bab iii metodologi penelitian a. jenis atau desain penelitian

26
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif dengan menggunakan metode survey yakni dengan menyebarkan angket (questionnaire). Untuk mempermudah peneliti maka dilakukan desain penelitian ini, hal ini untuk mengetahui sejauhmana strategi Guidede Note Taking terhadap kemampuan kognisi siswa pada mata pelajaran IPS Di SMP Negeri 1 Sumberjaya Kabupaten Majalengka. Jadi penelitian ini terdapat dua variabel yaitu variabel X dan variabel Y. Dengan gambar sebagai berikut: r Keterangan: Gambar 2.6 Ilustrasi kerangka pemikiran Variabel X : Strategi Guided Note Taking Variabel Y : Kemampuan kognisi siswa : Arah pengaruh B. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Sumberjaya Kecamatan Sumberjaya Kabupaten Majalengka 2. Waktu Penelitian Waktu penelitian ini dilaksanakan selama dua bulan pada semester genap tahun ajaran 2014-2015 tanggal 1 februari sampai 30 Maret 2015. X y 51

Upload: others

Post on 16-Oct-2021

10 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian

51

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis atau Desain Penelitian

Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif dengan

menggunakan metode survey yakni dengan menyebarkan angket

(questionnaire). Untuk mempermudah peneliti maka dilakukan desain

penelitian ini, hal ini untuk mengetahui sejauhmana strategi Guidede Note

Taking terhadap kemampuan kognisi siswa pada mata pelajaran IPS Di

SMP Negeri 1 Sumberjaya Kabupaten Majalengka. Jadi penelitian ini

terdapat dua variabel yaitu variabel X dan variabel Y. Dengan gambar

sebagai berikut:

r

rrr

Keterangan:

Gambar 2.6

Ilustrasi kerangka pemikiran

Variabel X : Strategi Guided Note Taking

Variabel Y : Kemampuan kognisi siswa

: Arah pengaruh

B. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Sumberjaya

Kecamatan Sumberjaya Kabupaten Majalengka

2. Waktu Penelitian

Waktu penelitian ini dilaksanakan selama dua bulan pada semester

genap tahun ajaran 2014-2015 tanggal 1 februari sampai 30 Maret

2015.

X y

51

Page 2: BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian

52

C. Kondisi wilayah penelitian

1. Identitas Sekolah

Nama Sekolah : SMP Negeri 1 Sumberjaya

Alamat Sekolah : Jl. Raya Barat No. 112 Kec. Sumberjaya

Kab. Majalengka

No Telp : (0233) 881968

Kode Pos : 45455

Status Sekolah : Negeri

NSM : 201021616027

NPSN : 2 0 2 1 3 9 3 0

Tahun Berdiri : 1980

Nama Kepala Sekolah : YUYUN YUNINGSIH, S.Pd.

Status Tanah : Milik Pemerintah

2. Visi, Misi dan Tujuan Sekolah

a. Visi

Terbentukunya peserta didik yang Agamis, Kreatif dan Berprestasi.

b. Misi

Untuk mencapai visi di atas, maka disusun indikator-indikator yang

disajikan dalam misi di bawah ini:

1) Membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman dan

bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak mulia.

2) Memfasilitasi pencapaian kretifitas peserta didik dalam semua

mata pelajaran

3) Mewujudkan pencapaian peserta didik yang berprestasi.

c. Tujuan

Mengacu pada visi-missi di atas maka proses pembelajaran

dirancang berdasarkan prinsip PAIKEM. Adapun tujuan yang ingin

dicapai sekolah adalah sebagai berikut :

Page 3: BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian

53

Pada akhir tahun pelajaran 2014-2015 diharapkan:

1) Dapat melaksanakan Kurikulum 2013 (Kurtilas) secara benar

dan berhasil;

2) Seluruh warga sekolah (Kepala Sekolah, Guru dan Karyawan)

dapat melaksanakan tugas-tugasnya secara profesional;

3) Semua guru dapat melaksanakan proses pembelajaran yang

kreatif dan inovatif sesuai tuntuan mata pelajaran masing-

masing;

4) Dapat mengembangkan dan mengoptimalkan sarana prasarana;

5) Meluluskan lulusan yang berilmu dan berakhlaq mulia;

6) Dapat melaksanakan managemen sekolah yang terbuka dan

aspiratif;

