bab ii kehamilan
TRANSCRIPT
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
1/29
BAB II
TINJAUAN TEORITIS
2.1 Konsep Dasar Kehamilan
2.1.1 Definisi Kehamilan
Federasi Obstetri Ginekologi Internasional, Kehamilan didefinisikan
sebagai fertilasi atau penyatuan dari spermatozoa dan oum dan
dilan!utkan dengan nidasi atau implantasi. "ila dihitung dari saat
fertilasi hingga lahirnya bayi, kehamilan normal akan berlangsungdalam #$ minggu atau 1$ bulan lunar atau % bulan kalender
inernasional. Kehamilan terbagi & trimester, dimana trimester kesatu
berlangsung dalam 12 minggu, trimester kedua 1' minggu ( )inggu
ke *1& + hingga minggu ke 2-, dan trimester ketiga 1& minggu
(minggu ke*2 hingga ke #$-.(/ar0ono, 2$$, 21&-
Pregnancy is the right to participate in decisions involving her well
being and that of her unborn child, unless there is clearcut medical
emergency that prevents her participation( Jhon and Bartlett,
2004).
2.1.2 Fisiologi Kehamilan
2.1.2.1 embuahan (fertilasi- yaitu bertemunya sel telur (oum-
0anita dengan sel benih (sperma- laki*laki.
2.1.2.2 idasi 3 implantasi zigot tersebut ke dinding saluan repro*
duksi (pada keadaan normal implantasi ter!adi pada lapisan
endometrium dinding kaum uteri-.
2.1.2.& ertumbuhan dan perkembangan zigot, embrio, !anin sampai
men!adi bakal indiidu baru.
2.1.2.# Kehamilan !uga dipengaruhi oleh berbagai hormon, antara
lain 4strogen, progesteron, human 5horioni5 Gonatropin,
human somatomammotropin, prolaktin dan sebagainya.
6uman 5horioni5 Gonatropin (6G7- adalah hormon aktif
5
http://www.mayoclinic.com/health/prenatal-care/PR00112%20/NSECTIONGROUP%20=2http://www.mayoclinic.com/health/prenatal-care/PR00112%20/NSECTIONGROUP%20=2
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
2/29
6
khusus yang berperan selama masa kehamilan. "erfluktuasi
kadarnya selama kehamilan.(8nik, 2%#-
2.1.& Diagnosa Kehamilan.
2.1.&.1 9anda Kehamilan asti.
8dalah tanda yang menun!ukkan langsung keberadaan !anin
dan dapat dilihat langsung oleh pemeriksa.
a. Gerakan !anin
Gerakan :anin baru dapat dirasakan pada usia kehamilan
2$ minggu.
b. Denyut :antung :anin (D::-.
Dapat didengar pada usia kehamilan 12 minggu dengan
menggunakan alat Fetal Electrografy.
5. "agian*bagian :anin
"agian*bagian !anin yaitu bagian besar !anin (kepala dan
bokong- serta bagian ke5il !anin (lengan dan kaki- dapat
dengan !elas diraba pada usia kehamilan tua (trimester
akhir-.
d. Kerangka :anin
Dapat dilihat melalui pemeriksaan foto rongent dan
;/G.
2.1.&.2 9anda Kehamilan mungkin
a. embesaran erut
9er!adi akibat pembesaran uterus pada kehamilan bulan
ke empat.
b. 9anda Kegar
9anda kegar adalah pelunakan dan dapat ditekannya
isthimus uteri.
5. 9anda Goodel
8dalah pelunakan serik pada 0anita hamil melunak
seperti bibir.
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
3/29
7
d. 9anda is5ase5k )erupakan pembesaran uterus yang tak simetris ter!adi
karena oum berimplantasi pada daerah dekat dengan
kornu sehingga daerah tersebut berkembang lebih dulu.
e. Kontraksi "ra
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
4/29
8
d. /yn5ope (pingsan-.Gangguan sirkulasi kedaerah kepala (sentral-
menyebabkan iskemia susunan saraf pusat.
e. Kelelahan.
8kibat dari penurunan ke5epatan basal metabolisme
pada kehamilan.
f. ayudara tegang.
4strogen meningkatkan perkembangan sistem duktus
pada payudara, progesteron menstimulasi perkembangan
sistem aleolar payudara.
g. /ering )iksi.
Desakan rahim ke depan menyebabkan kandung kemih
5epat terasa penuh.
h. Konstipasi atau Obstipasi
engaruh progesteron dapat menghambat peristaltik usus
sehingga kesulitan untuk "8".
i. igmentasi Kulit
9er!adi akibat pengaruh hormon kortikosteroid yang
merangsang melanofor dan kulit. (;mmi 6ani, 2$1$,=-
2.1.# Faktor*faktor yang mempengaruhi kehamilan
2.1.#.1 Fisik> /tatus kesehatan, status gizi, gaya hidup
a. /tatus kesehatan
:ika seorang 0anita hamil memiliki status kesehatan
yang tidak baik atau sedang menderita suatu penyakit
maka ia perlu mendapatkan pertolongan medis untuk
meren5anakan apa sa!a yang diperlukan dan memutuskan
apakah ia sebaiknya melahirkan di ?umah /akit (?/-
atau tidak.
b. /tatus gizi
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
5/29
9
/elama masa kehamilan ibu merupakan sumber nutrisi
bagi bayi yang dikandungnya. 8pa yang ibu makan akan
mempengaruhi kondisi bayi. 8pabila 0anita hamil
memiliki status gizi kurang selama kehamilannya maka
ia beresiko memiliki bayi dengan kondisi kesehatan yang
buruk. Dan 0anita dengan status gizi baik akan
melahirkan bayi yang sehat.
