bab iv hasil penelitian dan...

21
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Dukuh 01 Salatiga pada siswa kelas IV sebanyak 37, penelitian ini terdiri dari siklus I dan siklus II. Hasil penelitian yang sudah dilakukan kemudian dijabarkan sebagai berikut Hasil tindakan pada siklus I dan siklus II akan dijabarkan sehingga dapat diketahui dengan jelas perbandingan antara prasiklus, siklus I dan siklus II. Dengan demikian akan diperoleh seberapa besar peningkatan keberhasilan setiap siklus, pada penelitian ini model yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran IPA adalah model Project Based Learning 4.1.1 Deskripsi Kondisi Awal Penelitian ini dilakukan di kelas IV SD Negeri Dukuh 01 Semester 1 Tahun Pelajaran 2017/2018 yang terletak di Grogol Salatiga. Pelaksanaan tindakan kelas ini terdiri dari dua siklus, setiap siklus meliputi 3 tahapan yakni perencanaan, tindakan dan observasi dan refleksi. Dengan jumlah siswa yang terdiri dari 37 siswa 21 siswa laki-laki dan 16 siswa perempuan. Sebelum dilakukannya penelitian, penulis melakukan observasi pembelajaran terlebih dahulu yang dilaksanakan oleh siswa dan guru SD Negeri Dukuh 01 Salatiga. Berdasarkan observasi yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran belum efektif karena pembelajaran yang dibawakan oleh guru masih menggunakan model diskusi kelompok, dan tanya jawab dan lebih berpusat kepada guru, siswa hanya mendengarkan apa yang dijelaskan oleh guru, sehingga pembelajaran menjadi kurang menarik dan banyak siswa yang tidak memperhatikan saat guru menjelaskan pembelajaran di depan kelas. Berdasarkan observasi hasil belajar IPA di kelas IV SD Negeri Dukuh 01 Salatiga sebelum penelitian dilaksanakan pada semester I tahun pelajaran 2017/2018 menunjukkan hasil belajar siswa yang kurang memuaskan. Hal ini terlihat dari data ulangan harian tema 5 diriku yang telah berlangsung, masih banyak hasil belajar siswa yang masih di bawah KKM yang ditentukan oleh sekolah untuk mata pelajaran

Upload: phamduong

Post on 23-Apr-2019

227 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/16547/4/T1_292013510_BAB IV... · membaca langkah-langkah untuk membuat kartu ucapan, pada langkah ini

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Dukuh 01 Salatiga pada siswa

kelas IV sebanyak 37, penelitian ini terdiri dari siklus I dan siklus II. Hasil

penelitian yang sudah dilakukan kemudian dijabarkan sebagai berikut

Hasil tindakan pada siklus I dan siklus II akan dijabarkan sehingga dapat

diketahui dengan jelas perbandingan antara prasiklus, siklus I dan siklus II.

Dengan demikian akan diperoleh seberapa besar peningkatan keberhasilan setiap

siklus, pada penelitian ini model yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran

IPA adalah model Project Based Learning

4.1.1 Deskripsi Kondisi Awal

Penelitian ini dilakukan di kelas IV SD Negeri Dukuh 01 Semester 1 Tahun

Pelajaran 2017/2018 yang terletak di Grogol Salatiga. Pelaksanaan tindakan kelas

ini terdiri dari dua siklus, setiap siklus meliputi 3 tahapan yakni perencanaan,

tindakan dan observasi dan refleksi. Dengan jumlah siswa yang terdiri dari 37

siswa 21 siswa laki-laki dan 16 siswa perempuan. Sebelum dilakukannya

penelitian, penulis melakukan observasi pembelajaran terlebih dahulu yang

dilaksanakan oleh siswa dan guru SD Negeri Dukuh 01 Salatiga.

Berdasarkan observasi yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa

pembelajaran belum efektif karena pembelajaran yang dibawakan oleh guru masih

menggunakan model diskusi kelompok, dan tanya jawab dan lebih berpusat

kepada guru, siswa hanya mendengarkan apa yang dijelaskan oleh guru, sehingga

pembelajaran menjadi kurang menarik dan banyak siswa yang tidak

memperhatikan saat guru menjelaskan pembelajaran di depan kelas. Berdasarkan

observasi hasil belajar IPA di kelas IV SD Negeri Dukuh 01 Salatiga sebelum

penelitian dilaksanakan pada semester I tahun pelajaran 2017/2018 menunjukkan

hasil belajar siswa yang kurang memuaskan. Hal ini terlihat dari data ulangan

harian tema 5 diriku yang telah berlangsung, masih banyak hasil belajar siswa

yang masih di bawah KKM yang ditentukan oleh sekolah untuk mata pelajaran

Page 2: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/16547/4/T1_292013510_BAB IV... · membaca langkah-langkah untuk membuat kartu ucapan, pada langkah ini

IPA kelas IV yaitu 70. Data hasil belajar IPA siswa pada kondisi awal dapat

dilihat pada tabel berikut ini:

Tabel 4.1

Hasil belajar IPA Siswa Kelas IV

SD Negeri Dukuh 01 Salatiga

Kategori Keterangan Frekuensi Persentase

(%)

Tuntas ≥70 12 32%

Belum

Tuntas

< 70 25 68%

Jumlah 37 100%

Rata-rata 63

Nilai Minimal 50

Nilai Maksimal 82

KKM 70

Penyebab hasil belajar IPA masih rendah adalah belum maksimalnya model

dan media belajar yang digunakan guru dalam menarik perhatian siswa pada

pembelajaran, sehingga pembelajaran yang dilakukan belum memotivasi siswa

untuk aktif dalam pembelajaran, dan siswa belum berpartisipasi aktif dalam

pembelajaran.

