bab iii perancangan sistem - eprints.ums.ac.ideprints.ums.ac.id/9043/3/13._bab_iii.pdf · dengan...
TRANSCRIPT
BAB III
PERANCANGAN SISTEM
ya
ya
3.1 Perancangan Alur Sistem
Perancangan aplikasi sistem informasi Lelang Online berbasis PHP
MySQL adalah sebagai berikut :
3.1.1 Rancangan Alur Sistem Admin
Gambar 3.1 Flowchart Sistem Admin
start
Login admin?
Input kedatangan
Edit Metode Pembayaran
Menejemen Bantua
Menejemen lelang
Menejemen Member
Konfigurasi Setting Administrasi
Logout?
Edit Tabel
Input kedatangan
Menejemen Berita
tidak
Edit Durasi Penawaran
Home
36
37
3.1.2 Rancangan Alur Sistem Lelang Online
Start
Kontak Info Berita Login AnggotaLogin Anggotapendaftaran Saran
Saran
Simpan ?
Simpan ?
Username + Password
Login ?
Tidak
Tidak
Ya
Ya
Ya
Menu Utama
End
Gambar 3.2. Flowchart sistem Lelang Online
38
3.2 Pembuatan Tabel
1 Tabel Admin
Menyimpan informasi tentang user yang berhak mangakses/mengelola
database secara keseluruhan, dalam hal ini peneliti membatasi user dengan
hak tersebut untuk user khusus(admin)
Tabel 3.1 Tabel admin
atribut Deskripsi Tipe data key
User_admin Username yang digunakan untuk login Varchar(32) MUL
Pass_admin Password untuk login Varchar(32)
2. Tabel Auctions
Menyimpan informasi tentang data barang lelang,waktu dan
pembayaran lelang.
Tabel 3.2 Tabel Auction.
Atribut Deskripsi Tipe Data Key
Id Kode barang lelang Int(4) PRI
User Nama pelelang Varchar(32)
Title Nama barang lelang tinytext
Starts Tanggal mulai lelang Int(30)
Derscription Keterangan tentang barang lelang Text
Pict_url Keterangan gambar barang lelang Tinytext
39
Atribut Deskripsi Tipe Data Key
Category Keterangan barang lelang Int(11)
Minimum_bid Penawaran terendah Double(16,0)
Duration Keterangan lama lelang Char(2)
Payment Tempat pembayaran Varchar(20)
Ends Brakirnya lelang Int(30)
Current_bid Penawar Double(16,0)
Quantity Jumlah/stok barang Int(11)
3. Tabel Categories
Menyimpan informasi tentang nama dan total barang lelang.
Tabel 3.3 Tabel categories lelang
Atribut Deskripsi Tipe Data Key
Cat_id Kode barang lelang Int(4) PRI
Cat_name Nama barang lelang Tinytext
Sub_counter Total barang lelang Int(11)
4. Tabel Categories_plain
Tabel 3.4 Tabel categories_plain lelang
Atribut Deskripsi Tipe Data Key
id Kode barang lelang Int(11) PRI
40
Atribut Deskripsi Tipe Data Key
Cat_id Jenis barang lelang Tinytext
Cat_name Golongan barang lelang Int(11)
5. Tabel Payments
Menyimpan informasi tempat pembayaran
Tabel 3.5 Tabel payments
Atribut Deskripsi Tipe Data Key
Id Kode tempat pembayaran Int(2) PRI
Description Nama tempat pembayaran Varchar(30)
6. Tabel Durations
Menyimpan informasi data lamanya lelang
Tabel 3.6 Tabel Penawaran
Atribut Deskrpsi Tipe Data Key
Days Lamanya hari Penawaran Int(2)
Description Keterangan hari,minggu & bulan Varchar(30)
41
7. Tabel Users
Menyimpan semua informasi data Pelelang
Tabel 3.7 Tabel users
Atribut Deskripsi Tipe Data Key
Id Kode Users Int(4) PRI
Nick Nama untuk login Varchar(20)
Password Password Users Varchar(32)
Name Nama asli Users Tinytext
Address Alamat Users Tinytext
City Kota Users Varchar(25)
Prov Propinsi Users Varchar(20)
Zip Kode pos Users Varchar(6)
Phon Nomer telephon Users Varchar(40)
Email Alamat Surat Varchar(50)
3.3 Implementasi Perancangan
Setelah tahap perancangan selesai peneliti melanjutkan ke
langkah implementasi perancangan yang juga dibagi menjadi beberapa tahapan
berikut:
42
3.3.1 Alat dan Software
Perancangan Web database ini dilakukan dalam sebuah komputer
dengan sistem operasi Windows XP professional dan beberapa software
dengan spesifikasi komputer sebagai berikut :
1. Intel Pentium
2. Processor 735A
3. Memory DDR2 256MB
Adapun software yang digunakan adalah :
a.) APPServ yang didalamnya terdapat :