5. Gaya hidup
/angat dian!urkan pada ibu hamil terutama pada
trimester 1 untuk menghindari rokok, minuman
beralkohol dan obat*obatan yang tidak dian!urkan oleh
dokter atau bidan.
d. 9erpapar zat kimia berbahaya
Ibu hamil perlu melindungi dirinya dan bayinya dari zat
berbahaya dengan menghindari lingkungan ker!a yang
terpapar polusi ataupun tidak menggunakan bahan
kimia0i berbahaya dirumah.
e. 6amil diluar nikah dan kehamilan yang tidak
diharapkan.
ada kehamilan yang tidak diharapkan dengan berbagai
alasan dapat menimbulkan berbagai masalah klinis yang
memberatkan kehamilan. /elain itu usaha untuk
menggugurkan kandungannya akan membahayakan diri
dan dapat menyebabkan infeksi, 5a5at yang akhirnya
!ustru men!adi beban keluarga. /ebaiknya bidan dapat
memberikan dukungan, motiasi dan perhatian atas
kehamilannya sehingga keselamatan ibu dan bayinya
dapat ter!amin.
2.1.#.2 Faktor lingkungan, sosial budaya, fasilitas kesehatan,
ekonomi.
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
6/29
10
a. Faktor lingkungan
"anyak alasan mengapa ibu mengalami kesulitan untukmen!adi sehat terutama ibu hamil, beberapa alasan antara
lain karena kemiskinan, kurangnya pelayanan medis,
kurang pendidikan atau pengetahuan, termasuk pengaruh
sosial budaya berupa keper5ayaan yang merugikan dan
membahayakan.
b. Kebiasaan adat istiadat
"idan harus dapat mengka!i apakah ibu hamil menganutatau mempunyai keper5ayaan atau adat kebiasaan tabu
yang berpengaruh terhadap kehamilan.
5. Fasilitas kesehatan
9ersedianya fasilitas kesehatan yang memadahi dengan
!arak yang mudah ter!angkau akan memberi kemudahan
bagi ibu hamil untuk sering memeriksakan kehamilannya
dan untuk mendapatkan penanganan dalam keadaan
darurat.
d. /osial ekonomi
Keadaan ekonomi sangat mempengaruhi kehamilan ibu
karena berhubungan dengan pemenuhan kebutuhan*
kebutuhan ibu selama kehamilan antar lain makanan
sehat, bahan persiapan kelahiran, obat*obatan, tenaga
kesehatan dan transportasi3sarana angkutan.
(?ukiyah, 2$1$-.
2.1.' Kebutuhan Dasar Ibu 6amil
2.1.'.1 Kebutuhan fisik ibu hamil
a. Oksigen, nutrisi, personal higiene, pakaian, eleminasi,
seksual, istirahat3tidur.
1- Kebutuhan fisik ibu hamil akan oksigen
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
7/29
11
Kebutuhan oksigen selama kehamilan meningkat
sebagai respon tubuh terhadap accelerasi
metabolism rate perlu untuk menambah masa
!aringan pada payudara, hasil konsepsi dan masa
uterus (?ukiyah, 2$1$-.
2- Kebutuhan fisik ibu hamil akan nutrisi
Gunakan model piramida makanan sebagai pedoman
diet sehat, piramida ini tersusun dari beberapa
bagian yang berisi !enis makanan tertentu. /emakin
besar bagian piramida, tersebut, semakin besar porsi
makanan yang boleh dikonsumsi setiap hari.
Demikian !uga sebalikya !enis makanan pada pun5ak
piramid sebaiknya dikonsumsi dalam !umlah
terbatas.
un5ak > gula, lemak dan minyak.
9ingkat III > susu, yogurt dan ke!u, daging unggas,
ikan, ka5ang*ka5angan dan telur.
9ingkat II > sayur dan buah*buahan
9ingkat I > roti, sereal, nasi dan pasta
&- Kebutuhan fisik ibu hamil akan personal higiene.
ersonal higiene ini berkaitan dengan perubahan
sistem pada tubuh ibu hamil>
a- /elama kehamilan p6 agina men!adi asam berubah dari #*& men!adi '*=, ' akibat agina
mudah terkena infeksi.
b- /timulus estrogen menyebabkan adanya flour
albus (keputihan-.
5- eningkatan askularisasi di perifer
mengakibatkan 0anita hamil sering berkeringat.
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
8/29
12
d- ;terus yang membesar menekan kandung
kemih, mengakibatkan keinginan 0anita hamil
untuk sering berkemih.
e- )andi teratur men5egah iritasi agina, teknik
pen5u5ian perianal dari depan kebelakang.
#- Kebutuhan fisik ibu hamil akan pakaian
"a!u hamil yang praktis selama hamil enam bulan
kehamilan menggunakan ba!u biasa yang longgar,
pilihlah bahan yang tidak panas dan mudahmenyerap keringat, bagian dada harus longgar
karena payudara akan membesar, bagian pinggang
harus longgar kalau perlu terdapat tali untuk
menyesuaikan perut yang terus membesar, bra5h
disiapkan paling sedikit dua buah dengan bukan
depan untuk memudahkan menyusui.
(?ukiyah, 2$1$-.
