bab i pendahuluan -...
TRANSCRIPT
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Sekarang ini perkembangan teknologi informasi memainkan peranan yang
sangat penting dalam berbagai aspek kehidupan, seperti bidang industri,
perdagangan, kesehatan, pendidikan dan sebagainya. Internet merupakan jaringan
komputer global di seluruh dunia sebagai media komunikasi dan informasi
modern yang dapat memberikan serta menampilkan berbagai informasi dan data
kepada publik. Suatu lembaga, instansi pemerintah atau swasta dapat memberikan
serta menampilkan profil, iklan, data dan informasi kepada publik melalui internet
dengan memanfaatkan fasilitas website.
Berdasarkan observasi pada sekolah SMA Negeri 1 Indrapuri dapat di
ketahui cara penyampaian informasi pendidikan sekolah yang masih sederhana
pada SMA Negeri 1 Indrapuri, penyampaian informasi masih dari mulut ke mulut,
dengan menempelkan pengumuman di mading sekolah, membuat para siswa
kesulitan dalam mencari informasi tentang sekolah. siswa yang membutuhkan
informasi sekolah harus datang dan bertanya langsung kepada guru-guru di
sekolah, sehingga menyebabkan penyampaian informasi kurang efektif dan efisien
dan tak jarang ada siswa yang ketinggalan informasi baik informasi tentang
kegiatan ekstra kurikuler, ujian, ulangan, dan pengumuman lain-lainnya. Sistem
penyampaian informasi yang demikian menjadikan kendala bagi sekolah untuk
bisa lebih di kenal dan di ketahui oleh masyarakat luas di sebabkan jangkauan
informasi yang sangat sempit dan terbatas karena informasi sekolah yang tidak
bisa diakses sewaktu-waktu.
Berdasarkan permasalahan diatas maka penulis tertarik untuk mengangkat
permasalahan tersebut yang penulis tuangkan dalam skripsi dengan judul
“Rancang Bangun Profil dan Sistem Informasi Sekolah Pada SMA Negeri 1
Indrapuri”. Sehingga di harapkan dengan menggunakan sistem informasi yang
berbasis web, baik guru dan siswa dapat memperoleh informasi yang cepat, tepat
2
dan efektif dan dapat mengakses informasi sekolah dengan mudah dan cepat, serta
dapat di lakukan kapanpun dan di manapun mereka berada tanpa mengharuskan
siswa maupun guru ke sekolah lagi jika hanya ingin mendapatkan informasi yang
akurat
1.2 Rumusan masalah
Berdasarkan latar belakang, maka perumusan masalah dalam penelitian ini
adalah bagaimana merancang sistem informasi profil sekolah SMA Negeri 1
Indrapuri yang inovatif, menarik, dan efektif ?
1.3 Batasan Masalah
Dalam penulisan skripsi ini, penulis membatasi penulisan hanya sebatas
pembuatan profile website sekolah dan sistem informasi pengolahan data siswa .
1.4 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah :
1. Merancang dan membangun profil dan sistem informasi Sekolah Menengah
Atas Negeri 1 Indrapuri.
2. Agar SMA Negeri 1 Indrapuri memiliki media penyampaian informasi yang
cepat dan lebih efektif.
3. Memudahkan pegawai tata usaha dalam pengolahan data siswa
1.5 Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian yang penulis lakukan adalah memberikan
kemudahan bagi siswa, guru, dan kepala sekolah dalam mengakses informasi
tentang sekolah tanpa harus datang langsung ke sekolah. Serta mempermudah
sekolah dalam memberikan informasi kepada siswa siswi dan masyarakat umum.
3
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Landasan Teori
2.1.1 Pengertian Website
` Website atau situs adalah kumpulan halaman yang menampilkan
informasi data teks, data gambar diam atau gerak, data animasi, suara, video
dan atau gabungan dari semuanya, baik yang bersifat statis maupun dinamis
yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait di mana
masing-masing di hubungkan dengan jaringan. Domain dianggap berkaitan
erat dengan pengertian daerah, wewenang, Satuan organisasi dengan
tanggung jawab administrasi untuk penamaan jaringan atau host. Nama unik
untuk memastikan alamat di halaman web diinternet. Domain ini terdiri dari
2 bagian atau lebih bagian yang di pisahkan oleh titik. Contohnya
mail.yahoo.com, dan www.hotmail.com. Layanan internet untuk penempatan
informasi-informasi baik untuk halaman-halaman web, peyimpanan email,
database, dan lain-lain. Untuk sederhananya, layanan ini adalah solusi untuk
menempatkan halaman-halaman web anda agar selalu online. Dengan
demikian, kita tidak perlu menyediakan satu komputer khusus yang selalu
online di kantor atau di rumah, melainkan cukup dengan bekerjasama dengan
penyedia jasa hosting. (Abdul Kadir,2010)
2.1.2 Sekilas Sejarah Website
Sejarah web dimulai pada bulan Maret 1989 ketika Tim Berner-Lee
yang bekerja di Laboratorium Fisika Partikel Eropa atau yang di kenal
dengan nama CERN (Consei European Pour La Recherce Nurclaire) yang
beredar di Genewa, Swiss, mengajukan protokol (suatu tata cara untuk
berkomunikasi) sistem distribusi informasi yang di gunakan untuk berbagi
informasi diantara para fisikawan. Protokol inilah yang selanjutnya di kenal
4
sebagai protokol World Wide Web dan dikembangkan oleh World Wide Web
Consortium (W3C). Sebagaimana diketahui, W3C adalah konsorsium dari
sejumlah organisasi yang berkepentingan dalam pengembangan berbagai
standar yang berkaitan dengan web. (Abdul Kadir,2003)
2.1.3 Pengembangan Website
Mengembangkan situs web untuk internet (World Wide Web) atau
Intranet (jaringan pribadi). Hal ini dapat mencakup desain web ,
pengembangan konten web, penghubung klien, sisi klien atau server-
sidescript , web server dan keamanan jaringan konfigurasi dan
e-commerce pembangunan. Namun, kalangan profesional web, "web
development" biasanya mengacu pada non-desain aspek utama membangun
situs web: menulis mark up dan coding . Pengembangan web dapat berkisar
dari mengembangkan halaman statis sederhana tunggal teks biasa ke
berbasis web yang paling kompleks aplikasi internet , bisnis elektronik ,
atau layanan jaringan sosial .
