bab iii

7
27 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan survey yaitu untuk mengetahui karakteristik pasangan usia subur yang tidak mengikuti program keluarga berencana. B. Waktu dan Tempat Penelitian 1. Waktu Penelitian Penelitian ini akan dilaksanakan pada bulan September 2015. 2. Tempat Penelitian Penelitian ini akan dilaksanakan di Wilayah Kerja Puskesmas Anggaberi Kecamatan Anggaberi Kabupaten Konawe. C. Populasi, Sampel dan Sampling 1. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasangan usia subur (PUS) yang tidak mengikuti

Upload: fredhy-mastoto

Post on 31-Jan-2016

5 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

bbgbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbggggggggggggggggggggggggggggggggggggggggggggggfffffffffffff

TRANSCRIPT

Page 1: BAB III

27

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan

survey yaitu untuk mengetahui karakteristik pasangan usia subur yang tidak

mengikuti program keluarga berencana.

B. Waktu dan Tempat Penelitian

1. Waktu Penelitian

Penelitian ini akan dilaksanakan pada bulan September 2015.

2. Tempat Penelitian

Penelitian ini akan dilaksanakan di Wilayah Kerja Puskesmas

Anggaberi Kecamatan Anggaberi Kabupaten Konawe.

C. Populasi, Sampel dan Sampling

1. Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasangan usia subur

(PUS) yang tidak mengikuti program keluarga berencana yang sesuai data

BKKBN bulan Januari sampai Juni 2015 sebanyak 324 PUS.

2. Sampel

Sampel dalam penelitian ini adalah pasangan usia subur yang

berdomisili di Wilayah Kerja Puskesmas Anggaberi yang tidak

mengikuti program keluarga berencana yang ditemukan saat penelitian

berlangsung.

27

Page 2: BAB III

28

Besar sampel dalam penelitian ini ditentukan dengan menggunakan

rumus Slovin (Soewadji, 2012) :

n =

Keterangan :

N = Jumlah populasi

n = Jumlah sampel

d2 = Tingkat kesalahan pengambilan sampel (10%)

Bila rumus tersebut dijabarkan dengan d2 10% (α = 0,1), maka:

n =

n =

n =

n = 76,4 atau 76

Jadi, besar sampel dalam penelitian ini adalah 76 orang

3. Sampling

Teknik pengambilan sampel menggunakan accidental sampling yaitu

pengambilan sampel secara kebetulan, dimana peneliti mengambil responden

yang hanya ada pada saat penelitian dan bersedia menjadi sampel.

Adapun kriteria sampel pada penelitian ini yaitu :

3.1. Kriteria inklusi :

3.1.1. Pasangan suami istri yang berusia 15-49 tahun

3244,24

3241 + 324 (0,01)

3241 + 324 (0,1)2

N1 + N (d)2

Page 3: BAB III

29

3.1.2. Berdomisili Wilayah Kerja Puskesmas Anggaberi Kecamatan Anggaberi

Kabupaten Konawe dan ada pada saat penelitian

3.1.3. Dapat membaca, menulis dan berbahasa Indonesia dengan baik

3.1.4. Bersedia menjadi responden

3.2. Kriteria Eksklusi :

3.2.1. Menolak menjadi responden

D. Instrument Penelitian

Instrument yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar

kuisioner yang dibuat dalam bentuk pertanyaan tertutup.

E. Pengumpulan Data

1. Data primer yaitu data yang langsung diperoleh responden/pasangan usia

subur melalui wawancara dengan menggunakan lembar kuesioner yang berisi

pertanyaan tertutup. Mula-mula peneliti mengajukan permintaan menjadi

responden, setelah responden setuju dan menadatangani informed consent

kemudian peneliti langsung melakukan wawancara, jika ada pertanyaan yang

tidak dipahami oleh responden peneliti menjelaskan kembali maksud dari

pertanyaan.

2. Data sekunder adalalah data yang diperoleh dari instansi terkait yaitu data

dari Dinas Kesehatan Kabupaten Konawe dan Puskesmas Anggaberi.

F. Pengolahan Data

Data yang sudah dikumpulkan kemudian diolah secara manual dengan

langkah-langkah sebagai berikut :

Page 4: BAB III

30

1. Editing, yaitu memeriksa setiap halaman pengamatan dan kuesioner

apakah ada data atau informasi yang tidak lengkap dan tidak mungkin

dilakukan wawancara ulang, maka kuesioner tersebut dikeluarkan (drop out).

2. Coding, yaitu memberi kode pada setiap data yang ada menggunakan

lembaran atau kartu kode berupa kolom-kolom untuk merekam data.

3. Entry, yaitu mengisi kolom-kolom atau kotak-kotak lembar kode atau

kartu kode sesuai dengan jawaban masing-masing pertanyaan.

4. Tabulating, yaitu membuat tabel-tabel data dalam bentuk tabel distribusi

frekuensi.

G. Analisa Data

Analisis yang digunakan adalah analisis univariate yaitu bentuk

analisis yang mendeskripsikan karakteristik setiap variabel dan hanya

menghasilkan distribusi frekuensi dan persentase dari tiap variabel. Analisis

univariat dalam penelitian ini menggunakan rumus Arikunto (2010):

X = x k

Keterangan :

X : Persentase hasil yang dicapai

f : Frekuensi variabel yang diamati

n : Jumlah sampel penelitian

k : Konstanta 100%

H. Penyajian Data

Data disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi serta dilengkapi

dengan narasi sebagai penjelasan dari tabel.

Page 5: BAB III

31

I. Etika Penelitian

Etika dalam penelitian ini meliputi :

1. Informend Consent (lembar persetujuan)

Lembar persetujuan ini diberikan pada responden yang akan diteliti.

Responden harus memenuhi kriteria. Lembar informend concent harus

dilengkapi dengan judul penelitian. Bila subjek menolak, maka peneliti tidak

boleh memaksa dan harus tetap menghormati hak – hak subjek.

2. Anonimity (tanpa nama)

Untuk menjaga kerahasian, peneliti tidak akan mencantumkan nama

responden, tetapi pada lembar tersebut diberikan kode.

3. Confidentiality (kerahasiaan)

Kerahasian informasi responden dijamin oleh peneliti dan hanya

kelompok data tertentu yang akan dilaporkan sebagai hasil penelitian.