'- Kebutuhan fisik ibu hamil akan eliminasi
a- "erkaitan dengan adaptasi gastro intestinal
sehingga menurunkan tonus dan mobility
lambung dan usus ter!adi reabsorpsi zat
makanan peristaltik usus lebih lambat sehingga
menyebabkan obstipasi.
b- enekanan kandung kemih karena pengaruh
hormon estrogen dan progesteron sehingga
menyebabkan sering buang air ke5il.
5- 9er!adi pengeluaran keringat.
=- Kebutuhan fisik ibu hamil akan seksual
)eningkatnya askularisasi pada agina dan isera
pelis dapat mengakibatkan meningkatnya
sensitifitas seksual sehingga meningkatkan
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
9/29
13
hubungan inter5ourse sebaiknya ketakutan akan
in!uri pada ibu ataupun !anin akan mengakibatkan
menurunnya pola seksualital, an!uran yang diberikan
yaitu !angan melakukan hubungan inter5ourse
sesudah buang air ke5il.
- Kebutuhan fisik ibu hamil akan istirahat3tidur.
"erhubungan dengan kebutuhan kalori pada masa
kehamilan, mandi air hangat sebelum tidur, tidur
dalam posisi miring ke kiri, letakkan beberapa bantal
untuk menyangga, pada ibu hamil sebaiknya banyak
menggunakan 0aktu luangnya untuk banyak
istirahat atau tidur 0alaupun bukan tidur betulan
hanya baringkan badan untuk memperbaiki sirkulasi
darah, !angan beker!a terlalu 5apek dan berlebihan.
(?ukiyah, 2$1$-.
b. )obilisasi, body mekanik.
Kebutuhan fisik ibu hamil akan mobilisasi, body
mekanik berhubungan dengan sistem muskulo skeletal
persendian sakro*iliaka, sakro*koksigia dan pubik yang
akan menyebabkan adanya keretakan, pusat graitasi
berubah sehingga postur tubuh berubah. 9er!adi
perubahan postur tubuh men!adi lordosis fisiologis,
penekanan pada ligament dan pelis, 5ara baring, duduk,
ber!alan dan berdiri dihindari !angan sampai
mengakibatkan in!uri karena !atuh (?ukiyah, 2$1$-.
2.1.'.2 Kebutuhan psikologis ibu hamil
?asa tidak nyaman akibat kehamilan timbul kembali pada
trimester & dan banyak ibu merasa dirinya !elek dan aneh.
Disamping itu ibu mulai merasa sedih karena akan berpisah
dari bayinya dan kehilangan perhatian khusus yang diterima
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
10/29
14
selama hamil. Keluarga dan suami dapat memberikan
dukungan dengan memberikan keterangan tentang persalinan
yang akan ibu lalui dan ibu hanya masalah 0aktu sa!a. 9etap
memberikan perhatian dan semangat pada ibu selama
menunggu persalinannya. "ersama*sama mematangkan
persiapan persalinan dengan tetap me0aspadai komplikasi
yang mungkin ter!adi (;mmi hani, 2$11-.
2.1.= erubahan anatomi dan psikologis pada ibu hamil trimester III.
2.1.=.1 erubahan anatomi pada ibu hamil trimester III
a. ?eproduksi uterus
(/ar0ono, 2$$-.
1- /elama kehamilan
uterus akan beradaptasi untuk menerima dan
melindungi hasil konsepsi ( !anin, plasenta, amonion
-. embesaran uterus meliputi peregangan dan
penebalan sel*sel otot, pada bulan pertama
kehamilan daerah korpus menebal, tetapi seiring
dengan bertambahnya usia kehamilan akan menipis.
)inggu pertama kehamilan uterus masih bentuk
aslinya seperti buah aokad, pada akhir kehamilan
uterus akan membesar seiring perkembangannya,
uterus akan menyentuh dinding abdominal,
mendorong usus kesamping dan keatas terus tumbuh
hingga hampir menyentuh hati.
2- /erik /atu bulan
setelah konsepsi serik akan men!adi lebih lunak dan
kebiruan akibat penambahan askularisasi. ada
kehamilan aterm ter!adi penurunan dari konsentrasi
kalogen.
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
11/29
15
&- Oarium roses
oolusi selama kehamilan akan berhenti dan
pematangan folikel baru !uga ditunda, hanya satu
korpus luteum yang dapat ditemukan di oarium
selama =* minggu a0al kehamilan dan setelah itu
berperan sebagai penghasil progesteron dalam
!umlah yang relatif minimal.
#- @agina dan prenium
/elama kehamilan peningkatan askularisasi dan
hiperemia sehingga agina terlihat ber0arna
keunguan yang dikenal dengan tanda 5had0i5k dan
mengalami peregangan pada 0aktu persalinan
dengan meningkatnya ketebalan mukosa,
mengendornya !aringan ikat dan hipertropi sel otot
polos perubahan ini mengakibatkan bertambah
pan!angnya dinding agina.
b. /istem ayudara,
9raktus digestius dan 4ndoktin.
1- ayudara
/elama kehamilan payudara akan bertambah
ukurannya dan !ena*!ena diba0ah kulit akan lebih
terlihat. unting payudara akan lebih besar,
kehitaman dan tegak, apabila diperas akan keluar
5airan ber0arna kuning (kolostrum-.
2- Digestius
/eiring makin besarnya uterus, lambung dan usus
akan tergeser seperti apendiks yang bergeser ke arah
atas lateral, penurunan mobilitas otot polos pada
traktus akan menimbulkan ge!ala berupa pyrosis
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
12/29
16
yang disebabkan oleh refluks asam lambung ke
esofagus ba0ah.