Untuk organisasi yang lebih besar dan bisnis, tim pengembangan web
dapat terdiri dari ratusan orang (web developer). Organisasi yang lebih kecil
mungkin hanya memerlukan permanen atau kontrak tunggal webmaster, atau
tugas sekunder untuk posisi pekerjaan yang terkait seperti desainer grafis dan
atau sistem informasi teknisi. Pengembangan web mungkin merupakan
upaya kolaborasi antar departemen bukan domain dari sebuah departemen
yang di tunjuk.
2.1.4. Pengembangan Web Sebagai Sebuah Industri
Perusahaan pengembangan situs web yang lebih kecil sekarang
mampu membuat desain web diakses baik perusahaan kecil dan individu
lebih mendorong pertumbuhan industri pengembangan web. Sejauh alat
pengembangan web dan platform prihatin, ada sistem yang tersedia untuk
muatan umum gratis untuk membantu dalam pembangunan. Contoh yang
5
populer adalah LAMP ( Linux , Apache , MySQL , PHP ), yang biasanya di
bagikan secara gratis. Fakta ini saja telah di wujudkan ke banyak orang di
seluruh dunia membuat situs web baru setiap hari dan sehingga memberikan
kontribusi untuk meningkatkan popularitas pengembangan web. Faktor lain
telah bangkitnya mudah untuk menggunakan WYSIWYG web pengembangan
perangkat lunak, yang paling menonjol Adobe Dreamweaver , Netbeans ,
Webdev , atau Microsoft Expression Studio , Adobe Flex. Menggunakan
perangkat lunak tersebut, hampir setiap orang dapat mengembangkan
halaman web dalam hitungan menit. Pengetahuan tentang HyperText Markup
Language (HTML), atau bahasa pemrograman lain tidak di perlukan, tetapi di
sarankan untuk hasil yang profesional.
Generasi berikutnya dari alat pengembangan web menggunakan
pertumbuhan yang kuat di LAMP, Java Platform, Enterprise Edition dan
teknologi Microsoft NET. Teknologi untuk menyediakan web sebagai cara
untuk menjalankan aplikasi online. Pengembang web sekarang membantu
untuk memberikan aplikasi sebagai layanan web yang secara tradisional
hanya tersedia sebagai aplikasi pada komputer yang berbasis desktop. Alih-
alih menjalankan eksekusi kode pada komputer lokal, pengguna berinteraksi
dengan aplikasi online untuk membuat konten baru. Hal ini telah
menciptakan metode baru dalam komunikasi dan memungkinkan banyak
kesempatan untuk desentralisasi informasi dan distribusi media. Pengguna
sekarang dapat berinteraksi dengan aplikasi dari berbagai lokasi, bukannya
terikat pada workstation khusus untuk lingkungan aplikasi mereka. Contoh
transformasi dramatis dalam komunikasi dan perdagangan yang di pimpin
oleh pengembangan web termasuk e-commerce. Situs lelang online
seperti eBay telah mengubah cara konsumen mengkonsumsi dan membeli
barang dan jasa. Reseller online seperti Amazon.com dan Buy.com .
6
Web aplikasi seperti Wordpress dan Movable Type telah membuat
blog dengan mudah diimplementasikan lingkungan untuk situs web
individu. Sistem manajemen konten seperti Joomla, Drupal, Xoops,
TYPO3 dan perusahaan manajemen konten sistem seperti Alfresco telah
memperluas pengembangan web menjadi mode baru interaksi dan
komunikasi. Selain itu, pengembangan web telah pindah ke fase baru
komunikasi internet. Komputer situs web tidak lagi hanya alat untuk bekerja
atau e-commerce tetapi paling di gunakan untuk komunikasi. Website
seperti Facebook dan Twitter menyediakan pengguna platform untuk bebas
berkomunikasi. Ini bentuk baru komunikasi web juga mengubah
e-commerce melalui iklan online.
2.1.5 Jenis-jenis website
Website dapat di bagi dalam beberapa jenis dan kategori, bisa
berdasarkan pada Content Management System (CMS) yang ada pada
website tersebut atau bisa berdasarkan pada fungsi dan kegunaannya.
Berikut penulis rangkumkan penjelasan tentang jenis-jenis website
berdasarkan Content Management System serta kegunaanya.
Jenis Website yang berdasar pada Content Management System
(CMS) dibagi menjadi dua katagori, yaitu :
1. Website Static
Website static atau website statis adalah website yang isi atau
kontennya tidak berubah-ubah. Umumnya website statis tidak dapat
diubah kecuali dengan cara manual, yaitu dengan mengubah bahasa
pemrograman yang ada pada website statis tersebut. Jenis website statis
ini biasanya di tulis langsung dalam bentuk HTML dan berbentuk
sederhana, seperti web desain klasik, desain website dengan lima
halaman atau website dengan desain brosur jasa atau produk.
7
2. Dynamic Website
Dynamic website atau website dinamis adalah jenis halaman web
yang di susun oleh konten dan layout yang di dalamnya kaya akan
informasi. Situs jenis ini biasa di tulis dengan bahasa pemograman dan
database, seperti PHP, Javascript, MySQL, JSP dan lain lain. Dari segi
pengelolaan dan pemeliharaan, jenis website dinamis lebih mudah di
bandingkan dengan jenis website statis, karena jenis website dinamis bisa
menggunakan Content Management System (CMS) untuk mengelola
website tersebut.