7) Dapat memanfaatkan dan menggunakan dana pendidikan

secara bertanggung jawab;

8) Semua guru dapat melaksanakan dan mengembangkan

penilaian secara terintegrasi;

9) Semua personil sekolah terutama guru dapat memanfaatkan

keunggulan teknologi informasi dan komunikasi dalam

menunjang kualitas pembelajaran, serta menjadikan sekolah

sehat yang berwawasan lingkungan.

d. Data Guru dan Siswa

1) Jumlah Guru Pada Tahun Pelajaran 2014/2015

a) Guru Tetap : 33 Orang

b) Tenaga Administrasi : 8

c) Pegawai Tidak Tetap : -

Tabel 3.1

Data Guru

NO Nama TUGAS Pendidikan S1 Status

1 YUYUN YUNINGSIH, S.Pd.

Kepala Sekolah

S.1. B. INDONESIA PNS

Page 4: BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian

54

2

Drs. SUHERMAN HADISIWANTO PAI

S.1. PEND. AGAMA PNS

3 ESUS SUSILAWATI, Dra.

IPS

S.1. IPS EKONOMI PNS

4 Hj. SJARIFAH, S.Pd

Bhs. Indonesia

S.1. B. INDONESIA PNS

5

SULAEMAN, S.Pd

Matematika

S.1. MATEMATIKA PNS

6

Drs. H. DIDING ROSADI

PAI

S.1. PEND. AGAMA

PNS

7 TARJONO, S.Pd.

GURU IPS

S.1. B. INDONESIA PNS

8

DEDI PRIBADI Dj.W., S.Pd

GURU IPS

S.1. IPS GEOGRAFI

PNS

9 M. ANDI SULAPENDI HS., Drs.

Bhs. Indonesia

S.1. B. INDONESIA PNS

10 M. MUKTAR ROSADHY, S.Pd

Bhs. Indonesia

S.1. B. INDONESIA PNS

11

NUNUNG SAHATI, S.Pd

GURU IPS

S.1. IPS EKONOMI

PNS

12 ARIFIN RABUANA. S.Pd

Bhs. Indonesia

S.1. B. INDONESIA PNS

13 DENTI DEWIYANTI, S.Pd.

Bhs. Indonesia

S.1. B. INDONESIA PNS

14 SUGIASIH. S.Pd

Bhs. Indonesia

S.1. B. INDONESIA PNS

15 ETI KUNAETI, S.Pd

PKn

S.1. PPKN PNS

16 WAPI SUPRIADI, S.Pd

Bhs. Sunda

S.1. B. DAERAH PNS

17 NINING, A.Md

Penjas kes

S.1. B. INDONESIA PNS

18 DIAH UTAMI, S.Pd.

IPA

S.1. IPA PNS

Page 5: BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian

55

19

OPON KURNIATI

Keterampilan

D.1. KETERAMPILAN

PNS

20 UMYATI, S.Pd

Bhs. Indonesia

S.1. B. INDONESIA PNS

21

EUIS ERNAWATI,S.Pd.

Matematika

S.1. MATEMATIKA

PNS

22 TARJA, A.Md

Penjas kes

D.III PENJASKES PNS

23 ENI FUJIASTUTI

Bhs. Inggris

D.III B. INGGRIS PNS

24 Drs. SAKRI SUDIARJA

Seni Budaya

S.1. B. INDONESIA PNS

25 IWA YUHARTI, S.S

Bhs. Sunda

S.1. B. SUNDA PNS

26 CARWITI, S.Pd

Bhs. Inggris

S.1. B. INGGRIS PNS

27

CICIH KURNIASIH, S.Sos

IPA

S.1. ILMU SOSIAL

PNS

28 NURKAMAN,S.Kom.

TIK

S.1. TIKOM PNS

29

IMAS MASRIFAH, S.Pd.

Bhs. Inggris

S.1. BHS. INGGRIS

PNS

30

SUPRIYATIN, S.Pd.

Keterampilan

S.1. TATA BUSANA

PNS

31

CHRIS DONI SUPRAYOGI, S.Pd.

Bhs. Inggris

S.1. SENI BUDAYA

PNS

32

JAYA HANURA, S.Pd.