&- 4ndoktrin
/elama kehamilan normal kelen!ar hipofisis akan
membesar A 1&' B. 6ormon prolaktin akan
meningkat 1$ kali lipat pada saat kehamilan aterm.
Kelen!ar tiroid akan mengalami pembesaran hingga
1',$ ml pada saat persalinan akibat dari hiperplasia
kelen!ar dan peningkatan askularisasi hormon
paratiroid adalah untuk memasok !anin dengan
kalsium yang adekuat.
5. /istem
)uskuloskeletal, 9raktus ;rinarius, Kardio askuler.
1- )uskuloskeletal
Kordosis yang progresif akan men!adi bentuk yang
umum pada kehamilan. 8kibat kompensasi dari
pembesaran uterus ke posisi anterior, kordosis
menggeser pusat daya berat ke belakang kearah dua
tungkai sendi sakroilliaka, sakrokoksigis dan pubis
akan meningkat mobilitasnya karena pengaruh
hormon dan dapat mengakibatkan perubahan sikap
ibu serta menyebabkan perasaan tidak enak pada
bagian ba0ah punggung terutama pada akhir
kehamilan.
2- 9raktus ;rinarius
ada akhir kehamilan, bila kepala !anin sudah mulai
turun keba0ah pintu atas panggul, keluhan sering
"uang 8ir Ke5il ("8K- akan timbul lagi karena
kandung kemih mulai tertekan kembali.
&- Kardioaskuler
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
13/29
17
/e!ak pertengahan kehamilan pembesaran uterus
akan menekan ena kaa inferior dan aorta ba0ah
ketika dalam posisi terlentang maka pada trimester
akhir ibu dian!urkan tidur miring.
2.1.=.2 erubahan psikologis pada kehamilan 9rimester tiga
9rimester tiga sering disebut periode menunggu dan
ke0aspadaan. ada periode ini 0anita mulai menyadari
kehadiran bayinya dan men!adi orang tua (;mmi 6ani,
2$11-.
2.1. Deteksi dini terhadap komplikasi ibu dan !anin.
2.1..1 9idak mau makan dan muntah terus
Kebanyakan ibu hamil dengan umur kehamilan 1*& bulan
sering merasa mual dan kadang*kadang muntah. Keadaan ini
normal dan akan hilang dengan sendirinya pada kehamilan
lebih dari & bulan. 9etapi bila ibu tetap tidak mau makan,
muntah terus menerus sampai lemah dan tidak dapat bangun
maka keadaan ini berbahaya bagi keadaan !anin dan
kese!ahteraan ibu dan keluarga segera minta pertolongan ke
puskesmas atau rumah sakit agar kehamilannya bisa selamat.
( ;mmi 6ani, 2$11-.
2.1..2 "erat badan 0anita hamil
/elama kehamilan peningkatan A % + 12 kg karena adanya
pertumbuhan !anin dan bertambahnya !aringan tubuh ibu
karena kehamilan. Kenaikan terlihat pada kehamilan berumur
# bulan sampai men!elang persalinan. "ila berat badan naik
pada akhir bulan keempat kurang dari #' kg pada akhir bulan
keenam, pertumbuhan mungkin terganggu kehidupan !anin
teran5am ibu mungkin kekurangan gizi (kurang energi
kronis3K4K-, batuk menahun, malaria dan lain*lain yang
perlu segera diobati. Canita dan keluarga segera meminta
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
14/29
18
pertolongan bidan terdekat untuk ke puskesmas atau rumah
sakit agar dapat diperiksa dan diberi pertolongan yang
diperlukan.
2.1. 8suhan 8ntenatal
Definisi
8suhan antenatal adalah upaya preentif program pelayanan
kesehatan obstetrik untuk optimalisasi luaran maternal dan
neonatal melalui serangkaian kegiatan pemantauan rutin
selama kehamilan. (/ar0ono, 2$$, 2-
9u!uan 8suhan 8ntenatal
a. )emantau kema!uan kehamilan untuk memastikan
kesehatan ibu dan tumbuh kembang bayi.
b. )eningkatkan dan mempertahankan kesehatan fisik,
mental dan sosial ibu dan bayi.
5. )engenali se5ara dini adanya ketidak*normalan atau
komplikasi yang mungkin ter!adi selama hamil, termasuk
ri0ayat penyakit se5ara umum, kebidanan dan
pembedahan.
d. )empersiapkan persalinan 5ukup bulan, melahirkan
dengan selamat, ibu maupun bayinya dengan trauma
seminimal mungkin.
e. )empersiapkan ibu agar masa nifas ber!alan normal.
f. )empersiapkan peran ibu dan keluarga dalam menerima
kelahiran bayi agar dapat tumbuh kembang se5ara
normal. (ummi 6ani, 2$11, =-.
2.1..& :ad0al Kun!ungan 8suhan 8ntenatal
"ila kehamilan termasuk resiko tinggi, perhatian dan !ad0al
kun!ungan harus lebih ketat. amun bila kehamilan normal
!ad0al asuhan 5ukup sampai empat kali. Dalam bahasa
program kesehatan program ibu dan anak, kun!ungan
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
15/29
19
antenatal ini diberi kode angka K yang merupakan singkatan
dari kun!ungan. emeriksaan antenatal yang lengkap adalah
K1, K2, K& dan K#. 6al ini berarti, minimal dilakukan sekali
kun!ungan antenatal hingga usia kehamilan 2 minggu, sekali
kun!ungan antenatal selama kehamilan 2*&= minggu dan
sebanyak dua kali kun!ungan antenatal pada kehamilan di
atas &= minggu.