Jenis Website yang berdasarkan pada fungsi dan kegunaannya bisa di
bagi menjadi beberapa kategori, yaitu :
1. Website Individu / Perorangan
Website individu atau perorangan adalah website atau situs yang di
gunakan untuk keperluan pribadi. Biasanya digunakan untuk menceritakan
pengalaman pribadi, biografi, dan lain lain. Contoh untuk website jenis
individu adalah Blog.
2. Website Komersial
Website Komersial adalah website atau situs yang di pergunakan
dengan tujuan komersil atau bisnis. Biasanya di pakai untuk
menunjukkan jasa atau produk suatu perusahaan. Bisa juga di gunakan
untuk bertransaksi secara online dengan menggunakan Shopping Cart.
Jenis website ini bisa berupa Company Profile, Toko online, atau yang
lainnya.
8
3. Website Pemerintahan
Website Pemerintahan adalah website yang di gunakan oleh
instansi pemerintahan yang biasanya di gunakan untuk keperluan publik.
4. Website Non Profit
Website non profit adalah website yang di gunakan untuk
kepentingan non profit, seperti yayasan, kampus, sekolah, organisasi dan
lain lain.
Jenis Website lainnya adalah eb Portal, Forum, Social Bookmarking,
E-Learning, Social Networking, Portofolio, Media Sharing dan masih
banyak lainnya. Jenis website ini akan terus bertambah mengikuti
perkembangan teknologi dan jaman. (Abdul Kadir,2010)
2.2 Konsep software
1.2.1 HTML
HTML (HyperText Markup Language) adalah suatu bahasa
pemograman dalam bentuk script yang dapat di gunakan untuk menyusun
halaman web. Kelemahan HTML setiap kali informasi dalam halaman web
perlu diubah,. Tentu akan menjadi repot kalau ada informasi yang sering
berubah. Sebelum lebih lanjut mempelajari pemograman web menggunakan
PHP, Anda harus mengenal lebih dulu tentang HTML (HyperText Markup
Language). HTML adalah suatu bahasa yang di kenali oleh web browser
untuk menampilkan informasi dengan lebih menarik di bandingkan dengan
teks biasa (plain text). Sedangkan web browser adalah program komputer
yang di gunakan untuk membaca HTML, kemudian menerjemahkan dan
menampilkan hasilnya secara visual ke layar komputer. Anda dapat
menggunakan salah satu program web browser, seperti : Mozilla Firefox,
Internet Explorer (IE), Opera, Safari, Google Chrome dan sebagainya.
9
2.2.2 Struktur HTML
Karena sebuah bahasa, maka HTML mempunyai aturan dan struktur
tertentu untuk menuliskan perintah-perintahnya yang biasa di namakan
dengan TAG HTML. Aturan tersebut diawali dengan lambang <tag> dan
biasanya diakhiri dengan lambang </tag>. Berikut gambaran struktur HTML.
<html>
<head>
<title>Judul web ditulis disini</title>
</head>
<body>
.... kode-kode HTML lainnya ditulis di bagian ini....
</body>
</html>
Dari stuktur diatas, terlihat bahwa penulisan kode-kode HTML
lainnya untuk keperluan isi situs web akan di letakkan di bagian tag
<body>. Dengan demikian dapat di katakan bahwa informasi yang berupa
kode-kode akan diapit oleh tag awal dan tag akhir, dan sebuah apitan tag
bisa juga diapit oleh tag lainnya. Dalam HTML ada beberapa tag yang tidak
perlu diakhiri/di tutup, misal tag <br>. Selain itu ada beberapa tag yang
memliki atribut-atribut untuk pengaturan teks maupun halaman, misalnya
tag anchor yang sering di tuliskan dengan lambang <a> dan memiliki
atribut seperti berikut:
<a href =”blabla.html” name=”id”></a>
(Diar Puji Oktavian, 2009)
2.2.3 CSS
CSS (Cascading Style Sheet) di gunakan dalam kode HTML untuk
menciptakan suatu kumpulan HTML. Sebagai contoh kode murni tidak
memungkinkan untuk menggunakan sebuah definisi font yang di terapkan
10
pada setiap sel dan bahkan tag <BASEFONT> pun tak berpengaruh pada
sel-sel tabel. Misalnya, diinginkan untuk mengatur ukuran font pada setiap
sel sebesar 2. Dengan menggunakan tag <FONT>, semua sel harus di
format dengan menggunakan <FONT SIZE = “2”>. Tentu saja tindakan
seperti ini tidak praktis. Namun, dengan menggunakan CSS, anda hanya
perlu mendefinisikan style sekali saja dan style akan berlaku untuk setiap
sel dalam tabel. Apa yang telah diutarakan hanyalah merupakan gambaran
sekilas tentang CSS. Masih banyak keuntungan CSS lain yang akan di dapat
jika telah di praktekkan. (Abdul Kadir,2003)
2.2.4 Sekilas tentang JavaScript
Asal mula nama JavaScript adalah Livescript. Di kembangkan
pertama kali pada tahun 1995 di Netscape Communcations. Pada akhir
tahun 1995, Netscape Communications dan Sun Microsystem berkolaborasi
dan mengubah LiveScript menjadi JavaScript. Bahasa ini di kenali pada
browser Netscape Navigator mulai versi di atas 2.0 Microsoft juga
melengkapi Internet Explorer dengan JavaScript mulai versi 3.0 keatas.
JavaScript adalah bahasa script yang di tempelkan pada kode HTML, dan di
proses pada sisi klien. Dengan adanya bahasa ini, kemampuan dokumen
HTML menjadi lebih luas. Sebagai contoh, dengan menggunakan JavaScript
memungkinkan untuk memvalidasi masukan-masukan pada form sebelum
form di kirimkan ke server. Selain itu, dengan menggunakan JavaScript
memungkinkan untuk mengimplementasikan permainan interaktif seperti
“tiga jadi” (tic tac toe). Perlu di ketahui bahwa JavaScript bukanlah bahasa
Java. JavaScript dan Java adalah dua bahasa yang berbeda. Javascript
diinterpretasikan oleh klien (kodenya hanya bisa dilihat pada sisi kilen),
sedangkan kode Java di kompilasi oleh pemogram dan hasil kompilasinya
yang dijalankan oleh klien.
