadakan perjanjian

Hudaibiyah dengan kafir Makkah, memerintahkan umatnya untuk hijrah ke Habsyi atau ketika hijrah ke Madinah.

         c.    Kebijaksanaan dan keadilan yang tidak membedakan seseorang.3.    Keteladanan Nabi Muhammad saw, sebagai Pribadi Muslim.

Sejak kecil Nabi Muhammad saw, sudah memiliki kepribadian yang mulia, keluhuran budinya dan perangainya yang sangat luhur. Hal ini ditegaskan oleh Allah swt, sebagai berikut :

y7¯RÎ)ur 4’n?yès9 @,è=äz 5 ŠO Ïàtã ÇÍÈArtinya:"Dan sesungguhnya kamu benar-benar berbudi pekerti yang luhur".(Al-Qolam : 4)

Page 32: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

B.    SEJARAH DAKWAH RASULULLAH SAW PADA PERIODE MAKKAH1.    Masyarakat Makkah Pada Awal Penyebaran Islam.

Masyarakat Makkah pada awal kenabian Muhammad SAW dikenal dengan sebutan jahiliyah, yakni masyarakat yang tidak mengenal Tuhan yang sebenarnya sebab patung dan batu menjadi sembahan tuhan mereka dan mereka hidup dalam kegelapan terutama yang berkaitan dengan akhlak dan moral. Kebiasaan buruk lainnya dalam masyarakat jahiliyah adalah suburnya tindak kejahatan, perjudian, mabuk-mabukan, pertikaian antar suku, saling membunuh bahkan mengubur bayi perempuan yang masih hidup menjadi kebiasaan mereka. Tatanan kehidupan masyarakat tidak berjalan, yang berlaku hanyalah hukum rimba, siapalah yang kuat dia yang berkuasa dan siapa yang menang dia yang berkuasa. Mereka sudak tidak menjadikan ajaran para nabi terdahulu sebagai pedoman hidupnya. Dalam situasi inilah Allah SWT mengutus nabi Muhammad SAW untuk menyampaikan ajaran Islam.

2.    Dakwah Islam dan Reaksi Orang-orang Quraish.Dakwah dalam periode Makkah di tempuh melalui 3 tahap.

Tahap pertama adalah dakwah secara diam-diam. Yang menjadi dasar dimulainya dakwah ini adalah surat Al-Mudatstsir :1-7. Dalam tahap ini Rasulullah SAW mengajak keluarga yang tinggal serumah dan sahabat-sahabat terdekatknya agar meninggalkan agama berhala dan hanya beribadah kepada Allah SWT semata. Dalam fase ini yang pertama menyatakan beriman adalah Siti Khotijah (isteri beliau), Ali bin AbiThalib, Zaid bin Harits. Dari kalangan sahabat Abu Bakar As-Siddiq, kemudian diikuti Usman bin Affan, Zubair bin Awam, Saad bin Abi Waqosh, Talhah bin Ubaidillah Abdurrahman bin Auf, Abu Ubaidah bin Jarrah, Arqam bin Abi Arqam, dan Bilal bin Rabah. Rasulullah SAW mengajarkan Islam kepada mereka di rumah Arqam bin Abi Arqam. Mereka menjalankan agama baru ini secara sembunyi-sembunyi sekitar 3 tahun lamanya.Tahap kedua adalah dakwah semi terbuka. Dalam tahap ini Rasulullah SAW menyeru keluarga dalam lingkup yang lebih luas berdasarkan surat Asy-Syu’ara : 214. Yang menjadi sasaran utama seruan ini adalah Bani Hasyim. Sesudah itu Rasulullah SAW memperluas jangkauan seruannya kepada seluruh penduduk kota Makkah setelah turun surat Al-Hijr : 15. Langkah ini dimulainya dakwah tahap ke 3.Tahap ketiga yakni dakwah secara terbuka. Sejak saat itu Islam menjadi perhatian dan pembicaraan penduduk Makkah. Dalam pada itu Rasulullah SAW terus meningkatkan kegiatannya dan memperluas jangkauan seruannya sehingga tidak lagi terbatas kepada pendudduk Makkah, melainkan kepada setiap orang yang datang ke Makkah terutama pada musim haji.

Ketika gerakan Rasulullah SAW makin meluas, jumlah pengikutnya bertambah banyak dan seruannya makin tegas dan lantang bahkan secara terang-terangan mengancam agama berhala dan mencela kebodohan nenek moyang mereka yang memuja-muja berhala, orang-orang Quraiys terkejut dan marah. Mereka bangkit dan menentang dakwah Rasulullah SAW dan dengan berbagai macam cara berusaha menghalang-halanginya. Ada 5 faktor yang menyebabkan orang Quraiys menentang dakwah Rasulullah SAW :

         a.    Persaingan pengaruh dan kekuasaan. Mereka belum bisa membedakan antara kenabian dan kerajaan. Mereka mengira bahwa tunduk kepada Rasulullah SAW berarti tunduk kepada Abdul Muthalib. Hal ini menyebabkan suku-suku Arab kehilangan pengaruhnya dalam masyarakat.

        b.    Persamaan derajat. Rasulullah SAW mengajarkan persamaan derajat diantara umat manusia. Hal ini berlawanan dengan tradisi Arab jahiliyah yang membeda-bedakan berdasarkan kedudukan danstatus sosial. Bangsawan Quraiys belum siap menerima ajaran yang akan meruntuhkan tradisi dan dasar-dasar kehidupan mereka.

         c.    Takut dibangkitkan setelah mati. Gambaran tentang kebangkitan kembali setelah mati sebagaimana diajarkan dalam Islam sangat mengerikan dimata pemimpin-pemimpin Quraisy. Oleh karena itu mereka enggan memeluk agama Islam yang mengajarkan bahwa manusia akan dibangkitkan kembali dari kematiannya untuk mempertanggung jawabkan seluruh amal perbuatannya sewaktu hidup di dunia.

        d.    Taqlid kepada nenek moyang. Bangsa Arab jahiliyah mengangap bahwa tradisi nenek moyang merupaka sesuatu yang mutlak dan tidak boleh diganggu gugat. Terlampau berat bagi mereka meninggalkan agama nenek moyangnya, apalagi yang diajarkan Rasulullah SAW itu bertolak belakang dengan keyakinan yang mereka anut.

         e.    Perniagaan patung. Larangan menyembah patung dan larangan memahat dan meperjualbelikan merupakan ancaman yang akan mematikan usaha pemahat dan penjual patung. Lebih dari itu para penjaga Ka’bah yang tidak mau kehilangan sumber penghasilan dan pengaruh yang diperoleh dari jasa pelayanan terhadap orang-orang yang datang ke Makkah untuk menyembah patung.Penolakan kaum Quraiys terhadap Islam mendorong Rasulullah SAW lebih meng intensifkan dakwahnya. Semakin tegas dan lantang Rasulullah SAW mendakwahkan Islam semakin keras permusuhan yang dilancarkan orang-orang Quraiys terhadap beliau dan para pengikutnya. Bermacam-macam cara yang mereka tempuh untuk menghentikan dakwah Rasulullah SAW dan membendung agama baru ini, mulai dari bujukan, ancaman, intimidasi bahkan penyiksaan fisik. Tidak sedikit sahabat Rasulullah SAW yang menjadi korban penyiksaan dan kemarahan kaum Quraiys itu. Terhadap Rasulullah SAW sendiri mereka tidak berani melakukan gangguan fisik karena kedudukan mereka sebagai bangsawan Quraiys dan

Page 33: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

dilindungi Abu Thalib, bahkan atas permintaan Abu Thalib dilindungi Bani Hasyim dan Bani Muthalib kendatipum umumnya merka waktu itu belum masuk Islam.

Kebencian kaum musyrikin Quraiys terhadap Rasulullah SAW makin meningkat manakala mereka menyaksikan penganut Islam terus bertambah. Tidak hanya penghinaan yang kemudian ditimpaka kepada Rasulullah SAW, melainkan juga rencana pembunuhan yang disusun oleh Abu Sofyan. Termasuk sahabat Rasulullah SAW yang menjadi sasaran kemarahan kaum Quraiys adalah Abdullah bin Mas’ud, Bilal bin Rabah seorang budak yang oleh Rasulullah SAW dijuluki buah permata dari Habsyi, bahkan dua orang budak mati menjalani penyiksaan, salah satunya budak perempuan karena tidak mau meninggalkan Islam. Menghadapi tekanan berat itu Rasulullah SAW menganjurkan para pengikutnya untuk mengungsi ke Habsyi. Dipilihnya Habsyi, karena Negus penguasa negeri itu terkenal adil dan bijaksana. Berangkatlah ke sana 10 orang laki-laki dan 4 orang perempuan diantaranya Mus’ab bin Umair. Peristiwa ini terjadi pada tahun 615 M. Beberapa bulan setelah itu berangkat pula 81 orang laki-laki dan 18 orang perempuan dan beberapa orang dari anak-anak. Termasuk dalam rombongan ini adalah Usman bin Affan dan istrinya Ruqoyyah binti Rasulullah SAW. Mengetahui hal itu musrikin Quraiys mengutus Amru’ bin Ash dan Abdullah bin Abi Rabi’ah ke Habsyi, memohon kepada Negus agar menyerahkan para sahabat Rasulullah SAW itu kepada mereka, namun tidak berhasil. Dalam tahun yang penuh ketegangan ini, dua orang tokoh Quraisy Hamzah bin Abdul Mutholib dan Umar bin Khattab masuk Islam. Kaum Quraisy sadar bahwa umat Islam sekarang bukanlah kaum yang lemah, melainkan kelompok yang secara potensial makin hari makin kuat dengan terus bertambahnya penganut Islam dari kalangan terpandang.

Kegagalan musyrikin Quraisy menghentikan dakwah Rasulullah SAW antara lain karena Rasulullah SAW dilindungi bani Hasyin dan Bani Muthalib. Menyadari hal ini mereka memboikot dua keluarga besar pelindung Rasulullah SAW itu dengan memutuskan hubungan mereka dengan pihak luar berkenaan denga perkawinan, jual beli, ziarah menziarahi dan lain-lain. Keputusan tertulis ini digantungkan pada dinding Ka’bah. Rasulullah SAW dan para pengikutnya serta bani Hasyim dan bani Muthalib terpaksa menyingkir ke Syi’ib dan hanya bisa berhubungan dengan pihak luar hanya pada bulan-bulan haji. Pemboikotan ini berlangsung selama 3 tahun dan berakhir ketika Zuhair bi Umayyah dan beberapa kawannya mengambil surat pemboikotan itu dari dinding Ka’bah dan merobeknya.

Belum lagi sembuh kepedihan yang dirasakan oleh Rasulullah SAW akibat pembiokotan itu, Abu Thalib (pamannya) dan Khatijah (istri beliau) meninggal dunia. Oleh karenanya tahun itu disebut tahun ‘am al-huzn (tahun kesedihan). Dengan meninggalnya pembela Rasulullah SAW yang setia itu, orang-orang Quraisy semakin berani melakukan penghinaan bahkan penganiayaan terhadap beliau. Dalam pada itu Rasulullah SAW mencoba pergi ke Thaif untuk menyampaikan dakwah kepada para pemuka kabilah di sana, upaya itu gagal dan bahkan mereka mengusir beliau dari sana.

Pada saat-saat menghadapi ujian berat, Rasulullah SAW diperintahkan untuk melakukan perjalanan malam dari Masjidil Haram Makkah ke Bait Al-Maqdis di Palestina kemudia dinaikkan sampai menembus langit sampai Sidratul Muntaha. Disitulah Rasulullah SAW menerima syariat kewajiban sholat sehari semalam. Peristiwa ini dikenal dengan Isra’ dan Mi’raj yang terjadi pada malam 27 Rajab tahu ke 11 sesudah kenabian.

BAB IKEHIDUPAN DEMOKRASI

Standar Kompetensi 7. Memahami Ayat-ayat Alqur’an tentang Demokrasi

Kompetensi Dasar7.1.  Membaca Alqur’an Surat Ali Imron 159 & Q.S. As Syura ayat 387.2.  Menyebutkan arti surat Ali Imron ayat 159 & Q.S. Asyyura ayat 38

Page 34: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

7.3.  Menampilkan perilaku hidup demokrasi seperti terkandung dalam Q.S. Ali Imron ayat 159 dan Q.S. Assyura ayat 38 dalam kehidupan sehari – hari.

A.  Q.S. Ali Imron Ayat 159 tentang Musyawarah

1م*ا ح%م*ةz ف*ب �ه1 م1ن* ر* %ت* الل 1ن *ه'م% ل *و% صلى ل %ت* و*ل 'ن ا ك ß++1ي++ظ* ف*ظ %ق*ل%ب1 غ*ل ال

%ف*ضEوا *ن 1ك* م1ن% ال %ه'م% ف*اع%ف' صلى ح*و%ل *غ%ف1ر% ع*ن ت *ه'م% و*اس% ه'م% ل او1ر% و*ش++*

*م%ر1 ف1ي %أل 1ذ*ا ص++لى ا إ م%ت* ف+* ز* ل% ع+* *و*ك+� ه1 ع*ل*ى ف*ت 1ن� ج الل+� ه* إ 'ح1بE الل+� ي

. (ال 1ين* =ل *و*ك %م'ت ) ١۵٩: عمران الArtinya :Maka disebabkan rahmat dari Allahlah kami berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu, karena itu maafkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakal kepada-Nya. (Q.S. Ali Imron ayat 159).

1. Kosa Kata

Kata Arti Kata Arti

ا 1م++++++* ف*ب

zح%م*ة ر*maka berkat rahmat

Allah

*غ%ف1 ت و*اس++%

*ه'م% ر% لdan mohonkanlah

ampunan

%ت* 1ن لberlaku lemah lembut

ه' او1ر% و*ش+*

م%dan bermusyawarahlah

dengan mereka

ف*ظßاbersikap keras

ف1ي

*م%ر1 %أل اdalam urusan itu

1ي+++++ظ* غ*ل

%ق*ل%ب1 الberhati kasar

م%ت* ع*ز* kamu telah

membulatkan tekad

%ف*ضEوا *ن ال menjauhkan diri �ل% *و*ك ف*ت maka bertawakallah

dari sekitarmu م1ن% kepada Allah ع*ل*ى

Page 35: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

1ك* ح*و%ل �ه1 الل

اع%ف' ف++++*%ه'م% ع*ن

maafkanlah mereka 1ي =ل و*ك %م'ت++* الن*

orang-orang yang bertawakal

2. Penerapan Ilmu Tajwid

Pada Q.S. Ali Imron 159 terdapat bacaan ghunnah. Bacaan ini terjadi apabila ada nun

tasydid ( åن ) atau min tasydid cara membacanya berdengung.

3. Kandungan Q.S. Ali Imron ayat 159

Q.S. Ali Imron ayat 159 berisi tentang hal-hal yang harus diperhatikan dalam

muasyawarah, yaitu :

                 Bersikap lemah lembut

                 Saling memaafkan, sekiranya ada kesalah pahaman dan istighfar memohon ampunan

kepada Allah.

                 Bertawakal kepada Allah, setelah membulatkan tekad dari hasill musyawarah untuk

dilaksanakan

                 Bermusyawarah dalam segala urusan

Allah menurunkan ayat ini sebagai teguran terhadap sikap para sahabat

Rosulullah SAW yang telah menyepakati musyawarah, namun pada akhirnya mereka

melakukan pelanggaran. Ayat ini turun seusai perang uhud yang pada waktu itu kaum

muslimin menderita kekalahan. Kekalahan pada perang uhud lebih disebabkan sikap

para sahabat yang tidak mempunyai komitmen untuk menjaga keputusan musyawarah,

karena pada perang uhud sebenarnya umat Islam sudah diambang pintu kemenangan.

4. Perilaku yang menunjukkan Q.S. Ali Imron ayat 159.

Penerapan demokrasi yang saat ini meluas di dunia, ternyata telah terlebih dahulu

diajarkan dalam Alqur’an dan ditetapkan oleh Rosulullah Muhammad SAW dan para

sahabat. Salah satu pilar utama dalam pelaksanaan demokrasi adalah musyawarah.

Musyawarah sangat penting dalam memutuskan masalah, baik yang mempunyai

implikasi luas maupun sempit, dalam ruang lingkup besar maupun kecil.

B.   Q.S. Asy Syura ayat 38.

�ذ1ين* 'وا و*ال اب *ج* ت =ه1م% اس% ب 1ر* *ق*ام'وا ل *ة* و*أ ه'م% ص++++لى الص�ال م%ر'* ور*ى و*أ ش'

*ه'م% %ن *ي *اه'م% و*م1م�ا ب ق%ن ز* %ف1ق'ون* ر* 'ن ي

Page 36: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

) ۳۸(الشورى:

Artinya :

“Dan bagi orang-orang yang menerima (mematuhi) seruan Tuhannya, dan mendirikan sholat, sedangkan urusan mereka (diputuskan) dengan musyawarah antara meraka dan mereka menafkahkan sebagian dari rizki yang kami berikan kepada mereka. “(Q.S. Asy Syura 38).

1.    Kosa Kata

Kata Arti Kata Arti

'و اب *ج* ت اس%

اmenerima (mematuhi)

seruan

ور*ى ش'(diputuskan) dengan

musyawarah

=ه1م% ب 1ر* ل Tuhannya *ه'م% %ن *ي ب antara meraka

*ق*ام'وا و*م1م�ا mendirikan و*أ dan sebagian dari

*ة* ,sholat الص�ال *اه'م% ق%ن ز* ر*rizki yang kami berikan

kepada mereka

ه'م% م%ر'* و*أ

sedangkan urusan

mereka %ف1ق'ون* 'ن ي mereka menafkahkan

2.    Penerapan Tajwid

Pada ayat di atas terdapat bacaan qolqolah yang artinya mengeper atau memantul.