Seni Budaya

S.1. BHS. INGGRIS

PNS

33

DHARMOYO, S.SI

Matematika

S.1. MATEMATIKA

IT PNS

34 YUSEP MOHANDHI

Kepala Tata Usaha

SMA

Page 6: BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian

56

35 SUEMAH

Tenaga Administrasi

SMA

36 IKE LISTYADEWI, S.Pd.

Tenaga Administrasi

S.1

37 TEDI RUSNANDI

Tenaga Administrasi

SMA

38 AHMAD

Tenaga Administrasi

SMA

39 ARSANI

Tenaga Administrasi

SMA

40 SUPARMAN

Tenaga Administrasi

SMA

41 SARKAWI

Tenaga Administrasi

SDN

e. Jumlah Siswa dan Rombel Kelas Pada Tahun 2014/2015

Tabel 3.2

Kelas Laki-laki Perempuan Jumlah

Siswa

Jumlah Rombel

VII 89 96 185 6

VIII 56 75 131 8

IX 84 88 172 7

Jml 229 259 488 21

f. Fasilitas Sekolah

Tabel 3.3

No Jenis Ruangan Jumlah Ruangan Kondisi

1 Ruang Kelas 21 Baik

2 Ruang Kepala 1 Baik

3 Ruang Guru 1 Baik

4 Ruang Perpustakaan 1 Baik

5 Ruang Tata Usaha 1 Baik

6 Ruang Laboratorium 1 Baik

Page 7: BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian

57

7 Ruang BP 1 Baik

8 Masjid 1 Baik

9 Gudang 1 Baik

10 Ruang Osis 1 Baik

11 Ruang PMR 1 Baik

D. Populasi dan Sampel Penelitian

1. Populasi

Berdasarkan Margono, (2010:118). Populasi adalah seluruh data

yang menjadi perhatian kita dalam suatu ruang lingkup dan waktu yang

kita tentukan.Sedangkan berdasarkan Zaini, (2012:215).Populasi atau

universe adalah keseluruhan objek yang diteliti, baik berupa orang, benda,

nilai maupun hal-hal yang terjadi. Dari uraian diatas, maka populasi adalah

keseluruhan dari suatu ruang lingkup objek penelitian atau keseluruhan

kelompok yang akan diteliti.

Sehubungan dengan penelitian ini, yang menjadi populasi adalah

seluruh siswa kelas VIII IPS SMP Negeri 1 SumberjayaKabupaten

Majalengka yang berjumlah 131 siswa.

2. Sampel

Berdasarkan Zaini, (2012:215) sampel adalah sebagian dari

populasi yang akan diselidiki atau dapat juga dikatakan bahwa sampel

adalah populasi dalam bentuk mini. Sampel merupakan sebagian populasi

yang digunakan untuk penelitian.untuk memperoleh yang maksimal

sampel yang repsentatif, dapat mennggunakan teknik Purposive Sampling

di kenal juga dengan sampling pertimbangan ialah teknik sampling yang

digunakan peneliti jika peneliti mempunyai pertimbngan-pertimbangan

tertentu di dalam pengambilam sampelnya atau penentu sampel untuk

tujuan tertentu. Sampel yang di ambil berdasarkan:

Page 8: BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian

58

a. Kelas tersebut lebih unggul dari pada kelas yang lain, sehingga peneliti

lebih mudah untuk mengadakan penelitian

b. Kelas tersebut siswanya lebih aktif di bandingkan kelas yang lain

c. Materi pelajaran pada kelas tersebut lebih dahulu di bandingkan kelas

yang lain.

Teknik pengambilan sampel (apabila populasi sudah diketahui)

mengguanakn rumus Taro Yamane yang dikutip oleh Rakhmat (1998:82)

sebagai berikut:

n=

=

=

=

=30.09≈30 responden

katerangan : n = jumlah sampel

N = jumlah populasi

d2 = presisi yang ditetapkan

(Riduwan,2013:63-65)

jadi, jumlah sampel sebesar 30 responden.

Sampel dalam penelitian ini diambil 16% dari jumlah populasi

yaitu jumlah populasi 131 siswa. Sampel 16% dari 131 adalah 28,82 maka

karena ini siswa di bulatkan menjadi 30 siswa, jadi jumlah sampel dalam

penelitian ini adalah 30 siswa.