11
2.2.5 Mengenal program JavaScript
Jalan termudah untuk memahami sesuatu adalah dengan
mempraktekkan. Oleh karena itu anda bisa segera mencobanya program
JavaScript yang sangat sederhana berikut ini.
Berkas : skripjav.htm
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Skrip JavaScript</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
Percobaan memakai JavaScript:<BR>
<SCRIPT LANGUAGE = “JavaScript”>
<!- -
document.write( “Selamat Mencoba JavaScript<BR>”) ;
document.write( “Semoga Sukses! ”) ;
/ / - - >
</SCRIPT>
</BODY>
</HTML>
Perhatikan bahwa sebagian kode pada program diatas telah anda
kenal dengan baik karena memang merupakan program HTML. Yang baru
bagi anda barangkali adalah yang terletak pada kode:
<SCRIPT LANGUAGE = “JavaScript”>
<!- -
document.write( “Selamat Mencoba JavaScript<BR>”) ;
document.write( “Semoga Sukses! ”) ;
/ / - - >
</SCRIPT>
12
Kode inilah yang disebut dengan skrip JavaScript. Skrip JavaScript
diawali dengan tag <SCRIPT> dan diakhiri dengan tag </SCRIPT>. Di
dalam tag ini oleh browser yang mengenal JavaScrpit akan segera di
tanggapi dengan menerjemahkan kode yang terdapat diantara <SCRIPT>
dan </SCRIPT> . Tanda <!- - dan / / - - > umumnya di sertakan dengan
tujuan agar sertakan dengan tujuan agar sekiranya browser tidak mengenali
JavaScript maka browser akan memperlakukannya sebagai komentar
sehingga tidak di tampilkan pada jendela browser.
Kode:
Document.write( “Selamat Mencoba JavaScript<BR>”) ;
Di sebut sebagai sebuah pernyataan (statement). Pernyataan adalah
sebuah perintah pada Javascript yang berdiri sendiri dan menghasilkan
suatu tindakan. Dalam hal ini pernyataan tersebut berfungsi untuk
menampilkan string “” pada jendela browser. Perlu di ketahui, jika terdapat
lebih dari satu pernyataan, maka antara pernyataan yang satu dengan yang
lain harus di pisahkan oleh tanda titik koma (;). Dengan demikian, pada
kode JavaScript di depan terdapat dua perintah yang masing- masing
menampilkan string “Selamat Mencoba JavaScript<BR>” dan “Semoga
Sukses!”. Pada pernyataan yang pertama, <BR> di gunakan untuk
membangkitkan kode HTML <BR>, yaitu untuk pindah baris.
(Abdul kadir, 2003 )
2.2.6 PHP
PHP adalah singkatan dari PHP: HyperText Preprocessor. PHP
merupakan bahasa pemograman untuk membuat web yang bersifat server-
side scripting. PHP memungkinkan Anda untuk membuat halaman web
dinamis. PHP dapat di jalankan pada berbagai macam sistem operasi,
misalnya Windows,Linux, dan Mac Os. Sistem manajemen database yang
sering di gunakan PHP adalah MySQL namun, PHP juga mendukung sistem
manajemen database Oracle, Microsoft Accesss, Interbase, dBase,
13
PostqreSQL, dan lain-lain. Hingga kini, PHP sudah berkembang hingga
versi 5. PHP 5 mendukung penuh Objected=Oriented Programming (OOP),
integrasi XML, mendukung semua ekstensi terbaru MySQL, pengembangan
web services dengan SOAP dan REST, serta ratusan peningkatan lainnya di
bandingkan versi sebelumnya. (Arief Ramadhan, 2006)
Dalam sebuah bukunya berjudul WEB dengan PHP Sidik Betha,
S.kom mengatakan “PHP merupakan script untuk pemrograman script web
serve-side, script yang membuat dokumen HTML secara on the fly,
dokumen HTML yang di hasilkan dari suatu apilkasi bukan dokumen HTML
yang di hasikan dari suatu aplikasi bukan dokumen HTML yang di buat
dengan menggunakan editor teks atau editor HTML. Dengan menggunakan
PHP maka maintenance suatu situs web menjadi lebih mudah. Proses
Update data dapat di lakukan dengan menggunakan aplikasi yang di buat
dengan menggunakan script PHP. PHP/FI merupakan nama awal dari awal
dari PHP. PHP – personal Home page, FI adalah Form Interface. Di buat
pertama kali oleh Ramus Lerdoff. PHP, awalnya program CGI yang di
khususkan untuk menerima untuk menerima input melalui Form yang di
tampilkan dalam browser web.
Software ini di sebarkan dan di lisensikan sebagai perangkat lunak
Open Source. PHP secara resmi merupakan kependekan dari
PHP:HyperText Preprocessor, merupakan bahasa script server-side yang di
sisipkan pada HTML. Berikut adalah contoh yang umum di gunakan untuk
menjelaskan tentang PHP sebagai script yang di sisipkan (embedded script)
dalam dokumen HTML:
<html>
<head>
<title>contoh</title>
</head>
14
<body>
<?php
Echo “hai, saya dari script PHP!’;
?>
</body>
</html>
Contoh script PHP diatas berbeda dengan script yang di tuliskan
dengan bahasa lain seperti C atau Perl (Maaf, ini di tunjukan kepada
pemrogramam yang umum menggunakan C atau Perl, yang akan dapat
membenarkan kalimat yang penulis susun). Pemogram tidak harus
menuliskan semua dokumen HTML sebagai bagian mana saja yang berupa
tag HTML dan bagian mana yang harus di tulis atau di hasilkan program
script PHP. kode / PHP diapit dengan menggunakan tag wal dan tag akhir
yang khusus, yang memungkinkan pemogram untuk masuk dan keluar dari
mode script PHP”. (Sidik, Betha,2006)
2.2.7 MySQL
MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data
SQL atau di kenal dengan DBMS (database management system), database
ini multithread, multiuser. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai
perangkat lunak gratis di bawah lisensi GNU General Public Licence (GPL),
tetapi mereka juga menjual di bawah lisensi komersial untuk kasus-kasus
yang bersifat khusus. Kekuatan MySQL tidak di topang oleh sebuah
komunitas, seperti Apache, yang di kembangkana oleh komunitas umum,
dan hak cipta untuk kode sumber di miliki pemilik masing-masing, tetapi
MySQL di dukung penuh oleh sebuah perusahaan profesional dan komersial,
yakni MySQL AB dari swedia.