Bacaan ini terjadi apabila ada huruf qolqolah ( د, , , , ج ب ط .(ق

Qolqolah ada dua macam yaitu :

a.    Qolqolah sughra adalah bunyi huruf qolqolah yang matinya asli.

b.    Qolqolah kubra adalah bunyi huruf qolqolah yang matinya bukan asli, dia mati karena

dihentikan.

3.    Kandungan Q,S. Asy Syura ayat 38.

Adapun kandungan Q.S. Asy Syura ayat 38 :

             Senantiasa melaksanakan perintah Allah dan meninggalkan segala larangannya

             Mendirikan shalat fardhu lima waktu tepat pada waktunya

             Bermusyawarah dalam menyelesaikan segala urusan

             Menafkahkan sebagian rizki karunia Allah dijalan yang benar.

Page 37: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

EVALUASI

I.      Berilah tanda silang pada huruf a, b, c, d, atau e pada jawaban yang paling tepat !

1.       mengandung hukum bacaan واEف*ض% *ن … الa. idhar d. idgham bigunnah

b. iqlab e. idhar syafawi

c. ikhfak

2.       Dalam Ilmu tajwid kita mengenal bacaan idhar yang artinya …..

a. melebar d. berdengung

b. jelas e. samar

c. memantul

1ما ………       .3 ح%م*ةz ف*ب �ه1 م1ن* *ر* الل

a. *ت% 'ن *و% ک و*ل d. لقل%ب% %ظ' ا 1ي ل م'خ%

b. 1ن%ت *له*م' ل .e %ف*ض'وا *ن ال

c. *ظ% 1ي ف*ظßا غ*ل

1يظ* ف*ظßا       .4 %ق*ل%ب1 غ*ل ال Potongan ayat di atas mengandung bacaan …

a. ikhfak dan idhar qomariyah

b. idhar dan idgham syamsiyah

c. ikhfak dan idgham syamsiyah

d. idhar dan idhar qomariyah

e. iqlab dan idgham bighunnah

ه'م%       .5 او1ر% *م%ر1 ف1ي و*ش* %أل ا terjemahan dari potongan ayat tersebut adalah ……

a. dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu

b. dan bertaqwalah kepada Allah

Page 38: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

c. dan apabila kamu telah membulatkan tekad

d. dan maafkanlah mereka dalam urusan itu

e. dan hendaklah bersikap lemah lembut

6.       Allah menganjurkan kita untuk bertawakal terhadap hasil musyawarah inii tercermin

pada lafadh ….

a.    %و* %ت* و*ل 'ن 1يظ* ف*ظßا ك %ق*ل%ب1 غ*ل الb.    %ه'م م%ر'

* ور*ى و*أ *ه'م% ش' %ن *ي بc.    واEف*ض% *ن 1ك* م1ن% ال ح*و%لd.    1ذ*ا م%ت* ف*إ �ل% ع*ز* *و*ك �ه1 ع*ل*ى ف*ت اللe.    %ه'م او1ر% *م%ر1 ف1ي و*ش* %أل ا

*اه'م%       .7 ق%ن ز* …… mengandung hukum bacaan tajwid ر*

a. idgham bighunnah d. idgham bilaghunnah

b. qolqolah kubro e. idhar qomariyah

c. qolqolah sughra

8.       Lafadh di bawah ini yang mengandung bacaan idhar qomariyah yaitu ….

a. 'لص�الة* ا d. *ن% �ذ1ي و*الكاة' *لز� b. ا e. ح1يم *لر� ا�اس *لن c. ا

9.       Karena pentingnya musyawarah dalam Islam. Allah mengabadikannya menjadi nama

sebuah surah, yaitu surat ….

a. asy syu’aib d. asy syura

b. an nisa’ e. al insyirah

c. an nas

ه'م%    .10 م%ر'* ور*ى و*أ *ه'م% ش' %ن *ي ب lanjutan dari potongan ayat tersebut adalah ….

a.    *ذ1ين� 'وا و*ال اب *ج* ت =ه1م% اس% ب 1ر* ل d. %و* %ت* و*ل 'ن 1يظ* ف*ظßا ك غ*لb.    اه'م% و*م1م�ا* ق%ن ز* %ف1ق'ون* ر* 'ن ي e. ق*ام'وا* *ة* و*أ الص�ال c.    واEف*ض% *ن 1ك* م1ن% ال ح*و%ل

11.    Membaca dan mengkaji ayat-ayat yang terdapat dalam Alqur’an bagi seorang muslim

hukumnya adalah ….

a. wajib kifayah d. boleh

b. wajib ain e. mubah

c. sunah

12.    1. bersikap lembah lembut

Page 39: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

2. perintah menjalankan shalat

3. anjuran untuk saling memaafkan

4. perintah bertawaqal

5. menafkahkan sebagian rizki

Pernyataan tersebut yang termasuk kandungan Q.S. Ali Imron 159 adalah nonor …

a. 1, 2, dan 3 d. 1, 2, dan 5

b. 1, 3, dan 4 e. 2, 3, dan 4

c. 1, 3, dan 5

�ذ1ين*    .13 'وا و*ال اب *ج* ت =ه1م% اس% ب 1ر* ل terjemahan yang terdapat pada potongan ayat

tersebut adalah ….

a. dan musyawarahlah dalam segala urusan

b. dan orang-orang yang menerima seruan Tuhannya

c. dan orang-orang yang bermusyawarah

d. dan orang-orang yang berdo’a kepada Tuhanya

e. dan orang-orang yang menafkahkan sebagian rizki

14.    1. dapat memecahkan masalah yang sulit

2. untuk memeriksa dan meneliti pendapat-pendapat agar memperoleh

petunjuk

tentang pendapat yang paling baik

3. dapat memuaskan semua keinginan anggota masyarakat

4. dapat menolak segala bencana yang menimpa umat manusia

5. mampu memberikan dorongan kepada masyarakat agar hidup rukun

dan bersatu

Penjelasan tersebut di atas yang termasuk peranan musyawarah

adalah….

a. nomor 1,2 dan 3 d. nomor, 1, 3 dan 5

b. nomor 1,2 dan 4 e. nomor, 1, 3 dan 4

c. nomor,1,2 dan 5

15.    Dalam ilmu tajwid kita mengenal bacaan qolqolah. Dibawah ini yang termasuk huruf

qolqolah adalah ….

a.    ط خ ب و ت c. د ج ب ط قb.    ض ع غ ب ج d. ص ب ل ا تc.    ر ذ ب ط ظ

ه'م%    .16 م%ر'* ..… artinya و*أ

Page 40: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

a. dan urusan mereka d. seruan Tuhanyab. musyawarah mereka e. jalankanlah perintah-Nyac. diantara mereka

17.    Demokrasi dalam ajaran Islam adalah melakukan musyawarah dalam mengambil suatu

keputusan. Musyawarah berasal dari ….

a. bahasa arab d. bahasa cina

b. bahasa latin e. bahasa sansekerta

c. bahasa inggris

18.    Salah satu asbabun nuzul Q.S. Ali Imron ayar 159 adalah ….

a. ketika umat Islam menang dalam perang badar

b. ketika Nabi Muhammad hijrah ke Habsyi

c. ketika Nabi Muhammad dalam pengajaran orang Quraisy

d. ketika umat Islam kalah dengan perang Uhud

e. ketika umat Islam menang dalam perang tabuk

19.    Demokrasi berasal dari kata “Demos” dan “Kratos” sehingga demokrasi berarti …

a. Rakyat berada diatas segala-galanya

b. kedaulatan berada ditangan pemerintah

c. pemerintah dari rakyat dan rakyatlah yang memegang kedaulatan

d. kedaulatan berada ditangan pemerintah

e. pemerintah berbagi kekuasaan dengan rakyat.

20.     

No Lafadh Bacaan Alasan

1

2

3

4

1ن� ا*لق*لب' ا%ه'م% ع*ن'ط%ف*ة ن

م1ن%

Ghunnah

Al Syamsiyah

Idhar

Qolqolah sughro

ن�ق → ل ا

ه → ن% ط%

Pernyataan-pernyataan tersebut yang benar adalah nomor ….

a. 1 dan 2 d. 2 dan 3

b. 1 dan 3 e. 3 dan 4

c. 1 dan 4

II.    Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar !

1.       Jelaskan kandungan Q.S. Ali Imron ayat 159 secara singkat, jelas dan benar!

Page 41: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

2.       Bila ada nun mati ( (ن% atau tanwin bertemu dengan huruf hijaiyah ada lima hukum

bacaan sebutkan dan jelaskan dan masing-masing beri contoh 1!

3.       Apa yang dimaksud dengan bacaan qolqolah. Sebut dan jelaskan serta beri contohnya

satu (1) !

4.       Jelaskan kandungan Q.s. Asy Syura ayat 38 !

5.       Jelaskan tatacara bermusyawarah dalam Islam !

6.       Apakah hikmah diperintahkan bertawakal setelah menjalankan musyawarah !

7.       Berikan contoh musyawarah yang pernah dilakukan Nabi Muhammad SAW dengan

para sahabatnya dalam memutuskan suatu persoalan !

8.       Berikan contoh musyawarah dalam keluargamu dalam mengambil suatu keputusan!

9.       Sebutkan 3 (tiga) manfaat musyawarah !

10.    Apa yang dimaksud dengan bacaan ghunnah ! sebut dan jelaskan dan beri contoh dua

(2) !

BAB II

MENINGKATKAN KEIMANAN

KEPADA MALAIKAT

Standar Kompetensi :

8.       Meningkatkan Keimanan kepada Malaikat

Komppetensi Dasar

8.1  Menjelaskan tanda tanda beriman kepada Malaikat

8.2  Menampilkan contoh-contoh perilaku Iman kepada Malaikat

8.3  Menampilkan perilaku sebagai cerminan beriman kepada Malaikat dalam kehidupan

sehari-hari.

Page 42: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

RINGKASAN MATERI

A.   Iman Kepada Malaikat

Malaikat adalah makluk ghaib yang tercipta dari nur / cahaya yang selalu taat, patuh

dan tunduk kepada Allah. Iman kepada malaikata dalah meyakini bahwa Allah telah

menciptakan makhluk ghaib yang tercipta dari nur / cahaya yang tidak memiliki nfsu

yang selalu taat, patuh dan tunduk kepada Allah. Meyakini adanya malaikat merupakan

salah satu rukun iman. Allah berfirman dalam Q.S. Al Baqarah ayat 177.

%س* *ي 1ر� ل %ب *ن% ال Eوا أ 'و*ل 'م% ت ل* و'ج'وه*ك ر1ق1 ق1ب++* %م*ش++% ر1ب1 ال %م*غ++% *ك1ن� و*ال و*ل

1ر� %ب �ه1 ء*ام*ن* م*ن% ال 1الل 1 ب *و%م %ي ر1 و*ال خ1 *ة1 اآل% 1ك ئ %م*ال* اب1 و*ال 1ت++* %ك =ين* و*ال 1ي �ب و*الن

*ى ال* و*ء*ات %م+* ه1 ع*ل*ى ال ب++= *ى ذ*و1ي ح' ب ر% %ق++' ام*ى ال *ت++* %ي 1ين* و*ال اك %م*س++* و*ال

%ن* 1يل1 و*اب ب 1ين* الس� 1ل ائ اب1 و*ف1ي و*الس� ق++* ام* الر= *ق++* ة* و*أ ال* *ى الص++� و*ء*ات

*اة* ك %م'وف'ون* الز� 1ع*ه%د1ه1م% و*ال 1ذ*ا ب 1ر1ين* ع*اه*د'وا إ اء1 ف1ي و*الص�اب س*% *أ %ب ال

اء1 ر� س1 و*ح1ين* و*الض++�% أ %ب++* ك* ال *ئ++1 'ول ذ1ين* أ د*ق'وا ال++� ك* ص++* *ئ++1 'ول ه'م' و*أ

�ق'ون* %م'ت )177: ( البقرة الArtinya : “ Bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan barat itu suatu kebajikan, akan

tetapi sesungguhnya kebajikan itu ialah beriman kepada Allah, hari kemudian, malaikat-

malaikat, kitab-kitab, nabi-nabi dan memberikan harta yang dicintainya kepada

kerabatnya, anak-anak yatim, orang-orang miskin, musafir (yang memerlukan

pertolongan) dan orang-orang yang meminta-minta; dan (memerdekakan) hamba

sahaya, mendirikan shalat, dan menunaikan zakat; dan orang-orang yang menepati

janjinya apabila ia berjanji, dan orang-orang yang sabar dalam kesempitan, penderitaan

dan dalam peperangan. Mereka itulah orang-orang yang benar (imannya); dan mereka

itulah orang-orang yang bertakwa. (Q.S. Al Baqoroh :177 ).

Juga terdapat dalam Alqur’an surat Al Baqarah ayat 285.

س'ول' ء*ام*ن* 1م*ا الر� %ز1ل* ب ن' %ه1 أ *ي 1ل ه1 م1ن% إ ب++= ون* ر* %م'ؤ%م1ن++' لó و*ال ء*ام*ن* ك++'

ه1 1الل++� ه1 ب *ت++1 1ك ئ ه1 و*م*ال* 'ب++1 'ت 1ه1 و*ك ل س++' * و*ر' ق' ال ر= 'ف++* %ن* ن *ي دz ب *ح++* 1ه1 م1ن% أ ل س++' ر'

Page 43: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

'وا ال *ا و*ق+++* م1ع%ن ا س+++* *ط*ع%ن+++* ك* و*أ ان+++* ا غ'ف%ر* �ن+++* ب ك* ر* *ي+++% 1ل . و*إ ير' %م*ص+++1 ال )285: ( البقرة

Artinya “ Rasul telah beriman kepada Al Qur'an yang diturunkan kepadanya dari

Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semuanya beriman kepada Allah,

malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya. (Mereka mengatakan):

"Kami tidak membeda-bedakan antara seseorangpun (dengan yang lain) dari rasul

rasul-Nya", dan mereka mengatakan: "Kami dengar dan kami ta`at". (Mereka berdo`a):

"Ampunilah kami ya Tuhan kami dan kepada Engkaulah tempat kembali".

Rasulullah SAW bersabda :

* %م*ان' ا 1ي *ن% %إل 'ؤ% ا 1االله1 م1ن' ت 1ه1 و* ب *ت 1ك *ئ ) البخاري .... ( روه م*الArtinya : “Iman itu ialah engkau percaya kepada Allah dan Malaikat-Nya ….” (H.R. Bukhori).

Kedudukan manusia dan malaikat disisi Allah :

-      sama-sama sebagai hamba Allah

-      manusia diberi tugas sebagai khalifah fil ardhi atau pemimpin dimuka bumi, sedangkan

salah satu tugas malaikat adalah mengawasi kepemimpinan manusia.

Kedudukan manusia dalam beriman kepada malaikat berbeda dengan kedudukan

manusia dalam beriman kepada Allah. Manusia dalam beriman kepada Allah tidak

cukup meyakini dalam hati tetapi harus diikuti pengakuan lisan dan dibuktikan dengan

amal perbuatan nyata yaitu penghambaan diri kepada Allah (bertaqwa). Sedangkan

beriman kepada Malaikat, manusia hanya disuruh mengimani saja dengan cara-cara

yang sesuai petunjuk qur’an dan hadist.