E. Variabel Penelitian

Variabel berasal dari bahasa inggris yaitu variable yang artinya

ubahan atai gejala yang dapat diubah-ubah. Penerapan strategi Guided

Note Taking yang akan mempengaruhi kemampuan kognisi siswa pada

mata pelajaran IPS di SMP Negeri 1 Sumberjaya, dimana:

1. Variabel bebas ( independent variabel ), yaitu strategi Guided Note

Taking, yang dilambangkan dengan “X”

Variabel dalam penelitian itu sangat penting karena termasuk

komponen dalam penelitian. Jadi variabel penelitian adalah suatu objek

atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh

Page 9: BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian

59

peneliti untuk dipelajari agar bisa ditarik kesimpulanya. Dalam

pelaksanaan strategi Guided Note Takinghal penting yang tidak dapat

dilepaskan adalah bagaimana sistem pelaksanaan strategi pembelajaran

dalam kegiatan belajar di sekolah. Indikator yang diterapkan dalam

strategi Guided Note Taking yaitu sikap, perilaku dan pendapat.

Pengukuran variabel yang dalam penelitian ini menggunakan skala

likert.Menurut Sugiyono (2012:93) skala Likert digunakan untuk

mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang

tentang fenomena sosial. Skala likert ini untuk mengukur variabel X yaitu:

strategi Guided Note Taking.

2. Variabel terikat (Dependent variabel) yaitu kemampuan kognisi siswa,

yang dilambangkan dengan “Y”

Variabel penelitian ini indikatornya yaitu: mengingat, memahami,

menganalisis, mencipatakan, dan mengevaluasi. Pengukuran variabel Y

menggunakan pretest dan postest. Pretest digunakan sebelum siswa diberi

perlakuan, sedangkan postest digunakan setelah siswa diberi perlakuan

untuk mengetahui kemampuan kognisi siswa.

F. Instrumen Penelitian

Prinsip penlitian adalah melakukan pengukuran. Oleh karena itu,

harus ada alat ukur yang digunakan. Alat ukr itu sering disebut sebagai

instrumen penelitian. Menurut Suharsimi Arikunto (2006:160) menyatakan

bahwa instrumen penelitian adalah alat atau fasilitas yang digunakan oleh

peneliti dalam mengumpulkan data agar pekerjaanya lebih mudah dan

hasinya lebih baik, dalam arti lebih cermat, lengkap dan sistematis

sehingga lebih mudah diolah.

Dalam suatu penelitian, alat pengukuran data (instrumen)

menentykan kualitas penelitinya, pada penelitian ini yang menjadi

instrumen adalah berupa angket (kuesioner).

Page 10: BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian

60

Angket yang digunakan untuk memperolah data variabel bebas (X)

yaitu tentang Strategi Guided Note Taking dan variabel terikat (Y) yaitu

kemampuan kognisi siswa.

Adapun langkah-langkah penulis tempuh untuk menuju unstrumen

penelitian adalah sebagai berikut:

1. Persiapan

2. Penyususnan kisi-kisi

3. Penyusunan soal instrumen

4. Konsultasi dengan dosen pembimbing

5. Uji coba instrumen

6. Penggunaan instrumen penelitian

Sebagaiman telah diungkapkan diatas, instrumen yang digunakan

adalah angket yang merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan

dengan cara memberi seperangkat pertanyaan tertulis kepada responden

untuk dijawab yang jawabanya telah disediakan. Jumlah seluruh

pertanyaan adalah 14 item untuk variabel X dan 14 item untuk variabel Y.

Angket yang digunakan dalam penelitian ini berdasarkan skala

likert atau method of likert’s summated rating yang mana bersifat tertutup,

artinya jawaban angket telah tersedia, responden (siswa) tinggal memilih

jawaban yang sesuai dengan karakteristik atau pengalaman pribadi dengan

menceklis (√) pada kolom yang ekah disediakan.

Penulis memberikan 4 alternatif jawaban dengan bobot nilai stiap

jawaban responden adalah sebagai berikut:

Sangat Setuju = 5

Setuju = 4

Tidak Setuju = 3

Sangat Tidak Setuju = 2

G. Teknik Pengumpulan Data

Page 11: BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian

61

Teknik penelitian untuk pengumpulan data yang digunakan dalam

penyusunan skripsi ini diantaranya:

a. Observasi

Dalam melalukan observasi peneliti terlibat secara langsung dengan

kegiatan sehari-hari orang yang sedang diamati atau yang digunakan

sebagai sumber data penelitian.menurut Sugiyono, (2013:204)

observasi yang dimaksud adalah observasi berperanserta (participant

Observation).

b. Tes

Suatu alat ukur yang diberikan pada individu (responden) untuk

mendapatkan jawaban-jawaban, baik secara tertulis maupun lisan.

c. Dokumentasi

Ditunjukkan untuk memperoleh data langsung dari tempat penelitian,

meliputi buku-buku yang relavan, laporan kegiatan, foto-foto, data yang

relevan lainnya.

d. Angket

Daftar pertanyaan yang di siapkan oleh peneliti dimna tiap

pertanyaanya berkaitan dengan masalah penelitian. Angket atau

kuesioner tersebut pada akhirnya diberikan kepada responden yang

jawabanya sudah di sediakan ( Arikunto, 2006:151 ).

