bab iii penyajiaan kasus
DESCRIPTION
dsfeTRANSCRIPT
BAB III
PENYAJIAN KASUS
I. ANAMNESIS
Identitas
Nama : An. A
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Umur : 2 tahun 8 bulan
Alamat : Kuala Dua
Anamnesis : Alloanamnesis pada Ibu Pasien
Keluhan Utama :
Pasien datang dengan keluhan Kejang
Riwayat Penyakit Sekarang :
Pasien datang dengan keluhan kejang di sertai demam tinggi sejak ± 1 jam SMRS.
Kejang di seluruh tubuh, kedua tangan dan kaki kaku, disertai dengan mulut
mengunci. Selama kejang pasien tidak sadarkan diri, sesudah kejang pasien sadar
kemudian menangis dan terlihat lemas. Lama kejang >10 menit. 15 jam SMRS pasien
mengalami demam tinggi dengan batuk berdahak putih kental dan pilek. Mual (+),
muntah (+), nafsu makan menurun, sesak nafas (-), BAB dan BAK normal.
Riwayat Penyakit Dahulu :
Pasien pernah mengalami Riwayat kejang disertai demam tinggi sebelumnya sudah 3 kali dalam setahun.
Riwayat kejang tanpa demam (-)
Riwayat trauma kepala (-)
Riwayat Asma (-)
Riwayat Penyakit Keluarga :
Tidak ada keluarga yang mengalami gejala yang sama dengan pasien
Riwayat Imunisasi :
Imunisasi dasar pasien lengkap
II. PEMERIKSAAN FISIK
Dilakukan pada tanggal : 26 Januari 2015 pukul: 15.20 WIB
Keadaan umum : Tampak sakit sedang
Kesadaran : Kompos Mentis
Tanda-tanda Vital
Berat Badan : 13 Kg
Frekuensi Nadi : 96x/ menit, teratur
Frekuensi Napas : 40x/menit, teratur
Suhu : 39,8 0C
A. Kepala, Leher dan Dada
• Mata : Konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik
• THT : Faring hiperemis, Tonsil T1/T1
• Leher : JVP (-), KGB (-)
• Dada : simetris
B. Paru :
Inspeksi : Statis, dinamis Palpasi : Femitus taktil kanan = kiri Perkusi : Sonor seluruh lapang paru Auskultasi: suara napas dasar : vesikuler, suara napas tambahan: ronki (-/-),
wheezing (-/-).
C. Jantung :
Inspeksi : iktus cordis tidak terlihat Palpasi : iktus cordis teraba di SIC V linea midclavicula sinistra Perkusi : Batas jantung dalam batas normal Auskultasi : S1/S2 reguler, gallop(-) murmur(-)
D. Abdomen
Inspeksi : skar (-), massa (-) Palpasi : nyeri tekan (-), hepar dan lien tidak teraba Perkusi : timpani pada seluruh regio
Auskultasi : bising usus (+)
E. Ekstremitas
Akral dingin, CRT < 2 detik Edema ekstremitas atas dan bawah (-)
III. RESUME
Pasien datang dengan keluhan kejang. Riwayat Pasien datang dengan keluhan
kejang di sertai demam tinggi sejak ± 1 jam SMRS. Kejang di seluruh tubuh, kedua
tangan dan kaki kaku, disertai dengan mulut mengunci. Selama kejang pasien tidak
sadarkan diri, sesudah kejang pasien sadar kemudian menangis dan terlihat lemas.
Lama kejang >10 menit. 15 jam SMRS pasien mengalami demam tinggi dengan
batuk berdahak putih kental dan pilek. Mual (+), muntah (+), nafsu makan menurun,
sesak nafas (-), BAB dan BAK normal
Dari hasil pemeriksaan didapatkan pasien tampak sakit sedang, disertai
peningkatan frekuensi nadi yaitu 92x/menit dan frekuensi nafas 40x/menit. Pada
pemeriksaan kepala, leher, dada, paru, jantung dan abdomen tidak ditemukan adanya
kelainan.
IV. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pemeriksaan Laboratorium, didapatkan hasil:
• Hb : 12,5 gr %
• Leukosit : 9,200 /mm3
• Trombosit : 238.000 /mm3
• HT : 35 vol%
• Widal : Titer O-H 1/160
V. DIAGNOSIS KERJA
Kejang demam kompleks
VI. TATA LAKSANA
• VFD RL 10 TPM makro
• Cefotaxime 3x300mg I.V
• Ranitidin 2x¼ Amp I.V
• Parasetamol 3x100mg I.V
• Sanadryl Expectorant Syr. 3x1/2 cth
• Diazepam 10mg supp. P.r.n
VII. PROGNOSIS
• Ad vitam : dubia ad bonam
• Ad functionam : dubia ad bonam
• Ad sanactionam : dubia ad bonam
VIII. CATATAN KEMAJUAN
Selasa, 27 Januari 2015
S: Demam (+), nafsu makan masih kurang, kejang (-), batuk dahak dan pilek (+),
mual–muntah (+)
O: Keadaan umum tampak sakit ringan, Kesadaran kompos mentis.
Nadi 100x/menit, RR 28x/menit, suhu 38,80 C
Pemeriksaan Laboratorium : Tidak ada
A: Kejang Demam Kompleks
P:
• IVFD RL 10 TPM makro
• Cefotaxime 3x300mg I.V
• Ranitidin 2x¼ Amp I.V
• Parasetamol 3x100mg I.V
• Sanadryl Expectorant Syr. 3x1/2 cth
• Diazepam 10mg supp. P.r.n
Rabu, 28 Januari 2015 ( Boleh Pulang siang pukul 13.00 Wib )
S: Demam (+), nafsu makan mulai ada, kejang (-), batuk dahak dan pilek mulai
berkurang, mual-muntah (-)
O: Keadaan umum : baik, Kesadaran kompos mentis
Nadi 89x/menit, RR 29x/menit, suhu 37,50 C
Pemeriksaan Laboratorium : Tidak ada
A: Kejang Demam Kompleks
P:
• IVFD RL 10 TPM makro
• Cefotaxime 3x300mg I.V
• Ranitidin 2x¼ Amp I.V
• Parasetamol 3x100mg I.V
• Sanadryl Expectorant Syr. 3x1/2 cth
• Diazepam 10mg supp. P.r.n