B.   Tanda Beriman Kepada Malaikat.

Iman kepada malaikat merupakan rukun iman yang kedua. Sebagai orang mukmin kita

harus meyakini adanya malaikat. Orang yang beriman kepada malaikat akan memiliki

tanda-tanda antara lain :

1.    Senantiasa berhati-hati dalam bersikap dan bertingkah laku.

2.    Termotivasi untuk selalu berbuat positif dan menjauhkan diri dari perbuatan tercela.

3.    Disiplin dalam melaksanakan tugas dan kewajiban

4.    Hidup tenang dan tenteram.

EVALUASI

I.      Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, d, atau e pada jawaban yang tepat !

1.       Iman kepada malaikat merupakan rukun iman yang ke …..

a. 1 d. 4

Page 44: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

b. 2 e. 5

c. 3

2.       Orang yang tidak mempercayai adanya malaikat tidak akan sempurna imannya, karena

…..

a. malaikat adalah makhluk yang paling suci

b. malaikat adalah makhluk yang paling setia kepada Allah

c. malaikat salah satu ciptaan Allah

d. iman pada malaikat adalah suatu rukun iman

e. malaikat adalah makhluk ghaib

3.       Salah satu kelebihan manusia dibandingkan dengan malaikat adalah …..

a. manusia selalu tunduk dan taat kepada Allah

b. manusia tidak berinisiatif

c. manusia mempunyai akal

d. manusia diciptakan dari tanah

e. manusia tidak pernah ingkar kepada Allah

4.       Malaikat merupakan makhluk yang diciptakan oleh Allah dengan tugas-tugas tertentu.

Tugas yang diemban oleh malaikat Mikail adalah ….

a. menyampaikan wahyu d. meniup sengkala

b. menanyai manusia e. mencatat amal manusia

c. membagi rizki

5.       Orang yang beriman kepada malaikat akan selalu berhati-hati dalam kehidupannya,

karena selalu merasa ada malaikat yang mengikutinya dimanapun ia berada dan akan

mencatat seluruh amal perbuatannya, malaikat yang mencatat amal baik manusia

adalah ….

a. Roqib d. Munkar

b. Atid e. Nakir

c. Mikail

6.       Persamaan malaikat dan manusia adalah ….

a. membutuhkan makan dan minum d. menjadi makhluk Allah

b. selalu taat kepada Allah e. dijadikan dari tanah

c. wujudnya syahadah

7.       Pelajaran yang adapat diambil dari iman kepada malaikat untuk kehidupan sehari-hari

adalah ….

a. ragu dalam menentukan pilihan

b. kekuatan untuk bekerja

c. canggung dalam penampilan

Page 45: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

d. berhati-hati dalam bersikap dan bertindak

e. pesimis dalam berusaha

8.       1. Malaikat Ridwan menjaga neraka

2. Malaikat Jibril menyampaikan wahyu

3. Malaikat Izroil meniup sengkala

4. Malaikat Mikail membagi Rizki

Pernyataan-pernyataan tersebut yang benar adalah ….

a. nomor 2 dan 3 d. nomor 1 dan 4

b. nomor 2 dan 4 e. nomor, 2,3 dan 4

c. nomor 1 dan 3

9.       Malaikat mempunyai tugas pokok utama yang telah ditetapkan oleh Allah, sedangkan

tugas pokok manusia adalah ….

a. bertaqwa kepada Allah d. islamisasi

b. berdakwah e. menjadi khalifah dibumi

c. mencari nafkah di dunia

10.    1. tidak memiliki nafsu

2. dapat bereproduksi

3. selalu patuh dan taat kepada Allah

4. selalu bertasbih kepada Allah

5. memiliki akal yang dinamis

Pernyataan tersebut yang merupakan sifat-sifat malaikat adalah ….

a. nomor 2,3,4 dan 5 d. nomor 1,3, dan 5

b. nomor 1,3,4 dan 5 e. nomor 1,3 dan 4

c. nomor 1,2,3 dan 4

11.    Berikut ini orang yang mempunyai tanda-tanda penghayatan terhadap fungsi iman

kepada malaikat adalah ….

a. Aminah berhati-hati dalam bertindak karena yakin tindakannya akan dicatat oleh

malaikat

b. Anam tidak pernah mengerjakan PR

c.  Eko selalu berbuat onar dikelas

d. Nurul selalu berbuat maksiat

e. Rizal bertindak semaunya sendiri

12.    1. disiplin dalam melaksanakan tugas dan kewajiban

2. hidup tenang dan tenteram

3. semua hajatnya pasti terkabul

4. termotivasi untuk hidup seenaknya

Page 46: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

5. termotivasi untuk berbuat baik

Pernyataan-pernyataan tersebut yang merupakan tanda-tanda orang yang beriman

kepada malaikat adalah nomor ….

a. 1, 2, dan 3 d. 1,2,3 dan 5

b. 1, 2 dan 4 e. 2, 3, dan 5

c. 1, 2, dan 5

13.    Dalam surah at takrim ayat 6 menjelaskan tentang sifat malaikat. Maksud ayat tersebut

adalah ….

a. malaikat diciptakan dari cahaya

b. malaikat selalu patuh, tunduk kepada Allah

c. malaikat makhluk ghoib

d. malaikat bertugas sesuai dengan kemampuannya

e. malaikat selalu bekerjasama dengan yang lain

14.    Dibawah ini termasuk salah satu fungsi iman kepada malaikat yaitu ….

a. meyakini bahwa hidup yang kekal adalah di akherat

b. meyakini bahwa setiap amal itu dicatat

c. mendorong setiap muslim untuk mengumpulkan harta

d. menyadari bahwa hidup di dunia itu hanya sementara

e. menyadari bahwa karunia Allah itu sangat banyak

15.    Beriman kepada malaikat yang bersifat ghoib hanya dapat diwujudkan dengan ….

a. meyakini keberadaannya dengan melalui membaca Alqur’an

b. rajin melaksanakan shalat hajat, sehingga bisa bertemu malaikat

c. mempercayai sesuatu yang ghaib termasuk dukun dan paranormal

d. mencoba mencari malaikat dengan mengikuti kegiatan “dunia lain” yang

ditayangkan di TV

e. meyakini kekuatan cahaya yang merupakan asal kejadian malaikat

16.    Allah telah mengajarkan cara beriman kepada malaikat. Cara yang beriman kepada

malaikat adalah ….

a. menyembah dan menjadikannnya tempat bergantung

b. mempercayai dan menyembahnya

c. mengagung-agungkan kekuatan yang dimiliki malaikat

d. beriman dan meminta pertolongan kepadanya

e. beriman dan tidak menjadikannya tempat meminta karena ia juga makhluk Allah

17.    Makhluk Allah yang disebut malaikat dalam bertasbih kepada Allah pada waktu ….

a. manusia beribadah d. siang dan malam

b. menjelang waktu subuh e. sepertiga malam

Page 47: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

c. malam

18.    Makhluk ghoib yang selalu taat beribadah kepada Allah adalah ….

a. jin d. setan

b. malaikat e. ifrit

c. iblis

19.    Perbedaan antara manusia dengan malaikat adalah ….

a. malaikat dan manusia berada di alam syahadah

b. malaikat berada di alam ghoib dan manusia di alam metafisik

c. malaikat tidak diberi nafsu, manusia diberi akal

d. malaikat diberi nafsu, manusia diberi akal

e. manusia dan malaikat selalu taat dan patuh kepada Allah

20.    * %م*ان' ا 1ي *ن% %إل 'ؤ% ا 1االله1 م1ن' ت 1ه1 و* ب *ت 1ك *ئ م*ال

Hadist tersebut menjelaskan tentang ….

a. rukun Islam d. rukun wakaf

b. rukun iman e. rukun umroh

c. rukun haji

II.    Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan jelas, singkat dan benar!

1.    Jumlah malaikat itu banyak, tetapi yang wajib kita imani hanya sepuluh (10). Sebutkan

beserta tugasnya masing-masing !

2.    Manusia dan malaikat sama-sama hamba Allah yang memiliki perbedaan. Sebutkan

empat (4) perbedaan manusia dengan malaikat !

3.    Iman kepada malaikat hukumnya wajib bagi umat Islam tulislah dalil hadist tentang iman

kepada malaikat !

4.    Bagaimana caramu menghayati iman kepada malaikat ? sebutkan sebuah contoh

dalam kehidupanmu !

5.    Apa yang dimaksud dengan iman kepada malaikat !

6.    Kemukakan dua sikap dan perilaku manusia terhadap malaikat yang termasuk sikap

dan perilaku syirik !

7.    Bagaimana pendapat anda bila ada seorang yang mengaku Islam kemudian menghina

para malaikat? Jelaskan jawabanmu!

8.    Sebutkan tiga (tiga) makhluk ghoib ciptaan Allah dan dari apa asalnya !

9.    Orang yang beriman kepada malaikat dan memiliki tanda-tanda. Sebutkan 4 (empat)

tanda beriman kepada malaikat !

10. Sebutkan perbedaan manusia dan setan! (3 saja)

BAB III

Page 48: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

PERILAKU TERPUJI

Standar Kompetensi

9. Membiasakan perilaku terpuji

Kompetensi Dasar :

9.1.    Menjelaskan pengertian adab dalam berpakaian, berhias, perjalanan, bertamu atau

menerima tamu.

9.2.    Menampilkan contoh-conroh adab dalam berpakaian, berhias, perjalanan, bertamu atau

menerima tamu.

9.3.    Mempraktikan adab dalam berpakaian, berhias, perjalanan, bertamu dan menerima

tamu dalam kehidupan sehari-hari.

Ringkasan Materi

A.   ADAB BERPAKAIAN DAN BERHIAS

1.    Adab Berpakaian

Adan berpakaian adalah cara menerapkan sopan santun dalam berpakaian sesuai

dengan ajaran Islam. Salah satu upaya peningkatan iman dan taqwa bagi kaum

muslimin adalah menampilkan kepribadian dalam berbusana dan berhias yang harus

sesuai dengan petunjuk dan tuntutan serta selaras dengan ketentuan agama.

Tujuan berpakaian menurut ajaran Islam, antara lain :

a. Menutup aurat

b. Untuk keindahan, penampilan sopan dihadapan Allah dan sesama manusia

c.  Untuk perlindungan tubuh, rasa nyaman dan aman dari bahaya-bahaya lain.

         Pakaian Wanita.

Sesuai dengan Q.S. Al A’raf ayat 26, Q.S. An Nahl ayat 81, Q.S. Al Ahzab ayat 59,

Page 49: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

*ن1ي *اب د% ء*اد*م* ي ا ق++* %ن++* ل %ز* *ن 'م% أ %ك *ي ا ع*ل *اس++- 1ب و*ار1ي ل 'م% ي++' 1ك و%آت ا س++* و*ر1يش++-*اس' 1ب �ق%و*ى و*ل 1ك* الت %ر9 ذ*ل ي 1ك* خ* *ات1 م1ن% ذ*ل �ه1 ء*اي �ه'م% الل *ع*ل ون* ل �ر' *ذ�ك . ي )26: ( االعرف

Artinya : “Hai anak Adam, janganlah sekali-kali kamu dapat ditipu oleh syaitan sebagaimana ia telah mengeluarkan kedua ibu bapamu dari surga, ia menanggalkan dari keduanya pakaiannya untuk memperlihatkan kepada keduanya `auratnya. Sesungguhnya ia dan pengikut-pengikutnya melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan syaitan-syaitan itu pemimpin-pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

�ه' 'م% ج*ع*ل* و*الل *ك *ق* م1م�ا ل ل - خ* -**ال 'م% و*ج*ع*ل* ظ1ال *ك *ال1 م1ن* ل ب %ج1 ا ال *ان++- %ن *ك أل* 'م% و*ج*ع++* *ك 1يل* ل اب ر* 'م' س++* *ق1يك ر� ت %ح++* 1يل* ال اب ر* 'م% و*س++* *ق1يك 'م% ت ك س++*

% *أ ب1ك* *ذ*ل 1مE ك 'ت *ه' ي 1ع%م*ت 'م% ن %ك *ي 'م% ع*ل �ك *ع*ل 1م'ون* ل ل 'س% )81: ( النخل ت

Artinya : “ Dan Allah menjadikan bagimu tempat bernaung dari apa yang telah Dia ciptakan, dan Dia jadikan bagimu tempat-tempat tinggal di gunung-gunung, dan Dia jadikan bagimu pakaian yang memeliharamu dari panas dan pakaian (baju besi) yang memelihara kamu dalam peperangan. Demikianlah Allah menyempurnakan ni`mat-Nya atasmu agar kamu berserah diri (kepada-Nya). An Nahl : 81

ا Eه++* ي* *اأ 1يE ي �ب ل% الن ك* ق++' و*اج++1 *ز% ك* 1أل *ات++1 *ن اء1 و*ب 1س++* 1ين* و*ن ؤ%م1ن %م++' 1ين* ال د%ن ي++'

%ه1ن� *ي 1ه1ن� م1ن% ع*ل 1يب **ب ك* ج*ال *ى ذ*ل++1 *د%ن *ن% أ ف%ن* أ ر* 'ع++% ** ي %ن* ف*ال ؤ%ذ*ي ان* ي++' و*ك++*

�ه' ا الل ح1يم-ا. غ*ف'ور- )59: ( األحزبر*

Artinya :“Hai Nabi katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mu'min: "Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka". Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha pengampun lagi Maha penyayang.( Al Ajzab : 59 )

bahwa pakaian itu memiliki empat fungsi, yaitu :

1. sebagai penutup aurat

2. sebagai perhiasan

3. fungsi taqwa

4. sebagai penunjuk identitas

Dalam ajaran Islam pakaian wanita adalah menutup aurat yaitu seluruh badannya

harus tertutup dari kepala sampai kaki kecuali muka dan kedua telapak tangan. (Q.S. Al

Ahzab ayat 59). Juga terdapat dalam Q.S. An Nur ayat 31

ات1 و*ق'ل% %م'ؤ%م1ن++* 1ل ن* ل *غ%ض'ض++% ار1ه1ن� م1ن% ي %ص++* *ب *ح%ف*ظ%ن* أ وج*ه'ن� و*ي ر' ف++'** %د1ين* و*ال 'ب *ه'ن� ي *ت � ز1ين 1ال ر* م*ا ا ا ظ*ه++* %ه++* %ن* م1ن ر1ب *ض++% %ي ر1ه1ن� و*ل 1خ'م++' ع*ل*ى ب

1ه1ن� وب ي++' * ج' د1ين* و*ال 'ب++% *ه'ن� ي *ت � ز1ين 1ال 1ه1ن� ا *ت ول 'ع++' 1ب و% ل* 1ه1ن� أ ائ و% ء*اب++*

* اء1 أ ء*اب++*

Page 50: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

1ه1ن� *ت ول 'ع++' و% ب* 1ه1ن� أ ائ %ن++* *ب و% أ

* اء1 أ %ن++* *ب 1ه1ن� أ *ت ول 'ع++' و% ب* 1ه1ن� أ و*ان 1خ++% و% إ

* *ن1ي أ ب1ه1ن� 1خ%و*ان و% إ

* *ن1ي أ 1ه1ن� ب *خ*و*ات و% أ* 1ه1ن� أ ائ 1س* و% ن

* ا أ *ت% م++* *ك 'ه'ن� م*ل ان %م++* ي* و1 أ

* أ1ع1ين* اب ر1 الت++� 'ول1ي غ*ي++% ة1 أ ب++* 1ر% ال1 م1ن* اإل% ج++* و1 الر=

* ل1 أ ذ1ين* الط=ف++% *م% ال++� لوا *ظ%ه*ر' ات1 ع*ل*ى ي اء1 ع*و%ر* =س++* %ن* و*ال* الن ر1ب *ض++% 1ه1ن� ي ل ج' ر%

* أ *م* ب++1 'ع%ل 1ي ا ل م++*'خ%ف1ين* 1ه1ن� م1ن% ي *ت وا ز1ين 'وب++' 1ل*ى و*ت ه1 إ ا الل++� ا ج*م1يع++- Eه++* ي

* ون* أ %م'ؤ%م1ن++' ال'م% �ك *ع*ل 1ح'ون* ل 'ف%ل )31: ( النور ت

artinya : “Katakanlah kepada wanita yang beriman”. Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya , kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung ke dadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya, kecuali kepada suami mereka, atau putera-puteri mereka, atau putera-puteri suami mereka, atau saudara-saudara mereka, atau putera-puteri saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita Islam, atau budak-budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kaki mereka agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung”. (Q.S. An Nur ayat 31).

Dalam ayat-ayat Al Qur’an tersebut jelaslah bahwa Allah SWT menyuruh wanita-

wanita beriman agar berpakaian yang dapat menutup aurat. Dalam ajaran Islam, wanita

yang sudah balig harus menutup aurat.

         Pakaian Pria

Pakaian pria berbeda dengan pakaian wanita, aurat pria yaitu antara pusar sampai

lutut. Firman Allah dalam Surat Annur ayat 30.

1ين* ق'ل% %م'ؤ%م1ن 1ل *غ'ضEوا ل %ص*ار1ه1م% م1ن% ي *ب وا أ *ح%ف*ظ++' وج*ه'م% و*ي ر' ك* ف++' ذ*ل++1

*ى ك *ز% *ه'م% أ 1ن� ل �ه* إ 1ير9 الل ب 1م*ا خ* . ( ألنور ب *ع'ون* *ص%ن )30: ي artinya :“Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman: “Hendaklah mereka menahan

pandangannya dan memelihara kemaluannya ; yang demikian itu adalh lebih suci bagi mereka. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat”. (Q.S. Annur ayat 30).

Ayat tersebut menjelaskan bahwa kaum laki-laki yang beriman hendaknya menahan

pandangan dan memelihara kemaluannya (dalam hal ini auratnya). Hendaknya kaum

laki-laki dalam berpakaian mengikuti norma-norma yang lazim dipakai oleh kaum lelaki.

Pria juga dilarang berpakaian yang berlebih-lebihan yang cenderung menyerupai

wanita. Dalam hal ini secara tegas rosulullah juga melarang seorang laki-laki

menggunakan Pakaian dari sutra dan perhiasan dari Emas.