Page 12: BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian

62

H. Alur Penelitian

Alur penelitian yang akan dilakukan seperti terlihat pada Gambar

di bawah ini:

Gambar 3.1

Alur Penelitian Riduwan (2013:30)

I. Teknik Pengolahan Data

1. Menghitung Uji validitas dan Realibilitas

a. Menghitung uji Validitas

Arikunto (Riduwan, 2013:97) menjelaskan bahwa yang

dimaksud validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat

keandalan atau kesahihan alat ukur.

Untuk menghitung validitas butir soal essay (uraian)

digunakan rumus koefisien korelasi Product Moment dengan angka

kasar, yaitu:

2222

YYNXXN

YXXYNrxy

Rumusan

Masalah

Landasan

Teori

Rumusan

Hipotesis

Populasi Sample

Pengumpulan

Data

Pengemba

ngan

Instrumen

Pengujian

Instrumen

Analisis Data Kesimpulan

dan Saran

Page 13: BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian

63

(Sumber :Juliansyah Noor, 2011:169)

Keterangan:

= ....∑Y....∑𝖷Y=... ∑𝖷² =.... ∑Y² =....N=....

X = Skor yang diperoleh subjek dari seluruh item

Y = skor total yang diperoleh dari seluruh item

∑𝖷 = Jumlah skor dalam distribusi X

∑Y =Jumlah skor dalam distribusi Y

∑𝖷² = Jumlah Kuadrat dalam skor distribusi X

∑Y² = Jumlah Kuadrat dalam skor distribusi Y

N = Banyaknya responden

Selanjut dihitung dengan Uji-t dengan rumus :

(Riduwan, 2013:98)

Dimana:

t = Nilai

r = Koefisien korelasi hasil

n = Jumlah responden

Distribusi (tabel t) untuk α = 0,05 dan derajat (dk = n – 2)

Kaidah keputusan : Jika > berarti valid, sebaliknya

< berarti tidak valid

Jika instrumen itu valid, maka dilihat kriteria penafsiran mengenai

indeks korelasinya (r) sebagai berikut:

Page 14: BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian

64

Tabel 3.4

Koefisien Validitas

Interval Koefisien Tingkat Hubungan

0,90 ≤ rxy ≤ 1,00 Validitas Sangat Tinggi

0,07 ≤ rxy ≤ 0,90 Validitas Tinggi (baik)

0,40 ≤ rxy ≤ 0,70 Validitas Sedang (cukup)

0,20 ≤ rxy ≤ 0,40 Validitas Rendah

0,00 ≤ rxy ≤ 0,20 Validitas Sangat Rendah

Rxy < 0,00 Tidak Valid

Sumber : Erman (2013: 113)

b. Menghitung uji Reliabilitas

Menghitung uji Reliabilitas menggunakan Alfa Cronbach

adalahkoefisien keadalan yang menunjukkan banyak seberapa

banyak item/butir dalam suatu kumpulan secara positif berkorelasi

satu sama lain.

Rumus uji reliabilitas (Noor, 2012:165-166) sebagai berikut:

[

]

Dimana Rumus

= Reliabilitas Instrumen

k = Banyaknya butir pertanyaan

∑ = Jumlah butir pertanyaan

= Varians total

Page 15: BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian

65

Menentukan realibilitas dapat dilihat dari nilai alfa, jika

nilai alfa lebih besar dari nilai , maka dapat dikatakan

reliabel. Reliabel jika nilai r > 0,60.

3). Daya Pembeda Soal

Menurut Erman (2013: 159) “menyatakan bahwa daya pembeda

soal adalah seberapa jauh kemampuan butir soal tersebut mampu

membedakan antara testi yang mengetahui jawabannya dengan benar dan

testi yang tidak dapat menjawab soal tersebut (atau testi yang menjawab

salah).