4.1.2 Deskripsi Tindakan Siklus I

Pada Siklus I dijelaskan tentang kegiatan mulai dari perencanaan,

pelaksanaan penelitian dan observasi, kegiatan refleksi. Pada siklus I dilaksanakan

2 kali pertemuan, yaitu pertemuan pertama dan kedua, tiap pertemuan memiliki

waktu selama 75 menit. Berikut ini langkah-langkah kegiatan penelitian tindakan

kelas pada siklus 1

Page 3: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/16547/4/T1_292013510_BAB IV... · membaca langkah-langkah untuk membuat kartu ucapan, pada langkah ini

Perencanaan

Perencanaan kegiatan pembelajaran pada siklus 1 akan dilaksanakan dalam

2 pertemuan yaitu pertemuan 1 dan pertemuan 2. Sebelum perencanaan tindakan

pada siklus I dimulai peneliti berkonsultasi dengan guru kelas tentang model

pembelajaran Project Based Learning.

Sebelum melaksanakan pertemuan 1, peneliti menyiapkan segala sesuatu

yang dibutuhkan dalam pembelajaran. Peneliti menetapkan tujuan pembelajaran,

kemudian menyiapkan RPP, model pembelajaran, strategi pembelajaran, alat

peraga yang dibutuhkan dalam pembelajaran, peneliti juga menyiapkan lembar

kerja siswa, Peneliti membuat instrumen observasi guru dan siswa untuk

mengamati pencapaian aktivitas pembelajaran. Peneliti membuat instrumen soal

yang digunakan untuk evaluasi siswa pada pertemuan terakhir siklus 1.

Pada pertemuan 1, disampaikan materi pembelajaran IPA dengan pokok

bahasan sifat-sifat cahaya. Selama pertemuan 1 dan 2 siswa dibagi dalam

kelompok untuk mengidentifikasi masalah yang diberikan dan melakukan praktik

untuk mencari sendiri jawaban dari permasalahan yang muncul sesuai dengan

langkah-langkah pembelajaran Project Based Learning.

4.1.2.1 Pelaksanaan Tindakan dan Observasi

Pada tahap ini akan dijelaskan tentang bagaimana pelaksanaan penelitian

sesuai dengan RPP yang sudah dibuat dengan KI dan KD yang sudah peneliti

pilih sebelumnya. Uraian pelaksanaan tindakan dan observasi adalah sebagai

berikut:

1) Pertemuan 1

Kegiatan Pembukaan

Kegiatan pendahuluan yang meliputi: Guru memberi salam kepada siswa, dan

siswa menjawab dengan riang salam dari guru. Pada kegiatan ini, semua siswa

antusias dalam menjawab salam dari guru. Guru menanyakan keadaan siswa pada

hari ini, dan siswa menjawab pertanyaan guru dengan jawaban yang beraneka

ragam, guru melakukan presensi dan menyampaikan tujuan belajar. Pada bagian

ini guru lupa untuk menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini.

Page 4: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/16547/4/T1_292013510_BAB IV... · membaca langkah-langkah untuk membuat kartu ucapan, pada langkah ini

Kegiatan Inti

Guru menunjukkan sebuah gambar pahalwan kemudian menayakan nama

pahlawan yang ada pada gambar, siswa mengamati gambar kemudian menjawab

pertanyaan dari guru. Guru meminta siswa untuk mencatat dan siswa mencatat.

Guru menunjukkan cermin datar dan sendok, setelah menanyakan kegunaan

benda-benda tersebut, siswa memperhatikan benda-benda yang ditunjukkan oleh

guru kemudian menjawab pertanyaan guru dengan berbagai jawaban. Guru

meminta siswa mendekatkan cendok dan cermin tersebut dan kemudian

mengamati, siswa antusias dalam melakukan percobaan tersebut kemudian

menuliskan hasil pengamatannya.

Guru menunjukan sebuah kertas kado kilau dan gambar pahalwan , kemudian

guru membagi siswa kedalam 5 kelompok setiap kelompok beranggotakan 7 atau

8 siswa. Guru memberitahukan project yang harus dibuat oleh semua kelompok,

setiap kelompok harus membuat kolase gambar pahlawan menggunakan kertas

kado kilau yang telah dipotong (menentukan project), siswa mendengarkan

dengan seksama project dari guru, siswa bertanya kepada guru jika belum paham.

Guru dan siswa mendiskusikan langkah-langkah pembuatan kolase, siswa

mengerjakan project yang diberikan guru dan mendiskusikannya dengan guru

langkah-langkah dalam membuat kolase yaitu, menentukan gambar, menggambar,

menentukan warna yang sesuai, menempel kertas kado kilau yang sudah

disediakan (merencanakan langkah-langkah penyelesaian).

Guru meminta siswa agar dapat bekerja sama dalam kelompok, siswa berdiskusi

menentukan pembagian tugas dalam pembuatan kolase gambar pahlawan

(penyusunan jadwal perencanaan project). Guru menyediakan potongan kertas

kado, kertas untuk menggambar, lem dan membagikan gambar pahlawan pada

setiap kelompok, guru juga berkeliling ketika siswa mengerjakan project, siswa

mendapatkan potongan kertas kado, kertas kosong, lem dan gambar pahlawan dari

guru untuk menyelesaikan project membuat kolase pahlawan yang telah diberikan

oleh guru (penyelesaian project dengan fasilitas dan monitoring guru). Guru

meminta siswa untuk mempresentasikan hasil project yang telah selesai dibuat,

siswa mempresentasikan hasil project bersama dengan kelompokknya

Page 5: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/16547/4/T1_292013510_BAB IV... · membaca langkah-langkah untuk membuat kartu ucapan, pada langkah ini

(penyusunan laporan dan presentasi/publikasi hasil project). Guru

menanggapi/mengevaluasi hasil presentasi siswa mengenai project yang telah

dibuat, siswa mencatat evaluasi yang diberikan oleh guru dalam proses pembuatan

dan hasil project (evaluasi proses dan hasil project).