Page 51: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

%ن1 ع'م*ر* ع*ن% %خ*ط�اب1 ب *ق'و%ل' ال و%ل' ق*ل* ي س' علي++ه الل++ه صلى الله ر** وسلåم وا ال *س' %ب *ل %ر* ت *ح*ر1ي �ه' ال 1ن ه' م*ن% ف*إ 1س++* *ب *ا ف1ي% ل %ي *م% ال++دEن ه' ل *س++% %ب *ل ي

ة1 ف1ي% ) مسلم و بخاري ( روه. اآلخ1ر*Artinya : Dari Umar bin Al Khattab Radhiyallahu anhu, Dia berkata , Rasullah SAW bersabda “

Janganlah kalian mengenakan sutra, karena siapa yang mengenakanya di dunia , maka dia tidak akan mengenakanya di akhirat. ( HR. Bukhori – Muslim )

*ا *ه*ان 1 ع*ن% ....و*ن %م 1ي .... الذ�ه*ب1 خ*و*اتArtinya :” … Beliau melarang kami Memakai cincin dari emas … ( HR. Bukhori – Muslim )

2.    Adab Berhias

Setiap wanita senang berhias dan senang memakai perhiasan, akan tetapi hendaknya

selalu diingat untuk tidak memakai perhiasan yang berlebihan sehingga tidak

mengundang orang jahat untuk melakukan perbuatan jahat, seperti penodongan,

penjambretan dan lain-lain. Hadist-hadist Rosulullah SAW banyak menjelaskan tentang

adab atau tata cara berhias diri yaitu :

a.    Anjuran untuk memotong kuku, memendekkan kumis, menyisir rambut dan merapihkan

jenggot (jika berjenggot) Rosulullah SAW bersabda :

ة' %ف1ط%ر* *ل ان' خ*م%س9 ا ت++* %خ1 *ل 1ح%د*اد' : ا ت 1س++% %إل ار1ب1 و*ق*صE و*ا 1 اش++� %م 1ي *ق%ل و*ت%ف' *ت *ظ*اف1ر1و*ن %أل *اط1 ا ) البخاري ( روه اآلب

Artinya :“Fitrah itu ada lima macam, yaitu khitan, mencukur rambut kemaluan, mencukur (merapihkan) kumis, mencabut bulu ketiak, dan memotong kuku. ( HR. Bukhari )

b.    Anjuran untuk berharum-haruman dengan wewangian bagi laki-laki yang

menyenangkan hati, melegakan dada, menyegarkan jiwa, serta membangkitkan tenaga

dan gairah kerja.

c.    Larangan mencukur botak sebagian kepala atau sebagian lainnya tidak

dicukur/dibiarkan tumbuh.

d.    Larangan berhias diri dengan mengubah apa yang telah diciptakan Allah SWT,

misalnya mengeriting rambut, memakai cemara, mencukur alis mata, membuat tahi

lalat palsu dan bertato.

e.    Laki-laki dilarang berhias diri sehingga menyerupai perempuan dan sebaliknya.

B.   ADAB BERTAMU DAN MENERIMA TAMU

1.    Adab Bertamu

Bertamu adalah berkunjung ketempat kediaman orang lain. Bertamu dengan maksud

yang baik dan dilandasi dengan niat ikhlas karena Allah SWT serta untuk memperoleh

Page 52: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

ridha-Nya dan rahmat-Nya termasuk kedalam silaturahmi. Silaturahmi dianjurkan oleh

agama Isla.

Rasulullah bersabda :

ه' م*ن ر� *ن% س* ط* ا %س++' *ب ه' ي ه1 ف1ى ل++* ق++1 *ن% ر1ز% اء* و*ا %س++* 'ن ه' ي ر1ه1 ف1ي ل++* *ث++% ا

*ص11ل% %ي ح1م*ه' ف*ل ومسلم) البحارى (رواه ر*

Artinya : “Barang siapa ingin dilapangkan rizkinya dan dipanjangkan umurnya, maka hendaklah ia melakukan silaturahmi (H.R. Buchori Muslim).

Adapun adab bertamu adalah sebagai berikut :

a.    Niat bertamu dengan Ikhlas

b.    Mengetahui waktu yang tepat untuk bertamu

c.    Menggunakan pakaian yang menutup aurat, sopan dan berpenampilan islami.

d.    Mengetuk pintu tiga kali (bel tiga kali kalau ada)

e.    Berjabat tangan dengan tuan rumah yang jenis kelaminnya sama, bila beda cukup

menunjukkan sikap hormat.

f.     Kalau memang harus menginap, usahakan jangan sampai lebih dari tiga hari, karena

hal ini dapat mengganggu dan menyulitkan tuan rumah.

2.    Adab Menerima Tamu

Bila kita menerima tamu hendaknya berusaha untuk menjaga keselamatan tamunya

dan juga berusaha agar tamunya merasa senang selama bertamu. Rasulullah SAW

bersabda :

*ن* م*ن% 'و%ءم1ن' کا �ه1 ي 1الل 1 ب *و%م %ي ر1 و*ل *خ1 %ال %ر1م ا 'ک %ي %ف*ه' ف*ل البحارى (رواه ض*ي

ومسلم)Artinya : “Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari kiamat hendaklah memuliakan

tamunya”. (H.R. Buchori Mislim).

Adapun adab menerima tamu sebagai berikut :

a.    Tuan rumah hendaknya berpakaian sopan dan menutup aurat

b.    Menyembut dan menrima tamu dengan ikhlas dan wajah penuh keramahan

c.    Tidak membeda-bedakan tamu

d.    Memberikan jamuan sesuai dengan kemampuan

e.    Berusaha sekuat tenaga untuk memenuhi keperluan tamu

f.     Bila tamu yang datang tidak kita inginkan, jangan sekali-kali menunjukkan sikap yang

membuatnya tersinggung.

Page 53: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

g.    Bila tamu akan berpamitan pulang, antarkan sampai kepintu rumah (pagar).

C.   ADAB DALAM PERJALANAN

Dalam bepergian atau melakukan perjalanan, ada beberapa hal yang harus

diperhatikan, yaitu :

a.    Kendaraan Pribadi

-      Periksa kendaraan yang akan dipakai seperti rem, ban dan beberapa bagian yang lain.

-      Berjalanlah disebelah kiri dengan kecepatan sedang

-      Perhatikan dan patuhi rambu-rambu lalu lintas

-      Beri kesempatan pada kendaraan yang hendak mendahului

-      Jika hendak mendahului kendaraan lain, lakukan dengan cara yang sopan.

b.    Kendaraan Umum

-      Pilihlah kendaraan yang layak jalan

-      Bawalah bekal selama perjalanan (minuman dan makanan kecil)

-      Janganlah berbuat kerusakan dan berbuat maksiat

-      Bila bepergian bersama (rombongan), pilihlah satu orang untuk menjadi pemimpin

rombongan.

Selain tersebut di atas, ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam bepergian

baik kendaraan pribadi maupun umum, yaitu :

-      Utamakan bepergian dipagi hari

-      Sebelum berangkat disunahkan shalat sunah dua rakaat dan berdo’a untuk memohon

keselamatan bagi diri dan keluarga yang ditinggalkan.

-      Selama dalam perjalanan dianjurkan untuk saling membantu antara satu dengan

lainnya.

EVALUASI

I.      Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, d atau e pada jawaban yang paling tepat !

1.    Bersikap sopan santun harus dibiasakan sejak dini dengan mengambil contoh teladan

dari ….

a. televisi d. orang tua / keluarga

b. majalah e. teman

c. tetangga

2.    Berdasarkan Q.S. Al A’raf ayat 26, pakaian yang paling baik adalah ….

a. menyenangkan pemakainya d. indah dipandang

b. berwarna putih e. tidak tembus pandang

c. taqwa

Page 54: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

3.    1. Menutup aurat

2. Agar tampak lebih cantik

3. Supaya disenangi orang banyak

4. Untuk perlindungan tubuh

5. Untuk keindahan, penampilan sopan

Dari pernyataan tersebut yang merupakan tujuan berpakaian yang benar menurut

ajaran Islam yaitu nomor ….

a. 1, 3, dan 5 d. 1, 2 dan 4

b. 1, 2, dan 5 e. 1, 2 dan 3

c. 1, 4, dan 5

4.    Batasan seorang wanita tidak boleh memperlihatkan tubuhnya yaitu pada saat usia ….

a. 9 tahun d. mumayiz

b. 13 tahun e. baligh

c. dewasa

5.    Berbusana menurut syariat Islam prinsipnya adalah menutup aurat, bagian tubuh

seorang muslimah yang bukan merupakan aurat adalah ….

a. kepala dan telapak tangan d. muka dan telapak tangan

b. muka e. kaki dan telapak tangan

c. telapak tangan

6.    1. Menuutup aurat

2. berwarna menyolok

3. tidak transparan

4. menyerupai pakaian laki-laki

5. membentuk postur tubuh

6. tidak ketat

Pernyataan tersebut yang merupakan busana muslimah yang benar menurut syar’i

adalah …..

a. nomor 1, 3 dan 5 d. nomor 1, 3, 4 dan 6

b. nomor 1, 3, dan 6 e. nomor 1, 3, 4 dan 5

c. nomor 1, 2, 3 dan 6

7.    Prinsip berpakaian menurut Islam adalah ….

a. tidak berlebih-lebihan d. terjangkau harganya

b. enak dipandang e. menarik perhatian

c. sesuai dengan mode

8.    Dibawah ini yang hukumnya haram adalah ….

Page 55: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

a. tidak meminyaki rambut d. memakai wangi-wangian

b. mempertontonkan aurat e. membiarkan rambut hingga gondrong

c. mencukur rambut kepala sampai botak

9.    Shinta memakai jilbab dengan rok yang transparan. Cara Shinta berbusana

menunjukkan ….

a. muslimah berjilbab yang memiliki jiwa seni

b. etika berbusana yang Islami

c. jilbab tidak dapat menyembunyikan keindahan tubuh

d. ia berjilbab tetapi telanjang

e. jilbab yang mengikuti mode

10. Memakai perhiasan emas dan sutera bagi laki-laki dalam ajaran Islam hukumnya …

a. makruh d. haram

b. boleh e. mubah

c. sunah

11. 1. Anjuran memendekkan kumis, merapikan jenggot

2. Anjuran memakai harum-haruman

3. Anjuran memakai alis mata, mengeriting rambut

4. Anjuran memotong kuku dan menyisir rambut

5. Anjuran mencukur bothak sebagian rambut kepala

Pernyataan di atas yang merupakan adab berhias sesuai petunjuk hadist SAW adalah

….

a. nomor 1, 3, dan 4 d. nomor 1, 2, dan 5

b. nomor 1, 3, dan 5 e. nomor 1, 2, dan 4

c. nomor 2, 4 dan 5

12. Dalam ajaran Islam orang yang bertamu harus memperhatikan dan melaksanakan

adab bertamu sesuai petunjuk dan hadist. Adapun adab bertamu antara lain ….

a. berpenampilan meyakinkan d. berpakaian seadanya

b. menantikan jamuan makan e. berpakaian menutup aurat dan Islami

c. berpakaian baik dan mahal

13. 1. Memberikan jamuan sesuai dengan kemampuan

2. menghormati tamu yang kaya dan baik kepada kita

3. bila tamu yang datang tidak kita inginkan, kita tunjukkan dengan muka masam

4. menemui tamu dengan wajah ceria dan ikhlas

Pernyataan di atas yang merupakan adab dalam menerima tamu adalah ….

a. 1 dan 2 c. 1, 2 dan 4 e. 1, 2, dan 3

b. 1 dan 4 d. 1, 3, dan 4

Page 56: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

14. Dalam bertamu bila harus menginap tidak boleh leboh dari ….

a. 1 hari d. 5 hari

b. 2 hari e. 7 hari

c. 3 hari

15. Bila kita kedatangan tamu, maka yang tidak boleh kita lakukan adalah ….

a. menjawab salam dengan iklhas

b. mempersilahkan tamu untuk menikmati suguhan / jamuan

c. bersegera mempersilahkan tamu untuk cepat pulang

d. tidak membeda-bedakan tamu

e. meminta maaf bila pelayanan kita masih kurang

%لق*و%م .16 1%زلو'% ق*و%م- ا *ن *ي بئس الض%يف ن* ال Menurut hadist tersebut, sejelek-jelek bangsa adalah yang tidak mau menghargai ….

a. tetangganya d. umat Islam

b. tamunya e. leluhurnya

c. kesejahteraan warga

17. Apabila kita bepergian membawa kendaraan sendiri, di bawah ini adalah hal-hal yang

tidak boleh kita lakukan ….

a. berjalan disebelah kiri dengan kecepatan tinggi

b. memperhatikan rambu-rambu lalu lintas

c. memeriksa kendaraan sebelum berangkat

d. mendahului kendaraan lain dengan sopan

e. memberi kesempatan kendaraan lain untuk mendahului

18. Pada waktu bepergian atau dalam perjalanan jauh sebaiknya shalat wajib dilaksanakan

dengan jamak dan qoshor, sebab hal tersebut merupakan ….

a. rukhshoh d. larangan

b. sunah e. mubah

c. makruh

19. 1. Mengutamakan sampai dirumah malam hari

2. Mengutamakan bepergian dipagi hari

3. Disunahkan shalat sunah dua rokaat dan berdo’a sebelum berangkat

4. Membuat tulisan / corat-coret diperjalanan agar dikenang orang

Pernyataan tersebut yang harus kita perhatikan dalam perjalanan adalah ….

a. nomor 1 dan 3 d. nomor 2 dan 3

b. nomor 1 dan 2 e. nomor 2 dan 4

c. nomor 1, 2, dan 3

Page 57: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

20. Hal-hal di bawah ini yang hukumnya wajib adalah ….

a. menjamu tamu sesuai dengan kemampuan

b. mengucapkan salam

c. bepergian dipagi hari

d. menghormati tamu

e. bertamu

II.    Jawablah Pertanyaan di bawah ini dengan jelas, singkat dan benar !

1. Dalam kehidupan sehari-hari kita selalu berpakaian. Sebutkan tujuan berpakaian

menurut ajaran Islam !

2. Jelaskan bagaimana cara berpakaian seorang muslimah sesuai dengan Q.S. Annur

ayat 31 !

3. Jelaskan bagaimana cara berpakaian seorang muslim sesuai dengan Q.S. Annur ayat

30 !

4. Sebutkan 3 adab berhias diri bagi orang muslim/muslimah sesuai syariat Islam !

5. Jelaskan bagaimana cara bertamu yang benar menurut syariat Agama Islam !

6. Jelaskan bagaimana cara menerima tamu yang benar menurut syariat Islam!

7. Setiap hari kita selalu melihat orang bepergian. Jelaskan bagaimana adab/cara

bepergian yang benar menurut syariat Islam !

8. Sebutkan manfaat berpakaian yang menutupi aurat bagi seorang muslimah!

9. Seseorang bertamu kerumahmu dengan sikap yang kurang sopan dan tidak

menyenangkan. Bagaimana sikap dan tindakanmu terhadap orang tersebut ! berikan

alasanmu !

10.    Pria dan wanita dilarang berbusana dan berhias secara berlebihan. Apa hikmah

dibalik larangan ini !

BAB IV

PERILAKU TERCELA

Page 58: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

Standar Kompetensi

10. Menghindari perilaku tercela

Kompetensi Dasar

10.1.  Menjelaskan pengertian hasad, riya’, aniaya dan diskriminasi

10.2.  Menyebutkan contoh perilaku hasad, riya’, aniaya, dan diskriminasi

10.3.  Menghinndari hasad, riya’, aniaya dan diskriminasi dalam kehidupan sehari-hari.

A.   HASAD

Hasad atau dengki berbeda pengertiannya dengan irihati. Irihati artinya merasa ingin

menguasai sesuatu yang dimiliki orang lain karena dirinya belum memiliki dan tidak

mau ketinggalan.

Hasad atau dengki artinya rasa atau sikap tidak senang terhadap rahmat (kenikmatan)

yang diperoleh orang lain dan berusaha untuk menghilangkannya atau mencelakakan

orang lain tersebut.

Orang yang hatinya dihinggapi sifat hasad, akan melakukan berbagai tindakan yang

akirnya menjatuhkan orang yang menjadi sasaran (ia dengki). Cara-caranya antara

lain :

-      menyebarkan berita-berita negatif

-      mengadu domba dengan pihak lain

-      memfitnah

setiap orang Islam wajib hukumnya menjauhi sifat hasad (dengki) karena termasuk sifat

tercela dan merupakan perbuatan dosa. Allah SWT berfirman dalam Q.S. Annisa’ ayat

54

Page 59: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

*م% د'ون* أ *ح%س' �اس* ي *اه'م' م*ا ع*ل*ى الن �ه' ء*ات 1ه1 م1ن% الل *ا ف*ق*د% ف*ض%ل %ن *ي ء*ات

اه1يم* ء*ال* ر* 1ب++% اب* إ 1ت++* %ك ة* ال %م++* %ح1ك اه'م% و*ال %ن++* *ي ا و*ء*ات %ك++- ا. م'ل ع*ظ1يم++-

åساء )54: ( النArtinya : “ataukah mereka dengki kepada manusia (Muhammad) lantaran karunia yang Allah telah

berikan kepadanya? sesungguhnya Kami telah memberikan Kitab dan Hikmah kepada keluarga Ibrahim, dan Kami telah memberikan kepadanya kerajaan yang besar. (Q.S. Annisa’ ayat 54).

Rosulullah SAW bersabda :

�ا �ي 'م%ا د* ک 1ن� و*ال%حس* د* ف*ا %ح*س* * ال *ا 'ل' ي نات1 گ %لح*س* *م*ا ا % ک *أ 'ل' ت *ر' النا ک %لح*طب* 'و%د'د) (رواه ا اب

Artinya : Jauhkanlah dirimu dari hasad karena sesungguhnya hasad itu memakan kebaikan-kebaikan sebagaimana api memakan kayu bakar. (HR. Abu Dawud )

Akibat bahaya yang ditimbulkan oleh sifat hasad antara lain :

-      Menimbulkan bagian atau bencana bagi diri sendiri atau orang lain

-      Dapat merusak iman orang yang hasad

-      Menimbulkan perpecahan dan perselisihan

-      Meruntuhkan sendi-sendi persatuan dan kerukunan dalam masyarakat

-      Menghapus segala amal kebaikan yang pernah dilaksanakan

-      Dapat merusak mental pendengki, sehingga merasa gelisah dan tidak memperoleh

ketenteraman

Cara menghindari sifat hasad antara lain :

-      Menjahuhi segala perbuatan yang menjadi penyebab sifat hasad

-      Membiasakan diri untuk memberi dukungan positif terhadap apa yang sedang menjadi

permasalahan orang lain.