15
MySQL adalah Relational Database Management System (RDBMS)
yang di distribusikan secara gratis di bawah lisensi GPL (General Public
Licence). Namun tidak boleh di jadikan produk turunan yang bersifat closed
source atau komersial. MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu
konsep utama dalam database sejak lama, yaitu SQL (Structured Query
Language). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian database, terutama
untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan
pengoperasian data di kerjakan dengan mudah secara otomatis.
Sebagai database server MySQL dapat di katakan lebih unggul di
bandingkan database server lainnya, terutama dalam kecepatan. Berikut ini
beberapa keistimewaan MySQL, antara lain :
1. Portability
MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai di katakan sistem operasi
seperti Windows, Linux,FreeBSd, Mac Os X Server, Solaris, Amiga
dan masih banyak lagi.
2. Multiuser
MySQL dapat di gunakan oleh beberapa user dalam waktu yang
bersamaan tanpa mengalami masalah atau konflik.
3. MySQL memiliki beberapa lapisan sekuritas seperti level subnetmask,
nama host, dan izin akses user dengan sistem perizinan yang
mendetail serta password terenkripsi.
4. Scalability dan limits
MySQL mampu menangani database dalam skala besar, dengan
jumlah records lebih dari 50 juta da 60 ribu tabel serta 5 milyar
baris. Selain batas indeks yang dapat di tampung mencapai 32
baris. Selain batas indeks yang dapat di tampung mencapai 32
indeks tiap tabelnya. (Miftakhul Huda, 2010)
16
2.3 Perbedaan website HTML dengan CMS
Alasan kenapa penulis memilih membangun website ini dengan
HTML di bandingkan CMS adalah :
HTML CMS
1. Sangat kuat dan efektif pengkodean
bahasa yang relatif mudah dipelajari.
Namun, sementara pendatang baru
Akan dapat membangun sebuah
website dasar dalam satu atau dua
hari, hasilnya akan sangat sederhana
dan barebone.
2. Memakan waktu berminggu-minggu
untuk pengembang web untuk
membuat situs tampak profesional
dengan beberapa derajat
fungsionalitas.
3. Desainnya di bangun sepenuhnya
dari awal sehingga seorang
web developer yang berpengalaman
akan dapat merancang setiap
halaman persis dengan
spesifikasi pengguna.
1. Tanpa pengalaman coding bahasa
dapat membuat, merancang
dan memelihara situs mereka sendiri.
2. Secara otomatis menghasilkan coding
rumit yang terdiri dari sebuah
halaman web setiap kali pengguna
membuat konten atau upload gambar
baru. Sebuah website baru dengan
beberapa halaman web yang berbeda
dapat di buat dalam hitungan menit
menggunakan CMS.
3. Dengan men-download dan menginstal
tema-tema bebas, pengguna dapat
mengubah tampilan website mereka
hanya dalam beberapa klik. Struktur
dan isi website masih akan tetap utuh,
akan tetapi setiap elemen grafis pada
semua halaman web akan diubah.
17
4. Dapat menciptakan kode website
dengan benar menggunakan semua
metode optimasi, memakan waktu
lama dan dapat memberikan SEO
yang lebih baik.
4. Mampu menciptakan sebuah website
baru yang telah di format dengan benar
dan terstruktur dengan SEO dalam
pikiran.
2.4 Sekilas sejarah sekolah
Pada tanggal 1 April 1979 berdirilah sebuah Sekolah Menengah Atas
pertama di kecamatan Indrapuri kabupaten Aceh Besar. Sekolah ini di
dirikan oleh ketua camat dan tokoh-tokoh masyarakat. Pendiri pertama
sekolah ini yaitu Bapak Yahya Amin sebagai ketua camat, Bapak Ansari
sebagai sekretaris, Bapak Kerani Hasyim sebagai bendahara dan Bapak
Techo sebagai wakil ketua. Karena pada saat itu masyarakat sangat
membutuhkan pendidikan pada tahun 1972 beberapa tokoh masyarakat
termasuk Bapak camat Indrapuri sebagai ketua membuka sekolah tingkat
SMA dan menumpang di sekolah dasar dan hanya bertahan beberapa waktu
saja, sekolah tersebut terhenti karena faktor bangunan, ekonomi dan guru.
Awal tahun 1977 SMA ini di buka kembali setelah mempunyai 4
ruangan belajar atas swadaya masyarakat Indrapuri dan dorongan tokoh-
tokoh masyarakat. Berkat kerja keras tokoh masyarakat pada saat itu SMA
Negeri 1 Indrapuri dapat di negerikan pada tanggal 1 April 1979 dengan
nomor SK 0190/1979, 01 April 1979 yang beralamat di Jln.Tgk.Chik Ditiro
(Jln.Medan-Banda Aceh) KM 27,4.
18
2.4.1 Visi dan Misi Sekolah
Visi
Mewujudkan SMA Negeri 1 Indrapuri sebagai suatu lembaga
pendidikan yang unggul dalam mutu, mantap dalam aqidah dan ibadah,
berakhlaqul qarimah dan tangguh mengikuti perkembangan zaman.
Misi
1. Melaksanakan tujuan pendidikan nasional
2. Meningkatkan pelaksanaan pembelajaran dan bimbingan secara
efektif sehingga siswa mampu mengembangkan potensi
akademiknya secara optimal.