Kegiatan Penutup

Pada kegiatan penutup, guru dan siswa melakukan tanya jawab , kelompok lain

boleh mengajukan pertanyaan pada kelompok yang melakukan prentasi, setelah

pertanyaan dari siswa sudah dijawab dan dijelaskan kemudian guru dan siswa

melakukan refleksi dan menyimpulkan pembelajaran hari ini. Siswa

menyampaikan pendapat tentang pembelajaran hari ini, dan respon siswa sangat

baik karena mereka menikmati pembelajaran hari ini, ini terbukti dari hasil kinerja

siswa pada saat diberi tugas oleh guru. guru menutup pembelajaran dengan berdoa

bersama dengan siswa.

Siklus 1 pembelajaran 2

Kegiatan Pembukaan

Pada bagian pembuka guru mengajak siswa berdoa menurut agama dan

keyakinan masing-masing yang dipimpin oleh ketua kelas, guru memberi salam

kemudian dilanjutkan dengan presensi siswa, guru mereview pelajaran yang telah

dipelajari sebelumnya.

Kegiatan Inti

Kegiatan pada pembelajaran ke 2 yaitu guru mereview pembelajaran

sebelumnya mengenai pahlawan tanpa tanda jasa dan mengenai sifat-sifat cahaya

yang telah dipelajari. Guru menanyakan bagaimana cara berterimaksih kepada

pahlawan, siswa menjawab dengan antusias dan berbagai jawaban, guru

memberikan contoh sebuah kartu ucapan yang ditujukan untuk pahlawan, siswa

menyimak penjelasan dari guru.

Guru memberikan project kepada siswa membuat surat ucapan untuk pahlawan

pada tahap ini sesuai dengan tahapan pada Project Based Learning yaitu

menentukan sebuah project (menentukan project), guru meminta siswa untuk

membaca langkah-langkah kartu ucapan yang ada dibuku, kemudian siswa

membaca langkah-langkah untuk membuat kartu ucapan, pada langkah ini terlihat

Page 6: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/16547/4/T1_292013510_BAB IV... · membaca langkah-langkah untuk membuat kartu ucapan, pada langkah ini

siswa dapat bekerjasama dalam kelompok dengan baik, yang harus dilakukan

siswa yaitu, menyiapkan kertas, menuliskan kata-kata yang menandakan

terimakasih pada pahlawan, menghias kartu ucapan dengan gamabar, dan

mewarnai kartu ucapan (menentukan langkah-langkah penyelesaian).

Siswa mengerjakan project yang telah diberikan oleh guru yaitu membuat kartu

ucapan terimakasih untuk pahlawan, sementara itu guru berkeliling mengamati

siswa yang sedang mengerjakan project, pada tahap ini guru menyediakan bahan

yang dibutuhkan siswa dalam pembuatan project dan mengawasi siswa dalam

mengerjakan project (penyelesaian project dengan fasilitas dan monitoring guru),

setelah siswa selesai mengerjakan project guru meminta siswa untuk kedepan dan

membacakan surat ucapan terimakasih yang telah dibuatnya, siswa kedepan

mempresentasikan hasil project yang telah dibuatnya (penyusunan laporan dan

presentasi/publikasi hasil project), guru menanggapi kartu ucapan yang telah

dipresentasikan, siswa mencatat evaluasi yang diberikan oleh guru (evaluasi

proses dan hasil project), kelompok lain boleh bertanya kepada kelompok yang

sedang presentasi di depan mengenai proses dan hasil project yang telah

dibuatnya.

Kegiatan Penutup

Guru dan siswa menyimpulkan pembelajaran hari ini, guru memberi kesempatan

kepada siswa untuk bertanya dan siswapun bertanya mengenai pembelajaran yang

kurang dimengerti, guru menanggapi pertanyaan siswa dan menjawabnya dengan

jelas, setelah itu guru menutup pembelajaran dengan do’a yang dipimpin oleh

ketua kelas.

Observasi

Dari kegiatan pembelajaran pada sisklus 1 observer mengamati kegiatan guru

dalam menjalankan proses pembelajaran berdasarkan RPP dengan menerapkan

model Project Based Learning yang dilakukan guru dan murid sudah baik akan

tetapi belum mencapai tujuannya. Observasi dilakukan dengan cara mengisi

lembar observasi hasil belajar IPA, lembar observasi tindakan model PBL guru

Page 7: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/16547/4/T1_292013510_BAB IV... · membaca langkah-langkah untuk membuat kartu ucapan, pada langkah ini

serta respon siswa dalam pembelajaran Observasi bertujuan untuk melihat

kesesuaian antara RPP dengan tindakan guru di kelas.

C. Refleksi

Dari pembelajaran 1 dan 2 pada siklus 1, kegiatan selanjutnya yang dilakukan

ialah merefleksi seluruh kegiatan belajar mengajar yang dilakukan oleh guru.