-      Senantiasa berdzikir kepada Allah

-      Menuntut ilmu dan mengamalkannya.

B.   RIYA’

Menurut pengertian bahasa, riya’ artinya memperlihatkan (pamer) Riya’ adalah

memperlihatkan ibadah dan amal sholeh kepada orang lain, bukan karena Allah, tetapi

karena sesuatu selain Allah. Riya juga dapat di artikan melakukan sesuatu karena ingin

Page 60: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

dipuji oleh orang seperti ingin mencari popularitas di masyarakat. Riya’ ada dua macam

:

1. Riya’ dalam niat yaitu ketika mengawali pekerjaan mempunyai keinginan untuk

mendapatkan pujian, sanjungan, dan penghargaan dari orang lain, bukan karena Allah.

2. Riya’ dalam perbuatan, maksudnya melakukan perbuatan tertentu karena pamrih.

Orang yang mempunyai sifat riya’ dalam perbuatan akan mempunyai cirri sebagai

berikut :

-      tidak akan melakukan perbuatan baik apabila tidak dilihat oleh orang lain.

-      Beribadah hanya sekedar ikut-ikutan dan biasanya dilakukan jika berada ditengah-

tengah orang banyak.

-      Terlihat tekun dan bertambah motivasinya dalam berinbadah jika mendapat pujian dan

mudah menyerah bila dicela.

-      Senantiasa berupaya menampakkan segala perbuatan baiknya agar diketahui orang

banyak.

Bahaya Riya’.

Sifat riya’ dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain, sifat riya’ yang dapat

membahayakan diri sendiri antara lain :

-      Muncul ketidak puasan terhadap apa yang telah dilakukan

-      Muncul rasa hampa dan senantiasa gelisah ketika berbuat sesuatu

-      Menyesal melakukan sesuatu ketika orang lain tidak memperhatikannya

-      Jiwa akan terganggu karena keluh kesah yang tiada henti.

Adapun bahaya riya’ yang dapat menimpa orang lain akan terlihat ketika orang yang

pernah dibantunya diumpat, diolok-olok, dihina dan dicaci maki oleh orang yang

membantu dengan sifat riya’.

     Menghilangkan pahala

Eه*ا ي* *اأ �ذ1ين* ي 'وا ال 'وا ال* ء*ام*ن %ط1ل 'ب 'م% ت 1ك %م*ن= ص*د*ق*ات ال *ذ*ى ب++1 ذ1ي و*األ% *ال++� ك

%ف1ق' 'ن *ه' ي *اء* م*ال �اس1 ر1ئ ؤ%م1ن' و*ال* الن ه1 ي++' 1الل++� 1 ب و%م %ي++* ر1 و*ال خ++1 ه' اآل% *ل++' ف*م*ثل1 *م*ث++* ف%و*انz ك ه1 ص++* *ي++% اب9 ع*ل ر* *ه' ت++' اب ص++*

* ل9 ف*أ ه' و*اب++1 ك++* *ر* %د-ا ف*ت ل ال* ص++*ون* د1ر' *ق++% ءz ع*ل*ى ي ي% ا ش++* 'وا م1م++� ب *س++* ه' ك د1ي ال* و*الل++� *ه++% و%م* ي %ق++* ال*اف1ر1ين* %ك )264: . ( البقرةال

Artinya : “Hai orang-orang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala) sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan sipenerima), seperti orang yang menafkahkan hartanya karena riya kepada manusia dan dia tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian. Maka perumpamaan orang itu seperti batu licin yang di atasnya ada tanah, kemudian batu itu ditimpa hujan lebat, lalu menjadilah dia bersih (tidak bertanah). Mereka tidak menguasai sesuatupun dari apa yang mereka usahakan; dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang kafir. ( Al baqarah : 264 )

Page 61: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

b.       Orang yang Riya disamakan dengan orang yang sombong dan akan Menjadi Teman

dari Syaitan

�ذ1ين* ون* و*ال %ف1ق++' 'ن *ه'م% ي و*ال م++%* اء* أ اس1 ر1ئ++* * الن++� ون* و*ال 'ؤ%م1ن++' ه1 ي 1الل++� * ب و*ال

1 *و%م %ي ال ر1 ب++1 %آلخ++1 'ن1 و*م*ن% ا *ك %ط*ان' ي ي ه' الش++� ا ل++* اء* ق*ر1ين++- ا. ف*س++* ق*ر1ين++-

)38: ( النساءArtinya : “Dan (juga) orang-orang yang menafkahkan harta-harta mereka karena riya kepada

manusia, dan orang-orang yang tidak beriman kepada Allah dan kepada hari kemudian. Barangsiapa yang mengambil syaitan itu menjadi temannya, maka syaitan itu adalah teman yang seburuk-buruknya. ( QS. An Nisa’ : 38 )

c.       Orang yang Riya dapat di katagorikan seperti orang munafik yang menipu Allah dalam

beribadah.

1ن� *اف1ق1ين* إ %م'ن اد1ع'ون* ال 'خ++* ه* ي و* الل++� اد1ع'ه'م% و*ه++' 1ذ*ا خ++* ام'وا و*إ 1ل*ى ق++* إ*ة1 ال*ى ق*ام'وا الص�ال 'س* اء'ون* ك 'ر* �اس* ي * الن ون* و*ال 'ر' *ذ%ك �ه* ي *. الل 1يال �ق*ل 1ال إ

)142: ( النساء

Artinya : “Sesungguhnya orang-orang munafik itu menipu Allah, dan Allah akan membalas tipuan mereka. Dan apabila mereka berdiri untuk shalat mereka berdiri dengan malas. Mereka bermaksud riya (dengan shalat) di hadapan manusia. Dan tidaklah mereka menyebut Allah kecuali sedikit sekali. ( QS. An Nisa’ : 142 )

Cara menghindari sifat riya’ ada tiga cara :

1.    Mencabut akar-akar penyebab riya’, dengan berusaha memahami hakekat, sumber,

bahaya, dan bagaimana riya’ muncul.

2.    Melalui upaya pencegahan yaitu dengan tidak menampakkan ibadah

3.    Penolakan dari dalam hati manakala riya’ dating secara mendadak menyusup dan

merasuk kedalam hati. Tahap ini dilakukan dengan kembali menggambarkan dalam hati

akan besarnya bahaya riya’.

C.   ANIAYA

Aniaya dalam bahasa arab disebut dzalim yang berarti tidak dapat menempatkan

sesuatu pada tempat yang sebenarnya atau sesuai dengan ketentuan Allah. Aniaya

adalah suatu tindakan yang tidak manusiawi yang bertentangan dengan hak asasi

manusia. Allah SWT berfirman dalam Q.S. Al Baqarah ayat 229

د� و*م*ن% *ع++* *ت د'ود* ي ه1 ح++' ك* الل++� *ئ++1 'ول . ( البق++رة ه'م' ف*أ 1م'ون* ال : الظ++�

229(

Page 62: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

Artinya “Barang siapa yang melanggar hukum-hukum Allah , mereka itulah orang-orang yang dzalim” (Q.S. Al Baqarah :229).

Aniaya (Dzalim) dapat dibagi menjadi 4 :

1. Aniaya kepada Allah, misalnya mengaku Islam, tetapi tidak mau melaksanakan perintah

Allah yang wajib dan tidak mau meninggalkan larangan Allah.

2. aniaya terhadap sesama manusia seperti ghibah, namimah, fitnah, mencuri, merampok,

melakukan penyiksaan, pembunuhan dan lain-lain.

3. aniaya terhadap binatang, seperti menjadikan binatang sebagai sasaran latihan

memanah atau menembak, menelantarkan bintang piaraan dan lain-lain.

4. aniaya terhadap diri sendiri, misalnya membiarkan diri sendiri dalam keadaan bodoh

dan miskin, minum-minuman keras.

Akibat yang akan dialami oleh penganiaya antara lain :

1. tidak akan disenangi bahkan dibenci masyarakat.

2. hidupnya tidak akan tenang karena dibayang-bayangi rasa takut

3. mencemarkan nama baik diri dan keluarga.

4. orang yang berbuat aniaya seperti merampok dan membunuh apabila

perbutanya diketahui oleh alat Negara lalu ditangkap dan diadili maka tentu akan

dijatuhi hukuman.

5. para pelaku aniaya jika tidak bertaubat dengan sungguh-sungguh, besok hari

akhir akan dicampakkan kedalam api neraka.

Adapun keburukan-keburukan yang dialami orang yang dianiaya dan masyarakat

antara lain :

1. akan mengalami kerugian dan bencana sesuai dengan jenis penganiayaan

terhadap dirinya.

2. bila penganiayaan terjadi dimana-mana, maka masyarakat tidak akan

memperoleh kedamaian dan ketenteraman.

3. semangat dan gairah kerja masyarakat akan menurun, karena dibayangi rasa

takut terhadap perbuatan jahat orang dzalim.

D.   DISKRIMINASI

Diskriminasi adalah perbedaan perlakuan terhadap sesama warga Negara

(berdasarkan warna kulit, golongan, suku, ekonomi, agama dann lain-lain). Islam

Page 63: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

melarang umatnya melakukan tindakan diskriminasi. Semua umat manusia dihadapan

Allah itu sama, yang membedakan hanyalah satu yaitu; ketaqwaannya kepada Allah.

Semakin orang bertaqwa kepada Allah maka semakin tinggi derajatnya disisi Allah.

Dalam ajaran Islam tidak ada diskriminasi, hal ini dapat kita lihat dari kenyataan

bahwa semua perintah Allah, larangan-Nya berlaku pada semua manusia. Dalam

kehidupan bernegara sikap diskriminasi juga harus dihindari, karena dalam UUD 1945

terdapat beberapa pasal yang menjamin perlakuan yang sama.

EVALUASI

I.      Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, d dan e pada jawaban yang paling tepat !

1.    Hasad merupakan perbuatan yang dilarang agama, tetapi hasud yang diperbolehkan

berdasarkan hadist Rosul SAW, seperti ….

a. terhadap orang yang berilmu pengetahuan tinggi dan ilmunya berguna untuk dirinya

dan orang lain

b. terhadap orang kaya yang kekayaannya itu diperole. h dengan cara apapun

c.  ingin memiliki kemampuan/kecantikan yang dimiliki orang lain

d. ingin menguasai istri orang lain karena lebih cantik dari istrinya

e. ingin memiliki kedudukan yang tinggi yang diraih dengan apapun

2.    Amin adalah siswa kelas X yang mempunyai kelebihan di bidang musik setiap harinya

selalu bermain musik sehingga tidak mengerjakan shalat. Sikap Amir tersebut termasuk

orang yang berbuat dzalim terhadap ….

a. Allah d. diri sendiri

b. sesama e. orang tua

c. lingkungan

3.    Merasa ingin menguasai sesuatu yang dimiliki orang lain karena dirinya belum memiliki,

dan tidak mau ketinggalan, merupakan pengertian dari ….

a. takabur d. suniah

b. hasad e. riya’

c. iri hati

4.    Jauhilah olehmu sifat hasad karena sifat hasad dapat memakan kebaikan seperti ….

a. air diatas daun talas d. api membakar kayu

b. air dalam pusaran e. air diatas

c. pagar makan tanaman

5.    Pak Darno melampiaskan rasa amarahnya kepada isterinya, sang istri dipukul hingga

hampir mati, perbuatan pak Darno termasuk ….

Page 64: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

a. marah d. zalim

b. dengki e. hasad

c. riya’

6.    Dibawah ini yang termasuk bahaya riya’ adalah ….

a. bersaing secara sportif

b. ketidak puasan terhadap apa yang telah dilakukan

c. menyesal saat perbuatannya tidak mendapat perhatian orang lain

d. lapang dada dan selalu ikhlas dalam setiap perbuatan

e. melakukan hal-hal yang bermanfaat bagi orang lain

7.    1. Riya’ termasuk syirik kecil

2. Dosa riya’ tidak boleh dihapus walaupun dengan taubatan nashoka

3. Orang yang riya’ akan memperoleh kerugian dunia dan akhirat

4. Riya dapat menghapus pahala ibadah dan amal sholeh

5. Muslim/muslimah dilarang bergaul dengan orang yang bermental riya’

Dari pernyataan tersebut yang termasuk ketentuan syara’ tentang riya’ adalah nomor

….

a. 1, 2, dan 3 d. 1, 3, dan 5

b. 1, 2, dan 4 e. 1, 3, dan 4

c. 1, 2, dan 5

8.    Sifat hasad akan menghalangi manusia memberikan penilaian yang benar dan

semestinya, terutama kepada orang yang menjadi sasaran kesalahannya. Selain itu,

hasad juga bisa berbahaya dalam masyarakat dengan ….

a. membuat kedamaian

b. menyadarkan orang-orang untuk berkumpul

c. mempertemukan kesulitan-kesulitan

d. merekatkan anggota-anggota yang berbeda

e. menabur benih pertikaian

9.    Salah satu cara untuk mengatasi sifat hasad adalah jika melihat sesuatu yang membuat

sifat hasad itu muncul, maka mengucapkan ….

a. basmalah d. salam

b. hamdallah e. insya Allah

c. talbiyah

10. Berusaha membatalkan apa kenikmatan yang diperoleh orang lain terlepas, adalah

salah satu sifat tercela yang disebut ….

a. syiri’ d. fasiq

Page 65: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

b. hasad e. munafik

c. riya’

11. Minum-minuman keras dan mengkonsumsi obat-obatan terlarang atau narkoba adalah

contoh orang yang berbuat zalim terhadap ….

a. Allah d. makhluk lain

b. sesama manusia e. hewan

c. diri sendiri

12. Memperlihatkan kebaikan dirinya agar mendapatkan sanjungan atau pujian dari orang

lain disebut ….

a. riya’ d. zalim

b. hasad e. ujub

c. fasiq

13. Hasad adalah salah satu perbuatan tercela yang harus kita hindari. Cara menjauhi sifat

hasad tersebut antara lain ….

a. berteman dengan orang yang memiliki sifat hasad

b. tidak mau berteman dengan orang yang perilakunya jelek

c. menjauhi perbuatan yang menjadi penyebab sifat hasad

d. selalu berdo’a di dalam masjid

e. menuntut ilmu sampai ke negeri seberang

14. Dibawah ini yang bukan termasuk ciri-ciri orang yang memiliki sifat riya’ dalam

perbuatan, adalah ….

a. melakukan perbuatan baik ketika dilihat orang

b. beribadah hanya sekedar ikut-ikutan

c. tekun beribadah ketika mendapat sanjungan

d. mudah menyerah bila dicela

e. berupaya menyembunyikan segala amal perbuatan baiknya

15. Islam melarang perbuatan diskriminasi, karena semua manusia dihadapan Allah adalah

sama, yang membedakan adalah ….

a. amal perbuatannya d. kekusyukannya

b. kekayaannya e. taqwanya

c. ketabahannya

16. Mengganggu ketenangan dan ketentraman orang lain termasuk perbuatan :

a. riya’ d. zalim

b. hasad e. syirik

c. nifak

Page 66: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

17. Orang yang mensfkahkan hartanya karena riya’ diumpamakan batu licin yang di

atasnya ada tanah, kemudian batu itu ditimpa hujan lebat hingga menjadi basah, hal ini

dijelaskan dalam Alqur’an ….

a. Q.S. Al maidah ayat 33 d. Q.S. Al baqoroh ayat 255

b. Q.s. Al maidah ayat 55 e. Q.S. Al ma’mun ayat 5

c. Q.S. Al baqoroh ayat 264

18. Jika hendak membunuh binatang, hendaknya dengan cara yang baik. Maksudnya ….

a. binatang perlu ditempatkan pada posisi yang terhormat

b. tidak boleh menyiksa

c. boleh membunuh binatang sedikit demi sedikit

d. binatang mempunyai hak untuk diperlakukan secara baik

e. binatang ditakdirkan untuk dikonsumsi manusia

*اش1ر%ك م1ن .19 ي 1ر� %ر ال ي *س1 %ي *ل ا Hadist tersebut di atas mengandung makna ….a. riya’ yang ringan adalah syirik

b. syetan menggoda manusia untuk berbuat riya’

c. dosa yang tidak akan diampuni Allah adalah syirik

d. riya’ adalah perbuatan yang dilarang

e. hasad adalah identik dengan riya’

20. Saat ini kezaliman dapat ditemui dimana-mana, misalnya ….

a. pak Alek meminjamkan uang dengan bunga 10% tiap bulan

b. pak Amat shalat di masjid dengan khusyuk dan ikhlas

c. Pak Hasan membentak anaknya yang telah berbuat salah

d. Pak Hisan membelikan anaknya baju karena menangis

e. Pak Unang tiap hari bekerja dengan keras

II.    Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar !

1.    Sebutkan bahaya yang ditimbulkan sifat hasad baik bagi diri sendiri maupun orang lain !2.    Sebutkan bagaimana cara menghindarkan diri dari sifat hasad !3.    Riya’ ada dua macam. Sebut dan jelaskan dan masing-masing beri contoh !4.    Jelaskan bagaimana cara menghindarkan diri dari sifat riya’ !5.    Aniaya dibagi menjadi empat. Senbutkan dan masing-masing beri contoh perbuatan

aniaya tersebut !6.    Sebutkan akibat yang ditimbulkan sikap aniaya bagi masyarakat !7.    Sebutkan bahaya yang ditimbulkan oleh sifat riya’ baik bagi diri sendiri maupun orang

lain !8.    Sebutkan keburukan- keburukan sikap aniaya bagi diri sendiri !9.    Apa arti diskriminasi ! mengapa kita dilarang berbuat diskriminasi !10. Kemukakan usaha-usaha yang harus ditempuh agar kezaliman-kezaliman yang

terdapat dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara bisa berkurang bahkan hilang !