1. Apache server 2.1.3 sebagai web server.
2. MySQL 4.47 sebagai database server.
b.) SQLyog sebagai tool pembuat tabel .
c.) Macromedia Dreamweaver 8 sebagai software untuk text
editor dan desain web.
3.3.2. Instalasi dan konfigurasi APPServ
a. Instalasi APPServ
Untuk menginstal APPser langkah-langkah yang perlu
dilakukan adalah sebagai berikut :
1. Langkah pertama, double click APPServ-win32-2.5.7.exe dari
directory master, seperti pada gambar berikut:
43
Gambar 3.3 appserv-win 32-2.5.7 Setup : license Agreement
Gambar 3.4 Tampilan appserv-win 32-2.5.7 Setup : license Agreement
2. Pada tampilan tersebut diatas klik [Next]
3. Pada tampilan tersebut diatas klik [I Agree]
44
4. Setelah muncul tampilan seperti di atas klik [Next]
5. Pilih semua pilihan pada tampilan menu dibawah,dan klik [Next]
untuk melanjutkan penginstalan
45
6. Masukan password dan alamat untuk melanjutkan penginstalan,
seperti pada gambar di bawah ini.
7. Tunggu sampai proses penginstalan selesai, kemudian klik finish
untuk mengakhiri
Gambar 3.5 appserv-win32-2.5.7 setup : installing files
8. Instalasi selesai.klik [Finish].
46
9. Pastikan dalam start menu terdapat menu APPServ seperti berikut
ini :
Gambar 3.6 Tampilan Start menu APPServ
10. Klik start apache untuk mengaktifkan web server apache, minimize
jendela Apache tersebut (jangan ditutup atau di close).Untuk
mengakhiri apache klik kanan start menu > APPServ >Stop
Apache. Tampilan jendela apache seperti berikut :
Gambar 3.7 Tampilan jendela web server apache
47
11. Untuk langkah selanjutnya, lakukan pengujian web server Apache
menggunakan browser dengan mengetikkan http://localhost/ pada
address browser, jika pegujian APPServ dengan web server
Apache telah berhasil, maka akan ditampilkan sebagai berikut :
b. konfigurasi httpd.conf
1. Lakukan konfigurasi pada file httpd.conf di direktori
c:\apache\conf, buka file tersebut dengan menggunakn WordPad.
Tambahkan source kode (index.htm) pada baris directory index.
2. Ubah direktori penyimpanan pada baris DocumentRoot
“C:\Apache\htdocs” menjadi “D:\www”, seperti berikut :
Gambar 3.8 Tampilan konfigurasi Document Root
3. Konfigurasi APPServ dengan web server Apache telah selesai.
Proses pengubahan diatas dimaksudkan agar Web Server Apache
48
mempunyai document root (dokumen/direktori pemanggil) yang
terletak pada “D:\www”. Hal ini dilakukan untuk memudahkan
penulis untuk melakukan pengibahan pada aplikasi web.
Sedangkan untuk direktori index yang merupakan nama pemanggil
web, terletak pada document root.
4. Seteleh semuanya selesai, Restart APPServ dengan cara klik kanan
start menu APPServ >Restart Apache.
3.3.3. Pembuatan tabel
Berdasarkan tabel tabel yang telah ditentukan pada tahap
perancangan, maka peneliti membuat tabel-tabel tersebut ke MySQL
dengan bantuan tool SQLyog. Penggunaan SQLyog ini memudahkan
dalam pengolahan tabel karena tool yang disediakan bersifat interaktif.
Setelah database dan tabel terbentuk, peneliti mengisikan data untuk tabel
admin karena isinya tetap dan sebagai kata kunci login.