/elama melakukan kun!ungan untuk asuhan antenatal, para
ibu hamil akan mendapatkan serangkaian pelayanan yang
terkait dengan upaya memastikan ada tidaknya kehamilan
dan penelusuran berbagai kemungkinan adanya penyulit atau
gangguan kesehatan selama kehamilan yang mungkin dapat
mengganggu kualitas dan luaran kehamilan. Identifikasi
kehamilan diperoleh melalui pengenalan perubahan anatomik
dan fisiologik kehamilan seperti yang telah diuraikan
sebelumnya. "ila diperlukan, dapat dilakukan u!i hormonal
kehamilan dengan menggunakan berbagai metode yang
tersedia. ( /ar0ono ra0irohard!o, 2$$ 2*2%-
2.1..# elayanan /tandar minimal asuhan antenatal 5are (1$ 9-, yaitu
a. 9imbang berat badan dan pengukuran berat badan.
ertambahan berat badan yang normal pada ibu hamil
yaitu berdasarkan masa tubuh (")I> "ody )ass Inde
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
16/29
20
9ekanan darah perlu diukur untuk mengetahui
perbandingan nilai dasar selama masa kehamilan,
tekanan darah yang adekuat perlu untuk
mempertahankan fungsi plasenta, tetapi tekanan darah
sistolik 1#$ mm6g atau diastolik %$ mm6g pada saat
a0al pemeriksaan dapat mengindikasi potensi hipertensi.
5. ;kur tinggi fundus uteri
8pabila usia kehamilan diba0ah 2# minggu pengukuran
dilakukan dengan !ari, tetapi apabila kehamilan diatas 2#
minggu memakai pengukuran mc Donald yaitu dengan
5ara mengukur tinggi fundus memakai 5m dari atas
simfisis ke fundus uteri kemudian ditentukan sesuai
rumusnya.
d. emberian imunisasi 9etanus 9o
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
17/29
21
pengetahuan klien. )emberikan konsultasi atau
melakukan ker!asama penanganan. 9indakan yang harus
dilakukan bidan dalam temu 0i5ara antara lain>
1- )eru!uk ke dokter untuk konsultasi dan menolong
ibu menentukan pilihan yang tepat.
2- )elampirkan kartu kesehatan ibu serta surat
ru!ukan.
&- )eminta ibu untuk kembali setelah konsultasi dan
memba0a surat hasil ru!ukan.
#- )eneruskan pemantauan kondisi ibu dan bayi
selama kehamilan.
'- )emberikan asuhan antenatal.
=- eren5anaan dini !ika tidak aman melahirkan
dirumah.
- )enyepakati diantara pengambilan keputusan dalam
keluarga tentang ren5ana proses kelahiran.
- ersiapan dan biaya persalinan
h. 9entukan persentasi !anin dan hitung D::.
9u!uan pemantauan !anin itu adalah untuk mendeteksi
dari dini ada atau tidaknya faktor*faktor resiko kematian
prenatal tersebut (hipoksia 3 asfiksia, gangguan
pertumbuhan, 5a5at ba0aan dan infeksi-. emeriksaan
D:: adalah salah satu 5ara untuk memantau !anin.
emeriksaan D:: harus dilakukan pada ibu hamil. D:: baru dapat didengar pada usia kehamilan 1= minggu 3 #
bulan.
Gambaran D::>
1- 9akikardi berat> detak !antung diatas 1$ antara 1=$*1$ antara 12$*1=$ antara $*1$$
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
18/29
22
=- "radikardia berat> kurang dari $
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
19/29
23
1- emeriksaan Fisik ;mum meliputi pemeriksaan
tinggi badan, berat badan, serta tanda*tanda ital.
2- Kepala dan Eeher meliputi pemeriksaan rambut dan
kulit kepala, kebersihannya, ben!olan abnormal
pada kepala, oedema pada 0a!ah, kon!ungtia dan
sklera, keadaan mulut dan gigi, pembengkakan pada
kelen!ar tiroid, limfe dan ena !ugularis serta reflek
menelannya.
&- ayudara meliputi ukuran dan bentuk payudara,
puting menon!ol atau tidak, pengeluaran kolostrum,
ada massa atau tidak, adakah pembesaran nodul
a
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
20/29
24
meliputi 5airan yang keluar, luka. darah dan
adakah massa.
2.1..= erubahan, Ketidak*nyamanan, dan Kebutuhan Fisiologis Ibu 6amil
a. )ual )untah
9er!adi relaksasi pada otot*otot pen5ernaan antara lain
peristaltik di lambung sehingga pen5ernaan makanan
oleh lambung men!adi lebih lama dan mudah ter!adi
peristalti5 balik ke esofagus. /elain itu pengaruh dari
peningkatan hormon 67G !uga dapat menyebabkan ibu
hamil merasakan mual dan muntah. ;ntuk mengatasinya
hindari bau dan faktor penyebab lain, makan biskuit
kering atau roti bakar sebelum bangun tidur dan bangun
perlahan*lahan, makan sedikit tapi sering, hindari makan
yang berminyak dan berbumbu keras, !angan langsung
gosok gigi setelah makan, istirahat seperlunya, !ika
terlalu parah beri terapi dengan itamin "=.
b. /ering Ken5ing
eningkatan sensitiitas kandung kemih dan pada tahap
selan!utnya merupakan akibat kompresi pada kandung
kemih. ada trimester kedua, kandung kemih tertarik ke
atas dan keluar dari panggul se!ati kea rah abdomen.