Page 67: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

BAB V

ZAKAT, HAJI DAN WAKAF

Standar Kompetensi

11. Memahami hukum Islam tentang zakat, haji, dan wakaf

Kompetensi Dasar :

11.1.  Menjelaskan perundang-undangan tentang pengelolaan zakat, haji dan wakaf.

11.2.  Menyebutkan contoh-contoh pengelolaan zakat, haji dan wakaf.

11.3.  Menetapkan ketentuan perundang-undangan tentang pengelolaan zakat, haji dan

wakaf.

A.   ZAKAT

Zakat menurut bahasa artinya tumbuh dengan subur atau suci dari dosa. Zakat menurut

istilah agama Islam adalah kadar harta tertentu yang diberikan kepada yang berhak

menerimanya dengan syarat tertentu.

Zakat mulai diwajibkan pada tahun kedua hijrah.

Dasar diwajibkan zakat : Q.S. At Taubat ayat 103.

ذ% 1ه1م% م1ن% خ' م%و*ال* ه'م% ص*د*ق*ة- أ 'ط*ه=ر' =يه1م% ت ك 'ز* 1ه*ا و*ت %ه1م% و*ص*ل= ب *ي ع*ل

1ن� *ك* إ ت *ن9 ص*ال* ك *ه'م% س* �ه' ل م1يع9 و*الل 1يم9 س* )103(التوبة: ع*ل

Artinya :

Page 68: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

“Ambilah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka dan mendoalah untuk mereka sesungguhnya do’a kamu itu (menjadi) ketentraman jiwa bagi mereka. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui”. (Q.S. At Taubat ayat 103).

Menurut Muhammad Fuad Abdul Baqi, bahwa di dalam Alqur’an perintah

mengeluarkan zakat diulang sebanyak 32 kali yang hampir seluruhnya disebut setelah

perintah melaksanakan shalat. Hal ini menunjukkan bahwa kedudukan perintah zakat

sejajar dengan perintah shalat dan keduanya saling melengkapi kesempurnaan

manusia. Shalat merupakan ibadah badaniyah yang paling utama, sedangkan zakat

merupakan ibadah amaliyah yang paling utama.

Zakat ada dua macam :

1. Zakat mal (zakat harta)

Yaitu zakat emas, perak, hasil tambang, binatang, tumbuh-tumbuhan (buah-buahan

dan biji-bijian) dan barang perniagaan.

2. Zakat nafs (zakat fitrah)

Yaitu zakat jiwa yang disebut zakat fitrah (zakat yang diberikan berkenaan dengan telah

selesainya mengerjakan puasa Ramadhan).

Nishab adalah batas minimal harta yang wajib dikeluarkan zakatnya.

Jenis Harta Nishab Kadar Zakatnya

-  Emas

-  Perak

-  Perniagaan

-  Pertanian (padi, jagung,

sagu, gandum)

-  Peternakan : kambing,

sapi, kerbau

-  Barang temuan

-  Lain-lain :Perikanan

Perkebunan

Profesi

93,4 gram

624 gram

Standar emas

750 kg

40 ekor

30 ekor

Tidak ada

nishabnya

Standar emas

Standar emas

Standar emas

2,5 %

2,5 %

2,5 %

10% tanpa biaya irigasi

5 % ada biaya irigasi

1 ekor umur 2 tahun

1 ekor umur 1 tahun

20% tunai

2,5 %

2,5 %

2,5 %

Hasil perkebunan yang dikeluarkan zakatnya adalah anggur dan kurma.

Mustahiq Zakat

Mustahiq adalah orang yang berhak menerima zakat.

Dalam Q.S. At Taubat ayat 60 disebutkan orang yang berhak menerima zakat, yaitu :

Page 69: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

1. Fakir, yaitu orang yang tidak mempunyai harta dan usaha atau memiliki harta

dan usaha tetapi kurang dari seperdua kecukupanya dan tidak ada orang yang

berkewajiban memberi belanja kepadanya.

2. Miskin, yaitu orang yang mempunyai harta atau usaha sebanyak seperdua

kecukupanya atau lebih, tetapi tidak mencukupi.

3. Amil, yaitu orang yang bekerja mengurus zakat sedang dia tidak mendapat upah

selain dari zakat itu.

4. Muallaf yaitu orang yang baru masuk Islam

5. Hamba atau budak yang dijanjikan tuanya bahwa dia boleh menebus dirinya.

6. Gharim, yaitu orang yang berhutang di jalan Allah.

7. Sabilillah, yaitu orang yang berjuang dijalan Allah.

8. Ibnu sabil, (musafir) yaitu orang kehabisan bekal diwaktu bepergian, dan

bepergian itu bukan untuk tujuan maksiat.

Pemberian Zakat ada 2 cara yaitu :

1. Secara produktif yaitu pemberian zakat yang dapat menghasilkan suatu usaha.

Cara ini diberikan kepada orang lemah harta tetap kuat fisiknya.

2. Secara Konsumtif, yaitu pemberian zakat yang langsung habis. Cara ini

diberikan kepada orang yang lemah harta dan lemah fisiknya.

Hikmah Zakat :

1. Mensucikan diri dari sifat kikir dan cinta harta yang berlebihan

2. Mendekatkan diri kepada Allah

3. Menyuburkan harta; sifat-sifat baik

4. Membuktikan rasa syukur atas nikmat Allah

5. Menanamkan perasaan kebersamaan dan tenggang rasa

6. Membiasakan diri dengan sifat yang terpuji.

Page 70: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

Pajak adalah pungutan wajib, biasanya berupa uang yang harus dibayar oleh penduduk

sebagai sumbangan wajib kepada Negara atau pemerintah sehubungan dengan

pendapatan, pemilikan, harga beli barang dan sebagainya.

Dasar hukum perpajakan di Indonesia adalah Pancasila dan UUD 1945. UU perpajakan

yang berlaku di Indonesia :

UU RI No. 6, 7, 8, tahun 1983

UU RI No. 12, 13 tahun 1985

UU RI No. 7 tahun 1991

Perbedaan Zakat dan Pajak

Zakat Pajak

1. Hakekatnya ibadah kepada Allah

dengan niat ikhlas hukumnya wajib.

2. Tujuannya untuk membersihkan

harta agar mendapat ridha dan

rahmat Allah.

3. Wajib bagi orang Islam

4. Perintah zakat terdapat dalam Al

Qur’an dan Hadist.

5. zakat diberikan kepada mustahiq

1. Iuran wajib kepada Negara

2. Untuk menambah pemasukan

kas Negara

3. wajib bagi warga Negara

4. Perintah pajak terdapat dalam

Undang-undang

5. Pajak digunakan untuk

pembangunan diberbagai

bidang

UNDANG-UNDANG TENTANG PENGELOLAAN ZAKAT

Undang-undang nomor 38 tahun 1999 tentang pengelolaan zakat. Undang-undang

tersebut terdiri atas 10 bab dan 25 pasal. Secara garis besar menjelaskan tentang :

1. Ketentuan umum

2. Asas dan tujuan

3. Organisasi pengelolaan zakat

4. Pengumpulan zakat

5. Pendayagunaan zakat

6. Pengawasan

7. Sanksi

Page 71: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

8. Ketentuan lain, dan

9. Ketentuan peralihan

Dari hal-hal tersebut yang akan kita pelajari hanya beberapa saja, yaitu :

1. Organisasi Pengelolaan Zakat

Pengelolaan zakat dilakukan oleh badan amil zakat yang dibentuk oleh pemerintah.

Badan amil zakat berada ditingkat pusat sampai desa. Hubungan kerja amil zakat terdiri

atas unsur masyarakat dan pemerintah yang memenuhi syarat. Tugas pokok badan

amil zakat adalah mengumpulkan, mendistribusikan dan mendayagunakan zakat sesuai

dengan ketentuan agama. Badan amil zakat dan lembaga amil zakat dalam

melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada pemerintah sesuai dengan

tingkatnya (hal ini dijelaskan dalam pasal 9).

2. Pengumpulan Zakat

Untuk zakat mal, harta yang wajib dizakati menurut pasal 11 meliputi :

a. emas, perak dan uang

b. perdagangan dan perusahaan

c.  hasil pertanian, perkebunan, dan perikanan

d. hasil pertambangan

e. hasil peternakan

f.   hasil pendapatan dan jasa

g. rikaz

adapun dasar perhitungan zakat mal terdapat dalam pasal 11 ayat 3 yang berbunyi

“Penghitungan zakat mal menurut nisab, kadar dan waktunya ditetapkan berdasarkan

hukum agama”.

Pengumpulan zakat dilakukan oleh badan amil zakat dengan cara menerima atau

mengambil dari muzaki didasarkan atas pemberitahuan muzaki. Badan amil zakat juga

bekerja sama dengan bank apabila harta muzaki disimpan di bank.

Apabila nmuzaki berada atau menetap diluar negeri, pengumpulan zakat dilakukan oleh

unit pengumpul zakat kepada perwakilan Republik Indonesia yang selanjutnya

diteruskan kepada badan amil zakat.

3. Pendayagunaan Zakat

Dari hasil pengumpulan zakat, harus diserahkan kepada mustahik sesuai dengan

prioritas kebutuhan mustahik. Dalam pendayagunaan zakat disunahkan secara

konsumtif, juga diperbolehkan untuk digunakan secara produktif. Maksudnya, zakat

Page 72: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

tidak diberikan dalambentuk yang dapat dikonsumsi secara langsung, tetapi diberikan

sebagai bentuk modal usaha bagi mustahik. Dengan demikian, zakat lebih dapat

berdaya guna untuk mengentaskan kemiskinan atau masalah yang dihadapi oleh

mustahik.

4. Pengawasan dan Sanksi

Pengawasan dalam plaksanaan tugas badan amil zakat dilakukan oleh unsur

pengawas. Unsur pengawas badan amil zakat berkedudukan disemua tingkatan badan

amil zakat. Apabila badan amil zakat menemui kesulitan dalam melakukan audit

keuangan, dapat meminta bantuan akuntan publik. Dalam pasal 20, masyarakat dapat

berperan aktif dalam pengawasan badan amil zakat dan lembaga amil zakat.

Apabila pengelola zakat melakukan kekeliruan, maka akan dikenai sanksi dalam pasal

21 dijelaskan bahwa setiap pengelola zakat yang melakukan kelalaian, akan dikenakan

sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku.

B.   HAJI DAN UMRAH

Haji menurut bahasa artinya kemauan untuk datang ke suatu tempat. Menurut istilah,

haji artinya melaksanakan niat mengunjungi Baitullah (Ka’bah) untuk beribadah kepada

Allah pada waktu tertentu, syarat tertentu dan cara-cara tertentu. Dasar diwajibkannya

haji : Q.S. Ali Imran ayat 97.

*ات9 ف1يه1 *ات9 ء*اي =ن *ي اه1يم* م*ق*ام' ب ر* 1ب++% ه' و*م*ن% إ ل++* ان* د*خ* ا ك++* ه1 ء*ام1ن++- 1ل++� و*ل�اس1 ع*ل*ى %ت1 ح1جE الن *ي %ب *ط*اع* م*ن1 ال ت %ه1 اس% *ي 1ل 1يال- إ ب *ف*ر* و*م*ن% س* 1ن� ك ف*إ�ه* 1يó الل *م1ين* ع*ن1 غ*ن %ع*ال )97: ( العمرن ال

Artinya : “Padanya terdapat tanda-tanda yang nyata, (di antaranya) maqam Ibrahim; barangsiapa memasukinya (Baitullah itu) menjadi amanlah dia; mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah; Barangsiapa mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam. ( Ali Imran : 97 )

Syarat wajib haji :

1. Beragama Islam

2. Berakal sehat

3. Balig

4. Merdeka

Page 73: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

5. Kuasa / mampu (istitha’ah)

Rukun Haji :

1. Ihram : niat mulai mengerjakan haji

2. Wukuf di Arofah : hadir / berada di Arofah

3. Thawaf : mengelilingi Ka’bah tujuh kali

Syarat sahnya Thawaf :

a. Suci dari hadas besar, kecil dan najis

b. Menutup aurat

c. Dilaksanakan tujuh kali putaran

d. Thawaf dimulai dari Hajar Aswad dan di akhiri di Hajar Aswad

e. Ka’bah berada disebelah kiri orang yang thawaf

f. Thawaf diluar Ka’bah tetapi masih di dalam Masjidil Haram

Macam-macam Thawaf :

a.    Thawaf Ifadah yaitu thawaf yang menjadi rukun haji

b.    Thawaf Qudum yaitu thawaf yang dilaksanakan ketika jamaah haji tiba di Masjidil

Haram

c.    Thawaf Wada’ yaitu thawaf yang dilaksanakan ketika akan meninggalkan Mekah

d.    Thawaf Tahallul yaitu thawaf sebagai penghalalan barang yang haram karena ihram

e.    Thawaf Nazar, yaitu thawaf yang dilakukan karena nazar

f.     Thawaf Sunat, yaitu thawaf yang dilakukan setiap ada kesempatan diluar rangkaian

ibadah haji

4. Sa’i yaitu berlari-lari kecil antara bukit Shafa dan Marwa.

Syarat-syarat Sa’i :

a. Dimulai dari Bukit Shafa dan diakhiri di Bukit Marwa

b. Dilaksanakan tujuh kali

c.  Waktu Sa’i hendaklah setelah Thawaf

5. Tahallul yaitu mencukur atau menggunting rambut

6. Tertib maksudnya menertibkan rukun-rukun

Page 74: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

Wajib Haji :

1. Ihram

2. Bermalam di Muzdalifah

3. Bermalam di Mina

4. Melontar Jumroh aqabah

5. Melontar tiga jumrah (ula, wustha, aqobah)

6. Meninggalkan larangan haji karena ihram

7. Thawaf Wada’

Sunat Haji :

1. Membaca Talbiayah

%ك* �ي *ب �هم� ل %ك* الل �ي *ب , ل %ك* �ي *ب %ك* ل ر1ي *ش* **ك* ال ك* ل �ي++% *ب 1ن� ل د* ا %ح*م++% ة* ال =ع%م++* و*الن*ك* %ك* ل %م'ل %ك* و*ال ر1ي *ش* . ال **ك* ل

2. £*Membaca Sholawat Nabi Muhammad dan do’a setelah membaca talbiyah

3. Melaksanakan Thawaf qudum

4. Masuk ke Baitullah atau Hijir Ismail.

Larangan Haji :

Larangan yang harus ditinggalkan bagi orang yang sedang ihram haji :

1. Bagi laki-laki dilarang memakai pakaian berjahit dan tutup kepala

2. Bagi perempuan dilarang menutup muka dan kedua telapak tangan

3. Bagi laki-laki dan perempuan dilarang :

a. Memakai harum-haruman serta minyak wangi

b. Mencukur rambut atau bulu badan

c.  Dilarang menikah atau menikahkan

d. Dilarang bersetubuh

e. Dilarang membunuh binatang darat yang liar dan halal dimakan

Page 75: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

Dam / Denda

1. Dam karena bersetubuh sebelum tahallul pertama

a. Menyembelih seekor unta/kerbau/lembu atau tujuh ekor kambing, dan

hajinya wajib diulang.

b. Apabila tidak mampu, wajib memberi sedekah kepada fakir miskin

seharga seekor unta

c. Apabila tidak mampu, berpuasa dengan perhitungan setiap 0,8 kg daging

unta berpuasa satu hari

2. Dam karena berburu atau membunuh binatang buruan

a. Menyembelih binatang yang sebanding dengan binatang yang diburu atau

dibunuh.

b. Bersedekah kepada fakir miskin sebanyak harga binatang tersebut

c. Berpuasa dengan hitungan setiap 0,8 kg daging binatang itu, harus

berpuasa satu hari

3. Dam karena melakukan salah satu larangan berikut :

a. mencukur rambut

b. memotong kuku

c.  memakai pakaian berjahit bagi pria

d. memakai minyak rambut

e. memakai harum-haruman/wangi wangian

f.   bersetubuh setelah tahallul pertama

dendanya adalah :

a.    menyembelih seekor kambing

b.    puasa tiga hari

c.    bersedekah sebanyak tiga gantang (9,3 liter) makanan kepada enam orang fakir miskin.

4. Denda karena melakukan haji tamattu’ atau qiran

a. menyembelih seekor kambing

b. jika tidak mampu, berpuasan 10 hari, yaitu tiga hari dikerjakan di Mekah,

dan tujuh hari dikerjakab dikerjakan setelah kembali ketanah airnya.

Page 76: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

5. Dam karena meninggalkan slah satu wajib haji, dendanya sama dengan denda

karena mekalukan haji tamattu’ dan qiran.

UMRAH

Umrah adalah sengaja mendatangi Ka’bah untuk melaksanakan amalan tertentu, yang

terdiri dari thawaf, sa’i dan tahallul.

Dasar umrah : Q.S. Al Baqarah ayat 196

�1ه….. (البقره: ١٩٦ ) 1ل ة*ل %لع'م%ر* %ح*جå و*ا 1مEو%ال *ت و*ا ….Artinya :

”........... Dan sempurnakanah ibadah haji dan umrah karena Allah”.