3. Meningkatkan sarana dan prasarana dalam rangka peningkatan
pelayanan.
4. Meningkatkan kedisiplinan sekolah.
5. Meningkatkan kesadaran imtaq warga sekolah.
6. Memupuk kerjasama antara warga sekolah dengan masyarakat.
7. Memupuk apresiasi yang tinggi terhadap budaya bangsa
8. Memupuk rasa simpati dalam agama guna mengembangkan budi
pekerti,bertaqwa,cerdas,terampil, kreatif, inovatif, dan bertanggung
jawab.
9. Menciptakan situasi dan kondisi yang kondusif dalam lingkungan
sekolah.
10. Menumbuh kembangkan minat, bakat melalui kegiatan ekstra
kurikuler seperti: IPTEK, LKIR(LPIR), Olimpiade, Lomba pidato,
PMR, PIK, KRR, Pramuka, Rohis dan Drumband.
11. Menciptakan dan menerapkan ide-ide baru dalam pendidikan.
19
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Ruang lingkup
Dalam proses penyusunan skripsi ini, objek yang diambil untuk rancang
bangun profil dan sistem informasi sekolah di SMA Negeri 1 Indrapuri yang berada
di jalan Banda Aceh-Medan Km.27,4 kabupaten Aceh Besar. Yang menjabat saat
ini sebagai kepala Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Indrapuri adalah Dra.Yusniar.
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian di laksanakan di sekolah SMA Negeri 1 Indrapuri yang berada di
jalan Banda Aceh-Medan Km.27,4 kabupaten Aceh Besar. Jadwal dan jenis
kegiatan akan di lakukan seperti pada tabel 3.1
Tabel 3.1 Jadwal Penelitian
No Aktifitas
Tahun 2013
Juni Juli Agustus Oktober November Desember
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1Pengambilan
Data
2Pengumpulan
Data
4 Design web
5 Pengkodean
6 Testing
7Pengerjaan
laporan
20
3.3 Alat dan Bahan
Alat dan bahan yang di gunakan dalam rancang bangun profil website
sekolah dan pengolahan data siswa pada SMA Negeri 1 Indrapuri adalah:
a. Hardware
1) PC dengan spesifikasi sebagai berikut :
Processor : Intel ® Core ™ i3 CPU M 370 @2.40 GHz 2.40 GHz
Memory : 2.00 GB
Hard Disk Drive : 260 GB
Operating System : Windows 7 Ultimate 32-bit (6.1, Built 7600)
b. Software
1) Xampp Control Panel Version 2.5
2) Browser Mozila Firefox
3) Notepad++
3.4 Metode penelitian
Metode penelitian yang di terapkan dalam melakukan penelitian ini adalah:
1. Pengumpulan data, pengumpulan data yang di lakukan : data siswa, data
kelas, data guru, mata pelajaran, dan lainnya.
2. Impementasi, pada tahap ini mempelajari sistem secara manual yang
sedang berjalan pada SMA Negeri 1 Indrapuri, serta kendala sistem dan
penyusunan studi kelayakan
3. Evaluasi dan pengujian sistem, tahap ini meliputi proses evaluasi atau
pengujian kinerja dari sistem yang baru serta kegiatan pemeliharaan.
21
3.5 Flowchart sistem
Flowchart sistem merupakan bagan yang menunjukkan arus pekerjaan
secara keseluruhan dari sistem. Bagan ini menjelaskan urutan-urutan dari
prosedur-prosedur yang ada di dalam sistem.
3.6 Struktur program flowchart
Bagan alir program dapat di lihat gambar 3.2.
Gambar 3.2 Flowchart menu utama
a. Menu profil
Gambar 3.3 Flowchart Menu Profil
22
a. Menu informasi
Gambar 3.4 Flowchart menu informasi
3.7 Diagram konteks
Diagram konteks merupakan level tertinggi dfd yang menggambarkan
seluruh sistem input dari sistem yang memberikan gambaran tentang keseluruhan
sistem.
Gambar 3.5 Diagram konteks profil website dan sistem informasi sekolah
23
3.8 DFD (Data Flow Diagram)
DFD merupakan alat perancangan sistem yang berorientasi pada alur data
yang di gunakan untuk menggambarkan hasil analisa maupun hasil perancangan
sistem yang mudah di komunikasikan oleh sistem kepada pemakai atau
programmer.
DFD Level 0
Gambar 3.6 Rancangan dfd untuk pengelolaan data
3.9 Entity Relationship Diagram (ERD)
Gambaran Entity Relationship Diagram (ERD) untuk proses penginputan data
pada website sekolah SMA Negeri 1 Indrapuri. Seperti yang terlihat pada gambar 3.7
Gambar 3.7 Entity Relationship Diagram (ERD)
24
3.10 Mapping
Ada 7 (tujuh) langkah yang harus di gunakan untuk membuat mapping, yaitu:
1. Non Weak Entity
Untuk setiap non weak entity (strong entity) A, buatlah relasi yang terdiri dari
semua atribut B
Login (Akun, Password)
Pegawai (NIP, Nama, Alamat, Jabatan);
Mata_Pelajaran (Kd_mapel, Nm_mapel);
Kelas (Id_kelas Kapasitas, Lokasi);
Siswa (NIS , Nama, Alamat, Status);
2. Weak Entity
Setiap weak entity A yang dimiliki oleh entitas B, buatlah yang terdiri dari
semua atribut di A dan sebagai foreign key-nya adalah atribut key di B.
Skip (di lewatkan karena tidak ada entitas yang memenuhi).
3. Binary One to One (1:1)
Setiap Binary one to one (1:1) relationship antara entitas A dan B, pilihlah
salah satu entitas (misal entitas A). Masukkan semua atribut dari A sebagai
foreign key A adalah primary key dari B.
Pegawai (NIP, Nama, Alamat,Jabatan);
4. Non Weak Entity One to Many (1:n)
Setiap non weak entity (strong entity) one to many (1:n) relationship antara
entitas A dan B (misal 1 untuk A dan n untuk B), maka buatlah relasi yang
terdiri dari semua atribut A dan primary key dari B sebagai foreign key-nya.