Kegiatan refleksi mencakup hasil observasi guru dan siswa, hasil belajar dan

project siswa yang dilaksanakan pada siklus 1 pembelajaran ke 1 dan

pembelajaran ke 2 tentang sifat-sifat cahaya. Kegiatan ini dilaksanakan untuk

perbaikan pada siklus selanjutnya sebagi pembanding dalam pembelajaran apakah

sudah sesuai dengan indikator yang ingin dicapai. Rrefleksi pada siklus 1 adalah

sebagai berikut:

Dalam kegiatan mengajar guru pada siklus 1 ini guru belum sesuai dengan

indikator yang ingin dicapai, antara lain: guru tidak menyampaikan tujuan

pembelajaran, guru kurang tegas dalam menghadapi murid, guru tidak

memberikan peraturan sebelum pembelajaran dimulai.

Berdasarkan hasil observasi belajar mengajar siswa di siklus I pertemuan ke 1

bahwa ada beberapa yang belum dilakukan oleh siswa antara lain adalah siswa

belum mendapatkan penjelasan mengenai tujuan kegiatan pembelajaran dari guru,

siswa sering gaduh ketika guru sedang menjelaskan materi, siswa terkadang tidak

memperhatikan instruksi dari guru. Kekurangan yang dimiliki pada siklus I

pertemuan ke 1 akan dijadikan acuan untuk memperbaiki proses belajar siswa dan

perlu adanya peningkatan pada pertemuan selanjutnya.

Pada observasi pembelajaran ke 2 masih ada tindakan yang belum dilaksanakan

oleh siswa dan perlu adanya peningkatan untuk pertemuan di siklus selanjutnya.

Pada pembelajaran ke 2 hampir sama dengan pertemuan ke 1 yaitu siswa kurang

memperhatikan guru, untuk kegiatan menaggapi atau menyanggah permasalahan

dari kelompok lain siswa masih kurang aktif dan bergantung pada anggota yang

lain dalam kelompoknya. Kekurangan pada siklus I pertemuan ke 2 akan

Page 8: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/16547/4/T1_292013510_BAB IV... · membaca langkah-langkah untuk membuat kartu ucapan, pada langkah ini

dijadikan sebagai acuan untuk memperbaiki proses belajar siswa dan perlu

ditingkatkan pada pertemuan selanjutnya.

D. Hasil Belajar Siklus I

Tabel 4.1

Hasil belajar IPA Siswa Siklus 1

Keterangan Jumlah

Tuntas 14

Tidak Tuntas 23

Jumlah 37

Rata-rata 62,7

Dari data diatas, dapat diketahui bahwa hasil belajar pada siklus 1 dari 37

siswa 14 siswa tuntas sedangkan 23 siswa belum tuntas, dari hasil data tersebut

diketahui bahwa rata-rata mencapai 62,7. Dari hasil yang didapat pada siklus 1

maka akan menjadi bahan perbaikan pada siklus 2

Hasil Psikomotor dan Afektif

Tabel 4.2

Penilaian Psikomotor

Keterangan Nilai Kelompok Jumlah Presentase Total

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Persiapan Kelengkapan

bahan

4 4 3 5 4 16 16 12 20 16 80%

Proses Kesesuaian

langkah kerja

3 3 3 3 3 12 12 12 12 12 60%

Kerapihan dan

kebersihan

4 4 4 4 4 16 16 16 16 16 80%

Hasil

Pemilihan

warna

4 4 4 3 4 16 16 16 12 16 76%

Kreativitas 3 3 3 4 3 12 12 12 16 12 64%

Page 9: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/16547/4/T1_292013510_BAB IV... · membaca langkah-langkah untuk membuat kartu ucapan, pada langkah ini

Kelengkapan

komponen

2 2 3 2 4 8 8 12 8 16 52%

Dari tabel 4.1 diatas menunjukkan presentase yang meliputi: 1) Pesirapan,

2) Proses, 3) Hasil. Pada penilaian proses berisikan dua penilaian yaitu

Kesesuaian langkah kerja dan Kerapihan dan kebersiahan, begitu juga dengan

penilaian hasil yang berisikan penilaian Pemilihan warna, Kreativitas, dan

kelengkapan komponen.

Berdasarkan tabel diatas dapat dijabarkan bahwa pada penilaian

psikomotor setiap kelompok mendapatkan nilai yang berbeda. Kelompok satu,

dua dan lima mendapatkan nilai 4 pada tahap persiapan, pada tahap ini kelompok

tidak membawa salah satu dari kelengkapan yang sudah ditentukan. Jika dihitung

dalam persen (%) nilai 4 berarti 16%.

Dari 5 kelompok terdapat satu kelompok yang mendapatkan nilai 3 pada

tahap persiapan, nilai 3 berarti kelompok tiga tidak membawa kelengkapan bahan

sesuai dengan yang ditentukan. Jika dihitung dalam persen (%) kelompok tiga

mendapatkan 12%. Sedangkan kelompok empat mendapatkan nilai 5 pada tahap

persiapan, nilai 5 bearti kelompok tersebut membawa kelengkapan sesuai dengan

ketentuan.

Pada tahap proses dalam penilaian psikomotor terdapat dua penilaian yaitu

kesesuaian langkah kerja dan kerapihan dan kebersihan. Dari lima kelompok,

pada penilaian kesesuaian langkah kerja semua kelompok mendapat nilai 3 yang

berarti ada beberapa langkah kerja yang belum dilakukan oleh kelompok tersebut.

Pada penilain ini nilai 3 jika dihitung dalam persen (%) maka menjadi 12%.

Semua kelompok mendapatkan nilai 3 maka jumlah persentasenya adalah 60%.

Pada penilaian kerapihan dan kebersihan semua kelompok mendapatkan nilai 4,

nilai 4 berarti kerapihan dan kebersian pada pelaksanaan yang dilakukan oleh

siswa baik. Pada penilaian ini semua kelompok mendapatkan angka presentase

yang sama yaitu 16% sehingga jumlahnya 80%.