(Q.S. Al. Baqarah ayat 196)

Rukun Umrah

1. Ihram

2. Thawaf

3. Sa’i

4. Tahallul

5. Tertib

Wajib Umrah

1. Ihram dari miqat

2. Meninggalkan seluruh larangan umrah yang macam dan jenisnya sama dengan

larangan haji

Cara mengerjakan haji dan umrah ada tiga cara :

1. Ifrad yaitu mengerjakan haji dahulu baru umrah

2. Tamattu’ yaitu mengerjakan umrah dahulu baru mengerjakan haji

3. Qiran yaitu mengerjakan haji dan umrah sekaligus

Hikmah Haji dan Umrah

1. Memperkuat iman dan taqwa kepada Allah

2. Menumbuhkan semangat berkorban

3. Mengenal tempat-tempat bersejarah

4. memperkuat ukuwah islamiyah antar sesama umat islam

Page 77: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

5. Menjadi forum muktamar akbar umat islam sedunia

UNDANG-UNDANG TENTANG PENYELENGGARAAN IBADAH HAJI

Penyelenggaraan haji di Indonesia diatur oleh Undang-undang RI NOmor 17 Tahun

1999. sebelum akhirnya Undang-undang No. 17 Tahun 1999, ibadah haji dan umrah

diatur dalam beberapa peraturan. Akan tetapi peraturan tersebut sudah tidak relevan

lagi dengan situasi dan kondisi sehingga diperlukan penyesuaian. Adapun peraturan-

peraturan sebelum lahirnya Undang-undang No. 17 Tahun 1999 adalah :

1. Peraturan Presiden RI Nomor 3 Tahun 1960 tentang Penyelenggaraan Urusan

Haji

2. Keputusan Presiden RI Noomor 112 Tahun 1964 tentang Penyelenggaraan

urusan Haji secara interdepartemental.

3. Keputusan Presiden RI Nomor 22 tahun 1969 tentang Penyelenggaraan Haji

oleh Pemerintah

4. Keputusan Presiden RI Nomor 53 Tahun 1981 tentang Penyelenggaraan Urusan

Haji

5. Keputusan Presiden RI Nomor 63 Tahun 1983 tentang Penyelenggaraan

Perjalanan Ibadah Umrah

6. Keputusan Presiden RI Nomor 61 Tahun 1995 tentang Penyelenggaraan Urusan

Haji

7. Keputusan Presiden RI Nomor 57 Tahun 1996 tentang Penyelenggaraan

Perjalanan Ibadah Umrah

Dalam Undang-undang Nomor 17 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Ibadah

Haji dan Umrah. Secara umum Undang-undang Nomor 17 tahun 1999 tentang Haji dan

Umrah mengatur tentang :

Page 78: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

1. Ketentuan umum

2. Asas dan tujuan

3. Pengorganisasian

4. Biaya penyelenggaraan Ibadah Haji

5. Pendaftaran

6. Pembinaan

7. Kesehatan

8. Keimigrasian

9. Transportasi

10. Barang bawaan

11. Akomodasi

12. Penyelenggaraan ibaah haji khusus

13. Penyelenggaraan perjalanan ibadah umrah

14. Ketentuan pidana

15. Ketentuan peralihan

16. Ketentuan penutup

Page 79: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

Ada beberapa hal yang harus kita pelajari dari isi Undang-undang Nomor 17 Tahun

1999, yaitu :

1. Pengorganisasian

Penyelenggaraan ibadah haji merupakan tenggung jawab pemerintah di

bawah koordinasi menteri. Koordinasi penyelenggaraan Ibadah Haji ditingkat pusat

dilaksanakan oleh menteri, ditingkat daerah oleh gubernur dan seterusnya.

Sedangkan di Arab Saudi dilaksanakan oleh Kepala Perwakilan Republik Indonesia

dalam rangka Penyelenggaraan Ibadah Haji, menteri dapat membentuk petugas

operasional yang menyertai jama’ah haji.

2. Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji

Berdasarkan biaya penyelenggaraan ibadah haji ditetapkan oleh Presiden

atas usul Menteri setelah mendapat persetujuan DPR RI. Pembayarannya dilakukan

melalui rekening Menteri pada Bank-Bank Pemerintah atau Bank Swasta yang

ditunjuk dengan persetujuan Gubernur Bank Indonesia. Dalam Undang-undang ini

juga diatur tentang pengembalian biaya penyelenggaraan haji yang telah dibayarkan

oleh calon jamaah haji. Pengembalian ini dilakukan dalam hal :

a. Calon jamaah haji meninggal dunia sebelum berangkat

b. Keberangkatanya batal karena alasan kesehatan atau sebab lain yang sah.

3. Penyelenggaraan Ibadah Haji Khusus

Bagi masyarakat yang membutuhkan pelayanan khusus dalam pelaksanaan

ibadah haji, pemerintah menyelenggarakan pelayanan Ibadah Haji Khusus.

Penyelenggaraan ibadah haji khusus harus memenuhi beberapa ketentuan, yaitu

hanya menerima pendaftaran dan melayani calon jamaah haji yang menggunakan

paspor haji, menyediakan petugas pembimbing ibadah dan kesehatan, melapor

kepada perwakilan Republik Indonesia di Arab Saudi disaat datang dan kembali,

memberangkatkan serta memulangkan jama’ah haji sesuai dengan ketentuan

penyelenggaraan ibadah haji khusus. Bagi penyelenggara ibadah haji khusus yang

menyalahi ketentuan akan dikenakan sanksi administratif berupa peringatan,

pencabutan ijin penyelenggara dan pencabutan ijin usaha.

4. Penyelenggaraan Perjalanan Ibadah Umrah

Page 80: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

Perjalanan umrah dapat dilakukan secara perorangan atau rombongan.

Adapun cara perjalanan ibadah umrah dapat diurus sendiri atau diurus oleh pihak

penyelenggara. Ketentuan tentang penyelenggara ibadah umrah dan sanksi secara

garis besar sama dengan penyelenggara ibadah haji khusus.

Penyelenggaraan ibadah haji dan umrah di Indonesia selain diatur Undang-undang

Nomor 17 tahun 1999, juga Keputusan Menteri Agama Nomor 396 Tahun 2003.

C.   WAKAF

Wakaf menurut bahasa artinya menahan, wakaf menurut istilah artinya

menahan harta milik pribadi yang diserahkan kepada pihak lain untuk kepentingan

umum dengan tujuan untuk mendapatkan Ridho Allah SWT.

Allah SWT berfirman dalam Surat Ali Imran ayat 92 yang artinya : “Kamu sekali-kali

tidak sampai kepada kebajikan (yang sempurna), sebelum kamu menafkahkan

sebagian harta yang kamu sayangi”. (Q.S. Ali Imran ayat 92).

Juga terdapat dalam hadist Rasulullah SAW :

*ن% 'وا ل *ال *ن 1ر� ت %ب %ف1ق'وا ح*ت�ى ال 'ن Eون* م1م�ا ت ب 'ح1 %ف1ق'وا و*م*ا ت 'ن ءz م1ن% ت ي% ش*

1ن� �ه* ف*إ 1ه1 الل 1يم9 ب )92( ع*لArtinya :”Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan (yang sempurna), sebelum kamu

menafkahkan sebahagian harta yang kamu cintai. Dan apa saja yang kamu nafkahkan, maka sesungguhnya Allah mengetahuinya.( Ali Imran : 92 )

1ذ*ا *ا ا %ن' م*ات *د*م* اب %ق*ط*ع* ا 1ن 'ه' ا �* ع*م*ل 1ال , ص*د* م1ن% ا zث* *ال ا ق*ةz ث ةz ج++* ر1ي++*

z %م ل *و%ع1 *ف*ع' ا %ت 'ن 1ه1 ي *دz ب *و%و*ل 1حz ص*ا ا *ه' ل *د%ع'و%ل )(رواه ي مسلم

Artinya : “Apabila seorang anak adam (manusia) meninggal dunia, maka putuslah amalnya kecuali tiga perkara yaitu shadaqoh jariyah, ilmu yang bermanfaat dan anak sholeh yang mau mendo’akan kepadanya”. (H.R. Muslim).

Rukun Wakaf :

1. Wakif (orang yang berwakaf)

2. Mauquf (harta yang diwakafkan)

Page 81: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

3. Mauquf’alaih (pihak yang menerima wakaf atau nadhir)

4. Sighat (ikhrar serah terima wakaf)

Undang-undang tentang Wakaf

Islam sebagai agama yang mebawa rahmat bagi semesta alam atau

rahmatan lil’alamin banyak memiliki ajaran-ajaran yang berhubungan dengan

kepentingan soaial, salah satunya adalah wakaf. Untuk mengatur harta wakaf yang

telah melembaga dalam kehidupan masyarakat Indonesia, maka dibentuklah

Undang-undang tentang wakaf, yaitu Undang-undang RI Nomor 41 tahun 2004.

sebelum Undang-undang ini lahir, wakaf telah diatur dalam beberapa peraturan,

yaitu :

1. Peraturan pemerintah Nomor 28 Tahun 1977

2. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 6 Tahun 1977

3. Peraturan Menteri Agama Nomor 1 tahun 1978

4. Peraturan Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Nomor

Kep/P/75/1978.

5. Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 1991 tentang Kompilasi Hukum Islam

Undang-undang Nomor 41 tahun 2004 tentang wakaf terdiri atas 11 bab dan 71

pasal. Secara umum Undang-undang ini mengatur tentang :

1. Ketentuan Umum

2. Dasar-dasar wakaf

3. Pendaftaran dan pengumuman harta wakaf

4. Perubahan status harta benda wakaf

5. Pengelolaan dan pengembangan harta wakaf

6. Badan Wakaf Indonesia

7. Penyelesaian sengketa

8. pembinaan dan pengawasan

Page 82: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

9. Ketentuan pidana dan sanski administrative

Beberapa ketentuan pokok dalam Undang-undang ini dijelaskan sebagai berikut :

1. Ketentuan Umum

Pasal 1 dalam Undang-undang ini menjelaskan beberapa pengertian tentang

hal-hal yang berkaitan dengan wakaf. Wakaf adalah perbuatan hokum wakif untuk

memisahkan dan atau menyerahkan sebagian harta benda miliknya guna keperluan

ibadah dan atau kesejahteraan umum menurut syariah.

Wakif adalah orang yang mewakafkan harta benda miliknya.

Ikhrar Wakaf adalah pernyataan kehendak wakif yang diucapkan secara lisan, dan

atau tulisan kepada Nazir.

Nazir adalah pihak yang menerima harta benda wakaf dari wakif untuk dikelola dan

dikembangkan sesuai dengan peruntukannya.

Harta benda wakaf adalah harta benda yang memiliki daya tahan lama dan atau

manfaat jangka panjang serta mempunyai nilai ekonomi menurut syariah yang

diwakafkan oleh wakif.

PPAIW (Pejabat Pembuat Akta Ikrar Wakaf) adalah pejabat berwenang yang

ditetapkan oleh Menteri untuk membuat akta Ikrar wakaf. Badan Wakaf Indonesia

(BWI) adalah lembaga Independen untuk mengembangkan perwakafan di

Indonesia.

2. Dasar-dasar Wakaf

Dasar-dasar wakaf dalam Undang-undang Nomor 41 tahun 2004 dijelaskan

dalam pasal 2 hingga 31. dalam pasal 6 dijelaskan bahwa unsur-unsur wakaf

meliputi wakif, nazir, harta benda wakaf, ikrar wakaf, peruntukan harta benda wakaf,

dan jangka waktu wakaf. Wakif dapat dibentuk perseorangan, badan hukum dan

organisasi syarat wakif perseorangan adalah dewasa, berakal sehat, tidak terhalang

melakukan perbuatan hukum, dan pemilik sah harta wakaf.

Pihak yangmenerima wakaf (nazir) memiliki tugas melakukan

pengadministrasian harta benda wakaf, mengelola dan mengembangkan harta

benda wakaf serta melaporkan pelaksanaan tugasnya kepada Badan Wakaf

Indonesia. Nazir dapat menerima imbalan dari hasil bersih atas pengelolaan dan

pengembangan harta wakaf yang besarnya tidak melebihi 10%.

Page 83: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

Ikhrar wakaf dilaksanakan oleh nazir dihadapan PPAIW dengan disaksikan

oleh dua orang saksi. Harta benda wakaf terdiri atas benda tidak bergerak dan

benda bergerak.

Harta benda wakaf diperuntukan bagi :

a.    sarana dan kegiatan ibadah

b.    sarana dan kegiatan pendidikan serta kesehatan

c.    bantuan kepada fakir miskin, anak terlantar, yatim piatu, dan beasiswa.

d.    Kemajuan dan peningkatan ekonomi umat

e.    Kemajuan kesejahteraan umum lainnya yang tidak bertentangan dengan syariah dan

perundang-undangan yang berlaku.

3. Pengelolaan dan Pengembangan Harta benda wakaf

Yang mempunyai tugas untuk mengelola dan mengembangkan harta benda

wakaf adalah nazir sesuai dengan prinsip syariah dan secara produktif nazir tidak

boleh melakukan perubahan peruntukan harta benda wakaf kecuali atas ijin tertulis

dari Badan Wakaf Indonesia.

4. Badan Wakaf Indonesia

Badan Wakaf Indonesia merupakan lembaga independen yang

berkedudukan di Ibu Kota Negara dan dapat membentuk perwakilan di Propinsi.

Tugas dan wewenang Badan Wakaf Indonesia adalah melakukan pembinaan

terhadap nazir dalam mengelola dan mengembangkan harta benda wakaf,

melakukan pengelolaan dan pengembangan harta benda wakaf berskala nasional,

memberikan ijin atau perubahan peruntukan dan status harta benda wakaf,

memberhentikan dan mengganti nazir, memberikan persetujuan atas penukaran

harta benda wakaf, serta memberikan saran dan pertimbangan kepada pemerintah

dalam penyusunan kebijakan dibidang perwakafan.

Badan wakaf indonesia terdiri atas badan pelaksana dan dewan

pertimbangan, beranggotakan minimal 30 orang, keanggotaannya tiga tahun dan

dapat diangkat kembali untuk satu kali masa jabatan. Pelaksanaan tugas Badan

Wakaf Indonesia dilaporkan melalui laporan tahunan yang dibuat oleh lembaga audit

independen. Laporan ini disampaikan kepada menteri.

5. Ketentuan Pidana dan Sanksi Administratif

Page 84: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

Dalam UU Nomor 41 Tahun 2004 disebutkan bahwa orang yang dengan

sengaja menjaminkan, menghibahkan, menjual, mewariskan, dan mengalihkan harta

benda wakaf akan dikenai sanksi pidana. Juga orang yang dengan sengaja

menggunakan atau mengambil fasilitas atas hasil pengelolaan dan pengembangan

harta wakaf melebihi jumlah yang ditentukan juga dapat dikenai dengan hukuman

pidana. Selain sanksi pidana, sanksi administratif dapat berupa peringatan tertulis,

penghentian sementara, atau penghentian ijin kegiatan dibidang wakaf bagi lembaga

keuangan syariah.

Manfaat Wakaf :

a. dapat menghilangkan kebodohan

b. dapat menghilangkan atau mengurangi kemiskinan

c. dapat menghilangkan atau mengurangi kesenjangan sosial

d. dapat memajukan dan mensejahterakan umat.

EVALUASI

I.      Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, d atau e pada jawaban yang paling tepat !

1.    Orang yang berhutang di jalan Allah dan hampir tidak mungkin untuk melunasi

hutang tersebut, maka orang tersebut berhak menerima ....

a. fakir d. Gharim

b. miskin e. Ibnu sabil

c. muallaf

2.    Orang Islam yang dalam perjalanannya mengalami kehabisan bekal atau menjalani

kesengsaraan, maka orang tersebut berhak menerima zakat, karena ia termasuk ....

a. fakir d. Gharim

b. miskin e. Ibnu sabil

c. muallaf

3.    Pada saat pak unang mencangkul ladang dibelakang rumahnya, ia menemukan

emas seberat 2 ons. Agar emas menjadi hak milik menurut syariat islam, maka pak

hasan harus mengeluarkan zakatnya terlebih dahulu, dan harga emas saat itu Rp.

200.000,- per gram. Zakat yang harus dilakukan pak hasan adalah ....