;retra meman!ang sampai ,' 5m karena kandung kemih
bergeser kearah atas. Kongesti panggul pada masa hamil
ditun!ukan oleh hiperimia kandung kemih dan uretra.
eningkatan askularisasi ini membuat mukosa kandung
kemih men!adi mudah luka dan berdarah. 9onus
kandung kemih dapat menurun. 6al ini memungkinkan
distensi kandung kemih sampai sekitar 1'$$ ml. ada
saat yang sama, pembesaran uterus menekan kandung
kemih, menimbulkan rasa ingin berkemih 0alaupun
kandung kemih hanya berisi sedikit urine. Hang harus
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
21/29
25
dilakukan ibu hamil adalah kosongkan kandung kemih
ketika ada dorongan, perbanyak minum pada siang hari,
!angan kurangi minum di malam hari ke5uali
mengganggu tidur dan mengalami kelelahan, hindari
minum kopi atau teh sebagai diuresis, berbaring miring
kiri saat tidur untuk meningkatkan diuresis dan tidak
perlu pengobatan farmakologi.
5. /esak afas
Dengan semakin membesarnya uterus, maka akan
mengalami desakan pada diafragma sehingga naik # 5m,
ter!adi pelebaran sudut thoraks dari =o men!adi 1$o,
peningkatan progesteron menyebabkan peningkatan
pusat saraf untuk konsumsi oksigen. 7ara mengatasinya
dengan 5ara mengatur pernafasan, mendorong postur
tubuh yang baik untuk pernafasan interkostal, posisi
berbaring semifo0ler, istirahat teratur, latihan pernafasan
dan senam hamil.
d. yeri inggang dan unggung "agian "a0ah
Eordosis dorsolumbar dapat menyebabkan nyeri akibat
tarikan pada saraf atau kompresi akar saraf. /truktur
ligemantum dan otot tulang belakang bagian tengah dan
ba0ah mendapat tekanan berat. erubahan ini dan
perubahan lainnya sering kali menimbulkan rasa tidak
nyaman pada mus5uloskeletal. 9er!adi relaksasi ringan
dan peningkatan sendi panggul normal selama masa
hamil, pemisahan simfisis pubis, dan ketidakstabilan
sendi sakroiliaka yang besar dapat menimbulkan nyeri
dan kesulitan ber!alan. 7ara mengatasinya dengan
menggunakan mekanisme tubuh yang baik untuk
mengangkat barang yang !atuh, misalnya dengan
!ongkok, lebarkan kaki dan letakkan satu kaki sedikit di
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
22/29
26
depan. 6indari sepatu hak tinggi, hindari peker!aan
dengan beban yang terlalu berat. Gunakan bantal 0aktu
tidur untuk meluruskan punggung. Gunakan kasur yang
keras untuk tidur. /enam 6amil dan masase daerah
pinggang dan punggung.
e. Kram 9erutama ada Kaki
enurunan kalsium dan alkalosis ter!adi akibat
perubahan pada sistem pernapasan, tekanan uterus pada
saraf, keletihan dan sirkulasi yang buruk pada tungkai.
7ara mengatasinya dengan mengurangi konsumsi fosfor
tinggi supaya ter!adi relaksasi pada otot*otot kaki. "eri
kompres hangat pada kaki. Konsumsi 5ukup kalsium.
Istirahat 5ukup.
f. Kesemutan
erubahan titik pusat gaya berat akibat uterus bertambah
tubuh dengan benar, berbaring atau merebahkan diri.
(;mmi 6ani, 2$11, '#*==-
2.1.. erubahan, Ketidaknyamaan, dan Kebutuhan sikologis Ibu
(periode penantian dengan penuh ke0aspadaan-.
a. ?asa tidak nyaman timbul kembali merasa dirinya !elek,
aneh dan tidak menarik.
b. )erasa tidak menyenangkan ketika bayi bayi lahir tidak
tepat 0aktu.
5. 9akut akan rasa sakit dan bahaya fisik yang timbul akibat
pada saat melahirkan,kha0atir akan keselamatannya.
d. Kha0atir bayi akan dilahirkan dalam keadaan tidak
normal, bermimpi yang men5erminkan perhatian dan
kekha0atirannya.
e. )erasa sedih karena akan terpisah dari bayinya.
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
23/29
27
f. )erasa kehilangan perhatian.
g. erasaan mudah terluka ( sensitif-.
h. Eibido menurun. (Fris5a 9, 2$12, 1#&-
9anda "ahaya Kehamilan
/elama periode antenatal bidan harus mampu me0aspadai terhadap
tanda*tanda dalam kehamilan. :ika tanda bahaya tidak mampu
terdeteksi dapat menyebabkan kematian ibu. 8da = tanda bahaya
dalam kehamilan diantaranya>
erdarahan peraginam
erdarahan pada kehamian setelah 22 minggu sampai
sebelum bayi dilahirkan dinamakan perdarahan intrapartum
sebelum kelahiran. erdarahan yang tidak normal adalah
merah, banyak dan kadang*kadang, tetapi tidak selalu,
disertai dengan rasa nyeri, perdarahan seperti ini bisa berarti
plasenta preia atau abrupsi plasenta.
2.1.%.2 /akit kepala yang hebat dan menetap
/akit kepala selama kehamilan adalah umum dan sering kali
merupakan ketidak*nyamanan yang normal dalam kehamilan.