Page 10: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/16547/4/T1_292013510_BAB IV... · membaca langkah-langkah untuk membuat kartu ucapan, pada langkah ini

Pada penilaian hasil siklus 1 ini, kelompok satu, dua, tiga dan lima

mendapatkan nilai 4 pada pemilihan warna, sedangkan kelompok empat

mendapatkan nilai 3, jika dihitung dalam persen (%) menjadi 12%. Dari lima

kelompok jika dijumlah dalam persen maka menjadi 76%. Kriteria ke dua dalam

penilaian hasil adalah Kreativitas, dari kelima kelompok yang ada, kelompok 1, 2,

3, dan 5 mendapatkan nilai 3 yang jika dihitung kedalam persen (%) menjadi

12%, masing-masing kelompok tersebut mendapatkan 12%, sedangkan kelompok

empat mendapatkan nilai 4 (16%), jika dijumlah maka pada kriteria kreativitas

mendapatkan 64%. Kriteria ketiga dalam penilaian hasil yaitu kelengkapan

komponen. Dari lima kelompok satu, dua dan emapat mendapat nilai 2 (8%),

kelompok tiga mendapatkan nilai 3 (12%) dan kelompok lima mendaptkan nilai 4

(16%), dari nilai yang didapat oleh setiap kelompok maka diperoleh 52%.

Tabel 4.3

Penilain Afektif

Kriteria Nilai Kelompok Nilai Presentase Total

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Kerja

sama

3 4 3 4 3 12 16 12 16 12 68%

Tanggung

jawab

4 3 3 3 4 16 12 12 12 16 68%

Pada penilaian afektif terdiri dari 2 kriteria, yaitu kerjasama dan tanggung

jawab. Data diatas adalah hasil yang didapat dari siklus satu, penjabarannya

sebagai berikut:

Pada kriteria Kerjasama kelompok satu, tiga dan lima mendapat nilai 3,

yang berarti kerjasama dalam kelopok sudah cukup, dari nilai 3 tersebut jika

dihitung dalam persen(%) menjadi 12%. Sedangkan kelompok dua dan kelompok

empat mendapatkan nilai 4, yang berarti dalam kelompok mereka dapat bekerja

sama dengan baik, nilai 4 jika dihitung dalam persen (%) menjadi 16%. Dari

semua data tersebut jumlah yang didapatkan adalah 68%.

Page 11: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/16547/4/T1_292013510_BAB IV... · membaca langkah-langkah untuk membuat kartu ucapan, pada langkah ini

Dalam kriteria Tanggung jawab, penjabaran dari data adalah sebagai berikut:

Kelompok satu dan lima mendapatkan nilai 4 pada kriteria ini yang berarti

dalam kelompok mereka dapat bertanggung jawab dengan baik. Dari nilai empat

yang didapat jika dihitung dalam persen, setiap kelompok mendapat nilai 16%.

Kelompok dua ,tiga dan empat mendapatkan nilai 3, dari nilai 3 yang didapat

berarti bahwa tanggung jawab dalam kerja kelompok mendapat ilai cukup. Nilai 3

jika dihtung dalam persen maka masing-m asing kelompok mendapatkan 12%.

Dari hasil keseluruhan penilaian afektif jumlah yang diperoleh pada setiap kriteria

adalah 68% untuk nilai kerjasama dan 68% untuk nilai tanggung jawab pada

siklus 1.

4.1.3 Deskripsi Tindakan Siklus II

Pelaksanaan tindakan siklus 2 dilaksanakan selama dua kali pertemuan, yaitu

pada tanggal 23 Juli 2017. Adapun tahapan pelaksanaan siklus 2 sebagai berikut:

A. Pelaksanaan

Pelaksanaan tindakan pada siklus 2 pada pembelajaran matematika

dengan model Problem Based Learning dilaksanakan dalam 2 pertemuan dengan

materi pembelajaran sifat-sifat cahaya. Berikut ini akan dibahas tahapan

pelaksanaan pembelajaran dengan penerapan model Problem Based Learning tiap

pertemuan.

B. Pelaksanaan dan Obserasi

Kegiatan Pembuka

Pada bagian pembuka guru mengajak siswa berdoa menurut agama dan

keyakinan masing-masing yang dipimpin oleh ketua kelas, guru memberi

salam kemudian dilanjutkan dengan presensi siswa, guru mereview pelajaran

yang telah dipelajari sebelumnya.

Kegiatan Inti

Untuk kegiatan awal guru bertanya mengenai pahlawan tanpa tanda jasa

kepada murid, siswa menjawab dengan antusias dan dengan berbagai ragam

Page 12: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/16547/4/T1_292013510_BAB IV... · membaca langkah-langkah untuk membuat kartu ucapan, pada langkah ini

jawaban. Guru meminta siswa untuk menuliskan sikap-sikap kepahlawanan

yang ada didalam cerita, guru juga menanyakan sikap kepahlawanan apa saja

yang ditemui pada kehidupan sehari-hari, siswa berebut menjawab, dan

sebagian besar siswa menjawab pertanyaan dengan benar. Kegiatan selanjutnya

guru membagi siswa kedalam 5 kelompok, setiap kelompok beranggotakan 7

atau 8 siswa setiap kelompok mendapat satu sifat cahaya, siswa duduk

berdasarkan kelompok yang telah dibagi. Guru memberikan tugas yaitu

membuktikan sifat cahaya (menentukan project), guru juga meminta siswa

untuk membaca cara kerja cahaya pada setiap sifatnya siswapun membaca cara

kerja cahaya, siswa membaca cara kerja cahaya pada setiap sifat-sifat cahaya

(menentukan langkah-langkah penyelesaian).