Duduk (NIS, Id kelas);
5. Binary Many to Many (M:n)
Setiap binary many to many (M:n) relationship antara entitas A dan B, buatlah
relasi yang hanya mengandung semua primary key dari A dan B.
Skip (di lewatkan karena tidak ada relasi memenuhi)
25
6. Multivalued
Semua multivalued atribut A dan B, buatlah relasi dengan atribut Key dari B.Skip (di lewatkan karena tidak ada relasi memenuhi)
7. Non Binary
Setiap non binary relationship, buatlah relasi dengan atributnya adalah atribut
key dari entitas yang berhubungan, atribut yang berbeda di bagian relationship
juga di masukkan. Hubungan suatu simbol yang menjadi penghubung antara
satu entitas dengan entitas lainnya.
Ajar (NIP, Kd mapel, Id kelas, Tahun ajaran);
Final MappingLogin (Akun, Password);
Pegawai (NIP, Nama, Alamat,Jabatan);
Mata_Pelajaran (Kd_mapel, Nm_mapel);
Kelas (Id_kelas Kapasitas, Lokasi);
Siswa (NIS , Nama, Alamat, Status);
Pegawai (NIP, Nama, Alamat)
Duduk (NIS, Id kelas)
Ajar (NIP, Kd mapel, Id kelas, Tahun ajaran);
26
3.11 Metode pengumpulan data
Untuk penulisan tugas akhir ini, penulis membutuhkan data-data yang dapat
di jadikan sebagai bahan acuan di dalam menyelesaikannya. Untuk memperoleh data
tersebut, penulis menggunakan 2 metode pengumpulan data yaitu:
1. Studi kepustakaan (library research)
Dalam penulisan skripsi ini, penulis mendapatkan bahan masukan yang
berasal dari bahan bacaan seperti buku-buku, intenet bertujuan untuk
memperoleh data sekunder secara subjektif.
2. Studi lapangan (field research)
Studi lapangan yaitu mengumpulkan data langsung kelapangan melalui
program penelitian pada SMA Negeri 1 Indrapuri dengan tujuan memperoleh
objek penjelasan secara primer. Dalam metode pembahasan ini, penulis
melakukan 2 pendekatan yaitu:
a. Observasi, yaitu teknik pengumpulan data yang di lakukan dengan
melihat langsung kegiatan yang di lakukan pada saat penelitian pada
SMA Negeri 1 Indrapuri.
b. Wawancara, yaitu teknik pengumpulan data yang di lakukan melalui
pendekatan atau berkomunikasi secara langsung dengan guru, staf tata
usaha atau pihak-pihak terkait pada SMA Negeri 1 Indrapuri.
27
27
BAB IVHASIL DAN PEMBAHASAN
Profil dan Sistem Informasi Sekolah SMA Negeri 1 Indrapuri Aceh Besar
yang telah di bangun ini akan di jelaskan dengan pembahasan secara umum yaitu
dari mulai halaman input dan output.
4.1 Halaman Publik
Halaman publik adalah halaman yang diakses oleh user selain
administrator atau petugas yang memiliki tanggung jawab menginput data.
Halaman publik ini mempunyai pelayanan informasi seperti profil sekolah,
sejarah sekolah, visi dan misi sekolah, fasilitas sekolah, prestasi sekolah,
informasi siswa, informasi guru dan alumni. Seperti yang terlihat pada gambar
4.1. di samping itu juga pada halaman publik terdapat halaman laporan bagi
publik yang ingin mengetahui data siswa yang terdaftar pada SMA Negeri 1
Indrapuri beserta statusnya baik sebagai alumni maupun siswa yang sedang aktif.
Salah satu laporan dapat di lihat pada gambar di 4.1
Gambar 4.1 Halaman publik
28
Gambar 4.2 Informasi data siwa
Gambar 4.3 Informasi data alumni
29
Gambar 4.4 Informasi data guru
4.2 Halaman Input
Halaman pertama kali sebelum user masuk ke dalam sistem adalah dengan
mengakses halaman login, halaman login dapat di lihat pada gambar 4.3, halaman
ini di rancang supaya user yang menggunakan sistem adalah user yang berhak
dalam menginput data. Halaman dapat diakses jika seorang user telah mendaftar
sebagai admin dari Sekolah SMA Negeri 1 Indrapuri Aceh Besar. Dalam proses
otentifikasi user, user yang sudah terdaftar akan melanjutkan pemrosesan data ke
halaman input seperti pada gambar 4.6. sedangkan jika gagal maka halaman akan
kembali seperti semula seperti pada gambar 4.5.
Gambar 4.5 Form login
30
4.3 Form Input Data Guru
Pada sistem ini terdapat form input data guru yang berfungsi sebagai
mencatat data guru. Data yang di masukkan adalah nip, nama dan alamat, mata
pelajaran, kelas, tahu ajaran dan jabatan. Untuk menyimpan klik tombol button
Simpan. Hasil yang di simpan akan di tampilkan pada tabel di samping tabel,
seperti yang terlihat pada gambar 4.4. untuk melakukan pengeditan klik button
edit di masing-masing baris pada daftar yang telah di masukkan atau menghapus
data dengan mengklik gambar hapus.
Gambar 4.6 Form input data guru
4.4 Form Input Data Mata Pelajaran
Pada sistem ini terdapat form input data mata pelajaran yang berfungsi
sebagai mencatat data mata pelajaran. Data yang di masukkan adalah nama mata
pelajaran dan guru. Untuk menyimpan klik tombol button Simpan. Hasil yang di
simpan akan di tampilkan pada tabel di samping tabel, seperti yang terlihat pada
gambar 4.5. untuk melakukan pengeditan klik button edit di masing-masing baris
pada daftar yang telah di masukkan atau menghapus data dengan mengklik
gambar hapus.