/akit kepala yang menun!ukkan suatu masalah yang serius
adalah sakit kepala hebat yang menetap dan tidak hilang
dengan beristirahat. Kadang*kadang dengan sakit kepala yang
hebat tersebut, ibu mungkin mengalami penglihatan yang
kabur atau terbayang. /akit kepala yang hebat dalam
kehamilan adalah ge!ala dari preeklamsia.
2.1.%.& erubahan isual se5ara tiba*tiba (pandangan kabur, rabun sen!a-
Karena pengaruh hormonal dalam kehamilan, keta!aman
isual ibu dapat berubah. erubahan yang ke5il adalah
normal. )asalah isual yang mengindikasikan keadaan yang
mengan5am !i0a adalah perubahan isual mendadak,
misalnya pandangan kabur atau berbayang dan berbintik*
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
24/29
28
bintik. erubahan isual mendadak mungkin merupakan
suatu tanda preeklamsia.
2.1.%.# yeri 8bdomen yang 6ebat
yeri 8bdomen yang tidak berhubungan dengan persalinan
normal adalah tidak normal. yeri abdomen yang mungkin
menun!ukkan masalah yang mengan5am keselamatan !i0a
adalah yang hebat, menetap dan tidak hilang setelah
beristirahat. 6al ini bisa berarti apendisitis, kehamilan
ektopik, penyakit radang pelis, persalinan preterm, gastritis,
penyakit kantong empedu, iritasi uterus, abrupsi plasenta,
Infeksi /aluaran Kemih (I/K- dan lain*lain.
2.1.%.' "engkak pada muka atau tangan
6ampir separuh dari ibu*ibu akan mengalami bengkak yang
normal pada kaki yang biasanya mun5ul pada sore hari dan
biasanya hilang setelah beristirahat atau meletakkannya lebih
tinggi. "engkak dapat menun!ukkan adalah masalah serius
!ika mun5ul pada permukaan muka dan tangan, tidak hilang
setelah beristirahat dan diikuti dengan keluhan fisik yang
lain. 6al ini bisa merupakan pertanda anemia, gagal !antung,
atau preeklamsia.
2.1.%.= "ayi kurang bergerak seperti biasa
Ibu mulai merasakan gerakan bayinya selama bulan ke*' atau
ke*=, beberepa ibu dapat merasakan gerakan bayinya lebih
a0al. :ika bayi tidur, gerakannya akan melemah. "ayi harus
bergerak paling sedikit & kali dalam periode & !am. Gerakan
bayi akan lebih mudah terasa !ika berbaring atau beristirahat
dan !ika ibu makan dan minum dengan baik.
Komplikasi ada Kehamilan
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
25/29
29
2.1.1$.1 Kelainan dalam tenggang 0aktu umur kehamilan yaitu abortus,
partus prematurus dan partus imaturus (persalinan kurang
bulan-.
2.1.1$.2 Kelainan tempat kehamilan yaitu Kehamilan 4ktopik 9erganggu
(K49-.
2.1.1$.& Kelainan telur misal mola hidatidosa.
2.1.1$.# enyakit dan kelainan plasenta
a. enyakit*penyakit pada plasenta yaitu infark plasenta,
kalsifikasi plasenta, dan disfungsi plasenta.
b. Kelainan bentuk plasenta yaitu plasenta suksentaria,
plasenta spuria, plasenta membranase dan plasenta
sirkumpalata.
5. Kelainan implantasi plasenta yaitu implantasi dibagian
ba0ah sehingga menimbulkan berbagai bentuk plasenta
preia dan implantasi plasenta terlalu dalam.
2.1.1$.' Kelainan tali pusat seperti kelainan insersi, simpul tali pusat dan
lilitan tali pusat.
2.1.1$.= Kelainan air ketuban
2.1.1$. Kelainan !anin.
2.1.1$. Gestasi berupa hiperemesis graidarum, pre*eklampsi dan
eklampsi.
2.1.1$.% erdarahan antepartum yaitu plasenta preia dan solusio plasenta.
2.1.11 4dukasi Kesehatan "agi Ibu 6amil
9idak semua ibu hamil dan keluarganya mendapat pendidikan dan
konseling kesehatan yang memadai tentang kesehatan reproduksi,
terutama tentang kehamilan dan upaya untuk men!aga agar kehamilan
tetap sehat dan berkualitas. Kun!ungan antenatal member kesempatan
bagi petugas kesehatan untuk memberikan informasi kesehatan
esensial bagi ibu hamil dan keluarganya termasuk ren5ana persalinan
(dimana, penolong, dana, pendamping dan sebagainya- dan 5ara
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
26/29
30
mera0at bayi. "eberapa informasi penting tersebut adalah sebagai
berikut
2.1.11.1 utrisi yang adekuat
a. Kalori
:umlah kalori yang diperlukan bagi ibu hamil untuk
setiap harinya adalah 2.'$$ kalori. engetahuan tentang
berbagai !enis makanan yang dapat memberikan
ke5ukupan kalori tersebut sebaiknya dapat di!elaskan
se5ara rin5i dan bahasa yang dimengerti oleh para ibu
hamil dan keluarganya. :umlah kalori yang berlebihan
dapat menyebabkan obesitas dan hal ini merupakan
faktor predisposisi untuk ter!adinya preeklamsi. :umlah
pertambahan berat badan sebaiknya tidak melebihi 1$
*12 kg selama hamil.
b. rotein
:umlah protein yang diperlukan oleh ibu hamil adalah '
gram per hari. /umber protein tersebut dapat diperoleh
dari tumbuh*tumbuhan (ka5ang*ka5ang- atau he0ani
(ikan,ayam, ke!u, susu, telor-. Defesiensi protein dapat
menyebabkan kelahiran premature, anemia dan edema.