Guru menyediakan beberapa alat untuk melakukan pembuktian, siswa dapat

mengambil alat yang dibutuhkan untuk pembuktian, Guru berkeliling ketika

siswa melakukan pembuktian, siswa melakukan pembuktian (penyelesaian

project dengan fasilitas dan monitoring guru). Setelah siswa melakukan

pembuktian didalam kelompok, siswa kemudian membuktikan dan

mempresentasikan hasil dari pembuktian sebelumnya (penyusunan laporan

dan presentasi/publikasi hasil project). Guru memberi kesempatan siswa untuk

menaggapi presentasi kelompok lain, kemudian guru memberikan evaluasi

kepada kelompok yang telah melakukan presentasi, siswa mencatat evaluasi

yang diberikan oleh guru (evaluasi proses dan hasil project).

Kegiatan Penutupan

Guru dan siswa menyimpulkan pembelajaran hari ini, guru memberi

kesempatan kepada siswa untuk bertanya dan siswapun bertanya mengenai

pembelajaran yang kurang dimengerti, guru menanggapi pertanyaan siswa dan

menjawabnya dengan jelas, setelah itu guru menutup pembelajaran dengan doa

yang dipimpin oleh ketua kelas.

Siklus 2 pembelajaran 2

b. Pelaksanaan dan Observasi

Kegiatan Pembuka

Page 13: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/16547/4/T1_292013510_BAB IV... · membaca langkah-langkah untuk membuat kartu ucapan, pada langkah ini

Pada pembukaan guru mengajak siswa berdoa menurut agama dan keyakinan

masing-masing yang dipimpin oleh ketua kelas, guru memberi salam kemudian

dilanjutkan dengan presensi siswa, guru mereview pelajaran yang telah dipelajari

sebelumnya

Kegiatan Inti

Pada pembelajaran hari ini guru membagi siswa kedalam 5 kelompok, setiap

kelompok beranggotakan 7 sampai 8 siswa, guru meminta siswa untuk duduk

berdasarkan kelompok yang telah dibagi sebelumnya, siswa beregas duduk

bersama kelompok yang sudah dibagi sebelumnya. Guru mengingatkan kembali

mengenai kegiatan sebelumnya yaitu mengenai sifat-sifat cahaya, guru memberi

tugas kepada siswa yaitu menggambarkan sifat-sifat cahaya, kemudian

memberikan keterengan pada gambar berupa gambar tersebut merupakan sifat

cahaya nomer berapa dan menjelaskan maksud gambar yang dibuatnya

(menentukan projroject), siswa merespon dengan baik dan bertanya jika belum

mengerti. Siswa membaca langkah-langkah yang telah dijelaskan guru dan dicatat

(merencanakan langkah-langkah penyelesaian). Siswa kemudian mengerjakan

project sesuai dengan langkah-langkahnya yang sudah disampaikan oleh guru

(penyusunan jadwal perencanaan project). Guru membagikan kertas kepada

setiap kelompok dan berkeliling ketika siswa mengerjakan tugas, siswa dapat

bekerja sama dalam kelompok dengan baik, walau terkadang berdebat karena

beda pendapat, guru tidak lupa memberi tahu siswa agar memberi penjelasan pada

gambar yang telah dibuat, siswa pun mempersiapkan alat tulis untuk menggambar

(penyelesaian project dengan fasilitas dan monitoring guru).

Hasil gambar kemudian dijadikan satu dengan kolase yang pernah dibuat,

setelah itu guru meminta siswa untuk maju dan mempresentasikan hasil project

yang telah dibuat, siswa maju berdasarkan urutan kelompok yang telah

ditentukan (penyusunan laporan dan presentasi/publikasi hasil project),

kemudian guru mengevaluasi hasil project yang dikerjakan oleh siswa dan

meminta siswa untuk mencatat evaluasi yang diberikan oleh guru, siswa mencatat

evaluasi yang telah diberikan oleh guru, siswa yang lain boleh bertanya kepada

kelompok yang presentasi evaluasi proses dan hasil project).

Page 14: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/16547/4/T1_292013510_BAB IV... · membaca langkah-langkah untuk membuat kartu ucapan, pada langkah ini

Kegiatan Penutup

Guru dan siswa menyimpulkan pembelajaran hari ini, guru memberi kesempatan

kepada siswa untuk bertanya dan siswapun bertanya mengenai pembelajaran yang

kurang dimengerti, guru menanggapi pertanyaan siswa dan menjawabnya dengan

jelas, setelah itu guru menutup pembelajaran dengan doa yang dipimpin oleh

ketua kelas.

C. Observasi

Hasil observasi pada siklus II yang telah dilakukan oleh guru kelas yaitu obsever

adalah mengamati proses belajar mengajar guru dalam mengimplementasikan

RPP dalam pelaksanaan pembelajaran yang menerapkan model Problem Based

Learning. Observer diberikan lembar instrumen penilaian berupa lembar

observasi.Tujuan observasi adalah untuk melihat kesesuaian antara RPP dengan

pelaksanaan pembelajaran. Observasi dilakukan dengan cara mengisi lembar

observasi, lembar observasi penerapan model Problem Based Learning guru serta

respon siswa dalam pembelajaran.

D. Refleksi

Pada siklus ke 2 ini guru telah melakukan perbaikan dari siklus 1 yang belum

semua indikator tercapai. Dalam siklus 2 ini siswa dapat bekerja dalam kelompok

pada saat mengerjakan project yang diberikan guru, sehingga dapat mencapai

indikator yang telah ditentukan. Guru perlu memberikan penjelasan kepada siswa

ketika mereka tidak mau bekerja dalam kelompok agar siswa mau bekerja dalam

kelompok dan bertukar informasi dengan teman yang lain.