Daya pembeda soal tersebut berguna untuk mengetahui

kemampuan butir soal yang membedakan antara testi (siswa) yang pandai

atau kemampuan tinggi dengan siswa yang mempunyai kemampuan

rendah .

Cara menentukan daya pembeda soal

Rumus :

atau

Keterangan:

JB A = Jumlah siswa kelompok atas yang menjawab soal itu dengan

benar, atau jumlah benar untuk kelompok atas

JBB = Jumlah siswa kelompok bawah yang menjawab soal itu dengan

benar, atau jumlah benar untuk kelompok bawah

JSA = Jumlah siswa kelompok atas (higher group atau upper group)

JSB = Jumlah siswa kelompok rendah (lower group)

Page 16: BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian

66

Tabel 3.5

Klasifikasi Interprestasi Daya Pembeda Soal

Interval Koefisien Tingkat Hubungan

0,00 < DP ≤ 0,20 Jelek

0,20 < DP ≤ 0,40 Cukup

0,40 < DP ≤ 0,70 Baik

0,70 < DP ≤ 1,00 Sangat baik

DP ≤ O,00 Sangat jelek

Sumber: Erman (2013: 161)

5. Indeks Kesukaran

Indeks kesukaran soal tes dimaksudkan untuk melihat tingkat

kesukaran setiap butir soal, yaitu sukar, sedang, dan mudah. Untuk

menghitung indeks kesukaran soal adalah sebagai berikut :

Rumus :

Tabel 3.6

Klasifikasi Indeks Kesukaran

Interval Koefisien Tingkat Hubungan

IK = 0,00 Soal terlalu sukar

0,00 < IK ≤ 0,30 Soal sukar

0,30 < IK ≤ 0,70 Soal sedang

0,07 < IK ≤ 1.00 Soal mudah

IK = 1,00 Soal terlalu mudah

Sumber: Erman (2013: 169)

Page 17: BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian

1

Page 18: BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian

67

Tabel 3.4

Hasil Uji Coba Instrumen

No.

Item Validitas Intreprestasi Interprestasi Reabilitas

Daya

Pembeda Interprestasi

Tingkat

Kesukaran

Soal

Interprestasi

1 0,506 Sedang 10.16

α = 5

% d

an d

k = 20

-2=1

8

t18

=2,1

01

Valid 0,87 44,44 Baik 75,00 Mudah

2 0,457 Sedang 2.849

Valid 0,87 33,33 Baik 84,38 Mudah

3 0,593 Sedang 4.033

Valid 0,87 77,78 Baik 62,50 Sedang

4 0,479 Sedang 2.988

Valid 0,87 55,56 Baik 68,75 Sedang

5 0,429 Sedang 2.601

Valid 0,87 55,56 Baik 81,25 Mudah

6 0,494 Sedang 3.111

Valid 0,87 44.44 Baik 68,75 Sedang

7 0,601 Sedang 4.118

Valid 0,87 55,56 Baik 59,38 Sedang

8 0,601 Sedang 4.118

Valid 0,87 66.67 Baik 59,38 Sedang

9 0,521 Sedang 3.398

Valid 0,87 66,67 Baik 71,88 Mudah

10 0,392 Rendah 2.372

Valid 0,87 55,56 Baik 78,13 Mudah

Page 19: BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian

68

No.

Item Validitas Intreprestasi Interprestasi Reabilitas

Daya

Pembeda Interprestasi

Tingkat

Kesukaran

Soal

Interprestasi

11 0,459 Sedang 2.829

Valid 0,87 44.44 Baik 78,13 Mudah

12 0,686 Sedang 5.164

Valid 0,87 66,67 Baik 59,38 Sedang

13 0,479 Sedang 2.988

Valid 0,87 44,44 Baik 68,75 Sedang

14 0,523 Sedang 3.416

Valid 0,87 55,56 Baik 68,75 Sedang

15 0,465 Sedang 2.876

Valid 0,87 44,44 Baik 81,25 Mudah

16 0,412 Sedang 2.476

Valid 0,87 44,44 Baik 81,25 Mudah

17 0,553 Sedang 3.635

Valid 0,87 44,44 Baik 75,00 Mudah

18 0,490 Sedang 3.078

Valid 0,87 55,56 Baik 71,88 Mudah

19 0,557 Sedang 3.673

Valid 0,87 55,56 Baik 65,63 Sedang

20 0,408 Sedang 2.447

Valid 0,87 55,56 Baik 62,50 Sedang

Dari uji validitas 20 soal diatas menunjukkan soal 1, 2,4,5,6,7,8,9,10,11,12,13,14,15,16,17,18,19,20 dinyatakan valid. Jika

> berarti valid, soal tersebut dapat digunakan keseluruhan untuk instrumen penelitian.