31
Gambar 4.7 Form input data mata pelajaran
4.5 Form Input Data Kelas
Pada sistem ini terdapat form input data kelas yang berfungsi sebagai
mencatat data kelas. Data yang diinput adalah nama nama kelas dan kapasitas
kelas. Untuk menyimpan klik tombol button Simpan. Hasil yang di simpan akan
di tampilkan pada tabel di samping tabel, seperti yang terlihat pada gambar 4.6.
untuk melakukan pengeditan klik button edit di masing-masing baris pada daftar
yang telah di masukkan atau dapat menghapus data dengan mengklik gambar
hapus.
32
Gambar 4.8 Form input data kelas
4.6 Form Input Data Siswa
Pada sistem ini terdapat form input data siswa yang berfungsi sebagai
mencatat data siswa. Data yang dimasukkan adalah nama Nis, Nama Siswa,
Alamat, Tgl Lahir, Tahun masuk, kelas dan Status Siswa. Untuk menyimpan klik
tombol button Simpan. Hasil yang di simpan akan di tampilkan pada tabel di
samping tabel, seperti yang terlihat pada gambar 4.7. untuk melakukan pengeditan
klik button edit di masing-masing baris pada daftar yang telah di masukkan atau
admin dapat menghapus data dengan mengklik gambar hapus.
Gambar 4.9 Form input data siswa
33
4.7 Form Upload Foto Kegiatan
Pada sistem ini terdapat form upload foto kegiatan yang berfungsi sebagai
upload foto kegiatan. Data yang dimasukkan adalah id_foto, data gambar dan
keterangan. Untuk menyimpan klik tombol button Simpan. Hasil yang di simpan
akan di tampilkan pada tabel di samping tabel seperti yang terlihat pada gambar
4.10. untuk melakukan pengeditan klik button edit di masing-masing baris pada
daftar yang telah di masukkan atau admin dapat menghapus data dengan mengklik
gambar hapus.
Gambar 4.10 Form upload foto kegiatan
4.8 Form Input Data Berita
Pada sistem ini terdapat form input berita yang berfungsi sebagai mencatat
berita. Data yang di masukkan adalah judul, berita dan ringkasan berita. Untuk
menyimpan klik tombol button Simpan. Hasil yang di simpan akan di tampilkan
pada tabel di samping tabel, seperti yang terlihat pada gambar 4.9. untuk
melakukan pengeditan klik button edit di masing-masing baris pada daftar yang
telah di masukkan atau dapat menghapus data dengan mengklik gambar hapus.
34
Gambar 4.11 Form input data berita
4.9 Form Input Data Jabatan
Pada sistem ini terdapat form input data jabatan yang berfungsi sebagai
mencatat data jabatan.. Data yang dimasukkan adalah nama jabatan saja. Untuk
menyimpan klik tombol button Simpan. Hasil yang di simpan akan dit ampilkan
pada tabel di samping tabel, seperti yang terlihat pada gambar 4.10. untuk
melakukan pengeditan klik button edit di masing-masing baris pada daftar yang
telah di masukkan dapat menghapus data dengan mengklik gambar hapus.
Gambar 4.12 Form input data jabatan
35
4.10 Form Input Data Tahun Masuk
Pada sistem ini terdapat form input data tahun masuk yang berfungsi
sebagai mencatat data tahun masuk dan tahun keluar dari sekolah. Data yang di
masukkan adalah nama tahun masuk dan tahun keluar. Untuk menyimpan klik
tombol button Simpan. Hasil yang di simpan akan di tampilkan pada tabel di
samping tabel, seperti yang terlihat pada gambar 4.11. untuk melakukan
pengeditan klik button edit di masing-masing baris pada daftar yang telah di
masukkan atau menghapus data dengan mengklik gambar hapus.
Gambar 4.13 Form input data tahun masuk dan tahun keluar.
4.11 Laporan daftar guru mengajar
Sistem ini juga mencakup rekap laporan data guru yang mengajar di kelas
untuk memudahkan dalam pembuatan arsip laporan daftar guru yang mengajar,
mata pelajaran, jabatan, lengkap dengan biodata guru yang bersangkutan seperti
yang terlihat pada gambar 4.15 daftar guru yang mengajar pada kelas 1A tahun
2013/2014.
36
Gambar 4.14 Daftar guru yang mengajar pada kelas 1A tahun ajaran 2013/2014
4.12 Laporan daftar siswa
Sistem ini juga mencakup rekap laporan data siswa perkelas untuk
memudahkan dalam pembuatan arsip laporan daftar siswa perkelas lengkap
dengan tahun ajaran dan biodata siswa tersebut seperti gambar di bawah ini :
Gambar 4.15 Laporan daftar siswa kelas 1A tahun ajaran 2013/2014
37
BAB VKESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Profil dan Sistem Informasi sekolah ini di buat untuk mempermudah siswa
untuk mendapatkan informasi, untuk pihak sekolah mempermudah dalam
pengolahan data siswa dan pegawai serta pembuatan rekap laporan tahunan agar
tidak terjadi data yang kurang akurat. Profil dan Sistem Informasi sekolah ini
memberikan fasilitas seperti input data guru, mata pelajaran, data kelas, data
siswa, galeri foto kegiatan, berita/event, dan rekap laporan tahunan.
Dengan segala kemudahan tersebut, di harapkan dapat memudahkan
siswa dalam memperoleh informasi tentang kegiatan sekolah dan untuk pihak
sekolah di harapkan dapat mengolah data secara cepat dan tepat .
5.2 Saran
Menyadari bahwa dalam Rancang Bangun Profil dan Sistem Informasi
Sekolah memiliki fasilitas yang terbatas, di harapkan setelah profil dan sistem
informasi ini di perkenalkan dan di gunakan oleh pihak sekolah, akan ada
penambahan seperti sistem penggajian pegawai, sistem informasi penilaian siswa
dan penambahan lain yang dapat mendukung untuk pengembangan sistem yang
lebih optimal.
Struktur organisasi SMA Negeri 1 Indrapuri