E. Hasil Belajar Siklus 2

Tabel 4.4

Hasil belajar IPA Siswa Siklus 2

Keterangan Jumlah

Tuntas 31

Tidak Tuntas 6

Jumlah 37

Page 15: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/16547/4/T1_292013510_BAB IV... · membaca langkah-langkah untuk membuat kartu ucapan, pada langkah ini

Rata-rata 73,0

Dari data diatas, dapat diketahui bahwa hasil belajar pada siklus dua terdapat

peningktan yaitu dari 37 siswa 31 tuntas sedangkan 6 siswa belum tuntas, dari

hasil data tersebut diketahui bahwa rata-rata mencapai 73.

Tabel 4.5

Rata-rata tiap siklus

Siklus Jumlah Rata-rata

Siklus 1 274 54,8

Siklus 2 370 74,0

Berdasarkan data di atas dapat diketahui bahwa nilai rata-rata pada siklus 1 yaitu

54,8 sedangkan pada siklus 2 mengalami peningkatan yaitu dengan mencapai nilai

rata-rata 74,0

Hasil Psikomotor dan Afektif

Tabel 4.6

Penilaian Psikomotor

Kriteria Nilai Kelompok Nilai Presentase Total

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Persiapan Kelengkapan

bahan

5 5 5 5 5 20 20 20 20 20 100%

Proses Kesesuaian

langkah kerja

4 5 5 5 5 16 20 20 20 20 96%

Kerapihan dan

kebersihan

5 5 5 4 5 20 20 20 16 20 96%

Hasil

Pemilihan

warna

4 4 4 4 4 16 16 16 16 16 80%

Kreativitas 4 4 5 4 5 16 16 20 16 20 88%

Kelengkapan 5 5 4 4 4 20 20 16 16 16 88%

Page 16: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/16547/4/T1_292013510_BAB IV... · membaca langkah-langkah untuk membuat kartu ucapan, pada langkah ini

komponen

Pada siklus ke 2 ini memiliki kriteria yang sama dengan siklus 1, dari

siklus ke 2 berikut penjabaran dari data diatas:

Pada kriteria persiapan kelompok 1,2, 3,4, dan 5 mengalami

peningkatan yaitu semua kelompok mendapatakan nilai 5, jika dihitung

dalam persen (%) masing-masing kelompok mendapatkan 20% dan jumlah

100%. Hasil tersebut mengalami peningkatan 20% yang pada siklus 1

hanya 80%.

Dalam penilain proses untuk kesesuaian langkah kerja semua

kelompok mengalami peningkatan, pada siklus satu semua kelompok

mendapatkan nilai 3 (12%) dengan jumlah 60% dan siklus ke 2 ini

kelompok 1 mendapatkan nilai 4 (16%) dan kelompok 2,3,4, dan 5

masing-masing mendapatkan nilai 4 (20%) dengan jumlah 96% yang

berarti ada peningkatan 36%. Penilaian proses dalam kategori kerapihan

dan kebersihan pada siklus 2 ini kelompok satu, dua, tiga dan empat

mendapatkan nilai 5 yang berarti setiap kelompok mendapatkan

20%,sedangkan kelompok 4 mendapatkan nilai 4 yang berarti kelompok

tersebut mendapatkan nilai 16%. Pada siklus pertama masing-masing

kelompok mendapatkan nilai 4 (16%) dengan jumlah 80% sedangkan pada

siklus kedua ini mengalami peningkata 16% menjadi 96%.

Penilaian yang ketiga adalah penialaian hasil, dalam penilaian

pemilihan warna pada siklus kedua ini masing-masing kelompok

mendpatkan nilai 4 (16%) dengan jumlah 80%, sedangkan pada siklus satu

hanya mendapatkan jumlah 76%, pada siklus 1 kelompok empat

mendapatkan nilai 3 (12%) sedangkan pada siklus kedua mendpatkan nilai

4. Dari hasil tersebut terlihat adanya peningkatan 4% pada siklus kedua

ini. Penilain kreativitas, dari lima kelompok, kelompok satu, dua dan

empat mendapatkan nilai 4 (16%) yang pada siklus satu kelompok tersebut

Page 17: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/16547/4/T1_292013510_BAB IV... · membaca langkah-langkah untuk membuat kartu ucapan, pada langkah ini

mendapatkan nilai 3 dan 4, sedangkan kelompok tiga dan lima

mendapatkan nilai 5 (20%) yang pada siklus satu mendapatkan nilai 3

(12%). Dalam siklus kedua ini pada penilaian kreativitas mengalami

peningkatan 24%, pada siklus datu diperoleh sejumlah 64% dan pada

siklus dua diperoleh 88%. Penilaian ketiga yaitu penilaian Kelengkapan

Komponen, siklus kedua ini kelompok satu dandua mendpat nilai 5 (20%)

deangkan pada siklus satu kelompok tersebut mendapatkan nilai 2 (8%),

kelompok tiga, emapat dan lima mendapatkan nilai 4 (16%). Siklus satu

pada penilaian Kelengkapan Komponen hanya mendapatkan jumlah 52%

sedangkan pada siklus kedua mendapatkan jumlah 88%, data tersebut

menunjukkan adanya peningkatan 36%.