Page 85: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

a. 6 juta rupiah d. 9 juta rupiah

b. 7 juta rupiah e. 10 juta rupiah

c. 8 juta rupiah

4.    1. Membantu orang yang berjuang dijalan Allah

2. Menghilangkan kesulitan hidup bagi fakir miskin

3. Membantu orang yang berhutang karena kalah judi

4. Mewujudkan persaudaraan dan kasih sayang antara kedua belah pihak

5. Memberi motivasi bagi orang kaya dan miskin untuk menyempurnakan iman

Dari pernyataan di atas yang termasuk hikmah zakat bagi mustahill adalah:

a. 1, 2, dan 3 d. 2, 3, dan 4

b. 1, 2, dan 4 e. 2, 3, dan 5

c. 1, 2, dan 5

5.    Nasir adalah seorang pengurus Badan Amil Zakat ditingkat Kabupaten. Nasir

mempertanggung jawabkan hasil kerjanya kepada ….

a. camat d. gubernur

b. bupati e. depag

c. wali kota

6.    Untuk mengatur dan mengelola zakat di Indonesia agar hasil pengumpulan zakat

dapat berdaya guna dan sampai kesasaran, maka pemerintah menetapkan Undang-

undang yaitu nomor ….

a. 38 tahun 1999 d. 41 tahun 2004

b. 39 tahun 1999 e. 41 tahun 2005

c. 17 tahun 1999

7.    Pak Rozi adalah orang yang kaya raya dan setiap tahunnya mengeluarkan zakat

mal. Tahun ini dia memberikan zakat dengan cara membelikan mesin jahit kepada

orang fakir yang mempunyai keahlian menjahit. Pemberian zakat yang dilakukan pak

rozi tersebut dengan cara ....

a. konsumen d. Produktif

b. konsumtif e. Inisiatif

c. produsen

Page 86: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

8.    1. Beragama Islam

2. Sikap perilakunya terpelihara

3. Balig, berakal sehat dan merdeka

4. Mampu menulis dan membaca Al Qur’an

5. Mampu menunaikan ibadah haji

Pernyataan di atas yang termasuk syarat-syarat wajib melaksanakan ibadah haji

adalah nomor ….

a. 1, 2, dan 3 d. 1, 4, dan 5

b. 2, 3, dan 4 e. 1, 2, dan 5

c. 1, 3, dan 5

9.    Seorang jamaah haji yang mengerjakan haji dan umrah secara bersama-sama atau

sekaligus, maka orang tersebut mengerjakan ibadah haji secara:

a. ifrad d. haji wada’

b. tamattu e. faraid

c. Qiran

10. Dalam melaksanakan haji harus memenuhi rukun haji. Di bawah ini yang tidak

termasuk rukun haji adalah ....

a. ihram dan miqat d. sa’i

b. thawaf e. mencukur rambut

c. wukuf

11. Seorang jamaah haji melanggar larangan membubuh binatang buruan yang liar dan

halal dimakan yang beratnya 2 kwintal. Karena tidak mampu membeli binatang yang

sebanding atau bersedekah, maka ia membayar dam /denda dengan cara berpuasa

sebanyak ….

a. 200 hari d. 250 hari

b. 210 hari e. 300 hari

c. 220 hari

Page 87: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

12. Agar pelaksanaan ibadah haji dan umrah dari Indonesia berjalan lancar, tertib, aman

dan terkendali, maka pemerintah menetapkan Undang-undang yang mengatur

tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah, yaitu Undang-undang Nomor ....

a. 39 tahun 1999 d. 41 tahun 2004

b. 32 tahun 2000 e. 17 tahun 1999

c. 41 tahun 2005

13. Penyelenggaraan ibadah haji ditingkat pusat berada dibawah koordinasi menteri.

Sedangkan penyelenggaraan ibadah haji di Arab Saudi dikoordinasikan oleh ....

a. badan yang ditunjuk oleh Presiden d. duta besar Indonesia

b. menteri agama e. Kepala Perwakilan Republik

c. atase kebudayaan Indonesia

14. Bagi penyelenggara ibadah haji khusus yang menyalahi ketentuan akan dikenakan

sanksi administratif. Salah satu bentuk sanksi administratif adalah ....

a. sanksi pidana d. pencabutan ijin penyelenggara

b.sanksi perdata e. Pemulangan jamaah haji yang

c. penutupan untuk sementara diberangkatkan

15. Salah satu wajib haji adalah melempar jumrotul aqobah, yang dilaksanakan pada

tanggal ....

a. 8 dzulhijah d. 11 dzulhijah

b. 9 dzulhijah e. 12 dzulhijah

c. 10 dzulhijah

16. Harta benda wakaf agar tidak disalah gunakan dan dapat mencapai sasaran, maka

pemerintah menetapkan Undang-undang yang mengatur tentang wakaf , yaitu

Undang-undang nomor ....

a. 39 tahun 1999 d. 41 tahun 2004

b. 32 tahun 2000 e. 17 tahun 1999

c. 41 tahun 2005

17. Lembaga atau orang yang menerima wakaf dan disertai tugas memelihara harta

wakaf tersebut disebut ....

Page 88: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

a. wakif d. PPAIW

b. nazir e. BWI

c. mauquf

18. 1. Dewasa

2. Kehendak sendiri

3. Mumazis

4. Harta milik adiknya

5. Tidak terhalang untuk melakukan perbuatan hukum

Pernyataan tersebut yang termasuk syarat-syarat wakif berdasarkan Undang-

undang wakaf di Indonesia yaitu nomor ....

a. 1, 2, dan 4 d. 2, 3, dan 4

b. 1, 2, dan 5 e. 1, 2, dan 3

c. 2, 3, dan 5

*ن% .19 'و%اا ل *ال *ن 1ر�å ات %%ب 'نف1ق'و% ح*ت�ى ل Eو%ن* ام1م�ا ي ب 'ح1 (ال ت

)٩٦عمران: Ayat tersebut merupakan penegasan Allah, bahwa seseorang akan memperoleh

kebajikan yang sempurna bila ….

a. menyedekahkan harta yang paling disukainya

b. menginfakan harta kepada kaum kerabatnya

c. berdisiplin dalam mengerjakan shalat lima waktu

d. sikap perilakunya menyenangkan kedua orang tuanya

e. mampu mengendalikan diri dari berbuat dosa

20. Seorang ibu dan bapak memberikan ladang dan sawah kepada anaknya. Pemberian

ini termasuk kategori ….

a. warisan d. wakaf

b. sedekah e. hadiah

c. hibah

II.    Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar !

Page 89: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

1.    Sebut dan jelaskan mustahiq zakat !

2.    Sebutkan hikmah zakat bagi muzakki !

3.    Sebut dan jelaskan macam-macam zakat !

4.    Pemberian zakat ada 2 (dua) cara. Sebut dan jelaskan !

5.    Sebutkan rukun haji !

6.    Dalam melaksanakan haji harus terpenuhi dulu syarat wajib haji, syahkah hajinya

anak kecil. Jelaskan !

7.    Dalam melaksanakan ibadah haji dan umrah ada tiga (3) cara sebut dan jelaskan !

8.    Sebut dan jelaskan rukun wakaf !

9.    Menurut Undang-undang wakaf di Indonesia, harta benda wakaf itu diperuntukkan

apa saja, sebutkan !

10. Apa yang kamu ketahui tentang :

a. PPAIW

b. BWI

c.  Nazir

BAB VI

DAKWAH NABI MUHAMMAD SAW

PEREODE MADINAH

Standar Kompetensi

12. Memahami keteladanan Rasulullah SAW dalam membina umat pereode

Madinah

Kompetensi Dasar :

12.1.  Menceriterakan sejarah dakwah Rosulullah SAW pereode Madinah

12.2.  Mendeskripsikan strategi dakwah Rosulullah SAW pereode Madinah

Page 90: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

A.   Kondisi Kota Madinah

Kota Madinah berada diwilayah kekuasaan pemerintahan kerajaan Arab

Saudi sekarang. Madinah terletak di daerah Hijaz, bagian dari semenanjung Arab

yang terletak diantara Dataran Tinggi Nejd dan daerah pantai Tihamah. Didaerah ini

terdapat tiga kota utama yaitu Taif, Mekah, dan Madinah. Kota Madinah sebelum

Nabi Muhammad SAW hijrah, namanya adalah kota yasrib. Kondisi Madinah

berbeda dengan kota Mekah yang tandus dan gersang. Kota Madinah memiliki

oase-oase yang digunakan untuk pertanian, untuk mata pencaharian penduduk

bertani, berdagang dan beternak.

Penduduk Yasrib sebelum kedatangan Islam terdiri atas dua suku bangsa,

yaitu bangsa Arab dan Yahudi. Di Yasrib tidak ada seorang pemimpin dan suatu

pemerintahan atas semua penduduk, yang ada hanyalah pemimpin suku yang

hanya memikirkan sukunya sendiri.

B.   Kaum Muslimin Berhijrah

Hijrah secara fisik dalam sejarah islam dilakukan dua kali, yaitu hijrah ke

Habsyi dan dari Mekah ke Madinah. Adanya kekejaman kaum musyrik terhadap

umat Islam, maka Rosulullah memerintahkan umat islam untuk hijrah ke Yasrib baik

secara sendiri-sendiri atau berkelompok kecil. Sedikit demi sedikit kaum muslimin

meninggalkan Mekah, sedangkan Rosulullah masih tinggal di Mekah, meskipun

orang-orang madinah meminta agar Nabi Muhammad SAW lekas hijrah ke Madinah.

Tetapi Rasulullah menunggu perintah Allah SWT untuk berhijrah. Orang Quraisy

Mekah setelah mengetahui bahwa kaum muslimin banyak yang sudah hijrah ke

Madinah dan yang tinggal di Mekah hanya Nabi Muhammad SAW. Dari itu mereka

menyuruh kepada pemuda Quraisy untuk mengepung dan menjaga rumah Nabi

Muhammad SAW sejak malam hari, supaya bila Nabi Muhammad SAW keluar

rumah untuk shalat subuh disitulah Nabi Muhammad harus dibunuh. Keputusan itu

harus segera mereka laksanakan. Tetapi manusia berencana Allah yang

menentukan. Sebelum orang Quraisy melaksanakan niat buruknya, Allah telah

mengilhamkan pada Nabi Muhammad SAW untuk hijrah ke Madinah bersama Abu

Bakar Sidiq, tetapi terlebih dahulu bersembunyi di gua Tsur sebelum Rosulullah

SAW meninggalkan Mekah, meminta Ali Bin Abu Thalib supaya memakai selimut

Page 91: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

dan tidur ditempat tidurnya. Pada malam itu para pemuda pilihan dari berbagai suku

mengepung rumah Nabi Muhammad SAW dan menyangka yang tidur adalah

Rasulullah SAW. Sementara Rasulullah ditemani oleh Abu Bakar telah

meninggalkan rumah menuju ke gua Tsur terlebih dahulu.

C.   Kehadiran Nabi Muhammad di Madinah.

Para penduduk Madinah menyambut kehadiran Rasulullah dengan riang

gembira. Penduduk Madinah yang menyambut kehadiran Rasulullah disebut kaum

Anshor. Sedangkan kaum muslimin yang hijrah dari Mekah ke Madinah disebut

kaum muhajirin. Setelah kehadiran Rasulullah, nama kota Yasrib berubah menjadi

Madinatul Munawaroh (kota yang memancarkan cahaya ilmu pengetahuan). Hari

hijrah Nabi Muhammad SAW yang terjadi pada tahun 622 M, dipandang oleh umat

islam diwaktu itu, sebagai permulaan zaman orde baru yang telah mengalahkan dan

melumpuhkan kekuatan orde lama. Karena itu peristiwa ini menjadi awal

perhitungan tahun Islam yang dikenal dengan nama Tahun Hijrah, dan yang mulai

menetapkan tahun hijrah ini ialah Khalifah Umar Bin Khatab r.a. setelah Nabi

Muhammad berdiam di Madinah, tidak lama kemudian beliau membuat masjid, yang

diberi nama Masjid Nabawi. Orang-orang Muhajirin dan Anshor hidup seperti orang

bersaudara, rukun dan damai, dan merekalah yang menjadi tiang bangunan Islam di

masa itu.

D.   Strategi Dakwah Nabi Muhammad SAW di Madinah

Strategi dakwah Rasulullah SAW di Madinah berbeda dengan strategi

dakwah di Mekah. Hal-hal pokok yang dilaksanakan oleh Rasulullah SAW selama

berada di Madinah antara lain :

1. Mempersaudarakan kaum muhajirin dan anshor

Kaum anshor menerima kedatangan kaum muhajirin dengan riang gembira.

Mereka mengetahui bahwa sebagian besar kaum muhajirin tidak membawa harta

bendanya ketika berhijrah. Kerenanya mereka bersedia berbagi tempat tinggal,

pekerjaan, pakaian, dan lain-lain. Untuk lebih mempererat persaudaraan kaum

tersebut, Rasulullah SAW mempersaudarakan kaum muhajirin dan anshor. Dasar

persaudaraan yang dibangun oleh Rasulullah SAW adalah Wahdatul Islamiyah yaitu

persaudaraan yang didasarkan kepada Agama Islam.

2. Menciptakan Perdamaian

Page 92: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

Pada saat Rasulullah hadir di Madinah, ada dua suku yang sering bertikai

yaitu, suku Auz dan Khazraj. Rosulullah SAW berusaha mendamaikan dua suku

yang sedang bertikai tersebut sehingga terciptalah perdamaian. Dengan terciptanya

kedamaian dan terhapusnya jurang pemisah antar suku yang ada di Madinah, maka

ketentraman akan dirasakan. Suasana tersebut menjadi pendukung dakwah

Rasulullah SAW di Madinah.

3. Toleransi yang tinggi

Penduduk Madinah agamanya berbeda yaitu ada Yahudi, Islam dan Nasrani.

Rasulullah memberi kebebasan kepada penduduk untuk menjalankan ajaran

agamanya masing-masing. Pembentukan masyarakat madani dimulai di Madinah,

dasar-dasar pemerinntahan Islam telah diletakkan, ini tertuang dalam Piagam

Madinah yang juga disebut Konstitusi Madinah. Sebuah konstitusi modern yang

untuk pertama kalinya memperkenalkan wacana kebebasan beragama,

persaudaraan antar agama, perdamaian dan kedamaian, persatuan, etika politik,

hak dan kewajiban warga negara, serta konstitusi pengakuan hukum berdasarkan

kebenaran dan keadilan. Isi piagam Madinah itu antara lain :

a. Seluruh penduduk Madinah merupakan satu kesatuan warga yang bebas berpikir

dan melakukan agamanya masing-masing serta tidak boleh mengganggu.

b. Apabila kota Madinah diserang musuh mereka harus mempertahankannya bersama-

sama

c.  Apabila salah satu golongan diserang musuh, golongan yang lain harus

membantunya.

d. Jika timbul perselisihan, penyelesaianya dibawah keadilan yang dipimpin oleh

Rasulullah SAW.

EVALUASI

I.      Pilihlah jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (X) !

1.    Kota Madinah sebelum Nabi Muhammad SAW hijrah ke Madinah, namanya adalah

kota ….

a. Quba d. Yaman

b. Madinatul Munawaroh e. Nabawi

c. Yasrib

Page 93: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

2.    Sikap penduduk Madinah ketika mengetahui bahwa Rasulullah Muhammad SAW

akan hadir di Madinah adalah ….

a. berbuat senang d. menyambut dengan sukaria

b. menolak kehadiranya e. berbuat seadil-adilnya

c. memusuhinya dengan sungguh-sungguh

3.    Penduduk Madinah yang menyambut kehadiran Rasulullah Muhammad SAW dan

membantu orang Islam yang hijrah ke Madinah disebut kaum ….

a. Anshor d. Nasrani

b. Muhajirin e. Bangsa ‘Ash

c. Yahudi

4.    Sahabat Rasulullah yang menemani Rasulullah SAW hijrah dari Mekah ke Madinah

adalah ….

a. Abu Bakar Shidiq d. Ubay bin Ka’ab

b. Umar Bin Khatab e. Amru bin ‘Ash

c. Usman bin Afan

5.    Pada awal berada di Madinah, ada beberapa hal yang paling penting dilakukan oleh

Nabi Muhammad SAW, diantaranya adalah ….

a. menghancurkan kesombongan kaum Yahudi

b. membangun tempat istirahat

c. berdamai dengan suku khazraj

d. berdamai dengan suku ‘Ash

e. menyatukan kaum Muhjirin dengan Anshor

6.    Peperangan yang berakibat kalahnya pasukan muslimin melawan pasukan Quraisy,

dikarenakan pasukan muslimin tidak mematuhi perintah Rasulillah SAW.

Peperangan itu adalah perang ….

a. badar d. thaif

b. uhud e. shiffin

c. khondak

Page 94: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

7.    Ketika rumah Rasulullah dikepung para pemnuda untuk membunuh, maka

Rasulullah diperintahkan untuk hijrah ke Madinah dengan terlebih dahulu menuju ke

….

a. Yasrib d. Thaif

b. gua tsur e. Habsy

c. gua Hira’

8.    Yang tidur dan menempati tempat tidur, memakai selimut Rasulullah SAW saat

dikepung rumahnya dan akan dibunuh adalah ….

a. Abu Bakar Shidiq d. Ali bin Abu Thalib

b. Umar bin Khatab e. Ubay bin Kaab

c. Usman bin Afan

9.    Rasulullah berusaha mendamaikan dua suku yang sedang bertikai di Madinah,

kedua suku tersebut adalah ….

a. Yahudi dan Khabair d. Khazlaj dan Nazir

b. Quraisy dan Yahudi e. Quraisy dan Nazir

c. Aus dan Khazaj

10. Hari hijriah Nabi Muhammad SAW ke Madinah menjadi awal perhitungan tahun

islam yang dikenal dengan nama “Tahun Hijah”. Yang memulai menetapkan tahun

hijrah ini adalah ….

a. Abu Bakar Sidiq d. Ali bin Abu Thalib

b. Umar bin Khatab e. Muawiyah bin Sofyan

c. Usman bin Afan

II.    Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar !

1.    Sebutkan bagaimana strategi dakwah Rasulullah SAW di Madinah !

2.    Bagaimana sambutan penduduk Madinah terhadap kehadiran Rasulullah SAW !

3.    Mengapa Rasulullah berusaha menciptakan persaudaraan di Madinah !

4.    Sebutkan 4 (empat) isi piagam Madinah !

5.    Sebutkan tiga peperangan yang terjadi selama dalam kepemimpinan Rasulullah

SAW !

Page 95: Bahan Ajar Pai Sma Kelas x

6.    Jelaskan mengapa Rasulullah menyuruh umat islam di Mekah untuk berziarah ke

Madinah !

7.    Apa yang dapat anda lakukan pada masa sekarang dalam rangka meneladani

tindakan Rasulullah di Madinah