5. Kalsium
Kebutuhan kalsium ibu hamil adalah 1,' gram per hari.
Kalsium dibutuhkan untuk pertumbuhan !anin, terutama
bagi pengembangan otot dan rangka. /umber kalsium
yang mudah diperoleh adalah susu, ke!u, yogurt dan
kalsium karbonat. Defisiensi kalsium dapat
menyebabkan rikersia pada bayi atau osteomalasi pada
ibu.
d. at besi
)etabolisme yang tinggi pada ibu hamil memerlukan
ke5ukupan oksigenasi !aringan yang diperoleh dari
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
27/29
31
pengikatan dan pengantaran oksigen melalui hemoglobin
di dalam sel*sel darah merah. ;ntuk men!aga
konsentrasi hemoglobin yang normal, diperlukan asupan
zat besi bagi ibu hamil dengan !umlah &$ mg3hari
terutama setelah trimester kedua. "ila tidak ditemukan
anemia pemberian besi per minggu 5ukup adekuat. at
besi yang diberikan dapat berupa ferrous gluconate,
ferrous fumarate atau ferrous sulfhate. Kekurangan zat
besi pada ibu hamil dapat menyebabkan anemia
defisiensi zat besi.
e. 8sam folat
/elain zat besi, sel*sel darah merah !uga memerlukan
yang dibutuhkan oleh ibu hamil adalah #$$ mikrogram
per hari. Kekurangan asam folat dapat menyebabkan
anemia megaloblastik pada ibu hamil.
2.1.11.2 era0atan ayudara
ayudara perlu dipersiapkan se!ak sebelum bayi lahir,
sehingga segera dapat berfungsi dengan baik pada saat
diperlukan. engurutan payudara untuk meneluarkan sekresi
dan membuka duktus dan sinus laktiferus, sebaiknya
dilakukan se5ara hati*hati dan benar karena pengurutan yang
salah dapat menimbulkan kontraksi pada rahim sehingga
ter!adi kondisi seperti pada u!i kese!ahteraan !anin
menggunakan uterotonika. "asuhan lembut setiap hari pada
areola dan puting susu akan dapat mengurangi retak dan le5et
pada area tersebut. ;ntuk sekresi yang mengering pada
putting susu, lakukan pembersihan dengan menggunakan
5ampuran gliserin dan alkohol. Karena payudara menegang,
sensitif, dan men!adi lebih berat, maka sebaiknya gunakan
penopang payudara yang sesuai (brassiere-.
2.1.11.& era0atan gigi
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
28/29
32
aling tidak dibutuhkan dua kali pemeriksaan gigi selama
kehamilan, yaitu pada trimester pertumbuhan pertama dan
ketiga. en!ad0alan untuk trimester pertama terkait dengan
hiperemesis dan ptialisme (produksi liur yang berlebihan-
sehingga kebersihan rongga mulut harus selalu ter!aga.
/ementara itu, pada trimester ketiga, terkait dengan adanya
kebutuhan kalsium untuk !anin sehingga perlu diketahui
apakah terdapat pengaruhan yang merugikan pada gigi ibu
hamil. Dian!urkan untuk selalu menyikat gigi setelah makan
karena ibu hamil sangat rentan terhadap ter!adinya carries
dan gingiitis.
2.1.11.# Kebersihan tubuh dan pakaian
Kebersihan tubuh harus ter!aga selama kehamilan.
erubahan anatomi5 pada perut, area genetalia3lipat paha, dan
payudara menyebabkan lipatan*lipatan kulit men!adi lebih
lembab dan mudah terinestasi oleh mikroorganisme.
/ebaiknya gunakan pan5uran atau gayung pada saat mandi,
tidak dian!urkan berendam dalan bathtub dan melakukan
vaginal douche. Gunakan pakaian yang longgar, bersih dan
nyaman dan hindarkan sepatu bertongkat tinggi (high heels-
dan alas kaki yang keras (tidak elastis- serta korset penahan
perut. Eakukan gerak tubuh ringan, misalnya ber!alan kaki,
terutama pada pagi hari. :angan melakukan peker!aan rumah
tangga yang berat dan hindarkan ker!a fisik yang dapat
menimbulkan kelelahan yang berlebihan, "eristirahat 5ukup,
minimal !am pada malam dan 2 !am di siang hari. Ibu tidak
dian!urkan untuk melakukan kebiasaan merokok selama
hamil karena dapat menimbulkan asospasme yang berakibat
yang berakibat anoksia !anin, ""E?, prematuritas, kelainan
kongenital dan solusio plasenta.
(/ar0ono ra0irohard!o,2$$ 2'*2-
-
8/17/2019 BAB II Kehamilan
29/29
33
2.2 Konsep Dasar Persalinan
2.2.1 Definisi ersalinan
ersalinan dan kelahiran normal adalah proses pengeluaran !anin yang
ter!adi pada kehamilan 5ukup bulan ( &* #2 minggu-, lahir spontan
dengan presentasi belakang kepala yang berlangsung dalam 1 !am
tanpa komplikasi baik pada ibu maupun !anin. (/aifuddin, 2$$2>1$$-.