Tabel 4.7

Penilaian Afektif

Kriteria Nilai Kelompok Nilai Presentase Total

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Kerja

sama

5 5 5 5 5 20% 20% 20% 20% 20% 100%

Tanggung

jawab

5 4 5 5 5 20% 16% 20% 20% 20% 96%

Dari tabel 4.7 diatas setiap kelompok mangalami peningkatan pada setiap

kriteria penilaian, kriteria yang digunakan pada siklus 2 ini sama dengan siklus 1

yaitu kerja sama dan tanggung jawab. Semua kelompok mengalami peningkatan

pada kriteria penilaian tanggung jawab, jika sebelumnya mendapatkan nilai 3 dan

4, siklus ke 2 ini masing-masing kelompok mendapatkan nilai 5, jika dihitung

dalam persen (%) masing-masing kelompok mendapatkan 20%, dan total

Page 18: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/16547/4/T1_292013510_BAB IV... · membaca langkah-langkah untuk membuat kartu ucapan, pada langkah ini

keseluruhan dari tiap kelompok adalah 100%. Dibandingkan dengan siklus 1 yang

hanya mendapatkan 68% pada kritria kerjasama, siklus 2 ini mengalami

peningkatan 32%. Sedangkan pada kriteria penilaian Tanggung jawab dari lima

kelompol hanya satu kelompok yang mendapatkan nilai 4 (16%) yaitu kelompok

2, nilai 4 tersebut berarti “Baik” tanggung jawab kelompoknya. Kelompok satu,

tiga, empat dan lima mendapat nilai 5 (20%) yang berarti tanggung jawab dalam

kelompok Sangat Baik. Jumlah penilaian afektif pada kriteria Tanggung Jawab

adalah 96%, nilai tersebut mengalami peningkatan sebesar 28% dari jumlah

sebelumnya yang hanya 68% pada siklus 1.

4.2. Perbandingan Hasil Belajar Siklus 1 dan Siklus 2

Sebelum ada tindakan penerapan model Project Based Learning, hasil belajar

IPA sebanyak 25 siswa dari 37 siswa belum tuntas dengan KKM <70. Setelah

diadakan tindakan kelas berupa penerapan model Project Based Learning siklus 1

terdapat 23 siswa atau 62,2% dari 37 siswa yang belum tuntas KKM, dan pada

siklus 2 hanya terdapat 6 siswa atau 16,2% dari 37 siswa yang tidak tuntas dalam

belajar. Distribusi frekuensi hasil belajar berdasarkan ketuntasan siklus 1 dan

siklus 2 disajikan melalui tabel di bawah ini.

Hasil

Belajar IPA

Skor

KKM

Siklus I Siklus 2

Freku

ensi

Perse

ntase

(%)

Freku

ensi

Perse

ntase

(%)

Tuntas ≥70 14 37,8 31 83,8

Tidak Tuntas <70 23 62,2 6 16,2

Jumlah 37 100 30 100

Rata-rata 62,7 73,0

Perbandingan hasil belajar siklus 1 dan siklus 2

Page 19: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/16547/4/T1_292013510_BAB IV... · membaca langkah-langkah untuk membuat kartu ucapan, pada langkah ini

Keberhasilan dalam penelitian ini juga tampak dari peningkatan hasil belajar

IPA siswa kelas IV SD Negeri Dukuh 01 Salatiga, nampak pada perbandingan

skor rata-rata, skor terendah dan skor tertinggi pada siklus 1 dan siklus 2.

Dilihat dari diagram diatas dapat diketahui hasil belajar IPA pada siklus 1

terdpat 14 (38%) siswa dari 37 siswa yang tuntas, sedangkan sisanya 23 siswa

(62%) belum tuntas

0

5

10

15

20

25

30

35

Siklus 1 Siklus 2

Tuntas

Tidak Tuntas

Hasil Belajar Siklus 1

Tuntas

Tidak Tuntas

Page 20: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/16547/4/T1_292013510_BAB IV... · membaca langkah-langkah untuk membuat kartu ucapan, pada langkah ini

Berdasarkaan diagram diatas dapat diketahui bahwa pada siklus 2 hasil belajar

siswa mengalami peningkatan, pada siklus 2 ini dari 37 siswa terdapat 31 (83,8%)

siswa mendapatkan nilai tuntas sedangkan 6 (16,2%) siswa belum tuntas.

4.3. Pembahasan

Hipotesis dalam penelitian ini adalah diduga penerapan model Project Based

Learning dapat meningkatkan hasil belajar IPA materi Sifat-sifat cahaya siswa

kelas IV di SD Negeri Dukuh 01 Salatiga semester I tahun pelajaran 2017/2018.

Berdasarkan hasil observasi pada kegiatan prasiklus, dilakukan di SD Negeri

Dukuh 01 Salatiga sebelum penelitian, kegiatan pembelajaran IPA masih

menggunakan model diskusi kelompok, dan tanya jawab, sehingga guru lebih

aktif dan mendominasi dalam kegiatan pembelajaran sementara siswa kurang aktif

dalam kegiatan pembelajaran, hal tersebut berakibat pada siswa merasa bosan dan

kurang antusias dalm kegiatan pembelajaran, sehinggga hasil pembelajaran IPA

kurang memuaskan. Dengan skor rata-rata hasil pembelajaran IPA sebesar 63,

skor terendah 50 dan skor tertinggi 82. Hasil belajar IPA berdasarkan ketuntasan

pada siklus 1 dengan KKM sebesar ≥70, adalah 13 siswa atau 37,8% dari 37

Hasil Belajar Siklus 2

Tuntas

Tidak Tuntas

Page 21: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/16547/4/T1_292013510_BAB IV... · membaca langkah-langkah untuk membuat kartu ucapan, pada langkah ini

siswa tuntas KKM ≥70. Siswa yang belum tuntas KKM ≥70, sebanyak 24 dari 37

siswa, atau 62,2% dari seluruh siswa, dikatakan belum tuntas.