Page 20: BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian

69

J. Teknik Analisis Data

Dalam penelitian ini menggunakan analisis uji t (uji perbedaan dua

mean) yaitu uji t yang menggunakan kelompok eksperimen dan kontrol.

Berdasarkan Suharsaputra, (2012:167), untuk menggunakan kontrol serta

pretest dan posttest, efek kausalnya dapat diketahui dengan menyisihkan

perbedaan dalam klompok eksperimen (pretest dikurang posttest kelompok

ekspermen), dengan perbedaan kelompok kontrol (posttest dikurangi

pretest kelompok kontrol) dan untuk menguji signifikan di dalam

kleompok masing-masing digunakan uji t untuk sampel berpasangan,

untuk antar kelompok yakni posttest eksperimen dengan kelompok kontrol

dapat dilakukan dengan uji t untuk sampel independen. Pengolahan data

dengan menggunakan program SPSS versi 16.0 dengan langkah-langkah

sebagai berikut:

a. Buka program SPSS

b. Entry data atau buka file data yang dianalisis

c. Pilih menu berikut : Analyze > Descriptives statistics > Explore > Ok

d. Setelah muncul kotak dialog uji normalitas, selanjutnya Y sebagai

dependent list, pilih X factor list, jika ada lebih dari 1 kelompok data,

klik Plots; pilih Normality test with plots; dan klik continue.

(Noor, 2012: 177)

Data kuantitatif diperoleh dari hasil penyebaran angket dan analisis

dengan menggunakan skla presentase hitung sebagai berikut:

P=

x100%

Keterangan : P = Presentase

F = Alternatif jawaban responden

N = Jumlah responden

Sebagai tolak ukur untuk menafsirkan data yang telah

dipersentasekan maka penulis menggunakan skala persentase sebagai

berikut:

Page 21: BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian

70

Tabel 3.6

Interprestasi persentase

Persentase Interprestasi

81% - 100% Sangat kuat

61% - 80% Kuat

41% - 60% Cukup

21% - 40% Lemah

0% - 20% Sangat lemah

Tabel 3.7

Standar Hasil Prosentase

100% Seluruhnya

90%-99% Hampir seluruhnya

60%-89 Sebagian besar

51%-59% Lebih dari setengahnya

50% Setengahnya

40%-49% Hampir setengahnya

10%-39% Sebagian kecil

1%-9% Sedikit sekali

0% Tidak ada

1. Uji Normalitas

Uji normalitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah Chi-

kuadrat.Pada pengujian ini sampel yang digunakan normal atau tidak dari

populasi. Pada penelitian ini uji normalitas dengen menggunakan liliefors

untuk menguji data model pembelajaran aktif melalui strategi Guided Note

Page 22: BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian

71

Taking (X) dan kemampuan kognisi siswa (Y). Diantaranya adalah sampel

yang akan dipakai untuk analisis berasal dari populasi yang berdistribusi

normal.

a). Hipotesis

Ho: data sampel yang diperoleh dari populasi berdistribusi

normal.

Ha: data sampel yang diperoleh dari populasi berdistribusi tidak

normal.

b). Perhitungan

Pengujian normalitas dengan menggunakan uji Shapiro Wilk

c). Pengambilan keputusan

Jika nilai signifikan/Sig.< 0,05 artinya Ho ditolak dan data tidak

berdistribusi normal.

Jika nilai signifikan/Sig.> 0,05 artinya Ho diterima dan data

berdistribusi normal.

d). Keputusan

Penafsiran dari Ho diterima atau ditolak. Jika hasil pengujian

menunjukkan data sampel yang diperoleh berasal dari data

populasi berdistribusi normal, jika hasil pengujian menunjukkan

data sampel yang diperoleh dari data populasi berdistribusi tidak

normal.

2. UjiLinearitas Regresi

Uji linearitas regresi dapat dilihat dari nilai Fhitungdan Ftabel. Nilai

Ftabeltersebut dapat menggunakan program excel dengan cara

=finv(0,05;1;25) lalu tekan enter. Jika nilai Fhitung >Ftabel(a,1,n-1)maka

hubungan bebas dependen (Sarwo,2009:93).