Gambar 3.9 Membuat data base di SQL Yog
49
Gambar 3.10 Tabel-tabel database lelang online
Gambar 3.11 Membuat field dari table
50
3.4 Pembuatan Program Aplikasi
1. Pembuatan Program Aplikasi Admin
Setelah semua persiapan selesai, maka tahap selanjutnya yang
peneliti tempuh adalah membuat program aplikasi dengan bantuan
Macromedia Dreamwaver 8.
1) Fungsi Login Admin
<?php ession_start("administrator"); nclude_once('../Connections/connect.php'); $sql="SELECT * FROM adminusers WHERE username='$t_user' AND password=password('$t_passwd')"; if(! $hasil=mysql_query($sql)) { echo mysql_error(); return 0; } $ada=mysql_num_rows($hasil); if($ada>=1) { while($cari=mysql_fetch_array($hasil)) { $pilih=$cari[id]; } $administrator=$pilih; session_register("administrator"); session_register("t_user"); session_register("t_passwd"); header ("location: admin.php"); exit; } else { include_once "index.php"; echo "<SCRIPT> alert('Login Admin / Password Anda Salah ! Silahkan Login Kembali !!!'); history.back(); </SCRIPT>";
51
exit; } ?>
Tampilan Dalam Web adalah sebagai berikut :
Gambar 3.12 Tampilan login
Gambar diatas menampilkan login pada tabel_admin data Username
dan password.
2) Fungsi Login User
<?php
session_start("members");
include_once('Connections/connect.php');
$sql="SELECT * FROM users
WHERE nick='$User'
AND password=password('$Passwd')";
52
if(! $hasil=mysql_query($sql))
{
echo mysql_error();
return 0;
}
$ada=mysql_num_rows($hasil);
if($ada>=1)
{
while($cari=mysql_fetch_array($hasil))
{
$id=$cari[id];
}
$members=$id;
session_register("members");
session_register("User");
session_register("Passwd");
header ("location: index.php");
exit;
}
else
{
include "errorpage.php";
53
echo "<SCRIPT> alert('Login Member / Password Anda Salah !
Silahkan Login Kembali !!!'); history.back(); </SCRIPT>";
exit;
}?>
Gambar 3.13 Tampilan saat user login
Saat user sukses melakukan login maka akan keluar tampilan seperti
pada gambar 3.14
54
Gambar 3.14 Tampilan saat user sukses melakukan login
Dan apabila user melakukan kesalahan dalam mengisikan nick atau
password maka akan muncul tampilan sebagai berikut:
Gamb 3.15 Tampilan saat user gagal melakukan login
55
Contoh tampilan input data user adalah sebagai berikut :
Gambar 3.16 Tampilan input data user
Fungsi input diatas menampilkan input data pada tabel pendaftaran
untuk data anggota lelang.
3) Fungsi edit user
<?php
session_start("members");
include_once('Connections/connect.php');
$sql="SELECT * FROM users
WHERE nick='$User'
AND password=password('$Passwd')";
if(! $hasil=mysql_query($sql))
56
{
echo mysql_error();
return 0;
}
$ada=mysql_num_rows($hasil);
if($ada>=1)
{
while($cari=mysql_fetch_array($hasil))
{
$id=$cari[id];
}
$members=$id;
session_register("members");
session_register("User");
session_register("Passwd");
header ("location: index.php");
exit;
}
else
{
include "errorpage.php";
57
echo "<SCRIPT> alert('Login Member / Password Anda Salah !
Silahkan Login Kembali !!!'); history.back(); </SCRIPT>";
exit;
}
?>
Contoh tampilan web untuk edit data user adalah sebagai berikut :
Gambar 3.17 Tampilan edit user
Fungsi edit pada tampilan diatas mengubah data user apabila salah
dalam mengisikan data,serta berfungsi untuk menambah data lagi.
58
3.5 PROSES UPLOAD
1. Login hosting
a. Masukkan username dan password :
Gambar 3.18 Tampilan Login hosting
2. Upload File
a. Klik menu File Manager
Gambar 3.19 Tampilan Menu File manager
59
b. Buat direktori (Create a New Folder) , beri nama dengan lelangonline
Gambar 3.20 Tampilan Direktori (Create a New Folder)
c. Klik pada ikon folder lelangonline, kemudian klik pada menu Upload
Files lalu masukkan file-file yang akan diupload
Gambar 3.21 Tampilan menu Upload
60