Page 23: BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian

72

Tujuan daru uji kelinearan untuk mengetahui apakah kedua

variabel tersebut linear atau tidak linear. Adapun langkah-langkah dalam

penggunaan SPSS v.16.0 sebagai berikut:

1. Masukan data dalam data view kemudian klik Analiz

2. Kemudian compare mean kemudian pada dialog (means) masukan

variabel Y pada kolom dependen list dan variabel X pada kolom

independen list.

3. Kemudian pilih option, kemudian beri tanda centang pada test for

linearity.

4. Kemudian klik continue dan ok.

Dengan kriteria pengujian dapat dilihat dari nilai signifikasi, jika

nilai signifikasi/sig. < α maka dapat disimpulkan bahwa antara variabel X

dan variabel Y terdpat hubungan yang linear.

3. Uji Regresi Linier Sederhana

Untuk menelaah pengaruh antara dua variabel atau lebih, terutama

untuk menelusuri pola hubungan yang modelnya belum diketahui secara

sempurna, maka digunakan teknik analisis regresi. Analisis regresi yang

digunakan yaitu analisis regresi linier sederhana.

Analisis dilakukan untuk memprediksi nilai variabel Y atas X.

Rumus yang digunakan adalah sebagai berikut :

Sumber : Riduwan (2011:148)

Keterangan :

Ŷ = Subyek variabel terikat yang diproyeksikan

X = Variabel bebas yang mempunyai nilai untuk diprediksikan

a = Nilai konstanta harga Y jika X = 0

Page 24: BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian

73

b = Nilai arah sebagai penentu ramalan (prediksi) yang menunjukkan

= nilai peningkatan (+) atau penurunan (-) variabel Y

Untuk mencari nilai a dan b maka menggunakan rumus sebagai berikut:

Sumber : Riduwan (2011:148)

Keterangan :

Y = Subyek variabel terikat diproyeksikan

X = Variabel bebas yang mempunyai nilai untuk dipublikasikan

a = Nilai konstanta haga Y jika X = 0

b = Nilai arah sebagai penentu ramalan (prediksi) yang menunjukkan

nilai peningkatan (+) atau penurunan (-) variabel Y

X = Nilai rata-rata variabel X

Y = Nilai rata-rata variabel Y

n = Jumlah sampel

Uji Regresi Linier Sederhana data diolah dengan proses SPSS,

dengan langkah-langkah sebagai berikut :

a. klik Before, open your file

b. klik Analyze>Regresion Linier, masukan variabel-variabel lainya.

c. Klik Option, beri tanda Include Constant in equation (jika belum)

d. Klik Continue, klik Plot kemudian masukan SDRESID ke-Y dan

ZPRED ke-X (plot 1), kemudian klik Next, masukan ZPRED ke-Y dan

DEPENDT ke-X, beri tanda normal Probality Plots.

e. Klik Continue, klik Ok. ( Bhuwono Agung Nugroho,2005:80)

Page 25: BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian

74

4. Uji Data Angket

Pengolahan data kualitatif dilakukan untuk memperoleh respons

siswa terhadap mata pelajaran ekonomi dengan menggunakan strategi

Guided Note Takingmelalui data-data diperoleh dengan angket. Adapun

langkah-langka dalam mengolah data adalah sebagai berikut:

a). Pengelompokan hasil alternatif jawaban angket siswa yang memilih

angket sangat setuju (SS), setuju (S), tidak setuju (TS), sangat tidak

setuju (STS).

b). Untuk memperoleh data frekuensi yang relatif digunakan rumus:

f = frekuensi yang sedang dicari persentasenya

N = Number of cases (jumlah frekuensi/banyaknya individu)

P = angka persentase

(Anas Sudijono, 2012: 43)

Setelah dihitung respon siswa yang berasal dari angket

menggunakan kriteria sebagai berikut:

Tabel 3.8

Interpretasi Koefisien Korelasi

Interval Koefisien Tingkat Hubungan

0,00 – 0,199 Sangat Rendah

0,20 – 0,399 Rendah

0,40 – 0,599 Sedang

0,60 – 0,799 Kuat

0,80 – 1,000 Sangat Kuat

Sumber : Riduwan (2013:89)

Page 26: BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Desain Penelitian

75